249038917-leaflet-senam-otak.docx

  • Uploaded by: Mirza Kumala
  • 0
  • 0
  • January 2021
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View 249038917-leaflet-senam-otak.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,175
  • Pages: 5
Loading documents preview...
Pengertian Senam Otak adalah serangkaian latihan gerak

sederhana

untuk

Tujuan

memudahkan

Sapardjiman (2007) mengemukakan bahwa

kegiatan belajar dan penyesuaian dengan

Senam Otak memiliki beberapa tujuan,

tuntutan sehari-hari. Senam Otak terangkat

diantaranya adalah :

atas gerakan-gerakan tubuh yang dinamis

10. Mengurangi stres emosional (merasa

dan menyilang dan berfokus pada gerakan

lebih sehat), pikiran lebih jernih, lebih

tangan dan kaki.

bersemangat, lebih konsentrasi, lebih rileks, lebih kreatif dan efisien sehingga

Manfaat Manfaat Senam Otak menurut Sapardjiman

prestasi belajar dan bekerja meningkat. 11. Meningkatkan kemampuan berbahasa dan dan daya ingat.

(2007) adalah : 1. Memungkinkan belajar dan bekerja tanpa stres 2. Dapat dipakai dalam waktu singkat 3. Tidak memerlukan bahan atau tempat khusus 4. Dapat dipakai dalam semua situasi

Disusun oleh: Mahasiswa profesi ners SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN STIKes PATRIA HUSADA BLITAR 2016

5. 6. 7. 8.

termasuk saat belajar dan bekerja Meningkatkan kepercayaan diri Menunjujjan hasil dengan segera Dapat dijelaskan secara neurologis Sangat efektif untuk penanganan

hambatan dan stres belajar 9. Memandirikan seseorang dalam hal belajar

dan

mengaktifkan

seluruh

potensi dan keterampilan yang dimiliki seseorang.

Dimensi Lateralis Gerakan

Cara melakukan gerakan dan Fungsinya

Gambar 1.1. Gerakan Silang (Cross Crawl)

Gambar 1.2. 8 Tidur (Lazy 8)

Cara melakukan gerakan : Menggerakkan tangan kanan bersamaan dengan kaki kiri dan kaki kiri dengan tangan kanan. Bergerak ke depan, ke samping, ke belakang, atau jalan di tempat. Untuk menyeberang garis tengah sebaiknya tangan menyentuh lutut yang berlawanan. Fungsinya : a. Meningkatkan koordinasi kiri/kanan b. Memperbaiki pernafasan dan stamina c. Memperbaiki koordinasi dan kesadaran tentang ruang dan gerak. d. Memperbaiki pendengaran dan penglihatan. Cara melakukan gerakan : Gerakan dengan membuat angka delapan tidur di udara, tangan mengepal dan jari jempol ke atas, dimulai dengan menggerakkan kepalan ke sebelah kiri atas dan membentuk angka delapan tidur. Diikuti dengan gerakan mata melihat ke ujung jari jempol. Buatlah angka 8 tidur 3 kali setiap tangan dan dilanjutkan 3 kali

dengan kedua tangan. Fungsinya : a. Melepaskan ketegangan mata, tengkuk, dan bahu pada waktu memusatkan perhatian dan meningkatkan kedalaman persepsi b. Meningkatkan pemusatan, keseimbangan dan koordinasi. Cara melakukan gerakan : Menggambar dengan kedua tangan pada saat yang sama, ke dalam, ke luar, ke atas dan ke bawah. Coretan ganda dalam bentuk nyata seperti : lingkaran, segitiga, bintang, hati, dsb. Lakukan dengan kedua tangan.

Gambar 1.3. Coretan Ganda (Double doodle)

Fungsinya : a. Kesadaran akan kiri dan kanan. b. Memperbaiki penglihatan perifer c. Kesadaran akan tubuh, koordinasi, serta keterampilan khusus tangan dan mata. d. Memperbaiki kemampuan olahraga dan keterampilan gerakan.

Dimensi Pemfokusan

Gerakan

Gambar 2.1. Burung Hantu (The Owl)

Cara melakukan gerakan dan Fungsinya Cara melakukan gerakan : Urutlah otot bahu kiri dan kanan. Tarik napas saat kepala berada di posisi tengah, kemudian embuskan napas ke samping atau ke otot yang tegang sambil relaks. Ulangi gerakan dengan tangan kiri. Fungsinya : a. Peningkatan fokus dan konsentrasi tanpa fokus berlebihan b. Pernafasan lebih lancar dan sikap lebih santai a. Peningkatan energi pada tangan dan jari Melepaskan ketegangan tengkuk dan bahu yang timbul karena stress. b. Menyeimbangkan otot leher dan tengkuk (Mengurangi sikap tubuh yang terlalu condong ke depan) c. Menegakkan kepala (Membantu mengurangi kebiasaan memiringkan kepala atau bersandar pada

siku

Gambar 2.2. Mengaktifkan Tangan (The Active Arm)

Cara melakukan gerakan : Luruskan satu tangan ke atas, tangan yang lain ke samping kuping memegang tangan yang ke atas.Buang napas pelan, sementara otot-otot diaktifkan dengan mendorong tangan keempat jurusan (depan, belakang, dalam dan luar), sementara tangan yang satu menahan dorongan tsb. Fungsinya : c. Peningkatan fokus dan konsentrasi tanpa fokus berlebihan d. Pernafasan lebih lancar dan sikap lebih santai Peningkatan energi pada tangan dan jari

Gambar 2.3. Lambaian Kaki (The Footflex)

Cara melakukan gerakan : Cengkeram tempat-tempat yang terasa sakit di pergelangan kaki, betis dan belakang lutut, satu persatu, sambil pelanpelan kaki dilambaikan atau digerakkan ke atas dan ke bawah. Fungsinya : a. Sikap tubuh yang lebih tegak dan relaks b. Lutut tidak kaku lagi c. Kemampuan berkomunikasi dan memberi respon meningkat

Gambar 2.4. Luncuran Gravitasi (The Gravitational Gambar 3.5. glider) Tombol Angkasa (Space Buttons)

Gambar 2.5. Pasang kudaKuda (Grounder) Gambar 3.6. Pasang Telinga (The Tinking Cap)

Cara melakukan gerakan : Duduk di kursi dan silangkan kaki. Tundukkan badan dengan tangan ke depan bawah, gerakan buang nafas Cara melakukan : waktu turun ambil Letakkan 2 jari dan di atas nafas naik. bibir danwaktu tangan lainUlangi pada 3 x, kemudian kaki. 1 tulang ekor ganti selama Fungsinya : menit, nafaskan energi ke a. atas Merelakskan daerah arah tulang punggung. pinggang, pinggul dan Fungsinya : sekitarnya. a. Kemampuan untuk b.relaks Tubuh atas dan bawah bergerak sebagai satu b. Kemampuan untuk kesatuan duduk dengan nyaman Cara melakukan gerakan : c. Lamanya perhatian Mulai dengan kaki meningkat terbuka. Arahkan Cara melakukan gerakan kaki : kanan ke telinga kanan, dan kaki Pijit daun pelankiri tetap lurussampai ke depan. pelan, dari atas ke Tekuk lutut kanan sambil bawah 3x sampai dengan 5x.buang napas, lalu ambil napas waktu lutut kanan Fungsinya : a.diluruskan Energi dan nafaskembali. lebih Pinggul ditarik ke atas. baik b.Gerakan Otot wajah,inilidah untuk dan menguatkan otot pinggul rahang relaks. dirasakanperhatian di kaki c.(bisa Fokus yang lurus) dan membantu meningkat kestabilan d. Keseimbanganpunggung. lebih Ulangi baik 3x, kemudian ganti dengan kaki kiri. Cara melakukan gerakan : Fungsinya : Sentuhlah titik positif a. Keseimbangan dan dengan kedua ujung jari besar tangankestabilan selama lebih 30 detik b. Konsentrasi sampai dengan 30 menit. dan perhatian meningkat Fungsinya : a. Mengaktifkan bagian depan otak guna menyeimbangkan stres

c. Sikap lebih mantap dan relaks Dimensi Pemusatan Cara melakukan gerakan : Cara melakukan gerakan : Letakkan dua jari dibawah Sakelar otak yang (jaringan bibir dan tangan lain lunak di bawah tulang di pusar dengan jari selangka di kiri ke dan kanan menunjuk batulang dada), wah.Ikutilah dengandipijat mata dengan tangan,ke satu garis satu dari lantai sementara tangan yang loteng dan kembali sambil lain memegangdalam-dalam. pusar. bernapas Gambar 3.3. Gambar 3.2. Tombol Bumi Sakelar Otak (Earth Buttons) (Brain Buttons)

Gambar 3.4. Tombol imbang (Balance Buttons)

Napaskan energi ke atas, ke Fungsinya : badan. tengah-tengah a. Keseimbangan tubuh Fungsinya : kanan dan kiri a. Kesiagaan mental b. (Mengurangi Tingkat energi lebih kelelahan baik mental) c. Kepala Memperbaiki b. tegak (tidak kerjasama kedua mata membungkuk) (bisa kuda-kuda meringankan c. Pasang dan stres visual, juling koordinasi seluruh atau pandangan yang tubuh Caraterus-menerus) melakukan gerakan : d. Otot Sentuhkan tengkuk 2 jari danke bahu telinga, lebih relaks belakang di lekukan tulang bawah tengkorak dan letakkan tangan satunya di pusar. Kepala sebaiknya lurus ke depan, sambil nafas dengan baik selama 1 menit. Kemudian sentuh belakang kuping yang lain. Fungsinya : a. Perasaan enak dan nyaman b. Mata, telinga dan kepala lebih tegak lurus pada bahu

DAFTAR PUSTAKA Brunner & Suddarth 2001, Keperawatan medikal bedah, Edisi 8. EGC, Jakarta. Dep Kes RI. (2000). Senam Otak. Pozi Pusat Dep Kes RI. Jakarta. Neira. (2008). Senam Otak Segarkan Pikiran. Diakses pada tanggal 18Oktober 2014 dalam http://neiramedic.blogspot.com/2008/07 /senam-otak-segarkan-pikiran.html Potter & perry 2006, Buku ajar fundamental keperawatan edisi 4, EGC, Jakarta. Price S.A, Lorraine MW Patophysiology, konsep klinis proses-proses penyakit, EGC, Jakarta. Sapardjiman, Kartini. (2007). Brain Gym. Jakarta. UI press.

Soeparman dkk. (1987). Ilmu Penyakit Dalam. Jilid 1. edisi 2. Jakarta. UI Press.

More Documents from "Mirza Kumala"