Akmen Bab 12

  • Uploaded by: Sekar
  • 0
  • 0
  • February 2021
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Akmen Bab 12 as PDF for free.

More details

  • Words: 3,930
  • Pages: 12
Loading documents preview...
TUGAS AKUNTANSI MANAGEMENT RESUM BAB 12 DAN STUDI KASUS 12-1 SAMPAI 12-5 Dosen Pengampu : Dr. Warsito Kawedar, S.E., M.Si., Akt

NAMA

: Sekar Arumdewi Pramestaresti

NIM

: 12010115120011

JURUSAN : S1- Management KELAS

: E (Senin; 10.00-12.30, Ruang : E.A 3.7)

D2 S-1 MANAGEMENT FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS UNIVERSITAS DIPONEGORO 2016

A. PENGAMBILAN KEPUTUSAN TAKTIS Model pengambilan keputusan yang dilakukan pada bab ini terdiri atas enam langkah, yaitu pengenalan dan pendefinisian masalah , pengidentifikasian alternatif, penetapan biaya dan manfaat setiap alternatif, perbandingan biaya dan manfaat yang relevan atas setiap alternatif, penilaian faktor-faktor inistiatif, serta pengambilan keputusan. Ketika menggunakan analisis biaya untuk memilih diantara berbagai alternatif, para manajer harus menempuh langkah-langkah untuk memastikan semua alternatif layak yang penting dipertimbangkan. Pengambilan keputusan taktis (tactical decision making) terdiri dari pemilihan di antara berbagai alternatif dengan hasil yang langsung atau terbatas yang dapat dilihat. Menerima pesanan khusus dengan harga yang lebih rendah dari harga jual normal untuk memanfaatkan kapasitas mengaggur dan meningkatkan laba tahun ini merupakan suatu contoh. Jadi, beberapa keputusan taktis cenderung bersifat jangka pendek seringkali mengandung konsekuensi jangka panjang. Mari kita pertimbangkan contoh kedua. Misalkan suatu perusaahaan sedang mempertimbangkan untuk memproduksi suatu komponen daripada membelinya dari para pemasok. Tujuannya adalah untuk menekan biaya pembuatan produk utama dengan segera. Namun keputusan taktis ini merupakan sebagian kecil dari keseluruhan strategi perusahaan dalam meraih keunggunlan biaya. Jadi, keputusan taktis seringkali berupa tindakan berskalakecil yang bermanfaat untuk tujuan jangka panjang. Tujuan keseluruhan dari pengambilan keputusan strategis (strategic decision making) adalah untuk memilih strategi alternatif sehingga keunggulan kompetitif jangka panjang dapat tercapai. Pengambilan keputusan taktis harus mendukung tujuan keseluruhan ini, meskipun tujuan langsungnya berjangka pendek (menerima satu pesanan khusus untuk meningkatkan laba) atau berskala kecil (memproduksi sendiri daripada membeli komponen). Jadi, pengambilan keputusan taktis yang tepat berarti bahwa keputusan yang dibuat mencapai tidak hanya tujuan terbatas tetapi juga berguna untuk jangka panjang. Sesungguhnya, tidak ada keputusan taktis yang harus dibuat apabila keputusan tersebut tidak mendukung sasaran strategis perusahaan secara keseluruhan. Suatu contoh jelas dari perusahaan yang membuat keputusan taktis yang sesuai dengan tujuan strategisnya adalah Hyaat Hotel Corporation. Pada awal tahun 1990-an, biaya yang tinggi telah menggangu sejumlah kontrak manajemen Hyatt. Karena itu, perlu mengurangi struktur biaya dengan segera. Namun, Hyaat hanya memangkas biaya yang tidak terlalu menjadi perhatian para tamu (misalnya, layanan kamar tidur, dimana penutup tempat tidur diturunkan pada malam hari, dan sebutir permen ditaruh di atas bantal). Pelayanan yang menjadi perhatian para tamu bisnis diperluas (misalnya, menyediakan mesin faksimil dalam kamar). 1. Model Pengambilan Keputusan Taktis  Langkah 1 : Definisikan Masalah Langkah pertama adalah mengenai dan menetapkan masalah yang spesifik. Misalnya, semua anggota tim manajemen Tidwell mengakui kebutuhan tambahan ruangan untuk gudang, kantor, dan produksi cetakan plastic. Luas ruangan yang dibutuhkan, alasan kebutuhan, dan bagaimana tambahan ruangan itu akan dimanfaatkan merupakan dimensi penting dari masalah tersebut. Namun, masalah utamanya adalah bagaimana memperoleh tambahan ruangan tersebut. 

Langkah 2 : Identifikasi Beberapa Alternatif Langkah kedua adalah membuat daftar dan mempertimbangkan solusi yang layak.Tidwell Products mengidentifikasi solusi berikut: Membangun fasilitas sendiri dengan kapasitas yang cukup untuk mengatasi kebutuhan saat ini dan yang dapat diperkirakan. Melease fasilitas yang lebih besar dan mensublease fasilitasnya saat ini. Melease fasilitas tambahan yang mirip dengan yang ada saat ini. Melease gedung tambahan yang akan dimanfaatkan sebagai gudang, yang dengan demikian menyediakan ruangan untuk ekspansi produksi

Membeli tangkai dan paking secara eksternal serta memanfaatkan ruangan yang tersedia (yang sebelumnya digunakan untuk memproduksi kedua komponen tersebut) untuk mengatasi masalah ruangan. Sebagai bagian dari langkah-langkah di atas, perusahaan harus mengeliminasi alternatif-alternatif yang tidak layak. Alternative pertama dieliminasi karena mengandung banyak risiko bagi perusahaan. Alternative kedua ditolak karena mensubleasekan fasilitas bukanlah pilihan yang dapat dijalankan. Alternatif ketiga dieliminasi karena terlalu jauh untuk mengatasi masalah ruangan dan barangkali sangat mahal. Alternative keempat dan kelima adalah layak; keduanya berada dalam garis kendala biaya dan risiko serta menyediakan kebutuhan ruangan bagi perusahaan. Perhatikan bahwa manajemen mengaitkan keputusan taktis (mendapatkan tambahan ruangan) terhadap strategi pertumbuhan keseluruhan perusahaan dengan menolak alternative yang mengandung banyak risiko pada tahapan perkembangan perusahaan saat ini. 

Langkah 3 : Identifikasi Biaya dan Manfaat yang Berkaitan dengan Setiap Alternatif yang Layak Pada langkah 3, biaya dan manfaat yang berkaitan dengan setiap alternative yang layak diidentifikasikan. Pada tahap ini, berbagai biaya yang benar-benar tidak relevan dapat dieliminasi dari pertimbangan. Akuntan manajemen bertanggung jawab atas pengumpulan data yang diperlukan. Anggaplah perusahaan menetapkan bahwa biaya pembuatan tangkai dan paking mencakup berikut ini: Bahan baku langsung $130.000 Tenaga kerja langsung 150.000 Overhead variable 65.000 Total biaya produksi variable $345.000 Selain itu gudang harus dilease untuk mengatasi masalah ruangan apabila perusahaan meneruskan produksi tangkai dan paking secara internal. Gudang yang sesuai telah ditemukan lease sebesar $135.000 per tahun. Alternative kedua adalah membeli tangkai dan paking secara eksternal serta memanfaatkan ruangan produksi yang telah dikosongkan. Pemasok luar telah menawaran untuk memasok produk secukupnya kira-kira $460.000 per tahun. Perlu dijelaskan di sini bahwa ketika pola arus kas menjadi semakin rumit pada alternative yang bersaing, maka semakin sulit menghasilkan aliran arus kas yang sama bagi masing-masing alternative. Dalam keadaan demikian, prosedur yang lebih canggih sebaiknya digunakan pada saat melakukan analisis



Langkah 4 : Hitunglah Total Biaya dan Manfaat Relevan untuk Alternatif yang Layak Kita sekarang tahu bahwa alternative 4, yaitu terus memproduksi secara internal dan melease ruangan tambahan, membutuhkan biaya sebesar $480.000 sementara alternative 5, yaitu membeli dari luar dan memanfaatkan ruangan sendiri, membutuhkan biaya sebesar $460.00. Perbandingannya adalah sebagai berikut:



Langkah 5 : Nilailah Faktor-Faktor Kualitatif. Meskipun biaya dan pendapatan yang berhubungan dengan alternative adalah penting, namun keduanya belum mampu menjelaskan secara keseluruhan. Faktor-faktor kualitatif dapat secara nyata mempengaruhi keputusan manajer. Faktor-faktor kualitatif merupakan factor yang sulit dinyatakan dalam angka. Sebagai contoh, dalam keputusan memproduksi atau membeli yang dihadapi Tidwel Product, Leo Tidwell kemungkinan besar akan lebih memperhatikan pertimbangan kualitatif seperti mutu tangkai dan paking yang dibeli secara eksternal, kehandalan sumber pasokan, ekspektasi, stabilitas harga selama beberapa tahun berikutnya, hubungan ketenagakerjaan, citra masyarakat, dan seterusnya. Untuk

mengilustrasikan dampak factor-faktor kualitatif yang mungkin terjadi dalam keputusan memproduksi atau membeli, pertimbangkan dua factor yang pertama tersebut, yaitu mutu dan kehandalan pasokan. Bagaimana faktor-faktor kualitatif harus ditangani dalam proses pengambilan keputusan? Pertama, factor-faktor tersebut harus diidentifikasi. Kedua, pengambil keputusan harus berusaha mengkuantifikasinya. Seringkali, factor-faktor kualitatif benar-benar lebih sulit dikuantifikasi sebagai jumlah hari keterlambatan pasokan dikalikan dengan biaya tenaga kerja ketika mesin berhenti di pabrik Tidwell. Akhirnya, factor-faktor kualitatif yang sesungguhnya, seperti dampak keterlambatan pesanan terhadap hubungan pelanggan, harus dipertimbangkan pada tahap akhir model pengambilan keputusan-pemilihan alternative dengan manfaat keseluruhan terbesar. 

Langkah 6 : Buat Keputusan Segera setelah semua biaya dan manfaat yang relevan untuk setiap alternative selesai dinilai, dan factor-faktor kualitatif dipertimbangkan, keputusan dapat dibuat. Apa keputusan Leo bagi Tidwell Products? Berdasarkan selisih biaya dari kedua alternative yang relative kecil, dan beban Tidwell Products dalam menjamin mutu serta kapasitas penuh, maka diputuskan untuk membuat tangkai dan pangkai secara internal serta melease gudang.

2. Definisi Biaya Relevan Biaya relevan merupakan biaya masa depan yang berbeda pada masing-masing alternatif. Semua keputusan berhubungan dengan masa depan, karena itu, hanya biaya masa depan yang dapat menjadi relevan dengan keputusan.  Ilustrasi biaya relevan Meskipun biaya masa lalu tidak pernah menjadi biaya relevan, biaya-biaya tersebut sering kali digunakan untuk memprediksi jumlah biaya masa depan.  Ilustrasi biaya masa lalu yang tidak relevan Penyusutan mencerminkan suatu alokasi biaya yang telah dikeluarkan. Penyusutan adalah biaya tertanam, yaitu biaya yang tidak dapat dipengaruhi oleh tindakan apapun di masa depan. Biaya tertanam adalah biaya masa lalu. Biaya-biaya tersebut akan selalu sama pada setiap alternatif dan, karena itu, tidak relevan.  Ilustrasi biaya masa depan yang tidak relevan Pentingnya pengidentifikasian alokasi biaya tetap umum yang secara tepat dapat diklasifikasikan sebagai tidak relevan karena setiap pilihan biasanya tidak memengaruhi tingkat biaya. Pengaruh satu-satunya adalah relokasi biaya tetap umum tersebut ke objek atau segmen yang biayanya lebih sedikit. 3. Etika Dalam Pengambilan Keputusan Taktis Dalam pengambilan keputusan taktis, masalah etika selalu berkaitan dengan cara keputusan diimplementasikan, dan kemungkinan pengorbanan sasaran jangka panjang untuk hasil jangka pendek. Biaya relevan berguna dalam pengambilan keputusan taktis - keputusan yang memiliki gambaran langsung atau sasaran terbatas dalam pikiran. Namun, pengambilan keputusan harus selalu mempertahankan kerangka kerja etis. Pencapaian sasaran adalah penting, tetapi bagaimana cara mencapainya adalah hal yang lebih penting. Namun, beberapa masalah etika dapat dihindari hanya dengan menggunakan akal sehat dan tidak memfokuskan semata-mata pada jangka pendek atau beban jangka panjang. B. RELEVANSI, PERILAKU BIAYA, DAN MODEL PENGGUNAAN SUMBER DAYA AKTIVITAS Model penggunaan sumber daya aktivitas membagi biaya menjadi dua kelompok, yaitu sumber daya fleksibel dan sumber daya tetap. Sumber daya yang fleksibel diperoleh sesuai dengan yang akan digunakan dan dibutuhkan; persediaan setara dengan permintaan. Jika permintaan berubah, maka biayanya relevan. Dilain pihak, sumber daya terikat adalah sumber daya yang diperoleh dimuka sehingga mungkin terdapat kapasitas yang tidak terpakai. Biayanya mungkin relevandan tidak relevan. Jika ada kelebihan kapasitas yang memadai, maka biaya tambahannya relevan.

Perhitungan biaya relevan pada awalnya menekankan pentingnya biaya relevan versus biaya tetap. Biasanya, biaya variabel adalah relevan sementara biaya tetap tidak. Namun, perhitungan biaya berdasarkan aktivitas (ABC) memungkinkan kita bergerak lebih jauh ketika mempertimbangkan biaya variabel yang berhubungan dengan penggerak biaya berdasarkan unit dan nonunit. Kuncinya adalah bahwa perubahan pada penawaran dan permintaan sumber daya aktivitas harus dipertimbangkan ketika menilai relevansi. 1. Sumber Daya Fleksibel Untuk kategori sumber daya ini jika permintaan akan suatu aktivitas berubah di antara alternatif maka belanja sumber daya akan berubah dan biaya aktivitas tersebut adalah relevan untuk keputusan yang dimaksud. Jenis pengeluaran atau belanja sumber daya ini biasanya disebut biaya variabel. Kuncinya adalah bahwa sumber daya yang dibutuhkan oleh perusahaan sama dengan jumlah sumber daya yang ditawarkan. 2. Sumber Daya Terkait Sumber daya terikat dibeli sebelum digunakan. Oleh karena itu, mungkin ada kapasitas yang tidak digunakan yang akan memengaruhi pembuatan keputusan taktis.  Sumber daya terkait untuk jangka pendek Sumber daya yang diperoleh sebelum penggunan melalui kontrak implisit biasanya diperoleh dalam jumlah kasar. Kategori ini sering kali menggambarkan pengeluaran atau belanja sumber daya yang berkaitan dengan penggajian organisasi dan tenaga kerja yang dibayar per jam. Perubahan pengeluaran atau belanja sumber daya dapat terjadi dalam dua cara : (1) permintaan sumber daya melebihi penawaran, dan (2) permintaan sumberdaya turun secara permanen dan penawaran melebihi permintaan sehingga kapasitas aktivitas berkurang.  Sumber daya terkait untuk beberapa periode Pengeluaran sumber daya periodik, seperti menyewa, pada dasarnya tidak tergantung pada penggunaan sumber daya. Untuk kategori sumber daya untuk beberapa periode, perubahan permintaan aktivitas di antara alternatif agaknya jarang memengaruhi pengeluaran atau belanja sumber daya, dan karena itu tidak relevan bagi pengambilan keputusan taktis. C. CONTOH APLIKASI BIAYA RELEVAN Beberapa contoh yang menggambarkan aplikasi model perhitungan biaya relevan disajikan pada bab ini. Berbagai aplikasi diilustrasikan untuk keputusan membuat atau membeli, keputusan meneruskan atau menghentikan, keputusan pesanan khusus, serta keputusan menjual atau memproses lebih lanjut. keputusan mengenai bauran produk juga akan dibahas. Daftar dari aplikasi tersebut di sajikan untuk menggambarkan ruang lingkup dan kekuatan analisis perhitungan biaya relevan. Daftar tersebut tentu masih dapat diperluas. 1. Keputusan Membuat atau Membeli Manajer sering dihadapkan pada keputusan apakah harus membuat atau membeli komponen yang digunakan dalam produksi. Dalam memutuskan manajer dapat mengevaluasi keputusan masa lalu yang berkaitan dengan produksi yang berkala. Dengan mengidentifikasi dan menghitung biaya relevan yang berhubungan dengan keputusan membuat sendiri atau membeli komponen tersebut, maka manajer mengambil keputusan yang menghasilkan biaya terendah dan memberikan manfaat terbesar. 2. Keputusan Meneruskan atau Menghentikan Manajer harus memutuskan apakah suatu segmen, seperti lini produk, harus dipertahankan atau dihapus. Laporan segmen yang disusun atas dasar perhitungan biaya variabel memberikan informasi yang berharga bagi keputusan meneruskan atau menghentikan ini. Perhitungan biaya relevan akan membantu menggambarkan bagaimana informasi tersebut harus digunakan.





Meneruskan atau menghentikan dengan berbagai pengaruh komplementer Manajer juga harus mempertimbangkan berbagai dampak komplementernya. Harus diperhatikan apakah penghentian suatu produk akan mempengaruhi penjualan produk lainnya, terutama untuk produk-produk yang bersifat komplementer, misalnya batu bata dan genteng, kompor dan sumbu, dll. Meneruskan atau menghentikan dengan penggunaan alternatif dari fasilitas Manajer harus mempertimbangkan akan meneruskan lini suatu produk atau menghentikan dan menggunakan fasilitas untuk membuat produk lain.

3. Keputusan Pesanan Khusus Manajer harus memutuskan apakah akan menerima atau menolak pesanan khusus, yaitu pesanan dari calon pelanggan dalam pasar yang dilayani tidak seperti biasanya. Pesanan khusus ini akan sangat menarik terutama ketika perusahaan sedang beroperasi dibawah kapasitas produksi maksimumnya. D. KEPUTUSAN BAURAN PRODUK Ketka berurusan dengan suatu kendala sumber daya, margin kontribusi produk dalam kerangka margin kontribusi per unit dari sumber daya memiliki kendala. Setiap bauran produk mencerminkan suatu alternatif yang mengandung laba yang dihasilkan. Manajer harus memilih alternatif yang memaksimalkan marjin kontribusi total, hal ini dikarenakan biaya tetap untuk setiap bauran adalah sama sehingga tidak relevan untuk mengambil keputusan. Adanya keterbatasan sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan (constraint), manajer harus memilih bauran produk yang optimal, yang sangat dipengaruhi oleh hubungan antara keterbatasan sumber daya terhadap produk individual. Hubungan ini mempengaruhi kuantitas tiap-tiap produk yang akan diproduksi dan selanjutnya mempengaruhi marjin kontribusi yang dapat dihasilkan. 1. Sumber Daya dengan Satu Kendala Marjin kontribusi per unit dari sumber daya yang langka/terbatas adalah faktor yang menentukan. Produk yang menghasilkan marjin kontribusi tertinggilah yang dipilih untuk diproduksi guna menghasilkan bauran yang optimal. 2. Sumber Daya dengan Banyak Kendala Semua organisasi akan menghadapi banyak kendala : keterbatasan bahan baku, keterbatasan input tenaga kerja keterbatasan permintaan akan setiap produk, dan seterusnya. Solusi dari maslah bauran produk dengan banyak kendala jauh lebih rumit dan mensyaratkan penggunaan teknik matematika khusus yang dikenal sebagai pemograman linier.Solusi dari bauran produk dengan banyak kendala dilakukan dengan menggunakan teknik pemrograman linear. E. PENETAPAN HARGA Biaya merupakan input yang penting bagi keputusan penetapan harga. Penetapan harga berdasarkan biaya mengunakan markup yang didasarkan pada seperangkat unsur biaya. Penetapan harga target dilakukan secara terbalikdari harga yang dapat diterima pelanggan untuk mengetahui kebutuhan biaya dalam memproduksi suatu produk. Robinson-Patman Act mengizinkan data biaya digunakan sebagai pembelaan mutlak pada kasus diskriminasi harga. 1. Penetapan Harga Berdasarkan Biaya Permintaan adalah salah satu sisi dari persamaan penetapan harga, sementara penawaran adalah sisi lainnya. Karena pendapatan harus menutup biaya perusahaan untuk menghasilkan laba, maka banyak perusahaan terlebih dulu menetapkan biaya dalam menetukan harga. Mereka menghitung biaya produk dan menambah laba yang diinginkan. Pendekatan ini tidak berbelitbelit. Biasanya sebagian merupakan biaya dasar dan markup. Markup adalah presentase yang dibebankan kepad biaya dasar; termasuk di antaranya adalah laba yang diinginkan dan setiap

biaya yang tidak termasuk dalam biaya dasar. Keunggulan utama dari penetapan harga markup adalah bahwa markup standar mudah digunakan. 2. Perhitungan Biaya Target dan Penetapan Harga Perhitungan biaya target adalah suatu metode penentuan biaya produk atau jasa berdasarkan harga yang bersedia dibayarkan oleh pelanggan. Ini juga sering disebut sebagai perhitungan biaya berdasarkan harga. Perhitungan biaya target merupakan metode pengerjaan terbalik dari harga untuk menentukan biaya. Perhitungan biaya target melibatkan jauh lebih banyak kerja pendahuluan daripada penetapan harga berdasarkan biaya. Perhitungan biaya target dapat digunakan paling efektif pada tahap desain dan pengembangan siklus hidup produk. Pada tahap tersebut, keunggulan produk serta biayanya masih cukup mudah disesuaikan. 3. Aspek Hukum dari Penetapan Harga Pelanggan dan biaya merupakan penentu ekonomi yang penting pada harga. Prinsip dasar di balik banyaknya peraturan tentang penetapan harga adalah bahwa persaingan itu baik, dan harus didorong. . Oleh karena itu, kosi oleh perusahaan-perusahaan untuk menetapkan harga dan usaha terang-terangan untuk menyingkirkan pesaing dilarang. Biaya merupakan justifikasi penting untuk harga.  Penetapan harga predator Praktik pengaturan harga yang lebih rendah dari biaya dengan tujuan merugikan pesaing dan mengeliminasi persaingan disebut harga predator. Kunci aspek hukumnya adalah bahwa harga di bawah biaya ditunjukan untuk menyingkirkan pesaing. Harga predator dalam pasar internasional disebut dumping, dan ini terjadi ketika perusahaan menjual produknya di Negara lain dengan harga di bawah biaya.  Diskriminasi harga Diskriminasi harga adalah pengenaan harga yang berbeda kepada beberapa pelanggan atas produk-produk yang pada dasarnya sama. Kuncinya adalah bahwa hanya produsen atau pemasoklah yang dijangkau oleh undang-undang yang dinyatakan oleh Robinson-Patman Act. Hal yang terpenting, Robinson-Patman Act memungkinkan diskriminasi harga pada kondisi tertentu : (1) jika kondisi persaingan memang menuntut demikian, dan (2) jika biaya memungkinkan harga yang lebih rendah. 4. Keadilan dan Penetapan Harga Eksploitasi harga dikatakan terjadi ketika perusahaan dengan kekuatan pasar menghargai produknya “sangat tinggi”. Jika harga yang dikenakan hanya untuk menutup biaya, maka eksploitasi harga tidak terjadi. Jadi perilaku yang tidak etis dalam penetapan harga berkaitan dengan usaha mendapatkan keuntungan secara tidak adil dari pelanggan. Mudah untuk melihat apakah biaya sebagai justifikasi harga menjadi standar bagi masyarakat. Etika dibangun dari rasa keadilan. Perilaku yang tidak etis dalam penetapan harga berkaitan dengan usaha mendapatkan keuntungan secara tidak adil dari pelanggan, misalnya menaikkan harga barang dalam kondisi bencana untuk mengambil keuntungan. F. LAMPIRAN: PEMROGRAMAN LINIER Pemrograman linear adalah metode yang menunjukkan solusi optimal dalam seperangkat solusi yang layak. Metode grafis ini dapat digunakan dalam kasus dua produk. Sementara itu, metode simpleks digunakan untuk kasus yang melibatkan lebih dari dua produk. Pemrograman linier adalah metode untuk mencari solusi optimal dari berbagai solusi yang layak. Teori pemrograman linier memperbolehkan diabaikannya banyak solusi. Kecuali sejumlah solusi yang terbatas, semua solusi dieliminasi oleh teori tersebut. Semua kendala secara bersama-sama disebut sebagai seperangkat kendala. Solusi yang layak adalah solusi yang memenuhi kendala yang terdapat dalam model pemrograman linier. Kumpulan dari semua solusi yang layak ini disebut seperangkat solusi yang layak. Solusi layak yang terbaik-solusi yang memaksimalkan total margin kontribusi-disebut solusi optimal.

Empat langkah untuk pemecahan masalah secara grafis adalah : 1. Buat grafik setiap kendala. 2. Identifikasi seperangkat solusi yang layak. 3. Identifikasi semua nilai titik sudut dalam seperangkat solusi yang layak. 4. Pilih titik sudut yang menghasilkan nilai terbesar untuk fungsi tujuan. Seperangkat atau bidang solusi yang layak adalah titik potong dari bidang yang layak dari setiap kendala. Alogaritma yang disebut metode simpleks dapat digunakan untuk memecahkan masalah pemrograman linier yang lebih besar. Model pemrograman linier merupakan alat yang penting dalam pengambilan keputusan tentang bauran produk, meskipun model ini mensyaratkan pengambilan keputusan manajerial independen yang sangat kecil. Keputusan bauran produk dibuat oleh model pemrograman linier itu sendiri

STUDI KASUS 12-1 Model Pembuatan Keutusan Taktis Model untuk pembuatan keputusan taktis yang dijelaskana pada pembahasan bab ini memilih enam langkah. Langkah-langkah ini tersusun tidak beraturan. Susunlah langkahlangkah dalam dalam susunan yang benar dan mulai dengan langkah yang harus diambil terlebih dahulu. A. Memilih alternatif dengan keuntungan keseluruhan terbesar. B. Mengidentifiksikan biaya dan keuntungan yang berhubungan dengan setiap alternatif yang layak. C. Menilai faktor-faktor kualitatif. D. Mengenali dan mengartikan masalah. E. Mengidntifikasi alternatif-alternatif solusi yang mungkin terhadap masalah tersebut. F. Menjumlahkan biaya-biaya yang relevan dan keuntungan setiap alternatif. Jawaban: Urutannya yaitu; D. Mengenali dan mengartikan masalah. E. Mengidntifikasi alternatif-alternatif solusi yang mungkin terhadap masalah tersebut. B. Mengidentifiksikan biaya dan keuntungan yang berhubungan dengan setiap alternatif yang layak. F. Menjumlahkan biaya-biaya yang relevan dan keuntungan setiap alternatif. C. Menilai faktor-faktor kualitatif. A. Memilih alternatif dengan keuntungan keseluruhan terbesar. 12-2 Sumber Daya Fleksibel dan Terikat (TB 2) A. Departemen Pembelian memiliki lima agen pembelian yang bekerja purnawaktu dan digaji $ 35.000 per tahun. Setiap pesanan pembelian memerlukan waktu 90 menit dan memerlukan sekitar $5 untuk formulir dan perlengkapan. Rata-rata setiap pesanan juga memerlukan sekitar 45 menit telepon atau waktu internet untuk menghubungi pemasok yang potensial. Perusahaan membayar tarif bulanan tetap untuk telepon dan layanan internet. Penyusutan peralatan kantor di departemen pembelian adalah $ 3,000 per bulan. B. El Munchies, gerai taco didekat kampus, menyewa staff dengan gaji $7,5 per jam. Setiap staff tahu bahwa jumlah jam berbeda setiap minggi bergantung pada jumlah bisnis yang diharapkan El Munchies. Bahan makanan dibeli dari pemasok restoran sesuai dengan yang dibutuhkan : terdapat empat hari persediaan bahan yang bsia busuk dan sebulan bahan yang tahan lama (misalnya serbet dan cangkir kertas)dalam persediaan. Listrik dan air dibayar setiap bulan berdasarkan pemakaian bulan sebelumnya. El Munchies menyewa bangunan dan tempat parkir selama tiga tahun. Setiap bulan, restoran ini membayar iklan surat kabar dan radio untuk bulan selanjutnya. C. Jared Benning menjalankan jasa pemotong rumput selama musim panas untuk membantunya membayar biaya kuliah. Jared membeli mesin pemotong rumput (yang dijalankan dengan bensin dan olinya harus diganti setiap bulan)dan pemangkas pohon yang menggunakan gas. Jared membeli oli yang bisa digunakan selama semusim pada awal musim panas karena ia bisa mendapatkan diskon kalau membeli dalam jumlah besar. Dari waktu ke waktu, Jared harus pergi ke tempat lain. Jika hal tersebut terjadi, temannya yang akan memotong rumput. Ia dan temannya telah menyepakati biaya per yard kebun untuk jasa ini. Jared memiliki mobil pick up dan menggunakannya untuk mengangkut peralatan.

Diminta : Klasifikasikan sumber daya disetiap situasi di atas sebagai sumber daya fleksibel atau terkait! Untuk sember daya terikat, tentukan apakah terikat dalam jangka pendek atau terikat pada beberapa periode ! Jawaban:

Situas i A

Sumber daya Fleksibel Bentuk & persediaan

Sumber daya terikat dalam jangka pendek pembelian agen Telepon / internet biaya Peralatan Kantor

Sumber daya terikat dalam beberapa beriode

staf meja Makanan keperluan bantuan pengganti Bensin

persediaan kertas Bangunan dan sewa pengiklanan parkir minyak mesin pemotong rumput listrik mesin pemotong Pemakan rumput Truk pickup

B

C

12-3 Keputusan Membuat atau Membeli (TB 3) Chesbrough, Inc. Lebih banyak membuat sendiri komponen produknya. Baru-baru ini, Berham Elektronik menawarkan untuk memasok satu komponen (K-25) seharga $ 6,50 per unit. Chesbrough menggunakan $ 3.00 unit komponen K-25 tiap tahunnya. Berikutnya biaya penyerapan per unit komponen ini. Bahan baku langsung Tenaga kerja langsung Overhead variabel Overhead tetap Total

$2,95 $0,40 $1,80 $4,00 $9,15

Overhead tetap adalah pengeluaran tetap, tidak satu pun yang akan dihapusjika produksi komponen K-25 dihentikan. Diminta : 1. Alternatif apa saja yang dihadapi Chesbrough, Inc. Dalam kaitannya dengan produksi komponen K-25 ? 2. Susunlah daftar biaya-biaya relevan untuk tiap alternatif! Misalkan, Chesbrough, Inc membeli K-25 dari Berham Electronics, berapa banyak laba operasi yang akan meningkat atau menurun ? Jawaban : 1.Dua alternatif yang membuat komponen di dalam rumah atau membelinya dari luar pemasok. 2. Alternatif Selisih Membuat Membeli Biaya Membuat

Bahan baku langsung Tenaga kerja langsung Overhead variabel Overhead tetap

$2,95 $0,40 $1,80 -

$6,50

$2,95 $0,40 $1,80 ($6,50)

Total relevant cost

$ 5.15

$6.50

$(1.35)

Chesbrough harus membuat komponen di dalam rumah karena pendapatan operasional akan menurun $ 27.000 ($ 1,35 × 20.000) jika dibeli dari Berham Electronics. 12-4 Keputusan Membuat atau Membeli (TB 3) Berkaitan dengan latihan 12-3. Misalkan $1,85 dari biaya tetap untuk komponen K-25 adalah biaya sewa perlatan khusus yang digunakan untuk membuat K-25. Jika produksi K-25 berhenti, maka mesin yang disewa bisa segera dikembalikan tanpa biaya lebih lanjut. Diminta : 1. Apa saja biaya-biaya relevan untuk setiap alternatif ? 2. Jika Chesbrough, Inc. Membeli K-25 dari Barham Electronics, berapa anyak laba operasi akan meingkat atau menurun ? Jawaban : 1. Membuat

Bahan baku langsung Tenaga kerja langsung Overhead variabel Dihindari tetap di atas kepala Overhead tetap

Total relevant cost

Alternatif Membuat

Membeli

Selisih Biaya

$2,95 $0,40 $1,80 $1,85 -

$6,50

$2,95 $0,40 $1,80 $1,85 ($6,50)

$ 7.00

$6.50

$(0.50)

2.Chesbrough harus membeli komponen dari Berham Electronics karena pendapatan operasional akan meningkat sebesar $ 10,000 ($ 0,50 × 20.000).

12-5 Keputusan Melanjutkan atau Mengentikan (TB 3) Garringer Company memproduksi dua produk, reguler dan musiman. Berikut ini informasi yang berhubungan dengan setiap lini produk. Reguler Musiman Pendapatan Penjualan $135.000 $15.000 Dikurangi: beban variabel 50.000 8.600 Margin Kontribusi $ 85.000 $ 6.000 Dikurangi: Biaya tetap langsung 3.000 1.200 Biaya tetap umum 54.000 6.000 Laba operasi $28.000 $(800) Diminta 1. Susunlah laporan laba rugi segmen berdasarkan produk dan secara total untuk Garringer Company! Pastikan menunjukkan margin segmen dari setiap produk. 2. Berapa banyak laba operasi yang akan meningkat atau menurun jika lini produk musiman dihentikan ? Jawaban : 1. Tetap Seasonals Jumlah pendapatan penjualan $ 135.000 $ 15.000 $150.000 Kurang: biaya Variable ($ 50.000) ($ 8.600) $ 58.600 margin kontribusi $ 85.000 $ 6.400 $ 91.400 Kurang: biaya tetap langsung ($ 3.000) ($ 1.200) ($ 4.200) Margin segmen $ 82.000 $ 5.200 $ 87.200

Kurang: biaya tetap umum pendapatan operasional 2. Menjatuhkan baris seasonals akan mengurangi pendapatan operasional $ 5.200.

$ 60.000 $ 27.200

Related Documents

Akmen Bab 12
February 2021 0
Akmen Bab 12
February 2021 2
Akmen
January 2021 2
Bab 12.doc
February 2021 1
Bab 12 Dan 13 Akbi
February 2021 0
Bab I - Impact Of Jet 12
January 2021 0

More Documents from "putu"