Loading documents preview...
• •
Anemia adalah suatu keadaan dimana jumlah sel darah merah, kadar Hemoglobin (Hb) kurang dari normal, Hematoktrit dibawah nilai normal. Nilai normal Hb:
Wanita
: 12-16 gr/dL
Laki-laki dewasa
: 14-18 gr/dL
Menurut WHO g/dl
: laki-laki 13 g/dl , wanita <12 g/dl, wanita hamil <11
Anemia hipokromikmikrositik
Anemia normokromiknormositik
Anemia makrositik
1
2
3
Contoh: - Anemia defisiensi Fe - Thalasemia - Anemia akibat Penyakit Kronik - Anemia sideroblastik
Contoh: - Anemia pasca perdarahan akut - Anemia aplastik - Anemia hemolitik - Anemia akibat penyakit kronik - Anemia pada GGK - Anemia pada mielofibrosis - dll
A. Megaloblastik, contoh: - Anemia defisiensi Folat, - Anemia defisiensi vitamin B12 B. Nonmegaloblastik contoh: - Anemia pd peny. Hati kronis - Anemia pd hipotiroid, dll
MCV <80 fl; MCH <27 pg
www.themegallery.com
MCV 80 -95 fl MCH 27-34 pg
Company Logo
MCV > 95 fl
Berdasarkan Etiologi Anemia • Hipoproliferatif : – Eritrosit hipokromik-mikrositik (Def. Fe, trasnp or Fe, gangguan Fe, talasemia), – normokromik-normositik ( penyakit ginjal,gang guan kelenjar endrokin,deplesi protein, hipopl asia, mieloptisis, mielodisplastik ) – Eritrosit megaloblastik ( def. Vit. B12, asam fol at, def. Tembaga, def. Vit. C
• Hemolisis – Adalah peningkatan destruksi eritrosit – Dapat disebabkan oleh kehilangan darah sehi ngga jumlah retikulosit meningkat. Kehilanaga darah dapat terjadi secara akut maupun kroni s. – Anemia hemolisis kronis: komplikasi pemecah an SDM dalam jangka waktu lama ( batu emp edu)
– Anemia hemolisis terbagi atas : • Faktor ekstrakorpuskuler – Infeksi : malaria – penghancuran sel eritrosit oleh limpa (mis : hipersplenis m) – Trauma terhadap eritrosit – Antibodi : » Respon isoimun : transfusi darah yg tidak cocok » Auotoimun : dapat timbul tanpa sebab
• Faktor intrakorpuskular – Herediter : • Megalobinopati misalnya pd penyakit sel sabit • Gangguan sintesis globin misalnya pada thalasemi a • Gangguan membran eritrosit misalnya sferosit her editer • Defisiensi enzim, misalnya def. G6PD
– Akuisita • Proximal nocturna hemoglobinuria • Intoksikasi Pb
• Pembentukan eritrosit berkurang atau terg anggu – Def. Substansi esensia • Besi, asam folat, vit. B12 • Protein • Vit. C
– Infiltrasi pada sumsum tulang • • • •
Leukemia Karsinoma Multiple myeoloma Mielofibrosis
– Gangguan endrokin • • • •
Miksedema Addisonian Pituitary adrenal insufficiency Kadang hiperhtyroidisme
– Penyakit ginjal kronik – Penyakit hati kronik – Penyakit inflamasi kronik : infeksi – Defisiency eritroblast • Atrofi sumsum tulang : anemia aplastik,obat,bahan kimia • Brolated eritroblastopenia
• Perdarahan – Perdarahan akut ( anemia post hemorrhagic a kut ) – Perdarahan kronis ( anemia post hemorragic kronik )
JENIS-JENIS ANEMIA • Anemia def. Besi – Intake besi yg tdk cukup : diet kurang besi, ter hambatnya absorbsi besi pada ganguan lamb ung. – Kehilangan besi : perdarahan kronik (makan a spirin,polip,hemoroid), – menstruasi yg berlebihan – hemoglobinuria
• Pemeriksaan lab. Anemia def. Besi – Indeks eritrosit – Gambaran darah tepi – Retikulosit – Fe serum – TIBC – Darah samar pada urine dan feses
• Anemia def. Asam folat – Ukuran erotrosit megaloblastik – MCV & MCH > , tapi MCHC normal – Patofisiologi : menggangu sintesa DNA maka terjadi ketidakseimbangan pertumbuhan eritro sit – Penyebab : • Diet asa folat ( pencandu alkohol,umur tua) • Kebutuhan yg meningkat pada kehamilan • Malabsorbsi asam folat ( obat,penyakit)
• Anemia Hemolitik – Keadaan dimana kecepatan dekstruksi eritros it meningkat – Penyebab : • Hemolitik ekstravaskular : terjadi dalam sel makrof ag. Apabila eritrosit dilisis olem makrofag, sel terse but pecah menjadi globin dan heme • Intravaskular: terjadi dlm sirkulasi • Peningkatan hematopoiesis: sel muda akan dipaks a matang shng terjadi peningkatan retkulosit
Talasemia • Ditemukan oleh dokter Thomas B. Cooley tahun 1925 di laut tengah • Adalah penyakit keturunan yang disebabk an oleh kegagalan pembentukan salah sat u dan 4 rantai asam amino yang membent uk hemoglobin, sehingga hemoglobin tidak terbentuk sempurna.
Kalsifikasi Talasemia • Talasemia Alfa disebabkan oleh mutasi sat u atau seluruh globin rantai alafa yang ada • Talasemia beta terjadi karena mutasi pada satu atau dua rantai globin beta
Anemia Aplastik • Keadaan dimana ditemukan bersama leuk openia dan trombositopenia • Etiologi anemia Aplastik : zat kimia dan fisi ka, infeksi virus. • Patofisiologi : kegagalan produksi sel-sel d arah disebabkan oleh stem cell, ganguan produksi hematopoietik
Hipokromik-Mikrositik
23
Normokronik-normositik
24
Makrositik makrosit-oval (Anemia megaloblastik ditandai oleh makrosit oval ini)
25
26
27
28
Hereditary Ovalocytosis :
29