Buku Panduan Prestashop(beta)

Website Development

Website Designing

Desktop Application

Mobile Application

BUKU PANDUAN PRESTASHOP

The Development of Operating Systems

Mengelola Toko Online dengan Prestashop PrestaShop adalah salah satu CMS e-commerce yang bisa digunakan untuk membuat website toko online, PrestaShop memili fitur-fitur yang cukup lengkap, mudah dipahami dan bisa diinstall dengan mudah, Prestashop juga cukup populer dan lumayan banyak digunakan di Indonesia.

SELAMAT PAGI MALAM Menteng raya, Kebon Sirih Jakarta pusat. 081210150001

PRAKARTA Bismillahirrahmanirrahim... Buku saku ini dibuat untuk membantu user-user pengguna prestashop yang disadur dari berbagai sumber semoga bermanfaat dan mempunyai banyak pembelajarannya. Fokus dari buku saku ini adalah membantu dalam mengelola prestashop serta mengkonfigursinya. Tarimakasih banyak,.

Penyusun

Fakree

Mari memulai... 1. Memasuki halaman back office The prestashop back office adalah nama yang digunakan untuk menggambarkan panel admin. Panel admin ini dapat melakukan banyak hal, seperti ; menambah/ mengedit/ menghapus produk, menangani pengiriman, pemaketan, membuat voucher, menjaga kontak pelanggan, meningkatkan kinerja toko. Dan lain sebagainya. Selama proses intalasi biasanya folder admin dibuat menjadi sesuatu yang unik untuk toko. (misalnya, /admin124) agar menjaga keamanan, setelah itu untuk mengakses toko tersebut mengguanakan link admin (misalnya, / http://www.contoh.com/admin124). Karena ada perubahan inilah maka ketika awal instalasi link admin tersebut harus di ingat! Setelah itu akan memasuki halaman admin seperti berikut :

Masukkan email dan password yang telah di daftarkan ketika menginstall prestashop kemudian klik tombol login. 2. Mengenal Back Office

Dasboard, merupakan landing page pada back office yang berisi ringkasan segala sesuatu yang perlu anda ketahui tentang toko anda pada waktu tertentu. Dan juga berisi beberapa tips tentang prestashop.

Gambar diatas merupakan gambar dasboard, berikut beberapa penjelasannya : Bar Hitam diatas back office, berisi beberapa informasi dan link berikut : - The Prestashop logo, di sertakan versi cms prestashop yang di pakai. - Nama toko anda, akses untuk kembali ke halaman dasboard dari halaman manapun di back office. - Ikon keranjang, sebuah tooltip yang menunjukkan pemberitahuan jumlah pesanan baru. Dan jika di klik maka akan diarahkan ke daftar pesanan. - Ikon orang, sebuah tooltip yang menunjukkan pemberitahuan jumlah pelanggan baru. Dan jika di klik maka akan diarahkan ke daftar pelanggan. - Ikon surat, sebuah tooltip yang menunjukkan pemberitahuan jumlah pesan baru. Dan jika di klik maka akan diarahkan ke daftar surat. - Ikon piala, sebuah tooltip yang menunjukkan pemberitahuan jumlah item baru. Dan disana terdapat lencana-lencana dan poin dari modul “merchant expertise”. - Quick Acces, Ini merupakan menu link cepat yang menyajikan link yang paling berguna. - Connect to Prestashop Marketplace account link, merupakan modul antarmuka yang menghubungkan toko anda dengan marketplace addons. Dan dapat modul dari update tema yang anda beli.

-

“My Shop” link, Membuka tab browser baru dengan front end toko anda. (Nama anda) menu, sebuah panel menu menurun sederhana dengan pengingat dari rekening admin dari yang anda sedang log-in. Dan berisi link sebagai berikut : o My preference link, Membawa anda ke halaman preferensi akun anda, dimana dapat mengatur berisi opsi pribadi (misalnya, bahasa back office atau password anda). o Sign out link. Log out dari akun yang anda gunakan saat ini.

Pertama dalam mengelola prestashop harus memeliki cms prestashop yang sudah di install baik online maupun offline, serta memiliki akun dan password. Setelah itu masuk ke dashboard www.nama-domain.com/admin*** atau melalui “localhost/prestashop/admin**” bagi yang offline di PC. Berikut ini beberapa tips konfigurasinya :

1. Hapus Isi dari Default Shop. Pada fitur default installation terdapat beberapa produk sebagai sample. Sample produk ni digunakan untuk membantu mengexplore, setelah anda mempelajarinya anda harus menghapus semua item agar tidak memenuhi space dan dan mulailah mengatur toko online anda. Anda tentunya tidak perlu menghapus satu persatu item yang ada, ada cara yang lebih gampang yaitu : – Pada halaman Modules , temukan “Database Cleaner” dan Klik tombol “Install” , setelah itu akan dibawa ke halaman “Configuration” , baca dan accept / setujui peringatanya, klik “Delete catalog” lalu “ delete orders & constumers” – Klik tombol “Check & Fix” untuk melihat apakah database terhubung – Klik tombol “Clean & Optimize” untuk mereorganisasi storage / space hosting.

2. Configurasi Informasi Toko Online Sekarang setelah “Clean Shop” , anda dapat memulai membuat toko online anda, dan mengatur semuanya. Mulailah dengan mengatur informasi personal dan preferensi / pilihan toko anda.

– Pegaturan Dasar Nah, pada bahasan konfigurasi ini harus anda perhatikan baik – baik. Hal ini penting karena semua produk yang dikonfigurasi akan di display di front-office (halaman depan). Berikut adalah hal – hal yang harus anda atur dalam “personal information” toko online anda, biar lebih mudah akan saya jelaskan dalam format tabel : pengaturan Nama Toko

Deskripsi Caranya Definisikan nama brand anda Masuk ke menu “preference” – “store contacts” – contacts

Logo

detail – edit “shop name “ Mendefinisikan brand secara Menu “preference” – Themes visual

– Appearance – lalu ubah logo default ke logo toko

Mata Uang

Mata uang yang akan di set

anda. Menu “Localization” –

menjadi default

“Configuration” . Jika mata uang yan anda inginkan tidak tersedia, terlebih dahulu anda harus mengimport localizations pada Negara anda. Gunakan “import a Localization pack” yang beraa

Customer service info

pada halaman yg sama. Menampilkan no kontak pada Masuk pada module “Contact konsumen, dan tombol untuk block” send email. Terdisplay di

kolom kanan. Company Info / contact info Blok yang menampilkan

Masuk pada Module “ Block

alamat, no telpon, dan tombol contact info” untuk send email. Terdisplay Advertising

di footer. Block untuk menampilkan

Module “Edvertising block”

gambar dan link untuk Image Slider

website lain. Slide berisi beberapa gambar, Masuk di modul “Image scroll satu dan lainnya. Pilih slider for your homepage” gambar yang kuat untuk

CMS page

Top Menu

menggambarkan toko anda. Isi dari halaman statis seperti Menu “Preference” – about us, delivery, term and

Halaman “CMS” – lalu edit

condition Pada default theme

atau buat halamannya. Masuk di modul “Top

menggunakan top menu

horizontal menu”

untuk mengindikasikan category sehingga visitor dapat dengan mudah Homepage content

menemukan link yang lain Pada default theme terdapat Masuk ke modul “Theme banyak text demo, gambar,

configurator)

link dll. Untuk menggunakannya make sure anda menghapus default content lalu mengeditnnya.

Kolom diatas adalah pengaturan dasar yang harus di atur di front-end terlebih jika anda menggunakan “default theme”.

3. Membuat Katalog Pondasi dari prestashop ini adalah katalog, yang terdiri dari produk dan kategori produknya. Membangun dan memperbaiki katalog anda adalah hal utama yang akan membuat website anda menyenangkan mata konsumen. Mengatur katalog akan membuat toko anda menjadi nyata dan menambah value. Katalog bisa dikatakan sebagai “Hati” toko online. Nah, sebagai hati, katalog anda berhak mendapatkan atensi / perhatian lebih dari anda. Menambahkan produk tidak berarti anda hanya memasang foto dan beberapa caption text. Namun, ketahuilah produk anda dari hati : tambahkan juga harga, berat, ukuran, fitur, spesifikasi dan yang lainnya. ANda tidak boleh memulai menambahkan produk ke dalam katalog tanpa mengetahui secara pasti apa yang akan ditampilkan ke pelanggan, untuk itu anda harus mengatur dan merencanakan produk yang akan di display. Section Katalog ini dapat di akses dengan membuka menu “Catalog” . Menu “Catalog” ini terdiri dari beberapa section, yaitu : 1. Managing Products : 2. Managing Categories : Untuk mengatur categori dari beberapa produk anda. 3. Monitoring Your Catalog 4. Managing Product Attributes 5. Managing Product Features 6. Managing Manufacturers 7. Managing Suppliers 8. Building Image Maps 9. Managing Tags 10. Managing Attachments

Dan akan saya jelaskan satu persatu sectionnya. 1. Managing Products

Anda bisa menambah produk baru dengan cara tekan tombol “ Add New” , dengan beberapa tab pada kolom sebelah kiri dan 2 tombol pada sebelah atas : “Back to list” dan “Help” Dan perlu anda ketahui tombol – tombol pada product list adalah : Keterangan dari kiri ke kanan : 

Add New Product : menambah produk baru



Export : Download file produk dari katalog, dengan file extensi CSV.



Import : Mengirim produk catalog dengan file CSV.



Refresh : reload / refresh daftar produk .

Anda bisa mengatur beberapa produk di toko online anda, menggunakan halaman “Products” di menu “Catalog” Pada menu “catalog” klik “product” , akan terlihat daftar product sebelumnya dengan detail : ID , nama, foto, category, reference dan lain- lain. Disamping daftar produk, pada halaman ini akan ditunjukkan statistic dari toko anda : 

Presentase Stock item



Presentase rata-rata gross margin.



Presentase penjualan selama 30 hari



Jumlah dari produk yang tidak tersedia

Untuk mengisi Informasi dari produk adalah sebagai berikut : Penjelasan :

Untuk type pilih yang Standard Product. Name : Isi nama produknya, jangan lupa untuk melengkapi Nama-nya di bahasa defaultlnya yaitu bahasa Inggris. Karena anda tidak bisa save / menyimpan, selagi default name-nya belum diisi. Reference Code : Boleh berupa nomor, atau referensi dari lokasi penyimpanan atau supplier atau apa saja yang unik. EAN-13 or JAN barcode : merupakan nomor barcode produk, digunakan oleh worldwide untuk mengidentifikasi. Anda bisa menggunakan salah satu dari EAN13 atau JAN barcode, EAN-13 adalah Europian Article Number yang terdiri dari 13 digit standar internasional barcode ( menurut en.wikipedia.com ) . Sedangkan JAN spesifik dengan Japan Article Number, namun compatible dengan EAN. UPC barcode : barcode 12 digit, lebih banyak digunakan di Amerika, UK, Australia dan New Zeland. Enabled : Jika anda tidak ingin produknya langsung tersedia atau terlihat oleh konsumen, pilih “No”. Visibility : Anda bisa membuat pilihan, produk anda akan tersedia melalui : Everywhere : Pelanggan dapat memperoleh produk dengan browsing catalog, search nama produknya atau langsung dengan url. Catalog : Konsumen dapat memperoleh produknya menggunakan catalog atau langsung dengan url. Search : Konsumen dapat memperoleh produk dengan searching atau langsung menggunakan url. Nowhere : Konsumen hanya bisa mendapatkan produk dari url, pilihan ini baik digunakan untuk private products, hanya konsumen terpercaya yang dapat

mengaksesnya, walau hanya sementara. ( Anda bisa merubah pengaturannya sewaktu waktu). Condition : Tidak semuanya toko online menjual produk baru, pilihan ini memungkinkan anda untuk mengindikasikan kondisi produknya. Pilihannya yaitu : New : Produknya baru, dibungkus sesuai dengan originalnya. Used : Produk sudah digunakan oleh orang lain ( second hand). Refurbished : Produk pernah dikembalikan dengan berbagai macam alasan tergores dll. Khusus materi tentang prestashop ini memang panjang dan detail. Untuk itu jangan sampai kelewatan satu materipun. Artikel berikutnya masih pada sesi pengaturan produk yaitu Menambahkan Deskripsi produk dan pengaturan harga. Selamat belajar!

2. Menambah Deksripsi Produk dan Harga Setelah menambahkan produk, sekarang saatnya menambah deskripsi produk yang berguna untuk penjelasan secara detail kepada konsumen dan search engine. Disisi konsumen, lebih banyak informasi lebih baik, sedangkan di sisi Search Engine akan membantu memunculkan toko online anda dalam search request / permintaan pencarian. Penjelasan : Short description : memungkinkan anda untuk menuliskan deskripsi pendek, yang akan muncul pada search engine dan kategori pada produk. Field tersebut dibatasi 400 karakter . Jika anda menuliskan lebih dari 400 karakter prestashop akan menandai tulisan dengan warna merah. Anda bisa merubah batasan karakter pada halaman preference “Product” , dimana anda bisa menemukan pilihan “Max size of short description. Description : Memungkinkan anda untuk menuliskan deskripsi produk yang lengkap, yang akan muncul langsung pada halaman produk. Dibawah Field Description, anda akan menemukan tool kecil yang memungkinkan anda untuk menambahkan gambar pada produk pada description. Gunakan tags “Image” , Klik “Click Here” untuk membukanya. Caranya mudah, pilih gambar yang anda inginkan, atur posisi sesuai dengan text dan ukurannya. Pada field “tags” tambahkan beberapa keyword yang akan memudahkan konsumen menemukan barang yang diinginkan.

3. Mengatur Harga Untuk langkah – langkah mengatur harga, penjelasannya dibawah ini :



Pre-tax wholesale price, memungkinkan anda untuk mengetahui harga penjualan keseluruhan, harga grosir, harga pabrik (kulakan) dan membandingkan penjualan anda yang memudahkan untuk menghitung laba.



Pre-tax retail price , harga produk anda sebelum pajak.



Tax rule, Pajak dapat diaplikasikan dalam produk, Pilih diantara perbedaan tarif yang anda daftarkan. Jika anda ingin membuat tarif pajak baru, klik tombol “Create new tax”



Eco-tax ( tav Incl) Nilai ecotax dari produk. Nilai ini sudah termasuk harga grosir. Anda diharuskan untuk melaporkan pajak pada kantor pajak di Negara anda.



Retail price with tax, Menampilkan harga produk sudah termasuk dengan pajak.



Unit price, memungkinkan anda untuk konfirmasi ke dinas pajak yang mengharuskan produk untuk ditampilkan dengan Unit Pricenya.



Display the “On sale” icon on the product page, and in the text found within the product listing : Digunakan untuk men-check bahwa produk sedang dijual. Anda bisa modifikasi logo dengan merubah themes/default/img/onsale_en.gif

Sampai pada point ini, anda sudah selesai dengan mengatur informasi penting pada halaman produk. Anda bisa save dan secara langsung toko online anda sudah available. Tapi, tetap simak artikel-artikel selanjutnya. Karena akan lebih banyak detail yang bisa anda tambahkan dalam produk anda, agar toko online anda lebih atraktif. Ikuti terus artikelnya yaa!

4. Mengatur Harga Diskon Seperti yang pernah saya utarakan pada artikel cara membuat toko online sebelumnya, bahwa masih banyak feature – feature dari prestashop yang akan kita gali lagi. Sekarang yang akan kita bahas adalah mengatur harga diskon. Anda bisa merubah total harga produk tergantung dari jumlah produk yang konsumen anda beli. Untuk mengatur harga diskon menggunakan section “Specific Price” yang berada pada tab “Price”. Klik “Add a new specific price” untuk mulai membuatnya. Sangat mudah untuk membuat diskon pada produk – produk anda. Untuk penjelasannya sebagai berikut : 1. For, digunakan untuk mengatur harga diskon ditujukan untuk siapa saja. 2. Customer, Anda bisa memilih pelanggan yang lebih spesifik dan langsung di atur untuk siapa target diskon anda. Mulailah menulis kata pertama dari pelanggan “first name atau last name” lalu pilih yang akan nda beri diskon. 3. Combination, Anda bisa memilih harga yang spesifik untuk diaplikasikan ke beberapa kombinasi produk, atau hanya satu. Jika anda menginginkan untuk mengaplikasikan lebih dari 1 kombinasi tapi tidak semua produk, anda harus membuat specific price untuk setiap kombinasi. 4. Available from / to, Disini anda bisa mendefinisikan range tanggal aktif dari harga diskon. Klik tiap selection, akan muncul kalender dan pilih range tanggalnya. 5. Starting at, berisi jumlah produk diskon. 6. Produck price ( tax excl) , Tempat dimana anda bisa mengatur arbitrary price. Perhitungan sendiri. Isi angka “0” sebagai default. 7. Leave base price, Centang kotak ini untuk reset “harga product / product price” 8. Apply a discount of, Diskon akan diaplikasikan sekali ketika konsumen memilih jumlah barang. Gunakan selector untuk mengatur tipe diskon. Jika sudah selesai mengatur harga diskon klik “Save and stay” , kesimpulan dari pengaturan diskon akan muncul dibawah. Diskon akan langsung visible di toko online

anda. Jika anda ingin menghapus harga diskon, klik tombol / icon trashcan pada table. Selamat mencoba ya!

5. Mengatur kategori Kategori berhubungan dengan produk, sehingga mengatur kategori juga merupakan salah satu hal penting saat membuat toko online. Dengan adanya kategori memudahkan konsumen untuk menemukan produk yang diinginkan. Untuk mengatur kategori, buka halaman “categories” pada menu “catalog” , akan terlihat table dengan categories dari default prestashop. Untuk display sub categories , klik pada parent categories dan pilih “view” Untuk membuat kategori baru ( atau sub kategori ), klik tombol “Add New” untuk semua level kategori. Perhatikan penjelasannya dibawah ini : 1. Name , Berikan nama pada kategori. Pastikan nama kategorinya singkat dan deskriptive. 2. Displayed, Kita bisa menentukan ditampilkan dan tidaknya Kategori kita pada website. 3. Parent category, Pada kolom ini, kita akan menentukan dimana letak default dari kategori yang kita buat. Jika pada kolom ini masih berada dalam Home. Berarti kategori yang kita buat akan menjadi kategori utama yang nampil di website. Dan jika kolom ini berisi kategori didalamnya, berarti kategori kita akan masuk kedalam kategori tersebut. 4. Description, Isilah kolom descrtiption ini dengan keterangan yang singkat namun jelas. 5. Image, Jika anda menginginkan kategori ini ada gambarnya, upload file gambar yang ingin dijadikan cover category. Jika tidak, lewati / skip saja. 6. Meta title, Isi kolom ini dengan judul meta yang ingin ditampilkan di browser. (meta title), jika anda ingin lebih mudah dan praktis. Isi saja kolom ini sama dengan keterangan yang anda masukkan diatasnya. 7. Meta description, Isikan beberapa baris atau isikan sama dengan meta title, meta description ini akan terlihat pada hasil pencarian. 8. Meta keywoard, masukkan tag keywoard yang mempresentasikan website anda.

9. Friendly url, memungkinkan anda untuk menuli alamat url kategori seperti yang anda inginkan. Seperti contoh : dari http://www.example.com/category.php?id_category=3 menjadi http://www.example.com/123-name-of-the-category 10. Group Access , Secara default, pilihan tersebut sudah ditetapkan, sehingga semua pengunjung ke toko Anda akan memiliki akses ke kategori baru. Dari pilihan ini, Anda dapat membatasi akses ke kategori untuk kelompok tertentu dari pelanggan. Untuk melakukan hal ini pertama-tama Anda harus membuat kelompok sendiri. Nah, setelah semua diisi, klik “save” dan lanjutkan dengan mengisi produk – produk anda sesuai dengan kategori yang anda buat. Selamat mencoba ya!

4. Memotoring Katalog dan Mengatur Attribut Produk Dalam rangka mengatur catalog di toko online Prestashop anda, monitoring catalog adalah hal yang sangat penting agar semuanya dibawah kendali control anda. Ada 4 section, yaitu : 1. LIST OF EMPTY CATEGORIES, Memberikan informasi daftar kategori yang tidak ada produknya / kosong, Anda harus menghapus category yang kosong atau mengisinya dengan produk yang sesuai. Ini mencegah konsumen menemukan kategori kosong pada catalog anda. 2. LIST OF PRODUCTS WITH ATTRIBUTES BUT WITHOUT AVAILABLE QUANTITIES FOR SALE, menginformasikan ke anda bahwa ada product yang tidak lagi dijual. 3. LIST OF PRODUCT WITHOUT ATRIBUTES AND WITHOUT AVAILABLE QUANTITIES FOR SALE, Sama seperti di atas, menginformasikan ada product yang tidak lagi dijual. 4. LIST OF DISABLED PRODUCTS, Menginformasikan ke ada bahwa ada product yang disable dan tidak terlihat oleh konsumen, Enable produknya atau hapus dari catalog. Monitoring catalog ini harus di check secara berkala/ regularly untuk improve managemen toko online anda. Mengatur Atribut Produk Atribut adalah variasi dasar dari produk. Anda hanya bisa membuat variasi dari produk jika paling tidak ada salah satu dari tanda di ubah. Perbedaan antara attribute dan feature tergantung dari produknya itu sendiri. Misalnya, anda bisa membeli IPOD sesuai dengan atributenya yaitu warna, disk space dll tapi tidak pada featurenya yaitu berat dan ukuran produk.

Untuk konfigurasi atribut, Dari halaman “Product” dibawah menu “Catalog”. Untuk membuat atribut produk, klik “ Add new Attribtute”, akan Nampak seperti gambar berikut ini :

Isilah form-nya, penjelasannya adalah sebagai berikut: – Name : Isi deskripsi dari atribut. Isilah dengan singkat namun jelas. – Public Name,: Nama atribut, yang akan ditunjukkan pada pelanggan dalam halaman product. Beberapa atribut mungkin mempunyai nama yang sama dalam tiap variasi, pada field ini memungkinkan anda untuk anda untuk memperkenalkan dengan tepat dalam hubungan produk. – Attribute type : memungkinan anda untuk memilih halaman produk mana saja yang harus ditampilkan pada attribute ini dengan drop down list, tombol radio list atau warna. – URL : Secara default prestashop menggunakan public name untuk url namenya – Meta title : secara default prestashop menggunakan publick name. – Indexable : Pilih Yes untuk mesin pencari mengindex toko online anda.

Simpan atribut baru untuk kembali ke daftar attribute, dan mulai membuat Value baru. Untuk membuat value caranya adalah : – Click “Add New” , dan akan muncul seperti gambar dibawa ini :

Isilah formnya : – Attribute group : Pilih salah satu dari drop down list. – Value : Berikan valuenya untuk attribute – Color : Jika attribute anda adalah warna, anda bisa memasukkan kodel html warna seperti : #79952 atau “Lightblue”atau gunakan color picker yang sudah disediakan prestashop.

–

Texture : Jika produk anda tidak menggunakan warna solid, tapi bertekstur. Anda bisa upload gambar kecil yang akan terdisplay di halaman produk.

Anda juga bisa menggunakan pilihan ini, untuk memungkinkan pelanggan memilih variasi warna Setelah semua di set, anda bisa “save” atau jika ingin membuat value lain klik “save then add another value”. Selamat mencoba!

5. Mengganti Bahasa Prestashop Prestashop bisa bekerja dengan banyak bahasa, bisa di front-office maupun back-office. Secara default, ada 2 bahasa yg terinstal di prestashop yaitu Inggris dan Perancis. Jika target konsumen anda Indonesia, maka ada baiknya jika anda menambahkan bahasa Indonesia ke bahasa default prestashop anda. Untuk langkah – langkahnya adalah sebagai berikut: 1. Download program bahasa Indonesia di http://www.prestashop.com/en/translations. Masuk ke halaman admin prestashop anda. Pilih halaman localizations / language, akan terlihat 2 bahasa default yang sudah terinstal. 2. Klik browse di bagian import a language pack, kemudian pilih id.gzip yang bisa di download di website prestashop. Mask ke localizations, pilih language. Klik Add New, karena kita akan menambah bahasa Indonesia ke prestashop kita. 3. Isi Bahasa Indonesia, Isi ISO dengan ID. Jika sukses, akan muncul centang hijau. 4. Jika ingin merubah default bahasa ke bahasa Indonesia, masuk ke localization , klik localization. Klik configurations, pilih language, country dan time zone. Kemudian “save” Pada advances, ubah language local dan county menjadi “Id”

6.Mengganti Thema di Prestashop Untuk membedakan toko online anda dengan toko online yang lain, anda seharusnya mempunyai theme yang spesifik yang mencirikan toko online anda. Ada banyak theme yang disediakan oleh prestashop di http://addons.prestashop.com , ada banyak theme baik free maupun theme berbayar yang bisa anda download dan gunakan. Pada prestashop versi terbaru, anda bisa dengan mudah mengganti theme. Nah sekarang saatnya instalasi theme-nya. Untuk cara termudah dah recommended dari prestashop adalah menggunakan modul theme installer. Caranya adalah : 

Login ke administrator ( dengan asumsi anda sudah mendownload theme-nya)



Buka preference >> appearance.



Klik tab Themes



Klik link “Theme Installer” , akan muncul modul export / import modul theme.



Klik Configure



Klik choose file, dan upload file zip themenya. Tunggu sampai proses instalasi selesai.



Setelah berhasil, ubah themes-nya, masuk ke modules >> theme.

Sedangkan jika anda sudah mahir, ada pilihan lain cara instalasi theme-nya, yaitu instalasi dengan FTP. Caranya adalah : 

Unzip / decompress archive file theme. Result unzipnya akan menjadi folder /themes



Buka FTP, login ke hosting anda. Tempatkan folder themes ke folder /themes prestashop anda.



Masuk ke back-office prestashop, masuk ke preference >> themes.



Pilih themes baru yang sudah terupload, klik “save”



(opstional ) Jika theme anda sepaket dengan module, aktifkan module-nya pada halaman “modules” . Catatan : banyak themes yang menyertakan file install.txt yang merupakan instruksi. Pastikan anda untuk mengikuti step by step instruksi instalasi themesnya.

Selamat mencoba ya!