Chat Whatsapp Dengan Ilmu Agama Syubhat

  • Uploaded by: yusuf
  • 0
  • 0
  • January 2021
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Chat Whatsapp Dengan Ilmu Agama Syubhat as PDF for free.

More details

  • Words: 221,633
  • Pages: 578
Loading documents preview...
23/05/18 14:36 - +62 812-8729-7996: *BERLOMBA-LOMBA MEMPEREBUTKAN KEUTAMAAN SHAF PERTAMA SEBELAH KANAN IMAM* 📔 *HADIST KEUTAMAAN SHAF SHOLAT SEBELAH KANAN* ‫مبيسـمم الل رمه ال رريحرممن ال ررمحي يمم‬ ‫عل رييك هيم رورريحرمهة الل رمه روبرررركاتههه‬ ‫رال رسل رهم ر‬ Ustadz, apakah shahih hadits tentang keutamaan shaf jamaah sebelah kanan? Jazaakallohu khoyron Ustadz (Fulan, Sahabat BiAS) Jawaban ‫عل رييك ههم ال رسل رهم رورريحرمهة الل رمه روبرررركاتههه‬ ‫رو ر‬ Bismillah, was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, wa ba’du, Hadits tentang keutamaan shoff sebelah kanan dalam Jama’ah bisa kita jumpai pada Kutubu Tis’ah (9 Kitab Hadits Utama) dalam Sunan Ibnu Majah. Seperti dalam Hadits Aisyah rodhiallohu ‘anha; ‫عامئرشرة‬ ‫عين ه‬ ‫عثيرمارن بيمن ه‬ ‫عين ه‬ ‫رح ردث ررنا ه‬ ‫عين ر‬ ‫عيررورة ر‬ ‫عيررورة ر‬ ‫عين أ هرسارمرة بيمن رزييدد ر‬ ‫عثيرماهن بيهن أ رمبي رشي يبررة رح ردث ررنا همرعاموي رهة بيهن مهرشادم رح ردث ررنا هسيفرياهن ر‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫عرلى رمريامممن ال رهصهفو م‬ ‫ه‬ ‫ف‬ ‫ن‬ ‫لو‬ ‫ص‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫ت‬ ‫ك‬ ‫ئ‬ ‫لا‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ن‬ ‫ر‬ ‫إ‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫س‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫لى‬ ‫ص‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ل‬ ‫سو‬ ‫ر‬ ‫ل‬ ‫قا‬ ‫ت‬ ‫ل‬ ‫قا‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫ه هر‬ ‫ر‬ ‫ر رر‬ ‫ه ر ي ر ر ر‬ ‫ر ه‬ Telah menceritakan kepada kami Utsman bin Abu Syaibah berkata, telah menceritakan kepada kami Mu’awiyah bin Hisyam berkata, telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Usamah bin Zaid dari Utsman bin Urwah dari Urwah dari ‘Aisyah, ia berkata, “Rosululloh sholallohu ‘alaihi wasallam bersabda: “Sejatinya Alloh dan para Malaikat-Nya mengucapkan shalawat kepada orang-orang yang berada dalam shoff sebelah kanan” [HR Ibnu Majah 995]. Pada sanad hadits diatas yang diperselisihkan adalah Mu’awiyah bin Hisyam. Imam AdDaruquthni mengomentari Mu’awiyah dengan: “laysa bi qawiyy“ (Tidak Kuat). Sementara Abu Daud As Sijistani men-“tsiqah”-kannya (Menganggapnya terpercaya). Dan yang tepat Insya Alloh sebagaimana dikatakan oleh Imam Adz-Dzahabi dalam AlMizan: “Ia (Mu’awiyyah) shoduq”. Sehingga dapat dikatakan bahwa Hadits diatas derajatnya Hasan, tidak sampai tingkat Shohih, tapi tetap dapat dijadikan Hujjah atau Sandaran. Apalagi jika ternyata didapati ada hadits lain yang juga menguatkannya, maknanya senada dengan hadits diatas. Dan Ibnu Majah menukilkan dalam Sunannya; ‫عين رثامب م‬ ‫ب رقارل ك ه رنا مإرذا رصل رييرنا‬ ‫عامز د‬ ‫عامز د‬ ‫ت بيمن ه‬ ‫عين ال يبرررامء بيمن ر‬ ‫ب ر‬ ‫عين ابيمن ال يبرررامء بيمن ر‬ ‫عبرييدد ر‬ ‫عين مميسرعدر ر‬ ‫ح رمدد رح ردث ررنا رومكيعع ر‬ ‫رح ردثررنا ر‬ ‫علم رهي بيهن هم ر‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫عين يرمميمنمه‬ ‫م‬ ‫قو‬ ‫ن‬ ‫ن‬ ‫أ‬ ‫ب‬ ‫ح‬ ‫أ‬ ‫ما‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫أ‬ ‫ب‬ ‫ح‬ ‫ن‬ ‫ما‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ع‬ ‫س‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫قا‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫س‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫لى‬ ‫ص‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ل‬ ‫سو‬ ‫ر‬ ‫ف‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫خ‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ه ر ي ر ر ر ر‬ ‫ر ر ر ه م‬ ‫ره‬ ‫ر‬ ‫ي ره ر ر‬ ‫ر‬ ‫ي ر ع ر ه ره ي‬ Telah menceritakan kepada kami Ali bin Muhammad berkata, telah menceritakan kepada kami Waki’ dari Mis’ar dari Tsabit bin Ubaid dari Ibnul Bara bin Azib dari Al Bara bin Azib, ia berkata, “Jika kami shalat di belakang Rosululloh sholallohu ‘alaihi wasallam, Mis’ar berkata, “Kami suka, atau ia menyebutkan, “aku suka berdiri di sebelah kanannya” [HR Ibnu Majah 996]. Namun sikap yang tepat dalam memahami hadits keutamaan shoff sebelah kanan adalah mendahulukannya dibanding yang kiri jika sama – sama kosong, bukan mengisi yang kanan lalu membiarkan yang kiri. Sehingga penuhnya suatu shoff dengan memprioritaskan untuk mengisi sisi kanan, dengan tanpa meninggalkan sisi kiri kosong. Alias, menjadikan yang terakhir kosong dalam suatu shoff (jika ada) adalah sisi kiri.

Pun demikian, tertutup dan rapatnya shoff adalah hal yang benar – benar perlu diperhatikan, karena ganjaran bagi orang yang menyambung atau menutup shoff kosong juga menuai pujian dari Alloh dan Para Malaikat, sebagaimana disebutkan dalam Musnad Imam Ahmad; ‫ رقارل ررهسوهل اللمه رص رلى‬: ‫ت‬ ‫عين ه‬ ‫عبيمد اللمه بيمن ه‬ ‫عامئرشرة رقال ر ي‬ ‫عين ر‬ ‫ ر‬،‫عيررورة‬ ‫ ر‬،‫عيررورة‬ ‫عين ر‬ ‫ ر‬،‫عين أ هرسارمرة‬ ‫ ر‬،‫ رح ردث ررنا هسيفرياهن‬،‫عبيهد اللمه بيهن ال يرومليمد‬ ‫رح ردثررنا ر‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫عرلى ال رمذيرن يرمصهلورن ال رهصهفورف‬ ‫ن‬ ‫لو‬ ‫ص‬ ‫ي‬ ،‫م‬ ‫لا‬ ‫س‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ه‬ ‫ت‬ ‫ك‬ ‫ئ‬ ‫لا‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫ل‬ ‫ج‬ ‫و‬ ‫ز‬ ‫ع‬ ‫ه‬ ‫الل‬ ‫ن‬ ‫ر‬ ‫إ‬ ” : ‫م‬ ‫ل‬ ‫س‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ر ر ر رره ر ريم ه ر ر ه هر ر ر ر‬ ‫اللهه ر‬ ‫ر ر ر ر ر‬ ‫عل ري ي ر ر ر‬ Abdullah bin Walid menuturkan kepadaku, Sufyan Ats Tsauri menuturkan kepadaku, dari Usamah, dari Abdulloh bin Urwah, dari Urwah, dari ‘Aisyah, ia berkata, Nabi sholallohu ‘alaihi wasallam bersabda: “Alloh dan para Malaikatnya ‘alaihimussalam bersholawat pada orang – orang yang menyambung shaf“ [HR Ahmad 23825] Wallahu a’lam, wabillahi taufiq. Dijawab dengan ringkas oleh: Ustadz Rosyid Abu Rosyidah ‫حفظه الله‬ (Dewan Konsultasi Bimbingan Islam) Sumber: https://bimbinganislam.com/hadist-keutamaan-shaf-sholat-sebelah-kanan/ 24/05/18 11:32 - +62 838-7237-8901: *Lailatul Qadar dan Tanda-Tandanya* ✍By Ustadz Ammi Nur Baits Tanda Lailatul Qadar Apa sajakah tanda lailatul qadar? Jawaban: Di antara tanda-tanda lailatul qadar adalah sebagaimana yang disebutkan dalam hadis berikut ini. Dari Ibnu Abbas radhiallahu ‘anhuma, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda tentang tanda lailatul qadar, ‫ليلة طلقة ل حارة و ل باردة تصبح الشمس يومها حمراء ضعيفة‬ “Dia adalah malam yang indah, sejuk, tidak panas, tidak dingin, di pagi harinya matahari terbit dengan cahaya merah yang tidak terang.” (H.r. Ibnu Khuzaimah; dinilai sahih oleh Al-Albani) Kemudian, ciri yang lain adalah malam ini umumnya terjadi di malam-malam ganjil pada sepuluh hari terakhir di bulan Ramadan. Dalil yang menunjukkan hal ini: Dari ‘Aisyah radhiallahu ‘anha, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam selalu menghidupkan sepuluh malam terakhir bulan Ramadan. Beliau bersabda, “Carilah malam qadar di malam ganjil pada sepuluh malam terakhir bulan Ramadan.” (H.r. Al-Bukhari dan Muslim) Barang siapa yang tidak mampu beribadah di awal sepuluh malam terakhir, hendaknya tidak ketinggalan untuk beribadah di tujuh malam terakhir. Dari Ibnu Umar, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda tentang lailatul qadar, “Carilah di

sepuluh malam terakhir. Jika ada yang tidak mampu maka jangan sampai ketinggalan ibadah di tujuh malam terakhir.” (H.r. Muslim) Catatan untuk mendapatkan lailatul qadar: Selayaknya, kaum muslimin untuk tidak pilih-pilih malam untuk beribadah, sehingga hanya mau rajin ibadah jika menemukan tanda-tanda lailatul qadar di atas, karena bisa jadi ciri-ciri itu tidak dijumpai oleh sebagian orang. Mungkin juga, pada hakikatnya, ini adalah sikap pemalas, hanya mencari untung tanpa melakukan banyak usaha. Bisa jadi, sikap semacam ini membuat kita jadi tertipu karena Allah tidak memberikan taufik untuk beribadah pada saat lailatul qadar. Sebaliknya, mereka yang rajin beribadah di sepanjang malam dan tidak pilih-pilih, insya Allah akan mendapatkan lailatul qadar. Sahabat Ibnu Mas’ud radhiallahu ‘anhu pernah memberikan nasihat tentanglailatul qadar, kemudian beliau berkata, ‫من يقم الحول يصبها‬ “Siapa saja yang shalat malam sepanjang tahun, dia akan mendapatkannya.” (H.r. Ahmad dan Abu Daud; dinilai sahih oleh Al-Albani) Ketika mendengar keterangan dari Ibnu Mas’ud ini, Abdullah bin Umar mengatakan, “Semoga Allah merahmati Ibnu Mas’ud, sebenarnya beliau paham bahwa lailatul qadar itu di bulan Ramadan, namun beliau ingin agar masyarakat tidak malas.” (Tafsir Al-Baghawi, 8:482) Allahu a’lam. *** Disusun oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina Konsultasi Syariah). Artikel www.KonsultasiSyariah.com Pembahasan: Lailatul Qadar

Read more https://konsultasisyariah.com/6767-lailatul-qadar-tanda-tanda-nya.html 25/05/18 4:04 - +62 822-9286-6175: *Bismillah...* *"Kisah Nyata" :* *ALLOH BAYAR SECARA TUNAI* *(Wajib baca)* Dikisahkan oleh seorang ustadz dinegeri Jiran *(kisah nyata)* 1 hari saya pergi ke satu Rumah Panti Jompo, Seorang sahabat meminta bantuan, Agar saya dapat menyalurkan bantuan kepada orang miskin. Saya belikan kain sarung, Beli roti, Dll, Saya pun pergi ke Panti Jompo yang saya kenal, Tak usah saya sebut namanya. Saat sampai kendaraan kami di pekarangan Panti Jompo tsb, tiba-tiba ada seorang ibu tua berlari dari asrama (panti) mendekati saya. .

"Ye... Ye... Anak aku datang, Anak aku datang, Senangnya anak aku datang..." Saya tak mengenal beliau siapa, Ibu itu memeluk saya, Dia cium saya, 0rang tua itu berkata... "Nak... Kenapa tinggalkan ibu disini nak, Ibu mau pulang... Ibu rindu rumah kita..." Saya waktu itu... Hampir tak bisa berkata-kata, "Ya Alloh..." Saya coba mengucapkan kata... "Bu..." Saya pegang tanganya, Saya lihat mukanya, Dia bilang... "Sampai hati nak, Kau tak mengaku aku ini ibu kau..." Bisa saya bayangkan, bagaimana perasan beliau begitu rindu pada anak nya. Saya coba berpura-pura, seolah-olah saya anaknya, saya berkata... "Bu... Maafkan saya ya..." Saya pegang tangannya, saya ajak duduk atas kursi. Saya ambil roti, dan lainnya. Dan saya suapkan ke mulutnya. Tak terasa menetes air mata dipipi. Mencoba bayangkan, hati seorang ibu yang rindu kepada anaknya. Bila kita anaknya, mengambilkan sepotong roti. Kita suapkan kemulutnya. Bagaimana perasaan beliau ? Bagaimana perasan kita ? Saya coba usap air matanya yang meleleh dipipi, Dia pegang tangan saya, Subhanalloh... Saya bisa merasakan bagaimana perasaan beliau yang begitu rindu kepada anaknya. Saat saya hendak pulang, dia pegang kaki saya sambil berkata...

"Nak... Jangan tinggalkan ibu nak, Ibu mau balik, Ibu mau pulang..." Akhirnya saya minta izin dengan pihak pengawas panti di situ. Melihat data beliau ternyata anaknya ada 5 orang. Yang paling besar bergelar Tan Sri. 0rangnya memang kaya, punya nama besar, dan hebat orangnya. Waktu saya izin pulang, dia pegang baju saya. Dia bilang mau ikut saya pulang, Saya bilang, "di mobil ada banyak barang". "Tak apa", kata ibu itu. "Saya duduk sama barang-barang, Itu...". Akhirnya saya izin ke pengelola panti untuk membawa ibu itu selama 5 hari saja. Pulang ke rumah saya. Sholat Subuh saya jadi Imam dia makmum di belakang. Saya baca doa, saya tengok air mata beliau jatuh. Selesai doa saya salami beliau, saya cium tangannya. Saya bilang... "Bu...Maafkan saya ya..." Waktu itu, saya tak membayangkan. Kalau ibu saya sudah meninggal. Tapi saya bayangkan, ibu ini adalah ibu saya. Sebab dia rindu pada anak-anaknya. Di hari ketiga di rumah saya ; Waktu Sholat Isya', selesai doa saya salami beliau. Dia lapisi tangannya dengan kain mukena-nya, dia salam. Saya bilang... "Bu... Kenapa ibu lapisi tangan ibu?. 2 hari yang lalu ibu salam, Ibu tak lapisi tangan ibu dengan saya, kenapa hari ini ibu lapisi tangan ?" Dia bilang... "Ustaz... Kau bukan anak saya kan...?" Subhanaallah...

Tiba-tiba dia sebut nama saya "Ustaz". Saya bilang... "Kenapa ibu panggil saya ustaz? Saya anak ibu..." Dia berkata... "Bukan... Kalau anak saya dia tak akan seperti ini. Kalau anak saya dia tak akan jadi imam saya. Kalau anak saya dia tak akan suapin saya makan..." Bayangkan sahabat-sahabat bagaimana perasaan ibu ini, Spontan saya pegang dia, Saya peluk dia, Saya menangis, Saya bilang... "Bu... Walaupun bukan ibu saya, Tapi saya sayang ibu, seperti ibu saya..." Saya pegang tangan ibu ini... Walaupun bukan ibu saya. Tapi saya tahu hatinya sangat rindu dekat dengan anaknya. Waktu itu saya pandang wajahnya. Saya bilang... "Bu... Walaupun ibu saya telah tiada, Tapi ibu boleh ganti menjadi ibu saya, Ibu duduklah di sini..." Saat makan, Saya suapin nasi ke mulutnya. Dia muntahkan balik makan dari mulutnya. Saya tanya... "Kenapa bu?" Tiba-tiba saya lihat wajahnya pucat. Saya angkat dia. Panggil ambulan antar ke rumah sakit, Waktu di RS, saya ambil kepalanya dan saya rebahkan ibu ini. Dia pegang tangan saya, dia berkata... "Ustaz... Kalau saya mati, tolong jangan beritahu sorang pun anak saya. Kalau saya sudah mati, jangan beritahu mereka di mana makam saya. Kalau mereka tahu di mana kubur saya, jangan izinkan dia pegang batu nisan saya..." Saya pegang beliau saya berkata...

"Bu... Jangan bicara seperti itu, Bu..." Isteri saya menangis di sebelah. Anak saya menangis di sebelah memegang dia. Kami pegang dia... "Bu... Jangan bicara seperti itu, Bu..." Dia geleng kepala. Rupa-rupanya itulah saat penghujung hayatnya. Akhirnya dia pun meninggal di atas haribaan saya di rumah sakit itu. Dia meninggal dalam pelukan saya. Saya doakan Ibu Hajjah Khalijah ini ruhnya mudah-mudahan bersama Salafushsholeh. "Sahabat.. Bila kita masih ada ibu, tolonglah taat pada ibu kita. Jangan durhaka pada ibu kita. Jangan tinggalkan dia di Panti Jompo. Saat ibu kita sakit kita jaga dia. Pijat-pijat kepala dan kaki ibu kita..." Sahabat-sahabat coba tanya ibu kita... "Bagaimana penderitaan ibu saat mengandung saya dulu? Bagaimana sakitnya ibu saat melahirkan saya dulu?" "Tanya ibu kita sahabat-sahabat sekalian... Kalau kita tanya sudah tentu air mata ibu kita akan jatuh, karena itu sahabat-sahabat suapkanlah makanan pada ibu kita..." Sahabat-sahabat semua... Selepas wafatnya ibu ini, ternyata berita kematiannya sampai juga kepada anaknya yang sulung. Anak dia terus telefon saya... Apa anaknya bilang pada saya... "Saya akan bawa anda ke pengadilan. Saya akan tuntut anda telah membawa keluar ibu saya dari Panti Jompo..." 3 tahun dia titipkan ibunya di Panti, dia tak pernah berkunjung ke panti. Sebab itu ibunya rindu, hingga ibu itu tak bisa membedakan saya dengan anaknya... Akhirnya saya tunggu, Tunggu punya tunggu tidak ada kabar hampir setahun lebih. Saya pergi ceramah di Masjid di daerah pecinaan. Selesai saya ceramah datang seorang lelaki memeluk saya. Menangis dalam masjid.

0rang dalam masjid heran. "Ada apa ini?" Saya tanya pada dia... "Pak, Ada apa ini? Ada masalah apa...?" Dia berkata dalam keadaan menangis... "Ustaz... Tolong kasih tahu di mana makam ibu saya ustaz? Tolong kasih tahu di mana kubur ibu saya...? Saya bilang... "Kenapa hari ini baru tanya kubur ibu kamu....?" Dia bilang... "Tolonglah ustaz... Saya mau jumpa ibu saya ustaz. Sayalah orang yang bergelar Tan Sri yang mau menuntut ustaz saat itu! Saya sekarang ini sudah bangkrut ustaz. Isteri saya mati kecelakaan. Rumah disita bank, Mobil mewah saya semua sudah disita bank. Tinggal 1 saja, motor tua itu...!" Saya berkata... "Saya bisa tunjukkan makam ibu kamu, tapi dengan 1 syarat. Kamu jangan pegang batu nisan ibu kamu..." Sampai di pemakaman, Tak sempat saya turun dari mobil, dia turun duluan. Saya lihat didepan mata saya sendiri, dia jatuh tersungkur tangan nya menjadi hitam, mulutnya tertarik sebelah, yang semula tangan dan mulutnya baik-baik saja. Sambil memanggil-manggil... "Ibu... Ibuuu... Ibuuuuu..." Tiba-tiba saya angkat dia tak jauh dari makam ibunya, belum sampai ke kubur ibunya, dia sudah hembuskan nafas terakhir disamping makam ibunya... "Allohu Akbar". Mengucap panjang saya... Alloh SWT tunjukkan kepada saya. Dikehidupan ini ada balasan anak yang durhaka pada ibu dan ayahnya. Semoga kisah ini menjadi pelajaran di luar sana. Ambillah i'tibar dari kisah di atas.

"Dan apabila mata ibumu sudah tertutup, maka hilanglah satu keberkatan disisi Allah SWT. yaitu, *Doa* seorang ibu" Sekarang anda mempunyai 2 pilihan, 1. Biarkan Tulisan ini berada di page ini supaya orang lain tidak membaca. 2. Menyebarkan ke Teman yang lain dengan klik 'Bagikan' supaya , lain ikut terinpirasi dan Inysa Alloh mendapat pahala. Silahkan di Share Ya... Semoga yang Share akan ditambahkan Rezekinya, dan diangkat penyakitnya... Aamiin yaa Robbal 'Aalamiiin. Ya Allah... �✔ Muliakanlah orang yang membaca status ini �✔ Lapangkanlah hatinya �✔ Bahagiakanlah keluarganya �✔ Luaskan rezekinya seluas lautan �✔ Mudahkan segala urusannya �✔ Kabulkan cita-citanya �✔ Jauhkan dari segala Musibah �✔ Jauhkan dari segala Penyakit, Fitnah, Prasangka Keji, Berkata Kasar, Dan Mungkar �✔ Dan semoga yang membagikan status ini rezekinya berlimpah.Aamiin... Boleh di SHARE sebanyak mungkin ! 28/05/18 20:43 - +62 812-8729-7996: *PENGERTIAN WAHABI DAN SIAPA MUHAMMAD BIN ADBUL WAHHAB* 📔 *Oleh Syaikh Muhammad bin Jamil Zainu* Orang-orang biasa menuduh “Wahabi ” kepada setiap orang yang melanggar tradisi, kepercayaan dan bid’ah mereka, sekalipun kepercayaan-kepercayaan mereka itu rusak, bertentangan dengan Al-Qur’anul Karim dan hadits-hadits shahih. Mereka menentang dakwah kepada tauhid dan enggan berdo’a (memohon) hanya kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala semata. Suatu kali, di depan seorang Syaikh, penulis membacakan hadits riwayat Ibnu Abbas yang terdapat dalam kitab Al-Arba’in An-Nawa-wiyah. Hadits itu berbunyi. ‫ت رفايسترمعين مباللمه‬ ‫ت رفايسأ رمل اللره رومإرذا ايستررعن ي ر‬ ‫مإرذا رسأ رل ي ر‬، “Jika engkau memohon maka mohonlah kepada Allah, dan jika engkau meminta pertolongan, maka mintalah pertolongan kepada Allah.” [Hadits Riwayat At-Tirmidzi, ia berkata hadits hasan shahih] Penulis sungguh kagum terhadap keterangan Imam An-Nawawi ketika beliau mengatakan, “Kemudian jika kebutuhan yang dimintanya -menurut tradisi- di luar batas kemampuan manusia, seperti meminta hidayah (petunjuk), ilmu, kesembuhan dari sakit dan kesehatan maka hal-hal itu (mesti) memintanya hanya kepada Allah semata. Dan jika hal-hal di atas dimintanya kepada makhluk maka itu amat tercela.” Lalu kepada Syaikh tersebut penulis katakan, “Hadits ini berikut keterangannya

menegaskan tidak dibolehkannya meminta pertolongan kepada selain Allah.” Ia lalu menyergah, “Malah sebaliknya, hal itu dibolehkan!” Penulis lalu bertanya, “Apa dalil anda?” Syaikh itu ternyata marah sambil berkata dengan suara tinggi, “Sesungguhnya bibiku berkata, wahai Syaikh Sa’d![1]” dan Aku bertanya padanya, “Wahai bibiku, apakah Syaikh Sa’d dapat memberi manfaat kepadamu?” Ia menjawab, “Aku berdo’a (meminta) kepadanya, sehingga ia menyampaikannya kepada Allah, lalu Allah menyembuhkanku.” Lalu penulis berkata, “Sesungguhnya engkau adalah seorang alim. Engkau banyak habiskan umurmu untuk membaca kitab-kitab. Tetapi sungguh mengherankan, engkau justru mengambil akidah dari bibimu yang bodoh itu.” Ia lalu berkata, “Pola pikirmu adalah pola pikir Wahabi. Engkau pergi ber-umrah lalu datang dengan membawa kitab-kitab Wahabi.” Padahal penulis tidak mengenal sedikitpun tentang Wahabi kecuali sekedar penulis dengar dari para syaikh. Mereka berkata tentang Wahabi, “Orang-orang Wahabi adalah mereka yang melanggar tradisi orang kebanyakan. Mereka tidak percaya kepada para wali dan karamah-karamahnya, tidak mencintai Rasul dan berbagai tuduhan dusta lainnya.” Jika orang-orang Wahabi adalah mereka yang percaya hanya kepada pertolongan Allah semata, dan percaya yang menyembuhkan hanyalah Allah, maka aku wajib mengenal Wahabi lebih jauh.” Kemudian penulis tanyakan jama’ahnya, sehingga penulis mendapat informasi bahwa pada setiap Kamis sore mereka menyelenggarakan pertemuan untuk mengkaji pelajaran tafsir, hadits dan fiqih. Bersama anak-anak penulis dan sebagian pemuda intelektual, penulis mendatangi majelis mereka. Kami masuk ke sebuah ruangan yang besar. Sejenak kami menanti, sampai tiada berapa lama seorang Syaikh yang sudah berusia masuk ruangan. Beliau memberi salam kepada kami dan menjabat tangan semua hadirin dimulai dari sebelah kanan, beliau lalu duduk di kursi dan tak seorang pun berdiri untuknya. Penulis berkata dalam hati, “Ini adalah seorang Syaikh yang tawadhu’ (rendah hati), tidak suka orang berdiri untuknya (dihormati).” Lalu Syaikh membuka pelajaran dengan ucapan: ‫ رون ريستريغمفهرهه‬,‫ رون ريسترمعين ههه‬,‫حرمهدهه‬ ‫ ن ر ي‬,‫حيمرد لمل رمه‬ ‫ال ي ر‬ “Sesungguhnya segala puji adalah untuk Allah. Kepada Allah kami memuji, memohon pertolongan dan ampunan.“, dan selanjutnya hingga selesai, sebagaimana Rasulullah Shalallaahu alaihi wasalam biasa membuka khutbah dan pelajarannya. Kemudian Syaikh itu memulai bicara dengan menggunakan bahasa Arab. Beliau menyampaikan hadits-hadits seraya menjelaskan derajat shahihnya dan para perawinya. Setiap kali menyebut nama Nabi, beliau mengucapkan shalawat atasnya. Di akhir pelajaran, beberapa soal tertulis diajukan kepadanya. Beliau menjawab soal-soal itu dengan dalil dari Al-Qur’anul Karim dan sunnah Nabi Shalallaahu alaihi wasalam. Beliau berdiskusi dengan hadirin dan tidak menolak setiap penanya. Di akhir pelajaran, beliau berkata, “Segala puji bagi Allah bahwa kita termasuk orang-orang Islam dan salaf.[2]. Sebagian orang menuduh kita orang-orang Wahabi. Ini termasuk tanaabuzun bil alqaab (memanggil dengan panggilan-panggilan yang buruk). Allah melarang kita dari hal itu dengan firmanNya. ‫ب‬ ‫رورلا تررنابرهزوا مبال يأ رل يرقا م‬

“Dan janganlah kamu panggil-memanggil dengan gelar-gelar yang buruk.” [AlHujurat/49: 11] Dahulu, mereka menuduh Imam Syafi’i dengan rafidhah. Beliau lalu membantah mereka dengan mengatakan, “Jika rafidah (berarti) mencintai keluarga Muhammad. Maka hendaknya jin dan manusia menyaksikan bahwa sesungguhnya aku adalah rafidhah.” Maka, kita juga membantah orang-orang yang menuduh kita Wahabi, dengan ucapan salah seorang penyair, “Jika pengikut Ahmad adalah Wahabi. Maka aku berikrar bahwa sesungguhnya aku Wahabi.” Ketika pelajaran usai, kami keluar bersama-sama sebagian para pemuda. Kami benarbenar dibuat kagum oleh ilmu dan kerendahan hatinya. Bahkan aku mendengar salah seorang mereka berkata, “Inilah Syaikh yang sesungguhnya!” 📔 *PENGERTIAN WAHABI* Musuh-musuh tauhid memberi gelar wahabi kepada setiap muwahhid (yang mengesakan Allah), nisbat kepada Muhammad bin Abdul Wahab, Jika mereka jujur, mestinya mereka mengatakan Muhammadi nisbat kepada namanya yaitu Muhammad. Betapapun begitu, ternyata Allah menghendaki nama Wahabi sebagai nisbat kepada Al-Wahhab (Yang Maha Pemberi), yaitu salah satu dari nama-nama Allah yang paling baik (Asmaa’ul Husnaa). Jika shufi menisbatkan namanya kepada jama’ah yang memakai shuf (kain wol) maka sesungguhnya Wahabi menisbatkan diri mereka dengan Al-Wahhab (Yang Maha Pemberi), yaitu Allah yang memberikan tauhid dan meneguhkannya untuk berdakwah kepada tauhid. 📔 *MUHAMMAD BIN ABDUL WAHAB* Beliau dilahirkan di kota ‘Uyainah, Nejed pada tahun 1115 H. Hafal Al-Qur’an sebelum berusia sepuluh tahun. Belajar kepada ayahandanya tentang fiqih Hambali, belajar hadits dan tafsir kepada para syaikh dari berbagai negeri, terutama di kota Madinah. Beliau memahami tauhid dari Al-Kitab dan As-Sunnah. Perasaan beliau tersentak setelah menyaksikan apa yang terjadi di negerinya Nejed dengan negerinegeri lainnya yang beliau kunjungi berupa kesyirikan, khurafat dan bid’ah. Demikian juga soal menyucikan dan mengkultuskan kubur, suatu hal yang bertentangan dengan ajaran Islam yang benar. Ia mendengar banyak wanita di negerinya bertawassul dengan pohon kurma yang besar. Mereka berkata, “Wahai pohon kurma yang paling agung dan besar, aku menginginkan suami sebelum setahun ini.” Di Hejaz, ia melihat pengkultusan kuburan para sahabat, keluarga Nabi (ahlul bait), serta kuburan Rasulullah Shalallaahu alaihi wasalam, hal yang sesungguhnya tidak boleh dilakukan kecuali hanya kepada Allah semata. Di Madinah, ia mendengar permohonan tolong (istighaatsah) kepada Rasulullah Shalallaahu alaihi wasalam, serta berdo’a (memohon) kepada selain Allah, hal yang sungguh bertentangan dengan Al-Qur’an dan sabda Rasulullah Shalallaahu alaihi wasalam . Al-Qur’an menegaskan: ‫ت رفمإن ررك مإذذا ممرن ال رظالممميرن‬ ‫رورلا تريدهع ممين هدومن الل رمه رما رلا يرن يرفهعرك رورلا يرهض رهررك رفمإين رفرعل ي ر‬ “Dan janganlah kamu menyembah apa-apa yang tidak memberi manfa’at dan tidak (pula) memberi madharat kepadamu selain Allah, sebab jika kamu berbuat (yang demikian) itu, sesungguhnya kamu kalau begitu termasuk orang-orang yang zhalim.” [Yunus/10 : 106] Zhalim dalam ayat ini berarti syirik. Suatu kali, Rasulullah Shalallaahu alaihi

wasalam berkata kepada anak pamannya, Abdullah bin Abbas: ‫ت رفايسترمعين مباللمه‬ ‫ت رفايسأ رمل اللره رومإرذا ايستررعن ي ر‬ ‫مإرذا رسأ رل ي ر‬، “Jika engkau memohon, mohonlah kepada Allah, dan jika engkau meminta pertolongan mintalah pertolongan kepada Allah.” [Hadits Riwayat At-Tirmidzi, ia berkata hasan shahih) Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab menyeru kaumnya kepada tauhid dan berdo’a (memohon) kepada Allah semata, sebab Dialah Yang Mahakuasa dan Yang Maha Menciptakan sedangkan selainNya adalah lemah dan tak kuasa menolak bahaya dari dirinya dan dari orang lain. Adapun mahabbah (cinta kepada orang-orang shalih), adalah dengan mengikuti amal shalihnya, tidak dengan menjadikannya sebagai perantara antara manusia dengan Allah, dan juga tidak menjadikannya sebagai tempat bermohon selain daripada Allah. 1. Penentangan Orang-Orang Batil Terhadapnya Para ahli bid’ah menentang keras dakwah tauhid yang dibangun oleh Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab. Ini tidak mengherankan, sebab musuh-musuh tauhid telah ada sejak zaman Rasulullah Shalallaahu alaihi wasalam . Bahkan mereka merasa heran terhadap dakwah kepada tauhid. Allah berfirman: ‫ب‬ ‫أ ررجرعرل ايلآلمرهرة مإل هرذها روامحذدا مإ رن رههرذا ل ررشييءع ه‬ ‫ع ر‬ ‫جا ع‬ “Mengapa ia menjadikan tuhan-tuhan itu Tuhan Yang Satu saja? Sesungguhnya ini benar-benar suatu hal yang sangat mengherankan.” [Shaad/38 : 5] Musuh-musuh syaikh memulai perbuatan kejinya dengan memerangi dan menyebarluaskan berita-berita bohong tentangnya. Bahkan mereka bersekongkol untuk membunuhnya dengan maksud agar dakwahnya terputus dan tak berkelanjutan. Tetapi Allah Subhannahu wa Ta’ala menjaganya dan memberinya penolong, sehingga dakwah tauhid terbesar luas di Hejaz, dan di negara-negara Islam lainnya. Meskipun demikian, hingga saat ini, masih ada pula sebagian manusia yang menyebarluaskan berita-berita bohong. Misalnya mereka mengatakan, dia (Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab) adalah pembuat madzhab yang kelima[3], padahal dia adalah seorang penganut madzhab Hambali. Sebagian mereka mengatakan, orang-orang Wahabi tidak mencintai Rasulullah Shalallaahu alaihi wasalam serta tidak bershalawat atasnya. Mereka anti bacaan shalawat. Padahal kenyataannya, Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab rahimahullah- telah menulis kitab “Mukhtashar Siiratur Rasuul Shalallaahu alaihi wasalam “. Kitab ini bukti sejarah atas kecintaan Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab kepada Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam. Mereka mengada-adakan berbagai cerita dusta tentang Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab, suatu hal yang karenanya mereka bakal dihisab pada hari Kiamat. Seandainya mereka mau mempelajari kitab-kitab beliau dengan penuh kesadaran, niscaya mereka akan menemukan Al-Qur’an, hadits dan ucapan sahabat sebagai rujukannya. Seseorang yang dapat dipercaya memberitahukan kepada penulis, bahwa ada salah seorang ulama yang memperingatkan dalam pengajian-pengajiannya dari ajaran wahabi. Suatu hari, salah seorang dari hadirin memberinya sebuah kitab karangan Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab. Sebelum diberikan, ia hilangkan terlebih dahulu nama pengarangnya. Ulama itu membaca kitab tersebut dan amat kagum dengan kandungannya. Setelah mengetahui siapa penulis buku yang dibaca, mulailah ia memuji Muhammad bin Abdul Wahab.

2. Dalam Sebuah Hadits Disebutkan: ‫ ريا ررهسيورل الل رمه! رومفيي معررامقرنا؟‬: ‫ رقال هيوا‬،‫ رفل ر رما ركارن مفيي الرشالمثرمة أ ريو ال ررامبرعمة‬،‫ رفرقال ررها ممرراذرا‬،‫ الل رههرم ربامريك ل ررنا مفيي ي ررممنرنا‬،‫الل رههرم ربامريك ل ررنا مفيي رشاممنا‬ ‫ مإ رن مبرها ال رزل رمزرل روال يمفتررن رومبرها يريطل رهع رقيرهن ال رشييرطامن‬: ‫رقارل‬ “Ya Allah, berilah keberkahan kepada kami di negeri Syam, dan di negeri Yaman. Mereka berkata, ‘Dan di negeri Nejed.’ Rasulullah berkata, ‘Di sana banyak terjadi berbagai kegoncangan dan fitnah, dan di sana (tempat) munculnya para pengikut setan.” [Hadits Riwayat Al-Bukhari dan Muslim] Ibnu Hajar Al-‘Asqalani dan ulama lainnya menyebutkan, yang dimaksud Nejed dalam hadits di atas adalah Nejed Iraq. Hal itu terbukti dengan banyaknya fitnah yang terjadi di sana. Kota yang juga di situ Al-Husain bin Ali Radhiyallahu anhuma dibunuh. Hal ini berbeda dengan anggapan sebagian orang, bahwa yang dimaksud dengan Nejed adalah Hejaz, kota yang tidak pernah tampak di dalamnya fitnah sebagaimana yang terjadi di Iraq. Bahkan seba-liknya, yang tampak di Nejed Hejaz adalah tauhid, yang karenanya Allah menciptakan alam, dan karenanya pula Allah mengutus para rasul. 3. Sebagian Ulama Yang Adil Sesungguhnya Menyebutkan Bahwa Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab Adalah Salah Seorang Mujaddid (Pembaharu) Abad 12H. Mereka menulis buku-buku tentang beliau. Di antara para pengarang yang menulis buku tentang Syaikh adalah Syaikh Ali Thanthawi. Beliau menulis buku tentang “Silsilah Tokoh-tokoh Sejarah“, di antara mereka terdapat Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab dan Ahmad bin ‘Irfan. Dalam buku tersebut beliau menyebutkan, akidah tauhid sampai ke negeri India dan negeri-negeri lainnya melalui jama’ah haji dari kaum muslimin yang terpengaruh dakwah tauhid di kota Makkah. Karena itu, pemerintah Inggris yang menjajah India ketika itu, bersama-sama dengan musuh-musuh Islam memerangi akidah tauhid tersebut. Hal itu dilakukan karena mereka mengetahui bahwa akidah tauhid akan menyatukan umat Islam dalam melawan mereka. Selanjutnya penjajah Inggris memerintahkan kepada kaum Murtaziqah[4] agar mencemarkan nama baik dakwah kepada tauhid. Maka mereka pun menuduh setiap muwahhid yang menyeru kepada tauhid dengan kata Wahabi. Kata itu mereka maksudkan sebagai padanan dari tukang bid’ah, sehingga memalingkan umat Islam dari akidah tauhid yang menyeru agar umat manusia berdo’a hanya semata-mata kepada Allah. Orang-orang bodoh itu tidak mengetahui bahwa kata wahabi adalah nisbat kepada Al-Wahhaab (yang Maha Pemberi), yaitu salah satu dari Nama-nama Allah yang paling baik (Asma’ul Husna) yang memberikan kepadanya tauhid dan menjanjikannya masuk Surga. [Disalin dari kitab Minhajul Firqah An-Najiyah Wat Thaifah Al-Manshurah, edisi Indonesia Jalan Golongan Yang Selamat, Penulis Syaikh Muhammad bin Jamil Zainu, Penerjemah Ainul Haris Umar Arifin Thayib, Penerbit Darul Haq] _______ Footnote [1]. Dia memohon pertolongan kepada Syaikh Sa’ad yang dikuburkan di dalam masjidnya. [2]. Orang-orang Salaf adalah mereka yang mengikuti jalan para Salafus Shalih. Yaitu Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam, para sahabat dan tabi’in [3].Sebab yang terkenal dalam dunia Fiqih hanya ada empat madzhab, Hanafi, Maliki, Syafi’i dan Hambali. [4]. Kaum Murtaziqoh yaitu orang-orang bayaran.

Sumber: https://almanhaj.or.id/1780-pengertian-wahabi-dan-siapa-muhammad-bin-abdulwahhab.html *28/05/18 22:18 - +62 838-7237-8901: *Shalat Witir Bersama Imam akan Mendapat Pahala nShalat Semalaman* *Selesaikan Tarawih dan Witirmu Bersama Imam* _“Jangan ngacir sebelum witir bersama imam saat shalat tarawih”_ Ungkapan di atas terlontar sebab sering kita perhatikan ada sebagian kaum muslimin meninggalkan jamaah ketika shalat tarawih telah selesai, mereka pergi dan tidak ikut shalat witir bersama imam karena hendak melaksanakan shalat malam lagi. Mereka berkeyakinan jika sudah shalat witir maka tidak boleh mengerjakan shalat malam lagi karena witir merupakan penutup salat malam. *Jangan Sampai Kehilangan Pahala Shalat Semalam Suntuk* Meninggalkan shalat witir bersama imam adalah hal yang kurang tepat karena jika tidak ikut shalat sampai selesai bersama imam maka akan kehilangan keutamaan yang besar berupa pahala salat semalam suntuk. Nabi shallallahualaihiwasallam

bersabda,

‫ب ل رهه مقرياهﻡ ل رييرلة‬ ‫رمين رقارﻡ رمرع ﺍ يمﻹرمامﻡ رح رتى يرن يرصمررﻑ ك همت ر‬ _“Barang siapa salat malam bersama imam sampai ia selesai, maka ditulis untuknya (pahala) salat satu malam (penuh).”_ [1] Dalam fatwa Al-Lajnah Ad-Daimah dijelaskan, ‫ فاﻷفضل ﺃﻥ توتر معه ؛ لتحصل على ﺍﻷجر ﺍلكامل‬: ‫ﺇﺫﺍ صليت مع ﺍﻹماﻡ صلﺓ ﺍلترﺍﻭيح‬ _“Jika engkau salat tarawih bersama imam maka lebih afdal jika engkau salat witir bersamanya agar mendapat pahala yang sempurna (berupa pahala salat semalam suntuk).”_ [2] *Dalil Shalat Witir Sebagai Penutup Shalat Malam* Memang benar, ada hadits yang zahir-nya adalah memerintahkan agar menjadikan witir sebagai akhir shalat/penutup shalat malam kita. Yaitu hadits, ‫ﺍيجرعهلوﺍ ﺁ مخرررصرلا متك هيم مبالل رييمل مﻭتيذرﺍ‬ _“Jadikanlah akhir shalat kalian pada malam hari adalah shalat ganjil (witir)”_ [3] Ibnu Hazm menjelaskan bahwa ini *hanyalah suatu anjuran bukan suatu keharusan*. Beliau berkata ‫ ﻭل يعيد ﻭترﺍ ذ ﺁخر ﺍهـ‬, ‫ ﻭﺍلصلﺓ بعد ﺍلوتر جائزﺓ‬, ‫ ﻭمن ﺃﻭتر ﺃﻭله فحسن‬. ‫ ﻭﺍلوتر ﺁخر ﺍلليل ﺃفضل‬. _“Witir di akhir malam lebih afdal. Barangsiapa yang witir di awal malam termasuk kebaikan juga, shalat malam lagi setelah witir hukumnya boleh dan tidak perlu diulang witir lagi (witir dua kali).”_ [4] Demikian juga penjelasan An-Nawawi, beliau berkata,

‫ﺇﺫﺍ ﺃﻭتر ثم ﺃﺭﺍﺩ ﺃﻥ يصلي نافلة ﺃﻡ ﻏيرها في ﺍلليل جاﺯ بل كرﺍهة ﻭل يعيد ﺍلوتر‬ _“Jila seseorang telah mengerjakan shalat witir kemudian ingin mengerjakan shalat sunah lagi pada malam harinya, hukumnya boleh dan tidak makruh, tetapi tidak mengulang salat witir lagi.”_ [5] *Selepas Witir Bersama Imam Masih Boleh Shalat Malam Tanpa Mengulang Witir* Jika sudah mengerjakan shalat witir memang tidak boleh mengulangi salat witir kembali karena tidak boleh ada dua kali shalat witir dalam satu malam, akan tetapi masih boleh shalat malam secara umum. Nabi shallallahualaihiwasallam

bersabda,

‫ل ر مﻭتيررﺍمﻥ مفيي ل رييل ردة‬ _“Tidak ada dua witir dalam satu malam.”_ [6] Demikian semoga bermanfaat. ✍dr. Raehanul Bahraen *Catatan kaki:* [1] HR Ahmad, Abu Daud, Tirmidzi, Ibn Majah, Nasa’i, dan lain-lain, Disahihkan oleh Al-Albani dalam Sahih Tirmidzi [2] Fatawa Al-Lajnah Ad-Daimah jilid II 6/54 [3] Muttafaqqun ‘alaihi [4] Muhallaa 2/92-93 [5] Al-Majmu’ Syarh Al-Muahadzab 3/512 [6] HR. Abu Dawud dan dinilai sahih oleh Ibnu Hibban 📔https://muslim.or.id/30160-shalat-witir-bersama-imam-akan-mendapat-pahala-shalatsemalaman.html _____________________________________ 📔 Silakan dishare sebanyak banyaknya. Semoga menjadi ladang amal jariyah bagi kita. Aamiin *_“Barangsiapa memberi petunjuk pada kebaikan, maka ia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengikutinya tanpa mengurangi pahala mereka sedikit pun juga.”_* [HR. Muslim] 29/05/18 7:24 - +62 812-8729-7996: ✅ *TIDAK ADA DO'A ATAU BACAAN KHUSUS YANG *DIBACA SETELAH SELESAI MEMBACA AL-QUR'AN* 📔. *DOA SETELAH MEMBACA AL QUR'AN* Pertanyaan: Doa apakah yang paling sunnah selepas selesai membaca alquran..adakahmembaca sodoqallah al azim adalah perkara yang sunnah? Dari. Mr. N Jawaban: Bismillah was shalatu was salamu ‘ala rasulillah, amma ba’du, Kami tidak menjumpai ada doa khusus seusai membaca Alquran. Bahkan terdapat dalil

yang secara tekstual menunjukkan tidak ada doa setelah membaca Al-Quran. Hadis tersebut adalah hadis dari Ibnu Mas’udradhiyallahu ‘anhu. Beliau menceritakan, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menyuruhku: “Bacakan Al-Quran untuk aku dengar.” “Ya Rasulullah, apakah aku boleh membaca Al-Quran di hadapan Anda, padahal Al-Quran itu diturunkan kepada Anda?” tanyaku. “Ya, tidak masalah.” Akupun membaca surat An-Nisa. Ketika sampai pada ayat, ‫عرلى رههؤل رمء رشمهيذدا‬ ‫ رومجئيرنا مبرك ر‬،‫رفك ري يرف مإرذا مجئيرنا ممين ك ه ر مل أ ه رمدة مبرشمهيدد‬ Bagaimanakah (halnya orang kafir nanti), apabila Kami mendatangkan seseorang saksi (Rasul) dari tiap-tiap umat dan Kami mendatangkan kamu (Muhammad) sebagai saksi atas mereka itu (sebagai umatmu). (QS. An-Nisa: 41) Seketika sampai di ayat ini, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakan, “Cukup..cukup.” Saya melihat beliau, ternyata beliau berlinangan air mata. (HR. Bukhari 5050 dan Muslim 800) Anda bisa perhatikan, ketika Ibnu Mas’ud mengakhiri bacaan Al-Qurannya, beliau tidak membaca kalimat apapun, atau doa apapun, atau dzikir apapun. Beliau tidak membaca shadaqallahul ‘adziim, atau alhamdulillah, dst. Sehingga dengan riwayat ini kita bisa memastikan bahwa semua bacaan itu bukan bagian dari ajaran Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. *Apakah Ini Terlarang?* Bagian ini perlu kita luruskan. Agar jangan sampai ada orang yang salah persepsi dengan penjelasan amalan yang bukan sunah. Kita sepakat, shadaqallahul ‘adzim adalah kalimat yang benar maknanya. Karena Allah adalah Al-Haq, Dzat Yang Maha Benar. Namun syariat juga mengajarkan agar kalimat yang benar, diposisikan di tempat yang benar, agar menghasilkan amalan yang benar. Karena itu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajarkan berbagai doa untuk berbagai kesempatan yang berbeda. Beliau mengajarkan doa makan, memakai pakaian, masuk toilet, keluar toilet, hendak tidur, bangun tidur, keluar rumah, masuk rumah, setelah bersin, dst. Dan lafalnya berbeda-beda. Tentu saja kita tidak akan membaca doa ini di posisi yang tidak diajarkan. Kita tidak akan membaca doa memakai pakaian ketika mau makan, atau membaca doa makan ketika hendak masuk toilet, atau membaca doa keluar rumah ketika masuk rumah, dst. Meskipun semua makna doa itu baik. Karena sekali lagi, kalimat doa semua maknanya baik, dan harus ditempatkan pada posisi yang benar. Salah satu contoh yang menunjukkan prinsip ini adalah sikap Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhu, ‫حيمهد لمل رمه‬ ‫ رقارل ابيهن ه‬.‫عرلى ررهسومل الل رمه‬ ‫عرطرس مإرلى رجن يمب ابيمن ه‬ ‫حيمهد لمل رمه روال رسل رهم ر‬ ‫عين رنامفدع أ ر رن ررهجل ذ ر‬ ‫ر‬ ‫عرمرر روأ ررنا أ رهقوهل ال ي ر‬ ‫عرمرر رفرقارل ال ي ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫عرلى ك ه ر مل رحادل‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫د‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ل‬ ‫قو‬ ‫ن‬ ‫ن‬ ‫أ‬ ‫نا‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫وسلم‬ ‫عليه‬ ‫الله‬ ‫صلى‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ل‬ ‫سو‬ ‫ر‬ ‫نا‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ذا‬ ‫ك‬ ‫ه‬ ‫س‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ل‬ ‫سو‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر ي ه‬ ‫ر‬ ‫روال رسل رهم ر‬. ‫ر‬ ‫ر ر‬ ‫ر ر ر ه‬ ‫عرلى رر ه‬ ‫ر ير‬ Dari Nafi, ada seorang yang bersin di dekat Ibnu Umar lalu dia berucap, “Alhamdulillah wassalam ‘ala rasulillah”. Mendengar ucapan orang tersebut, Ibnu Umar mengatakan, “Saya juga mengucapkan kalimat Alhamdulillah was salam ‘ala

rasulillah, namun tidak seperti itu yang diajarkan oleh Rasulullah kepada kami. Beliau mengajari kami untuk mengucapkan “Alhamdulillah ‘ala kulli hal” ketika bersin.” (HR Tirmidzi no 2738, dihasankan Albani). Ibnu Umar tidak mengingkari kalimat “Alhamdulillah wassalam ‘ala rasulillah”, karena kalimat ini baik. Ibnu Umarpun mengakuinya. Namun yang menjadi masalah, ketika kalimat ini dibaca seusai bersin, itu menjadi tidak tepat. Karena Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak pernah mengajarkan untuk membaca kalimat ini ketika bersin. Jawaban Ibnu Umar juga berlaku untuk kasus bacaan shadaqallahul ‘adzim. Kalimat ini benar, namun Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dan para sahabat tidak pernah mengajarkannya untuk dibaca seusai membaca Al-Quran. *Membaca shadaqallah Pada Kesempatan yang Benar* Ini berbeda ketika kita mengucapkan shadaqallah ‘Maha Benar Allah’ karena suasana hati untuk membenarkan apa yang Allah sampaikan. Meskipun kita tidak sedang membaca Al-Quran. Kalimat ini kita baca ketika kita melihat sebuah realita di hadapan kita yang sesuai dengan keterangan dalam Al-Quran. Semacam inilah salah satu kesempatan, di mana dzikir shadaqallah layak untuk kita ucapkan. Sebagai representasi pengakuan hati kita akan kebenaran firman Allah. Hal ini pernah dicontohkan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Dalam hadis dari Abu Said Al-Khudri radhiyallahu ‘anhu, beliau menceritakan, Ada seorang yang datang kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan mengadukan keadaan saudaranya, “Saudaraku sakit perut.” Ucap sahabat. “Beri minum madu.” Saran Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Setelah pulang dan memberinya madu, ternyata sakitnya belum kunjung sembuh. Orang inipun datang lagi dengan keluhan yang sama. Dan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tetap menyarankan, “Beri minum madu.” Sampai akhirnya yang keempat, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tetap meyakinkan orang ini melalui sabdanya, «‫عرسذلا« رفرسرقاهه رفبرررأ ر‬ ‫ ايسمقمه ر‬،‫ب بريطهن أ رمخيرك‬ ‫ روك ررذ ر‬،‫رصردرق الل رهه‬ “Allah Maha Benar, dan perut saudaramu yang dusta. Beri minum madu.” Orang inipun memberinya madu untuk kesekian kalinya, kemudian sembuh. (HR. Bukhari 5684 dan Muslim 2217) Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengucapkan kalimat itu padahal beliau tidak sedang membaca Al-Quran. Beliau sampaikan itu karena suasana hati beliau untuk membenarkan firman Allah tentang khasiat madu, ‫خترلمعف أ رل يروان ههه مفيمه مشرفاءع ملل رنامس مإ رن مفي رذلمرك رلآيرذة لمرقيودم يرتررفك رهرورن‬ ‫ب هم ي‬ ‫ير ي‬ ‫خهرهج ممين بههطومنرها رشررا ع‬ Dari perut lebah itu ke luar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang memikirkan. (QS. An-Nahl: 69). Kejadian yang lain, dalam hadis dari Buraidah bin Hashib radhiyallahu ‘anhu, ketika Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sedang berkhutbah di atas mimbar, tiba-

tiba datangan dua cucu beliau yang lucu: Al-Hasan dan Al-Husain, putra Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhum. Hasan & Husain kecil dengan lucunya mengenakan gamis warna merah, keduanya berjalan tertatih-tatih memakai bajunya yang menawan. Melihat dua cucunya, beliaupun turun dari mimbarnya dan memotong khutbahnya, lalu beliau menggendong keduanya dan kembali ke mimbar, kemudian mengatakan: ‫حرمل يتهههرما‬ ‫ رفل ريم أ ريصمبير رح رتى رقرطيع ه‬،‫ت رهرذي يمن ي ريعثهررامن مفي رقمميرصييمهرما‬ ‫ ررأ ري ي ه‬،{‫ }مإن ررما أ ريمروال هك هيم روأ ريورلاهدك هيم مفتين رعة‬:‫رصردرق الل رهه‬ ‫ت ك ررلاممي رف ر‬ “Maha benar Alloh dalam firman-Nya: ‘Sungguh harta-harta dan anak-anak kalian itu adalah fitnah (cobaan)’, aku melihat kedua anak ini tertatih-tatih dengan bajunya, akupun tidak sabar, hingga aku memotong khutbahku, lalu aku menggendong keduanya.” (HR. An-Nasai 1413, Abu Daud 1109, dan dishahihkan Al-Albani) Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengucapkan kalimat itu karena membenarkan sabda firman Allah di surat at-Taghabun ayat 15. Pada ayat itu, Allah menjelaskan bahwa harta dan anak adalah fitnah. Tak terkecuali beliau sebagai salah satu hamba Allah. Melihat dua cucunya yang sangat menawan hati beliau, membuat beliau harus memotong khutbahnya agar bisa menggendong cucunya. Berbeda dengan Mereka Kita bisa memastikan apa yang dipraktekkan oleh mereka yang terbiasa mengucapkan shadaqallahul adzim jelas berbeda dengan praktek Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika mengucapkan kalimat ini. Mereka mengucapkan shadaqallahul adzim setiap kesempatan selesai membaca Al-quran, sementara Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak mempraktekkan hal ini. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menyatakan shadaqallah ketika melihat kejadian sesuai dengan yang Allah firmankan. Sedangkan mereka, jangankan membaca shadaqallah, makna ayatnya saja, mereka tidak paham. Karena itu, praktek Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam di atas, jelas tidak bisa dijadikan dalil untuk membenarkan praktek mereka yang merutinkan bacaan shadaqallahul adzim setiap usai membaca Al-Quran. *Doa Setelah Membaca Al-Quran* *KESIMPULANNYA* *= Keterangan di atas tidaklah melarang anda untuk berdoa setelah membaca Al-Quran. Keterangan di atas menjelaskan bahwa tidak ada doa atau bacaan khusus seusai membaca Al-Quran.* *= Namun Anda boleh berdoa dengan permohonan apapun yang baik seusai membaca AlQuran, terutama setelah mengkhatamkan Al-Quran.* Sebagaimana yang pernah dikupas dalam artikel Doa Khatam Quran. Karena membaca AlQuran termasuk amal shaleh, dan salah satu doa yang mustajab adalah doa yang kita panjatkan setelah melakukan amal shaleh. Di saat itu kita sedang dekat dengan Allah. Di saat itu, kita bisa memanfaatkan kesempatan untuk memohon sesuatu kepada Allah. Allahu a’lam Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina www.KonsultasiSyariah.com) Read more https://konsultasisyariah.com/18022-doa-setelah-membaca-alquran.html ➖➖➖➖➖➖➖ 📔📔

29/05/18 9:15 - +62 812-8729-7996: Bismillah Text Arab Cara Baca Arti & Keterangan bagi yang ingin belajar bahasa arab tolong di simpan bintang* dalam keseharian kita 1.) ‫ ن ررعم‬Na’am Iya 2.) ‫ب‬ ‫ رطي ر ع‬Thayyib Baiklah 3.) ‫ رصمحييح‬Shahih Benar 4.) ‫ ﺃ ررنا‬Ana Saya (L/P) 5.) ‫ت‬ ‫ ﺃ رن ي ر‬Anta Kamu (L) ‫ ﺃ رن ي م‬Anti Kamu (P) 6.) ‫ت‬ 7.) ‫ ﺃ رن يتهرما‬Antuma Kalian berdua (L) 8.) ‫ ﺃ رن يته رن‬Antunna Kalian berdua (P) 9.) ‫ ﺃ رن يتهيم‬Antum Kalian (lebih dari dua orang) 10.) ‫عفيذوﺍ‬ ‫ ر‬Afwan Maaf / Permisi 11.) ‫ هشك يذرﺍ‬Syukran Terima kasih 12.) ‫هشك يذرﺍ ذجمزييل ذ‬ Syukran Jaziilan Terima kasih banyak 13.) ‫هشك يذرﺍ ك رمثييذرﺍ‬ Syukran Katsiiran Terima kasih banyak 14.) ‫عرلى رﻭﺍمجب‬ Laa Syukru ‘al waajib ‫رلاهشك يهر ر‬ Tidak perlu berterima kasih (jawaban syukran) bisa juga menggunakan kata “Afwan”. 15.) ‫ ﺃ رمخي‬Akhi Saudaraku (L) 16.) ‫ رياﺃ رمخي‬Yaa Akhi Wahai Saudaraku (L) 17.) ‫ ﺃ هيخمتي‬Ukhti Saudariku (P) 18.) ‫ رياﺃ هيخمتي‬Yaa Ukhti Wahai Saudariku (P) 19.) ‫ﺃ ريرهرها ﺍل يمإيخروﺓ‬ Ayyuhal Ikhwah Wahai Saudara-saudariku 20.) ‫ ﺃ رعﺥ‬Akh Saudara (L) 21.) ‫ ﺃ هيختع‬Ukh Saudari (P) 22.) ‫رجرزﺍرﻙ ﺍللهه رخييذرﺍ‬ Jazaakallah khairan 1 Semoga Allah membalas kebaikanmu (L) 23.) ‫رجرزﺍمﻙ ﺍللهه رخييذرﺍ‬

Jazaakillah khairan 2 Semoga Allah membalas kebaikanmu (P) 24.) ‫رجرزﺍك ههم ﺍللهه رخييذرﺍ‬ Jazaakumullah khairan3 Semoga Allah membalas kebaikan kalian (P/L) 25.) ‫رجرزﺍهﻩ ﺍللهه رخييذرﺍ‬ Jazaahullah khairan4 Semoga Allah membalas kebaikannya (L) 26.) ‫رﻭمﺇي ررك رجرزﺍرﻙ ﺍللهه رخييذرﺍ‬ Wa iyyak Jazaakallah khairan1 Dan Semoga Allah membalas kebaikanmu (L) (jawaban) 27.) ‫رﻭمﺇي رمك رجرزﺍمﻙ ﺍللهه رخييذرﺍ‬ Wa iyyaki Jazaakillah khairan2 Dan Semoga Allah membalas kebaikanmu (P) (jawaban) 28.) ‫كم رجرزﺍك ههم ﺍللهه رخييذرﺍ‬ ‫رﻭمﺇي ر ه‬ Wa iyyakum Jazaakumullah khairan3 Dan Semoga Allah membalas kebaikan kalian (jawaban) 29.) ‫رﻭمﺇي رهه رجرزﺍهﻩ ﺍللهه رخييذرﺍ‬ Wa iyyahu Jazaahullah khairan4 Semoga Allah membalas kebaikannya (L) (jawaban) 30.) ‫خييمر‬ ‫رصرباهﺡ ﺍل ي ر‬ Shabaakhul Khair Selamat Pagi 31.) ‫ﺏ رمرسائهرك‬ ‫رطا ر‬ Thaaba Masaa-uka Selamat Sore (L) 32.) ‫ﺏ رمرسائهمك‬ ‫رطا ر‬ Thaaba Masaa-uki Selamat Sore (P) 33.) ‫ي ررسرر ﺍللهه ﺃ ريمرررﻙ \ ي ررسرر ﺍللهه ﺃ ريمررمﻙ‬ Yassarallahu amraka / yassarallahu amraki Semoga Allah memudahkan urusanmu (L) / semoga Allah memudahkan urusanmu (P) 34.) ‫مفيي ﺃ ررمامﻥ ﺍللمه‬ Fii Amaanillah Semoga dalam perlindungan Allah 35.) ‫مﺇرلى ﺍللم ررقامﺀ‬ Ilal Liqaa’ Semoga bertemu lagi 36.) ‫رمرع ﺍلرسل ررممة‬ Ma’as Salaamah Semoga selamat / Sampai Jumpa 37.) ‫ك رييرف رحال هرك‬ Kaifa Haaluka Bagaimana kabarmu (L) 38.) ‫ك رييرف رحال همك‬ Kaifa Haaluki Bagaimana kabarmu (P)

39.) ‫ك رييرف رحال هك هيم‬ Kaifa Haalukum Bagaimana kabar kalian (P/L) 40.) ‫ك رييرف رحال هرك‬ Kaifa Haaluka Bagaimana kabarmu (L) 41.) ‫خييدر‬ ‫حيمهد مللمه ﺃ ررنا مب ر‬ ‫ﺍل ي ر‬ Alhamdulillah Ana bi-Khairin Segala puji bagi Allah saya baik-baik saja (jawaban atas kaifa haluka/haluki/) 42.) ‫ربارﺭرﻙ ﺍللهه مفييرك‬ Baarakallahu fiika Semoga Allah memberkatimu (L) 43.) ‫ربارﺭرﻙ ﺍللهه مفييمك‬ Baarakallahu fiiki Semoga Allah memberkatimu (P) 44.) ‫كم‬ ‫ربارﺭرﻙ ﺍللهه مفيي ه‬ Baarakallahu fiikum Semoga Allah memberkati kalian 45.) ‫رﻭمفي يرك ربارﺭرﻙ ﺍللهه‬ Wafiika Baarakallah Dan semoga Allah memberkatimu (L) (jawaban) 46.) ‫رﻭمفي يمك ربارﺭرﻙ ﺍللهه‬ Wafiiki Baarakallah Dan semoga Allah memberkatimu (P) (jawaban) 47.) ‫كم ربارﺭرﻙ ﺍللهه‬ ‫رﻭمفيي ه‬ Wafiikum Baarakallah Dan semoga Allah memberkati kalian(jawaban) 48.) ‫عارفاهﻩ‬ ‫رشرفاهﻩ ﺍللهه رﻭ ر‬ Syafaahullah wa ‘afaahu Semoga Allah menyembuhkan dan memberikannya kesehatan (dia: L) bagi gender (P) huruf ‫ هﻩ‬ganti jadi ‫رها‬ 49.) ‫عارفاهﻩ‬ ‫رشرفاهﻩ ﺍللهه رﻭ ر‬ Syafaahullah wa ‘afaahu Semoga Allah menyembuhkan dan memberikannya kesehatan (dia: L) bagi gender (P) huruf ‫ هﻩ‬ganti jadi ‫رها‬ 50.) ‫عارفارﻙ‬ ‫رشرفارﻙ ﺍللهه رﻭ ر‬ Syafaakallah wa ‘afaaka Semoga Allah menyembuhkanmu dan memberikanmu kesehatan (L) 51.) ‫عارفامﻙ‬ ‫رشرفامﻙ ﺍللهه رﻭ ر‬ Syafaakillah wa ‘afaaki Semoga Allah menyembuhkanmu dan memberikanmu kesehatan (P) 52.) ‫جن هيوعﻥ‬ ‫ رم ي‬Majnun Gila 53.) ‫ رممرييعﺾ‬Mariidh Sakit 54.) ‫ل ربرأ يرﺱ رطههيوعﺭ مﺇيﻥ رشاﺀ ﺍلله‬ Laa ba’sa thahuurun insya Allah Tidak mengapa,semoga sakitmu ini membuat dosamu terhapus,insya Allah (HR. Bukhari) 55.);‫ ل ربرأ يرﺱ‬Laa ba’sa Tidak apa-apa / mengapa

56.) ‫ب ﺍل يمعل يمم‬ ‫رطالم ه‬ Thaalibul ‘Ilmi Pentuntut Ilmu 57.) ‫ تفضل‬tafadhdhal Silahkan (L) 58.) ‫ تفضلي‬tafadhdhaliy Silahkan (P) 59.) ‫ تفضلوﺍ‬tafadhdhalu Silahkan (jamak) Semoga Bermanfaat *Repost by WAG MenataMataHati* 31/08/18 7:34 - Pesan-pesan yang dikirim ke grup ini kini diamankan dengan enkripsi end-to-end. Ketuk untuk info selengkapnya. 31/08/18 7:39 - +62 812-8729-7996: Shalawat² yg Bid`ah ⬇❌tidak boleh di amalkan http://asysyariah.com/shalawat-shalawat-bidah/ 31/08/18 7:40 - +62 812-8729-7996: 📔 📔 BAGAIMANA BERSALAWAT KEPADA RASULULLAH? ✅ Di antara sunnah di hari jum'at adalah memperbanyak shalawat kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam. Rasulullah bersabda, ‫عيشذرا‬ ‫جهمرعمة رول ري يل ررة ال ي ه‬ ‫عل ر ري ي ريورم ال ي ه‬ ‫عل رييمه ر‬ ‫عل ر ري رصرلاذة رص رلى الل رهه ر‬ ‫جهمرعمة رفرمين رص رلى ر‬ ‫أ رك يمثهروا ال رصرلارة ر‬ 📔 "Perbanyaklah bersalawat kepadaku di hari jum'at dan di malam jum'at. Barangsiapa yang bersalawat kepadaku sekali, maka Allah akan membalas salawatnya sebanyak sepuluh kali." (Lihat Ash-Shahihah: 1407) ⁉ Lalu bagaimana bersalawat kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam? 📔 Ada beberapa bentuk salawat yang diajarkan oleh Rasulullah, di antaranya adalah: ‫عرلى‬ ‫ح رمدد رو ر‬ ‫ الل رههمر ربامريك ر‬،‫ مإن ررك رحمميعد رممجيعد‬،‫عرلى آمل مإبيررامهيرم‬ ‫ رو ر‬،‫عرلى مإبيررامهيرم‬ ‫ت ر‬ ‫ح رمدد رو ر‬ ‫الل رههمر رص ر مل ر‬ ‫عرلى هم ر‬ ‫ ك ررما رصل ري ي ر‬،‫ح رمدد‬ ‫عرلى آمل هم ر‬ ‫عرلى هم ر‬ ‫عرلى آمل مإبيررامهيرم مإن ررك رحمميعد رممجيعد‬ ‫ك‬ ‫ر‬ ‫با‬ ‫ما‬ ‫ك‬ ،‫د‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫آ‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫د‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ رو ر‬،‫عرلى مإبيررامهيرم‬ ‫ت ر‬ ‫ر ر ر ر‬ ‫ه ر‬ 📔 ALLOHUMMA SHOLLI 'ALA MUHAMMAD, WA 'ALA ALI MUHAMMAD, KAMA SHOLLAITA 'ALA IBROHIM, WA 'ALA ALI IBROHIM, INNAKA HAMIIDUN MAJIID. 📔 ALLHOUMMA BAaRIK 'ALA MUHAMMAD WA 'ALA ALI MUHAMMAD, KAMA BAaROKTA 'ALA IBROHIM, WA 'ALA ALI IBROHIM, INNAKA HAMIIDUN MAJIID. .......................... 📔 Di dalam hadits yang diriwayatkan Imam Muslim (no.405), Sahabat Basyir bin Sa'ad radhiallahu 'anu berkata,

‫عل رييرك؟‬ ‫ رفك رييرف ن هرصمرلي ر‬،‫عل ري يرك ريا ررهسورل اللمه‬ ‫أ ررمرررنا اللهه تررعارلى أ رين ن هرصلم رري ر‬ 📔 'Allah telah memerintahkan kami untuk bersalawat kepadamu, lalu bagaimana kami bersalawat kepadamu?' ✅ Beliau menjawab, ‫ ك ررما‬،‫ح رمدد‬ ‫ح رمدد رو ر‬ ‫ روربامريك ر‬،‫عرلى مإبيررامهيرم مإن ررك رحمميعد رممجيعد‬ ‫ت ر‬ ‫ح رمدد رو ر‬ ‫ الل رههمر رص ر مل ر‬:‫هقوهلوا‬ ‫عرلى آمل هم ر‬ ‫عرلى هم ر‬ ‫ ك ررما رصل ريي ر‬،‫ح رمدد‬ ‫عرلى آمل هم ر‬ ‫عرلى هم ر‬

‫عرلى مإبيررامهيرم مإن ررك رحمميعد رممجيعد‬ ‫ت ر‬ ‫رباررك ي ر‬ 📔 'Ucapkanlah: (lalu beliau menyebutkan salawat di atas)." 📔 Lafazh shalawat di atas juga diriwayatkan Imam al Bukhari dalam Shahihnya (no.3370) wallahu a'lam. aWA Permata Muslimah Surabaya📔 📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔 31/08/18 7:41 - +62 896-5826-7219: Afwan kang saya hanya mengikuti Al habib jindan bin Novel 31/08/18 7:41 - +62 896-5826-7219: �� 📔 📔📔 31/08/18 7:41 - +62 812-8729-7996: Iya kang silahkan 31/08/18 7:44 - +62 812-8729-7996: Ummm habib ulama juga sama siapapun hrs punya dalil kn. Ucapan ulama setinggi apapun jika tidak sesuai dengan dalil Qur'an ataupun as Sunnah shahihah. Jgn diikuti. Allahua'lam 31/08/18 7:45 - +62 812-8729-7996: Maaf 31/08/18 7:49 - +62 838-4309-0183: Pesan ini telah dihapus 31/08/18 7:49 - +62 838-4309-0183: 31/08/18 7:53 - +62 812-8729-7996: ♻*SUKA SEMBUNYI DAN ALERGI POPULARITAS, BEDA DRASTIS DENGAN KEADAAN KITA SAAT INI... INGIN DILIHAT, DIPUJI DAN POPULER* | #SerialKisah . Pemberi nasihat terkemuka, Ibnul Jauzi, mengatakan di dalam kitab Al-Mudhisy: “Ibrahim bin Adham sangat populer di suatu negeri. Kemudian ada yang mengatakan bahwa dia sedang di kebun fulan. Lalu orang-orang memasuki kebun itu dan mencarinya di sana sini. Mereka mengatakan , “Di mana Ibrahim bin Adham?” Maka dia pun bergabung bersama mereka berkeliling ke sana ke mari dan berkata, “Dimana Ibrahim bin Adham?” . . *Dia Enggan Diketahui Manusia* Bagi mereka yang suka sembunyi, Ada kelezatan dalam persembunyiannya. Tinggallah bersama orang lain selain aku. Dan biarkanlah aku dalam dugaan mereka, Bila ada yang bertanya: “Siapa yang menyembunyikan kebenaran dalam dugaan?” (Al-Mudhisy, Ibnul Jauzi, hal. 415) . . ➖ ➖ ➖ ➖ ➖ ‫مؤسسة بناء الموحدين‬ ‫مؤسسة خيرية دعوية تربوية على منهج أهل السنة والجماعة بإندونيسيا‬ Website : BinaMuwahhidin.com Facebook : goo.gl/7oWXQY Instagram : goo.gl/JEUbkY Twitter : goo.gl/vvUfgg Google+ : goo.gl/dLttNS Youtube : goo.gl/Eoydai _ YUK SEBARKAN! _“Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya”_ (HR. Muslim no. 1893) _

#Islam #Quran #Sunnah #Tauhid #ManhajSalaf #BinaMuwahhidin #Surabaya Baarakallaahu fiikum wa jazaakumullaahu khairan. Semoga bermanfaat! 31/08/18 8:06 - +62 896-5669-4156 keluar 31/08/18 8:49 - +62 812-8729-7996: Keutamaan Sedekah Hari Jumat By Ustadz Ammi Nur Baits - Apr 24, 201517351 sedekah di hari jumat Sedekah di Hari Jumat Tnya tadz. Adakah keutamaan khusus sedekah hari jumat? Jawab: Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, amma ba’du, Kami tidak pernah menjumpai dalil khusus yang menganjurkan sedekah di hari jumat. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah ditanya tentang sedekah yang paling utama, dan jawaban beliau dikaitkan dengan sifat dan kondisi orang yang bersedekah. Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu menceritakan, bahwa ada seseorang yang bertanya kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, ‘Ya Rasulullah, sedekah apakah yang paling afdhal?’ Jawab Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, ‫خرشى ال يرفيقرر‬ ‫ت رصمحيعح رشمحيعح ترأ يهمهل ال يرعييرش روتر ي‬ ‫أ رين تررص ردرق روأ رن ي ر‬ Sedekah yang engkau berikan ketika engkau masih muda, pelit harta, bertumpuk anganangan untuk hidup mewah, dan takut bangkrut. (HR. Ahmad 7407, Nasai 2554, dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth). Betapa sulitnya orang bersedekah di saat dia sedang mengejar kariernya, harapannya, obsesinya, dan cita-citanya. Mungkin dia butuh perang batin untuk bisa mengeluarkan Rp 20 rb. Karena itulah, nilainya lebih afdhal dari pada yang lainnya. Hanya saja, ada beberapa keterangan ulama yang menganjurkan sedekah di hari jumat, mengingat keutamaan hari jumat itu. Mengenai apa saja keutamaan hari jumat, anda bisa pelajari di: Keutamaan Hari Jumat Kaidah umum terkait tingkatan keutamaan amal, bahwa amal yang dikerjakan di waktu mulia, memiliki nilai keutamaan yang lebih besar, dibandingkan amal yang dikerjakan di waktu kurang mulia. Berikut kita akan simak beberapa keterangan ulama tentang keutamaan sedekah hari jumat, Pertama, keterangan as-Syarbini – ulama Syafiiyah – (w. 977 H) Dalam kitabnya al-Iqna fi Halli Alfadz Abi Syuja’, beliau menjelaskan tentang hari jumat. Beliau menyatakan tentang sedekah hari jumat, :‫ ويكثر من الصلة على رسول الله صلى الله عليه وسلم في يومها وليلتها لخبر‬،‫ويسن كثرة الصدقة وفعل الخير في يومها وليلتها‬ ‫ فإن صلتكم معروضة علي‬،‫ فأكثروا علي من الصلة فيه‬،‫إن من أفضل أيامكم يوم الجمعة‬ Dianjurkan memperbanyak sedekah dan beramal soleh di hari jumat atau malam jumat. Memperbanyak shalawat untuk Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam di malam atau siang hari jumat. Berdasarkan hadis: “Sesungguhnya hari yang paling afdhal adalah hari jumat. Karena itu, perbanyaklah membaca shalawat untukku. Karena shalawat kalian diperlihatan kepadaku.” (al-Iqna’, 1/170)

Kedua, keterangan Ibnul Qoyim – ulama hambali – (w. 751), Dalam kitabnya Zadul Ma’ad, beliau menyebutkan beberapa keistimewaan hari jumat, ‫ كالصدقة في شهر‬، ‫ والصدقة فيه بالنسبة إلى سائر أيام اﻷسبوع‬،‫ أن للصدقة فيه مزية عليها في سائر اﻷيام‬:‫الخامسة والعشرون‬ ‫ إذا خرج إلى الجمعة يأخذ ما وجد في البيت‬،‫ وشاهدت شيخ اﻹسلم ابن تيمية قدس الله روحه‬.‫رمضان بالنسبة إلى سائر الشهور‬ ‫ إذا كان الله قد أمرنا بالصدقة بين يدي مناجاة رسول الله صلى الله‬:‫ وسمعته يقول‬،‫ فيتصدق به في طريقه سرا‬،‫من خبز أو ﻏيره‬ ‫ فالصدقة بين يدي مناجاته تعالى أفضل وأولى بالفضيلة‬،‫عليه وسلم‬ Keutamaan yang keduapuluh lima, Bahwa sedekah di hari jumat memiliki keistimewaan khusus dibandingkan hari yang lain. Sedekah di hari jumat, dibandingkan dengan sedekah di hari yang lain, seperti perbandingan antara sedekah di bulan ramadhan dengan sedekah di selain ramadhan. Saya pernah melihat Syaikhul Islam – rahimahullah – apabila beliau berangkat jumatan, beliau membawa apa yang ada di rumah, baik roti atau yang lainnya, dan beliau sedekahkan kepada orang di jalan diam-diam. Saya pernah mendengar beliau mengatakan, “Apabila Allah memerintahkan kita untk bersedekah sebelum menghadap Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, maka bersedekan sebelum menghadap Allah lebih afdhal dan lebih besar keutamaannya.” (Zadul Ma’ad, 1/407). Karena itu, tradisi di masyarakat kita dengan memberikan infaq setiap jumatan, insyaaAllah termasuk tradisi yang baik. Meskipun kita menganjurkan agar semacam ini tidak dibatasi selama hari jumat saja. Termasuk, tidak membatasi hanya diberikan untuk masjid saja. Banyak masjid di sekitar kita danannya melimpah. Sementara di sebelahnya ada orang muslim soleh yang lebih membutuhkan bantuan. Allahu a’lam. Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina Konsultasisyariah.com)

Read more https://konsultasisyariah.com/24693-keutamaan-sedekah-hari-jumat.html 31/08/18 9:22 - +62 812-8729-7996: Makna shalawat kepada nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah meminta kepada Allah Ta’ala agar Dia memuji dan mengagungkan beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam di dunia dan akhirat, di dunia dengan memuliakan penyebutan (nama) beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam, memenangkan agama dan mengokohkan syariat Islam yang beliau bawa. Dan di akhirat dengan melipatgandakan pahala kebaikan beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam, memudahkan syafa’at beliau kepada umatnya dan menampakkan keutamaan beliau pada hari kiamat di hadapan seluruh makhluk[8]. Makna shalawat dari Allah Ta’ala kepada hamba-Nya adalah limpahan rahmat, pengampunan, pujian, kemualian dan keberkahan dari-Nya[9]. Ada juga yang mengartikannya dengan taufik dari Allah Ta’ala untuk mengeluarkan hamba-Nya dari kegelapan (kesesatan) menuju cahaya (petunjuk-Nya), sebagaimana dalam firman-Nya,{ ‫خمررجك هيم ممرن ال رهظل هرما م‬ ‫ت مإرلى ال رهنومر روركارن مبال يهميؤمممنيرن ررمحيذما‬ ‫عل رييك هيم رورملمئك رتههه لمي ه ي‬ ‫“}ههرو ال رمذي ي هرصمرلي ر‬Dialah yang bershalawat kepadamu (wahai manusia) dan malaikat-Nya (dengan memohonkan ampunan untukmu), supaya Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya (yang terang). Dan adalah Dia Maha Penyayang kepada orang-orang yang beriman” (QS al-Ahzaab:43). ‫ وآخر دعوانا أن الحمد لله رب العالمين‬،‫وصلى الله وسلم وبارك على نبينا محمد وآله وصحبه أجمعين‬ 31/08/18 9:24 - +62 878-8612-1196 keluar 31/08/18 10:24 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 31/08/18 12:46 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 31/08/18 12:46 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 31/08/18 12:46 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan>

31/08/18 31/08/18 31/08/18 31/08/18 31/08/18 31/08/18 31/08/18 31/08/18 📔📔📔📔📔📔

12:46 12:46 12:46 12:46 12:47 12:47 12:47 14:57

-

+62 +62 +62 +62 +62 +62 +62 +62

812-8729-7996: 812-8729-7996: 812-8729-7996: 812-8729-7996: 812-8729-7996: 812-8729-7996: 812-8729-7996: 881-5527-897:

<Media <Media <Media <Media <Media <Media <Media

tidak tidak tidak tidak tidak tidak tidak

disertakan> disertakan> disertakan> disertakan> disertakan> disertakan> disertakan>

Mari kita istirahat sejenak meninggalkan semua urusan duniawi untuk menghadap sang pencipta *"MARI KITA MENUNAIKAN IBADAH SHOLAT ASHAR SESUAI WAKTU DAERAH MASING2"* Rosululloh SAW bersabda ‫الصلۃ عمادالدين فمن اقامهافقداقام الدين ومن تركهافقدهدم الدين‬ "Sholat itu tiangnya agama, barang siapa mengerjakannya maka dia telah mendirikan agama dan barang siapa meninggalkannya maka dia telah merobohkan agama" 📔📔📔📔📔📔📔 📔📔📔📔📔📔📔 31/08/18 17:35 - +62 881-5527-897: 📔📔📔📔📔 Mari kita istirahat sejenak meninggaljan semua urusan Duniawi untuk menhadap Sang Pencipta "MARI KITA MENUNAIKAN IBADAH SHOLAT MAHGRIB SESUAI WAKTU DAERAH MASING2" Rasulullah Sholallahu Alaihi Wa salam bersabda ‫اصل ة هي د ءامة الر ين‬ ‫من يفىل دللك‬ ‫ثم كم بتاسس دمن‬ ‫واي كن يتر كها‬، ‫ثم انه كسر دنن‬ "sholat itu tiang Agama, barang siapa yang mengerjakannya maka dia telah mendirikan Agama. Dan Barang siapa yang meninggalkanya maka dia telah merobohkan Agama" 📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔 31/08/18 18:50 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 31/08/18 18:56 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 31/08/18 19:01 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 31/08/18 19:01 - +62 812-8729-7996: Al Mulk 31/08/18 21:45 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 01/09/18 4:20 - +62 881-5527-897: 📔📔📔📔📔 Mari kita istirahat sejenak meninggaljan semua urusan Duniawi untuk menhadap Sang Pencipta "MARI KITA MENUNAIKAN IBADAH SHOLAT....... SESUAI WAKTU DAERAH MASING2" Rasulullah Sholallahu Alaihi Wa salam bersabda ‫اصل ة هي د ءامة الر ين‬ ‫من يفمل دللك‬ ‫ثم كم بتاسس دمن‬ ‫واي كن يتر كها‬،

‫ثم انه كسر دنن‬ "sholat itu tiang Agama, barang siapa yang mengerjakannya maka dia telah mendirikan Agama. Dan Barang siapa yang meninggalkanya maka dia telah merobohkan Agama" 📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔 01/09/18 6:58 - +62 812-8729-7996: *NASIHAT ULAMA* *Macam Macam ilmu* ‫ قال يحيى بن عماﺭ‬: ‫ ﺍلعلوﻡ خمسة‬: 1.‫علم هو حياﺓ ﺍلدين ؛ ﻭهو علم ﺍلتوحيد‬ 2. ‫ ﻭهو ﺍلعظة ﻭﺍلذكر‬, ‫ﻭعلم هو قوﺕ ﺍلدين‬ 3. ‫ ﻭهو ﺍلفقه‬, ‫ﻭعلم هو ﺩﻭﺍﺀ ﺍلدين‬ 4. ‫ ﻭهو ﺃخباﺭ ماﻭقع بين ﺍلسلف‬, ‫ﻭعلم هو ﺩﺍﺀ ﺍلدين‬ 5.

‫ ﻭهو ﺍلكلﻡ‬, ‫ﻭعلم هو هلﻙ ﺍلدين‬

482 / 17 ‫ سير ﺍلذهبي‬: ‫المصدر‬ Berkata Al Imam Yahya bin Ammar Rahimahullah : *Ilmu itu ada 5 :* 1] Ilmu yang merupakan *kehidupan bagi agama*, yaitu ilmu tauhid. 2] Ilmu yang merupakan *makanan (penguat) agama*, yaitu ilmu tentang mempelajari makna makna Al-Qur-an dan hadits. 3] Ilmu yang merupakan *obat agama*, yaitu ilmu fiqih. 4] Ilmu yang merupakan *racun/penyakit agama*, yaitu berita-berita seputar fitnah yang terjadi diantara salaf. 5] Ilmu yang merupakan *kebinasaan bagi agama*, yaitu ilmu filsafat. [Siyar A'lamin Nubala 17/428] ✍ Abu Zakariyya As Sumatrani. 01/09/18 7:00 - +62 812-8729-7996: *Doa Setelah Tasyahhud Sebelum Salam Dalam Hadist Shahih* Alhamdulillah *1. Doa Setelah Tasyahhud Sebelum Salam Dalam Hadist Shahih* https://assunahsalafushshalih.wordpress.com/2018/02/24/31-doa-setelah-tasyahhudsebelum-salam-dalam-hadist-shahih/ *2. 29 Doa Setelah Tasyahhud Sebelum Salamdari Hadist shahih* https://assunahsalafushshalih.wordpress.com/2017/11/29/29-doa-tahiyat-akhirsebelum-salam-hadist-shahih-hasan/ *3. 29 Doa Setelah Tasyahhud Sebelum Salam dari Al-Qur'an* https://assunahsalafushshalih.wordpress.com/2017/11/29/25-doa-usai-tahiyat-akhirsebelum-salam-dari-al-quran/ *4. 7 Bacaan Doa Tasyahud* https://assunahsalafushshalih.wordpress.com/2017/11/26/7-bacaan-doa-tasyahud-dalam-

sholat/ *5. 8 Bacaan shalawat dalam Tasyahudawal/akhir* https://assunahsalafushshalih.wordpress.com/2017/11/26/8-bacaan-sholawat-dalamtahiyat-awal-atau-tahiyat-akhir/ *1. Kumpulan Doa dan Dzikir Nabawi Karya Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah 297 Halaman* https://drive.google.com/file/d/1StxpXS5HgYbhdBr8De8U96orFbQvo0Yx/view?usp=drivesdk *2. Kumpulan Doa dan Dzikir Dalam Al-Quran dan Sunnah karya Prof. DR. Abdurrazzaq bin Abdul Muhsin al-Badr 287 Halaman* https://drive.google.com/file/d/1z4Wslh61UAntvdKEyfAcVl4RPJN9SJ-_/view?usp=drivesdk *3. Hisnul Muslim Doa dan Dzikir Shahih dari Al-Quran dan Sunnah Karya Syaikh Sa'id bin Ali al-Qohtoni* https://drive.google.com/file/d/1GUmySFS5vE5Zp5YnNcUj0uLffhGXetJ2/view?usp=drivesdk *4. Fiqih Bersuci dan Sholat Sesuai Tuntunan Nabi karya Abu Utsman Kharisman 516 Halaman* https://drive.google.com/file/d/1W1p9nm8unLlWbern8PydV9ZS7vALNI_A/view?usp=drivesdk *5. Sifat Wudhu & Shalat Nabi shalallahu'alaihi wa.sallam Karya Syaikh Muhammad Fadh.Syaikh Abdul Aziz Bin Baz* https://drive.google.com/file/d/0Bxfcp_4d-LpSeTBVVTlocmp3aEE/view?usp=drivesdk *6. Sifat Sholat Nabi Karya Syaikh Al-Albani* https://drive.google.com/file/d/0Bxfcp_4d-LpSVGlsVFYxSjR2VGM/view *7. Sifat Shalat Nabi ‫*صلي الله عليه وسلم‬ Karya Syaikh Abdullah bin Abdurrahman Al-Jibrin* https://docs.google.com/file/d/0B12IQEnvxDycNWd6Z1FfcTc0Rnc/edit?usp=sharing *8. Memahami makna Bacaan Sholat.karya Ustadz ABU UTSMAN KHARISMAN 348 halaman* https://drive.google.com/file/d/1Wv-IKgLlY4PJkoJG-40IFsDApA2uZLm2/view?usp=drivesdk *9. Sifat Sholat Nabi Full Gambar Penyusun: Tim Majelis Ilmu Publiser Gambar dalam eBook tersebutberdasarkan karya dan pemeriksaanal-Ustadz Arif Fathul Ulum L.c* https://drive.google.com/file/d/1KVxAu-0Y5zgAF7zG79B5XlcDnXQZ0Kix/view?usp=drivesdk *10. *Nama eBook: Sifat Wudhu’ Nabi*‫ صلى ﺍلله عليه ﻭسلم‬Karya Syaikh Abdullah bin Abdurrahman Al-Jibrin* https://drive.google.com/file/d/1HVj5XKi2TdA73TDUDWhywOmEWiNgz2YC/view?usp=drivesdk *11. Aplikasi Apa Doanya* https://drive.google.com/file/d/1IUgSpTCmLejievKhihXOGbqCPdbk5KQi/view?usp=drivesdk *12. Hukum Orang Meninggalkan Shalat Karya Muhammad bin Shalih Al Utsaimin 49 halaman* https://drive.google.com/file/d/1KtuLd1U0SVHLXbsjUcVrQfQmS83nRxx5/view?usp=drivesdk *13. Doa dan Dzikir setelah shalat 22 halaman karya Ummu Abdillah al-Buthonniyah* https://drive.google.com/file/d/1mEAu5QDIIQi7_71PykIUOL8wqldYgLKJ/view?usp=drivesdk *14. Meresapi Kenikmatan Shalat karya Ustadz Abu Abdillah Syahrul 20 halaman* https://drive.google.com/file/d/1DJL3TAcDJyOYWjH3F8VwgYetvVLk4yzh/view?usp=drivesdk *15. Shalat Berjamaah, Keutamaan , Manfaat dan Hikmahnya karya Abu Abdil Aziz Abdullah bin safar 34 halamam* https://drive.google.com/file/d/146ndcdcZj66-1xa7Xhrr4s7Y4HCGxYrL/view?usp=drivesdk *16. Kedudukan shalat dalam Islam & Beberapa kesalahan Shalat oleh DR. Amin bin Abdullah asy-syaqawi* https://drive.google.com/file/d/1TczR0lekCsDlxcCvPaqeb3FGpmcwi3rQ/view?usp=drivesdk *beberapa kesalahan shalat:* https://drive.google.com/file/d/1xMi_C_AiuDEH6XOTFuTLvJcp8QrGGXn/view?usp=drivesdk *17. Sifat Shalat Nabi dari Takbir HinggaSalam bahasa: Indonesia Penulis: Abdullah Al Jibrin17 halaman* https://drive.google.com/file/d/1bLnG6uZwFx0j4M1bYf68gIdkiwsltJic/view?usp=drivesdk *18. Judul: Petunjuk Lengkap Tentang Shalatbahasa: IndonesiaKarya: Sa'id bin Ali Al Qahthani240 halaman* https://drive.google.com/file/d/1pACYlVxfSfPFaDnxooUbCq9jTQtM9uey/view?usp=drivesdk *19. Judul: Hukum Shalat Sendirian Di BelakangShafbahasa: Indonesia Mufti: Muhammad bin Shalih Al Utsaimin* https://drive.google.com/file/d/1kDpwfTUlCnZ9NRh2r7DtCllEsMkuEv1V/view?usp=drivesdk

*Ke-104 : Doa dan Dzikir yang Lengkap(Fiqih Doa dan Dzikir)* http://embunsunnah.com/send/92-fiqih-doa-dan-dzikir/4828-ke-104-doa-dan-dzikiryang-lengkap.html *Doa dan Dzikir Setelah Sholat (Sesi Tanya Jawab) (Abu Haidar As-Sundawy)* http://embunsunnah.com/send/38-abu-haidar-as-sundawy/4651-doa-dan-dzikir-setelahsholat-sesi-tanya-jawab.html *Doa dan Dzikir Setelah Sholat (Sesi-3) (Abu Haidar As-Sundawy)* http://embunsunnah.com/send/38-abu-haidar-as-sundawy/4650-doa-dan-dzikir-setelahsholat-sesi-3.html *Doa dan Dzikir Setelah Sholat (Sesi-2) (Abu Haidar As-Sundawy)* http://embunsunnah.com/send/38-abu-haidar-as-sundawy/4649-doa-dan-dzikir-setelahsholat-sesi-2.html *Doa dan Dzikir Setelah Sholat (Sesi-1) (Abu Haidar As-Sundawy)* http://embunsunnah.com/send/38-abu-haidar-as-sundawy/4648-doa-dan-dzikir-setelahsholat-sesi-1.html *Wirid dan Doa Setelah Sholat (Bag-2) (Armen Halim Naro, Lc)* http://embunsunnah.com/send/57-armen-halim-naro-lc/737-wirid-dan-doa-setelahsholat-bag-2.html *Wirid dan Doa Setelah Sholat (Bag-1)Armen Halim Naro, Lc)* http://embunsunnah.com/send/57-armen-halim-naro-lc/736-wirid-dan-doa-setelahsholat-bag-1.html *Tata Cara Sholat #50: Doa Setelah Tasyahud Akhir - Ustadz Abdullah Zaen, MA* https://youtu.be/rpVX53wheZc *Doa Setelah Tasyahud Akhir bag-2 - Ustadz Abdullah Zaen, MA* https://youtu.be/qIbmU5UaWBE *Doa Setelah Tasyahud Akhir bagian 3- Ustadz Abdullah Zaen, MA* https://youtu.be/ym9_PVwSWnQ *Doa Setelah Tasyahud Akhir bagian 4- Ustadz Abdullah Zaen, MA* https://youtu.be/bZeukGIouoQ _Rasulullah ‫ صلى ﺍلله عليه ﻭ سلم‬menganjurkan kita untuk memperbanyak doa setelah tasyahud sebelum salam, sebagaimana dijelaskan, bahwa Rasulullaah ‫صلى ﺍللهعليه ﻭ سلم‬ bersabda:_ ‫ﺕ ﺍلسلهﻡ عليكﺃيها ﺍلنبي‬ ‫ﺕ ﻭﺍلطيبا ه‬ ‫ل تقولوﺍ ﺍلسلهﻡ على ﺍللمه فإرﻥ ﺍللره هو ﺍلسلهﻡ ﻭلكن ﺇﺫﺍ جلسﺃحهدكم فليهقيل ﺍلتحياﺕ للمه ﻭﺍلصلوﺍ ه‬ ‫ﻭﺭحمهة ﺍللمه ﻭبركاهته ﺍلسلهﻡ علينا ﻭعلى عبامﺩ ﺍللمهﺍلصالحيرن فإنكم ﺇﺫﺍ قلهتم ﺫلك ﺃصاﺏ كل عبدد صالدح فيﺍلسمامﺀ ﻭﺍﻷﺭمﺽ ﺃﻭ بين ﺍلسمامﺀ‬ ‫ﻭﺍﻷﺭمﺽ ﺃشهد ﺃﻥ ل ﺇله ﺇل ﺍللههﻭﺃشهد ﺃﻥ محمذدﺍ عبهدﻩ ﻭﺭسوهله ثم مليتخيير ﺃحهدكم منﺍلدعامﺀﺃعجربه ﺇليه فيدعو بمه‬ _“Janganlah kalian berkata: ‘assalaamu ‘alallaah’ (keselamatan atas Allah), karena Dia-lah as-Salaam. *Jika kalian duduk (tasyahud), maka.ucapkanlah: *‘ at-Tahiyaatu lillaah, wash-Shalaatutuh.thayyibaat, assalaamu ‘alayka ayyuhannabiy warahmatullaahi wabarakaatuh, assalaamu ‘alayna wa ‘ala ibaadillaahish shaalihiin’.* Jika kalian telah.mengucapkan demikian, maka doa tersebut akan.meliputi semua hamba yang shalih di langit dan dibumi, ataupun di antara keduanya. (kemudianucapkanlah) *‘asyhadu an laa ilaaha illallaaah wa asyhadu anna muhammadan ‘abduhu wa rasuuluh’. Kemudian hendaklah dia memilih doa, yang dia sukai untuk berdoa dengannya .”* (HR. Ahmad, al-Bukhari, Abu.Daud)._ Dalam hadits lain disebutkan: ‫ﻉ بريعهد مبرما رشارﺀ‬ ‫عل ري يمه رﻭرسلرم هثم ل ييريد ه‬ ‫عرلى ﺍلنمبمري رصلى ﺍللهه ر‬ ‫عل ري يمه هثم ل يي هرص ر مل ر‬ ‫حمميمد ﺍللمه رﻭﺍلثرنامﺀ ر‬ ‫مﺇرﺫﺍ رصلى ﺃ ررحهدك هيم رفل ييربيردﺃ ي مبتر ي‬ _*“Apabila salah seorang di antara kalian shalat maka hendaklah ia memulai dengan memuji Allah, kemudian bershalawat kepada Nabi ‫ صلى ﺍلله عليه ﻭ سلم‬kemudian.berdoalah setelah itu dengan doa yang ia kehendaki“.*.(HR. At-Tirmidzi)._ Kemudian dianjurkan berdoa minta perlindungan kepada Allah yaitu dari 4 Hal yaitu membaca:

*1. Doa Minta Perlindungan 4 Perkara* ‫حريا روال يرمرما م‬ ‫جال‬ ‫عرذا م‬ ‫عرذا م‬ ‫ روممين رشمرر مفتين رمة ال يرممسييمح ال رد ر‬،‫ت‬ ‫رالل رههمر مإ من ريي أ ر ه‬ ‫ روممين مفتين رمة ال يرم ي‬،‫ب رجرهن ررم‬ ‫ روممين ر‬،‫ب ال يرقبيمر‬ ‫عيوهذ مبرك ممين ر‬ _*"Allaahumma innii a'uudzu bika min 'adzaabil qobr, wa min 'adzaabi jahannam, wa min fitnatil mahyaa wal mamaat, wa min syarri fitnatil masiihid-dajjaal."*_ _"Ya Allah, Sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari siksa kubur, siksa neraka Jahanam, fitnah kehidupan dan setelah mati, serta dari kejahatan fitnah Almasih Dajjal."_ HR. Al-Bukhari 2/102 dan Muslim 1/412. Lafal hadits ini dalam riwayat Muslim. _Berdasarkan hadist Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu dia berkata, Rasulullah ‫صلى ﺍلله‬ ‫ عليه ﻭسلم‬bersabda: *Jika salah seorang kalian tasyahhud hendaklah dia berlindung dari 4 perkara; Allahumma, innii a'uudzu bika min 'adzaabi jahananam(dst.... seperti yang disebutkan diatas)*_ _Sedangkan dalam redaksi Muslim, Beliau Bersabda: *Jika salah seorang kalian Selesai tasyahhud Akhir hendaklah dia berlindung dari 4 perkara; Dari Adzab Jahannam...(Dst...)-Muttafaq alaih; Riwayat Bukhari, no. 1377, Riwayat Muslim, no. 589.*_ _Kemudian Setelah itu dia boleh berdoa sesuai kehendaknya, diantara doanya adalah_ _*2. Dari Aisyah radhiyallahu anha, " Sesunggungnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam shalatnya Berdo'a;*_ ‫ رومفتين رمة الرمرما م‬،‫حريا‬ ‫عوهذ‬ ‫عرذا م‬ ‫عوهذ مبرك ممين مفتين رمة الرممسيمح ال رد ر‬ ‫ الل رههمر مإمرني أ ر ه‬،‫ت‬ ‫ روأ ر ه‬،‫جامل‬ ‫ روأ ر ه‬،‫ب الرقبيمر‬ ‫الل رههمر مإمرني أ ر ه‬ ‫عوهذ مبرك ممين مفتين رمة الرم ي‬ ‫عوهذ مبرك ممين ر‬ ‫مبرك ممرن الرمأ يثرمم روالرميغررمم‬ _*"Alloohumma innii a’uudzu bika min ‘adzaabil qobri, wa a’uudzu bika min fitnatil massiihid dajjaal, wa a’uudzu bika min fitnatil mahyaa, wa fitnatil mamaati, alloohumma innii a’uudzubika minal ma’tsam wal magrom"*_ _"Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari azab/siksa kubur, dan aku berlindung kepada-Mu dari fitnah al-Masih Dajjal, dan aku berlindung kepada-Mu dari fitnah kehidupan dan (Setelah Kematian). Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepadamu dari dosa dan utang"_ Aisyah Berkata, *"Ada seorang yang berkata, " Engkau terlalu sering minta perlindungan dari utang Ya Rasulullah"*,maka Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, *" Sesungguhnya jika Seorang berutang, jika dia berbicara dia akan berdusta, dan jika berjanji dia akan mengingkari* -Muttafaq alaih. HR. Bukhari, no. 832, Muslim, no. 589._ _3. Hadist Abu Bakar radhiyallahu anhu, dia berkata kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam , *"Ajarkan kepadaku doa yang dapat aku baca dalam shalatku,"* Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam Bersabda, *"Bacalah*_ ‫ت ال يرغهفيوهر ال ررمحي يهم‬ ‫ رفا ي‬،‫ت‬ ‫رالل رههمر مإ من ريي رظل ريم ه‬ ‫ مإن ررك أ رن ي ر‬،‫ روايررحيممنيي‬،‫ﻏمفير لميي رميغمفررذة ممين معن يمدرك‬ ‫ب مإل ر أ رن ي ر‬ ‫ رول ر يريغمفهر ال رهذن هيو ر‬،‫ت ن ريفمسيي هظل يذما ك رمثي يذرا‬ _*"Allaahumma innii zholamtu nafsii zhulman katsiiron, wa laa yaghfirudz-dzunuuba illaa anta, faghfir lii maghfirotan min 'indika, warhamnii, innaka antal ghofuururrohiim."*_ _"Ya Allah, sungguh aku telah menzalimi diriku dengan kezaliman yang banyak, dan tidak ada yang dapat mengampuni dosa-dosa kecuali Engkau. Maka ampunilah aku dengan suatu pengampunan dari sisi-Mu, dan rahmatilah aku. Sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."_

-Muttafaq alaih; Riwayat Bukhari, no. 834, Riwayat Muslim, no. 2705. _Dalam Redaksi Muslim riwayatnya adalah," *Ajarkan kepadaku doa yang dapat aku baca dalam shalatku dan rumahku.."*_ -HR. Muslim, no. 2705 _4. Hadist Ali bin Abi Thalib Radhiyallahu 'Anhu, didalamnya terdapat riwayat, *"Kemudian yang dia baca antara setelah tasyahud dan sebelum salam adalah;*_ ‫ت رورما أ ر ر‬ ‫ ل ر مإل رـ هره‬،‫ت ال يهمرؤمرخهر‬ ‫رالل رههمر ا ي‬ ‫ رورما أ ريسررير ه‬،‫ت‬ ‫خير ه‬ ‫ت أر ي‬ ‫ رورما أ ريسرريف ه‬،‫ت‬ ‫عل رن ي ه‬ ‫ت رورما أ ر ي‬ ‫ﻏمفير لميي رما رق رديم ه‬ ‫ت ال يهمرقمردهم روأ رن ي ر‬ ‫ أ رن ي ر‬.‫عل رهم مبمه مم من ريي‬ ‫ت رورما أ رن ي ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫أ‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ر‬ _*"Allaahummagh-fir lii maa qoddamtu wa maa akh-khortu, wa maa asrortu wa maa a'lantu, wa maa asroftu wa maa anta a'lamu bihi minnii. Antal muqoddimu wa antal mu-akh-khiru, laa ilaaha illaa anta."*_ _"Ya Allah, ampunilah dosaku yang telah lewat dan yang akan datang, amal yang aku rahasiakan dan yang aku tampakkan, yang aku lakukan secara israf( belebih-lebihan), serta apa yang Engkau lebih mengetahui dari pada aku, Engkau yang terdahulu dan yang terakhir. tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Engkau."_ -Riwayat Muslim, no. 771. _*5. Dari Saad Bin Abi Waqqas bahwa beliau mengajarkan doa berikut kepada anakanaknya seperti dia mengajarkan menulis kepada mereka,*_ ‫ب ال يرقبيمر‬ ‫عرذا م‬ ‫عيوهذ مبرك ممرن ال يبه ي‬ ‫ روأ ر ه‬،‫عيوهذ مبرك ممين أ رين أ هرردر مإرلى أ ريررذمل ال يهعيممر‬ ‫ روأ ر ه‬،‫جبيمن‬ ‫ روأ ر ه‬،‫خمل‬ ‫رالل رههمر مإ من ريي أ ر ه‬ ‫عيوهذ مبرك ممرن ال ي ه‬ ‫عيوهذ مبرك ممين مفتين رمة ال رهدن يريا رو ر‬ _*"Allaahumma innii a'uudzu bika minal bukhli, wa a'uudzu bika minal jubni, wa a'uudzu bika min an urodda ilaa ardzalil 'umri, wa a'uudzu bika min fitnatid-dunyaa wa 'adzaabil qobr"*_ _"Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada- Mu dari sifat bakhil, aku berlindung kepada-Mu dari penakut, aku berlindung kepada-Mu dari dikembalikan ke usia yang terhina (pikun) , dan aku berlindung kepadaMu dari fitnah dunia dan siksa kubur."_ -HR. Al-Bukhari dalam Fathul Baari 6/35. _6. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bertanya kepada seseorang, *"apa yang engkau baca dalam shalat?"* dia berkata: *"aku membaca tasyahhud kemudian aku memohon kepada Allah surga dan mohon perlindungan dari neraka. Demi Allah, betapa bagusnya lantunan kamu dan lantunan Mu'az,* Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, *"Itulah bacaan yang seharusnya sering kita lantunkan (yaitu);*_ ‫عيوهذ مبرك ممرن ال رنامر‬ ‫ روأ ر ه‬،‫جن ررة‬ ‫رالل رههمر مإ من ريي أ ريسأ رل هرك ال ي ر‬ _*"Allaahumma innii as-alukal jannah, wa a'uudzu bika minan-naar."*_ _"Ya Allah, aku mohon kepada-Mu surga, dan aku berlindung kepada-Mu dari neraka."_ -Riwayat Ibnu Majjah, no. 3487. dishahihkan oleh Al-Albani dalam Shahih Sunan Ibni Majjah, II/328, I/250, Abu Daud, no. 792 *Keutamaan Meminta Surga* Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah ‫ ﷺ‬bersabda: ‫ رقال ر م‬،‫ت‬ ‫ رقال ر م‬،‫ت‬ ‫ الل رههمر أ رمجيرهه ممرن‬:‫ت ال رناهر‬ ‫ث رم ررا د‬ ‫ث رم ررا د‬ ‫جارر ممرن ال رنامر ثررلا ر‬ ‫جن ررة ث ررلا ر‬ ‫ رورمين ايستر ر‬،‫جن ررة‬ ‫ الل رههمر أ ريدمخل يهه ال ي ر‬:‫جن رهة‬ ‫ت ال ي ر‬ ‫رمين رسأ ررل الل رره ال ي ر‬ ‫ال رنامر‬ _*”Siapa yang meminta Surga tiga kali, maka Surga akan berkata: ’Ya Allah,

masukkanlah dia ke dalam Surga.’ Dan siapa yang memohon perlindungan dari Neraka tiga kali, maka Neraka akan berkata: ’Ya Allah, lindungilah dia dari Neraka.”* (HR. Ahmad 12585, Nasai 5521, Turmudzi 2572 dan yang lainnya. Hadis ini dinilai Hasan oleh Syuaib al-Arnauth dan dinilai shahih oleh al-Albani)._ Jika kita perhatikan, hadis di atas bersifat umum, artinya: *1. Tidak ada teks doa khusus, sehingga kita bisa meminta Surga dengan kalimat permohonan Surga apapun. Bisa juga dengan bahasa yang kita pahami: Ya Allah, aku memohon Surga, atau Ya Allah, lindungilah aku dari Neraka.* *2. Tidak ada batasan waktu dan tempat, sehingga kita bisa membacanya kapan pun dan di mana pun.* *3. Disebutkan batasan angka, yaitu tiga kali. Artinya, untuk mendapatkan keutamaan itu, kita baca minimal sebanyak tiga kali, dan maksimal tanpa hitungan.* Allahu a’lam Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina KonsultasiSyariah.com) Sumber: https://konsultasisyariah.com/21070-keutamaan-doa-meminta-Surga-danperlindungan-dari-Neraka.html Catatan Tambahan *Di Antara Doa Yang Bisa Dibaca Adalah:* ‫عوهذ مبرك ممرن ال رنامر‬ ‫جن ررة روأ ر ه‬ ‫الل رههمر مإمرنى أ ريسأ رل هرك ال ي ر‬ _*ALLAHUMMA INNI AS-ALUKAL JANNATA WA A’UUDZUBIKA MINANNAAR* (Dibaca mnimal tiga kali – pent)_ _Artinya:Ya Allah, aku memohon kepada Engkau Surga, dan berlindung kepada Engkau dari api Neraka. [HR. Abu Daud no. 762]_ _7. Berdasarkan Hadist Mihjan bin Al Adra, *"Sesungguhnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam masuk masjid, teryata ada seseorang yang tengah melakukan shalat dalam keadaan tasyahhud lalu membaca*_ ‫ت‬ ‫ مإن ررك أ رن ي ر‬،‫ أ رين تريغمفرر لميي هذن هيومبيي‬،‫ رول ريم يرك هين ل رهه ك ههفذوا أ ررحعد‬،‫ ال رمذيي ل ريم يرلميد رول ريم ي هيول ريد‬،‫ مبأ رن ررك ال يروامحهد ا يﻷ ررحهد ال رصرمهد‬،‫رالل رههمر مإ من ريي أ ريسأ رل هرك ريا رالل رهه‬ ‫ال يرغهفيوهر ال ررمحي يهم‬ _*"Allaahumma innii as-aluka yaa allaah, bi-annakal waahidul ahadush-shomad, alladzii lam yalid wa lam yuulad, wa lam yakun lahu kufuwan ahad, an taghfiro lii dzunuubii, innaka antal ghofuurur-rohiim."*_ _"Ya Allah, sesungguhnya aku mohon kepada-Mu, ya Allah, Karena Engkau Adalah Tuhan Yang Maha Esa, tempat bergantungnya seluruh makhluk, tidak beranak dan tidak diperanakkan (tidak punya ibu dan bapak), tidak ada sesuatu pun yang menyamai-Mu, Aku mohon kepada-Mu agar mengampuni dosa-dosaku.Sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."_ _Maka diakhir doanya, Rasulullah bersabda, *"Allah telah mengampuninya" Sebanyak tiga kali.*_ -Riwayat An-Nasai, no. 1301, Abu Daud no 985 dan Ahmad 4/338. Dinyatakan Al-Albani shahih dalam Shahih An-Nasai 1/280 dan Shahih Abu Daud , 1/185 _*8. Hadist Anas Radhiyallahu 'anhu, Sesungguhnya beliau duduk bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam , sementara ada orang sedang shalat, lalu berdo'a:*_ ‫ ريا برمدييرع ال رسرماروا م‬،‫ ا رل يرم رناهن‬،‫ رويحردرك ل ر رشمرييرك ل ررك‬،‫ت‬ ‫ ريا‬،‫جل رمل روا يمﻹك يررامم‬ ‫ ريا رذا ال ي ر‬،‫ت روا يﻷ ريرمض‬ ‫ ل ر مإل رـ هره مإل ر أ رن ي ر‬،‫حيمرد‬ ‫رالل رههمر مإ من ريي أ ريسأ رل هرك مبأ ر رن ل ررك ال ي ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫عيوهذ مبرك ممرن ال رنامر‬ ‫ روأ ه‬،‫جن ررة‬ ‫ مإ من ريي أيسأل هرك ال ي ر‬،‫رح رهي ريا رقي رهيوهم‬ _*"Allaahumma innii as-aluka bi-anna lakal hamdu, laa ilaaha illaa anta, wahdaka

laa syariika lak, al mannaan, yaa badii'us-samaawaati wal ardh, yaa dzal jalaali wal ikroom, yaa hayyu yaa qoyyuum, innii as-alukal jannah, wa a'uudzu bika minannaar."*_ _"Ya Allah, aku mohon kepadaMu. Sesungguhnya bagiMu segala pujian, tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Engkau, Yang Maha Esa, tiada sekutu bagiMu, Maha Pemberi nikmat, Pencipta langit dan bumi tanpa contoh sebelumnya. Wahai Tuhan Yang Maha Agung dan Maha Pemurah, wahai Tuhan Yang Hidup, wahai Tuhan yang mengurusi segala sesuatu, sesungguhnya aku mohon kepadaMu agar dimasukkan ke Surga, dan aku berlindung kepadaMu dari siksa Neraka."_ _Diakhirnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam Bersabda, *"Sungguh dia telah berdo' dengan Nama-Nya Yang Agung,yang jika Allah diseru dengan do'a tersebut, niscaya akan dijawab dan jika diminta dengannya niscaya akan dipenuhi"*_ HR. Seluruh penyusun As-Sunan. Lihat Shahih Ibnu Majah 2/329. _*9. Dari Buraidah Radhiyallahu 'anhu, sesungguhnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mendengar seseorang berdo'a:*_ ‫ت ا يﻷ ررحهد ال رصرمهد ال رمذيي ل ريم يرلميد رول ريم ي هيول ريد رول ريم يرك هين ل رهه ك هفهذوا أ ررحعد‬ ‫ت الل رهه ل ر مإل رـ هره مإل ر أ رن ي ر‬ ‫رالل رههمر مإ من ريي أ ريسأ رل هرك مبأ ر من ريي أ ريشرههد أ رن ررك أ رن ي ر‬ *"Allaahumma innii as-aluka bi-annii asyhadu annaka antallaah, laa ilaaha illaa antal ahadush-shomadul-ladzii lam yalid wa lam yuulad, wa lam yakun lahu kufuwan ahad."*_ _"Ya Allah, aku mohon kepada-Mu dengan persaksianku bahwa Engkau adalah Allah, yang tiada Illah selain Engkau Yang Maha Esa, Tempat Bergantung, tidak beranak dan tidak diperanakkan, tidak sesuatupun yang menyerupai-Mu."_ _Maka diakhir do'anya, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, *"Demi jiwaku yang berada di Tangan-Nya, dia telah meminta kepada Allah dengan Nama-Nya Yang Agung, yang jika diseru dengannya akan dijawab, jika diminta dengannya akan diberikan"*_ -HR. Abu Dawud 1493. At-Tirmidzi 3475, Ibnu Majah 3857, Ahmad 5/360, disahihkan oleh Al-Albani dalam Shahih Sunan Ibnu Majah 2/329 dan Shahih At-Tirmidzi 3/163. _10. Hadist Ammar Radhiyalllahu 'Anhu, Sesunggunya dia shalat bersama sahabatnya dengan singkat, maka salah seorang berkata kepadanya, *"Engkau telah mempercepat shalatmu",* maka dia berkata, *" Saat itu berdoa dengan doa yang aku dengar dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yaitu;*_ ‫ رالل رههمر مإ من ريي أ ريسأ رل هرك‬،‫ت ال يرورفارة رخي يذرا لميي‬ ‫عرلى ال ي ر‬ ‫ روترروفرمنيي مإرذا ر‬،‫حريارة رخي يذرا لميي‬ ‫خل يمق أ ريحميمنيي رما ر‬ ‫ب روهقيدررمترك ر‬ ‫علميم ر‬ ‫ت ال ي ر‬ ‫علميم ر‬ ‫رالل رههمر مبمعل يممرك ال يرغي ي ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ روأيسأل هرك‬،‫ روأيسأل هرك ن رعي يذما ل ر يرن يرفهد‬،‫ روأيسأل هرك ال يرقيصرد في ال يغرنى روال يرفيقمر‬،‫حمرق مفي المرررضا روال يرغرضمب‬ ‫ روأ ريسأ رل هرك ك رلمرمرة ال ي ر‬،‫رخيشي رتررك مفي ال يرغي يمب روال رشرهاردمة‬ ‫ روأ ريسأ رل هرك بريررد ال يرعي يمش بريعرد ال يرميو م‬،‫ روأ ريسأ رل هرك المرررضا بريعرد ال يرقرضامء‬،‫عييدن ل ر يرن يرقمطهع‬ ‫ روأ ريسأ رل هرك ل ر رذرة الن ررظمر مإرلى رويجمهرك روال رشيورق مإرلى لمرقامئرك مفيي‬،‫ت‬ ‫هق رررة ر‬ ‫ رالل رههمر رزيم ر رنا مبمزي ين رمة ا يمﻹييرمامن روايجرعل يرنا ههرداذة هميهترمدييرن‬،‫ﻏي يمر رض ررارء هممض رردة رول ر مفتين ردة هممضل ردة‬ ‫ر‬

.

_*"Allaahumma bi'ilmikal ghoiba wa qudrotika 'alal kholqi ahyinii maa 'alimtal hayaata khoiron lii, wa tawaffanii idzaa 'alimtal wafaata khoiron lii, allaahumma innii as-aluka khosy-yataka fil ghoibi wasy-syahaadati, wa as-aluka kalimatal haqqi fir-ridhoo wal ghodhobi, wa as-alukal qoshda fil ghinaa wal faqri, wa as-aluka na'iimaan laa yanfadu, wa as-aluka qurrota 'ainin laa yanqothi', wa as-alukarridhoo ba'dal qodhoo-i, wa as-aluka bardal 'aisy ba'dal mauti, wa as-aluka ladzdzatan-nazhori ilaa wajhika wasy-syauqo ilaa liqoo-ika fii ghoiri dhorroo-a mudhirratin wa laa fitnatin mudhillatin, allaahumma zayyannaa biziinatil iimaani waj'alnaa hudaatan muhtadiin."*_ _"Ya Allah, dengan ilmuMu atas yang gaib dan dengan kemahakuasaanMu atas seluruh

makhluk, perpanjanglah hidupku, bila Engkau mengetahui bahwa kehidupan selanjutnya lebih baik bagiku. Dan matikan aku dengan segera, bila Engkau mengetahui bahwa kematian lebih baik bagiku. Ya Allah, sesungguhnya aku mohon kepadaMu agar aku takut kepadaMu dalam keadaan sembunyi (sepi) atau ramai. Aku mohon kepadaMu, agar dapat berpegang dengan kalimat hak di waktu rela atau marah. Aku minta kepadaMu, agar aku bisa melaksanakan kesederhanaan dalam keadaan kaya atau fakir, aku mohon kepadaMu agar diberi nikmat yang tidak habis dan aku minta kepadaMu, agar diberi penyejuk mata yang tak putus. Aku mohon kepadaMu agar aku dapat rela setelah qadhaMu (turun pada kehidupanku). Aku mohon kepadaMu kehidupan yang menyenangkan setelah aku meninggal dunia. Aku mohon kepadaMu kenikmatan memandang wajahMu (di Surga), rindu bertemu denganMu tanpa penderitaan yang membahayakan dan fitnah yang menyesatkan. Ya Allah, hiasilah kami dengan keimanan dan jadikanlah kami sebagai penunjuk jalan (lurus) yang memperoleh bimbingan dariMu.'_ HR. An-Nasai 3/54-55 dan Ahmad 4/364. Dinyatakan oleh Al-Albani shahih dalam Shahih An-Nasai 1/281. _*catatan: Seseorang Boleh saja Berdo'a apa saja yang dia kehendaki, baik untuk kebaikan dunia maupun akhirat. Maka dibolehkan dia berdoa untuk kebaikan kedua orangtuanya, maupun selainnya dari kaum muslimin baik dalam shalat fardhu dan sunnah, berdasarkan keumuman sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pada Ibnu Mas'ud radhiyallahu 'anhu, Ketika Beliau Mengajarkan Tasyahhud*_ Dalam hadits lain disebutkan: ِ‫ﻉ بريعهد مبرما رشارﺀ م‬ ‫عل ري يمه رﻭرسلرم هثم ل ييريد ه‬ ‫عرلى ﺍلنمبمري رصلى ﺍللهه ر‬ ‫هثم ل يي هرص ر مل ر‬ *"Kemudian Hendaklah dia memilih doa yang disukainya,lalu hendaklah dia berdoa dengannya"*_ dalam redaksi lain beliau berkata, _*"Kemudian dia boleh memilih permohonan yang dia kehendaki"*_ -HR. Bukhari, no. 831, no. 835 dan Muslim, no. 402 _*"doa yang dipanjatkan berlaku umum bagi segala sesuatu yang bermanfaat di dunia atau akhirat"*_ -Lihat; Tata cara Shalat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam , oleh Syaikh Ibn Baz, hal 18. Sumber: Hisnul Muslim,Aplikasi Apa doanya, Buku petunjuk nabi tentang shalat,dllsumber: islamhouse.com, ibnumajjah.com, assunnah-qatar.com, abangdani.files.wordpress.com/ _*Ya Allah, saksikanlah bahwa kami telah menjelaskan dalil kepada umat manusia, mengharapkan manusia mendapatkan hidayah,melepaskan tanggung jawab dihadapan Allah Ta’ala, menyampaikan dan menunaikan kewajiban kami. Selanjutnya, kepadaMu kami berdoa agar menampakkan kebenaran kepada kami dan memudahkan kami untuk mengikutinya*_ _*Itu saja yang dapat Ana sampaikan, Jika benar itu datang dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala, Kalau ada yang salah itu dari Ana pribadi, Allah dan RasulNya terbebaskan dari kesalahan itu.*_ _*Sebarkan,Sampaikan,Bagikan artikel ini jika dirasa bermanfaat kepada orang-orang terdekat Anda/Grup Sosmed,dll*_ _*“Barangsiapa yang mengajak kepada petunjuk, maka baginya ada pahala yang sama dengan pahala orangyang mengikutinya dan tidak dikurangi sedikitpun juga dari pahala-pahala mereka.”* (HR Muslim no. 2674)_ 01/09/18 7:08 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 01/09/18 7:33 - +62 812-8729-7996: *SIFAT MALU BAGIAN DARI IMAN*

✿ t.me/Mutiara_NasehatMuslimah 📔 Syaikh Muhammad bin Shalih al-'Utsaimin berkata, ‫ وترك ما يدنس ويشين‬،‫والحياء صفة في النفس تحمل اﻹنسان على فعل ما يجمل ويزين‬ 📔Malu merupakan sifat yang tertanam dalam jiwa yang mendorong seseorang untuk melakukan perbuatan yang baik dan indah, serta meninggalkan perbuatan kotor dan jelek. ‫فتجده إذا فعل شيئا يخالف المروءة استحيا من الناس‬ 📔Maka engkau akan mendapati orang tersebut jika melakukan perbuatan yang menyelisihi muruah akan malu kepada manusia ‫وإذا فعل شيئا محرما استحيا من الله عز وجل‬ 📔dan jika melakukan perbuatan yang diharamkan ia malu kepada Allah Azza wa Jalla. ‫وإذا ترك واجبا استحيا من الله‬ 📔dan jika meninggalkan kewajiban dia malu kepada Allah. ‫وإذا ترك ما ينبغي فعله استحيا من الناس‬ 📔Dan jika meninggalkan apa yang seharusnya dikerjakan dia malu kepada manusia ‫فالحياء من اﻹيمان‬ ❗ M aka sifat malu bagian dari keimanan 📔 Sumber: Syarhu Riyadish Shalihin 4/24 � Warisan Salaf *Editor : Admin MNM Asy-Syamil.com* •┈•◎❅❀❦❖ ┈ ❖❦❀❅◎ •📔 ❖❖• ❖ 📔 *MUTIARA NASEHAT MUSLIMAH* 01/09/18 9:03 - +62 812-8729-7996: Janganlah kita menganggap diri kita akan selamat dari dosa dan maksiat hanya karena baru mengenal dakwah ahlus sunnah, Allah subhanahu wa ta’ala berfirman, “Maka janganlah kamu menganggap dirimu suci. Dialah yang paling mengetahui siapa orang yang bertakwa.” [An-Najm: 32]. Ini yang dialami oleh kita-kita tatkala sudah lama belajar agama. Merasa diri sudah lebih dari orang lain dan lebih paham dari yang lain. Padahal kekurangan kita teramat banyak. Maksiat kecil-kecilan bahkan yang besar masih dilakoni. Ilmu yang telah kita pelajari pun sedikit yang diamalkan. Bahkan Rasulullah dan para Salaf pun tidak menganggap diri suci. Adakah keraguan pada diri kita, bahwa Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam adalah manusia yang paling sempurna keimanannya? Sekali-kali tidak. Kita amat meyakini kesempurnaan iman beliau. Akan tetapi, kesempurnaan iman beliau tidak membuat beliau merasa dirinya suci dan bosan dalam beribadah. Meski telah dijamin surga, akan tetapi beliau tetap shalat malam hingga bengkak kakinya. Lalu bagaimana dengan kita..?! Masih layakkah menganggap diri kita suci..?!

Bimbinganislam.com | Follow TG, YT, IG, FB, TWITTER : Bimbingan Islam 01/09/18 9:19 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 01/09/18 9:22 - +62 812-8729-7996: Murottal Syaikh Mishary Rasyid Al Afasy. Al Qiyamah. 01/09/18 9:54 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 01/09/18 9:55 - +62 812-8729-7996: Nasihat singkat penuh hikmah ust. Yazid bin Abdul Qodir jawas 01/09/18 11:08 - +62 878-7804-3952 diganti menjadi +62 878-8990-2792 01/09/18 11:39 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 01/09/18 13:22 - +62 812-8729-7996: *BEKAL YANG SIA-SIA* Bagaimana bekal yang sia-sia menuju akhirat? Ibnul Qayyim memberikan nasehat yang sangat indah, ‫الرعرمهل مبرغييمر اميخل ردص رول ر اميقمتردادء ركالهمرسامفمر ي ريمل رأ ه مجررابههه رريمل ذ يهثيمقل ههه رورلا ي رن يرفهعهه‬ “Amalan yang dilakukan tanpa disertai ikhlas dan tanpa mengikuti tuntunan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bagaikan seorang musafir yang membawa ransel berisi pasir. Bekal pada ransel tersebut hanya memberatkan, namun tidak membawa manfaat apa-apa.” (Al-Fawa’id, hlm. 81) Itulah bekal yang sia-sia, berat namun tidak manfaat. Amalan yang dilakukan tidak ikhlas (riya’ dan sum’ah), juga amalan yang tanpa tuntunan Rasul itulah yang jadi bekal sia-sia. Jangan sampai kita membawa bekal yang sia-sia padahal perjalanan kita begitu berat menuju akhirat. _Ust. Muhammad Abduh Tuasikal, MSc_ Artikel Rumaysho.Com 01/09/18 14:59 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 01/09/18 15:05 - +62 812-8729-7996: 📔 �📔 Top Top Top 01/09/18 15:45 - +62 812-8729-7996: Itinerary Tamasya Taman-Taman Surga Indonesia & Madinah untuk Weekend Hari Sabtu Tanggal 20 Dzulhijjah 1439 H / 1 September 2018 M -- SABTU PEKAN KE-1 ~~~~~~~~~ *JABODETABEK* ~~~~~~~~~ 《 JAKARTA 》 Tempat : Masjid Hijau Nurul Iman, Jl. Raya Cilangkap No.1 B Cilangkap – Jakarta Timur Google Maps : https://goo.gl/maps/3o3fHghtFJB2 ◆ RUTIN SETIAP SABTU ●● SESI SHUBUH: Pemateri : Ustadz Abu Usaamah, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Adabul Mufrad Waktu : Ba’da Sholat Shubuh – selesai ●● SESI MAGHRIB: Pemateri : Ustadz Abu Usaamah, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Tafsir Ibnu Katsir Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai Informasi : 0813-8371-8553 / 0889-1476-241 ******* Tempat: Masjid Nurullah, Apartemen Kalibata City, Basement Tower Cendana, Jl. TMP Kalibata R aya, Jakarta Selatan Google Maps : https://goo.gl/maps/jMDbestkWYU2

◆ RUTIN SETIAP SABTU ●● SESi SHUBUH: Pemateri: Ustadz Hasan Al Jaizy, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Kitab Tafsir Al Aisar – Ibrah Perang Badr QS Ali Imran 13 Waktu: Ba’da Sholat Shubuh – selesai ●● SESi MAGHRIB: Pemateri: Ustadz Abu Hanif Ali Kusnadi Pattada, MA ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Kitab 50 Kaidah Kehidupan Dalam Al Qur'an Waktu: Ba’da Sholat Maghrib – selesai Informasi: 0812-8988-9900 ******* Tempat : Masjid Ar Rahmat Slipi, Jl. Anggrek Cendrawasih, Slipi, Jakarta Barat Google Maps : https://goo.gl/maps/mpZcHXMGpA82 ◆ RUTIN SETIAP SABTU ●● SESI DHUHA 1: Pemateri: Ustadz Zakariyal Anshori, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Belajar Tajwid & Bahasa Arab Waktu: 07.00 - 08.50 ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 ●● SESI DHUHA 2: Pemateri : Ustadz Hamzah Abbas, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Tafsir Juz Amma QS Quraish Waktu : 09.00 – selesai Informasi : 0857-1088-9911 / 0821-1111-3183 ******* Tempat : Masjid Nurul Iman, Blok M Square Lt. 7, Jakarta Selatan Google Maps: https://goo.gl/maps/E5TKcUwUPJS2 ●● SESI DHUHA: Pemateri : Ustadz Erfandoni Tarmizi, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Tukar Menukar Dalam Jual Beli Waktu : 10.00 – selesai Informasi: 0812-8371-9978 ●● SESI ZHUHUR: Pemateri : Ustadz Ahmad Ali Rozaq, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Alasanku Memilihmu Waktu : 13.00 – selesai Informasi: 0818-0826-5737 ●● SESI MAGHRIB: Pemateri : Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Tadzkiratus Saami' Wal Mutakallim Fii Adabil ’Alim Wal Muta’alim Inci Dengannya Perjalanan Ke Surga Pun Dimudahkan Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai Informasi: 0811-100-147 / 0838-0615-1538 ******* Tempat: Masjid An Nizam, Puspomal TNI AL, Jl. Bulevar BGR Raya No. 9, Kelapa Gading, Jakarta Utara Google Maps: https://goo.gl/maps/db3uPrhLf732 ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 Pemateri: Ustadz Ahmad Bazher ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Kitab Tafsir Al Aisar Waktu: 10.00 – selesai Informasi: 0815-6538-339 ******* Tempat: Gedung Ramani, Jl. Asem Baris Raya No. 1A, Kebon Baru (Depan Kantor Kelurahan Kebon Baru), Tebet, Jakarta Selatan Google Maps: https://goo.gl/maps/UZNX5vuvi552 Pemateri: Ustadz Najmi Umar Bakkar ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: 20 Amal Pengangkat Derajat Di Surga Waktu: 13.00 – selesai

Informasi: 0811-811-292 (i) / 0822-2176-6670 (a) ******* Tempat: Kediaman Abu Izzan, Jl. Simprug Golf 1 no. 170, Jakarta Selatan Google Maps: https://goo.gl/maps/7FaUWtUPCXw ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri: Ustadz Abu Yahya Adrial ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Kitab Hadits Arba'in An Nawawi Waktu: 14.00 – Selesai Informasi: 0821-7777-4433 ******* Tempat: Masjid Nurul Iman Srengseng, Jl. Raya Pos Pengumben No.21, RT.10/RW.3, Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat Google Maps : https://goo.gl/maps/wV2KnRasZb82 ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 Pemateri: Ustadz Fuad Mubarak, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Kitab Minhajul Muslim Waktu: Ba’da Sholat Maghrib – selesai Informasi: 0878-8839-9473 ******* Tempat: Masjid Nurul Islam (Nuris), Jl. Mawar Merah Raya no. 1, Perumnas Klender (belakang RS Islam Pondok Kopi), Jakarta Timur Google Maps: https://goo.gl/maps/PMNsMzkQQ6w Pemateri : Ustadz Abu Ja'far Cecep Rahmat, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Mereka Yang Terperdaya Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai Informasi : 0811-8180-055 ******* Tempat: Masjid Nurul Amal, Kompleks BI, Samping SD Yasporbi 3, Jl. AUP Raya No.1 RT 03/06, Pasar Minggu, Jakarta Selatan Google Maps: https://goo.gl/maps/XGpM9ZPVPZs Pemateri: Ustadz Ammi Nur Baits ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Bedah Akad KPR Waktu: Ba’da Sholat Maghrib – Selesai Informasi: 0812-9607-0080 (i) / 0812-9054-5510 (a) 《 BOGOR 》 Tempat: Musholla Al-Ikhlas, Area Perumahan Puri Nirwana II, Cibinong, Bogor Google Maps : https://goo.gl/maps/K2qY5e2HQ6t ●● SESI SHUBUH: Pemateri: Ustadz Dedy Fadhillah ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Kitab Ushulus Sunnah Waktu: Ba’da Sholat Shubuh – selesai ●● SESI MAGHRIB: Pemateri: Ustadz Muhammad Yassir, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Mengenal Amalan Kesyirikan Waktu: Ba’da Sholat Maghrib – selesai Informasi: 0812-1212-0040 / 0813-5656-4499 ******* Tempat: Masjid Mu'adz Bin Jabal, Jl. Pojong Iping RT 03/01 Kav. Bulog Blok B No.10 Desa Bojong Kulur Kec. Gunung Putri Kab. Bogor Google Maps : https://goo.gl/maps/9ndW5um6vZC2 ◆ RUTIN SETIAP SABTU ●● SESi SHUBUH: Pemateri: Ustadz Abu Ya'la Hizbul Majid ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Kitab Fiqih Shirah Nabawiyah Waktu: Ba’da Sholat Shubuh – selesai ●● SESI MAGHRIB: Pemateri: Ustadz Abu Ya'la Kurnaedi, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Kitab Syarah Umdatul Ahkam

Waktu: Ba’da Sholat Maghrib – selesai Informasi: 0812-9605-0383 (i) / 0812-9389-2335 (a) ******* Tempat: Masjid Alumni IPB, Botani Square, Komplek Mall Botani Square, Jl. Pajajaran, Bogor Google Maps: https://goo.gl/maps/eTb9MfiLCqo ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 Pemateri: Ustadz Muhammad Yassir, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Fiqih Pengenalan Zakat Fiqh Zakat harta, Simpanan, Penghasilan, Perdagangan Waktu: 09.00 – selesai Informasi: 0896-3588-5633 (WA) 《 DEPOK》 Tempat: Masjid An Nur, Komplek BPK V Gandul, Cinere, Depok ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 & KE-3 Pemateri : Ustadz Abdullah Sya’roni Tema : Pembahasan Kitab Umdatul Ahkam Waktu : 10.00 - Selesai ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-2 & KE-4 Pemateri : Ustadz Luthfi Abdul Jabbar Tema : Syarah Kitab RiyadhuSholihin Waktu : 10.00 - Selesai Informasi: 0811-312-5667 ******* Tempat: Masjid Al Kautsar, Perum Griya Telaga Permai, Jl. Raya Bogor KM 40,7, Cilangkap, Depok Google Maps: https://goo.gl/maps/uxVMcdkhzYH2 Pemateri: Ustadz Amri Azhari, Lc. ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Kitab Tafsir Al Muyassar Bekerja Keras Lagi Kepayahan QS Al Ghaasyiah Ayat 3 (Rutin Setiap Sabtu Malam) Waktu: Ba’da Sholat Maghrib - selesai Informasi: 0812-993-2952 (i) / 0812-9694-5674 (a) 《 TANGERANG 》 Tempat : Masjid Izzul Alawi, Jl Raden Fatah, Belakang Koramil – Ciledug, Gg H Burhanuddin, Ciledug Tangerang Google Maps: https://goo.gl/maps/hbf4jVYYEC52 Pemateri : Ustadz Amir As Sorondji, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Al Firqoh An Najiyyah – Jalan Golongan Yang Selamat Waktu : 09.00 – Selesai Informasi: 0816-1157-586 (WA) / 0877-7182-2699 ******* Tempat: Masjid Al Barkah Jl. Merpati II Sawah Baru Ciputat Bintaro Tangerang Selatan Google Maps: https://goo.gl/maps/3hWay1nEgAp Pemateri: Ustadz Muhatarom ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Sebuah Hadist Yang Membuat Para Sahabat Bergetar Waktu: 09.00 – Selesai Informasi: 0819-681-788 / 0812-9134-0389 ******* Tempat: Masjid Al Fath Kampus BSI BSD Tangerang Selatan Google Maps: https://goo.gl/maps/NZNSQx9ySnB2 Pemateri: Ustadzah Arfah Ummu Faynan, MA ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Pemutus Kelezatan (Khusus Muslimah) Waktu: 09.00 – Selesai Informasi: ******* Tempat: Masjid Ash Shaff, Emerald Bintaro, Distrik Emerald, Bintaro Jaya Sektor 9, Tangerang

Google Maps : https://goo.gl/maps/FB3X4Extw3k Pemateri: Ustadz Farhan Abu Furaihan ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Adab Pergaulan Waktu: 09.00 – selesai Informasi: 0812-8308-6394 ******* Tempat: Masjid Annuur Pramita, Kampus Universitas Pramita, Karawaci, Binong, Tangerang Google Maps: https://goo.gl/maps/x6kCQwbeYQu ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 Pemateri : Ustadz Abu Haitsam Yadi Supriyadi, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Kitab Shohih Fiqh Sunnah Waktu: 09.00 – Selesai Informasi: 0812-9343-956 / 0878-7808-9389 ******* Tempat: Masjid Al Muttaqin, Jl. Mahoni Raya, Perumnas 2, Cibodas Baru, Tangerang Google Maps: https://goo.gl/maps/uG349d8hTYB2 ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 Pemateri: Ustadz Abdurrahman Abu Hanun, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Kitab Bulughul Maram ( Kitab Thaharah Bab Bejana-Bejana "Hadits Ke-14 Bejanabejana Emas Dan Perak ) Waktu: 09.30 – Selesai Informasi: 0838-1369-5762 (i) / 0822-9805-0971 (a) ******* Tempat : Masjid Al-Ikhlas, Cluster Flamboyan Loka, Graha Raya Bintaro, Tangerang Selatan Google Maps: https://goo.gl/maps/9gKP2vWS4672 Pemateri : Ustadz Abu Ihsan Al Maidany, MA ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Malapetaka Akhir Zaman (Rutin Setiap Sabtu ke 1) Waktu : 09.30 – 11.30 Informasi : 0877-7456-0862 / 0815-8649-6097 ******* Tempat : MT. Graha Dakwah BSD - Jalan Magnolia RW Buntu Serpong - Tangerang Selatan Pemateri : Ustadz Farhan Abu Furaihan ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Hidup Hanya Sekali Waktu : Ba’da Sholat Dzuhur - selesai Informasi : ******* Tempat : Masjid Al Ihsan Puribeta, Perum Puribeta 1, Larangan Utara, Ciledug, Tangerang Google Maps: https://goo.gl/maps/rKmkzAtyQEt Pemateri : Ustadz Farhan Abu Furaihan ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Sirah Sahabat Waktu: Ba’da Sholat Ashar – selesai Informasi : 0819-3271-0251 / 0812-994-8532 ******* Tempat : TPA Hidayatullah Jl. Mahoni 1 B46 no : 28 Pondok Rejeki Kotabumi Tangerang Google Maps: https://goo.gl/maps/Xm4AiaWe5Qy ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 Pemateri : Ustadz Mukhlis Abu Dzar ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Hadist Arbain An Nawawi Waktu :Ba'da Sholat 'Ashar - selesai Informasi: 0819-1113-9696 ******* Tempat : Masjid Al I'tishom Kantor Pemda Kota Tangerang Selatan Jl. Maruga Raya No.70, Serua, Ciputat, Tangerang Google Maps : https://goo.gl/maps/sDZjGK2WMJR2 Pemateri : Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal, Msc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Mereka Yang Merugi

Waktu : Ba’da Sholat 'Ashar – Selesai Informasi : 0815-8426-5012 / 0813-8659-4470 ******* Tempat : Masjid Ar Raudhoh Perumahan Sahid Mansion, JurangMangu Timur Pondok Aren, Tangerang Selatan Google Maps : https://goo.gl/maps/z7cJAg9qJ3R2 Pemateri : Ustadz Farhan Abu Furaihan ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Mengikuti Jalan Para Sahabat Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai Informasi : 0811-9698-321/ 0813-8835-4999 ******* Tempat : Masjid Nurul Iman – Komp. Depkeu, Jl. Raden Saleh, Karang Tengah – Ciledug – Tangerang Google Maps: https://goo.gl/maps/71XxdABjeqm ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 Pemateri : Ustadz Muhtarom ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Syarah Kitab Riyadush Shalihin Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai Informasi : 0877-7182-2699 / 0816-1157-586 (WA) ******* Tempat: Masjid As Salaf, Jl. Jombang Rawa Lele Rt. 04/07, Belakang SDI Abu Dzar, Jombang – Tangerang Selatan Google Maps: https://goo.gl/maps/LoUw2pF4Aao ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 & PEKAN KE-3 Pemateri: Ustadz Aep Saepullah Ibnu Ahmad, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Kitab Syarhus Sunnah Ciri-ciri Firqah Sesat Waktu: Ba’da Sholat Maghrib – selesai Informasi: 0812-9905-1442 / 0857-7343-3576 ******* Tempat : Masjid As Salam PT. Pantja Simpati Jl. Raya Serang KM.11 Cikupa Tangerang Google Maps : https://goo.gl/maps/JknUf54LWry Pemateri : Ustadz Didin Nuralam ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Aqidah Tauhid Dan Kitab Fiqh Syarah Umdatul Ahkam Waktu : Ba'da Sholat Maghrib – selesai Informasi: 0813-8099-3668 / 0859-4647-3881 ******* Tempat: Masjid An Nasr Jl. Bintaro Utama Sektor 5 Tangerang Selatan Google Maps: https://goo.gl/maps/gve2Xs6AxnM2 Pemateri: Ustadz Syekh Mudrika Ilyas, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Kitab tafsir Surat Al A’raaf Kisah Nabi Musa Waktu: Ba’da Sholat Maghrib – selesai Informasi: 0899-9811-911 ******* Tempat : Masjid Imam Syafi’i, Komplek ALIA Islamic School, Perum Dasana Indah Blok SO, Bojong Nangka – Kelapa Dua – Tangerang Google Maps: https://goo.gl/maps/QcrjWnJmAt22 Pemateri : Ustadz Abu Haitsam Yadi Supriyadi, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Tafsir Ibnu Katsir Surat Al Baqarah Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai Informasi : 0878-7133-2290 ******* Tempat : Masjid Jami' Utsman Bin Affan - Jl. Murjaya, Jurangmangu Barat, Pd. Aren, Tangerang Selatan Google Maps: https://goo.gl/maps/dwP1LjW4x6Q2 ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 & PEKAN KE-3 Pemateri : Ustadz Aldhi Ferdian, Lc. ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Bidayah Wa Nihayah Waktu : Ba’da Sholat Maghrib - selesai Informasi : 0895-3380-86655 (WhatsApp)

《 BEKASI 》 Tempat : Masjid Al Muhajirin, Taman Permata Cikunir, Jl. Dr. Ratna, Cikunir, Jakamulya, Bekasi Selatan Google Maps : https://goo.gl/maps/UPmX84pG5hx Pemateri : Ustadz Abu Hanif Ali Kusnadi Pattada, MA ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Pembatal Keislaman (Khusus MUSLIMAH) Waktu : 07:00 – 08:30 Informasi: 0818-0719-0244 / 0812-8136-7469 ******* Tempat: Masjid Al Kautsar, Jl. Ciherang Timur IIIA No. 1, Perum Graha Asri Lavender, Cikarang Baru, Cikarang Utara, Bekasi Google Maps: https://goo.gl/maps/fwnmyvAdpcy Pemateri: Ustadz Musabbih, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Kitab Al Wajiz Waktu: 09.00 – Selesai Informasi: 0813-1976-7868 / 0812-8131-0837 ******* Tempat: Masjid Islamic Centre Bekasi, Jl. Jend. Ahmad Yani (Exit Toll Bekasi Barat), Bekasi Google Maps : https://goo.gl/maps/4ELuE8Gyf472 ●● SESI DHUHA: Pemateri: Ustadz Ilham Thabrani ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Cara Efektif Mengatasi Sihir ( Antara Indigo Dan Gangguan Jin ) Waktu: 09.00 – selesai Informasi: 0812-8428-4588 / 0812-1276-8097 ●● SESI MAGHRIB: Pemateri: Ustadz Ahmad bazher ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Sudah Luruskah Niat Kita ? Waktu: Ba’da Sholat Maghrib – selesai Informasi: 0812-8965-5408 / 0815-1489-6605 ******* Tempat: Masjid Jauharatul Madinah, Perum Permata Regency Bekasi, Wanasari, Cibitung, Bekasi Google Maps: https://goo.gl/maps/8UUKANjEDF92 ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 Pemateri: Ustadz Abu Jafar Cecep Rahmat, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Kitab Syarah Riyadhus Shalihin Bab 14: Lanjutan Sederhana Dalam Ketaatan Waktu: 09.00 – selesai Informasi: 0896-7139-9850 / 0953-1184-2139 ******* Tempat: Masjid Baiturrahman PQ, Perumahan Bumi Anggrek blok PQ, Karangsatria, Tambun Utara, Bekasi Google Maps: https://goo.gl/maps/LjGAcRTvQDT2 Pemateri: Ustadzah Ummi Yunengsih ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Kitab Al Wajiz (Khusus Muslimah) Waktu: 10.30 – selesai Informasi: 089-8442-2897 / 0878-8771-2909 ******* Tempat: Masjid Al Muttaqin, Perum Taman Wisma Asri, Jl. Borneo Blok N (Masuk dari TK Tabitha 100M masuk kedalam) Teluk Pucung Bekasi Utara Google Maps: https://goo.gl/maps/45ZjrPNcxJt Pemateri : Ustadz Abu Rosyad Rusiyanto, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Durushul Lughah 1 Waktu : Ba’da Sholat Ashar – selesai Informasi: 0812-8096-1177 (I) / 0856-1765-240 (A) ******* Tempat: Masjid Riyadhul Jannah, Perumahan Duren Jaya, Jl. Mahoni Raya blok C, Kel. Duren Jaya, Bekasi Timur, Bekasi

Google Maps: https://goo.gl/maps/fdV3TfmUEGx ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri: Ustadz Dr. Bahri Qasim, MA ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Kitab Syarah Arbain An Nawawi Waktu: Ba’da Sholat ‘Ashar – selesai Informasi: 0819-0825-1952 (i) / 0818-184-783 (a) ******* Tempat : Masjid Ash-Shahabah, Jl. Boulevard Raya, Perum Bumi Yapemas, Ds.Jejalen Jaya, Tambun Utara, Bekasi. Google Maps: https://goo.gl/maps/93dDA2ucW732 Pemateri : Ustadz Musabbih, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Ushuluts Tsalaasah (Tiga Landasan Utama) Waktu : Ba’da Sholat ‘Ashar – selesai Informasi : 0813 1554 1650 / 0858 8088 0044 ******* Tempat: Masjid Syifa Budi Lippo Cikarang (sebelah timur Pasar Central Lippo Cikarang) Google Maps : https://goo.gl/maps/qKFT3n2d5oD2 Pemateri: Ustadz Zainal Arifin, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: Kitab Tafsir As-Sa'di Waktu: Ba’da Sholat Maghrib – selesai Informasi: 0856-1705-023 / 0813-1146-3139 ******* Tempat : Masjid Nuur Alaa Nuur (MASNAN), Jl. Buwek Jaya No. 2B Sumber Jaya, Tambun Selatan – Bekasi Google Maps: https://goo.gl/maps/5NirarDxcw12 Pemateri : Ustadz Abu Ya'la Hizbul Majid ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Fikih Shirah Nabawiyah Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai Informasi : 0822-1032-6580 / 0888-1852-160 / 0813-9940-9524 ~~~~~~~~~ *BANTEN* ~~~~~~~~~ 《 SERANG - RUTIN 》 Tempat : Masjid As-Salam Komplek Griya Serdang Indah Kramatwatu Serang ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 & KE-3 Pemateri : Ustadz Muhammad Ridjal ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Tauhid Al Ushul Ats-Tsalatsah "3 Landasan Utama" (Tiga Hal Dasar Yang Wajib Diketahui Setiap Muslim) ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-2 Pemateri : Ustadz Fityan Amal ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Al Wajiz Waktu : 09.00 - Selesai ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-4 Pemateri : Ustadz Aang Ruyani Lc, MSI, MA ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Tauhid Waktu : 09.00 - Selesai ******* Tempat : Masjid Al-Furqon Kp. Unyur, Serang G-Maps : https://goo.gl/maps/5jFY5HpPy392 ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Abu Abdurrahman Asep Seppudin ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Tauhid Waktu : Ba'da Sholat Maghrib - Selesai PIC : 087881644290 ******* Tempat : Masjid Bilal (SMA Muhammadiyah) https://maps.google.com/?q=6.122231,106.144615 ◆ RUTIN SETIAP SABTU

Pemateri : Ustadz Abu Abdurrahman Asep Seppudin ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Hadits Arbain An Nawawiyah Waktu : Ba’da Sholat ‘Isya – selesai Informasi: 087808301850 ~~~~~~~~~ *JAWA BARAT* ~~~~~~~~~ 《 KARAWANG - RUTIN PEKANAN 》 Tempat : Masjid Ummu Sholeh - Komplek Pondok Pesantren Penghafal Al-Qur'an AlKautsar (PPAAK) Dusun Sukamukti Rt 16,Rw 07, Desa:Telukjambe, Kec: Telukjambe Timur, Kab: Karawang, Jawa Barat 41361 Google Maps: https://goo.gl/maps/ZuEYKAexxks ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadzah Fini Ummu Ghiyats Tema : Kitab Al-Wajiz (Karya : Syaikh 'Abdul ' Azhim bin Badawi al-Khalafi) Waktu : 09.00 - Selesai Informasi: 1.081382802970 / 081219800845 《 BANDUNG - RUTIN 》 Tempat : Masjid Ash Shiddiq, Jl. Kebon Gedang Gg. Hj. Siti Aisyah Rt 02 Rw 10 Maleer Bandung Google Maps: https://goo.gl/maps/MSDmWa8ehqS2 ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 & KE-3 ●● SESI DHUHA: Pemateri : Ustadz Abu Khaleed Resa Gunarsa, Lc & Ustadz Dadan Hidayatullah, Lc Tema : Shahih Bukhari & Tematik Waktu : 08.30 - Selesai ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-2 & KE-4 ●●SESI DHUHA: Pemateri : Ustadz Abu Isa Abdullah & Ustadz Chandra Aditya, Lc, MA Tema : Mutiara Faedah dari Kitab Tauhid & Al Wajiz Fil Fiqhis Sunnati wal Kitabil Aziz Waktu : 08.30 - Selesai ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 ●●SESI MAGHRIB: Pemateri : Ustadz Datiyadikara, Lc., MEI ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Al Ushul min 'Ilmil Ushul Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-2 ●●SESI MAGHRIB: Pemateri : Ustadz Iskandar Dinata, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Fikih Nikah (diambil dari Kitab Nikah - Manhajus Salikin) Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-3 ●●SESI MAGHRIB: Pemateri : Ustadz Abu Isa Abdullah Bin Salam ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Tauhid Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-4 ●●SESI MAGHRIB: Pemateri : Ustadz Ahmad Tonari ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Manhaj Salaf Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai Informasi : 0812 2262 0505 / 0821 1706 5589 ******* Tempat : Masjid At Taqwa - Komp.Parakan Mas Arcamanik Bandung Google Maps: https://goo.gl/maps/oN44itH1PPs ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Abu Umar Indra ‫حفظه الله تعالى‬

Tema : Ensiklopedi Adab Islam Menurut al-Qur'an dan as-Sunnah karya 'Abdul 'Aziz bin Fathi as-Sayyid Nada Waktu : 09.00 - Selesai ******* Tempat : Masjid Masiinash Shalihin SMA 3 & 5 Bandung (lantai 3) - Jl. Belitung No. 8 Bandung ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Sudirman, S.Ag ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Belajar Bahasa Arab Waktu : 14.00 – selesai ******* Tempat : Masjid Salman Al-Farisi Jl. Manglid Gang Masjid RT 04/10 Kopo Manglid Kab. Bandung ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 & KE-3 Pemateri : Ustadz Abu Umar Indra ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Ensiklopedia Adab Islam Waktu : Ba'da Sholat Ashar - Selesai ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-2 & KE-4 Pemateri : Ustadz Abdullah Amir Maretan ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Tajdiid Al-Imaan Waktu : Ba'da Sholat Ashar - Selesai Informasi: 085318444018 ******* Tempat : Masjid Agung Ciparay - Jl. Raya Laswi No.258, Pakutandang, Ciparay, Bandung, Jawa Barat 40381 ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Dadan Hidayatullah, Lc (Pengajar di Ponpes Sabilunnajah Bandung) Tema : Kitab Tauhid (Asmaul Husna) Waktu : Ba’da Sholat Ashar – Selesai Informasi: 081572989324 (Revi) ******* Tempat : Masjid Raya Cipaganti, Jl. Rd. A. A. Wiranatakusumah (Cipaganti) no. 85, Bandung Google Maps: https://g.co/kgs/LW9HqQ ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Abu Haidar as-Sundawy, Lc Tema : Kitab Bulughul Maram min Adillatil Ahkam (Karya Al Imam Al Hafidz Ibnu Hajar Al Asqolaniy) Waktu : 16.00 - Selesai Broadcast by : Radio Rodja Bandung AM 1476 kHz Web Audio Streaming http://www.radiorodjabandung.com Informasi : 0822 3311 1476 (I) / 0878 2325 6694 (A) ******* Tempat : Masjid Al Amanah Perumahan Nataendah 2 Jalan Kopo Sadang Desa Margahayu Tengah Kec. .Margahayu Kab. Bandung Jawa Barat ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 & KE-3 Pemateri : Ustadz Haifdz Abdurrahman ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Jalan Golongan Yang Selamat Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-2 & KE-4 Pemateri : Ustadz Dadan Hidayatullah, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Sifat Shalat Nabi Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai Informasi: 0812-1834-3496 《 CIANJUR - RUTIN 》 Tempat : Masjid Abu Bakar Ash Shiddiq - Jl. Raya Bandung KM 6, Desa Ciherang Kecamatan Karangtengah Cianjur Google Maps: https://goo.gl/maps/4Q1hN9uc8xq

◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 Pemateri : Ustadz Dzakwan Mochtar, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Syarah Riyadhush Shalihin Waktu : 10:00-Selesai ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-4 Pemateri : Ustadz Aryasandi ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab FIqih Asmaul Husna Waktu : 10:00-Selesai Informasi: 0877 1 4444 993 / 085862336489 《 SUKABUMI 》 Tempat : Masjid Al-Hidayah Jl. Gunung Agung Puri Cibeureum Permai 1 Sukabumi ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 Pemateri : Ustadz Abdullah Adangton, Lc Tema : Baiti Jannati Waktu : 16.00 - Selesai ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-2 Pemateri : Ustadz Dr. Ade Hermansyah, M. Pd. I Tema : Kitab Asror As-Sholah (Rahasia Sholat - Karya Syaikh Ibnu Qoyyim Al Jauziyyah) Waktu : 16.00 - Selesai ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-3 Pemateri : Ustadz Anfalullah, Lc Tema : Kitab Bulughul Maram min Adillatil Ahkam (Karya Al Imam Al Hafidz Ibnu Hajar Al Asqolaniy) Waktu : 16.00 - Selesai ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-4 Pemateri : Ustadz Muhammad Ali, Lc Tema : Sirah Nabawiyah Waktu : 16.00 - Selesai Informasi: 0877-2718-0225 《 GARUT 》 Tempat : Masjid Ash-Shalihin (LEC Garut) Jl.Guntur Sari No.981, Kec. Tarogong Kidul (Depan Terminal Guntur Garut) ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Abu Aisyah Iwan Darmawan Tema : Kitab Al Ushul Ats Tsalatsah & Kitab Kun Salafiyyan Alal Jaddah Waktu : 12.30 - 15.00 PIC : 08562210744 ******* Tempat : Masjid Al-Islam - LELES Jl. Kiansantang Kp. Salam Nunggal ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Didin Nuralam Tema : Kitab Tauhid Al Ushul Ats-Tsalatsah "3 Landasan Utama" (Tiga Hal Dasar Yang Wajib Diketahui Setiap Muslim) Waktu : Ba'da Maghrib - Selesai Informasi: 081395022050 《 KOTA TASIKMALAYA 》 - Tempat : Masjid Al Falah, Perumnas Cisalak Jl. Nusa Indah Cipedes Kota Tasikmalaya -Pemateri : Ust. Fawwaz bin Yusuf -Tema : Ketika Aku Jatuh Cinta #2 -Waktu : 15.30- 17.30 -Informasi : 085221070101 -Terbuka Untuk : Umum ******** - Tempat : Masjid Utama Ma’had Ihya As Sunnah, Jl. Terusan Paseh No. 11 Tuguraja

Cihideung Kota Tasikmalaya -Pemateri : Ust. Abu Rizal Fadhillah -Tema : Tematik -Waktu : 16.00-17.30 -Informasi : 085223374218 -Terbuka Untuk : Umum ******** - Tempat : Masjid Al Khulafaur Rasyidun, Sukamaju Mulyasari Gobras Kota Tasikmalaya -Pemateri : Ust. Iskandar Dinata -Tema : Fiqih (Al Wajiz) -Waktu : 16.30-17.30 -Informasi : 085863179209 -Terbuka Untuk : Umum ******** - Tempat : Masjid PAUD/SD IT MIAS, Jl. Terusan Paseh No. 11 Tuguraja Cihideung Kota Tasikmalaya -Pemateri : Ust. Ade Abu Muadz -Tema : Bahasa Arab -Waktu : Ba'da Maghrib-selesai -Informasi : 085323652279 -Terbuka Untuk : Ikhwan 《 KABUPATEN TASIKMALAYA 》 - Tempat : Masjid Jame Al Muwahidin, Jl. PGA Kp. legok Oncom Kec. manonjaya Komp. pasar Hewan Manonjaya Kab Tasikmalaya -Pemateri : Ust. Zaenal Abidin -Tema : Ushuluts Tsalatsah -Waktu : 16.00-Selesai -Informasi : 082218075535 0895357022533 -Terbuka Untuk : Umum ******** - Tempat : Masjid ASB (Kolam Renang ASB) Seberang RM SR Jl. Layang Rajapolah Kab Tasikmalaya -Pemateri : Ust. Abu Syuban -Tema : Tematik -Waktu : Ba'da Maghrib-selesai -Informasi : 085314635094 -Terbuka Untuk : Umum 《 CIAMIS 》 - Tempat : Masjid Al Barokah, Perum Kertasari Blok 6 Ciamis -Pemateri : Ust. Arif Priyadi -Tema : Bahasa Arab -Waktu : 15.30-Selesai -Informasi : 081313899006 -Terbuka Untuk : Umum ******** - Tempat : Masjid AshShohabah, Gunung Asih 2 Cikoneng Ciamis -Pemateri : Ust. Arif Priyadi -Tema : Fiqih Wanita -Waktu : Ba'da Maghrib-Selesai -Informasi : 081323203283 -Terbuka Untuk : Akhwat ******** - Tempat : Masjid Besar At Taqwa, Kawali Ciamis -Pemateri : Ust. Abu Qotadah Al Atsary -Tema : Tematik -Waktu : Ba'da Maghrib - Selesai -Informasi : 082343478007

-Terbuka Untuk : Umum ******** - Tempat : Masjid At Taqwa, Jl. Stasiun Rt. 02 Rw.10 Lingkungan Kota Kidul Ciamis -Pemateri : Ust. Rijal Arifin -Tema : Tauhid -Waktu : Ba'da Maghrib-Selesai -Informasi : 081322385525 -Terbuka Untuk : Umum ******** - Tempat : Masjid Al Ikhlash, Dusun Jaga mulya Rajadesa Ciamis. -Pemateri : Ust. Ade Suherman -Tema : Tematik -Waktu : Ba'da Maghrib-Selesai -Informasi : 081312418049 -Terbuka Untuk : Umum 《 CIREBON 》 Tempat : Masjid Abdullah Al Kholifi, Yayasan Umar bin Khattab, Jl. Sunan Gunung Jati, Desa Grogol, Gunung Jati, Cirebon ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Muadin, Lc, M. PD.I ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Syarah Kitab Tauhid Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – Selesai PIC : 08131357 1483 / 0852 2409 5966 ****** Tempat : Masjid Al Imam, Jamblang, Cirebon ◆ RUTIN SETIAP SABTU Penateri : Ustadz Tata Abdul Ghany ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kaifa 'Amaluhum Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – Selesai PIC : 0895 0451 3140 Live Streaming Facebook : Rumah Buku Abu Yahya 《 INDRAMAYU 》 Tempat : Masjid Naasirush Sunnah - Jl. Ibu Tien KM.3 ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Nasrul 'Ulum, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kajian Rutin Kitab Secara Bergantian Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai ******* Tempat : Masjid Al-Huda Jl. Siliwangi Kel. Paoman ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Aed Salmin Bajri ‫حفظه الله تعالى‬ Pemateri : Ustadz Muhuammad Bahabazi Pemateri : Ustadz Taryaman Tema : Kajian Rutin Kitab Secara Bergantian Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai ******* Tempat : Masjid Madania Sindang Indramayu ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Berik bin Said Bajri ‫حفظه الله تعالى‬ Pemateri : Ustadz Aed Salmin Bajri Tema : Kajian Rutin Kitab Secara Bergantian Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai 《 MAJALENGKA - RUTIN 》 Tempat : Masjid Baiturrahman Jombol Dauan Majalengka ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Fathurokhman, B.A ‫حفظه الله تعالى‬

Tema : Syarah Riyadhus Sholihin Waktu : 16.30 - Selesai Informasi: 0811-2420-688 《 SUKABUMI - TABLIGH AKBAR & SAFARI DAKWAH 》 Tempat : Masjid Darut Taqwa Lt. 3 Toserba Selamat – Jl. R. E. Martadinata Sukabumi Pemateri : Ustadz Mahfudz Umri, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Istiqomah Diatas Sunnah Waktu : Ba’da Sholat Ashar - selesai Informasi : 083818172464 (I) / 085721935405 (A) ******* Tempat : Pesantren Al-Bassam Al-Ma'tuq, Jl. Kadudampit Km. 03, Kp. Cikaroya RT 16 / RW 3, Ds. Gunungjaya, Kec. Cisaat, Gunungjaya, Kec. Sukabumi, Jawa Barat - 43152 Pemateri : Ustadz Mahfudz Umri, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kiat Sukses Menimba Ilmu Syar'i Waktu : Ba’da Sholat Maghrib - selesai Informasi : (0226) 229949 / 0821-2221-3288 ~~~~~~~~~ *JAWA TENGAH & YOGYAKARTA* ~~~~~~~~~ 《 PURWOKERTO 》 Tempat : Masjid Wijayakusuma, Jl. Raya Unwiku, Karangsalam, Purwokerto Pemateri : Ustadzah Ummu Unays ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Tematik Waktu : 08.30 - Selesai (Rutin tiap Sabtu) ******* Tempat : Saung Atqiya, Jl. Riyanto gg. Dahlia, Sumampir, Purwokerto Pemateri : Ustadzah Ning ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Bulughul Maram (Karya Al Imam Al Hafidz Ibnu Hajar Al Asqolaniy) Waktu : 14.00 - Selesai (Rutin tiap Sabtu) ***** Tempat : Masjid Gelora Indah, Selatan GOR Satria, barat SMP/SMA Al Irsyad, Purwokerto Pemateri : Ustadz Arif Rahman Hakim, Lc, MA ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Riyadus Sholihin Waktu : Ba'da Maghrib - Selesai (Rutin tiap Sabtu) ***** Tempat : Masjid Al Fattaah, Jl. Serayu Raya, Sumampir, Purwokerto Pemateri : Ustadz Thoha Husein Al Hafidz ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Fiqih Ibadah Waktu : Ba'da Maghrib - Selesai (Rutin tiap Sabtu) ***** Tempat : Mushola Al Firdaus, Jl. Sukadamai, Pondok Indah Estate, Selatan Dinas Pendidikan, Purwokerto ◆ RUTIN SETIAP SABTU KE-1 & 3 Pemateri : Ustadz Juman Abu Ahmad ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Shahih Fiqih Sunah Waktu : Ba'da Maghrib - Selesai ◆ RUTIN SETIAP SABTU KE-2 & 4 Pemateri : Ustadz Darussalam ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Muamalah Kontemporer Waktu : Ba'da Maghrib - Selesai ***** Tempat : Masjid At Taqwa, Jl. M.Syafi'i, dpn Matahari Mall, Kebondalem, Purwokerto Pemateri : Ustadz Firdaus ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Tazkiyatun Nafs Waktu : Ba'da Maghrib - Selesai (Rutin tiap Sabtu) 《 PATIKRAJA 》

Tempat : Masjid Al Qomariyyah, Belakang Klinik Kalimasada, Notog, Patikraja Pemateri : Ustadz Abdurrohman Hidayat ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Addurusul Yaumiyyah Minassunan Wal Ahkamisy Syar'iyyah Waktu : Ba'da Maghrib - Selesai (Rutin tiap Sabtu) 《 WANGON 》 Tempat : Masjid STM Bunda Satria, Selatan Terminal Wangon Pemateri : Ustadz Abu Anas Al Atsary ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Tematik Waktu : Ba'da Maghrib - Selesai (Rutin tiap Sabtu) PIC : 0857 2922 1066 《 PURBALINGGA 》 Tempat: Ma'had Tarbiyatun Nisa' Umar Bin Khattab - Ds Mangunegara Rt 06/03,Kec Mrebet,Purbalingga ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri: Ustadz Imam Ibnu Ahmad ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: "Tafsir Al Qur'an" Waktu: 13.20 - 14.10 Peserta: Khusus Putri PIC: 0856 9306 7208 ***** Tempat: Masjid Miftahul Hidayah Purbalingga wetan ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri: Ustadz Ahmad Fauzan,Ssi ‫حفظه الله تعالى‬ Tema: "Belajar membaca Al Qur'an Waktu: 16.00 - 17.30 ***** Tempat : Masjid Utsman bin Affan - Kompleks Pasar Segamas, kecamatan Kalimanah, Purbalingga ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri: Ustadz Ahmad Fauzan S.Si ‫حفظه الله تعالى‬ Tema:"Belajar membaca Al Quran" Waktu: Ba`da Maghrib - selesai Peserta: Umum PIC : 085227924913 ***** Tempat: Masjid Agung Daarusalam Purbalingga ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri: Ustadz Roni Eko Pratiyono ,S.Thi ‫حفظه الله تعالى‬ Materi: "Kajian Tematik" Waktu: Ba'da Maghrib - selesai Peserta: Umum PIC: 082322536663 ***** Tempat: Masjid AN-Nurhuda Carang manggang,Ds Karang Banjar ,Kec Kutasari,Purbalingga ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri: Ustadz Abu Abdirrahim ‫حفظه الله تعالى‬ Materi: "Kajian Aqidah" Waktu: Ba`da Maghrib - selesai Peserta: Umum PIC: 085232370537 ***** Tempat: Masjid Jami' Al Ikhlas Ds Babakan,Kec Kalimanah ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri: Ustadz Mujahid Aslam,S.PdI ‫حفظه الله تعالى‬ Materi: "Kitab Tematik" Waktu: Ba`da Maghrib - selesai

Peserta: Umum PIC: 082226819090 ***** Tempat: Masjid Baiturrahim Ds Bumisari,Kec Bojongsari ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri: Ustadz Imam Ibnu Ahmad ‫حفظه الله تعالى‬ Materi: "KajianTematik" Waktu: Ba`da Maghrib - selesai Peserta: Umum PIC: 085869947863 《 KEBUMEN - RUTIN 》 Tempat : Masjid Al Awwabin - Jl. HM Sarbini No.128, Bumirejo, Kec. Kebumen, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54316 ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 Pemateri : Ustadz Arifiin Riddin, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Hadits Arbain An Nawawiyah Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – Selesai ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-2 Pemateri : Ustadz Ahmad Yuswaji, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitabul Ilmi Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – Selesai ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-3 Pemateri : Ustadz Zaid Susanto, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Tazkiyatus Nafs Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – Selesai ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-4 Pemateri : Ustadz Meiyanto ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Tauhid Al Ushul Ats-Tsalatsah "3 Landasan Utama" (Tiga Hal Dasar Yang Wajib Diketahui Setiap Muslim) Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – Selesai 《 SEMARANG 》 Tempat : Masjid Al Ikhlas Klipang Pesona Asri 2 RT 5 RW 28, Klipang Gmap https://goo.gl/maps/bG9yxV6nyxK2 Pemateri : Ustadz Abu Utsman Wahyudi Tema : Tafsir Al-Qur'an Waktu : Ba'da Subuh - Suruq (Rutin tiap Sabtu) PIC : 0852-2559-9383 ******* Tempat : Masjid At-Taubah Kompleks RRI Alamanda, Mangunharjo, Gmap https://goo.gl/maps/6ByAzpBNHk92 Pemateri : Ustadz Agus Abu Affan Tema : Fiqh Waktu : Ba'da Subuh - Selesai (Rutin tiap Sabtu) PIC : 085650954235 ******* Tempat : Ma'had Imam Ahmad Bin Hanbal, Jl. Durenan Asri Meteseh, Gmap https://goo.gl/maps/31LrB1rhoor Pemateri : Ustadz Abu Izzi Masmuin Tema : Fiqhul Qulub Waktu : Jam 16.00 - Selesai (Rutin tiap Sabtu) PIC : 085727290077 ******* Tempat : Klinik Kita Setiabudi, Jl. Setiabudi 55, Gmap https://goo.gl/maps/WCD7whGmaa12 Pemateri : Ustadz Abu Umair Kuswoyo, S.Ag Tema : Kitab Fiqh Sunnah Lin-nisa Abu Malik Kamal (Khusus Muslimah / Akhwat) Waktu : 16.00 - Selesai (Rutin tiap Sabtu)

PIC : 0812 9404 8833 ******* Tempat : Masjid Al Mujahidin Jl. Patriot Belakang Stasiun Poncol, Gmap https://goo.gl/maps/WMPsGeSHUES2 Pemateri : Ustadz Haris Budiatna Tema : Tazkiyatun Nufus Waktu : Ba'da Maghrib - Isya (Rutin tiap Sabtu) PIC : 085100037664 ******* Tempat : Masjid Nurus Sunnah Bulusan Tembalang, Gmap https://goo.gl/maps/byiiMhaixh92 Pemateri : Ustadz Nur Hablillah Tema : Atsarul Fitan Waktu : Ba'da Maghrib - Isya (Rutin tiap Sabtu) PIC : 08231372226 ******* Tempat : Mushola Miftahul Iman, Jl Kecipir Tengah Pondok Beringin Ngaliyan Gmap https://goo.gl/maps/GyXFw97sKDt Pemateri : Ustadz Kamal Mahrus Lc Tema : Kitab Tauhid Waktu : Ba'da Isya Jam 19.45 selesai (Rutin tiap Sabtu) PIC : 0815-7672-124 ******* Tempat : Kajian Manyaran, Jl. Abdurrahman Saleh 262 B Depan Puskesmas Manyaran, Gmap https://goo.gl/maps/sASX1QzeXVB2 Ustadz Kamal Mahrus / Ustadz Budi Setiawan / Ustadz Ahmad Islan / Ustadz Abdul Aziz Tema : Riyadhus Sholihin / Fiqh Muyassar / Tazkiyatun Nufus / Aqidah Waktu : Jam 20.00 - Selesai (Rutin tiap Sabtu) PIC : 082133213401 《 SALATIGA 》 Tempat : Masjid Ar-Rahmah, Jl. Pahlawan sebelah wisma IPHI, Gmap https://goo.gl/maps/q6StfDyTcxE2 Pemateri : Ust Mujahid Lc / Ust Arif Ardiansyah Lc Tema : Hadits seputar adab Akhlaq / Ad Da'u wad dawaa' Waktu : 16.00 WIB - selesai (Rutin tiap Sabtu) PIC : 082136199194 《 UNGARAN》 Tempat : Ngobrol Perkara Iman (Ngopi), Rumah Bp Sudirman, Jl Garuda 1/1 Ungaran Barat, Belakang Puskesmas, Gmap https://goo.gl/maps/b8T6z3LZZP62 Pemateri : Ust Abu Abdurrahman / Ust Supandi / Ust Ali Muyassar / Ust Rizki Ramadhan Tema : Fiqh Sholat / Arbain Nawawi / Tematik Waktu : 20.00 WIB - selesai (Rutin tiap Sabtu) PIC : +62 856-4035-5449 ******* Tempat : Masjid Baitul Muttaqin, Jl. Raya Ngempon, Karang Jati, Gmap https://goo.gl/maps/BueHpDVJq1E2 Pemateri : Ust Abu Salima /Ust Jafar Sodiq /Ust Arif Ardiansyah Tema : Tematik Waktu : Ba'da Maghrib - Selesai (Rutin tiap Sabtu) PIC : +62 856-4114-1665 《 KENDAL 》 Tempat : Warung Makan Cak Anwar Jl Utama Tengah ( Barat BRI Syariah Kendal ) Weleri Pemateri : Ustadz Ahmad Mustaqim, Lc Tema : Syarah Bulughul Marom Waktu : Jam 20.00 - Selesai (Rutin tiap Rabu, Sabtu)

PIC : 0877 0013 7500 ******* Tempat : Kajian Al Furqon, Mushola Al Furqon Sukomulyo Kaliwungu Selatan Pemateri : Ustadz Fadel Ahmad Tema : Syarah Arbain Nawawi Waktu : Ba'da Maghrib - Selesai (Rutin tiap Sabtu I, IV, V) PIC : 0877 0013 7500 《 YOGYAKARTA - RUTIN 》 Tempat : Masjid Al Ikhlas, Karangbendo, Catur tunggal, Depok, Sleman-DIY (Utara Fakultas Kehutanan UGM) Google Maps : https://goo.gl/maps/JmP1QpkG8X92 ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Muhammad Romelan, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Al Aqidah Al Wasitiyyah Waktu : Ba'da Sholat Ashar - selesai Informasi : 0878 38 459 888 (Whatsapp) ******* Tempat : Masjid Pogung Raya, Kampung Pogung Dalangan SIA XVI, RT. 08 RW. 50, Sindudadi, Mlati, Sinduadi, Mlati, Sleman, Yogyakarta Google Maps: http://bit.ly/MasjidMPR ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Afifi Abdul Wadud ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Sittu Duror Karya Syaikh Abdul Malik Al Jazairi Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai Informasi : 085228016 ******** Tempat : Musholla Al-Ittihad Komplek Polsek Bantul ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 & KE-3 Pemateri : Ustadz Ahmad Anshori, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Tafsir Juz Amma Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai ◆ RUTIN SETIAP SABTU KE-2 & KE-4 Pemateri : Ustadz Afifi Abdul Wadud ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Tematik Waktu : Ba’da Sholat Isya' – selesai Informasi: 0899-5040-212 / 0888-2748-576 《 MAGELANG - TABLIGH AKBAR & SAFARI DAKWAH 》 Tempat : Masjid Al Muttaqin Desa Bedogan Gondowangi Sawangan Pemateri : Ustadz Abul Hasan Ahmad MZ ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Tematik Waktu : Ba’da Sholat Ashar - selesai Informasi : 0857-4020-3369 ******* Tempat : Masjid Nur Hidayatullah Dusun Puluhan Ketep Sawangan Magelang Pemateri : Ustadz Abul Hasan Ahmad MZ ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Tematik Waktu : Ba’da Sholat Maghrib - selesai Informasi : 0857-4020-3369 ~~~~~~~~~ *JAWA TIMUR* ~~~~~~~~~ 《 SURABAYA & SIDOARJO - RUTIN 》 Tempat : Masjid At-Tauhid - Taman Jambu - Pondok Cakra Indah - Waru - Sidoarjo ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Ma'ruf Nursalam, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Tafsir Ibnu Katsir Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – Selesai

Informasi: ******* Tempat : Masjid Al-Hikmah Jl. Gayungsari IV No. 32 Gayungan Surabaya ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Abu Isa Fuad Baswedan, M.PdI ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Siroh Sahabat Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai Informasi: 031-829-3783 ******* Tempat : Masjid Al - Muttaqin, Jl. Memet Satrawirya 43-45, Komp. TNI AL Kenjeran Bulak, Surabaya, Jawa Timur ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Chusnul Yakin, MPdi ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Tauhid Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai PIC : 0812 7966 6677 / 0896 6138 8903 ******* Tempat : Masjid Nidaul Fitroh - Jl. Raya Rangkah Kidul Sidoarjo (Depan Palazzo Park) ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Abdulloh Amin ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Zaadul Maad Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai Informasi: 083856673693 ******* Tempat : Masjid Al - Furqon, Jalan Manukan Sikatan, Kota Surabaya, Jawa Timur ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Fadlan Fahamsyah, Lc., MHI ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Tauhid Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai PIC : 0821 3434 2610 《 GRESIK 》 Tempat : Masjid Daarut Tauhid - Jl.Tauchid, PerDin PTSG Tubanan ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Rosyid ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Belajar Bahasa Arab Waktu : Kelas Pagi : 09.00 - 11.30 & Kelas Sore : Ba'da Ashar setelah jama'ah 16.30 Informasi : 0857 3366 5959 Channel Telegram: https://t.me/sunnahgresik Live FB: https://www.facebook.com/gresikmengaji/ Live Mixlr: http://mixlr.com/kajian-islam-gresik/ ******* Tempat : Masjid KH. Ahmad Dahlan - Sebelah Barat Terminal Bunder - Gresik ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Ahmad Jamil ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Syarah Kitab Shahih Bukhari Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – Selesai Informasi: 0857 3366 5959 Channel Telegram: https://t.me/sunnahgresik Live FB: https://www.facebook.com/gresikmengaji/ Live Mixlr: http://mixlr.com/kajian-islam-gresik/ 《 KEDIRI 》 Tempat : Masjid Imam Muslim Al Atsariy - Jl Padang Padi Kaliombo Kota Kediri Google Maps: http://bit.ly/PetaPonpesImamMuslim ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Saiful Anwar ‫حفظه الله تعالى‬

Tema : Tafsir Al-Qur'an Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai Infromasi: 0857-3650-0100 《 PASURUAN 》 Tempat : Masjid Al Ihsan, Kompleks Yayasan As Sunnah Pasuruan, Jl. HOS Cokroaminoto no. 5 Blandongan (sebelah selatan Terminal Untung Suropati Pasuruan) ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-1 & KE-2 Pemateri : Ustadz Abu Ghozie As Sundawie ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Sejarah Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam Waktu : Ba'da Maghrib - Selesai ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN KE-3 & KE-4 Pemateri : Ustadz Nurul Islam ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Sebab-Sebab Bertambah & Berkurangnya Iman Waktu : Ba'da Maghrib - Selesai 《 NGANJUK 》 Tempat : Mushalla An Nur Villa Candimas (Depan SPBU Candirejo, Loceret) Nganjuk ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN GANJIL Pemateri : Ustadz Abu Sholih Abdul Aziz, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Bulughul Maram Waktu : Ba'da Maghrib - Selesai ◆ RUTIN SETIAP SABTU PEKAN GENAP Pemateri : Ustadz Abu Rozin Bagus Jamrozi, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Aqidatut Tauhid Waktu : Ba'da Maghrib - Selesai Informasi : 085853111775 / 081259809577 《 MALANG 》 Tempat: Daarul Istiqomah - Jl Terusan Danau Mendana Barat Sawojajar Malang ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Abu Ghozie As Sundawie ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Syarah Kitab Kaidah Memahami Nama & Sifat Allah Subhanahu Wa Ta'ala Waktu : 09.00 - Selesai Informasi: 089523368140 ******* Tempat : Masjid As Salam - Jl . Bendungan Riam Kanan 13 (Belakang ITN) Malang Google Maps: https://goo.gl/maps/SmF49VyjuPn ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Muhammad Syukur ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Bulughul Maram min Adillatil Ahkam (Karya Al Imam Al Hafidz Ibnu Hajar Al Asqolaniy) Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – selesai Informasi: 085100009373 / 083869691723 ******* Tempat : Masjid Qolbun Salim, Jl. Sunan Kalijaga Dalam No. 9 (Belakang Kampus UIN Malang) ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Dedi Irawan, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Fiqih Praktis Madzhab Syafi'i Waktu : Ba'da Maghrib - Selesai PIC : 081515293206 ~~~~~~~~~ *SUMATERA* ~~~~~~~~~ 《 KAMPAR 》 Tempat : Musholla Ikhlasul Amal Jl. Ubar 1 Blok A7 - Perum. Pandau Permai ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Delisman Ibrahim,Lc

Tema : Kitab Tauhid Waktu : Ba’da Ashar - Selesai ******* Tempat : Musholla Ali bin Abi Tholib - Perum. Griya Insan Makmur Jl. Suka Karya (kualu) - Tarai - Kab. Kampar ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Muhammad Asror Habibi,Lc Tema : Tematik Waktu : Ba’da Ashar - Selesai 《 BANDAR LAMPUNG 》 Tempat : Masjid Al-Hayah, Perum Bumi Puspa Kencana, Jln Z.A. Pagar Alam, Depan Tribun Lampung, Bandar Lampung Google Maps: https://goo.gl/maps/HgC6owGQ9VG2 Pemateri : Ustadz Abdullah Furqon ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Mukhtashar Minhajul Qashidin Waktu : Pukul 14.00 WIB - Selesai (Rutin Setiap Sabtu Siang) Informasi : 0853 5102 2599 / 0812-7338-8845 (Abu Faaris) Keterangan : Kajian Khusus Ikhwan 《 LAMPUNG TIMUR 》 Tempat : Masjid Al-Mustaqim, Daya Murni, Tulang Bawang Barat ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Agus Waluyo, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Bulughul Maram Waktu : Ba'da Maghrib - Selesai Informasi : 0812-7940-939 Keterangan : Terbuka Untuk Umun 《 PALEMBANG - RUTIN 》 Tempat : Masjid Imam Syafi'i, PPTQ Mutiara Sunnah, Jl. Pertahanan, sebelum Giant, Lrg. Sikam, Plaju https://goo.gl/maps/UNuazXAbTXN2 ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ust. Firdaus, S.Ag/Ust. Yusuf Solihin, S.Pd.I Tema : Akidah Waktu : 13.30 - selesai Informasi : ******* Tempat : Masjid Ar-Razzaq, Jl. Dokter Hakim, Sungai Pangeran, belakang hotel Daira https://goo.gl/maps/w1EJR7dQKS72 ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Nurfitri Hadi, M.A Tema : Fikih | Umdatul Ahkam Waktu : 14.00 - selesai Informasi : ******* Tempat : Masjid Bakti, Jl. Sukabakti, seberang Graha Sumeks, sebelum Punti Kayu, KM. 6 https://goo.gl/maps/82iWgx4o7Qr ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Tentative Tema : Tematik Waktu : Ba’da Sholat Maghrib - selesai Informasi : ******* Tempat : Masjid Imam Syafi'i, PPTQ Mutiara Sunnah, Jl. Pertahanan, sebelum Giant, Lrg. Sikam, Plaju https://goo.gl/maps/UNuazXAbTXN2

◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Firdaus, S.Ag Tema : Tazkiyatun Nufus Waktu : Ba’da Sholat Maghrib - selesai Informasi : 《 PRABUMULIH - SUMATERA SELATAN 》 Tempat : Masjid Al-Madina, Jl. Laa Tahzan, dari Jl. Padat Karya, Gunung Ibul, Prabumulih ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Nasiruddin Irfan, Lc Tema : Kitab Syarhus Sunnah Karangan Imam Al Barbahary Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – Selesai Informasi: 《 PEKANBARU, KOTA DURI, KOTA PERAWANG & KAB. KAMPAR 》 A. Kota Pekanbaru --Tabligh Akbar Ustadz Afifi Abdul Wadud, BA 09.00 WIB - Selesai Masjid Umar bin Khattab Jl. Delima gg. Delima 12 - Kec. Tampan - Pekanbaru Enam Prinsip Dakwah Salaf ---Kajian Rutin Muslimah Ustadz Ruslan Zuardi,Lc. MA 09.00 WIB s/d Selesai Masjid Imam Asy Syafii- Komplek SI Imam Asy Syafii 2 Jl. Soekarno-Hatta – Kel. Perhentian Marpoyan - Kota Pekanbaru Kitab Al Adabul Mufrad Karya Imam Bukhori Rahimahullah Kajian Rutin Untuk Remaja Putra (Usia SMA / Mahasiswa) Ustadz Ahmad Doni,Lc Ba'da Ashar s/d Selesai Masjid Raudhatul Jannah Jl. Tuanku Tambusai - Pekanbaru Aku Tidak Seperti Yang Dulu Lagi (Lanjutan) --Kajian Rutin Untuk Umum Ustadz Zamzami Juned,Lc Ba’da Ashar s/d Selesai Masjid Baitul Alim Jl. Datuk Tunggul ( Purwodadi ujung / cipta karya ujung ) Lewat Rumah Potong Hewan pekanbaru Antara Agama Dan Logika" --Kajian Rutin Untuk Muslimah Ustadz Dr. Aspri Rahmat Azai,.MA Ba’da Ashar s/d Selesai Masjid Umar bin Khattab Jl. Delima gg. Delima 12 - Kec. Tampan - Pekanbaru TEMATIK --Kajian Rutin Untuk Umum Ustadz Jefri Halim,Lc,.MA Ba’da Maghrib s/d Selesai

Masjid Umar bin Khattab Jl. Delima gg. Delima 12 - Kec. Tampan - Pekanbaru Kitab Bulughul Maram --Kajian Rutin Untuk Umum Ustadz Ade Agustian,Lc Bada Maghrib s/d Selesai Masjid Raudhatul Jannah Jl. Tuanku Tambusai - Pekanbaru Kitab Al Lailah Fii Baitin Nabiy --Kajian Rutin Untuk Umum Ustadz Rahmat Hidayat,Lc Ba'da Maghrib s/d Selesai Masjid Al Furqon Jl. Karya Bersama Airdingin/Simpang Tiga (dibelakang Kampus UIR) Pekanbaru Kitab Sirah Nabawiyah ---Tabligh Akbar Ustadz Afifi Abdul Wadud, BA Ba’da Maghrib s/d Selesai Masjid Al Ittihad- Komplek Chevron- Rumbai - Kota Pekanbaru 10 Kaedah Istiqomah ****** B. Luar Kota Pekanbaru KOTA DURI ----Tabligh Akbar Ustadz Abuz Zubaer Hawaary Ba'da Maghrib sd Selesai Masjid Baitul Huda Jl. Stadion Ujung - Kota Duri Membangun Rumah Di Surga -----KAB. KAMPAR Kajian Rutin Untuk Muslimah Ustadz Delisman Ibrahim,Lc Ba'da Ashar s/d Selesai Musholla Ikhlashul ‘Amal Jl. Ubar 1 Blok A7 – Perum. Pandau Permai Kitab Al Wajiz --Kajian Rutin Untuk Muslimah Ustadz Muhammad Asror Habibi,Lc Ba'da Ashar s/d Selesai Musholla Ali bin Abi Tholib – Perum. Griya Insan Makmur Jl. Suka Karya – Tarai Tafsir Surat Pendek ---KOTA PERAWANG Dauroh Kitab Intensif Ustadz Khalid Syamhudi,Lc

Masjid Al-Hasanah, Jl. Muhammad Ali, Gg. Saudara Perawang Al-Buyu (tentang Jual Beli) dari kitab Bulughul Maram SESI 3 09.00 sd 12:00 WIB SESI 4 Ba’da Maghrib sd 21:00 WIB ~~~~~~~~~ *KALIMANTAN* ~~~~~~~~~ 《 PONTIANAK 》 Tempat : Kediaman Ustadz Abu Zakaria Ardes, S.Pd.I - Jalan Tanjung Sari No. 127 Pontianak Komplek UNTAN (Al Khoir Komputer) ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Abu Zakaria Ardes, S.Pd.I ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Al Mulakhkhos Fii Syarhi Kitab At Tauhid (Karya Syeikh Al Fauzan) / Kitab Al Adabul Al Mufrad Karya Imam Al Bukhari -rahimahullahWaktu : 09.30 - Selesai (WITA) 《 BALIKPAPAN - RUTIN 》 Tempat : Pondokan Nadita Gunung Bakaran Google Maps : https://goo.gl/maps/kmtCVaHgVL82) ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Abdurrahman Al Atsary ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kajian Keluarga Waktu : 10.00 - Selesai ****** Tempat : Masjid Istiqomah Pertamina Balikpapan ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Abdurrahman Jihad ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Fiqih Wanita Waktu : 16.00 - Selesai ******* Tempat : Masjid Nurul Islam - Jalan Telaga Sari 4 Gunung Pasir Balikpapan ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Abu Ahmad Muhammad Rofi'i Al Maidani ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Syarah Masail Jahiliyah (128 Permasalahan Jahiliyah) Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – Selesai Informasi : Keterangan : Terbuka Untuk Umun ******* Tempat : Masjid Istiqlal - Jalan Bongas No.1 A Panorama Balikpapan Samping ExStadion Persiba ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Muflih Safitra, M.Sc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Tauhid Al Ushul Ats-Tsalatsah "3 Landasan Utama" (Tiga Hal Dasar Yang Wajib Diketahui Setiap Muslim) Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – Selesai WITA 《 SAMARINDA 》 Tempat : Markaz Dakwah 2, Jl. Anggur No. 41 - Samarinda (Masuk Gg. di depan Apotik Abi Farma dekat Kantor BNN Kota Samarinda) ◆ RUTIN SETIAP SABTU & AHAD Pemateri : Ustadz Abu Hilal Abdurrahman Sumba ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Fiqih Sunnah Wanita Waktu : 14.00 WITA - Selesai (Khusus Muslimah) Informasi: 0812 8181 2240 ******** Tempat : Masjid Al Ukhuwah Al Islamiyyah, Jl. Mualim (masuk Jl. Rukun->Jl. Mulia-

>Jl. Mualim) Mangkupalas SMD. Seberang ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Abu Hilal Abdurrahman Sumba ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Fiqih Seputar Nikah Waktu : Ba'da Maghrib - Selesai Informasi : 0813-4786-1140 (ikhwan), 0812-8181-2240 (akhwat) Live di Fanspage Markas Tv (In syaa Allah) : https://www.facebook.com/Markas-Tv1...7422891233529/ 《 TENGGARONG 》 Tempat : Musholla At-Tin - Jl.Pahlawan Ds.Bangunrejo(L3) Kec.Tenggarong Seberang Map :http://maps.google.com/?q=-0.363822,117.113266&hl=in≷=id ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Abu Aufa Adam Zaini Tema : Kitab Tauhid Al Ushul Ats-Tsalatsah "3 Landasan Utama" (Tiga Hal Dasar Yang Wajib Diketahui Setiap Muslim) Waktu : Ba’da Sholat Maghrib – Selesai Informasi: 081347449268 / 081347476381 《 PANGKALAN BUN - KALIMANTAN TENGAH - RUTIN 》 Tempat : Masjid Al Mukarom Jl. Iskandar Pangkalanbun. (Depan Tahu Bu Syam / Samping United Tractors) Google Maps: https://goo.gl/maps/sLNTxMJfGZ12 ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Abu Qonita ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kitab Syarah Al Ushul Ats Tsalatsah Waktu : Ba’da Sholat Maghrib - selesai Informasi : 0822 5582 6336 / 0812 2246 9121 ~~~~~~~~~ *SULAWESI* ~~~~~~~~~ 《 MAKASSAR 》 Tempat : Masjid Nurul Falah. Jl. Kakaktua II no. 17, Makassar Google Maps: https://goo.gl/maps/KE3mjfHPgZU2 ◆ RUTIN SETIAP SABTU Pemateri : Ustadz Amiruddin Djalil Lc Tema : Syarah Riyadhus Shalihin Waktu : 09.00 - Selesai Informasi: 082191999467 ~~~~~~~~~ *BALI* ~~~~~~~~~ 《 BALI - TABLIGH AKBAR & SAFARI DAKWAH 》 Tempat : Masjid Nurul Huda Bandara Ngurah Rai Pemateri : Ustadz Maududi Abdullah., Lc ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Menggapai Hikmah Dibalik Musibah Waktu : Ba’da Sholat Maghrib - selesai Informasi : 08174794740 / 085337352222 ~~~~~~~~~ *PAPUA* ~~~~~~~~~ ~~~~~~~~~ *LUAR NEGERI* ~~~~~~~~~ 《 MADINAH - RUTIN 》 Tempat : Masjid Nabawi Pintu 21 Belakang Pintu Utama - Madinah - Kingdom of Saudi Arabia ◆ RUTIN SETIAP HARI SELAMA PELAKSANAAN IBADAH HAJI 1439 HIJRIYAH Pemateri : Ustadz Dr. Abu 'Abdil Muhsin Firanda Andirja, M.A ‫حفظه الله تعالى‬ Tema : Kajian Kitab

Waktu : Ba’da Sholat Maghrib - selesai Informasi : =========== Semua kajian tertera diatas adalah: 1. Gratis, Tidak dipungut biaya sepeserpun 2. Terbuka untuk umum, semua elemen masyarakat boleh ikut hadir, terutama kami mengundang Para Tokoh Masyarakat, Alim Ulama dan Sesepuh yang ada di lingkungan kajian 3. Kajian diatas tidak perlu registrasi, bukan berasal dari ormas, bukan berasal dari golongan tertentu, silahkan datang berdasarkan agenda kajian yang telah disebutkan ** Dianjurkan untuk menghubungi Panitia (Informasi) sebelum menghadiri Majelis Ilmu dengan PIC (Person In Charge) / Contact Person Terutama Untuk Kajian Yang Bertanda **(CK)** / *Cek Kembali*, dikarenakan bisa terjadi pembatalan mendadak dikarenakan satu dan lain hal seperti hujan, macet atau udzur syar'i lainnya. =========== Hadits Of The Day : ‫كامفمر‬ ‫جهن ال يهميؤمممن رورجن رهة ال ي ر‬ ‫ » ال رهدن يريا مس ي‬-‫صلى الله عليه وسلم‬- ‫عين أ رمبى ههرري يرررة رقارل رقارل ررهسوهل الل رمه‬ ‫» ر‬ Dari Abu Hurairah, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Dunia adalah penjara bagi orang beriman dan surga bagi orang kafir.” (HR. Imam Muslim no. 2392) *01/09/18 16:53 - +62 812-8729-7996: *BALA’ DAN MUSIBAH TURUN KARENA DOSA DAN TTERANGKAT KARENA TAUBAT * Sebuah ungkapan bijak dalam bahasa Arab berbunyi, ‫ما نزل البلء إل بذنب وما رفع إل بتوبة‬ “Setiap musibah yang turun disebabkan oleh dosa, dan tidak akan terangkat kecuali dengan taubat” Hal ini perlu diperhatikan oleh setiap muslim, agar ia tidak terlalu mencari “kambing hitam” atas apa yang terjadi di dunia ini, akan tetapi hendaknya langsung introspeksi terhadap dirinya sendiri kemudian memperbaik dosa kesalahan tersebut serta mengiringi keburukan tersebut dengan segera melakukan kebaikan. 📔Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallambersabda, ‫حرها‬ ‫حرسن ررة تريم ه‬ ‫رﻭﺃ رتيمبمع ﺍل رس ميرئررة ﺍل ي ر‬ “Iringilah kejelakan dengan kebaikan, niscaya kebaikan kebaikan menghapuskannya.”[1]

akan

Semua musibah dan kesesahan yang menimpa kita adalah karena dosa dan maksiat yang kita lakukan. 📔Allah Ta’ala berfirman, ‫عين ك رمثيدر‬ ‫ت أ رييمديك هيم رويريعهفو ر‬ ‫رورما أ ررصابرك هيم ممين هممصيبردة رفمبرما ك ررسبر ي‬

“Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu)” (Asy Syura: 30). Oleh karena itu kita dianjurkan agar memperbanyak bertaubat dan beristighfar agar dosa dihapus oleh Allah dan tidak Allah turunkan kepada kita dalam bentuk bala’ dan musibah. Istighfar adalah sumber kemudahaan hidup dengan izin Allah, karenanya kita sangat dianjurkan memperbanyak istigfar di manapun dan kapan pun. Istigfar adalah amalan yang sangat mudah karena hanya menggerakkan lidah dan menghadirkan hati. 📔Al-Hasan Al-Bashri berkata, ‫ رفمإن رك هيم رما تريدهرورن رمرتى ترن يمزهل‬،‫جالممسك هيم أ ريين ررما ك هن يتهيم‬ ‫ رو ر‬،‫أ رك يمثهروا ممرن املايسمتيغرفامر مفي بههيومتك هيم‬ ‫ رومفي رم ر‬،‫ رومفي أ ريسروامقك هيم‬،‫ رومفي هطهرمقك هيم‬،‫عرلى رمروامئمدك هيم‬ ‫ال يرميغمفررهة‬ “Perbanyaklah istighfar di rumah-rumah, meja-meja makan, jalan-jalan, pasar-pasar dan majelis-majelis kalian di manapun kalian berada, karena kalian tidak tahu kapan turunnya pengampunan Allah Subhanahu wa Ta’ala.”[2] Luqman bepesan kepada anaknya, ‫ت رلا يرهر رد مفيرها رسامئذلا‬ ‫عا د‬ ‫ الل رههمر ا ي‬:‫عمرويد لمرسان ررك‬ ‫ رفمإ رن لمل رمه رسا ر‬،‫ﻏمفير ملي‬ ‫ريا بهمن ري ر‬ “Wahai anakku biasakan lisanmu dengan ucapan: [‫‘ ]اللهم اﻏفر لي‬Allhummafirli’ karena Allah memiliki waktu-waktu yang tidak ditolak permintaan hamba-Nya di waktu itu.”[3] Dengan taubat kepada Allah maka bala’ dan musibah akan diangkat. 📔Imam Al-Qurthubi menukil dari Ibnu Shubaih dalam tafsirnya, bahwasanya ia berkata, ‫ ايدهع الل رره أ رين‬.‫ رورقارل ل رهه آرخهر‬.‫ ايستريغمفمر الل رره‬:‫كا آرخهر مإل ري يمه ال يرفيقرر رفرقارل ل رهه‬ ‫ رورش ر‬.‫ ايستريغمفمر الل رره‬:‫جهدوبررة رفرقارل ل رهه‬ ‫رش ر‬ ‫حرسمن ال ي ه‬ ‫كا ررهجعل مإرلى ال ي ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ت ممين‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ق‬ ‫ما‬ : ‫ل‬ ‫قا‬ ‫ف‬ ‫ك؟‬ ‫ل‬ ‫ذ‬ ‫في‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫نا‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ق‬ ‫ف‬ . ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ر‬ ‫ف‬ ‫غ‬ ‫ت‬ ‫س‬ ‫ا‬ : ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫قا‬ ‫ف‬ ،‫ه‬ ‫ن‬ ‫تا‬ ‫س‬ ‫ب‬ ‫ف‬ ‫فا‬ ‫ج‬ ‫ر‬ ‫خ‬ ‫آ‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫كا‬ ‫ش‬ ‫و‬ . ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ر‬ ‫ف‬ ‫غ‬ ‫ت‬ ‫س‬ ‫ا‬ : ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫قا‬ ‫ف‬ ،‫دا‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫ني‬ ‫يريرهزرق‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر ه ر ر‬ ‫ر‬ ‫ر ر‬ ‫ي ر‬ ‫هي ر‬ ‫ي ر‬ ‫ه‬ ‫ه ر ه‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ر ذ‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ مإ رن الل رره تررعارلى ي رهقوهل مفي هسوررمة” هنودح‬،‫”معن يمدي رشييذئا‬ “Ada seorang laki-laki mengadu kepadanya Hasan Al-Bashri tentang kegersangan bumi maka beliau berkata kepadanya, “beristighfarlah kepada Allah!” yang lain mengadu kepadanya tentang kemiskinan maka beliau berkata kepadanya, “beristighfarlah kepada Allah!” yang lain lagi berkata kepadanya, “Doakanlah (aku) kepada Allah, agar Ia memberiku anak!” maka beliau mengatakan kepadanya, “beristighfarlah kepada Allah!” Dan yang lain lagi mengadu tentang kekeringan kebunnya maka beliau mengatakan pula kepadanya, “beristighfarlah kepada Allah!” Dan kami pun menganjurkan demikian kepada orang tersebut. Maka Hasan Al-Bashri menjawab: “Aku tidak mengatakan hal itu dari diriku sendiri, tetapi sungguh Allah telah berfirman dalam surat Nuh [ayat 10-12].”[4] Dan dengan istigfar kita akan mendapatkan berbagai kemudahan, hati yang lapang dan rezeki 📔Allah Ta’ala berfirman,

‫كم رمرتاعا ذ رحرسنا ذ مإرلى أ ررجدل رهمرس ر ذمى‬ ‫روأ رمن ايستريغمفهروا ي ررب رك هيم ث همر هتوهبوا ي مإل ري يمه يهرم متريع ه‬ “dan hendaklah kamu meminta ampun [istigfar] kepada Tuhanmu dan bertaubat kepadaNya. (Jika kamu mengerjakan yang demikian),niscaya Dia akan memberi kenikmatan yang (baik (terus menerus) kepadamu sampai kepada waktu yang telah ditentukan.” (Hud: 3) 📔Syaikh Muhammad Amin As-Syinqithi berkata menafsirkan ayat ini, ‫ت‬ ‫ رورر ر‬،‫ رسرعهة المرريزمق‬:‫حرسمن‬ ‫ ال يرميو ه‬:‫ روأ ر رن ال يهمررارد مبال يأ ررجمل ال يهمرس رمى‬،‫ روال يرعامفيرهة مفي ال رهدن يريا‬،‫ﻏهد ال يرعي يمش‬ ‫روال رظامههر أ ر رن ال يهمررارد مبال يرمرتامع ال ي ر‬ “Pendapat terkuat tentang yang dimaksud dengan kenikmatan adalah rezeki yang melimpah, kehidupan yang lapang, dan keselamatan di dunia dan yang dimaksud dengan waktu yang ditentukan adalah kematian.”[5] 📔Hendaknya kita renungkan sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, ‫عن يهه مبرذن يمبمه رح رتى يهرو رفى مبمه يريورم ال يمقريارممة‬ ‫مإرذا أ رررارد الل رهه مبرعبيمدمه ال ي ر‬ ‫ع ر‬ ‫جرل ل رهه ال يهعهقوبررة مفى ال رهدن يريا رومإرذا أ رررارد الل رهه مبرعبيمدمه ال رش رر أ ريمرسرك ر‬ ‫خي يرر ر‬ “Jika Allah menginginkan kebaikan pada hamba, Dia akan segerakan hukumannya di dunia. Jika Allah menghendaki kejelekan padanya, Dia akan mengakhirkan balasan atas dosa yang ia perbuat hingga akan ditunaikan pada hari kiamat kelak.”[6] Demikian semoga bermanfaat @ Di antara Langit dan bumi Allah, Pesawat Citilink, Perjalanan Yogyakarta – Medan 📔Penyusun: Raehanul Bahraen Artikel muslim.or.id 01/09/18 A 17:36 - +62 821-9798-3299: SEMINAR ONLINE NASIONAL MAHASISWA *"HOW TO STUDY ABROAD:CACKING LPDP SCHOLARSHIP"* *Halaqoh BEM Pesantren* _Proudly Present_ Ingin kuliah di Luar Negeri dengan beasiswa‼ Yuuuuuukkkk..... Join with us� dapatkan tips dan triknyaaa Seminar online mahasiswa with *Nudia Imarotul Husna, Awardee LPDP scholarship (Master of Educational Studies in Monash University, Melbourne)* ?Seminarnya kapan? ⭐[SAVE THE DATE]⭐ 📔 Sabtu, 8 September 2018 ⏰ Pukul 19.00 - selesai (WIB) Via Whatsapp❗ Free e sertifikat Caranya? *1. Kirim data diri kamu (Nama, daerah, Instansi/Univ/PT)* *2. Share ke 5 grup WA BC dan poster ini* *3. Screenshoot langkah 2 lalu kirim ke CP* Kirim ke: 1. Ghufron : 085604667278

2. Hidayah: 083845495192 !Salam super! Hidup mahasiswa ! 01/09/18 17:37 - +62 881-5527-897: 📔📔📔📔📔 Mari kita istirahat sejenak meninggalkan semua urusan Duniawi untuk menghadap Sang Pencipta "MARI KITA MENUNAIKAN IBADAH SHOLAT *MAHGRIB* SESUAI WAKTU DAERAH MASING2" Rasulullah Sholallahu Alaihi Wa salam bersabda ‫اصل ة هي د ءامة الر ين‬ ‫من يفمل دللك‬ ‫ثم كم بتاسس دمن‬ ‫واي كن يتر كها‬، ‫ثم انه كسر دنن‬ "sholat itu tiang Agama, barang siapa yang mengerjakannya maka dia telah mendirikan Agama. Dan Barang siapa yang meninggalkanya maka dia telah merobohkan Agama" 📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔 01/09/18 18:19 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 01/09/18 18:45 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 01/09/18 19:50 - +62 896-5826-7219: <Media tidak disertakan> 01/09/18 19:51 - +62 896-5826-7219: Habib bahar : SHOLAT� 01/09/18 19:59 - +62 857-7717-7866: Assalamualaikum, saya mau nanya, kalau rambut rontok, tapi sengaja di bakar rambutnya. Dosa atau ga 01/09/18 20:45 - +62 812-8729-7996: Wa'alaykumussalam warahmatullahi wabarakaatuh wa magfiratuh. Gk ditemukan dalil yang melarang., Selama gak ada dalil yg melarangnya ya gpp 01/09/18 20:46 - +62 812-8729-7996: Kok yg kasus selingkuh gk ada kelanjutannya ya, ✌✌✌ 01/09/18 20:49 - +62 881-5527-897: Iya ustad micky mngkin orangnya lupa 01/09/18 21:09 - +62 812-8729-7996: Bukan ustad. 01/09/18 22:02 - +62 823-8826-0382: <Media tidak disertakan> 01/09/18 22:32 - +62 812-8729-7996: ❌❌❌ 01/09/18 22:32 - +62 812-8729-7996 mengeluarkan +62 823-8826-0382 01/09/18 22:33 - +62 812-8729-7996: � JANGAN TERTIPU DENGAN USIA MUDA, JANGAN TERPEDAYA DENGAN BADAN SEHAT � _Wahai saudaraku yang baik hati.._ _Jangan kalian tertipu dengan usia muda kalian, *karena syarat mati tidak harus tua*…._ _Jangan terpedaya dengan badan sehat, *karena syarat mati tidak harus sakit*…_ Wahai sahabatku... Tundukkan diri kita diatas hukum Allah _Azza wa Jalla_, tundukkan pikiran dan logika dibawah Al Qur’an dan sunnah menurut apa yang dipahami para sahabat. Karena Islam bukan bersumber dari buah pemikiran atau kepandaian merangkai kata, *Islam bersumber dari Al Qur’an dan hadits Nabi ‫*صلى الله عليه وسلم‬ _Sahabat..._ _Teruslah berbuat baik, bertaubat dan beristighfar akan setiap perbuatan dosa yang kita lakukan, bertutur katalah yang baik, serta terus memberikan nasehat yang baik

yang bersumber dari al Qur’an dan sunnah yang murni, walau tak banyak orang mengenal dan mengikuti dirimu_. *_Cukuplah Allah Azza wa Jalla, mengenalimu lebih dari pada yang lain_*. _Wahai sahabatku..._ Jadikanlah dirimu seperti jantung yang tidak terlihat, tapi terus berdenyut setiap saat dan bermanfaat dalam kehidupanmu, sehingga membuat kita terus hidup sampai diberhentikan oleh Allah _Azza wa Jalla_, semoga kita jadi umat yang terbaik dan menjadikan akhir kehidupan kita yang baik _Wahai sahabatku..._ Janganlah luput darimu, untuk senantiasa berdoa kepada Rabbmu, agar diberikan keistiqomahan diatas jalan sunnah, dan jangan lupa doakan kedua orangtuamu, istri mu, serta anak-anakmu agar mereka semuanya diberikan hidayah untuk senantiasa mengikuti manhaj yang mulia ini. _Semoga Allah mengampuni diri kita, keluarga kita serta kedua orang tua kita dan juga kepada guru-guru kita yang mengajarkan agama yang mulia ini kepada kita._ Semoga bermanfaat ‫بارك الله فيكم‬ �Ma'had Ummahatul Mukminin Balaraja, waktu Fajr, 20 Rabiul Tsani 1437 H ___ ✒ Ustadz Ferry Nasution _hafidzohulloh_ mSalam Dakwah Com📔 •═══════◎❅◎❦۩❁۩❦◎❅◎═══════• 📔CHANNEL MULIA DENGAN SUNNAH di Telegram : https://goo.gl/X2h0P7 � Risalah Sunnah : https://goo.gl/elalbc 📔 Android app : https://goo.gl/ozGo2Q 📔 Website : www.AsySyamil.com � FB : https://goo.gl/tJdKZY 📔 WA : 081381173870 Admin 02/09/18 4:18 - +62 881-5527-897: 📔📔📔📔📔 Mari kita istirahat sejenak meninggalkan semua urusan Duniawi untuk menghadap Sang Pencipta "MARI KITA MENUNAIKAN IBADAH SHOLAT *SHUBUH* SESUAI WAKTU DAERAH MASING2" Rasulullah Sholallahu Alaihi Wa salam bersabda ‫اصل ة هي د ءامة الر ين‬ ‫من يفمل دللك‬ ‫ثم كم بتاسس دمن‬ ‫واي كن يتر كها‬، ‫ثم انه كسر دنن‬ "sholat itu tiang Agama, barang siapa yang mengerjakannya maka dia telah mendirikan Agama. Dan Barang siapa yang meninggalkanya maka dia telah merobohkan Agama"

📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔 02/09/18 6:50 - +62 895-0902-5940 keluar 02/09/18 6:51 - +62 812-8729-7996: ⛅ *BACALAH DI PAGI ATAU SORE HARI* ⛅❗ ⛅ 📔 Rasulullah ‫ صلى الله عليه وسلم‬bersabda, "Tidaklah seorang hamba yang membaca di waktu pagi setiap hari, dan di waktu sore pada setiap malam, ‫مبيسمم الل رمه ال رمذي رلا ي رهض رهر رمرع ايسمممه رشييءع مفي ال يأ ريرمض رورلا مفي ال رسرمامء روههرو ال رسمميهع ال يرعمليهم‬ Bismillahilladzi laa yadhurru ma'asmihi syai'un fil ardhi walaa fissama'i wahuwas sami'ul alim → tiga kali, maka tidak ada sesuatu pun yang memudharatkannya." 📔 HR. At-Tirmidzi, An-Nasa'i, dan Ibnu Majah. Dishahihkan oleh Al-Albani •┈┈••••○○📔📔📔📔❁○○•••• ❁ ┈┈• 02/09/18 7:14 - +62 812-8729-7996: Meskipun Sakit, Pahala Amal Yang Tidak Dikerjakan Tetap Mengalir sakit Mungkin ada beberapa dari kita yang tatkala tertimpa penyakit bersedih karena tidak bisa malakukan aktivitas, tidak bisa belajar, tidak bisa mencari nafkah dan tidak bisa melakukan ibadah sehari-hari yang biasa kita lakukan. Bergembiralah karena Allah ternyata tetap menuliskan pahala ibadah bagi kita yang biasa kita lakukan sehari-hari. Nabi shallallahu ‘alihi wa sallam bersabda, ‫إذا مرض العبد أو سافر كتب له مثل ما كان يعمل مقيما صحيحا‬ “Apabila seorang hamba sakit atau sedang melakukan safar, Allah akan menuliskan baginya pahala seperti saat ia lakukan ibadah di masa sehat dan bermukim.”[1]

Tidak semua sakit, pahala otomatis mengalir Ada beberapa yang perlu diperhatikan agar ketika sakit atau bersafar pahala terus mengalir, meskipun kita tidak melakukannya -Berniat ingin melaksanakannya dan bertekad, seandainya ia tidak sakit akan melaksanakan rutinitasnya Al-Hafidz Ibnu hajar Al-Asqalani rahimahullah menjelaskan ‫وهو في حق من كان يعمل طاعة فمنع منها وكانت نيته لول المانع أن يدوم عليها‬ “Ini adalah bagi orang yang terbiasa melakukan ketaatan dan kemudian ia tercegah (oleh sakit atau safar) dan niatnya jika tidak ada penghalang ia akan melakukan rutinitasnya.”[2]

-ibadah tersebut rutin ia lakukan Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah berkata,

‫ والحمد لله‬. ‫ فإنه يكتب له اﻷجر كامل ذ‬، ‫ ثم مرض فلم يقدر عليه‬، ‫يعني أن اﻹنسان إذا كان من عادته أن يعمل عمل ذ صالحا ذ‬ ‫ فكأنك مصل مع‬، ‫ ثم مرضت ولم تستطيع أن تصلي مع الجماعة‬، ‫على نعمه إذا كنت مث لذ من عادتك أن تصلي مع الجماعة‬ ‫ يكتب لك سبع وعشرون درجة‬، ‫الجماعة‬ “maksudnya jika manusia terbiasa melakukan amal shalih, kemudian ia sakit dan tidak mampu melaksanakannya maka ditulis baginya pahala sempurna. Alhamdulillah atas segala nikmat-Nya. Jika engkau biasa shalat berjamaah kemudian engkau tidak mampu shalat berjamaah maka ditulis bagi engkau pahala 27 derajat.”[3]

Demikian semoga bermanfaat

Alhamdulillahilladzi bi ni’matihi tatimmush shalihaat, wa shallallahu ‘ala nabiyyina Muhammad wa ‘ala alihi wa shahbihi wa sallam

@Gedung Radiopoetro FK UGM, Penyusun:

Yogyakarta Tercinta

dr. Raehanul Bahraen

Artikel www.muslimafiyah.com 02/09/18 7:25 - +62 812-8729-7996: 📔📔📔 *UNTUK ANDA YANG SEDANG LELAH DAN HILANG ARAH...* ❗ ☄ Hidup ini adalah PERJALANAN PANJANG, dan sebagaimana sabda Nabi -shollallohu alaihi wasallam-: “Perjalanan panjang adalah potongan dari azab". [HR. Bukhori dan Muslim] ☄ Sehingga wajar bila di tengah perjalanan itu akan banyak cobaan, musibah, rintangan, hilang arah, lelah, bingung, dan seterusnya. ☄ Oleh karenanya, bila Anda merasa bingung, lelah, tidak punya arah... maka berhentilah sejenak, istirahatkan diri, dan fokuslah untuk menguatkan diri dahulu, agar Anda menjadi kuat kembali, dan bisa meneruskan kembali sisa perjalanan Anda... ❗Fokuslah ketika itu untuk mendekatkan diri kepada Allah, niscaya Allah akan menguatkan jiwa dan raga Anda... Perbanyak dzikir, sholat, berdoa, membaca Al Qur'an, dan ketaatan lainnya.. ❗Atau bila masih bingung, fokuskan diri Anda untuk membasahi lidah Anda dengan DZIKIR, yang dapat mendekatkan diri kepada Allah, sampai Anda kuat kembali. ❗Dan acuhkan untuk sementara urusan dengan manusia, kecuali yang darurat saja... Karena saat Anda lelah atau lemah, Anda harus meringankan dan menurunkan beban di pundak Anda untuk sementara waktu, hingga Anda kuat kembali mengangkatnya dan berjalan lagi. ❗Ingatkan diri, bahwa kita hidup di dunia bukan di surga, maka jangan harap ada kebahagiaan murni dan abadi... Sebaliknya dunia ini juga bukan neraka, maka tidak mungkin ada kesedihan dan kesengsaraan yang murni dan abadi. ☄ Kebahagiaan dan kesedihan akan datang silih berganti, maka jangan sampai goyah dalam langkah perjalanan panjang Anda menuju surga.

📔 Semoga Allah memberikan taufiq-Nya kepada kita semua, Aamiin. ✒ Ditulis oleh Ustadz DR.Musyaffa Ad Dariny, Lc, MA ‫حفظه الله تعالى‬ 📔 Sumber : BBG Al-Ilmu •┈•◎❅❀ 📔📔📔📔❀❅◎ ┈•📔 • 02/09/18 8:08 - +62 812-8729-7996 menambahkan +62 812-9198-9118 02/09/18 8:08 - +62 812-8729-7996: *Amalan untuk Meraih Rahiqul Makhtum, Pakaian Hijau dan Buah di Surga* 📔Muhammad Abduh Tuasikal, MSc https://rumaysho.com/15719-amalan-untuk-meraih-rahiqul-makhtum-pakaian-hijau-danbuah-di-surga.html 📔Mau tahu amalan untuk meraih rahiqul makhtum, pakaian hijau dan buah di surga? 📔Dari Abu Sa’id Al-Khudri, ia berkata, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫جن رمة‬ ‫عرلى ه‬ ‫جن رمة روأ ريرهرما هميسلمدم أ ريطرعرم هميسلمذما ر‬ ‫أ ري رهرما هميسلمدم ك ررسا هميسلمذما ث ريوذبا ر‬ ‫عرلى هجودع أ ريطرعرمهه الل رهه ممين مثرمامر ال ي ر‬ ‫عيردى ك ررساهه الل رهه ممين هخيضمر ال ي ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫خهتومم‬ ‫عرلى رظرمدإ رسرقاهه اللهه مرن ال ررحيمق ال يرم ي‬ ‫روأي رهرما هميسلدم رسرقى هميسلذما ر‬ “Muslim mana saja yang memberi pakaian orang Islam lain yang tidak memiliki pakaian, niscaya Allah akan memberinya pakaian dari hijaunya surga. Muslim mana saja yang memberi makan orang Islam yang kelaparan, niscaya Allah akan memberinya makanan dari buah-buahan di surga. Lalu muslim mana saja yang memberi minum orang yang kehausan, niscaya Allah akan memberinya minuman Ar-Rahiq Al-Makhtum (khamr yang dilak).” (HR. Abu Daud, no. 1682; Tirmidzi, no. 2449. Al-Hafizh Abu Thahir menyatakan bahwa sanad hadits ini dha’if dikarenakan dalam sanadnya terdapat perawi yang dikenal mudallis[1] yaitu Abu Khalid Ad-Daalani. Hadits ini punya penguat yang juga dha’if sekali dalam riwayat Tirmidzi). ❄Hadits di atas adalah hadits dha’if namun punya makna yang benar, yaitu setiap orang yang beramal akan dibalas dengan semisalnya pada hari kiamat. Allah Ta’ala berfirman, ‫عرطاذء محرساذبا‬ ‫رجرزاذء ممين رر مبررك ر‬ “Sebagai pembalasan dari Rabbmu dan pemberian yang cukup banyak.” (QS. An-Naba’: 36) ‫رهيل رجرزاهء ال يمإيحرسامن مإ رلا ال يمإيحرساهن‬ “Tidak ada balasan kebaikan kecuali kebaikan (pula).” (QS. Ar-Rahman: 60) Ada tiga amalan yang disebutkan di sini: Memberi pakaian pada orang yang telanjang, termasuk yang belum menutupi aurat.Memberi makan pada orang yang lapar.Memberi minum pada orang yang kehausan. Balasannya apa? Untuk yang memberi pakaian mendapatkan pakaian hijau di surga.Untuk yang memberi

makan mendapatkan buah-buahan di surga.Untuk yang memberi minum mendapatkan arrahiq al-makhtum (khamar yang dilak) di surga. Disebutkan dalam ayat Al Quran tentang pakaian penduduk surga berwarna hijau, ‫حل ريورن مفيرها ممين أ ررسامورر ممين رذرهدب رويرل يبرهسورن مثرياذبا هخيضذرا ممين هسن يهددس رومإيستربيرردق همت رمكمئيرن‬ ‫هأول رمئرك ل رههيم رج رنا ه‬ ‫جمري ممين تر ي‬ ‫عيددن تر ي‬ ‫ت ر‬ ‫حمتمههم ال يأ رن يرهاهر ي ه ر‬ ‫ر‬ ‫ت هميرترفرذقا‬ ‫ب رورحهسن ر ي‬ ‫مفيرها ر‬ ‫عرلى ال يأررامئمك منيعرم الث رروا ه‬ “Mereka itulah (orang-orang yang) bagi mereka surga ‘Adn, mengalir sungai-sungai di bawahnya; dalam surga itu mereka dihiasi dengan gelang mas dan mereka memakai pakaian hijau dari sutera halus dan sutera tebal, sedang mereka duduk sambil bersandar di atas dipan-dipan yang indah. Itulah pahala yang sebaik-baiknya, dan tempat istirahat yang indah.” (QS. Al-Kahfi: 31) ‫ب هسن يهددس هخيضعر رومإيستربيررعق روهح رهلوا أ ررسامورر ممين مف رضدة رورسرقاههيم رربرهههيم رشرراذبا رطههوذرا‬ ‫ر‬ ‫عالمي رههيم مثريا ه‬ “Mereka memakai pakaian sutera halus yang hijau dan sutera tebal dan dipakaikan kepada mereka gelang terbuat dari perak, dan Rabb mereka memberikan kepada mereka minuman yang bersih.” (QS. Al Insan: 21). Adapun ar-rahiq al-makhtum adalah khamr di surga atau minuman di surga. Arrahiq sendiri adalah khamar yang murni atau minuman yang masih asli, tidak mungkin dipalsukan. Adapun al-makhtum artinya dilak atau dikunci yang hanya bisa dibuka oleh pemiliknya. Menunjukkan bahwa minuman tersebut adalah minuman yang sangat spesial. Ada juga yang menyatakan bahwa minuman tersebut ditutup dengan minyak misk. Sungguh kenikmatan luar biasa. Pengertian ini disebutkan dalam kitab ‘Aun AlMa’bud, 5: 77. Pembahasan lainnya bisa dilihat dalam kitab Minhah Al-‘Allam karya Syaikh ‘Abdullah Al-Fauzan, 4: 474-475. Moga dengan mengetahui hadits di atas dan ayat-ayat yang dikaji, kita semakin semangat untuk memberi makan, memberi minum dan pakaian pada orang yang butuh. Moga Allah beri taufik. — @ DS Panggang Gunungkidul, 5 Sya’ban 1438 H Oleh: Muhammad Abduh Tuasikal Follow Us : Facebook Muhammad Abduh Tuasikal [1] Hadits mudallis adalah hadits yang di mana seorang perawi menyembunyikan aib dalam isnad (sanad) dan menampakkan seolah-olah itu bagus. Misalnya seorang perawi menyebut bahwa ia mendapatkan haditsdari seorang guru, padahal ia tidak mendengar langsung dan ia tidak menegaskan kalau ia tidak mendengar langsung. Lihat penjelasan dalam Taysir Mustholah Al-Hadits, hlm. 96-97.

https://rumaysho.com/15719-amalan-untuk-meraih-rahiqul-makhtum-pakaian-hijau-danbuah-di-surga.html 02/09/18 8:30 - +62 812-8729-7996: ONE DAY ONE HADITS Sabtu, 01 Agustus 2018 M / 20 Dzulhijjah 1439 H 📔 *Sampaikanlah walau satu ayat* ‫عل رييمه رورسل ررم رقارل‬ ‫ أ ر رن الن رمب ري رص رلى الل رهه ر‬:‫عيمدرو‬ ‫عبيمد الل رمه بيمن ر‬ ‫عين ر‬ ‫ ر‬:

‫عل ر ري همتررعمرمذدا رفل يي رتربر روأ ي رميقرعردهه ممين ال رنامر‬ ‫ب ر‬ ‫ رورحمردهثوا ر‬،‫عمرني رول ريو آي رذة‬ ‫برلم رهغوا ر‬. ‫ رورمين ك ررذ ر‬،‫عين برمني مإيسررامئيرل رول ر رحرررج‬ Dari Abdullah ibn Amr: Bahwa Nabi saw bersabda: Sampaikan dariku sekalipun satu ayat dan ceritakanlah (apa yang kalian dengar) dari Bani Isra'il dan itu tidak apa (dosa). Dan barang siapa yang berdusta atas namaku dengan sengaja maka bersiap-siaplah menempati tempat duduknya di neraka. 📔 *Pesan Hadits* 1. Perintah menyampaikan ajaran Islam yang dibawa oleh Rasulullah kepada orang lain, meskipun hanya satu ayat. 2. Menceritakan kisah dari Bani Israil diperbolehkan selama diketahui bahwa cerita itu tidaklah bohong. 3. Ancaman bagi orang yang berdusta atas nama Nabi Muhammad saw. 2Sahih al-Bukhori:3202📔 ♻Mari Sebarkan♻ Rasulullah ‫ ﷺ‬bersabda : "Barangsiapa menunjukkan kepada Kebaikan, maka ia mendapatkan pahala Sebagaimana Orang Yang Melakukan" HR. Muslim 📔 Rasulullah ‫ ﷺ‬bersabda : "Barang siapa yang menyampaikan 1 (satu) ilmu saja dan ada orang yang mengamalkannya, maka walaupun yang menyampaikan sudah tiada (meninggal dunia), dia akan tetap memperoleh pahala (amal jariyah)" HR. Bukhari 📔 ✅_Sampaikan Walau Satu Ayat_✅ 02/09/18 9:11 - +62 812-8729-7996: Rumaysho.Com Lima Kiat untuk Bisa Sabar, Ridha, Hingga Bersyukur Pertama: Melihat kepada pilihan Allah, pasti Allah memilih yang terbaik untuk kita. Dari Shuhaib, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sungguh menakjubkan keadaan seorang mukmin. Seluruhnya urusannya itu baik. Ini tidaklah didapati kecuali pada seorang mukmin. Jika mendapatkan kesenangan, maka ia bersyukur. Itu baik baginya. Jika mendapatkan kesusahan, maka ia bersabar. Itu pun baik baginya.” (HR. Muslim, no. 2999) Kedua: Mengingat bahwa dengan adanya musibah itu akan menghapuskan dosa. Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu meriwayatkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Ujian akan selalu bersama dengan orang beriman lelaki maupun perempuan, baik pada dalam diri, anak, dan hartanya, sampai dia bertemu dengan Allah dalam keadaan tidak mempunyai satu kesalahan pun.” (HR.Tirmidzi, no. 2399; Shahih Ibnu Hibban, 2924. Tirmidzi mengatakan bahwa hadits ini hasan shahih) Ketiga: Kalau kita memandang musibah yang menimpa kita masih lebih ringan dan Allah masih menyayangi kita, sedangkan musibah yang menimpa lainnya lebih berat. Keempat: Hendaklah melihat pada akibat dari musibah, karena musibah tersebut membuat kita rajin berdzikir, berdoa, dan semakin kepada Allah. Kelima: Mengingat pada balasan sabar dan ridha begitu besar. Dari Abu Sa’id Al-Khudri radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya Allah ‘Azza wa Jallaberkata kepada penghuni surga,

“Wahai penghuni surga.” Mereka berkata, “Kami memenuhi panggilan-Mu, kami mentaatiMu.” Allah berfirman, “Apakah kalian ridha (puas)?” Mereka menjawab, “Kenapa kami tidak ridha (puas) sementara Engkau telah memberikan kepada kami apa yang tidak Engkau berikan kepada seorang pun dari ciptaan-Mu.” Maka Allah berfirman, “Maukah Aku berikan kepada kalian yang lebih baik dari ini?” Mereka berkata, “Adakah yang lebih baik dari ini?” Allah berfirman, “Aku telah menurunkan kepada kalian keridhaan-Ku, maka Aku tidak akan marah kepada kalian setelah ini selama-lamanya.” (HR. Bukhari, no. 6549, 7518 dan Muslim, no. 2829) Lima kiat di atas dijelaskan oleh Syaikh Muhammad Shalih Al-Munajjid dalam fatawanya. Semoga Allah menjadikan kita orang-orang yang sabar. Baca Selengkapnya : https://rumaysho.com/18216-tsalatsatul-ushul-bagaimana-kiatbersabar.html 02/09/18 9:28 - +62 812-8729-7996: CURAHAN HATI SEORANG SUAMI Rumah masih ramai setelah pulang dari pemakaman, kepalaku masih pusing karna tak bisa menahan tangis melihat jasad terakhir istriku dimasukkan ke liang lahat. Aku makin tak bisa menahan airmata saat melihat anak-anak menangis memandangi orangorang yg menimbun tubuh ibu mereka. Lama aku diam di pemakaman, mengingat kembali saat istriku masih ada. Aku ingat semua dosaku, kesalahanku, mulut kasarku, ketidakpedulianku, bahkan yg paling aku ingat membiarkan dia berpikir sendiri tentang keuangan keluarga. Aku pikir saat di pemakaman adalah momen tersedih yg aku alami sepanjang hidupku, ternyata itu belum apa-apa. Banyak kepiluan-kepiluan lain yg membuatku serasa hancur. Mulai saat malam setelah rumah ini kosong dari pelayat, anak-anak seperti tidak mau tidur tanpa ibunya. Mereka masih menangis sesugukan. Aku hanya bisa memeluk mereka tanpa bisa menyembunyikan kesedihan di wajahku. Putriku yg berusia 5 tahun beberapa kali berlari ke kamar sambil memanggil ibunya. Sepertinya dia lupa bahwa ibunya telah tiada. Kemudian ia keluar lagi dg wajah kecewa. Malam berlalu tanpa aku bisa melelapkan mata sedetikpun. Aku memandangi anak-anak yg tidur dg gelisah. Sebentar-sebentar terbangun dan putra pertama kami yg berusia 9 tahun ternyata menangis sambil melekatkan wajahnya dibantal. Adiknya laki-laki berusia 7 tahun udah tertidur, namun sesekali mengigau memanggil ibunya. Sungguh aku tak tenang malam itu. Rasanya rumah ini hampa. Beberapa hari masih dengan suasana yg sama, alhamdulillaah masih ada kerabat yg membantu memasak dan menyapu rumah hingga hari ketiga. Masih banyak tetangga yg memeluk dan menguatkan anak-anak. Hingga tibalah hari yg membuat aku amat sedih. Yaitu hari ketika mereka mulai masuk sekolah. Pagi itu mereka semua sudah bangun, aku kebingungan, anak-anakku juga seperti bingung mau berbuat apa. Biasanya pagi kami selalu dibangunkan, disuruh sholat dan mandi, disiapkan pakaian, dibuatkan sarapan dan kami berangkat dalam keadaan rapi dan perut yg sudah kenyang. Hari ini semua kami hanya diam. Aku menyuruh anak-anak melihat makanan di kulkas tapi yg ada hanya bahan mentah. Rumah yg biasanya rapi nampak berantakan. Aku pergi membeli sarapan untuk kami berempat. Saat membayar aku kaget uang 50rb tanpa kembalian. Padahal selama ini aku memberi uang 50rb kepada istriku cukup untuk makan kami sampai malam. Kadang-kadang aku marah-marah kalau dia minta tambahan. Aku bawa sarapan pulang dan anak-anak sudah menunggu di meja makan. Sudah jam 7.30 biasanya mereka sudah diantar ke sekolah semuanya diantar istriku berbarengan, sementara aku baru pulang beli sarapan. Dalam hati kalau terlambat semoga dimaklumi karna habis kemalangan. Saat mau makan aku tidak tau dimana piring dan sendok, mengambilkan air dan dimana letak gelas. Saking aku yg selalu dilayani semua oleh istri. Aku makin merasa kacau saat jam sudah menuju jam 8 dan anak2 belum terantar semua. Aku benar-benar kehilangan seorang teman dalam mengurus rumah tangga kami. Inikah yg selama ini dilakukan istriku?

Mengapa aku selalu menganggap dia tak ada kerjaan. Selalu menganggap sepele pekerjaan seorang ibu. Aku masih linglung ditempat kerja. Masih banyak teman2 yg menghampiri mengucapkan belasungkawa. Hingga aku ditelpon oleh walikelas anak ku yg masih TK katanya anak2 udah pulang tapi belum ada yg jemput, aku minta ijin pergi menjemput anak dan jam 12 anakku yg no 2 juga menelpon minta dijemput karna udah pulang. Selama ini aku tak tau satupun jadwal mereka. Aku hanya bekerja dan tak peduli dengan itu semua. Anakku yg besar pulang jam 2 artinya aku tak bisa kembali ketempat kerja. Sampai di sekolah anakku, aku masih melihat di depan sekolah masih ada bekas darah saat istriku kecelakaan 3 hari lalu, kecelakaan yg serta merta merenggut nyawanya saat menjemput anak sulungku. Sampai di rumah anak-anak nampak kelaparan, biasanya dibekali makan dan yg TK katanya biasanya dijemput dan lansung makan di rumah. Baru kembali jemput abangnya setelah makan. Ternyata aku tak tau manajemen waktu sehebat istriku. Aku harus ke warung makan lagi untuk pergi membeli makan siang. Begitupun nantinya makan malam. Sehingga tidak kurang dari 200rb sampai malam. Aku berpikir ini baru 1 hari, bagaimana kalau 1 bulan. Gajiku tidak akan cukup untuk kami berempat. Malam ini anak-anak juga mengingatkanku tadi mereka tidak ada yg ngaji karna tidak ada yg mengantarkan ketempat ngaji mereka. Ya Allah Ya Robbii Indah sekali caramu menegurku, Begitu kacaunya hidupku tanpa istriku, keuangan makin amburadul, anak-anak tak terurus, makanan favoritku tidak ada lagi. Rumah dan tanaman seperti hilang aura karna tak ada yg merawat dan membersihkan. Aku masih sempat merasa wanita diluaran lebih cantik dari istriku. Andai aku bisa menebus apapun yg telah aku lakukan kepada istriku selama ini aku ingin memperbaikinya. Aku ingin membantunya, menyayanginya sepenuh hati dan tak akan pernah berkata kasar kepadanya. Dia begitu lelah setiap hari, tapi sepulang kerja aku masih sering membentaknya. Saat dia minta tambahan belanja aku berkata kasar kepadanya. Dia saat aku jadikan istri rela berpisah dengan anggota keluarga besarnya, hidup susah payah dan sederhana denganku. Maafkan aku istriku, ingin aku bisa menebus semua kesalahanku, satu hari saja tanpamu kami seperti anak ayam kehilangan induknya. Berserakan. Saat sholat aku kembali menangis sejadi-jadinya Ingin kutebus, aku ingin menebus meski dengan nyawaku. Aku mau dia yg hidup menjaga anak-anak dan biarlah aku yg menghadap-Mu. Ini sangat berat bagiku apalagi bagi anak-anakku. Demikian do'a tengah malamku. Aku tak tega melihat pakaian anak-anak yg kusut tak terurus, makan yg tak ada yg masak dan aku tak tega melihat mereka kekurangan kasih sayang. Jujur selama ini aku tak dekat dengan anak-anak. Mereka selalu sama ibunya. Aku hanyalah kerja, pulang, tidur dan kerja lagi. Aku tak tau apa-apa tentang urusan anak dan rumah. Istriku, aku berdoa semoga lelah mu jadi ibadah, semoga semua yg kau lakukan untuk kami membawamu ke syurga, semoga engkau bahagia di alammu. Kali ini aku benar-benar menangis tersedu-sedu sambil membayangkan wajahmu. Kau tak pernah mengeluh dengan pekerjaanmu, kau tak pernah meminta sesuatu yg aku tak sanggup membelinya. Kau jalani semua dg sabar dan aku merasa belakangan jarang memperhatikanmu. Jarang bertanya bagaimana anak-anak kita, jarang bertanya bagaimana hari-harimu. Engkau ibu yg luar biasa bagi anak-anak kita. Semuanya terlihat saat engkau tlah tiada kemurungan selalu menyelimuti wajah mereka. Mereka sering menangis, mereka sering salah memanggilmu sepulang sekolah. Mereka sering berlari ke kamar kita seolah-olah engkau masih ada. Kekasih hatiku Mengapa aku jatuh cinta padamu justru setelah engkau tiada. Tidak akan ada yg menggantikan dirimu dihatiku. Mengapa rasa cinta ku padamu menggebu-gebu saat dirimu sudah berada di pusara.

Maafkan aku istriku. Aku terlambat jatuh cinta padamu *Copas dari temen, untuk renungan* 02/09/18 9:31 - +62 896-5826-7219: <Media tidak disertakan> 02/09/18 10:17 - +62 812-8729-7996 menambahkan +62 831-8144-6468 02/09/18 10:39 - +62 812-8729-7996: Peraturan grup *IA�S* ```TATA TERTIB GRUP``` 📔 *Ilmu Agama � SYUBHAT* Untuk menjaga kenyamanan dan ketertiban Grup, kepada semua ```member``` diharapkan memperhatikan *Tata Tertib Grup ( _ILMU AGAMA � SYUBHAT_ )* �📔 1. Dipersilahkan setiap ```Member``` *MENGIKLANKAN* Dagangan, Cuman Hari *Ahad* 📔 saja DAN di Larang keras Menshare LINK Grup di sini 📔 � 2. *Admin* berhak mengirim artikel & ```member``` yang ingin berbagi artikel atau info lain Tafadhol, asal harus ada Sumbernya, dan Jangan asal Share, karna Bahaya Masuk *SYUBHAT* 3. Dilarang keras menshare informasi _hoax_ atau yang belum jelas kebenarannya 4. Jika ada ```member``` yang ingin bergabung, silahkan _japri_ ke *Admin* ( tidak lewat grup) 5. ```Member``` yang baru bergabung, _wajib_ memperkenalkan diri *( _Nama & Tempat Tinggal_)* 6. Wajib menjaga adab dalam berkomunikasi - Tidak mengirimkan Voice Note. - Tidak Chat Dua arah - Tidak mengeluarkan kata² kasar - Tidak menegur ```member``` lain di grup (silahkan _japri_ saudarinya) - Dan juga hal-hal lain yg bisa menyebabkan ketidak nyamanan para ```member``` - *DILARANG MENGGUNAKAN EMOTICON YG BERNYAWA disini* 7. *Admin* berhak menegur tertib

& mengeluarkan ```member``` grup yang melanggar tata

8. Jika ada saran ( japri ke *Admin*) 9. Permisi/Minta Izin atau memberi tahu di grup/ _japri_ leave dari grup 10. Aktivitas grup dimulai ba'da shubuh

*Admin* ketika ingin

- 22:30 WITA.

```Jazaakumullahu khairan``` *Admin ( _Ilmu Agama � SYUBHAT_ )* 02/09/18 11:42 - +62 812-8729-7996: Terlanjur disanjung-sanjung ternyata adalah wahabi yang di caci maki selama ini. Kisah lucu dari seorang teman tentang tetangganya yang baru pulang dari Umroh... Begitu pulang dari umroh, biasalah, para tetangga pada kumpul tanya tanya bagaimana kabar disana. Setelah cerita ini dan itu sampailah cerita tentang ceramah di Masjid Nabawi yang

disampaikan seorang ustadz dari Indonesia. Dia menceritakan kebanggaannya kalau di masjid Nabawi sudah ada orang indonesia yg ceramah disana. Dia bilang seumur umur baru kali itu dengar ada seorang ustadz ceramah tentang kesyirikan yg sangat detail dan didukung dalil sahhih. Saking senengnya dg kajiannya sampai dia ambil foto itu ustadnya, dan menunjukkan kepada para tetangga. Setelah banyak cerita tentang kajian dan memuji materi yang dibawakan oleh ustadz Indonesia itu,) lantas ada tetangga yang biasa mengikuti kajian sunnah bilang kalau ustad yg di foto itu namanya Ustad Firanda Adirja yang suka di cap wahabi oleh muslim Indonesia. Saat itu juga langsung dia terdiam seribu bahasa. Sungguh benar kalau para penentang dakwah Ustadz Firanda Adirja MA itu hanya korban dari hasutan orang orang yg jahil. He.he.he Dikutip dr kusyudhanto.blogspot.com Follow instagram @thesunnahway_ Join Telegram.me/thesunnahway_1 Ribuan Jamaah Haji Indonesia Ikuti Ceramah Agama Ustadz Firanda Andirja di Masjid Nabawi By Tabayyun News September 1, 2016 Ribuan jamaah haji Indonesia mengikuti ceramah agama yang disampaikan oleh Ustadz Firanda Andirja, MA di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi. Setiap harinya Ustadz Firanda menyampaikan ceramah agama berbahasa Indonesia di dalam Masjid Nabawi, tepatnya dekat pintu 19. Ceramah ini diharapkan dapat menambah pengetahuan agama para jamaah haji. Demikian sebagaimana dikutip dari Koran Republika, Edisi Rabu, (31/08/2016). Dahulunya putra nusantara memiliki peran besar dalam penyebaran Islam dan amat disegani oleh ulama Internasional. Sebut saja misalnya Syekh Nawawi Al Bantani dan Abdurrahman Siddiq Al Banjari yang pernah menjadi pengajar tetap di Masjidil Haram. Kedua tokoh ini telah diakui kapasitas keilmuannya dan memiliki karya tulis yang tidak sedikit. Zaman telah berlalu, bahkan hingga ratusan tahun, tak ada lagi putra bangsa menjadi seperti beliau yang mumpuni dalam bidang agama sehingga dipercaya oleh ulama Haramain untuk menjadi pengajar tetap disana. Kini muslim Indonesia patut berbahagia dan berbangga telah memiliki Ustadz Firanda, tokoh muda ‘alim yang cerdas. Betapa tidak, setelah sekian lama tidak ada anak negeri yang menjadi pengajar ditanah haram, kini beliaulah orangnya yang jadi penerus itu. Firanda Andirja, demikian nama lengkapnya. Dilahirkan di Surabaya tanggal 28 Oktober 1979. Beliau mengenyam pendidikan TK hingga SMA di Papua kemudian melanjutkan ke UGM (Universitas Gadjah Mada) mengambil jurusan Teknik. Di UGM beliau hanya belajar dua semester, kemudian banting stir belajar agama dan melanjutkan kuliah di Universitas Islam Madinah Arab Saudi. Kini beliau sedang menempuh S3 jurusan Aqidah di universitas tersebut. Mulai hari ini, Kamis (11/4), seperti dikutipfiranda.com, beliau akan menjadi

pengajar tetap dengan berbagai macam judul. Setiap hari Sabtu, Ahad dan Senin beliau mengajar kitab al-Fushul fi Siratirrasul Karya Ibnu Katsir, hari Selasa dan Rabu membahas kitab Bulughul Maram Karya Ibnu Hajar al-‘Asqolani, dan hari Kamis dan Jum’at membahas kitab Tauhid karya Muhammad At Tamimi. Kajian diselenggarakan ba’da sholat Maghrib sampai Isya’ dan disampaikan dalam Bahasa Indonesia, karena memang tujuannya agar jama’ah umrah Indonesia ketika menziarahi Masjid Nabawi bisa mendapatkan siraman rohani, begitu juga untuk WNI dan TKI yang tinggal di kota Madinah. Sudah diketahui bahwa setiap pengajar di Masjid Nabawi bukanlah sembarang orang. Karena ia dipilih dengan seleksi ketat dan rekomendasi ulama Haramain. Semoga keberadaan ustadz Firanda dalam kiprahnya membawa berkah dalam dakwah Islamiyah di Indonesia dan didunia pada umumnya. Jadwal Kajian Berbahasa Indonesia di Masjid Nabawi Madinah Berikut jadwal kajian dan juga pengisinya seperti yang tersebar di berbagai grup kajian di whatssap : Ustdaz Firanda Andirja, MAMahasiswa S3, Jurusan Aqidah, Fakultas Da’wah Dan Ushuluddin, Universitas Islam MadinahAsal : Sorong, Irian JayaWaktu Kajian: Setiap Hari, Setelah Sholat Maghrib-IsyaTempat Kajian: Pintu 19 (Badr), sekitar 20 meter ke depan sebelah kiriUstadz Abdullah Roy, MAMahasiswa S3, Jurusan Aqidah, Fakultas Da’wah Dan Ushuluddin, Universitas Islam MadinahAsal : YogyakartaWaktu Kajian: Setiap Hari, Setelah Sholat ShubuhTempat Kajian: Pintu 19 (Badr) Demikian semoga pengumuman ini bisa disampaikan kepada para jamaah haji yang akan berangkat tahun ini, sehingga bisa mengambil manfaat lebih banyak selama di Madinah dan meraih pahala menuntut ilmu di Masjid Nabawi. Dalam sebuah hadits Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: ‫مبرمن يمزل رمة ال ررهجمل‬ ‫ﻏييمرمه‬ ‫مإرلى رمرتامع ر‬

‫جامهمد مفى رسمبيمل الل رمه رورمين رجارء لمرغييمر رذلمرك رفههرو‬ ‫رمين رجارء رميسمجمدي رهرذا ل ريم ي رأ يمتمه مإل ر لم ر‬ ‫خي يدر ي رتررعل رهمهه أ ريو ي هرعلم رهمهه رفههرو مبرمن يمزل رمة ال يهم ر‬ ‫يرن يهظهر‬

“Barangsiapa mendatangi masjidku (Masjid Nabawi) ini, tidak mendatanginya kecuali karena untuk mempelajari sebuah kebaikan atau mengajarkannya maka kedudukan dia seperti orang yang berjuang di jalan Allah. Dan barangsiapa yang datang untuk selain itu maka dia seperti orang yang melihat barang milik orang lain (sesuatu yang bukan miliknya),” [HR.Ibnu Majah, dishahihkan Syaikh Al Albani] Video Dokumentasi : Sumber : 02/09/18 02/09/18 02/09/18 ilmunya. 02/09/18 02/09/18 02/09/18 *02/09/18

Koran 11:42 12:39 13:07

Republika | Gemaislam | Fokusislam - +62 812-8729-7996: Saya juga pernah di sebut wahabi - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> - +62 823-7198-7969: Assalamualaikum. Izin left. Terimakasih

13:07 15:03 15:45 18:30

-

+62 +62 +62 +62

823-7198-7969 keluar 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 812-8729-7996: *JADILAH SEPERTI LEBAH BUKAN LALAT...!!*

Seorang penyair berkata :

‫ب يهررامعي رميومطرن ال يمعل رمل‬ ‫ ممثيهل ال رهذربا م‬.… ‫ب ال رنامس هميشترمغهل‬ ‫رش رهر ال يروررى مبهعي هيو م‬ Seburuk-buruk manusia adalah yang hanya sibuk mencari aib/kekurangan orang-orang…. Seperti lalat yang hanya memperhatikan bagian luka ‫خل رمل‬ ‫ رفل ر ي رررى ر‬.… ‫رفرعي ين ههه أ رربدا ذ بمال رسيومء هميغرررمعة‬ ‫ﻏي يرر رقمبييمح ال يمفيعمل روال ي ر‬ Selalu saja matanya tertarik dengan melihat keburukan… Maka tidaklah ia memandang kecuali perbuatan buruk dan kesalahan… ‫ روتريشترمهي هيررؤيررة اﻷ ريورضامر روال رزل رمل‬.… ‫عي ين ههه مإل ر رمرساموئررنا‬ ‫رول ر ترررى ر‬ Tidaklah matanya melihat kecuali keburukan-keburukan kita…Bahkan ia senang jika melihat kotoran-kotoran dan ketergelinciran… ‫ ممرن الن رهههيومض روتررفمرشي ال يمحمرس مبال يرفرشمل‬.… ‫يرك يمبهل ال رنارس مباﻷ ريصرفامد تريمن رهعههيم‬ Ia mengikat manusia dengan belenggu yang menahan mereka …untuk bangkit dan menjadikan orang-orang selalu merasa gagal… Ada sebagian orang yang hobinya hanya mencari-cari kesalahan dan kekurangan, hampir-hampir tidak ada sesuatupun yang menyenangkannya. Tidaklah ia memandang makanan yang lezat terhidangkan kecuali matanya tertuju pada sehelai rambut yang tidak sengaja terjatuh di atas makanan tersebut, lalu diapun mencela makanan tersebut! Tidak ada buku yang baik dan bermanfaat kecuali matanya tertuju pada kesalahan cetak yang terdapat pada buku tersebut, tidaklah ia melihat pakaian yang bersih kecuali matanya tertuju pada setetes tinta yang –tanpa sengaja- mengotori baju tersebut. Jika ia mengendarai kendaraan sahabatnya, maka spontan ia berkata, “udah tua model mobilmu!”. Jika ia masuk ke rumah sahabatnya ia spontan berkata, “perabot rumah udah lama dan usang, kenapa tidak diganti-ganti? apa tidak bosan?“. Jika ia pulang kerumahnya –sementara istrinya sudah berjam-jam menyiapkan hidangan makanan- maka ia berkata, “kenapa engkau tidak membuatkan aku makanan ini dan itu?“, padahal istrinya telah menyiapkan berbagai macam hidangan. 📔 Lihatlah adab Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu berkata : ‫عل ري يمه رورسل ررم رطرعاذما يرقط ركارن مإرذا ايشتررهى رشي يذئا أ رك رل رهه رومإين ك رمررههه ترررك رهه‬ ‫ب ررهسيوهل اللمه رص رلى اللهه ر‬ ‫رما ر‬ ‫عا ر‬ “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sama sekali tidak pernah mencela makanan, (jika ia suka maka ia makan, dan jika ia tidak suka maka beliau tinggalkan” (HR AlBukhari no 3563 dan Muslim no 2064) 📔 Anas bin Maalik radhiallahu ‘anhu berkata, ‫ت ك ررذا روك ررذا؟‬ ‫رواللمه ل ررقيد رخرديمتههه متيسرع مسمني يرن رما ر‬ ‫ت ك ررذا روك ررذا؟ أ ريو لمرشييدء ترررك يتههه رهل ر رفرعل ي ر‬ ‫علميمتههه رقارل لمرشييدء رصن ريعتههه لمرم رفرعل ي ر‬ “Demi Allah aku telah melayani Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam selama sembilan tahu, aku tidak pernah mengetahuinya berkata kepada apa yang aku kerjakan, “Kenapa engkau melakukan ini dan itu”, dan tidak juga pernah berkata kepada sesuatu (yang aku tinggalkan, “Kenapa engkau tidak melakukan ini dan itu?” (HR Muslim no 2309). Jadilah engkau seperti lebah yang hanya mengambil kebaikan dari sari-sari bunga dan meninggalkan keburukan-keburukan, bukan seperti lalat yang mencari-cari luka-luka

yang bau. Sungguh kasihan orang yang modelnya seperti ini, ia menyiksa dirinya dan juga menyiksa orang lain. Tidak ada sesuatupun yang memuaskan dirinya, dan perkataannya selalu menyakiti perasaan orang lain, perasaan sahabatnya, bahkan perasaan istrinya.

https://muslim.or.id/19891-jadilah-seperti-lebah-bukan-lalat.html 02/09/18 18:46 - +62 812-8729-7996: Imam Az-Zuhri -rakhimahulloh menyatakan, _“Sesungguhnya ada seseorang yang menuntut ilmu, sedang hatinya bagaikan bukit yang gersang (kemampuannya menghafal sedikit dan sangat lemah). Namun, lama-kelaman dia menjadi lembah yang subur (dengan banyak mengulang pelajaran, maka kemampuannya untuk menghafal akan semakin cepat dan kuat). Tidak ada sesuatu yang ditaruh di atasnya kecuali ia melahapnya (menghafalnya dengan segera).”_ (Al-Hatstsu ‘ala 02/09/18 18:47 02/09/18 18:52 02/09/18 18:52 ⚠

Thalabil Ilmi, Abu Hilal Al-Askari, dalam Abul Qa’qa: 267) +62 812-8729-7996: +62 812-8729-7996: +62 812-8729-7996: 📔📔📔 *Cukup Kematian.*

Al-Fudhail bin ‘Iyadh rahimahullah menasihatkan, ‫ك ررفى مبالرميو م‬ ‫ت روامعذظا‬ ✅ *Cukuplah kematian sebagai nasihat berharga..* (Shifatush Shafwah: 1/639) ✅ _Menjadikan kematian sebagai peringatan._ � Mungkin bukan kematian diri sendiri yang entah kapan. Karenanya sering menjadikan kita lengah. Namun jadikan pelajaran dari kematian orang lain, yang seringkali tiba-tiba.. Guna kita mempersiapkan diri segera.. 📔 Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫عل ري يمه‬ ‫ي هبيرع ه‬ ‫ت ر‬ ‫عرلى رما رما ر‬ ‫عبيدد ر‬ ‫ث ك ه رهل ر‬ 📔 _Setiap hamba akan dibangkitkan (di hari kiamat) sesuai keadaan meninggalnya.._ (HR Muslim: 2878) ❓ Apakah dalam konser dan perkumpulan yang hingar bingar atau di ketenangan beribadah pada rumah Allah ta'ala..? Adakah ketika asyik masyuk dalam chatting berduaan pacaran atau kesendirian yang halal..?! ‼ Cukup kematian jadi penghalang kita bermaksiat. Seharusnya.. @sahabatilmu 📔📔📔📔📔📔 02/09/18 19:48 - +62 821-9798-3299: Akhiku Sayang:

Dari: Dr Zakir Naik. Tolong baca sampai habis.. Kita selalu meluangkan sedikit waktu utk Allah. Tapi DIA selalu menyayangi dan merahmati kita. Allah sentiasa bersama kita. Mari kita luangkan waktu 30 menit saja untuk mengingat ALLAH. Bukan berdoa, tetapi memuji-NYA. Hari ini, mari kita sebarkan pesan ini ke seluruh dunia. Maukah anda melakukanya? Jgn simpan pesan ini. Kenapa kita mengantuk apabila SHALAT malam? Tapi bisa terjaga sepanjang malam untuk berwhatsapp. Kenapa kita bosan bila lihat & baca AL-QURAN? Tapi bisa berjam2 lamanya baca whatapps Kenapa kita sering mengabaikan dan menghapus pesan2 yang berhubungan dengan agama? Tapi selalu menyimpan dan mengirimkan pesan2 yang bercanda. Kenapa Masjid makin sepi? Tapi mall2 semakin ramai, sedangkan mall adalah tempat yang paling dibenci Allah. Kenapa kita selalu me nyebut2 nama artis2? Tapi kita susah sekali untuk mengngat ALLAH. Ingatlah; Allah (SWT) Berfirman: Jika kamu berpaling dari aku di depan kawan kamu, Aku akan berpaling dari kamu pada Hari Kiamat kelak. Jika seseorang menutup satu pintu, Allah akan membukakan dua pintu; Jika Allah membuka pintu untuk kamu, kirimkanlah pesan ini termasuk kepada saya.. Dikatakan bahwa apabila Malaikat Maut mencabut nyawa dari jasad kita. Itu satu pengalaman yang sangat menyakitkan. Dikatakan juga bila manusia dibangkitkan pada Hari Kiamat, rasa sakit saat roh dicabut dari jasad masih terasa. Maka, ALLAH menyuruh kita utk membaca AYAT KURSI setiap habis Shalat fardhu. Dikatakan barang siapa yang membaca ayat kursi setiap selesai Shalat fardhu, roh nya akan dicabut seperti mengambil sehelai rambut dalam tepung.. Bayangkan betapa ringannya rasa ITU, Masya-Allah! Semoga Allah menyelamatkan kita dari rasa sakit itu dan semoga DIA mencabut nyawa kita dgn iman di hati dan selamatkan kita dari Azab. Aamiin ya rabbal 'alamiin... Ini yang biasa kita lakukan.... Banyak diantara kita yang masih berbicara disaat

Azan dikumandangkan...

Nabi Muhammad(SAW) bersabda, Berhenti melakukan apapun juga disaat Azan dikumandangkan termasuk saat kita sedamg membaca Al-Quran, Barang siapa yang berbicara di saat Azan dikumandangkan orang itu tak akan dapat mengucap Kalimah Shahadat sewaktu dia dalam kondisi sakratul maut. BACA DOA INI..... Allahumma- inni-ala- dzikrika-wa Syukrika-wa-husni-ibaadatika. Doa yg bagus sudah dikirim kan kepada anda. Apa yg akan anda lakukan dgn Doa ini. Bayangkan kalau 1000 org membaca doa ini karena anda.

Masya Allah!! Bangunlah apabila anda mendengar AZAN, sama seperti anda bangun apabila mendengar lagu INDONESIA RAYA Bacalah AL-QURAN dengan tartil seperti anda membaca koran. Takutlah kepada ALLAH, seperti anda takut akan menghadapi kematian. Ingatlah akan kematian seperti anda mengingat NAMA anda sendiri. ⚠ 80% orang tidak akan mengirimkan pesan ini. Sekarang terserah anda.... 02/09/18 21:02 - +62 821-9798-3299: Tahukah Anda? Di saat kita bersin, seluruh anggota tubuh kita terhenti berfungsi, seolah2 kita mati, Ini terjadi dalam hitungan yg sgt pantas. Setelah itu baru berfungsi spt semula. Inilah kenapa dalam Islam disunnahkan kita membaca "Alhamdulillah" setelah bersin sebagai ungkapan kesyukuran atas berfungsinya kembali seluruh anggota badan kita. 📔Tahukah Anda? Menguap itu bukan tanda bahwa kita mengantuk, tapi itu adalah petanda bahwa tubuh kita perlu tambahan oksigen. 📔Tahukah Anda? Bahwa memakan buah kurma dalam jumlah yg genap itu akan menghasilkan gula dlm darah. Karena itu Rasulullah SAW telah menganjurkan kita untuk makan kurma dalam jumlah ganjil, agar hanya berubah menjadi karbohidrat. 📔Tahukah Anda? Bahwa waktu setelah dikumandangkan azan, itu adalah waktu yang paling mustajab untuk berdoa. 📔Tahukah Anda? Di mana dosa-dosa kita diletakkan ketika kita sedang solat? Nabi Muhammad SAW bersabda: "Sesungguhnya seorang hamba ketika menunaikan solat, dia akan membawa bersama semua dosa-dosanya. Kemudian dosa-dosa itu diletakkan di atas kepala dan kedua bahunya. Maka ketika ia ruku' atau sujud, berjatuhanlah dosadosa tersebut. Wahai orang-orang yang biasa tergesa-gesa dalam solatnya supaya tenang dan tahanlah agar lebih lama sedikit ketika sedang ruku' dan sujud agar lebih banyak dosa2 kita yang berguguran.. 📔Tahukah Anda? Diceritakan ada seorang wanita solehah yg meninggal dunia. Maka tiap kali penduduk desa menziarah kuburnya, mereka tercium harumnya mawar dr dalam kubur tsebut. Kemudian suaminya menjelaskan bahwa isterinya ketika masih hidup selalu membaca surah Al-Mulk terutama setiap kali sebelum tidur.. Sesungguhnya surat Al-Mulk itu menyelamatkan kita semua daripada siksa kubur. 📔Tahukah Anda?

Ketika kita membaca ayat Kursi setelah kita selesai solat, maka tiada halangan antara kita dgn syurga kecuali kematian... 📔Tahukah Anda? Bahwa para malaikat mendoakan kita selepas selesai solat, Maka janganlah kita terburu2 untuk beranjak dari tempat duduk.. Boleh dishare biar lebih bermanfaat buat banyak orang, Rasulullah S.A.W bersabda : "Barang siapa yang menyampaikan 1 (satu) ilmu saja dan ada orang yang mengamalkannya, maka walaupun yang menyampaikan sudah tiada (meninggal dunia), dia akan tetap memperoleh pahala." (HR. Al-Bukhari) *Salam Dakwah 02/09/18 21:13 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 02/09/18 21:14 - +62 812-8729-7996: Yg bertawakal pada Allah, Allah akan mencukupinya. Ustadz Khalid Basalamah 03/09/18 3:05 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 03/09/18 7:03 - +62 821-9798-3299: <Media tidak disertakan> 03/09/18 8:19 - +62 812-8729-7996: Setiap seseorang yg menyampaikan sebuah dalil atau sabda Nabi Muhammad maka wajib menyertakan sumber dalil tersebut, Riwayat siapa, dan lainnya. *03/09/18 9:58 - +62 812-8729-7996: *MENUNDUKKAN HAWA NAFSU DEMI MENGIKUTI AJARAN INABI*

📔 Muhammad Abduh Tuasikal, MSc https://rumaysho.com/12601-menundukkan-hawa-nafsu-demi-mengikuti-ajaran-nabi.html Kita diperintahkan untuk menundukkan hawa nafsu kita demi mengikuti ajaran Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Menundukkan Hawa Nafsu 📔 Dalam hadits dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al-‘Ash radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ت مبمه‬ ‫ل ر ي هيؤممهن أ ررحهدك هيم رح رتى يرك هيورن رهرواهه تربرذعا لمرما مجئي ه‬ “Tidaklah beriman salah seorang di antara kalian sampai ia menundukkan hawa (nafsunya untuk tunduk pada ajaran yang aku bawa.” (Diriwayatkan dalam kitab AlHujjah dengan sanad yang shahih menurut Imam Nawawi. Namun penshahihan hadits ini tidak tepat menurut Ibnu Rajab). Walau hadits di atas adalah hadits yang dha’if, namun maknanya benar. Makna hadits tersebut menurut Ibnu Rajab Al-Hambali, kita dikatakan memiliki iman yang sempurna yang sifatnya wajib ketika kita tunduk pada ajaran Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan mengikuti perintahnya dan menjauhi larangannya serta mencintai perintah dan membenci setiap larangan. Demikian dijelaskan oleh Ibnu Rajab dalam Jami’ Al-‘Ulum wa Al-Hikam, 2: 395.

Banyak dalil lain yang menjelaskan semisal itu. Seperti firman Allah Ta’ala, ‫ت رويهرسلم رهموا تريسمليذما‬ ‫جرر بري ين رههيم ث همر رلا ي رمجهدوا مفي أ رن يهفمسمهيم رحررذجا مم رما رقرضيي ر‬ ‫ح مك رهمورك مفيرما رش ر‬ ‫رفرلا رورر مبررك رلا ي هيؤممهنورن رح رتى ي ه ر‬ “Maka demi Tuhanmu, mereka (pada hakekatnya) tidak beriman hingga mereka menjadikan kamu hakim terhadap perkara yang mereka perselisihkan, kemudian mereka tidak merasa dalam hati mereka sesuatu keberatan terhadap putusan yang kamu berikan, dan mereka (menerima dengan sepenuhnya.” (QS. An-Nisa’: 65) 📔 Dalam ayat lain juga disebutkan, ‫كورن ل رهههم ال يمخيرررهة ممين أ ريممرمهيم‬ ‫رورما ركارن لمهميؤممدن رورلا هميؤممن ردة مإرذا رقرضى الل رهه روررهسول ههه أ ريمذرا أ رين ير ه‬ “Dan tidaklah patut bagi laki-laki yang mukmin dan tidak (pula) bagi perempuan yang mukmin, apabila Allah dan Rasul-Nya telah menetapkan suatu ketetapan, akan ada bagi mereka pilihan (yang lain) tentang urusan mereka. Dan barangsiapa mendurhakai Allah (dan Rasul-Nya maka sungguhlah dia telah sesat, sesat yang nyata.” (QS. Al-Ahzab: 36) Sedangkan orang yang membenci sesuatu yang Allah cintai atau mencintai sesuatu yang Allah benci, dialah yang mendapatkan celaaan. Allah Ta’ala berfirman, ‫عرمال رههيم‬ ‫رذلمرك مبأ رن رههيم ك رمرههوا رما أ رن يرزرل الل رهه رفأ ريحبررط أ ر ي‬ “Yang demikian itu adalah karena Sesungguhnya mereka benci kepada apa yang diturunkan Allah (Al Quran) lalu Allah menghapuskan (pahala-pahala) amal-amal (mereka.” (QS. Muhammad: 9) Juga disebutkan dalam surat yang sama, ‫عرمال رههيم‬ ‫رذلمرك مبأ رن رهههم ات ربرهعوا رما أ ريس ر‬ ‫خرط الل رره روك رمرههوا مريضروان رهه رفأ ريحبررط أ ر ي‬ “Yang demikian itu adalah karena sesungguhnya mereka mengikuti apa yang menimbulkan kemurkaan Allah dan karena mereka membenci keridhaan-Nya, sebab itu Allah menghapus ((pahala) amal-amal mereka.” (QS. Muhammad: 28)

Melakukan yang Wajib dan Sunnah, Meninggalkan yang Haram dan Makruh Wajib bagi setiap mukmin mencintai segala yang Allah cintai sehingga harus baginya melakukan perkara yang wajib. Jika kecintaannya bertambah, ia menambah lagi dengan melakukan amalan sunnah. Itulah tambahan untuknya. Begitu pula wajib bagi setiap muslim membenci segala yang Allah benci sehingga sudah selayaknya baginya menahan diri dari segala perkara yang haram. Rasa bencinya ditambah lagi dengan meninggalkan hal yang makruh (makruh tanzih). Ada hadits dalam shahihain, 📔 Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ب مإل ري يمه ممين روالممدمه رورول رمدمه روال رنامس أ ريجرممعيرن‬ ‫ل ر ي هيؤممهن أ ررحهدك هيم رح رتى أ رهكورن أ ررح ر‬ “Salah seorang di antara kalian tidaklah beriman sampai aku lebih ia cintai dari (orang tua, anak dan manusia seluruhnya.” (HR. Bukhari, no. 15; Muslim, no. 44) Dalam riwayat Muslim disebutkan,

‫ب مإل ري يمه ممين أ ريهلممه رورمالممه روال رنامس أ ريجرممعيرن‬ ‫عبيعد رح رتى أ رهكورن أ ررح ر‬ ‫ل ر ي هيؤممهن ر‬ “Seorang hamba tidaklah beriman hingga aku lebih ia cintai dari keluarga, harta, (dan manusia seluruhnya.” (HR. Muslim, no. 44)

Jangan Sampai Cinta Allah dan Rasul Dikalahkan oleh Dunia 📔 Allah Ta’ala berfirman, ‫ب مإل رييك هيم ممرن الل رمه‬ ‫جاررةع تر ي‬ ‫خرشيورن ك ررساردرها رورمرسامكهن تريررضيون ررها أ ررح ر‬ ‫هقيل مإين ركارن آ ررباهؤك هيم روأ ربيرناهؤك هيم رومإيخروان هك هيم روأ ريزرواهجك هيم رو ر‬ ‫عمشيررتهك هيم روأ ريمرواعل ايقتررريفتههمورها رومت ر‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫روررهسوله رومجرهادد مفي رسمبيله رفترررب رهصوا رح رتى ي رأتري اللهه مبأيممرمه رواللهه رلا ي ريهدي ال يقريورم ال يرفامسقيرن‬ “Katakanlah: “jika bapa-bapa, anak-anak, saudara-saudara, isteri-isteri, kaum keluargamu, harta kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu khawatiri kerugiannya, dan tempat tinggal yang kamu sukai, adalah lebih kamu cintai dari Allah dan Rasul-Nya dan dari berjihad di jalan-Nya, maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan-Nya.” Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang fasik.” (QS. At-Taubah: 24) Dalam ayat disebutkan harta yang ia usahakan. Dikhususkan demikian karena yang memiliki harta tentu sangat cinta sekali pada hartanya. Apalagi harta tersebut diperoleh dengan keletihan dan kepayahan tentu lebih dicintai dibanding dengan yang tidak demikian. Sedangkan yang dimaksudkan perdagangan dalam ayat di atas itu umum, mencakup berbagai bentuk perdagangan dan berbagai aset yang dijual, ada berupa alat tukar, bejana, senjata, barang-barang, biji-bijian, tanaman dan ternak. Begitu pula tempat tinggal yang bagus dan penuh dengan berbagai perhiasan serta rumah yang sesuai keinginan. Jika itu semua lebih dicintai dari Allah, Rasul-Nya dan jihad di jalan Allah, maka ia termasuk orang yang fasik lagi zalim. Lihat penjelasan Syaikh ‘Abdurrahman bin Nashir As-Sa’di rahimahullah dalam kitab tafsirnya,Taisir Al-Karim Ar-Rahman.

Bahkan Rasul Harus Lebih Dicintai dari Diri Sendiri 📔 Dari ‘Abdullah bin Hisyam, ia berkata, ‫ب مإل ر رى ممين ك ه ر مل‬ ‫خ رطا م‬ ‫عرمرر بيمن ال ي ر‬ ‫ت أ ررح ره‬ ‫ب رفرقارل ل رهه ه‬ ‫ك ه رنا رمرع الن رمبمرى – صلى الله عليه وسلم – رويهرو آمخعذ مبي رمد ه‬ ‫عرمهر ريا ررهسورل الل رمه ﻷ رن ي ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ . « ‫ب مإل رييرك ممين ن ريفمسرك‬ ‫ح‬ ‫أ‬ ‫ن‬ ‫كو‬ ‫ه‬ ‫أ‬ ‫تى‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫د‬ ‫ي‬ ‫ب‬ ‫سى‬ ‫ف‬ ‫ن‬ ‫ذى‬ ‫ل‬ ‫وا‬ ‫ل‬ » – ‫وسلم‬ ‫ رفرقارل الن رمب رهى – صلى الله عليه‬. ‫رشيىدء مإل ر ممين ن ريفمسى‬ ‫ر ر‬ ‫ري‬ ‫ر ر ر‬ ‫ر ر‬ ‫مر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫عرمهر‬ ‫يا‬ ‫ن‬ ‫ال‬ » – ‫وسلم‬ ‫عليه‬ ‫الله‬ ‫صلى‬ – ‫ى‬ ‫ب‬ ‫ن‬ ‫ال‬ ‫ل‬ ‫قا‬ ‫ف‬ . ‫سى‬ ‫ف‬ ‫ن‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ى‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ي ري‬ ‫ر‬ ‫ره‬ ‫ت أ ررح ره‬ ‫ب م ر‬ ‫ر ر ه‬ ‫» رفرقارل ل رهه ه‬ ‫عرمهر رفمإن رهه الرن روالل رمه ﻷ رن ي ر‬ “Kami pernah bersama Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau ketika itu memegang tangan Umar bin Al-Khattab. ‘Umar berkata pada beliau, “Wahai Rasulullah, engkau lebih aku cintai dari segala sesuatu kecuali dari diriku sendiri.” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Tidak. Demi yang jiwaku berada di tangan-Nya, pokoknya aku tetap harus lebih engkau cintai dari dirimu sendiri.” Umar pun berkata, “Sekarang, demi Allah, engkau lebih aku cintai dari diriku sendiri.” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Pokoknya mulai dari sekarang wahai Umar.” (HR. Bukhari, no. 6632).

Timbulnya Maksiat dan Bid’ah Semua maksiat timbul karena seseorang mendahulukan hawa nafsu daripada kecintaan pada Allah dan Rasul-Nya. Contoh yang disebutkan oleh Allah tentang orang musyrik, ‫عل ريم أ رن ررما ي رت رمبهعورن أ ريهروارءههيم رورمين أ ررض رهل مم رممن ات ربررع رهرواهه مبرغي يمر ههذدى ممرن الل رمه مإ رن الل رره رلا ي ريهمدي ال يرقيورم ال رظالممميرن‬ ‫رفمإين ل ريم ي ريسترمجيهبوا ل ررك رفا ي‬ “Maka jika mereka tidak menjawab (tantanganmu) ketahuilah bahwa sesungguhnya mereka hanyalah mengikuti hawa nafsu mereka (belaka). Dan siapakah yang lebih sesat daripada orang yang mengikuti hawa nafsunya dengan tidak mendapat petunjuk dari Allah sedikitpun. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang (zalim.” (QS. Al-Qashshash: 50) Begitu pula bid’ah bisa muncul karena mendahulukan hawa nafsu daripada mengikuti syari’at Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Sekarang, sudahkah kita benar-benar mencintai Rasul dan mengikuti ajaran beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam? Ataukah kita malah mengedepankan hawa nafsu kita? Hanya Allah yang memberi taufik dan hidayah.

Referensi: Jami’ Al-‘Ulum wa Al-Hikam. Cetakan kesepuluh, tahun 1432 H. Ibnu Rajab Al-Hambali. Penerbit Muassasah Ar-Risalah. Naskah Khutbah Jumat, Jumat Pon, 13 Rabi’ul Awwal 1437 H di Masjid Adz-Dzikro, Ngampel, Warak, Gunungkidul Oleh Al-Faqir Ila Maghfirati Rabbihi: Muhammad Abduh Tuasikal Rumaysho.Com, Channel Telegram @RumayshoCom, @DarushSholihin, @UntaianNasihat, @RemajaIslam https://rumaysho.com/12601-menundukkan-hawa-nafsu-demi-mengikuti-ajaran-nabi.html 03/09/18 10:04 - +62 812-8729-7996: *BACAAN DZIKIR PENGANTAR KE SURGA* ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Hafalkanlah doa ini dan ajarkanlah kepada keluargamu dan siapa saja yang engkau cintai : Diantara doa Nabi ‫ﷺ‬

adalah "Pimpinannya Istighfar" :

« ‫ت رخلقرتني ورأنا عبهدرك‬ ‫ت رمربي ل إرله إ رلا أن ر‬ ‫ال رلهمر أن ر‬، ‫ فإن رهه ل يغفهر‬،‫ فاﻏمفر لي‬،‫ وأبوهء ل ررك بذنبي‬،‫ أبوهء ل ررك بنعممترك عل ري‬،‫ت‬ ‫ أعوهذ مبرك من شمرر ما صنع ه‬،‫ت‬ ‫عهمدرك ووعمدرك ما استطع ه‬ ‫ورأنا على ر‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ت‬ ‫ب إلا أن ر‬ ‫» الرذنو ر‬. Keutamaannya dzikir ini : ✓ Rasulullah ‫ ﷺ‬bersabda : 📔 "Barang siapa membacanya di awal siang, dalam keadaan yakin dengannya, lalu ia mati dihari itu sampai sore, maka ia adalah termasuk penduduk surga.

📔 "Barang siapa membacanya di awal malam, dalam keadaan yakin dengannya, lalu ia mati dihari itu sebelum waktu pagi, maka ia adalah termasuk penduduk surga." (HR. Bukhari) (( ‫)) أحفظ هذا الدعاء وعلمه ﻷهلك وكل من تحب‬ ‫ ممن أدعية ال رنبـــــمريﷺســــ ميرهد السمتغفامر‬: « ‫ت رخلقرتني ورأنا عبهدرك‬ ‫رمربي ل إرله إ رلا أن ر‬ ‫ فإن رهه ل يغفهر‬،‫ فاﻏمفر لي‬،‫وأبوهء ل ررك بذنبي‬ ‫ت‬ ‫ب إ رلا أن ر‬ ‫» ال رهذنو ر‬. ‫من النهار موقنا ذ بها‬ ‫فهو من أهل الجنة‬ ‫الليل وهو موقعن بها‬ ‫فهو من أهل الجنة‬

‫ت‬ ‫ال رلهمر أن ر‬، ،‫ أبوهء ل ررك بنعممترك عل ري‬،‫ت‬ ‫ أعوهذ مبرك من شمرر ما صنع ه‬،‫ت‬ ‫عهمدرك ووعمدرك ما استطع ه‬ ‫ورأنا على ر‬

‫من قالها‬، ،‫فمات من يومه أن يمسي‬، ‫ومن قالها من‬، ‫فمات قبل أن يصبح‬.

📔 (6306) ‫رواه البخاري‬ •┈┈••••○○📔📔📔📔❁○○•••• ❁ ┈┈• 03/09/18 10:19 - +62 812-8729-7996: � NASIHAT EMAS ALI BIN ABI THALIB RADHIALLAHU 'ANHU 📔 Asy-Sya’bi rahimahullah mengatakan bahwa Ali bin Abi Thalib radhiallahu ‘anhu berkata : “Wahai sekalian manusia, ambillah kalimat-kalimat ini dariku. Seandainya kalian menaiki binatang tunggangan hingga mencelakainya, kalian belum tentu mendapati yang semisalnya. ‫ ل‬: ‫ع رما يريعل رهم أ رين يرهقورل‬ ‫ رو ي ر ر‬،‫عبيذدا مإل ر ررب رهه‬ ‫ رول ري ريسترمحي مإرذا هسمئرل ر‬،‫رو ي ريسترمحي مإرذا ل ريم ي ريعل ريم أ رين ي رتررعل ررم‬،‫خارف رن مإل ر رذن يبرهه‬ ‫ل ر يريرهجرو رن ر‬ ‫ي‬ ‫جرسمد ررأرس ل رهه‬ ‫عل رهم؛ روا ي‬ ‫أر ي‬ ‫ رو رخي يرر مفي ال ي ر‬،‫جرسمد‬ ‫عل رهموا أ ر رن ال رصبيرر ممرن ال يمإي يرمامن مبرمن يمزل رمة ال ررأ يمس ممرن ال ي ر‬ Hendaknya seorang hamba benar-benar : 1. tidak berharap selain kepada Rabbnya, 2. tidak khawatir selain terhadap dosanya, 3. tidak malu untuk belajar ketika tidak tahu, 4. tidak malu untuk menjawab, ‘Aku tidak tahu,’ ketika ditanya tentang sesuatu yang tidak diketahuinya, dan ketahuilah, kedudukan sabar bagi iman layaknya kepala bagi jasad tidak ada kebaikan pada jasad yang tidak berkepala.” __________________ 📔 Shifatu ash-Shafwah halaman 121 📔 Web | shahihfiqih.com/mutiara-salaf/nasihat-emas-ali-bin-abi-thalib-radhiallahuanhu/ 📔 Instagram : Instagram.com/ShahihFiqih � Twitter : twitter.com/shahihfiqih � Facebook : facebook.com/shahihfiqih 03/09/18 10:26 - +62 857-7717-7866: *MENIKAH NYA SANG PEJUANG* By : Ustadzah Reta Fajriah Yang terlintas saat mendengar kata "menikah", adalah peristiwa yg membahagiakan, suatu akad, janji suci karena Allah swt, atas 2 orang lawan jenis yg saling mencintai...

Ya...menikah atas dasar cinta (manusiawi), pasti membahagiakan. Karena bagian dr naluri manusia yg punya rasa tertarik dan mencintai lawan jenisnya... Cinta manusiawi pada lawan jenis, biasanya identik karena dasar kecantikan/ketampanan, kesamaan dr sifat/hobi, pandangan hidup, dll at bahkan tidak bisa dijelaskan, apa yg membuat seseorang saling tertarik satu sama lain dan merasakan kenyamanan dalam interaksi ?, itulah "cinta", misteri manusia... Bersalah dan berdosa kah "rasa" spt ini ?? Allah swt telah menganugerahkan rasa tertarik pada lawan jenis yg sifatnya fitrah dan naluriah..., karena ini lah rasa yg hanif/lurus, tidak menyimpang... , sebagaimana dijelaskan dlm QS. Ali Imran 14 "Dijadikan indah pada manusia, kecintaan thd wanita, anak2, harta yang banyak......", QS. Asy Syura 11: Dia Pencipta langit dan bumi. Dia menjadikan bagi kalian, pasangan dr jenis kalian sendiri...." Kemunculan "rasa" ini bukan kesalahan dan juga tidak berdosa, karena tidak dihisab.., namun bagaimana selanjutnya memperlakukan perasaan ini, itulah pilihan manusia yang akan mendapatkan hisab di sisi Allah swt... Haruskah menikah dengan orang yang dicintai (manusiawi) ?? "Jatuh cinta", mmg indah dan pasti semua berharap ingin menikah dengan orang yg dicintainya, terlebih bagi seorang gadis, biasanya keinginannya adalah menikah dengan orang yg pertama kali menyentuh hatinya... Ternyata, tidak selamanya jodoh, takdir Allah berjalan sesuai keinginan manusia.. Terlebih bila kita mendalami masalah Qodlo dan Qodar, dimana jodoh adalah bagian dari perkara yang harus diimani, mutlak hanya Allah swt yang menentukannya, baik dan buruk nya... Karena itu, manusia lah yang harus pandai mengendalikan perasaan cinta tatkala muncul, agar dikembalikan, di pasrahkan kepada Dzat yg memberikan anugrah ini disertai ikhtiar syar'i agar menjadi rasa yang halal dan diberkahi... Dan yang terpenting adalah bisa menempatkan cinta manusiawi dengan seharusnya, yaitu di bawah kecintaan terhadap Allah, Rasul dan perjuangan di jalanNya, Dalam QS. At Taubah 24, disebutkan " Katakanlah, jika Bapak2mu, anak2mu, saudara2mu, istri2mu, keluargamu, harta kekayaan yg kamu usahakan, perniagaan yg kamu khawatirkan kerugiannya dan rumah tempat tinggal yg kamu sukai, lebih kamu cintai dari pada Allah dan RasulNya dan jihad di jalanNya, maka tunggulah sampai Allah memberikan keputusanNya...." Inilah tuntunan Allah swt bagaimana seharusnya menempatkan "rasa cinta". Yang utama adalah cinta pada Allah, Rasul dan perjuangan di jalan Allah..., terlebih bagi seseorang yg telah menyadari hakikat kehidupan dan mengambil jalan hidup sebagai seorang pejuang... Bagi seorang pejuang menikah tidak sekedar penyaluran rasa cinta, tapi juga jalan agar lebih mencintai Allah, Rasul dan perjuangan... Bagi seorang pejuang, menikah tidak sekedar mempertemukan 2 orang, namun mengumpulkan potensi diri agar berkontribusi lebih dalam perjuangan... Bagi seorang pejuang, menikah tidak sekedar berketurunan, namun bagaimana melahirkan generasi Rabbani, generasi pejuang peradaban...

Bagi seorang pejuang, menikah tidak sekedar berbagi rasa, namun sebagai pemompa gelora juang demi peradaban... Bagi seorang pejuang, menikah tidak sekedar memperoleh harta dunia, tapi bagaimana bisa berinfak dan berkorban demi perjuangan... Karena itu, bagi seorang pejuang, menikah dengan landasan cinta bukan segalanya..., namun bagaimana bisa "membangun cinta", karena Allah, Rasul dan perjuangan, dalam kehalalan ikatan suci pernikahan... Para pejuang..., simpan lah rasa cintamu, sampai Allah swt tetapkan takdirmu, dan berikan lah...hanya pada pasanganmu..., dalam keberkahan sebagai keluarga pejuang *** Mari BERGABUNG di Telegram CHANNEL MUSLIMAH https://t.me/komunitasmuslimah 03/09/18 11:37 - +62 881-5527-897: 📔📔📔📔📔 Mari kita istirahat sejenak meninggalkan semua urusan Duniawi untuk menghadap Sang Pencipta "MARI KITA MENUNAIKAN IBADAH SHOLAT *DHUHUR* SESUAI WAKTU DAERAH MASING2" Rasulullah Sholallahu Alaihi Wa salam bersabda ‫اصل ة هي د ءامة الر ين‬ ‫من يفمل دللك‬ ‫ثم كم بتاسس دمن‬ ‫واي كن يتر كها‬، ‫ثم انه كسر دنن‬ "sholat itu tiang Agama, barang siapa yang mengerjakannya maka dia telah mendirikan Agama. Dan Barang siapa yang meninggalkanya maka dia telah merobohkan Agama" 📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔 03/09/18 14:53 - +62 812-8729-7996: Awas Bahaya Riya', Pamer dan ingin dipuji manusia Berkata Sahabat Ali bin Abi Thalib Radhiallahu'anhu : ‫اللمرائي ثلث علمات يكسل إذا كان وحده وينشط إذا كان في الناس ويزيد في العمل إذا أثني عليه وينقص إذا ذم به‬ "Orang yang berbuat riya' itu ada tiga tandanya: 1. Jika ia sendirian ia malas beramal 2. Jika ia di keramaian ia rajin 3. Dan jika dipuji ia meningkatkan amalnya sedangkan jika dicela ia menguranginya" Fudhail bin Iyadh Rahimahulloh berkata: ‫ترك العمل ﻷجل الناس رياء والعمل ﻷجل الناس شرك واﻹخلص أن يعافيك الله منهما‬ "Meninggalkan amal karena manusia itu riya', sedangkan mengerjakan amal karena mereka itu syirik. Ikhlas adalah apabila Allah menyelamatkanmu dari keduanya" . . 📔 {Dikutip dari

Al-Kaba’ir Imam Adz Dzahabi Rahimahulloh} 03/09/18 15:02 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 03/09/18 16:06 - +62 896-5826-7219: Pesan ini telah dihapus 03/09/18 16:06 - +62 896-5826-7219: Pesan ini telah dihapus _03/09/18 16:21 - +62 812-8729-7996: _MANFAAT MERASA DIAWASI ALLAH TA'ALA_ »https://t.me/sahabat_hijrah _ Masruq bin al Ajda' rahimahullah berkata,_ _"Barangsiapa yang merasa Allah Ta'ala awasi apa yang ada dalam hatinya,_ _niscaya dijaga Allah Ta'ala pada gerakan anggota badannya dari hal-hal yang haram."_ 📔Shafwatush Shafwah 4/129 ‫قال مسروق بن اﻷجدع رحمه الله‬: ‫من راقب الله في خطرات قلبه عصمه الله في حركات جوارحه‬ [(١٢٩/ ٤)‫]صفوة الصفوة‬ Al Ukhuwah 03/09/18 17:38 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 03/09/18 18:43 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 03/09/18 18:46 - +62 822-9243-4897: *Masuk akal juga. Maka kusebar*. Silahkan ! *#

TNI

vs

PENGEMIS

#*

*TNI* : Pak, cape ya abis ngemis ... ? Laper ya pak ... ? *Pengemis* : Biasa aja tuh, hari ini saya sudah makan 3x koq.



*TNI* : Loh .... ? uangnya cuman buat makan bapak doank ... ? Anak dan istri di rumah makan apa ... ? *Pengemis* : Kayak orang susah aja ... ! Tadi pagi saya sekeluarga habis ngerayain ultah anak saya yang kelima di Mc. Donald bareng Guru2 & teman-teman sekolahnya. Siang ini istri dan anak saya barusan BBM saya, mereka lagi makan di Pizza HUT tau ??!! *TNI* _(sampai kebingungan dan berkata)_ : Emang bapak ngemis 1 hari duit ..... ? �

dapat berapa

*Pengemis* : Nih ya ... Saya kasih tau ... !! Saya ngemis dari jam 07.00 - 17.00 Lampu merah atau hijau waktunya 60 detik. Setiap 60 detik paling nggak saya bisa dapat Rp. 2.000. 1 jam = 60 kali lampu merah/hijau 60 x 2.000 = 120.000 /jam

1 hari saya kerja 10 jam, 1 jam buat istirahat jadi 9 jam. 9 jam x 120.000 = 1.080.000/hari. 1 bulan saya kerja 26 hari. 26 hari x 1.080.000 dapet 30 juta lebih.

total 1 bulan dapetnya rata-rata

28.080.000,

_*TNI sampai kaget dan bengong mendengar cerita pengemis itu ... ?!*_

kadang bisa �

*Pengemis* _(berkata)_ : Emang mas jadi TNI, gaji per bulannya berapa ..... ? *TNI* : Rp 3.500.000 + Remun Rp. 1.800.000,- total Rp. 5.300.00,-



*Pengemis* : Ijazah .... ? *TNI* : S1 + DIK MIL *Pengemis* : Saya jadi prihatin dech lihat penderitaan Mas .... !!! Pasti habis banyak duit ya mas buat Sekolah .... ?? Belum lagi kerja kena marah ama atasan, kepala mas isinya pasti penuh soal kerjaan melulu. Mending mas ngemis aja, biar kaya seperti saya. Saya ngemis udah 20 tahun, udah punya 2 mobil, Kartu Kredit Platinum, punya Apartemen, rumah di kawasan elite cluster. *TNI* :

����� 📔 📔📔📔

_*Sebarkan tulisan ini, dipikir lagi kalau mau sodaqoh jangan ke pengemis, karena akan membudayakan malas bekerja dan hina ....*_ Mari kita kampanyekan ke masyarakat mulai hari ini .... !!"*

*"STOP Memberi Uang Dijalan dan Lampu Merah

*Jika ingin memberi sedekah mending masukkan Kotak Amal atau Panti Asuhan / Rumah Jompo.* Tulisan ini pastinya akan dibaca juga sama pengemis karena mereka sudah pada punya WA, FB, Line/BB/Path/iPhone ...... �� 03/09/18 19:29 - +62 812-8729-7996: ❌ Pengemis gk berkah. TNI berpahala. 03/09/18 19:30 - +62 857-7717-7866: Yupsss betul 03/09/18 19:56 - +62 881-5527-897: Betul itu jangan sampai tulisan ini menggiring opini org jadi pengemis krn penghasilan besar...lebih terhormat TNI. n Afwa n 03/09/18 19:57 - +62 896-5826-7219: ┏ ━ ━ ━ ﷽ 📔 📔📔📔━ ━━━━━━━━━━━┓ _*ʍǟʝɛʟɨֆ ǟʟ-ӄɦǟաաǟֆɦʏ*_ ⛲ ┗ ━ ━ ━ ━ ━ ━ ━ ━ ━ ━ ━ ━ ━ ━ ━ ━━ 📔┛ 📔 ━ ━ * ӄǟʝɨǟռ ӄɨTǟɮ* * ʀɨֆǟʟǟɦ ʍʊǟաաǟռǟɦ* _Karya :_ _*Al Habib Abdullah Alwi Al Haddad*_ 📔 *128. BERDZIKIR DAN BERDO'A*

*________________________________* *(‫*باﻹكثار من الدعاء والستغفار )وعليك‬ *________________________________* (‫باﻹكثار من الدعاء والستغفار لنفسك ولوالديك وقرابتك وأصحابك خصوصا ذ ولسائر المسلمين عموما ذ فإن دعاء المسلم ﻷخيه )وعليك‬ ‫ "دعوتان ليس بينهما وبين الله حجاب دعوة المظلوم ودعوة المسلم ﻷخيه‬:‫ وقال صلى الله عليه وسلم‬.‫بظهر الغيب مستجاب‬ ‫"بظهر الغيب‬. Rasulullah saw. bersabda: ‫أ رك يمثهريوا مذك يرر الل رمه رح رتى يرهقيورل ال يهمرنايفهقيورن أ رن رك هيم همررآهءيورن‬. _*“Perbanyaklah zikir sehingga orang-orang munafik berkata, 'Kamu itu riya'.”* (HR. Ahmad)_ Berdoa dan mohonlah ampun bagi dirimu, kedua orangtuamu, kerabatmu, sanak saudaramu dan sahabat-sahabatmu pada khususnya serta untuk setiap muslim pada umumnya. Sabda Nabi saw.: ‫عروهة ال يهميسلممم لمأ رمخييمه مبرظيهمر ال يرغييمب‬ ‫عروا ع‬ ‫عروهة ال يرميظل هيومم رورد ي‬ ‫ب رد ي‬ ‫رد ر‬. ‫ت ل ري يرس بريين رههرما روبري يرن الل رمه مح ر‬ ‫جا ع‬ _*“Ada dua doa yang tidak terhijab antara keduanya dari Allah. Pertama, doa orang yang teraniaya. Kedua, doa seorang muslim kepada saudaranya tanpa sepengetahuannya.”* (al-Hadist)_ ‫ " إذا دعا المسلم ﻷخيه بظهر الغيب قال الملك آمين ولك بمثله" وقال ميمون بن مهران رحمه الله من استغفر‬:‫وقال عليه السلم‬ (‫ )أن اشكر لي ولوالديك‬:‫لوالديه بعد كل مكتوبة فقد قام بالشكر لهما الذي أمره الله به في قوله‬. ‫وورد أن من استغفر للمؤمنين والمؤمنات في كل يوم سبع ا ذ وعشرين مرة كان من الذين يستجاب دعاؤهم وبهم يرزق العباد ويمطرون‬ ‫وهذا وصف اﻷولياء‬. Beliau juga bersabda: ‫عا ال يهميسلمهم لمأ رمخي يمه مبرظيهمر ال يرغي يمب رقارل ال يرمل رهك آممييرن رول ررك مبممثيلممه‬ ‫مإرذا رد ر‬. _*“Apabila seorang muslim mendoakan saudaranya tanpa kehadirannya, maka melaikat berkata, 'Semoga Allah mengabulkan doamu dan engkau pun akan memperoleh sesuatu seperti yang ia peroleh'.”* (al-Hadist)_ Maimun bin mihran ra. berkata: _*“Barangsiapa memohonkan ampun untuk kedua orangtuanya setiap sudah salat fardu, berarti ia benar-benar telah berterima kasih kepada keduanya dan ini sesauai dengan apa yang diperintahkan Allah dalam firman-Nya,*_ ‫أ رمن ايشك هير لميي رولمروالمردييرك‬ _*"(bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua orangtuamu)."*_ _*Dan barangsiapa memohon ampun untuk kaum muslimin dan muslimat setiap hari sebanyak dua puluh tujuh kali, maka ia tergolong yang selalu dikabulkan doanya dan diberi rezeki laksana dari langit. Sifat-sifat itulah yang dimiliki oleh para wali.”*_ ‫ب‬ ‫عل رهم مبالرصروا م‬ ‫روالل ر ههه أ ر ي‬

03/09/18 19:57 - +62 857-7717-7866: Lagian juga jadi pengemis itu kan memang sebenarnya ga boleh kan, nanti Allah marah.. 03/09/18 19:57 - +62 881-5527-897: Betul itu � 📔📔 03/09/18 19:58 - +62 881-5527-897: Tangan diatas lebih mulia drpd tangan dibawah 03/09/18 19:59 - +62 857-7717-7866: Yupsss betull 03/09/18 20:12 - +62 812-8729-7996: Pesan ini telah dihapus 03/09/18 20:12 - +62 812-8729-7996: Diskusinya asik. Di Lanjut dong. Heee ✌ 03/09/18 20:13 - +62 857-7717-7866: Afwan, hanya sekedar pendapat, kalau bisa grup syubhat ini ada diskusi nya, jangan materi mele. Seru kalau diskusi. Jadi banyak pendapat pendapat nya. Begitu 03/09/18 20:22 - +62 881-5527-897: Setuju sama ayu..lebih hidup grupnya kalo kita juga ikut terlibat di dlmnya..yg utama ada yg meluruskan kalo kita salah berpendapat.. 03/09/18 20:26 - +62 857-7717-7866: Yupsss betul, 03/09/18 20:26 - +62 857-7717-7866: Gimana ini para admin, setujukah kalau ada diskusi, di grup syubhat ini ? 03/09/18 20:33 - +62 881-5527-897: Masih dipikirkan mbk Ayu...sabar aja yah 03/09/18 20:36 - +62 857-7717-7866: Yupss 03/09/18 21:04 - +62 812-8729-7996 mengeluarkan +62 812-9198-9118 03/09/18 21:11 - +62 812-8729-7996: Y ada waktunya nnti juga. Heee ✌ 03/09/18 21:13 - +62 857-7717-7866: Iyah 04/09/18 2:43 - +62 812-8729-7996 menambahkan +62 812-3065-5512, +62 812-8236-9649, +62 812-8997-8262, dan +62 822-9887-5592 04/09/18 7:35 - +62 881-5527-897: 📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔 *Muhasabah

Diri..*

Ketika kita mengeluh... sesungguhnya itu hanya akan membuat kita tertekan..... bersyukurlah dengan apa yang ada niscaya akan membawa kita pada jalan kemudahan.... Yakinkan selalu hati kita.... Bahwa Allah selalu menitipkan kelebihan di setiap kekurangan dan menitipkan kekuatan di setiap kelemahan kita... Selalu kerjakanlah apa yang Alloh perintahkan.... Karena saat kita melakukan ketaatan sebenarnya kita sedang mempersiapkan kebahagiaan kita..... Yakinlah Allah akan selalu memberi yang lebih baik dari yang kita pinta.... Dengan cara yang lebih baik dari yang kita duga... Sunatulloh.... *Akan selalu ada orang yang mencibir dan membenci apa yang kita lakukan*.... Itu tidak ada apa-apanya tetaplah tegar di jalan Nya.... Tak perlu risau ataupun takut.... Yang perlu kita takutkan adalah.... Jika Alloh benci dengan jalan yang kita pilih.... Maka akan binasalah kita.... ‫خلميف ملي رخييذرا ممن يرها‬ ‫ روأ ر ي‬،‫مإ رنا لمل رمه رومإ رنا مإل ري يمه ررامجهعورن – رالل رههمر أ يهجيرمني مفي هممصيبرمتي‬ *“Ya Allah, berikanlah pahala kepadaku atas musibah yang menimpaku, dan gantikanlah aku dengan yang lebih baik dari pada musibah ini.”*

Tetap Istiqomah menebar kebaikan .... Dan hanya berhenti ketika kaki sudah menginjak Surga Aamiin..... 📔 📔📔 📔📔 📔� � � � 04/09/18 7:40 - +62 812-8729-7996: https://bimbinganislam.com/nasehat-indah-dalammenyikapi-takdir/ https://bimbinganislam.com/nasehat-indah-dalam-menyikapi-takdir/ 📔 *Nasehat Indah dalam menyikapi Takdir* Bismillah… Para pembaca yang budiman, Tidak jarang kita merasa kehilangan sesuatu yang kita damba-dambakan. Padahal segala usaha dan doa telah ditempuh dengan bersungguh-sungguh. Meskipun demikian, hasil yang dicapai tidak sesuai dengan yang diinginkan bahkan terkadang malah berbalik arah dari yang diharapkan. Betapa sakit hati rasanya menghadapi itu. Tetapi itulah takdir Allah, suka atau tidak suka, mau atau tidak mau, seorang hamba harus menghadapinya. Karena semua itu adalah kehendak Allah Ta’ala. Yang jadi masalah adalah ketika seseorang tidak bisa menerima ketentuan yang telah Allah tetapkan. Tak sedikit dari kita ketika menghadapi takdir yang tidak sesuai dengan keinginginan kita, dengan spontan kita langsung menyalahkan pihak lain, bahkan terkadang Allah Rabb yang mengetahui apa-apa yang terbaik bagi hambanya pun tak luput untuk disalahkan. Sungguh tercela perbuatan ini. Sesungguhnya orang seperti ini sebenarnya adalah orang yang sangat menderita dalam kehidupannya. Mengapa kita kata katakan sangat menderita, sebab orang seperti ini mengalami dua penderitaan. 1. Penderitaan karena kesusahan dan letih memikirkan bagaimana cara berhindar dari takdir Allah tersebut, 2. Penderitaan karena harus menjalani takdir tersebut. Mau tidak mau, suka atau tidak suka, dia pasti akan menghadapi takdir tersebut. Kemudian muncul pertanyaan, lantas bagaimanakah seharusnya sikap seorang muslim dalam menghadapi perihal ini? Maka mari kita simak beberapa nasehat yang sangat indah yang disampaikan oleh Imam Ibnul Qayyim dalam menyikapi takdir yang buruk. Nasehat Imam Ibnul Qayyim dalam menyikapi Takdir Buruk. 1. Hendaklah melihat dengan pandangan tauhid. Yang dimaksud yaitu dengan iman. Seseorang harus meyakini bahwa segala sesuatu yang terjadi pasti Allah lah yang menghendakinya, baik peristiwa tersebut sebuah kebaikan ataupun keburukan. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : ‫خل هرق ال رسرماروا م‬ ‫خيممسييرن أ رل يرف رسن ردة‬ ‫خرلامئمق رقبيرل أ رين ي ر ي‬ ‫ت روال يأ ريررض مب ر‬ ‫ب اللهه رمرقامدي يرر ال ي ر‬ ‫ك رتر ر‬ “Allah telah menulis seluruh takdir seluruh makhluk sejak lima puluh ribu tahun sebelum Allah menciptakan langit dan bumi.” (HR. Muslim no. 2653)

2. Kemudian melihat dengan pandangan keadilan. Allah Ta’ala berfirman : ‫رورما أ ررنا مبرظ رلادم لمل يرعمبيمد‬ “Aku tidak menzalimi hamba-hambaku.” (QS. Qaf : 29) Pada ayat lain Allah Ta’ala berfirman: ‫رورما رربرهرك مبرظ رلادم لمل يرعمبيمد‬ “Dan sekali-kali tidaklah Rabbmu melakukan kezaliman terhadap hamba-hambanya.” (QS. Fushilat : 46) Pada dua Ayat di atas Allah menjelaskan bahwa Allah itu tidak akan melakukan kezaliman bagi hamba-hambanya, bahkan Allah mengharamkan kezaliman pada diri-Nya. Sebagaimana dalam hadist qudsi Allah Ta’ala berfirman: ‫ح ررذما رفرلا تررظال رهموا‬ ‫ريا معربامدي مإمرني رح رريم ه‬ ‫ت ال رهظل يرم ر‬ ‫ رورجرعل يتههه بري ين رك هيم هم ر‬،‫عرلى ن ريفمسي‬ “Wahai hamba-hambaku, sesungguhnya aku telah mengharamkan kezaliman atas diri-Ku, dan Aku telah menetapkan haramnya kezaliman itu di antara kalian, maka janganlah kalian saling menzalimi.” (HR. Muslim no. 2577) Dalil-dalil di atas menunjukan bahwa Allah itu Maha Adil dalam menghendaki sesuatu terhadap hamba-hambanya. Allah menghendaki sesuatu sesuai dengan tuntutan hikmahNya dan ilmu-Nya. Maka semua yang terjadi apapun itu, meskipun itu terlihat buruk di mata kita, maka ingatlah Allah itu Maha Adil. Apapun yang Allah takdirkan kepada hambaNya, maka itulah yang terbaik baginya. 3. Melihat dengan pandangan rahmat. Diantara nama-nama Allah yaitu Ar-Rahman yang artinya Maha Pengasih dan Ar-Rahim yang artinya yaitu Maha Penyayang. Berdasarkan nama-nama Allah ini maka seorang mukmin seharusnya dapat memahami tidaklah Allah menakdirkan kepada seorang mukmin sebuah peristiwa buruk melainkan karena didasari kasih sayang Allah kepadanya. Allah Ta’ala berfirman: ‫ت ك ه رل رشييدء‬ ‫رورريحرممتي رومسرع ي‬ “Dan rahmat-Ku meliputi segala sesuatu.” (QS. Al-A’raf : 156) Allah juga berfirman: ‫روركارن مبال يهميؤمممنيرن ررمحيذما‬ “Dan Dia Maha Penyayang kepada orang-orang yang beriman.” (QS. Al-Ahzab : 43) Jadi sebenarnya Allah itu sayang kepada kita, hanya saja kita tidak mengetahui apa hikmah di balik terjadinya keburukan yang menimpa kita. 4. Melihat dengan pandangan hikmah. Semua takdir Allah pasti ada hikmahnya. Namun sebagaimana penjelasan di atas bahwa tidak setiap hikmah itu tampak di mata manusia, terkadang terlihat dan kadang tidak terlihat. Dengan ketidaknampakan hikmah dari suatu peristiwa buruk, maka seorang mukmin tetap harus berperasangka baik terhadap Allah Ta’ala, bahwa pasti ada hikmah

dibalik peristiwa buruk tersebut. Bukankah kita mengetahui bahwa diantara nama-nama Allah adalah Al–Hakim yaitu Maha Bijaksana. 5. Melihat dengan pandangan pujian. Maksudnya yaitu Allah Ta’ala Maha Sempurna dari segala sisi. Termasuk sempurna dari Allah Ta’ala yaitu takdir-Nya yang di kehendaki kepada setiap hamba-nya walaupun terkadang itu terlihat pahit di mata manusia. Namun sebagai seorang mukmin, dia harus tetap memuji Allah Ta’ala ketika mendapati suatu takdir yang pahit. Karena dia tahu semua itu berdasarkan ilmu Allah dan tuntutan hikmah-Nya. 6. Terakhir, yaitu melihat dengan pandangan penghambaan dan peribadatan. Seseorang harus sadar bahwa ia adalah milik Allah Ta’ala. Maka dengan kesadaran ini ia akan paham bahwa Allah berhak melakukan apa saja terhadapnya. Tugas ia hanya melakukan peribadatan sesuai dengan keadaan yang Allah Ta’ala takdirkan kepadanya. Jika mendapatkan kesenangan, maka ibadah yang ia lakukan adalah bersyukur. Dan sebaliknya jika mendapatkan musibah, maka ibadah yang ia lakukan adalah bersabar atas musibah tersebut. Oleh karenanya, dengan datangnya takdir buruk, maka seorang mukmin harus bersabar. Dan sabar itu bagian dari ibadah. Ketahuilah sangat besar ganjaran dari Allah bagi orang-orang yang mau bersabar, diantaranya firman Allah Ta’ala: ‫ب‬ ‫مإن ررما يهرو رفى ال رصامبهرورن أ ريجررههيم مبرغييمر محرسا د‬ “Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.” (QS. Az-Zumar : 10) Demikian nasehat yang disampaikan Al Imam Ibnu Qayyim Al-Jauziyah dalam menyikapi takdir buruk. Semoga kita dimudahkan untuk mengamalkan semua ini. Wallahu Ta’ala a’lam. Sumber bacaan : Fawaidul Fawaid, Imam Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah. Ditulis Oleh: Ustadz Gigih Nugraha ‫حفظه الله‬ (Kontributor Bimbinganislam) Sumber: https://bimbinganislam.com/nasehat-indah-dalam-menyikapi-takdir/ 04/09/18 7:41 - +62 812-8729-7996: 04/09/18 7:42 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 04/09/18 7:48 - +62 881-5527-897: Syukron pencerahannya....ana juga sdh ikhlas menerima takdir Alloh biarpun pernah gagal dua kali dalam lamaran..ana tetap berbaik sangka sama Alloh..knp ini terjadi..mngkin ini yg terbaik buat ana dan mngkin Alloh menyiapkan yg lebih baik buat jodoh ana. Afwan akhi..syukron. 04/09/18 7:54 - +62 823-4916-1114: Ijin Share 04/09/18 7:55 - +62 881-5527-897: 📔📔 � 04/09/18 8:25 - +62 812-8729-7996: ‫ روأ ريخلميف ملي رخي يذرا ممن يرها‬،‫مإ رنا لمل رمه رومإ رنا مإل ري يمه ررامجهعورن – رالل رههمر أ يهجيرمني مفي هممصيبرمتي‬ *“Ya Allah, berikanlah pahala kepadaku atas musibah yang menimpaku, dan gantikanlah aku dengan yang lebih baik dari pada musibah ini.”* Ini doa nya Ummu Salamah. 04/09/18 8:25 - +62 812-8729-7996: Iya 04/09/18 8:26 - +62 812-8729-7996 mengeluarkan +62 812-8997-8262 04/09/18 8:37 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 04/09/18 9:02 - +62 896-5826-7219: <Media tidak disertakan> 04/09/18 9:14 - +62 881-5527-897: Syukron akhi micky

04/09/18 9:57 - +62 812-8729-7996: Sama sama, barakallahu feek 04/09/18 10:00 - +62 812-8236-9649 keluar 04/09/18 11:16 - +62 812-8729-7996: Mufrodat BELAJAR BAHASA ARAB 📔 📔 📔 📔 📔 📔 📔 📔 📔 📔 📔 📔 📔 📔 📔 📔 📔

Syukron ( ‫ = ) شكذرا‬Terima kasih 'Afwan ( ‫ = ) عفوا ذ‬Sama-sama Aseef (asif) ( ‫ = ) آسف‬Saya minta maaf Hasanan ( ‫ = ) حسنا ذ‬Baiklah Rubbamaa ( ‫) رربما‬/yumkin = Mungkin Intabih ( ‫ = ) انتمبه‬Awas! (Peringatan) Ihzar ( ‫ = ) احذر‬Berhati-hatilah Laa tansa' ( ‫ = ) ل تنسهى‬Jangan lupa Samiin ( ‫ = ) سمين‬Gemuk Nahiifun ( ‫ = ) نحيف‬Kurus Tawiilun ( ‫ = ) طويل‬Panjang Qasirun ( ‫ = ) قصير‬Pendek Khofiidhun ( ‫ = ) خفيﺾ‬Rendah Yaum ( ‫ = ) يوم‬Hari Usbu' ( ‫ = ) أسبوع‬Minggu Syahr ( ‫ = ) شهر‬Bulan Sanah ( ‫ = ) سنة‬Tahun

Ucapan dalam bahasa arab 📔 Masaaul khair ( ‫ = ) مساءالخير‬Selamat sore 📔 Masaaun nuur ( ‫ = ) مساءالنور‬Ucapan balasan selamat sore 📔 Lailatu sa'idah ( ‫ = ) ليلة سعيدة‬Selamat malam 📔 Sobaahul khair ( ‫ = ) صباح الخير‬Selamat pagi 📔 Sobaahunnur ( ‫ = ) صباح النور‬Ucapan balasan selamat pagi 📔 Naharun sa'idah ( ‫ = ) نهار سعيدة‬Selamat siang 📔 Bitaufiiq wannajaah ( ‫ = ) بالتوفيق والنجاح‬Semoga berjaya 📔 Salam ukhuwah ( ‫ = ) سلم اخوة‬Salam persaudaraan 📔 Jazakallahu khairan ( ‫ = ) جزاك الله خيرا‬Semoga Allah membalasmu (laki-laki) dengan kebaikan 📔 Azzhomallahu ajrak ( ‫ = ) عرظم الله أجرك‬Semoga Allah memberimu pahala yang besar 📔 Uhibbuki ( ‫ = ) أحبمك‬Saya sayang kamu (perempuan) 📔 Uhibbuka ( ‫ = ) أحبرك‬Saya sayang kamu (laki-laki) Ganti nama/personal pronouns � Anaa ( ‫ = ) أنا‬Aku / Saya � Anta ( ‫ت‬ ‫ = ) أن ر‬Kamu (laki-laki) ‫ = ) أن م‬Kamu (perempuan) � Anti ( ‫ت‬ � Huwa ( ‫ = ) ههرو‬Dia (laki-laki/seorang) � Hiya ( ‫ = ) مهري‬Dia (perempuan/seorang) � Huma ( ‫ = ) هما ر‬Dia (laki-laki / perempuan = 2orang) � Hum ( ‫ = ) ههيم‬Dia (laki-laki = 3org+) � Hunna ( ‫ = ) ه رن‬Dia (perempuan = 3org+) � Nahnu ( ‫ = ) نحهن‬Kami � Antum ( ‫ = ) أنتم‬Kalian (ramai) � Jamiilah ( ‫ = ) جميلة‬Cantik � Qabihah ( ‫ = ) قبيحة‬Jelek � Nadziifun ( ‫ = ) نظيف‬Bersih � Kaslaan ( ‫ = ) كسلن‬Malas � Ata'allamu ( ‫ = ) أتعلم‬Saya belajar � A'kuluu ( ‫ = ) أاكل‬Saya makan � Asyrobu ( ‫ = ) أشرب‬Saya minum � Aqro u ( ‫ = ) أقرا‬Saya membaca � Aktubu ( ‫ = ) أكتب‬Saya menulis � Atakallamu ( ‫ = ) أتكلم‬Saya berbicara

� � � � � � � � � � � � � � � � � � � � �

Amsiku ( ‫ = ) أمسك‬Saya memegang A'malu ( ‫ = ) أعمل‬Saya mengerjakan Albasu ( ‫ = ) ألبس‬Saya memakai pakaian Toriiqon ( ‫ = ) طريق‬Jalan Baytun ( ‫ = ) بيت‬Rumah Mirsamun ( ‫ = ) ممرسم‬Pensil Qolamun ( ‫ = ) قلم‬Pulpen Mimsahatun ( ‫ = ) ممسحة‬Penghapus Mishbaahun ( ‫ = ) مصباح‬Lampu Sabbuurotun ( ‫ = ) سبورة‬Papan tulis Kaifahaluka? ( ‫ = ) كيف حالرك‬Apa kabar? (Laki-Laki) Kaifahaluki? ( ‫ = ) كيف حالمك‬Apa kabar? (Perempuan) Askunu fi.. ( ..‫ = ) أسكن في‬Saya tinggal di.. 'Umri ( ‫ = ) عمري‬Umur saya Masmuki? ( ‫ = ) ما اسممك‬Siapa namamu? (Perempuan) Masmuka? ( ‫ = ) ما اسمرك‬Siapa namamu? (Laki-Laki) Ana tilmiidzatun ( ‫ = ) انا تلميذة‬Saya seorang murid (Perempuan) Ana tilmiidzun ( ‫ = ) انا تلميذ‬Saya seorang murid (Laki-Laki) Ahlam Sa'iidah ( ‫ = ) احلم سعيدة‬Semoga mimpi indah Syafakallah ( ‫ = ) شفاك الله‬Semoga Allah menyembuhkan kamu (Laki-Laki) Syafakillah (‫ = )شفامك الله‬Semoga Allah menyembuhkan kamu (Perempuan)

📔 Ukhwahfillah ( ‫ = ) اخوة في الله‬Persahabatan karena Allah 📔 Ukhti ( ‫ = ) اخت‬Kakak (Perempuan) 📔 Akhi ( ‫ = ) أخ‬Kakak (Laki-Laki) 📔 Zaujy ( ‫ = ) زوج‬Suami (Pasangan L) 📔 Zaujah ( ‫ = ) زوجة‬Istri (Pasangan P) 📔 Asiff Jiddan ( ‫ = ) آسف جدا ذ‬Beribu maaf 📔 Ukhwahfillah Abadan Abada ( ‫ = ) اخوة في الله أبدا ذ ابدا‬Persaudaraan/Persahabatan karena Allah selama-lamanya 📔 Fa'idza 'Azamta fatawakkal 'alallah ( ‫ = ) فإذا عزمت فتوكل على الله‬Setelah kamu berazam maka bertawakallah kpda Allah 📔 Inni Akhaafullah (‫ = )إني أخاف الله‬Sesungguhnya aku takut kpda Allah 📔 Maafi Qalbi Ghairullah ( ‫ = ) مافي قلبي ﻏير الله‬Tiada di hatiku selain Allah 📔 Lau Samatha ( ‫ت‬ ‫ = ) رلو سمح ر‬Maafkan Saya 📔 Naltaqi Ghadan ( ‫ = ) نلتقي ﻏدا ذ‬Kita jumpa besok 📔 Illalliqa' ( ‫ = ) الى اللقاء‬Sampai berjumpa kembali 📔 Tafadhdhol (‫ = ) تفضل‬Silakan 📔 La Aadri/ la 'a'rif ( ‫ = ) ل أدري‬Saya tak tahu 📔 Maa fii Musykilah ( ‫ = ) مافي مشكلة‬Tiada masalah 📔 Jazakallahu khairan khatsiiran ( ‫ = ) جزارك الله خيرا ذ كثيرا ذ‬Semoga Allah membalasmu dengan kebaikan (Laki-Laki) 📔 Jazakillahu khairan khatsiiran ( ‫ = ) جزامك الله خيرا ذ كثيرا ذ‬Semoga Allah membalasmu dengan kebaikan (Perempuan) 📔 Jazakumullahu khairan khatsiiran ( ‫ = ) جزاكهم الله خيرا ذ كثيرا ذ‬Semoga Allah membalasmu dengan kebaikan (L & P) 📔 Wa iyyaka ( ‫ = )وإياك‬Dan untukmu jua (Laki-Laki) *balasan u/ ucapan jzkllah 📔 Wa iyyaki ( ‫ = ) وإيامك‬Dan untukmu jua (Perempuan) *balasan u/ ucapan jzkllah 📔 Allahu khairul jaza' ( ‫ = ) الله خير الجزاء‬Allah adalah Sebaik-baik Pemberi balasan 📔 Fahimtum? ( ‫ = ) فهمتم‬Apakah kalian faham? 📔 Fahimna ( ‫ = ) فهمنا‬Kami telah faham 📔 Ijhad wala taksal ( ‫ = ) اجهيد ول تكسيل‬Bersungguh2 dan janganlah kamu malas 📔 La Tahzan Innallaha Ma'anaa ( ‫ = ) ل تحزين انا الله معنا‬Jgnlah bersedih, sesungguhnya Allah bersama kita 📔 Kafaa Bilmauti waa'izhan ( ‫ = ) كفى بالموت واعظا ذ‬Cukuplah kmatian itu mjadi peringatan 📔 Bi idznillah ( ‫ = ) بإذن الله‬Dengan izin Allah 📔 In syaa Allah kullu khoiir , Aamiin ( ‫ آمين‬.‫ = ) إن شاء الله كل خير‬Atas izin Allah semuanya baik , Aamiin 📔 Barakallahu Fiik ( ‫ = ) بارك الله فيك‬Semoga Allah memberkahi kamu

📔 Na'am ( ‫ = ) نعم‬Ya 📔 Yallah bi sur'ah ( ‫ = ) يالله بسرعة‬Mari2 cepat (lekas2) 📔 Ismahli ya ustadz/ustadzah ( ‫أستاذة‬/‫ = ) اسمحلي يا أستاذ‬Permisi wahai ustadz/ustadzah 📔 Uridu an azhaba ila dauratul miyah ( ‫ = ) أريد أن أذهب الى دورة المياة‬Saya ingin ke kamar mandi 📔 Anaa aidhon ( ‫ = )أنا أيضا ذ‬Saya juga *Mudah mudahan bermanfaat.* 04/09/18 11:49 - +62 838-4651-0556: Assalamualaikum ijin share 04/09/18 12:27 - +62 812-8729-7996: *Semoga Kita Pulang Kampung Ke Surga* ������� ➡ Ketauhilah saudaraku, kita di dunia ini adalah musafir dan sedang melakukan perjalanan. Hal ini harus benar-benar kita sadari dan jangan sampai lalai mengingat hal ini. ✅ Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah berkata, ‫ ﻭليس لهم ح ر عط عن مﺭحالهم ﺇل ر في ﺍلج رنة ﺃﻭ ﺍلناﺭ‬,‫الناس منذ خلقوا لم يزالوا مسافرين‬ “Manusia sejak diciptakan senantiasa menjadi musafir, Batas akhir perhentian perjalanan mereka adalah surga atau neraka.” [1] Inilah yang selalu diingatkan oleh Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, kehidupan dunia ini hanya sebentar dalam sebuah perjalanan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫جرردة ثهمر ررارح رو ترررك ررها‬ ‫رما ملى رورما ملل رهدن يريا رما أ ررنا مفى ال رهدن يريا مإل ر ك رررامكدب ايستررظ رل تر ي‬ ‫ت رش ر‬ ‫ح ر‬ “Apa peduliku dengan dunia? Tidaklah aku tinggal di dunia melainkan seperti musafir yang berteduh di bawah pohon dan beristirahat, lalu musafir tersebut meninggalkannya.” [2] Renungkan juga, ketika perjalanan pulang kampung: “Apakah kita bisa membawa banyak bekal?” “Apakah semua yang ada di perantauan kita bisa bawa semuanya ke kampung?” Demikian juga perjalanan kita ke kampung akhirat, tidak ada dari kekayaan dunia dan kemegahannya yang akan kita bawa. Yang kita bawa adalah amal kebaikan kita saja. Amal ini tidak terlihat (tidak ada bendanya) di di dunia, tempat perantauan sekarang. Ketika manusia akan dibawa ke kubur kelak, semua akan mengikutinya yaitu keluarga, harta, dan amalnya. Yang kembali adalah keluarga dan harta, sedangkan yang tetap mengikuti bersamanya adalah amalnya. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫عرمل ههه‬ ‫ رﻭيربيرقى ر‬، ‫ رفيريرمجهع ﺃ ريهل ههه رﻭرمال ههه‬، ‫عرمل ههه‬ ‫ ي رتيبرهعهه ﺃ ريهل ههه رﻭرمال ههه رﻭ ر‬، ‫ رفي ريرمجهع ﺍث يرنامﻥ رﻭي ربيرقى رمرعهه رﻭﺍمحعد‬، ‫ت ث رل رث رعة‬ ‫ي رتيبرهع ﺍل يرم مي ر ر‬ “Yang mengikuti mayit sampai ke kubur ada tiga, dua akan kembali dan satu tetap bersamanya di kubur. Yang mengikutinya adalah keluarga, harta, dan amalnya. Yang kembali adalah keluarga dan hartanya. Sedangkan yang tetap bersamanya di kubur adalah amalnya.”[3] Perlu direnungkan juga bahwa yang namanya perjalanan dan safar pastinya ada

kesusahan dan ketidaknyamanan. Selama masa safar dan perjalanan jauh lagi panjang, kita tidak merasa senang dan gembira terus-menerus atau bahkan bermain-main. Ibnul Qayyim Al-Jauziyyah menjelaskan, ،‫ ﺇ رنما ﺫلك بعرد ﺍنتهاﺀ‬،‫ ﻭممن ﺍلمحاﻝ عاﺩذﺓ ﺃيﻥ هيطرلب فيه نعيمع ﻭل رذﺓ ﻭﺭﺍحعة‬،‫ي على ﺍلمش رقة ﻭهﺭكوﺏ ﺍﻷخطاﺭ‬ ‫ﻭﺍلعاقل يعلم ﺃ رﻥ ﺍلسفر مبن ر ع‬ ‫ﺍلسفر‬ “Orang yang berakal akan tahu bahwa safar itu identik dengan kesusahan dan terpapar berbagai bahaya. Tempat di mana manusia berharap/menuntut adanya nikmat, kelezatan dan kenyamanan hanya ada pada saat safar telah selesai.”[4] Akhirat lah pemberhentian terakhir dan merupakan kehidupan yang sesuangguhnya. Allah berfirman, ‫ﻉ رﻭمﺇ رﻥ ﺍيلآمخرررﺓ مهري رﺩﺍهﺭ ﺍل يرقررﺍمﺭ‬ ‫حرياهﺓ ﺍل رهدن يريا رمرتا ع‬ ‫ريا رقيومﻡ مﺇن ررما رههمذمﻩ ﺍل ي ر‬ “Wahai kaumku, sesungguhnya kehidupan dunia ini adalah kesenangan sementara. Dan sesungguhya akhirat itu adalah negeri tempat kembali” (QS. Ghafir: 39). Bagi yang telah dilalaikan dan tertipu oleh kehidupan dunia, ia akan menjalani kehidupan dunia ini dengan bermain-main dan bersenda-gurau serta saling berbanggabangga saja. Allah berfirman, ‫ب ال يك ه رفارر ن ررباتههه ثهمر يرمهيهج رفتررراهه‬ ‫ﻏيي د‬ ‫ب رول ريهعو رومزين رعة روتررفاهخعر بري ين رك هيم روتر ر‬ ‫كاث هعر مفي ال يأ ريمروامل روال يأ ريورلامد ك ررمثرمل ر‬ ‫ث أر ي‬ ‫ا ي‬ ‫ع ر‬ ‫عل رهموا أ رن ررما ال ي ر‬ ‫حرياهة ال رهدن يريا ل رمع ع‬ ‫ج ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫حرياهة ال رهدن يريا مإ رلا رمرتاهع ال يهغهرومر‬ ‫ب رشمديعد رورميغمفررةع ممرن الل رمه رومريضرواعن رورما ال ري‬ ‫ذا‬ ‫ع‬ ‫ة‬ ‫ر‬ ‫خ‬ ‫لآ‬ ‫ي‬ ‫ا‬ ‫في‬ ‫و‬ ‫ما‬ ‫طا‬ ‫ح‬ ‫ن‬ ‫كو‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ث‬ ‫را‬ ‫ف‬ ‫ص‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ه ي ر رذ‬ ‫ر ر ه ه ر ذ ر‬ ‫ر ر ع‬ ‫ر‬ “Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah- megah antara kamu serta berbangga-banggaan tentang banyaknya harta dan anak. Seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya. Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu” (al-Hadid: 20). Semoga kita semua bisa pulang kampung, kampung bapak kita Nabi Adam ‘alaihis salam dan termasuk orang beruntung dan sukses yaitu dimasukkan ke surga dan dijauhkan dari neraka. Allah berfirman, ‫جن ررة رفرقيد رفارز‬ ‫رفرمين هزيحمزرح ر‬ ‫عمن ال رنامر روأ هيدمخرل ال ي ر‬ “Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka sungguh ia telah beruntung Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan” (QS. Ali Imran: 185). @ Yogyakarta Tercinta Penyusun:

Raehanul Bahraen

Artikel www.muslim.or.id Catatan kaki: [1] Al-Fawaid hal 400

[2] HR. Tirmidzi no. 2551. dishahih oleh Syaikh Al Albani dalam Shahih wa Dha’if Sunan At Tirmidzi [3] HR. Bukhari, no. 6514; Muslim, no. 2960 [4] Al-Fawaid hal 400 04/09/18 12:28 - +62 881-5527-897: Walaikumsalam..monggo � 📔📔 04/09/18 12:46 - +62 812-8729-7996: *FIKIH MENGGUNAKAN TANGAN KANAN* Oleh : Ustadz Ashim bin Musthafa A. Pendahuluan Pembahasan yang sederhana, mungkin itu yang terbetik pada benak sebagian orang saat menyaksikan judul di atas. Sungguhpun sederhana, namun, jangan salah, ternyata sebagian orang masih saja keliru menerapkan penggunaan tangannya. Justru, pembahasan materi semacam ini akan kian memantapkan aspek keindahan dan kesempurnaan Islam yang telah dinyatakan oleh Allah Azza wa Jalla. Allah Azza wa Jalla berfirman: ‫ت ل رك ههم ال يمإيسرلارم مديذنا‬ ‫عل رييك هيم منيعرممتي روررمضي ه‬ ‫ت ل رك هيم مدين رك هيم روأ رتيرميم ه‬ ‫ال يي ريورم أ رك يرمل ي ه‬ ‫ت ر‬ “Pada hari ini telah Ku-sempurnakan untuk kamu agamamu dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agamamu”. [al-Mâidah/5:3] B. Al-Qur`an Memuji Golongan Kanan Al-Qur`an sebagai sumber hukum Islam menyebutkan penggolongan manusia di akhirat kelak. Menariknya, ialah penggolongan umat manusia menjadi dua golongan. Pertama, golongan yang menerima buku catatan amalnya dengan tangan kanan. Golongan pertama ini sangat identik dengan orang-orang baik, taat kepada Allah Azza wa Jalla, dan memperoleh keselamatan, kebahagiaan, kenikmatan dan keberuntungan di akhirat kelak. Saking gembiranya atas hasil catatannya yang baik, mereka berkemauan memperlihatkannya kepada orang lain. Allah Azza wa Jalla berfirman: ‫رفأ ر رما رمين هأومتري مكرتابرهه مبي رمميمنمه رفيرهقوهل رهاهؤهم ايقررهءوا مكرتامبي ريه‬ “Adapun orang-orang yang diberikan kepadanya kitabnya dari sebelah kanannya, maka dia berkata: “Ambillah, bacalah kitabku (ini)”. [al-Hâqqah/69:19] Dan kedua, golongan yang menerimanya dengan tangan kiri. Mereka ini kumpulan orang yang dirundung kesedihan dan perasaan hancur karena buruknya catatan yang terkandung di buku amalan mereka. Allah Azza wa Jalla berfirman: ‫ت مكرتامبي ريه‬ ‫روأ ر رما رمين هأومتري مكرتابرهه مبمشرمالممه رفيرهقوهل ريا ل رييترمني ل ريم هأو ر‬ “Adapun orang-orang yang diberikan kepadanya dari sebelah kirinya, maka dia berkata: “Wahai alangkah baiknya kiranya tidak diberikan kepadaku kitabku (ini)”. [al-Hâqqah/69:25] Syaikh al-‘Utsaimin rahimahullah mengkiaskan kejadian di atas dengan peristiwa pada hari penerimaan rapot anak-anak di sekolah. Dapat disaksikan bila siswa menerima rapot dengan hasil baik (lulus ujian), maka ia akan memamerkannya kepada temanteman dan kaum kerabatnya. Berbeda dengan siswa yang tidak lulus, maka ia akan berandai-andai agar tidak pernah menerima rapot, apalagi sampai melihatnya.[1] C. Nabi Shallallahu Alaihi Wa Sallam Menyukai Menggunakan Tangan Kanan Untuk Perkara-Perkara Baik Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah memberikan contoh bagi umatnya agar mendahulukan tangan kanan (bagian anggota tubuh sebelah kanan) dalam perkara-

perkara baik atau penting. Sementara tangan kiri, beliau menggunakannya untuk halhal yang bersangkut-paut dengan yang kotor-kotor atau najis. Demikianlah garis besar kaidah dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. ‘Aisyah Radhiyallahu ‘anha menceritakan perihal kaidah itu: ‫خرلامئمه رورما ركارن ممين أ رذذى‬ ‫ت يرهدهه ال ييهيسررى لم ر‬ ‫عل رييمه رورسل ررم ال يي هيمرنى لمهطههومرمه رورطرعامممه روركان ر ي‬ ‫ت ي رهد ررهسومل الل رمه رص رلى الل رهه ر‬ ‫ركان ر ي‬ “Bahwa tangan kanan Rasulullah dipergunakan dalam bersuci dan makan. Adapun tangan kiri, dipakai untuk membersihkan bekas kotoran dari buang hajat dan perkara-perkara yang najis (najis)” [Hadits shahih riwayat Abu Dawud] Imam an-Nawawi rahimahullah berkata: “Disunnahkan menggunakan tangan kanan dalam perkara-perkara yang mengandung segi kemuliaan. Dan sebaliknya, menggunakan tangan kiri dalam urusan yang mengandung kejelekan”[2] D. Perincian Penggunaan Tangan Kanan Atau Mendahulukan Anggota Tubuh Sebelah Kanan Dalam Riwayat Hadits: 1. Bersuci Dasarnya, hadits ‘Aisyah Radhiyallahu ‘anha yang diriwayatkan Imam al-Bukhâri dan Imam Muslim, ia berkata: ‫عل رييمه رورسل ررم ي هيعمجبههه الت رير رهمهن مفي ترن ر رهعلممه روتررر رهجلممه روهطههومرمه رومفي رشأ يمنمه ك هلم رمه‬ ‫ركارن الن رمب رهي رص رلى الل رهه ر‬ “Nabi lebih menyukai menggunakan sebelah kanan dalam urusan-urusan beliau; dalam mengenakan sandal, menyisir dan besuci” Maksudnya, dalam bersuci (berwudhu atau mandi besar) terlebih dahulu mendahulukan tangan kanan dan kaki kanannya (atau anggota tubuh bagian kanan). Demikian pula dalam menyisir rambut, beliau memulai dari sisi kanan. Dalam menggunakan sandal pun, beliau memulainya dengan kaki kanan.[3] Dalam hadits lain, dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: ‫ضأ يتهيم رفابيردهءوا مبأ رريامممنك هيم‬ ‫مإرذا ل رمبيستهيم رومإرذا تررو ر‬ “Jika kalian akan mengenakan pakaian dan berwudhu, mulailah dengan sebelah kanan kalian” [HR. Abu Dawud dan at-Tirmidzi dengan sanad shahih] Adapun dua telinga dihitung satu anggota tubuh, karena masuk dalam bagian kepala yang dibasuh sekaligus, tanpa mempertimbangkan bagian kanan atau kirinya.[4] 2. Memandikan Jenazah Disebutkan dalam riwayat, kaum wanita menghadiri pemandian jenazah putri Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam Zainab. Rasulullah berkata kepada mereka: ‫… ابيردأ يرن مبرمريامممنرها‬. “Mulailah dengan anggota-anggota badan sebelah kanan” [Muttafaqun ‘alaih] Maksudnya, mendahulukan tangan kanan daripada tangan kiri, kaki kanan daripada kaki kiri, sisi kanan ketimbang sisi kiri 3. Makan Dan Minum Pada masalah ini, ketegasan penggunaan tangan kanan dari Rasulullah telah dilupakan oleh sebagian kaum Muslimin. Sementara orang lebih mengedepankan tangan kiri, entah untuk mengambil makanan, gorengan misalnya, dan lantas menyantapnya, maupun saat menegukkan air dari sebuah gelas ke mulut.

Menggunakan tangan kiri untuk makan dan minum termasuk kebiasaan makhluk terlaknat, setan. Dan kaum Muslimin diperintahkan menjauhi perilaku dan langkah-langkah makhluk sumber keburukan itu. Rasul Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengingatkan: ‫ي‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ب مبمشرمالممه‬ ‫ب مبيرمميمنمه رفمإ رن ال رشي يرطارن يرأك ههل مبمشرمالممه رويريشرر ه‬ ‫ب رفل ييريشرر ي‬ ‫مإرذا أك ررل أرحهدك هيم رفل يي رأك هيل مبي رمميمنمه رومإرذا رشمر ر‬ “Jika salah seorang dari kalian akan makan, hendaknya makan dengan tangan kanan. Dan apabila ingin minum, hendaknya minum dengan tangan kanan. Sesungguhnya setan makan dengan tangan kirinya dan minum dengan tangan kirinya” [HR. Muslim] Syaikh al-‘Utsaimîn rahimahullah mengatakan, bila Anda melihat dua orang, salah satu dari mereka makan dan minum dengan tangan kanan dan yang lain menggunakan tangan kirinya, maka orang pertama sedang menjalankan petunjuk Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan orang kedua berada di atas petunjuk setan. Apakah ada seorang Muslim yang berkenan mengikuti petunjuk setan dan mengesampingkan petunjuk Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam.?[5] Karenanya, Syaikh al-‘Utsaimîn rahimahullah berpesan, orang tua wajib mengajari anak-anaknya agar makan dan minum dengan tangan kanan 4. Mencukur Rambut Sehubungan dengan mencukur rambut, terdapat petunjuk Rasulullah untuk meminta tukang cukur agar memulai pengguntingan rambut dari sebelah kanan kepala. Dari Anas Radhiyallahu ‘anhu, bahwasanya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam (dalam musim haji) pergi ke Mina. Kemudian beliau melontar jumrah. Setelah itu, kembali ke tempat beliau menginap di Mina dan menyembelih hewan onta. Kemudian, berkata kepada tukang cukur, “Ambil sini (dulu). Beliau menunjuk bagian kanan kepala dan dilanjutkan dengan bagian kiri kepala….[Muttafaqun ‘alaih] 5. Menyisir Rambut Rambut Rasulullah kadang-kadang sampai cuping telinga. Terkadang juga rambut beliau sampai mengenai pundak. Dengan rambut seperti ini, beliau selalu memperhatikan kebersihan dan keindahannya. Beliau menyisir dan meminyakinya sehingga tampak bersih dan indah. Tidak kotor terkena debu atau malah menjadi sarang kutu hingga mengakibatkan rambut menjadi menjijikkan. Dalam menyisir dan meminyaki rambut, beliau memulainya dari sebelah kanan. Hal ini sesuai dengan kandungan hadits ‘Aisyah Radhiyallahu ‘anha: ‫مفي هطههومرمه روتررر رهجلممه رو ترن ر رهعلممه‬, ‫عل رييمه رورسل ررم ي هيعمجبههه الت رير رهمهن رومفي رشأ يمنمه ك هلم رمه‬ ‫ركارن الن رمب رهي رص رلى الل رهه ر‬ “Rasulullah lebih menyukai menggunakan sebelah kanan dalam urusan-urusan beliau; dalam bersuci, menyisir dan mengenakan sandal” [HR. al-Bukhari Muslim] 6. Mengenakan Baju (Pakaian) Hal ini mengacu pada sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. ‫ضأ يتهيم رفابيردهءوا مبأ رريامممنك هيم‬ ‫مإرذا ل رمبيستهيم رومإرذا تررو ر‬ “Jika kalian akan mengenakan pakaian dan berwudhu, mulailah dengan sebelah kanan kalian” [HR. Abu Dawud dan at-Tirmidzi dengan sanad shahih] 7. Memakai Sandal (Sepatu) Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu. ‫عل رييمه رورسل ررم رقارل مإرذا ان يتررعرل أ ررحهدك هيم رفل يي ربيردأ ي مبال يي رمميمن رومإرذا ن ررزرع رفل ييربيردأ ي مبالمرشرمامل‬ ‫… أ ر رن ررهسورل الل رمه رص رلى الل رهه ر‬.

“Bahwasanya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: Jika salah seorang dari kalian akan mengenakan sandal, hendaknya memulai dengan kaki kanannya. Dan apabila akan melepasnya, hendaknya memulai dengan kaki kirinya…” [Muttafaqun alaihi] Selain hal-hal di atas, masih banyak perkara yang mesti dikerjakan dengan tangan kanan. Imam an-Nawawi rahimahullah telah menjelaskan secara mendetail dalam kitab Riyâdhush Shâlihin. Perkara-perkara itu adalah mengenakan celana, memasuki masjid, bersiwak, bercelak, memotong kuku, mencukur kumis, mencabut bulu ketiak, berjabat tangan, memegang Hajar Aswad, menyerahkan dan menerima sesuatu, keluar dari kamar mandi dan lain sebagainya.[7] 8. Menggunakan Tangan Kiri Telah berlalu riwayat dari ‘Aisyah Radhiyallahu ‘anha, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menggunakan tangan kiri pada perkara-perkara yang mengandung kotoran. Syaikh Salim al-Hilali mengatakan: “Tangan kiri tidak dipergunakan kecuali pada perkara-perkara yang menjijikkan dan perbuatan-perbuatan yang tidak mengandung unsur kemuliaan.[8] Alasan penggunaan tangan kiri dalam masalah-masalah kotor ini dalam rangka memuliakan tangan kanan. Sebab tangan kanan lebih afdhal ketimbang tangan kiri.[9] Dalam syariat telah diatur, bahwa istinja’ (menggunakan air dalam bersuci dari buang hajat), istijmâr (bersuci dari buang hajat dengan bebatuan) dilakukan dengan tangan kiri. Sahabat Salmân al-Fârisi Radhiyallahu ‘anhu menceritakan: ‫… ن ررهارنا أ رين ن ريستريقمبرل ال يمقبيل ررة مبرغامئدط أ ريو بريودل أ ريو ن ريسترن يمجري مبأ رييرمامنرنا‬ “Rasulullah melarang kami menghadap kiblat saat buang air besar, kencing dan melarang kami melakukan istinja` dengan tangan kanan… ” [HR. an-Nasâi] Penggunaan tangan kiri, menurut Imam an-Nawawi rahimahullah juga dilakukan saat seseorang akan membuang ingusnya. Arah kiri pun seyogyanya dipilih oleh seseorang untuk membuang ludahnya. Dan ketika seeorang keluar dari kamar mandi (toilet), atau masjid, kaki kiri lah yang didahulukan. Sementara persoalan melepas sandal, sepatu, celana dan pakaian, juga dengan mendahulukan tangan atau kaki kiri.[10] E. Mengenakan Jam Tangan Sebagian orang beranggapan, pemakaian jam tangan lebih baik di tangan kanan. Dalih mereka, karena Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menyukai sebelah kanan. Pendapat ini tidak sepenuhnya benar. Sebab, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam dahulu terkadang mengenakan cincin di tangan kiri. Dan arloji mengandung sisi kemiripan dengan cincin. Atas dasar itu, Syaikh al-‘Utsaimin memandang permasalahan ini longgar. Tidak pengutamaan memakai tangan kanan daripada tangan kiri. Bisa dipakai di tangan kanan atau kiri. Tidak ada masalah.[11] F. Penutup Seorang Muslim telah memiliki identitas diri yang mulia karena segala tindak tanduknya berlandaskan pada ajaran Rasulullah Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Beliau mengajak umat menuju kepada kesempurnaan adab. Tidak sepatutnya perkara-perkara semacam ini disepelekan. Sebab, bagaimanapun, itu semua bagian dari agama Islam. Wallahu a’lam. Referensi: 1. Syarhu Riyâdhish Shâlihîn, Syaikh Muhammad al-‘Utsaimîn, Madârul Wathan, Cetakan tahun 1425 H 2. Bahjatun Nâzhirin Syarhu Riyâdhish Shâlihîn, Syaikh Salîm al-Hilâli, Dar Ibnil Jauzi Cet. VIII Th. 1425

[Disalin dari majalah As-Sunnah Edisi 11/Tahun XII/1430H/2009. Diterbitkan Yayasan Lajnah Istiqomah Surakarta, Jl. Solo – Purwodadi Km.8 Selokaton Gondangrejo Solo 57183 Telp. 0271-761016] _______ Footnote [1]. Lihat Syarhu Riyâdhish Shâlihîn (4/177) [2]. Syarhu Riyâdhish Shâlihîn (4/169) [3]. Syarhu Riyâdhish Shâlihîn (4/180) [4]. Syarhu Riyâdhish Shâlihîn (4/170) [5]. Syarhu Riyâdhish Shâlihîn (4/173) [6]. Ibid [7]. Syarhu Riyâdhish Shâlihîn (4/169) [8]. Bahjatun Nâzhirin (2/46) [9]. Syarhu Riyâdhish Shâlihîn (4/180) [10]. Syarhu Riyâdhish Shâlihîn (4/169) [11]. Syarhu Riyâdhish Shâlihîn (4/177)

Sumber: https://almanhaj.or.id/2632-fikih-menggunakan-tangan-kanan.html 04/09/18 12:47 - +62 812-8729-7996: �❌ 📔📔✅ n04/09/18 12:54 - +62 881-5527-897: Syukron 04/09/18 12:55 - +62 812-8729-7996: Jangan marah ya.. 04/09/18 13:22 - +62 812-3065-5512 keluar 04/09/18 14:01 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 04/09/18 14:01 - +62 812-8729-7996: *ORANG YANG BERMAKSIAT TERANG-TERANGAN* Saudaraku, walaupun setiap muslim akan mendapatkan ampunan dari Allah selama dia menjauhi kesyirikan, tapi ada satu golongan manusia yang dikecualikan dari mendapat ampunan Allah. Siapa mereka? Mereka adalah orang-orang yang dijelaskan oleh Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam dalam hadis berikut ini, Dari Salim bin Abdullah, dia berkata, Aku mendengar Abu Hurairah radhiyallahu’ anhu bercerita bahwa beliau pernah mendengar Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda, _*"Setiap umatku akan mendapat ampunan, kecuali mujahirin (orang-orang yang terangterangan berbuat dosa)*. Dan yang termasuk terang-terangan berbuat dosa adalah seseorang berbuat (dosa) pada malam hari, kemudian pada pagi hari dia menceritakannya, padahal Allah telah menutupi perbuatannya tersebut, yang mana dia berkata, ‘Hai Fulan, tadi malam aku telah berbuat begini dan begitu.’ Sebenarnya pada malam hari Rabb-nya telah menutupi perbuatannya itu, tetapi pada pagi harinya dia menyingkap perbuatannya sendiri yang telah ditutupi oleh Allah tersebut.”_ H.R. Bukhari (6069) Apa saja bentuk terang-terangan dalam berbuat dosa? ✅ Orang yang melakukan maksiat secara terang-terangan di hadapan manusia. Seperti apa yang dilakukan para pemain sinetron dan pelawak yang bermain di layar televisi. Jenis orang yang seperti ini telah melakukan dua perbuatan dosa sekaligus, yaitu: -Menampakkan kemaksiatannya -Mencampurinya dengan lawakan dan kebohongan. Dan telah kita ketahui bersama bahwasanya kedua hal tersebut adalah perbuatan tercela berdasarkan syariat Islam dan juga pandangan manusia. ✅Orang yang telah menyingkap apa yang telah Allah tutupi dari perbuatan maksiatnya. Seakan-akan, mereka itu menceritakan perbuatan maksiatnya karena bangga dan meremehkan dosa yang telah dia lakukan itu. Mereka ini tidak bisa merasakan

nikmatnya ampunan Allah yang Dia berikan kepada para hamba-Nya. ✅Seperti apa yang dilakukan pelaku maksiat yang mengumumkan perbuatan maksiatnya kepada khalayak umum. [Lihat Nadhratun Na’im, hal 5548, jilid 11] Jadikan dosa dan maksiat yang pernah kita lakukan itu adalah sesuatu yang besar sehingga kita tidak meremehkannya dan tidak terus menerus melakukannya. Dengan seperti itu, lisan kita akan senantiasa beristigfar atas banyaknya dosa dan maksiat yang telah kita lakukan, sembari mengharapkan luasnya rahmat dan ampunan-Nya untuk kita. Semoga Allah Ta’ala senantiasa memberikan kita taufik dan istikamah di atas jalanNya. Amin. Source https://muslim.or.id/19714-mujahirin-orang-yang-bermaksiat-terangterangan.html b04/09/18 14:15 - +62 881-5527-897: Aamiin ya rabb 04/09/18 14:16 - +62 881-5527-897: �� 04/09/18 14:56 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 04/09/18 17:13 - +62 812-8729-7996: Hukum Asal Bank adalah MUBAH. . Qaidah ushul mengatakan : ‫حمري يمم‬ ‫عرلى ﺍلت ر ي‬ ‫ﺍ رﻷ ريصهل مفى ﺍ يﻷ ريشريامﺀ ﺍ يمﻹ ربا رحة رح رتى يرهد رﻝ يﺍل ردلمييهل ر‬ . "Hukum asal dari sesuatu adalah mubah sampai ada dalil yang melarangnya (memakruhkannya/ mengharamkannya)". (Imam As Suyuthi) . Bank adalah Lembaga Keuangan. Bank adalah Lembaga Pemberi Hutang. . Yg dilarang adalah riba dan atau akad-akad bathil.. Dan pelarangan ini bukan dispesifikkan hanya utk bank.. tapi ke semua kegiatan muamalah.. . Jadi bila ada yang bilang bank itu haram adalah dikarenakan riba dan atau akad-akad bathil.. . Bukan dari sisi keinstitusiannya.. . Dan yang melakukan transaksi bathil tidak hanya bank, namun juga asuransi, pegadaian, leasing, dan institusi lain (atau bisa juga individu) . Tidak semua transaksi di bank itu haram. Masih banyak transaksi di bank yang mubah dan boleh digunakan. Yang wajib dihindari adalah transaksi yang diharamkan (bathil). Wallahu A'lam . Semoga bermanfaat . X Bank 04/09/18 17:24 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 04/09/18 18:37 - +62 822-9118-8247: 0030 *Hijriyyah & Muharram* https://chat.whatsapp.com/Hq1brPwq4kqKDtUN1Ljnaj * Doa Awal dan Akhir Tahun Hijriyah, Adakah Tuntunan?*

Adakah tuntunan untuk doa awal dan akhir tahun hijriyah? *‼Amalan ini begitu TERSEBAR DI BERBAGAI MASJID di negeri kita ini.* *✔ Sehingga sangat penting sekali kita mengetahui ada dasar ataukah tidak amalan tersebut.* * Doa Awal dan Akhir Tahun, Adakah Tuntunan?* Syaikh Bakr Bin Abdillah Abu Zaid rahimahullah berkata, *= “Syariat Islam TIDAK PERNAH MENGAJARKAN atau MENGANJURKAN DOA ATAU DZIKIR UNTUK AWAL TAHUN.* *= Manusia saat ini banyak yang membuat kreasi baru dalam hal amalan berupa doa, dzikir atau tukar menukar ucapan selamat, demikian pula puasa awal tahun baru, menghidupkan malam pertama bulan Muharram dengan shalat, dzikir atau do’a, puasa akhir tahun dan sebagainya yang SEMUA INI TIDAK ADA DALILNYA SAMA SEKALI”* (Tashih Ad Du’a’, hal.107) Syaikh ‘Abdullah At Tuwaijiriy berkata, *= “Sebagian orang membuat INOVASI BARU DALAM IBADAH dengan membuat-membuat DOA AWAL TAHUN DAN AKHIR TAHUN.* *= Sehingga dari sini ORANG ORANG AWAM IKUT IKUTAN mengikuti ritual tersebut di berbagai masjid, bahkan terdapat para imam pun mengikutinya.* *= Padahal, doa awal dan akhir tahun tersebut TIDAK ADA PENDUKUNG DALIL SAMA SEKALI DARI NABI shallallahu ‘alaihi wa sallam dan juga dari para sahabatnya, begitu pula dari para tabi’in.* *= TIDAK ADA SATU HADITS PUN YANG MENDUKUNGNYA dalam berbagai kitab musnad atau kitab hadits.”* (Al Bida’ Al Hawliyah, hal. 399). Dilanjutkan pula oleh Syaikh At Tuwaijiriy di halaman yang sama, *= “Kita tahu bahwa doa adalah ibadah. Pengkhususan suatu ibadah itu harus tawqifiyah (harus dengan dalil).* *= Doa awal dan akhir tahun sendiri tidak ada tuntunan dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, tidak pula pernah dicontohkan oleh para sahabat radhiyallahu ‘anhum.” (Idem)* * Kaedah Memahami Bid’ah* Para ulama telah menjelaskan kaedah untuk menerangkan manakah yang termasuk bid’ah, manakah yang bukan. Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah berkata, *= “Setiap perkara yang faktor pendorong untuk melakukannya di zaman Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ada dan MENGANDUNG SUATU MASLAHAT, NAMUN BELIAU shallallahu ‘alaihi wa sallam TIDAK MELAKUKANNYA, maka ketahuilah bahwa PERKARA TERSEBUT BUKANLAH MASLAHAT.* *= Namun, apabila FAKTOR TERSEBUT BARU MUNCUL SETELAH BELIAU shallallahu ‘alaihi wa sallam WAFAT dan HAL ITU BUKANLAH MAKSIAT, maka PERKARA TERSEBUT ADALAH MASLAHAT.“* (Iqtidho’ Shirotil Mustaqim, 2: 101) Contohnya saja, *adzan saat shalat ‘ied, ada faktor pendorong dan tidak ada yang menghalangi untuk menghidupkannya di masa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam namun beliau tidak melakukannya, maka ini menunjukkan bahwa adzan saat shalat ‘ied jika ada yang melakukannya saat ini dihukumi sebagai bid’ah.* Sama halnya dengan *doa awal dan akhir tahun. Itu pun tidak pernah dilakukan di masa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam juga tidak pernah dilakukan di masa para

sahabat. Padahal saat itu bisa saja dilakukan karena masih adanya faktor pendorong dan tidak ada yang menghalanginya, namun hal itu tidak dilakukan. Ini menunjukkan jika ada yang membuat-buatnya saat ini dengan mengumpulkan jamaah menjelang waktu Maghrib untuk membacakan doa akhir tahun dan setelah masuk Maghrib untuk membaca doa awal tahun, itu semua termasuk bid’ah yang tidak dituntunkan.* *‼‼PERLU DIPAHAMI PULA BAHWA PENETAPAN TARIKH HIJRIYAH (KALENDER HIJRIYAH) BARU ADA DI MASA KHALIFAR UMAR BIN AL KHATTAB RADHIYALLAHU ‘ANHU.* Berdasarkan kesepakatan para sahabat, bulan Muharram ditetapkan sebagai awal tahun dan bulan Dzulhijjah ditetapkan sebagai akhir tahun. *✔ Ketika penetapan awal dan akhir tahun pun, kita TIDAK DAPATI PARA SAHABAT MEMANJATKAN DOA AWAL DAN AKHIR TAHUN.* Tidak ada di antara para sahabat yang membuat ritual tersebut padahal bisa saja mereka melakukannya. Syaikh Muhammad bin Husain Al Jizani berkata, *= “Setiap ibadah yang tidak dilakukan oleh salafush sholeh dari kalangan sahabat, tabi’in dan yang mengikuti jejak mereka, atau tidak ada nukilan, tulisan, atau penyampaian di dalam majelis, maka perbuatan tersebut disebut bid’ah dengan syarat ada faktor pendorong untuk melakukannya dan tidak ada penghalang yang menghalangi untuk melakukan ibadah tersebut.”* (Qawa’id Ma’rifatil Bida’, hal. 181) *‼‼Tinggalkan Bid’ah!* Marilah kita bersama menghidupkan sunnah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan menjauhkan diri dari segala macam bid’ah. *✔ Jika seseorang mengikuti petunjuk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, itulah tanda orang yang cinta pada Allah.* Seorang ulama yang terkenal zuhud dan pemberi nasehat yang menyentuh hati, Dzun Nuun Al Mishri berkata, ‫عل ررما م‬ ‫ت الهممحب للمه همرتابررعهة رحمبييمب اللمه مفي أ ريخل رمقمه روأ ريفرعالممه روأ رروامممرمه هوهسن رمنمه‬ ‫ممين ر‬ *= “Tanda seseorang cinta pada Allah adalah mengikuti habibullah (kekasih Allah yaitu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam) dalam akhlak, perbuatan, urusan dan sunnahnya.”* (Al I’tishom, 1: 152). Abu ‘Ali Muhammad bin ‘Abdul Wahhab Ats Tsaqofi berkata, ‫عرمامل مإل ر رما ركارن رصرواذبا روممين رصروامبرها مإل ر رما ركارن رخالمذصا روممين رخالممصرها مإل ر رما روارفرق ال رهس رنة‬ ‫ل ر ي ريقبرهل اللهه ممرن اﻷ ر ي‬ *= “Allah tidaklah menerima amalan kecuali amalan tersebut showab (benar).* *= Amalan yang benar adalah amalan yang ikhlas.* *= Amalan yang ikhlas adalah amalan yang sesuai dengan petunjuk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.”* (Al I’tishom, 1: 156). Semoga kita menjadi orang yang benar-benar mencintai Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan mengikuti petunjuknya dan meninggalkan amalan yang tidak beliau contohkan. Baca pula artikel: Kekeliruan dalam Menyambut Tahun Baru Hijriyah. Referensi: Al I’tishom, Ibrahim bin Musa Asy Syathibi, terbitan Dar Ibnil Jauzi, cetakan

kedua, tahun 1431 H. Al Bida’ Al Hawliyah, ‘Abdullah bin ‘Abdil ‘Aziz bin Ahmad At Tuwaijiriy, terbitan Darul Fadhilah, cetakan pertama, tahun 1421 H. Iqtidho’ Shirothil Mustaqtim li Mukholafati Ash-habil Jahiim, Ahmad bin ‘Abdul Halim bin ‘Abdus Salam bin Taimiyyah, tahqiq: Dr. Nashir bin ‘Abdul Karim Al ‘Aql, terbitan Maktabah Ar Rusyd, cetakan kedelapan, tahun 1421 H. Qawa’id Ma’rifatil Bida‘, Muhammad bin Husain Al Jizani, terbitan Dar Ibnil Jauzi, cetakan keempat, tahun 1430 H. Tashih Ad Du’a’, Syaikh Bakr Abu Zaid, terbitan Darul ‘Ashimah, cetakan pertama, tahun 1419 H. — Selesai disusun menjelang Maghrib di Darush Sholihin, 27 Dzulhijjah 1435 H ~ ~

Oleh Al Faqir Ilallah: M. Abduh Tuasikal, MSc Artikel Rumaysho.Com

Baca Selengkapnya : https://rumaysho.com/9209-doa-awal-dan-akhir-tahun-hijriyahadakah-tuntunan.html 04/09/18 18:45 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 04/09/18 19:33 - +62 812-8729-7996: Qalallah wa qalarrassul📔📔 04/09/18 19:37 - +62 857-7717-7866: Artinya ? 04/09/18 19:38 - +62 896-5826-7219: *Kalam Ulama'* *' ``` 📔📔📔... 📔 ‫فوائد من كلم اﻹمام عمر بن عبدالرحمن العطاس الله عنه‬ ‫قال رضي الله عنه‬: ‫مامن صاحب طاعة إل وعليه نظر من ولي لله إما من اﻷحياء أو من اﻷموات‬ ‫المنهاج السوي للشيخ العلمة الحبيب زين بن سميط‬ #‫نفائس_علوية‬ 📔 Nasehat Al~Imam Umar bin Abdur Rohman Al~Attos R.a 📔 Tidak ada seorang ahli ta'at kecuali dia telah mendapatkan pandangan dari wali ALLAH... Baik yang masih hidup atau yang telah wafat... .Semoga bermanfaat.... ``` *{Habib Umar bin Sholeh}* 04/09/18 19:44 - +62 812-8729-7996: Allah berfirman dan Rasulullah shalallahu alaihi wassalam bersabda 04/09/18 a 21:15 - +62 812-8729-7996: Berpalinglah Dari Aib Manusia ❄❄❄❄❄❄❄❄ ‫ قال العلمة ابن سعدي رحمه الله‬: Ibnu Sa'di rahimahullah berkata, ‫ وأمسك لسانه عن تتبع أحوالهم التي ل يحبون إظهارها‬، ‫ رمن تغافل عن عيوب الناس‬:

Barangsiapa yang memalingkan dirinya dari aib-aib manusia, menahan lisannya dari mengorek-ngorek keadaan mereka yang mereka sendiri tak suka jika diketahui, maka 1) ‫ سلم دينه وعرضه‬. 2) ‫ وألقى الله محبته في قلوب العباد‬. 3) ‫ وستر الله عورته‬. 1. Ia akan selamat agama dan kehormatannya. 2. Allah akan masukkan rasa cinta ke dalam hati-hati hamba-hambaNya. 3. Allah akan tutupi aibnya. ‫ وما ربك بظلم للعبيد‬، ‫فإن الجزاء من جنس العمل‬. Sesungguhnya balasan itu sesuai dengan jenis perbuatannya, dan Tuhanmu tidaklah zholim terhadap hamba-hambaNya. [ (١١٢/١) ‫] ﺍلفوﺍكه ﺍلشهية في الخطب المنبرية‬ 04/09/18 21:15 - +62 812-8729-7996: 05/09/18 3:45 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 05/09/18 4:15 - +62 831-6650-8054 keluar 05/09/18 4:28 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 05/09/18 4:52 - +62 881-5527-897: _________ *DO'A PAGI* _ __________ _ _Bismillahirrahmanirrahim_ ‫عرمذلا همتررقب رذلا‬ ‫ رو ر‬،‫ رومريزذقا رط ميرذبا‬،‫الل رههمر مإمرني أ ريسأ رل هرك معل يذما رنامفذعا‬. ALLAHUMMA INNII AS-ALUKA 'ILMAN NAAFI'AN, WA RIZQON THOYYIBAN, WA 'AMALAN MUTAQOBBALAN. “Yaa ‫ الله‬, sesungguhnya kami memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rizki yang halal, dan amal yang diterima. “Wahai orang² yang beriman, berdzikirlah dengan menyebut nama ‫ الله‬dengan dzikir sebanyak-banyak nya , Dan Bertasbilah kepada -Nya pada waktu pagi dan petang. Dialah yang Maha memberi Rahmat kepadamu dan para malaikat-Nya (Memohon ampunan untukmu) agar Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya (yg terang). Dan Dia Maha Penyayang kepada orang-orang yg Beriman. _(Al-Ahzab:41-43)._ Aamiin yaa Allah..... �������������� 05/09/18 5:01 - +62 857-9532-9299 keluar *05/09/18 7:09 - +62 812-8729-7996: * W A N I T A* *KAUM 'FEMINIS' BILANG SUSAH JADI WANITA...*

1. Wanita auratnya lebih susah dijaga (lebih banyak) dibanding lelaki. 2. Wanita perlu meminta izin dari suaminya apabila mau keluar rumah tetapi tidak sebaliknya. 3. Wanita menerima warisan lebih sedikit daripada lelaki. 4. Wanita perlu menghadapi kesusahan mengandung dan melahirkan anak. 5. Wanita wajib taat kepada suaminya, sementara suami tak perlu taat pada isterinya. 6. Talak terletak di tangan suami dan bukan isteri. 7. Wanita kurang dalam beribadat karena adanya masalah haid dan nifas yang tak ada pada lelaki. 📔 Itu sebabnya mereka tidak henti-hentinya berpromosi untuk "MEMERDEKAKAN WANITA". ❓Pernahkah kita lihat sebaliknya (kenyataannya)...? 1. Wanita perlu taat kepada suami, tetapi tahukah lelaki wajib taat kepada ibunya 3 kali lebih utama daripada kepada bapaknya...? 2. Wanita menerima warisan lebih sedikit daripada lelaki, tetapi tahukah harta itu menjadi milik pribadinya dan tidak perlu diserahkan kepada suaminya, sementara apabila lelaki menerima warisan, Ia perlu/wajib juga menggunakan hartanya untuk isteri dan anak-anak. 3. Di akhirat kelak, seorang lelaki akan dipertanggung-jawabkan terhadap 4 wanita : ▶ Isterinya ▶ Ibunya ▶ Anak perempuannya ▶ Saudara perempuannya 4. Artinya, bagi seorang wanita tanggung jawab terhadapnya DITANGGUNG oleh 4 orang lelaki : ▶ suaminya ▶ Ayahnya ▶ Anak lelakinya ▶ Saudara lelakinya 5. Seorang wanita boleh memasuki pintu syurga melalui pintu surga yang mana saja yang disukainya, cukup dengan 4 syarat saja : 》 Shalat 5 waktu 》 Puasa di bulan Ramadhan 》 Taat kepada suaminya 》 Menjaga kehormatannya ⭐ Masya ALLAH... ! Demikian sayangnya ALLAH pada wanita... !! ☁ KELEMAHAN WANITA ITU ADALAH : "Wanita selalu lupa betapa berharga dirinya" WANITA... Ia adalah makhluk yang mulia, di saat kecil memberi pahala besar untuk orang tuanya... Nabi _shallallahu 'alaihi wasallam_ bersabda... Siapa yang memiliki dua saudari atau dua anak wanita, lalu ia berbuat baik kepada keduanya, maka aku dan ia di dalam surga seperti ini, beliau menggandengkan dua

jarinya (HR. Al Khathib) DISAAT MENJADI ISTRI... Ia menjadi ladang pahala untuk suaminya, mengangkatnya menjadi manusia terbaik... Nabi _shallallahu 'alaihi wasallam_ bersabda... Sebaik-baik kamu adalah yang paling baik untuk istrinya (HR. Bukhari dan Muslim) KETIKA MENJADI IBU... Ia amat mulia dan haknya amat agung. Ada seorang lelaki berkata kepada Nabi _shallallahu 'alaihi wasallam_, siapakah manusia yang paling berhak aku perlakukan dengan baik? Beliau _shallallahu 'alaihi wasallam_ bersabda... Ibumu... Kemudian siapa? Ibumu... Kemudian siapa? Ibumu lalu bapakmu... (HR. Bukhari) Wahai wanita... Sadarkah bahwa kalian makhluk yang mulia... Maka janganlah kamu campakan kemuliaanmu... Semoga Allah senantiasa menjagamu... ✍ _📔📔 Ustadz Badrusalam Lc 05/09/18 7:10 - +62 812-8729-7996: 05/09/18 7:13 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> *05/09/18 7:23 - +62 812-8729-7996: * SERI AQIDAH* *BUKTIKAN CINTAMU KEPADA ALLAH TA'ALA* 📔 Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman: ‫جامههدورن‬ ‫عرلى ال ي ر‬ ‫عرلى ال يهميؤمممنيرن أ رمع رزدة ر‬ ‫عين مديمنمه رفرسيورف ي رأ يمتي الل رهه مبرقيودم يهمحبرهههيم روي همح رهبون رهه أ رمذل ردة ر‬ ‫ريا أ ريرهرها ال رمذيرن آرمهنوا رمين ي ريرتر رد ممن يك هيم ر‬ ‫كامفمريرن ي ه ر‬ ‫خاهفورن ل ريورمرة رلامئدم‬ ‫مفي رسمبيمل الل رمه رورلا ير ر‬ _“Hai orang-orang yang beriman, barangsiapa di antara kamu yang murtad dari agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum yang Allah mencintai mereka dan merekapun mencintai-Nya, yang bersikap lemah lembut terhadap orang yang mukmin, yang bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang berjihad dijalan Allah, dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela”_ (QS. Al Maidah: 54). 📔Syaikh Shalih Fauzan Al Fauzan juga menjelaskan: “Allah Ta’ala menyebutkan dalam ayat yang mulia ini bahwa cinta kepada Alalh itu ada empat tanda: ⏺Orang-orang yang mencintai Allah itu berkasih sayang terhadap orang mu’min, yaitu mereka lembut dan menyayangi kaum Mukminin. Atha rahimahullah mengatakan: “terhadap kaum Mu’minin mereka seperti orang tua kepada anaknya”. ⏺Orang-orang yang mencintai Allah itu gagah dan berwibawa terhadap orang kafir, yaitu mereka menampakkan ketegasan, kehebatan dan ketinggian. Tidak menampakkan kerendahan dan kelemahan. ⏺Orang-orang yang mencintai Allah itu berjihad di jalan Allah dengan jiwa, dengan tangan, dengan harta dan dengan lisan untuk meninggikan Islam dan meruntuhkan semua musuh Islam dengan segala jalan. ⏺Orang-orang yang mencintai Allah itu tidak takut pada celaan para pencela. Perendahan orang terhadap mereka tidak memberi pengaruh terhadap apa yang mereka

lakukan yaitu mencurahkan jiwa mereka untuk membela al haq Wallahu a’lam. *** 📔Referensi: Al Irsyad ilaa Shahihil I’tiqad, 56 ✍Editor Team BIS BMS dari kangaswad.wordpress.com 📔 *Published By:* Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔 ══════ ❁✿❁ ══════ � https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah 📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll. •┈┈•••○○📔 📔 ❁ ○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 05/09/18 7:27 - +62 812-8729-7996: # Sembilan Pelajaran dari Surat Alhujurat # "Ketika kaca pecah, suara pecahnya segera hilang, sedangkan potongan kacanya tersebar dimana-mana, menyakitkan siapa pun yang menginjaknya". Demikian pula, "Bila Anda mengatakan sesuatu yang menyakitkan hati dan perasaan seseorang, kata-kata Anda hilang, tapi di dalam hati rasa sakit berbekas lama." Oleh karena itu, jangan katakan apapun kecuali yang baik dan selalu ingat sembilan saran dan larangan yang telah diberikan Allah dalam Surah Al Hujurat , sebelum anda mengatakan sesuatu kepada siapapun: 1.-‫فتبينوا‬: "Fa Tabayyanu": Selidiki, kapan saja Anda menerima informasi, jangan sampai Anda merugikan orang lain karena ketidaktahuan. 2.-‫فأصلحوا‬: "Fa Aslihu": Lakukan penyelesaian masalah/perdamaian, antar sesama saudara (berimanmu) karena sesama orang beriman itu bersaudara. 3.-‫وأقسطوا‬: "Wa Aqsitu": Bertindaklah adil. Setiap kali ada perselisihan, cobalah lakukan penyelesaian masalah/perdamaian dan bertindak adillah diantara kedua belah pihak karena Allah menyukai orang-orang yang bertindak adil. 4.-‫ل يسخر‬: "La Yaskhar": Jangan menertawakan orang, mungkin mereka bisa jadi lebih baik daripada engkau di mata Allah. 5.-‫ول تلمزوا‬: "Wa La Talmizu": Jangan saling menghina. 6.-‫ول تنابزوا‬: "Wa La Tanabazu": Jangan panggil satu sama lain dengan julukan yang

menyinggung/merendahkan. 7.-‫اجتنبو كثيرا من الظن‬: "Ijtanibu Kathiiran min Aldhan": Hindari berprasangka buruk, sungguh beberapa prasangka itu dosa. 8.-‫ول تجسسوا‬: "Wa La Tajassasu": Jangan memata-matai satu sama lain. 9.-‫ول يغتب بعضكم بعضا‬: "Wa La Yaghtab": Jangan saling menggunjing (ghibah) satu sama lain. Ghibah itu dosa besar yang setara dengan memakan daging saudaramu yang meninggal. Terakhir, Allah berfirman di dalam Al Qur'an Holy Quran 51:55 -----------------‫رورذ مك رير رفمإ رن المرذك يررهى رتنرفهع ال يهميؤمممنيرن‬ Dan tetaplah memberi peringatan, karena sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang-orang yang beriman, barokallahu fiikum. 05/09/18 7:27 - +62 812-8729-7996: 05/09/18 7:29 - +62 817-7005-4636 telah bergabung menggunakan tautan undangan grup ini 05/09/18 7:33 - +62 881-5527-897: Subhannalloh 📔📔📔📔📔📔 y05/09/18 7:35 - +62 881-5527-897: Izin share geh akhi Micky 05/09/18 7:37 - +62 812-8729-7996: Iya 05/09/18 7:53 - +62 812-8979-5108 telah bergabung menggunakan tautan undangan grup ini 05/09/18 8:52 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 05/09/18 9:57 - +62 812-8729-7996: *Cara Syar’i Wanita Melamar Pria* 📔By Ustadz Ammi Nur Baits https://konsultasisyariah.com/28481-cara-syari-wanita-melamar-pria.html ⏩ Sumber gambar: kalteng.kemenag.go.id Cara Wanita Melamar Pria Bolehkah wanita melamar pria? Bagaimana caranya? Jawab: Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, wa ba’du, Islam tidak membatasi yang boleh mengajukan lamaran hanya yang lelaki, sehingga wanita juga boleh mengajukan diri untuk melamar seorang pria. Jika itu dilakukan dalam rangka kebaikan, misalnya karena ingin mendapatkan suami yang soleh, atau suami yang bisa mengajarkan agama, bukan termasuk tindakan tercela. Artinya, bukan semata karena latar belakang dunia. Dari Tsabit al-Bunani bahwa Anas bin Malik pernah bercerita, ‫رجارء م‬ ‫ت ريا ررهسورل الل رمه أ رل ررك مبى رحارجعة‬ ‫عل ري يمه ن ريفرسرها رقال ر ي‬ ‫ت ايمررأ رةع مإرلى ررهسومل الل رمه – صلى الله عليه وسلم – تريعمرهض ر‬

Ada seorang wanita menghadap Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menawarkan dirinya untuk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Dia mengatakan, “Ya Rasulullah, apakah anda ingin menikahiku?” Mendengar ini, putri Anas bin Malik langsung berkomentar, ‫رما أ ررق رل رحريارءرها روارسيوأ ررتايه روارسيوأ ررتايه‬ “Betapa dia tidak tahu malu… sungguh memalukan, sungguh memalukan.” Anas membalas komentarnya, ‫عل رييمه ن ريفرسرها‬ ‫ت ر‬ ‫ت مفى الن رمبمرى – صلى الله عليه وسلم – رفرعرررض ي‬ ‫مهرى رخي يعر ممن يمك ررمﻏبر ي‬ “Dia lebih baik dari pada kamu, dia ingin dinikahi Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan menawarkan dirinya untuk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.” (HR. Bukhari 5120) Bagaimana Caranya? Mengenai cara, ini kembali kepada kondisi di masing-masing masyarakat. Bagaimana cara melamar wanita yang paling wajar. Bisa juga dilakukan dengan cara berikut, Pertama, Menawarkan diri langsung ke yang bersangkutan Seperti yang diceritakan Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu pada hadis di atas. Demikian pula disebutkan dalam riwayat lain dari Sahl bin Sa’d radhiyallahu ‘anhu, Ada seorang wanita menghadap Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan menawarkan dirinya, ‫ريا رسورل الل رمه مجئي ه ر‬ ‫ب ل ررك ن رفيمسى‬ ‫ت ﻷره ر‬ ‫ر ه‬ “Ya Rasulullah, saya datang untuk menawarkan diri saya agar anda nikahi.” Setelah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam memperhatikannya, beliau tidak ada keinginan untuk menikahinya. Hingga wanita ini duduk menunggu. Kemudian datang seorang sahabat, ‘Ya Rasulullah, jika anda tidak berkehendak untuk menikahinya, maka nikahkan aku dengannya.’ (HR. Bukhari 5030) Dan di lanjutan hadis, sahabat ini diminta untuk mencari mahar, sampaipun hanya dalam bentuk cincin besi, dst, yang mungkin sudah sering kita dengar. Yang selengkapnya bisa anda pelajari di: Hukum Al-Quran Dijadikan Mahar Hadis ini meunjukkan bahwa sah saja ketika ada seorang wanita yang menawarkan diri untuk dinikahi lelaki yang dia harapkan bisa menjadi pendampingnya. Dalam kitab Fathul Bari, wanita yang minta dinikahi Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak haya satu. Al-Hafidz Ibnu Hajar al-Asqolani menyebutkan beberapa riwayat yang menceritakan para wanita lainnya, yang menawarkan dirinya untuk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, diantaranya Khaulah binti Hakim, Ummu Syuraik, Fatimah bin Syuraih, Laila binti Hatim, Zaenab binti Khuzaemah, dan Maemunah binti Al-Harits. (Fathul Majid, 8/525). Kedua, melalui perantara orang lain yang amanah

Termasuk melalui perantara keluarganya, ayahnya atau ibunya atau temannya. Ini seperti yang dilakukan Umar bin Khatab radhiyallahu ‘anhu, ketika putrinya Hafshah selesai masa iddah karena ditinggal mati suaminnya, Umar menawarkan Hafshah ke Utsman, kemudian ke Abu Bakr radhiyallahu ‘anhum. Umar mengatakan, ‫عل رييمه مممرني‬ ‫ت ه‬ ‫ روك هن ي ه‬،‫ت أ رهبو برك يدر رفل ريم يريرمجيع مإل ر ري رشي يذئا‬ ‫ رفهقل ي ه‬،‫ت أ رربا برك يدر المرصمرديرق‬ ‫رفل رمقي ه‬ ‫ت أ ريورجرد ر‬ ‫ رفرصرم ر‬،‫عرمرر‬ ‫ت رز رويجتهرك رحيفرصرة مبن ي ر‬ ‫ مإين مشئي ر‬:‫ت‬ ‫عثيرمارن‬ ‫لى‬ ‫ع‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ر‬ “Kemudian aku menemui Abu Bakar ash-Shiddiq dan berkata, ‘Jika engkau mau, aku akan nikahkan Hafshah binti ‘Umar denganmu.’ Akan tetapi Abu Bakar diam dan tidak berkomentar apa pun. Saat itu aku lebih kecewa terhadap Abu Bakar daripada kepada ‘Utsman….” (HR. Bukhari 5122 & Nasai 3272) Semacam ini juga yang pernah dilakukan Khadijah radhiyallahu ‘anha, beliau melamar Muhammad sebelum menjadi nabi melalui perantara temannya, Nafisah bintu Maniyah. Kemudian disetujui semua paman-pamannya dan juga paman Khadijah. Ketika akad dihadiri Bani Hasyim dan pembesar Bani Mudhar, dan ini terjadi 2 bulan sepulang Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dari Syam berdagang barangnya Khadijah. (arRahiq al-Makhtum, hlm. 51) Dalam salah satu fatwannya, Lajnah Daimah ditanya mengenai hukum wanita yang menawarkan diri agar dinikahi lelaki yang soleh. Jawab Lajnah, ‫ ول حرج في ذلك فقد فعلته خديجة رضي الله عنها‬،‫إذا كان اﻷمر كما ذكر شرع لها أن تعرض نفسها على ذلك الرجل أو نحوه‬ ‫ وفعله عمر رضي الله عنه بعرضه ابنته حفصة على أبي بكر ثم على عثمان رضي الله‬،‫وفعلته الواهبة المذكورة في سورة اﻷحزاب‬ ‫عنهما‬ Jika dia seorang laki-laki yang shalih sebagaimana disebutkan maka disyari’atkan bagi wanita itu untuk menawarkan diri kepadanya atau yang semisalnya untuk dinikahi. Ini dibolehkan, sebagaimana yang telah dilakukan Khadijah radhiyallahu’anha. Juga dilakukan oleh seorang wanita yang menawarkan dirinya (kepada Nabi shallallahu’alaihi wa sallam untuk dinikahi beliau), sebagaimana yang tersebut di surat Al-Ahzab. Juga pernah dilakukan Umar bin Khattab radhiyallahu’anhu yang menawarkan putrinya Hafshah kepada Abu Bakr kemudian kepada Utsman bin ‘Affan radhiyallahu’anhum. (Fatawa al-Lajnah ad-Daimah, 18/48 no. 6400). Allahu a’lam. Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina Konsultasisyariah.com) https://konsultasisyariah.com/28481-cara-syari-wanita-melamar-pria.html 05/09/18 10:18 - +62 881-5527-897: Pesan ini telah dihapus 05/09/18 10:53 - +62 881-5527-897: Wah boleh dicoba nih...tapi kalo pas kita melamar duluan trus ditolak bagimana..kan malu akhi..bukankah lebih baik dicintai drpada mencintai...hehe 05/09/18 11:02 - +62 838-4651-0556: Assalamualaikum ijin share yak 05/09/18 11:08 - +62 812-8729-7996: Pesan ini telah dihapus 05/09/18 11:09 - +62 812-8729-7996: Wa'alaykumussalam warahmatullahi wabarakaatuh. Silahkan 05/09/18 11:11 - +62 812-8729-7996: Pesan ini telah dihapus 05/09/18 11:13 - +62 823-1792-9142 telah bergabung menggunakan tautan undangan grup ini

05/09/18 11:16 - +62 812-8729-7996: Sama aja mau jd pengusaha sukses tp blm apa apa bilang nya Ah takut gagal Gak usah jd pengusaha mending tidur 05/09/18 11:35 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 05/09/18 11:37 - +62 881-5527-897: Hihihi gitu ya akhi..oke deh sy maju terus kalo gitu pantang mundur..biarpun pernah gagal ..harus move on ya akhi..klo ditolak ya .nglamar yg lainnya. 05/09/18 11:38 - +62 857-7717-7866: Yupsss betull 05/09/18 11:39 - +62 881-5527-897: Pede amat ya ana hehe..sbnarnya tengsin juga klo ditolak tp kata akhi micky gk boleh nyerah....mending pernah mencoba biarpun gagal drpd tdk pernah sama sekali. 05/09/18 11:40 - +62 881-5527-897: Pendapat ukty ayu gmn..jgn betul2 ae...hihi 05/09/18 11:42 - +62 857-7717-7866: Ya menurut saya begitu, di coba aja dulu, kalau memang ditolak terus sama ikhwan, ya coba ngelamar ikhwan lain . 05/09/18 11:42 - +62 881-5527-897: Sholat dhuhur dulu yok ayu ntr lanjut lagi 05/09/18 11:42 - +62 857-7717-7866: Iyah sip 05/09/18 11:43 - +62 881-5527-897: Pesan ini telah dihapus 05/09/18 11:43 - +62 857-7717-7866: Target apa yah .. 05/09/18 11:44 - +62 881-5527-897: Calon ikhwan..hehe canda ayu 05/09/18 11:44 - +62 857-7717-7866: Saya sudah pasrah aja,, terserah Allah aja. Saya ngikut aja apa kata Allah.. 05/09/18 11:44 - +62 857-7717-7866: Perihal jodoh, kematian, rezeki p05/09/18 11:45 - +62 881-5527-897: Siiip 05/09/18 11:45 - +62 857-7717-7866: Yupsss, 05/09/18 14:06 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 05/09/18 14:07 - +62 812-8729-7996: 5 pesan Rasulullah shalallahu alaihi wasallam kepada umatnya 05/09/18 14:52 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 05/09/18 15:02 - +62 812-8729-7996: Maaf pak ustad Musa. Mungkin ada yg butuh. 05/09/18 15:02 - +62 812-8729-7996: *Berikut Info Rekruitmen CPNS 2018!* Pemerintah akan membuka penerimaan CPNS Daerah Tahun 2018 sebayak 200.000. Tenaga Guru (SD, SMP, SMU/SMK) sebanyak 100.000 orang; Tenaga Kesehatan (Dokter, Bidan, Perawat, dll) sebanyak 50.000 orang; Tenaga lainnya sebanyak 50.000 orang. Adapun lulusan yang akan direkrut mulai dari tingkatan pendidikan lulusan SMU/SMK, D-III, D-IV & S-1 dari berbagai jurusan. Berikut jurusan yg akan direkrut: 1. Guru SD 2. Guru SMP 3. Guru SMU/SMK 4. Dokter Umum 5. Dokter Spesialis 6. Dokter Gigi 7. Bidan 8. Perawat 9. Analis Kesehatan 10. Farmasi 11. Ilmu Kesehatan Masyarakat 12. Ilmu Manajemen 13. Ilmu Hukum 14. Ilmu Pertanian 15. Ilmu Planologi 16. Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan 19. Ilmu Akuntansi 20. Ilmu Perpajakan 21. Ilmu Keuangan 22. Ilmu Statistik 23. Ilmu Pertanian

24. 25. 26. 27. 28. 29. 30. 31. 32. 33. 34. 35. 36. 37. 38. 39. 40.

Ilmu Perikanan Ilmu Peternakan Ilmu Kelautan Ilmu Pariwisata Ilmu Sejarah Teknik Lingkungan Teknik Industri Mamajemen Aset Analis Kesehatan Sistem Informatika Teknik Informatika Ilmu Komputer Ilmu Hubungan Internasional Ilmu Psikologi Ilmu Pemerintahan Ilmu Administrasi Negara Ilmu Kesejahteraan Sosial

Usia 18 s/d 35 Tahun. *Berikut Rencana Tahapan Ujian Seleksi CPNS 2018 :* 1. Pengumuman : September 2018 2. Ujian TKD : Akhir Oktober 3. Ujian TKB : Akhir Nopember 4. Pengumuman Hasil Ujian : Desember 5. Orientasi & Penempatan : Januari 2019 6. Penyerahan SK : Januari 2019 *Daftar Berkas CPNS :* 1. Pendaftaran CPNS dilakukan secara online di sccb.bkn.go.id. 2. Memilikk email aktif. 3. Sediakan scan pas foto berukuran 2x3, 4x6 berlatar belakang merah dgn format JPEG dan maksimal file ukuran 300KB 4. Scan Ijazah dalam format PDF dgn maksimal file sebesar 300KB 5. Scan Transkrip Nilai dalam Format PDF dengan maksimal file ukuran sebesar 300KB 6. Scan Akte Kelahiran (PDF) maksimal 300KB 7. Scan KTP (JPEG) max 300KB 8. Scan bukti akreditasi jurusan (PDF) max 300KB *Adapun dokumen yang harus dipersiapkan untuk S1 atau tenaga profesional antara lain:* 1. Fotokopi KTP 2. Fotokopi ijazah dan transkip nilai yang telah dilegalisir 3. Surat keterangan akreditasi dari BAN PT. 4. Pas foto terbaru ukuran 4×6 cm sebanyak 4 lembar – latar belakang merah. 5. Dokumen tambahan bagi lulusan D III dan SMA/sederajat antara lain: A. Materai Rp 6.000 B. Fotokopi KTP C. Fotokopi ijazah/STTB D. Fotokopi ijazah SD E. Fotokopi ijazah SLTP 6. Fotokopi ijazah SLTA. Ditegaskan, hanya ada dua website resmi yang akan mengumumkan segala bentuk informasi terkait pendaftaran CPNS 2018, yakn Bkn.go.id dan Menpan.go.id *Jika berkenan, silahkan dishare ke saudara2 & teman2.* 05/09/18 15:10 - +62 823-4916-1114: Klw Guru TK tdk Ya.?? 05/09/18 15:37 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan>

05/09/18 15:37 - +62 812-8729-7996: ➖➖➖➖➖➖➖➖➖

°Di Usirnya Mereka Dari Telaga°

📔 Saudaraku, jika kita disuruh memilih golongan mana yang akan kita pilih. Atau dibarisan mana kita akan berdiri, antara lain dibarisan yang membela serta menerapkan Sunnah atau malah barisan yang menentang Sunnah. ✒ Tentu kita akan memilih barisan yang membela dan menerapkan Sunnah Nabi Muhammad shalallahu alayhi wasallam. 📔 Bukankah nanti, Rasulullah shalallahu alayhi wasallam akan menanti kita di telaganya? ✨ Namun, perlu diketahui ada sebagian orang yang akan diusir dari telaganya. Siapakah mereka? 📔Mari kita simak hadits berikut, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Aku akan mendahului kalian di al haudh (telaga). Lalu ditampakkan di hadapanku beberapa orang di antara kalian. Ketika aku akan mengambilkan (minuman) untuk mereka dari al haudh, mereka dijauhkan dariku. Aku lantas berkata, ‘Wahai Rabbku, ini adalah umatku’. Allah berfirman, ‘Engkau tidak tahu (bid’ah) yang mereka adaadakan sepeninggalmu’ “ (HR. Bukhari no. 6576, 7049). 📔 Ya itulah mereka, yang membuat suatu perkara baru, ritual baru, syariat baru dalam Agama (Bid'ah). Disisi lain mereka menganggap itu adalah suatu amalan ibadah dalam rangka untuk mendekatkan diri kepada Allah, namun nyatanya amalan tersebut tertolak bahkan sampai terhalang dan terusir dari telaga beliau shalallahu alayhi wasallam. � Saudaraku, marilah kita benar-benar ibadah sesuai dengan apa yang disampaikan serta dicontohkan oleh Nabi kita Muhammad shalallahu alayhi wasallam sebagaimana para sahabat mengamalkannya. 📔 Semoga kita selalu Istiqomah diatas Sunnah, sampai akhir hayat kita. Karena kita tidak akan pernah tahu akhir kehidupan ini, menjadi barisan pembela Sunnah atau penentang Sunnah. ♻ Yuk share, jangan lupa follow juga akun... • H I J R A H

I N S T I T U T E •

═══ ¤❁✿❁¤ ═══ 05/09/18 17:35 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 05/09/18 17:42 - +62 817-7005-4636: *"Ber-SUNGGUH-2 dalam Berbekal Untuk Akhirat Yang Kekal"* Seorang Ulama Tabi'in yang Alim dan Zuhud, Abdullah bin Syubrumah Rahimahullah berkata : ‫خارفرة ال رنامر‬ ‫ رول ر ريحترهميورن ممرن ال رهذنو م‬،‫خارفرة ال ردامء‬ ‫ب رم ر‬ ‫حترهميورن ممرن ال رطرعامم رم ر‬ ‫عجب ه‬ ‫ت ملل رنامس ي ر ي‬ ‫ر‬ _"AKU heran kepada orang-2 yang hanya sibuj menjaga kesehatan diri dari makanan karena takut PENYAKIT.. Namun mereka tidak menjaga diri dari DOSA-DOSA karena takut neraka!"_ (Siaru A’laamin Nubalak, 6/348) Bahkan mereka tidak hanya menjaga MAKANAN, tapi memilih vitamin dan SUPLEMENT yang

HEBAT, agar senantiasa bugar DAN PANJANG USIANYA..?! Bahkan ada yang sampai merawat tubuhnya dari ujung rambut s/d ujung kakinya... agar tampak segar... tampan DAN cantik, MENAWAN..?! Tapi sayang sekali bila tubuh yang BUGAR, dan penampilan yang rupawan... Ternyata cuma untuk mengumbar DOSA, pamer aurot membanggakan FISIk... Menjaga Kesehatan memang penting, supaya bisa enak menjalani aktifitas harian.. tetapi menjaga diri dari dosa dan mnyempurnakan diri dengan sungguh menghamba kepadaNya jauh lebih penting supaya bahagia dunia akhirat. Apalagi tidak ada jaminan yang sehat segar bugar itu masih jauh dari kematian. Karena syarat mati tidak harus sakit. 📔Kematian itu adalah urusan Allah SWT. Yang perlu kita ketahui dan senantiasa ingat... bahwa sebagus-bagusnya Vitamin, sehebat-hebatnya Suplement... Secanggih-canggihnya perawatan tubuh dan latihan kebugaran fisik.. Tapi tetap saja .. TIDAK akan bisa menghentikan AJAL...!! Karena datangnya AJAL memang tidak harus sakit dulu..tidak harus menunggu TUA dulu...serta tidak bisa dimajukan atau dimundurkan... ‫عذة رورلا يريستريقمدهمورن‬ ‫رولمك ه ر مل أ ه رمدة أ ررجعل رفمإرذا رجارء أ ررجل هههيم رلا ي ريسترأ يمخهرورن رسا ر‬ _Dan setiap umat mempunyai ajal (batas waktu). Apabila ajalnya tiba, mereka tidak dapat meminta penundaan atau percepatan sesaat pun._ Al-A'raf, Ayat 34 Maka manfaatkanlah ke-SEHATan, ke-BUGARan, ke-CANTIKan, ke-TAMPANan DAN sisa USIA itu... untuk ber-SUNGGUH-2 dalam berIBADAH untuk bekal menuju kehidupan yang kekal .!! Dari Ibnu Abbas bahwa Rasulullah saw bersabda : ‫ﻏترمنيم رخيمذسا رقبيرل رخيمدس‬ ‫ ام ي‬: ‫ رشربابررك رقبيرل رهررممرك‬-١, ‫حتررك رقبيرل رسرقممرك‬ ‫ رو مص ر‬-٢, ‫ رو مﻏرنارك رقبيرل رفيقمررك‬-٣, ‫ﻏرك رقبيرل رشيغلمرك‬ ‫ رو رفررا ر‬-٤, ‫ رو رحرياتررك رقبيرل رميومترك‬-٥ (‫)رواه الحاكم‬ _"Ber-sungguh-2lah KALIAN _1. _2. _3. _4. _5.

memanfaatkan 5 hal SEBELUM datangnya 5 hal :_

Masa mudamu sebelum datang masa TUAMU_ Saat sehatmu sebelum datang SAKITMU_ Masa kayamu sebelum datang masa FAKIRMU_ Saat senggangmu sebelum datang saat SIBUKMU_ Dan masa hidupmu sebelum datang matimu._ ( HR. Hakim )

Kalau memang tidak mau diaturNya silahkan hidup sesuka hati tapi ingat tidak ada bisa menghindari mati. ‫ك ررفى مبالرمو م‬ ‫ت رمومعرظة‬ _CUKUPLAH

kematian itu menjadi PENGINGAT..!!_

Semoga senantiasa tetap semangat menggapai bahagia dunia akhirat ... Allahumma Aamiin

‫استاد عبد المجيد‬ 05/09/18 18:23 05/09/18 18:23 05/09/18 19:05 05/09/18 ⭐ 20:27

-

+62 +62 +62 +62

812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 812-8729-7996: Begini dikala umur 40 tahun 821-1763-9488: Pesan ini telah dihapus 812-8729-7996: BERSABARLAH WAHAI PARA PENCINTA SUNNAH

📔 Al Imam Al Bukhari rahimahullah berkata : "Orang muslim yang paling utama adalah orang yang menghidupkan sunnah-sunnah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang telah ditinggalkan (manusia), maka bersabarlah wahai para pencinta sunnah (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam), semoga Allah merahmati kalian karena sesungguhnya kalian adalah orang yang paling sedikit jumlahnya (di kalangan manusia)". 📔 Al Jami' li Akhlaqir Raawiy ❄❄❄❄❄❄❄❄

📔 WhatsApp Ashhaabus Sunnah ‫اصحاب الســنة‬ 📔� Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || 05/09/18 20:59 - +62 817-7005-4636: Ciri-Ciri Orang Yang Mendapat Hidayah Allah 1}. Di pahamkan perkara agama, dapat membedakan mana yang sesuai Al Quran dan Hadis (Sunnah Rasulullah & sunnah Khulafaur Rasyidin). 2}. Mulai mencari-cari (haus) kajian ilmu agama, senang menghadiri majlis taklim, senang mendengarkan ceramah agama, senang mempelajari Al Quran dan Hadis. 3}. Membenahi ibadah sholatnya sesuai sifat sholat Nabi dan sunnah-sunnahnya, membenahi cara wudhu'nya dan bacaan dzikir usai sholatnya. 4}. Mulai menanyakan/ mencari apa dalil dari suatu ibadah, tidak pernah lagi _Taqlid Buta,_ tidak mau lagi ikut-ikutan saja. 5}. Membenahi bacaan Al Qurannya dan menambah hafalannya dengan niat menjadi Hafiz / Hafizah. 6}. Mulai berpenampilan sebagai seorang Mukmin. Bagi pria berjenggot dan bercelana diatas mata kaki (tidak isbal). Bagi wanita memakai Hijab Syar'i. 7}. Selalu sholat fardhu di awal waktu. Bagi laki-laki selalu sholat fardhu berjamaah di Masjid kecuali ada udzur syar'i. Bagi Perempuan sholat fardhu di rumah. 8}. Semakin giat mengerjakan sholat sunnah, terutama sunnah rawatib, tahajud, witir, dhuha. 9}. Menjauhi dan meninggalkan perkara agama yang bid'ah dan syubhat. 10}. Mulai rajin bersedekah walaupun sedikit dan meninggalkan Riba. Bagi laki-laki langsung berhenti merokok. Bagi perempuan langsung meninggalkan Ghibah. 11}. Tidak mengenyangkan perut saat makan minum, khawatir ibadah sholatnya akan terganggu. Mulai mengemari memakan buah kurma dan kolak labu, apa pun yang di sukai Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wasalam.

12}. Seringkali terbangun sendiri di sepertiga akhir malam, Qiyamul Lail. 13}. Mulai menjalankan sunnah Rasulullah di kehidupan sehari-hari, menghafal doa masuk keluar rumah/ masjid/ kamar mandi, doa makan minum/ tidur bangun/ naik kendaraan dsb. 14}. Tidak mau lagi bersalaman dengan orang-orang yang bukan Mahramnya. Bagi lakilaki menundukkan pandangannya terhadap wanita. Bagi perempuan tidak mengunakan parfum yang berlebihan dan membantu kaum lelaki dalam menjaga pandangannya. 15}. Sering mengingat Mati, bertambah baguslah persiapannya. Menanggalkan ilmu tenaga dalamnya dan semua ilmu bantuan dari JIN, hanya hafalan Al Quran dan pengetahuan Hadis pegangannya. 16}. Selalu berbicara diatas kebenaran, menyampaikan yang benar, _menjauhi debat kusir dengan orang-orang Jahil/ Bodoh._ 17}. Sangat senang berada di bulan yang penuh berkah yaitu bulan Ramadhan. Yang mana poin-poinmu saudaraku, hitunglah sendiri di dalam hati kemudian tambahkan/ tingkatkan ketakwaanmu. Tapi, ingat... rahasiakan ketakwaanmu hanya kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Semoga Allah senantiasa memberikan HidayahNya kepada kita semua Aamiin 05/09/18 21:53 - +62 881-5527-897: ❗⛔⛔‼ *Sosial Media Itu “Adil” Dan “Fair”* ⛔�

Alhamdulillah, sosial media ini dirancang agar bisa “adil” dan “Fair”. Jadi begini, siapa saja bebas mau posting dan tulis apa saja dan tentang apa saja. Siapa saja juga bebas komentar di postingan orang tersebut, dia bisa komentar apa saja, mulai dari sekedar menyapa, memberikan pendapat dia tentang postingan, sampai dengan mencela atau mencak-mencak nggak jelas. Nah, “Fair” banget, kalau yang mem-posting bisa menghapus komentar apa saja dan memblokir siapa saja. Menghapus komentar yang menurut dia ” yaitu yang punya lapak” komentar itu tidak menyenangkan atau menganggu dia, atau bahkan memblokir orang tersebut karena sudah menganggu. Tidak perlu sakit hati kalau komentar dihapus atau bahkan diblokir. Itu terserah dia yang punya postingan atau “lapak”. Ibarat kita bertamu ke rumah orang, kemudian kita melakukan perbuatan-perbuatan yang tidak menyenangkan tuan rumah atau masuk rumah orang, kemudian main caci-maki dan mencak-mencak, tentu akan diusir oleh yang punya rumah. Jadi santai saja, kitapun akan melakukan yang sama jika diperlakukan demikian kan? Sehingga tidak perlu terlalu "mengurusi dan heboh" dengan postingan orang lain, jangan terlalu peduli atau sakit hati, biarkan saja, dia akan bertanggung jawab dengan postingannya. Sosmed itu ibarat makan prasmanan, kalau ada makanan enak ya ambil, kalau ngak enak ya tinggalkan. Jadi santai aja.

Hidup itu mudah dan sederhana, tetapi terkadang jadi rumit dan nyelimet jika terlalu mengurusi urusan orang lain. Kadang ada yang komentar : “Kamu jangan ngurusin urusan politik dan negara, bukan urusan-mu” jawabnya : Lho kamu sendiri, jangan ngurusin postingan orang lain donk. Ada juga yang komentar : “Jangan membuat tulisan yang memaksakan pendapat donk” Jawabnya : lho anda sendiri memaksa saya untuk menerima pendapat anda? Demikianlah, sosmed sebenarnya diciptakan untuk “having fun” bersenang-senang dan menjalin persahabatan dan persaudaraan. Jangan jadikan sosmed sebagai tempat : -Mudah Sakit hati dengan postingan orang lain, padahal tidak ada yang menyuruh untuk membaca, jika tidak senang lewatkan/abaikan atau unfriend saja -Sebagai tempat marah-marah/kecewa atau mencak-mencak tidak jelas. Jika karena sosmed kita jadi sering sakit hati, sering marah-marah atau sampai pusing tidak bisa menikmati indahnya kehidupan yang nyata dan asli, lebih baik ngak usah pakai sosmed sama sekali. Dalam ber-sosmed : -Posting yang baik -Komentar yang baik -Nasehati yang baik -Bila diperlukan ketegasan, harus tegas yang baik. Buat diri kita dan orang lain senang, terhibur dan mendapatkan ilmu di sosmed. Semua akan diminta pertanggungjawabannya kelak. Allah berfirman, ‫عن يهه رميسهئوذﻝ‬ ‫مﺇ رﻥ ﺍل رسيمرع رﻭﺍل يبررصرر رﻭﺍل يهفرؤﺍرﺩ ك ههرل هﺃﻭل رمئرك ركارﻥ ر‬ “Pendengaran, penglihatan, dan akal semuanya akan diminta pertanggung jawabannya. [QS. Al-Isra: 36]. Tulisan hukumnya sama dengan perkataan, sehingga perlu bijak dan berhati-hati dalam menulis. Sebagaimana qaidah yang disampaikan ulama ‫منزلة القول‬

‫الكتابة تنزل‬

“Tulisan (hukumnya) sebagaimana perkataan” Artikel www.muslim Afiyah for android http://bit.ly/MuslimAfiyah. ☕ Silahkan disebarkan, mudah2an anda mendapatkan bagian dari pahalanya ☕ Barakallah fikum. Penyusun | Raehanul Bahraen _hafidzahulloh_ 📔 📔📔 📔📔 📔� � � � ***



05/09/18 21:59 - +62 823-4916-1114: Ijin share 05/09/18 22:00 - +62 881-5527-897: Silahkan 05/09/18 22:00 - +62 823-4916-1114: Terimakasih. 06/09/18 4:25 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 06/09/18 4:46 - +62 881-5527-897: _________ *DO'A PAGI* _ __________ _ _Bismillahirrahmanirrahim_ ‫عرمذلا همتررقب رذلا‬ ‫ رو ر‬،‫ رومريزذقا رط ميرذبا‬،‫الل رههمر مإمرني أ ريسأ رل هرك معل يذما رنامفذعا‬. ALLAHUMMA INNII AS-ALUKA 'ILMAN NAAFI'AN, WA RIZQON THOYYIBAN, WA 'AMALAN MUTAQOBBALAN. “Yaa ‫ الله‬, sesungguhnya kami memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rizki yang halal, dan amal yang diterima. “Wahai orang² yang beriman, berdzikirlah dengan menyebut nama ‫ الله‬dengan dzikir sebanyak-banyak nya , Dan Bertasbilah kepada -Nya pada waktu pagi dan petang. Dialah yang Maha memberi Rahmat kepadamu dan para malaikat-Nya (Memohon ampunan untukmu) agar Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya (yg terang). Dan Dia Maha Penyayang kepada orang-orang yg Beriman. _(Al-Ahzab:41-43)._ Aamiin yaa Allah..... ������� 📔 📔📔📔📔📔📔📔 06/09/18 6:03 - +62 881-5527-897: Assalamualaikum Inspirasi Pagi Allah Taala Berfirman : “Dan bahwa (yang Kami perintahkan) ini adalah jalan-Ku yang lurus, maka ikutilah dia; dan janganlah kamu mengikuti jalan jalan (yang lain), karena jalan-jalan itu akan mencerai-beraikan kamu darijalan-Nya. Yang demikian itu diperintahkan Allah kepadamu agar kamu bertakwa.” (QS. al-An’aam: 153) Wahai Sahabat Seiman Dunia adalah tempat persinggahan Dari sebuah proses perjalanan panjang Dunia bukanlah tujuan Namun tempat untuk pengabdian dan perjuangan Jalan perjuangan adalah jalan para pendahulu umat Jalan yang sudah di tempuh oleh para Nabi Shiddiqin Suhada' dan Sholihin Jalan kebenaran dan keselamatan Jalan kesusahan yang di belakangnya ada kejayaan

Jalan kemiskinan yang di belakangnya ada kekayaan Jalan kesulitan yang di belakangnya ada kemudahan Wahai Sahabat Seiman Bukanlah kesulitan yang membuat kita takut Tapi ketakutan yang membuat kita sulit Jangan pernah mencoba untuk menyerah Dan jangan pernah menyerah untuk mencoba Jalan juang selalu di retas orang yang berilmu Di kerjakan oleh orang yang ikhlas Dan di menangkan oleh orang yang berani Pejuang tidak selalu hadir pada sosok yang cerdas Tidak pula pada sosok yang hebat Namun ada pada mereka yang tetap bertahan dalam ujian hingga sampai kepada kemenangan Sebagaimana yang di kabarkan Rasul pilihan BERANI TIDAK MEMPERCEPAT KEMATIAN TAKUT TIDAK MEMPERLAMBAT KEMATIAN Ya Allah ijinkanlah kami berjuang di Jalan-Mu Ya Allah masukkanlah kami tercatat sebagai Syuhada' Mu Aamiin Ya Rabbal 'Aalamiin 📔📔 📔📔 � �📔📔 �📔 06/09/18 8:09 - +62 896-1244-6848 diganti menjadi +62 822-2920-4088 06/09/18 10:13 - +60 16-751 6472 telah bergabung menggunakan tautan undangan grup ini 06/09/18 6:15 - +62 881-5527-897: *_Assalamualaikum warohmatullah wabarokatuh_* *_” HARGA SEORANG TAMU “_* Ada seorang perempuan mengeluh kepada Rasulullah karena perilaku suaminya. Suaminya selalu mengundang orang-orang datang ke rumahnya dan menjamunya sehingga tamu-tamu tersebut menyebabkan sang istri menjadi repot dan merasa kelelahan. Lalu wanita tersebut keluar meninggalkan Rasulullah dan tidak mendapatkan jawaban apa pun dari Rasul saw. Setelah beberapa waktu... Rasulullah pergi ke rumah suami-istri tersebut, Rasulullah bersabda kepada sang suami : "Sesungguhnya aku adalah tamu di rumahmu hari ini." Betapa bahagianya sang suami demi mendengar ucapan Rasulullah tersebut, maka dia segera menghampiri istrinya untuk mengabarkan bahwa tamu hari ini adalah Rasulullah. Si istri pun merasa bahagia karena kabar tersebut, dia pun segera memasak makanan yang lezat dan nikmat. Dia lakukan hal tersebut dengan penuh rasa bahagia di dalam hatinya. Ketika Rasulullah akan pergi dari rumahnya setelah beliau mendapatkan kemuliaan dan merasa bahagia dengan keridhoan pasangan itu.

Rasulullah bersabda kepada suaminya : "Ketika aku akan keluar nanti dari rumahmu, panggil istrimu dan perintahkan dia untuk melihat ke pintu tempat aku keluar." Maka sang istri melihat Rasulullah keluar dari rumahnya diikuti oleh binatangbinatang melata, seperti kalajengking dan berbagai binatang yang berbahaya lainnya di belakang Rasulullah. Terkejutlah sang istri dengan apa yang dilihat di depannya. Maka Rasulullah bersabda : "Seperti itulah yang terjadi. Setiap kali tamu keluar dari rumahmu, maka keluar pula segala bala', bahaya dan segala binatang yang membahayakan dari rumahmu." "Maka inilah hikmah kedatangannya."

memuliakan tamu dan tidak berkeluh kesah karena

Rumah yang banyak dikunjungi tamu adalah rumah yang dicintai ALLAH. Begitu indahnya rumah yang selalu terbuka untuk anak kecil atau dewasa. Rumah yang di dalamnya turun rahmat

dan berbagai keberkahan dari langit.

Rasulullah bersabda : "Jika ALLAH menginginkan kebaikan terhadap satu kaum, maka ALLAH akan memberikan hadiah kepada mereka. Para sahabat bertanya : "Hadiah apakah itu, ya Rasulullah...............?." Rasulullah bersabda : "Tamu akan menyebabkan turunnya rezeki untuk pemilik rumah dan menghapus dosa-dosau penghuni rumah." Rasulullah bersabda : "Rumah yang tidak dimasuki tamu (tidak ada tamu), maka Malaikat Rahmat tidak akan masuk ke dalamnya." Rasulullah bersabda : "Tamu adalah penunjuk jalan menuju Surga." Rasulullah bersabda : "Barangsiapa beriman kepada ALLAH dan Hari Akhir maka hendaklah dia memuliakan tamunya." Marilah kita semua rela untuk menyediakan diri, menyediakan kasih sayang dengan cara saling berkunjung, bersilaturahmi menguatkan tali ukhuwah islamiyah antara sesama saudara muslim... h Subhannallo h 📔 📔📔 📔📔 📔� � � �������� 06/09/18 7:54 - +62 812-8729-7996: ☔ILMU ANDA BERMANFAAT..?☔ . . Ilmu yang bermanfaat, adalah: Ilmu yang diamalkan oleh pemiliknya, sehingga keadaannya berubah menjadi LEBIH BAIK. . Semakin banyak ilmunya yang diamalkan, semakin banyak pula ilmunya yang bermanfaat. . Sehingga bukanlah syarat bermanfaatnya ilmu seseorang; DIA HARUS DIIKUTI OLEH BANYAK ORANG… Oleh karenanya, ada seorang Nabi yang TANPA pengikut sama sekali, dan itu bukan berarti ilmu NABI tersebut tidak bermanfaat. . Rosululloh shollallohu alaihi wasallam- pernah bersabda: .

‫ روالن رمب ري ل رييرس رمرعهه أ ررحدع‬،‫ روالن رمب ري رورمرعهه ال ررهجهل روال ررهجرلامن‬،‫ت الن رمب ري رورمرعهه ال رهررهي يهط‬ ‫ه‬ ‫ رفررأ ري ي ه‬،‫عل ر ري ال يأ هرمهم‬ ‫ت ر‬ ‫عمررض ي‬ . “Telah diperlihatkan kepadaku umat-umat, maka ada seorang Nabi dan yang ikut bersamanya satu kelompok kecil, ada seorang Nabi dan yang ikut bersamanya (hanya) SATU DUA orang, dan ada juga seorang Nabi (tapi) TIDAK bersamanya seorang pengikutpun“. [HR. Bukhori: 5752, dan Muslim: 374] . ———– . Intinya: Janganlah risau jika hanya ada sedikit orang yang mendengar Anda, tetaplah berpegang-teguh dengan KEBENARAN dan terapkanlah dalam hidup Anda… Dengan begitu Ilmu Anda menjadi bermanfaat. . Dari sini kita juga bisa memahami, bahwa manfaatnya Ilmu seseorang bisa untuk dirinya sendiri, dan bisa juga untuk orang lain… wallohu a’lam. . Ustadz DR. Musyaffa' Ad Dariny MA, ‫حفظه الله تعالى‬. . . 📔📔📔📔📔📔📔 06/09/18 8:15 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 06/09/18 8:15 - +62 812-8729-7996: *Mati Dan Rizki* Kita begitu takut dengan kematian namun sangat mengejar rizki. Padahal justru keduanya-lah yang akan mengejar.. Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, ‫ب ال يرعبيرد ك ررما يريطل هبههه أ ررجل ههه‬ ‫مإ رن المرريزرق ل ري ريطل ه ه‬ _Sesungguhnya rizki akan mengejar seorang hamba seperti ajal mengejarnya.._ *(Hasan, HR Ibnu Hibban: 1087, Ash-Shahihah: 952 al-Albani).* Dan yakinilah.. Bahwa setiap jiwa tidak akan diwafatkan sebelum selesai semua ketetapan rizki diterima.. ‫ت رح رتى تريستريومفري مريزرقرها‬ ‫رفمإ رن ن ريفذسا ل رين ترهمو ر‬ _Sesungguhnya seseorang tidak akan wafat hingga ia tuntas memperoleh seluruh ketetapan rizkinya.._ *(Shahih, HR Ibnu Majah: 2/724).* Baik ia menjemput dengan cara haram atau pun halal.. Baik ia sederhana dalam menyambut maupun mati-matian hingga lupa menyiapkan bekal kematian.. *_Wahai Sahabatku..._* _Banyaklah mengingat kematian karena akan dapat melembutkan hatimu..._ _Namun janganlah engkau menyesalinya kelak yg baik shg terima segera kebaikannya, yg buruk maka tercukuplah orang" terhindar dari keburukannya..._ Mendengar Kalam-Nya engkau syahdu & takut, mengingat Sabda Nabi-Nya engkau rindu berjumpa... Ohh kematian, rindulah sebagaimana engkau mengebu" mencari rezekiNya... Wallahu A'lam.

@sahabat_ilmu 06/09/18 8:18 - +62 812-8729-7996: ☔ILMU ANDA BERMANFAAT..?☔ . . Ilmu yang bermanfaat, adalah: Ilmu yang diamalkan oleh pemiliknya, sehingga keadaannya berubah menjadi LEBIH BAIK. . Semakin banyak ilmunya yang diamalkan, semakin banyak pula ilmunya yang bermanfaat. . Sehingga bukanlah syarat bermanfaatnya ilmu seseorang; DIA HARUS DIIKUTI OLEH BANYAK ORANG… Oleh karenanya, ada seorang Nabi yang TANPA pengikut sama sekali, dan itu bukan berarti ilmu NABI tersebut tidak bermanfaat. . Rosululloh shollallohu alaihi wasallam- pernah bersabda: . ‫ روالن رمب ري ل رييرس رمرعهه أ ررحعد‬،‫ روالن رمب ري رورمرعهه ال ررهجهل روال ررهجرلامن‬،‫ت الن رمب ري رورمرعهه ال رهررهي يهط‬ ‫ه‬ ‫ رفررأ ري ي ه‬،‫عل ر ري ال يأ هرمهم‬ ‫ت ر‬ ‫عمررض ي‬ . “Telah diperlihatkan kepadaku umat-umat, maka ada seorang Nabi dan yang ikut bersamanya satu kelompok kecil, ada seorang Nabi dan yang ikut bersamanya (hanya) SATU DUA orang, dan ada juga seorang Nabi (tapi) TIDAK bersamanya seorang pengikutpun“. [HR. Bukhori: 5752, dan Muslim: 374] . ———– . Intinya: Janganlah risau jika hanya ada sedikit orang yang mendengar Anda, tetaplah berpegang-teguh dengan KEBENARAN dan terapkanlah dalam hidup Anda… Dengan begitu Ilmu Anda menjadi bermanfaat. . Dari sini kita juga bisa memahami, bahwa manfaatnya Ilmu seseorang bisa untuk dirinya sendiri, dan bisa juga untuk orang lain… wallohu a’lam. . Ustadz DR. Musyaffa' Ad Dariny MA, ‫حفظه الله تعالى‬. . . 📔📔📔📔📔📔📔 06/09/18 8:44 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 06/09/18 8:44 - +62 812-8729-7996: Jangan. 06/09/18 8:47 - +62 821-3482-1253: Bisa gk..? 06/09/18 8:48 - +62 812-8729-7996: Gk tau 06/09/18 8:50 - +62 821-3482-1253: Lah kok gk tau 06/09/18 8:50 - +62 821-3482-1253: Ana nanya antum loohhh... 06/09/18 8:51 - +62 821-3482-1253: @6281287297996 06/09/18 8:51 - +62 812-8729-7996: Bisa 06/09/18 9:01 - +62 821-9798-3299: In shaa allah bisa 06/09/18 9:02 - +62 812-8729-7996: Aamiin. Koreksi. Allah ✅ allah ❌ Maaf 06/09/18 9:12 - +62 821-9798-3299: Ia makasih atas koreksinya��� 06/09/18 9:30 - +62 812-8729-7996: Sama-sama barakallahu feek, penulisan dengan huruf besar menunjukan etika dan penghormatan aja kok. 06/09/18 9:52 - +62 881-5527-897: Umpama huruf besar di dpn nya saja boleh gak.. Contoh Alloh,Nya,Rabb, Bagimana? 06/09/18 10:04 - +62 812-8729-7996: Boleh. Huruf besar itu menunjukkan etika dan penghormatan. Semua kembali kepada selera penulis. Misalnya ditulis Allah, Alloh, ALLOH atau ALLAH. Yang lebih penting adalah bagaimana cara pengucapannya yang

tepat, sehingga tidak mengubah makna. ✌ y06/09/18 10:09 - +62 881-5527-897: Syukron akhi Micky 06/09/18 10:15 - +62 817-7005-4636: RAMUAN KHUSUS LELAKI DEWASA 1. Sudah tahukah KAUM LELAKI bahwa Rasulullah tidak pernah meninggalkan sholat berjamaah, sejak sholat diwajibkan malam Isra' Mi'raj hingga sholat terakhir dalam hidup beliau ? 2. Tahukah KAUM LELAKI bahwa banyak di antara para ulama yang seumur hidupnya tidak pernah sholat fardhu sendirian dan selalu berjamaah sampai akhir hayat mereka ? 3. Tahukah KAUM LELAKI bahwa diantara mereka ada yang rela walaupun harus membayar orang demi menemani sholat berjamaah ? 4. Tahukah KAUM LELAKI bahwa ada sebagian ulama yang pernah menangis selama 40 hari karena merasa rugi yang amat mendalam sebab tertinggal 1 (satu) sholat fardhu berjamaah saja ? 5. Tahukah KAUM LELAKI bahwa bila anda solat berjamaah maka sholat anda dapat dipastikan diterima oleh ‫? رالل رهه‬ 6. Tahukah KAUM LELAKI bahwa khusus utk sholat isya' dan subuh berjamaah berpahala seperti sholat setengah malam dan semalam suntuk ? 7. Tahukah KAUM LELAKI bahwa orang yang sholat subuh berjamaah, maka di hari itu kehidupannya dibawah perlindungan ‫ !! رالل رهه‬Artinya, bila ada orang yang mengusiknya maka dia berurusan langsung dengan ‫? رالل رهه‬ 8. Tahukah KAUM LELAKI bahwa karena begitu beratnya hukum solat berjamaah sehingga dalam Madzhab Hanafi difatwa-kan bahwa hukum sholat berjamaah adalah wajib ? 9. Tahukah KAUM LELAKI bahwa dalam madzhab kita asysyafi'i sholat berjamaah hukumnya fardhu kifayah sehingga bila dalam sebuah perkampungan penduduknya tidak ada yang sholat berjamaah, maka sekampung itu berdosa semua karena meninggalkan berjamaah, jd berdosa-nya bukan karena meninggalkan sholat? 10. Tahukah KAUM LELAKI bahwa syaitan akan berleluasa berkuasa di sebuah perkampungan, bila penghuninya tidak ada yang solat berjamaah? 11. Tahukah KAUM LELAKI bahwa dalam suatu hadits, Rasulullah SAW sempat mengancam bahkan Rasulullah SAW mengancam kepada orang yang meninggalkan sholat berjamaah hingga berkeinginan membakar rumah mereka! 12. Tahukah KAUM LELAKI bahwa sahabat Ibnu Mas'ud RA, pernah mengatakan "kami saksikan saat Nabi Muhammad SAW masih hidup tidak seorangpun, ada yang meninggalkan solat berjamaah kecuali hanya orang-2 munafik tulen!" 13. Tahukah anda bahwa bila anda menyebar info ini maka insya ‫ رالل رهه‬akan berpotensi mendapat kebaikan yang tak terhingga ? Semoga mendapat hidayah bersama. 📔 ‫آمين يا رب العالمين‬. ... 06/09/18 10:41 - +62 822-9118-8247: 0080

*Hijriyyah & Muharram*

https://chat.whatsapp.com/Hq1brPwq4kqKDtUN1Ljnaj * Hukum Selamatan Malam 1 Suro* Hukum Selamatan Malam 1 Muharram (1 Suro)

Assalamualaikum ustadz, saya mau bertanya mengenai bulan suro, dilingkungan tempat saya tinggal masih *sering/rutin diadakan acara kenduri/selamatan pada malam 1 suro diperempatan jalan ,apa hukumnya?* Kemudian dalam hal ini saya yang merasa tidak sepaham dengan hal tersebut sebenarnya tidak ingin bergabung dalam acara2 seperti itu, tapi dalam hubungan bertetangga saya malah jadi pembicaraan bahwa saya tidak mau bertetangga/kumpul2 diacara tersebut. Bagaimana saya harus bersikap? Dari: Heri *Jawaban:* Wa alaikumus salam Bismillah was shalatu was salamu ‘ala rasulillah, amma ba’du, Di tahun ketiga ketika Umar bin Khatab radhiyallahu ‘anhu menjabat sebagai khalifah, beliau mendapat sepucuk surat dari Abu Musa al-Asy’ari radhiyallahu ‘anhu, yang saat itu bertugas sebagai gubernur untuk daerah Bashrah. Dalam surat itu, Abu Musa mengatakan: ‫ فل ندري أهو الذي نحن فيه أم الماضي‬،‫ وقد قرأنا كتاذبا محله شعبان‬،‫ فل ندري على أدري نعمل‬،‫إنه يأتينا من أمير المؤمنين كتب‬ *= “Telah datang kepada kami beberapa surat dari amirul mukminin, sementara kami tidak tahu kapan kami harus menindaklanjutinya.* *= Kami telah mempelajari satu surat yang ditulis pada bulan Sya’ban. Kami tidak tahu, surat itu Sya’ban tahun ini ataukah tahun kemarin.”* Kemudian Umar mengumpulkan para sahabat, beliau berkata kepada mereka: ‫ضعوا للناس شيئا ذ يعرفونه‬ *= “Tetapkan tahun untuk masyarakat, yang bisa mereka jadikan acuan.”* Ada yang usul, kita gunakan acuan tahun bangsa Romawi. Namun usulan ini dibantah, karena tahun Romawi sudah terlalu tua. Perhitungan tahun Romawi sudah dibuat sejak zaman Dzul Qornain. Setelah dilakukan diskusi yang panjang, usul kanan-usul kiri, hingga akhirnya diputuskan kalender bagi kaum muslimin. *Tahun pertama adalah hijrahnya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ke Madinah, dan bulan Muharam ditetapkan sebagai bulan pertama dalam kalender hijriyah.* (Mahdhu ash-Shawab, 1/316, dinukil dari Fashlul Khithab fi Sirati Ibnul Khatthab, Dr. Ali Muhammad ash-Shalabi, 1/150) * Kalender Hijriyah, Hanya Masalah Administrasi* Jika kita perhatikan latar belakang penetapan kalender hijriyah di zaman Umar, kita bisa menyimpulkan bahwa penetapan ini dilakukan murni terkait masalah administrasi. *✔ Artinya, keberadaan kalender hijriyah, sama sekali TIDAK ADA KAITANNYA DENGAN MASALAH IBADAH ATAU PERIBADATAN apapun yang dilakukan para sahabat.* *✔ Kaum muslimin di zaman Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan Abu Bakar, bisa melakukan berbagai macam ibadah dan aktivitas keagamaan mereka, meskipun kalender hijriyah ketika itu belum ada.* *✔ Sama sekali, TIDAK ADA KETERGANTUNGAN mereka terhadap KALENDER HIJRIYYAH.*

Demikian pula di zaman Umar radhiyallahu ‘anhu, setelah beliau tetapkan kalender itu, beliau tidak mengadakan acara tertentu atau peringatan tahun baru atau shalat malam tahun baru dst. *⛔⛔Karena itu, segala bentuk ritual ibadah, baik shalat, puasa, dzikir, doa, atau aktivitas ibadah apapun yang DIKAITKAN DENGAN TAHUN BARU, TIDAK PERNAH DIKENAL DI ZAMAN NABI Shallallahu ‘alaihi wa sallam, maupun para sahabat.* Dr. Bakr Abu Zaid mengatakan, ‫ل يثبت في الشرع شيئ من ذكر أو دعاء ﻷول العام؛ وهو اول يوم أو ليلة من شهر محرم‬ ‫وقد أحدث الناس فيه من الدعاء والذكر والذكريات وتبادل التهاني وصوم أول يوم من السنة وإحياء ليلة اول يوم من محرم بالصلة‬ ‫والذكر والدعاء وصوم آخر يوم من السنة؛ الى ﻏير ذلك مما ل دليل عليه‬ *= Syariat tidak pernah mengajarkan dzikir, atau doa awal tahun, yang dilakukan di hari pertama atau malam pertama bulan Muharram.* Masyarakat menciptakan cara beribadah baru ketika tahun baru, baik berupa doa, dzikir, peringatan, ucapan selamat tahun baru, puasa di awal tahun baru, atau menghidupkan malam tahun baru dengan memperbanyak shalat, dzikir, doa, atau berpuasa di hari terakhir tahun sebelumnya, dan ibadah-ibadah lainnya, yang semuanya tidak ada dalilnya. (Tashih ad-Dua, hlm. 107). *‼‼Memahami keterangan di atas, selamatan atau acara apapun dalam rangka menyambut tahun baru hijriyah, sama sekali bukan bagian dari islam.* Karena itu, sangat jauh jika acara semacam ini diniatkan dalam rangka syiar islam. Bagaimana mungkin disebut syiar islam, sementara islam tidak pernah mengajarkannya. Allahu a’lam. ~

Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina KonsultasiSyariah.com)

Read more https://konsultasisyariah.com/20927-hukum-selamatan-malam-1-suro.html 06/09/18 11:37 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 06/09/18 11:42 - +62 881-5527-897: *_MEMASUKI USIA 60an_Jangan Sampai TerKena B13*" Ketika usia kita diatas * (60) biasanya menghadapi bnyk kemunduran yang dikenal *Istilah B12* yaitu... *_01. BOTAK_* Rambut memutih dan perlahan-lahan rontok atas bawah.... *_02.BOGANG atau OMPONG_* Gigi banyak yang palsu dan cari makanan lembek jadi solusi. *_03. BINGUNG_* Kemampuan otak mulai menurun, pikun suka lupa. *_04.BLERENG (istilah Jawa)_* Penglihatan mulai kabur dan rabun. *_05. BUDEG_* Pendengaran terganggu. Kalangan dekat (teman, suami/istri, anak) agar bicara lebih keras, nadanya seperti berantam dan menyakitkan.

*_06. BUNGKUK_* Berjalan atau duduk tidak setegap saat masih jadi komandan, karena pengeroposan tulang. *_07. BAWEL/BISU_* Ada yang makin cerewet dan rewel dalam segala hal, termasuk suka cerita sendiri. Bawelnya minta ampun.. itu lagi itu lagi yang di omongin. Adapula yang semakin pendiam, malas bicara, pelit ketawa, kemauannya susah ditebak. *_08. BAU_* Karena kulit mulai kendor, mandi tidak bersih, pada bagian tertentu bisa berakibat bau. Anak, istri/suami, cucu suka memperhatikan hal2 ini. *_09. BESER_* Sering buang air kecil, kadang tidak kuat menahan jadinya ngompol. Atau sebaliknya "buntu" tidak bisa kencing karena prostatnya bermasalah. *_10. BEBELEN/Sembelit_* Susah pup (BAB), kentut bau busuk,sistem pencernaan tidak seoptimal dulu (otot kendor). *_11. BUYUTEN_* Gemetaran sebagai salah satu gejala parkinson, karena dopamin dalam otak rusak. *_12. BOKEK_* Tidak punya/kurang penghasilan. Kadang ini jadi beban pikiran. Tidak mau merepotkan anak atau malah tidak dihiraukan anak menjadikan galau / stress. Mari persiapkan diri semaksimal mungkin untuk *mencegah B12 dengan melakukan B yang lain...* *Berjalan pagi-ria..* *Ber wisata-ria..* *Ber "WA" ria..* *Ber kumpul-ria....* *Ber nyanyi-ria...* *Yuuuuk.....Selalu Happy2 atau Tertawa, Makan2 atau Ngopi2 Bareng temen.* *Jangan diam terus Entar B nya tambah 1 ( *_BEGO_* ) jadi B13.* *Ini hasil Human Behaviours Analysis untuk Lansia* ������☺� 📔📔 06/09/18 11:59 - +60 16-751 6472: ⛔ KEKELIRUAN DI BULAN MUHARRAM ⛔ (Bagian Pertama) Bulan Muharram adalah bulan Allah ‘azza wa jalla yang memiliki keutamaan. Sehingga kaum muslimin bergembira dengan bulan ini dari sisi banyaknya kebaikan yang ada di dalamnya. Diantaranya adalah puasa sunnah Asyura pada tanggal 10 Muharram yang bisa menghapuskan dosa satu tahun dan puasa Tasu’a pada tanggal 9 Muharram Namun sangat disayangkan masih banyak amalan-amalan yang dilakukan oleh sebagian kaum muslimin yang tidak dicontohkan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam yang tentunya sangat merugilah mereka yang tidak mencontoh amalan Nabinya

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “ Sungguh sebaik-baik ucapan adalah kitabullah dan sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Rasulullah. Seburuk-buruk perkara adalah perkara baru (dalam agama), dan setiap bid’ah adalah kesesatan ” [HR. Muslim nomor 43] Maka tidak ada jalan lain dalam beragama kecuali mengikuti apa yang telah diperintah dan dicontohkan Rasulullah ‘alaihish shalatu wassalam serta meninggalkan apa yang beliau tinggalkan Diantara amalan dan keyakinan sebagian kaum muslimin yang tidak pernah Nabi contohkan adalah : DO’A AWAL TAHUN Tidak ada do’a yang berasal dari Rasulullah ‘alaihish shalatu wassalam berkaitan dengan awal tahun atau akhir tahun Dr. Bakr Abu Zaid rahimahullah – Pengajar di Masjid Nabawi pada 1390 – 1400 H, dan anggota Majma’ al-Fiqhi al-Islami di bawah Rabithah Alam Islamiyah (w. 1429 H) mengatakan : “ Tidak terdapat dalil dalam syariat yang menyebutkan tentang do’a atau dzikir akhir tahun. Masyarakat membuat-buat kegiatan do’a, mereka susun kalimat-kalimat do’a, yang tidak diizinkan dalam syariat. Do’a semacam ini murni tidak diajarkan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan tidak pula ada dasarnya ” (Tashih ad-Dua, hlm. 108) 📔 Sumber : Buletin Dakwah Madrosah Sunnah, edisi Oktober Tahun I. Alamat redaksi : Jl. Bau Mangga, Panakkukang, Makassar Sul-sel. Pimpinan Redaksi : Ust Bambang Abu Ubaidillah Layout : Thuba Cre@tif Sirkulasi : Ilham Al Atsary Website : www.madrosahsunnah.com 📔 Group WA Madrosah Sunnah 06/09/18 12:44 - +62 881-5527-897: APA ITU "GERD" (gastroesofagal refluks) ..? Mengungkap kasus dokter *Ryan Thamrin* yg meninggal mendadak akibat *GERD*. 📔Setelah dr. Ryan Thamrin meninggal dunia, kita diharuskan melek informasi ttg apa itu asam lambung, atau *GERD*. Penyakit yg telah merenggut nyawa seorang dokter favorit ibu2. Yuk belajar yuk. Setidaknya baca dulu apa artinya. Dan lbh aware sama badan kita. Enjoy your life, nikmati hidup dan bersyukur banyak-banyak... *AKIBAT GERD* Mau tahu akibat dari *GERD*? Jika di seputar dada akan terasa panas jantung, maka ritme detak jantung debar kencang sehingga debarannya saja.

asam lambung itu naik ke daerah dada, maka kelak seperti terbakar. Jika ia naik mengenai area bisa terganggu sehingga jantung bisa berdebarseperti lonceng yang rasanya seperti mau copot

Jika asam lambung itu naik ke area paru-paru, maka akan mengganggu fungsi paru-paru sehingga kita akan menjadi sering sesak nafas. Jika asam lambung itu naik ke bagian THT (Tenggorokan, Hidung dan Telinga), maka tenggorokan akan sering terjadi radang, tenggorokan akan sulit menelan. Jika

tenggorokan terjadi infeksi, dan kemudian menyempit, inilah yang membuat penderita akan merasakan bila tidur seperti dicekik orang, dan tenggorokan senantiasa terasa ada yang mengganjal. Lalu apa yang terjadi pada hidung jika sering terkena asam lambung yang naik? Hidung bisa mengalami sinusitis. Gejalanya seperti flu yang tak sembuh-sembuh sepanjang tahun. Bayangkan. Flu satu hari saja rasanya tak enak banget, bagaimana jika itu terjadi dalam sehari-hari selama sepanjang tahun? Lalu bagaimana pula jika asam lambung merembes ke bagian telinga? Orang yang terkena maag kronis, yang kemudian berkembang menjadi *GERD*, sering kemudian pendengaran menjadi berkurang, bahkan bisa kehilangan pendengarannya sama sekali. Sangat memprihatinkan, bukan ? Bukan hanya Tenggorokan, Hidung dan Telinga saja yang kemudian bisa terganggu. Namun, mata pun bisa terkena dampak dari naiknya asam lambung ke mana-mana. Penglihatan orang sakit maag dan *GERD* sering menjadi terganggu karena syarafsyaraf mata terganggu oleh asam lambung yang merembes ke mata. Sehingga menjadi kabur penglihatannya. Bukan itu saja penderitaan maag kronis dan *GERD*. Karena jika banyak organ menjadi terganggu fungsinya oleh naiknya asam lambung, maka penderitaan yang mereka alami sungguh sangat memprihatinkan. Kecuali lambung rasanya seperti disayat-sayat pisau, maka mereka juga akan sesak nafas, dan jantung berdebar. Berkaca kasus Dr. Ryan Thamrin/Dr. Oz *KESALAHAN2 PENDERITA MAAG* Sakit Maag is a Silent Killer. Si Pembunuh diam2 dan Pencabut nyawa yg kita anggap enteng. Saya juga mempunyai Sakit Maag karena golongan darah sy O yg tingkat keasamannya tinggi. Penderita sakit maag terbanyak adalah golongan darah O. Golongan darah O umumnya tidak direkomendasikan untuk menjadi Vegetarian. Salah satu kesalahan terbesar para penderita Maag adalah : #LANGSUNG MINUM_OBAT_MAAG Minum obat maagh spy bisa makan ❌ PADAHAL yg penting, jangan makan dlu spy lambung bs isitrahat. Ambil sejumput garam, isap perlahan. Dlm hitungan menit, lambing akan nyaman jrn asam ternetralisir oleh sifat basa pd garam. # Kesalahan berikutnya adalah : #TIDAK PAHAM Banyak penderita Maag berpikir bahwa mereka tidak ingin tergantung pada obat. Mereka pikir Asam dlm lambung akan hilang saat diberi makanan atau minuman manis, atau akan hilang dgn berlalunya waktu, dsb. Itu pemikiran yg keliru. Asam lambung bersifat KOROSIF yg membantu proses cerna. Tapi sangat merusak jjika berlebihan.

SEGERA netralisir asam dg menghisap gara, lalu bikin larutan garam yg hangat + tetesan lemon/jeruk.nipis. Lemon rasa asem, tp sifatnya basa. Rasa asem ditekan dg asinnya garam. # Kesalahan ketiga, adalah : #TIDAK_SADAR_PENYEBABNYA Banyak penderita Maag berpikir bahwa sakit Maag itu dsebabkan karena TELAT MAKAN, MINUM KOPI, MAKAN ASAM, PEDAS, BERAS KETAN, atau BERSANTAN, dsb. Bukan!!! Penyebab utamanya bukan itu. Telat makan, Kopi, asam & pedas, ketan & santan, dsb itu hanya penyebab sekunder. Penyebab utama sakit maag yang paling banyak adalah justru : #STRESS dan #KURANG_GERAK STRESS menduduki tempat paling utama penyebab tukak lambung. Konsentrasi asam lambung meningkat bbrp kali lipat jauh lebih tinggi justru saat Stress dibanding saat telat makan. Kurangnya gerak tubuh membuat gerak peristaltic pada usus dan lambung melemah sehingga asam lambung tidak terproses dgn baik dan menumpuk. Misalnya abis makan langsung tidur2an, akan membuat usus tidak mencerna dgn baik, akibatnya bisa memicu asam lambung keluar lebih banyak karena lambung "berpikir" bahwa makanan tsb kurang terlumat dgn baik pada proses2 cerna sebelumnya. Gerakan2 dalam sholat harus dilakukan tuma'ninah. Memperlama sujud akan memberi kesempatan isi lambung dan usus jd bergerak dan lebih cepat tercampur rata dg enzim2 dlm lambung dan usus. Untuk mencegah maag kambuh, Anda perlu menghindari faktor pencetus seperti di atas dan sebaiknya makan dalam porsi kecil namun lebih sering. Bila keluhan maag Anda disertai rasa terbakar dari ulu hati menjalar hingga leher dan pangkal lidah, disertai mulut terasa pahit, gigi mudah berlubang, bau mulut, maka kemungkinan Anda mengalami GERD (gastroesofagal refluks) yaitu bentuk maag yang lebih berat karena terjadi aliran balik asam lambung dan menyebabkan iritasi sepanjang saluran pencernaan atas. # Kesalahan yg lain adalah : #KONSUMSI_YANG_KELIRU Banyak mereka yg sakit Maag mengira bahwa konsumsi sayur dan buah bisa membantu mengurangi gejala sakit maag. SALAH BESAR!!! Konsumsi daging yg lebih banyak justru sangat membantu penderita sakit Maag karena daging lebih lama proses cernanya daripada sayur atau buah sehingga asam lambung bekerja maximal menghancurkan daging yg anda makan, bukan menghancurkan tubuh anda. # Kesalahan lainnya yg kurang diperhatikan adalah : #SAKIT_MAAG_KARENA_BAKTERI_HELICOBACTERPYLORI

Ada salah satu penyebab sakit Maag yg disebabkan karena serangan bakteri, jika parah hal ini perlu penanganan medis khusus. Kalo gak percaya, anda coba test sendiri, tidak usah sikat gigi sebelum tidur, maka besoknya jika sakit maag anda kambuh maka kemungkinan sakit maag anda disebabkan oleh bakteri Helicobacterpylori yg sebenarnya bakteri yg penting juga utk proses cerna & umumnya bersarang di mulut, tapi jika berlebih karena tidak sikat gigi & kemudian tertelan hingga ke lambung, akan menyebabkan tukak lambung. Kalo yg jenis ini, obatnya gampang. Rajin2ah Sikat gigi sebelum tidur, bangun tidur & setelah makan. # Oh iya....Sakit Maag itu #TIDAK_BISA_SEMBUH_SEUMUR_HIDUP!!! Karena sebenarnya itu bukan penyakit, tapi udah mekanisme alami tubuh. Kayak anda makan trus diproses & dibuang oleh anus ke jamban. Kebelet Beol itu Natural. Demikian pula Asam Lambung itu wajar bahkan berperan penting bagi proses cerna. Karena itu, biasanya sesekali tetap akan muncul tukak lambung tsb. Yang penting adlh menjaganya utk tidak berlebih dan menyebabkan sakit & komplikasi yg lebih parah. Asam lambung itu normal & penting bagi proses cerna dlm tubuh. Tapi jika berlebih & tidak dikelola dgn baik bisa melumpuh Share gak perlu izin kok... Dr imam Susilo PENTING NIH HARAP DIBACA TELITI UTK YG SAKIT MAAG 📔 📔📔 📔📔 📔� � � � 06/09/18 13:12 - +62 857-7717-7866: Berarti sakit maag bahaya atau ga 06/09/18 13:12 - +62 857-7717-7866: Aku ada maag sering mual. 06/09/18 13:34 - +62 881-5527-897: Kalo dibiarkan ya bahaya ukhty..mending scpt nya periksa ke dokter biar ditangani.maag kalo sdh kronis jadinya asam lambung..kalo bisa jgn meremehkan penyakit .periksa sedini mungkin lbh baik. 06/09/18 13:42 - +62 881-5527-897: Mengislamkan Orang Islam Penyelenggaraan Asian Games di Indonesia baru saja usai, banyak yg memuji, penyelenggaraan yg sukses. Penutupan Asian Games dilaksanakan dengan megah diperkirakan dihadiri lebih dari 100,000 penonton, mereka bersuka ria. Sebelum pintu gerbang dibuka pd jam 15:00 tampak penonton sudah memenuhi area menuju GBK. Masyarakat begitu antusias menonton. Acara selesai sekitar jam 21:00. Dapat diperkirakan dari sekian puluh ribu penonton yg muslim mereka tidak dapat melaksanakan sholat Ashar dan Magrib. Ironis, mereka bersuka ria dalam urusan dunia tetapi melalaikan urusan yg insya Allah akan menyelamatkan di akhirat. Saya jadi teringat ucapan seorang sahabat sekitar thn 80-an, +/- ia bilang "sekarang yg kita perlukan adalah mengislamkan orang Islam". Hal ini disampaikan krn kebanyakan orang Islam mengabaikan ajaran Islam. Mengislamkan orang Islam maksudnya saling mengingatkan agar melaksanakan ajaran Islam. Saya mengajak kepada kita semua untuk saling mengingatkan, agar kita semakin mendekat kepada Allah. Dalam penyampaian kita bisa menggunakan medsos baik WA, FB atau pun lainnya, kita posting tausyiah2, krn kita bukan ustad kita copas saja dari ustad2 yg sudah kita kenal. Kita copy dari Fanpage mereka atau kita posting video tausyiah mereka. Mudah2-an hal tsb bermanfaat bagi yg membacanya. Mudah2-an pula

menjadi amal baik kita. (QS. 103, Al As'r : 1-3) Auudzu billaahi minasy syaithaanir-rajiim Bismillahirrohmanirrohiim (1) - Demi masa. (2) - Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, (3) - kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran. MAHA BENAR ALLAH DENGAN SEGALA FIRMANNYA Wallahu a'lam bish showab 📔 📔📔 📔📔 📔� � � � 06/09/18 13:44 - +62 857-7717-7866: Iyah sip, InsyaAllah nanti aku periksa yah. Terimakasih ya sdh mengingatkan aku, kamu baik deh 06/09/18 13:44 - +62 881-5527-897: 06/09/18 13:48 - +60 16-751 6472 keluar 06/09/18 14:45 - +62 823-4916-1114: Assalaamu 'Alaikum . .saya Boleh Minta Do'a Dzikir Pagi Dan Petang Ngk Ustadz. . 06/09/18 14:52 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 06/09/18 15:09 - +62 812-8729-7996: Pesan ini telah dihapus 06/09/18 15:10 - +62 812-8729-7996: http://bbg-alilmu.com/wpcontent/uploads/2017/05/Buku-Dzikir-PAGI-BIGGER-FINAL-11-MEI-2017.pdf 06/09/18 15:11 - +62 812-8729-7996: Dzikir pagi 📔 �📔 06/09/18 15:11 - +62 812-8729-7996: http://bbg-alilmu.com/wpcontent/uploads/2017/05/Buku-Dzikir-SORE-BIGGER-FINAL-11-MEI-2017.pdf Dzikir petang 06/09/18 15:11 - +62 823-4916-1114: Terimakasih Ustadz. . #Salam Senyum. 06/09/18 15:12 - +62 812-8729-7996: Dzikir setelah shalat fardhu. http://bbg-alilmu.com/wp-content/uploads/2017/06/Panduan-Dzikir-Setelah-ShalatFardhu-v.-2.0.pdf 06/09/18 15:13 - +62 878-8990-2792 keluar 06/09/18 17:40 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 06/09/18 17:48 - +62 813-6955-9741: �� 📔📔📔 06/09/18 18:47 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 06/09/18 18:55 - +62 838-4309-0183: insyaAllah bkn pakai shod,,,,tp pakai sya' 06/09/18 20:25 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 06/09/18 20:26 - +62 812-8729-7996: Ustadz. Ahmad AINUDDIN. Siklus Allen sambil joget-joget an adalah bentuk penghinaan terhadap shalawat 06/09/18 20:27 - +62 812-8729-7996: Pesan ini telah dihapus 06/09/18 20:27 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 06/09/18 20:28 - +62 812-8729-7996: Ustadz Yazid bin Abdul Qodir jawas. Penyebar dakwah tauhid pasti banyak musuhnya. ✌ 06/09/18 20:33 - +62 881-5527-897: Yang atas koq ngirimnya dua akhy 06/09/18 20:33 - +62 812-8729-7996: Makasih, 06/09/18 20:44 - +62 812-8729-7996: *Sollu Alle 06/09/18 20:47 - +62 812-8979-5108: Iya Akhy. Di kota tempat tinggal ana jga. Banyak yg gak suka sama beliu 06/09/18 20:48 - +62 812-8979-5108: Katanya Keras. Lah padahal . Huuft 06/09/18 22:06 - +62 812-8729-7996: Bukan keras, tegas. 06/09/18 22:06 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 06/09/18 22:09 - +62 812-8729-7996: Beliau di undang MUI karna sebut asy'arriyyah sesat, beliau penuhi undangan nya. Yang terkena masalah justru sebaliknya menimpa

MUI karna fasilitator MUI sebut demi Rasulullah. Allahua'lam. 06/09/18 22:11 - +62 857-7717-7866: Ko ayu ga paham yah. 06/09/18 22:14 - +62 881-5527-897: Sama aku juga akhy..kurang paham... 06/09/18 22:15 - +62 857-7717-7866: Jangan pakai bahasa buku, kalau bahasa buku ayu tea ga paham 06/09/18 22:19 - +62 812-8729-7996: Begini lho. Sebelumnya saya kirim Vidio ustad Yazid bin Abdul Qodir jawaz "penyebar dakwah tauhid pasti banyak musuhnya". Di respon oleh @6281289795108 "katanya keras, lah padahal. Huft" Saya respon lagi, bukan keras tapi tegas. Sambil saya sisipkan. Pict ustadz Yazid pernah di undang MUI prihal dakwahnya sebut asy'arriyyah sesat. beliau penuhi undangan nya. Yang terkena masalah justru sebaliknya menimpa MUI karna fasilitator MUI sebut demi Rasulullah. Bukan demi Allah. Allahua'lam. 06/09/18 22:19 - +62 812-8729-7996: Begitu 06/09/18 22:23 - +62 878-8665-9670: Betul ustadz yazid bukan keras.... Melainkan tegas dlm menyampaikan dakwah 06/09/18 22:24 - +62 857-7717-7866: Asy'arriyyah itu apa yah 06/09/18 22:27 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 07/09/18 4:30 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 07/09/18 4:51 - +62 881-5527-897: Pesan ini telah dihapus 07/09/18 4:54 - +62 881-5527-897: ☕☕ *Kopi Pagi* Mata yang terindah adalah mata yang selalu melihat kebaikan orang lain.� Hati terindah adalah hati yang selalu berprasangka baik terhadap orang lain.❤ Perilaku terindah adalah perilaku yang selalu membantu orang lain. Selamat pagi, selamat berkarya.. .semoga selalu sehat dan tetap semangat .. 📔 📔📔 📔📔 📔� � � 07/09/18 5:22 07/09/18 5:23 07/09/18 5:23 07/09/18 7:13 Ijin copas ye? 07/09/18 7:34 07/09/18 7:34 -

� +62 +62 +62 +62

812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 812-8729-7996: REMINDING ZIKIR PAGi , Al KAHFI, 812-8729-7996: 838-4651-0556: Assalamualaikum

+62 857-7717-7866: Waalaikumussalam silahkan +62 857-7717-7866: *‫*بـــــــسم الرلـــــــه الررحمن الررحيـــــــم‬

┏━━ ━━ ━ ━ 📔━ 📔 ━━ 📔━ 📔┓ 📔 ━ *Al-Jumu'ah* *Jum'at* * *

*

26 Dzulhijjah 1439 H*

* 07 September 2018 M* ┗━━ ━━ ━ ━ 📔━ 📔 ━━ 📔━ 📔┛ 📔 ━

`*•.¸¸.•*✿ *Bimbingan Mar'ah Shalihah*•.¸¸.•*✿ ```Berusaha Meniti Manhaj Salafush Shalih``` _*BÀRAKALLÀHU FÌKUNNA*_ 📔 ••┈• ❀

❀ •┈•

SHALAWAT

☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA AYAT* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ * * TAKUTLAH AKAN MUSIBAH DISEBABKAN PERBUATAN MAKSIAT YANG TERSEBAR YANG TIDAK MENGENAI ORANG-ORANG YANG JAHAT SAJA* 📔Allah Ta'ala berfirman, ‫ب‬ ‫عل رهموا أ ر رن الل رره رشمديهد ال يمعرقا م‬ ‫روات رهقوا مفتين رذة رلا تهمصيبر رن ال رمذيرن رظل رهموا ممن يك هيم ر‬ ‫خا رصذة روا ي‬ *_“Takutlah pada musibah yang tidak hanya menimpa orang zhalim di antara kalian saja. Ketahuilah bahwa Allah memiliki hukuman yang pedih”_* (QS. Al Anfal: 25) ••┈• ❀ ❀ ┈ •📔• ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA DO'A* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```DO'A KETIKA TERKENA MUSIBAH``` 📔Dari Sa’ad bin Abi Waqash mengatakan, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Doa yang dipanjatkan oleh Dzun Nun (Nabi Yunus) ‘alaihissalaam tatkala berada di dalam perut ikan besar adalah: ‫ت ممرن ال رظاملـمميرن‬ ‫حان ررك مإمرني ك هن ي ه‬ ‫ت هسبي ر‬ ‫رلا مإل رره مإ رلا أ رن ي ر‬ *"Ya Allah,Tiada yang berhak disembah selain Engkau, Maha Suci Engkau, sesungguhnya saya adalah termasuk orang-orang yang zhalim"*.( QS Al-Anbiya: 87). Tidaklah seorang muslim terkena musibah kemudian berdoa dengannya, melainkan Allah akan akan mengabulkan keinginannya” (HR. Tirmidzi: 3505) ••┈• ❀ ☆⊙¤•¤⊙☆❀ 07/09/18 7:34 07/09/18 7:38 07/09/18 7:38 -

•┈• +62 857-7717-7866: Yang mau share silahkan.. +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> +62 857-7717-7866: #Nafsiyah

/ Seorang Mukmin Tidaklah Berdusta / Oleh: M. Taufik NT #MuslimahNewsID – Kebohongan adalah salah satu sifat tercela dalam Islam, bahkan sebelum Islam, para penyembah berhala di Makkah sudah menganggap kebohongan adalah ‘aib yang sangat memalukan. Abu Sufyan, salah satu tokoh Quraisy, saat masih menjadi penyembah berhala pernah ditanya Kaisar Heraqlius, lewat penerjemahnya: “Katakan kepadanya, bahwa aku bertanya kepadanya tentang laki-laki yang mengaku sebagai Nabi (yakni Nabi Muhammad ‫)ﷺ‬. Jika ia berdusta kepadaku, maka kalian harus mendustakannya.” Abu Sufyan berkata: ‫عن يهه‬ ‫عل ر ري ك رمذذبا ل رك ررذبي ه‬ ‫ت ر‬ ‫حرياهء ممين أ رين ي رأ يمثهروا ر‬ ‫رفروالل رمه ل ريورلا ال ي ر‬ “Demi Allah, jika bukan karena rasa malu aku akan mereka tuduh telah berdusta, niscaya aku akan berdusta tentangnya.” (Shahih al Bukhari, 1/8. Maktabah Syamilah). Imam Malik meriwayatkan bahwa Rasulullah pernah ditanya:

‫ »ن ررعيم‬:‫كوهن ال يهميؤممهن رجربانذا؟ رفرقارل‬ ‫ »أ رير ه‬. ‫م‬ ‫م‬ ‫ »ن ررعيم‬:‫ل؟ رفرقارل‬ ‫خي‬ ‫ب‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ؤ‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ن‬ ‫كو‬ ‫ذ‬ ‫ أ رير ه ه‬:‫»رفمقيرل ل رهه‬ ‫هي ه ر‬ ‫ أ رير ه‬:‫»رفمقيرل ل رهه‬ ‫ »ل ر‬:‫كوهن ال يهميؤممهن ك ر رذابذا؟ رفرقارل‬ “Apakah seorang mukmin bisa bersifat pengecut? Beliau menjawab: ‘ya’. Lalu ditanya lagi: ‘apakah seorang mukmin bisa bersifat pelit?’, beliau menjawab: ‘ya’. Lalu ditanyakan lagi: ‘apakah seorang mukmin bisa menjadi pendusta?’, beliau menjawab: tidak” (HR. Imam Malik dalam al Muwaththa’ dan al Baihaqi dalam Syu’abul ‘Iman). Jika Abu Sufyan saat masih menyembah berhala dan hidup dalam zaman jahiliyyah saja malu untuk berdusta, maka sudah selayaknya seorang muslim meninggalkan dusta walaupun dalam rangka bercanda. Sungguh disayangkan jika seorang muslim berkata dusta, lalu ketika diklarifikasi dia mengatakan “saya hanya bercanda, guyon”, padahal ada sebuah hadits menyebutkan, ‫ روي رتيهررك ال يممررارء رومإين ركارن رصامدقا ذ‬،‫ب مفى ال يهمرزارحمة‬ ‫ل ر ي هيؤممهن ال يرعبيهد امﻹيرمارن ك هل رهه رح رتى يرتيهررك ال يك رمذ ر‬ “Tidak seseorang beriman seutuhnya sampai ia meninggalkan dusta saat bercanda dan ia meninggalkan debat kusir walaupun dia benar.” (HR. Ahmad). Rasulullah tidaklah berdusta walau dalam canda sekalipun, beliau mengatakan: ‫ رول أ رهقوهل مإل رح ر ذقا‬،‫مإمرني ﻷ ريمرزهح‬ “Aku juga bercanda, namun tiada yang kukatakan melainkan kebenaran.” (HR. at Thabrani dalam al Awsath, 1/298) Kenapa untuk hal yang ‘kecil’ dan ‘remeh’ kita dilarang berbohong? Karena satu kebohongan akan melahirkan kebohongan-kebohongan baru dalam rangka menutupi kebohongan lama, dan jika dibiarkan lambat laun akan hilanglah rasa malu untuk berbohong, hingga akhirnya Allah Ta’ala akan mencap dirinya sebagai pembohong. Rasulullah ‫ ﷺ‬bersabda: ‫ب معن يرد اللمه ركـ رذابذـا‬ ‫ب رح رتى يه ي‬ ‫ب رو ريـتر ر‬ ‫كـتر ر‬ ‫رورما ي ررزاهل يالرعبيهد يرك يمذ ه‬ ‫ح ررى يالك رمذ ر‬ “…dan senantiasa seorang hamba berdusta dan memilih yang dusta sehingga akhirnya dia dicatat di sisi Allah sebagai pendusta”. (HR.al Bukhari dan Muslim). Jika hal ini makin parah, maka level kebohongannya juga akan makin tinggi, hingga bisa berbohong atas nama Allah, halal-haram akan dibuat sesuai keinginan hawa nafsunya sembari memelintir ayat-ayat Allah untuk menjustifikasinya, wal iyaadzu billaah. ‫ت ال ر م‬ ‫ب ال رمذيرن رلا ي هيؤممهنورن مبآ رريا م‬ ‫كامذهبورن‬ ‫له روهأول رمئرك هههم ال ي ر‬ ‫مإن ررما يريفترمري ال يك رمذ ر‬ “Sesungguhnya yang mengada-adakan kebohongan, hanyalah orang-orang yang tidak beriman kepada ayat-ayat Allah, dan mereka itulah orang-orang pendusta.” (QS. An Nahl: 105). Jika sudah sampai level berani memelintir ayat suci untuk membuat kebohongan, sementara Abu Sufyan saat jahiliyah saja malu berbohong terkait pribadi Rasulullah, lantas siapa yang lebih pantas menyandang predikat “jahiliyah”? Allaahu A’lam. ===

Sumber: https://mtaufiknt.wordpress.com/2018/08/14/seorang-mukmin-tidaklahberdusta/ ————————————— Silakan share dan follow FB, IG, Telegram, dan Twitter @MuslimahNewsID Grup WA: http://bit.ly/JoinWAMuslimahNewsID ————————————— Berkarya untuk Umat ————————————— 07/09/18 7:47 - +62 812-8729-7996: // Keutamaan Waktu Ba'da Ashar Hari Jumat // Salah satu waktu mustajab untuk berdoa adalah ba’da ashar di hari Jumat. Sebagaimana sabda Nabi shallallahu ‘alahi wa sallam, ‫عدة بريعرد ال يرعيصمر‬ ‫يريوهم ال ي ه‬ ‫عبيدع هميسلمم ع ي ريسأ رهل اللره رشييذئا مإل ر آرتاهه مإ رياهه رفال يترممهسورها آمخرر رسا ر‬ ‫عذة ل ر هيورجهد مفيرها ر‬ ‫عيشرررة رسا ر‬ ‫جهمرعمة اث ين ررتا ر‬ ‘Pada hari Jum’at terdapat dua belas jam (pada siang hari), di antara waktu itu ada waktu yang tidak ada seorang hamba muslim pun memohon sesuatu kepada Allah melainkan Dia akan mengabulkan permintaannya. Oleh karena itu, carilah ia di akhir waktu setelah ‘Ashar.’[HR. Abu Dawud] Iman Ahmad rahimahullah menjelaskan bahwa waktu mustajab itu adalah ba’da ashar, beliau berkata, . ‫ وهترجى بعد زوال الشمس‬، ‫ أنها بعد صلة العصر‬: ‫ أكثر اﻷحاديث في الساعة التي هترجى فيها إجابة الدعوة‬: ‫قال اﻹمام أحمد‬ ‫ونقله عنه الترمذي‬ “Kebanyakan hadits mengenai waktu yang diharapkan terkabulnya doa adalah ba’da ashar dan setelah matahari bergeser (waktu shalat jumat).” [Lihat Fatwa Sual Wal Jawab no.112165] Ibnul Qayyim berkata, ‫ ي هرعمرظهمها جميع أهل الملل‬،‫وهذه الساعة هي آخر ساعة بعد العصر‬ “Waktu ini ini adalah akhir waktu ashar dan diagungkan oleh semua orang yang beragama” [Zadul Ma’ad 1/384] Bagi yang menginginkan mencari waktu mustajab setelah Ashar hari jumat, ada beberapa cara. Simak disini. Klik https://muslim.or.id/42217-keutamaan-waktu-badaashar-hari-jumat.html NB: Silakan di-share, semoga bisa menjadi jalan kebaikan. Jazaakumullaahu khairan wa baarakallahu fiikum 07/09/18 8:12 - +62 838-4309-0183: itu aliran ato faham... 07/09/18 9:09 - +62 823-4916-1114: Assalaamu 'Alaikum. .sy Mw Bertanya,Ada Kah Do'a Khusus Yg Bisa Di Ucapkan Kpda Org Yg Ulang Tahun.? 07/09/18 9:11 - +62 812-8729-7996: Barakallahu feek aja heee 07/09/18 9:14 - +62 821-3482-1253: Wa'alaykumsalam ... Gk ada ulang tahun,.. 07/09/18 9:15 - +62 823-2851-5501: Pesan ini telah dihapus 07/09/18 9:15 - +62 812-8729-7996: Bagaimana hukumnya mengucapkan selamat ulang tahun, adakah penggantinya yang lebih baik dari ucapan itu? Rasyid Ariefiandy

salafy…@myquran.com Dijawab oleh al-Ustadz Abu Abdillah Muhammad al-Makassari Berkaitan dengan masalah ini ada dua pembahasan: Pertama, hukum perayaan ulang tahun itu sendiri. Kedua, hukum mengucapkan selamat ulang tahun. Permasalahan pertama telah dibahas oleh asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-‘Utsaimin rahimahullah dalam kitab al-Qaulul Mufid (1/382). Beliau mengatakan, “Setiap perkara yang dijadikan ‘ied atau perayaan berulang setiap pekan atau setiap tahun, dan tidak disyariatkan, maka itu termasuk perkara bid’ah. Dalil yang menunjukkan bid’ahnya perayaan hari ulang tahun (kelahiran) adalah bahwa pembuat syariat ini, yaitu Allah ‘azza wa jalla, yang mewahyukannya kepada Nabi-Nya Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam telah menetapkan acara aqiqah untuk kelahiran seorang anak dan tidak menetapkan selain dari itu. Sedangkan kegiatan mereka merayakan hari-hari tersebut yang berulang setiap pekan atau setiap tahun berarti menyamakannya dengan hari raya Islam. Padahal tidak ada dalam Islam kecuali tiga hari raya atau ‘ied yaitu ‘Iedul Fitri, ‘Iedul Adha, dan ‘Iedul Usbu’ (hari raya tiap pekan), yaitu hari Jum’at. Ini bukanlah perkara adat kebiasaan belaka, karena dilakukan berulangulang. Oleh karena itu, tatkala Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tiba di kota Madinah dan mendapati kaum Anshar merayakan dua ‘ied, beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Sesungguhnya Allah telah menggantikan bagi kalian dua hari raya yang lebih baik dari keduanya, yaitu ‘Iedul Adha dan ‘Iedul Fitri.”[1] Padahal kedua hari yang mereka rayakan itu merupakan perkara yang biasa bagi mereka.” Begitu pula asy-Syaikh Abdul ‘Aziz bin Baz rahimahullah telah berfatwa yang sama, kata beliau, “Tidak boleh mengadakan perayaan maulid, baik hari kelahiran Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam maupun (hari kelahiran) selain beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam, karena sesungguhnya itu merupakan bid’ah yang diadaadakan dalam agama ini. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dan para alKhulafa ar-Rasyidin serta yang lainnya dari kalangan sahabat radhiallahu ‘anhum, tidak pernah mengadakannya. Tidak pula para tabi’in dan tabi’ut tabi’in yang mengikuti mereka dengan baik dari generasi-generasi yang mufadhdhalah (dipersaksikan keutamaannya oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dari generasi-generasi yang lainnya). Padahal mereka rahimahumullah adalah orang-orang yang paling mengetahui tentang sunnah dan paling sempurna kecintaan dan mutaba’ahnya (pengikutannya) terhadap Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Sedangkan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda: ‫ث مفي أ ريممررنا رهرذا رما ل رييرس ممن يهه رفههرو رررد ع‬ ‫رمين أ ريحرد ر‬ “Barang siapa mengada-adakan suatu perkara dalam urusan kami (agama ini) yang bukan darinya maka tertolak.”[2] Kemudian asy-Syaikh Ibnu Baz rahimahullah menyebutkan hadits-hadits lainnya dan ayat-ayat Al-Qur’an yang memerintahkan kita untuk meneladani Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dan para sahabatnya radhiallahu ‘anhum dalam menjalani kehidupan ini. (Majmu’ al-Fatawa, 1/178—182) Adapun hukum mengucapkan selamat ulang tahun, pembahasannya sama dengan permasalahan pertama karena merupakan bagian dari perayaan. Tidak dibenarkan seseorang untuk turut andil dalam menyukseskan acara tersebut, seperti membantu

menata ruang tempat acara atau yang lainnya, berdasarkan firman Allah ‘azza wa jalla: ‫ون‬ ‫عرلى ٱلدمإثدمم روٱلدهعدد هر م‬ ‫رورلا تررعاروهنوا ي ر‬ “Dan janganlah kalian tolong-menolong dalam perbuatan dosa dan permusuhan.” (alMaidah: 2) Bahkan sekadar hadir pun tidak diperbolehkan, berdasarkan firman Allah ‘azza wa jalla: ‫روٱل رمذيرن رلا يرشدرههدورن ٱل رهزورر‬ “Dan mereka hamba-hamba Allah yang beriman tidak menyaksikan/menghadiri perkara yang mungkar.” (al-Furqan: 72) Semoga Allah ‘azza wa jalla memberikan hidayah dan taufik-Nya kepada kita semua sehingga kita terjaga dari amalan yang tidak diridhai oleh-Nya. Wallahu a’lam 07/09/18 9:15 07/09/18 9:16 07/09/18 9:17 u 07/09/18 9:17 07/09/18 9:17 07/09/18 9:19

bish-shawab. - +62 823-4916-1114: - +62 857-1290-4533: - +62 821-3482-1253: - +62 857-1290-4533: - +62 857-1290-4533: - +62 823-2851-5501:

Nggak ada yang 07/09/18 9:19 07/09/18 9:19 07/09/18 9:19 07/09/18 9:20 07/09/18 9:20 -

kenal saya ya? +62 821-3482-1253: +62 857-1290-4533: +62 821-3482-1253: +62 857-1290-4533: +62 823-2851-5501:

Owh ALHAMDULILLAH. Shohih Eh kamu Eh iya kmau Kamu Lah,

terimakasih Yaa. .

Gk kenal maka..................? Taaruf �benar ‫جيد‬ Tak sayang

Eh, Begitu ya? 07/09/18 9:20 - +62 823-4916-1114: Bukan Merayakan Tahun.tapi Hanya Mw Di Ucapkan Sja.Mksd Z,Hanya Ucapan Dlm Syari'at Islam . 07/09/18 9:20 - +62 821-3482-1253: . 07/09/18 9:21 - +62 821-3482-1253: ��� 07/09/18 9:21 - +62 823-2851-5501: Pesan ini telah dihapus 07/09/18 9:21 - +62 857-1290-4533: Sudah dibaca?? 07/09/18 9:22 - +62 823-2851-5501: Pesan ini telah dihapus 07/09/18 9:22 - +62 857-1290-4533: Aprilaaaa 07/09/18 9:22 - +62 857-1290-4533: Tak sayang 07/09/18 9:22 - +62 821-3482-1253: Tak kenal maka ta'aruf ukhty� 07/09/18 9:22 - +62 812-8729-7996: Heee. Rame 07/09/18 9:22 - +62 857-1290-4533: � 07/09/18 9:23 - +62 823-4916-1114: Iye. .Memang tdk Acara Ulang Tahun. Maka Dari .Itu Bertanya Do'a Yg Harus Sy Ucapkan. 07/09/18 9:23 - +62 823-2851-5501: Maaf 07/09/18 9:23 - +62 821-3482-1253: Dri pda sunyi 07/09/18 9:23 - +62 823-2851-5501: 07/09/18 9:23 - +62 821-3482-1253: � 07/09/18 9:23 - +62 823-4916-1114: ALHAMDULILLAAH Sy Senang Sekali Di Grub Ini. .Klw Bertanya Cepat Di Respon. 07/09/18 9:23 - +62 821-3482-1253: Alhamdulillah 07/09/18 9:24 - +62 857-1290-4533: Alhamdulillah.. 07/09/18 9:24 - +62 823-4916-1114: Iye. Tapi Tumben Rame Ya. .#Senyum 07/09/18 9:25 - +62 823-2851-5501: Alhamdulillah

07/09/18 9:25 - +62 857-1290-4533: ☺ 07/09/18 9:26 - +62 823-2851-5501: Kita di sini saling belajar, saling mengingatkan Jika ada yang kurang benar maka benarkan, Saling memahami Semangat 07/09/18 07/09/18 07/09/18 07/09/18 07/09/18 07/09/18 07/09/18 07/09/18

belajar nya 9:26 - +62 821-3482-1253: 9:27 - +62 857-1290-4533: 9:27 - +62 857-1290-4533: 9:27 - +62 821-3482-1253: 9:28 - +62 857-1290-4533: 9:28 - +62 823-2851-5501: 9:30 - +62 823-4916-1114: 9:31 - +62 823-2851-5501:

0k. Akaks Insya Allah Pesan ini telah dihapus ❤ � Knp Di Hapus Ni. . Gpp

Nanti aja saya japri 07/09/18 9:32 - +62 823-4916-1114: Pesan ini telah dihapus 07/09/18 9:46 - +62 857-7717-7866: Tapi kalau mengadakan maulid karena rindu rasulullah gimna. Karena yg saya tau, sebenarnya banyak di masyarakat selalu merayakan hari hari islam, seperti contoh nya maulid nabi, muharram. Dan perayaan menyambut bulan ramadhan. Itu hukumnya gimana 07/09/18 9:46 - +62 857-7717-7866: Intinya kalau niatnya baik terus dilakukan, tapi di syariat islam ga ada aturannya. Itu gmna . 07/09/18 9:53 - +62 812-8729-7996: Peringatan Maulid Menurut 4 Madzhab Bagaimana pendapat ulama imam 4 madzhab tentang peringatan maulid? seperti Imam asSyafii… Jawab: Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, wa ba’du, Kita semua mencintai Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Kita semua memuliakan beliau. Kami, anda, mereka, semua muslim sangat mencintai dan memuliakan Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Yang menjadi pertanyaan, apakah perayaan maulid merupakan cara benar untuk mengungkapkan cinta kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam? Kita tidak tahu pasti kapan pertama kali maulid ini diadakan. Namun jika kita mengacu pada keterangan al-Maqrizy dalam kitabnya al-Khathat (1/490), maulid ini ada ketika zaman Daulah Fatimiyah, daulah syiah yang berkuasa di Mesir. Mereka membuat banyak Maulid, mulai dari Maulid Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, Maulid Ali bin Abi Thalib, maulid Fatimah, hingga maulid Hasan dan Husain. Dan Bani Fatimiyah berkuasa sekitar abad 4 H. Al-Maqrizy adalah ulama ahli sejarah dari Mesir. Wafat tahun 845 H. Mengenai siapa bani fathimiyah, bisa anda pelajari di: Mengenal Kerajaan Syiah Daulah Fatimiyah Inilah yang menjadi alasan, kenapa para ulama ahlus sunah yang menjumpai perayaan maulid, menginkari keberadaan perayaan ini. Karena pada hakekatnya, mereka yang merayakan peringatan maulid, melestarikan kebudayaan daulah Fatimiyah yang beraqidah syiah bathiniyah. Kita akan simak penuturan mereka, [1] Keterangan Tajuddin al-Fakihani (ulama Malikiyah w. 734 H),

‫ المتمسكون بآثار‬،‫ الذين هم القدوة في الدين‬،‫ ول ينقل عمله عن أحد من علماء اﻷمة‬،‫ل في كتاب ول سنة‬ ‫ل أعلم لهذا المولد أص ذ‬ ‫ بل هو مبدعة أحدثها البطالون‬،‫المتقدمين‬ Saya tidak mengetahui adanya satupun dalil dari al-Quran dan sunah tentang maulid. Dan tidak ada nukilan dari seorangpun ulama umat ini, yang mereka adalah panutan dalam agama, berpegang dengan prinsip pendahulunya. Bahkan peringatan ini adalah perbuatan bid’ah yang dibuat ahli bathil. (Risalah al-Maurid fi Hukmi al-Maulid, hlm. 1). [2] Keterangan as-Syathibi (w. 790 H) ‫فمعلوم أن إقامة المولد على الوصف المعهود بين الناس بدعة محدثة وكل بدعة ضللة‬ Semua paham bahwa mengadakan maulid seperti yang ada di masyarakat di masa ini adalah bid’ah, sesuatu yang baru dalam agama. Dan semua bid’ah adalah sesat. (Fatawa as-Syatiby, hlm. 203). [3] Keterangan as-Sakhawi (ulama Syafiiyah dari Mesir, muridnya Ibnu Hajar alAsqalani), ‫أصل عمل المولد الشريف لم ينقل عن أحد من السلف الصالح في القرون الثلثة الفاضلة‬ Asal perayaan maulid as-Syarif (Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam) tidak dinukil dari seorangpun dari ulama salaf yang hidup di tiga generasi terbaik. (al-Maurid ar-Rawi fi al-Maulid an-Nabawi, hlm. 12) [4] Pujian as-Suyuthi terhadap keterangan Abu Amr bin al-Alla’ (w. 154 H) ‫ ل يزال الناس بخير ما تعجب من العجب – هذا مع أن الشهر الذي ولد فيه‬: ‫ولقد أحسن اﻹمام أبو عمرو بن العلء حيث يقول‬ ‫ فليس الفرح بأولى من الحزن فيه‬،‫رسول الله وهو ربيع اﻷول هو بعينه الشهر الذي توفي فيه‬ Sungguh benar yang dinyatakan Imam Abu Amr bin al-Alla’, beliau mengatakan, “Masyarakat akan senantiasa dalam kebaikan selama mereka masih merasa terheran. Mengingat bulan kelahiran Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah Rabiul Awal, yang ini juga merupakan bulan wafatnya beliau. Sementara bergembira di bulan ini karena kelahirannya, tidak lebih istimewa dari pada bersedih karena wafatnya beliau. (al-Hawi Lil Fatawa, 1/190). Kebahagiaan mereka di tanggal 12 Rabiul awal dengan anggapan sebagai hari maulid, bertepatan dengan hari wafatnya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Lalu mana yang lebih dekat, peringatan kelahiran ataukah peringatan kematian. [5] Keterangan Imam Ibnul Hajj (w. 737 H) menukil pernyataan al-Allamah al-Anshari ‫ وسلم من كل ما‬،‫ ونوى به المولد ودعا إليه الخوان‬،‫ منه – أي من السماع – وعمل طعام ا ذ فقط‬-‫فإن خل – أي عمل المولد‬ ‫ إذ إن ذلك زيادة‬،‫ فهو بدعة بنفس نيته فقط‬-‫تقدم ذكره – أي من المفاسد‬ Jika kegiatan maulid itu bersih dari semua suara-suara musik, hanya berisi kegiatan makan-makan, dengan niat maulid, mengundang rekan-rekan, dan bersih dari semua aktivitas terlarang yang tadi disebutkan, maka status perbuatan ini adalah bid’ah hanya sebatas niatnya. Karena semacam ini termasuk tambahan. (al- Madkhal, 2/312) [6] Pengakuan tokoh sufi, Yusuf ar-Rifa’i, Bahkan seorang tokoh sufi Yusuf Hasyim ar-Rifa’i menyatakan dalam kitabnya bahwa perayaan maulid, termasuk yang bentuknya berkumpul untuk mendengarkan pembacaan sirah nabawi, baru ada jauh setelah para imam madzhab meninggal dunia. Yusuf arRifa’i mengatakan,

‫ بل ما ظهر إل في أوائل القرن السادس‬،‫ أمر استحدث بعد عصر النبوة‬،‫إن اجتماع الناس على سماع قصة المولد النبوي الشريف‬ ‫الهجري‬ Orang berkumpul untuk mendengarkan pembacaan kisah maulid as-Syarif, adalah amalan baru setelah zaman kenabian. Bahkan kegiatan ini belum semarak kecuali di awal abad ke-6 hijriyah. (ar-Rad al-Muhkim al-Mani’, hlm. 153). [7] Keterangan Muhammad Rasyid Ridha, ‫ وأول من ابتدع الجتماع لقراءة قصة المولد أحد ملوك الشراكسة بمصر‬،‫هذه الموالد بدعة بل نزاع‬ Peringatan maulid ini statusnya bid’ah tanpa ada perbedaan diantara ulama. Sementara orang pertama yang membuat bid’ah kumpul-kumpul untuk menceritakan kisah Maulid adalah salah satu raja Circassians di Mesir. (al-Manar, 17/111) Maulid Menurut Ulama 4 Madzhab Lalu bagaimana pandangan para ulama imam madzhab, seperti Imam Abu Hanifah, Imam Malik, Imam as-Syafi’i, dan Imam Ahmad terkait peringatan maulid? Jawabannya: Bagaimana mungkin kita bisa mendapatkan keterangan dari mereka tentang maulid, sementara peringatan maulid belum pernah ada di zaman mereka.. Allahu a’lam. Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina Konsultasisyariah.com) 07/09/18 10:01 - +62 857-7717-7866: Berarti ga boleh di lakukan yah . 07/09/18 10:02 - +62 857-7717-7866: Tapi kalau tetap dilakukan tapi hukumnya jelas jelas ga boleh itu gimana 07/09/18 10:02 - +62 812-8729-7996: Iya, tdak boleh Ulang tahun itu tasyabuh 07/09/18 10:03 - +62 857-7717-7866: Nah misalkan perayaan ulang tahun di adakan pengajian, makan makan juga ga boleh ? 07/09/18 10:06 - +62 857-7717-7866: Saya mau nanya lagi, misalkan ada orang yang meninggal tapi dia adakan yasinan, doa, pengajian, niatnya untuk mempermudah perjalanan orang meninggal itu di akhirat. Itu gimana 07/09/18 10:07 - +62 857-7717-7866: Apalagi berdoa nya tea di kuburan nya geh, itu gimana. Soalnya saya tea sekolah di muhammadiyah itu termasuk bid'ah, tapi menurut pendapat kalian gimana mengenai hal ini 07/09/18 11:05 - +62 881-5527-897: Betul...adminnya baik2 lngsung merespon..alhamdulillah 07/09/18 11:07 - +62 881-5527-897: Wah dalem nih pertanyaannya..biar ahlinya yg menjawab..sy tahu tapi kurang ilmu takut salah..kan jawab harus pake dalil. 07/09/18 11:09 - +62 823-4916-1114: Iye. 07/09/18 11:09 - +62 857-7717-7866: Gapapa jelasin aja. Jangan takut salah.. Ok 07/09/18 11:10 - +62 823-4916-1114: Masih Jum'atan Kali. 07/09/18 11:10 - +62 881-5527-897: Biar akhi micky yg menjawab ya..masih jumatan orangnya 07/09/18 11:13 - +62 857-7717-7866: Ko tau ya kalau akhi micky masih jumatan. Hehe 07/09/18 11:13 - +62 881-5527-897: Waalaikumsalam..boleh..gak usah ijin copas saja gpp 07/09/18 11:14 - +62 812-8729-7996: Istri nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam, Khodijah Radhiyallahu Anha aja nabi gak yasinan...jangan jangan akan mempersulit perjalanan menuju akhirat nanti. Heee 07/09/18 11:14 - +62 881-5527-897: Ya taulah..kan harusnya kalo laki2 pas hari jumat ya jumatan ukhty..kecuali ana yg jumatan..baru aneh hehe 07/09/18 11:15 - +62 857-7717-7866: Kan belum.mulai yah jumatan nyah, ko kamu bisa

tau an dia masih jumatan 07/09/18 11:15 - +62 881-5527-897: Panjang umur nih akhy nya 07/09/18 11:15 - +62 857-7717-7866: Hehehe 07/09/18 11:15 - +62 857-7717-7866: Aamiin 07/09/18 11:16 - +62 881-5527-897: Nebak ukhty..ih bikin malu aja orangnya nongol 07/09/18 11:16 - +62 857-7717-7866: Sudah jangan bahas akhi micky.. 07/09/18 11:16 - +62 881-5527-897: Iyadeh..bahas lainnya sajo 07/09/18 11:16 - +62 857-7717-7866: Tau darimana ? 07/09/18 11:17 - +62 857-7717-7866: Ya kan sekarang kebnykan masyarakat bgtu, adanya yasinan, pengajian..bgtu 07/09/18 11:17 - +62 812-8729-7996: Gk ada riwayatnya nabi yasinan 07/09/18 11:18 - +62 812-8729-7996: Sdah ya, nnti saya Carikan dalilnya. 07/09/18 11:18 - +62 857-7717-7866: Yaudah 07/09/18 11:22 - +62 853-6705-3711: pa kbr dek??? 07/09/18 11:22 - +62 857-7717-7866: Apa sih 07/09/18 11:39 - +62 881-5527-897: Baik...kubantu jawab ayu hehe *07/09/18 12:35 - +62 857-7717-7866: * SERI MANHAJ* *⛔ BAHAYA BID'AH* ▪Apakah suatu amalan itu bisa tertolak alias tidak diterima padahal sudah berniat baik atau ikhlas? 📔Dari Ummul Mukminin Ummu Abdillah ‘Aisyah radhiyallahu’anha beliau berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wa sallam bersabda artinya, _“Barangsiapa yang mengada-adakan suatu perkara di dalam urusan [agama] kami ini yang bukan berasal darinya, maka ia pasti tertolak.”_ (HR. Bukhari dan Muslim). 📔Di dalam riwayat Muslim, _“Barangsiapa yang melakukan suatu amalan yang tidak ada tuntunannya dari kami, maka ia pasti tertolak.”_ ✅Kedudukan Hadits 📔Imam Ibnu Daqiq al-’Ied rahimahullah mengatakan, “Hadits ini merupakan salah satu kaidah agung di dalam agama. Ia termasuk salah satu Jawami’ al-Kalim (kalimat yang ringkas dan sarat makna) yang dianugerahkan kepada al-Mushthofa [Nabi] shallallahu ‘alaihi wa sallam. *Ia mengandung penegasan tertolaknya segala bentuk bid’ah dan perkara yang diada-adakan [dalam agama, pent]…”* (lihat Syarh al-Arba’in Haditsan, hal. 25) 📔Syaikh Abdul Muhsin al-’Abbad hafizhahullah berkata, “Hadits ini adalah kaidah untuk menimbang amalan secara lahiriah, bahwasanya amal tidak dianggap benar kecuali apabila bersesuaian dengan syari’at. Sebagaimana halnya hadits Innamal a’malu bin niyat adalah kaidah untuk menimbang amal batin…” (lihat Kutub wa Rosa’il Abdul Muhsin [2/114]) *Faidah Hadits* 📔Hadits di atas memberikan pelajaran kepada kita, di antaranya: ▪Segala macam bid’ah di dalam agama -yang memang tidak dilandasi dalil al-Kitab maupun as-Sunnah- adalah tertolak, baik dalam hal keyakinan maupun amal ibadah. ▪Pelakunya mendapatkan celaan sekadar dengan tingkat bid’ah dan sejauh mana penyimpangan mereka dari ajaran agama ▪Barangsiapa yang memberitakan suatu keyakinan yang tidak diberitakan oleh Allah dan Rasul-Nya maka dia adalah pelaku bid’ah

▪Barangsiapa yang beribadah kepada Allah dengan sesuatu yang tidak diizinkan oleh Allah dan Rasul-Nya atau melakukan ibadah dengan suatu hal yang tidak disyari’atkan maka dia juga pelaku bid’ah ▪Barangsiapa yang mengharamkan hal-hal yang mubah (boleh) atau beribadah kepada-Nya dengan amalan-amalan yang tidak diajarkan dalam syari’at maka dia adalah pelaku bid’ah ▪Barangsiapa yang beribadah kepada Allah dengan landasan dalil dari Allah dan Rasul-Nya -baik dalam bentuk keyakinan ataupun amalan- maka hal itu akan diterima ▪Segala bentuk ibadah yang dilakukan dengan cara-cara yang dilarang maka hukumnya adalah tidak sah, karena ia tidak dilandasi oleh syari’at ▪Segala bentuk transaksi muamalah yang dilakukan dengan cara-cara yang dilarang oleh agama juga termasuk akad transaksi yang tidak sah ▪Larangan terhadap suatu bentuk ibadah atau muamalah melahirkan konsekuensi tidak sah atau tertolaknya ibadah atau muamalah yang dilakukan (lihat keterangan Syaikh as-Sa’di rahimahullah dalam al-Majmu’ah al-Kamilah [9/12-13]) ~~~~~~~~~~~ ✍Editor Team BIS BMS dari muslim.or.id 📔 *Published By:* Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔 ══════ ❁✿❁ ══════ 📔 Daftar WA, Ketik: daftar#nama#jenis kelamin#asal � Bimbingan Ikhwan Sholih (BIS) 📔 *082344096067* � Bimbingan Mar'ah Sholehah (BMS) 📔 *085238535583* � https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah 📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll. •┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 07/09/18 12:35 - +62 857-7717-7866: Silahkan share 07/09/18 12:40 - +62 857-7717-7866: Alhamdulillah baik, maaf yah jawabnya kurang enak tadi. Ayu ga suka ditanya apa kabar begitu. 07/09/18 12:41 - +62 857-7717-7866: Lain kali jangan nanya pa kabar kayak gitu. Sungguh ayu ga suka. Ok 07/09/18 12:58 - +62 812-8729-7996: HUKUM BERDOA DI KUBURAN Oleh: Ustadz Abdullah Zaen, Lc, MA Sebagaimana telah maklum bahwa doa merupakan salah satu ibadah yang amat agung dalam agama Islam. Allâh telah memotivasi umat manusia untuk memohon pada-Nya dan

berjanji untuk mengabulkan permohonan mereka. Namun di lain sisi Dia telah mensyariatkan berbagai adab dalam berdoa. Di antaranya: menentukan tempat dan waktu pilihan, yang lebih mustajab. Namun, setan berusaha menyesatkan para hamba dengan mengiming-imingi mereka tempat dan waktu yang diklaim mustajab, padahal tak ada petunjuk agama tentangnya. Tidak sedikit manusia yang terjerat ranjau tersebut. Sehingga mereka lebih memilih berdoa di kuburan dan tempat-tempat keramat, dibanding berdoa di masjid. Lebih parah lagi, ada yang begitu khusyu’ menghiba dan memohon kepada sahibul kubur! Alih-alih mendoakan si mayit, malah berdoa kepadanya! Padahal mestinya peziarah mendo’akan si mayit bukan memohon kepada si mayit. SENGAJA BERDOA UNTUK DIRI SENDIRI DI KUBURAN ADALAH BID’AH Diantara dalil yang menunjukkan akan hal itu adalah : Pertama: Doa merupakan salah satu ibadah mulia, dan sebagaimana telah diketahui bersama bahwa ibadah apapun tidak akan diterima Allâh Azza wa Jalla kecuali jika memenuhi dua syarat; ikhlas dan mengikuti tuntunan Nabi Shallallahu’alaihi wa sallam. Andaikan berdoa di kuburan merupakan ibadah, mengapa Nabi Shallallahu’alaihi wa sallam tidak mengajarkannya kepada umat? Kenapa pula para assalafus salih tidak mempraktekkannya? Tidak ada dalil dari al-Qur’an maupun hadits sahih yang menunjukkan bahwa kuburan merupakan tempat favorit untuk berdoa. Ditambah dengan begitu banyaknya kitab yang ditulis para ulama guna menjelaskan adab berdoa, tidak ada satupun di antara assalafus salih dan ulama yang mu’tabar yang mengatakan disyariatkannya berdoa di kuburan. Ini menunjukkan bahwa praktek tersebut adalah bid’ah. Andaikan itu baik, niscaya mereka ada di garda terdepan dalam mempraktekkannya. Kedua: Usaha para sahabat untuk melarang praktek doa di kuburan dan segala sesuatu yang bisa mengantarkan ke sana. Berikut fakta nyatanya: a. Para Sahabat Radhiyallahu anhum “ketika menaklukkan negeri Syam, Irak dan yang lainnya, jika menemukan kuburan yang sengaja diziarahi oleh orang-orang untuk berdoa di situ, mereka akan menutupnya”. [1] b. Para Sahabat Radhiyallahu anhum ketika menaklukkan Baitul Maqdis, mereka tidak bergegas untuk menuju makam Nabi Ibrahim ‘Alaihissalam atau nabi lainnya, guna berdoa atau shalat di situ. Begitu pula para ulama salaf sesudah mereka berbuat. Imam Ibn Waddhah (w. 286 H) menerangkan, “Sufyan ats-Tsaury (w. 161 H) jika masuk masjid Baitul Maqdis, beliau shalat di dalamnya. Dan beliau tidak menuju situssitus itu ataupun shalat di sana. Begitu pula praktek para imam panutan selain beliau rahimahullah. Waki’ (w. 197 H) juga pernah mendatangi masjid Baitul Maqdis, dan yang dilakukannya tidak lebih dari apa yang dilakukan Sufyan. Hendaklah kalian mengikuti para imam yang telah diketahui (kebaikannya). Orang terdahulu bertutur, “Betapa banyak praktek yang hari ini dianggap biasa, padahal dahulu dinilai mungkar. (Sekarang) disukai padahal dulu dibenci. (Sekarang) dianggap taqarrub (ibadah yang bisa mendekatkan kepada Allah Azza wa Jalla) padahal justru sejatinya menjauhkan (pelakunya dari Allâh). Setiap bid’ah selalu ada yang menghiasinya”. [2] c. Para Sahabat Radhiyallahu anhum ketika menaklukkan kota Tustur dan mendapatkan jasad Nabi Danial ‘Alaihissalam, mereka menggali tiga belas liang kubur di berbagai tempat, lalu memakamkan Danial ‘Alaihissallam di salah satunya di malam hari. Setelah itu seluruh kuburan tersebut disamakan, agar orang-orang tidak tahu manakah makam beliau. [3] Ketiga: Para ulama salaf membenci tindak menyengaja berdoa di kuburan dan

menilainya sebagai bentuk bid’ah. Berikut buktinya: a. Diriwayatkan bahwa suatu hari Zainal Abidin (w. 93 H) melihat seseorang masuk ke salah satu pojok di makam Rasul Shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu berdoa di situ. Zainal Abidin rahimahullah pun memanggilnya seraya berkata, “Maukah kuberitahukan padamu suatu hadits yang aku dengar dari bapakku, dari kakekku, dari Rasulullah Shallallahu’alaihi wa sallam? Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Janganlah kalian jadikan kuburanku ‘ied (tempat yang dikunjungi rutin secara berkala) dan rumah kalian kuburan. Bershalawatlah untukku, sesungguhnya shalawat dan salam kalian akan sampai padaku di manapun kalian berada”. [4] b. Suhail bercerita bahwa di suatu kesempatan ia datang ke makam Rasulullah Shallallahu’alaihi wa sallam untuk mengucapkan salam pada beliau. Saat itu al-Hasan bin al-Hasan (w. 97 H) sedang makan di salah satu rumah Nabi Shallallahu ‘alaihiwasallam. Beliau memanggilku dan menawariku makan. Namun aku tidak makan. Beliau bertanya, “Mengapa aku tadi melihatmu berdiri?”. “Aku berdiri untuk mengucapkan salam kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam” jawabku. Beliau menimpali, “Jika engkau masuk masjid, ucapkanlah salam kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Sesungguhnya beliau telah bersabda, “Shalatlah di rumah dan jangan kalian jadikan rumah seperti kuburan. Allâh melaknat kaum Yahudi, lantaran mereka menjadikan kuburan para nabi mereka menjadi masjid. Bershalawatlah kepadaku, sesungguhnya shalawat kalian akan sampai padaku di manapun kalian berada”. [5] Dua atsar di atas menunjukkan bahwa menyengaja memilih makam Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam sebagai tempat berdoa, termasuk perwujudan dari menjadikannya sebagai ‘ied. Dan ini terlarang. Cermatilah bagaimana tabi’in paling afdhal dari kalangan Ahlul Bait; Zainal Abidin rahimahullah, melarang orang yang menyengaja berdoa di makam Rasul Shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan berdalil dengan hadits yang ia dengar dari bapaknya dari kakeknya. Beliau rahimahullah tentu lebih paham akan makna hadits tersebut, dibanding orang lain. Begitu pula keponakannya; alHasan bin al-Hasan; salah satu pemuka Ahlul Bait memahami hal serupa. Keterangan di atas bersumber dari Ahlul Bait dan penduduk kota Madinah. Nasab dan tempat tinggal mereka lebih dekat dengan Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam. Mereka jelas lebih cermat dalam memahami permasalahan ini, karena mereka lebih membutuhkan ilmu tentang itu dibanding yang lainnya. [6] c. Di antara fakta yang menunjukkan bahwa ulama salaf menilai perbuatan menyengaja berdoa di kuburan termasuk bid’ah, mereka telah menyatakan bahwa jika seseorang telah mengucapkan salam kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam di makamnya lalu ingin berdoa untuk dirinya sendiri, hendaklah ia berpaling dan menghadap kiblat serta tidak menghadap makam beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Dan ini merupakan pendapat empat imam mazhab dan ulama Islam lainnya. [7] Padahal Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam merupakan manusia yang paling mulia. Bagaimana halnya dengan makam selain beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam yang kemuliaannya jauh di bawah beliau??! Abul Hasan az-Za’farany (w. 517 H) menerangkan, “Barangsiapa bermaksud mengucapkan salam kepada mayit, hendaklah ia mengucapkannya sambil menghadap ke kuburan. Jika ia ingin berdoa hedaklah berpindah dari tempatnya dan menghadap kiblat”. [8] Keempat: Sebagaimana telah dijelaskan di depan bahwa Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang shalat di kuburan atau menghadap ke arahnya. Hikmahnya agar orang tidak terfitnah dengan kuburan. Doa di kuburan lebih pantas untuk dilarang, sebab peluang untuk menimbulkan fitnahnya lebih besar. Orang yang berdoa di kuburan dalam keadaan terpepet karena dililit masalah besar dan begitu berharap untuk dikabulkan, lebih besar peluangnya untuk terfitnah kuburan, dibanding orang yang shalat di situ dalam keadaan sehat wal afiat. Karena

itu harus lebih dilarang agar orang tidak terjerumus ke dalam penyimpangan. [9] Kelima: Di antara kaidah syariat yang telah disepakati para ulama; kaidah saddu adz-dzarâ’i’ (mencegah timbulnya kerusakan dengan menutup pintu yang menghantarkan kepadanya). Dan berdoa di kuburan sebagaimana telah maklum bisa mengantarkan kepada tindak memohon kepada sahibul kubur, dan ini merupakan kesyirikan. Jadi pintu yang menghantarkan ke sana harus ditutup rapat-rapat. [10] BERBAGAI JENIS ORANG YANG BERDOA DI KUBURAN DAN HUKUM MASING-MASING Doa di kuburan ada beberapa jenis: Pertama: Doa untuk meminta hajat kepada penghuni kubur, baik dia seorang nabi, wali atau yang lainnya. Ini jelas syirik akbar. Allâh Azza wa Jalla memerintahkan, “‫”روايسأ رهلوا ي الل رره ممن رفيضلممه‬. “Mohonlah pada Allâh sebagian dari karunia-Nya”. [An-Nisa’: 32] Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam mewanti-wanti, “‫ت رفايسترمعين مبال رله‬ ‫ رومإرذا ايستررعن ي ر‬،‫ت رفايسأ ريل الل رره‬ ‫”مإرذا رسأ رل ي ر‬. “Jika engkau memohon, mohonlah kepada Allâh. Dan jika engkau meminta pertolongan, mintalah kepada Allâh”. [HR. Tirmidzi hal. 566 no. 2514 dan beliau berkomentar, “Hasan sahih”] Imam Ibn Abdil Hadi rahimahullah (w. 744 H) menerangkan bahwa berdoa memohon kepada selain Allâh hukumnya adalah haram dan dikategorikan syirik, berdasarkan ijma’ para ulama. [11] Kedua: Menyengaja datang ke kuburan hanya untuk berdoa di situ, atau untuk ziarah kubur plus berdoa, dengan keyakinan bahwa doa di situ lebih mustajab, karena keistimewaan yang dimiliki tempat tersebut. Berdoa di situ lebih afdal dibanding berdoa di masjid atau rumah. Potret ini mengandung unsur kesengajaan memilih kuburan sebagai tempat untuk berdoa. Dan ini tidak akan dilakukan melainkan karena dorongan keyakinan akan keistimewaan tempat tersebut dan keyakinan bahwa tempat itu memiliki peran dalam menjadikan doa lebih mustajab. Karena itulah jenis kedua ini menjadi terlarang dan dikategorikan bid’ah. Tatkala berbicara tentang hukum shalat di kuburan, Imam as-Suyuthy rahimahullah menjelaskan, “Jika seorang insan menyengaja shalat di kuburan atau berdoa untuk dirinya sendiri dalam kepentingan dan urusannya, dengan tujuan mendapat berkah dengannya serta mengharapkan terkabulnya doa di situ; maka ini merupakan inti penentangan terhadap Allâh dan Rasul-Nya Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Menyimpang dari agama dan syariatnya. Juga dianggap bid’ah dalam agama yang tidak dizinkan Allâh, Rasul-Nya Shallallahu ‘alaihi wa sallam maupun para imam kaum muslimin yang setia mengikuti ajaran dan Sunnah beliau”. [12] Ketiga: Berdoa di kuburan karena kebetulan, tanpa menyengaja. Seperti orang yang berdoa kepada Allâh di perjalanannya dan kebetulan melewati kuburan. Atau orang yang berziarah kubur terus mengucapkan salam kepada sahibul kubur, meminta keselamatan untuk dirinya dan para penghuni kubur, sebagaimana disebutkan dalam hadits. Jenis doa seperti ini diperbolehkan. Hadits yang memotivasi untuk mengucapkan salam kepada penghuni kubur menunjukkan bolehnya hal itu. Dalam hadits Buraidah bin alHushaib Radhiyallahu’anhu disebutkan,

“‫”أ ريسأ رهل الل رره ل ررنا رول رك هيم ال يرعامفيررة‬. “Aku memohon pada Allâh keselamatan untuk kami dan kalian”. [HR. Muslim (II/671 no. 975)]. Dalam hadits Aisyah Radhiyallahu’anhuma disebutkan, “‫”روي ريررحهم الل رهه ال يهميستريقمدمميرن مم رنا روال يهميسترأ يمخمريرن‬. “Semoga Allâh merahmati orang-orang terdahulu kami dan yang akan datang”. [HR. Muslim (II/671 no. 974)] Doa yang tidak ada unsur kesengajaan biasanya pendek, sebagaimana disebutkan dalam dua hadits di atas. Jika ada yang ingin mempraktekkan doa jenis ketiga ini, sebaiknya ia mencukupkan diri dengan doa dan salam yang diajarkan dalam sunnah dan tidak menambah-nambahinya. Karena para ulama salaf membenci berdiam lama di kuburan. Imam Malik rahimahullah (w. 179 H) berkata, “Aku memandang tidak boleh berdiri untuk berdoa di kuburan Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Namun cukup mengucapkan salam lalu berlalu”. [13] Wallahu ta’ala a’lam [Disalin dari majalah As-Sunnah Edisi 03/Tahun XV/Syaban 1432/2011M. Penerbit Yayasan Lajnah Istiqomah Surakarta, Jl. Solo-Purwodadi Km.8 Selokaton Gondangrejo Solo 57183 Telp. 0271-858197 Fax 0271-858196] _______ Footnote [1]. Minhâj as-Sunnah karya Ibn Taimiyyah (II/438). Lihat: Ibid (I/480-481). [2]. Al-Bida’ wa an-Nahy ‘anhâ (hal. 50). [3]. Kisah tersebut disebutkan oleh Ishaq rahimahullah dalam Sirahnya riwayat Yunus bin Bukair (hal. 49). Juga disebutkan Ibn Katsir dalam al-Bidayah wa an-Nihayah dan beliau menyatakan bahwa sanadnya hingga Abu al-‘Aliyah sahih. Lalu beliau menyebutkan jalur-jalur periwayatan lain yang mengindikasikan bahwa kejadian tersebut benar adanya. Periksa: Al-Bidâyah wa an-Nihâyah (II/376-379), Iqtidhâ’ ash-Shirâth al-Mustaqîm (II/199-200) dan Ighâtsah al-Lahfân (I/377). [4]. Diriwayatkan oleh Ibn Abi Syaibah dalam al-Mushannaf (V/177-178 no. 7624) dan ini adalah redaksi beliau. Juga diriwayatkan oleh Isma’il al-Qadhy dalam Fadhl ashShalat (hal. 35 no. 20) dan Abu Ya’la dalam Musnadnya (I/361 no. 469). Ibn Abdil Hadi dalam ash-Shârim al-Munky (hal. 468) berkata, “Kisah tersebut diriwayatkan Abu Ya’la dan al-Hafizh Abu Abdillah al-Maqdisy dalam al-Ahadîts al-Mukhtârah. Ini merupakan hadits yang mahfûzh dari Ali bin al-Husain Zainal Abidin rahimahullah dan memilik banyak syawâhid (riwayat penguat)”. Syaikh al-Albany rahimahullah menilainya sahih. Lihat: Fadhl ash-Shalat (hal. 36). [5]. Diriwayatkan oleh Isma’il al-Qadhy dalam Fadhl ash-Shalat (hal. 40 no. 30) dan ini adalah redaksi beliau. Diriwayatkan pula oleh Abdurrazzaq dalam Mushannafnya (III/577 no. 6726) dan Ibn Abi Syaibah al-Mushannaf (V/178 no. 7625). Dua atsar di atas memiliki syâhid dari hadits Abu Hurairah Radhiyallahu anhu yang diriwayatkan Abu Dawud (II/366 no. 2042) dan Ahmad (XIV/403 no. 8804). Dalam al-Adzkâr (hal. 173) Imam Nawawy rahimahullah menilai sanad hadits Abu Hurairah Radhiyallahu anhu sahih dan diamini as-Sakhawy dalam al-Qaul al-Badî’ (hal. 312). Ibn Taimiyyah rahimahullah dalam ar-Radd ‘alâ al-Akhnâ’iy (hal. 92) dan Ibn Hajar sebagaimana dalam al-Futûhât ar-Rabbâniyyah (III/313) menyatakannya hasan. Adapun Ibn Abdil Hadi dan al-Albany menilainya sahih. Lihat: Ash-Shârim al-Munky (hal. 490) dan Shahîh al-Jâmi’ (II/706 no. 3785). [6]. Periksa: Iqtidhâ’ ash-Shirâth al-Mustaqîm (II/245) dan Ighâtsah al-Lahfân (I/362). [7]. Cermati: Al-Majmû’ (V/286), Iqtidhâ’ ash-Shirâth al-Mustaqîm (II/239),

Ighâtsah al-Lahfân (I/374) dan ad-Du’â’ wa Manzilatuh min al-‘Aqîdah al-Islâmiyyah karya Jailan al-‘Arusy (II/614-616). [8]. Sebagaimana dinukil an-Nawawy dalam al-Majmû’ (V/286). [9]. Lihat: Iqtidhâ’ ash-Shirâth al-Mustaqîm (II/196-197). [10]. Baca: Minhâj as-Sunnah (II/439-440), Ighâtsah al-Lahfân (I/396, 398) dan adDu’â’ wa Manzilatuh (II/483-484). [11]. Cermati: Ash-Shârim al-Munky (hal. 543) dan Shiyânah al-Insân karya asSahsawany (hal. 234). [12]. Al-Amr bi al-Ittibâ’ (hal. 139). Lihat pula: Iqtidhâ’ ash-Shirâth al-Mustaqîm (II/193). [13]. Asy-Syifâ’ karya al-Qadhi ‘Iyadh (II/85).

Read more https://almanhaj.or.id/3314-hukum-berdoa-di-kuburan.html 07/09/18 13:09 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 07/09/18 13:27 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 07/09/18 13:30 - +62 857-7717-7866: Aamiin 07/09/18 13:56 - +62 812-8729-7996: *Takut Lewat Kuburan* 📔📔Yulian Purnama ✍ https://muslim.or.id/9784-takut-lewat-kuburan.html Dampak dari seringnya menonton film-film horor yang secara tidak langsung mengajarkan aqidah-aqidah yang batil, membuat sebagian kaum muslimin takut jika melewati kuburan. Mereka menganggap bahwa kuburan itu tempat keramat, angker, perlu sikap khusus jika melewatinya. Ini semua tidak lepas dari aqidah-aqidah batil yang diajarkan oleh film-film horor juga oleh paham-paham sesat yang beredar, semisal keyakinan bahwa mayat bisa hidup lagi, bahwa orang mati bisa memberikan mudharat, bahwa roh orang mati bergentayangan di dunia, dll. Takut terhadap kuburan ada 2 macam: Pertama: takut yang terlarang Takut yang terlarang jika lewat kuburan, kita bagi menjadi dua: 1. Khaufus Sirr Khaufus Sirr adalah rasa takut yang dialami seorang hamba terhadap selain Allah bahwa makhluk tersebut, dengan kuasa dan kehendaknya, dapat menyebabkan bahaya pada si hamba walaupun tanpa interaksi (Taisiirul ‘Aziz, 1/23). Syaikh Shalih Fauzan menjelaskan, “Khaufus sirr adalah takut terhadap selain Allah dan meyakini mereka bisa menimpakan sesuatu yang tidak disukainya. Baik takut terhadap berhala, thaghut, orang mati, makhluk gaib berupa jin maupun manusia yang tidak ada di hadapan. Sebagaimana yang dikisahkan Allah tentang kaum Nabi Huud, mereka berkata: ‫عترررارك بريعهﺾ آلمرهمترنا مبهسودء رقارل مإمرني أ هيشمههد الل رره روايشرههدوا أ رمرني برمريءع مم رما تهيشمرهكورن ممين هدومنمه رفمكيهدومني رجمميذعا ث همر رلا تهن يمظهرومن‬ ‫مإين ن رهقوهل مإ رلا ا ي‬ ‘Kami tidak mengatakan melainkan bahwa sebagian sembahan kami telah menimpakan penyakit gila atas dirimu.” Hud menjawab: “Sesungguhnya aku jadikan Allah sebagai saksiku dan saksikanlah olehmu sekalian bahwa sesungguhnya aku berlepas diri dari apa yang kamu persekutukan Dari selain-Nya, sebab itu jalankanlah tipu dayamu semuanya terhadapku dan janganlah kamu memberi tangguh kepadaku‘ (QS. Huud: 54-55)” (Al Irsyad Ilaa Shahihil I’tiqaad, 1/74) Lebih jelas lagi, Syaikh Shalih Alu Syaikh hafizhahullah menuturkan:

“Khaufus sirr itu seseorang takut tertimpa keburukan dari selain Allah, tanpa sebab”1. Khaufus sirr merupakan ibadah yang hanya boleh ditujukan kepada Allah semata. Syaikh Ibnu Baaz berkata: “Khaufus sirr hanya dikhususkan kepada Allah semata karena sesungguhnya kepada-Nya lah manusia patut karena Allah lah memiliki kuasa menimpakan sesuatu secara sirr tanpa bisa dirasa oleh inderawi” (Syarh Tsalatsatil Ushul, 1/51) Syaikh Sulaiman At Tamimi berkata, “khauf jenis ini dalam realitanya dialami oleh para penyembah kubur. Mereka takut kepada orang-orang shalih (yang sudah mati) atau bahkan kepada para thaghut sebagaimana takutnya mereka kepada Allah” (Taisiirul ‘Aziz, 1/417). Sebagaimana yang diyakini sebagian orang, mereka takut penghuni kubur ‘marah’ sehingga memberikan berbagai sesaji, atau karena takutnya bila melewati kubur mereka membungkuk sambil permisi. Oleh karena itu, jika seseorang takut lewat kuburan dengan disertai keyakinan bahwa mayat-mayat di dalam kubur atau jin-jin yang ada disana dapat menyebabkan keburukan secara seketika tanpa sebab sebagaimana Allah yang menakdirkan keburukan pada makhluknya, maka yang demikian tidak diperbolehkan dan dikhawatirkan terjerumus dalam syirik akbar. 2. Takut yang menghalangi ketaatan Takut yang membuat seseorang meninggalkan kewajibannya atau meninggalkan sebuah ketaatan, atau membuatnya melakukan sesuatu hal yang haram. Dalam kitab Al Irsyad (1/75) Syaikh Shalih Fauzan menjelaskan: “Takut jenis ini haram hukumnya, bahkan termasuk syirik kecil. Takut jenis inilah yang disinggung oleh firman Allah Ta’ala : ‫ال رمذيرن رقارل ل رهههم ال رناهس مإ رن ال رنارس رقيد رجرمهعوا ل رك هيم رفايخرشيوههيم رفرزاردههيم مإيرمانا ذ رورقاهلوا‬ “(Yaitu) orang-orang (yang menaati Allah dan Rasul) yang kepada mereka ada orangorang yang mengatakan: “Sesungguhnya manusia telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu, karena itu takutlah kepada mereka”, maka perkataan itu menambah keimanan mereka dan mereka menjawab: “Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung”” (QS. Al Imran: 173) Takut jenis ini pulalah yang disinggung dalam hadits riwayat Ibnu Maajah dari Abu Sa’id Al Khudri radhiallahu’anhu, dari Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bahwa beliau bersabda: ‫ فيقول‬،‫ ثم ل يقول فيه‬،‫ يرى أمذرا لله عليه فيه مقال‬:‫ قال‬، ‫ يا رسول الله! كيف يحقر أحدنا نفسه؟‬:‫ قالوا‬.‫ل يحقر أحدكم نفسه‬ ‫ فإياي‬:- ‫ فيقول الله – عز وجل‬.‫ خشية الناس‬:‫ ما منعك أن تقول في كذا وكذا؟ فيقول‬:‫الله – عز وجل – له يوم القيامة‬ ‫كنت أحق أن تخشى‬ “Janganlah seseorang itu menghinakan dirinya sendiri”. Para sahabat bertanya, wahai Rasulullah bagaimana mungkin seseorang menghinakan dirinya sendiri?”. Beliau bersabda: “Ia melihat sesuatu dalam urusan agama Allah yang harus disampaikan, namun ia tidak menyampaikannya. Maka Allah akan bertanya kepadanya kelak di hari kiamat: ‘Mengapa kamu tidak berkata demikian dan demikian?’. Ia menjawab, saya takut kepada orang-orang. Maka Allah berkata kepadanya: ‘Kalo begitu sungguh Aku lebih layak untuk ditakuti’” (HR. Ibnu Maajah no. 800, namun hadits ini dhaif karena adanya inqitha’ sebagaimana dijelaskan Syaikh Muqbil dalam Ahadits Mu’allah 151) Maka jika seseorang takut melewati kuburan hingga menghalanginya menunaikan kewajiban atau malah membuatnya melakukan hal yang haram, ini terlarang. Contohnya, takut lewat kuburan hingga enggan shalat jama’ah di masjid (bagi laki-laki).

Kedua: Takut yang boleh Takut yang dibolehkan jika lewat kuburan, kita bagi menjadi dua: 1. Takut karena ingat kematian dan takut terhadap adzab kubur Yaitu teringat akan kematian dan ngerinya adzab kubur. Adzab kubur memang sangat mengerikan, jika manusia yang hidup bisa mendengar adzab kubur, niscaya mereka enggan untuk menguburkan saudaranya. Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda: ‫ب ال يرقبيمر ما أسمعني‬ ‫عيو ه‬ ‫ع رز رورج رل أ رين ي هيسممرعك هيم من ر‬ ‫ت الل رره ر‬ ‫ل ريورلا أ رين رلا ترردارفهنوا ل ررد ر‬ ‫عرذا ر‬ “Seandainya kalian tidak akan saling menguburkan, tentulah aku akan berdoa kepada Allah agar memperdengarkan kepada kalian siksa kubur yang aku dengar.” (HR. Muslim 7393, Ahmad 12026, dari sahabat Anas bin Malik radhilallahu’anhu)” Takut terhadap kengerian adzab kubur sampai membuat Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam sering berdoa agar terhindar dari adzab kubur. ‫ رول ريم أ هن يمعيم‬، » ‫ رفرقارل‬، ‫ب ال يرقبيمر‬ ‫عرذا م‬ ‫ر‬

‫ رفك ر رذبيتهههرما‬، ‫مفى هقهبومرمهيم‬ ‫ت ل رهه‬ ‫جورزييمن رورذك رير ه‬ ‫ع ه‬ ‫مإ رن ر‬ ‫مفى رصل ردة مإل ر تررع رورذ ممين‬

‫ال يهقهبومر ي هرع رذهبورن‬ ‫ريا ررهسورل الل رمه‬ ‫رفرما ررأ ري يتههه بريعهد‬

‫جمز ي رههومد ال يرممدين رمة رفرقال ررتا ملى مإ رن أ ريهرل‬ ‫جورزامن ممين ه‬ ‫ع ه‬ ‫ع ه‬ ‫عل ر رى ر‬ ‫ت ر‬ ‫ت ردرخل ر ي‬ ‫عامئرشرة رقال ر ي‬ ‫عين ر‬ ‫ر‬ ‫ت ل رهه‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ق‬ ‫ف‬ – ‫وسلم‬ ‫عليه‬ ‫الله‬ ‫صلى‬ – ‫ى‬ ‫ب‬ ‫ن‬ ‫ال‬ ‫ى‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ل‬ ‫خ‬ ‫د‬ ‫و‬ ‫تا‬ ‫ج‬ ‫ر‬ ‫خ‬ ‫ف‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ ر ر ر ر ر ر ر‬، ‫أ رين أ هرصمردرقههرما‬ ‫ره‬ ‫ر ر‬ ‫ه ه‬ . « ‫عرذاذبا تريسرمهعهه ال يبررهامئهم ك هل رهرها‬ ‫ مإن رههيم ي هرع رذهبورن ر‬، ‫رصردرقرتا‬

“Dari Aisyah Radhiallahu ‘anha, ia berkata: Suatu ketika ada dua orang tua dari kalangan Yahudi di Madinah datang kepadaku. Mereka berdua berkata kepadaku bahwa orang yang sudah mati diadzab di dalam kubur mereka. Aku pun mengingkarinya dan tidak mempercayainya. Kemudian mereka berdua keluar. Lalu Nabi shallallahu’alaihi wa sallam datang menemuiku. Maka aku pun menceritakan apa yang dikatakan dua orang Yahudi tadi kepada beliau. Beliau lalu bersabda: ‘Mereka berdua benar, orang yang sudah mati akan diadzab dan semua binatang ternak dapat mendengar suara adzab tersebut’. Dan aku pun melihat beliau senantiasa berlindung dari adzab kubur setiap selesai shalat” (HR. Bukhari no. 6005) Bahkan Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam memerintahkan kita untuk berziarah kubur, agar kita ingat dan ingat akan kematian serta takut akan binasa di akhirat kelak. NabiShallallahu’alaihi Wasallam bersabda: ‫ت‬ ‫هزوهروا ال يهقهبورر رفمإن ررها تهرذ مك رهر ال يرميو ر‬ “Berziarah-kuburlah, karena ia dapat mengingatkan engkau akan kematian” (HR. Muslim no.108, 2/671) dalam riwayat lain : ‫زوروا القبور ؛ فإنها تذكركم الخرة‬ “Berziarah-kuburlah, karena ia dapat mengingatkanmu akan akhirat” (HR. Ibnu Maajah no.1569) takut jenis ini justru akan melembutkan hati dan menambah ketaqwaan. Sebagaimana disebutkan dalam hadits: ‫ ول تقولوا هجرا‬، ‫ وتذكر الخرة‬، ‫ وتدمع العين‬، ‫كنت نهيتكم عن زيارة القبور أل فزوروها فإنها ترق القلب‬ “Dulu aku pernah melarang kalian untuk berziarah-kubur. Namun sekarang ketahuilah, hendaknya kalian berziarah kubur. Karena ia dapat melembutkan hati, membuat air mata berlinang, dan mengingatkan kalian akan akhirat namun jangan kalian mengatakan

perkataan yang tidak layak (qaulul hujr), ketika berziarah” (HR. Al Haakim no.1393, dishahihkan Al Albani dalam Shahih Al Jaami’, 7584) Orang yang teringat kematian dan takut akan adzab kubur, akan takut kepada Allah. Sehingga ia menjauhi hal-hal yang dilarang oleh Allah dan bersegera melakukan kebaikan agar selamat dari adzab kubur. Oleh karena itu Utsman bin Affan Radhiallahu’anhu pun takut jika lewat kuburan, yaitu takut akan kematian dan adzab kubur. Beliau berkata: ‫ ومن لم ينج‬، ‫ » إن القبر أول منازل الخرة فمن نجا منه فما بعده أيسر منه‬: ‫سمعت رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول‬ ‫ ما رأيت منظرا قط إل والقبر أفظع منه‬: ‫ فقال عثمان رضي الله عنه‬: ‫منه فما بعده أشد منه « قال‬ “Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Alam kubur adalah awal perjalanan akhirat, barang siapa yang berhasil di alam kubur, maka setelahnya lebih mudah. Barang siapa yang tidak berhasil, maka setelahnya lebih berat’ Utsman Radhiallahu’anhu berkata, ‘Aku tidak pernah memandang sesuatu yang lebih mengerikan dari kuburan’” (HR. Tirmidzi 2308, ia berkata: “Hasan Gharib”, dihasankan oleh Ibnu Hajar dalam Futuhat Rabbaniyyah, 4/192). Takut jenis ini merupakan termasuk ibadah yang agung, karena pada hakikatnya adalah takut kepada Allah, bukan kepada kuburannya. Oleh karena itu orang yang mengalami takut jenis tidak menghalanginya untuk berjalan melewati kuburan, hanya saja ketika melewatinya ia takut akan adzab kubur dan takut terhadap Allah serta ingat akan akhirat. 2. Takut yang manusiawi (khauf thabi’i) Khauf Thabi’i atau rasa takut yang manusiawi tidak terlarang dalam Islam. Bahkan ajaran Islam melarang umatnya menjerumuskan diri dalam kebinasaan dan bahaya. Maka takut terhadap hal-hal yang dapat membahayakan tentu tidak terlarang. Yaitu takut terhadap hal-hal yang jelas membahayakan semisal takut terhadap musuh, takut terhadap binatang buas, takut tertabrak mobil, dll. Syaikh Sulaiman At Tamimi mengatakan: “Khauf Thabi’i semisal takut terhadap musuh, binatang buas, takut, tertimpa reruntuhan, takut tenggelam dan lainnya. Ini tidak tercela” (Taisiirul ‘Aziz, 1/418) Allah Ta’ala berfirman tentang Nabi Musa: ‫ب‬ ‫رف ر‬ ‫خرررج ممن يرها رخامئفا ذ يرترررقر ه‬ “Maka keluarlah Musa dari kota itu dengan rasa takut menunggu-nunggu dengan khawatir” (Al Qashash: 21) Juga dalam ayat yang lain: ‫ت ممن يههيم ن ريفسا ذ رفأ ررخاهف أ رين يريقتههلومن‬ ‫ب مإمرني رقترل ي ه‬ ‫رقارل رر م ر‬ “Musa berkata: “Ya Tuhanku sesungguhnya aku, telah membunuh seorang manusia dari golongan mereka, maka aku takut mereka akan membunuhku” (Al Qashash: 33) Namun Allah tidak mencela rasa takut Nabi Musa karena hal itu merupakan rasa takut yang manusiawi. Dengan demikian, jika seseorang takut lewat kuburan karena adanya hal-hal yang jelas membahayakan semisal karena tempatnya sepi dan sering terjadi perampokan di sana, atau sering dilewati binatang buas, atau terlalu gelap hingga khawatir terjatuh, dll. Ini semua takut yang dibolehkan.

Jika Karena Takut Jin? Setelah kita bahas macam-macam takut lewat kuburan yang dibolehkan dan dilarang, ada satu pertanyaan. Bagaimana jika seseorang meyakini orang mati di dalam kubur tidak akan bisa hidup lagi, tidak bisa memberi manfaat ataupun bahaya, namun ia tetap takut lewat kuburan karena takut terhadap jin. Ini termasuk takut yang boleh atau terlarang? Syaikh Shalih Alu Syaikh menjawab: “Ini perlu dirinci. Khauf thabi’i (takut yang manusiawi) itu boleh saja. Namun jika seseorang itu takut dengan khaufus sirr, yaitu ia takut jin menimpakan keburukan padanya tanpa sebab dengan kuasa mereka, misalnya takut bahwa jin itu dapat mematikannya seketika, serupa seperti Allah Jalla Wa ‘Alaa menakdirkan kematian atas dirinya, ini merupakan kesyirikan. Adapun khauf thabi’i terhadap suatu hal yang membahayakan, ini bukan kesyirikan. Namun khauf thabi’i itu memiliki sebab-sebab yang zhahir. Khaufus sirr jika sesorang takut padahal tidak ada apa-apa. Maka takut terhadap roh jin tanpa adanya sebab yang zhahir menunjukkan akan hal itu. Oleh karena itu, hal ini (takut terhadap jin) tidak ragu lagi ia termasuk syirik asghar (syirik kecil) dan terkadang termasuk syirik akbar (syirik besar) tergantung kondisinya”2 Semoga bermanfaat. 1Dinukil dari http://ahlalhdeeth.cc/vb/showthread.php?p=865639 2idem — Penulis: Yulian Purnama Artikel Muslim.Or.Id https://muslim.or.id/9784-takut-lewat-kuburan.html 07/09/18 14:05 - +62 881-5527-897: Aamiin Ya Rabbal Alamin 07/09/18 14:13 - +62 853-6705-3711: trus??? berikan alasan knp bs gk suka??? 07/09/18 14:55 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 07/09/18 15:46 - +62 812-8729-7996: Keutamaan Waktu Ba'da Ashar Hari Jum’at Salah satu waktu mustajab untuk berdoa adalah ba’da ashar di hari Jumat. Sebagaimana sabda Nabi shallallahu ‘alahi wa sallam, ‫عدة بريعرد ال يرعيصمر‬ ‫يريوهم ال ي ه‬ ‫عبيعد هميسلمم ع ي ريسأ رهل اللره رشييذئا مإل ر آرتاهه مإ رياهه رفال يترممهسورها آمخرر رسا ر‬ ‫عذة ل ر هيورجهد مفيرها ر‬ ‫عيشرررة رسا ر‬ ‫جهمرعمة اث ين ررتا ر‬ ‘Pada hari Jum’at terdapat dua belas jam (pada siang hari), di antara waktu itu ada waktu yang tidak ada seorang hamba muslim pun memohon sesuatu kepada Allah melainkan Dia akan mengabulkan permintaannya. Oleh karena itu, carilah ia di akhir waktu setelah ‘Ashar.’[HR. Abu Dawud] Iman Ahmad rahimahullah menjelaskan bahwa waktu mustajab itu adalah ba’da ashar, beliau berkata, . ‫ وهترجى بعد زوال الشمس‬، ‫ أنها بعد صلة العصر‬: ‫ أكثر اﻷحاديث في الساعة التي هترجى فيها إجابة الدعوة‬: ‫قال اﻹمام أحمد‬ ‫ونقله عنه الترمذي‬ “Kebanyakan hadits mengenai waktu yang diharapkan terkabulnya doa adalah ba’da ashar dan setelah matahari bergeser (waktu shalat jumat).” [Lihat Fatwa Sual Wal Jawab no.112165]

Ibnul Qayyim berkata, ‫ ي هرعمرظهمها جميع أهل الملل‬،‫وهذه الساعة هي آخر ساعة بعد العصر‬ “Waktu ini ini adalah akhir waktu ashar dan diagungkan oleh semua orang yang beragama” [Zadul Ma’ad 1/384] Bagaimana maksud bada ashar tersebut? Berikut penjelasan Syaikh Muhammad Shalih AlMunajjid hafidzahullah. Beliau berkata, ‫ منها‬، ‫ فلذلك صور متعددة‬: ‫فمن أراد أن يتحرى وقت اﻹجابة بعد العصر يوم الجمعة‬: ‫ وهذه أعلى المنازل‬، ‫ ويتأكد ذلك منه في آخر ساعة من العصر‬، ‫ أن يبقى بعد صلة العصر ل يخرج من المسجد يدعو‬.١ ‫وكان سعيد بن جبير إذا صلى العصر لم يكلم أحدا ذ حتى تغرب الشمس‬ ‫ وهذه أوسط المنازل‬، ‫ ويدعو إلى آخر ساعة من العصر‬، ‫ فيصلي تحية المسجد‬، ‫ أن يذهب إلى المسجد قبل المغرب بزمن‬.٢ ‫ وهذه أدنى المنازل‬، ‫ أن يجلس في مجلس – في بيته أو ﻏيره – يدعو ربه تعالى في آخر ساعة من العصر‬.٣ “Bagi yang menginginkan mencari waktu mustajab setelah Ashar hari jumat, ada beberapa cara: 1. Tetap tinggal di masjid setelah shalat ashar, tidak keluar dari masjid dan berdoa. Ditekankan ketika akhir waktu ahsar (menjelang magrib), ini adalah kedudukan tertinggi Said bin Jubair jika shalat ashar tidaklah berbicara dengan sseorangpun samapi tenggelam matahari. 2. Ia berangkat ke masjid menjelang magrib kemudian shalat tahiyatul masjid, berdoa sampai akhir waktu ashar ini adalah kedudukan pertengahan 3. Ia duduk ditempatnya –rumah atau yang lain- berdoa kepada Rabb-nya sampai akhir waktu ashar. Ini adalah kedudukan terendah. [Fatwa Sual Wal Jawab no.112165] Perhatikan bagaimana semangat para salaf dahulu memanfaatkan berkahnya waktu ba’da ashar di hari Jumat. Ibnul Qayyim berkata, ‫ لم يكلم أحذدا حتى تغرب الشمس – يعني كان منشغل بالدعاء‬،‫كان سعيد بن جبير إذا صلى العصر‬ “Dahulu Sa’id bin Jubair apabila telah shalat ashar, ia tidak berbicara dengan seorang pun sampai tenggelam matahari (magrib) karena sibuk dengan berdoa.” [Zadul Ma’ad 1/384] ‫ ولم يكلم أحذدا حتى تغرب الشمس‬،‫ استقبل القبلة‬،‫كان طاووس بن كيسان إذا صلى العصر يوم الجمعة‬ “Dahulu Tawus bin Kaisan jika shalat ashar pada hari Jumat menghadap kiblat, ia tidak berbicara dengan seorang pun sampai tenggelam matahari (magrib).” [Tarikh Waasith] CATATAN: Hal ini juga bisa dilakukan oleh wanita di rumahnya, setelah shalat ashar wanita berdoa dan berharap dimustajabkan. Demikian juga orang yang terhalangi untuk shalat ashar di masjid seperti dengan sakit atau ada udzur lainnya. Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah menjelaskan,

‫ هيرجى له أن‬، ‫ هيرجى له أن يجاب في آخر ساعة من يوم الجمعة‬: ‫ وأن من دعا في وقت الستجابة‬، ‫ظاهر اﻷحاديث اﻹطلق‬ ‫ فهذا أحرى ؛ ﻷن النبي صلى الله عليه وسلم‬: ‫ ولكن إذا كان ينتظر الصلة في المسجد الذي يريد فيه صلة المغرب‬، ‫يجاب‬ ‫ فالذي ينتظر‬، ‫ فيكون في محل الصلة أرجى ﻹجابته‬، ‫ والمنتظر في حكم المصلي‬، – ‫ )روههرو رقامئم ع ي هرص مرلي( – رواه البخاري‬: ‫قال‬ ‫ أو المرأة في بيتها كذلك تجلس تنتظر صلة المغرب‬، ‫ فل بأس‬: ‫ وإذا كان مريض ا ذ وفعل في بيته ذلك‬، ‫الصلة في حكم المصلين‬ ‫ إذا أراد الدعاء يقصد المسجد‬، ‫ هذا هو المشروع‬، ‫ أو المريﺾ في مصله ويدعو في عصر الجمعة يرجى له اﻹجابة‬، ‫في مصلها‬ ‫ ويدعو‬، ‫الذي يريد فيه صلة المغرب مبكرا ذ فيجلس ينتظر الصلة‬ “Dzahir hadits adalah mutlak yaitu barangsiapa yang berdoa di waktu musjatab pada akhir hari jumat (yaitu menjelang magrib, karena akhir hari dalam hijriyah adalah magrib). Diharapkan bisa dkabulkan, akan tetapi jika ia menunggu shalat di masjid tempat shalat magrib, ini lebih hati-hati karena Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘ia menegakkan shalat’. Orang yang menunggu sebagaimana kedudukan orang yang shalat maka dalam keadaan shalat lebih diharapkan mustajab. Orang yang menunggu shalat sebagaimana orang shalat. Jika ia sakit bisa dilakukan di rumahnya , tidak mengapa. Atau wanita yang menunggu shalat magrib di mushallanya (tempat shalat di rumah), atau yang sakit di mushallanya berdoa di waktu ashar dan berharap mustajab. Jika ia ingin, menuju masjid tempat ia ingin shalat magrib lebih awal, duduk menunggu shalat dan berdoa.” [ Majmu’ Fatawa bin Baz 30/270] Demikian semoga bermanfaat @ Yogyakarta Tercinta

Penyusun: Raehanul Bahraen Artikel www.muslim.or.id Baca selengkapnya. Klik https://muslim.or.id/42217-keutamaan-waktu-bada-ashar-harijumat.html 07/09/18 16:46 - +62 817-7005-4636: assalamu alaikum, mau nanya tentang nisob zakat tentang pertanian ? silahkan di jawab bgi yg tau. sukron ats jwbn nya. 07/09/18 16:47 - +62 857-7717-7866: Waalaikumussalam . Saya mau nanya juga zhohir itu apa 07/09/18 16:54 - +62 812-8729-7996: Pesan ini telah dihapus 07/09/18 16:55 - +62 857-7717-7866: Yaitu 07/09/18 16:56 - +62 812-8729-7996: Pesan ini telah dihapus 07/09/18 16:57 - +62 817-7005-4636: zhohir sesuatu yg tampak kelihatan. 07/09/18 16:58 - +62 857-7717-7866: Iyah 07/09/18 17:00 - +62 857-7717-7866 keluar 07/09/18 17:43 - +62 817-7005-4636: barakallah pik. 07/09/18 19:05 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 08/09/18 4:59 - +62 881-5527-897: Akhi micky knp emot tanda lbh bagus drpd � 📔...artinya apa klo boleh tau..kmrn akhi yg membetulkan waktu.ana pake amot � 📔.syukron. 08/09/18 5:02 - +62 881-5527-897: _________ *DO'A PAGI* _ __________ _ _Bismillahirrahmanirrahim_ ‫عرمذلا همتررقب رذلا‬ ‫ رو ر‬،‫ رومريزذقا رط ميرذبا‬،‫الل رههمر مإمرني أ ريسأ رل هرك معل يذما رنامفذعا‬. ALLAHUMMA INNII AS-ALUKA 'ILMAN NAAFI'AN, WA RIZQON THOYYIBAN, WA 'AMALAN MUTAQOBBALAN.

“Yaa ‫ الله‬, sesungguhnya kami memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rizki yang halal, dan amal yang diterima. “Wahai orang² yang beriman, berdzikirlah dengan menyebut nama ‫ الله‬dengan dzikir sebanyak-banyak nya , Dan Bertasbilah kepada -Nya pada waktu pagi dan petang. Dialah yang Maha memberi Rahmat kepadamu dan para malaikat-Nya (Memohon ampunan untukmu) agar Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya (yg terang). Dan Dia Maha Penyayang kepada orang-orang yg Beriman. _(Al-Ahzab:41-43)._ Aamiin yaa Allah..... ������� 📔 📔📔📔📔📔📔📔 08/09/18 5:05 - +62 881-5527-897: �"ILUSTRASI AIR" Air sering dipakai dlm beberapa ungkapan, peribahasa, perumpaan. _Menimba ilmu_ Air dilukiskan sbg ilmu, krn umumnya menimba ya isinya air. Dlm dialek Jawa muncul _Ngangsu kaweruh_ (menimba pengetahuan. Ilmu diibaratkan Air. Sifatnya pasif, benda fisik yang secara alami bergerak dari suatu tempat k tempat yg lebih rendah. Seorang ingin mndapatkan air dari sumber mata air dgn menggunakan sambungan pipa, mk di dapat mewadahi air jika mempoisikan wadah itu lebih rendah dari mulut pipa yg terakhir. Jika wadahnya lebih tinggi dari ujung pipa mk air tdk dapat masuk k wadah. Hikmah, inti gambaran : Jika seorang berharap masuknya ilmu k dalam hati (wadah hikmah) mk sangat penting mempunyai motivasi dan tawadhu', sehingga ilmu dapat masuk. Namun jika merasa lebih tinggi , tentu saja ilmu tdk akan masuk. Air yg bermanfaat adalah air yg bersih murni dan terkendali dgn cara yg terjaga sehingga terhindar dr berbagai kotoran yg dpt meracuni air. Ilmu agama dpt bermanfaat jika diperoleh dgn cara tertentu, sehingga terkendali terjaga dari campur tangan pendapat, akal manusia (ro'yu) yg dpt meracuni kemurnian ilmu yg diterima. Waspada : Efek dari era globalusasi dgn kebebasan Informasi dpt diterima dan disebarluaskan tanpa terkendali. Jika tdk mengendalikan diri, mk dapat mnjadi bingung bahkan dpt menelan ilmu kotor dan terkontaminasi racun akidah k dlm hati kita. Ilmu agama (Qur'an, Hadits, Tafsir, doa2 dll) akhir2 ini membanjiri hp kita, seolah

tak terkendali. Hp kita kebanjiran

informasi.

Tetap waspada Saudara, tetaplah selektif. Tentu kita tdk akan mau sembarang minum air yg tdk jelas asal-usulnya. ‫رو بمالل رمه ن ريسترمعيين‬ 📔 📔📔 📔📔 📔� � � � 08/09/18 7:33 - +62 881-5527-897: Syukron akhy.. 08/09/18 7:42 - +62 838-4309-0183: <Media tidak disertakan> 08/09/18 7:42 - +62 838-4309-0183: doa utk awal tahun spt di atas gmn?☝☝ 📔📔📔 08/09/18 7:48 - +62 812-8729-7996: Dr. Bakr Abu Zaid – Pengajar di Masjid Nabawi pada 1390 – 1400 H, dan anggota Majma’ al-Fiqhi al-Islami di bawah Rabithah Alam Islamiyah – (w. 1429 H) mengatakan, ‫ فهو بدعة ل‬،‫ ورتبوا ما لم يأذن به الشرع‬،‫ وقد أحدث الناس فيه من الدعاء‬،‫ل يثبت في الشرع شيء من دعاء أو ذكر لخر العام‬ ‫أصل لها‬. Tidak terdapat dalil dalam syariat yang menyebutkan tentang doa atau dzikir akhir tahun. Masyarakat membuat-buat kegiatan doa, mereka susun kalimat-kalimat doa, yang sama sekali tidak diizinkan dalam syariat. Doa semacam ini murni bukan ajaran Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan tidak ada dasarnya. (Tashih ad-Dua, hlm. 108 08/09/18 7:54 - +62 816-849-359: *_Memohon perlindungan dari ilmu yang tidak bermanfaat._* Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berdoa, ‫عادء رلا ي هيسرمهع‬ ‫ روممين رقل يدب رلا ير ي‬،‫عوهذ مبرك ممين معل يدم رلا ي رن يرفهع‬ ‫الل رههمر مإمرني أ ر ه‬ ‫ روممين هد ر‬،‫ روممين ن ريفدس رلا تريشبرهع‬،‫خرشهع‬ “Ya Allah … aku berlindung kepada-Mu dari ilmu yang tidak bermanfaat, dari hati yang tidak khusyu’, dari jiwa yang tidak merasa puas, dan dari doa yang tidak didengar (tidak dikabulkan).” (HR. Abu Dawud no. 1548, An-Nasa’i no. 5536, dan Ibnu Majah no. 3837. Hadits ini shahih.) 08/09/18 7:56 - +62 812-8729-7996: Aamiin. Selayaknya bagi setiap muslim untuk tidak mengkhususkan akhir tahun atau awal tahun baru dengan ibadah apapun. Karena kebaikan itu ada pada mengikuti ulama terdahulu. 08/09/18 10:05 - +62 812-8979-5108: <Media tidak disertakan> 08/09/18 10:48 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> *08/09/18 11:29 - +62 812-8729-7996: * SERI AQIDAH* *DALIL ALLAH DI ATAS 'ARSY* ⏺1. Dalil Al Qur’an Allah Ta’ala dalam Al Qur’anul Karim banyak sekali mensifati diri-Nya berada di atas Arsy yaitu di atas langit. Allah Ta’ala berfirman yang artinya: _“Allah Yang Maha Pemurah bersemayam di atas Arsy”_ (QS. Thaha: 5) Ayat ini jelas dan tegas menerangkan bahwa Allah bersemayang di atas Arsy. Allah Ta’ala juga berfirman yang artinya: _“Apakah kamu merasa aman terhadap Dzat yang dilangit (yaitu Allah) kalau Dia hendak menjungkir-balikkan bumi beserta kamu sekalian sehingga dengan tiba-tiba bumi itu bergoncang”_ (QS. Al Mulk: 16)

Juga ayat lain yang artinya: _“Malaikat-malaikat dan Jibril naik kepada Rabb-Nya dalam sehari yang kadarnya lima puluh ribu tahun”_ (QS. Al-Ma’arij: 4). Ayat pun ini menunjukkan ketinggian Allah. ⏺2. Dalil hadits Dalam hadits Mu’awiyah bin Hakam, bahwa ia berniat membebaskan seorang budak wanita sebagai kafarah. Lalu ia bertanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menguji budak wanita tersebut. Beliau bertanya: “Dimanakah Allah?”, maka ia menjawab: “ Di atas langit”, beliau bertanya lagi: “Siapa aku?”, maka ia menjawab: “Anda utusan Allah”. Lalu beliau bersabda: “Bebaskanlah ia karena ia seorang yang beriman” (HR. Muslim). Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallamjuga pernah bersabda yang artinya: “Setelah selesai menciptakan makhluk-Nya, di atas Arsy Allah menulis, ‘Sesungguhnya rahmat-Ku mendahului murka-Ku’ ” (HR. Bukhari-Muslim) ⏺3. Dalil akal Syaikh Muhammad Al Utsaimin berkata: *“Akal seorang muslim yang jernih akan mengakui bahwa Allah memiliki sifat sempurna dan maha suci dari segala kekurangan. Dan ‘Uluw (Maha Tinggi) adalah sifat sempurna dari Suflun(rendah). Maka jelaslah bahwa Allah pasti memiliki sifat sempurna tersebut yaitu sifat ‘Uluw (Maha Tinggi)”*. (Qowaaidul Mutslaa, Bab Syubuhaat Wa Jawaabu ‘anha) ⏺4. Dalil fitrah Perhatikanlah orang yang berdoa, atau orang yang berada dalam ketakutan, kemana ia akan menengadahkan tangannya untuk berdoa dan memohon pertolongan? Bahkan seseorang yang tidak belajar agama pun, karena fitrohnya, akan menengadahkan tangan dan pandangan ke atas langit untuk memohon kepada Allah Ta’ala, bukan ke kiri, ke kanan, ke bawah atau yang lain. 📔Namun perlu digaris bawahi *bahwa pemahaman yang benar adalah meyakini bahwa Allah bersemayam di atas Arsy tanpa mendeskripsikan cara Allah bersemayam.* Tidak boleh kita membayangkan Allah bersemayam di atas Arsy dengan duduk bersila atau dengan bersandar atau semacamnya. Karena Allah tidak serupa dengan makhluknya. Allah Ta’ala berfirman yang artinya: _“Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan Allah”_ (QS. Asy Syura: 11) Maka kewajiban kita adalah meyakini bahwa Allah berada di atas Arsy yang berada di atas langit sesuai yang dijelaskan Qur’an dan Sunnah tanpa mendeskripsikan atau mempertanyakan kaifiyah (tata cara) –nya. 📔Imam Malik pernah ditanya dalam majelisnya tentang bagaimana caranya Allah bersemayam? Maka beliau menjawab: “Bagaimana caranya itu tidak pernah disebutkan (dalam Qur’an dan Sunnah), sedangkan istawa (bersemayam) itu sudah jelas maknanya, menanyakan tentang bagaimananya adalah bid’ah, dan saya memandang kamu (penanya) sebagai orang yang menyimpang, kemudian memerintahkan si penanya keluar dari majelis”. (Dinukil dari terjemah Aqidah Salaf Ashabil Hadits) ~~~~~~~~~~~ ✍Editor Team BIS BMS dari kangaswad.wordpress.com 📔 *Published By:* Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔

══════ ❁✿❁ ══════ � https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah 📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll. •┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 08/09/18 11:37 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 08/09/18 11:37 - +62 812-8729-7996: Pesan ini telah dihapus 08/09/18 11:41 - +62 881-5527-897: WANITA DENGAN MAHAR TERMAHAL SEJAGAT ======≠======================== UMMU SULAIM adalah wanita mulia yang hidup sezaman dengan Rosulullaah.. Suatu hari dia di lamar oleh Abu Thalhah, seorang laki2 kafir yang kaya raya. Namun ia menjawab lamaranya dengan ungkapan : “Sebenarnya laki-laki sepertimu tidak patut ditolak, wahai Abu Thalhah. Akan tetapi engkau adalah laki-laki kafir dan aku wanita muslimah. Tidak layak bagiku menikah denganmu.” Abu Thalhah bertanya, “Lantas apa keinginanmu?” ‘Ummu Sulaim balik bertanya, “Apa keinginanku ?” Abu Thalhah bertanya, “Yang kuning (emas) atau yang putih (perak) ? “ ‘Ummu Sulaim berkata lagi “Aku tidak menginginkan emas atau perak, yang kuinginkan adalah keislamanmu” Abu Thalhah bertanya, “Pada siapa aku mendapatkan itu.” ‘Ummu Sulaim menjawab, “Engkau bisa mendapatkannya dari Rasulullah SAW.” Maka segeralah Abu Thalhah menemui Rasulullah untuk berislam. Setelah berislam barulah dia bisa menikahi ‘Ummu Sulaim, dan ternyata Islam adalah mahar pernikahannya. Dan itulah Mahar Termahal di atas jagat ini. ‘Ummu Sulaim mengajarkan pada banyak wanita hingga akhir zaman agar tak mudah silau oleh indahnya rupa dan banyaknya harta dan tak mudah terpedaya oleh bujuk rayu dan kuatnya cinta. Kemuliaan agama haruslah tetap menjadi hal utama dan pertama. Ummu Sulaim memberi teladan pada banyak wanita agar menjadikan pernikahan hanyalah jalan untuk menjadi semakin taat pada Allah SWT, pernikahan adalah jalan untuk semakin dekat dengan Allah SWT maka salah satu syarat utamanyapun adalah memilih calon suami yang akan semakin mendekatkan dirimu pada Allah SWT. “Mungkin banyak laki-laki yang tampan menghampirimu, banyak laki-laki berharta ingin meminangmu, banyak laki-laki hebat ingin mempersuntingmu maka pilihlah lakilaki yang jika kamu menikah dengannya syurga terasa semakin dekat Semoga bermanfaat Barakallahufikum

📔 📔📔 📔📔 📔� � � � 08/09/18 12:48 - +62 813-6955-9741: Kalau saya mengucapkan selamat berkurang tahun mudahan mudah kalau masih ada sisa umur+amal kebaikan (amal Sholeh) *08/09/18 13:56 - +62 812-8729-7996: *AMALAN YANG TERTOLAK KARENA TIDAK BERDASARKAN LDALIL* 📔Beribadah kepada Allah 'azza wa jalla harus memenuhi dua syarat: 1. Ikhlas karena Allah ta'ala. 2. Mengikuti petunjuk Nabi Muhammad shallallaahu'alaihi wa sallam. Walau seseorang telah ikhlas dalam beribadah tapi tidak mengikuti petunjuk Nabi Muhammad shallallaahu'alaihi wa sallam maka ibadahnya tertolak. 📔Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam bersabda, ‫ث مفي أ ريممررنا رهرذا رما ل رييرس مفيمه رفههرو رررد ع‬ ‫رمين أ ريحرد ر‬ “Barangsiapa yang mengada-adakan perkara baru dalam perkara (agama) kami ini yang [tidak ada padanya maka ia tertolak.” [HR. Al-Bukhari dan Muslim dari Aisyah radhiyallahu’anha] 📔Dalam riwayat Muslim, ‫عل رييمه أ ريمهررنا رفيهرو ررد‬ ‫عرمل ذ ل ري يرس ر‬ ‫عممرل ر‬ ‫رمين ر‬ "Barangsiapa melakukan suatu amalan yang tidak ada padanya perintah kami, maka [amalan tersebut tertolak.” [HR. Muslim dari Aisyah radhiyallahu’anha] 📔Dan petunjuk Nabi Muhammad shallallaahu'alaihi wa sallam terdapat dalam dalildalil Al-Qur'an dan As-Sunnah sesuai pemahaman Ahlus Sunnah wal Jama'ah. Inilah pentingnya menuntut ilmu agama, mempelajari petunjuk-petunjuk Nabi Muhammad shallallaahu'alaihi wa sallam, agar kita beribadah berdasarkan dalil. Dan bahayanya ikut-ikutan cara beribadah hanya karena dilakukan oleh orang banyak dan diwariskan turun temurun padahal tidak ada dalilnya. Simak #VidGramSunnah: https://www.instagram.com/p/BncXHkyhofx/ https://web.facebook.com/taawundakwah/videos/296765931116617/ �📔 SUBSCRIBE YOUTUBE 📔 http://bit.ly/sofyanruray �📔 FOLLOW INSTAGRAM 📔 http://bit.ly/igsofyanruray || http://bit.ly/igtaawundakwah �📔 JOIN TELEGRAM 📔 http://t.me/sofyanruray || http://t.me/taawundakwah || https://t.me/kajian_assunnah || https://t.me/kitab_tauhid �📔 LIKE FACEBOOK 📔 www.fb.com/sofyanruray.info || www.fb.com/taawundakwah �📔 IKUTI TWITTER 📔 https://twitter.com/sofyanruray

�📔 KLIK WEBSITE 📔 www.sofyanruray.info || www.taawundakwah.com �📔 INSTAL ANDROID 📔 http://bit.ly/androidsofyanruray �📔 GABUNG GROUP WA 📔 wa.me/628111377787 08/09/18 14:58 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 09/09/18 15:25 - +62 812-6676-1863, +62 821-4647-7530, +62 823-8681-2371, +62 8521968-2903, +62 852-3702-5758, +62 852-5355-4084, +62 853-8998-5884, +62 857-77177866, +62 877-3536-4000, dan +62 896-8545-4372 telah ditambahkan 08/09/18 17:33 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 08/09/18 17:35 - +62 881-5527-897: *JANGAN TAKUT DIMINTA* llllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllll *Kalau kita didatangi orang yang susah, itu tandanya Allah sudah mempersiapkan kita untuk bisa membantu !* 📔📔📔. *Banyak membantu, semakin banyak rejeki.* *Banyak orang takut didatangi orang susah, karena logika berpikirnya, mereka yang butuh & bakal merepotkan.* *Padahal sebenarnya :* *KITA YANG BUTUH MEREKA* *Suatu hari Rasulullah SAW memberitahu kepada para sahabatnya, bahwa orang² miskin nanti akan memiliki kekuasaan.* *Sahabat bertanya:* *"Kekuasaan apa ya Rasulullah..?"* *Rasulullah SAW menjawab:* *"Di hari kiamat nanti akan dikatakan kepada mereka, tariklah mereka yang pernah memberimu makan walau sesuap, minum walau SETEGUK, ilmu walau SETETES, dan pakaian walau SELEMBAR. Peganglah tangannya dan tuntunlah ke surga..."* *Masyaa Allah..!!!* *Semoga kita semua tergolong insan mukmin yang gemar dan mudah menolong.* *Tebarkanlah kebaikan

niscaya kebaikan akan kembali padamu.*

Robbana Taqobbal Minna. Ya Allah terimalah dari kami (amalan kami). .Aamiin YRA....... *Jangan pernah takut memberi karena itulah yg akan menolongmu kelak di hari kemudian.* 📔 📔📔 📔📔 📔� � � � 08/09/18 18:48 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 08/09/18 18:48 - +62 812-8729-7996: Panduan Shalat Istikhoroh Penulis Muhammad Abduh Tuasikal, MSc - March 1, 2010 2380 29

Sesungguhnya manusia adalah makhluk yang lemah dan sangat butuh pada pertolongan Allah dalam setiap urusan-Nya. Yang mesti diyakini bahwa manusia tidak mengetahui perkara yang ghoib. Manusia tidak mengetahui manakah yang baik dan buruk pada kejadian pada masa akan datang. Oleh karena itu, di antara hikmah Allah Ta’ala kepada hamba-Nya, Dia mensyariatkan do’a supaya seorang hamba dapat bertawasul pada Rabbnya untuk dihilangkan kesulitan dan diperolehnya kebaikan.

Seorang muslim sangat yakin dan tidak ada keraguan sedikit pun bahwa yang mengatur segala urusan adalah Allah Ta’ala. Dialah yang menakdirkan dan menentukan segala sesuatu sesuai yang Dia kehendaki pada hamba-Nya. Allah Ta’ala berfirman, ) ‫تهمك رهن هصهدوهرههيم رورما يهيعلمهنورن‬ (70) ‫حك يهم رومإل رييمه تهيررجهعورن‬ ‫ال ي ه‬

‫( رورربرهرك يريعل رهم رما‬68) ‫ي هيشمرهكورن‬ ‫حيمهد مفي ال يهأورلى روال يآ رمخررمة رول رهه‬ ‫ال ي ر‬

‫ع رما‬ ‫الل رمه روتررعارلى ر‬ ‫رلا مإل رره مإ رلا ههرو ل رهه‬

‫حارن‬ ‫خل ههق رما ي ررشاهء روي ر ي‬ ‫رورربرهرك ير ي‬ ‫خرتاهر رما ركارن ل رهههم ال يمخي رررهة هسبي ر‬ ‫( روههرو الل رهه‬69

“Dan Rabbmu menciptakan apa yang Dia kehendaki dan memilihnya. Sekali-kali tidak ada pilihan bagi mereka. Maha suci Allah dan Maha Tinggi dari apa yang mereka persekutukan (dengan Dia). Dan Tuhanmu mengetahui apa yang disembunyikan (dalam) dada mereka dan apa yang mereka nyatakan. Dan Dialah Allah, tidak ada Rabb (yang berhak disembah) melainkan Dia, bagi-Nyalah segala puji di dunia dan di akhirat, dan bagi-Nyalah segala penentuan dan hanya kepada-Nyalah kamu dikembalikan.” (QS. Al Qashash: 68-70) Al ‘Allamah Al Qurthubi rahimahullah mengatakan, “Sebagian ulama menjelaskan: tidak sepantasnya bagi orang yang ingin menjalankan di antara urusan dunianya sampai ia meminta pada Allah pilihan dalam urusannya tersebut yaitu dengan melaksanakan shalat istikhoroh.”[1] Yang dimaksud istikhoroh adalah memohon kepada Allah manakah yang terbaik dari urusan yang mesti dipilih salah satunya.[2]

Dalil Disyariatkannya Shalat Istikhoroh Dari Jabir bin ‘Abdillah, beliau berkata, ‫حابرهه الميسمت ر‬ ‫ ك ررما ي هرعلم رهم ال رهسورررة ممرن ال يهقيرآمن يرهقوهل » مإرذا رهمر‬، ‫خارررة مفى اﻷ ههمومر ك هلم ررها‬ ‫ركارن ررهسوهل الل رمه – صلى الله عليه وسلم – ي هرعلم رهم أ ريص ر‬ ‫ رفمإن ررك‬، ‫ روأ ريسأ رل هرك ممين رفيضلمرك‬، ‫ روأ ريستريقمدهررك مبهقيدررمترك‬، ‫ﻏي يمر ال يرفمريرضمة ثهمر لمي رهقمل الل رههمر مإمرنى أ ريسترمخيهررك مبمعل يممرك‬ ‫أ ررحهدك هيم مباﻷ ريممر رفل يي ريرك ريع ررك يرعتري يمن ممين ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫عامجمل‬ ‫فى‬ ‫لى‬ ‫را‬ ‫ي‬ ‫خ‬ – ‫ه‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ع‬ ‫ب‬ ‫ه‬ ‫مي‬ ‫س‬ ‫ت‬ ‫م‬ ‫ث‬ – ‫ر‬ ‫م‬ ‫ﻷ‬ ‫ا‬ ‫ذا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ت‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫ه‬ ‫ك‬ ‫ن‬ ‫إ‬ ‫ف‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ، ‫ب‬ ‫يو‬ ‫غ‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫أ‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ه ر‬ ‫ روتريعل رهم رول ر أ ر ي‬، ‫تريقمدهر رول ر أ ريقمدهر‬ ‫ر‬ ‫ رو ر ر‬، ‫عل رهم‬ ‫ي ه ر‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ر ي‬ ‫يذ‬ ‫ر ر ر‬ ‫ي ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫أ ريممرى روآمجلممه – رقارل أ ريو مفى م‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫ه‬ ‫ك‬ ‫ن‬ ‫إ‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ، ‫ه‬ ‫في‬ ‫لى‬ ‫ك‬ ‫ر‬ ‫با‬ ‫م‬ ‫ث‬ ، ‫لى‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫س‬ ‫ي‬ ‫و‬ ، ‫لى‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫د‬ ‫ق‬ ‫فا‬ – ‫رى‬ ‫م‬ ‫أ‬ ‫ة‬ ‫ب‬ ‫ق‬ ‫عا‬ ‫و‬ ‫شى‬ ‫عا‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫نى‬ ‫دي‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ي‬ ‫ت تريعل رهم أ رن رهه رشررع‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫رر ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر ر ر‬ ‫ي‬ ‫ي‬ ‫ررر ي‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ ثهمر ررمرضمنى مبمه‬، ‫ث ركارن‬ ‫ روايقهدير لمرى ال ي ر‬، ‫عن يهه‬ ‫خي يرر رحيي ه‬ ‫عامجمل أيممرى روآمجلممه – رفايصمريفمنى ر‬ ‫عامقبرمة أيممرى – أيو رقارل مفى ر‬ ‫ملى مفى مديمنى رورمرعامشى رو ر‬ » “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa mengajari para sahabatnya shalat istikhoroh dalam setiap urusan. Beliau mengajari shalat ini sebagaimana beliau mengajari surat dari Al Qur’an. Kemudian beliau bersabda, “Jika salah seorang di antara kalian bertekad untuk melakukan suatu urusan, maka kerjakanlah shalat dua raka’at selain shalat fardhu, lalu hendaklah ia berdo’a: “Allahumma inni astakhiruka bi ‘ilmika, wa astaqdiruka bi qudratika, wa as-aluka min fadhlika, fa innaka taqdiru wa laa aqdiru, wa ta’lamu wa laa a’lamu, wa anta ‘allaamul ghuyub. Allahumma fa-in kunta ta’lamu hadzal amro (sebut nama urusan tersebut) khoiron lii fii ‘aajili amrii wa aajilih (aw fii diinii wa ma’aasyi wa ‘aqibati amrii) faqdur lii, wa yassirhu lii, tsumma baarik lii fiihi. Allahumma in kunta ta’lamu annahu syarrun lii fii diini wa ma’aasyi wa ‘aqibati amrii (fii ‘aajili amri wa aajilih) fash-rifnii ‘anhu, waqdur liil khoiro haitsu kaana tsumma rodh-dhinii bih”

Ya Allah, sesungguhnya aku beristikhoroh pada-Mu dengan ilmu-Mu, aku memohon kepada-Mu kekuatan dengan kekuatan-Mu, aku meminta kepada-Mu dengan kemuliaan-Mu. Sesungguhnya Engkau yang menakdirkan dan aku tidaklah mampu melakukannya. Engkau yang Maha Tahu, sedangkan aku tidak. Engkaulah yang mengetahui perkara yang ghoib. Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa perkara ini (sebut urusan tersebut) baik bagiku dalam urusanku di dunia dan di akhirat, (atau baik bagi agama, penghidupan, dan akhir urusanku), maka takdirkanlah hal tersebut untukku, mudahkanlah untukku dan berkahilah ia untukku. Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa perkara tersebut jelek bagi agama, penghidupan, dan akhir urusanku (baik bagiku dalam urusanku di dunia dan akhirat), maka palingkanlah ia dariku, takdirkanlah yang terbaik bagiku di mana pun itu sehingga aku pun ridho dengannya.”[3]

Faedah Mengenai Shalat Istikhoroh Pertama: Hukum shalat istikhoroh adalah sunnah dan bukan wajib. Dalil dari hal ini adalah sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, ‫ﻏي يمر ال يرفمريرضمة‬ ‫مإرذا رهمر أ ررحهدك هيم مباﻷ ريممر رفل يي ريرك ريع ررك يرعترييمن ممين ر‬ “Jika salah seorang di antara kalian bertekad untuk melakukan suatu urusan, maka kerjakanlah shalat dua raka’at selain shalat fardhu” Begitu pula Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah didatangi seseorang, lalu ia bertanya mengenai Islam. Kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Shalat lima waktu sehari semalam.” Lalu ia tanyakan pada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, ‫ مإل ر أ رين تر رط رورع‬، ‫ﻏي يهررها رقارل » ل ر‬ ‫عل ر رى ر‬ ‫» رهيل ر‬ “Apakah aku memiliki kewajiban shalat lainnya?” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pun menjawab, “Tidak ada, kecuali jika engkau ingin menambah dengan shalat sunnah.”[4]

Kedua: Dari hadits di atas, shalat istikhoroh boleh dilakukan setelah shalat tahiyatul masjid, setelah shalat rawatib, setelah shalat tahajud, setelah shalat Dhuha dan shalat lainnya.[5] Bahkan jika shalat istikhoroh dilakukan dengan niat shalat sunnah rawatib atau shalat sunnah lainnya, lalu berdoa istikhoroh setelah itu, maka itu juga dibolehkan. Artinya di sini, dia mengerjakan shalat rawatib satu niat dengan shalat istikhoroh karena Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ﻏي يمر ال يرفمريرضمة‬ ‫مإرذا رهمر أ ررحهدك هيم مباﻷ ريممر رفل يي ريرك ريع ررك يرعترييمن ممين ر‬ “Jika salah seorang di antara kalian bertekad untuk melakukan suatu urusan, maka kerjakanlah shalat dua raka’at selain shalat fardhu.” Di sini cuma dikatakan, yang penting lakukan shalat dua raka’at apa saja selain shalat wajib. [6] Al ‘Iroqi mengatakan, “Jika ia bertekad melakukan suatu perkara sebelum ia menunaikan shalat rawatib atau shalat sunnah lainnya, lalu ia shalat tanpa niat shalat istikhoroh, lalu setelah shalat dua rakaat tersebut ia membaca doa istikhoroh, maka ini juga dibolehkan.”[7]

Ketiga: Istikhoroh hanya dilakukan untuk perkara-perkara yang mubah (hukum asalnya

boleh), bukan pada perkara yang wajib dan sunnah, begitu pula bukan pada perkara makruh dan haram. Alasannya karena Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫خارررة مفى اﻷ ههمومر ك هلم ررها‬ ‫حابرهه الميسمت ر‬ ‫ركارن ررهسوهل الل رمه – صلى الله عليه وسلم – ي هرعلم رهم أ ريص ر‬ “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa mengajari para sahabatnya shalat istikhoroh dalam setiap urusan.” Sebagaimana dikatakan oleh Ibnu Abi Jamroh bahwa yang dimaksudkan dalam hadits ini adalah khusus walaupun lafazhnya umum.[8] Ibnu Hajar Al Asqolani rahimahullah mengatakan, “Yang dimaksud dengan hadits tersebut bahwa istikhoroh hanya khusus untuk perkara mubah atau dalam perkara sunnah (mustahab) jika ada dua perkara sunnah yang bertabrakan, lalu memilih manakah yang mesti didahulukan.”[9] Contohnya, seseorang tidak perlu istikhoroh untuk melaksanakan shalat Zhuhur, shalat rawatib, puasa Ramadhan, puasa Senin Kamis, atau mungkin dia istikhoroh untuk minum sambil berdiri ataukah tidak, atau mungkin ia ingin istikhoroh untuk mencuri. Semua contoh ini tidak perlu lewat jalan istikhoroh. Begitu pula tidak perlu istikhoroh dalam perkara apakah dia harus menikah ataukah tidak. Karena asal menikah itu diperintahkan sebagaimana dalam firman Allah Ta’ala, ‫حوا ال يأ رريارمى ممن يك هيم روال رصالممحيرن ممين معربامدك هيم رومإرمامئك هيم‬ ‫روأ رن يمك ه‬ “Dan kawinkanlah orang-orang yang sendirian di antara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan.” (QS. An Nur: 32) Begitu pula Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ب رممن ايستررطارع ممن يك ههم ال يربارءرة رفل ييرتررز رويج‬ ‫ريا رميعرشرر ال رشربا م‬ “Wahai para pemuda, jika salah seorang di antara kalian telah mampu untuk memberi nafkah, maka menikahlah.”[10] Namun dalam urusan memilih pasangan dan kapan tanggal nikah, maka ini bisa dilakukan dengan istikhoroh. Sedangkan dalam perkara sunnah yang bertabrakan dalam satu waktu, maka boleh dilakukan istikhoroh. Misalnya seseorang ingin melakukan umroh yang sunnah, sedangkan ketika itu ia harus mengajarkan ilmu di negerinya. Maka pada saat ini, ia boleh istikhoroh. Bahkan ada keterangan lain bahwa perkara wajib yang masih longgar waktu untuk menunaikannya, maka ini juga bisa dilakukan istikhoroh. Semacam jika seseorang ingin menunaikan haji dan hendak memilih di tahun manakah ia harus menunaikannya. Ini jika kita memilih pendapat bahwa menunaikan haji adalah wajib tarokhi (perkara wajib yang boleh diakhirkan).[11]

Keempat: Istikhoroh boleh dilakukan berulang kali jika kita ingin istikhoroh pada Allah dalam suatu perkara. Karena istikhoroh adalah do’a dan tentu saja boleh berulang kali. Ibnu Az Zubair sampai-sampai mengulang istikhorohnya tiga kali. Dalam shahih Muslim, Ibnu Az Zubair mengatakan, ‫عرلى أ ريممرى‬ ‫عامزعم ر‬ ‫مإمرنى هميسترمخيعر ررمربى ثرل رذثا ثهمر ر‬ “Aku melakukan istikhoroh pada Rabbku sebanyak tiga kali, kemudian aku pun bertekad menjalankan urusanku tersebut.”[12]

Kelima: Do’a shalat istikhoroh yang lebih tepat dibaca setelah shalat dan bukan di dalam shalat. Alasannya adalah sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, ‫ﻏييمر ال يرفمريرضمة ثهمر لميرهقمل الل رههمر مإمرنى أ ريسترمخيهررك‬ ‫… مإرذا رهمر أ ررحهدك هيم مباﻷ ريممر رفل يي ريرك ريع ررك يرعتري يمن ممين ر‬ “Jika salah seorang di antara kalian bertekad untuk melakukan suatu urusan, maka kerjakanlah shalat dua raka’at selain shalat fardhu, lalu hendaklah ia berdo’a: “Allahumma inni astakhiruka bi ‘ilmika …”[13] Syaikh Musthofa Al ‘Adawi hafizhohullah mengatakan, “Aku tidak mengetahui dalil yang shahih yang menyatakan bahwa do’a istikhoroh dibaca ketika sujud atau setelah tasyahud (sebelum salam) kecuali landasannya adalah dalil yang sifatnya umum yang menyatakan bahwa ketika sujud dan tasyahud akhir adalah tempat terbaik untuk berdo’a. Akan tetapi, hadits ini sudah cukup sebagai dalil tegas bahwa do’a istikhoroh adalah setelah shalat. ”[14]

Keenam: Istikhoroh dilakukan bukan dalam kondisi ragu-ragu dalam satu perkara karena Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ﻏي يمر ال يرفمريرضمة‬ ‫مإرذا رهمر أ ررحهدك هيم مباﻷ ريممر رفل يي ريرك ريع ررك يرعترييمن ممين ر‬ ““Jika salah seorang di antara kalian bertekad untuk melakukan suatu urusan, maka kerjakanlah shalat dua raka’at selain shalat fardhu”. Begitu pula isi do’a istikhoroh menunjukkan seperti ini. Oleh karena itu, jika ada beberapa pilihan, hendaklah dipilih, lalu lakukanlah istikhoroh. Setelah istikhoroh, lakukanlah sesuai yang dipilih tadi. Jika memang pilihan itu baik, maka pasti Allah mudahkan. Jika itu jelek, maka nanti akan dipersulit.[15]

Ketujuh: Sebagian ulama menganjurkan ketika raka’at pertama setelah Al Fatihah membaca surat Al Kafirun dan di rakaat kedua membaca surat Al Ikhlas. Sebenarnya hal semacam ini tidak ada landasannya. Jadi terserah membaca surat apa saja ketika itu, itu diperbolehkan.[16]

Kedelepan: Melihat dalam mimpi mengenai pilihannya bukanlah syarat dalam istikhoroh karena tidak ada dalil yang menunjukkan hal ini. Namun orang-0rang awam masih banyak yang memiliki pemahaman semacam ini. Yang tepat, istikhoroh tidak mesti menunggu mimpi. Yang jadi pilihan dan sudah jadi tekad untuk dilakukan, maka itulah yang dilakukan.[17] Terserah apa yang ia pilih tadi, mantap bagi hatinya atau pun tidak, maka itulah yang ia lakukan karena tidak dipersyaratkan dalam hadits bahwa ia harus mantap dalam hati.[18] Jika memang yang jadi pilihannya tadi dipersulit, maka berarti pilihan tersebut tidak baik untuknya. Namun jika memang pilihannya tadi adalah baik untuknya, pasti akan Allah mudahkan.

Tata Cara Istikhoroh Pertama: Ketika ingin melakukan suatu urusan yang mesti dipilih salah satunya, maka terlebih dahulu ia pilih di antara pilihan-pilihan yang ada.

Kedua: Jika sudah bertekad melakukan pilihan tersebut, maka kerjakanlah shalat dua raka’at (terserah shalat sunnah apa saja sebagaimana dijelaskan di awal).

Ketiga: Setelah shalat dua raka’at, lalu berdo’a dengan do’a istikhoroh: ، ‫ب‬ ‫عل رهم ال يهغهيو م‬ ‫ روتريعل رهم رول ر أ ر ي‬، ‫ رفمإن ررك تريقمدهر رول ر أ ريقمدهر‬، ‫ روأ ريسأ رل هرك ممين رفيضلمرك‬، ‫ روأ ريستريقمدهررك مبهقيدررمترك‬، ‫أ ريسترمخيهررك مبمعل يممرك‬ ‫ت ر‬ ‫ روأ رن ي ر‬، ‫عل رهم‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫عامجمل أ ريممرى روآمجلممه – رقارل أ ريو مفى م‬ – ‫عامقبرمة أ ريممرى‬ ‫و‬ ‫شى‬ ‫عا‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫نى‬ ‫دي‬ ‫ر ر‬ ‫ت تريعل رهم رهرذا اﻷ ريمرر – ثهمر تهرسمرميمه مبرعي يمنمه – رخي يذرا ملى مفى ر‬ ‫رر ر‬ ‫ك هن ي ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫عامجمل‬ ‫فى‬ ‫ل‬ ‫قا‬ ‫و‬ ‫أ‬ – ‫رى‬ ‫م‬ ‫أ‬ ‫ة‬ ‫ب‬ ‫ق‬ ‫عا‬ ‫و‬ ‫شى‬ ‫عا‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫نى‬ ‫دي‬ ‫فى‬ ‫لى‬ ‫ر‬ ‫ش‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫أ‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ت‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫ه‬ ‫ك‬ ‫ن‬ ‫إ‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ، ‫ه‬ ‫في‬ ‫لى‬ ‫ك‬ ‫ر‬ ‫با‬ ‫م‬ ‫ث‬ ، ‫لى‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫س‬ ‫ي‬ ‫و‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ي‬ ‫ر ر ي ه ه ر رع‬ ‫ ررر ي ه‬، ‫ر‬ ‫رر ر‬ ‫ي‬ ‫ه ر ر‬ ‫ر ر ر‬ ‫ر ر‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ ثهمر ررمرضمنى مبمه‬، ‫ث ركارن‬ ‫نى‬ ‫ف‬ ‫ر‬ ‫ص‬ ‫فا‬ – ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ج‬ ‫وآ‬ ‫رى‬ ‫م‬ ‫أ‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ روايقهدير لمرى ال ي ر‬، ‫عن يهه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫خي يرر رحيي ه‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ي‬

‫الل رههمر مإمرنى‬ ‫الل رههمر رفمإين‬ ‫رفايقهديرهه ملى‬

Allahumma inni astakhiruka bi ‘ilmika, wa astaqdiruka bi qudratika, wa as-aluka min fadhlika, fa innaka taqdiru wa laa aqdiru, wa ta’lamu wa laa a’lamu, wa anta ‘allaamul ghuyub. Allahumma fa-in kunta ta’lamu hadzal amro (sebut nama urusan tersebut) khoiron lii fii ‘aajili amrii wa aajilih (aw fii diini wa ma’aasyi wa ‘aqibati amrii) faqdur lii, wa yassirhu lii, tsumma baarik lii fiihi. Allahumma in kunta ta’lamu annahu syarrun lii fii diini wa ma’aasyi wa ‘aqibati amrii (fii ‘aajili amri wa aajilih) fash-rifnii ‘anhu, waqdur liil khoiro haitsu kaana tsumma rodh-dhinii bih. [Artinya: Ya Allah, sesungguhnya aku beristikhoroh pada-Mu dengan ilmu-Mu, aku memohon kepada-Mu kekuatan dengan kekuatan-Mu, aku meminta kepada-Mu dengan kemuliaan-Mu. Sesungguhnya Engkau yang menakdirkan dan aku tidaklah mampu melakukannya. Engkau yang Maha Tahu, sedangkan aku tidak. Engkaulah yang mengetahui perkara yang ghoib. Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa perkara ini (sebut urusan tersebut) baik bagiku dalam urusanku di dunia dan di akhirat, (atau baik bagi agama, penghidupan, dan akhir urusanku), maka takdirkanlah hal tersebut untukku, mudahkanlah untukku dan berkahilah ia untukku. Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa perkara tersebut jelek bagi agama, penghidupan, dan akhir urusanku (baik bagiku dalam urusanku di dunia dan akhirat), maka palingkanlah ia dariku, takdirkanlah yang terbaik bagiku di mana pun itu sehingga aku pun ridho dengannya]

Keempat: Lakukanlah pilihan yang sudah dipilih di awal tadi, terserah ia merasa mantap atau pun tidak dan tanpa harus menunggu mimpi. Jika itu baik baginya, maka pasti Allah mudahkan. Jika itu jelek, maka pasti ia akan palingkan ia dari pilihan tersebut. Demikian penjelasan kami mengenai panduan shalat istikhoroh. Semoga bermanfaat. Segala puji bagi Allah yang dengan nikmat-Nya segala kebaikan menjadi sempurna. Diselesaikan di Pangukan-Sleman, di sore hari menjelang Maghrib, 15 Rabi’ul Awwal 1431 H (01/03/2010) *** Penulis: Muhammad Abduh Tuasikal Artikel https://rumaysho.com

Baca Selengkapnya : https://rumaysho.com/881-panduan-shalat-istikhoroh.html 08/09/18 18:55 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 08/09/18 22:54 - +62 878-5484-2360: <Media tidak disertakan>

09/09/18 3:50 - +62 881-5527-897: ‫عل رييك هيم رورريحرمهة اللمه روبرررركاهته‬ ‫ال رسل رهم ر‬ ‫مبسدــمم ٱللمه ٱل ررحدـرمـ همن ٱل ررمحــيمم‬ *_* Yaa Allah ... di pagi hari ini ampunkanlah dosa kami, dosa kedua ibu bapak kami, seluruh ahli keluarga dan sahabat2 kami semua*_ _*Panjangkan umur kami, murahkanlan rizki kami, Kurniakan kami keselamatan & kesehatan yg baik.*_ _*Tunjukilah kami jalan yg benar dan lurus Berkahilah kehidupan kami di dunia dan di akhirat & masukkanlah kami ke dalam syurgaMu Aamiin .Yaa Allah Yaa Rabbal Aallamiinn.*_..� ‫ب ال يرعال رمميين‬ ‫ يا رر ر‬,‫ آمرميينر‬,‫ آمرميين‬,‫آمرمي يرن‬ 📔 📔📔 📔📔 📔� � � � 09/09/18 4:15 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 09/09/18 m 4:39 - +62 881-5527-897: Assalamualaikum eshubuh time📔 ‫ال رصرلاهة رخييعر ممين الن ريومم‬ Mari berjamaah shalat di mesjid atau mushola,, makmurkan mesjid hidupkan jama'ah Selamat menjalankan ibadah shalat subuh sesuai daerahnya masing masing ����� 09/09/18 4:43 - +62 881-5527-897: *TINGKATAN-TINGKATAN MANUSIA DALAM MENGHADAPI MUSIBAH* 📔 Syaikh Muhammad bin Shalih al Utsaimin berkata : ‫الناﺱ ﺇﺯاء المصيبة على ﺩﺭجاﺕ‬: Dalam menghadapi musibah, manusia terdiri dari beberapa derajat: ‫ الجاﺯﻉ‬:‫ الرابعة‬.‫ الصابر‬:‫ الثالثة‬.‫ الراضي‬:‫ الثانية‬.‫ الشاكر‬:‫اﻷﻭلى‬. Pertama: Orang yang bersyukur, Kedua: Orang yang ridho, Ketiga: Orang yang bersabar, Keempat: Orang yang berkeluh kesah ‫ له الملك يفعل ما يشاء‬،‫ ﻭتسخط من قضاء ﺭﺏ العالمين الذﻱ بيدﻩ ملكوﺕ السمواﺕ ﻭاﻷﺭﺽ‬،‫ فقد فعل محرما‬:‫ﺃما الجاﺯﻉ‬. 📔 ADAPUN ORANG YANG BERKELUH-KESAH, maka dia telah melakukan sesuatu yang diharamkan dan kecewa dengan ketentuan Robb semesta alam yang di tangan-Nya lah kerajaan langit dan bumi. Dia memiliki kekuasaan, Dia melakukan apa yang Dia kehendaki. ،‫ ﻭلكنه يتحمل‬،‫ ﻭيكرﻩ ﻭقوعها‬،‫ ﻭصعبة‬،‫ ﺃﻱ يرﻯ ﺃنها مرﺓ ﻭشاقة‬،‫ هو الذﻱ يتحمل المصيبة‬:‫ ﻭالصابر‬،‫ فقد قاﻡ بالواجب‬:‫ﻭﺃما الصابر‬ ‫ ﻭهذا ﻭاجب‬،‫ﻭيحبس نفسه عن الشيء المحرﻡ‬. 📔 ADAPUN ORANG YANG BERSABAR, maka sungguh dia telah menunaikan kewajiban. Orang yang sabar adalah orang yang memikul musibah tersebut, yaitu dia melihat bahwa musibah itu pahit, berat, sulit, dan dia tidak menyukai terjadinya musibah itu, namun dia tetap memikulnya dan menahan dirinya dari sesuatu yang diharamkan. Dan ini adalah wajib. ‫ ﻭل يكوﻥ في قلبه تحسر ﺃﻭ ندﻡ عليها؛‬،‫ ﻭيرﻯ ﺃنها من عند اعلله فيرضى ﺭضا تاما‬،‫ فهو الذﻱ ل يهتم بهذﻩ المصيبة‬:‫ﻭﺃما الراضي‬ ‫ ﻭليس بواجب‬،‫ ﻭلهذا كاﻥ الرضا مستحبا‬.‫ ﻭحاله ﺃعلى من حاﻝ الصابر‬،‫ﻷنه ﺭضي ﺭضا تاما‬.

📔 ADAPUN ORANG YANG RIDHO, maka dia adalah orang yang tidak mempedulikan musibah ini, dan dia melihat bahwa musibah ini dari sisiz Allah, lalu dia rela-menerima dengan kerelaan yang sempurna, dan tidak ada dalam hatinya rasa sedih atau penyesalan terhadap musibah itu, karena dia rela-menerima dengan kerelaan yang sempurna. Dan tingkatannya lebih tinggi dari tingkatan orang yang sabar. Oleh karena inilah, sikap ridho itu disukai (mustahab) dan bukan wajib. ‫ ﻭلكن كيف يشكر الله على هذﻩ المصيبة ﻭهي مصيبة؟‬.‫ هو ﺃﻥ يشكر الله على هذﻩ المصيبة‬:‫ﻭالشاكر‬ 📔 DAN ORANG YANG BERSYUKUR adalah orang yang bersyukur kepada Allah atas musibah ini. Namun bagaimana bisa dia bersyukur kepada Allah atas musibah ini padahal itu adalah penderitaan? 📔 Maka Jawabannya ada dari dua sisi: ‫ ﻭعلى هذا جاء الحديث‬،‫ فيشكر الله على ﺃنه لم يصب مثله‬،‫ ﺃﻥ ينظر ﺇلى من ﺃصيب بما هو ﺃعظم‬:‫الوجه اﻷﻭﻝ‬: 10 SISI PERTAMA : Hendaknya dia memandang kepada orang yang diberi musibah yang lebih besar, maka dia bersyukur kepada Allah karena dia tidak ditimpa musibah yang seperti itu. Dan atas hal ini, ada sebuah hadits: ‫ فإنه ﺃجدﺭ ﺃل تزﺩﺭﻭا نعمة الله عليكم‬،‫ ﻭانظرﻭا ﺇلى من هو ﺃسفل منكم‬،‫ل تنظرﻭا ﺇلى من هو فوقكم‬ “Janganlah kalian melihat pada orang yang diatas kalian, dan lihatlah pada orang yang dibawah kalian, karena itu lebih layak agar kalian tidak meremehkan nikmat Allah atas kalian”. (HR. Bukhori dan Muslim) ،‫ فما في اﻵخرﺓ خير مما في الدنيا‬،‫ ﻭﺭفعة الدﺭجاﺕ ﺇﺫا صبر‬،‫ ﺃﻥ يعلم ﺃنه يحصل له بهذﻩ المصيبة تكفير السيئاﺕ‬:‫الوجه الثاني‬ ‫فيشكر الله‬ 20 SISI KEDUA : hendaknya dia mengetahui bahwa dengan sebab musibah ini, akan dihapus kejelekan-kejelekan dan ditinggikan derajat jika bersabar, kemudian apa yang ada di akhirat itu lebih baik dari yang ada di dunia, sehingga dia bersyukur kepada Allah. ‫ فيشكر الله سبحانه ﻭتعالى على هذﻩ‬،‫ فيرجو ﺃﻥ يكوﻥ بها صالحا‬،‫ ثم اﻷمثل فاﻷمثل‬،‫ ثم الصالحوﻥ‬،‫ﻭﺃيضا ﺃشد الناﺱ بلء اﻷنبياء‬ ‫النعمة‬. Dan juga, orang yang paling keras musibahnya tiada lain adalah para nabi, kemudian orang-orang shalih, lalu yang semisal itu, lalu yang semisal itu. Maka dia berharap agar dijadikan sebagai orang shalih dengan sebab musibah itu, sehingga dia bersyukur kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala atass nikmat ini. _____________________ 📔 Syarhul Mumti’ *MULIA DENGAN SUNNAH* 📔📔 ══ 📔📔📔📔☘ ☘ ══☘ ����� 09/09/18 4:46 - +62 881-5527-897: *Hati Yang Bening*

Suatu ibadah yang sangat bernilai di sisi Allah, tapi sedikit wujudnya di tengahtengah manusia… Dialah “hati yang bening”. Sebagian dari mereka ada yang mengatakan, “Setiap kali aku melewati rumah seorang muslim yang megah, saya mendoakannya agar diberkahi”. Sebagian lagi berkata, “Setiapkali kulihat kenikmatan pada seorang Muslim (mobil, proyek, pabrik, istri shalihah, keturunan yang baik), saya mendoakan: ‘Ya Allah, jadikanlah kenikmatan itu penolong baginya untuk taat kepada-Mu dan berikanlah keberkahan kepadanya’”. Ada juga dari mereka yang mengatakan, “Setiap kali kulihat seorang Muslim berjalan bersama istrinya, saya berdo’a kepada Allah, semoga Dia menyatukan hati keduanya di atas ketaatan kepada Allah”. Ada lagi yang mengatakan, “Setiapkali aku berpapasan dengan pelaku maksiat, kudoakan dia agar mendapat hidayah”. Yang lain lagi mengatakan, “Saya selalu berdo’a semoga Allah memberikan hidayah kepada hati manusia seluruhnya, sehingga leher mereka terbebas (dari neraka), begitu pula wajah mereka diharamkan dari api neraka”. Yang lainnya lagi mengatakan: “Setiapkali hendak tidur, aku berdoa: ‘Ya Rabb-ku, siapapun dari kaum Muslimin yang berbuat zalim kepadaku, sungguh aku telah memaafkannya. Oleh karena itu, maafkanlah dia, karena diriku terlalu hina untuk menjadi sebab disiksanya seorang muslim di neraka’”. Itulah hati-hati yang bening. Alangkah perlunya kita kepada hati-hati yang seperti itu. Ya Allah, jangan halangi kami untuk memiliki hati seperti ini, karena hati yang jernih adalah penyebab kami masuk surga. Suatu malam, Al Hasan Al Bashri berdo’a, “Ya Allah, maafkanlah siapa saja yang menzalimiku”… dan ia terus memperbanyak do’a itu! Maka ada seseorang yang bertanya kepadanya, “Wahai Abu Sai’d (Al Hasan Al Bashri), sungguh malam ini aku mendengar engkau berdoa untuk kebaikan orang yang menzalimimu, sehingga aku berangan-angan, andai saja aku termasuk orang yang menzalimimu, maka apakah yang membuatmu melakukannya?”. Beliau menjawab: “Firman Allah: ‫عرلى ﺍل رله‬ ‫عرفا رﻭﺃ ريصل ررح رفأ ريجهرهﻩ ر‬ ‫رفرمين ر‬ “Barangsiapa memaafkan dan berbuat baik, maka pahalanya kembali kepada Allah’”. (QS. Asy-Syuuro: 40) (lihat kisah ini pada kitab Syarah Shohih Bukhori, karya Ibnu Baththol, 6/575-576). Sungguh, itulah hati yang dijadikan shalih dan dibina oleh para pendidik dan para guru dengan berlandaskan Al-Qur’an dan as-Sunnah. Maka, selamat atas surga yang didapatkan oleh mereka. Janganlah engkau bersedih meratapi kebaikanmu. Sebab jika di dunia ini tidak ada

yang menghargainya, yakinlah bahwa di langit ada yang memberkahinya. Hidup kita ini bagai bunga mawar. Padanya terdapat keindahan yang membuat kita bahagia, namun padanya juga terdapat duri yang menyakiti kita. *Apapun yang ditakdirkan menjadi milikmu akan mendatangimu walaupun engkau lemah* *Sebaliknya apapun yang tidak ditakdirkan menjadi milikmu, engkau tidak akan dapat meraihnya, bagaimanapun kekuatanmu* Segala puji bagi Allah atas segala nikmat, karunia, dan kebaikan-Nya. Semoga Allah menjadikan hari-harimu bahagia dengan segala kebaikan dan keberkahan. *** (Kisah ini merupakan terjemahan dari sebuah status berbahasa arab) Penerjemah : Ustadz Musyaffa Ad Darini, Lc., MA. Artikel Muslim.or.id 📔📔 *09/09/18 7:35 - +62 812-8729-7996: *Daftar Ustadz Sunnah Bermanhaj Salaf* *_______________________________* Written by admin. Posted in Berita, Nasional Daftar ustadz dan da’i Ahlus Sunnah wal Jama’ah yang saya ketahui. Kiranya tidaklah berlebihan jika dikatakan wajib untuk mendatangi majelis-majelis beliau oleh para penuntut ‘ilmu yang berasaskan kepada Kitabullaah dan As-Sunnah Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam dengan pemahaman Salafush Shalih, Ahlus Sunnah wal Jama’ah. 1. Al-Ustadz Abu Unaisah ‘Abdul Hakim bin Amir Abdat. (Jakarta) 2. Al-Ustadz Abu Fat-hi Yazid bin ‘Abdul Qadir Jawas. (Bogor) 3. Al-Ustadz Abu ‘Abdil Muhsin Firanda, MA. (Madinah An-Nabawiyyah) 4. Al-Ustadz ‘Abdullah Zaen, MA. (Purbalingga) 5. Al-Ustadz Abu Ahmad Zainal Abidin Syamsudin, Lc. (Jakarta) 6. Al-Ustadz ‘Abdullah Roy, MA. (Madinah An-Nabawiyyah) 7. Al-Ustadz Dr. Muhammad Arifin Badri, MA. (Jember) 8. Al-Ustadz Dr. Syafiq Reza Basalamah, MA. (Jember) 9. Al-Ustadz Dr. Khalid Basalamah, MA. 10. Al-Ustadz Dr. Erwandi Tarmizi, MA. 11. Al-Ustadz Dr. Ali Musri Semjan Putra, MA. (Padang) 12. Al-Ustadz Muhammad Elvi Syam, MA. (Padang) 13. Al-Ustadz ‘Abdullah Taslim, MA. 14. Al-Ustadz Abu Yahya Badrussalam, Lc. (Cileungsi – Bogor)

15. Al-Ustadz Abu Haidar As-Sundawy. (Bandung) 16. Al-Ustadz Abu Qatadah. (Tasikmalaya) 17. Al-Ustadz Abu Ihsan Al-Maidani. (Medan) 18. Al-Ustadz Ahmad Sabiq, Lc. 19. Al-Ustadz Aris Munandar, MA. (Jogjakarta) 20. Al-Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal, S.T., M.Sc. (Jogjakarta) 21. Al-Ustadz Riyadh Bajrey, Lc. (Jogjakarta) 22. Al-Ustadz Abu Sa’ad Nurhuda, MA. (Jogjakarta) 23. Al-Ustadz Afifi ‘Abdul Wadud, BA. (Jogjakarta) 24. Al-Ustadz Zaid Sutanto, Lc. (Jogjakarta) 25. Al-Ustadz Ammi Nur Baits, ST., BA. (Jogjakarta) 26. Al-Ustadz Arifin Riddin, Lc. (Jogjakarta) 27. Al-Ustadz Arman Amri, Lc. 28. Al-Ustadz Dzulqarnain Al-Makassari. (Makassar) 29. Al-Ustadz Ahmad Zainuddin, Lc. (Banjarmasin) 30. Al-Ustadz Sofyan Chalid Idham Ruray. 31. Al-Ustadz Aunur Rofiq Ghufron, Lc. (Gresik) 32. Al-Ustadz Fakhruddin Nu’man, Lc. (Pandeglang – Banten) 33. Al-Ustadz Abu ‘Abdillah Syahrul Fatwa. (Pandeglang – Banten) 34. Al-Ustadz ‘Abdurrahman Ayyub. (Tangerang) 35. Al-Ustadz Firdaus Sanusi, MA. 36. Al-Ustadz Jazuli, Lc. (Jakarta) 37. Al-Ustadz Khalid Syamhudi, Lc. 38. Al-Ustadz Subhan Bawazier, Lc. 39. Al-Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri, Lc. 40. Al-Ustadz Dr. Muhammad Nur Ihsan, MA. 41. Al-Ustadz Abu Ya’la Kurnaedi, Lc. 42. Al-Ustadz Maududi ‘Abdullah, Lc. (Pekanbaru) 43. Al-Ustadz Yulian Purnama, Lc.

44. Al-Ustadz dr. Raehanul Bahrean. 45. Al-Ustadz Habib Salim Al-Muhdhor, MA. 46. Al-Ustadz Abu Zubeir al-Hawary, Lc. (Pekanbaru) 47. Al-Ustadz Anas Burhanuddin, MA. 48. Al-Ustadz Abu Ubaidah Yusuf As-Sidawy. 49. Al-Ustadz Fariq Gasim Anuz, Lc. 50. Al-Ustadz Abul Jauzaa’ (Dony Arif Wibowo). 51. Al-Ustadz Arif Fathul Ulum, Lc. 52. Al-Ustadz ‘Abdurrahman al-Buthoni. 53. Al-Ustadz Abu Isma’il Muslim al-Atsari. 54. Al-Ustadz Ja’far Shalih. (Jakarta) 55. Al-Ustadz La Ode Abu Hanafi dan Musa Hafizh Cilik Indonesia. Hakikatnya, siapa saja yang menda’wahkan Islam yang berasaskan kepada Kitabullaah dan As-Sunnah dengan pemahaman Salafush Shalih, maka ia adalah Salafiy, Ahlus Sunnah wal Jama’ah. Nama-nama di atas adalah sebagian dari para ustadz dan da’i yang gencar melakukan pemurnian agama dengan memberantas kesyirikan, bid’ah, khurafat serta penyimpangan lainnya di dalam agama dengan membersihkan ‘aqidah dengan mentauhidkan Allah Subhanahu wa Ta’aala dan menghidupkan sunnah-sunnah Rasulullah Muhammad shallallaahu ‘alaihi wa sallam yang mulia dengan pemahaman yang benar yaitu pemahaman Salafush Shalih, Ahlus Sunnah wal Jama’ah. Adapun sarana-sarana sunnah untuk menuntut ‘ilmu syar’i, maka berikut saya bawakan TV yang menyiarkan atau menayangkan kajian dan majelis ‘ilmu dengan ‘aqidah dan manhaj yang Shahiihah, diantaranya : 1. RODJA TV. (Cileungsi – Bogor) Rodja Tv adalah sarana televisi sunnah yang menyiarkan kajian-kajian serta fatwafatwa para ‘ulamaa Ahlus Sunnah wal Jama’ah. 2. SURAU TV. (Padang) 3. AHSAN TV (Cibitung – Bekasi) 4. INSAN TV. 5. WESAL TV. 6. SALAM TV. 7. NIAGA TV. 8. YUFID TV. 9.UMMAT TV 10.MUI TV Bunayya Tv adalah sarana sunnah yang lebih menekankan pendidikan (tayangan) terhadap anak dengan permainan yang mendidik. Semoga informasi ini bermanfaat. 09/09/18 7:40 - +62 878-8665-9670: Ustadz *yazid jawas* kok gk ada yaa

09/09/18 7:44 - +62 812-8729-7996: 09/09/18 7:49 - +62 812-8729-7996: 09/09/18 7:51 - +62 878-8665-9670: 09/09/18 8:06 - +62 812-8729-7996: ```TATA TERTIB GRUP``` 📔 *Ilmu Agama � SYUBHAT*

No 2 https://youtu.be/y-iVIsM-EOg Ooh iya... Cuma liat depannya abu Peraturan grup *IA�S*

fathi

Untuk menjaga kenyamanan dan ketertiban Grup, kepada semua ```member``` diharapkan memperhatikan *Tata Tertib Grup ( _ILMU AGAMA � SYUBHAT_ )* �📔 1. Dipersilahkan setiap ```Member``` *MENGIKLANKAN* Dagangan, Cuman Hari *Ahad* 📔 saja DAN di Larang keras Menshare LINK Grup di sini 📔📔 � 2. *Admin* berhak mengirim artikel & ```member``` yang ingin berbagi artikel atau info lain Tafadhol, asal harus ada Sumbernya, dan Jangan asal Share, karna Bahaya Masuk *SYUBHAT* 3. Dilarang keras menshare informasi _hoax_ atau yang belum jelas kebenarannya 4. Jika ada ```member``` yang ingin bergabung, silahkan _japri_ ke *Admin* ( tidak lewat grup) 5. ```Member``` yang baru bergabung, _wajib_ memperkenalkan diri *( _Nama & Tempat Tinggal_)* 6. Wajib menjaga adab dalam berkomunikasi - Tidak mengirimkan Voice Note. - Tidak Chat Dua arah - Tidak mengeluarkan kata² kasar - Tidak menegur ```member``` lain di grup (silahkan _japri_ saudarinya) - Dan juga hal-hal lain yg bisa menyebabkan ketidak nyamanan para ```member``` - *DILARANG MENGGUNAKAN EMOTICON YG BERNYAWA disini* 7. *Admin* berhak menegur tertib

& mengeluarkan ```member``` grup yang melanggar tata

8. Jika ada saran ( japri ke *Admin*) 9. Permisi/Minta Izin atau memberi tahu di grup/ _japri_ leave dari grup 10. Aktivitas grup dimulai ba'da shubuh

*Admin* ketika ingin

- 22:30 WITA.

```Jazaakumullahu khairan``` *Admin ( _Ilmu Agama � SYUBHAT_ )* 09/09/18 8:08 - +62 857-7717-7866: Assalamualaikum. Ini geh hari ahad. Aku tea mau dagang . Numpang promosi yah 09/09/18 8:10 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 09/09/18 8:12 - +62 812-8729-7996: Yang dimaksud syubhat adalah perkara yang masih samar hukumnya, apakah halal atau haram. Jika kita menemukan perkara semacam ini, maka lebih utama untuk ditinggalkan. Semacam seseorang mendapati perselisihan ulama, apakah mengambil foto diri itu dibolehkan atau tidak dalam keadaan nondarurat. Jika dalam masalah ini, kita tidak bisa menguatkan salah satu pendapat karena kuatnya dalil yang dibawakan dari pihak yang melarang dan pihak yang membolehkan, maka sikap wara’ dan hati-hati adalah tidak mengambil foto diri kecuali dalam keadaan darurat. Namun bagi yang sudah jelas baginya hukum setelah menimbang dalil, maka tidak masalah ia mengambil pendapat yang ia yakini.

Pembahasan kali ini masih ada sangkut pautnya dengan pembahasan kita kemarin mengenai sikap wara’. Dari An Nu’man bin Basyir radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata bahwa ia mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ت ل ر ي ريعل رهمهه رن ك رمثيعر ممرن ال رنامس رفرممن ات ررقى ال رهشبهرها م‬ ‫ت ايستربيررأ ر لممديمنمه رومعيرمضمه رورمين رورقرع مفى‬ ‫حررارم بر مي رعن روبري ين رههرما هميشترمبرها ع‬ ‫حل ررل بر ميرعن رومإ رن ال ي ر‬ ‫مإ رن ال ي ر‬ ‫ال رهشبهرها م‬ ‫حامرهمهه‬ ‫حررامم ركال ررامعى ي رير ر‬ ‫عى رحيورل ال يمحرمى هيومشهك أ رين ي ريرتررع مفيمه أ رل ر رومإ رن لمك ه ر مل رملمدك محذمى أ رل ر رومإ رن محرمى الل رمه رم ر‬ ‫ت رورقرع مفى ال ي ر‬ “Sesungguhnya yang halal itu jelas, sebagaimana yang haram pun jelas. Di antara keduanya terdapat perkara syubhat -yang masih samar- yang tidak diketahui oleh kebanyakan orang. Barangsiapa yang menghindarkan diri dari perkara syubhat, maka ia telah menyelamatkan agama dan kehormatannya. Barangsiapa yang terjerumus dalam perkara syubhat, maka ia bisa terjatuh pada perkara haram. Sebagaimana ada pengembala yang menggembalakan ternaknya di sekitar tanah larangan yang hampir menjerumuskannya. Ketahuilah, setiap raja memiliki tanah larangan dan tanah larangan Allah di bumi ini adalah perkara-perkara yang diharamkan-Nya.” (HR. Bukhari no. 2051 dan Muslim no. 1599) Ada Tiga Pembagian Hukum Ada pelajaran penting yang disampaikan oleh Ibnu Hajar Al Asqolani rahimahullah. Beliau mengatakan, “Hukum itu dibagi menjadi tiga macam dan pembagian seperti ini benar. Karena sesuatu bisa jadi ada dalil tegas yang menunjukkan adanya perintah dan ancaman keras jika ditinggalkan. Ada juga sesuatu yang terdapat dalil untuk meninggalkan dan terdapat ancaman jika dilakukan. Ada juga sesuatu yang tidak ada dalil tegas apakah halal atau haram. Yang pertama adalah perkara halal yang telah jelas dalilnya. Yang kedua adalah perkara haram yang telah jelas dalilnya. Makna dari bagian hadits “halal itu jelas”, yang dimaksud adalah tidak butuh banyak penjelasan dan setiap orang sudah memahaminya. Yang ketiga adalah perkara syubhat yang tidak diketahui apakah halal atau haram.” (Fathul Bari, 4: 291). Jadi intinya, ada tiga hukum yang disebutkan dalam hadits di atas, yaitu (1) halal, (2) haram, dan (3) syubhat. 09/09/18 8:13 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 09/09/18 8:13 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 09/09/18 8:14 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 09/09/18 8:14 - +62 878-8665-9670: ‫ السلم عليكم ورحمة الله وبركاته‬.‫بسم الله‬. In Syaa Allah.. # PAKET UMROH AKHIR DESEMBER 2017 > 26 Des '2018 s.d 2 Jan '2019 ( 09 hari) # Seat Terbatas. Pembimbing Ibadah : Ustadz Yazid Abdul Qadir Jawas Hotel *5 : 📔 MAKKAH : As Safwa Dar Al Ghufron Hotel 📔 MADINAH : Movenpick Hotel Harga Paket : ✅ *Quad* (1 kamar ber4) $.2.550 ✅ *Triple* (1 kamar ber3) $.2.600 ✅ *Double*(1kamar ber2) $.2.700 ✅ Setiap paket di tambah Rp. 1.250.000 ( Perlengkapan, airporttax & Handling)



Garuda Airlines Landing Madinah

Harga sudah termasuk : ✅ Ticket Pesawat Ekonomi (PP) ✅ Visa, ✅ Makan Fullboard ✅ City tour ✅ Bus AC ✅ Air zamzam 5 liter Harga tidak termasuk : ✅ Passport ✅ Suntik Meningitis ✅ Extra Bagage ✅ Keperluan Pribadi (laundry, telp, dll ) ✅ Extra biaya visa bagi yg umrah kedua tahun yg sama Info dan pendaftaran : 📔0855 10 89272 ( Tyara Hotline) 📔0857 1786 3114 ( Pak Najah) Tyaratour : Wisma Griya Intan Lt. 2 Jl. Warung Buncit Raya no. 21 B - Jakarta Selatan ☎ 021 - 79196113 , 021 - 79196219 09/09/18 8:14 - +62 878-8665-9670: ☝umroh bersama ust yazid.... Bisa hubungi suami Ana (bpk najah) 09/09/18 8:15 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 09/09/18 8:16 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 09/09/18 8:17 - +62 857-7717-7866: Bisa beli perkapsul masker spirulina nya 09/09/18 8:17 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 09/09/18 8:21 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 09/09/18 8:21 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 09/09/18 8:22 - +62 821-4647-7530: Obat apa tu 09/09/18 8:22 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 09/09/18 8:23 - +62 857-7717-7866: Bukan obat tapi masker wajah, 09/09/18 8:23 - +62 857-7717-7866: Itu memang bentuknya kapsul. 09/09/18 8:26 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 09/09/18 8:26 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 09/09/18 8:26 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 09/09/18 8:26 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 09/09/18 8:27 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 09/09/18 8:28 - +62 857-7717-7866: Ukhti ukhti yg punya usaha jasa henna wedding, bisa order pasta henna nya ke aku yah.. Terimakasih 09/09/18 8:40 - +62 881-5527-897: Wah wah hari ini byk iklan 09/09/18 8:40 - +62 857-7717-7866: Iyah betull. Yukk orderr cantik 09/09/18 8:53 - +62 812-8729-7996: � ���� �� � � � � � � � 📔📔📔 *AKHIR TAHUN BARU HIJRIYAH...* ✿ t.me/Mutiara_NasehatMuslimah ⭕ Seputar pesan yang disebarkan melalui SMS, WhatsApp, Facebook, e-mail, ataupun situs-situs internet semisal : "Bersemangatlah untuk menutup lembaran akhir tahun anda dengan Istighfar, taubat, dan amalan shalih" atau yang kalimat-kalimat semacam ini.

⭕ Pesan-pesan semacam ini DIHARAMKAN bagi seorang Muslim untuk saling menukilkan dan menyebarkannya kepada umat. Hal ini karena 3 perkara : 10 Didalamnya terdapat ajakan untuk mengkhususkan akhir tahun dengan ibadah tertentu. Pengkhususan akhir tahun dengan ibadah tertentu yang tidak ada bimbingannya di dalam Al-Quran ataupun As-Sunnah an-Nabawiyah. Tidak pula didapati keterangan para Ulama untuk melakukannya. Maka berdasarkan hal ini, tindakan menyebarkannya merupakan BID’AH yang diharamkan, dan pesan semisal ini merupakan ajakan untuk menghidupkan bid’ah serta menyebarkannya ditengah-tengah umat. 20 Ucapan tentang “Tertutupnya lembaran amalan di setiap akhir tahun”, maka orang yang mengucapkannya dituntut mendatangkan dalil dari Al-Quran ataupun As-Sunnah. Karena tertutupnya kitab catatan amal termasuk perkara ghaib, maka mana dalil atas ucapan tersebut sampai orang-orang termotivasi untuk bersegera dan bergegas di dalam menyebarkannya tanpa croschek, atau dikoreksi, tanpa ada muroqobah (merasa diawasi oleh Allah Ta’ala) dan rasa takut kepada Allah Jalla Jalaluhu. Kemudian, jika kalender Hijriyah ditetapkan di masa Khilafah Umar radhiyallahu ‘anhu, -wahai kalian orang-orang yang melihat- lalu kapan ditutupnya lembaran amalan hamba sebelum ditetapkannya kalender Hijriyah tersebut? 30 Sudah menjadi ketetapan bagi para Ulama bahwasannya tertutupnya lembaran amalan hamba hanya ketika dia telah meninggal. Amalannya entah baik ataukah buruk akan terus tertulis sampai ajal menjemputnya. 📔 [dari Khutbah asy-Syaikh 'Abdul Qadir al-Junaid] � ManhajulAnbiya 📔 *Editor : Admin MNM Asy-Syamil.com* •┈•◎❅❀❦❖ ┈ ❖❦❀❅◎ •📔 ❖❖• ❖ 📔 *MUTIARA NASEHAT MUSLIMAH* � t.me/Mutiara_NasehatMuslimah � ❅ https://t.me/MuliaDenganSunnah 📔 Android app : https://goo.gl/ozGo2Q 📔 Website : https://asy-syamil.com 📔 bit.ly/Asy-SyamilcomDonasi 09/09/18 9:01 - +62 838-4309-0183: trus adakah amalan yg dilakukan rosul di bln haram?puasa ato bc2 apa ato doa apa ya? 09/09/18 9:22 - +62 812-8729-7996: Kumpulan Tanya Jawab Pendidikan Islam & Kesehatan Home Ibadah Dzikir dan Doa IbadahDzikir dan DoaFIKIHMuharramPuasa Amalan di Bulan Muharram By hadi - Nov 26, 20116141 Berikut adalah beberapa amalan sunnah di bulan Muharram: Memperbanyak puasa selama bulan Muharram Dari Abu Hurairah radliallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: ‫ شهر الله المحرم‬، ‫أفضل الصيام بعد رمضان‬ “Sebaik-baik puasa setelah Ramadlan adalah puasa di bulan Allah, bulan Muharram.”

(HR. Muslim) Dari Ibn Abbas radliallahu ‘anhuma, beliau mengatakan: ‫ وهذا الشهر – يعني شهر‬، ‫ما رأيت النبي صلى الله عليه وسلم يتحرى صيام يوم ف رضلة على ﻏيره إل هذا اليوم يوم عاشوراء‬ ‫رمضان‬ “Saya tidak pernah melihat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam memilih satu hari untuk puasa yang lebih beliau unggulkan dari pada yang lainnya kecuali puasa hari Asyura’, dan puasa bulan Ramadhan.” (HR. Al Bukhari dan Muslim) Puasa Asyura’ (puasa tanggal 10 Muharram) Dari Abu Musa Al Asy’ari radliallahu ‘anhu, beliau mengatakan: ‫ » فصوموه أنتم‬: ‫ قال النبي صلى الله عليه وسلم‬، ‫» كان يوم عاشوراء تعده اليهود عيدا ذ‬. Dulu hari Asyura’ dijadikan orang yahudi sebagai hari raya. Kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Puasalah kalian.” (HR. Al Bukhari) Dari Abu Qatadah Al Anshari radliallahu ‘anhu, beliau mengatakan: ‫سئل عن صوم يوم عاشوراء فقال كفارة سنة‬ Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ditanya tentang puasa Asyura’, kemudian beliau menjawab: “Puasa Asyura’ menjadi penebus dosa setahun yang telah lewat.” (HR. Muslim dan Ahmad). Dari Ibn Abbas radliallahu ‘anhuma, beliau mengatakan: – ‫ رفرقارل الن رمب رهى‬. ‫عيورن‬ ‫عرلى مفير ر‬ ‫عاهشوررارء رفرقاهلوا رهرذا يريوعم رظرهرر مفيمه همورسى ر‬ ‫رقمدرم الن رمب رهى – صلى الله عليه وسلم – ال يرممدين ررة روال يي رههوهد ترهصوهم ر‬ ‫ رفهصوهموا‬، ‫حامبمه »أ رن يتهيم أ ررح رهق مبهمورسى ممن يههيم‬ ‫»صلى الله عليه وسلم – ﻷ ريص ر‬. Ketika Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam sampai di Madinah, sementara orang-orang yahudi berpuasa Asyura’. Mereka mengatakan: Ini adalah hari di mana Musa menang melawan Fir’aun. Kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda kepada para sahabat: “Kalian lebih berhak terhadap Musa dari pada mereka (orang yahudi), karena itu berpuasalah.” (HR. Al Bukhari) Keterangan: Puasa Asyura’ merupakan kewajiban puasa pertama dalam islam, sebelm Ramadlan. Dari Rubayyi’ binti Mu’awwidz radliallahu ‘anha, beliau mengatakan: ‫ ومن أصبح صائما ذ‬، ‫ ))من أصبح مفطرا ذ فليتم بقية يومه‬: ‫أرسل النبي صلى الله عليه وسلم ﻏداة عاشوراء إلى قرى اﻷنصار‬ ‫ فإذا بكى أحدهم على الطعام أعطيناه ذاك حتى يكون‬،‫ فكنا نصومه بعد ونصروم صبياننا ونجعل لهم اللعبة من العهن‬:‫فليصم(( قالت‬ ‫عند اﻹفطار‬ Suatu ketika, di pagi hari Asyura’, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengutus seseorang mendatangi salah satu kampung penduduk Madinah untuk menyampaikan pesan: “Siapa yang di pagi hari sudah makan maka hendaknya dia puasa sampai maghrib. Dan siapa yang sudah puasa, hendaknya dia lanjutkan puasanya.” Rubayyi’ mengatakan: Kemudian setelah itu kami puasa, dan kami mengajak anak-anak untuk berpuasa. Kami buatkan mereka mainan dari kain. Jika ada yang menangis meminta makanan, kami memberikan mainan itu. Begitu seterusnya sampai datang waktu berbuka. (HR. Al Bukhari dan Muslim) Setelah Allah wajibkan puasa Ramadlan, puasa Asyura’ menjadi puasa sunnah. A’isyah radliallahu ‘anha mengatakan: ‫ فمن شاء‬، ‫ فلما فرض رمضان ترك يوم عاشوراء‬، ‫فلما قد المدينة صامه وأمر بصيامه‬، ‫كان يوم عاشوراء تصومه قريش في الجاهلية‬

‫ ومن شاء تركه‬، ‫صامه‬ Dulu hari Asyura’ dijadikan sebagai hari berpuasa orang Quraisy di masa jahiliyah. Setelah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tiba di Madinah, beliau melaksanakn puasa Asyura’ dan memerintahkan sahabat untuk berpuasa. Setelah Allah wajibkan puasa Ramadlan, beliau tinggalkan hari Asyura’. Siapa yang ingin puasa Asyura’ boleh puasa, siapa yang tidak ingin puasa Asyura’ boleh tidak puasa. (HR. Al Bukhari dan Muslim) Puasa Tasu’a (puasa tanggal 9 Muharram) Dari Ibn Abbas radliallahu ‘anhuma, beliau menceritakan: ، ‫ يا رسول الله ! إنه يوم تعظمه اليهود والنصارى‬: ‫ قالوا‬، ‫حين صام رسول الله صلى الله عليه وسلم يوم عاشوراء وأمر بصيامه‬ ‫ فلم يأت‬: ‫ قال‬. (( ‫ صمنا اليوم التاسع‬، ‫ إن شاء الله‬، ‫ ))فإذا كان العام المقبل‬: ‫فقال رسول الله صلى الله عليه وسلم‬ ‫العام المقبل حتى هتوفي رسول الله صلى الله عليه وسلم‬ Ketika Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melaksanakan puasa Asyura’ dan memerintahkan para sahabat untuk puasa. Kemudian ada sahabat yang berkata: Ya Rasulullah, sesungguhnya hari Asyura adalah hari yang diagungkan orang yahudi dan nasrani. Kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Tahun depan, kita akan berpuasa di tanggal sembilan.” Namun, belum sampai tahun depan, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallamsudah diwafatkan. (HR. Al Bukhari) Adakah anjuran puasa tanggal 11 Bulan Muharram? Sebagian ulama berpendapat, dianjurkan melaksanakan puasa tanggal 11 Muharram, setelah puasa Asyura’. Pendapat ini berdasarkan hadis: ‫صوموا يوم عاشوراء وخالفوا فيه اليهود وصوموا قبله يوما أو بعده يوما‬ “Puasalah hari Asyura’ dan jangan sama dengan model orang yahudi. Puasalah sehari sebelumnya atau sehari setelahnya.” (HR. Ahmad, Al Bazzar). Hadis ini dihasankan oleh Syaikh Ahmad Syakir. Hadis ini juga dikuatkan hadis lain, yang diriwayatkan Al-Baihaqi dalam Sunan Al-Kubra dengan lafadz: ‫صوموا قبله يوما ذ وبعده يوما ذ‬ “Puasalah sehari sebelumnya dan sehari sesudahnya.” Dengan menggunakan kata hubung ‫( رو‬yang berarti “dan”) sementara hadis sebelumnya menggunakan kata hubung ‫( أ ريو‬yang artinya “atau”). Al-Hafidz Ibn Hajar menjelaskan status hadis di atas: Hadis ini diriwayatkan Ahmad dan al-Baihaqi dengan sanad dhaif, karena keadaan perawi Muhammad bin Abi Laila yang lemah. Akan tetapi dia tidak sendirian. Hadis ini memiliki jalur penguat dari Shaleh bin Abi Shaleh bin Hay. (Ittihaf al-Mahrah, hadis no. 2225) Demikian keterangan Syaikh Muhammad bin Shaleh al-Munajed. Sementara itu, ulama lain berpendapat bahwa puasa tanggal 11 tidak disyariatkan, karena hadis ini sanadnya dhaif. Sebagaimana keterangan Al Albani dan Syaikh Syu’aib Al Arnauth dalam ta’liq musnad Ahmad. Hanya saja dianjurkan untuk melakukan puasa tiga hari, jika dia tidak bisa memastikan tanggal 1 Muharam, sebagai bentuk kehati-hatian. Imam Ahmad mengatakan: Jika awal bulan Muharram tidak jelas maka sebaiknya puasa tiga hari: (tanggal 9, 10, dan 11 Muharram), Ibnu Sirrin menjelaskan demikian. Beliau mempraktekkan hal

itu agar lebih yakin untuk mendapatkan puasa tanggal 9 dan 10. (Al Mughni, 3/174. Diambil dari Al Bida’ Al Hauliyah, hal. 52). Disamping itu, melakukan puasa 3 hari, di tanggal 9, 10, dan 11 Muharram, masuk dalam cakupan hadis yang menganjurkan untuk memperbanyak puasa selama di bulan Muharram. Sebagaimana yang dinyatakan dalam hadis dari Abu Hurairah radliallahu ‘anhu, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Sebaik-baik puasa setelah Ramadlan adalah puasa di bulan Allah, bulan Muharram.” (HR. Muslim) Ibnul Qayim menjelaskan bahwa puasa terkait hari Asyura ada tiga tingkatan: Tingkatan paling sempurna, puasa tiga hari. Sehari sebelum Asyura, hari Asyura, dan sehari setelahnya. Tingkatan kedua, puasa tanggal 9 dan tanggal 10 Muharram. Ini berdasarkan banyak hadis. Tingkatan ketiga, puasa tanggal 10 saja. (Zadul Ma’ad, 2/72) Bolehkah puasa tanggal 10 saja? Sebagian ulama berpendapat, puasa tanggal 10 saja hukumnya makruh. Karena Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berencana untuk puasa tanggal 9, di tahun berikutnya, dengan tujuan menyelisihi model puasa orang yahudi. Ini merupakan pendapat Syaikh Ibn Baz rahimahullah. Sementara itu, ulama yang lain berpendapat bahwa melakukan puasa tanggal 10 saja tidak makruh. Akan tetapi yang lebih baik, diiringi dengan puasa sehari sebelumnya atau sehari sesudahnya, dalam rangka melaksanakan sunnah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Dalam majmu’ fatawa, Syaikh Ibnu Utsaimin pernah ditanya: Bolehkah puasa tanggal 10 Muharam saja, tanpa puasa sehari sebelumnya atau sehari sesudahnya. Mengingat ada sebagian orang yang mengatakan bahwa hukum makruh untuk puasa tanggal 10 muharram telah hilang, disebabkan pada saat ini, orang yahudi dan nasrani tidak lagi melakukan puasa tanggal 10. Beliau menjawab: Makruhnya puasa pada tanggal 10 saja, bukanlah pendapat yang disepakati para ulama. Diantara mereka ada yang berpendapat tidak makruh melakukan puasa tanggal 10 saja, namun sebaiknya dia berpuasa sehari sebelumnya atau sehari setelahnya. Dan puasa tanggal 9 lebih baik dari pada puasa tanggal 11. Maksudnya, yang lebih baik, dia berpuasa sehari sebelumnya, berdasarkan sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam : “Jika saya masih hidup tahun depan, saya akan puasa tanggal sembilan (muharram).” maksud beliau adalah puasa tanggal 9 dan 10 muharram….. Pendapat yang lebih kuat, melaksanakan puasa tanggal 10 saja hukumnya tidak makruh. Akan tetapi yang lebih baik adalah diiringi puasa sehari sebelumnya atau sehari setelahnya. (Majmu’ Fatawa Ibn Utsaimin, 20/42) Artikel KonsultasiSyariah.com 09/09/18 10:15 - +62 812-8729-7996: https://youtu.be/y-iVIsM-EOg 09/09/18 10:41 - +62 812-8729-7996: *MENGAPA DINAMAKAN BULAN MUHARRAM ?* ✿ t.me/Mutiara_NasehatMuslimah ✏ Ada dua pendapat yang menjelaskan alasan penamaan bulan ini : ➡ Pertama, dinamakan Muharram dari kata haram yang maknanya adalah larangan, sebagai penegasan terhadap keharaman berperang di bulan ini. Karena dahulu orangorang Arab mengubah-ubah urutan bulan ini, mereka menghalalkan perang pada suatu tahun kemudian mengharamkan pada tahun berikutnya.

➡ Kedua, dinamakan Muharram karena bulan ini termasuk salah satu dari empat asyhur al hurum (Bulan-bulan haram) yang disinggung dalam surat At Taubah ayat 36. Imam Ibnu Katsir –rahimahullah– menyatakan, ‫مبرذلمرك لمك ريومنمه رشيهذرا‬ ‫عاذما‬ ‫حمررهمهه ر‬ ‫ر‬ ‫عاذما روته ر‬

‫ح رررم هسمرمري‬ ‫مفي أ ريسرمامء ال يأ ر ريامم روال رهشههومر « أ ر رن ال يهم ر‬ ‫ر‬ ‫ب مبمه رفتهمحل رههه‬ ‫ب ركان ر ي‬ ‫لمتر ي‬ ‫ت ترتررقل ر ه‬ ‫حمريمممه ؛ لمأ رن ال يرعرر ر‬

‫خامو رهي مفي هجيزدء رجرمرعهه رس رماهه »ال يرميشههوهر‬ ‫عل رهم المرديمن ال رس ر‬ ‫رذك ررر ال رشي يهخ ر‬ ‫ رومعن يمدي أ رن رهه هسمرمري مبرذلمرك ترأ يمكيذدا‬،‫ح ررذما‬ ‫م‬ ‫ه ر‬

“Syaikh Alamuddin As Sakhowi menyebutkan dalam salah satu jilid karya yang beliau kumpulkan, yang beliau beri judul al masyhur fi asma-i al ayyam wa asy-syuhur, bahwa dinamakan Muharram karena bulan ini termasuk bulan haram. Adapun menurutku, dinamai Muharom sebagai penekanan terhadap keharaman berperang di bulan tersebut. Karena kaum Arab dahulu mengubah-ubah urutan bulan ini, mereka menghalalkan perang di suatu tahun lalu mengharamkan di tahun berikutnya” 📔 (Tafsir Ibnu Katsir 4/146). ➡ Baca selengkapnya. Klik https://muslim.or.id/28756-mengapa-dinamakan-bulanmuharram.html 📔 *Editor : Admin MNM Asy-Syamil.com* •┈•◎❅❀❦❖ ┈ ❖❦❀❅◎ •📔 ❖❖• ❖ 📔 *MUTIARA NASEHAT MUSLIMAH* � t.me/Mutiara_NasehatMuslimah � ❅ https://t.me/MuliaDenganSunnah 📔 Android app : https://goo.gl/ozGo2Q 📔 Website : https://asy-syamil.com 📔 bit.ly/Asy-SyamilcomDonasi 09/09/18 12:50 - +62 838-4309-0183: *Besok hari Senin merupakan akhir bulan Dzul Hijjah (akhir tahun 1439 H), jangan lupa membaca "Doa Akhir Tahun" seusai shalat Ashar. Kemudian ba'da maghribnya (malam selasa adalah malam 1 Muharram (tahun baru Islam 1440 H), jangan lupa membaca "Doa Awal Tahun"*. Syekh Ibnu Qudamah Al-Maqdisy, salah seorang ulama besar yang ikut meriwayatkan *"doa awal tahun"* menuturkan, “Guru-guruku tidak pernah luput berwasiat untuk selalu membaca doa tersebut. Dan aku belum pernah melewatkan doa itu sepanjang hidupku.” Bacaan *Doa Akhir Tahun* 3 kali : ‫مبيسمم اللمه ال رريحرممن ال ررمحي يمم‬. ‫ رون رمسييتههه رول ريم ترن يرسهه‬، ‫عرمدل مفي ال رسن رمة ال يرمامضيرمة رول ريم تريررضهه‬ ‫عممل ي ه‬ ‫ت ممين ر‬ ‫ رالل رههمر رما ر‬.‫حمبمه رورسل ررم‬ ‫عرلى آلممه رورص ي‬ ‫ح رمدد رو ر‬ ‫هم ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ﻏمفير لميي رالل رههمر رورما‬ ‫ي‬ ‫ت‬ ‫ء‬ ‫را‬ ‫ج‬ ‫د‬ ‫ع‬ ‫ب‬ ‫ة‬ ‫ب‬ ‫و‬ ‫ت‬ ‫ال‬ ‫لى‬ ‫إ‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫ت‬ ‫و‬ ‫ع‬ ‫د‬ ‫و‬ ، ‫ي‬ ‫ت‬ ‫ب‬ ‫و‬ ‫ق‬ ‫ع‬ ‫لى‬ ‫ع‬ ‫ك‬ ‫ت‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ رالل رههمر مإ من ريي أ ريستريغمفهررك ممن يهه رفا ي‬.‫عل ري يرك‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ير ر ي ر رر ر ي ر‬ ‫ر‬ ‫رر ري ي‬ ‫ير ي‬ ‫هقيد ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ رورلا تريقرطيع رررجامئيي ممن يرك ريا ك رمرييهم ريا أ ريررحرم ال ررامحممي يرنز‬، ‫ب روال يهغيفررارن رفتررقب رل يهه مم من ريي‬ ‫وا‬ ‫ث‬ ‫ال‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫ت‬ ‫د‬ ‫ع‬ ‫و‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ضا‬ ‫ر‬ ‫ت‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ع‬ ‫ممين‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫د‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫ر ر‬ ‫حمبمه رورسل ررم‬ ‫عرلى آلممه رورص ي‬ ‫ح رمدد رو ر‬ ‫ رورص رلى اللهه تررعارلى ر‬. ‫عرلى رس ميرمدرنا هم ر‬

‫عرلى رس مي رمدرنا‬ ‫رورص رلى اللهه ر‬ ‫ع من ريي رمرع‬ ‫ت ر‬ ‫ رورحل هيم ر‬، ‫ت‬ ‫عممل ي ه‬ ‫ر‬

*Bacaan Doa Awal Tahun* Sebelum membaca doa awal tahun, sebaiknya membaca ayat kursi sebanyak 360/121/100/77/ 41/21/11 kali (semampunya) dengan basmalah di setiap permulaannya. Kemudian membaca doa berikut sebanyak salah satu angka tersebut semampunya : ‫عرلى‬ ‫ح رمدد رو ر‬ ‫ رورص رلى اللهه تررعارلى ر‬،‫عمزي يهز ريا همتررعال‬ ‫حيولمرك روهق رومترك ريا ر‬ ‫عرلى رس ميرمدرنا هم ر‬ ‫حمرورل اﻷ ريحروامل رحمرويل رحالميي مإرلى أ ريحرسمن اﻷ ريحروامل مب ر‬ ‫الل رههمر ريا هم ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫حمبمه رورس رلم‬ ‫ص‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫آ‬ . ‫ر ر ي‬ Dan dilanjutkan dengan *doa awal tahun* 3X : ‫مبيسمم اللمه ال رريحرممن ال ررمحي يمم‬ ‫عرلى‬ ‫ رو ر‬، ‫ روترك هيوهن ل ررنا رولمل يهميؤمممني يرن رفررذجا رورفيرذحا روهسهريوذرا‬، ‫ح رمدد رصرلاذة تريمل رأ ه رخرزامئرن اللمه ن هيوذرا‬ ‫ رالل رههمر رص ر مل ر‬.‫ب ال يرعال رممي يرن‬ ‫عرلى رس مي رمدرنا هم ر‬ ‫ا رل ي ر‬ ‫حيمهد للمه رر مر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫عاعم رجمدي يعد‬ ‫ذا‬ ‫ه‬ ‫و‬ ، ‫ل‬ ‫و‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ع‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ك‬ ‫ر‬ ‫د‬ ‫و‬ ‫ج‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ك‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ظ‬ ‫ع‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ض‬ ‫ف‬ ‫لى‬ ‫ع‬ ‫و‬ ، ‫ل‬ ‫و‬ ‫أ‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫د‬ ‫ق‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ي‬ ‫د‬ ‫ب‬ ‫أ‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫أ‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ . ‫را‬ ‫ي‬ ‫ث‬ ‫ك‬ ‫ما‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫س‬ ‫ت‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫س‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ب‬ ‫ح‬ ‫ص‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ر يم ه ر ر م‬ ‫ر‬ ‫ر ره‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ر ر‬ ‫آلم ر ر ي‬ ‫ر ر‬ ‫ه ر ي ر‬ ‫ر يم ر م يم ه ي‬ ‫ر يه‬ ‫ر ر ي ري يذ‬ ‫يذ‬

‫ ريا‬، ‫ي هرقمرربهمنيي مإل رييرك هزل يرفى‬ ‫جرلامل روال يمإك يررامم‬ ‫رذا ال ي ر‬ ‫حمبمه رورسل ررم‬ ‫عرلى آلممه رورص ي‬ ‫رو ر‬

‫ روال ياميشمترغارل مبرما‬، ‫عرلى رهمذمه الن ريفمس ال يأ ر رماررمة مبال رهسيومء‬ ‫ روال يرعيورن ر‬، ‫ أ ريسأ رل هرك ال يمعيصرمرة مفي يمه ممرن ال رشي يرطامن روأ ريولمريامئمه‬، ‫رقيد أ ريقبررل‬ ‫ح رمدد‬ ‫رورص رلى اللهه تررعارلى ر‬ ‫عرلى رس ميرمدرنا هم ر‬

Maka setan akan berkata, “Orang yang membaca doa ini telah meminta perlindungan kepada Allah sepanjang sisa umurnya. Dan dua malaikat telah dipercaya untuk menjaganya dari aku dan para pengikutku." *SEMOGA BERMANFAAT* !!! 09/09/18 12:51 - +62 838-4309-0183: bgmn dg doa ini ☝☝ 📔📔📔📔📔mksh * 09/09/18 H 12:53 - +62 877-3536-4000: *WALIMAH Syar'i BAROKA H* _ Area Jabodetabek_ *_Free Konsultasi Walimah Syar'i_* _Pisah Hijab, Full Hijab, Walimah & Akad Nikah_ *Paket Gedung / Aula* Paket Nisa 1 : 500 org = *57.200.000* Paket Nisa 2 : 600 org = *62.700.000* Paket Nisa 3 : 800 org = *76.450.000* Paket Nisa 4 : 1000 org = *87.450.000* _Paket diatas non Gedung_ *Paket Rumah* Paket Rumah A : *25.850.000* Paket Rumah B : *28.050.000* Paket Rumah C : *32.450.000* Paket Rumah D : *36.850.000* _Paket rumah non catering_ *PAKET GEDUNG* include catering, dekorasi, pelaminan, baju wedding syar'i, riasan, foto & video shooting dll. *SEMUA MENU MASAKAN BERSERTIFIKAT HALAL MUI* _Harga paket mengikuti kontrak kerja sama gedung._ *AZZAHRA WEDDING ORGANIZER* Komplek Puri Gading, Jl. Alam Raya 2 Blok C 9 No. 10 Pondok Melati - Bekasi 17415 *Paket Gedung / Aula* Paket Azzahra 1 : 400 org = *45.00.000* Paket Azzahra 2 : 500 org = *50.000.000* Paket Azzahrah 3 : 600 org = *55.000.000* Paket Azzahra 4 : 800 org = *60.000.000* Paket Azzahra 5 : 1000 org = *75.000.000* *_Paket diatas non Gedung & Chargs_* *Paket Rumah* Paket Rumah Super Hemat : *20.000.000* Paket Rumah A : *25.000.000* Paket Rumah B : *30.000.000* *_Paket rumah Non catering_* *PAKET GEDUNG* include catering, dekorasi, pelaminan, baju wedding syar'i, riasan, foto & video shooting dll.

_*_ Tersedia Paket :_* 📔 Walimah Syar'i + Bulan madu Nusantara. 📔 Walimah Syar'i + Bulan Madu International. 📔 Walimah Syar'i + Bulan Madu Umroh. *_MENERIMA PAKET AQIQAH SESUAI SYAR'I_* Harga Promo Rp. 1.550.000 *($ate + Gulai)* _� Rasa dijamin menggoyang lidah " Mantab ajiiib, makkk nyussss....."_ 📔 Nasi 📔 Nasi 📔 Nasi _*_Free

Kabsyah Briyani Kebuli Ongkir_*

_Nb : Harga sewaktu waktu dpt berubah tanpa pemberitahuan._ Info Hubungi : *WAWAN* _*_ 0852.1892.1112_* _Afwan ijin Share & Mohon disebarluaskan_ _n *Barokallahu fiikum* *m 09/09/18 13:11 - +62 881-5527-897: Pesan ini telah dihapus 09/09/18 15:04 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 09/09/18 16:42 - +62 812-8729-7996: Dalam perkara agama butuh dalil pak/Bu, haram sampai ada dalilnya. 09/09/18 16:46 - +62 881-5527-897: Jadi gak perlu kita ikuti ya akhi hal spt itu..di daerah sy masih byk yg ngikuti acara muharoman di masjid bahkan melek' an sampai malam.yg ngikuti jg byk tokoh agama setempat. 09/09/18 16:47 - +62 812-8729-7996: Umm 09/09/18 16:48 - +62 881-5527-897: Maksudnya akhi... 09/09/18 16:52 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 09/09/18 16:53 - +62 857-7717-7866: / Keunggulan Dinar-Dirham / Oleh: KH. M. Shiddiq Al-Jawi #MuslimahNewsID -- Ketika dunia menggunakan emas dan perak sebagai mata uang, tidak pernah terjadi sama sekali masalah-masalah moneter seperti inflasi, fluktuasi nilai tukar, dan anjloknya daya beli. Profesor Roy Jastram dari Berkeley University AS, dalam bukunya The Golden Constant, telah membuktikan sifat emas yang tahan inflasi. Menurut penelitiannya, harga emas terhadap beberapa komoditi dalam jangka waktu 400 tahun hingga tahun 1976 adalah konstan dan stabil. (Nurul Huda dkk, 2008: 104). Masalah-masalah moneter itu justru terjadi setelah dunia melepaskan diri dari standar emas dan perak, serta berpindah ke sistem uang kertas (fiat money), yaitu mata uang yang berlaku semata karena dekrit pemerintah, yang tidak ditopang oleh logam mulia seperti emas dan perak. Dalam sistem Bretton Woods yang berlaku sejak 1944, dolar masih dikaitkan dengan emas, yaitu uang $35 dolar AS dapat ditukar dengan 1 ons emas (31 gram). Namun, pada 15 Agustus 1971, karena faktor ekonomi, militer, dan politik, Presiden AS Richard Nixon akhirnya menghentikan sistem Bretton Woods itu dan dolar tak boleh lagi ditukar dengan emas. (Hasan, 2005). Mulailah era nilai tukar mengambang global yang mengundang banyak masalah. Dolar semakin terjangkit penyakit inflasi. Pada 1971 harga resmi emas adalah $38 dolar AS per ons. Namun, pada 1979 harganya sudah melonjak jadi $450 dolar AS per ons (El-Diwany, 2003).

Masalah-masalah moneter seperti itu hanya dapat diatasi oleh mata uang emas dan perak saja. Mengapa? Sebab, emas dan perak mempunyai banyak keunggulan. Telaah ini bertujuan mengupas lebih dalam mengenai keunggulan-keunggulan sistem emas dan perak tersebut, sebagaimana diterangkan oleh Syaikh Abdul Qadim Zallum dalam kitabnya, Al-Amwâl fî Dawlah al-Khilâfah (2004), khususnya bab Fawâ’id Nizhâm adz-Dzahab wa al-Fidhdhah. (h. 224-dst). === Keunggulan Mata Uang Emas dan Perak Syaikh Zallum menerangkan setidaknya terdapat 6 (enam) keunggulan mata uang emas dan perak sebagai berikut (h. 224-227): Pertama: emas dan perak adalah komoditi, sebagaimana komoditi lainnya, semisal unta, kambing, besi, atau tembaga. Untuk mengadakannya perlu ongkos eksplorasi dan produksi. Komoditi ini dapat diperjualbelikan apabila ia tidak digunakan sebagai uang. Jadi, emas dan perak termasuk uang komoditi/uang barang (commodity money). (Nasution, 2008: 241). Artinya, emas dan perak mempunyai nilai intrinsik (qîmah dzatiyah) pada dirinya sendiri. Beda dengan uang kertas yang tidak memiliki nilai intrinsik pada barangnya sendiri. (Thabib, 2003: 326). Dengan menggunakan mata uang emas dan perak, suatu negara tidak akan dapat mencetak mata uang sesukanya lalu mengedarkannya ke pasar. Ini berbeda dengan uang kertas; negara dapat saja mencetak uang kertas berapa pun ia mau, karena uang kertas tidak mempunyai nilai intrinsik pada dirinya sendiri. (Zallum, 2004: 224). Ilustrasinya, untuk mencetak lembaran uang satu dolar AS, biayanya 4 sen dolar. Dengan anggapan 1 dolar senilai Rp 10.000, maka nilai 4 sen dolar hanya Rp 400 (1 dolar=100 sen dolar). Kalau mau mencetak lembaran uang 100 dolar, biayanya juga masih sekitar 4 sen dolar itu. Inilah yang mengakibatkan The Fed (Bank Sentral AS) sangat leluasa mencetak dolar hampir unlimited sehingga menimbulkan inflasi permanen. (Hamidi, 2007: 37). Namun, untuk mencetak uang senilai 1 dinar emas, diperlukan emas seberat 4,25 gram. Negara yang menggunakan standar dinar tidak bisa mencetak uang semaunya, kecuali dalam batas kuantitas emas yang dimilikinya. Uang yang beredar hanya bisa ditambah ketika negara menerima sejumlah emas baru dari pihak luar. Sebaliknya, uang yang beredar bisa berkurang kalau ada orang yang menukarkan sebagian uangnya dengan emas. (El-Diwany, 2003: 92). Kedua: sistem emas dan perak akan menjamin kestabilan moneter. Tidak seperti sistem uang kertas yang cenderung membawa instabilitas dunia karena penambahan uang kertas yang beredar secara tiba-tiba. (h. 226). Emas biasanya tidak mudah ditemukan dalam jumlah berlimpah. Dalam perkiraan terbaik, persediaan emas global dalam 300 tahun terakhir hanya bertambah rata-rata 2% pertahun. Tingkat pertumbuhan ini jauh di bawah pertumbuhan uang beredar berdasarkan perbankan modern yang menggunakan uang kertas. (El-Diwany, 2003: 93). Dalam setahun, seluruh industri tambang emas dunia hanya menghasilkan kira-kira 2000 ton emas, sangat jauh di bawah produksi baja di AS saja yang menghasilkan 10.500 ton perjamnya pada tahun 1995. (Hamidi, 2007: 109). Ketiga: sistem emas dan perak akan menciptakan keseimbangan neraca pembayaran antar-negara secara otomatis untuk mengoreksi ketekoran dalam pembayaran tanpa intervensi bank sentral. (Zallum, 2004: 226). Mekanisme ini disebut dengan automatic adjustment (penyesuaian otomatis) yang akan bekerja menyelesaikan ketekoran dalam perdagangan (trade imbalance) antar negara. (Hamidi, 2007: 137;

Nurul Huda dkk, 2008: 103). Mekanismenya, jika suatu negara (misal negara A) impornya dari negara B lebih besar daripada ekspornya, maka akan makin banyak emas dan perak yang mengalir dari negara A itu ke negara B. Ini karena emas dan perak digunakan sebagai alat pembayaran. Kondisi ini akan mengakibatkan harga-harga di dalam negara A turun, lalu menyebabkan harga-harga komoditi dalam negara A lebih murah daripada komoditi impor dari negara B, dan pada gilirannya akan mengurangi impor dari negara B. Sebaliknya, dalam sistem uang kertas, jika terjadi ketekoran semacam ini, negara A akan mencetak lebih banyak uang, sebab tak ada batasan untuk mencetaknya. Tindakan ini justru akan meningkatkan inflasi dan menurunkan daya beli pada uang di negara A. Dalam sistem emas dan perak, negara tidak mungkin mencetak uang lagi, selama uang yang beredar dapat ditukar dengan emas dan perak pada tingkat harga tertentu. Sebab, negara khawatir tidak akan mampu melayani penukaran tersebut. (Zallum, 2004: 226). Keempat: sistem emas dan perak mempunyai keunggulan yang sangat prima, yaitu berapapun kuantitasnya dalam satu negara, entah banyak atau sedikit, akan dapat mencukupi kebutuhan pasar dalam pertukaran mata uang. (Zallum, 2004: 227). Jika jumlah uang tetap, sementara barang dan jasa bertambah, uang yang ada akan mampu membeli barang dan jasa secara maksimal. Jika jumlah uang tetap, sedangkan barang dan jasa berkurang, uang yang ada hanya mengalami penurunan daya beli. Walhasil, berapa pun jumlah uang yang ada, cukup untuk membeli barang dan jasa di pasar, baik jumlah uang itu sedikit atau banyak. (Yusanto, 2001: 144). Hal yang sama tidak dapat dikatakan untuk sistem uang kertas. Jika negara mencetak semakin banyak uang kertas, daya beli uang itu akan turun dan terjadilah inflasi. Jelaslah, sistem emas dan perak akan menghapuskan inflasi. Sebaliknya, sistem uang kertas akan menyuburkan inflasi. (Zallum, 2004: 227). Kelima: sistem emas dan perak akan mempunyai kurs yang stabil antar negara. Ini karena mata uang masing-masing negara akan mengambil posisi tertentu terhadap emas atau perak. Dengan demikian, di seluruh dunia hakikatnya hanya terdapat satu mata uang, yaitu emas atau perak, meski mata uang yang beredar akan bermacam-macam di berbagai negara (Zallum, 2004: 227). Benar hanya ada satu mata uang, karena satu ons koin emas (31 gram) di AS tidak akan berbeda dengan satu ons koin emas di Jepang, Jerman, atau Prancis. Mungkin satu ons emas itu akan diberi nama yang berbeda-beda di masing-masing negara ini, apakah diberi nama 20.000 Yen (Jepang), 200 Deutschemark (Jerman), 10.000.000 Rupiah (Indonesia), atau 1000 Franc (Prancis). Namun, tidak akan ada biaya transaksi signifikan yang menggambarkan perbedaan kurs. Konsekuensinya, spekulasi mata uang asing (valas) tidak akan dapat lagi dilakukan dan perdagangan internasional pun akan makin bergairah, karena emas dan perak telah menghindarkan para eksportir/importir dari sumber ketidakpastian yang terbesar, yaitu kurs yang tidak tetap (fluktuatif) (El-Diwany, 2003:97). Keenam: sistem emas dan perak akan memelihara kekayaan emas dan perak yang dimiliki oleh setiap negara. Jadi, emas dan perak tidak akan lari dari satu negeri ke negeri lain. Negara manapun tidak memerlukan pengawasan untuk menjaga emas dan peraknya. Mengapa? Sebab, emas dan perak itu tidak akan berpindah secara percuma atau ilegal. Emas dan perak tidak akan berpindah kecuali menjadi harga bagi barang atau jasa yang memang hal ini dibolehkan syariah (Zallum, 2004: 227; An-Nabhani, 2004:277).

Contohnya untuk mengimpor bahan pangan, alat-alat berat, persenjataan, atau untuk membayar tenaga ahli dari berbagai bidang dari luar negeri yang diperlukan untuk membangun negara Khilafah. Dengan kata lain, tidak akan ada keuntungan investasi asing yang dapat diterjemahkan sebagai kerugian mata uang dalam negeri. (El-Diwany, 2003: 98). === Itulah sekilas beberapa keunggulan mata uang emas dan perak yang diterangkan oleh Syaikh Abdul Qadim Zallum dalam kitabnya Al-Amwâl fî Dawlah al-Khilâfah (2004), dengan pengayaan dari berbagai referensi berharga lainnya. Dengan memahami berbagai keunggulan itu, kita tak perlu lagi meragukan kemampuan mata uang emas dan perak dalam mengatasi masalah-masalah moneter yang menyengsarakan umat selama ini. Namun, kemampuan mata uang emas dan perak itu tak ada gunanya kalau hanya menjadi wacana kosong di negeri-negeri Dunia Islam yang masih rela tunduk pada hegemoni Barat pimpinan AS. Dengan patuh sebagai budak Barat, mereka memang masih bisa hidup sebagai “rumput”, tetapi bukan sebagai “pohon cemara”. Mereka memang tidak terhempas angin, cuma diinjak-injak dengan hina. Hanya negara Khilafah kiranya yang akan mampu mengemban tugas memuliakan umat dengan emas dan perak. Allahu Akbar! ————————————— Silakan share dan follow FB, IG, Telegram, dan Twitter @MuslimahNewsID Grup WA: http://bit.ly/JoinWAMuslimahNewsID ————————————— Berkarya untuk Umat ————————————— 09/09/18 17:37 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 09/09/18 17:43 - +62 812-8729-7996: Setiap muslim wajib mengikuti dalil. Ucapan ulama setinggi apapun kalau gk sesuai dengan dalil Qur'an ataupun as Sunnah shahihah jangan diikuti n Setinggi apapun ilmu agama seorang ulama jika tidak berakhlak baik maka ulama tersebut tidak patut diikuti. Ustadz kyiai kita sama, Muhammad shalallahu alaihi wasallam. ✌ 09/09/18 17:45 - +62 812-8729-7996: 📔 �📔qolaAlllah wa qola rasul.. 09/09/18 17:45 - +62 881-5527-897: Alhamdulillah akhi sy gak pernah ngikuti yg spt itu.. 09/09/18 17:45 - +62 812-8729-7996: Siap laksanakan komandan.✌ 09/09/18 17:46 - +62 857-7717-7866: Alhamdulillah 09/09/18 17:46 - +62 812-8729-7996: Syukurlah, preparing pray Maghrib. 09/09/18 17:47 - +62 857-7717-7866: Yes yes yes 09/09/18 18:16 - +62 822-9118-8247: <Media tidak disertakan> 09/09/18 18:48 - +62 853-6705-3711: ye no oh yes no 09/09/18 18:48 - +62 853-6705-3711: no no no 09/09/18 18:49 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 09/09/18 18:49 - +62 895-3215-81460 keluar 09/09/18 18:54 - +62 881-5527-897: Assalamualaikum eIsyak time📔 Mari berjamaah shalat di mesjid atau mushola, makmurkan mesjid Hidupkan jama'ah

gSelamat menjalankan ibadah shalat Isyak sesuai daerahnya 09/09/18 19:26 - +62 881-5527-897: Assalamualaikum

masing masing

Inspirasi Malam Harapan tinggalah harapan, jika tidak di sertai dengan tindakan Impian tinggalah impian, jika tidak selaras dengan kemampuan Sebenarnya diri seseorang itu lebih berani dari yang dia duga , lebih kuat dari yang dia sangka dan lebih pintar dari yang dia kira Namun semua tersumbat di balik dinding tipis yang bernama keraguan dan kebimbangan Maka YAKIN & TAWAKKAL menjadi keniscayaan 📔 📔📔 📔📔 📔� � � � 09/09/18 19:30 - +62 821-9798-3299: Makasih. Tetap saling mengingatkan jika sala yaaa 09/09/18 19:57 - +62 812-8729-7996: Mungkin saya salah dalam menilai, kalimat ini berkonotasi negatif ya. Anda masih mau mendapatkan manfaat dari grup ini kontak saya. Saya, Micky Maulana Yusuf. 09/09/18 19:58 - +62 812-8729-7996 mengeluarkan +62 853-6705-3711 09/09/18 20:00 - +62 812-8729-7996: Betul..lelaki shalat di rumah. Pria shalehah 09/09/18 20:00 - +62 812-8729-7996: Heee 09/09/18 20:05 - +62 812-8729-7996: sifat ragu-ragu itu adalah tipu daya setan. Firman Allah Subhanahu wa Ta'ala. ‫ﻏهروذرا‬ ‫“ ي رمعهدههيم روي هرممرنيمهيم رورما ي رمعهدهههم ال رشي يرطاهن مإل ه‬Setan itu memberikan janji-janji kepada mereka dan membangkitkan angan-angan kosong pada mereka, padahal setan itu tidak menjanjikan kepada mereka selain dari tipuan belaka.” (QS. AnNisa`: 120). 09/09/18 20:07 - +62 812-8729-7996: 10 Alasan Kenapa Laki-Laki Harus Shalat Berjamaah Di Masjid* Memang ada ikhtilaf ulama apakah Wajib Ain bagi laki-laki hukumnya shalat berjamaah di masjid atau hukumnya sunnah saja. Akan tetapi, mohon maaf, kami memilih pendapat terkuat hukumnya wajib. Dengan beberapa alasan berikut: 1. Allah yang langsung memerintahkan dalam al-Quran agar shalat berjamaah. Allah Ta’ala berfirman, ‫روأ رمقيهموا ال رصل ررة رورءاهتوا ال رزركارة روايرك رهعوا رمرع ال ررامكمعيرن‬ “Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku’lah beserta orang-orang yang ruku’.” (Al-Baqarah: 43) Ibnul Qayyim Al-Jauziyahrahimahullah berkata, ، ‫فل بد لقوله } مع الراكعين { من فائدة أخرى وليست إل فعلها مع جماعة المصلين والمعية تفيد ذلك‬ “makna firman Allah “ruku’lah beserta orang-orang yang ruku’, faidahnya yaitu tidaklah dilakukan kecuali bersama jamaah yang shalat dan bersama-sama.”[1]

2. saat-saat perang berkecamuk, tetap diperintahkan shalat berjamaah. Maka apalagi suasana aman dan tentram. Dan ini perintah langsung dari Allah dalam al-Quran Allah Ta’ala berfirman,

‫كوهنوا ممن روررآمئك هيم رول يترأ ي م‬ ‫ت رطآمئرفعة أ هيخررى ل ريم‬ ‫جهدوا رفل يير ه‬ ‫حترههيم رفمإرذا رس ر‬ ‫ت ل رهههم ال رصل ررة رفل يترهقيم رطآمئرفهة مرمن يههم رمرعرك رولمي رأ يهخهذوا أ ريسلم ر‬ ‫ت مفيمهيم رفأ ررقيم ر‬ ‫رومإرذا هكن ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫كم رمييل رذة روامحردذة رول ر هجرنارح‬ ‫عل ريي ه‬ ‫ن‬ ‫لو‬ ‫مي‬ ‫ي‬ ‫ف‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ك‬ ‫ت‬ ‫ع‬ ‫ت‬ ‫م‬ ‫أ‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ك‬ ‫ت‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫س‬ ‫أ‬ ‫ن‬ ‫ع‬ ‫ن‬ ‫لو‬ ‫ف‬ ‫غ‬ ‫ت‬ ‫و‬ ‫ل‬ ‫روا‬ ‫ف‬ ‫ك‬ ‫ن‬ ‫ذي‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫د‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ت‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫س‬ ‫أ‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ذ‬ ‫ح‬ ‫ذوا‬ ‫خ‬ ‫ر‬ ‫ي هرص رهلوا رفل يي هرص رهلوا رمرعرك رول يي رأ ي ه ه‬ ‫ير ه ي ر ي ر ر ه ي ر ر‬ ‫ر ر‬ ‫ي ري ه ر ر ي ي ر ي ر ي ر ي رر‬ ‫ر رره‬ ‫عرذاذبا رهممهيذنا‬ ‫ع رد لمل ي ر‬ ‫كامفمريرن ر‬ ‫حترك هيم روهخهذوا محيذررك هيم مإ رن اللره أ ر ر‬ ‫ر‬ ‫عل رييك هيم مإن ركارن مبك هيم أ رذذى مرمن رمرطدر أ ريو هكنهتم رميررضى رأن تررضهعوا أ ريسلم ر‬ “Dan apabila kamu berada di tengah-tengah mereka (sahabatmu) lalu kamu hendak mendirikan shalat bersama-sama mereka, maka hendaklah segolongan dari mereka berdiri (shalat) besertamu dan menyandang senjata, kemudian apabila mereka (yang shalat bersamamu) sujud (telah menyempurnakan satu rakaat), maka hendaklah mereka pindah dari belakangmu (untuk menghadapi musuh) dan hendaklah datang golongan yang kedua yang belum shalat, lalu shalatlah mereka denganmu.” (An-Nisa’ 102) Ibnu Mundzir rahimahullah berkata, ‫ دليل على أن ذلك في حال اﻷمن أوجب‬: ‫ ففي أمر الله بإقامة الجماعة في حال الخوف‬.

“pada perintah Allah untuk tetap menegakkan shalat jamaah ketika takut (perang) adalah dalil bahwa shalat berjamaah ketika kondisi aman lebih wajib lagi.”[2]

Ibnul Qayyim Al-Jauziyahrahimahullah menjelaskan, ‫ ولو كانت الجماعة سنة‬،‫وفي هذا دليل على أن الجماعة فرض على اﻷعيان إذ لم يسقطها سبحانه عن الطائفة الثانية بفعل اﻷولى‬ ‫ ولو كانت فرض كفاية لسقطت بفعل الطائفة اﻷولى …وأنه لم يرخص لهم في تركها حال‬،‫لكان أولى اﻷعذار بسقوطها عذر الخوف‬ ‫الخوف‬ “Ayat ini merupakan dalil yang sangat jelas bahwa shalat berjamaah hukumnya fardhu ain bukan hanya sunnah atau fardhu kifayah, Seandainya hukumnya sunnah tentu keadaan takut dari musuh adalah udzur yang utama. Juga bukan fardhu kifayah karena Alloh menggugurkan kewajiban berjamaah atas rombongan kedua dengan telah berjamaahnya rombongan pertama… dan Allah tidak memberi keringanan bagi mereka untuk meninggalkan shalat berjamaah dalam keadaan ketakutan (perang).“[3]

3.Orang buta yang tidak ada penuntut ke masjid tetap di perintahkan shalat berjamaah ke masjid jika mendengar adzan, maka bagaimana yang matanya sehat? Dari Abu Hurairah radhiallahu anhudia berkata, ‫عرمى رفرقارل ريا ررهسورل الل رمه مإن رهه ل ري يرس ملي رقامئعد ي رهقوهدمني مإرلى ال يرميسمجمد رفرسأ ررل ررهسورل الل رمه رص رلى الل رهه‬ ‫عل ري يمه رورسل ررم ررهجعل أ ر ي‬ ‫أ ررتى الن رمب ري رص رلى الل رهه ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫عل رييمه رورسل ررم أين ي هرررخرص ل رهه رفيهرصل رري في بري يته رفرر ر‬ ‫ب‬ ‫خرص ل رهه رفل ر رما رولى رد ر‬ ‫ر‬ ‫عاهه رفرقارل رهيل تريسرمهع الن رردارء مبال رصرلاة رقارل ن ررعيم رقارل رفأمج ي‬ “Seorang buta pernah menemui Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam dan berujar, “Wahai Rasulullah, saya tidak memiliki seseorang yang akan menuntunku ke masjid.” Lalu dia meminta keringanan kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam untuk shalat di rumah, maka beliaupun memberikan keringanan kepadanya. Ketika orang itu beranjak pulang, beliau kembali bertanya, “Apakah engkau mendengar panggilan shalat (azan)?” laki-laki itu menjawab, “Ia.” Beliau bersabda, “Penuhilah seruan tersebut (hadiri jamaah shalat).”[4] Dalam hadits yang lain yaitu, Ibnu Ummi Maktum (ia buta matanya). Dia berkata, ‫عرلى ال يرفل رمح‬ ‫عرلى ال رصل رمة رح رى ر‬ ‫ » أ رتريسرمهع رح رى ر‬-‫صلى الله عليه وسلم‬- ‫ رفرقارل الن رمب رهى‬.‫ريا ررهسورل الل رمه مإ رن ال يرممدين ررة ك رمثيررهة ال يرهروا ر مم روالمرسربامع‬ ‫ح رى رهل ر‬ ‫» رف ر‬.

“Wahai Rasulullah, di Madinah banyak sekali tanaman dan binatang buas. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Apakah kamu mendengar seruan adzan hayya ‘alash sholah, hayya ‘alal falah? Jika iya, penuhilah seruan adzan tersebut”.”[5]

4.wajib shalat berjamaah di masjid jika mendengar adzan Sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, ‫عيذدر‬ ‫رمين رسممرع ال من رردارء رفل ريم ي رأ يمتمه رفرلا رصرلارة ل رهه مإ رلا ممين ه‬ “Barangsiapa yang mendengar azan lalu tidak mendatanginya, maka tidak ada shalat baginya, kecuali bila ada uzur.” [6]

5.Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memberikan ancaman kepada laki-laki yang tidak shalat berjamaah di masjid dengan membakar rumah mereka. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, ‫ت أ رين آهمرر مبال رصرلامة رفتهرقارم ث همر‬ ‫رول ريو ي ريعل رهمورن رما مفيمهرما ل رأ رتريوههرما رول ريو رحبيذوا رول ررقيد رهرميم ه‬ ‫ه‬ ‫عل ري يمهيم بههيوترههيم مبال رنامر‬ ‫ق‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫أ‬ ‫ف‬ ‫رمرعههيم هحرزعم ممين رحرطدب مإرلى رقيودم رلا ي ريشرههدورن ال رصرلارة‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر ر‬

‫جمر‬ ‫عرلى ال يهمرنامفمقيرن رصرلاهة ال يمعرشامء رورصرلاهة ال يرف ي‬ ‫مإ رن أ رثيرقرل رصرلادة ر‬ ‫آهمرر ررهجذلا رفيهرصلم رري مبال رنامس ث همر أ رن يرطلمرق رممعي مبمررجادل‬

“Shalat yang dirasakan paling berat bagi orang-orang munafik adalah shalat isya dan shalat subuh.Sekiranya mereka mengetahui keutamaannya, niscaya mereka akan mendatanginya sekalipun dengan merangkak. Sungguh aku berkeinginan untuk menyuruh seseorang sehingga shalat didirikan, kemudian kusuruh seseorang mengimami manusia, lalu aku bersama beberapa orang membawa kayu bakar mendatangi suatu kaum yang tidak menghadiri shalat, lantas aku bakar rumah-rumah mereka.”[7] Ibnu Mundzir rahimahullah berkata, ‫وفي اهتمامه بأن يحرق على قوم تخلفوا عن الصلة بيوتهم أبين البيان على وجوب فرض الجماعة‬ “keinginan beliau (membakar rumah) orang yang tidak ikut shalat berjamaah di masjid merupakan dalil yang sangat jelas akan wajib ainnya shalat berjamaah di masjid”[8]

6.tidak shalat berjamaah di masjid di anggap “munafik” oleh para sahabat. Dari Abdullah bin Mas’udradhiallahu anhu dia berkata: ‫عن يرها مإ رلا همرنامفعق رميعهلوهم ال من ررفامق رول ررقيد ركارن ال ررهجهل ي هيؤرتى مبمه يهرهاردى بري يرن ال ررهجل ري يمن رح رتى يهرقارم مفي ال رص ر مف‬ ‫رول ررقيد ررأ ري يتهرنا رورما ي رتر ر‬ ‫خل رهف ر‬ “Menurut pendapat kami (para sahabat), tidaklah seseorang itu tidak hadir shalat jamaah, melainkan dia seorang munafik yang sudah jelas kemunafikannya.Sungguh dahulu seseorang dari kami harus dipapah di antara dua orang hingga diberdirikan si shaff (barisan) shalat yang ada.”[9]

7.shalat berjamaah mendapat pahala lebih banyak Dalam satu riwayat 27 kali lebih banyak Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,

‫عمة أ ريفرضهل ممين رصرلامة ال يفرمرذ مبرسبيدع رومعيشمريرن ردرررجذة‬ ‫جرما ر‬ ‫رصرلاهة ال ي ر‬ “Shalat berjamaah itu lebih utama daripada shalat sendirian dengan 27 derajat.”[10] diriwayat yang lain 25 kali lebih banyak: Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, ‫عمة تريعمدهل رخيمذسا رومعيشمريرن ممين رصرلامة ال يرفمرذ‬ ‫جرما ر‬ ‫رصرلاهة ال ي ر‬ “Shalat berjamaah itu lebih utama daripada shalat sendirian dengan 25 derajat.”[11] Banyak kompromi hadits mengenai perbedaan jumlah bilangan ini. Salah satunya adalah “mafhum adad” yaitu penyebutan bilangan tidak membatasi.

8.keutamaan shalat berjamaah yang banyak Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, ‫عدة ركارن ك رمقريامم ل رييل ردة‬ ‫جرر مفي رجرما ر‬ ‫عدة ركارن ك رمقريامم منيصمف ل ري يل ردة رورمين رص رلى ال يمعرشارء روال يرف ي‬ ‫رمين رص رلى ال يمعرشارء مفي رجرما ر‬ “Barang siapa shalat isya dengan berjamaah, pahalanya seperti shalat setengah malam. Barang siapa shalat isya dan subuh dengan berjamaah, pahalanya seperti shalat semalam penuh.”[12]

9. tidak shalat berjamaah akan dikuasai oleh setan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, ‫ي‬ ‫ب ال يرقامصي ررة‬ ‫جرما ر‬ ‫حرورذ ر‬ ‫رما ممين ث ررلاث ردة مفي رقيري ردة رورلا بريددو رلا تهرقاهم مفيمهيم ال رصرلاهة مإ رلا رقيد ايستر ي‬ ‫عل ري يمهيم ال رشي يرطاهن رفرعل ري يرك مبال ي ر‬ ‫عمة رفمإن ررما يرأك ههل المرذئي ه‬ “Tidaklah tiga orang di suatu desa atau lembah yang tidak didirikan shalat berjamaah di lingkungan mereka, melainkan setan telah menguasai mereka. Karena itutetaplah kalian (shalat) berjamaah, karena sesungguhnya srigala itu hanya akan menerkam kambing yang sendirian (jauh dari kawan-kawannya).”[13]

10.amal yang pertama kali dihisab adalah shalat, jika baik maka seluruh amal baik dan sebaliknya, apakah kita pilih shalat yang sekedarnya saja atau meraih pahala tinggi dengan shalat berjamaah? Nabi

shallallahu ‘alaihi wasallambersabda,

‫عبيمدي‬ ‫ان يهظهروا مفي رصرلامة ر‬ ‫ع رقارل‬ ‫رفمإين ركارن ل رهه تررط رهو ع‬ ‫عرلى رذاك هيم‬ ‫تهيؤرخهذ ال يأ ر ي‬ ‫عرماهل ر‬

‫عل رهم‬ ‫ع رز لمرمرلامئك رمتمه روههرو أ ر ي‬ ‫ب ال رناهس مبمه ي ريورم ال يمقريارممة ممين أ ر ي‬ ‫عرمالممهيم ال رصرلاهة رقارل ي رهقوهل رربرهرنا رج رل رو ر‬ ‫مإ رن أ ر رورل رما ي ه ر‬ ‫حارس ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ت ل رهه رتا رمذة رومإين ركارن ان يتررقرص ممن يرها رشي يذئا رقارل ان يهظهروا رهيل لرعبيدي ممين تررط رهودع‬ ‫ت رتا رمذة ك هتبر ي‬ ‫أ رتر رمرها أ ريم ن ررقرصرها رفمإين ركان ر ي‬ ‫أ رمت رهموا لمرعبيمدي رفمريرضترهه ممين تررط رهومعمه ث ه رم‬

“Sesungguhnya yang pertama kali akan dihisab dari amal perbuatan manusia pada hari kiamat adalah shalatnya. Rabb kita Jalla wa ‘Azza berfirman kepada para malaikatNya -padahal Dia lebih mengetahui,“Periksalah shalat hamba-Ku, sempurnakah atau justru kurang?” Sekiranya sempurna, maka akan dituliskan baginya dengan sempurna, dan jika terdapat kekurangan maka Allah berfirman, “Periksalah lagi, apakah hambaKu memiliki amalan shalat sunnah?” Jikalau terdapat shalat sunnahnya, Allah

berfirman, “Sempurnakanlah kekurangan yang ada pada shalat wajib hamba-Ku itu dengan shalat sunnahnya.” Selanjutnya semua amal manusia akan dihisab dengan cara demikian.”[14]

Khusus bagi yang mengaku mazhab Syafi’i (mayoritas di Indonesia), maka Imam Syafi’i mewajibkan shalat berjamaah dan tidak memberi keringanan (rukshah). Imam Asy Syafi’i

rahimahullahberkata,

‫وأما الجماعة فل ارخص في تركها إل من عذر‬ “Adapun shalat jama’ah, aku tidaklah memberi keringanan bagi seorang pun untuk meninggalkannya kecuali bila ada udzur.”[15] Berikut ini beberapa keutamaan shalat berjamaah di masjid. 1. Memenuhi panggilan azan dengan niat untuk melaksanakan shalat berjamaah. 2. Bersegera untuk shalat di awal waktu. 3. Berjalan menuju ke masjid dengan tenang (tidak tergesa-gesa). 4. Masuk ke masjid sambil berdoa. 5. Shalat tahiyyatul masjid ketika masuk masjid. Semua ini dilakukan dengan niat untuk melakukan shalat berjamaah. 6. Menunggu jamaah (yang lain). 7. Doa malaikat dan permohonan ampun untuknya. 8. Persaksian malaikat untuknya. 9. Memenuhi panggilan iqamat. 10. Terjaga dari gangguan setan karena setan lari ketika iqamat dikumandangkan. 11. Berdiri menunggu takbirnya imam. 12. Mendapati takbiratul ihram. 13. Merapikan shaf dan menutup celah (bagi setan). 1 4 . Menjawab imam saat mengucapkan sami’allah. 15. Secara umum terjaga dari kelupaan. 16. Akan memperoleh kekhusyukan dan selamat dari kelalaian. 17. Memosisikan keadaan yang bagus. 18. Mendapatkan naungan malaikat. 19. Melatih untuk memperbaiki bacaan al-Qur’an. 20. Menampakkan syiar Islam. 21. Membuat marah (merendahkan) setan dengan berjamaah di atas ibadah, saling ta’awun di atas ketaatan, dan menumbuhkan rasa giat bagi orangorang yang malas. 22. Terjaga dari sifat munafik. 23. Menjawab salam imam. 24. Mengambil manfaat dengan berjamaah atas doa dan zikir serta kembalinya berkah orang yang mulia kepada orang yang lebih rendah. 25. Terwujudnya persatuan dan persahabatan antartetangga dan terwujudnya pertemuan setiap waktu shalat. 26. Diam dan mendengarkan dengan saksama bacaan imam serta mengucapkan “amiin” saat imam membaca “amiin”, agar bertepatan dengan ucapan amin para malaikat.[16]

Masih banyak dalil-dalil lainnya mengenai wajib dan keutamaan shalat berjamaah di masjid.

Alhamdulillahilladzi bi ni’matihi tatimmush shalihaat, wa shallallahu ‘ala nabiyyina Muhammad wa ‘ala alihi wa shahbihi wa sallam

Penyusun: dr. Raehanul Bahraen www.muslimafiyah.com

[1] Ash-Shalatu wa hukmu tarikihahal. 139-141 [2] Al- Ausath 4/135 [3] Kitab Sholah hal. 138, Ibnu Qoyyim [4] HR. Muslim no. 653 [5] HR. Abu Daud, Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits inishahih [6] HR. Abu Daud dan Ibnu Majah. dishahihkan oleh Syaikh al-Albani dalam Misykat al-Mashabih: 1077 dan Irwa’ al-Ghalil no. 551 [7] HR. Al-Bukhari no. 141 dan Muslim no. 651 [8] Al-Ausath 4/134 [9] HR. Muslim no. 654 [10] HR. Bukhari [11] HR. Muslim [12]

Fathul Bari 2/154—157

[13] HR. Abu Daud no. 547, An-Nasai no. 838, dan sanadnya dinyatakan hasan oleh An-Nawawi [14] HR. Abu Daud no. 964, At-Tirmizi no. 413 dishahih oleh Al-Albani dalam Shahih Al-Jami’ no. 2571 [15] Ash Shalah wa Hukmu Tarikihahal. 107 [16] Syarh al-Bukhari, al-‘Utsaimin, 3/62, Fathul Bari, 2/154—157, dinukil dari situs.. __ Telegram (klik): bit.ly/muslimafiyah LINE (klik): bit.ly/LINE-Raehanul 09/09/18 20:08 - +62 857-7717-7866: Tapi untuk perempuan wajib atau tdk sholat dimasjid ? 09/09/18 20:08 - +62 857-7717-7866: Assalamualaikum 09/09/18 20:08 - +62 812-8729-7996: Perempuan di rmah 09/09/18 20:09 - +62 857-7717-7866: Iyah 09/09/18 20:40 - +62 878-8665-9670: <Media tidak disertakan> t09/09/18 20:45 - +62 881-5527-897: Betul akhy gak sopan banget 09/09/18 21:04 - +62 881-5527-897: Kasih mukena pink ya akhy kalo pria sholat dirmh hehe 09/09/18 21:04 - +62 881-5527-897: Tapi kalo mau ke masjid juga gak dilarang kan..apalagi sholatx berdua ke masjid sm suami. 09/09/18 21:06 - +62 823-2851-5501: Pesan ini telah dihapus

09/09/18 21:06 - +62 823-2851-5501: Pesan ini telah dihapus 09/09/18 21:08 - +62 881-5527-897: Tadi aku komenin chatt akhy micky kalo wanita bagus sholat dirumah..kalo pria wajib di masjid..gitu 09/09/18 21:09 - +62 823-2851-5501: Pesan ini telah dihapus 09/09/18 21:10 - +62 881-5527-897: Salah komen nih orang 09/09/18 21:11 - +62 812-8979-5108: Kasih masukan donk. Ukhuwah. Tentang permasalahan hidup? Yg saya fikir gak ada jln keluar nya? Taffadhol. 09/09/18 21:13 - +62 823-2851-5501: Jika salah maka luruskan dan benarkan dengan firman Allah Afwan akhy 09/09/18 22:01 - +62 812-8729-7996: Seringkali kita berputus asa tatkala mendapatkan kesulitan atau cobaan. Padahal Allah telah memberi janji bahwa di balik kesulitan, pasti ada jalan keluar yang begitu dekat. Dalam surat Alam Nasyroh, Allah Ta’ala berfirman, ‫رفمإ رن رمرع ال يهعيسمر يهيسذرا‬ “Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.” (QS. Alam Nasyroh: 5) Ayat ini pun diulang setelah itu, ‫مإ رن رمرع ال يهعيسمر يهيسذرا‬ “Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.” (QS. Alam Nasyroh: 6) Mengenai ayat di atas, ada beberapa faedah yang bisa kita ambil: Pertama: Di balik satu kesulitan, ada dua kemudahan Kata “al ‘usr (kesulitan)” yang diulang dalam surat Alam Nasyroh hanyalah satu. Al ‘usr dalam ayat pertama sebenarnya sama dengan al ‘usr dalam ayat berikutnya karena keduanya menggunakan isim ma’rifah (seperti kata yang diawali alif lam). Sebagaimana kaedah dalam bahasa Arab, “Jika isim ma’rifah diulang, maka kata yang kedua sama dengan kata yang pertama, terserah apakah isim ma’rifah tersebut menggunakan alif lam jinsi ataukah alif lam ‘ahdiyah.” Intinya, al ‘usr (kesulitan) pada ayat pertama sama dengan al ‘usr (kesulitan) pada ayat kedua. Sedangkan kata “yusro (kemudahan)” dalam surat Alam Nasyroh itu ada dua. Yusro (kemudahan) pertama berbeda dengan yusro (kemudahan) kedua karena keduanya menggunakan isim nakiroh (seperti kata yang tidak diawali alif lam). Sebagaimana kaedah dalam bahasa Arab, “Secara umum, jika isim nakiroh itu diulang, maka kata yang kedua berbeda dengan kata yang pertama.” Dengan demikian, kemudahan itu ada dua karena berulang.[1] Ini berarti ada satu kesulitan dan ada dua kemudahan. Dari sini, para ulama pun seringkali mengatakan, “Satu kesulitan tidak akan pernah mengalahkan dua kemudahan.” Asal perkataan ini dari hadits yang lemah, namun maknanya benar[2]. Jadi, di balik satu kesulitan ada dua kemudahan. Note: Mungkin sebagian orang yang belum pernah mempelajari bahasa Arab kurang paham dengan istilah di atas. Namun itulah keunggulan orang yang paham bahasa Arab, dalam memahami ayat akan berbeda dengan orang yang tidak memahaminya. Oleh karena itu, setiap muslim hendaklah membekali diri dengan ilmu alat ini. Di antara manfaatnya, seseorang akan memahami Al Qur’an lebih mudah dan pemahamannya pun begitu berbeda dengan orang yang tidak paham bahasa Arab. Semoga Allah memberi kemudahan. Kedua: Akhir berbagai kesulitan adalah kemudahan

Syaikh ‘Abdurrahman bin Nashir As Sa’di mengatakan, “Kata al ‘usr (kesulitan) menggunakan alif-lam dan menunjukkan umum (istigroq) yaitu segala macam kesulitan. Hal ini menunjukkan bahwa bagaimana pun sulitnya, akhir dari setiap kesulitan adalah kemudahan.”[3] Dari sini, kita dapat mengambil pelajaran, “Badai pastilah berlalu (after a storm comes a calm), yaitu setelah ada kesulitan pasti ada jalan keluar.” Ketiga: Di balik kesulitan, ada kemudahan yang begitu dekat Dalam ayat di atas, digunakan kata ma’a, yang asalnya bermakna “bersama”. Artinya, “kemudahan akan selalu menyertai kesulitan”. Oleh karena itu, para ulama seringkali mendeskripsikan, “Seandainya kesulitan itu memasuki lubang binatang dhob (yang berlika-liku dan sempit, pen), kemudahan akan turut serta memasuki lubang itu dan akan mengeluarkan kesulitan tersebut.”[4] Padahal lubang binatang dhob begitu sempit dan sulit untuk dilewati karena berlika-liku (zig-zag). Namun kemudahan akan terus menemani kesulitan, walaupun di medan yang sesulit apapun. Allah Ta’ala berfirman, ‫عيسدر يهيسذرا‬ ‫جرعهل الل رهه بريعرد ه‬ ‫رسي ر ي‬ “Allah kelak akan memberikan kelapangan sesudah kesempitan.” (QS. Ath Tholaq: 7) Ibnul Jauziy, Asy Syaukani dan ahli tafsir lainnya mengatakan, “Setelah kesempitan dan kesulitan, akan ada kemudahan dan kelapangan.”[5] Ibnu Katsir mengatakan, ”Janji Allah itu pasti dan tidak mungkin Dia mengingkarinya.”[6] Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫روأ ر رن رمرع ال يهعيسمر يهيسرا ذ‬ “Bersama kesulitan, ada kemudahan.”[7] Oleh karena itu, masihkah ada keraguan dengan janji Allah dan Rasul-Nya ini? Rahasia Mengapa di Balik Kesulitan, Ada Kemudahan yang Begitu Dekat Ibnu Rajab telah mengisyaratkan hal ini. Beliau berkata, “Jika kesempitan itu semakin terasa sulit dan semakin berat, maka seorang hamba akan menjadi putus asa dan demikianlah keadaan makhluk yang tidak bisa keluar dari kesulitan. Akhirnya, ia pun menggantungkan hatinya pada Allah semata. Inilah hakekat tawakkal pada-Nya. Tawakkal inilah yang menjadi sebab terbesar keluar dari kesempitan yang ada. Karena Allah sendiri telah berjanji akan mencukupi orang yang bertawakkal pada-Nya. Sebagaimana Allah Ta’ala berfirman, ‫عرلى الل رمه رفههرو رحيسبههه‬ ‫رورمين يرترروك ريل ر‬ “Dan barang siapa yang bertawakal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan) nya.” (QS. Ath Tholaq: 3).”[8] Inilah rahasia yang sebagian kita mungkin belum mengetahuinya. Jadi intinya, tawakkal lah yang menjadi sebab terbesar seseorang keluar dari kesulitan dan kesempitan. Ya Allah, jadikanlah kami termasuk golongan orang yang sabar dalam menghadapi setiap ketentuan-Mu. Jadikanlah kami sebagai hamba-Mu yang selalu bertawakkal dan bergantung pada-Mu. Amin Ya Mujibas Saa-ilin. Segala puji bagi Allah yang dengan nikmat-Nya segala kebaikan menjadi sempurna.

-Begitu nikmat setiap hari dapat menggali faedah dari sebuah ayat. Semoga hati ini tidak lalai dari mengingat-Nya-

Penulis: Muhammad Abduh Tuasikal Artikel https://rumaysho.com

Baca Selengkapnya : https://rumaysho.com/639-yakinlah-di-balik-kesulitan-adakemudahan-yang-begitu-dekat.html 09/09/18 22:10 - +62 812-8729-7996: Syaikh Abdul Aziz bin Baaz ditanya : Seorang wanita muda yang menutup auratnya serta konsisten dengan pakaian Islam yang disyari’atkan yaitu menutup seluruh tubuhnya kecuali wajah dan kedua telapak tangannya, jika ia berkeinginan melaksanakan shalat lima waktu di masjid, apakah hal itu diperbolehkan baginya ? Dan apakah setiap pergi ke masjid ia harus disertai oleh suaminya .? Jawaban Dibolehkan bagi seorang wanita untuk melaksanakan shalat di masjid jika ia menutup auratnya secara syar’i, yaitu menutup wajahnya serta kedua telapak tangannya serta menghindarkan dirinya dari penggunaan perhiasan dan wewangian, berdasarkan sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. ‫ل ر تريمن رهعوا مإرمارء الل رمه رمرسامجرد الل رمه‬ “Janganlah kamu melarang kaum wanita untuk mendatangi masjid-masjid Allah” Akan tetapi perlu diingat bahwa shalat di rumah adakah lebih baik baginya berdasarkan sabda Rasul Shallallahu ‘alaihi wa sallam pada akhir hadits yang telah disebutkan di atas : ‫روبهي هتههه رن رخييعر ل رهه رن‬ “Namun rumah-rumah mereka adalah lebih baik bagi mereka” [Kitab Ad-Da’wah min Fatawa Syaikh Ibnu Baaz, 1/63] [Disalin dari buku Al-Fatawa Al-Jami’ah Lil Mar’atil Muslimah edisi Indonesia Fatwa-Fatwa Tentang Wanita Penyusun Amin bin Yahya Al-Wazan, terbitan Darul Haq hal. 142-1443 penerjemah Amir Hamzah Fakhruddin] 09/09/18 22:11 - +62 812-8729-7996: Maaf. 09/09/18 22:12 - +62 823-2851-5501: Afwan, Kenapa akhy minta maaf? 10/09/18 4:15 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 10/09/18 4:19 - +62 881-5527-897: Assalamualaikum Warahmatulahi h Wabarakatuh eShubuh time📔 Mari berjamaah shalat di masjid atau mushola, makmurkan masjid Hidupkan jama'ah Selamat menjalankan ibadah shalat *shubuh* sesuai daerahnya masing masing 📔 📔📔 � �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔 10/09/18 5:29 - +62 812-8729-7996: Karna posting an saya sudah membuat ibu keliru. Maaf

10/09/18 5:29 - +62 812-8729-7996: Kafir (Tasyabbuh) Penulis Muhammad Abduh Tuasikal, MSc - January 2, 2013 1690 27 Saat ini muslim tidak lagi punya kekhasan sendiri. Yang ada dari gaya dan penampilan bahkan akhlak dan tingkah lakunya hanya ingin mengikuti gaya barat atau gaya orang kafir. Coba kita lihat dari model rambut, cara berpakaian dan penampilan muda-mudi saat ini, sudah sama dengan gaya Ronaldo, Roberto dan Jenifer. Begitu pula termasuk perayaan seperti Ultah dan New Year yang pemuda muslim rayakan semuanya diimpor dari ajaran non-muslim, bukan ajaran Islam sama sekali. Benarlah disebutkan dalam hadits, umat Islam selangkah demi selangkah akan mengikuti jejak non muslim. Sunnatullah, Orang Muslim akan Mengikuti Jejak Orang Kafir Dari Abu Hurairah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ رفرقارل رورممن‬. ‫ رفمقيرل ريا ررهسورل الل رمه ك ررفامررس روال رهرومم‬. ‫ال رناهس مإل ر هأول رمئرك‬

‫عا مبمذررادع‬ ‫ مشبيذرا مبمشبيدر رومذررا ذ‬، ‫عهة رح رتى ترأ يهخرذ أ ه رممتى مبأ ريخمذ ال يهقهرومن رقبيل ررها‬ ‫ل ر ترهقوهم ال رسا ر‬

“Kiamat tidak akan terjadi hingga umatku mengikuti jalan generasi sebelumnya sejengkal demi sejengkal, sehasta demi sehasta.” Lalu ada yang menanyakan pada Rasulullah -shallallahu ‘alaihi wa sallam-, “Apakah mereka itu mengikuti seperti Persia dan Romawi?” Beliau menjawab, “Selain mereka, lantas siapa lagi?“ (HR. Bukhari no. 7319) Dari Abu Sa’id Al Khudri radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ هقل يرنا ريا ررهسورل الل رمه آل ييرههورد روالن ررصاررى‬, ‫ب ل رت ربريعتههموههيم‬ ‫ل رترت رمبهع رن رسن ررن ال رمذيرن ممين رقبيلمك هيم مشبيذرا مبمشبيدر رومذررا ذ‬ ‫عا مبمذررادع رح رتى ل ريو ردرخهلوا مفى هج ي‬ ‫حمر رض در‬ ‫ رفرمين‬: ‫رقارل‬ “Sungguh kalian akan mengikuti jalan orang-orang sebelum kalian sejengkal demi sejengkal dan sehasta demi sehasta sampai jika orang-orang yang kalian ikuti itu masuk ke lubang dhob (yang sempit sekalipun, -pen), pasti kalian pun akan mengikutinya.” Kami (para sahabat) berkata, “Wahai Rasulullah, apakah yang diikuti itu adalah Yahudi dan Nashrani?” Beliau menjawab, “Lantas siapa lagi?” (HR. Muslim no. 2669). Ibnu Taimiyah menjelaskan, tidak diragukan lagi bahwa umat Islam ada yang kelak akan mengikuti jejak Yahudi dan Nashrani dalam sebagian perkara. Lihat Majmu’ Al Fatawa, 27: 286. Syaikhul Islam menerangkan pula bahwa dalam shalat ketika membaca Al Fatihah kita selalu meminta pada Allah agar diselamatkan dari jalan orang yang dimurkai dan sesat yaitu jalannya Yahudi dan Nashrani. Dan sebagian umat Islam ada yang sudah terjerumus mengikuti jejak kedua golongan tersebut. Lihat Majmu’ Al Fatawa, 1: 65. Imam Nawawi –rahimahullah– ketika menjelaskan hadits di atas menjelaskan, “Yang dimaksud dengan syibr (sejengkal) dan dziroo’ (hasta) serta lubang dhob (lubang hewan tanah yang penuh lika-liku), adalah permisalan bahwa tingkah laku kaum muslimin sangat mirip sekali dengan tingkah Yahudi dan Nashroni. Yaitu kaum muslimin mencocoki mereka dalam kemaksiatan dan berbagai penyimpangan, bukan dalam hal-hal kekafiran mereka yang diikuti. Perkataan beliau ini adalah suatu mukjizat bagi beliau karena apa yang beliau katakan telah terjadi saat-saat ini.” (Syarh Muslim, 16: 219) Larangan Tasyabbuh

Walau itu sudah jadi sunnatullah, namun bukan berarti mengikuti jejak ahli kitab dan orang kafir jadi boleh. Bahkan secara umum kita dilarang menyerupai mereka dalam hal yang menjadi kekhususan mereka. Penyerupaan ini dikenal dengan istilah tasyabbuh. Dari Ibnu ‘Umar, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫رمين تررشب رره مبرقيودم رفههرو ممن يههيم‬ “Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum, maka dia termasuk bagian dari mereka.” (HR. Ahmad 2: 50 dan Abu Daud no. 4031. Syaikhul Islam dalam Iqtidho‘ 1: 269 mengatakan bahwa sanad hadits ini jayyid/bagus. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih sebagaimana dalam Irwa’ul Gholil no. 1269) Dari ‘Amr bin Syu’aib, dari ayahnya, dari kakeknya, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ل رييرس مم رنا رمين تررشب رره مبرغييمررنا‬ “Bukan termasuk golongan kami siapa saja yang menyerupai selain kami” (HR. Tirmidzi no. 2695. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan). Kenapa sampai kita dilarang meniru-niru orang kafir secara lahiriyah? Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata, ‫عين همرشابررهمة ال يك ه رفامر‬ ‫أ ر رن ال يهمرشابررهرة مفي ال يأ ههمومر ال رظامهررمة هتومر ه‬ ‫ث تررناهسذبا روتررشابهذها مفي ال يأ ريخرلامق روال يأ ر ي‬ ‫عرمامل رولمرهرذا ن همهيرنا ر‬ “Keserupaan dalam perkara lahiriyah bisa berpengaruh pada keserupaan dalam akhlak dan amalan. Oleh karena itu, kita dilarang tasyabbuh dengan orang kafir” (Majmu’ Al Fatawa, 22: 154). Di tempat lain dalam Majmu’ Al Fatawa, beliau berkata, ‫!رفمإرذا ركارن رهرذا مفي الت ررشبرهمه مبمهيم رومإين ركارن ممين ال يرعاردا م‬ ‫ت رفك رييرف الت ررشبرههه مبمهيم مفيرما ههرو أ ربيل رهغ ممين رذلمرك ؟‬ “Jika dalam perkara adat (kebiasaan) saja kita dilarang tasyabbuh dengan mereka, bagaimana lagi dalam perkara yang lebih dari itu?!” (Majmu’ Al Fatawa, 25: 332) Macam-Macam Tasyabbuh Tasyabbuh dengan orang kafir ada dua macam: (1) tasyabbuh yang diharamkan, (2) tasyabbuh yang mubah (boleh). 1- Tasyabbuh yang haram adalah segala perbuatan yang menjadi kekhususan ajaran orang kafir dan diambil dari ajaran orang kafir, tidak diajarkan dalam ajaran Islam. Terkadang tasyabbuh seperti ini dihukumi dosa besar, bahkan ada yang bisa sampai tingkatan kafir tergantung dari dalil yang membicarakan hal ini. Tasyabbuh yang dilakukan bisa jadi karena memang ingin mencocoki ajaran orang kafir, bisa jadi karena dorongan hawa nafsu, atau karena syubhat bahwa hal tersebut mendatangkan manfaat di dunia atau di akhirat. Bagaimana jika melakukannya atas dasar tidak tahu seperti ada yang merayakan ulang tahun (Ultah) padahal ritual seperti ini tidak pernah diajarkan dalam Islam? Jawabnya, kalau dasar tidak tahu, maka ia tidak terkena dosa. Namun orang seperti ini harus diberitahu. Jika tidak mau nurut, maka ia berarti berdosa. 2- Tasyabbuh yang dibolehkan adalah segala perbuatan yang asalnya sebenarnya bukan

dari orang kafir. Akan tetapi orang kafir melakukan seperti ini. Maka tidak mengapa menyerupai dalam hal ini, namun bisa jadi luput karena tidak menyelisihi mereka. Contohnya adalah seperti membiarkan uban dalam keadaan putih. Padahal disunnahkan jika warnanya diubah selain warna hitam. Namun jika dibiarkan pun tidak terlarang keras. Namun perlu diperhatikan bahwa ada syarat bolehnya tasyabbuh dengan orang kafir: 1- Yang ditiru bukan syi’ar agama orang kafir dan bukan menjadi kekhususan mereka. 2- Yang diserupai bukanlah perkara yang menjadi syari’at mereka. Seperti dalam syari’at dahulu dalam rangka penghormatan, maka disyari’atkan sujud. Namun dalam Islam telah dilarang. 3- Syari’at menjelaskan bolehnya bersesuaian dalam perbuatan tersebut, namun khusus untuk amalan tersebut saja. Seperti misalnya dahulu Yahudi melaksanakan puasa Asyura, umat Islam pun melaksanakan puasa yang sama. Namun juga diselisihi dengan menambahkan puasa pada hari kesembilan dari bulan Muharram. 4- Menyerupai orang kafir di sini tidak sampai membuat kita menyelisihi ajaran Islam. Misalnya, orang kafir sekarang berjenggot. Itu bukan berarti umat Islam harus mencukur jenggot supaya berbeda dengan orang kafir karena memelihara jenggot sudah menjadi perintah bagi pria muslim. 5- Menyerupai orang kafir di sini bukan dalam perayaan mereka. Misalnya, orang kafir merayakan kelahiran Isa (dalam natal), maka bukan berarti kita pun harus merayakan kelahiran Nabi Muhammad (dalam Maulid Nabi). Jadi tidak boleh tasyabbuh dalam hal perayaan orang kafir. 6- Tasyabbuh hanya boleh dalam keadaan hajat yang dibutuhkan, tidak boleh lebih dari itu. Lihat bahasan dalam Kitab Sunan wal Atsar fin Nahyi ‘an At Tasyabbuh bil Kuffar, oleh Suhail Hasan, hal. 58-59. Dinukil dari Fatwa Al Islam Sual wal Jawab no. 2025. Wallahul muwaffiq.

@ Sakan 27 Jami’ah Malik Su’ud, Riyadh-KSA, 20 Shafar 1434 H www.rumaysho.com

Baca Selengkapnya : https://rumaysho.com/3076-mengikuti-gaya-orang-kafirtasyabbuh.html 10/09/18 5:44 - +62 895-3496-88147 keluar 10/09/18 6:02 - +62 823-2851-5501: Maaf bukan kamu yang salah. Namun saya yang salah Afwan akhy, Saya masih muda, jangan di panggil ibu Usia saya baru mau 18 10/09/18 7:25 - +62 812-8729-7996: * PERINGATAN TAHUN BARU HIJRIYYAH ADALAH BID'AH* ** _____________________ 📔 Al Imam Ibnu ‘Utsaimin rohimahulloh berkata: “Bukan termasuk dari sunnah untuk engkau membikin perayaan masuknya tahun baru atau

kita membiasakan diri mengucapkan tahniah (ucapan selamat) memasuki tahun baru.” [sumber: “Adh Dhiyaul Lami’”/hal. 702/ kiriman dari saudara kita Syaikh Abdul Karim Al Hajuriy hafizhohulloh). 📔 Fadhilatusy Syaikh Sholih Al Fauzan hafizhohulloh ditanya: “Di akhir tahun Hijriyyah, di handphone-handphone dikirimkan surat-surat meminta kami beristighfar (memohon ampunan) di akhir tahun. Maka apakah hal ini ada dalilnya? Dan itu dinamakan sebagai “gerakan orang-orang yang minta ampunan” ?” Maka beliau hafizhohulloh menjawab: “Pembatasan akhir tahun untuk memohon ampunan, atau meminta ampunan di akhir tahun, ini tidak ada dalilnya. Maka amalan tadi adalah bid’ah. Yang sedang dilariskan di dalam handphone-handphone di akhir tahun sebagai “gerakan orang-orang yang minta ampunan” ini adalah bid’ah. Orang-orang yang mengajak kepadanya adalah para penyeru kepada kebid’ahan. Maka wajib untuk menghindar dari mereka.” Beliau hafizhohulloh juga ditanya: “Apakah ada doa untuk tahun baru?” Beliau hafizhohulloh menjawab: “Tidak ada doa dan tidak ada amalan khusus untuk tahun baru. Ini semua bagian dari perkara-perkara yang dibuat-buat.” [sumber: faidah ini kiriman dari saudara kita Zuhair Ahmad Sa’id hafizhohulloh dalam majmu’ah “Fatawa Syaikhina Al Fauzan”]. � 📔📔📔 📔 faedah ini Admin ambil dari ustadz Abu Fayruz 'Abdurrohman Al Qudsy Al Jaawy hafidzohullooh di posting [22:11 12/10/2015] di majmuah "ghurbatus sunnah" _*Fahami... HAFALKAN... Amalkan... dan DAKWAHKAN DENGAN BAGIKAN INI kepada saudara2 muslim lainnya...!*_ ‫بارك الله فيكم جميعا‬ 10/09/18 7:54 - +62 881-5527-897: Bahkan di grub2 lain saling mengucapkan dan saling meminta maaf..ana pernah poshing tulisan pasal hukum tahlilan dan yasinan juga hukum mengucapkan ulang tahun yg tdk ada dalilnya, ustad di grub itu tersinggung dan ana di bully satu grub..ana terima bullyan mereka..akhirnya ana dikeluarkan padhal tujuan ana baik..ingin ngajak ke dlm kebaikan tapi inilah kenyataan di masyarakat jawa...susah diajak kembali ke sunnah rasul.afwan ana cerita sedikit .. 10/09/18 7:55 - +62 881-5527-897: Ana bilang masyarakat jawa krn ana tinggal di jawa 10/09/18 8:10 - +62 817-6762-463: Hidayah itu memang mahal.. 10/09/18 8:27 - +62 812-8729-7996: Sabar, maafkan. 10/09/18 8:28 - +62 881-5527-897: Iyah akhi.. 10/09/18 8:29 - +62 881-5527-897: Insyaa Alloh ana gak ada dendam sm mereka..sdh ana maafkan biarpun kata2 mereka menyakitkan. 10/09/18 8:42 - +62 812-8729-7996: *Doa Awal dan Akhir Tahun Hijriyah, Adakah Tuntunan?* 📔 Muhammad Abduh Tuasikal, MSc https://rumaysho.com/9209-doa-awal-dan-akhir-tahun-hijriyah-adakah-tuntunan.html

Adakah tuntunan untuk doa awal dan akhir tahun hijriyah? Amalan ini begitu tersebar di berbagai masjid di negeri kita ini. Sehingga sangat penting sekali kita mengetahui ada dasar ataukah tidak amalan tersebut. Doa Awal dan Akhir Tahun, Adakah Tuntunan? Syaikh Bakr Bin Abdillah Abu Zaid rahimahullah berkata, “Syariat Islam tidak pernah mengajarkan atau menganjurkan doa atau dzikir untuk awal tahun. Manusia saat ini banyak yang membuat kreasi baru dalam hal amalan berupa doa, dzikir atau tukar menukar ucapan selamat, demikian pula puasa awal tahun baru, menghidupkan malam pertama bulan Muharram dengan shalat, dzikir atau do’a, puasa akhir tahun dan sebagainya yang semua ini tidak ada dalilnya sama sekali.” (Tashih Ad Du’a’, hal.107) Syaikh ‘Abdullah At Tuwaijiriy berkata, “Sebagian orang membuat inovasi baru dalam ibadah dengan membuat-membuat doa awal tahun dan akhir tahun. Sehingga dari sini orang-orang awam ikut-ikutan mengikuti ritual tersebut di berbagai masjid, bahkan terdapat para imam pun mengikutinya. Padahal, doa awal dan akhir tahun tersebut tidak ada pendukung dalil sama sekali dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan juga dari para sahabatnya, begitu pula dari para tabi’in. Tidak ada satu hadits pun yang mendukungnya dalam berbagai kitab musnad atau kitab hadits.” (Al Bida’ Al Hawliyah, hal. 399). Dilanjutkan pula oleh Syaikh At Tuwaijiriy di halaman yang sama, “Kita tahu bahwa doa adalah ibadah. Pengkhususan suatu ibadah itu harus tawqifiyah (harus dengan dalil). Doa awal dan akhir tahun sendiri tidak ada tuntunan dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, tidak pula pernah dicontohkan oleh para sahabat radhiyallahu ‘anhum.” (Idem) Kaedah Memahami Bid’ah Para ulama telah menjelaskan kaedah untuk menerangkan manakah yang termasuk bid’ah, manakah yang bukan. Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah berkata, “Setiap perkara yang faktor pendorong untuk melakukannya di zaman Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ada dan mengandung suatu maslahat, namun beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak melakukannya, maka ketahuilah bahwa perkara tersebut bukanlah maslahat. Namun, apabila faktor tersebut baru muncul setelah beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam wafat dan hal itu bukanlah maksiat, maka perkara tersebut adalah maslahat.“ (Iqtidho’ Shirotil Mustaqim, 2: 101) Contohnya saja, adzan saat shalat ‘ied, ada faktor pendorong dan tidak ada yang menghalangi untuk menghidupkannya di masa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam namun beliau tidak melakukannya, maka ini menunjukkan bahwa adzan saat shalat ‘ied jika ada yang melakukannya saat ini dihukumi sebagai bid’ah. Sama halnya dengan doa awal dan akhir tahun. Itu pun tidak pernah dilakukan di masa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam juga tidak pernah dilakukan di masa para sahabat. Padahal saat itu bisa saja dilakukan karena masih adanya faktor pendorong dan tidak ada yang menghalanginya, namun hal itu tidak dilakukan. Ini menunjukkan jika ada yang membuat-buatnya saat ini dengan mengumpulkan jamaah menjelang waktu Maghrib untuk membacakan doa akhir tahun dan setelah masuk Maghrib untuk membaca doa awal tahun, itu semua termasuk bid’ah yang tidak dituntunkan. PERLU DIPAHAMI PULA BAHWA PENETAPAN TARIKH HIJRIYAH (KALENDER HIJRIYAH) BARU ADA DI MASA KHALIFAR UMAR BIN AL KHATTAB RADHIYALLAHU ‘ANHU.

Berdasarkan kesepatakan para sahabat, bulan Muharram ditetapkan sebagai awal tahun dan bulan Dzulhijjah ditetapkan sebagai akhir tahun. Ketika penetapan awal dan akhir tahun pun, kita tidak dapati para sahabat memanjatkan doa awal dan akhir tahun. Tidak ada di antara para sahabat yang membuat ritual tersebut padahal bisa saja mereka melakukannya. Syaikh Muhammad bin Husain Al Jizani berkata, “Setiap ibadah yang tidak dilakukan oleh salafush sholeh dari kalangan sahabat, tabi’in dan yang mengikuti jejak mereka, atau tidak ada nukilan, tulisan, atau penyampaian di dalam majelis, maka perbuatan tersebut disebut bid’ah dengan syarat ada faktor pendorong untuk melakukannya dan tidak ada penghalang yang menghalangi untuk melakukan ibadah tersebut.” (Qawa’id Ma’rifatil Bida’, hal. 181) Tinggalkan Bid’ah! Marilah kita bersama menghidupkan sunnah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan menjauhkan diri dari segala macam bid’ah. Jika seseorang mengikuti petunjuk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, itulah tanda orang yang cinta pada Allah. Seorang ulama yang terkenal zuhud dan pemberi nasehat yang menyentuh hati, Dzun Nuun Al Mishri berkata, ‫عل ررما م‬ ‫ت الهممحب للمه همرتابررعهة رحمبييمب اللمه مفي أ ريخل رمقمه روأ ريفرعالممه روأ رروامممرمه هوهسن رمنمه‬ ‫ممين ر‬ “Tanda seseorang cinta pada Allah adalah mengikuti habibullah (kekasih Allah yaitu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam) dalam akhlak, perbuatan, urusan dan sunnahnya.” (Al I’tishom, 1: 152). Abu ‘Ali Muhammad bin ‘Abdul Wahhab Ats Tsaqofi berkata, ‫عرمامل مإل ر رما ركارن رصرواذبا روممين رصروامبرها مإل ر رما ركارن رخالمذصا روممين رخالممصرها مإل ر رما روارفرق ال رهس رنة‬ ‫ل ر ي ريقبرهل اللهه ممرن اﻷ ر ي‬ “Allah tidaklah menerima amalan kecuali amalan tersebut showab (benar). Amalan yang benar adalah amalan yang ikhlas. Amalan yang ikhlas adalah amalan yang sesuai dengan petunjuk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.” (Al I’tishom, 1: 156). Semoga kita menjadi orang yang benar-benar mencintai Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan mengikuti petunjuknya dan meninggalkan amalan yang tidak beliau contohkan. Baca pula artikel: Kekeliruan dalam Menyambut Tahun Baru Hijriyah.

Referensi: Al I’tishom, Ibrahim bin Musa Asy Syathibi, terbitan Dar Ibnil Jauzi, cetakan kedua, tahun 1431 H. Al Bida’ Al Hawliyah, ‘Abdullah bin ‘Abdil ‘Aziz bin Ahmad At Tuwaijiriy, terbitan Darul Fadhilah, cetakan pertama, tahun 1421 H. Iqtidho’ Shirothil Mustaqtim li Mukholafati Ash-habil Jahiim, Ahmad bin ‘Abdul Halim bin ‘Abdus Salam bin Taimiyyah, tahqiq: Dr. Nashir bin ‘Abdul Karim Al ‘Aql, terbitan Maktabah Ar Rusyd, cetakan kedelapan, tahun 1421 H. Qawa’id Ma’rifatil Bida‘, Muhammad bin Husain Al Jizani, terbitan Dar Ibnil Jauzi, cetakan keempat, tahun 1430 H.

Tashih Ad Du’a’, Syaikh Bakr Abu Zaid, terbitan Darul ‘Ashimah, cetakan pertama, tahun 1419 H. — Selesai disusun menjelang Maghrib di Darush Sholihin, 27 Dzulhijjah 1435 H Oleh Al Faqir Ilallah: M. Abduh Tuasikal, MSc Artikel Rumaysho.Com https://rumaysho.com/9209-doa-awal-dan-akhir-tahun-hijriyah-adakah-tuntunan.html 10/09/18 8:46 - +62 852-4722-1924: Hukum Vaksin MR yang mengandung babi Pada asalnya, berobat dengan sesuatu yang haram hukumnya terlarang. Karena kesembuhan itu datang dari Allah, sementara manusia hanya bisa berusaha mencari obatnya. Sedangkan Allah tidak meletakkan obat pada sesuatu yang haram. Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫رما أ رن يرزرل الل رهه رداذء مإل ر أ رن يرزرل ل رهه مشرفاذء‬ “Tidaklah Allah menurunkan penyakit, kecuali Allah juga menurunkan obatnya.” (HR. Bukhari 5678) Dalam riwayat lain, dari Jabir Radhiyallahu ‘anhu, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ه‬ ‫ع رز رورج رل‬ ‫ب ردرواهء ال ردامء برررأ ر مبمإيذمن الل رمه ر‬ ‫ رفمإرذا أمصي ر‬، ‫لمك ه ر مل ردادء ردرواءع‬ “Setiap penyakit ada obatnya. Ketika penggunaan obat itu tepat maka akan sembuh dengan izin Allah Ta’ala.” (HR. Muslim 2204). Dalam hadis di atas, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam memotivasi para dokter dan orang yang sakit agar tidak berputus asa. Karena semua penyakit pasti ada obatnya. Namun di saat yang sama, beliau juga melarang menggunakan benda haram sebagai obat. Wail al-Hadhrami menceritakan, bahwa Thariq bin Suwaid al-Ju’fi pernah bertanya kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam tentang Khamr, bolehkah dijadikan sebagai obat? Kemudian beliau melarangnya, dan bersabda, ‫ رول رمكن رهه رداءع‬، ‫مإن رهه ل رييرس مبردروادء‬ “Khamr itu bukan obat, namun itu penyakit.” (HR. Muslim 1948) Di kampungnya Suwaid, masyarakat suka membuat khamr dari anggur dan digunakan untuk pengobatan. Namun ini dilarang oleh Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan beliau sebut itu penyakit. Juga disebutkan dalam hadis yang lain, dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, beliau mengatakan, ‫خمبي م‬ ‫ث‬ ‫عمن ال ردروامء ال ي ر‬ ‫ن ررهى ررهسوهل الل رمه صلى الله عليه وسلم ر‬ Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang obat yang haram. (HR. Turmudzi 2045 dan dishahihkan al-Albani) Semua dalil di atas memberikan kesimpulan bahwa berobat dengan sesuatu yang haram hukumnya dilarang. Disamping sesuatu yang haram adalah penyakit dan bukan obat.

Jika kita anggap pemberian vaksin (imunisasi) sebagai bagian dari upaya berobat, berarti juga berlaku hukum di atas. Hanya saja, apakah pertimbangan darurat bisa dijadikan sebagai alasan? Berikut kami kutipkan fatwa yang diterbitkan oleh lembaga fatwa Syabakah Islamiyah di bawah bimbingan Dr. Abdullah al-Faqih Kami susun per-poin agar mudah dipelajari, ‫إن وقع شك في مكونات الدواء الذي يكون به التطعيم فيمكن مراجعة الثقات واﻷمناء من اﻷطباء المسلمين‬ [1] Jika masih ada keraguan mengenai kandungan obat yang digunakan untuk vaksin, maka bisa merujuk kepada para dokter yang ahli dan amanah di bidangnya. ‫فإن ثبت اشتماله على شيء من النجاسات فاﻷصل أنه ل يجوز التطعيم به ما لم يكن هذا النجس قد استحال استحالة كاملة‬ ‫ فقد نص الفقهاء على طهارة اﻷعيان النجسة بالستحالة‬، ‫بحيث لم يبق له أثر‬ [2] Jika dipastikan obat itu mengandung sesuatu yang najis, maka hukum asalnya tidak boleh digunakan untuk vaksinasi, selama najis itu tidak mengalami istihalah (perubahan unsur) secara sempurna, dimana sudah tidak lagi tersisa unsur najisnya (karena sudah berubah menjadi unsur yang lain). Para ulama telah menegaskan bahwa benda najis bisa menjadi suci karena mengalami istihalah (perubahan unsur). ‫وأما إذا لم يستحل فإن وجد عنه بديل مباح فل يجوز استعماله هو‬ [3] Apabila tidak mengalami istihalah secara sempurna, jika dijumpai ada pengganti yang mubah, maka tidak boleh menggunakan vaksin yang najis ini. ‫وإما إذا لم يوجد البديل المباح فالظاهر أن في المسألة تفصيل‬ [4] jika tidak ada pengganti vaksin yang mubah, yang lebih tepat ada rincian dalam masalah ini, ‫فإن كان احتمال إصابة من لم يتم تطعيمهم احتمال راجحا ذ وكان المرض المخوف حصوله مرضا ذ خطيرا ذ بحيث يخشى أن يسبب وفاة‬ ‫أو إعاقة دائمة فالظاهر أن هذه الحالة تقترب من الضرورة الملجئة والله جل وعل يقول‬ [5] Jika orang yang tidak diberi imunisasi berpeluang besar terkena wabah penyakit, sementara wabah penyakit yang dikhawatirkan terjadi adalah wabah yang membahayakan, dimana dikhawa tirkan menimbulkan kematian atau cacat permanen, yang lebih tepat, pada keadaan ini mendekati kondisi darurat yang mulji’ (tidak ada pilihan lain). Dan Allah berfirman, ‫عل رييك هيم مإل ر رما ايضهطمريرتهيم مإل ري يمه‬ ‫رورقيد رف رصرل ل ر ه‬ ‫كم رما رح رررم ر‬ Sesungguhnya Allah telah menjelaskan kepada kamu apa yang diharamkan-Nya atasmu, kecuali apa yang terpaksa kamu memakannya. (QS. al-An’am: 119) ‫وأما إذا اختل واحد من الشرطين فالظاهر عندنا عدم جواز اﻹقدام على التطعيم بما هو نجس لم تتم استحالته‬ [6] Jika salah satu diantara syarat di atas tidak ada, yang lebih tepat menurut kami, tidak boleh menggunakan vaksin yang mengandung najis itu, selama tidak terjadi istihalah sempurna. Sumber: Fatwa Syabakah Islamiyah, no. 96527 Demikian, Allahu a’lam. oleh Ustadz Ammi Nur Baits

10/09/18 10/09/18 10/09/18 10/09/18

8:48 8:50 8:51 9:00

-

+62 +62 +62 +65

881-5527-897: Syukron akhy..ijin copas ana... 812-8729-7996: Oteh 881-5527-897: Hehehehe 9091 2842: *ONE DAY ONE HADITS*

Senin, 10 September 2018/29 Dzulhijjah 1439 H *BAIK DAN HALAL ADALAH SYARAT DITERIMANYA DOA* ‫ رومإ رن اللره أ ررمرر‬،‫ب ل ر يريقبرهل مإل ر رطمريبذا‬ ‫ رقارل ررهسيوهل اللمه رص رلى اللهه ر‬: ‫عن يهه رقارل‬ ‫عين أ رمبي ههررييرررة ررمضري اللهه ر‬ ‫ر‬ ‫ مإ رن اللره تررعارلى رط مير ع‬: ‫عل ري يمه رورسل ررم‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ ريا أ ريرهرها ال رمذييرن آرمهنوا‬: ‫عرمهلوا رصاملحا ذ روقا ررل تررعارلى‬ ‫وا‬ ‫ت‬ ‫با‬ ‫ي‬ ‫ط‬ ‫ال‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫لوا‬ ‫ه‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ه‬ ‫س‬ ‫ر‬ ‫ال‬ ‫ها‬ ‫ي‬ ‫أ‬ ‫يا‬ : ‫لى‬ ‫عا‬ ‫ت‬ ‫ل‬ ‫قا‬ ‫ف‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ر ي‬ ‫ر رر‬ ‫رر‬ ‫ال يهميؤمممني يرن مبرما أ ررمرر مبمه ال يهميررسلم ي‬ ‫ر رر‬ ‫ره ه‬ ‫ك ههلوا ممين رط مي رربا م‬ ‫ب رورميطرعهمهه رحرراعم رورميشرربههه‬ ‫ث أر ي‬ ‫ت رما رررزيقرناك هيم ث همر رذك ررر ال ررهجرل ي همطييهل ال رسرفرر أ ريشرع ر‬ ‫ب ريا رر م ر‬ ‫ﻏبررر ي رهم رهد يرردييمه مإرلى ال رسرمامء يا ر رر م ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ رواه مسلم‬.‫ب ل رهه‬ ‫جا‬ ‫ت‬ ‫س‬ ‫ي‬ ‫نى‬ ‫أ‬ ‫ف‬ ‫م‬ ‫را‬ ‫ح‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫با‬ ‫ي‬ ‫ذ‬ ‫ﻏ‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫را‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫س‬ ‫ب‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫را‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ع‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ر ره‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ه‬ Dari Abu Hurairah radhiallahu 'anhu dia berkata : Rasulullah shallallahu alaihi wassallam bersabda : Sesungguhnya Allah ta’ala itu baik, tidak menerima kecuali yang baik. Dan sesungguhnya Allah memerintahkan orang beriman sebagaimana dia memerintahkan para rasul-Nya dengan firmannya : Wahai Para Rasul makanlah yang baik-baik dan beramal shalehlah. Dan Dia berfirman : Wahai orang-orang yang beriman makanlah yang baik-baik dari apa yang Kami rizkikan kepada kalian. Kemudian beliau menyebutkan ada seseorang melakukan perjalan jauh dalam keadaan kumal dan berdebu. Dia memanjatkan kedua tangannya ke langit seraya berkata : Ya Robbku, Ya Robbku, padahal makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya haram dan kebutuhannya dipenuhi dari sesuatu yang haram, maka (jika begitu keadaannya) bagaimana doanya akan dikabulkan. (HR. Muslim). Pelajaran yang terdapat dalam hadits: 1. Dalam hadits diatas terdapat pelajaran akan sucinya Allah ta’ala dari segala kekurangan dan cela. 2. Allah ta’ala tidak menerima kecuali sesuatu yang baik. Maka siapa yang bersedekah dengan barang haram tidak akan diterima. 3. Sesuatu yang disebut baik adalah apa yang dinilai baik disisi Allah ta’ala. 4. Berlarut-larut dalam perbuatan haram akan menghalangi seseorang dariku terkabulnya doa. 5. Orang yang maksiat tidak termasuk mereka yang dikabulkan doanya kecuali mereka yang Allah kehendaki. 6. Makan barang haram dapat merusak amal dan menjadi penghalang diterimanya amal perbuatan. 7. Anjuran untuk berinfaq dari barang yang halal dan larangan untuk berinfaq dari sesuatu yang haram. 8. Seorang hamba akan diberi ganjaran jika memakan sesuatu yang baik dengan maksud agar dirinya diberi kekuatan untuk ta’at kepada Allah. 9. Doa orang yang sedang safar dan yang hatinya sangat mengharap akan terkabul. 10. Dalam hadits terdapat sebagian dari sebab-sebab dikabulkannya do’a : Perjalanan jauh, kondisi yang bersahaja dalam pakaian dan penampilan dalam keadaan kumal dan berdebu, mengangkat kedua tangan ke langit, meratap dalam berdoa, keinginan kuat dalam permintaan, mengkonsumsi makanan, minuman dan pakaian yang halal. Ayat Al Qur'an yg terkait dg hadits diatas antara lain : 1. Mempersembahkan yang terbaik kepada Allah : ‫روابيترمغ مفيرما آرتارك الل رهه ال ردارر ايلآمخرررة رورلا ترن يرس ن رمصيبررك ممرن ال رهدن يريا روأ ريحمسين ك ررما أ ريحرسرن الل رهه مإل رييرك رورلا تربيمغ ال يرفرسارد مفي ال يأ ريرمض مإ رن الل رره رلا‬ ‫ب ال يهميفمسمديرن‬ ‫يهمح ره‬ Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan. [QS. Al-Qasas : 77] 2. Mengkonsumsi yang halal: ‫روك ههلوا مم رما رررزرقك ههم الل رهه رحرلاذلا رط ميرذبا روات رهقوا الل رره ال رمذي أ رن يتهيم مبمه هميؤممهنورن‬

Dan makanlah makanan yang halal lagi baik dari apa yang Allah telah rezekikan kepadamu, dan bertakwalah kepada Allah yang kamu beriman kepada-Nya. [QS. Al-Maidah : 88] 3. Meratap dalam berdoa : ‫مإيذ رناردهى ررب رهه منرداذء رخمف ر ذيا‬ Yaitu tatkala ia berdoa kepada Tuhannya dengan suara yang lembut. [QS. Maryam : 3] ‫عورن ررب رههيم رخيوذفا رورطرمذعا رومم رما رررزيقرناههيم يهن يمفهقورن‬ ‫عمن ال يرمرضامجمع ي ريد ه‬ ‫جارفهى هجهنوبهههيم ر‬ ‫ترتر ر‬ Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya dan mereka selalu berdoa kepada Rabbnya dengan penuh rasa takut dan harap, serta mereka menafkahkan apa apa rezeki yang Kami berikan. [QS. As-Sajda : 16]. 10/09/18 9:00 - +65 9091 2842: Nasehat

“Biasakan (diri anda) untuk menyimak nasehat-nasehat. Karena apabila hati kosong dari nasehat-nasehat, maka ia akan buta” (Imam Abdul Qadir Al Jailani)

📔Catatan : "Agama adalah nasehat". Begitulah sabda Rasulullah shallallahu alaihi wasallam. Artinya tidak akan sempurna agama seseorang bila nasehat hilang dari kehidupannya. Apalagi bila melihat kenyataan yang ada, dimana zaman tempat kita tinggal semakin jauh dari zaman generasi terbaik, generasi rasul dan sahabat. Itu artinya hajat kita terhadap nasehat semakin besar. Rasulullah -shallallahu ‘alaihi wasalam- pernah bersabda : “Tiadaklah datang suatu zaman, melainkan yang setelahnya lebih buruk darinya.” Sahabat... Kita butuh orang yang selalu mengingatkan diri kita tentang Allah. Yang selalu mengajak kita untuk mentaati-Nya. Yang tak segan berkata, "Mari bersama untuk beriman sesaat, karena hati lebih cepat terbolak-balik daripada gelembung air panas dalam periuk". Sebuah kalimat indah yang pernah di ucapkan oleh Abdullah bin Rawahah kepada Abu Darda Radhiallahu anhumaKalimat tersebut selaras dengan ucapan Mu'adz kepada kawan yang dihadapannya. " Mari duduk sejenak untuk beriman sesaat " Sahabat... Berilah ruang untuk nasehat dalam hatimu. 📔Catatan : Beriman sesaat dalam nukilan diatas artinya memperbaharui keimanan.

Wallahu a'lam. ☕ Silahkan disebarkan, mudah2an anda mendapatkan bagian dari pahalanya ☕ Barakallah fikum. ____________ ✒ Ditulis oleh Ust. Aan Chandra Thalib El Gharantaly ‫حفظه الله تعالى‬. *** 10/09/18 9:00 - +65 9091 2842: 📔 📔📔📔⛔ ⛔ Hijriyah*

*Kekeliruan � dalam Menyambut Awal Tahun Baru

Dalam menghadapi tahun baru hijriyah atau bulan Muharram, sebagian kaum muslimin salah dalam menyikapinya. Bila tahun baru Masehi disambut begitu megah dan meriah, maka mengapa kita selaku umat Islam tidak menyambut tahun baru Islam semeriah tahun baru masehi dengan perayaan atau pun amalan? Satu hal yang mesti diingat bahwa sudah semestinya kita mencukupkan diri dengan ajaran Nabi dan para sahabatnya. Jika mereka tidak melakukan amalan tertentu dalam menyambut tahun baru Hijriyah, maka sudah seharusnya kita pun mengikuti mereka dalam hal ini. Bukankah para ulama Ahlus Sunnah seringkali mengutarakan sebuah kalimat, ‫خييرا ذ ل ررسبرهقيورنا مإل ري يمه‬ ‫ل ريو ركارن ر‬ “Seandainya amalan tersebut baik, tentu mereka (para sahabat) sudah mendahului kita melakukannya.”[9] Inilah perkataan para ulama pada setiap amalan atau perbuatan yang tidak pernah dilakukan oleh para sahabat. Mereka menggolongkan perbuatan semacam ini sebagai bid’ah. Karena para sahabat tidaklah melihat suatu kebaikan kecuali mereka akan segera melakukannya.[10] Sejauh yang kami tahu, tidak ada amalan tertentu yang dikhususkan untuk menyambut tahun baru hijriyah. Dan kadang amalan yang dilakukan oleh sebagian kaum muslimin dalam menyambut tahun baru Hijriyah adalah amalan yang tidak ada tuntunannya karena sama sekali tidak berdasarkan dalil atau jika ada dalil, dalilnya pun lemah. *Amalan Keliru dalam Menyambut Awal Tahun Hijriyah* *Amalan Pertama: Do’a awal dan akhir tahun* Amalan seperti ini sebenarnya tidak ada tuntunannya sama sekali. Amalan ini tidak pernah dilakukan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, para sahabat, tabi’in dan ulama-ulama besar lainnya. Amalan ini juga tidak kita temui pada kitab-kitab hadits atau musnad. Bahkan amalan do’a ini hanyalah karangan para ahli ibadah yang tidak mengerti hadits. Yang dari atas Jadi

lebih parah lagi, fadhilah atau keutamaan do’a ini sebenarnya tidak berasal wahyu sama sekali, bahkan yang membuat-buat hadits tersebut telah berdusta nama Allah dan Rasul-Nya. mana mungkin amalan seperti ini diamalkan.[11]

*Amalan kedua: Puasa awal dan akhir tahun* Sebagian orang ada yang mengkhususkan puasa dalam di akhir bulan Dzulhijah dan awal tahun Hijriyah. Inilah puasa yang dikenal dengan puasa awal dan akhir tahun. Dalil yang digunakan adalah berikut ini.

‫ رجرعرل اللهه‬، ‫ روايفترتررح ال رسن رهة الهميستريقمبل رهة مبرصيودم‬، ‫ح ررمم رفرقيد رختررم ال رسن ررة الرمامضي ررة مبرصيودم‬ ‫رمين رصارم آمخرر ي ريودم ممين مذي المح ر‬ ‫ روأ ر رومل يريودم ممرن الهم ر‬، ‫جمة‬ ‫ل رهه ك ررفاررةع رخيممسييرن رسن رذة‬ “Barang siapa yang berpuasa sehari pada akhir dari bulan Dzuhijjah dan puasa sehari pada awal dari bulan Muharrom, maka ia sungguh-sungguh telah menutup tahun yang lalu dengan puasa dan membuka tahun yang akan datang dengan puasa. Dan Allah ta’ala menjadikan kaffarot/tertutup dosanya selama 50 tahun.” Lalu bagaimana penilaian ulama pakar hadits mengenai riwayat di atas: Adz Dzahabi dalam Tartib Al Mawdhu’at (181) mengatakan bahwa Al Juwaibari dan gurunya –Wahb bin Wahb- yang meriwayatkan hadits ini termasuk pemalsu hadits. Asy Syaukani dalam Al Fawa-id Al Majmu’ah (96) mengatan bahwa ada dua perowi yang pendusta yang meriwayatkan hadits ini. Ibnul Jauzi dalam Mawdhu’at (2/566) mengatakan bahwa Al Juwaibari dan Wahb yang meriwayatkan hadits ini adalah seorang pendusta dan pemalsu hadits.[12] Kesimpulannya hadits yang menceritakan keutamaan puasa awal dan akhir tahun adalah hadits yang lemah yang tidak bisa dijadikan dalil dalam amalan. Sehingga tidak perlu mengkhususkan puasa pada awal dan akhir tahun karena haditsnya jelas-jelas lemah. *Amalan Ketiga: Memeriahkan Tahun Baru Hijriyah* Merayakan tahun baru hijriyah dengan pesta kembang api, mengkhususkan dzikir jama’i, mengkhususkan shalat tasbih, mengkhususkan pengajian tertentu dalam rangka memperingati tahun baru hijriyah, menyalakan lilin, atau membuat pesta makan, jelas adalah sesuatu yang tidak ada tuntunannya. Karena penyambutan tahun hijriyah semacam ini tidak pernah dicontohkan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, Abu Bakr, ‘Umar, ‘Utsman, ‘Ali, para sahabat lainnya, para tabi’in dan para ulama sesudahnya. Yang memeriahkan tahun baru hijriyah sebenarnya hanya ingin menandingi tahun baru masehi yang dirayakan oleh Nashrani. Padahal perbuatan semacam ini jelas-jelas telah menyerupai mereka (orang kafir). Secara gamblang Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫رمين تررشب رره مبرقيودم رفههرو ممن يههيم‬ ”Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum, maka dia termasuk bagian dari mereka”[13] *Penutup* Menyambut tahun baru hijriyah bukanlah dengan memperingatinya dan memeriahkannya. Namun yang harus kita ingat adalah dengan bertambahnya waktu, maka semakin dekat pula kematian. Sungguh hidup di dunia hanyalah sesaat dan semakin bertambahnya waktu kematian pun semakin dekat. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫جرردة ث همر ررارح روترررك ررها‬ ‫رما ملى رورما ملل رهدن يريا رما أ ررنا مفى ال رهدن يريا مإل ر ك رررامكدب ايستررظ رل تر ي‬ ‫ت رش ر‬ ‫ح ر‬ “Aku tidaklah mencintai dunia dan tidak pula mengharap-harap darinya. Adapun aku tinggal di dunia tidak lain seperti pengendara yang berteduh di bawah pohon dan beristirahat, lalu meninggalkannya.”[14] Hasan Al Bashri mengatakan, “Wahai manusia, sesungguhnya kalian hanya memiliki beberapa hari. Tatkala satu hari hilang, akan hilang pula sebagian darimu.” [15] Semoga Allah memberi kekuatan di tengah keterasingan. Segala puji bagi Allah yang dengan nikmat-Nya segala kebaikan menjadi sempurna.

Diselesaikan di wisma MTI (secretariat YPIA), 30 Dzulhijah 1430 H. [1] Latho-if Al Ma’arif, Ibnu Rajab Al Hambali, hal. 217, Tahqiq: Yasin Muhammad As Sawas, Dar Ibnu Katsir, cetakan kelima, 1420 H. [2] HR. Bukhari no. 3197 dan Muslim no. 1679 [3] Lihat Zaadul Masiir, Ibnul Jauziy, tafsir surat At Taubah ayat 36, 3/173, Mawqi’ At Tafasir. [4] Kedua perkataan ini dinukil dari Latho-if Al Ma’arif, Ibnu Rajab Al Hambali. [5] HR. Muslim no. 2812 [6] Lihat Tuhfatul

Ahwadzi, Al Mubarakfuri, 3/368, Darul Kutub Al ‘Ilmiyyah.

[7] Lihat Faidul Qodir, Al Munawi, 2/53, Mawqi’ Ya’sub. [8] Syarh Suyuthi li Sunan An Nasa’i, Abul Fadhl As Suyuthi, 3/206, Al Maktab Al Mathbu’at Al Islami, cetakan kedua, tahun 1406 H. [9] Tafsir Al Qur’an Al ‘Azhim, Ibnu Katsir, tafsir surat Al Ahqof: 11, 7/278-279, Dar Thoyibah, cetakan kedua, tahun 1420 H. [10] Idem [11] Lihat Majalah Qiblati edisi 4/III. [12] Hasil penelusuran di http://dorar.net [13] HR. Ahmad dan Abu Daud. Syaikhul Islam dalam Iqtidho’ (1/269) mengatakan bahwa sanad hadits ini jayid/bagus. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shohih sebagaimana dalam Irwa’ul Gholil no. 1269 [14] HR. Tirmidzi no. 2551. Dikatakan shohih oleh Syaikh Al Albani dalam Shohih wa Dho’if Sunan At Tirmidzi [15] Hilyatul Awliya’, 2/148, Darul Kutub Al ‘Arobi

https://rumaysho.com/719-kekeliruan-dalam-menyambut-awal-tahun-baru-hijriyah.html ☕ Silahkan disebarkan, mudah2an anda mendapatkan bagian dari pahalanya ☕ Barakallah fikum. ✒ Ditulis oleh Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal, MSc ‫حفظه الله تعالى‬ *** 10/09/18 9:00 - +65 9091 2842: 📔 📔📔📔⛔ ⛔

Apa doa tahun baru hijriyah? Jawaban:

*Doa � Awal Tahun Hijriyah

Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, amma ba’du, Sebelumnya mari kita perhatikan sejarah tahun baru hijriyah. Di zaman Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan Abu Bakr, kaum muslimin belum mengenal pergantian tahun hijriyah. Sehingga ketika itu, tidak ada istilah tahun baru hijriyah. Mereka menggunakan kalender qamariyah sebagai acuan kegiatan dan pencatatan sejarah. Mengikuti kalender yang sudah digunakan oleh masyarakat arab sejak sebelum islam. Hanya saja, di zaman mereka belum ada angka tahun dan acuan tahun. Hingga akhirnya di zaman Umar bin Khattab radhiyallahu ‘anhu, tepatnya di tahun ketiga beliau menjabat sebagai khalifah, beliau mendapat sepucuk surat dari Abu Musa al-Asy’ari radhiyallahu ‘anhu, yang saat itu menjabat sebagai gubernur untuk daerah Bashrah. Dalam surat itu, Abu Musa mengatakan: ‫ فل ندري أهو الذي نحن فيه أم الماضي‬،‫ وقد قرأنا كتاذبا محله شعبان‬،‫ فل ندري على أدري نعمل‬،‫إنه يأتينا من أمير المؤمنين كتب‬ “Telah datang kepada kami beberapa surat dari amirul mukminin, sementara kami tidak tahu kapan kami harus menindaklanjutinya. Kami telah mempelajari satu surat yang ditulis pada bulan Sya’ban. Kami tidak tahu, surat itu Sya’ban tahun ini ataukah tahun kemarin.” Kemudian Umar mengumpulkan para sahabat di Madinah, dan beliau meminta, ‫ضعوا للناس شيئا ذ يعرفونه‬ “Tetapkan tahun untuk masyarakat, yang bisa mereka jadikan acuan.” Ada yang usul, kita gunakan acuan tahun bangsa Romawi. Namun usulan ini dibantah, karena tahun Romawi sudah terlalu tua. Perhitungan tahun Romawi sudah dibuat sejak zaman Dzul Qornain. (Mahdhu ash-Shawab, 1/316, dinukil dari Fashlul Khithab fi Sirati Ibnul Khatthab, Dr. Ali Muhammad ash-Shalabi, 1/150) Kemudian disebutkan oleh al-Hakim dalam al-Mustadrak, dari Said bin al-Musayib, beliau menceritakan: Umar bin Khattab mengumpulkan kaum muhajirin dan anshar radhiyallahu ‘anhum, beliau bertanya: “Mulai kapan kita menulis tahun.” Kemudian Ali bin Abi Thalib mengusulkan: “Kita tetapkan sejak Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam hijrah, meninggalkan negeri syirik.” Maksud Ali adalah ketika Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallamhijrah ke Madinah. Kemudian Umar menetapkan tahun peristiwa terjadinya Hijrah itu sebagai tahun pertama Hijriyah. (al-Mustadrak 4287 dan dishahihkan oleh adzDzahabi). Keterangan selengkapnya bisa anda pelajari di: Sejarah Penetapan Kalender Hijriah Dengan memahami latar belakang di atas, ada kesimpulan yang bisa kita berikan garis tebal, Bahwa di zaman Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan Abu Bakr tidak dikenal tahun baru hijriyah.Alasan Umar menetapkan acuan tahun hijriyah adalah untuk menandai setiap peristiwa dan menertibkan kegiatan korespondensi dengan wilayah lain. Atau dengan bahasa sederhana, latar belakang penetapan tahun hijriyah di zaman Umar, lebih terkait pada kepentingan administrasi dan tidak ada hubungannya dengan ibadah.Segala bentuk ritual ibadah, baik shalat di malam pergantian tahun atau doa tahun baru, atau puuasa akhir tahun, dst, sama sekali tidak pernah dikenal di zaman Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam maupun para sahabat.Ketika Umar menetapkan tanggal 1 Muharram sebagai hari pergantian tahun, beliau tidak memerintahkan

masyarakat untuk memeriahkan hari itu sebagai hari istimewa. Karena itulah, para ulama sejak masa silam, mereka tidak pernah menganjurkan adanya ibadah khusus, apapun bentuknya, di tahun baru hijriyah. bahkan para ulama mengingkarinya. Dr. Bakr Abu Zaid – Pengajar di Masjid Nabawi pada 1390 – 1400 H, dan anggota Majma’ al-Fiqhi al-Islami di bawah Rabithah Alam Islamiyah – (w. 1429 H) mengatakan, ‫ فهو بدعة ل‬،‫ ورتبوا ما لم يأذن به الشرع‬،‫ وقد أحدث الناس فيه من الدعاء‬،‫ل يثبت في الشرع شيء من دعاء أو ذكر لخر العام‬ ‫أصل لها‬. Tidak terdapat dalil dalam syariat yang menyebutkan tentang doa atau dzikir akhir tahun. Masyarakat membuat-buat kegiatan doa, mereka susun kalimat-kalimat doa, yang sama sekali tidak diizinkan dalam syariat. Doa semacam ini murni bukan ajaran Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan tidak ada dasarnya. (Tashih ad-Dua, hlm. 108). Keterangan yang sama juga disampaikan Syaikh Khalid Abdul Mun’im Rifa’i, ‫ينبغي للمسلم اجتناب تخصيص نهاية العام أو بداية العام الجديد بشيء من العبادات؛ فكل خير في اتباع من سلف‬ Selayaknya bagi setiap muslim untuk tidak mengkhususkan akhir tahun atau awal tahun baru dengan ibadah apapun. Karena kebaikan itu ada pada mengikuti ulama terdahulu. Memahami keterangan di atas, satu prinsip yang layak kita pahami bersama, tidak ada doa tahun baru hijriyah. Sementara doa yang tersebar di masyarakat, yang bunyinya, ‫الخ‬.…‫عل ري يرنا مباﻷ ريممن روامﻹيرمامن روال رسل ررممة روامﻹيسل رمم‬ ‫الل رههمر أ رمهل رهه ر‬. Ya Allah, tampakkan bulan itu kepada kami dengan membawa keberkahan dan keimanan, keselamatan dan Islam…dst. Doa ini shahih, diriwayatkan Ahmad, Turmudzi dan yang Syuaib al-Arnauth. Hanya saja, doa ini bukan doa awal Dianjurkan untuk dibaca setiap awal bulan qamariyah. ketika tahun baru hijriyah, termasuk menyalahi fungsi

lainnya, dan dishahihkan tahun, namun doa awal bulan. Mengkhususkan doa ini hanya dari doa tersebut.

Allahu a’lam

☕ Silahkan disebarkan, mudah2an anda mendapatkan bagian dari pahalanya ☕ Barakallah fikum. ✒ Ditulis oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina Konsultasisyariah.com) *** 10/09/18 9:04 - +62 857-7717-7866: *‫*بـــــــسم الرلـــــــه الررحمن الررحيـــــــم‬ ┏━━ ━━ ━ ━ 📔━ 📔 ━━ 📔━ 📔┓ 📔 ━ *Al-Itsnain* *Senin* *

*

29 Dzulhijjah 1439 H*

*

*

10 September 2018 M*

┗━━ ━━

━ ━ 📔━ 📔 ━━ 📔━ 📔┛ 📔 ━

`*•.¸¸.•*✿ *Bimbingan Mar'ah Shalihah*•.¸¸.•*✿ ```Berusaha Meniti Manhaj Salafush Shalih``` _*BÀRAKALLÀHU FÌKUNNA*_ 📔 ••┈• ❀

❀ •┈•

☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA AYAT* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Siapkanlah Bekal Kematian``` 📔Allah Ta'ala berfirman, ‫ت روههيم ل يهيظل رهمورن‬ ‫روات رهقوا ي ريوما ذ تهيررجهعورن مفيمه مإرلى الل رمه ثهمر تهرو رفى ك ه رهل ن ريفدس رما ك ررسبر ي‬ _"Dan peliharalah diri kalian dari itu kamu semua dikembalikan kepada balasan yang sempurna terhadap apa pun tidak dianiaya"._ (Al-Baqarah:

(azab yang terjadi pada) hari yang pada waktu Allah. Kemudian masing-masing diri diberi yang telah dikerjakan, sedangkan mereka sedikit 281)

📔Imam Ibnu Katsir di kitab tafsirnya berkata (yang artinya), Telah diriwayatkan bahwa ayat ini merupakan ayat Al-Qur'an yang paling akhir diturunkan. 📔Ibnu Luhaiah mengatakan, telah menceritakan kepadaku Atha' ibnu Dinar, dari Sa'id ibnu Jubair, bahwa ayat Al-Qur'an yang paling akhir diturunkan di antara semuanya ialah firman Allah ini (Al-Baqarah: 281). Nabi shallallahu alaihi wasallam hidup selama sembilan malam sesudah ayat ini diturunkan, kemudian beliau wafat pada hari Senin, tanggal dua, bulan Rabi'ul Awwal. Demikianlah menurut apa yang diriwayatkan oleh Ibnu Abu Hatim. ••┈• ❀ ❀ ┈ •📔• ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA HADITS* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Keutamaan Memberi Tenggang Bagi Orang Yang Berhutang``` 📔Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫عن يهه أ ررظل رهه الل رهه مفى مظلم رمه‬ ‫رمين أ رن يرظرر هميعمسذرا أ ريو رورضرع ر‬ _“Barangsiapa memberi tenggang waktu bagi orang yang berada dalam kesulitan untuk melunasi hutang atau bahkan membebaskan utangnya, maka dia akan mendapat naungan Allah.”_ (HR. Muslim no. 3006) ••┈• ❀ ☆⊙¤•¤⊙☆❀ •┈• 10/09/18 9:52 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 10/09/18 10:31 - +62 852-3702-5758: Itulah konsekuensi apabila kita mendakwahkan kebenaran. 10/09/18 10:35 - +62 812-8729-7996: Jangan takut menyampaikan kebenaran, nnti Sunnah nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam terbenam. Hiks hiks 10/09/18 10:59 - +62 881-5527-897: Insyaa alloh gak takut ana

10/09/18 11:04 - +62 857-7717-7866: Alhamdulillah 10/09/18 11:13 - +62 812-8729-7996: AKIBAT FATAL DOSA SYIRIK 11 - Amal sholeh pelakunya akan dihapus; tidak diterima. 2- Dosa syirik tidak diampuni Allah -Ta’ala-, jika pelakunya tidak bertaubat sebelum ajal datang. —-----------------📔 Berikut ini dalil-dalil yang menunjukkan perkara di atas; 11➖ Amal sholeh pelakunya akan dihapus; tidak diterima di sisi Allah -Ta'ala-. � Allah -Ta’ala- berfirman: ‫خامسمريرن‬ ‫عرمل هرك رول رتر ه‬ ‫كون ر رن ممرن ال ي ر‬ ‫حبررط رن ر‬ ‫ت ل رير ي‬ ‫رول ررقيد هأومحري مإل رييرك رومإرلى ال رمذيرن ممين رقبيلمرك ل رمئين أ ريشررك ي ر‬ ”Dan sungguh, telah diwahyukan kepadamu dan kepada (nabi-nabi) sebelummu. "Jika kamu berbuat syirik (mempersekutukan Tuhan, pen.), niscaya akan hapuslah amalanmu dan tentulah kamu termasuk orang-orang yang merugi.” � [ Surat Az-Zumar : 65 ] 〰〰〰 22➖ Dosa syirik tidak diampuni Allah -Ta’ala- ; jika pelakunya tidak bertaubat 2 sebelum ajal datang. � Allah -Ta'ala- berfirman: ‫عمظيذما‬ ‫ رورمين ي هيشمريك مبالل رمه رفرقمد ايفترررى مإثيذما ر‬، ‫مإ رن الل رره رلا ي ريغمفهر أ رين ي هيشرررك مبمه روي ريغمفهر رما هدورن رذلمرك لمرمين يررشاهء‬. ”Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar.” � [ Surat An-Nisaa` : 48 ] 〰〰〰 📔 Asy-Syaikh Bin Baz -rohimahullah- menjelaskan: “Seorang musyrik (pelaku kesyirikan) apabila meninggal di atas kesyirikannya dalam keadaan belum bertaubat; maka ia kekal (selamanya) di dalam api neraka.… ➖ Al-Jannah (surga Allah) baginya haram. ➖ Ampunan bagi dirinya (juga) haram. Berdasarkan kesepakatan kaum muslimin. [ Majmu’ Fatawa Ibn Baz (4/367) ] 〰〰〰 ✅ Semoga Allah -Ta’ala- menjauhkan kita dan keluarga dari dosa syirik serta dosa yang lainnya. Aamiin. Wallahul Muwaffiq. (AH) #Dosa_Terbesar #Kesyirikan #Bahaya_Syirik 〰〰➰〰〰 YOOK NGAJI YANG ILMIAH 📔 (Memfasilitasi Kajian Islam secara Ilmiah) 📔 📔 Situs Blog: https://Yookngaji.Com 📔📔 📔 Gabung Saluran Telegram: https://t.me/yookngaji � 10/09/18 11:41 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 10/09/18 11:43 - +62 881-5527-897: Assalamualaikum Warahmatulahi h Wabarakatuh

eDhuhur time📔 Mari berjamaah shalat di masjid atau mushola, makmurkan masjid Hidupkan jama'ah Selamat menjalankan ibadah shalat *Dhuhur* sesuai daerahnya masing masing 📔 📔📔 � �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔 10/09/18 13:01 - +62 821-2737-6315: Assalamualaikum. Manteman nama saya fathur rizki. 10/09/18 13:01 - +65 9091 2842: JANGAN SEGAN KEPADA SIAPAPUN UNTUK MENGUCAPKAN YANG BENAR Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam bersabda, ‫علمرمهه‬ ‫حدرق مإرذا ر‬ ‫أ ررلا رلا ي ريمن ررع رن ررهجذلا رهييبرهة ال رنامس أ رين ي رهقورل مب ر‬ "Perhatikanlah, janganlah rasa segan kepada manusia menghalangi seseorang untuk mengucapkan yang benar ketika ia telah mengetahuinya." [HR. At-Tirmidzi dan Ibnu Majah dari Abu Sa'id Al-Khudri radhiyallahu'anhu, Ash-Shahihah: 168] Asy-Syaikh Al-'Allamah Al-Muhaddits Al-Albani rahimahullah berkata, ‫ فكل من كتمه مخافة إيذائهم إياه بنوع من‬،‫ أو طمعا ذ في المعاش‬،‫الناس‬ ‫ــــ وإذا‬،‫ ونحو ذلك؛ فهو داخل في النهي و مخالف للنبـــــيﷺ‬،‫احترامهم إياه‬ ‫ ويتهمهم‬،‫ بل يشهد بالباطل على المسلمين اﻷبرياء‬،‫حال من ل يكتفى بذلك‬ ‫يتهموه هو أيض ا ذ بالباطل إذا لم يسايرهم على ضللهم واتهامهم؟! فاللهم ثبتنا‬ ‫ وإذا أردت بعبادك فتنة؛ فاقبضنا إليك ﻏير مفتونين‬،‫على الحق‬

‫ النهي المؤكد عن كتمان الحق خوفا ذ من‬:‫وفي الحديث‬ ‫ أو مخافة عدم‬،‫أنواع اﻹيذاء؛ كالضرب والشتم وقطع الرزق‬ ‫كان هذا حال من يكتم الحق و هو يعلمه؛ فكيف يكون‬ ‫ أو مخافة أن‬،‫في دينهم و عقيدتهم؛ مسايرة منه للرعاع‬

"Dalam hadits yang mulia ini terdapat pelajaran bahwa sangat terlarang menyembunyikan kebenaran karena takut kepada manusia, atau karena cinta dunia sehingga takut kehilangannya. Maka setiap orang yang menyembunyikan kebenaran karena takut manusia menyakitinya dengan segala bentuk seperti memukul, mencaci dan memutus penghasilan atau takut mereka tidak menghormatinya dan yang semisalnya, maka ia masuk dalam larangan dalam hadits ini dan ia menyelisihi Nabi shallallaahu'alaihi wa sallam. Dan apabila ini adalah hukum bagi orang yang menyembunyikan kebenaran yang telah ia ketahui, maka bagaimana lagi dengan orang yang tidak mau mengikuti kebenaran?! Dan bagaimana lagi dengan atau menuduh mereka sesat banyak, atau takut mereka tidak mengikuti kesesatan

orang yang menyalahkan kaum muslimin yang tidak bersalah, dalam agama dan aqidah, hanya demi mengikuti orang menuduhnya juga sebagai pengikut kebatilan apabila ia para penuduh dan tuduhan dusta mereka?!

Maka, ya Allah kuatkan hati kami di atas kebenaran, dan apabila Engkau hendak menimpakan 'fitnah' kepada hamba-hamba-Mu maka ambillah kami menuju kepada-Mu tanpa terkena 'fitnah' itu." [As-Silsilah Ash-Shahihah, 1/325] ⚪⚪⚪⚪⚪⚪⚪⚪⚪⚪ 10/09/18 13:01 - +65 9091 2842: 📔 📔📔📔⛔ ⛔ Hijriyah*

*Kekeliruan � dalam Menyambut Awal Tahun Baru

Dalam menghadapi tahun baru hijriyah atau bulan Muharram, sebagian kaum muslimin salah dalam menyikapinya. Bila tahun baru Masehi disambut begitu megah dan meriah, maka mengapa kita selaku umat Islam tidak menyambut tahun baru Islam semeriah tahun baru masehi dengan perayaan atau pun amalan?

Satu hal yang mesti diingat bahwa sudah semestinya kita mencukupkan diri dengan ajaran Nabi dan para sahabatnya. Jika mereka tidak melakukan amalan tertentu dalam menyambut tahun baru Hijriyah, maka sudah seharusnya kita pun mengikuti mereka dalam hal ini. Bukankah para ulama Ahlus Sunnah seringkali mengutarakan sebuah kalimat, ‫خييرا ذ ل ررسبرهقيورنا مإل ري يمه‬ ‫ل ريو ركارن ر‬ “Seandainya amalan tersebut baik, tentu mereka (para sahabat) sudah mendahului kita melakukannya.”[9] Inilah perkataan para ulama pada setiap amalan atau perbuatan yang tidak pernah dilakukan oleh para sahabat. Mereka menggolongkan perbuatan semacam ini sebagai bid’ah. Karena para sahabat tidaklah melihat suatu kebaikan kecuali mereka akan segera melakukannya.[10] Sejauh yang kami tahu, tidak ada amalan tertentu yang dikhususkan untuk menyambut tahun baru hijriyah. Dan kadang amalan yang dilakukan oleh sebagian kaum muslimin dalam menyambut tahun baru Hijriyah adalah amalan yang tidak ada tuntunannya karena sama sekali tidak berdasarkan dalil atau jika ada dalil, dalilnya pun lemah. *Amalan Keliru dalam Menyambut Awal Tahun Hijriyah* *Amalan Pertama: Do’a awal dan akhir tahun* Amalan seperti ini sebenarnya tidak ada tuntunannya sama sekali. Amalan ini tidak pernah dilakukan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, para sahabat, tabi’in dan ulama-ulama besar lainnya. Amalan ini juga tidak kita temui pada kitab-kitab hadits atau musnad. Bahkan amalan do’a ini hanyalah karangan para ahli ibadah yang tidak mengerti hadits. Yang dari atas Jadi

lebih parah lagi, fadhilah atau keutamaan do’a ini sebenarnya tidak berasal wahyu sama sekali, bahkan yang membuat-buat hadits tersebut telah berdusta nama Allah dan Rasul-Nya. mana mungkin amalan seperti ini diamalkan.[11]

*Amalan kedua: Puasa awal dan akhir tahun* Sebagian orang ada yang mengkhususkan puasa dalam di akhir bulan Dzulhijah dan awal tahun Hijriyah. Inilah puasa yang dikenal dengan puasa awal dan akhir tahun. Dalil yang digunakan adalah berikut ini. ‫ رجرعرل اللهه‬، ‫ روايفترتررح ال رسن رهة الهميستريقمبل رهة مبرصيودم‬، ‫ح ررمم رفرقيد رختررم ال رسن ررة الرمامضي ررة مبرصيودم‬ ‫رمين رصارم آمخرر ي ريودم ممين مذي المح ر‬ ‫ روأ ر رومل يريودم ممرن الهم ر‬، ‫جمة‬ ‫ل رهه ك ررفاررةع رخيممسييرن رسن رذة‬ “Barang siapa yang berpuasa sehari pada akhir dari bulan Dzuhijjah dan puasa sehari pada awal dari bulan Muharrom, maka ia sungguh-sungguh telah menutup tahun yang lalu dengan puasa dan membuka tahun yang akan datang dengan puasa. Dan Allah ta’ala menjadikan kaffarot/tertutup dosanya selama 50 tahun.” Lalu bagaimana penilaian ulama pakar hadits mengenai riwayat di atas: Adz Dzahabi dalam Tartib Al Mawdhu’at (181) mengatakan bahwa Al Juwaibari dan gurunya –Wahb bin Wahb- yang meriwayatkan hadits ini termasuk pemalsu hadits. Asy Syaukani dalam Al Fawa-id Al Majmu’ah (96) mengatan bahwa ada dua perowi yang pendusta yang meriwayatkan hadits ini. Ibnul Jauzi dalam Mawdhu’at (2/566) mengatakan bahwa Al Juwaibari dan Wahb yang meriwayatkan hadits ini adalah seorang pendusta dan pemalsu hadits.[12] Kesimpulannya hadits yang menceritakan keutamaan puasa awal dan akhir tahun adalah hadits yang lemah yang tidak bisa dijadikan dalil dalam amalan. Sehingga tidak

perlu mengkhususkan puasa pada awal dan akhir tahun karena haditsnya jelas-jelas lemah. *Amalan Ketiga: Memeriahkan Tahun Baru Hijriyah* Merayakan tahun baru hijriyah dengan pesta kembang api, mengkhususkan dzikir jama’i, mengkhususkan shalat tasbih, mengkhususkan pengajian tertentu dalam rangka memperingati tahun baru hijriyah, menyalakan lilin, atau membuat pesta makan, jelas adalah sesuatu yang tidak ada tuntunannya. Karena penyambutan tahun hijriyah semacam ini tidak pernah dicontohkan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, Abu Bakr, ‘Umar, ‘Utsman, ‘Ali, para sahabat lainnya, para tabi’in dan para ulama sesudahnya. Yang memeriahkan tahun baru hijriyah sebenarnya hanya ingin menandingi tahun baru masehi yang dirayakan oleh Nashrani. Padahal perbuatan semacam ini jelas-jelas telah menyerupai mereka (orang kafir). Secara gamblang Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫رمين تررشب رره مبرقيودم رفههرو ممن يههيم‬ ”Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum, maka dia termasuk bagian dari mereka”[13] *Penutup* Menyambut tahun baru hijriyah bukanlah dengan memperingatinya dan memeriahkannya. Namun yang harus kita ingat adalah dengan bertambahnya waktu, maka semakin dekat pula kematian. Sungguh hidup di dunia hanyalah sesaat dan semakin bertambahnya waktu kematian pun semakin dekat. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫جرردة ث همر ررارح روترررك ررها‬ ‫رما ملى رورما ملل رهدن يريا رما أ ررنا مفى ال رهدن يريا مإل ر ك رررامكدب ايستررظ رل تر ي‬ ‫ت رش ر‬ ‫ح ر‬ “Aku tidaklah mencintai dunia dan tidak pula mengharap-harap darinya. Adapun aku tinggal di dunia tidak lain seperti pengendara yang berteduh di bawah pohon dan beristirahat, lalu meninggalkannya.”[14] Hasan Al Bashri mengatakan, “Wahai manusia, sesungguhnya kalian hanya memiliki beberapa hari. Tatkala satu hari hilang, akan hilang pula sebagian darimu.” [15] Semoga Allah memberi kekuatan di tengah keterasingan. Segala puji bagi Allah yang dengan nikmat-Nya segala kebaikan menjadi sempurna. Diselesaikan di wisma MTI (secretariat YPIA), 30 Dzulhijah 1430 H. [1] Latho-if Al Ma’arif, Ibnu Rajab Al Hambali, hal. 217, Tahqiq: Yasin Muhammad As Sawas, Dar Ibnu Katsir, cetakan kelima, 1420 H. [2] HR. Bukhari no. 3197 dan Muslim no. 1679 [3] Lihat Zaadul Masiir, Ibnul Jauziy, tafsir surat At Taubah ayat 36, 3/173, Mawqi’ At Tafasir. [4] Kedua perkataan ini dinukil dari Latho-if Al Ma’arif, Ibnu Rajab Al Hambali. [5] HR. Muslim no. 2812 [6] Lihat Tuhfatul

Ahwadzi, Al Mubarakfuri, 3/368, Darul Kutub Al ‘Ilmiyyah.

[7] Lihat Faidul Qodir, Al Munawi, 2/53, Mawqi’ Ya’sub.

[8] Syarh Suyuthi li Sunan An Nasa’i, Abul Fadhl As Suyuthi, 3/206, Al Maktab Al Mathbu’at Al Islami, cetakan kedua, tahun 1406 H. [9] Tafsir Al Qur’an Al ‘Azhim, Ibnu Katsir, tafsir surat Al Ahqof: 11, 7/278-279, Dar Thoyibah, cetakan kedua, tahun 1420 H. [10] Idem [11] Lihat Majalah Qiblati edisi 4/III. [12] Hasil penelusuran di http://dorar.net [13] HR. Ahmad dan Abu Daud. Syaikhul Islam dalam Iqtidho’ (1/269) mengatakan bahwa sanad hadits ini jayid/bagus. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shohih sebagaimana dalam Irwa’ul Gholil no. 1269 [14] HR. Tirmidzi no. 2551. Dikatakan shohih oleh Syaikh Al Albani dalam Shohih wa Dho’if Sunan At Tirmidzi [15] Hilyatul Awliya’, 2/148, Darul Kutub Al ‘Arobi

https://rumaysho.com/719-kekeliruan-dalam-menyambut-awal-tahun-baru-hijriyah.html ☕ Silahkan disebarkan, mudah2an anda mendapatkan bagian dari pahalanya ☕ Barakallah fikum. ✒ Ditulis oleh Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal, MSc ‫حفظه الله تعالى‬ *** 10/09/18 13:01 - +65 9091 2842:

Nasehat

“Biasakan (diri anda) untuk menyimak nasehat-nasehat. Karena apabila hati kosong dari nasehat-nasehat, maka ia akan buta” (Imam Abdul Qadir Al Jailani)

📔Catatan : "Agama adalah nasehat". Begitulah sabda Rasulullah shallallahu alaihi wasallam. Artinya tidak akan sempurna agama seseorang bila nasehat hilang dari kehidupannya. Apalagi bila melihat kenyataan yang ada, dimana zaman tempat kita tinggal semakin jauh dari zaman generasi terbaik, generasi rasul dan sahabat. Itu artinya hajat kita terhadap nasehat semakin besar. Rasulullah -shallallahu ‘alaihi wasalam- pernah bersabda : “Tiadaklah datang suatu zaman, melainkan yang setelahnya lebih buruk darinya.”

Sahabat... Kita butuh orang yang selalu mengingatkan diri kita tentang Allah. Yang selalu mengajak kita untuk mentaati-Nya. Yang tak segan berkata, "Mari bersama untuk beriman sesaat, karena hati lebih cepat terbolak-balik daripada gelembung air panas dalam periuk". Sebuah kalimat indah yang pernah di ucapkan oleh Abdullah bin Rawahah kepada Abu Darda Radhiallahu anhumaKalimat tersebut selaras dengan ucapan Mu'adz kepada kawan yang dihadapannya. " Mari duduk sejenak untuk beriman sesaat " Sahabat... Berilah ruang untuk nasehat dalam hatimu. 📔Catatan : Beriman sesaat dalam nukilan diatas artinya memperbaharui keimanan. Wallahu a'lam. ☕ Silahkan disebarkan, mudah2an anda mendapatkan bagian dari pahalanya ☕ Barakallah fikum. ____________ ✒ Ditulis oleh Ust. Aan Chandra Thalib El Gharantaly ‫حفظه الله تعالى‬. *** 10/09/18 13:02 - +65 9091 2842: 📔 📔📔📔⛔ ⛔

*Doa � Awal Tahun Hijriyah

Apa doa tahun baru hijriyah? Jawaban: Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, amma ba’du, Sebelumnya mari kita perhatikan sejarah tahun baru hijriyah. Di zaman Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan Abu Bakr, kaum muslimin belum mengenal pergantian tahun hijriyah. Sehingga ketika itu, tidak ada istilah tahun baru hijriyah. Mereka menggunakan kalender qamariyah sebagai acuan kegiatan dan pencatatan sejarah. Mengikuti kalender yang sudah digunakan oleh masyarakat arab sejak sebelum islam. Hanya saja, di zaman mereka belum ada angka tahun dan acuan tahun. Hingga akhirnya di zaman Umar bin Khattab radhiyallahu ‘anhu, tepatnya di tahun ketiga beliau menjabat sebagai khalifah, beliau mendapat sepucuk surat dari Abu Musa al-Asy’ari radhiyallahu ‘anhu, yang saat itu menjabat sebagai gubernur untuk daerah Bashrah. Dalam surat itu, Abu Musa mengatakan: ‫ فل ندري أهو الذي نحن فيه أم الماضي‬،‫ وقد قرأنا كتاذبا محله شعبان‬،‫ فل ندري على أدري نعمل‬،‫إنه يأتينا من أمير المؤمنين كتب‬ “Telah datang kepada kami beberapa surat dari amirul mukminin, sementara kami tidak tahu kapan kami harus menindaklanjutinya. Kami telah mempelajari satu surat yang ditulis pada bulan Sya’ban. Kami tidak tahu, surat itu Sya’ban tahun ini ataukah

tahun kemarin.” Kemudian Umar mengumpulkan para sahabat di Madinah, dan beliau meminta, ‫ضعوا للناس شيئا ذ يعرفونه‬ “Tetapkan tahun untuk masyarakat, yang bisa mereka jadikan acuan.” Ada yang usul, kita gunakan acuan tahun bangsa Romawi. Namun usulan ini dibantah, karena tahun Romawi sudah terlalu tua. Perhitungan tahun Romawi sudah dibuat sejak zaman Dzul Qornain. (Mahdhu ash-Shawab, 1/316, dinukil dari Fashlul Khithab fi Sirati Ibnul Khatthab, Dr. Ali Muhammad ash-Shalabi, 1/150) Kemudian disebutkan oleh al-Hakim dalam al-Mustadrak, dari Said bin al-Musayib, beliau menceritakan: Umar bin Khattab mengumpulkan kaum muhajirin dan anshar radhiyallahu ‘anhum, beliau bertanya: “Mulai kapan kita menulis tahun.” Kemudian Ali bin Abi Thalib mengusulkan: “Kita tetapkan sejak Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam hijrah, meninggalkan negeri syirik.” Maksud Ali adalah ketika Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallamhijrah ke Madinah. Kemudian Umar menetapkan tahun peristiwa terjadinya Hijrah itu sebagai tahun pertama Hijriyah. (al-Mustadrak 4287 dan dishahihkan oleh adzDzahabi). Keterangan selengkapnya bisa anda pelajari di: Sejarah Penetapan Kalender Hijriah Dengan memahami latar belakang di atas, ada kesimpulan yang bisa kita berikan garis tebal, Bahwa di zaman Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan Abu Bakr tidak dikenal tahun baru hijriyah.Alasan Umar menetapkan acuan tahun hijriyah adalah untuk menandai setiap peristiwa dan menertibkan kegiatan korespondensi dengan wilayah lain. Atau dengan bahasa sederhana, latar belakang penetapan tahun hijriyah di zaman Umar, lebih terkait pada kepentingan administrasi dan tidak ada hubungannya dengan ibadah.Segala bentuk ritual ibadah, baik shalat di malam pergantian tahun atau doa tahun baru, atau puuasa akhir tahun, dst, sama sekali tidak pernah dikenal di zaman Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam maupun para sahabat.Ketika Umar menetapkan tanggal 1 Muharram sebagai hari pergantian tahun, beliau tidak memerintahkan masyarakat untuk memeriahkan hari itu sebagai hari istimewa. Karena itulah, para ulama sejak masa silam, mereka tidak pernah menganjurkan adanya ibadah khusus, apapun bentuknya, di tahun baru hijriyah. bahkan para ulama mengingkarinya. Dr. Bakr Abu Zaid – Pengajar di Masjid Nabawi pada 1390 – 1400 H, dan anggota Majma’ al-Fiqhi al-Islami di bawah Rabithah Alam Islamiyah – (w. 1429 H) mengatakan, ‫ فهو بدعة ل‬،‫ ورتبوا ما لم يأذن به الشرع‬،‫ وقد أحدث الناس فيه من الدعاء‬،‫ل يثبت في الشرع شيء من دعاء أو ذكر لخر العام‬ ‫أصل لها‬. Tidak terdapat dalil dalam syariat yang menyebutkan tentang doa atau dzikir akhir tahun. Masyarakat membuat-buat kegiatan doa, mereka susun kalimat-kalimat doa, yang sama sekali tidak diizinkan dalam syariat. Doa semacam ini murni bukan ajaran Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan tidak ada dasarnya. (Tashih ad-Dua, hlm. 108). Keterangan yang sama juga disampaikan Syaikh Khalid Abdul Mun’im Rifa’i,

‫ينبغي للمسلم اجتناب تخصيص نهاية العام أو بداية العام الجديد بشيء من العبادات؛ فكل خير في اتباع من سلف‬ Selayaknya bagi setiap muslim untuk tidak mengkhususkan akhir tahun atau awal tahun baru dengan ibadah apapun. Karena kebaikan itu ada pada mengikuti ulama terdahulu. Memahami keterangan di atas, satu prinsip yang layak kita pahami bersama, tidak ada doa tahun baru hijriyah. Sementara doa yang tersebar di masyarakat, yang bunyinya, ‫الخ‬.…‫عل ري يرنا مباﻷ ريممن روامﻹيرمامن روال رسل ررممة روامﻹيسل رمم‬ ‫الل رههمر أ رمهل رهه ر‬. Ya Allah, tampakkan bulan itu kepada kami dengan membawa keberkahan dan keimanan, keselamatan dan Islam…dst. Doa ini shahih, diriwayatkan Ahmad, Turmudzi dan yang Syuaib al-Arnauth. Hanya saja, doa ini bukan doa awal Dianjurkan untuk dibaca setiap awal bulan qamariyah. ketika tahun baru hijriyah, termasuk menyalahi fungsi

lainnya, dan dishahihkan tahun, namun doa awal bulan. Mengkhususkan doa ini hanya dari doa tersebut.

Allahu a’lam

☕ Silahkan disebarkan, mudah2an anda mendapatkan bagian dari pahalanya ☕ Barakallah fikum. ✒ Ditulis oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina Konsultasisyariah.com) *** 10/09/18 13:05 - +62 881-5527-897: Waalaikumsalam,manteman artinya apa ya hehe 10/09/18 13:06 - +62 857-7717-7866: Manteman itu ya teman teman, kawan kawan. Setau aku begitu 10/09/18 13:06 - +62 857-7717-7866: Waalaikumussalam 10/09/18 13:07 - +62 881-5527-897: Oh..madura kalo gitu 10/09/18 13:41 - +62 812-8729-7996: Ustadz Dr. Khalid Basalamah, MA Hafizhahullah _ [ SUDAHLAH ! MULAI HARI INI BERHENTI MENCACI ORANG LAIN ] _ Allah mengharamkan perbuatan mencela orang lain, dan ini juga merupakan kesepakatan para ulama. Perbuatan ini termasuk dosa besar, wajib seorang muslim untuk menjauhinya dan mengingatkan orang lain dari dosa ini Allah Ta’ala berfirman, ‫عرسى رأن يرك ه رن رخييرا ذ مرمن يهه رن رورلا ترل يممهزوا‬ ‫عرسى رأن ير ه‬ ‫ريا أ ريرهرها ال رمذيرن آرمهنوا رلا ي ريس ر‬ ‫كوهنوا رخييرا ذ مرمن يههيم رورلا منرساء مرمن من ررساء ر‬ ‫خير رقوعم مرمن رقيودم ر‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ب رفأيول رئرك هههم ال رظالهمورن‬ ‫أنهفرسك هيم رورلا تررنابرهزوا مبال يأل يرقا م‬ ‫ب مبئيرس اليسهم ال يهفهسوهق بريعرد ال يمإيرمامن رورمن ليم يرته ي‬ Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki mencela kumpulan yang lain, boleh jadi yang dicela itu lebih baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan mencela kumpulan lainnya, boleh jadi yang dicela itu lebih baik. Dan janganlah suka mencela dirimu sendiri dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan barangsiapa yang tidak bertaubat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim “ (QS. Al Hujuraat :11) _ Tetap tenang karena pahala akan mengalir terus kepada anda karena caci-makinya. Sebagaimana dalam hadits berikut Dari Abu Hurairah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, _

''Sesungguhnya orang yang bangkrut di kalangan umatku adalah orang yang datang pada hari kiamat dengan membawa pahala shalat, puasa dan zakat, akan tetapi, ia juga datang membawa dosa berupa perbuatan mencela, menuduh, memakan harta, menumpahkan darah dan memukul orang lain. Kelak kebaikan-kebaikannya akan diberikan kepada orang yang terzalimi. Apabila amalan kebaikannya sudah habis diberikan sementara belum selesai pembalasan tindak kezalimannya, maka diambillah dosa-dosa yang terzalimi itu, lalu diberikan kepadanya. Kemudian dia pun dicampakkan ke dalam neraka" (HR. Muslim) _ Jazakumullah Khairan Editor ig @riczkyardian Follow� ig @riczkyardian 10/09/18 14:29 - +62 813-6955-9741: Alkhamdulillah saudaraku yang telah memberikan nasehat ini dan sangat bermanfaat sekali bagi kami yang masih belum paham terimakasih saudaraku 10/09/18 14:29 - +62 813-6955-9741: Dan saya kirimkan ke grup lain dan dia mengucapkan trrimakash 10/09/18 14:31 - +62 857-7717-7866: Madura apa ya mksdnya 10/09/18 14:54 - +62 881-5527-897: Assalamualaikum eAshar time📔 Mari berjamaah shalat di masjid atau mushola, makmurkan masjid Hidupkan jama'ah Selamat menjalankan ibadah shalat *Ashar* sesuai daerahnya masing masing 📔 📔📔 � �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔 10/09/18 14:55 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 10/09/18 14:59 - +62 881-5527-897: Biasanya kalo ngomongnya suka diulang itu dr madura.. 10/09/18 15:01 - +62 881-5527-897: Tadi sy kan nanya sama fathur rizky..sapa tau manteman punya arti lain... 10/09/18 15:10 - +62 857-7717-7866: Iyah 10/09/18 15:18 - +62 895-0826-5530: <Media tidak disertakan> 10/09/18 15:18 - +62 895-0826-5530: <Media tidak disertakan> 10/09/18 16:01 - +62 857-1290-4533: Assalamualaikum... 10/09/18 16:01 - +62 857-1290-4533: Mau bertanya. 10/09/18 16:02 - +62 857-1290-4533: Apakah ada dalil yg menyuruh puasa sunnah di 1 muharrom??? 10/09/18 16:02 - +62 857-1290-4533: Mhon jwabannya... Syukron jazakumullah �10/09/18 16:18 - +62 881-5527-897: ✂ ⛔ � *Kaget, Kaget dan Kaget

mengenal islam kok ternyata ini nggak boleh..

Kaget..setelah sekian lama

Kaget...setelah sekian lama mengenal islam kok ternyata ini diharamkan. * Hati bergejolak.. Emosi nggak karuan.. Tapi setelah dibaca-baca lagi kok hadistnya sohih... Seakan-akan seperti mimpi.. Berkali-kali memastikan.. Bertanya pada diri sendiri.. Ah apa iyaa begini? ah apa iya begitu? Kenapa ini itu diharamkan...? Wajaaaar...

Hal itu wajar saja kawan.. Kita sudah terbiasa melihat yang biasa orang lakukan.. Sudah biasa melihat pemandangan yang justru menurut kita tidak dosa.. Tapi TERNYATA DOSA DIMATA ALLOH.. Lalu kita berdalih.. Lah itu ajaa di tv pada begitu.. Lah itu mereka semua begitu kok nggak apa-apa... AYO DICARI ILMUNYA... Jangan sampai kita udah banyak mencela, ternyata malu sendiri.. Islam ini bukan milik si fulan dan si fulan.. Islam ini MILIK ALLAH, ada halal ada haram.. Patokan kebenaran liat dulu apakah sesuai sama yang Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa sallam contohkan serta pemahaman para Sahabat-Nya atau tidak? Bukan dilihat dari banyaknya orang melakukan ... * Hal yang sangat wajar.. berpuluh-puluh tahun beribadah terasa nikmat tanpa banyak yang dilarang-larang.. Kenapa sekarang kok banyak banget haram-haram nya? Yup... itu semua karena kita mencari ilmu.. Wajib bagi kita menuntut ilmu.. Mau tua, mau muda, mau item, mau putih, mau cakep, mau jelek, mau kaya, mau miskin.. "WAJIB MENUNTUT ILMU SYAR'I" Karena ternyata islam itu luaar biasaaa lengkapnya.. Semua Allah atur. Tentunya kalau kita mengaku muslim apapun yang kita terima harus kita tabayun dulu.. Cari sumber yang tsiqoh (akurat & terpecaya).. Udah tau dalilnya.. Udah tau itu haram ... BERUSAHA TERUS BUAT MENINGGALKAN.. Udah tau ilmunyaaa ya amalkan ... Tidak akan bergerak kedua kaki seorang hamba pada hari kiamat sampai ditanya tentang lima perkara.” Di antara lima perkara tersebut yang disebutkan oleh Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa sallam, seseorang akan ditanyakan tentang ilmunya, apa yang telah diamalkan dari ilmunya?” SAMINA WA ATHONA yang artinya AKU DENGAR DAN AKU TAAT. Bukan dengar lantas dibantah tanpa tabayun ... Dengar doang terus dipikir-pikir dulu ... Dengar doang terus nanti-nanti aja deh... Dengar doang lantas bodo amatlah ... Semoga Allohu Ta'ala menambahkan kita ilmu yang bermanfaat, melapangkan hati kita ketika menerima ilmu dan memudahkan kita dalam mengamalkannya ... Catatan : "Ilmu akan menyempurnakan ibadah seseorang" #petikanceramah. Allahul Musta'an ...

☕ Silahkan disebarkan, mudah2an anda mendapatkan bagian dari pahalanya ☕ Barakallah fikum. ✒ Copas Tanpa Nama Penulis. Semoga Allah memberikan kebaikan yang banyak kepada penulisnya yang sudah berbaik hati dengan berbagi nasehat tanpa ingin dikenal manusia. Semoga namanya terkenal di langit. Aamiin. 📔 📔📔 📔📔 📔� � � � 10/09/18 17:18 - +62 812-8729-7996: Wa'alaykumussalam warahmatullahi wabarakaatuh 10/09/18 17:18 - +62 812-8729-7996: Bulan Muharram Dan Puasa Muharram Sa'id Yai Ardiansyah, Lc.,M.A. 25 October 2013 1 Comment Bulan Muharram Dan Puasa Muharram Bulan Muharram adalah bulan pertama dalam kalender Hijriyah. Bulan ini disebut oleh Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam sebagai Syahrullah (Bulan Allah). Tentunya, bulan ini memilki keutamaan yang sangat besar. Di zaman dahulu sebelum datangnya Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam bulan ini bukanlah dinamakan bulan Al-Muharram, tetapi dinamakan bulan Shafar Al-Awwal, sedangkan bulan Shafar dinamakan Shafar Ats-Tsani. Setelah datangnya Islam kemudian Bulan ini dinamakan Al-Muharram.1 Al-Muharram di dalam bahasa Arab artinya adalah waktu yang diharamkan. Untuk apa? Untuk menzalimi diri-diri kita dan berbuat dosa. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman: ‫ب الل رمه ي ريورم رخل ررق ال رسرماروا م‬ { ‫ت روال يأ ريررض ممن يرها أ ريربررععة هحهرعم رذلمرك المرديهن ال يرق مي رهم رفل تريظلمهموا‬ ‫عرشرر رشيهرا ذ مفي مكرتا م‬ ‫مإ رن مع ردرة ال رهشههومر معن يرد الل رمه اث يرنا ر‬ ‫} مفيمه رن أ رن يهفرسك هيم‬ “Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu di keempat bulan itu” (QS At-Taubah: 36) Diriwayatkan dari Abu Bakrah radhiallahu ‘anhu, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: ((… ‫ب همرضرر ال رمذي برييرن هجرماردى‬ ‫ت هذو ال يرقيعردمة روهذو ال يمح ر‬ ‫عرشرر رشيهذرا ممن يرها أ ريربررععة هحهرعم ثرل رثرعة همترروالمريا ع‬ ‫ال رسن رهة اث يرنا ر‬ ‫جمة روال يهم ر‬ ‫ح ررهم رورررج ه‬ ‫رورشيعربان‬.)) “Setahun terdiri dari dua belas bulan. Di antaranya ada empat bulan haram, tiga berurutan, yaitu: Dzul-Qa’dah, Dzul-Hijjah dan Al-Muharram, serta RajabMudhar yang terletak antara Jumada dan Sya’ban. “2 Pada ayat di atas Allah subhanahu wa ta’ala berfirman: { ‫} رفل تريظلمهموا مفيمه رن أ رن يهفرسك هيم‬ “Janganlah kalian menzalimi diri-diri kalian di dalamnya”, karena berbuat dosa pada bulan-bulan haram ini lebih berbahaya daripada di bulan-bulan lainnya. Qatadah rahimahullah pernah berkata: ( ‫ رول رمك رن اللره يهرعمرظهم ممين‬،‫عمظييمذا‬ ‫حهرمم أ ر ي‬ ‫إ رن ال رهظل يرم مفي ال يأ ريشههمر ال ي ه‬ ‫عرلى ك ه ر مل رحادل ر‬ ‫ رومإين ركارن ال رهظل يهم ر‬،‫عرظهم رخمطي يئرذة رومويزرا ذ ممرن ال رهظل يمم مفي يرما مسروارها‬ ‫ر‬ ‫أيممره رما يررشاهء‬.) “Sesungguhnya berbuat kezaliman pada bulan-bulan haram lebih besar kesalahan dan dosanya daripada berbuat kezaliman di selain bulan-bulan tersebut. Meskipun berbuat

zalim pada setiap keadaan bernilai besar, tetapi Allah membesarkan segala urusannya sesuai apa yang dikehendaki-Nya.”3 Ibnu ‘Abbas radhiallahu ‘anhuma berkata: (…‫عرظهم‬ ‫ روال يرعرمهل ال رصالمهح روا يﻷ ريجهر أ ر ي‬،‫عرظهم‬ ‫ب مفي يمه رن أ ر ي‬ ‫جرعل رهه رن هحهرما ذ رو ر‬ ‫رف ر‬.) ‫ع رظرم هحهررمامتمه رن رورجرعرل ال رذن ي ر‬ “…Kemudian Allah menjadikannya bulan-bulan haram, membesarkan hal-hal yang diharamkan di dalamnya dan menjadikan perbuatan dosa di dalamnya lebih besar dan menjadikan amalan soleh dan pahala juga lebih besar.”4 Haramkah berperang di bulan-bulan haram? Para ulama berbeda pendapat dalam hal ini. Jumhur ulama memandang bahwa larangan berperang pada bulan-bulan ini telah di-naskh (dihapuskan), karena Allah subhanahu wa ta’ala berfirman: { ‫ث رورجدترههموههيم‬ ‫حهرهم رفايقتههلوا ال يهميشمرمكيرن رحيي ه‬ ‫} رفمإرذا انرسل ررخ اﻷيشهههر ال ي ه‬ “Apabila sudah habis bulan-bulan Haram itu, maka Bunuhlah orang-orang musyrikin itu dimana saja kamu jumpai mereka.” (QS At-Taubah: 5) Sebagian ulama mengatakan bahwa larangan berperang pada bulan-bulan tersebut, tidak dihapuskan dan sampai sekarang masih berlaku. Sebagian ulama yang lain mengatakan bahwa tidak boleh memulai peperangan pada bulan-bulan ini, tetapi jika perang tersebut dimulai sebelum bulan-bulan haram dan masih berlangsung pada bulan-bulan haram, maka hal tersebut diperbolehkan. Pendapat yang tampaknya lebih kuat adalah pendapat jumhur ulama. Karena Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memerangi penduduk Thaif pada bulan Dzul-Qa’dah pada peperangan Hunain.5 Keutamaan Berpuasa di Bulan Muharram Hadits di atas menunjukkan disunnahkannya berpuasa selama sebulan penuh di bulan Muharram atau sebagian besar bulan Muharram. Jika demikian, mengapa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak berpuasa sebanyak puasa beliau di bulan Sya’ban? Para ulama memberikan penjelasan, bahwa kemungkinan besar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak mengetahui keutamaan bulan Muharram tersebut kecuali di akhir umurnya atau karena pada saat itu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memiliki banyak udzur seperti: safar, sakit atau yang lainnya. Keutamaan Berpuasa di Hari ‘Asyura (10 Muharram) Di bulan Muharram, berpuasa ‘Asyura tanggal 10 Muharram sangat ditekankan, karena Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: ((…‫عرلى الل رمه أ رين يهك رمرفرر ال رسن ررة ال رمتي رقبيل رهه‬ ‫ب ر‬ ‫رومصرياهم يريومم ر‬.)) ‫عاهشوررارء أ ريحترمس ه‬ “… Dan puasa di hari ‘Asyura’ saya berharap kepada Allah agar dapat menghapuskan (dosa) setahun yang lalu.”6 Ternyata puasa ‘Asyura’ adalah puasa yang telah dikenal oleh orang-orang Quraisy sebelum datangnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Mereka juga berpuasa pada hari tersebut. ‘Aisyah radhiallahu ‘anha berkata: ( ‫رقمدرم ال يرممدين ررة رصارمهه روأ ررمرر مبمصريامممه‬ ‫ رورمين رشارء ترررركه‬، ‫رفرمين رشارء رصارمهه‬

‫ روركارن ررهسوهل اللمه صلى الله عليه وسلم يرهصوهمهه رفل ر رما‬، ‫جامهلمي رمة‬ ‫ركارن ي ريوهم ر‬ ‫عاهشوررارء ترهصوهمهه هقرري يعش مفي ال ي ر‬ ‫عاهشوررارء‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫ي‬ ‫ك‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫ضا‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ض‬ ‫ر‬ ‫ف‬ ‫ما‬ ‫ل‬ ‫ف‬ .) ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر ر ر ر‬ ‫ر‬ ‫ر ري‬

“Dulu hari ‘Asyura, orang-orang Quraisy mempuasainya di masa Jahiliyah. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga mempuasainya. Ketika beliau pindah ke Madinah, beliau mempuasainya dan menyuruh orang-orang untuk berpuasa. Ketika diwajibkan

puasa Ramadhan, beliau meninggalkan puasa ‘Asyura’. Barang siapa yang ingin, maka silakan berpuasa. Barang siapa yang tidak ingin, maka silakan meninggalkannya.” 7 Keutamaan Berpuasa Sehari Sebelumnya Selain berpuasa di hari ‘Asyura disukai untuk berpuasa pada tanggal 9 Muharram, karena Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah berkeinginan, jika seandainya tahun depan beliau hidup, beliau akan berpuasa pada tanggal 9 dan 10 Muharram. Tetapi ternyata Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam wafat pada tahun tersebut. ‫ رقاهلوا‬,‫عاهشوررارء روأ ررمرر مبمصريامممه‬ ‫ ي ريورم ر‬-‫صلى الله عليه وسلم‬- ‫ محيرن رصارم ررهسوهل الل رمه‬:‫ع ربادس – رضى الله عنهما – ي رهقوهل‬ ‫عبيرد الل رمه بيرن ر‬ ‫ر‬ ‫ )) رفمإرذا ركارن ال يرعاهم ال يهميقمبهل – مإين رشارء‬:-‫صلى الله عليه وسلم‬- ‫ رفرقارل ررهسوهل الل رمه‬.‫ريا ررهسورل الل رمه مإن رهه ي ريوعم تهرعمرظهمهه ال يي رههوهد روالن ررصاررى‬ ‫ رفل ريم ي رأ ي م‬:‫(( رقارل‬.‫الل رهه – هصيمرنا ال يي ريورم ال رتامسرع‬-. ‫صلى الله عليه وسلم‬- ‫ت ال يرعاهم ال يهميقمبهل رح رتى تههومرفرى ررهسوهل الل رمه‬

Diriwayatkan dari Abdullah bin ‘Abbas radhiallahu ‘anhuma bahwasanya dia berkata, “ketika Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika berpuasa di hari ‘Asyura’ dan memerintahkan manusia untuk berpuasa, para sahabat pun berkata, ‘Ya Rasulullah! Sesungguhnya hari ini adalah hari yang diagungkan oleh orang-orang Yahudi dan Nasrani.’ Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pun berkata, ‘Apabila tahun depan -insya Allah- kita akan berpuasa dengan tanggal 9 (Muharram).’ Belum sempat tahun depan tersebut datang, ternyata Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam meninggal.”8 Banyak ulama mengatakan bahwa disunnahkan juga berpuasa sesudahnya yaitu tanggal 11 Muharram. Di antara mereka ada yang berdalil dengan hadits Ibnu ‘Abbas berikut: (( ‫ هصوهموا رقبيل رهه ي ريوذما أ ريو بريعردهه يريوذما‬، ‫عاهشوررارء رورخالمهفوا مفيمه ال ييرههورد‬ ‫هصوهموا يريورم ر‬.)) “Berpuasalah kalian pada hari ‘Asyura’ dan selisihilah orang-orang Yahudi. Berpuasalah sebelumnya atau berpuasalah setelahnya satu hari.”9 Akan tetapi hadits ini lemah dari segi sanadnya (jalur periwayatan haditsnya). Meskipun demikian, bukan berarti jika seseorang ingin berpuasa tanggal 11 Muharram hal tersebut terlarang. Tentu tidak, karena puasa tanggal 11 Muharram termasuk puasa di bulan Muharram dan hal tersebut disunnahkan. Sebagian ulama juga memberikan alasan, jika berpuasa pada tanggal 11 Muharram dan 9 Muharram, maka hal tersebut dapat menghilangkan keraguan tentang bertepatan atau tidakkah hari ‘Asyura (10 Muharram) yang dia puasai tersebut, karena bisa saja penentuan masuk atau tidaknya bulan Muharram tidak tepat. Apalagi untuk saat sekarang, banyak manusia tergantung dengan ilmu astronomi dalam penentuan awal bulan, kecuali pada bulan Ramadhan, Syawal dan Dzul-Hijjah. Tingkatan berpuasa ‘Asyura yang disebutkan oleh para ahli fiqh Para ulama membuat beberapa tingkatan dalam berpuasa di hari ‘Asyura ini, sebagai berikut: Tingkatan pertama: Berpuasa pada tanggal 9, 10 dan 11 Muharram. Tingkatan kedua: Berpuasa pada tanggal 9 dan 10 Muharram. Tingkatan ketiga: Berpuasa pada tanggal 10 dan 11 Muharram. Tingkatan keempat: Berpuasa hanya pada tanggal 10 Muharram. Sebagian ulama mengatakan makruhnya berpuasa hanya pada tanggal 10 Muharram, karena hal tersebut mendekati penyerupaan dengan orang-orang Yahudi. Yang berpendapat demikian di antaranya adalah: Ibnu ‘Abbas, Imam Ahmad dan sebagian madzhab Abi Hanifah. Allahu a’lam, pendapat yang kuat tidak mengapa berpuasa hanya pada tanggal 10

Muharram, karena seperti itulah yang dilakukan oleh Rasulullah selama beliau hidup. Hari ‘Asyura, Hari Bergembira atau Hari Bersedih? Kaum muslimin mengerjakan puasa sunnah pada hari ini. Sedangkan banyak di kalangan manusia, memperingati hari ini dengan kesedihan dan ada juga yang memperingati hari ini dengan bergembira dengan berlapang-lapang dalam menyediakan makanan dan lainnya. Kedua hal tersebut salah. Orang-orang yang memperingatinya dengan kesedihan, maka orang tersebut laiknya aliran Syi’ah yang memperingati hari wafatnya Husain bin ‘Ali bin Abi Thalib, cucu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Husain radhiallahu ‘anhu terbunuh di Karbala’ oleh orang-orang yang mengaku mendukungnya. Kemudian orang-orang Syi’ah pun menjadikannya sebagai hari penyesalan dan kesedihan atas meninggalnya Husain. Di Iran, yaitu pusat penyebaran Syi’ah saat ini, merupakan suatu pemandangan yang wajar, kaum lelaki melukai kepala-kepala dengan pisau mereka hingga mengucurkan darah, begitu pula dengan kaum wanita mereka melukai punggung-punggung mereka dengan benda-benda tajam. Begitu pula menjadi pemandangan yang wajar mereka menangis dan memukul wajah mereka, sebagai lambang kesedihan mereka atas terbunuhnya Husain radhiallahu ‘anhu. Padahal Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda: ‫عروى‬ ‫ )) ل رييرس مم رنا رمين ل ررطرم ال ي ه‬:-‫عل ري يمه رورسل ررم‬ ‫عا مبرد ي‬ ‫خهدورد رورش رق ال ي ه‬ ‫ب رورد ر‬ ‫رص رلى اللهه ر‬- ‫عن يهه رقارل رقارل الن رمب رهي‬ ‫عبيمد اللمه ررمضري اللهه ر‬ ‫عين ر‬ ‫ر‬ ‫جهيو ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ((.‫جاهلي رة‬ ‫ال ي ر‬ “Bukan termasuk golonganku orang yang menampar-nampar pipinya, merobek-robek baju dan berteriak-teriak seperti teriakan orang-orang di masa Jahiliyah.”10 Kalau dipikir, mengapa mereka tidak melakukan hal yang sama di hari meninggalnya ‘Ali bin Abi Thalib, Padahal beliau juga wafat terbunuh? Di antara manusia juga ada yang memperingatinya dengan bergembira. Mereka sengaja memasak dan menyediakan makanan lebih, memberikan nafkah lebih dan bergembira layaknya ‘idul-fithri. Mereka berdalil dengan hadits lemah: (( ‫عاهشوررارء ل ريم يررزيل مفي رسرعدة رسامئرر رسن رمتمه‬ ‫عرلى معريالممه يريورم ر‬ ‫رمين رو رسرع ر‬.)) “Barang siapa yang berlapang-lapang kepada keluarganya di hari ‘Asyura’, maka Allah akan melapangkannya sepanjang tahun tersebut.”11 Dan perlu diketahui merayakan hari ‘Asyura’ dengan seperti ini adalah bentuk penyerupaan dengan orang-orang Yahudi. Mereka bergembira pada hari ini dan menjadikannya sebagai hari raya. Demikianlah sedikit pembahasan tentang bulan Muharram dan keutamaan berpuasa di dalamnya. Mudahan kita bisa mengawali tahun baru Islam ini dengan ketaatan. Dan Mudahan tulisan ini bermanfaat. Amin.

Daftar Pustaka Ad-Dibaj ‘Ala Muslim. Jalaluddin As-Suyuthi. Al-Minhaj Syarh Shahih Muslim bin Al-Hajjaj. Imam An-Nawawi. Fiqhussunnah. Sayyid Sabiq.

Risalah fi Ahadits Syahrillah Al-Muharram. ‘Abdullah bin Shalih Al-Fauzan. http://www.islamlight.net/ Tuhfatul-Ahwadzi. Muhammad ‘Abdurrahman Al-Mubarakfuri. Buku-buku hadits dan tafsir dalam catatan kaki (footnotes) dan buku-buku lain yang sebagian besar sudah dicantumkan di footnotes. Catatan Kaki 1 Lihat penjelasan As-Suyuthi dalam Ad-Dibaj ‘ala Muslim tentang hadits di atas. 2 HR Al-Bukhari no. 3197 dan Muslim no. 1679/4383. 3 Tafsir ibnu Abi hatim VI/1793. 4 Tafsir Ibnu Abi Hatim VI/1791. 5 Lihat Tafsir Al-Karim Ar-Rahman hal. 218, tafsir Surat Al-Maidah: 2. 6 HR Muslim no. 1162/2746. 7 HR Al-Bukhari no. 2002. 8 HR Muslim no. 1134/2666. 9 HR Ahmad no. 2153, Al-Baihaqi dalam As-Sunan Al-Kubra no. 8189 dan yang lainnya. Syaikh Syu’aib dan Syaikh Al-Albani menghukumi hadits ini lemah. 10 HR Al-Bukhari 1294. 11 HR Ath-Thabrani dalam Al-Mu’jam Al-Kabir no. 9864 dari Abdullah bin Mas’ud dan Al-Baihaqi dalam Asy-Syu’ab no. 3513,3514 dan 3515 dari ‘Abdullah bin Mas’ud, Abu Hurairah dan Abu Sa’id Al-Khudri. Keseluruhan jalur tersebut lemah dan tidak mungkin saling menguatkan, sebagaimana dijelaskan dengan rinci oleh Syaikh AlAlbani dalam Adh-Dha’ifah no. 6824.

— Penulis: Ustadz Sa’id Ya’i Ardiansyah, Lc., M.A. Artikel Muslim.Or.Id

Baca selengkapnya. Klik https://muslim.or.id/18656-bulan-muharram-dan-puasamuharram.html 10/09/18 17:22 - +62 812-8729-7996: *AGAR ALLAH MENOLONG KITA* ✍ _Oleh Ustadz Badru Salam, Lc_ Bila kita ingin ditolong oleh Allah, maka tolong dan belalah agama-Nya. Allah Ta'ala berfirman: ‫ت أ ريقردارمك هيم‬ ‫ريا أ ري رهرها ال رمذيرن آرمهنوا مإن رتنهصهروا الل رره رينهصيرك هيم روي هثر مبر ي‬ "Wahai orang-orang yang beriman jika kalian menolong (agama) Allah, niscaya Allah akan menolong kalian dan mengokohkan kaki-kaki kalian (di atas agama-Nya)." (Muhammad: 7)

Membela agama Allah dengan cara terus bersabar dalam menuntut ilmu, mengamalkan dan menyebarkannya. Dan terus istiqomah di atas ketakwaan walaupun ujian terus mendera. Dengan sabar dan taqwa semua makar orang-orang yang bermakar menjadi sirna.

Allah berfirman: ‫رومإن تريصمبهروا روترت رهقوا رلا يرهض رهرك هيم ك رييهدههيم رشي يذئا مإ رن الل رره مبرما يريعرمهلورن هممحيعط‬ "Jika kamu tetap bersabar dan bertaqwa, niscaya tidak akan membahayakan kalian makar mereka sedikitpun. Sesungguhnya Allah meliputi perbuatan mereka." (Ali Imron: 120) *Jangan khawatir Allah tidak akan merealisasikan janji-Nya. Tapi khawatirlah keimanan kita menjadi lemah dan keyakinan kita kepada Allah terkikis oleh fitnah.* http://www.salamdakwah.com/artikel/4858-agar-allah-menolong-kita •═════◎◎۩❁۩◎◎═════• 10/09/18 17:33 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 10/09/18 17:34 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 10/09/18 17:37 - +62 881-5527-897: Assalamualaikum eMahgrib time📔 Mari berjamaah shalat di masjid atau mushola, makmurkan masjid Hidupkan jama'ah Selamat menjalankan ibadah shalat *Mahgrib* sesuai daerahnya masing masing.. 📔 📔📔 � �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔 10/09/18 17:45 - +62 812-8729-7996: ??? 10/09/18 17:50 - +62 857-7717-7866: Ayu dapat dari lusi, itu dzikir lewat tangan. Yg ayu paham itu 10/09/18 17:51 - +62 812-8729-7996: Iya. Saya gk lihat ada tulisan nya 10/09/18 17:51 - +62 812-8729-7996: Heee 10/09/18 17:51 - +62 857-7717-7866: Iyah betull 10/09/18 17:51 - +62 857-7717-7866: Eta tulisan nya paling atas, hehehe 10/09/18 17:52 - +62 857-7717-7866: Keliatan ko tapi dikit 10/09/18 17:53 - +62 857-7717-7866: Ayu mau nanya sesuatu 10/09/18 18:37 - +62 857-7717-7866: Bagaimana hukumnya dlm islam tentang merokok, tapi yang merokok itu perempuan ? 10/09/18 18:44 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 10/09/18 18:56 - +62 852-1968-2903: Assalamualaikum. Mau Tanya Ustad... Saya baru saja pindah kerja & saya kaget ketika sholat magrib berjamaah di masjid, kok jemaat'x habis azan pada ngelakuin sholat stlh azan. Yg saya mau tanyain itu sholat apa ?? 10/09/18 19:04 - +62 877-3536-4000: Assalamualaikum eIsya time📔 Mari berjamaah shalat di masjid atau mushola, makmurkan masjid Hidupkan jama'ah Selamat menjalankan ibadah shalat *Isya* sesuai daerahnya

masing masing..

�📔📔 📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔 10/09/18 20:42 - +62 812-8729-7996: Haram, Al-Baqarah 195. Orang yg merokok itu orang yg kurang kerjaan. Sedot tiup, sedot tiup sedot tiup. Kenapa gk di kunyah rokok nya, 10/09/18 20:43 - +62 812-8729-7996: Informasi dr who, 2 juta manusia setiap tahunnya di seluruh dunia, mati karna rokok. Allahua'lam 10/09/18 20:44 - +62 812-8729-7996: Shalat rawatib akhina,. setiap shalat fardhu kn ada qabliyah dan badiyah nya. Kec, shubuh dan ashar gk ada badiyah nya ya. 10/09/18 20:44 - +62 812-8729-7996: Bismillah was shalatu was salamu ‘ala rasulillah Dari sahabat Abdullah Al-Muzanni, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ب ررك يرعترييمن‬ ‫رص رهلوا رقبيرل ال يرميغمر م‬ “Shalatlah dua rakaat sebelum maghrib.” Setelah beberapa saat, beliau ulangi lagi dengan ada tambahan keterangan: ‫ب ررك يرعترييمن لمرمين رشارء‬ ‫رص رهلوا رقبيرل ال يرميغمر م‬ “Shalatlah dua rakaat sebelum maghrib, bagi siapa yang mau.” Kata perawi hadis: ‫رخيشيررة أ رين يرت رمخرذرها ال رناهس هسن رذة‬ Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam khawatir, masyarakat akan menjadikannya sebagai kebiasaan. (Hadis shahih riwayat Abu Daud, 1281, Ad-Daruquthni 1042, Imam Ahmad 20552, dan hadis ini dinilai shahih oleh Imam Al-Albani) Allahu a’lam Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina Konsultasi Syariah) 10/09/18 20:45 - +62 857-7717-7866: Iyah tiap aku sholat jamaah di masjid, èta pasti setelah adzan sholat 2 rakaat 10/09/18 20:45 - +62 857-7717-7866: Sunnah 10/09/18 20:46 - +62 857-7717-7866: Begitu mksdnya 10/09/18 20:46 - +62 857-7717-7866: Iyah mending kunyah bakso. Itu lebih enak. Sungguh 10/09/18 20:47 - +62 812-8729-7996: 📔📔 📔📔📔 NASIHAT ALI BIN ABI THALIB RADHIALLAHU ✋ 'ANHU ✍ Asy-Sya’bi rahimahullah mengatakan bahwa Ali bin Abi Thalib radhiallahu ‘anhu 📔📔 berkata, “Wahai sekalian manusia, ambillah kalimat-kalimat ini dariku. Seandainya kalian menaiki binatang tunggangan hingga mencelakainya, kalian belum tentu mendapati yang semisalnya. Hendaknya seorang hamba benar-benar : (1) tidak berharap selain kepada Rabbnya, (2) tidak khawatir selain terhadap dosanya,

(3) tidak malu untuk belajar ketika tidak tahu, (4) tidak malu untuk menjawab, ‘Aku tidak tahu,’ ketika ditanya tentang sesuatu yang tidak diketahuinya, dan Ketahuilah, kedudukan sabar bagi iman layaknya kepala bagi jasad tidak ada kebaikan pada jasad yang tidak berkepala.” (Shifatu ash-Shafwah hlm. 121) 📔 Sumber || http://asysyariah.com/nasihat-ali-bin-abi-thalib-radhiallahu-anhu/ ⚪ WhatsApp Salafy Indonesia ⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/forumsalafy 📔📔📔📔📔📔📔📔📔 10/09/18 20:47 - +62 852-3702-5758: � 10/09/18 21:28 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 10/09/18 21:28 - +62 812-8729-7996: 11/09/18 4:12 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 11/09/18 4:15 - +62 881-5527-897: Assalamualaikum eShubuh time📔 Mari berjamaah shalat di masjid atau mushola, makmurkan masjid Hidupkan jama'ah Selamat menjalankan ibadah shalat *SHUBUH* sesuai daerahnya 📔 📔📔 � �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔 11/09/18 4:34 - +62 881-5527-897: ‫عل رييك هيم رورريحرمهة اللمه روبرررركاهته‬ ‫ال رسل رهم ر‬

masing masing..

‫مبسدــمم ٱللمه ٱل ررحدـرمـ همن ٱل ررمحــيمم‬ *_* Yaa Allah ... di pagi hari ini ampunkanlah dosa kami, dosa kedua ibu bapak kami, seluruh ahli keluarga dan sahabat2 kami semua*_ _*Panjangkan umur kami, murahkanlan rizki kami, Kurniakan kami keselamatan & kesehatan yg baik.*_ _*Tunjukilah kami jalan yg benar dan lurus Berkahilah kehidupan kami di dunia dan di akhirat & masukkanlah kami ke dalam syurgaMu Aamiin .Yaa Allah Yaa Rabbal Aallamiinn.*_. ‫ب ال يرعال رمميين‬ ‫ يا رر ر‬,‫ آمرميينر‬,‫ آمرميين‬,‫آمرمي يرن‬ 📔 📔📔 📔📔 📔� � � 11/09/18 5:32 11/09/18 5:40 11/09/18 5:40 11/09/18 5:42 11/09/18 6:00 11/09/18 5:47 -

� +62 +62 +62 +62 +62 +62

899-5777-805 keluar 812-8729-7996 menambahkan +62 813-2222-7470 877-3536-4000: <Media tidak disertakan> 823-4916-1114: Aamiin. . 812-8729-7996 menambahkan +62 812-5010-2852 812-8729-7996: ��������

📔📔📔 *APA ADA ANJURAN AMALAN DI BULAN MUHARRAM*❓ ✿ t.me/Mutiara_NasehatMuslimah ➡ Ada, anjuran puasa Muharram. Boleh dari tanggal 1 Muharram. Boleh memperbanyak puasa pada hari apa pun di bulan tersebut. Dalilnya, ‫ح ررهم روأ ريفرضهل ال رصل رمة بريعرد ال يرفمريرضمة رصل رهة الل ري يمل‬ ‫أ ريفرضهل المرصريامم بريعرد رررمرضارن رشيههر الل رمه ال يهم ر‬ “Puasa yang paling utama setelah (puasa) Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah – Muharram. Sementara shalat yang paling utama setelah shalat wajib adalah shalat

malam.” 📔 (HR. Muslim no. 1163, dari Abu Hurairah) *APA ADA PUASA YANG PALING UTAMA*❓ Iya ada, puasa pada 10 Muharram (hari Asyura). Namun baiknya disertakan puasa tanggal 9 Muharram (hari Tasu'a) ➡ Puasa 10 Muharram: menghapuskan dosa setahun yang lalu. ➡ Puasa 9 Muharram: menyelisihi puasa Yahudi. ➡ Jadi bagusnya puasa dua hari sekaligus yaitu 9 dan 10 Muharram, tahun ini bertepatan dengan 19 dan 20 september 2018 (rabu dan kamis) *APA ADA AMALAN YANG TIDAK ADA TUNTUNAN*❓ Ada, contoh: 11 masih mengamalkan doa akhir dan awal tahun padahal tidak ada tuntunan untuk hal itu. 2 masih percaya takhayul, bahwasanya bulan Suro itu bulan sial. Keyakinan ini disebut tathoyyur dan dihukumi SYIRIK. 📔 Sumber : https://rumaysho.com/2956-anjuran-puasa-muharram.html ✒ Muhammad Abduh Tuasikal 📔 *Editor : Admin MNM Asy-Syamil.com* •┈•◎❅❀❦❖ ┈ ❖❦❀❅◎ •📔 ❖❖• ❖ 📔 *MUTIARA NASEHAT MUSLIMAH* � t.me/Mutiara_NasehatMuslimah � ❅ https://t.me/MuliaDenganSunnah 📔 Android app : https://goo.gl/ozGo2Q 📔 Website : https://asy-syamil.com 📔 bit.ly/Asy-SyamilcomDonasi 11/09/18 6:22 - +62 812-5010-2852: Terimakasih mas @6281287297996 11/09/18 7:04 - +62 852-1968-2903: Trims ,atas info'x. Krn emang selama ini yg saya temui stlh azan lsg Sholat magrib.maka'x saya merasa ganjil pas dpt project baru banyak jemaa yg sholat dulu sblm SHOLAT MAGRIB DI Laksanakn. 11/09/18 7:30 - +62 812-8729-7996: Sama sama, barakallahu feek. Semoga bermanfaat ya 11/09/18 7:31 - +62 812-8729-7996: Iya.. 11/09/18 8:04 - +62 812-8729-7996: Bolehkah puasa tanggal 10 saja? . Sebagian ulama berpendapat, puasa tanggal 10 saja hukumnya makruh. Karena Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berencana untuk puasa tanggal 9, di tahun berikutnya, dengan tujuan menyelisihi model puasa orang yahudi. Ini merupakan pendapat Syaikh Ibn Baz rahimahullah. . Sementara itu, ulama yang lain berpendapat bahwa melakukan puasa tanggal 10 saja tidak makruh. Akan tetapi yang lebih baik, diiringi dengan puasa sehari sebelumnya atau sehari sesudahnya, dalam rangka melaksanakan sunnah Nabi shallallahu ‘alaihi

wa sallam. . Dalam majmu’ fatawa, Syaikh Ibnu Utsaimin pernah ditanya: . Bolehkah puasa tanggal 10 Muharam saja, tanpa puasa sehari sebelumnya atau sehari sesudahnya. Mengingat ada sebagian orang yang mengatakan bahwa hukum makruh untuk puasa tanggal 10 muharram telah hilang, disebabkan pada saat ini, orang yahudi dan nasrani tidak lagi melakukan puasa tanggal 10. . Beliau menjawab: . Makruhnya puasa pada tanggal 10 saja, bukanlah pendapat yang disepakati para ulama. Diantara mereka ada yang berpendapat tidak makruh melakukan puasa tanggal 10 saja, namun sebaiknya dia berpuasa sehari sebelumnya atau sehari setelahnya. Dan puasa tanggal 9 lebih baik dari pada puasa tanggal 11. Maksudnya, yang lebih baik, dia berpuasa sehari sebelumnya, berdasarkan sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam : “Jika saya masih hidup tahun depan, saya akan puasa tanggal sembilan (muharram).” maksud beliau adalah puasa tanggal 9 dan 10 muharram….. Pendapat yang lebih kuat, melaksanakan puasa tanggal 10 saja hukumnya tidak makruh. Akan tetapi yang lebih baik adalah diiringi puasa sehari sebelumnya atau sehari setelahnya. (Majmu’ Fatawa Ibn Utsaimin, 20/42) . https://konsultasisyariah.com/8907-amalan-di-bulan-muharram.html . Semoga Segala 11/09/18 8:09 11/09/18 8:10 11/09/18 8:17 *11/09/18 8:17

Amal ibadah yang kita lakukan ini diterima Allah. - +62 838-4651-0556: Assalamualaikum ijin share - +62 812-5010-2852: Aamiin mas - +62 857-7717-7866: Aamiin - +62 857-7717-7866: * SERI TAZKIYATUN NUFUS*

*⛔ TUTUPLAH AIB SAUDARAMU* ▪Manusia biasa adalah makhluk tak sempurna, pasti memiliki sisi negatif dalam perjalanan hidupnya, memiliki aib-aib pada dirinya. ▪Sepandai-pandainya seseorang menutupi aibnya, mungkin akan bocor, sehingga terkadang kita mengetahui aib sebagian saudara sesama muslim. ▪Maka kewajiban kita adalah menutupi aib saudara kita, dan berusaha memberi nasehat atau masukan secara sembunyi-sembunyi. Sehingga dilarang menyiarkan aib saudara kita. 📔Allah Ta'ala berfirman: ‫ب أ رمليمع مفي ال رهدن يريا رويالمخررمة‬ ‫مإ رن ال رمذيرن ي همح رهبورن أ رين ترمشيرع ال يرفامحرشهة مفي ال رمذيرن آرمهنوا ل رههيم ر‬ ‫عرذا ع‬ _“Sesungguhnya orang-orang yang menyenangi tersebarnya perbuatan keji2 di kalangan orang-orang beriman, mereka memperoleh azab yang pedih di dunia dan di akhirat….”_ (An-Nur: 19) 📔Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: ... ‫رورمين رستررر هميسلمذما رسترررهه اللهه فمي ال رهدن يريا رويالمخررمة‬... _“...Siapa yang menutup aib seorang muslim niscaya Allah akan menutup aibnya di dunia dan kelak di akhirat….”_ (HR. Muslim no. 2699) ▪Perhatikan peringatan yang disebutkan dalam hadits Abu Barzah Al-Aslami dari

Rasulullah shallallahu alaihi wasallam : ‫ع رز رورج رل‬ ‫عيوررامتمهيم يرت رمبمع اللهه ر‬ ‫ر‬ ‫حهه مفي بري يمتمه‬ ‫عيوررترهه يريفرض ي‬ ‫اللهه ر‬

‫ات ربررع‬ ‫يرت رمبمع‬

‫ رفمإن رهه رممن‬،‫عيوررامتمهيم‬ ‫ رول ر ترت رمبـهعيوا ر‬،‫ ل ر تريغترابهوا الـ يهميسلمممي يرن‬،‫ريا رميعرشرر رمين آرمرن مبلمرسامنمه رول ريم ي ريدهخمل ا يمﻹي يرماهن رقل يبرهه‬ ‫ رورمين‬،‫عيوررامتهه‬ ‫ر‬

_“Wahai sekalian orang yang beriman dengan lisannya dan iman itu belum masuk ke dalam hatinya. Janganlah kalian mengghibah kaum muslimin dan jangan mencaricari/mengintai aurat mereka. Karena orang yang suka mencari-cari aurat kaum muslimin, Allah akan mencari-cari auratnya. Dan siapa yang dicari-cari auratnya oleh Allah, niscaya Allah akan membongkarnya di dalam rumahnya (walaupun ia tersembunyi dari manusia).”_ (HR. Ahmad 4/420, 421,424 dan Abu Dawud no. 4880. Kata Asy-Syaikh Al-Albani t dalam Shahih Abi Dawud: “Hasan shahih.”) 📔Nabi shallallahu alaihi wasallam juga bersabda: ‫عبيدد مفي ال رهدن يريا مإل ر رسترررهه اللهه يريورم ال يمقريارممة‬ ‫عرلى ر‬ ‫ل ر ي ريستههر اللهه ر‬ _“Tidaklah Allah menutup aib seorang hamba di dunia melainkan nanti di hari kiamat Allah juga akan menutup aibnya.”_ (HR. Muslim no. 6537 ✅ Maka ayat dan hadits-hadits di atas terdapat perintah menutupi aib saudara sesama muslim dan larangan menyebarkan aibnya. *Setiap orang punya aib,* *Setiap orang ingin aibnya ditutupi,* *Maka, tutupilah aib saudaramu niscaya Allah Ta'ala akan menutupi aibmu.* Wallahu a'lam ~~~~~~~~~~~ ✍ Agus Santoso Al-Klateni 📔 *Published By:* Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔 ══════ ❁✿❁ ══════ 📔 Daftar WA, Ketik: daftar#nama#jenis kelamin#asal � Bimbingan Ikhwan Sholih (BIS) 📔 *082344096067* � Bimbingan Mar'ah Sholehah (BMS) 📔 *085238535583* � https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah 📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll. •┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 11/09/18 8:17 - +62 857-7717-7866: *‫*بـــــــسم الرلـــــــه الررحمن الررحيـــــــم‬ ┏━━ ━━ ━ ━ 📔━ 📔 ━━ 📔━ 📔┓ 📔 ━

*Ats-Tsulatsa* *Selasa* * *

*

01 Muharram 1440 H*

* 11 September 2018 M* ┗━━ ━━ ━ ━ 📔━ 📔 ━━ 📔━ 📔┛ 📔 ━

`*•.¸¸.•*✿ *Bimbingan Mar'ah Shalihah*•.¸¸.•*✿ ```Berusaha Meniti Manhaj Salafush Shalih``` _*BÀRAKALLÀHU FÌKUNNA*_ 📔 ••┈• ❀

❀ •┈•

☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA AYAT* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Siapkanlah Bekal Kematian``` 📔Allah Ta'ala berfirman, ‫ت روههيم ل يهيظل رهمورن‬ ‫روات رهقوا ي ريوما ذ تهيررجهعورن مفيمه مإرلى الل رمه ثهمر تهرو رفى ك ه رهل ن ريفدس رما ك ررسبر ي‬ _"Dan peliharalah diri kalian dari itu kamu semua dikembalikan kepada balasan yang sempurna terhadap apa pun tidak dianiaya"._ (Al-Baqarah:

(azab yang terjadi pada) hari yang pada waktu Allah. Kemudian masing-masing diri diberi yang telah dikerjakan, sedangkan mereka sedikit 281)

📔Imam Ibnu Katsir di kitab tafsirnya berkata (yang artinya), Telah diriwayatkan bahwa ayat ini merupakan ayat Al-Qur'an yang paling akhir diturunkan. 📔Ibnu Luhaiah mengatakan, telah menceritakan kepadaku Atha' ibnu Dinar, dari Sa'id ibnu Jubair, bahwa ayat Al-Qur'an yang paling akhir diturunkan di antara semuanya ialah firman Allah ini (Al-Baqarah: 281). Nabi shallallahu alaihi wasallam hidup selama sembilan malam sesudah ayat ini diturunkan, kemudian beliau wafat pada hari Senin, tanggal dua, bulan Rabi'ul Awwal. Demikianlah menurut apa yang diriwayatkan oleh Ibnu Abu Hatim. ••┈• ❀ ❀ ┈ •📔• ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA HADITS* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Keutamaan Memberi Tenggang Bagi Orang Yang Berhutang``` 📔Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫عن يهه أ ررظل رهه الل رهه مفى مظلم رمه‬ ‫رمين أ رن يرظرر هميعمسذرا أ ريو رورضرع ر‬ _“Barangsiapa memberi tenggang waktu bagi orang yang berada dalam kesulitan untuk melunasi hutang atau bahkan membebaskan utangnya, maka dia akan mendapat naungan Allah.”_ (HR. Muslim no. 3006) ••┈• ❀ ☆⊙¤•¤⊙☆❀ •┈•

11/09/18 11/09/18 11/09/18 11/09/18 11/09/18 11/09/18 11/09/18 11/09/18 11/09/18 11/09/18

8:18 8:19 8:20 8:32 8:33 8:34 8:37 8:37 8:53 8:54

-

+62 +62 +62 +62 +62 +62 +62 +62 +62 +62

812-8729-7996: Oteh 857-7717-7866: Okeh, aku benar in penulisannya . Maaf 812-8729-7996: Iya 881-5527-897: Memang akhy sukanya jawab Oteh bukan okeh hehehe 857-7717-7866: Hehehe sip 821-2737-6315 keluar 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 812-8729-7996: Untuk para pencari nafkah 881-5527-897: 881-5527-897: _*Bila Kehidupanmu Tak Terarah*

📔📔 Ustadz Musyaffa' Ad Dariny,MA ✍ Ibnul Qayyim -rohimahulloh- mengatakan: "Hati yang kacau tidak menentu, tidak ada yang bisa memperbaikinya kecuali menghadapkan hati itu kepada Allah". ][Zadul Ma’ad 2/82] Sufyan bin Uyainah -rohimahulloh- sebelumnya telah mengatakan: 📔"Para ulama dahulu biasa saling menasehati satu sama lain dengan kata-kata ini: Barangsiapa memperbaiki keadaan batinnya, niscaya Allah perbaiki keadaan lahirnya. Barangsiapa memperbaiki hubungan dia dengan Allah, niscaya Allah akan perbaiki hubungan dia dengan manusia. Barangsiapa beramal untuk akhiratnya, niscaya Allah akan cukupkan kehidupan dunianya". ][Kitab Ikhlash, karya Ibnu Abid Dunya] ✅Seringkali kita merasa keadaan kita tidak terarah, tidak menentu, tidak teratur, hampa, gersang, dstnya.. Jika keadaan ini menimpa kita, ingatlah bahwa itu pertanda kita sudah jauh dari Allah.. Solusinya sangat sederhana sebenarnya, hanya saja semua kembali kepada kita, mau atau tidak untuk move on. Segeralah kembali kepada Allah, dan fokuslah dengan ibadah.. *Jika ibadah kita beres, Allah akan membereskan kehidupan kita dan memberkahi waktu kita* . *Karena sangat tidak mungkin Allah menelantarkan orang yang mendekat kepada-Nya dengan ikhlas dan sesuai tuntunan.* 📔 📔📔 📔📔 📔� � � � 11/09/18 9:07 - +62 812-8729-7996: 📔 �📔tips move on gampang, heee Doa aja tuh, doa yg di ajarkan Ummu Salamah : Allahumma ajurni fi mushibati wa ahli fi Khairan minha. Ya Allah beri saya pahala dalam musibah ini dan beri ganti yg lebih baik darinya.

Kn doa move on bgt, beri saya ganti yg lebih baik dari nya. 11/09/18 9:22 - +62 881-5527-897: Syukron akhy hee 11/09/18 9:28 - +62 812-8729-7996: Oteh 11/09/18 9:37 - +62 881-5527-897: ����� *Lelaki Langit itu Telah Kembali ke Haribaan Illahi* By : Hendra Suryakusumah Tiba2 aku kebangun. Ketika jarum jam 2.34 pagi. Setengah mengantuk aku bergegas ke kamar kecil. Enam detik kmd aku terpaku heran. Sdh ada ibu berdiri di depanku. Kenapa ibu ada di sini? Bukankah almarhumah sdh lama meninggalkan kami. Rasa kantung kemih penuh mendadak hilang ditelan bumi. Seorang lelaki yg tak kukenal berdiri di samping ibu. Badannya kurus, wajahnya tirus. “Mas Bagus, ibu njaluk tulung yo. (Ibu minta tolong). Kalau umrah titip ini", ujar ibu dg logat Jawanya yg kental sambil menunjuk lelaki di sampingnya. “Nggih Bu. Tapi nyuwun sewu, niku sopo toh?” (iya bu, tapi maaf itu siapa) tanyaku heran. Ibu tdk menjwb. Lelaki itu kupandangi kmd. IMRUL. Aku melihat itu di atas saku kemejanya. Di bawahnya ada berderetan angka. Jelas sekali semuanya terbaca. *Tiba2 aku terbangun & mengerjapkan mata.* “Mas Bagus mimpi lagi ya?” ujar istriku lembut sambil membelai kepalaku. Jantungku berdegup keras. “Ini sdh 3 kali mimpi yg sama,” ujarku sambil bergegas pergi ke kamar kecil. Jarum jam 4.34 pagi. Adzan Subuh berkumandang. *** Sopirku Pak Sanusi, mendengus pelan di belakang kemudi. Jakarta padat merayap malam hari ini. Duduk di kursi belakang, aku sibuk dg MacBook Pro menyelesaikan laporan audit tahunan yg hampir jatuh tempo. Saat Pak Sanusi meliukkan Toyota Camryku, aku jadi teringat pd mimpi semlm. Almarhumah ibu & Ielaki yg tak pernah aku jumpa. Kemeja bertuliskan Imrul & sederetan angka. Mungkinkah deretan angka itu nomor handphone? Apakah lelaki itu namanya Imrul? Suara nada tunggu digantikan ucapan salam terdengar dari seberang sana, saat aku coba hubungi nomor tsb. Suara perempuan. *“Apa saya bisa berbicara dg Pak Imrul?”*, tanyaku sedikit ragu. Hening tak ada jwban smp bbrp menit kmd. *“Assalamu’alaiku, Iya ini dg Imrul,”* suara lelaki sopan. Deugh !! Ini pasti cuma kebetulan, dan jantungku berdegup keras. Tak ingin berlama-lama di telepon, malam itu aku menyambangi rumah Imrul, lelaki

kurus berwajah tirus tsb. Usianya sekitaran 30 plus-minus. Kami lesehan di atas lantai semen yg sebagiannya retak, di ruang tamu sebuah rmh petak. *“Panggil Mas Imrul saja,”* ujarnya sopan. Aku tersenyum bercampur heran. Dari wajahnya, memang dialah lelaki yg ada dlm mimpiku itu. *“Kalau boleh tahu, Bpk dpt nomor telepon ini dari mana?”* Dan berceritalah aku tentang mimpi aneh yg berulang 3 kali itu. Mas Imrul diam. Wajahnya makin tirus mirip kucing restoran berharap makanan. *“Apa sampeyan pernah bertemu almarhumah ibu saya?”* tanyaku sambil menyodorkan foto almarhumah di Instragram-ku. Tak perlu waktu lama buatnya untuk berkata *tdk*. Aku menggaruk kepala. *“Mas, kalau bukan krn almarhumah ibu, saya tdk akan pedulikan mimpi itu”*, ujarku pelan sambil memegang pundaknya. *“Saya ingin mengajak Mas Imrul pergi umrah.”* *“Tapi saya ini mantan napi Pak. Belum sebulan bebas,”* ujar Mas Imrul ragu. Sptnya dia tdk percaya dg ucapanku / ajakanku umrah. Bulu tengkuk di leherku berdesir aneh. *** *“Sampeyan dulu kenapa masuk penjara?”* tanyaku, duduk di samping Mas Imrul yg sdg terpesona. Seumur hidupnya dia baru pertama kali naik pesawat sebesar ini. Perjalanan 9 jam di kelas bisnis Jakarta - Jeddah, mubazir rasanya kalau tdk mencari tahu tentang dia. Lelaki biasa, mantan narapidana ini. *“Sebelum masuk bui, kerja saya sbg satpam. Belum setahun, kantor yg saya jaga kerampokan. Teman sesama satpam, ternyata berkomplot. Dua hari sesdh kejadian, semua pelakunya diringkus polisi. Di pengadilan, teman itu berbohong kalau saya ikut terlibat. Padahal, waktu kejadian malam itu saya diikat di toilet. Hakim lebih percaya dia, akhirnya saya dipenjara. Vonisnya dua tahun,”* ujar Mas Imrul. Aku menghela nafas. *“Sebenarnya, yg bikin saya sedih bukan itu Pak,”* sambung Mas Imrul. Air matanya sedikit meleleh. *“Lalu apa Mas?”* tanyaku penasaran. “Saya gundah & khawatir. Kalau saya di penjara, siapa nanti yg akan merawat ibu. Saya anak satu-satunya. Apalagi ibu sdh lama lumpuh & tdk bisa melihat. Setiap hari saya menyuapi & memandikannya. Biar gaji kecil, setiap bulan saya selalu cukupkan membeli susu Ibu. Biar ibu tetap sehat.” Kali ini bulir air matanya mulai berjatuhan. *Duh Gusti Allah, ternyata aku jauh dibanding Mas Imrul. Waktu almarhumah ibu dirawat di rumah sakit menjelang wafatnya, aku malah sibuk persiapan rapat pemegang saham perusahaan. Astaghfirullah.* “Terus siapa yg mengurus ibunya Mas Imrul?” tanyaku sembari mengelap mata. Tak terasa aku ikutan menangis juga. “Saya minta tolong Mbak Yuni, saudara jauh dari kampung. Itu lho, perempuan yg menerima telepon Pak Bagus tempo hari. Kebetulan saya masih ada sedikit tabungan, jadi semua uangnya dipakai buat mengurus ibu selama saya di penjara. Dia yg

mengurus ibu semenjak itu. Saya minta dia datang tiap hari ke penjara, menceritakan kondisi ibu. Kalau Mbak Yuni datang & cerita ttg Ibu, hati saya lega rasanya. Hati selalu was-was kalau Mbak Yuni datangnya telat, khawatir ada apa-apa pd Ibu.” Aku cuma menunduk. Malu pd lelaki di sampingku ini. Jabatanku mentereng, gaji ratusan juta, tp tak bisa dibandingkan dg ketulusan Mas Imrul dlm merawat ibunya. *Gusti Allah, apa yg Engkau mau dari pertemuan aku dg lelaki sholeh ini?* Biar aku sadar kesalahanku? Bukankah percuma krn almarhumah sdh tiada? *“Baru 6 bulan di penjara, Mbak Yuni kapan itu gak datang dua hari Pak”*, Mas Imrul melanjutkan ceritanya. *“Saya was-was. Ternyata Ibu saya meninggal dunia Pak. Sedihnya lagi, Pak sipir penjara nggak ngebolehin saya keluar sebentar buat nyekar ke makam. Saya cuma bisa nangis di penjara Pak. Mohon ampun sama Allah.”* Air mataku menderas. *Duh Gusti Allah, cobaan hidup lelaki ini ternyata berat. Aku belum tentu kuat menjalaninya.* *“Mas Imrul kan vonisnya 2 th. Kenapa bisa bebas lebih cepat?”* tanyaku sambil menyeka air mata. *“Oh, kalau itu krn kasus saya diperiksa kembali sama polisi dan pengadilan Pak,”* ujarnya sambil ragu mengambil kain hangat yg disodorkan awak kabin. *“Setelah sidangnya diulang, terbukti saya memang tdk bersalah. Teman yg berkomplot itu akhirnya berterus terang,”* ujar Mas Imrul pelan. *“Sebetulnya saya sdh memaafkan teman itu. Sejak pertama kali difitnah.”* “Sejak pertama kali sdh memaafkan?” tanyaku tambah heran. *“Iya Pak Bagus. Kalau ada orang memfitnah, buat saya cuma dua. Kalau fitnah itu benar, maka saya mohon ampun sama Allah. Tapi kalau fitnah itu salah, maka saya maafkan & mohon ampunkan dia dari kemurkaan Allah,”* ujarnya datar. *Deugh !! Aku langsung teringat fitnah yg menimpaku setahun yg lalu. memanipulasi laporan pajak perusahaan. Si penuduh berhasil aku sikat pengadilan. Aku beruntung dpt pengacara yg handal, tapi sekarang aku Mengapa sepertinya kata maaf tdk pernah ada dlm kamus hidupku selama

Aku dituduh habis di menyesal. ini.*

*Ternyata lelaki ini bukan orang biasa. Mas Imrul, seorang satpam mantan narapidana, tdk terkenal di bumi, tapi terkenal di langit. Inilah lelaki langit yg semua malaikat pencatat kebaikan pasti mengenalnya.* *** Tiga hari di Mekkah kami menginap di Royal Clock Tower. Aku & Mas Imrul menghabiskan seluruh hari penuh dg ibadah. Tak cuma itu. Ada yg spesial di umrah kali ini & itu semua krn Mas Imrul. Aku biasa telat sholat fardhu, lalu sholat berjamaahnya cuma di dekat hotel. Tapi tdk saat bersama Mas Imrul. *Kami selalu berada di shaf depan, melihat langsung Ka’bah. Aku belum pernah mencium hajar aswad pdh umrah berkali-kali, tapi tdk saat bersama Mas Imrul. Badannya yg kurus justru berhsl membawaku mencium batu hitam itu berkali-kali sepuasnya. Kami juga sholat di hijir Ismail & lama berdo’a di Multazam, antara hajar aswad & pintu Ka’bah. Semuanya lancar tanpa halangan.* Mas Imrul terlihat sangat menikmati perjalanan umrah ini. Dlm benakku, kalau pulang nanti dia akan aku pekerjakan sbg satpam di rumahku. Hari keempat kami berangkat ke Masjid Nabawi, Madinah Al-Mukaromah. Dlm bis VIP Mas Imrul lebih banyak diam & berdzikir. *“Kalau saya perhatikan, Mas Imrul tak pernah kelihatan susah,”* ujarku sambil

memiringkan sedikit badan ke arahnya. *“Allah yg membolak-balikkan hati Pak,”* ujarnya datar. *“Maka mintalah itu padaNya. Kalau kita menjaga Allah, kita pun akan dijaga-Nya.”* *“Maksudnya menjaga Allah itu bagaimana Mas?”* *“Jaga Allah dg menyempurnakan hari,”* ujar Mas Imrul serius. *“Maksudnya bagaimana Mas?”* *“Hari yg sempurna itu diawali dg bangun malam. Sholat tahajjud & witir. Minimal 2 plus 1. Lalu Dhuha minimal 2, dan sholat rawatib yg jmlhnya 12 raka’at. Utamanya sholat sunnah fajar sebelum subuh. Selalu sholat wajib berjama’ah di masjid. Membaca Al-Qur’an minimal 1 juz setiap hari. Senin-Kamis puasa sunnah. Itulah hari yg sempurna.”* *Aku hanya terpana. Mobil camry & rmh mewah hasil jerih payahku, jadi spt harta tak bermakna.* Smp di Madinah, setelah sholat ashar di masjid Nabawi, kami berdesakan menuju Rawdah. Area khusus dg karpet hijau itu memang jadi rebutan para jama’ah. Kami menunggu giliran dg sabar, berdiri di belakang pembatas putih. Ketika petugas masjid membukanya, serentak setengah berlari kami menuju pojok paling dekat dg tembok di sebaliknya makam Rasulullah ‫ﷺ‬ *“Mas, ayo cepat sholat di sini. Perbanyak istighfar, shalawat & do’a. Ini salah satu tempat yg paling mustajab buat berdo’a,”* ujarku sambil bersiap-siap sholat. Di sampingku Mas Imrul dg khusyu’ mendirikan sholat sunnah. Selesai sholat, aku duduk berdo’a di sampingnya yg masih berlama-lama sujud. Area rawdah sdh sesak dipenuhi jama’ah. Tak smp 10 menit kmd, muncul petugas masjid menyuruh kami segera pergi. Waktu sdh habis. Sekarang giliran jama’ah lainnya yg sdh menunggu di balik pembatas putih. Aku melihat Mas Imrul masih sujud. Petugas masjid menepuk pundak-ku, menyuruh kami segera pergi. Entah do’a apa yg dipanjatkan Mas Imrul, mengapa begitu lama. *Aku mengguncang halus punggungnya. Badannya terguling lemah. Mas Imrul telah tiada. Wajah tirusnya tersenyum damai. Dia meninggal dlm keadaan terbaiknya. Husnul khotimah saat sujud di Rawdah, taman surga.* Badanku lemas. Jantungku berdegup kencang. *Lelaki langit telah kembali kpd Rabb-nya.* *** Aku duduk sendiri di kelas bisnis. Penerbangan Jeddah - Jakarta terasa lengang. Baru saja aku terlelap di kursi, suara awak kabin membangunkan para penumpang untuk makan malam, 6 detik kmdn aku terduduk diam. Kenapa ibu yg membangunkanku? Ibu kan sdh meninggal. *“Mas Bagus, matur nuwun sanget,”* ujar ibu dg logat Jawanya yg kental & senyum khasnya...... _*Semoga menginspirasi*_

*" _Mari BerHIJRAH_ "* 📔 📔📔 📔📔 📔� � � � 11/09/18 11:36 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 11/09/18 11:52 - +62 881-5527-897: Hijrah?Mudah

hIstiqomah yang Susah Assalamualaikum.. Benar memang. Ada fase di mana semua rasa ingin tahu, ingin berubah, ingin mengenalNya lebih jauh itu luntur. Samar. Tak berbentuk lagi. Benar memang, ada saat di mana semua semangat itu lambat laun memudar. Terkalahkan dengan hal yang jauh lebih memuaskan hati. Termasuk pandangan manusia dengan apa yang kita lakukan. Aku tahu susahnya melawan hawa nafsu. Meluruskan niat yang kadang bercabang, berliku, tak pernah melulu lurus. Aku, paham betul rasanya berjuang untuk tetap tegak dalam arus yang berbeda di zaman yang sedang berkembang. Aku, pernah merasakan ingin kembali—ke masa lalu. Ke masa di mana semua temanku masih berdampingan denganku. Masa sebelum kerudung yang kupakai sepanjang dan selebar ini. Masa di mana aku tak mempedulikan batas auratku yang sesungguhnya. Juga tak mau tahu tentang syari’at yang diwajibkan atas setiap muslimah yang telah beranjak dewasa. Beruntunglah, manusia bebal sepertiku tidak benar-benar terseret oleh bayang semu tentang indahnya dunia yang tak kekal adanya. Terlampau bebal memang manusia sepertiku. Diberikan kenikmatan berupa hidup yang meski tak berlebih tapi masih cukup pun tetap saja tak tahu diri. Apa yang dimintaNya tak aku hiraukan. Apa yang diwajibkannya mana kupedulikan. Allahurabbi, pantaskah aku menginjak bumi yang Kau ciptakan ini? Hijrah. Bukan tentang seseorang yang berubah lalu menjadi malaikat. Hijrah adalah tentang seorang hamba yang ingin taat. Hijrah adalah tentang bagaimana merangkak, berjalan lalu akhirnya berlari menuju ridhaNya. Bukan seberapa cepat, tapi seberapa kuat ia bertahan. Sekali lagi, hijrah itu proses. Bagaimana kita bisa menuju puncak jika kita tak mendaki? Begitu pula, bagaimana kita bisa berjilbab sesuai syariat kalau kita tak memulai? Tak ada yang perlu diragukan. Orang tua yang tak merestui? Takut jodoh tak ada? Hidupmu terasa jauh tertinggal? Ah, payah. Setiap bahagia butuh perjuangan. Setiap cinta butuh pengorbanan. Anggap saja, hijrahmu ini adalah bukti cintamu pada Rabbmu. Sang pencipta alam. Aku sangat paham. Tak ada yang bisa merubah seseorang pun, kecuali atas keamauannya sendiri dengan izin Allah. “Dan seandainya Tuhanmu (Wahai Muhammad) berkehendak, niscaya seluruh yang ada di bumi ini akan beriman.” Q.S Yunus;99. Kita sekadar mengingatkan, karena pada dasarnya. Aku pernah berada dalam posisi itu. Tak mau tahu, merasa belum perlu berubah, sok hidup paling lama. Lagi-lagi, kita tak pernah tahu kapan ajal itu datang. Hijrah memang sulit teman, tapi kau akan tahu lagi bahwa sebenarnya ada yang lebih sulit dari sekadar berubah. Jika pada masa ‘perubahan’ kau hanya butuh berjalan lambat-lambat. Maka ketika kau

menjaga perubahan itu, kau harus memeluknya erat-erat. Agar tak ada satupun dari perubahanmu yang akhirnya lepas satu-satu dan megembalikanmu ke masa lalu. Ya, hijrah is the most easy at all. But istiqomah is the hardest thing after hijrah. You don’t know? Try it at your life! Istiqomah adalah bagaimana kau mampu bertahan di tengah cacian yang pasti akan kau dapatkan. Jika pertahananmu kaut, kau tak goyah. Jika sebaliknya? Entahlah. Berubah itu memang sulit, teman. Tapi kau akan tahu bagaimana sulitnya menjaga “perubahan” itu setelah kau benar-benar berubah :’) Berubah itu mahal sayang, tapi siapa saja mampu ‘membelinya’ jika benar-benar memiliki tekat. Kau tak perlu takut untuk berubah sendirian. Sebab amal perbuatanmu juga dihisab masing-masing tak mungkin bergerombol. Bukan benar demikian? Tak perlu takut melangkah sendiri, sebab di ujung jalan sana akan ada saudarisaudari yang menunggumu dengan sepenuh hati <3 Ketika kau merasa sendiri. Ingatlah. Allah tak akan pernah pergi. Ketika namaNya masih ada dalam dadamu. Dia akan selalu ada :’) Ah ya, kau tak meminta hidung tak meminta mata, telinga dll yang telah melekat pada tubuhmu. Tapi Allah memberinya,Bukan? Ketika kau berdo’a. Cepat atau lambat do’a kalian terkabul. Tapi kenapa kita sering lupa? Allah hanya meminta kita *hawa* menutup auratnya? Payah kah? Allah mewajibkan agar kita menutup aurat secara sempurna. Ah tidak, kita bukan dikekang. Tapi dilindungi. Terlindung dari matamata ‘jahat’ :’) Semuanya sudah jelas. Tertera pula dalam ayat CintaNya, tapi #tanyadiri kenapa kita masih enggan? Kenapa hijrah terasa berat? Barangkali tujuan hidup masih belum terarah. Barangkali hati masih enggan untuk mengaku kalah. Ini bukan masalah duniawi saja, sayang Hijrahlah dan kau akan mengerti. Bagaimana sulitnya istiqomah setelahnya. Semoga Allah akhirnya mempermudah jalanku dan juga jalanmu. ________ ✍@nadhillah 📔 📔📔 📔📔 📔� � � � 11/09/18 12:54 - +62 812-8729-7996: MEMBUKA PINTU REZKI DENGAN ISTIGHFAR Di antara tuntunan yang ditawarkan untuk menggapai tujuan tersebut: memperbanyak istighfar. Dalil tuntunan tersebut firman Allah ta’ala, “‫جرعل ل رك هيم أ رن يرهارا ذ‬ ‫عل ريي ه‬ ‫جرعل ل رك هيم رج رنا د‬ ‫ت ايستريغمفهروا ررب رك هيم مإن رهه ركارن ر‬ ‫”رفهقل ي ه‬ ‫ت روي ر ي‬ ‫ روي هيممديدك هيم مبأ ريمروادل روبرمنيرن روير ي‬. ‫كم مرميدررارا ذ‬ ‫ ي هيرمسمل ال رسرماء ر‬. ‫ﻏ رفارا ذ‬ Artinya: “Aku (Nabi Nuh) berkata (pada mereka), “Beristighfarlah kepada Rabb kalian, sungguh Dia Maha Pengampun. Niscaya Dia akan menurunkan kepada kalian hujan yang lebat dari langit. Dan Dia akan memperbanyak harta serta anak-anakmu, juga mengadakan kebun-kebun dan sungai-sungai untukmu” (QS. Nuh: 10-12) Ayat di atas menjelaskan dengan gamblang bahwa di antara buah istighfar: turunnya

hujan, lancarnya rizki, banyaknya keturunan, suburnya kebun serta mengalirnya sungai. Karenanya, dikisahkan dalam Tafsir al-Qurthubi, bahwa suatu hari ada orang yang mengadu kepada al-Hasan al-Bashri tentang lamanya paceklik, maka beliaupun berkata, “Beristighfarlah kepada Allah”. Kemudian datang lagi orang yang mengadu tentang kemiskinan, beliaupun memberi solusi, “Beristighfarlah kepada Allah”. Terakhir ada yang meminta agar didoakan punya anak, al-Hasan menimpali, “Beristighfarlah kepada Allah”. Ar-Rabi’ bin Shabih yang kebetulan hadir di situ bertanya, “Kenapa engkau menyuruh mereka semua untuk beristighfar?”. Maka al-Hasan al-Bashri pun menjawab, “Aku tidak mengatakan hal itu dari diriku sendiri. Namun sungguh Allah telah berfirman dalam surat Nuh: “Aku (Nabi Nuh) berkata (pada mereka), “Beristighfarlah kepada Rabb kalian, sungguh Dia Maha Pengampun. Niscaya Dia akan menurunkan kepada kalian hujan yang lebat dari langit. Dan Dia akan memperbanyak harta serta anak-anakmu, juga mengadakan kebun-kebun dan sungai-sungai untukmu”. Adapun dalil dari Sunnah Rasul shallallahu’alaihiwasallam yang menunjukkan bahwa memperbanyak istighfar merupakan salah satu kunci rizki, suatu hadits yang berbunyi: “‫ب‬ ‫ روممين ك ه ر مل مضيدق رم ي‬،‫”رمين أ رك يثررر ممين املايسمتيغرفامر؛ رجرعرل الل رهه ل رهه ممين ك ه ر مل ره ردم رفررذجا‬ ‫ رورررزرقهه ممين رحيي ه‬،‫خررذجا‬ ‫ث رلا ير ي‬ ‫حترمس ه‬ “Barang siapa memperbanyak istighfar; niscaya Allah memberikan jalan keluar bagi setiap kesedihannya, kelapangan untuk setiap kesempitannya dan rizki dari arah yang tidak disangka-sangka” (HR. Ahmad dari Ibnu Abbas dan sanadnya dinilai sahih oleh al-Hakim serta Ahmad Syakir). Maka silahkan perbanyaklah istighfar, serta tunggulah buahnya… Jika buahnya belum terlihat juga, perbanyaklah terus istighfar dan jangan pernah berputus asa! Di dalam setiap kesempatan, kapan dan di manapun memungkinkan; di waktu-waktu kosong saat berada di kantor, ketika menunggu dagangan di toko, saat menunggu burung di sawah dan lain sebagainya.. Catatan penting: 1. Pilihlah redaksi istighfar yang ada tuntunannya dalam al-Qur’an ataupun hadits Nabi shallallahu’alaihiwasallam dan hindarilah redaksi-redaksi yang tidak ada tuntunannya. Di antara redaksi istighfar yang ada haditsnya: ‫أ ريستريغمفهر الل رره‬ Astaghfirullâh. HR. Muslim. [3] ‫ر‬ ‫ب مإل رييه‬ ‫أ ريستريغمفهر الل رره ال يرعمظيرم ال رمذي رلا مإل رره مإ رلا ههرو ال ي ر‬ ‫ح ري ال يرق رهيورم روأهتو ه‬ Astaghfirullôhal ‘azhîm alladzî lâ ilâha illâ huwal hayyul qoyyûm wa atûbu ilaih. HR. Tirmidzi dan dinilai sahih oleh al-Albani.[4] ‫أ رهبوهء ل ررك مبمنيعرممترك‬ ‫ب مإ رلا أ رينت‬ ‫ال رهذهنو ر‬

‫ت‬ ‫رصن ريع ه‬ ‫رلا يريغمفهر‬

‫عوهذ مبرك ممين رشمرر رما‬ ‫ت أر ه‬ ‫ايستررطيع ه‬ ‫ﻏمفير ملي رفمإن رهه‬ ‫روأ رهبوهء ل ررك مبرذن يمبي رفا ي‬

‫عمدرك رما‬ ‫عيهمدرك رورو ي‬ ‫عرلى ر‬ ‫عبيهدرك روأ ررنا ر‬ ‫ت رخل ريقترمني روأ ررنا ر‬ ‫ت ررمربي رلا مإل رره مإ رلا أ رن ي ر‬ ‫الل رههمر أ رن ي ر‬ ‫عل ر ري‬ ‫ر‬

“Allôhumma anta robbî lâ ilâha illa anta kholaqtanî wa anâ ‘abduka wa anâ ‘alâ ‘ahdika wa wa’dika mastatho’tu. A’ûdzubika min syarri mâ shona’tu, abû’u laka bini’matika ‘alayya, wa abû’u bi dzanbî, faghfirlî fa innahu lâ yaghfirudz dzunûba

illa anta”. HR. Bukhari.[5] Redaksi terakhir ini kata Nabi shallallahu’alaihiwasallam merupakan sayyidul istighfar atau redaksi istighfar yang paling istimewa. Menurut beliau, fadhilahnya: barangsiapa mengucapkannya di siang hari dengan penuh keyakinan, lalu meninggal di sore harinya maka ia akan dimasukkan ke surga. Begitu pula jika diucapkan di malam hari dengan meyakini maknanya, lalu ia meninggal di pagi harinya maka ia akan dimasukkan ke surga. 2. Tidak ada hadits yang menentukan jumlah khusus tatkala mengucapkan istighfar, semisal sekian ratus, ribu atau puluh ribu. Yang ada: perbanyaklah istighfar di mana dan kapanpun kita berada, jika memungkinkan, tanpa dibatasi dengan jumlah sekian dan sekian, kecuali jika memang ada tuntunan jumlahnya dari sosok sang maksum shallallahu’alaihiwasallam. 3. Hendaklah tatkala beristighfar kita menghayati maknanya sambil berusaha memenuhi konsekwensinya berupa menghindarkan diri dari berbagai macam bentuk perbuatan maksiat. Hal itu pernah diisyaratkan oleh al-Hasan al-Bashri tatkala berkata, sebagaimana dinukil al-Qurthubi dalam Tafsirnya, “‫”استغفارنا يحتاج إلى استغفار‬ “Istighfar kami membutuhkan untuk diistighfari kembali”. Semoga Allah senantiasa melancarkan rizki kita dan menjadikannya berbarokah serta bermanfaat dunia akherat, amien. Wallahu ta’ala a’lam. Wa shallallahu ‘ala nabiyyina Muhammadin wa ‘ala alihi wa shahbihi ajma’in.

Baca selengkapnya. Klik https://muslim.or.id/7702-membuka-pintu-rizki-denganistighfar.html 11/09/18 13:16 - +62 812-8729-7996: *HIJRAH

HIJRAH kalau dirunut dari sejarah ada 4 macam. 1. Hijrah dari tempat tidak aman ke tempat yang aman (Hijrah ke Habasyah), meskipun habasyah negeri kafir 2. Hijrah dari negeri kafir ke negeri islam (Hijrah dari Makkah ke Madinah) 3. Hijrah dari lingkungan jelek ke tempat yang baik (contoh hijrahnya pembunuh 100 nyawa) 4. Hijrah meninggalkan yang dilarang Allah. Di sini ada dua perincian : Hijrah dari syahwat menuju taat Hijrah dari syubhat menuju kesahihan aqidah dan kemurnian Manhaj

☕ Silahkan disebarkan, mudah2an anda mendapatkan bagian dari pahalanya ☕ Barakallah fikum. ✒ Ditulis oleh Ustadz Abu Abdillah Fadlan Fahamsyah, Lc. M.H.I ‫رحمفرظهه اللهه تررعال‬ *** 11/09/18 13:20 - +62 881-5527-897: *11/09/18 13:44 - +62 857-7717-7866: * SERI ADAB* *MUDAHKANLAH ORANG YANG BERHUTANG KEPADAMU* Part 2 *Berilah Tenggang Waktu bagi Orang yang Kesulitan* 📔Allah Ta’ala berfirman, ‫عيسرردة رفن رمظررةع مإرلى رمي يرسرردة روأ رين تررص ردهقوا رخي يعر ل رك هيم مإين ك هن يتهيم تريعل رهمورن‬ ‫رومإين ركارن هذو ه‬ “Dan jika (orang yang berhutang itu) dalam kesukaran, maka berilah tangguh sampai dia berkelapangan. Dan menyedekahkan (sebagian atau semua utang) itu, lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui.” (QS. Al Baqarah: 280) Dalam ayat ini, Allah memerintahkan kita untuk bersabar terhadap orang yang berada dalam kesulitan, di mana orang tersebut belum bisa melunasi utang. Oleh karena itu, Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Dan jika (orang yang berhutang itu) dalam kesukaran, maka berilah tangguh sampai dia berkelapangan.” Hal ini tidak seperti perlakuan orang jahiliyah dahulu. Orang jahiliyah tersebut mengatakan kepada orang yang berutang ketika tiba batas waktu pelunasan: “Kamu harus lunasi utangmu tersebut. Jika tidak, kamu akan kena riba.” Memberi tenggang waktu terhadap orang yang kesulitan adalah wajib. Selanjutnya jika ingin membebaskan utangnya, maka ini hukumnya sunnah (dianjurkan). Orang yang berhati baik seperti inilah (dengan membebaskan sebagian atau seluruh utang) yang akan mendapatkan kebaikan dan pahala yang melimpah. Oleh karena itu, Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Dan menyedekahkan (sebagian atau semua utang) itu, lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui.” (Lihat Tafsir Al Qur’an Al Azhim, pada tafsir surat Al Baqarah ayat 280) ▪Begitu pula dalam beberapa hadits disebutkan mengenai keutamaan orang-orang yang memberi tenggang waktu bagi orang yang sulit melunasi utang. 📔Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫عن يهه أ ررظل رهه الل رهه مفى مظلم رمه‬ ‫رمين أ رن يرظرر هميعمسذرا أ ريو رورضرع ر‬ “Barangsiapa memberi tenggang waktu bagi orang yang berada dalam kesulitan untuk melunasi hutang atau bahkan membebaskan utangnya, maka dia akan mendapat naungan Allah.” (HR. Muslim no. 3006) Dari salah seorang sahabat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam –Abul Yasar-, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫عن يهه‬ ‫رمين أ ررح ر‬ ‫ع رز رورج رل مفى مظلم رمه رفل ييهن يمظمر ال يهميعمسرر أ ريو لميررضيع ر‬ ‫ب أ رين يهمظل رهه الل رهه ر‬ “Barangsiapa ingin mendapatkan naungan Allah ‘azza wa jalla, hendaklah dia memberi tenggang waktu bagi orang yang mendapat kesulitan untuk melunasi hutang atau bahkan dia membebaskan utangnya tadi.” (HR. Ahmad. Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa hadits ini shohih) Lihatlah pula akhlaq yang mulia dari Abu Qotadah karena beliau pernah mendengar hadits serupa dengan di atas.

Dulu Abu Qotadah pernah memiliki piutang pada seseorang. Kemudian beliau mendatangi orang tersebut untuk menyelesaikan utang tersebut. Namun ternyata orang tersebut bersembunyi tidak mau menemuinya. Lalu suatu hari, kembali Abu Qotadah mendatanginya, kemudian yang keluar dari rumahnya adalah anak kecil. Abu Qotadah pun menanyakan pada anak tadi mengenai orang yang berutang tadi. Lalu anak tadi menjawab, “Iya, dia ada di rumah sedang makan khoziroh.” Lantas Abu Qotadah pun memanggilnya, “Wahai fulan, keluarlah. Aku dikabari bahwa engkau berada di situ.” Orang tersebut kemudian menemui Abu Qotadah. Abu Qotadah pun berkata padanya, “Mengapa engkau harus bersembunyi dariku?” Orang tersebut mengatakan, “Sungguh, aku adalah orang yang berada dalam kesulitan dan aku tidak memiliki apa-apa.” Lantas Abu Qotadah pun bertanya, “Apakah betul engkau adalah orang yang kesulitan?” Orang tersebut berkata, “Iya betul.” Lantas dia menangis. Abu Qotadah pun mengatakan bahwa beliau pernah mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫عن يهه ركارن مفي مظ ر مل ال يرعيرمش يريورم ال يمقريارممة‬ ‫عين ر‬ ‫حا ر‬ ‫رمين ن رف ررس ر‬ ‫ﻏمريمممه أ ريو رم ر‬ “Barangsiapa memberi keringanan pada orang yang berutang padanya atau bahkan membebaskan utangnya, maka dia akan mendapatkan naungan ‘Arsy di hari kiamat.” Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa sanad hadits ini shohih. (Lihat Musnad Shohabah fil Kutubit Tis’ah dan Tafsir Al Qur’an Al Azhim pada tafsir surat Al Baqarah ayat 280) ▪Inilah keutamaan yang sangat besar bagi orang yang berhati mulia seperti Abu Qotadah. Begitu pula disebutkan bahwa orang yang berbaik hati untuk memberi tenggang waktu bagi orang yang kesulitan, maka setiap harinya dia dinilai telah bersedekah. Dari Sulaiman bin Buraidah dari ayahnya, ‫من أنظر معسذرا فله بكل يوم صدقة قبل أن يحل الدين فإذا حل الدين فأنظره كان له بكل يوم مثله صدقة‬ “Barangsiapa memberi tenggang waktu pada orang yang berada dalam kesulitan, maka setiap hari sebelum batas waktu pelunasan, dia akan dinilai telah bersedekah. Jika utangnya belum bisa dilunasi lagi, lalu dia masih memberikan tenggang waktu setelah jatuh tempo, maka setiap harinya dia akan dinilai telah bersedekah dua kali lipat nilai piutangnya.” (HR. Ahmad, Abu Ya’la, Ibnu Majah, Ath Thobroniy, Al Hakim, Al Baihaqi. Syaikh Al Albani dalam As Silsilah Ash Shohihah no. 86 mengatakan bahwa hadits ini shohih) Begitu pula terdapat keutamaan lainnya. Orang yang berbaik hati dan bersabar menunggu untuk utangnya dilunasi, niscaya akan mendapatkan ampunan Allah. 📔Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫عن يهه‬ ‫جارورز الل رهه ر‬ ‫جارورز ر‬ ‫جاروهزوا ر‬ ‫ رفتر ر‬، ‫ع رنا‬ ‫ ل ررع رل الل رره أ رين ي رتر ر‬، ‫عن يهه‬ ‫ رفمإرذا رررأى هميعمسذرا رقارل لممفتيريامنمه تر ر‬، ‫ركارن رتامجعر ي هرداميهن ال رنارس‬ “Dulu ada seorang pedagang biasa memberikan pinjaman kepada orang-orang. Ketika melihat ada yang kesulitan, dia berkata pada budaknya: Maafkanlah dia (artinya bebaskan utangnya). Semoga Allah memberi ampunan pada kita. Semoga Allah pun memberi ampunan padanya.” (HR. Bukhari no. 2078) ▪Itulah kemudahan yang sangat banyak bagi orang yang memberi kemudahan pada orang lain dalam masalah utang. Bahkan jika dapat membebaskan sebagian atau keseluruhan utang tersebut, maka itu lebih utama. Bersambung insyaallah ~~~~~~~~~~~ ✍Editor Team BIS BMS dari rumaysho.com

📔 *Published By:* Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔 ══════ ❁✿❁ ══════ 📔 Daftar WA, Ketik: daftar#nama#jenis kelamin#asal � Bimbingan Ikhwan Sholih (BIS) 📔 *082344096067* � Bimbingan Mar'ah Sholehah (BMS) 📔 *085238535583* � https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah 📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll. •┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 11/09/18 14:48 - +62 812-8729-7996: PINGIN SELAMAT DARI NERAKA ??? HIASI DIRIMU DGN AKHLAQ INI Bismillah, ‫ رقارﻝ‬،‫ بررلى ريا رﺭهسورﻝ ﺍللمه‬: ‫عل رييمه ﺍل رناهﺭ؟ رقاهلوﺍ‬ ‫ح ررهﻡ ر‬ ‫ ر‬،‫عمن ﺍبيمن رميسهعودﺩ‬ ‫ر‬ ‫ ﺃ رل ر ﺃ هيخمبهرك هيم مبرمين ته ر‬: ‫رقارﻝ‬، - ‫ صلى ﺍلله عليه ﻭسلم‬- ‫عمن ﺍلن رمبمري‬ ‫ رسيهدل‬،‫ رقمريدب‬،‫ ل ر ميردن‬،‫عرلى ك ه ر مل ره مي ردن‬ : . ‫ر‬ Dari Ibnu Mas’ud, dari Nabi SAW, bersabda siapa Nabi : “Maukah kamu aku tunjukkan dengan orang yg diharamkan neraka baginya?” Para Sahabat menjawab : “Iya wahai Rasulallah!” Beliau SAW bersabda : “(Haram tersentuh api neraka orang yg) Hayyin, Layyin, Qoribin, Sahlin.” (HR. Tirmidzi). Maa Hua Hayyin, Layyin, Qoribin dan Sahlin ??? Hayyin itu adalah sifat rendah hati, tidak labil emosinya, tenang pembawaanya, tdk gampang marah2 dan melaknat orang lain, ora grusah grusuh dlm mslh yg ada, tidak gampang menelan informasi yg negative hingga tabayyun. Layyin adalah sifat lemah lembut, kalem (cool), baik dlm tutur sapa, memiliki sopan santun kpd semua org, tdk nylekit omongane. Qoribin adalah sifat yg supel dlm pergaulan terutama sesama orang iman, dekat dengan manusia, menyenangkan bagi org yg diajak bicara, tidak jutek dilihat org lain. Sahlin adalah sifat memudahkan urusan dlm bermuamalah dlm hal kebaikan, tidak mempersulit, tdk berbelit2, tdk membuat orang lari dan takut, kalau bisa mudah kenapa dipersulit, senang membantu org lain (ringan tangan). ‫ر‬ ‫مإل ر أ رن ي ر ر‬ « ‫ب مإل رييرك‬ ‫ت أيستريغمفهررك روأهتو ه‬ 11/09/18 14:48 - +62 11/09/18 14:52 - +62 11/09/18 15:21 - +62 11/09/18 15:21 - +62 11/09/18 15:21 - +62

‫حيممدرك أ ريشرههد أ رين ل ر مإل رره‬ ‫حان ررك الل رههمر رومب ر‬ ‫» هسبي ر‬ 812-8729-7996: Tabayyun (korscek, cek n ricek) 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 857-7717-7866: Pesan ini telah dihapus 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 857-7717-7866: / Muharam dan Hijrah /

Oleh: Ustazah Rezkiana Rahmayanti #MuslimahNewsID -- 1 Muharam bukanlah sekadar berganti tahun. Tahun baru Islam memiliki makna politik, yaitu perubahan sistem dari sistem kufur ke sistem Islam. Hal ini diawali dengan kedatangan Rasulullah ‫ ﷺ‬ke Madinah berposisi sebagai kepala negara. Siapapun yang memahami shiroh, tidak bisa menolak bahwa Rasulullah ‫ﷺ‬ hijrah ke Madinah karena adanya penyerahan kepemimpinan dari masyarakat muslim Madinah kepada Rasulullah ‫ ﷺ‬tanpa kekerasan fisik apalagi melalui peperangan. Point pentingnya adalah masyarakat Madinah saat telah menerima Islam secara total melalui lisan-lisan Musha'ab bin Umair, akhirnya memiliki kebutuhan untuk dipimpin oleh Rasulullah ‫ ﷺ‬dengan menerapkan Islam. Aktivitas Bai'ah Aqabah 2 secara gamblang mengisahkan bagaimana dialog Rasulullah ‫ ﷺ‬bersama para pemimpin masyarakat Madinah yang diwakili oleh 73 orang laki-laki dan dua orang perempuan. Pada musim haji berikutnya, Mush’ab bin ‘Umair kembali ke Mekkah dengan membawa sejumlah besar kaum Muslim Madinah. Mereka berangkat dengan menyusup di tengahtengah rombongan kaum musyrik yang pergi haji. Muhammad bin Ishaq meriwayatkan dari Ka’ab bin Malik: Kemudian kami berjanji kepada Rasulullah ‫ ﷺ‬untuk bertemu di ‘Aqabah pada pertengahan hari Tasyrik. Setelah selesai pelaksanaan haji, dan pada malam perjanjian kami dengan Rasulullah ‫ﷺ‬, kami tidur pada malam itu bersama rombongan kaum kami. Ketika sudah larut malam, kami keluar dengan sembunyi-sembunyi untuk menemui Rasulullah ‫ ﷺ‬sampai kami berkumpul di sebuah lembah di pinggir ‘Aqabah. Kami waktu itu berjumlah tujuh puluh orang lelaki dan dua orang wanita, Nasibah binti Ka’b dan Asma’ binti Amr bin ‘Addi. Di lembah itulah kami berkumpul menunggu Rasulullah ‫ ﷺ‬sampai beliau datang bersama pamannya, Abbas bin Abdul Muththalib. Orang-orang pun lantas berkata, “Ambillah dari kami apa saja yang kamu suka untuk dirimu dan Rabb-mu.“ Kemudian Rasulullah ‫ﷺ‬ berbicara dan membacakan al-Quran. Beliau mengajak supaya mengimani Allah dan memberikan dorongan kepada Islam, kemudian bersabda: “Aku baiat kamu untuk membelaku, sebagaimana kamu membela istri-istri dan anak-anakmu.“ Kemudian Barra’ bin Ma’rur menjabat tangan Rasululalh ‫ ﷺ‬seraya mengucapkan, “Ya, demi Allah yang telah mengutusmu sebagai nabi dengan membawa kebenaran, kami berjanji akan membelamu sebagaimana kami membela diri kami sendiri. Baiatlah kami wahai Rasululalh ‫ﷺ‬. Demi Allah, kami adalah orang-orang yang ahli perang dan senjata secara turun-temurun.“ Di saat Barra’ masih berbicara dengan Rasulullah ‫ ﷺ‬Abu al-Haritsam bin Taihan menukas dan berkata, “Wahai Rasulullah ‫ﷺ‬, kami terikat oleh suatu perjanjian dengan orang-orang Yahudi, dan perjanjian itu akan kami putuskan! Kalau semuanya itu telah kami lakukan, kemudian Allah memenangkan engkau (dari kaum musyrik), apakah engkau akan kembali lagi kepada kaummu dan meninggalkan kami?“ Mendengar itu Rasulullah ‫ ﷺ‬tersenyum kemudian berkata: “Darahmu adalah darahku, negerimu adalah negeriku, aku darimu dan kamu dariku. Aku akan berperang melawan siapa saja yang memerangimu, dan aku akan berdamai dengan siapa saja yang berdamai denganmu.“ Kemudian Rasulullah ‫ ﷺ‬minta dihadirkan dua belas orang dari mereka sebagai wakil (naqib) dari masing-masing kabilah yang ada di dalam rombongan. Dari mereka terpilih sembilan orang dari kabilah Khazraj dan tiga orang dari kabilah Aus. Kepada dua belas naqib yang terpilih itu Rasulullah ‫ ﷺ‬berkata: “Selaku pemimpin dari masing-masing kabilahnya, kamu memikul tanggung jawab atas keselamatan kabilahnya sendiri-sendiri, sebagaimana kaum Hawariyyin (12 orang murid Nabi Isa as) bertanggung jawab atas keselamatan Isa putra Maryam, sedangkan aku bertanggung jawab atas kaumku sendiri (yakni kaum Muslim di Mekkah).”

Orang yang pertama kali maju membaiat Rasulullah ‫ ﷺ‬adalah Barra’ bin Ma’rur, kemudian diikuti oleh yang lainnya. Setelah kami berbaiat kepada Rasulullah ‫ ﷺ‬beliau berkata, “Sekarang kembalilah kamu ke tempat perkemahanmu.“ Kemudian Abbas bin ‘Ubadah buin Niflah berkata: “Demi Allah yang mengutusmu dengan membawa kebenaran, jika engkau suka, kami siap menyerang penduduk Mina dengan pedang-pedang kami esok hari.“ Tetapi Rasulullah ‫ ﷺ‬menjawab: “Kami belum diperintahkan untuk itu, tetapi kembalilah kamu ke tempat perkemahanmu.“ (Dikutip dari Shiroh Rasulullah ) Inilah bukti penerimaan Islam sebagai suatu sistem berikut keberadaan pemimpinnya tidaklah mustahil melalui perubahan pemikiran bahkan terbukti secara nyata menghantarkan Perubahan yang luar biasa. Mengubah bangsa arab menjadi pemimpin di jazirah Arab dengan penerapan Islam secara kaffah. Bahkan saat Islam semakin menyebar ke seluruh dunia, telah terbukti menghantarkan rahmatan lil 'alamin sekaligus menjadi Peradaban Raksasa Dunia dalam kemajuan di berbagai bidang selama belasan abad. Sekarang sudah tahun 1440 Hijriyah , semoga bukan sekedar seremonial pergantian tahun. Tetapi kaum muslimin benar-benar bisa memahami hakekat dari Hijrah Rasulullah ‫ ﷺ‬pada setiap tanggal 1 Muharam. Seluruh tausiyah dan zikir yang disampaikan dan disebarluaskan, semoga dapat menghantarkan kita memahami apa yang dimaksudkan dengan hijrah secara hakiki yaitu meninggalkan apa saja yang telah Allah subhanahu wa ta'ala larang. Hijrah dimaknai sebagai momentum perubahan dan peralihan dari kemaksiatan menuju ketaatan, dari segala bentuk kejahiliahan menuju Islam. Allah subhanahu wa ta'ala berfirman: ‫ت الل رمه روالل رهه ر‬ ‫مإ رن ال رمذيرن آرمهنوا روال رمذيرن رهارجهروا رورجارههدوا مفي رسمبيمل الل رمه هأول رمئرك ي ريرهجورن رريحرم ر‬ ‫ﻏهفوعر ررمحيم ع‬ "Sungguh orang-orang yang beriman, berhijrah dan berjihad di jalan Allah, itulah mereka yang benar-benar mengharapkan rahmat Allah. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (TQS al-Baqarah [2]: 218). ‫ت رفرقيد رورقرع‬ ‫يهيدمرك يهه ال يرميو ه‬ ‫ﻏهفوذرا ررمحيذما‬ ‫روركارن الل رهه ر‬

‫رورمين يهرهامجير مفي رسمبيمل الل رمه ي رمجيد مفي اﻷيرمض همررا ر‬ ‫ﻏذما ك رمثيذرا رورسرعذة رورمين ير ي‬ ‫خهريج ممين بري يمتمه همرهامجذرا مإرلى الل رمه روررهسولممه ث همر‬ ‫عرلى الل رمه‬ ‫أ ريجهرهه ر‬

Siapa saja yang berhijrah di jalan Allah, niscaya mereka akan mendapatkan di bumi ini tempat hijrah yang luas dan (rezeki) yang banyak. Siapa saja yang keluar dari rumahnya dengan maksud berhijrah kepada Allah dan Rasul-Nya, kemudian kematian menimpa dirinya (sebelum sampai ke tempat yang dituju), maka sungguh pahalanya telah ditetapkan di sisi Allah. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang (TQS anNisa’ [4]: 100). Baginda Nabi ‫ ﷺ‬bersabda: « ‫عن يهه‬ ‫جرر رما ن ررهى الل رهه ر‬ ‫» ال يهميسلمهم رمين رسلمرم ال يهميسلمهمورن ممين لمرسامنمه رويرمدمه روال يهمرهامجهر رمين ره ر‬ Muslim itu adalah orang yang menjadikan Muslim yang lain selamat dari lisan dan tangannya. Orang yang berhijrah itu adalah orang yang meninggalkan apa saja yang

telah Allah larang (HR al-Bukhari, Abu Dawud, an-Nasa’i, Ahmad, dll). ————————————— Silakan share dan follow FB, IG, Telegram, dan Twitter @MuslimahNewsID Grup WA: http://bit.ly/JoinWAMuslimahNewsID ————————————— Berkarya untuk Umat ————————————— 11/09/18 17:20 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 11/09/18 17:20 - +62 812-8729-7996: *AL-QURAN ADALAH PETUNJUK DAN OBAT* 📔📔Berkata Imam Ibnul Qoyyim rahimahullah: ✍ ‫ فإذا قرأه بتفكر حتى مرر بآية وهو محتاجا إليها في شفاء‬،‫لو علم الناس ما في قراءة القرآن بالتدبر لشتغلوا بها عن كل ما سواها‬ ‫قلبه‬، ‫ وأنفع للقلب وأدعهى إلى حصول اﻹيمان‬،‫ فقراءة آية بتفكر وتفهم خير من قراءة ختمة بغير تدبر وتفهم‬،‫ ولو ليلة‬،‫كررها ولو مائة مرة‬ ‫وذوق حلوة القرآن‬، ‫ وهذه كانت عادة السلف يردد أحدهم الية إلهى الصباح وقد ثبت عن النبي أنه قام بآية يرددها حتهى الصباح‬. Andai manusia tahu apa yang terdapat didalam membaca al-quran dengan tadabbur niscaya mereka akan tersibukan dengannya dari semua yang yang selainnya, maka jika ia membacanya dengan tafakkur hingga melewati satu ayat yang ia membutuhkannya didalam dalam kesembuhan hatinya niscaya ia akan mengulang-ulangnya walau seratus kali, walau satu malam. Maka membaca satu ayat dengan taddabbur dan taffahhum (upaya memahaminya) adalah lebih baik dari pada bacaan khatam tanpa tadabbur dan tafahhum, dan lebih bermanfaat untuk hati dan lebih mengajak untuk tercapainya iman dan merasakan manisnya bacaan. Dan inilah keadaan generasi salaf salah seorang mereka mengulang-ulang (bacaan) satu ayat hingga sampai waktu subuh, sungguh telah tetap dari nabi bahwa beliau membaca satu ayat didalam sholatnya dengan mengulang-ulangnya hingga sampai waktu subuh. 📔Miftah daris sa'adah (1/187) •┈┈••••○○📔📔📔📔❁○○•••• ❁ ┈┈• 11/09/18 17:31 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 11/09/18 17:40 - +62 881-5527-897: Pelajaran bagi para wanita menjaga aurat/ aib di dalam rumah tangganya. Seperti kisah yang perlu disimak di bawah ini

tentang pentingnya

*Saat Istri Beberkan Aib Suami* 📔Entah fenomena apakah ini? Saat istri kurang puas atas kondisi suami, ia ceritakan hampir semua kejelekan suaminya. Lupa bahwa suami adalah orang yang telah menyayanginya dan bersusah-payah menafkahinya. 📔Saat istri duduk berkumpul dengan teman-temannya, ia luapkan segala rahasia rumah tangganya. Tentang kekurangan bahkan aib yang melingkupi keluarganya. 📔Suatu hari, Nabi Ibrahim datang berkunjung ke rumah putranya, Ismail, guna mengetahui kondisinya. Namun ternyata, ketika itu Ismail sedang ada keperluan di luar. Nabi Ibrahim ditemui oleh menantunya.

📔Saat Nabi Ibrahim bertanya perihal apa yang terjadi di dalam keluarganya, sang menantu menjawab, “Keluargaku hidup serba kekurangan. Kami dalam kondisi begini dan begitu.” Diceritakanlah seluruh keburukan yang ada. 📔Saat Nabi Ibrahim hendak pulang, ia berpesan pada menantunya agar Ismail segera mengganti daun pintunya. 📔Dan saat pesan tersebut disampaikan, Ismail langsung memahami maksud pesan tersebut. “Tahukah kau siapa yang datang tadi?” tanya Ismail. 📔Istrinya menggeleng pelan. 📔“Ia adalah ayahku. Daun pintu yang ia maksud adalah kau istriku. Maka persaksikanlah, mulai saat ini, aku menceraikanmu,” lanjut Ismail. 📔Beberapa waktu kemudian, Ismail menikah lagi dengan wanita lain. Nabi Ibrahim pun kembali bertandang. Ternyata, kali ini pun Ismail tidak di rumah. Istrinya yang menemui Nabi Ibrahim. 📔“Bagaimana kondisi keluargamu?” tanyanya. 📔Wanita yang merupakan istri Ismail menjawab, “Kondisi kami dalam kebaikan. Kami makan daging dan minum air.” 📔Nabi Ibrahim tersenyum. Ia berpesan kepada si wanita, jika nanti suaminya pulang. “Pertahankan daun pintumu,” ucapnya. 📔Dan benarlah. Saat mendapat pesan yang disampaikan oleh istrinya, Ismail berujar bahagia. “Tahukah kau siapa yang datang tadi? Ia adalah ayahku. Daun pintu yang ia maksud adalah dirimu. Aku akan mempertahankanmu sebagai istri.” 📔Apa pesan yang terkandung dari kisah ini? 📔Istri adalah ibarat daun pintu. Tempat keluar dan masuk di sebuah rumah atau bangunan. Jika daun pintunya rusak, maka apa yang ada di dalam bangunan akan tampak dari luar. Dan bisa jadi semua orang bisa mudah memasukinya. Termasuk orang-orang yang berniat jahat. 📔Sebaliknya, jika daun pintunya bagus dan kokoh, bangunan akan aman dan terhindar dari bahaya. Tidak semua orang bisa masuk tanpa ijin. Sulit bagi para penjahat untuk merusak bangunan tersebut. 📔Dan begitulah seharusnya para istri. Janganlah terlalu sering bercerita mengenai kehidupan rumah tangga. Apatah lagi menyangkut tentang kekurangan yang ada di rumah kita. Bagaimana pun, rumah yang kita bina wajib kita jaga. Jangan sampai ada penyusup ataupun setan ikut campur dalam rumah tangga ini. 📔Memang dalam kondisi tertentu seorang istri diperbolehkan menceritakan kekurangan / aib suaminya semisal didzalimi, meminta fatwa mengenai hukum tertentu atau memperingatkan orang lain agar terhindar dari kejahatan pasangan. 📔Zaman semakin maju. Kehidupan sosial semakin mudah terjelajahi. Pun merebaknya berbagai media sosial kadang menjadi momok tersendiri bagi sebuah hubungan. Ada masalah sedikit, bukannya diselesaikan, malah diposting jadikan status. Ada kecemburuan yang merebak, bukannya ditanyakan baik-baik kepada pasangan, justru disebar perasaan itu via media. Hingga yang ada, orang lain (baca: publik) justru lebih mengakses suasana hati kita dibandingkan pasangan kita, belahan jiwa kita. Naudzubillah!

📔Bijaklah dalam menggunakan media sosial. Meskipun itu adalah akun pribadi, namun sejatinya ia adalah milik publik. Jika ada permasalahan dalam rumah tangga, selesaikan berdua. Jika masih belum bisa dituntaskan berdua, ambil penengah dari kalangan terpercaya, ajaklah berembug di dalam rumah. Sungguh hal tersebut lebih mulia. 📔Allahu A'lam 📔Yannah Akhras ➖➖➖➖➖➖ Allahu A'lam ‫سبحا نك اللهم وبحمدك أشهد أن ل إله إل أنت أستغفرك وأتوب إليك‬ 📔۩۞۞۞‫۩۞۞۞۝📔📔📔۝‬ 📔📔 📔 📔📔 📔📔 📔� � � � 11/09/18 18:06 - +62 857-7717-7866: Alhamdulillah dapat pengetahuan.. Penting banget untuk pembelajaran aku suatu saat nanti jika sudah menikah... Terimakasih ukhty cantik . 11/09/18 18:17 - +62 881-5527-897: Iya ..kudoain km secepatnya nikah dg org yg kamu pilih.aamiin 11/09/18 18:17 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 11/09/18 18:18 - +62 857-7717-7866: Aamiin ya Allah. Terimakasih yah 11/09/18 18:44 - +62 881-5527-897: Dah siap nikah nih ayu rupanya 11/09/18 18:46 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 11/09/18 18:46 - +62 857-7717-7866: Aamiin Semoga ayu siap nikah yah 11/09/18 18:47 - +62 881-5527-897: Kalo sdh ketemu jodohnya semua wanita pasti akan siap.hehee 11/09/18 18:47 - +62 857-7717-7866: Heheh sip 11/09/18 18:47 - +62 857-7717-7866: InsyaAllah 11/09/18 19:19 - +62 857-7717-7866: Semoga kaka segera dipertemukan dan dipersatukan dengan jodoh kaka Aamiin ya Allah. Tapi jangan lupa yah undang aku juga kalau kaka nikah yah. Hehehe 11/09/18 19:22 - +62 881-5527-897: Aamiin insyaa Alloh 11/09/18 19:22 - +62 857-7717-7866: Iyah kaka, jangan lupa pokoknya hehehe 11/09/18 21:06 - +62 858-2040-8090 keluar 12/09/18 1:14 - +62 859-6618-5052 keluar 12/09/18 7:58 - +62 857-7717-7866: *‫*بـــــــسم الرلـــــــه الررحمن الررحيـــــــم‬ ┏━━ ━━ ━ ━ 📔━ 📔 ━━ 📔━ 📔┓ 📔 ━ *Al-Arbi'à* *Rabu* * *

*

02 Muharram 1440 H*

* 12 September 2018 M* ┗━━ ━━ ━ ━ 📔━ 📔 ━━ 📔━ 📔┛ 📔 ━

`*•.¸¸.•*✿ *Bimbingan Mar'ah Shalihah*•.¸¸.•*✿ ```Berusaha Meniti Manhaj Salafush Shalih``` _*BÀRAKALLÀHU FÌKUNNA*_ 📔

••┈• ❀

❀ •┈•

☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA AYAT* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Siapkanlah Bekal Kematian``` 📔Allah Ta'ala berfirman, ‫ت روههيم ل يهيظل رهمورن‬ ‫روات رهقوا ي ريوما ذ تهيررجهعورن مفيمه مإرلى الل رمه ثهمر تهرو رفى ك ه رهل ن ريفدس رما ك ررسبر ي‬ _"Dan peliharalah diri kalian dari itu kamu semua dikembalikan kepada balasan yang sempurna terhadap apa pun tidak dianiaya"._ (Al-Baqarah:

(azab yang terjadi pada) hari yang pada waktu Allah. Kemudian masing-masing diri diberi yang telah dikerjakan, sedangkan mereka sedikit 281)

📔Imam Ibnu Katsir di kitab tafsirnya berkata (yang artinya), Telah diriwayatkan bahwa ayat ini merupakan ayat Al-Qur'an yang paling akhir diturunkan. 📔Ibnu Luhaiah mengatakan, telah menceritakan kepadaku Atha' ibnu Dinar, dari Sa'id ibnu Jubair, bahwa ayat Al-Qur'an yang paling akhir diturunkan di antara semuanya ialah firman Allah ini (Al-Baqarah: 281). Nabi shallallahu alaihi wasallam hidup selama sembilan malam sesudah ayat ini diturunkan, kemudian beliau wafat pada hari Senin, tanggal dua, bulan Rabi'ul Awwal. Demikianlah menurut apa yang diriwayatkan oleh Ibnu Abu Hatim. ••┈• ❀ ❀ ┈ •📔• ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA HADITS* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Keutamaan Memberi Tenggang Bagi Orang Yang Berhutang``` 📔Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫عن يهه أ ررظل رهه الل رهه مفى مظلم رمه‬ ‫رمين أ رن يرظرر هميعمسذرا أ ريو رورضرع ر‬ _“Barangsiapa memberi tenggang waktu bagi orang yang berada dalam kesulitan untuk melunasi hutang atau bahkan membebaskan utangnya, maka dia akan mendapat naungan Allah.”_ (HR. Muslim no. 3006) ••┈• ❀ ☆⊙¤•¤⊙☆❀ •┈• 12/09/18 8:01 - +62 857-7717-7866: � *EMBUN PAGI*� 📔📔 _*02 Muharram 1440 H*_ _Rabu, 12 September 2018_ *~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~* 📔 Hadits: ‘Ya Muqallibal Quluubi Tsabbit Qalbiy ‘Alaa Diinika’. (“Wahai Dzat yang Maha Membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu”) [HR. Tirmidzi]. 📔 “Wahai Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkau-lah Dzat yang Maha Pemberi (karunia)” (QS. Ali Imran: 8). *~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~* 12/09/18 8:27 - +62 812-8729-7996: Nasehat Berharga Syaikh Utsaimin Untuk Para

Wanita Muslimah Disampaikan oleh Asy-syeikh Muhammad Bin Shaleh Al-utsaimin rahimahullah: Aku menasehati para wanita dan para wali wanita hendaklah sesuatu yang mereka tempuh dan menitinya adalah apa yang disebutkan oleh Allah Ta’ala didalam surah annur, padanya terdapat kebaikan dan kecukupan. Allah Ta’ala berfirman: ‫حرفهظوا هفهرورجههيم رذلمرك أ ريزركى ل رههيم مإ رن الل رره رخمبيعر مبرما يريصن رهعورن روهقيل لمل يهميؤممرنا م‬ ‫ت ي ريغهضيضرن ممين أ ربيرصامرمه رن‬ ‫هقيل لمل يهميؤمممنيرن ي رهغ رهضوا ممين أ ربيرصامرمهيم روي ر ي‬ ‫حرفيظرن هفهرورجهه رن رول يهبيمديرن مزين رترهه رن مإل ر رما رظرهرر ممن يرها‬ ‫ي‬ ‫و‬ ‫رر ي‬ “Katakanlah (hai Muhammad) kepada orang-orang yang beriman: hendaklah mereka menundukan pandangan-pandangan dan menjaga kemaluan-kemaluan mereka, itu lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka lakukan. Dan katakanlah (hai Muhammad) kepada wanita-wanita yang beriman hendaklah mereka menundukan pandangan-pandangan dan menjaga kemaluan-kemaluan mereka dan janganlah mereka menampakan perhiasan mereka kecuali apa yang (biasa) nampak”. (QS. An-nur: 30 – 31) dst. Dan didalam surah Al-ahzab: ‫ﻏهفورا ذ ررمحيما ذ‬ ‫عل ري يمه رن ممين رجلمبيمبمه رن رذلمرك أ ريدرنى أ رين ي هيعرريفرن رفل ي هيؤرذييرن روركارن الل رهه ر‬ ‫ريا أ ري رهرها الن رمب رهي هقيل ﻷ ريزروامجرك روبررنامترك رومنرسامء ال يهميؤمممنيرن ي هيدمنيرن ر‬ ” Hai nabi katakanlah kepada istri-istrimu, putri-putrimu dan istri-istri orangorang yang beriman hendaklah mereka menjulurkan atas mereka jilbab-jilbab mereka, itu lebih dekat mereka dikenal sehingga mereka tidak diganggu, dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha penyayang”. (QS. Al-ahzab: 59). Allah ta’ala berfirman: ‫ت ممن يك ه رن لمل رمه روررهسولممه‬ ‫عرلى الل رمه يرمسيرا ذ ?رورمين ي ريقن ه ي‬ ‫ر‬ ‫خرضيعرن مبال يرقيومل‬ ‫ت‬ ‫فل‬ ‫ك رأ ررحدد ممين ال من ررسامء مإين ات ررقييته رن‬ ‫ر‬ ‫ر ي‬ ‫جامهلمي رمة ا ه‬ ‫ﻷورلى روأ رمقيمرن ال رصلرة روآمتيرن ال رزركارة روأ رمطيعرن‬ ‫ال ي ر‬ ‫عن يك هيم المرريجرس أ ريهرل ال يبريي م‬ ‫م‬ ‫ت رويهرطمرهررك هيم تريطمهير‬ ‫ب‬ ‫ه‬ ‫ذ‬ ‫لمي ه ي ر ر‬

‫ريا منرسارء الن رمبمري رمين ي رأ ي م‬ ‫ب مضيعرفييمن روركارن رذلمرك‬ ‫ت ممن يك ه رن مبرفامحرشدة همبر ميرن ردة ي هرضا ر‬ ‫عيف ل ررها ال يرعرذا ه‬ ‫روتريعميل رصاملحا ذ ن هيؤمترها أ ريجررها م ررتري يمن روأ ير‬ ‫عتريدرنا ل ررها مريزقا ذ ك رمريما ذ ? ريا منرسارء الن رمبمري ل ريسته رن‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫رفي ريطرمرع ال رمذي مفي رقل يمبمه رمررعض روهقل يرن رقيول ذ رميعهروفا ذ ? رورقيررن مفي بههيومتك ه رن رول تربر رريجرن تربر رهررج‬ ‫الل رره روررهسول رهه مإن ررما ي همريهد الل رهه‬.

“Hai istri-istri nabi barangsiapa diantara kalian melakukan perbuatan keji yang nyata niscaya akan dilipatgandakan baginya siksaan menjadi dua kali lipat, dan itu mudah atas Allah. Dan barangsiapa diantara kalian patuh kepada Allah dan RasulNya dan beramal shaleh niscaya Kami memberikannya pahalanya dua kali dan Kami persiapkan untunya rezeki yang mulia. Hai istri-istri nabi kalian tidaklah seperti wanita-wanita lain (pada umumnya) jika kalian bertakwa maka janganlah kalian rendahkan (suara) ucapan kalian menyebabkan orang yang didalam hatinya terdapat penyakit menjadi terfitnah dan ucapkanlah ucapan yang baik. Dan tetaplah kalian di rumah-rumah kalian dan janganlah bersolek seperti solek jahiliyah terdahulu, dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat, dan patuhilah Allah dan RasulNya. Sesungguhnya Allah ingin menghilangkan dari kalian kotoran wahai ahlul bait dan menyucikan kalian sesuci-sucinya”. (QS. Al-ahzab). Dan selain itu dari apa yang disebutkan oleh Allah Azza wa Jalla dari apa yang sepantasnya wanita berada diatasnya dari adab, rasa malu, dan menjauh dari sebabsebab fitnah. Dan wajib atas kaum lelaki yang Allah menjadikan mereka sebagai pemimpin-pemimpin atas kaum wanita memperhatikan perkara-perkara ini dan menjaga wanita-wanita mereka dari semua yang menjadi sebab fitnah. ‫نسال الله السلمة والعفو والعافية‬

Sumber : Silsilah al-liqa asy-syahri (3) Artikel ini diposting oleh Website Seindah Sunnah 12/09/18 9:09 - +62 838-4309-0183: Assalamu'alaikum .wr .wb.kpd.saudaraku, juga para kiyai,maupun ustad dan ustadhah.minta tolong apa ada yg tahu tentang dalil yg mengharamkan dorfraice.?saya ngadain dorfrace pd mlm th baru ada yg nentang katanya haram.apa ada yg bisa bantu solusinya? 12/09/18 9:20 - +62 812-8729-7996: Wa'alaykumussalam 12/09/18 9:20 - +62 812-8729-7996: Beberapa Hukum Berkaitan Dengan Undian Dalam menguraikan tentang hukum undian diharuskan untuk kembali mengingat beberapa kaidah syari’at Islam yang telah dijelaskan dalam tulisan bagian pertama dalam pembahasan ini. Kaidah-kaidah tersebut adalah sebagai berikut : Pertama : Kaidah yang tersebut dalam riwayat Imam Muslim dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, “Rasulullah shollallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wa sallam melarang dari jual beli (dengan cara) gharor”. Gharor adalah apa yang belum diketahui diperoleh tidaknya atau apa yang tidak diketahui hakikat dan kadarnya. Kedua : Kaidah syari’at yang terkandung dalam firman Allah Subhanahu wa Ta’ala : “Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, maisir, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah perbuatan keji termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan. Sesungguhnya syaitan itu bermaksud hendak menimbulkan permusuhan dan kebencian di antara kamu lantaran (meminum) khamar dan berjudi itu, dan menghalangi kamu dari mengingat Allah dan sembahyang; maka berhentilah kamu (dari mengerjakan pekerjaan itu)”. (QS. Al-Ma`idah : 90-91) Dan dalam hadits Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu riwayat Al-Bukhary dan Muslim, Nabi shollallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wa sallam bersada : “Siapa yang berkata kapada temannya : “Kemarilah saya berqimar denganmu”, maka hendaknya ia bershodaqah.” Yaitu hendaknya ia membayar kaffarah (denda) menebus dosa ucapannya. Ayat dan hadits di atas menunjukkan haramnya perbuatan maisir dan qimar dalam mu’amalat. Maisir adalah setiap Mu’amalah yang orang masuk kedalamnya setelah mengeluarkan biaya dengan dua kemungkinan ; dia mungkin rugi dan mungkin beruntung. Qimar menurut sebagian ulama adalah sama dengan maisir, dan menurut sebagian ulama lain qimar hanya pada mu’amalat yang berbentuk perlombaan atau pertaruhan. Berdasarkan dua kaidah di atas, berikut ini kami akan berusaha menguraikan bentukbentuk undian secara garis besar berserta hukumnya. Macam-macam Undian: Undian bisa dibagi menjadi tiga bagian : Satu : Undian tanpa syarat. Bentuk dan contohnya : Di pusat-pusat perbelanjaan, pasar, pameran dan semisalnya sebagai langkah untuk menarik pengunjung, kadang dibagikan kupon undian untuk setiap pengunjung tanpa harus membeli suatu barang. Kemudian setelah itu dilakukan penarikan undian yang dapat disaksikan oleh seluruh pengunjung. Hukumnya : Bentuk undian yang seperti ini adalah boleh. Karena asal dalam suatu mu’amalah adalah boleh dan halal. Juga tidak terlihat dalam bentuk undian ini halhal yang terlarang berupa kezholiman, riba, gharar, penipuan dan selainnya. Dua : Undian dengan syarat membeli barang. Bentuknya : Undian yang tidak bisa diikuti kecuali oleh orang membeli barang yang telah ditentukan oleh penyelenggara undian tersebut. Contohnya : Pada sebagian supermarket telah diletakkan berbagai hadiah seperti kulkas, radio dan lain-lainnya. Siapa yang membeli barang tertentu atau telah mencapai jumlah tertentu dalam pembelian maka ia akan mendapatkan kupon untuk ikut

undian. Contoh lain : Sebagian perusahaan telah menyiapkan hadiah-hadiah yang menarik seperti mobil, HP, Tiket, biaya Ibadah Haji dan selainnya bagi siapa yang membeli darinya suatu produk yang terdapat kupon/kartu undian. Kemudian kupon/kartu undian itu dimasukkan pada kotak-kotak yang telah disiapkan oleh perusahaan tersebut di berbagai cabang atau relasinya. Hukumnya : Undian jenis ini tidak lepas dari dua keadaan : ? Harga produk bertambah dengan terselenggaranya undian berhadiah tersebut. Hukumnya : Haram dan tidak boleh. Karena ada tambahan harga berarti ia telah mengeluarkan biaya untuk masuk kedalam suatu mu’amalat yang mungkin ia untung dan mungkin ia rugi. Dan ini adalah maisir yang diharamkan dalam syari’at Islam. ? Undian berhadiah tersebut tidak mempengaruhi harga produk. Perusahaan mengadakan undian hanya sekedar melariskan produknya. Hukumnya : Ada dua pendapat dalam masalah ini : 1. Hukumnya harus dirinci. Kalau ia membeli barang dengan maksud untuk ikut undian maka ia tergolong kedalam Maisir/Qimar yang diharamkan dalam syari’at karena pembelian barang tersebut adalah sengaja mengeluarkan biaya untuk bisa ikut dalam undian. Sedang ikut dalam undian tersebut ada dua kemungkinan ; mungkin ia beruntung dan mungkin ia rugi. Maka inilah yang disebut Maisir/Qimar. Adapun kalau dasar maksudnya adalah butuh kepada barang/produk tersebut setelah itu ia mendapatkan kupon untuk ikut undian maka ini tidak terlarang karena asal dalam mu’amalat adalah boleh dan halal dan tidak bentuk Maisir maupun Qimar dalam bentuk ini. Rincian ini adalah pendapat Syaikh Ibnu ‘Utsaimin, Syaikh Sholih bin ‘Abdul ‘Aziz Alu Asy-Syaikh, Lajnah Baitut Tamwil Al-Kuwaiti dan Haiah Fatwa di Bank Dubai Al-Islamy. 2. Hukumnya adalah haram secara mutlak. Ini adalah pandapat Syaikh Abdul ‘Aziz bin Baz dan Al-Lajnah Ad-Da`imah. Alasannya karena hal tersebut tidak lepas dari bentuk Qimar/Maisir dan mengukur maksud pembeli, apakah ia memaksudkan barang atau sekedar ingin ikut undian adalah perkara yang sulit. Tarjih: Yang kuat dalam masalah ini adalah pendapat pertama. Karena tidak adanya tambahan harga pada barang dan dasar maksud pembeli adalah membutuhkan barang/pruduk tersebut maka ini adalah mu’amalat yang bersih dari Maisir/Qimar dan ukuran yang menggugurkan alas an pendapat kedua. Dan asal dalam mu’amalat adalah boleh dan halal. Wallahu A’lam. Tiga : Undian dengan mengeluarkan biaya. Bentuknya : Undian yang bisa diikut setiap orang yang membayar biaya untuk ikut undian tersebut atau mengeluarkan biaya untuk bisa mengikuti undian tersebut dengan mengeluarkan biaya. Contohnya : Mengirim kupon/kartu undian ke tempat pengundian dengan menggunakan perangko pos. Tentunya mengirim dengan perangko mengeluarkan biaya sesuai dengan harga perangkonya. Contoh lain : Ikut undian dengan mengirim SMS kelayanan telekomunikasi tertentu baik dengan harga wajar maupun dengan harga yang telah ditentukan. Contoh lain : Pada sebagian tutup minuman tertera nomor yang bisa dikirim ke layanan tertentu dengan menggunakan SMS kemudian diundi untuk mendapatkan hadiah yang telah ditentukan. Apakah biaya SMS-nya dengan harga biasa maupun tertentu (dikenal dengan pulsa premium). Hukumnya : Haram dan tidak boleh. Karena mengeluarkan biaya untuk suatu yang mu’amalat yang belum jelas beruntung tidaknya, maka itu termasuk Qimar/Maisir.

Demikian secara global beberapa bentuk undian yang banyak terjadi di zaman ini. Tentunya contoh-contoh undian untuk tiga jenis undian tersebut diatas sangatlah banyak di masa ini. Mudah-mudahan keterangan diatas bermanfaat bagi seluruh pembaca. Wallahu Ta’ala A’lam. _____________________________ (1) Baca : Syarah Muslim 11/107, Fathul Bary 8/612, Nailul Author 8/258 dan ‘Aunul Ma’bud 9/54. (2) Liqo`ul Babul Maftuh no. 48 soal 1164 dan no. 49 soal 1185. Dengan perantara kitab Al-Hawafiz At-Tijariyah At-Taswiqiyah. (3) Dalam Muhadharah beliau yang berjudul “Al-Qimar wa Shuwarihil Muharramah”. (4) Al-Fatawa Asy-Syar’iyyah Fi Masa`il Al-Iqtishodiyah, fatwa no. 228. Dengan perantara Al-Hawafiz At-Tijariyah At-Taswiqiyah. (5) Dalam fatwa mereka no. 102. Dengan perantara kitab Al-Hawafiz At-Tijariyah AtTaswiqiyah. (6) Fatawa Islamiyah 2/367-368. Dengan perantara kitab Al-Hawafiz At-Tijariyah AtTaswiqiyah. (7 Fatawa Islamiyah 2/366-367. Dengan perantara kitab Al-Hawafiz At-Tijariyah AtTaswiqiyah. 12/09/18 9:20 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> .12/09/18 9:25 - +62 838-4309-0183: sukron...ustadz... 12/09/18 9:28 - +62 812-8729-7996: Sama sama. Bukan ustadz, akhi/Maulana aja. Akhi kan Artinya saudaraku. 12/09/18 9:49 - +62 881-5527-897: 12/09/18 9:50 - +62 881-5527-897: Sy suka nyingkat wr wb..syukron 12/09/18 10:05 - +62 812-8729-7996: Jangan. Sesungguhnya apa yg kita lakukan di dunia ini akan kembali pada diri kita sendiri. 12/09/18 10:08 - +62 881-5527-897: Makanya kubilang syukron sdh diingatkan...gak lagi deh.. 12/09/18 10:22 - +62 812-8729-7996: Iya 12/09/18 10:24 - +62 838-4309-0183: 📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔 � � � 12/09/18 10:53 - +62 838-4309-0183: maaf ya akhi sy mo tny...kl ada suntik pemutih,,,agar bdn jd putih. bersih itu haram tdk ya? kl suntik vitamin...tdk ?ya 12/09/18 10:54 - +62 812-8729-7996: Enggakk boleh, mengubah ciptaan Allah ta'ala. 12/09/18 10:56 - +62 857-7717-7866: Tapi kalau perawatan tubuh aja gimana ? Ga ada suntik apa apa . 12/09/18 10:56 - +62 857-7717-7866: Boleh ? 12/09/18 10:57 - +62 857-7717-7866: Assalamualaikum 12/09/18 11:06 - +62 812-8729-7996: Kemajuan teknologi dan ilmu kedokteran saat ini bisa membuat kulit manusia lebih terlihat putih. Perlu dibedakan dengan “membuat putih” dengan membuat kulit “lebih sehat dan cemerlang” . Membuat kulit putih umumnya dengan mengurangi atau menghilangkan sel pigmen berwarna hitam pada kulit, sedangkan membuat “kulit lebih sehat dan cemerlang” ini menjaga kesehatan kulit dan memberikan nutrisi yang baik sehingga kulit bisa terlihat lebih putih dan cemerlang. Beberapa cara yang digunakan di zaman sekarang ini misalnya suntikan pemutih dan krim-krim pemutih. Membuat putih kulit ada dua keadaan: 1) Mengubah menjadi putih, dirinci apakah mengubah sementara atau mengubah selamanya 2) Mengembalikan menjadi putih (warna semula), kulitnya berubah karena suatu hal misalnya penyakit

Pertama: mengubah menjadi putih

a) Mengubah putih untuk selamanya, maka ini diharamkan. Misalnya dengan operasi mengubah warna kulit. Ini termasuk mengubah ciptaan Allah yang diharamkan Allah Ta’ala berfirman, ..‫رولهمررن رههيم رفل ريهرغ ميرهر رن رخل يرق‬ “dan akan aku suruh mereka (mengubah ciptaan Allah), lalu benar-benar mereka mengubahnya”. (An-Nisa’ :119) Diharamkan mengubah-ubah ciptaan Allah sebagaimana dalam hadits. Sahabat Ibnu Mas’ud radhiallahu ‘anhu berkata, ‫حيسمن الهمرغ ميرررا م‬ ‫جا م‬ ‫ روالهمترن رمرمرصا م‬،‫ت‬ ‫ت روالهموترمشرما م‬ ‫ل ررعرن الل رهه الروامشرما م‬ ‫ت رخل يرق الل رمه‬ ‫ لمل ي ه‬،‫ت‬ ‫ت روالهمتررفلم ر ر‬ “Semoga Allah melaknat orang yang mentato, yang minta ditato, yang mencabut alis, yang minta dikerok alis, yang merenggangkan gigi, untuk memperindah penampilan, yang mengubah ciptaan Allah.” [1] As-Syaukani menjelaskan, ‫ فإنه ليس بمحرم‬،‫قوله )إل من داء( ظاهره أن التحريم المذكور إنما هو فيما إذا كان لقصد التحسين ل لداء وعلة‬ “Sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, ‘kecuali karena penyakit’ dzahir maksudnya bahwa keharaman yang disebutkan,yaitu jika dilakukan untuk tujuan memperindah penampilan, bukan untuk menghilangkan penyakit atau cacat, karena semacam ini tidak haram.”[2]

b) Jika mengubah menjadi putih sementara maka hukumnya boleh Karena ini tidak termasuk mengubah ciptaan Allah. Syaikh Muhammad bin Shalih Al’Utsaimin ditanya mengenai hukum menggunakan krim pemutih, beliau menjawab: ‫ فل بأس به‬: ‫ وإذا ﻏسل زال‬، ‫وأما إذا كان يبيﺾ الوجه في وقت معين‬ “Adapun jika jika memutihkan wajah untuk sementara waktu, jika dicuci akan hilang, maka ini tidaklah mengapa.”[3]

Kedua: mengembalikan menjadi putih kembali karena berubah Maka ini bukan termasuk mengubah ciptaan Allah, tetapi mengembalikan ciptaan Allah ke semula. Sebagaimana riwayat sahabat Urfujah bin As’ad radhiallahu ‘anhu, ia menggunakan emas untuk memperbaiki hidungnya, padahal emas haram bagi laki-laki. ‫عل ري يمه رورسل ررم أ رين يرت رمخرذ أ رن يذفا ممين‬ ‫رفأ ررمررهه الن رمب رهي رص رلى اللهه ر‬ ‫رذرهدب‬

‫ه‬ ‫ر‬ ‫عل ري يمه‬ ‫ب أ رن يهفهه ي ريورم ال يك هرلا م‬ ‫ رفات ر ر‬،‫جامهلمي رمة‬ ‫خرذ أ رن يذفا ممين رومردق رفأ رن يتررن ر‬ ‫ب مفي ال ي ر‬ ‫أن رهه أمصي ر‬

“Hidungnya terkena senjata pada peristiwa perang Al-Kulab di zaman jahiliyah. Kemudian beliau tambal dengan perak, namun hidungnya malah membusuk. Kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkannya untuk menggunakan tambal hidung dari emas.” [4] Ibnul Jauzi rahimahullah berkata, ‫وأما اﻷدوية التي تزيل الكلف وتحسن الوجه للزوج فل أرى بها بأسا‬

“Adapun obat yang bisa menghilangkan bintik noda dan memperbagus wajah bagi suami, saya berpendapat ini tidak mengapa (boleh).”[5] Demikian yang bisa kami bahas, semoga bermanfaat @Laboratorum RS Manambai, Sumbawa Besar penyusun: dr. Raehanul Bahraen Artikel www.muslimafiyah.com 12/09/18 11:09 - +62 881-5527-897: 12/09/18 11:31 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 12/09/18 12:29 - +62 812-8729-7996: Ini juga acara dorfraze nya pas malam tahun baru ya malam tahun baru kn acaranya Nasrani. T 12/09/18 14:31 - +62 815-1844-488: Ikuti tautan ini untuk bergabung ke grup WhatsApp saya: https://chat.whatsapp.com/EaSv6h5UuAa3tw5kOrzZ57 12/09/18 14:39 - +62 812-8729-7996 mengeluarkan +62 815-1844-488 12/09/18 14:48 - +62 838-4309-0183: sy kurang phm ini tmn tny kok tdk sy tny,,,ya 12/09/18 14:48 - +62 838-4309-0183: 12/09/18 14:52 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> .12/09/18 14:53 - +62 838-4309-0183: sukron akhi... *12/09/18 15:11 - +62 857-7717-7866: * SERI ADAB* *MUDAHKANLAH ORANG YANG BERHUTANG KEPADAMU* Part 3 *Beri Pula Kemudahan bagi Orang yang Mudah Melunasi Utang* Selain memberi kemudahan bagi orang yang kesulitan, berilah pula kemudahan bagi orang yang mudah melunasi utang. Perhatikanlah kisah dalam riwayat Ahmad berikut ini. 📔Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ال رنارس‬ ‫رفرغرفرر ل رهه‬

‫ت أ هرخالمهط‬ ‫عرمهل رخييرا ذ ر‬ ‫ﻏي يرر أ رن رهه ركارن ملى رماعل روك هن ي ه‬ ‫ت أر ي‬ ‫ب رما ك هن ي ه‬ ‫يهيؤرتى مبررهجدل ي ريورم ال يمقريارممة رفي رهقوهل الل رهه ان يهظهروا مفى ر‬ ‫ رفي رهقوهل رر م ر‬.‫عرملممه‬ ‫ع رز رورج رل أ ررنا أ ررح رهق رمين ير رسرر‬ ‫رفرمين ركارن همومسرا ذ ير رسير ه‬ ‫ رقارل الل رهه ر‬.‫عل ري يمه رورمين ركارن هميعمسرا ذ أ رن يرظيرتههه مإرلى رمييرسرردة‬ ‫ت ر‬

“Ada seseorang didatangkan pada hari kiamat. Allah berkata (yang artinya), “Lihatlah amalannya.” Kemudian orang tersebut berkata, “Wahai Rabbku. Aku tidak memiliki amalan kebaikan selain satu amalan. Dulu aku memiliki harta, lalu aku sering meminjamkannya pada orang-orang. Setiap orang yang sebenarnya mampu untuk melunasinya, aku beri kemudahan. Begitu pula setiap orang yang berada dalam kesulitan, aku selalu memberinya tenggang waktu sampai dia mampu melunasinya.” Lantas Allah pun berkata (yang artinya), “Aku lebih berhak memberi kemudahan”. Orang ini pun akhirnya diampuni.” (HR. Ahmad. Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa hadits ini shohih) ▪Al Bukhari pun membawakan sebuah bab dalam kitab shohihnya ‘memberi kemudahan bagi orang yang lapang dalam melunasi utang’. Lalu setelah itu, beliau membawakan hadits yang hampir mirip dengan hadits di atas. Dari Hudzaifah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ترل رق ر م‬ ‫عمن ال يهمومسمر رقارل‬ ‫ت ممرن ال ي ر‬ ‫خي يمر رشييذئا رقارل ك هن ي ه‬ ‫جاروهزوا ر‬ ‫ت ال يرمل رمئك رهة هرورح ررهجدل مم رمين ركارن رقبيل رك هيم رقاهلوا أ ر ر‬ ‫ت آهمهر مفتيريامنى أ رين يهن يمظهروا روي رتر ر‬ ‫عممل ي ر‬ ‫عن يهه‬ ‫زوا‬ ‫و‬ ‫جا‬ ‫ت‬ ‫ف‬ ‫ل‬ ‫قا‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ر ر‬ “Beberapa malaikat menjumpai ruh orang sebelum kalian untuk mencabut nyawanya. Kemudian mereka mengatakan, “Apakah kamu memiliki sedikit dari amal kebajikan?” Kemudian dia mengatakan, “Dulu aku pernah memerintahkan pada budakku untuk

memberikan tenggang waktu dan membebaskan utang bagi orang yang berada dalam kemudahan untuk melunasinya.” Lantas Allah pun memberi ampunan padanya.” (HR. Bukhari no. 2077) ▪Lalu bagaimana kita membedakan orang yang mudah dalam melunasi utang (muwsir) dan orang yang sulit melunasinya (mu’sir)? Para ulama memang berselisih dalam mendefinisikan dua hal ini sebagaimana dapat dilihat di Fathul Bari, Ibnu Hajar. Namun yang lebih tepat adalah kedua istilah ini dikembalikan pada ‘urf yaitu kebiasaan masing-masing tempat karena syari’at tidak memberikan batasan mengenai hal ini. Jadi, jika di suatu tempat sudah dianggap bahwa orang yang memiliki harta 1 juta dan kadar utang sekian sudah dianggap sebagai muwsir (orang yang mudah melunasi utang), maka kita juga menganggapnya muwsir. Wallahu a’lam. Inilah sedikit pembahasan mengenai keutamaan orang yang berutang, yang berhati baik untuk memberi tenggang waktu dalam pelunasan dan keutamaan orang yang membebaskan utang sebagian atau seluruhnya. ▪Namun, yang kami tekankan pada akhir risalah ini bahwa tulisan ini ditujukan bagi orang yang memiliki piutang dan belum juga dilunasi, bukan ditujukan pada orang yang memiliki banyak utang. Jadi jangan salah digunakan dalam berhujah. Orang-orang yang memiliki banyak utang tidak boleh berdalil dengan dalil-dalil yang kami bawakan dalam risalah ini. Coba bayangkan jika orang yang memiliki banyak utang berdalil dengan dalil-dalil di atas, apa yang akan terjadi? Dia malah akan akan sering mengulur waktu dalam pelunasan utang. Untuk mengimbangi pembahasan kali ini, insya Allah pada kesempatan berikutnya kami akan membahas ‘bahaya banyak utang’. Semoga Allah memudahkan kita untuk memiliki akhlaq mulia seperti ini. Alhamdulillahilladzi bi ni’matihi tatimmush sholihaat. ~~~~~~~~~~~ ✍Editor Team BIS BMS dari rumaysho.com 📔 *Published By:* Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔 ══════ ❁✿❁ ══════ 📔 Daftar WA, Ketik: daftar#nama#jenis kelamin#asal � Bimbingan Ikhwan Sholih (BIS) 📔 *082344096067* � Bimbingan Mar'ah Sholehah (BMS) 📔 *085238535583* � https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah 📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll. •┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 12/09/18 15:29 - +62 881-5527-897: ������� TAAMMULAAT Hidup ini bagaikan mawar Di dalamnya ada keindahan yang membuatmu bahagia, dan ada duri yang kadang

membuatmu terluka.

Yakinilah…. *Apa yang telah ditakdirkan untukmu pasti akan kau raih walaupun engkau lemah*

*Dan apa yang ditakdirkan untuk selainmu, maka kau takkan bisa meraihnya dengan segala kekuatanmu*

Tak ada yang sempurna selain *Allah* Jadi.. berhentilah menuntut *kesempurnaan* dari orang lain.

Tak usah bersedih bila kebaikanmu tidak dihargai. Karena bila penduduk bumi tidak menghargaimu, maka ada Allah yang akan memberkatimu.

Semua akan berkurang bila kau bagi dengan orang lain, kecuali kebahagiaan. Ia akan bertambah saat kau mau membaginya dengan orang lain. ������� 📔 📔📔📔📔📔📔📔

•═════◎◎۩❁۩◎◎═════• 12/09/18 16:21 - +62 Perenungan. 12/09/18 16:22 - +62 12/09/18 16:23 - +62 12/09/18 16:29 - +62

881-5527-897: Artinya Taammulaat : 852-1968-2903: ���� 812-8729-7996: 881-5527-897: *Itu Kan Cuma Sunnah*

Saudaraku.... Mungkin kita pernah mendapati teman kita, ketika ia melihat ada perubahan pada dzohir kita, berjenggot misalnya, celana cingkrang misalnya, atau yg lainnya, lalu mungkin ia akan bertanya sebab mengapa penampilan dzohir kita berubah, dan ketika kita menjelaskan bahwa itu semua adalah sunnah nabi, maka disana lah terkadang muncul kalimat _*Itu Kan Cuma Sunnah*_ Iya jg sih, kalimat itu memang benar, akan tetapi jika kalimat itu ia ucapkan dengan maksud agar ia tdk berjenggot, agar ia tdk meng cingkrang kan celana, dan lainnya maka itu adalah sesuatu yg kurang tepat. Bukan kah Al Imam

Qurthubi rahimahullahu berkata: "Siapa yang terus menerus meninggalkan sunnah, maka itu kekurangan dalam agamanya, Jika ia meninggalkannya karena meremehkan dan tidak suka Maka itu kefasikan. Dan bukan kah Nabi kita telah bersabda: “Siapa yang tidak menyukai sunnahku, maka ia bukan dari golonganku.” Saudaraku..... Dahulu para shahabat dan orang-orang yang mengikutinya senantiasa menjaga yang sunnah sebagaimana menjaga yang wajib.. Mereka tidak membedakan keduanya dalam meraih pahala.. Banyak sunnah yang diremehkan di zaman ini, sekali lagi dengan alasan *itu kan cuma sunnah* Padahal sunnah bukanlah untuk ditinggalkan.. banyak perkara sunnah yang berpahala amat besar.. Seperti shalat qabliyah shubuh yang lebih baik dari dunia dan seisinya.. Bahkan ada amalan sunnah yang menjadi tonggak kebaikan.. Bagi kita penuntut ilmu.. Mari hiasi hari hari dengan sunnah.. Meraih cinta Allah.. Allah berfirman melalui lisan mahluk ciptaan terbaiknya Muhammad bin Abdillah shollallohu alaihi wasallam: *tidaklah Senantiasa hambaKu bertaqarrub kepadaku dengan ibadah yang sunnah hingga Aku mencintainya* Semoga Allah menjadikan kita semua, termasuk orang2 yg mengamalkan Sunnah2 nabi muhammad shollallohu alaihi wasallam. Aamiin Allahumma aamiin. 📔 📔📔 📔📔 📔� � � � 12/09/18 17:14 - +62 812-8729-7996: Tidak Mungkin kecerdasan anda melebihi kebenaran yang diajarkan Allah, melebihi kebenaran yang diajarkan Rasulullah, tak Mungkin. Abu Nada 12/09/18 17:16 - +62 857-7717-7866: Maksudnya apa yah . Aku kurang ngerti 12/09/18 17:20 - +62 812-8729-7996: Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda : ‫ح رمدد‬ ‫رورخي يهر ال يههردى ههردى هم ر‬ “Sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Muhammad” (HR Muslim, An-Nasaie, Ibnu Majah dan Ahmad) 12/09/18 17:34 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 12/09/18 17:34 - +62 896-0128-1033: Sunnah qobliah magrib sebelum sholat magrib Setelah sholat magrib badiah magrib 12/09/18 17:36 - +62 812-8729-7996: Baik 12/09/18 17:42 - +62 812-8729-7996: Maksud dari kalimat" itukan cuma sunnah, jika dilaksanakan dapat pahala dan jika ditinggalkan tdk berdosa. Tapi sekrng kalau bisa mindset nya di ubah, bukan arti Sunnah di jalan kn mendapatkan pahala di tinggalkan tdk apa. Pengertian nya di ubah aja x y, di jalan kan mendapatkan pahala di tinggalkan RUGI. 12/09/18 17:42 - +62 812-8729-7996: RUGI BESAR. HEEE ✌ 12/09/18 17:43 - +62 857-7717-7866: Ohh gitu

12/09/18 17:43 - +62 857-7717-7866: Iyah ngerti dikit 12/09/18 17:44 - +62 812-8729-7996: Tapi dalam hal ini kalimat tsb meremehkan sunnah nabi, hendaknya kita klo blum mampu melaksanakan sunnah, hindarilah kalimatkalimat yg seperti itu. 12/09/18 17:44 - +62 812-8729-7996: Pandai 12/09/18 17:44 - +62 857-7717-7866: Aamiin 12/09/18 17:45 - +62 812-8729-7996: Ini. Preparation pray for Maghrib 12/09/18 17:45 - +62 857-7717-7866: Yes 12/09/18 17:46 - +62 821-4647-7530: Sunnah menurut ilmu fiqih: di kerjakan mendapat pahala di tinggalkan tdk berdosa Sunnah menurut ilnu hadits: di kerjakan mendapat pahala di tinggalkan mendapat dosa 12/09/18 17:47 - +62 857-7717-7866: Intinya yah dikerjakan itu lebih baik karena dapat pahala dari Allah 12/09/18 17:47 - +62 838-4309-0183: gmn cr milih menantu yg baik dan setia,,,krn zaman skrg susah,,,menatu lk2... .12/09/18 17:47 - +62 838-4309-0183: mksh... 12/09/18 17:48 - +62 896-8545-4372: Grup ini khusus ajang cari Jodoh ? 12/09/18 17:48 - +62 838-4309-0183: menantu lk2,,,yg bs jd imam di rmhnya bg ank2 dan istrinya... 12/09/18 17:49 - +62 821-4647-7530: Ketahuilah : orang baik akan mendapat pasangan yg baik... 12/09/18 17:51 - +62 838-4309-0183: bukan mo minta ciri2 anknya,,,dr segi apa bgt akhi..insyAllah ank sy baik smpe S2 ini mo selesai blm pernah pcrn,,,tdk cari pacar,,tp pingin cari suami,,,mknya sll mnt tlng pd ibundanya dn bgmn spy tdk slh milihkn...bgt.istikhoroh kok blm ada jwbnya.blm mimpi...yg mn bgt. 12/09/18 17:54 - +62 838-4309-0183: aamiin...ya mknya itu sy sll pesan jgn pcrn,,,alhamdulillah sll sy tawakalkan kpd Allah agar dpt yg baik. 12/09/18 17:56 - +62 821-4647-7530: Berkhunuzdon kepada Allah,insha Allah akan di ijabah,sebaik2 rencana adalah rencana Allah... 12/09/18 17:57 - +62 838-4309-0183: ya mksh...mnt doanya smg dpt yg terbaik menurut Allah..aamiin.� 📔📔📔📔📔📔... � 12/09/18 17:58 - +62 857-7717-7866: Aamiin ya Allah 12/09/18 18:13 - +62 838-4309-0183: mksh doanya mbk ayu 12/09/18 18:22 - +62 857-7717-7866: Iyah sama sama.. 12/09/18 18:24 - +62 821-4647-7530: ‫ امين‬....‫انشا الله‬ 12/09/18 18:26 - +62 821-4647-7530: Allah akan memberikan yg terbaik untuk hambanya yg istiqomah di atas manhaj yg benar... 12/09/18 18:28 - +62 838-4309-0183: ya...aamiin... 12/09/18 18:28 - +62 838-4309-0183: mksh doanya 12/09/18 18:30 - +62 821-4647-7530: Sahabat yg baik adalah yg mengingtkan dan yg mendoakan... 12/09/18 18:33 - +62 821-4647-7530: 14. Syarat Diterimanya Ibadah Agar bisa diterima, ibadah disyaratkan harus benar. Dan ibadah itu tidak benar kecuali dengan ada syarat: 1. Ikhlas karena Allah semata, bebas dari syirik besar dan kecil. 2. Sesuai dengan tuntunan Rasul Shallallaahu alaihi wa Salam . Syarat pertama adalah konsekuensi dari syahadat laa ilaaha illa-llah, karena ia mengharuskan ikhlas beribadah hanya untuk Allah dan jauh dari syirik kepadaNya. Sedangkan syarat kedua adalah konsekuensi dari syahadat Muhammad Rasulullah, karena ia menuntut wajibnya ta’at kepada Rasul, mengikuti syari’atnya dan meninggalkan bid’ah atau ibadah-ibadah yang diada-adakan. Allah Subhannahu wa Ta’ala berfirman: “(Tidak demikian) bahkan barangsiapa yang menyerahkan diri kepada Allah, sedang ia berbuat kebajikan, maka baginya pahala pada sisi Tuhannya dan tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati.” (Al-Baqarah: 112) Aslama wajhahu (menyerahkan diri) artinya memurnikan ibadah kepada Allah. Wahuwa muhsin (berbuat kebajikan) artinya mengikuti RasulNya Shallallaahu alaihi wa Salam. Syaikhul Islam mengatakan: “Inti agama ada dua pokok yaitu kita tidak menyembah

kecuali kepada Allah, dan kita tidak menyembah kecuali dengan apa yang Dia syariatkan, tidak dengan bid’ah.” Sebagaimana Allah Subhannahu wa Ta’ala berfirman: “Barangsiapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya maka hendaklah ia mengerjakan amal yang saleh dan janganlah ia mempersekutukan seorangpun dalam beribadat kepada Tuhannya.” (Al-Kahfi: 110) Yang demikian adalah manifestasi (perwujudan) dari dua kalimat syahadat Laa ilaaha illallah dan Muhammad Rasulullah. Pada yang pertama, kita tidak menyembah kecuali kepadaNya. Pada yang kedua, bahwasanya Muhammad adalah utusanNya yang menyampaikan ajaranNya. Maka kita wajib membenarkan dan mempercayai beritanya serta menta’ati perintahnya. Beliau telah menjelaskan bagaimana cara kita beribadah kepada Allah, dan beliau melarang kita dari hal-hal baru atau bid’ah. Beliau mengatakan bahwa bid’ah itu sesat. *(Al-Ubudiyah, hal. 103; ada dalam Majmu’ah Tauhid, hal. 645.)  12/09/18 21:31 - +62 812-8729-7996 menambahkan +62 895-2961-6105 12/09/18 20:08 - +62 812-8729-7996: Maaf, ini perempuan apa lelaki ya. 12/09/18 20:09 - +62 812-8729-7996: Namanya 12/09/18 20:09 - +62 881-5527-897: Nyimak 12/09/18 20:28 - +62 812-8729-7996: ‫عرلى المرررجامل ممرن ال من ررسامء‬ ‫رما ترررك ي ه‬ ‫ت بريعمدي مفتين رذة أ ررض رر ر‬ “Cobaan yang paling berbahaya terhadap para lelaki sepeninggalanku adalah wanita.” (HR. Al-Bukhari no. 5096 dan Muslim no. 2740, 2741) 12/09/18 20:29 - +62 812-8729-7996: ٣٢﴿ ‫﴾رورلا تريقررهبوا المرزن رهى مإن رهه ركارن رفامحرشذة رورسارء رسمبيذلا‬ “dan janganlah yang keji. dan 12/09/18 20:29 ayat ini � 📔📔 12/09/18 20:30

kamu mendekati zina; Sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan suatu jalan yang buruk.” (QS. Al-Israa: 32) - +62 812-8729-7996: Itu artinya anak ibu/bapak paham betul makna - +62 812-8729-7996: *ARTI SEBUAH

KESUKSESAN*

Di sebuah grup WA, berkumpul teman-teman sekolah satu angkatan yang jumlahnya lumayan banyak. Hampir lebih dari 15 tahun mereka tidak berjumpa dan ngobrol sehangat di grup WA tersebut. Rasa penasaran menyelimuti masing-masing anggota grup tentang keadaan teman-teman mereka. Pada umumnya, seseorang dianggap sukses jika sudah memiliki jabatan yang tinggi, rumah yang megah, mobil yang mewah dan famous di dunia nyata maupun dunia Maya. Tidak jarang teman-teman yang tidak memiliki jabatan, rumah ngontrak petakan, kesana kesini masih naik angkot, bis kowanbisata atau limas, merasa minder dan malu kepada teman-teman yang lain. Karena merasa dianggap tidak sukses. Ketahuilah saudaraku.. Kesuksesan bukanlah ditinjau dari materi semata. *Siapa yang beriman dan bertaqwa kepada pencipta nya maka ia sukses* *Siapa yang berakhlak mulia dan disukai orang-orang sekitarnya maka ia sukses*

*Siapa yang memiliki keluarga kecil bahagia maka ia sukses* *Siapa yang bisa sabar menghadapi segala ujian dan tantangan hidup maka ia sukses* *Siapa yang selalu tawakkal dan optimis menjalani hidup maka ia sukses* *Dan yang paling terpenting adalah ketika di akhirat nanti ia bebas dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga itulah orang yang sukses.* Allah Ta'ala berfirman: ‫حهيوهة‬ ‫جـن ررة رفرقيد رفارز‬ ‫هزيحمزرح ر‬ ‫رورما ال ي ر‬ ‫عمن ال رنامر روا هيدمخرل ال ي ر‬ ‫ال رهدن يرياا ام رلا رمرتاهع ال يهغهريومر‬

‫رفرمين‬

‫روامن ررما تهروفريورن ا ههجيوررك هيم ي ريورم ال يمقيهرممة‬

‫ال يرميو م‬ ‫ت‬

‫ك ه رهل ن ريفدس رذآمئرقهة‬

"Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Dan hanya pada hari Kiamat sajalah diberikan dengan sempurna balasanmu. Barang siapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, sungguh, dia memperoleh kemenangan. Kehidupan dunia hanyalah kesenangan yang memperdaya." (QS. Ali 'Imran: Ayat 185) Semoga kita semua yang menulis, yang membaca, dan menyebarkan tulisan ini sukses dunia akhirat. Aamiin. 📔Pesantren Tahfizh Al Hunafa, Arbi'a 24 Jumadil Awal1438 H @wag BASMALA (Belajar Asmaul Husna) http://www.salamdakwah.com/artikel/4768-arti-sebuah-kesuksesan 12/09/18 20:34 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 12/09/18 20:34 - +62 812-8729-7996: Pemuda fisabilillah. 12/09/18 21:39 - +62 812-8729-7996: Peraturan grup *IA�S* ```TATA TERTIB GRUP``` 📔 *Ilmu Agama � SYUBHAT* Untuk menjaga kenyamanan dan ketertiban Grup, kepada semua ```member``` diharapkan memperhatikan *Tata Tertib Grup ( _ILMU AGAMA � SYUBHAT_ )* �📔 1. Dipersilahkan setiap ```Member``` *MENGIKLANKAN* Dagangan, Cuman Hari *Ahad* 📔 saja DAN di Larang keras Menshare LINK Grup di sini 📔📔 � 2. *Admin* berhak mengirim artikel & ```member``` yang ingin berbagi artikel atau info lain Tafadhol, asal harus ada Sumbernya, dan Jangan asal Share, karna Bahaya Masuk *SYUBHAT* 3. Dilarang keras menshare informasi _hoax_ atau yang belum jelas kebenarannya 4. Jika ada ```member``` yang ingin bergabung, silahkan _japri_ ke *Admin* ( tidak lewat grup) 5. ```Member``` yang baru bergabung, _wajib_ memperkenalkan diri *( _Nama & Tempat Tinggal_)*

6. Wajib menjaga adab dalam berkomunikasi - Tidak mengirimkan Voice Note. - Tidak Chat Dua arah - Tidak mengeluarkan kata² kasar - Tidak menegur ```member``` lain di grup (silahkan _japri_ saudarinya) - Dan juga hal-hal lain yg bisa menyebabkan ketidak nyamanan para ```member``` - *DILARANG MENGGUNAKAN EMOTICON YG BERNYAWA disini* 7. *Admin* berhak menegur tertib

& mengeluarkan ```member``` grup yang melanggar tata

8. Jika ada saran ( japri ke *Admin*) 9. Permisi/Minta Izin atau memberi tahu di grup/ _japri_ leave dari grup 10. Aktivitas grup dimulai ba'da shubuh

*Admin* ketika ingin

- 22:30 WITA.

```Jazaakumullahu khairan``` *Admin ( _Ilmu Agama � SYUBHAT_ )* 12/09/18 21:45 - +62 812-8729-7996: Syubhat adalah perkara yang masih samar hukumnya, apakah halal atau haram. *12/09/18 21:45 - +62 812-8729-7996: * KENAPA RASULULLAH MENYURUH MEMATIKAN LAMPU KETIKA HENDAK TIDUR ?* *"Padamkanlah lampu di malam hari apabila kamu akan tidur, tutuplah pintu, tutuplah rapat-rapat bejana-bejana dan tutuplah makanan dan minuman" (HR.Muttafaq'alaih).* *Rasulullah mensabdakan itu lebih dari 14 abad yang lalu. Ternyata, di abad modern ini baru diketahui manfaat medis dari tuntunan Rasulullah untuk memadamkan lampu ketika hendak tidur.* Ahli biologi Joan Robert mengungkapkan bahwa *tubuh baru bisa memproduksi hormon melatonin ketika tidak ada cahaya.* Hormon melatonin ini adalah salah satu hormon kekebalan tubuh yang mampu *memerangi dan mencegah* berbagai penyakit, termasuk kanker payudara dan kanker prostat. *Orang yang tidur dalam kondisi gelap, maka tubuhnya bisa memproduksi hormon ini.* Sebaliknya, tidur dengan lampu menyala di malam hari, *sekecil apapun sinarnya menyebabkan produksi hormon melatonin terhenti..* Pentingnya tidur di malam hari dengan mematikan lampu juga diteliti oleh para ilmuwan dari Inggris. Peneliti menemukan bahwa ketika cahaya dihidupkan pada malam hari, bisa memicu ekpresi berlebihan dari sel-sel yang dikaitkan dengan pembentukan sel kanker. Sebuah konferensi tentang anak penderita leukimia yang diadakan di London juga menyatakan bahwa *orang bisa menderita kanker* akibat *terlalu lama memakai lampu waktu tidur di malam hari* dibandingkan dengan yang tidak pernah memakai lampu waktu tidur. *Masya Allah...* demikian luar biasa tuntunan Rasulullah. Setelah berabad-abad, hikmah medisnya baru terungkap.

Wallahu a’lam bish shawab. **Mugia manfaat....!!!bilih bade disebarkeun kanggo pengetahuan** 13/09/18 4:24 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 13/09/18 4:25 - +62 881-5527-897: Assalamualaikum eShubuh time📔 Mari berjamaah shalat di masjid atau mushola, makmurkan masjid Hidupkan jama'ah Selamat menjalankan ibadah shalat *Shubuh* sesuai daerahnya 📔 📔📔 � �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔 13/09/18 5:30 - +62 812-8729-7996: *RENUNGAN SUBUH*

masing masing

Muharram Di Persimpangan Jalan Pemikiran 1. Pertama; Menurut orang syiah, muharram adalah hari meratap, hari bersedih dan waktu berkabung, mereka membuat ritual melukai diri untuk meratapi kematian Hussein radhiyallahu ‘anhu. 2. Kedua; Menurut orang kejawen, muharram atau suro adalah bulan yang penuh mistik, bulan keramat, bulan nyadren, ngaduse keris dst… kebanyakan kaum kejawen tak mau menikahkan anaknya dan membuat walimah di bulan yang dianggap keramat ini. 3. Ketiga; menurut orang Yahudi, bahwa bulan muharram atau tepatnya hari ‘asyura 10 muharram adalah hari raya bagi mereka, Dari Abu Musa Al Asy’ari radliallahu ‘anhu, beliau mengatakan: ‫ » فصوموه أنتم‬: ‫ قال النبي صلى الله عليه وسلم‬، ‫كان يوم عاشوراء تعده اليهود عيدا ذ‬ ” Dulu hari Asyura’ dijadikan orang yahudi sebagai hari raya. Kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Puasalah kalian.” [HR. Al Bukhari] 4. Keempat; Menurut sebagian kaum pergerakan, Muharram adalah bulan instropeksi dan evaluasi diri maka mereka menyongsong bulan ini dengan membuat hal baru yaitu kegiatan kumpul bersama di malam tahun baru hijriyah yang dinamakan MABIT.. 5. Kelima; menurut ISLAM itu sendiri, Muharram adalah bulan yang mulia; Apa saja keutamaannya; silakan dibaca berikut ini: 1. Termasuk Empat Bulan Haram (suci) Allah berfirman: ‫ب الل رمه ي ريورم رخل ررق ال رسرماروا م‬ ‫ت روال يأ ريررض ممن يرها أيربررععة هحهرعم رذلمرك المرديهن ال يرق مي رهم‬ ‫عرشرر رشيهذرا مفي مكرتا م‬ ‫مإ رن مع ردرة ال رهشههومر معن يرد الل رمه اثيرنا ر‬ “Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram (bulan Dzul Qa’dah, Dzulhijjah, Muharram dan Rajab), yang demikian itu adalah (ketetapan) agama yang lurus..” [QS. At-Taubah: 36] 2. Muharram adalah bulan terbaik setelah Ramdalhan Hasan Al-Bashri rahimahulalah mengatakan: Allah membuka awal tahun dengan bulan haram (Muharram) dan menjadikan akhir tahun dengan bulan haram (Dzulhijjah). Tidak ada bulan dalam setahun, setelah bulan Ramadhan, yang lebih mulia di sisi Allah dari pada bulan Muharram. Dulu bulan ini

dinamakan Syahrullah Al-Asham (bulan Allah yang sunyi), karena sangat mulianya bulan ini. [Lathaiful Ma’arif, Hal. 34] 3. Bulan Muharram dinamakan syahrullah (bulannya Allah) 4. Puasa asyuro di dalamnya merupakan sebaik-baik puasa setelah ramadhan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫أفضل الصيام بعد رمضان شهر الله المحرم‬ “Sebaik-baik puasa setelah Ramadlan adalah puasa di bulan Allah, bulan Muharram.” [HR. Muslim] 5. Tanggal 10 muharram adalah hari di selamatkannya nabi Musa dari kezhaliman fir’aun Ibnu Abbas radhiallahu‘anhuma, beliau menceritakan, ، ‫عيورن‬ ‫ روأ ر ي‬، ‫جى الل رهه مفيمه همورسى‬ ‫ رويهرو ي ريوعم ن ر ر‬، ‫عمظيمع‬ ‫ﻏرررق آرل مفير ر‬ ‫ رفرقاهلوا رهرذا يريوعم ر‬، ‫عاهشوررارء‬ ‫ ي ريعمنى ر‬، ‫ل ر رما رقمدرم ال يرممدين ررة رورجردههيم ي رهصوهمورن ي ريوذما‬ ‫ رفرصارمهه روأ ررمرر مبمصرياممهم‬. « ‫ رفرقارل » أ ررنا أ ريورلى مبهمورسى ممن يههيم‬. ‫رفرصارم همورسى هشك يذرا لمل رمه‬ Ketika Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tiba di Madinah, beliau melihat orangorang Yahudi berpuasa di hari Asyura’. Beliau bertanya, “Hari apa ini?” Mereka menjawab, “Hari yang baik, hari di mana Allah menyelamatkan Bani Israil dari musuhnya, sehingga Musa-pun berpuasa pada hari ini sebagai bentuk syukur kepada Allah. Akhirnya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Kami (kaum muslimin) lebih layak menghormati Musa dari pada kalian.” kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berpuasa dan memerintahkan para sahabat untuk puasa. [HR. Al Bukhari] 6. Puasa Asyura (10 Muharram) menghapuskan dosa setahun yang lalu Dari Abu Qotadah Al Anshoriy, berkata, ‫عاهشوررارء رفرقارل » يهك رمرفهر ال رسن ررة ال يرمامضي ررة‬ ‫عين رصيومم ي ريومم ر‬ ‫ رقارل روهسمئرل ر‬.« ‫عرررفرة رفرقارل » ي هك رمرفهر ال رسن ررة ال يرمامضي ررة روال يربامقي ررة‬ ‫عين رصيومم ي ريومم ر‬ ‫روهسمئرل ر‬ “Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam ditanya mengenai keutamaan puasa Arafah? Beliau menjawab, ”Puasa Arafah akan menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.” Beliau juga ditanya mengenai keistimewaan puasa ’Asyura? Beliau menjawab, ”Puasa ’Asyura akan menghapus dosa setahun yang lalu.” [HR. Muslim no. 1162] Dll…. Di Tulis Oleh : Ustadz Fadlan Fahamsyah, Lc, M.H.I -hafifzahullah – *SEMOGA BERMANFAAT AAMIIN YA ROBBAL AALAMIIN* 13/09/18 5:44 - +62 857-7717-7866: � *EMBUN PAGI*� 📔📔 _*03 Muharram 1439 H*_ _Kamis, 13 September 2018_ *~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~* 📔 Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Ingatlah bahwa di dalam jasad itu ada segumpal daging. Jika ia baik, maka baik pula seluruh jasad. Jika ia rusak, maka rusak pula seluruh jasad. Ketahuilah bahwa ia adalah hati” (HR. Bukhari dan Muslim). 📔 Barangsiapa yang beriman kepada Allah niscaya Dia akan memberi petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. (QS.64:11) *~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~*

13/09/18 6:36 - +62 881-5527-897: 13/09/18 7:40 - +62 812-8729-7996: *Husnudzan Kepada Allah *Apa makna husnudzan kepada Allah?* dan bagaimana bentuk husnudzan kepada Allah?* Jawab: Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, wa ba’du, Husnudzan (berbaik sangka) kepada Allah termasuk ibadah hati yang memiliki nilai besar. Dan inti dari husnudzan kepada Allah adalah membangun keyakinan sesuai dengan keagungan nama dan sifat Allah, dan membangun keyakinan sesuai dengan konsekuensi dari nama dan sifat Allah. Misalnya, Membangun keyakinan bahwa Allah akan memberi rahmat dan ampunan bagi para hamba-Nya yang baik. Allah berfirman, ‫ﻏهفوذرا ررمحيذما‬ ‫رورمين ي ريعرميل هسوذءا أ ريو ي ريظلميم ن ريفرسهه ثهمر ي ريستريغمفمر الل رره يرمجمد الل رره ر‬ Barangsiapa yang mengerjakan kejahatan dan menganiaya dirinya, kemudian ia mohon ampun kepada Allah, niscaya ia mendapati Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS. an-Nisa: 110) Membangun keyakinan bahwa Allah akan mengampuni hamba-Nya yang mau bertaubat. Allah berfirman, ‫ب مإرلى الل رمه رمرتاذبا‬ ‫عممرل رصالم ذ‬ ‫ب رو ر‬ ‫حا رفمإن رهه يرهتو ه‬ ‫رورمين رتا ر‬ Orang-orang yang bertaubat dan mengerjakan amal saleh, maka sesungguhnya dia bertaubat kepada Allah dengan taubat yang sebenar-benarnya. (QS. al-Furqan: 71) /Membangun keyakinan bahwa Allah akan memberi pahala bagi hamba-Nya yang melakukan ketaatan.* Allah berfirman, ‫حا م‬ ‫ت روأ ررقاهموا ال رصرلارة روآ رترهوا ال رزركارة ل رههيم أ ريجهرههيم معن يرد رر مبرمهيم‬ ‫مإ رن ال رمذيرن آ ررمهنوا رو ر‬ ‫عممهلوا ال رصالم ر‬ Sesungguhnya orang-orang yang beriman, mengerjakan amal saleh, mendirikan shalat dan menunaikan zakat, mereka mendapat pahala di sisi Tuhannya. (QS. al-Baqarah: 277) Membangun keyakinan bahwa siapa yang tawakkal kepada Allah akan diberi kecukupan oleh Allah. Allah berfirman, ‫عرلى الل رمه رفههرو رحيسبههه‬ ‫رورمين يرترروك ريل ر‬ Barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan

(kebutuhan)nya. (QS. at-Thalaq: 3) *Membangun keyakinan bahwa setiap takdir dan keputusan Allah memiliki hikmah yang agung.* Allah berfirman, ‫رومإين ممين رشييدء مإ رلا معن يردرنا رخرزامئن ههه رورما ن هن رمرزل ههه مإ رلا مبرقرددر رميعهلودم‬ Tidak ada sesuatupun melainkan pada sisi Kami-lah khazanahnya; dan Kami tidak menurunkannya melainkan dengan ukuran yang tertentu. (QS. al-Hijr: 21) *Bukan Husnudzan kepada Allah Karena itulah, bukan termasuk husnudzan kepada Allah, ketika seseorang mengharap pahala dari Allah, sementara dia tidak beramal.* Sebagian remaja punya angan-angan, kecil bermain ria, muda foya-foya, mati masuk surga. Keyakinan ini bertentangan dengan banyak dalil yang menyebutkan bahwa Allah akan memberi hukuman untuk orang yang berbuat maksiat. Ibnul Qoyim mengatakan, ، ‫ فهو صحيح‬: ‫ وأن حسن الظن إن حرمل على العمل وحث عليه وساعده وساق إليه‬، ‫وقد تبين الفرق بين حسن الظن والغرور‬ ‫ فمن كان رجاؤه جاذبا ذ له على الطاعة زاجرا ذ له‬، ‫ وحسن الظن هو الرجاء‬، ‫ فهو ﻏرور‬: ‫وإن دعا إلى البطالة والنهماك في المعاصي‬ ‫ فهو المغرور‬: ‫ ومن كانت بطالته رجاء ورجاؤه بطالة وتفريطا ذ‬، ‫ فهو رجاء صحيح‬: ‫عن المعصية‬ Sangat jelas perbedaan antara husnudzan dengan ghurur (tertipu). Husnudzan kepada Allah yang mendorong dirinya untuk beramal, menggiringnya beramal, maka ini husnudzan yang benar. Namun jika husnudzan menyebabkan dirinya menjadi pengangguran, atau bahkan tenggelam dalam maksiat, ini ghurur (tertipu). Karena husnudzan adalah membangun harapan. Siapa yang harapannya menyebabkan dirinya semakin taat dan menjauhi maksiat, ini harapan yang benar. Sebaliknya, jika penganggurannya menjadi harapan dan harapannya menyebabkan dia pengagguran dan pelanggaran syariat, maka ini tertipu. (al-Jawab al-Kafi, hlm. 24). *Termasuk juga meyakini Allah akan mengampuninya, sementara dia tetap bertahan dalam kubangan maksiat.* Sering kali ada orang yang diingatkan untuk meninggalkan maksiat, dia tidak mau meninggalkannya dan beralasan Allah Maha Pengampun, pasti akan mengampuni semua dosa hamba-Nya. Termasuk tidak mau beramal, karena meyakini Allah tidak akan menerima amalnya. Atau tidak mau berubah menjadi baik, karena anggapan Allah tidak akan menerima taubatnya. Sering kita jumpai ada wanita yang tidak mau berjilbab, dengan alasan, dirinya kotor, tidak pantas jadi wanita solihah. Dia telah suudzan kepada Allah. Karena dia putus asa dengan rahmat Allah. Allah berfirman, ‫كامفهرورن‬ ‫رورلا تري يئرهسوا ممين رريومح الل رمه مإن رهه رلا يرييئرهس ممين رريومح الل رمه مإ رلا ال يرقيوهم ال ي ر‬

“Jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir..” (QS. Yusuf: 87). Orang kafir tidak punya harapan untuk mendapat rahmat Allah, karena mereka kafir. Karena itu, janganlah meniru orang kafir, yang pupus harapan untuk mendapat rahmat dari Allah. 13/09/18 7:58 - +62 895-2961-6105: Assallammualaikum perkenalkan saya mamber baru yg ingin berhijrah untuk jd yang lebih baik..trima kasih sudah diperkenankan menjadi bagian digroup 13/09/18 7:58 - +62 895-2961-6105: Nama saya sundari tinggal di depok jawa barat 13/09/18 7:59 - +62 895-2961-6105: saya Mohon bimbinganya 13/09/18 8:01 - +62 857-7717-7866: Waalaikumussalam. Iyah 13/09/18 8:05 - +62 857-7717-7866: *‫*بـــــــسم الرلـــــــه الررحمن الررحيـــــــم‬ ┏━━ ━━ ━ ━ 📔━ 📔 ━━ 📔━ 📔┓ 📔 ━ *Al-Khamis* *Kamis* * *

*

03 Muharram 1440 H*

* 13 September 2018 M* ┗━━ ━━ ━ ━ 📔━ 📔 ━━ 📔━ 📔┛ 📔 ━

`*•.¸¸.•*✿ *Bimbingan Mar'ah Shalihah*•.¸¸.•*✿ ```Berusaha Meniti Manhaj Salafush Shalih``` _*BÀRAKALLÀHU FÌKUNNA*_ 📔 ••┈• ❀

❀ •┈•

☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA AYAT* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Siapkanlah Bekal Kematian``` 📔Allah Ta'ala berfirman, ‫ت روههيم ل يهيظل رهمورن‬ ‫روات رهقوا ي ريوما ذ تهيررجهعورن مفيمه مإرلى الل رمه ثهمر تهرو رفى ك ه رهل ن ريفدس رما ك ررسبر ي‬ _"Dan peliharalah diri kalian dari itu kamu semua dikembalikan kepada balasan yang sempurna terhadap apa pun tidak dianiaya"._ (Al-Baqarah:

(azab yang terjadi pada) hari yang pada waktu Allah. Kemudian masing-masing diri diberi yang telah dikerjakan, sedangkan mereka sedikit 281)

📔Imam Ibnu Katsir di kitab tafsirnya berkata (yang artinya), Telah diriwayatkan bahwa ayat ini merupakan ayat Al-Qur'an yang paling akhir diturunkan. 📔Ibnu Luhaiah mengatakan, telah menceritakan kepadaku Atha' ibnu Dinar, dari Sa'id ibnu Jubair, bahwa ayat Al-Qur'an yang paling akhir diturunkan di antara semuanya ialah firman Allah ini (Al-Baqarah: 281). Nabi shallallahu alaihi wasallam hidup selama sembilan malam sesudah ayat ini diturunkan, kemudian beliau wafat pada hari Senin, tanggal dua, bulan Rabi'ul Awwal. Demikianlah menurut apa yang diriwayatkan oleh Ibnu Abu Hatim. ••┈• ❀ ❀ ┈ •📔•

☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA HADITS* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Keutamaan Memberi Tenggang Bagi Orang Yang Berhutang``` 📔Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫عن يهه أ ررظل رهه الل رهه مفى مظلم رمه‬ ‫رمين أ رن يرظرر هميعمسذرا أ ريو رورضرع ر‬ _“Barangsiapa memberi tenggang waktu bagi orang yang berada dalam kesulitan untuk melunasi hutang atau bahkan membebaskan utangnya, maka dia akan mendapat naungan Allah.”_ (HR. Muslim no. 3006) ••┈• ❀ ☆⊙¤•¤⊙☆❀ •┈• *13/09/18 8:06 - +62 857-7717-7866: * SERI TAZKIYATUN NUFUS* * KEAJAIBAN SEDEKAH* ▪Sedekah bisa menolak musibah dan bahaya dengan izin Allah Ta'ala. 📔Imam Ibnu Al-Qayyim rahimahullah berkata: ‫يا أيها المبتلي تصدق‬ ‫!فــإن للـصدقة تأثـيرا عجـيبا فـي دفـع أنــواع البـلء ولـو كـانت مـن فاجـر أو مـن ظالـم بـل مـن كافـر‬ ‫فـإن الله تعالـى يدفــع بـها عـنه أنـواعا مـن الـبلء وهـذا أمـر معـلوم عـند النـاس خاصـتهم وعامتـهم وأهـل اﻷرض كلهـم مـقرون بـه‬ ‫ﻷنهـم جــربوه‬ 📔 【49 - 50 ‫】الـوابل الصيـب ص‬ ```Wahai orang yang diuji dengan musibah, bersedekahlah``` ```Sesungguhnya sedekah memiliki pengaruh yang menakjubkan dalam menolak bermacammacam bahaya, meskipun dia seorang yang fajir, zalim atau kafir!``` ```Sesungguhnya Allah Ta'ala menolak darinya dengan sebab sedekah nya berbagai macam bahaya/musibah (yang akan datang-pent.). Hal ini diketahui oleh manusia secara khusus dan umum. Dan semua penduduk bumi mengakuinya karena mereka telah mencobanya.``` 📔 Al-Wàbil Al-Shayyib hlm. 49-50 ‫ــــــ ✵✵ ــــــ ✵✵ــــــ‬ ✍ Agus Santoso Al-Klateni 📔 *Published By:* Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔 ══════ ❁✿❁ ══════ 📔 Daftar WA, Ketik: daftar#nama#jenis kelamin#asal � Bimbingan Ikhwan Sholih (BIS) 📔 *082344096067* � Bimbingan Mar'ah Sholehah (BMS) 📔 *085238535583*

� https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah 📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll. •┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 13/09/18 8:07 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 13/09/18 8:07 - +62 857-7717-7866: / Inilah Bendera & Panji Rasulullah ‫ﷺ‬: Al-Liwâ’ & Al-Râyah / Oleh: Irfan Abu Naveed al-Atsari, M.Pd.I #MuslimahNewsID -- Bendera dan panji, menempati posisi yang agung sebagai simbol suatu negara, begitu pula bagi Rasulullah ‫ﷺ‬, sebagai pemimpin Negara Islam pertama di Madinah al-Munawwarah. Hal itu dibuktikan dalil-dalil al-sunnah dan atsar, dirinci penjelasan para ulama mu’tabar, mengulas bendera dan panji yang dijuluki al-liwâ’ dan al-râyah, berikut karakteristik, kedudukan dan fungsinya yang istimewa. Di sisi lain, saat ini kaum Muslim dihadapkan pada upaya mungkar, stigmatisasi negatif dan kriminalisasi panji al-liwâ’ dan al-râyah dan para pengembannya, bagaimana mendudukkan al-liwâ’ dan al-râyah sebagaimana Rasulullah ‫ ﷺ‬dan para sahabat bersikap? === Pengertian dan Karakteristik Al-Liwâ’ & Al-Râyah Al-liwâ’ dan al-râyah merupakan nama untuk bendera dan panji Rasulullah – shallaLlâhu ’alayhi wa sallam-. Secara bahasa, keduanya berkonotasi al-’alam (bendera). Namun secara syar’i, al-liwâ’ (jamak: al-alwiyah) dinamakan pula al-râyah al-’azhîmah (panji agung), dikenal sebagai bendera negara atau simbol kedudukan pemimpin, yang tidak dipegang kecuali oleh pemimpin tertinggi peperangan atau komandan brigade pasukan (amîr al-jaisy) yakni Khalifah itu sendiri, atau orang yang menerima mandat dari Khalifah, sebagai simbol kedudukan komandan pasukan. Ia memiliki karakteristik berwarna putih, dengan khath berwarna hitam “lâ ilâha illaLlâh Muhammad RasûluLlâh”, berjumlah satu. Sedangkan al-râyah (jamak: al-râyât), ia adalah panji (al-’alam) berwarna hitam, dengan khath berwarna putih “lâ ilâha illaLlâh Muhammad RasûluLlâh”, dinamakan pula al-’uqâb. al-râyah berukuran lebih kecil daripada al-liwâ’, dan digunakan sebagai panji jihad para pemimpin detasemen pasukan (satuan-satuan pasukan (katâ’ib)), tersebar sesuai dengan jumlah pemimpin detasemen dalam pasukan, sehingga berjumlah lebih dari satu. === Dalil-Dalil Al-Liwâ’ dan Al-Râyah Banyak dalil-dalil al-sunnah dan atsar yang menjelaskan tentang al-liwâ’ dan alrâyah, diantaranya dari Ibn Abbas radhiyaLlâhu ’anhu:

«‫ روررايرتههه رسيوردارء‬،‫ أ ربييررﺾ‬-‫صلى الله عليه وسلم‬- ‫»ركارن لمرواهء‬ “Bendera (liwâ’) Rasulullah ‫ ﷺ‬berwarna putih, dan panjinya (râyah) berwarna hitam.” (HR. Al-Hakim, al-Baghawi, al-Tirmidzi. Lafal al-Hakim) Dari Jabir bin Abdullah radhiyaLlâhu ’anhu: «‫ ركارن لمرواهؤهه ي ريورم ردرخرل رمك ررة أ ربيي ررﺾ‬-‫صلى الله عليه وسلم‬- ‫»أ ر رن النبي‬ “Bahwa Nabi ‫ ﷺ‬liwa’-nya pada hari penaklukkan Kota Mekkah berwarna putih.” (HR. Ibn Majah, Al-Hakim, Ibn Hibban. Lafal al-Hakim) Dari Yunus bin Ubaid mawla’ Muhammad bin al-Qasim, ia berkata: Muhammad bin alQasim mengutusku kepada al-Bara’ bin ‘Azib, aku bertanya tentang râyah Rasulullah ‫ ﷺ‬seperti apa? Al-Bara’ bin ‘Azib menjawab: «‫ت رسيوردارء همررب ررعذة ممين ن رممرردة‬ ‫»ركان ر ي‬ ”(Al-Râyah) ia berwarna hitam, berbentuk persegi panjang terbuat dari kain wol.” (HR. Al-Tirmidzi, al-Baghawi, al-Nasa’i) Dari al-Hasan radhiyaLlâhu ’anhu, ia berkata: «‫ب‬ ‫»ركان ر ي‬ ‫ رسيوردارء تهرس رمى ال يهعرقا ر‬-‫صلى الله عليه وسلم‬- ‫ت رراي رهة الن رمبمري‬ “Râyah Nabi ‫ ﷺ‬berwarna hitam disebut al-‘Uqab.” (HR. Ibn Abi Syaibah) Dalil-dalil di atas secara sharîh menisbatkan bendera dan panji dengan karakteristiknya yang istimewa kepada Rasulullah ‫ﷺ‬. Maka tidak mengherankan jika para ulama hadis bahkan menuliskan satu subbab khusus berkenaan dengan al-liwâ’ dan al-râyah, diantaranya: Al-Bukhari dalam Shahih-nya menuliskan subbab (‫)رما مقي يرل مفي لمرواء الن رمبي صلى الله عليه و سلم‬, Ibn Majah dalam Sunan-nya menuliskan subbab (‫)باب ال رراريات واﻷ رل يمو رية‬, Al-Tirmidzi dalam Sunan-nya menuliskan subbab (‫)رما رجارء مفيي ال رراريات‬, Ibn Hibban dalam Shahih-nya menuliskan subbab (‫مذك يهر‬ ‫عل ري يمه رورسل ررم معن يرد هدهخولممه رمك ررة يريورم ال يرفتيمح‬ ‫ )رويصمف لمروامء ال يهميصرطرفى رص رلى الل رهه ر‬dan lainnya, yang cukup menunjukkan keberadaan bendera dan panji istimewa Rasulullah ‫ﷺ‬. === Kedudukan dan Fungsi Al-Liwâ’ Al-Râyah Berdasarkan dalil-dalil al-sunnah dan atsar, tak dapat dipungkiri bahwa al-liwâ dan al-râyah, merupakan simbol kenegaraan Rasulullah ‫ﷺ‬, hal itu ditandai dengan praktik Rasulullah ‫ ﷺ‬sebagai kepala negara sekaligus komandan pasukan perang, yang menjadikan al-liwâ’ ditangannya semisal ketika Fathu Mekkah, atau diserahkan kepada orang yang ditunjuknya secara resmi untuk memimpin pasukan perang, di antara dalilnya adalah sabda Rasulullah ‫ ﷺ‬ketika Perang Khaibar: «‫ رويهمحبرههه الل رهه روررهسول ههه‬،‫ب الل رره روررهسول رهه‬ ‫عمطير رن ال رراي ررة ر‬ ‫ ي همح ره‬،‫عرلى ي رردييمه‬ ‫»ﻷ ه ي‬ ‫ﻏذدا ررهجل ذ ي هيفترهح ر‬ ”Sungguh aku akan memberikan al-râyah kepada seseorang, ditaklukkan (benteng) melalui kedua tangannya, ia mencintai Allah dan Rasul-Nya, Allah dan Rasul-Nya pun mencintainya.” (HR. Al-Bukhari, Muslim dan lainnya) Ketika bendera al-liwâ’ diserahkan Khalifah kepada pemimpin pasukan perang, maka ia menjadi simbol pemegang komando peperangan, sekaligus pemersatu para komandan detasemen pemegang al-râyah dan para pasukan itu sendiri.

Ibn Bathal menjelaskan bahwa hadis di atas menunjukkan bahwa tidak ada yang berhak memegang bendera dan panji ini (dalam jihad) kecuali orang yang ditunjuk oleh alImam (Khalifah) saja, tidak diemban seseorang pun kecuali dengan adanya mandat kekuasaan (kewenangan dan kedudukan Khalifah-pen.). Ibn Bathal pun menukil penuturan al-Muhallab bahwa dalam hadis al-Zubair radhiyaLlâhu ’anhu, terdapat petunjuk bahwa al-râyah tidak diserahkan kecuali dengan izin al-Imam (Khalifah); karena ia merupakan simbol kekuasaan Khalifah, dan kedudukannya. Maka tidak boleh ada penyerahan mandat bendera dan panji ini kecuali berdasarkan perintah Khalifah. Semua penjelasan tersebut, secara spesifik dirinci oleh Ibn Bathal dalam satu bab khusus ((‫رما مقيرل مفى لمرواء الن رمبمرى )صلى الله عليه وسلم‬ Hadis ini merupakan nas yang menunjukkan mandat resmi tersebut. Ibn Hajar al-’Asqalani (w. 852 H) pun mencontohkan, bahwa Qais bin Sa’ad –radhiyaLlâhu ’anhuadalah salah seorang yang pernah menerima mandat memegang bendera Nabi ‫ﷺ‬, dan hal itu tidak dilakukan kecuali berdasarkan perintah Nabi ‫ﷺ‬. Sebagaimana Ali bin Abi Thalib radhiyaLlâhu ’anhu dan Sa’ad bin Ubadah radhiyaLlâhu ’anhu yang juga pernah menerima mandat al-râyah dari Rasulullah ‫ﷺ‬. Adanya mandat resmi dalam mengemban al-liwâ’ dan al-râyah ini, menunjukkan bahwa ia adalah simbol negara, sehingga memperjelas kedudukan Rasulullah ‫ ﷺ‬sebagai pemimpin suatu negara, yakni Negara Islam (al-Dawlah al-Islâmiyyah). Hal ini semakin menguatkan bukti otentik, historis dan yuridis, adanya konsep negara dalam Islam, sekaligus meruntuhkan khurafat bahwa Rasulullah ‫ ﷺ‬bukan kepala negara dan tidak mengatur urusan kenegaraan. Namun bukan sembarang negara, melainkan negara yang berasaskan tauhid (akidah Islam), sebagaimana termaktub pada al-liwâ’ dan al-râyah, yang menunjukkan filosofi asas negara yang dibangun Rasulullah ‫ﷺ‬. Negara wajib berasaskan akidah Islam, kaum Muslim tidak boleh mengadopsi selain akidah Islam sebagai asasnya. Konsekuensinya, wajib menjadikan hukum Allah dan Rasul-Nya sebagai hukum positif yang diterapkan negara, bukan hukum jahiliyyah (lihat: QS. Al-Mâ’idah [5]: 50) yang mengundang malapetaka (lihat: QS. Thâhâ [20]: 124). Penisbatan al-liwâ’ dan al-râyah dalam hadis dan atsar sebagai bendera dan panji Rasulullah ‫ ﷺ‬pun memperjelas kedudukannya sebagai syi’ar Islam. Terlebih kalimat tauhid yang menjadi ciri khas keduanya, merupakan kalimat pemisah antara iman dan kekufuran, kalimat yang menyatukan kaum Muslim dalam ikatan yang hakiki, ikatan akidah Islam. Maka jelas bahwa keduanya termasuk syi’ar Islam yang wajib diagungkan dan dijunjung tinggi, menggantikan syi’ar-syi’ar jahiliyyah yang menceraiberaikan kaum Muslim dalam sekat-sekat imperialistik. Mengagungkan dan menjunjung tinggi syi’ar Islam, sesungguhnya bagian dari apa yang Allah firmankan: {٣٢} ‫ب‬ ‫ذلمرك رورمن يهرعمرظيم رشرعامئرر الل رمه رفمإن ررها ممن تريقروى ال يهقهلو م‬ ”Demikianlah (perintah Allah) dan siapa saja yang mengagungkan syiar-syiar Allah, maka sesungguhnya itu timbul dari ketakwaan qalbu.” (QS. Al-Hajj [22]: 32) Yakni sikap yang lahir dari ketakwaan kepada Allah, Syaikh Nawawi al-Bantani (w. 1316 H) pun menjelaskan bahwa di antara sifat terpuji yang melekat pada orang yang bertakwa adalah mengagungkan syi’ar-syi’ar Allah, yakni syi’ar-syi’ar Din-Nya.[20] Sifat takwa ini, ditunjukkan oleh sikap para sahabat, dari Anas bin Malik radhiyaLlâhu ’anhu, bahwa Rasulullah ‫ ﷺ‬bersabda:

‫ه‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ «‫ب‬ ‫ ثهمر أرخرذ امبيهن ررروارحدة رفأمصيي ر‬،‫ب‬ ‫ ثهمر أرخرذ رجيعرفعر رفأمصيي ر‬،‫ب‬ ‫»أرخرذ ال رراي ررة رزي يعد رفأمصي ي ر‬ “Zaid mengambil al-Râyah lalu ia gugur, kemudian Ja’far mengambil (al-Râyah) lalu ia gugur, kemudian Ibn Rawahah mengambil (al-Râyah) lalu ia gugur.” (HR. Al-Bukhari & Ahmad) === Kriminalisasi Al-Liwâ’ dan Al-Râyah Salah satu ancaman yang wajib diwaspadai kaum Muslim saat ini, adalah stigmatisasi negatif terhadap panji al-râyah sebagai bendera teroris (irhâbiyyah), dan adanya upaya kriminalisasi terhadap para pengembannya. Misalnya kasus panji al-râyah yang dijadikan barang bukti terorisme bom bekasi (news.detik.com,15/12/2016). Padahal tidak ada relevansi sama sekali antara tindak kejahatan terorisme yang dikecam Islam, dan panji al-râyah sebagai syi’ar Islam yang justru dijadikan barang bukti tindak kejahatan. Upaya stigmatisasi dan kriminalisasi terhadap simbol dan ajaran Islam, hakikatnya bagian dari penyesatan opini, yang menjadi bagian dari visi misi Iblis dan sekutunya yang benar-benar berjanji akan menghiasi perbuatan buruk manusia, dan menyesatkan mereka semua dari kebenaran (QS. Al-Hijr [15]: 39). Dalam sirah, kejahatan ini telah dipraktikkan kaum Kuffar yang menstigma negatif wahyu Allah sebagai sihir dan dongeng-dongeng orang terdahulu, dan Rasul-Nya sebagai orang yang hilang akal, dukun, dan penyair. Itu semua dilakukan demi menghalang-halangi manusia dari jalan Allah. Kebatilan tersebut, kini tampil dalam kemasan baru, menstigma negatif simbol dan ajaran Islam sebagai simbol terorisme dan ajaran radikalisme. Termasuk dari apa yang Allah peringatkan: ‫حمدي م‬ {٦} ‫ب هممهيعن‬ ‫عين رسمبيمل الل رمه مبرغي يمر معل يدم روي رت رمخرذرها هههزذوا هأول هرمئرك ل رههيم ر‬ ‫ث لمي همض رل ر‬ ‫روممرن ال رنامس رمين ي ريشترمري ل ريهرو ال ي ر‬ ‫عرذا ع‬ “Dan di antara manusia (ada) orang yang menggunakan perkataan yang tidak berguna untuk menyesatkan (manusia) dari jalan Allah tanpa ilmu, dan menjadikan jalan Allah itu olok-olokan. Mereka itu akan memperoleh azab yang menghinakan.” (QS. Luqmân [31]: 6) Frase lahw al-hadis, mencakup perkara-perkara kebatilan yang disuarakan, dituliskan untuk menyesatkan manusia, menyimpangkan mereka dari jalan Allah (Islam). Al-Hafizh Ibn Jarir al-Thabari (w. 310 H) menuturkan, “Cakupannya (lahw al-hadis) segala hal berupa ucapan yang menyimpangkan (manusia) dari jalan Allah, berupa halhal yang Allah dan Rasul-Nya larang untuk mendengarkannya, karena Allah mengungkapkan keumuman dalam firman-Nya: (lahw al-hadis), dan Dia tidak mengkhususkannya. Oleh karena itu, ia tetap dalam keumumannya hingga ada dalil yang mengkhususkannya.” Kebatilan tersebut merupakan syubhat dan khurafat yang wajib diwaspadai, dihadapi dan diluruskan. Karena dalam Islam, stigmatisasi negatif dan kriminalisasi terhadap simbol dan ajaran Islam merupakan kemungkaran, sehingga termasuk tindak kriminal yang wajib dicegah dan dikenai sanksi hukuman. Kondisi dan bahayanya, sebagaimana peringatan al-’Allamah Taqiyuddin al-Nabhani, “Imperialisme tak sekedar menggunakan tsaqafah ini, bahkan meracuni kaum Muslim dengan beragam pemikiran dan pandangan di bidang politik dan falsafah, yang merusak paradigma kaum Muslim yang lurus. Dengannya rusak suasana Islami yang ada, serta

mengacaukan pemikiran kaum Muslim dalam segala aspek kehidupan. Dengan semua itu, hilanglah benteng pertahanan kaum Muslim...” Tuduhan keji atas bendera dan panji tauhid ini, bisa jadi menggambarkan apa yang Allah firmankan: ‫رقيد بررد م‬ {١١٨} ‫خمفي هصهدوهرههيم أ رك يبرهر‬ ‫ت ال يبريغرضاهء ممين أ ريفروامهمهيم رورما ته ي‬ “Sungguh telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang disembunyikan oleh hati mereka adalah lebih besar lagi.” (QS. Âli Imrân [3]: 118) Dalam Islam, stigmatisasi negatif dan kriminalisasi terhadap simbol Islam merupakan kemungkaran, sehingga termasuk tindakan kriminal yang wajib dicegah dan dikenai sanksi hukuman. === Peringatan Atas Bahaya Kejahilan & Prasangka Buruk Penolakan terhadap al-liwâ’ dan al-râyah, bisa terjadi karena ketidakpahaman terhadap hakikat keduanya dalam Islam, namun mengedepankan kecurigaan dan prasangka buruk, ini tergambar dalam ungkapan Imam Abu Hamid al-Ghazali (w. 505 H): ‫ال رناهس رأعرداء رما رجمهل هيوا‬ “Manusia (terkadang-pen.) menjadi musuh atas apa-apa yang tidak mereka ketahui.” Hal ini tercela, karena penolakan yang didasari oleh ketidaktahuan, pasti dilatarbelakangi oleh prasangka buruk, dan prasangka buruk itu tercela sebagaimana firman-Nya: {١٢} ‫ريا أ ري رهرها ال رمذيرن آرمهنوا ايجترمنهبوا ك رمثيذرا ممرن ال رظمرن مإ رن بريعرﺾ ال رظمرن مإثيمع‬ “Wahai orang-orang yang beriman jauhilah oleh kalian sebagian besar dari prasangka, karena sebagian darinya merupakan perbuatan dosa.” (QS. Al-Hujurât [49]: 12) Ayat ini menyeru orang-orang yang beriman, dengan perintah menggunakan kata ijtanib yang lebih mendalam dan kuat maknanya daripada kata utruk, yang maknanya adalah “jauhilah”, artinya ayat yang agung ini mengandung larangan atas prasangka buruk. Dan kalimat (‫بريعرﺾ ال رظمرن مإث يمع‬ menjadi indikasi tegas ini merupakan tuntutan bahwa hukumnya haram.

‫ )مإ رن‬yang menyifati prasangka buruk sebagai perbuatan dosa, atas larangan dalam ayat ini, sehingga larangan dalam ayat tegas untuk meninggalkan prasangka buruk, yang menunjukkan

Imam al-Raghib al-Ashfahani (w. 502 H) ketika menjelaskan kata ijtanibû menegaskan bahwa ia merupakan ungkapan tentang perkara yang harus mereka tinggalkan, dan maknanya lebih kuat (ablagh) daripada kata utruk (tinggalkanlah) ( :‫روذلمرك أ ربيرلغ ممين رقيولممهيم‬ ‫ )ا هتيهرك هيوهه‬Karena kata ijtanib tak sekedar perintah untuk meninggalkan melainkan perintah untuk meninggalkan dan menjauhinya (meninggalkan sejauh-jauhnya). Dan Allah ‘Azza wa Jalla menggunakan kata ijtanib dalam ayat yang agung di atas untuk melarang prasangka buruk, maka sudah seharusnya kita menjauhinya. Kesalahpahaman terhadap al-liwâ’ dan al-râyah, bisa juga lahir karena tersebarnya syubhat, dan tidak mau ber-tabayyun (cek ulang, mengkaji faktanya), mengedepankan kepercayaan terhadap syubhat dan khurafat yang tersebar. Maka dalam kasus ini, Allah Ta’âlâ memperingatkan:

{٦}‫عل رهى رما رفرعل يتهيم رنامدمميرن‬ ‫جرهال ردة رفتهيصمب ه‬ ‫حوا ر‬ ‫ريا أ ري رهرها ال رمذيرن آرمهنوا مإين رجارءك هيم رفامسعق مبن ربردإ رفتربري رهنوا أ رين تهمصيهبوا رقيوذما مب ر‬ ”Wahai orang-orang yang beriman, jika datang kepada kamu seseorang yang fasik membawa berita maka periksalah dengan teliti agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu.” (QS. Al-Hujurât [49]: 6) Ayat ini menyeru orang-orang beriman untuk melakukan konfirmasi terhadap kebenaran suatu informasi, yang datang dari orang yang fasik, yang tidak bisa dipercaya. Karena makna tabayyun itu tidak tergesa-gesa hingga al-Farra (w. 207 H), atau tidak tergesa-gesa hingga berita tersebut.

mendekati makna tatsabbut (mencari kebenaran), yakni benar-benar mengetahui, sebagaimana disebutkan oleh Imam dalam penjelasan al-Hafizh Ibn Jarir al-Thabari yakni mengetahui kebenarannya, dan tidak tergesa-gesa menerima

Atau sebagaimana disebutkan Imam Abu al-Muzhaffar al-Sam’ani (w. 489 H) yakni meninggalkan ketergesa-gesaan, merenungkan dan menyikapinya dengan hati-hati dalam urusan tersebut. Karena ketergesaan bisa jadi timbul dari kebodohan dan kebingungan, dari Ibn Wahb, ia mengatakan telah mendengar Imam Malik radhiyaLlâhu ’anhu berkata: ‫خيرمق‬ ‫جيهمل روال ي ه‬ ‫جل رهة مفي ال يرفتيروى ن ريو ع‬ ‫ع ممرن ال ي ر‬ ‫ال يرع ر‬ ”Ketergesa-gesaan dalam berfatwa merupakan jenis kebodohan dan keraguan.” Maka menjadi tugas para ulama dan da’i yang paham, memahamkan masyarakat awam terhadap hakikat al-liwâ’ dan al-râyah ini, agar mereka tidak bersikap kecuali sebagaimana sikap Rasulullah ‫ ﷺ‬dan para sahabatnya. Tugas ini menjadi semakin menantang, di zaman ketika tersebarnya syubhat di tengahtengah masyarakat, dan syi’ar Islam digantikan oleh syi’ar-syi’ar ’ashabiyyah jâhiliyyah. Hal itu karena peringatan, bermanfaat bagi orang-orang yang masih memiliki akal sehat dan keimanan: {١٨} ‫ب‬ ‫ال رمذيرن ي ريسترممهعورن ال يرقيورل رفي رت رمبهعورن أ ريحرسن رهه هأول هرمئرك ال رمذيرن رهرداهههم الل رهه روهأول هرمئرك ههيم هأوهلو ال يأ رل يربا م‬ “Yang mendengarkan perkataan lalu mengikuti apa yang paling baik di antaranya, mereka Itulah orang-orang yang telah diberi Allah petunjuk dan mereka itulah orangorang yang mempunyai akal.” (QS. Al-Zumar [39]: 18) Inilah sifat mereka yang dipuji Allah dengan istilah, ulul albâb, dan peringatan bermanfaat bagi mereka yang beriman: {٥٥} ‫رورذ مك رير رفمإ رن المرذك يررهى ترن يرفهع ال يهميؤمممنيرن‬ “Dan berilah peringatan, karena peringatan bermanfaat bagi orang-orang yang beriman.” (QS. Al-Dzâriyât [51]: 55) === Teladan Rasulullah ‫ & ﷺ‬Para Sahabat Lalu bagaimana sikap Rasulullah ‫ ﷺ‬dan para sahabat terhadap al-liwâ’ dan al-râyah? Hal itu terjawab dengan menilik sikap Rasulullah ‫ ﷺ‬dan para sahabat yang memberikan keteladanan dalam mengemban keduanya, menjadikannya sebagai tugas kenegaraan yang sangat mulia, yang tidak diemban kecuali oleh orang yang mulia.

Hal itu sebagaimana penyifatan Rasulullah ‫ ﷺ‬kepada pemegang panji al-râyah ketika Perang Khaibar: «‫ رويهمحبرههه الل رهه روررهسول ههه‬،‫ب الل رره روررهسول رهه‬ ‫عمطير رن ال رراي ررة ر‬ ‫ ي همح ره‬،‫عرلى ي رردييمه‬ ‫»ﻷ ه ي‬ ‫ﻏذدا ررهجل ذ ي هيفترهح ر‬ ”Sungguh aku akan memberikan al-râyah kepada seseorang yang, ditaklukkan (benteng) melalui kedua tangannya, ia mencintai Allah dan Rasul-Nya, Allah dan Rasul-Nya pun mencintainya.” (HR. Al-Bukhari, Muslim dan lainnya) Kalimat (‫ رويهمحبرههه الل رهه روررهسول ههه‬،‫ب الل رره روررهسول رهه‬ ‫ ي همح ره‬،‫عرلى ي رردي يمه‬ ‫)ي هيفترهح ر‬, merupakan sifat mulia dari lelaki ( ‫ )ررهجل ذ‬yang disebutkan oleh Rasulullah ‫ ﷺ‬dalam hadis. Hal ini sesuai kaidah: ‫جرمهل بريعرد الن رمكررا م‬ ‫ت‬ ‫ت مصرفا ع‬ ‫ال ه‬ ”Kalimat-kalimat setelah kata-kata benda nakirah itu sifat-sifatnya.” Rasulullah ‫ ﷺ‬pun mengawali informasi penting dalam hadis tersebut dengan lâm altawkîd dan nûn al-tawkîd al-tsaqîlah, keduanya termasuk bentuk tawkid (penegasan). Dalam tinjauan disiplin ilmu balaghah, ia dinamakan al-khabar al-inkâri, atau meminjam istilah Prof. Dr. Wahbah al-Zuhaili, yakni al-ta’kîd al-inkâri. Apa faidahnya? Keberadaan kata-kata penegasan seperti ini, berfungsi menegaskan kebenaran informasi di dalamnya, menafikan segala bentuk pengingkaran atau keraguan terhadap kebenarannya. Lantas, siapa lelaki yang dimaksud Rasulullah ‫ ?ﷺ‬Dalam perincian hadisnya, Rasulullah ‫ ﷺ‬akhirnya menyerahkan panji tauhid ini kepada ’Ali bin Abi Thalib radhiyaLlâhu ’anhu. Bagaimana sikap para sahabat? Digambarkan bahwa mereka mengharapkan kemuliaan tersebut, yang juga menunjukkan agungnya kedudukan al-liwâ’ dan al-râyah dalam Islam. Ibn Bathal (w. 449 H) bahkan menegaskan bahwa mandat resmi dalam serah terima al-liwâ’ dan al-râyah termasuk sunnah Rasulullah ‫ ﷺ‬yang sudah semestinya diteladani oleh kaum Muslim, Ibn Bathal menuturkan: (‫عمطي ر رن الررايررة‬ ‫)ل رأ ه ي‬ ‫ذلمرك‬.

‫ مفيي هحهريومبمه رفيرن يبرمغيي أ رين ي هرسارر مبمسي يررمتمه مفيي‬-‫صلى الله عليه وسلم‬- ‫ت ممين هسن رمتمه‬ ‫رفرع رررفرها مباﻷ رلممف رواللمم يرهدهرل أ رن ررها ركان ر ي‬

Rasulullah ‫ ﷺ‬bersabda, “Sungguh aku akan menyerahkan al-râyah”, Rasulullah ‫ﷺ‬ mengungkapkan kata al-râyah dalam bentuk ma’rifat (dengan alif lâm, yakni sudah dikenal secara spesifik) menunjukkan bahwa ia merupakan sunnah Rasulullah ‫ ﷺ‬dalam berbagai peperangannya, maka sudah seharusnya hal tersebut diikuti (oleh kaum Muslim). Maka setiap syubhat dan khurafat, mencakup stigmatisasi negatif dan kriminalisasi atas al-liwâ’ dan al-râyah, hakikatnya merupakan makar terhadap Allah dan RasulNya. Ia merupakan kemungkaran yang harus diwaspadai kaum Muslim, wajib disingkap dan diluruskan, sehingga kaum Muslim tidak memandang al-liwâ’ dan al-râyah kecuali dengan pandangan Rasulullah ‫ ﷺ‬dan para sahabatnya, dan tergerak untuk mengibarkannya kembali, dengan berjuang menegakkan kehidupan Islam, dalam naungan al-Khilâfah ’alâ Minhâj al-Nubuwwah yang berdiri di atas asas tauhid, dan kita sebagaimana sya’ir: ‫ رون ريفرعهل ممثيرل رما رفرعل هيوا‬،‫ت أ رروامئل هرنا * تربيمني‬ ‫ن ربيمني ك ررما ركان ر ي‬ “Kami membangun sebagaimana generasi pendahulu kami membangun”

“Dan kami berbuat sebagaimana mereka telah berbuat.” === Sumber: http://www.irfanabunaveed.net/2017/02/inilah-bendera-panji-rasulullah-sawal_27.html ————————————— Silakan share dan follow FB, IG, Telegram, dan Twitter @MuslimahNewsID Grup WA: http://bit.ly/JoinWAMuslimahNewsID ————————————— Berkarya untuk Umat ————————————— 13/09/18 8:27 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 13/09/18 8:28 - +62 812-8729-7996: Ancaman bagi orang yang suka menunda-nunda shalat. Ustadz Khalid Basalamah, MA 13/09/18 8:29 - +62 838-4651-0556: Assalamualaikum Ijin share yak 13/09/18 8:29 - +62 812-8729-7996: @628815527897 tks ya, barakallahu laki 13/09/18 8:29 - +62 812-8729-7996: Wa'alaykumussalam warahmatullahi. Oteh 13/09/18 8:29 - +62 857-7717-7866: Waalaikumussalam 13/09/18 9:07 - +62 881-5527-897: Naam akhy Micky y13/09/18 9:10 - +62 881-5527-897: Syukron akhy 13/09/18 9:32 - +62 812-8729-7996 menambahkan +62 812-9001-175 13/09/18 10:05 - +62 881-5527-897: *"Sembuhkan sakit hatimu maka akan sembuh seluruh badanmu"* Ada

orang yang punya sakit hati yang benar-benar kronis.

Benci banget,... Dendam banget,... Nggak suka banget,... Sedih Banget Kecewa banget... Semua itu dianggap serius sampai sakitnya berdampak pada tubuh. Begitu muncul dalam bentuk penyakit kanker, diabetes, sakit jantung, baru diatasi.... Dan yang diatasi pun hanya permukannya saja. Diatasi dengan operasi, obat Herbal.. bertahun-tahun bahkan seumur hidup, kemo, radiasi. Semua yang membuat sel-sel tubuh luluh lantak. Tapi akar masalahnya tidak diatasi..

Akar masalahnya adalah hati yang sakit dan semakin rusak...Kemudian merusak seluruh jaringan tubuh. Darah tetap dibiarkan asam. Kondisi tubuh asam. Pikiran tetap stress, jiwa tak tenang. Dendam masih banyak. Kecewa masih berlanjut. Perasaan masih ga enak. Benci masih kuat. *SECARA TIDAK LANGSUNG KITA BUNUH DIRI* Ingat Rasululloh Sholallohu 'alayhi wassalam.. pernah berkata. *"Ada segumpal daging yang kalau ia baik maka seluruh tubuh akan baik. Dan kalau ia buruk maka seluruh tubuh akan buruk."* *Itulah "H A T I"* Seharus itu selalu ada dalam kondisi indah dan baik. Selalu ikhlas, menerima ketentuan Alloh, bersyukur, tulus berbagi, dan bahagia bersama. Seperti anak yang selalu bahagia dan tertawa, Seperti itulah kondisi hati kita seharusnya. Pada saat kita sudah tak lagi seperti itu, itulah saat penyakit muncul. Dan deteksi dini harus dilakukan. Akar permasalahan harus diatasi. Hati perlu terus dicuci...dan di bersihkan. Tanda hati bersih dan suci adalah .. *selalu bahagia atas kebahagiaan orang lain. Selalu semangat berbagi tanpa pamrih. Lalu Ridho dengan segala ketentuan yang Alloh berikan untuk kita..* *Dibenci?* Gak apapa.... Berarti Dosa kita, jadi ada yang tanggung. *Didzalimi?* Wah, ini dia saatnya doa-doa kita tak ada batasnya dengan Sang Pemberi, Pengasih & Penyayang. Allah Arrahmaan Arrahiim... Hati akan selalu bahagia atas kebahagiaan orang lain, gembira, apapun yang terjadi, siapapun itu. Termasuk bahagia bagi mereka yang konon kata orang merugikan kita, tapi kita tak perlu merasa rugi.

Karena semua ada hikmahnya... *PASTIKAN ITU*.. Kalau hati terasa tidak baik dengan tanda2.. ada rasa sedih, kecewa, benci, dendam, segera action. Ada beberapa hal yang bisa dilakukan: *1. Ikhlas* Tarik nafas, buang nafas. Setiap nafas adalah nafas baru, harapan baru. Jangan pusing dengan yang lalu dan jangan khawatir dengan yang belum terjadi. *2. Terima dan hargai...* Allah Maha Besar dan Maha Tahu, Allah tahu yang terbaik buat kita dan bermanfaat.

semua pasti baik

*3. Bersyukur dibalik bencana jadi karunia.* Bertanyalah: *“Kenapa ya kira-kira Allah – Yang Maha Kasih dan sangat mengasihiku, memberikan sesuatu yang tidak kusukai dan tidak sesuai dengan harapanku ini?* *Kira-kira apa kebaikan di baliknya?* Ada pelajaran... *Rubah Mindset*-nya husnudzon, berbaik sangkalah sama Alloh. *4. Berbagi tanpa pamrih..* Apapun hikmah yang ada, pasti bisa dibagi. Pasti ada pengalaman baru, kesadaran baru yang bisa diberikan pada yang lain. Bagilah senyum pada semua. maafkan semua orang... Do'akan semua orang yang pernah singgah di hati kita. Apa do'a yang harus dipanjatkan untuk diri

sendiri dan orang yang terkait?

Apa kira-kira yang kita bisa lakukan dengan lebih baik lagi untuk hanya mengharap Ridho Allah semata. *5. Bahagia saat orang lain bahagia* Termasuk orang yang awalnya tidak kita sukai....Kita benci....Kita anggap merugikan. Kita anggap mengecewakan.. Apalagi terhadap orang2 yang berjasa kepada kita.. Muliakan mereka sebagai wujud rasa syukur kepada Alloh... Kita jadi tegar seperti sekarang,

karena ada jasa terbaik mereka di hati kita... Muliakan saudara kita yang pernah menolong kita, meskipun si penolong membuat kecewa dan kecewa. Maafkan kekecewaannya. Ingat akan jasanya. Allah-lah yang akan membalas segala keikhlasan. Ketika Penyakit hati pelan-pelan sembuh, maka begitu juga penyakit tubuh akan hilang dan sembuh. Ayo berusaha selalu jaga kesehatan hati mulai detik ini... Semoga tidak ada lagi rasa benci atau kecewa di Hati kita. Barakallahu fiikum.

📔📔📔📔📔📔📔 13/09/18 10:42 - +62 812-8729-7996:

Bagaikan Setetes Madu & Seekor Semut Kecil...

h Setetes madu jatuh di atas tanah📔 ... 📔 Datanglah seekor semut kecil, perlahan-lahan dicicipinya madu tersebut ... 📔 Hmmm... manis. Lalu dia beranjak hendak pergi ... .. Namun rasa manis madu sudah terlanjur memikat hatinya. Dia pun kembali untuk mencicipi lagi, sedikit saja. Setelah itu barulah dia akan pergi ... .. Namun, ternyata dia merasa tidak puas hanya mencicipi madu dari pinggir tetesannya. . Dia pikir, kenapa tidak sekalian saja masuk dan menceburkan diri agar bisa menikmati manisnya, lagi dan lagi ... ..

Maka masuklah sang semut, tepat di tengah tetesan madu ...

.. Ternyata? Badan mungilnya malah tenggelam penuh madu, kakinya lengket dengan tanah ... . .

Dan... Tentu saja tak bisa bergerak ...

. . Malangnya, dia terus seperti itu hingga akhir hayatnya. Mati dalam kubangan setetes madu... . . Demikianlah analogi sederhana tentang dunia dan pecinta dunia, sebagaimana diperumpamakan dalam sebuah pepatah Arab. . . "Hakikat apa-apa dari kenikmatan dunia, melainkan bagai setetes besar dari madu. � Maka siapa yang hanya mencicipinya sedikit, ia akan selamat. � Namun siapa yang menceburkan diri ke dalamnya, ia akan binasa." -------------------------

‫ب رول ريهعو رورلل رداهر ايلآمخررهة رخييعر لمل رمذيرن يرت رهقورن أ ررفرلا تريعمقهلورن‬ ‫رورما ال ي ر‬ ‫حرياهة ال رهدن يريا مإ رلا ل رمع ع‬ "Dan tiadalah kehidupan dunia ini, selain dari main-main dan senda gurau belaka. Dan sungguh kampung akhirat itu lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa. Maka tidakkah kamu memahaminya!" (Al-an'am : 32) 📔 Semoga Bermanfaat ... 📔 Tetap semangat menatap masa depan ... Meraih kebahagiaan untuk mendapat ridho Allah yang haqiqy ... .. ✒ Ditulis oleh Ust. Abu Yusuf Masruhin Spd. Hafidzahullah ---------------------13/09/18 11:06 - +62 812-8729-7996 menambahkan +62 899-8120-659 13/09/18 11:07 - +62 899-8120-659: Pesan ini telah dihapus 13/09/18 11:09 - +62 881-5527-897: Akhy micky..ana mo nanya emot ini artinya yg jelas sbnarnya apa 📔.. Sy pake di grub lain bilangx itu metal.. Mereka malah nyuruh pake emot� 📔📔...pendapat akhy gimana 13/09/18 11:12 - +62 812-8729-7996: Peraturan grup *IA�S* ```TATA TERTIB GRUP``` 📔 *Ilmu Agama � SYUBHAT* Untuk menjaga kenyamanan dan ketertiban Grup, kepada semua ```member``` diharapkan memperhatikan *Tata Tertib Grup ( _ILMU AGAMA � SYUBHAT_ )* �📔 1. Dipersilahkan setiap ```Member``` *MENGIKLANKAN* Dagangan, Cuman Hari *Ahad* 📔 saja DAN di Larang keras Menshare LINK Grup di sini 📔📔 � 2. *Admin* berhak mengirim artikel & ```member``` yang ingin berbagi artikel atau info lain Tafadhol, asal harus ada Sumbernya, dan Jangan asal Share, karna Bahaya Masuk *SYUBHAT* 3. Dilarang keras menshare informasi _hoax_ atau yang belum jelas kebenarannya 4. Jika ada ```member``` yang ingin bergabung, silahkan _japri_ ke *Admin* ( tidak lewat grup) 5. ```Member``` yang baru bergabung, _wajib_ memperkenalkan diri *( _Nama & Tempat Tinggal_)* 6. Wajib menjaga adab dalam berkomunikasi - Tidak mengirimkan Voice Note. - Tidak Chat Dua arah - Tidak mengeluarkan kata² kasar - Tidak menegur ```member``` lain di grup (silahkan _japri_ saudarinya) - Dan juga hal-hal lain yg bisa menyebabkan ketidak nyamanan para ```member``` - *DILARANG MENGGUNAKAN EMOTICON YG BERNYAWA disini* 7. *Admin* berhak menegur tertib

& mengeluarkan ```member``` grup yang melanggar tata

8. Jika ada saran ( japri ke *Admin*) 9. Permisi/Minta Izin atau memberi tahu di grup/ _japri_

*Admin* ketika ingin

leave dari grup 10. Aktivitas grup dimulai ba'da shubuh

- 22:30 WITA.

```Jazaakumullahu khairan``` *Admin ( _Ilmu Agama � SYUBHAT_ )* 13/09/18 11:16 - +62 812-8729-7996: Kalau saya, �jempol, jempol ke atas. Baik, oke, setuju. Tp simbol nya tangan bagian kiri kn. i13/09/18 11:21 - +62 881-5527-897: Trus yg iniartinya appa 13/09/18 11:21 - +62 881-5527-897: Mereka bilang itu tanda gaul anak muda metal 13/09/18 11:23 - +62 812-8729-7996: Hukum Smiley dan Emoticon Penulis Muhammad Abduh Tuasikal, MSc - February 25, 2014 1073 31 Sebagian kita ketika chating pada Yahoo atau WhatsApp, begitu pula pada Facebook memberikan smiley atau emoticon yang nampak kepala manusia tanpa badan. Apakah smiley dan emoticon ini dibolehkan? Kita dapat ambil pelajaran dari perkataan Ibnu Qudamah berikut ini. Ibnu Qudamah berkata, “Jika bagian kepala itu dipotong, maka hilanglah larangan. Ibnu ‘Abbas berkata, ‫ رفمإرذا هقمطرع ال ررأ يهس رفمليس مبهصورردة‬، ‫ال رهصوررهة ال ررأ يهس‬ “Disebut gambar (yang terlarang) adalah jika ada kepalanya. Namun jika kepalanya itu terpotong, maka itu bukanlah gambar (yang terlarang).” Perkataan ini diceritakan dari ‘Ikrimah. Diriwayatkan pula dari Abu Hurairah, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ روركارن مفي ال يبريي م‬، ‫ب تررمامثيهل‬ ‫ت مستيعر مفيمه‬ ‫عرلى ال يربا م‬ ‫ رفل ريم يريمن ريعمني أ رين أ رهكورن ردرخيلت إ رلا أ رن رهه ركارن ر‬، ‫ أ رتري يهتك ال يربامررحرة‬: ‫ رفرقارل‬، ‫أ ررتامني مجبيمريهل‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ روركارن مفي ال يبري ي م‬، ‫تررمامثيهل‬ ‫ روهمير مبالمرستيمر رفل يتهيقرطيع ممن يهه‬، ‫جرر‬ ‫ش‬ ‫ال‬ ‫ة‬ ‫ئ‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫ك‬ ‫ر‬ ‫صي‬ ‫ي‬ ‫ف‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫عرلى ال يربا م‬ ‫ر‬ ‫ رفهمير مبررأ يمس ال متريمرثامل ال رمذي ر‬، ‫ب‬ ‫ر‬ ‫ت ك رل ي ع‬ ‫ ر ه ر ي‬، ‫ب رفي هيقرطهع‬ ‫خرريج‬ ‫ روهمير مبال يك رل يمب رفل ييه ي‬، ‫ مورساردرتامن رمن يهبورذرتامن هيورطآمن‬. “Jibril pernah mendatangiku, lalu ia berkata, “Aku tadi malam hendak menemui engkau. Namun ada sesuatu yang merintangiku masuk yaitu ada suatu gambar di pintu.” Dan ketika itu di rumahku, ada kain penutup yang bergambar (makhluk bernyawa). Di rumahku juga terdapat anjing. Potonglah kepala dari gambar yang terdapat di pintu, maka bentuknya nanti sama seperti pepohonan. Untuk bantal atau sandaran pun demikian, yang ada gambarnya dipotong. Untuk anjing, maka usirlah dari rumah.” Rasululullah shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas melakukan perintah dari Jibril. Jika gambar tersebut dipotong lantas tidak nampak lagi bernyawa setelah dipotong, seperti yang terpotong adalah dada, perut, atau yang ada hanyalah kepala yang terpisah dari badan, maka tidak termasuk dalam larangan. Karena setelah dipotong, tidak nampak gambar (yang utuh). Terpotongnya bagian-bagian tadi statusnya sama seperti kepala yang terpotong. Namun jika ketika dipotong masih teranggap bernyawa, seperti lengkap dengan mata, tangan, atau kaki, maka masih tetap terlarang. Demikian pula jika di awal pembuatan gambar hanyalah ada badan tanpa kepala, kepala tanpa badan, atau bentuknya tidak teranggap hidup dengan adanya kepala dan bagian lain dari badannya, maka tidak termasuk dalam larangan. Karena seperti itu bukanlah gambar sesuatu yang bernyawa.” (Lihat Al Mughni, 10: 201).

Dari penjelasan Ibnu Qudamah di atas, nampak bahwa hukum smiley, emoticon, dan ekspresi wajah tidaklah masalah. Demikian pula yang dikatakan oleh guru kami, Syaikh Dr. Sa’ad Al Khotslan, “Yang nampak ekspresi wajah (face) dengan simbol seperti itu tidak mengapa. Hal ini karena gambar-gambar ekspresi wajah tersebut bukan gambar menurut syari’at. Emoticon hanyalah sekedar simbol-simbol (rumusrumus) yang dibuat untuk mengekspresikan perkataan.” Namun tentu saja ekspresi wajah yang ditampilkan bukan yang memalukan dan merendahkan orang lain. Semoga bermanfaat

Baca Selengkapnya : https://rumaysho.com/6761-hukum-smiley-dan-emoticon.html 13/09/18 11:23 - +62 812-8729-7996: Allahua'lam 13/09/18 11:34 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> *13/09/18 12:48 - +62 857-7717-7866: * SERI TAZKIYATUN NUFUS* *METODE BIJAK MERPERBAIKI AIB* 📔Oleh Syaikh Abdul Bâri ats-Tsubaiti hafizhahullâh Part 2-Habis_ ▪Jika seorang hamba tergelincir dalam perbuatan maksiat, lalu ia bertaubat kepada Allâh Azza wa Jalla lalu Allâh Azza wa Jalla menutupi aibnya tersebut di dunia, maka dia juga harus menutupi aibnya tersebut. Barangsiapa menutupi aibnya, maka ia akan selamat dari celaan manusia dan terhindar dari murka Allâh Azza wa Jalla. ▪Diceritakan, bahwa ada seorang laki-laki datang kepada Rasûlullâh dan berkata, “Ya, Rasûlullâh. Aku pernah mengobati seorang perempuan di ujung Madinah lalu aku tidak sekedar menyentuhnya (maksudnya menzinainya), maka ini aku datang kepadamu. Berilah aku hukuman yang engkau kehendari !” kemudian Umar Radhiyallahu anhu berkata, “Seandainya engkau menutupi dirimu, sungguh Allâh Azza wa Jalla telah menutupinya,” dan Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam diam tidak menjawab, kemudian laki-laki itu berdiri dan pergi. Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam pun memerintahkan seseorang untuk menyusul dan memanggil laki-laki tadi, kemudian Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam membacakan padanya firman Allâh Azza wa Jalla : ‫ت يهيذمهبيرن ال رس مي ررئا م‬ ‫حرسرنا م‬ ‫ت هرذلمرك مذك يررهى ملل رذامكمريرن‬ ‫روأ رمقمم ال رصرلارة رطرررفمي الن ررهامر روهزل رذفا ممرن الل رييمل مإ رن ال ي ر‬ Dan dirikanlah shalat pada kedua tepi siang (pagi dan petang) dan pada bahagian permulaan malam. Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu menghapuskan (dosa) perbuatan-perbuatan yang buruk. Itulah peringatan bagi orang-orang yang ingat” [Hûd/11:114] ▪Salah seorang shahabat bertanya, “Ya, Rasûlullâh, apakah ayat itu khusus untuk orang itu saja?” Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “(tidak) akan tetapi untuk semua manusia”. [HR Muslim]. ▪Larangan menyebarkan aib akan membantu pelaku aib itu sendiri untuk bertaubat. Karena, jika aib itu disebarkan, maka bisa jadi perbuatan itu akan merusak dan bisa jadi akan membuat pelakunya semakin nekad dan berani berbuat dosa. Sebaliknya, menutupi aib bisa menjadi terapi dengan tetap menjaga harga diri dan kesucian, juga bisa semakian menguatkan ikatan cinta dan kasih sayang serta membangun sebuah pondasi yang agung, yaitu husnuzhan di antara orang-orang Mukmin.

▪Fudhail bin Iyâdh rahimahullah berkata, “Sesungguhnya Mukmin itu akan senantiasa menutupi dan menasihati; sedangkan orang munafik dan pendosa senantiasa akan membuka aib serta mencela.” ▪Sungguh sangat beda antara orang yang menunjukkan aib sebagai nasehat yang dilandasi kecintaan dengan orang sibuk dan senang mencari-cari kesalahan orang lain, siang dan malam. Ini adalah penyakit tercela, manakala seseorang melepaskan lisannya kemudian memata-matai manusia. Dia akan semakin lemah badannya, usianya terus bertambah, hatinya semakin sakit, waktunya tersia-sia, sementara dia tidak menyadari aibnya sendiri. Iyadzan billah ▪Mestinya kita berhati-hati dan selalu menjaga diri kita. Salah seorang salaf berkata, *“Saya terkadang melihat sesuatu (yakni aib orang lain) yang tidak aku sukai, namun aku tidak berani mengucapkannya karena aku takut tertimpa dengan semisalnya.” Yang lain berkata, “Kami telah diberitahu bahwa orang yang paling banyak kesalahannya adalah yang paling sering menyebut kesalahan manusia.”* 📔Diriwayatkan dari Abi Barzah al-Aslami Radhiyallahu anhu, ia berkata, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda artinya : Hai orang-orang yang beriman dengan lisannya namun imannya tidak sampai ke hatinya ! Janganlah kalian menggunjing kaum Muslimin ! Jangan pula kalian mencaricari kesalahan mereka. Sesungguhnya, orang yang mencari-cari aib Muslimin, maka Allâh akan mencari kesalahannya. Barangsiapa yang Allâh cari kesalahannya, maka Allâh akan membuka keburukannya di dalam rumahnya.” [HR. Abu Dawud ▪Hendaklah hadits ini menjadi renungan bagi kita. Sehingga kita akan semakin bijak dalam menyikapi aib kita dan orang lain, karena tidak seorang pun yang bersih dari aib. Semoga Allah Azza wa Jalla senantiasa membimbing kita dan semua kaum Muslimin dalam memperbaiki aib masing-masing kita. 📔(Diangkat dari khutbah Syaikh Abdul Bâri ats-Tsubaiti hafizhahullâh yang disampaikan di Masjid an-Nabawi pada tanggal 15 Shafar 1434 dengan judul al-Manhaj ar-Rasyîd fi Ishlâhil Uyûb) ••••~~~~~~~~~~•••• ✍ Editor Team BIS-BMS dari almanhaj.or.id yang disalin dari majalah As-Sunnah. 📔 *Published By:* Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔 ══════ ❁✿❁ ══════ 📔 Daftar WA, Ketik: daftar#nama#jenis kelamin#asal � Bimbingan Ikhwan Sholih (BIS) 📔 *082344096067* � Bimbingan Mar'ah Sholehah (BMS) 📔 *085238535583* � https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah 📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll.

•┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 13/09/18 14:58 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 13/09/18 15:47 - +62 838-4309-0183: aamiin...ya Rabb... 13/09/18 15:54 - +62 857-7717-7866: Aamiin 13/09/18 17:35 - +62 881-5527-897: Assalamualaikum eMahgrib time📔 Mari berjamaah shalat di masjid atau mushola, makmurkan masjid Hidupkan jama'ah Selamat menjalankan ibadah shalat *MAHGRIB* sesuai daerahnya masing masing 📔 📔📔 � �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔 13/09/18 17:37 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 13/09/18 18:44 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 13/09/18 19:37 - +62 812-8729-7996: Kamis, 3 Muharram 1440 H / 13 September 2018. *

* BAB : SHOLAT * *" Bolehkah membaca surat As Sajdah dirutinkan ? "*

*https://t.me/almanhajshalat* *Pertanyaan :* Assalamu’alaikum. Terkait pembacaan surat as-Sajdah pada rakaat pertama shalat Shubuh di hari Jum’at oleh Rasûl Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Apakah makna dari al-Qur’an Surat as-Sajdah tersebut sehingga rasul Shallallahu ‘alaihi wa sallam membacanya di rakaat pertama shalat Shubuh atau karena sujud tilâwahnya? Sehingga banyak imam yang membaca surat yang ada sujud tilâwahnya selain surat as-Sajdah pada rakaat pertama Shubuh? Apakah boleh membaca surat as-Sajdah tersebut dirutinkan pada tiap shalat Shubuh hari Jum’at? Syukran wa Jazâkallahu khairon. *Jawaban :* Wa’alaikumussalâm Membaca surat as-Sajdah di rakaat pertama dan surat al-Insân di rakaat kedua dalam shalat Shubuh pada hari Jumat adalah sunnah Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, sebagaimana dijelaskan dalam hadits: ‫عرلى امﻹن يرسامن محيعن ممرن ال رديهمر‬ ‫عل رييمه رورسل ررم ي ريقررأ ه مفي ال ه‬ ‫ رورهيل أ ررتى ر‬،‫جردرة‬ ‫جمر الم ترن يمزيهل ال رس ي‬ ‫جهمرعمة مفي رصل رمة الرف ي‬ ‫ركارن الن رمب رهي رص رلى اللهه ر‬ Dalam shalat Fajar (Shubuh) di hari Jumat, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam membaca surat as-Sajdah dan Surat al-Insan.” [HR Al-Bukhâri no. 891 dan Muslim no. 879] Bahkan Beliau mudâwamah (sangat sering) dalam menjalankan sunnah ini. Dalam riwayat ath-Thabrani di al-Mu’jam ash-Shaghîr, no. 986 disebutkan: ‫عرلى ال يمإن يرسامن يهمديهم رذلمرك‬ ‫ركارن ي ريقررأ ه مفي رصرلامة ال رهصبيمح يريورم ال ي ه‬ ‫ رورهيل أ ررتى ر‬،‫جردرة‬ ‫جهمرعمة الم ترن يمزيهل ال رس ي‬ Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam membaca dalam shalat Fajar (Shubuh) hari Jumat surat as-Sajdah dan Surat al-Insan, Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam sering sekali begitu. Hikmahnya sebagaimana disebutkan oleh Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullah adalah karena dalam kedua surat ini disebutkan beberapa peristiwa yang terjadi pada

hari Jumat, baik di masa lalu dan di masa datang, misalnya penciptaan Nabi Adam Alaihissallanm, terjadinya kiamat dan peristiwa-peristiwa yang mengiringinya.[1] Pembacaan pengingat utamanya. ada ayat

dua surat ini di pagi hari Jumat adalah sebagai tadzkîr, sebagai umat akan apa yang telah dan akan terjadi pada hari Jum’at. Inilah maksud Sujud tilâwahnya bukan pokok dan utama, tapi sujud itu dilakukan karena sajdah di rekaat pertama.

Oleh karena itu, jika ada imam yang sengaja membaca surat lain demi bisa sujud tilâwah, maka hal itu adalah perbuatan salah dan makrûh. Jika ingin meneladani sunnah Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam , hendaknya membaca kedua surat ini dengan lengkap setiap shalat Shubuh pada hari Jumat. *Namun sebaiknya jangan selamanya begitu terus, agar tidak dikira wajib oleh orang awam.* [Disalin dari majalah As-Sunnah Edisi 02/Tahun XIX/1436H/2015. Diterbitkan Yayasan Lajnah Istiqomah Surakarta, Jl. Solo – Purwodadi Km.8 Selokaton Gondangrejo Solo 57183 Telp. 08121533647, 081575792961, Redaksi 08122589079] _______ *Footnote* [1] Majmû’ Fatâwâ, 24/206. Share, yuk! Semoga saudara² kita mendapatkan faidah ilmu dari yang anda bagikan dan menjadi pembuka amal² kebaikan bagi anda yang telah menunjukkan kebaikan. ‫آمميرن‬. _ ______ . 13/09/18 19:48 - +62 881-5527-897: Syukron akhy 13/09/18 . 19:56 - +62 881-5527-897: Sunnah di Muharram adalah banyak berpuasa .. Puasa muharam ada tiga macam: 1. Puasa rutinitas yg dilalui disemua bulan, seperti ayyamul bidh dan senin-kamis. 2. Puasa sunnah bulan haram (syahrul haram), syahrul haram itu ada 4: _Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab._ Berpuasa di bulan-bulan ini sunnah, tidak ada tanggal khusus. 3. Puasa Asyura. * Puasa Asyura Terbaik adalah 3 hari: 9, 10, 11 Muharam* *m 📔📔📔📔📔📔📔📔 Berkata Al Hafizh Ibnu Hajar Rahimahullah –setelah merangkum semua dalil yang ada: ‫ وفوقه أن يصام التاسع والحادي‬، ‫ وفوقه أن يصام التاسع معه‬، ‫ أدناها أن يصام وحده‬: ‫وعلى هذا فصيام عاشوراء على ثلث مراتب‬ ‫ عشر والله أعلم‬. “Oleh karena itu, puasa ‘Asyura terdiri atas tiga tingkatan: 11 Paling rendah yakni berpuasa sehari saja (tanggal 10) 2 Puasa hari ke-9 dan ke-10. 30

Paling tinggi

(Lihat Fathul Bari,

puasa hari ke-9, 10, dan ke-11. Wallahu A’lam” 6/280,

lihat juga Fiqhus Sunnah, 1/450)

✍ Farid Nu'man Hasan 📔 📔📔 📔📔 📔� � � � 13/09/18 21:02 - +62 812-8729-7996: 14/09/18 4:18 - +62 881-5527-897: Assalamualaikum eShubuh time📔 Mari berjamaah shalat di masjid atau mushola, makmurkan masjid Hidupkan jama'ah Selamat menjalankan ibadah shalat *Shubuh* sesuai daerahnya masing masing 📔 📔📔 � �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔 14/09/18 4:57 - +62 812-8729-7996: https://m.youtube.com/watch?v=aOFUodXCnSo 14/09/18 4:58 - +62 812-8729-7996: 📔 �📔jenazah juragan Empang yg zolim 14/09/18 5:13 - +62 812-8729-7996 menambahkan +62 857-1874-9595 14/09/18 5:14 - +62 812-8729-7996: Pesan ini telah dihapus 14/09/18 5:14 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 14/09/18 5:29 - +62 838-4651-0556: Assalamualaikum Ijin share yak hehe 14/09/18 5:30 - +62 812-8729-7996: Iya 14/09/18 5:36 - +62 857-1874-9595 keluar 14/09/18 6:28 - +62 857-7717-7866: � *EMBUN PAGI*� 📔📔 _*04 Muharram 1440 H*_ _Jum'at, 14 September 2018_ *~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~* 📔 Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Setiap manusia pernah berbuat salah. Namun yang paling baik dari yang berbuat salah adalah yang mau bertaubat.” (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah dan Ahmad) 📔 “Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubatan nasuhaa (taubat yang semurni-murninya).” (QS. At Tahrim: 8) *~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~* 14/09/18 7:00 - +62 812-8729-7996: MEMPERBANYAK SHOLAWAT DI HARI JUM’AT & MALAM JUM'AT Sebuah amalan yang dianjurkan dalam agama. —-----------------📔 Dari shahabat Anas bin Malik -rodhiyallahu ‘anhu- , Rasulullah -shollallahu 'alaihi wasallam- bersabda: ‫عيشذرا‬ ‫جهمرعمة رول ري يل ررة ال ي ه‬ ‫عل ر ري ي ريورم ال ي ه‬ ‫عل رييمه ر‬ ‫عل ر ري رصرلاذة رص رلى الل رهه ر‬ ‫جهمرعمة رفرمين رص رلى ر‬ ‫أ رك يمثهروا ال رصرلارة ر‬ ”Perbanyaklah oleh kalian membaca sholawat untukku pada hari Jum’at dan malam Jum’at. Barangsiapa bersholawat untukku satu kali, Allah –‘Azza waJalla- akan bersholawat untuknya sepuluh kali.” 📔 [HR. Al-Baihaqi dalam "As-Sunanul Kubro" no. 5994, dan "Fadhoil al-Auqot" no. 277. ] , Derajat Hadits : Hasan. Dihasankan Asy-Syaikh Al-Albani -rohimahullah- dalam kitab "Shohih Al-Jami’" no. 1209, & "Ash-Shohihah" no. 1407 (3/397). 〰〰〰 ✅ Semoga Allah -Ta’ala- memudahkan kita untuk mengamalkannya. Aamiin. Wallahul Muwaffiq. (AH) #Sholawat #FadhilahJumat #KeutamaanAmal 〰〰➰〰〰 📔 YOOK NGAJI YANG ILMIAH

• • •

P U B L I K A S I

K E M B A L I

• • •

📔 Majmu'ah al-Mubarakah 14/09/18 7:17 - +62 812-8729-7996: Hadis ke 74y4 «1086» ‫ ايسرتووا‬:‫ روي رهقوهل‬،‫ ركارن رسول الله صلى الله عليه وسلم ي ريمرسهح رمرنامكبررنا في ال رصل رمة‬:‫وعن أبي مسعود رضي الله عنه قال‬ ‫ رواه مسلم‬.‫ ثهمر ال رمذيرن ي رهلون رههيم‬،‫ ث همر ال رمذيرن يرهلون رههيم‬،‫ لمي رلميرمني ممن يك هيم هأوهلو اﻷيحل رمم روالن رهرهى‬،‫خترلمرف هقهلوبهك هيم‬ ‫خترلمهفوا رفتر ي‬ ‫ول تر ي‬. Artinya Dari Abi Mas'ud RA ia berkata Keadaan Rosululloh Shollallohu a'laihissalam mengusap pundak pundak kami dalam sholat dan berkata Ratakan jangan bengkok maka bengkok pulalah akan dekat kepada kepadaku dari kalian orang orang yang cerdas dan berpikir lalu orang orang yang setelah itu lalu orang orang yang yang setelah itu. HR Muslim Riyadussholihin hadis ke 1086 Penjelasan 1. Jika barisan sholat kalian rapih rapat dan lurus maka rapih dan lurus pulalah hati kalian tapi jika acak acakan bengkok maka seperti itulah hati kalian. Jadi sholat berjamaah dan barisannya itu benar benar jadi tolok ukur kehidupan kita dalam bermasyarakat. 2. Maka Rosululloh Shollallohu a'laihissalam sebelum ia mengimami jamaahnya tidak segan segan untuk datang kepada mereka merapihkan barisan sholatnya sambil menepuk pundak pundak para shohabatnya sambil berkata " lurus rapih jangan bengkok takut bengkok pula hati kalian " . Dan yang dekat barisan sholat dibelakang aku adalah orang orang yang pinter dan cerdas. Jum'at 04 Muharram 1440 14 September 2018 Khodamul Quddus 14/09/18 7:17 - +62 812-8729-7996: Mohon koreksian abaikan jika mengganggu atau tidak perlu 14/09/18 7:39 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 14/09/18 7:39 - +62 857-7717-7866: / Skandal Pelecehan Seksual terhadap Anak Memburu Para Rahib dan Menelanjangi Liberalisme / #MuslimahNewsID -- Polemik lama tentang keterlibatan Gereja Katolik dalam pelecehan seksual terhadap anak-anak kembali mengemuka, setelah skandal yang menjerat ratusan rahib di Pennsylvania sebuah negara bagian di Amerika Serikat yang terletak di pesisir timur Amerika Serikat. Mereka dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap sekitar 1.000 anak-anak. Menurut penyelidikan Jaksa Agung Pennsylvania, bahwa para rahib senior yang bertanggung jawab di gereja negara bagian dan Vatikan secara sistematis menutupi kasus pelecehan seksual terhadap anak-anak. Komunitas Katolik selama beberapa dekade menghadapi tuduhan serupa terhadap puluhan ribu anak di sebagian besar dunia (aljazeera.net , 3/9/2018). === Skandal pelecehan dan pelanggaran memalukan yang dilakukan oleh ratusan rahib terhadap anak-anak, serta terus terungkapnya sejumlah perlakuan buruk terhadap anak-anak di bawah umur yang dilakukan oleh para pendeta di sejumlah gereja di seluruh dunia, juga pengakuan Paus Fransiskus akan kegagalan Gereja Katolik yang tenggelam di rawa-rawa skandal dalam menghadapi pelanggaran tersebut.

Semua ini menunjukkan indikasi yang jelas bahwa gereja-gereja telah menjadi sarang untuk homoseksualitas dan kriminalitas, termasuk lembaran-lembaran hitam lainnya hingga sejarah gereja dan pendeta yang merendahkan para pengikutnya, serta memperbudak mereka atas nama agama, juga indulgensi (penghapusan hukuman atau siksa dosa sementara karena dosa-dosa yang telah mendapat ampunan) yang memberi diri mereka hak untuk memberikannya kepada orang-orang yang mereka kehendaki dengan klaim telah mendapat otoritas ilahi dari Paus, pemimpin Abad Pertengahan di Eropa. Meskipun negara-negara Barat, yang dipimpin oleh Amerika telah mengadopsi kapitalisme, yaitu doktrin pemisahan agama dari kehidupan, atau sekularisme, atau doktrin “biarkan apa yang menjadi hak kaisar untuk kaisar, dan apa yang menjadi hak Allah untuk Allah”, atau doktrin jalan tengah (kompromi) yang merupakan hasil dari pergolakan panjang antara rakyat Eropa di satu pihak, dengan pihak lain yaitu gereja dan raja-raja yang memperalat agama untuk melayani semua kepentingannya. Hingga akhirnya diputuskan untuk menjauhkan agama dan memisahkannya dari kekuasaan, politik serta kehidupan, dan menjadikannya hanya sebagai ritual ibadah, etika dan perilaku individu dalam gereja. Namun demikian, kapitalisme dan doktrin sekularismenya yang memberi kekuasaan membuat hukum kepada manusia, tanpa hukum Allah, tidak dapat melindungi masyarakat dari penyimpangan dan tindakan gereja yang tidak normal, menindas dan mengeksploitasinya. Bahkan, Amerika Serikat yang mengklaim telah maju, modern dan berperadaban, serta selalu menyanyikan jaminan akan hak-hak anak dan perlindungan terhadapnya, hingga mengintervensi dalam urusan negara-negara lain dan memaksa mereka untuk membuat undang-undang yang mengkriminalkan pernikahan dini dan mencegah pernikahan di bawah umur, sebab hal itu dianggap sebagai pelanggaran hak asasi manusia, justru kita mendapatkan Amerika Serikat berada di garis depan negara-negara di mana kasus-kasus pelecehan seksual kepada anak-anak oleh para rahib tersebar di dalamnya! Tidak hanya itu kejahatan-kejahatan gereja yang telah mendistorsi wahyu dan menyimpang dari naluri, serta merestui pernikahan homoseksual, bahkan homoseksual ini merajalela di seluruh masyarakat Barat, di jalan, rumah, dan di kampus, juga jajaran tentara dan sekolah, yang melibatkan para politisi, pemimpin, dokter dan guru, sehingga semua ini mengungkapkan keberadaan cacat mendasar dalam keyakinan masyarakat Barat sekuler, dan dalam sistem kapitalis, yang telah terbukti ketidakmampuannya untuk melindungi manusia, serta kegagalannya dalam memberikan solusi dan penyelesaian setiap masalahnya. Justru sistem ini yang membuat masyarakat kacau dan menderita berbagai krisis sosial, moral, spiritual dan ekonomi yang kompleks, itu semua tidak hanya di Barat yang menganut ideologi kapitalisme sebagai dokrin dan sistem kehidupan, tetapi juga di seluruh dunia yang telah terjangkiti penerapan sistem yang rusak ini. Hal ini disebabkan karena momok pelecehan dan eksploitasi seksual, homoseksualitas dan kejahatan moral dalam segala bentuknya adalah konsekuensi alami dari penuhanan kebebasan, terutama kebebasan seksual, dan penyimpangan dari naluri manusia, serta menghubungkan kebahagiaan dengan tercapainya kesenangan fisik, yang membuat manusia seperti binatang, yang hanya mengejar pemuasan nalurinya tanpa nilai-nilai moral, spiritual dan kemanusiaan. Ketahuilah bahwa doktrin apapun yang jauh dari nilai kemanusiaan, bertentangan dengan akalnya, dan mencabut naluri beragamanya, maka ia pasti doktrin yang rusak dan batil. Dan sistem buatan manusia manapun yang meninggalkan hukum pencitanya (Allah), sebaliknya mengambil hukum buatan manusia yang tak berdaya, yang membutuhkan lainnya, maka ia pasti sistem yang bertentangan dengan fitrah manusia, dan pasti gagal dalam membuat sistem yang baik untuk mengatur urusan kehidupan.

Dengan demikian, tidak ada agama yang mengatur kehidupan umat manusia secara keseluruhan, dan menyelamatkan mereka dari dominasi dan penindasan para pendeta, rahib dan orang-orang yang rusak, serta menyelamatkan manusia dari keterpurukan budaya sekulerisme dan nilai-nilai liberalisme, selain Islam yang mengatur naluri dan mengarahkannya pada pemuasan yang tepat dan tidak menekannya agar manusia diselimuti kepuasan, kerelaan dan ketentraman tanpa harus menekan orang lain. Semua ini tentu semakin meningkatkan keyakinan kita akan kebutuhan manusia kepada negara yang mengaturnya dengan sistem dari Sang Pencipta yang Maha Mengatur, yang menciptakan manusia dan mengetahui apa yang baik bagi manusia, yaitu negara Khilafah Rasyidah ‘ala minhājin nubuwah yang in syaa Allah akan tegak kembali dalam waktu dekat! === Sumber: https://mediaumat.news/skandal-pelecehan-seksual-terhadap-anak-memburupara-rahib-dan-menelanjangi-liberalisme/ ————————————— Silakan share dan follow FB, IG, Telegram, dan Twitter @MuslimahNewsID Grup WA: http://bit.ly/JoinWAMuslimahNewsID ————————————— Berkarya untuk Umat ————————————— 14/09/18 8:17 - +62 812-8729-7996: *ADAB-ADAB HARI JUM’AT* (Oleh: Syaikh ‘Abdul Hamid bin ‘Abdirrahman as-Suhaibani) *1. Memperbanyak do’a dan mendekatkan diri kepada Allah, karena di hari Jum’at terdapat waktu yang mustajab (dikabulkannya do’a).* Hal ini berdasarkan hadits: ‫عرطاهه مإ رياهه روأ ررشارر مبيرمدمه يهرقلم رل هرها‬ ‫عبيدع هميسلممع روههرو رقامئم ع ي هرصمرلي ي ريسأ رهل اللره تررعارلى رشي يذئا مإل ر أ ر ي‬ ‫ععة ل ر ي هروامفهقرها ر‬ ‫مفييمه رسا ر‬. “Di hari Jum’at itu terdapat satu waktu yang jika seorang muslim melakukan shalat di dalamnya dan memohon sesuatu kepada Allah Ta’ala, niscaya permintaannya akan dikabulkan.’ Lalu beliau memberi isyarat dengan tangannya yang menunjukkan sedikitnya waktu itu.” [HR. Al-Bukhari no. 9300 dan Muslim no. 852][1] *2. Memperbanyak shalawat kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam.* Hal tersebut berdasarkan sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam: ‫عيشرا ذ‬ ‫جهمرعمة رول ري يل ررة ال ي ه‬ ‫عل ر ري ي ريورم ال ي ه‬ ‫عل ري يمه ر‬ ‫عل ر ري رصل رذة ص رلى اللهه ر‬ ‫جهمرعمة رفرمين رص رلى ر‬ ‫أ رك يمثهروا ال رصل ررة ر‬ “Perbanyaklah oleh kalian shalawat kepadaku pada hari Jum’at dan malam Jum’at karena barangsiapa yang bershalawat kepadaku satu kali niscaya Allah bershalawat kepadanya sepuluh kali.” [HR. Al-Baihaqi III/249 dari Anas Radhiyallahu anhu, sanadnya hasan. Lihat Silsilah al-Ahaadiits ash-Shahiihah no. 1407]. *3. Mandi besar, memakai wangi-wangian, dan memakai pakaian yang terbagus.* Hal tersebut berdasarkan sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam: ‫جهمرعمة روي رتررط رههر رما ايستررطارع ممين هطيهدر روي ر ردمههن ممين هديهمنمه أ ريو يررم رهس ممين مطي يمب بري يمتمه ث همر ي ر ي‬ ‫خهرهج رفل ر يهرفمررهق برييرن اثين رييمن ثهمر‬ ‫ل ر يريغترمسهل ررهجعل ي ريورم ال ي ه‬

‫جهمرعمة ا يﻷ هيخررى‬ ‫ت مإرذا ترك رل ررم ا يمﻹرماهم مإل ر ه‬ ‫ﻏمفرر ل رهه رما بري ين رهه روبرييرن ال ي ه‬ ‫ب ل رهه ث همر ي هن يمص ه‬ ‫ي هرصمرلي رما ك همت ر‬. “Tidaklah seseorang mandi pada hari Jum’at, dan bersuci semampunya, berminyak dengan minyak, atau mengoleskan minyak wangi dari rumahnya, kemudian keluar (menuju masjid), dan dia tidak memisahkan dua orang (yang sedang duduk berdampingan), kemudian dia mendirikan shalat yang sesuai dengan tuntunannya, lalu diam mendengarkan (dengan seksama) ketika imam berkhutbah melainkan akan diampuni (dosadosanya yang terjadi) antara Jum’at tersebut dan ke Jum’at berikutnya.” [HR. AlBukhari no. 883] *4. Membaca al-Qur-an surat al-Kahfi* Hal ini berdasarkan hadits: ‫جهمرعترييمن‬ ‫جهمرعمة أ ررضارء ل رهه ممرن الن رهيومر رما برييرن ال ي ه‬ ‫رمين رقررأ ر هسيورررة ال يك ريهمف ي ريورم ال ي ه‬. “Barangsiapa membaca surat al-Kahfi pada hari Jum’at akan diberikan cahaya baginya di antara dua Jum’at.”[HR. Al-Hakim II/368 dan al-Baihaqi III/249 dishahihkan oleh Imam al-Albani dalam Irwaa-ul Ghaliil no. 626]. *5. Bersegera untuk datang lebih awal pada shalat Jum’at.* Hal tersebut berdasarkan sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam: ‫ر‬ ‫ب برردن رذة‬ ‫جهمرعمة ه‬ ‫رممن ا ي‬. ‫ﻏتررسرل يريورم ال ي ه‬ ‫ﻏيسرل ال ي ر‬ ‫جرنابرمة ثهمر ررارح رفك رأن ررما رق رر ر‬ “Barangsiapa yang mandi pada hari Jum’at seperti mandi janabah lalu segera pergi ke masjid, maka seakan-akan berkurban dengan unta yang gemuk” [HR. Al-Bukhari no. 881, Muslim no. 850, Abu Dawud no. 351, at-Tirmidzi no. 499] *6. Hendaknya mengerjakan shalat sunnah empat raka’at setelah selesai shalat Jum’at.* Hal ini berdasarkan hadits: ‫جهمرعمة رفرصل رهيوا أ ريربرذعا‬ ‫مإرذا رصل ري يتهيم بريعرد ال ي ه‬. “Apabila kalian telah selesai mengerjakan shalat Jum’at maka shalat (sunnah)lah empat raka’at. [HR. Muslim no. 881 (68) Selengkapnya: https://almanhaj.or.id/4017-adab-adab-hari-jumat.html Radio Rodja 756 AM | Rodja TV 14/09/18 8:20 - +62 817-7005-4636: Hasil survey 58-65 % muslim indon tak bisa baca quran, dari 35 % yang bisa cuma 20 % yang bisa baca dengan baik/benar, dari 20 % itu berapa % yang tadabbur qur'an ? Misalkan X %. Dari X % berapa % yang faham Islam ? Misalkan Y %. Dari Y persen itu berapa % yang siap dakwah amar makruf nahi mungkar wal jihad fisabilillah? Misalkan Z %. Dari Z % itu berapa % yang benar dan Ikhlas? Ingat! X % > Y % > Z %. jadi : Z % jangan2 cuma 1-3 % Berdasarkan hal ini pantas saja di Indonesia Muslim yang mengamalkan qur'an terlihat asing dan aneh.bagi kebanyakan orang., bahkan bagi muslim itu sendiri   benarkah ? 14/09/18 8:24 - +62 881-5527-897: Apa ini ya??? 14/09/18 8:37 - +62 812-8729-7996: Informasi 14/09/18 8:42 - +62 881-5527-897: Oh kirain apa koq ada gereja katoliknya. 14/09/18 8:53 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan>

14/09/18 8:53 - +62 14/09/18 9:24 - +62 14/09/18 9:26 - +62 terhadap anak. 14/09/18 9:30 - +62 Disiksa Malaikat Di

812-8729-7996: Allahua'lam 857-7717-7866: Seram bgt 857-7717-7866: Itu penjelasan nya mengenai pelecehan seksual 881-5527-897: *Cara Cuci Kemaluan yang Betul, Kalau Tidak Mau Alam Kubur Nanti !!*

*CARA MENCUCI KEMALUAN DENGAN BENAR...* Seringkali kita merasa telah mencuci kemaluan kita dengan bersih dan benar. Bersih belum berarti benar. Hal ini penting agar amal ibadah kita diterima. Banyak orang merasa ibadah mereka bagus, tetapi sebenarnya masih tidak terlepas dari ancaman azab api neraka hanya karena tidak benar dalam mencuci kemaluannya. As Sayyidina Abu Bakar R.A. pernah hendak menyolatkan mayat seorang lelaki, tetapi tiba2 tersentak dengan suatu benda bergerak-gerak dari dalam kain kafan lelaki itu. Lalu disuruhnya seseorang untuk membukanya. Alangkah terkejutnya ada seekor ular sedang melilit kepala kemaluan mayat lelaki itu. Khalifah Abu Bakar mencabut pedang lalu menghampiri ular tadi untuk membunuhnya. Tetapi ular itu tiba2 berkata: ”Apakah salahku? Karena aku diutus oleh Allah untuk menjalankan tugas yang diperintahkan” Setelah diselidiki amalan lelaki itu semasa hayatnya, ternyata dia merupakan orang yang menyepelekan dalam hal menyucikan kemaluannya setelah selesai membuang air kecil. Jadi sebenarnya bagaimana cara membersihkan kemaluan kita dengan benar? Lelaki dan wanita berbeda caranya. Bukan dibasuh sekadarnya dengan air dan asalkan bersih. LELAKI: Selepas membuang air kecil, disunnahkan berdehem tiga kali supaya air kencing betul-betul sudah habis keluar. Setelah itu urutlah kemaluan dari pangkal ke ujung beberapa kali dengan menggunakan tangan kiri, sehingga tiada lagi air kencing yang tertinggal dalam saluran. Kemudian basuhlah dgn air sampai bersih. WANITA: Apabila membasuh kemaluannya, hendaklah ia berdehem dan pastikan dicuci bagian dalamnya dengan memasukkan sedikit jari tengah tangan kiri dan diputar-putarkan sewaktu disiram air bersih. Bukan dengan hanya menyiram air semata-mata, karena hanya dengan menyiram air saja tidak dapat membersihkan bagian dalam kemaluan wanita secara sempurna. SANGAT PENTING Begitu juga sewaktu akan membasuh air besar (berak), jari-jari tangan kiri yang akan dipakai membersihkan sebaiknya diolesi dengan sabun, terutama bagian kukunya. Kemudian sangat penting juga untuk memasukkan satu jari ke dalam dubur. Putarkan beberapa kali supaya najis keluar dari dinding dubur, sambil siram dgn air hingga

terasa najis benar2 telah hilang dan bersih. Sudah benar atau tidak kah cara membersihkan kemaluan kita selama ini? Kalau belum benar, mari bersama2 kita betulkan supaya diri kita bersih dengan cara yang benar. Karena telah dijanjikan neraka bagi mereka yg tidak istibro' (menyucikan diri dengan sempurna baik hadas kecil/ hadas besar). Rasulullah SAW bersabda: "Barang siapa yang menyampaikan 1 (satu) ilmu saja dan ada orang yg mengamalkan, maka walaupun yang menyampaikan sudah tiada (meninggal dunia), dia akan tetap memperoleh pahala", Aamiin 3x YRA... Jangan LUPA SHARE ... ilmu yang bermanfaat perlu kita amalkan bersama ... Wallahu a'lam... Catatan: 1. Tidak ada kata malu dalam urusan menyampaikan kebenaran Agama. 2. Jangan beranggapan ilmu fiqih itu jorok, karena fiqih itu menjelaskan sedetail2 nya. *Semoga bermanfaat ya bro & sist* 📔 📔📔 📔📔 📔� � � � 14/09/18 9:30 - +62 812-8729-7996: Umm. Betul, saya sendiri juga belum bisa Qiroatul Qur'an. 14/09/18 9:33 - +62 812-8729-7996: Rasulullah shalallahu alaihi wasallam. Beliau buang air kecil jongkok, dalam riwayat beliau sekali sekalinya buang air kecil berdiri ketika sedang berada di tumpukan sampah. Allahua'lam 14/09/18 10:04 - +62 823-4916-1114: Ini Shohih Atw Gmn.?? 14/09/18 11:17 - +62 857-7717-7866: Ini kenyataan atau gimana yah 14/09/18 11:25 - +62 881-5527-897: Beli buku ilmu fiqih ..karena dlm ilmu fiqih dijelaskan sedetil detilnya. 14/09/18 11:35 - +62 823-4916-1114: Iye,Tp ini shohih ya 14/09/18 11:36 - +62 881-5527-897: Insya Alloh iya.. 14/09/18 11:37 - +62 823-4916-1114: Terimakasih.#Senyum 14/09/18 12:52 - +62 812-8729-7996: Wallahu a'lam 14/09/18 14:51 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 14/09/18 15:03 - +62 881-5527-897: Kumpulan Tanya Jawab Pendidikan Islam & Kesehatan Home Ibadah Bersuci IbadahBersuci Sunnah Berdehem Setelah Kencing By Ustadz Ammi Nur Baits - Mar 19, 201615181 berdehem ketika kencing Berdehem Setelah Kencing Apa hukum berdehem setelah kencing? Benarkah itu dianjurkan? Krn katanya ini biar lebih bersih.. Jawab: Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, wa ba’du, Ada dua hal yang perlu kita perhatikan terkait masalah buang air: [1] Kajian terkait sunah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika buang air

[2] Kajian yang hubungannya dengan masalah medis Pertama, sunah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam terkait masalah adab buang air Seseorang bisa menyebut praktek tertentu sebagai sunah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, jika dia punya dalil. Selama dia tidak memiliki dalil, dia tidak diperkenankan menyebutnya sebagai sunah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memberi aturan yang sangat mudah dalam buang air. Meskipun beliau sangat menekankan untuk berhati-hati dalam masalah najis. Beliau bersabda, ‫ب ال يرقبيمر مفي ال يبريومل‬ ‫عرذا م‬ ‫أ رك يثرهر ر‬ Mayoritas adzab kubur disebabkan masalah kencing. (HR. Ahmad 8331, Daruquthni 475 dan yang lainnya). Beliau juga mengajarkan beberapa hal sebagai penyempurna adab ketika buang air. Salman al-Farisi bercerita, ‫ أ رين ن ريستريقمبرل ال يمقبيل ررة مبرغامئدط أ ريو بريودل روأ رين ل ر ن ريسترن يمجرى مبال يي رمميمن روأ رين ل ر يريسترن يمجرى أ ررحهدرنا مبأ ررق رل ممين ثرل رثرمة‬-‫صلى الله عليه وسلم‬- ‫ل ررقيد ن ررهارنا‬ ‫عيظدم‬ ‫جادر أ ريو ي ريسترن يمجرى مبررمجيدع أ ريو ر‬ ‫أ ريح ر‬ Sungguh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang kami untuk menghadap kiblat ketika buang air besar atau kecil, agar kami tidak beristinjak dengan tangan kanan, dan tidak beristijmar dengan kurang dari 3 batu, atau beristinja’ dengan kotoran kering atau dengan tulang. (HR. Ahmad 23719, Muslim 629 dan yang lainnya). Dan masih beberapa adab lainnya yang diajarkan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Kita mengetahui dengan membaca dalil yang shahih dari beliau. Apakah ada anjuran untuk berdehem? Ada beberapa hadis dhaif yang menyebutkan cara tertentu ketika kencing, diantaranya, [1] Duduk dengan posisi jongkok, kaki kiri diduduki tumitnya, sementara kaki kanan tegak di depan Dari Suraqah bin Malik radhiyallahu ‘anhu, beliau mengatakan, ‫أن النبي صلى الله عليه وسلم أمرنا أن نتكئ على اليسري وأن ننصب اليمني‬ Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan kami untuk jongkok, dengan duduk di atas tumit kaki kiri dan menegakkan kaki kanan. Derajat hadis: Hadis ini diriwayatkan al-Baihaqi (kitab Thaharah, 1/96), dan at-Thabrani dalam Mu’jam al-Kabir (7/161). Hadis ini didhaifkan al-Hafidz Ibnu Hajar dalam Bulughul Maram (hlm. 21), juga didhaifkan an-Nawawi dalam al-Majmu’ Syarh Muhadzab (2/98), karena di sana ada 2 perawi yang majhul. [2] menggerakkan kemaluan Terdapat hadis yang menyatakan, ‫ت‬ ‫ث رم ررا د‬ ‫مإرذا ربارل أ ررحهدك هيم رفل ييرن يتهير رذك رررهه رثل ر‬

Apabila kalian kencing, hendaknya dia gerakkan zakarnya (disentil) 3 kali. Derajat hadis: Hadis ini diriwayatkan Ibnu Majah dalam kitab Thaharah, Bab membersihkan sisa kencing setelah kencing, dari jalur Zam’ah, dari Yazdad dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Sementara Yazdad bukan sahabat, dan Zam’ah dhaif. An-Nawawi mengatakan, ‫ل صحبة له وممن نص على ذلك البخاري في التاريخ وأبو حاتم الرازي وابنه عبد الرحمن وأبو‬ ‫داود وابن عدي وﻏيرهم‬

‫اتفقوا على ضعفه وقال إن يزداد‬

Mereka sepakat hadis ini dhaif. Yazdad bukan sahabat. Diantara yang menegaskan demikian adalah al-Bukhari dalam at-Tarikh, Abu Hatim ar-Razi, Putra Abu Hatim, Abduurahman, Abu Daud, Ibnu Adi dan yang lainnya. (al-Majmu’, 2/99) Sementara untuk berdehem, kami tidak menjumpai dalilnya. Artinya, baik duduk jongkok, mengurut atau menyentil kemaluan, termasuk berdehem seusai kentjing, sama sekali tidak bisa ditegaskan sebagai bagian dari sunah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Karena kita tidak punya riwayat yang shahih bahwa itu ajaran beliau. Syaikhul Islam pernah ditanya, untuk orang yang selesai kencing, agar lebih bersih, apakah harus berdehem, naik turun, bergerak, dst, untuk memastikan kencingnya sempurna keluarnya. Jawaban beliau, ‫ كل ذلك بدعة‬: ‫التنحنح بعد البول والمشي والطفر إلى فوق والصعود في السلم والتعلق في الحبل وتفتيش الذكر بإسالته وﻏير ذلك‬ ‫ليس بواجب ول مستحب عند أئمة المسلمين بل وكذلك نتر الذكر بدعة على الصحيح لم يشرع ذلك رسول الله صلى الله عليه‬ ‫وسلم‬ Berdehem setelah kencing, bergerak, gerakan naik turun, atau menggunakan tali, mengurut zakar agar mengalir, atau semacamnya, semua itu tidak ada ajaranya, tidak wajib, tidak pula sunah menurut para ulama. Termasuk menyentil zakar, tidak ada ajarannya menurut pendapat yang benar, tidak pernah diajarkan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. (Majmu’ al-Fatawa, 21/106) Mengenai pertimbangan, ini bermanfaat secara medis, dan bisa membuat kencing lebih tuntas, ini masalah lain. Namun kesimpulan medis tidak boleh kita bawa pada ranah sunah, selama tidak didukung dalil.

Read more https://konsultasisyariah.com/26609-sunnah-berdehem-setelah-kencing.html # pembetulan tulisan yg sy share tadi.. Afwan kalo salah. 14/09/18 15:46 - +62 812-8729-7996: *Islam Agama yang Mudah, Tapi Bukan Agama yang dimudah-mudahkan

ISLAM agama yang MUDAH akan tetapi bukan agama yang dimudah-mudahkan. Karenanya…

Islam tidak suka kekerasan 'ala kaum khawarij… Islam menolak tata cara ibadah yang berlebih-lebihan dan sulit 'ala kaum ekstrim sufi…yang memperburuk citra di mata dunia. Akan tetapi…. Islam juga menolak fleksibilitas kaum liberal yang "tanpa batas dan kendali" yang menghilangkan keislaman Islam…, Islam juga anti sekularisme yang ingin membuang Islam dari aspek-aspek dunia ISLAM agama yang sesuai akal sehat….akan tetapi bukan agama yang diakal-akalin…atau ditolak karena akal seorang yang merasa berakal akan tetapi pada hakekatnya tidak berakal… ISLAM agama yang menenangkan perasaan pemeluknya…akan tetapi Islam tidak disetir oleh perasaan seseorang…., perasaan seorang sufi…perasaan seorang penyanyi dan artis…, perasaan seorang seniman… ISLAM yang benar adalah Islam yang sesuai dengan kehendak Allah dan RasulNya. Al-Imam Asy-Syafii rahimahullah berkata : ‫عل ري يمه‬ ‫ر‬ ‫رورسل ررم‬

‫عين ررهسومل اللمه رص رلى اللهه‬ ‫ روآرمن ي ه‬،‫عرلى همررامد اللمه‬ ‫آرمن ي ه‬ ‫ ومبما رجارء ر‬،‫عل ري يمه رورسل ررم‬ ‫ت مبررهسومل اللمه رص رلى اللهه ر‬ ‫ ر‬،‫عمن اللمه‬ ‫ت مباللمه رومبرما رجارء ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫عل ري يمه‬ ‫ه‬ ‫الل‬ ‫لى‬ ‫ص‬ ‫ه‬ ‫الل‬ ‫سول‬ ‫ر‬ ‫د‬ ‫را‬ ‫م‬ ‫لى‬ ‫ع‬ ،‫م‬ ‫ل‬ ‫س‬ ‫و‬ ‫ر‬ ‫ه ر‬ ‫ر ر ر ر‬ ‫ر‬ ‫ر ه‬ ‫هر‬

"Aku beriman kepada Allah dan apa yang datang dari Allah sesuai dengan kehendak Allah, dan aku beriman kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam dan apa yang dibawa oleh beliau sesuai dengan kehendak Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam."

27 Ramadhan 1435H / 25 Juli 2014 � Sumber : SalamDakwahCom ☕ Silahkan disebarkan, mudah2an anda mendapatkan bagian dari pahalanya ☕ Barakallah fikum. Ditulis oleh Ustadz DR. Abu Abdilmuhsin Firanda Andirja, MA ‫حفظه الله تعالى‬.



*** 14/09/18 17:06 - +62 812-8729-7996: *Keutamaan Shalawat, dan 8 lafadz shalawat yg diajarkan Rasulullah* https://aslibumiayu.net/4196-keutamaan-shalawat-dan-8-lafadz-shalawat-yg-diajarkanrasulullah.html May 10, 2012 *Inilah Lafadz Shalawat Yang Diajarkan Oleh Rasulullah, Jangan Bershalawat Dengan

Shalawat Buatan Manusia Sehebat Apapun Tokoh Tersebut* ‫ت‬ ‫رخطيا د‬ ‫ت‬ ‫ردرررجا د‬

‫عيشهر‬ ‫عيشرر رصل رروا د‬ ‫ت عنه ر‬ ‫ وهح رط ي‬،‫ت‬ ‫ رصلى اللهه عليه ر‬، ‫ »رمن ص رلى عل ري صلذة واحدذة‬: ‫قال رسول الله‬:‫عن أنس بن مالك قال‬ ‫م‬ ‫عيشهر‬ ‫له‬ ‫ت‬ ‫ع‬ ‫ف‬ ‫ر‬ ‫و‬ ،» ‫ر‬ ‫ه ر ي‬

‫رواه النسائي وأحمد وﻏيرهما وهو حديث صحيح‬. Dari Anas bin malik radhiallahu ‘anhu, beliau berkata bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Barangsiapa yang mengucapkan shalawat kepadaku satu kali maka Allah akan bershalawat baginya sepuluh kali, dan digugurkan sepuluh kesalahan (dosa)nya, serta ditinggikan baginya sepuluh derajat/tingkatan (di surga kelak)” [SHAHIH. Hadits Riwayat An-Nasa’i (no. 1297), Ahmad (3/102 dan 261), Ibnu Hibban (no. 904) dan al-Hakim (no. 2018), dishahihkan oleh Ibnu Hibban rahimahullah, alHakim rahimahullah dan disepakati oleh adz-Dzahabi, rahimahullah juga oleh Ibnu hajar rahimahullah dalam “Fathul Baari” (11/167) dan al-Albani rahimahullah dalam “Shahihul adabil mufrad” (no. 643). ]. Hadits yang agung ini menunjukkan keutamaan bershalawat kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan anjuran memperbanyak shalawat tersebut [Lihat “Sunan an-Nasa’i” (3/50) dan “Shahiihut targiib wat tarhiib” (2/134)], karena ini merupakan sebab turunnya rahmat, pengampunan dan pahala yang berlipatganda dari Allah Ta’ala [Lihat kitab “Faidhul Qadiir” (6/169)]. Beberapa faidah penting yang terkandung dalam hadits ini : ● Banyak bershalawat kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam merupakan tanda cinta seorang muslim kepada beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam [Lihat kitab “Mahabbatur Rasul Shallallahu ‘alaihi wa sallam, bainal ittibaa’ walibtidaa’” (hal. 77).], karena para ulama mengatakan: “Barangsiapa yang mencintai sesuatu maka dia akan sering menyebutnya” [Lihat kitab “Minhaajus sunnatin nabawiyyah” (5/393) dan “Raudhatul muhibbiin” (hal. 264).]. ● Yang dimaksud dengan shalawat di sini adalah shalawat yang diajarkan oleh Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam hadits-hadits beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam yang shahih (yang biasa dibaca oleh kaum muslimin dalam shalat mereka ketika tasyahhud), bukan shalawat-shalawat bid’ah yang diada-adakan oleh orang-orang yang datang belakangan, seperti shalawat nariyah, badriyah, barzanji dan shalawatshalawat bid’ah lainnya. Karena shalawat adalah ibadah, maka syarat diterimanya harus ikhlas karena Allah Ta’ala semata dan sesuai dengan tuntunan Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam [Lihat kitab “Fadha-ilush shalaati wassalaam” (hal. 3-4), tulisan syaikh Muhammad bin Jamil Zainu.]. Juga karena ketika para sahabat radhiyallahu ‘anhuma bertanya kepada beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam: “(Ya Rasulullah), sungguh kami telah mengetahui cara mengucapkan salam kepadamu, maka bagaimana cara kami mengucapkan shalawat kepadamu?” Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab: “Ucapkanlah: Ya Allah, bershalawatlah kepada (Nabi) Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan keluarga beliau dst seperti shalawat dalam tasyahhud [SHAHIH. Riwayat Bukhari (no. 5996) dan Muslim (no. 406)].

● Makna shalawat kepada nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah meminta kepada Allah Ta’ala agar Dia memuji dan mengagungkan beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam di dunia dan akhirat, di dunia dengan memuliakan peneyebutan (nama) beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam, memenangkan agama dan mengokohkan syariat Islam yang beliau bawa. Dan di akhirat dengan melipatgandakan pahala kebaikan beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam, memudahkan syafa’at beliau kepada umatnya dan menampakkan keutamaan beliau pada hari kiamat di hadapan seluruh makhluk [Lihat kitab “Fathul Baari” (11/156)]. ● Makna shalawat dari Allah Ta’ala kepada hamba-Nya adalah limpahan rahmat, pengampunan, pujian, kemualian dan keberkahan dari-Nya [Lihat kitab “Zaadul masiir” (6/398).]. Ada juga yang mengartikannya dengan taufik dari Allah Ta’ala untuk mengeluarkan hamba-Nya dari kegelapan (kesesatan) menuju cahaya (petunjuk-Nya), sebagaimana dalam firman-Nya: ‫خمررجك هيم ممرن ال رهظل هرما م‬ {‫ت مإرلى ال رهنومر روركارن مبال يهميؤمممنيرن ررمحيذما‬ ‫عل رييك هيم رورملمئك رتههه لميه ي‬ ‫}ههرو ال رمذي ي هرصمرلي ر‬ “Dialah yang bershalawat kepadamu (wahai manusia) dan malaikat-Nya (dengan memohonkan ampunan untukmu), supaya Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya (yang terang). Dan adalah Dia Maha Penyayang kepada orang-orang yang beriman” (QS al-Ahzaab:43). Lafazh bacaan sholawat yang paling ringkas yang sesuai dalil2 yang shahih adalah : ‫ح رمدد‬ ‫رالل رههمر رص ر مل رورسلم ريم ر‬ ‫عرلى ن رمب ميررنا هم ر‬ Allahumma shallii wa sallim ‘alaa nabiyyinaa Muhammad. “Ya Allah, limpahkanlah shalawat dan salam kepada Nabi kami Muhammad) . [SHAHIH. HR. At-Thabrani melalui dua isnad, keduanya baik. Lihat Majma’ Az-Zawaid 10/120 dan Shahih At- Targhib wat Tarhib 1/273]. Kemudian terdapat riwayat-riwayat yang Shahih dalam delapan riwayat, yaitu : *1. Dari jalan Ka’ab bin ‘Ujrah* ‫اللهم صل على محمد وعلى آل محمد كما صليت على إبراهيم وعلى آل إبراهيم إنك حميد مجيد اللهم بارك على محمد وعلى آل‬ ‫محمد كما باركت على إبراهيم وعلى آل إبراهيم إنك حميد مجيد‬ “Allaahumma shalli ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaa shallaita ‘alaa ibraahiim wa ‘alaa aali ibraahiim innaka hamiidum majiid, Allaahumma baarik ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaa baarokta ‘alaa ibraahiim wa ‘alaa aali ibraahiim innaka hamiidum majiid”. “Ya Allah berilah shalawat kepada Muhammad dan kepada keluarga Muhammad sebagaimana Engkau telah bershalawat kepada Ibrahim dan keluarga Ibrahim, Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji (lagi) Maha Mulia. Ya Allah, Berkahilah Muhammad dan keluarga Muhammad sebagaimana Engkau telah memberkahi Ibrahim dan keluarga Ibrahim, Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji (lagi) Maha Mulia” [SHAHIH, HR. Bukhari 4/118, 6/27, dan 7/156, Muslim 2/16, Abu Dawud no. 976, 977, 978, At Tirmidzi 1/301-302, An Nasa-i dalam “Sunan” 3/47-58 dan “Amalul Yaum wal Lailah” no 54, Ibnu Majah no. 904, Ahmad 4/243-244, Ibnu Hibban dalam “Shahih” nya no. 900, 1948, 1955, Al Baihaqi dalam “Sunanul Kubra” 2/148 dan yang lainnya] *2. Dari jalan Abu Humaid As Saa’diy*

‫ وبارك على محمد وعلى أزواجه وذريته كما باركت على إبراهيم‬، ‫اللهم صل على محمد وعلى أزواجه وذريته كما صليت على إبراهيم‬ ‫ إنك حميد مجيد‬، Allaahumma shalli ‘alaa Muhammadin wa ‘alaa azwaajihi wa dzurriyyatihi kamaa shol laita ‘alaa ibraahiim, wa baarik ‘alaa Muhammadin wa ‘alaa azwaajihi wa dzurriyyatihi kamaa baarokta ‘alaa ibraahiim innaka hamiidum majiid. “Ya Allah, berilah shalawat kepada Muhammad dan kepada isteri-isteri beliau dan keturunannya, sebagaimana Engkau telah bershalawat kepada Ibrahim. Ya Allah, Berkahilah Muhammad dan isteri-isteri beliau dan keturunannya, sebagaimana Engkau telah memberkahi Ibrahim, Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji (lagi) Maha Mulia” [SHAHIH, HR. Bukhari 4/118, 7/157, Muslim 2/17, Abu Dawud no. 979, An Nasa-i dalam “Sunan” nya 3/49, Ibnu Majah no. 905, Ahmad dalam “Musnad” nya 5/424, Baihaqi dalam “Sunanul Kubra” 2/150-151, Imam Malik dalam “Al Muwaththo’ 1/179 dan yang lainnya]. *3. Dari jalan Abi Mas’ud Al Anshariy* ‫اللهم صل على محمد وعلى آل محمد كما صليت على آل إبراهيم وبارك على محمد وعلى آل محمد كما باركت على آل إبراهيم‬ ‫في العالمين إنك حميد مجيد‬ Allaahumma shalli ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaa shol laita ‘alaa aali ibraahiim ,wa baarik ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaa baarokta ‘alaa aali ibraahiim fil ‘aalamiina innaka hamiidum majiid. “Ya Allah berilah shalawat kepada Muhammad dan kepada keluarga Muhammad sebagaimana Engkau telah bershalawat kepada Ibrahim, dan berkahilah Muhammad dan keluarga Muhammad sebagaimana Engkau telah memberkahi keluarga Ibrahim atas sekalian alam, Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji (lagi) Maha Mulia” [SHAHIH, HR Muslim 2/16, Abu Dawud no. 980, At Tirmidzi 5/37-38, An Nasa-i dalam “Sunan” nya 3/45, Ahmad 4/118, 5/273-274, Ibnu Hibban dalam “Shahih” nya no. 1949, 1956, Baihaqi dalam “SUnanul Kubra” 2/146,dan Imam Malik dalam “AL Muwaththo’ (1/179-180 Tanwirul Hawalik Syarah Muwaththo'”] *4. Dari jalan Abi Mas’ud, ‘Uqbah bin ‘Amr Al Anshariy (jalan kedua)* ‫للهم صل على محمد النبي اﻷمي وعلى آل محمد كما صليت على إبراهيم وعلى آل إبراهيم وبارك على محمد النبي اﻷمي وعلى‬ ‫آل محمد كما باركت على إبراهيم وعلى آل إبراهيم إنك حميد مجيد‬ Allaahumma shalli ‘alaa Muhammadin nabiyyil ummiyyi wa ‘alaa aali Muhammad kamaa shol laita ‘alaa ibraahiim wa ‘alaa aali ibraahiim, wa baarik ‘alaa Muhammadin nabiyyil ummiyyi wa ‘alaa aali Muhammad kamaa baarokta ‘alaa ibraahiim wa ‘alaa aali ibraahiim innaka hamiidum majiid. “Ya Allah berilah shalawat kepada Muhammad yang ummi dan kepada keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberi bershalawat kepada Ibrahim dan keluarga Ibrahim.Dan berkahilah Muhammad Nabi yang ummi dan keluarga Muhammad sebagaimana Engkau telah memberkahi keluarga Ibrahim dan keluarga Ibrahim, Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji (lagi) Maha Mulia” [SHAHIH, HR. Abu Dawud no. 981, An Nasa-i dalam “Amalul Yaum wal Lailah” Ahmad dalam “Musnad” nya 4/119, Ibnu Hibban dalam “Shahih” nya no. 1950, dalam “Sunan” nya no 2/146-147, Ibnu Khuzaimah dalam “Shahih” nya no711, dalam “Sunan” nya no 1/354-355, Al Hakim dalam “Al Mustadrak” 1/268, dan Thabrany dalam “Mu’jam Al Kabir” 17/251-252] *5. Dari jalan Abi Sa’id Al Khudriy*

no. 94, Baihaqi Daruquthni Ath

‫اللهم صل على محمد عبدك ورسولك كما صليت على آل إبراهيم وبارك على محمد وعلى آل محمد كما باركت على إبراهيم‬ Allaahumma shalli ‘alaa Muhammadin ‘abdika wa rosuulika kamaa shol laita ‘alaa aali ibraahiim, wa baarik ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaa baarokta ‘alaa ibraahiim. “Ya Allah berilah shalawat kepada Muhammad hambaMu dan RasulMu, sebagaimana Engkau telah bershalawat kepada Ibrahim. Dan berkahilah Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberkahi Ibrahim” [SHAHIH, HR Bukhari 6/27, 7/157, An Nasa-i 3/49, Ibnu Majah no. 903, Baihaqi 2/147, dan Ath Thahawiy dalam “Musykilul Atsaar” 3/73] *6. Dari jalan seorang laki2 shabat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam* ‫اللهم صل على محمد وعلى أهل بيته وعلى أزواجه وذريته كما صليت على آل إبراهيم إنك حميد مجيد وبارك على محمد وعلى‬ ‫أهل بيته وعلى أزواجه وذريته كما باركت على آل إبراهيم إنك حميد مجيد‬ Allaahumma shalli ‘alaa Muhammad wa dzurriyyatihi kamaa shallaita ‘alaa baarik ‘alaa Muhammad wa ‘alaa ahli kamaa baarokta ‘alaa aali ibraahiim

‘alaa ahli baitihi wa ‘alaa azwaajihi wa aali ibraahiim innaka hamiidum majiid , wa baitihi wa ‘alaa azwaajihi wa dzurriyyatihi innaka hamiidum majiid.

“Ya Allah berilah shalawat kepada Muhammad dan kepada ahli baitnya dan istriistrinya dan keturunannya, sebagaimana Engkau telah bershalawat kepada Ibrahim, sesungguhnya Engkau Maha Terpuji (lagi) Maha Mulia. Dan berkahilah Muhammad dan kepada ahli baitnya dan istri-istrinya dan keturunannya, sebagimana Engkau telah memberkahi Ibrahim, sesungguhnya Engkau Maha Terpuji (lagi) Maha Mulia” [SHAHIH, HR. Ahmad 5/347, Ini adalah lafazhnya, Ath Thowawiy dalam “Musykilul Atsaar” 3/74], dishahihkan oleh Al Albani dalam “Sifaat sahalat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam”, hal 178-179]. *7. Dari jalan Abu Hurairah* ‫اللهم صل على محمد و على آل محمد وبارك على محمد و على آل محمد كما صليت وباركت على إبراهيم وعلى آل إبراهيم إنك‬ ‫حميد مجيد‬ Allaahumma shalli ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad wa baarik ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad, kamaa shallaita wa baarokta ‘alaa ibraahiim wa ‘alaa aali ibraahiim innaka hamiidum majiid. “Ya Allah berilah shalawat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad, dan berkahilah Muhammad dan keluarga Muhammad,sebagaimana Engkau telah bershalawat dan memberkahi Ibrahim dan keluarga Ibrahim, sesungguhnya Engkau Maha Terpuji (lagi) Maha Mulia” [SHAHIH, HR Ath Thowawiy dalam “Musykilul Atsaar” 3/75, An Nasa-i dalam “Amalul Yaum wal Lailah” no 47 dari jalan Dawud bin Qais dari Nu’aim bin Abdullah al Mujmir dari Abu Hurairah , Ibnul Qayyim dalam “Jalaa’ul Afhaam Fish Shalati Was Salaami ‘alaa Khairil Anaam (hal 13) berkata, “Isnad Hadist ini shahih atas syarat Syaikhaini (Bukhari dan Muslim), dan dishahihkan oleh Al Albani dalam “Sifaat sahalat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam”, hal 181 ] *8. Dari jalan Thalhah bin ‘Ubaidullah* ‫اللهم صل على محمد و على آل محمد كما صليت على إبراهيم و على آل إبراهيم إنك حميد مجيد وبارك على محمد و على آل‬ ‫محمد كما باركت على إبراهيم و آل إبراهيم إنك حميد مجيد‬

Allaahumma shalli ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaa shol laita ‘alaa ibraahiim wa ‘alaa aali ibraahiim innaka hamiidum majiid, wa baarik ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaa baarokta ‘alaa ibraahiim wa aali ibraahiim innaka hamiidum majiid. “Ya Allah berilah shalawat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah bershalawat kepada Ibrahim dan keluarga Ibrahim, sesungguhnya Engkau Maha Terpuji (lagi) Maha Mulia. Dan berkahilah Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah telah memberkahi Ibrahim dan keluarga Ibrahim,sesungguhnya Engkau Maha Terpuji (lagi) Maha Mulia”. [SHAHIH, HR. Ahmad 1/162, An Nasa-i dalam “Sunan: nya 3/48 dan “Amalul Yaum wal Lailah” no 48, Abu Nu’aim dalam “Al Hilyah” 4/373, semuanya dari jalan ‘Utsman bin Mauhab dari Musa bin Thalhah, dari bapaknya (Thalhah bin ‘Ubaidullah), dishahihkan oleh Al Albani]. ► Tentang Ucapan ‫صلى ا لله عليه وسلم‬ Di sunnahkan (sebagian ulama mewajibkannya) mengucapkan shalawat dan salam kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam setiap kali menyebut atau disebut nama beliau, yaitu dengan ucapan : ‫صلى ا لله عليه وسلم‬ “Shallallahu ‘alaihi wa sallam” Riwayat2 yang datang tentang ini banyak sekali, diantaranya dari dua hadits shahih di bawah ini : 1. Dari jalan Husain bin ‘Ali bin Abi Thalib, ia berkata, “Bahwasanya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda, “Orang yang bakhil (kikir/pelit) itu ialah orang yang apabila namaku disebut disisinya, kemudian ia tidak bershalawat kepadaku (dengan ucapan) ‫“( صلى ا لله عليه وسلم‬shallallahu ‘alaihi wa sallam””). [SHAHIH. Dikeluarkan oleh AT Tirmidzi 5/211, Ahmad 1/201 no 1736, An Nasa-i no 55,56 dan 57, Ibnu Hibban 2388, Al Hakim 1/549, dan Ath Thabraniy 3/137 no 2885. 2. Dari Abu Hurairah, ia berkata, “Telah bersabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam :” Hina dan rugi serta kecewalah seorang yang disebut namaku disisinya, lalu ia tidak bershalawat kepadaku””. [SHAHIH. Dikeluarkan oleh Imam At Tirmidzi 5/210, dan Al Hakim 1/549. Dan At Tirmidzi telah menyatakan bahwa hadits ini Hasan]. Hadits ke dua ini, banyak syawaahidnya dari jama’ah para shahabat, sebagaimana disebutkan dalam kitab-kiatb : At Targhib wat Tarhib” (2/506-510) Imam Al Mundzir, “Jalaa-ul Afhaam (hal 229-240) Ibnu Qayyim, Al Bukhari dalam “Adabul Mufrad” (no 644, 645), Ibnu Khuzaimah (no 1888), Ibnu Hibban (no 2386 dan 2387 – Mawaarid). Disalin dari Kitab “Sifat Shalawat dan Salam kepada Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam”, oleh Ust. Abdul Hakim bin Amir Abdat, Pustaka Imam Syafi’i 14/09/18 17:37 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 14/09/18 17:39 - +62 812-8729-7996: 14/09/18 17:39 - +62 812-8729-7996: ‫بسم الله الرحمن الرحيم‬

*Sekedar mengingatkan* *Waktu shalat Magrib hari ini pukul 17.46 WIB* *Sedangkan shalat Isya pukul 18.54 WIB* ‫ب مبمه الرعبيهد‬ ‫ر‬ ‫ )) إ رن أ ر رورل رما يه ر‬: – ‫عل ري يمه رورسل ررم‬ ‫حارس ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ، ‫ رفمإمن ان يتررقرص ممين رفمريرضته رشييءع‬، ‫ب رورخمسرر‬ ‫خا‬ ‫د‬ ‫ق‬ ‫ف‬ ، ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫عرلى رهرذا‬ ‫ان يتررقرص ممرن الرفمريرضمة ؟ ث همر تر ه‬ ‫كوهن رسامئهر أ ي‬ ‫عرمالممه ر‬ (( ‫ث رحرسعن‬ ‫ )) رحمدي ع‬: ‫ رورقارل‬، ‫(( رررواهه المرترمممذ رهي‬

‫ قا ررل ررهسوهل اللمه – رص رلى اللهه‬: ‫ رقارل‬، – ‫عن يهه‬ ‫أ رمبي ههرري يرررة – ررمضري اللهه ر‬ ‫ر‬ ‫ت‬ ‫ روإين رفرسرد ي‬، ‫جرح‬ ‫ح ي‬ ‫المقريارممة ممين ر‬ ‫ رفرقيد أيفل ررح وأن ي ر‬، ‫ت‬ ‫ رفإين رصل ه ر‬، ‫عرملممه رصل رتههه‬ ‫ رفي هك ر رمهل ممن يرها رما‬، ‫ ا هن يهظهروا رهيل لمرعبيمدي ممين تررط رهودع‬: – ‫ع رز رورج رل‬ ‫ب – ر‬ ‫ال رر ه‬

‫عين‬ ‫رو ر‬ ‫يريورم‬ ‫رقارل‬

Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya amal yang pertama kali dihisab pada seorang hamba pada hari kiamat adalah shalatnya. Maka, jika shalatnya baik, sungguh ia telah beruntung dan berhasil. Dan jika shalatnya rusak, sungguh ia telah gagal dan rugi. Jika berkurang sedikit dari shalat wajibnya, maka Allah Ta’ala berfirman, ‘Lihatlah apakah hamba-Ku memiliki shalat sunnah.’ Maka disempurnakanlah apa yang kurang dari shalat wajibnya. Kemudian begitu pula dengan seluruh amalnya.” [HR. Tirmidzi, no. 413 dan An-Nasa’i, no. 466. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini shahih.] *Menyegerakan shalat Maghrib* Dari ‘Uqbah bin ‘Amir radhiyallahu ‘anhu, ‫جوهم‬ ‫ل ر تررزاهل أ ه رممتى مب ر‬ ‫ب مإرلى أ رين تريشترمبرك الن ره ه‬ ‫خي يدر – أ ريو رقارل ر‬ ‫عرلى ال يمفيطررمة – رما ل ريم ي هرؤمرخهروا ال يرميغمر ر‬ “Umatku akan senantiasa dalam kebaikan (atau fithroh) selama mereka tidak mengakhirkan waktu sholat maghrib hingga munculnya bintang (di langit)” (HR. Abu Daud no. 418 dan Ahmad 5: 421) *Keutamaan menunggu di antara waktu shalat misal magrib menunggu isya* » HADITS PERTAMA: Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: ‫ﻏمفير ل رهه الل رههمر ايررحيمهه رما ل ريم‬ ‫عرلى أ ررحمدك هيم رما ردارم مفي ال يرميسمجمد الل رههمر ا ي‬ ‫رلا يررزاهل أ ررحهدك هيم مفي رصرلادة رما ردارم ي رن يترمظهررها رورلا تررزاهل ال يرمرلامئك رهة تهرصمرلي ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ رقارل هفرساءع أيو هضرراط‬,‫ث ريا أربا ههررييرررة‬ ‫حرد ه‬ ‫حمد ي‬ ‫ رفرقارل ررهجعل مين رحيضرررميو ر‬,‫ث‬ ‫يه ي‬ ‫ت رورما ال ي ر‬ “Salah seorang dari kalian akan tetap dianggap sedang sholat selama ia menunggu sholat. Dan malaikat juga akan senantiasa bersholawat selama salah seorang dari kalian berada di masjid, mereka berkata; “Ya Allah, ampunilah ia, Ya Allah rahmatilah ia, ” yakni selama ia tidak berhadats (tidak batal wudhunya).” maka ada seorang laki-laki dari Hadramaut bertanya, “Wahai Abu Hurairah, seperti apa hadats (yang membatalkan wudhu itu)?” ia menjawab, “Kentut tanpa suara atau pun bersuara.” (HR. At-Tirmidzi, Ahmad, dan selainnya).

» HADITS KEDUA: Dari Sahl bin Sa’d as-Sa’idi radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam bersabda: ‫رمين رجل ررس مفي ال يرميسمجمد ي رن يترمظهر ال رصرلارة رفههرو مفي رصرلادة‬ “Barangsiapa duduk di masjid dalam rangka menunggu sholat, maka dia terhitung dalam keadaan sholat.” (HR. an-Nasa’i dan Ahmad dengan sanad hasan). » HADITS KETIGA: Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: ‫ وكثرة‬,‫ إسباغ الوضوء على المكاره‬: ‫ قال‬,‫ قالوا بلى يا رسول الله‬,‫أل أدلكم على ما يمحو الله به الخطايا ويرفع به الدرجات‬ ‫ فذلكم الرباط‬,‫ وانتظار الصلة بعد الصلة‬,‫” الخطا إلى المساجد‬ “Maukah kalian aku tunjukkan tentang sesuatu yang dengannya Allah menghapus dosadosa dan mengangkat derajat-derajat?” Para sahabat menjawab, ‘Tentu, wahai Rasulullah.’ Beliau bersabda: ‘Menyempurnakan wudhu dalam keadaan yang tidak disukai, memperbanyak langkah menuju masjid, dan menunggu sholat (yang berikutnya) setelah melakukan sholat, demikian itu semua adalah ribath (yakni pahalanya seperti berjaga-jaga di wilayah perbatasan negeri muslim dan kafir, pent).” (HR. Muslim nomor.251). *Keutamaan shalat Isya berjamaah di masjid* ‫ )) رمين رص رلى‬: ‫ ي رهقيوهل‬، – ‫عل ري يمه رورسل ررم‬ ‫ رسمميع ه‬: ‫ رقارل‬، – ‫ت ررهسول اللمه – رص رلى اللهه ر‬ ‫ر‬ ‫كأن ررما رص رلى الل رييرل ك هل رهه (( رواه هميسلمعم‬ ‫ما‬ ‫ج‬ ‫في‬ ‫ح‬ ‫ب‬ ‫ص‬ ‫ال‬ ‫لى‬ ‫ص‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫ رف ر‬، ‫عدة‬ ‫ه‬ ‫ر ر ر‬ ‫ ر ر ي ر‬، ‫رقارم منيصرف الل ري يمل‬ ‫ر ي ر‬

‫عن يهه‬ ‫عين ه‬ ‫ع رفارن – ررمضري اللهه ر‬ ‫عثيرمارن بيمن ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫كأن ررما‬ ‫ما‬ ‫ج‬ ‫في‬ ‫ء‬ ‫شا‬ ‫ع‬ ‫ال‬ . ‫ رف ر‬، ‫عدة‬ ‫ر ر ر‬ ‫ر ر‬

Dari ‘Utsman bin ‘Affan radhiyallahu ‘anhu berkata, “Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Barangsiapa yang melaksanakan shalat Isya berjamaah, maka seolah ia telah melaksanakan shalat separuh malam. Dan barangsiapa yang melaksanakan shalat Shubuh berjamaah, maka seolah ia telah melaksanakan shalat semalaman penuh.’” [HR. Muslim, no. 656] *Silahkan boleh di sebarluaskan* Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam

bersabda:

‫من رد رل على خيدر فله مثهل أجمر فاعمله‬ “Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya” (HR. Muslim no. 1893) *_Semoga bermanfaat..._*

Keterangan : -Waktu shalat tersebut khusus untuk wilayah Cirebon dan sekitarnya silahkan di edit di sesuaikan dengan daerah nya masing-masing 14/09/18 17:57 - +62 823-4916-1114: Assalamualaikum Kk,.... Apakah bulan2 Islam sama hitungannya sprt bulan2 biasa pada awalnya,....!!! Apakah bulan muharrom hitungannya sama jg satu-satu bulan seperti bulan lainnya....???? Barakallahu fik...!!! 14/09/18 18:24 - +62 881-5527-897: Ini utk daerah jawa timur dan sekitarnya 14/09/18 18:32 - +62 852-4842-6807: *BEGINI DOA SPESIAL UNTUK PARA JOMBLO* Nah, bagi yang sulit mendapatkan jodoh, bisa membaca doa berikut secara istiqamah. Doa di bawah ini terdapat dalam Q.S. Al-Anbiya’: 89 dan pernah dibaca Nabi Yahya a.s. agar mendapatkan keturunan... *Selengkapnya:* http://www.khazanahonline.com/2018/08/begini-doa-spesial-untuk-para-jomblo.html *Ikuti akun medsos kami:* *FB* 📔 �📔 fb.com/majalahkhazanah *WA* 📔 �📔 chat.whatsapp.com/KTSVY0cG17w2VJwqOqYiX2 *TW* � twitter.com/khazanahonline Sebarkan/share dimedsos anda 14/09/18 18:33 - +62 823-4916-1114: Ustadz,Knp Ngk Di Jawab.?? 14/09/18 18:37 - +62 881-5527-897: Sabar ukh mngkin beliau masih sibuk 14/09/18 18:50 - +62 812-8729-7996: Heee 14/09/18 18:51 - +62 812-8729-7996: Maaf, Mksdnya jumlah hari dalam satu bulan di bulan hijriah dan Masehi ? 14/09/18 18:53 - +62 812-8729-7996: Karena hitungan tahun dalam kalender Islam mengacu kepada hijrah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, selanjutnya kalender ini dinamakan kalender hijriah. Setelah mereka sepakat, perhitungan tahun mengacu pada tahun hijrah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, selanjutnya mereka bermusyawarah, bulan apakah yang dijadikan sebagai bulan pertama. Pada musyawarah tersebut, Utsman bin Affan radhiyallahu ‘anhu mengusulkan agar bulan pertama dalam kalender Hijriah adalah Muharam. Karena beberapa alasan: a. Muharam merupakan bulan pertama dalam kalender masyarakat Arab di masa masa silam. b. Di bulan Muharam, kaum muslimin baru saja menyelesaikan ibadah yang besar yaitu haji ke baitullah. c. Pertama kali munculnya tekad untuk hijrah terjadi di bulan Muharam. Karena pada bulan sebelumnya, Dzulhijah, beberapa masyarakat Madinah melakukan Baiat Aqabah yang kedua. (simak keterangan Ibn Hajar dalam Fathul Bari, 7:268) Sejak saat itu, kaum muslimin memiliki kalender resmi, yaitu kalender hijriyah, dan bulan Muharam sebagai bulan pertama dalam kalender tersebut. Allahu a’lam Ditulis oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina KonsultasiSyariah.com)

Read more https://konsultasisyariah.com/14956-sejarah-penetapan-kalenderhijriah.html 14/09/18 18:58 - +62 812-8729-7996: Ini nama nama bulan nya. Muharram.. Shofar Rabbiul awal. Robi'uts tsani/akhir. Jumadil ula. Jumadil akhir. Rojab. Syaban. Ramadhan. Syawal. Dzulqo'dah. Dzulhijjah. 14/09/18 19:01 - +62 838-4309-0183: 📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔 � � � kl tglnya sampe tgl 30 muharram,ato 29 muharram bgt???mksh 14/09/18 19:02 - +62 812-8729-7996: Nnt ya, sabar. Shalat dulu. 14/09/18 19:02 - +62 823-4916-1114: Na'am. 14/09/18 19:26 - +62 812-8729-7996: Sebagaimana diketahui bahwa penetapan tahun bermacam-macam di tengah masyarakat, antara penetapan berdasarkan peredaran matahari (sanah syamsiah) yang jumlah harinya 365 hari, dan penetapan berdasarkan peredaran bulan (sanah qamariah), yang jumlah harinya berjumlah 354 hari. Tahun syamsiyah sesuai dengan tahun qamariyah dalam jumlah bilangan bulan, tapi berbeda dalam jumlah harinya. Jumlah harinya lebih banyak 11 hari dibanding tahun qamariah. Penaggalan masehi berpatokan pada tahun matahari. Adapun penanggalan hijriah, berpatokan pada tahun bulan. Karena sebab itu, awal bulan Ramadan berbeda setiap tahun dalam penanggalan masehi, dan berpindah-pindah di antara empat musim. 14/09/18 19:26 - +62 812-8729-7996: Jumlah hari dalam satu bulan hijriyah adalah 29 (minimal) atau 30 hari Baca selengkapnya. Klik https://muslim.or.id/39684-berpuasa-ramadhan-selama-28atau-31-hari-apa-yang-harus-dilakukan.html 14/09/18 21:22 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 14/09/18 22:25 - +62 812-8729-7996: ‫بسم الله الرحمن الرحيم‬ *Sekedar mengingatkan* *Waktu shalat subuh hari besok pukul 04.29 WIB* *Sempatkanlah bangun malam,berdoa dan shalat malam* Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ر‬ ‫ رمين يريسأ رل همنى‬، ‫ب ل رهه‬ ‫يرترن ر رزهل رربرهرنا ترربارررك روتررعارلى ك ه رل ل ري يل ردة مإرلى ال رسرمامء ال رهدن يريا محيرن ي ربيرقى ثهل ه ه‬ ‫ث الل رييمل المخهر ي رهقوهل رمين ي ريد ه‬ ‫عومنى رفأيسترمجي ر‬ ‫رفأ يه‬ ‫ رومين ي رستريغمفرمنى رفأ ير‬، ‫عمطيرهه‬ ‫ﻏمفرر ل رهه‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ي‬ “Rabb kita tabaroka wa ta’ala turun setiap malam ke langit dunia hingga tersisa sepertiga malam terakhir, lalu Dia berkata: ‘Siapa yang berdoa pada-Ku, aku akan memperkenankan doanya. Siapa yang meminta pada-Ku, pasti akan Kuberi.

Dan siapa yang meminta ampun pada-Ku, pasti akan Kuampuni’.” (HR. Bukhari no. 6321 dan Muslim no. 758) *Keutamaan shalat subuh* Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: ‫ ومن صلى الصبح في جماعة فكأنما صلى الليل كلهرواه مسلم‬،‫من صلى العشاء في جماعة فكأنما قام نصف الليل‬ “Barangsiapa yang mengerjakan shalat isya’ secara berjama’ah maka dirinya seperti mengerjakan shalat sunnah separuh malam dan barangsiapa yang shalat shubuh secara berjama’ah maka seperti mengerjakan shalat sunnah semalam penuh” (HR. Muslim) Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: ‫ رواه مسلم‬.‫من صلى الصبح فهو في ذمة الله‬ “Barangsiapa yang shalat shubuh maka dirinya dalam perlindungan Allah” (HR. Muslim) Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: ‫من صلى البردين دخل الجنة‬ “Barangsiapa yang shalat diduga waktu yang dingin niscaya masuk surga” (Muttafaqun ‘alaihi)

*_Semoga bermanfaat..._* Keterangan : -Waktu shalat tersebut khusus untuk wilayah Depok dan sekitarnya silahkan di edit di sesuaikan dengan daerah nya masing-masing 14/09/18 22:28 - +62 838-4309-0183: 📔📔📔📔📔📔📔📔 � � � 15/09/18 2:55 - +62 881-5527-897: *Assalamualaikum wr wb* 📔📔📔�📔📔 📔📔📔 ❤ � *Salam sepertiga malam* Sahabat..... *4 PERMATA* Imam Ibnu Hajar Al Asqolani berkata : ‫أربعة جواهر في جسم بني آدم يزيلها أربعة أشياء‬.. ‫ و العمل الصالح‬،‫ و الحياء‬،‫ و الدين‬،‫ فالعقل‬: ‫أما الجواهر‬.. ‫ و الغيبة تزيل العمل الصالح‬،‫ و الطمع يزيل الحياء‬،‫ و الحسد يزيل الدين‬،‫فالغضب يزيل العقل‬ ‫من كتاب اﻹستعداد ليوم المعاد‬ ‫للمام ابن حجر العسقلني‬ 4 permata di badan anak Adam yg akan hilang oleh 4 hal. 4 permata tersebut ialah Akal, Agama, Rasa Malu dan Amal Sholeh.

• Marah akan menghilangkan Akal • Iri akan menghilangkan Agama • Rakus akan menghilangkan Rasa Malu • Menggunjing/Ghibah akan menghilangkan Amal Sholeh. . *Itu*........ .� *SHOLAT TAHAJUD YUK * ❤ �📔📔 📔📔📔 📔📔📔 � 15/09/18 4:15 - +62 881-5527-897: Assalamualaikum eSHUBUH time📔 Mari berjamaah shalat di masjid atau mushola, makmurkan masjid Hidupkan jama'ah Selamat menjalankan ibadah shalat *SHUBUH* sesuai daerahnya masing masing 📔 📔📔 � �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔 15/09/18 5:33 - +62 895-8065-14566: *4 Wanita Calon Penghuni Surga dan Neraka* Dari berbagai keterangan yang ada, surga dan neraka dihuni oleh beberapa tipe wanita. Berikut tipe dan karakter wanita calon penghuni surga dan neraka. *4 Wanita Calon Penghuni Surga:* ✔Wanita yang menjaga diri dari perbuatan yang haram, berbakti pada Allah SWT, Rasul dan suaminya. ✔Wanita yang menerima dengan senang hati keadaan dan segala kekurangan suaminya, banyak keturunannya serta penyabar. ✔Wanita yang memiliki sifat pemalu dan jika suaminya pergi ia pandai menjaga diri dan harta suaminya. Jika suaminya datang ia mengekang mulutnya dari perbuatan yang tidak layak. ✔Wanita yang ditinggal mati suaminya dan mempunyai anak masih kecil lalu menahan dirinya untuk menikah lagi karena ingin mengurus anak-anak dan mendidik serta memperlakukannya dengan baik, dan bersedia menikah lagi karena khawatir anaknya akan sia-sia/ terlantar. *4 Wanita Calon Penghuni Neraka (kecuali telah bertobat):* ✖Wanita yang mulutnya jelek pada suaminya dan jika suaminya pergi ia tidak menjaga dirinya dan jika suaminya datang ia memaki/ memarahinya. ✖Wanita yang memaksa suaminya membeli apa yang suaminya tidak mampu. ✖Wanita yang tidak menutupi dirinya dari laki-laki lain dan keluar rumah dengan menampakkan perhiasan dan kecantikannya untuk menarik perhatian laki-laki lain. ✖Wanita yang tidak mempunyai tujuan hidup kecuali makan, minum dan tidur serta tidak berbakti pada Allah swt dan suaminya. *_Berani_Hijrah_* 15/09/18 5:34 - +62 15/09/18 5:37 - +62 15/09/18 5:58 - +62 15/09/18 5:59 - +62

823-4916-1114: Ijin Share. 895-8065-14566: blh kok 823-4916-1114: Terimakasih. 895-8065-14566: ya sama ukhy

15/09/18 6:01 - +62 823-4916-1114: #Senyum Akhi. 15/09/18 6:29 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 15/09/18 7:26 - +62 857-7717-7866: *‫*بـــــــسم الرلـــــــه الررحمن الررحيـــــــم‬ ┏━━ ━━ ━ ━ 📔━ 📔 ━━ 📔━ 📔┓ 📔 ━ *As-Sabt* *Sabtu* * *

*

05 Muharram 1440 H*

* 15 September 2018 M* ┗━━ ━━ ━ ━ 📔━ 📔 ━━ 📔━ 📔┛ 📔 ━

`*•.¸¸.•*✿ *Bimbingan Mar'ah Shalihah*•.¸¸.•*✿ ```Berusaha Meniti Manhaj Salafush Shalih``` _*BÀRAKALLÀHU FÌKUNNA*_ 📔 ••┈• ❀

❀ •┈•

☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA AYAT* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Siapkanlah Bekal Kematian``` 📔Allah Ta'ala berfirman, ‫ت روههيم ل يهيظل رهمورن‬ ‫روات رهقوا ي ريوما ذ تهيررجهعورن مفيمه مإرلى الل رمه ثهمر تهرو رفى ك ه رهل ن ريفدس رما ك ررسبر ي‬ _"Dan peliharalah diri kalian dari itu kamu semua dikembalikan kepada balasan yang sempurna terhadap apa pun tidak dianiaya"._ (Al-Baqarah:

(azab yang terjadi pada) hari yang pada waktu Allah. Kemudian masing-masing diri diberi yang telah dikerjakan, sedangkan mereka sedikit 281)

📔Imam Ibnu Katsir di kitab tafsirnya berkata (yang artinya), Telah diriwayatkan bahwa ayat ini merupakan ayat Al-Qur'an yang paling akhir diturunkan. 📔Ibnu Luhaiah mengatakan, telah menceritakan kepadaku Atha' ibnu Dinar, dari Sa'id ibnu Jubair, bahwa ayat Al-Qur'an yang paling akhir diturunkan di antara semuanya ialah firman Allah ini (Al-Baqarah: 281). Nabi shallallahu alaihi wasallam hidup selama sembilan malam sesudah ayat ini diturunkan, kemudian beliau wafat pada hari Senin, tanggal dua, bulan Rabi'ul Awwal. Demikianlah menurut apa yang diriwayatkan oleh Ibnu Abu Hatim. ••┈• ❀ ❀ ┈ •📔• ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA HADITS* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Keutamaan Memberi Tenggang Bagi Orang Yang Berhutang``` 📔Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫عن يهه أ ررظل رهه الل رهه مفى مظلم رمه‬ ‫رمين أ رن يرظرر هميعمسذرا أ ريو رورضرع ر‬

_“Barangsiapa memberi tenggang waktu bagi orang yang berada dalam kesulitan untuk melunasi hutang atau bahkan membebaskan utangnya, maka dia akan mendapat naungan Allah.”_ (HR. Muslim no. 3006) ••┈• ❀ ☆⊙¤•¤⊙☆❀ •┈• 15/09/18 7:26 - +62 857-7717-7866:

*SERI TARGHIB*

◻ *KEUTAMAAN PUASA 'ÀSYÙRÀ* _*Apa saja keutamaan puasa Asyura❓*_ Puasa Asyura ini dilakukan pada hari kesepuluh dari bulan Muharram dan lebih baik jika ditambahkan pada hari kesembilan. ⤵ _Berikut beberapa keutamaan puasa Asyura yang semestinya kita tahu sehingga semangat melakukan puasa tersebut :_ 📔1. _Puasa di bulan Muharram adalah sebaik-baik puasa._ Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ح ررهم روأ ريفرضهل ال رصل رمة بريعرد ال يرفمريرضمة رصل رهة الل ري يمل‬ ‫أ ريفرضهل المرصريامم بريعرد رررمرضارن رشيههر الل رمه ال يهم ر‬ _*“Puasa yang paling utama setelah (puasa) Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah – Muharram. Sementara shalat yang paling utama setelah shalat wajib adalah shalat malam.”*_ (HR. Muslim no. 1163). Muharram disebut syahrullah yaitu bulan Allah, itu menunjukkan kemuliaan bulan tersebut. ❁ Thibiy mengatakan bahwa yang dimaksud dengan puasa di syahrullah yaitu puasa Asyura. Sedangkan Al Qori mengatakan bahwa hadits di atas yang dimaksudkan adalah seluruh bulan Muharram. *_(Lihat Tuhfatul Ahwadzi, 2: 532.)_* Imam Nawawi rahimahullah berkata bahwa bulan Muharram adalah bulan yang paling afdhol untuk berpuasa. *_(Lihat Syarh Shahih Muslim, 8: 50.)_* Hadits di atas menunjukkan keutamaan puasa di bulan Muharram secara umum, termasuk di dalamnya adalah puasa Asyura. 📔2. _Puasa Asyura menghapuskan dosa setahun yang lalu._ Abu Qotadah Al Anshoriy, berkata, ‫عاهشوررارء رفرقارل » يهك رمرفهر ال رسن ررة ال يرمامضي ررة‬ ‫عين رصيومم ي ريومم ر‬ ‫ رقارل روهسمئرل ر‬.« ‫عرررفرة رفرقارل » ي هك رمرفهر ال رسن ررة ال يرمامضي ررة روال يربامقي ررة‬ ‫عين رصيومم ي ريومم ر‬ ‫روهسمئرل ر‬ *“Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam ditanya mengenai keutamaan puasa Arafah? Beliau menjawab, ”Puasa Arafah akan menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.” Beliau juga ditanya mengenai keistimewaan puasa ’Asyura? Beliau menjawab, ”Puasa ’Asyura akan menghapus dosa setahun yang lalu.”*_(HR. Muslim no. 1162)._ ❁ Kata Imam Nawawi rahimahullah, yang dimaksudkan pengampunan dosa di sini adalah dosa kecil sebagaimana beliau penerangkan masalah pengampunan dosa ini dalam pembahasan wudhu. Namun diharapkan dosa besar pun bisa diperingan dengan amalan tersebut. Jika tidak, amalan tersebut bisa meninggikan derajat seseorang. _*(Lihat Syarh Shahih Muslim, 8: 46.)*_

Adapun Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah berpendapat secara mutlak setiap dosa bisa terhapus dengan amalan seperti puasa Asyura. _*(Lihat Majmu’ Al Fatawa karya Ibnu Taimiyah, 7: 487-501)*_ 📔3. _Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam punya keinginan berpuasa pada hari kesembilan (tasu’ah)_ Ibnu Abbas radhiyallahu ’anhuma berkata bahwa ketika Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam melakukan puasa hari ’Asyura dan memerintahkan kaum muslimin untuk melakukannya, pada saat itu ada yang berkata, ‫ريا ررهسورل الل رمه مإن رهه يريوعم تهرعمرظهمهه ال ييرههوهد روالن ررصاررى‬. *“Wahai Rasulullah, hari ini adalah hari yang diagungkan oleh Yahudi dan Nashrani.” Lantas beliau mengatakan,* ‫رفمإرذا ركارن ال يرعاهم ال يهميقمبهل – مإين رشارء الل رهه – هصيمرنا ال ييريورم ال رتامسرع‬ *“Apabila tiba tahun depan –insya Allah (jika Allah menghendaki)– kita akan berpuasa pula pada hari kesembilan.” Ibnu Abbas mengatakan,* ‫رفل ريم ي رأ ي م‬-. ‫صلى الله عليه وسلم‬- ‫ت ال يرعاهم ال يهميقمبهل رح رتى تههومرفرى ررهسوهل الل رمه‬ *“Belum sampai tahun depan, Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam sudah keburu meninggal dunia.”*_(HR. Muslim no. 1134)_ _Kenapa sebaiknya menambahkan dengan hari kesembilan untuk berpuasa❓_ ❁ Kata Imam Nawawi rahimahullah, para ulama berkata bahwa maksudnya _adalah untuk menyelisihi orang Yahudi yang cuma berpuasa tanggal 10 Muharram saja. Itulah yang ditunjukkan dalam hadits di atas._ *(Lihat Syarh Shahih Muslim, 8: 14.)* 📔📔 _Editor team BIS-BMS dari rumaysho.com_ ✍ 📔 *Published By:* Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔 ══════ ❁✿❁ ══════ 📔 Daftar WA, Ketik: daftar#nama#jenis kelamin#asal � Bimbingan Ikhwan Sholih (BIS) 📔 *082344096067* � Bimbingan Mar'ah Sholehah (BMS) 📔 *085238535583* � https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah 📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll. •┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 15/09/18 7:28 - +62 857-7717-7866: � *EMBUN PAGI*� 📔📔 _*05 Muharram 1440 H*_ _Sabtu, 15 September 2018_

*~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~* 📔 Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda, “Seorang hamba berkata, hartaku, hartaku, hartaku. Padahal hartanya yang sesungguhnya hanya tiga macam: apa yang dimakan lalu habis, apa yang dipakai lalu lusuh (rusak), dan apa yang disedekahkannya lalu tersimpan (untuk akhirat). Selain yang ketiga macam itu lenyap atau ditinggalkannya (warisan) bagi orang lain.” (HR. Muslim). 📔 “Apa yang di sisimu akan lenyap, dan apa yang ada di sisi Allah adalah kekal.” (QS. An Nahl: 96). *~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~* 15/09/18 8:26 - +62 812-8729-7996: ⛔ *Ambil baiknya buang buruknya

Dalam masalah apapun wajib untuk kita melakukan kaidah ini. Mengambil yang baik dan membuang yang buruk. Dalam makan misalnya, wajib kita mengambil makanan yang baik dan bermanfaat dan membuang makanan yang buruk dan berbahaya. Dalam ucapan, wajib kita memilih kata kata yang baik dan membuang kata kata yang buruk. Dalam mencari teman demikian juga. Dalam menuntut ilmu pun wajib mengambil ilmu yang baik dan membuang ilmu yang buruk. Tetapi untuk memilah mana makanan yang baik dan mana yang buruk tentunya membutuhkan keilmuan. Jika tidak memiliki ilmu, maka kita tidak akan dapat melakukannya. Bagi orang yang telah memiliki keilmuan yang kokoh, menguasai ilmu alat dan bahasa arab yang cukup. Ia dapat memilah dan memilih dengan kaidah kaidah syariat yang telah ia kuasai. Namun bagi yang belum memiliki ilmu yang kokoh, akan malah menimbulkan kebimbangan dan mudah terkena syubhat pemikiran. Maka jika anda ingin berkata, "Saya mengambil ilmu dari siapa saja, saya ambil baiknya dan saya buang buruknya."Maka hendaknya intropeksi apakah telah kokoh keilmuan kita untuk dapat menepis syubhat. Bila sekelas imam Ahmad yang hafal satu juta hadits saja ketika melewati majelis muktazilah menutup telinga? Bagaimana dengan kelas kita yang mungkin 40 hadits pun tidak hafal. Maka hendaklah kita mendahulukan kehati hatian dalam menimba ilmu. Karena keselamatan itu tidak dapat dibandingkan dngan apapun jua.

☕ Silahkan disebarkan, mudah2an anda mendapatkan bagian dari pahalanya ☕ Barakallah fikum. ✒ Ditulis oleh : Ustadz Abu Yahya Badru Salam, Lc. ‫حفظه الله تعالى‬ *** 15/09/18 * 9:37 - +62 812-8729-7996: *HARAMNYA MUSI*K� *

Oleh Al-Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas ‫حفظه الله‬ Diriwayatkan dari ‘Abdurrahman bin Ghanm al-Asy’ari, dia berkata, “Abu ‘Amir atau Abu Malik al-Asy’ari Radhiyallahu anhu telah menceritakan kepadaku, demi Allâh, dia tidak berdusta kepadaku, dia telah mendengar Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫عل رييمهيم مبرسامررحدة رلـههيم‬ ‫ر‬ ‫رورخرنامزي يرر مإرلـى يريومم‬ ‫ال يمقريارممة‬.

‫عل ردم يرهريوهح‬ ‫ روايلـ ر‬، ‫حمري يرر‬ ‫ رول ري رن يمزل ر رن أ ريقرواعم مإرلـى رجن يمب ر‬.‫ روايلـرمرعامزرف‬، ‫خيمرر‬ ‫ روايلـ ر‬، ‫ رفـهيـربـميرــهتـههـهم اللهه روريـرضهع ال يرعل ررم روريـيمرسـهخ آرخمرييرن مقررردذة‬، ‫ﻏذدا‬ ‫ ايرمجيع مإل ري يرنا ر‬:

‫رلـريـك هيورنـ رن ممين أ ه رمـمتـيي أ ريقرواعم ريـيسترمحل رهيورن ايلـمحرر‬ ‫حارجدة رفريـهقيول هيورن‬ ‫ ملـ ر‬-‫ ي رأ يمتييمهيم –ي ريعمنيي ال يرفمقي يرر‬،

‘Sungguh, benar-benar akan ada di kalangan ummatku sekelompok orang yang menghalalkan kemaluan (zina), sutera, khamr (minuman keras), dan alat-alat musik. Dan beberapa kelompok orang sungguh akan singgah di lereng sebuah gunung dengan binatang ternak mereka, lalu seseorang mendatangi mereka -yaitu orang fakir- untuk suatu keperluan, lalu mereka berkata, ‘Kembalilah kepada kami besok hari.’ Kemudian Allâh mendatangkan siksaan kepada mereka dan menimpakan gunung kepada mereka serta Allâh mengubah sebagian dari mereka menjadi kera dan babi sampai hari Kiamat.’ TAKHRIJ HADITS: Hadits ini diriwayatkan oleh: 1. al-Bukhâri secara mu’allaq[1] dengan lafazh jazm (pasti) dalam Shahîh-nya (no. 5590). Lihat Fat-hul Bâri (X/51), 2. Ibnu Hibbân (no. 6719-at-Ta’lîqâtul Hisân), 3. al-Baihaqi dalam Sunan-nya (X/221), 4. Abu Dawud dalam Sunan-nya (no. 4039). Hadits ini SHAHÎH. Karena beberapa imam ahli hadits menghukumi hadits ini shahîh, diantaranya : 1. Dishahîhkan oleh al-Bukhâri, Ibnu Hibban, al-Barqani,[2] dan Abu ‘Abdillah alHâkim.[3] 2. Ibnush Shalâh rahimahullah berkata, “Hadits ini shahîh.”[4] 3. Ibnu Taimiyyah rahimahullah berkata mengenai hadits ini, “Apa yang diriwayatkan oleh al-Bukhâri adalah shahîh.”[5] 4. Dishahîhkan juga oleh al-Isma’ili[6] dan Abu Dzarr al-Harawi.[7] 5. Ibnul Qayyim rahimahullah berkata, “Hadits ini shahîh.”[8] 6. an-Nawawi rahimahullah berkata, “Hadits ini shahîh.”[9] 7. Ibnu Rajab al-Hanbali rahimahullah mengatakan, “Maka hadits ini adalah shahîh.”[10] 8. Ibnu Hajar rahimahullah berkata, “Hadits ini shahîh, tidak ada cacat dan celaan padanya.”[11] 9. asy-Syaukani rahimahullah berkata, “Hadits ini shahîh, diketahui sanadnya yang bersambung berdasarkan syarat ash-Shahîh.”[12] 10. Dan ad-Dahlawi mengatakan, “(Sanadnya) bersambung dan shahîh.”[13] Untuk mengetahui penjelasan hadits-hadits yang berkaitan dengan masalah musik dan nyanyian dapat dilihat dalam kitab Tahrîm Âlâtith Tharb karya Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albâni rahimahullah dan risalah Magister berjudul Ahâdîtsul Ma’âzîfi wal Ghinâ’ Dirâsatan Hadîtsiyyatan Naqdiyyatan (hlm. 58), karya Dr. Muhammad ‘Abdul Karim ‘Abdurrahman. Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albâni rahimahullah juga membawakan nama-nama para Ulama ahli hadits yang menshahîhkan hadits ini dalam Tahrîm Âlâtith Tharb (hlm. 89). Ibnu Hazm rahimahullah (wafat th. 456 H) dan Muhammad bin Thahir al-Maqdisi rahimahullah (wafat th. 507 H) mendha’îfkan hadits ini karena menyangka ada cacat dalam hadits ini, yaitu sanadnya terputus antara al-Bukhâri dan Hisyâm bin ‘Ammar

dan juga shahabat yang ada dalam hadits ini (yaitu Abu ‘Amir atau Abu Malik) tidak dikenal. Padahal para Imam ahli hadits yang lainnya telah menyatakan bahwa sanad hadits ini bersambung, di antara mereka adalah Ibnu Hibbân rahimahullah dalam Shahîhnya, ath-Thabrani rahimahullahdalam al-Mu’jamul Kabîr, dan selain keduanya. Selain itu, Hisyâm bin ‘Ammar termasuk guru Imam al-Bukhâri. Adapun shahabat Rasûlullâh Abu ‘Amir atau Abu Malik yang dikenal, maka kita katakan bahwa seluruh shahabat Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah adil, sebagaimana telah menjadi kesepakatan kaum Muslimin. Pada saat membantah Muhammad al-Ghazali (Mesir) yang taklid kepada Ibnu Hazm dalam hal ini, Syaikh al-Albâni t mengatakan, “Dia (al-Ghazali) tidak mengetahui bahwa Hisyâm bin ‘Ammar termasuk guru Imam al-Bukhâri. Sehingga perkataan al-Bukhâri, “Telah berkata Hisyâm bin ‘Ammar.’’ bukanlah sekedar ta’lîq (adanya pemisah antara al-Bukhâri dengan Hisyâm) bahkan sebenarnya muttashil (bersambung) karena bagi Imam al-Bukhâri tidak ada beda antara perkataannya, “Hisyâm telah berkata,” atau “Hisyâm telah mengabarkan kepadaku.”[14] Imam Ibnul Qayyim rahimahullah berkata, “Tidak ada upaya yang dilakukan oleh orangorang yang menganggap cacat hadits di atas -seperti Ibnu Hazm- untuk mempertahankan pendapatnya yang bathil tentang dibolehkannya nyanyian dan musik. Dia menyangka hadits itu tidak sah, karena munqathi’ (terputus sanadnya) karena al-Bukhâri -katanya- tidak memiliki sanad yang bersambung dalam hal hadits di atas ! Untuk menjawab kekeliruan ini sebagai berikut : 1. Telah disepakati bahwa al-Bukhâri telah bertemu Hisyâm bin ‘Ammar dan mendengar (hadits) darinya. Sehingga apabila al-Bukhâri berkata, ‘Hisyâm telah berkata,’ maka kedudukan perkataan itu sama dengan, ‘Dari Hisyâm.’” 2. Jika al-Bukhâri tidak mendengar (langsung) hadits ini dari Hisyâm, maka dia tidak akan membolehkan dirinya untuk memastikan bahwa riwayat ini darinya, kecuali kalau telah shahîh bahwa Hisyâm (benar-benar) telah meriwayatkan hadits ini. Hal ini (keberanian seorang rawi untuk menyatakan bahwa seorang syaikh telah meriwayatkan sebuah hadits padahal dia tidak mendengar langsung dari syaikh tersebut-pen) -biasanya- karena banyaknya orang yang meriwayatkan hadits itu dari syaikh tersebut dan karena masyhur (terkenal)nya hal tersebut. Dan al-Bukhâri adalah makhluk Allâh yang paling jauh dari penipuan. 3. Bahwasanya al-Bukhâri telah memasukkan hadits tersebut dalam kitabnya yang terkenal dengan ash-Shahîh, dengan berhujjah (berargumen) dengannya, seandainya hadits itu bukan hadits shahîh, tentu beliau tidak akan melakukan yang demikian. 4. al-Bukhâri memberikan ta’lîq (lafazh yang menunjukkan terputusnya sanad-pen) dalam hadits itu dengan ungkapan yang menunjukkan jazm (kepastian), tidak dengan ungkapan yang menunjukkan tamrîdh (cacat). Dan bahwasanya jika beliau bersikap tawaqquf (tidak berpendapat) dalam suatu hadits atau hadits itu tidak atas dasar syaratnya maka beliau akan mengatakan, ‘Diriwayatkan dari Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam ,’ dan juga dengan ungkapan, ‘Disebutkan dari beliau,’ atau dengan ungkapan yang sejenisnya. Tetapi jika beliau berkata, ‘Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,’ maka berarti dia telah memastikan bahwa hadits itu disandarkan kepada Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam . 5. Seandainya kita mengatakan berbagai dalil di atas tidak ada artinya, maka cukuplah bagi kita bahwa hadits tersebut shahîh dan muttashil (bersambung sanadnya) menurut perawi hadits yang lain.” Berikut ini penjelasan para Ulama hadits tentang Hisyâm bin ’Ammar, di antaranya: • Imam Yahya bin Ma’in rahimahullah berkata, ”Tsiqah.”[16] • Imam al-Bukhâri rahimahullah mentsiqahkannya karena beliau berhujjah dengannya di kitab Shahîhnya.

• Imam Ahmad al-’Ijli rahimahullah berkata, ”Hisyâm bin ’Ammar ad-Dimasyqi tsiqah shadûq (terpercaya, jujur).”[17] • Imam an-Nasâi rahimahullah berkata, ”Lâ ba’sa bihi (tidak mengapa dengannya).”[18] • Hisyâm bin ’Ammar rahimahullah merupakan salah seorang Ulama yang berpegang teguh dengan al-Qur’ân dan as-Sunnah. al-Hâfizh Ahmad bin ’Abdullah al-Khazraji rahimahullah berkata, ”Hisyâm bin ’Ammar as-Sulami Abul Walid ad-Dimasyqi al-Muqri al-Hafizh al-Khathiib. Meriwayatkan dari Mâlik, al-Jarrah bin Malih, dan Yahya bin Hamzah dan banyak Ulama…”[19] Beliau juga berkata dalam Siyar A’lâmin Nubalâ, ”Hisyâm bin ’Ammar…seorang Imam alHâfizh al-’Allâmah al-Muqri, Ulama penduduk Syam… khathîb penduduk Dimasyqa (Damaskus).”[20] Beliau juga berkata dalam kitab al-’Ibar fii Khabari man Ghabar, ”Hisyâm bin ’Ammar…khathîb, qâri’, ahli fiqih, dan muhaddits penduduk Dimasyqa… dua orang Syaikh (guru) dari para Syaikhnya telah meriwayatkan darinya –karena dia memiliki kedudukan yang tinggi–.”[21] Hadits ini secara jelas dan tegas mengharamkan al-ma’âzif –yaitu alat-alat musik-, karena Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengabarkan bahwa akan ada suatu kaum diantara umatnya yang menganggap halal apa yang telah diharamkan Allâh Azza wa Jalla atas mereka berupa zina, sutra, khamr, dan alat-alat musik. KOSA KATA HADITS: ‫( ا رل يمحهر‬berzina): yaitu kemaluan, asalnya adalah ‫ محيرعح‬, yang jamaknya adalah ‫أ ريحرراعح‬. ‫ ا رل يرمرعامزهف‬: Rebana dan sejenisnya yang ditabuh, sebagaimana dalam an-Nihâyah. Dalam alQâmûs, al-Ma’azif yaitu alat-alat musik seperti seruling dan mandolin. Bentuk tunggalnya adalah ‫عيزعف‬ ‫ ه‬atau ‫مميعرزعف‬, seperti kata ‫ ممن يبرعر‬dan ‫ممك ين ررسعة‬. Al-‘Aazif adalah orang yang memainkan alat musik dan juga penyanyi. Oleh sebab itu Ibnul Qayyim t dalam Ighâtsatul Lahfân menyebutkan, “Artinya adalah alat-alat musik seluruhnya, tidak ada perbedaan pendapat di kalangan ahli bahasa Arab dalam masalah ini.”[23] Ucapan itu lebih diperjelas lagi oleh adz-Dzahabi dalam as-Siyar (XXI/158), “alMa’âzif adalah nama bagi semua alat musik yang dimainkan seperti seruling, mandolin, clarinet, dan simbal.”[24] SYARAH HADITS Hadits ini merupakan hadits yang paling agung dan paling jelas dalam pengharaman lagu dan musik. Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albâni rahimahullah ketika menjelaskan hadits ini mengatakan, “Pelajaran yang dapat diambil dari hadits tersebut adalah: Pertama

: Diharamkannya khamr (minuman keras).

Kedua : Diharamkannya alat musik. Riwayat al-Bukhâri menunjukkan hal itu sebagaimana terlihat dari beberapa segi berikut : 1. Sabda beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam : “Yastahillûna (Mereka menganggap halal)” Dari ungkapan ini, jelas sekali bahwa semua yang disebutkan dalam hadits di atas, hukum asalnya adalah haram menurut syari’at. Dan diantara yang disebutkan dalam hadits tersebut adalah alat-alat musik yang kemudian dihalalkan oleh sekelompok orang. 2. Haramnya musik diiringi dengan sesuatu yang sudah pasti keharamannya, yaitu zina dan khamr. Kalaulah alat-alat musik itu tidak haram, tentunya tidak akan diiringi dengan (penyebutan) zina dan khamr, insyaa Allâh.

Ada banyak hadits, yang sebagiannya shahîh, yang menerangkan tentang haramnya berbagai alat musik yang terkenal ketika itu seperti gendang, al-qanûn (sejenis alat musik yang menggunakan senar), dan lain-lain. Dan tidak ada seorang pun yang menyalahi tentang haramnya musik atau yang mengkhususkannya. Alat musik yang boleh hanyalah duff (rebana tanpa kerincingan) saja, dan itu pun dibolehkan hanya pada waktu acara pernikahan dan ‘Ied (hari raya). Dibolehkan dengan ketentuan yang rinci dalam kitab-kitab fiqih. Dan saya (Syaikh al-Albani) telah sebutkan (rinciannya) dalam buku bantahan terhadap Ibnu Hazm.[25] Oleh karena itu, empat Imam Madzhab telah sepakat tentang haramnya semua jenis alat musik. Ada di antara mereka yang mengecualikan gendang (drumb band) untuk perang dari sebagian orang pada zaman ini dan membolehkan musik kemiliteran. Namun pendapat ini tidak benar karena beberapa alasan berikut : a. Diantara hadits yang berdasarkan membolehkan

hadits-hadits yang menjelaskan keharamannya itu, tidak ada satu pun mengkhususkan atau membolehkannya. Mereka yang membolehkan hanya ra’yu (pendapat) semata dan menganggap baik hal itu. Pendapat yang alat-alat musik adalah bathil.

b. Kewajiban kaum Muslimin ketika mereka berperang adalah hendaklah mereka menghadapkan hati mereka kepada Allâh dan memohon agar Allâh menolong mereka untuk mengalahkan orang-orang kafir. Itu akan membawa kepada ketenangan jiwa dan mengikat hati mereka. Adapun penggunaan alat-alat musik sudah pasti akan merusak dan akan memalingkan mereka dari dzikrullah (berdzikir kepada Allâh), sebagaimana firman Allâh Azza wa Jalla : ‫حورن‬ ‫ريا أ ري رهرها ال رمذيرن آرمهنوا مإرذا ل رمقيتهيم مفئرذة رفاثيبههتوا روايذك ههروا الل رره ك رمثيذرا ل ررعل رك هيم تهيفلم ه‬ Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu bertemu pasukan (musuh) maka berteguh hatilah dan sebutlah (Nama) Allâh banyak-banyak (berdzikir dan berdo’a) agar kamu beruntung. [al-Anfâl/8:45]. c. Menggunakan alat-alat musik termasuk kebiasaan orang-orang kafir. Allâh Azza wa Jalla berfirman : ‫رحت رهى ي هيعهطوا‬ ‫روههيم رصامﻏهرورن‬

‫ه‬ ‫ب‬ ‫حمررهمورن رما رح رررم الل رهه روررهسول ههه رورلا ي رمديهنورن مديرن ال ي ر‬ ‫ال رمذيرن رلا ي هيؤممهنورن مبالل رمه رورلا مبال يي ريومم ايلآمخمر رورلا ي ه ر‬ ‫حمرق ممرن ال رمذيرن أوهتوا ال يمكرتا ر‬ ‫عين يردد‬ ‫ال يمجيزي ررة ر‬

” … orang-orang yang tidak beriman kepada Allâh dan hari kemudian, mereka yang tidak mengharamkan apa yang telah diharamkan Allâh dan Rasul-Nya, dan mereka yang tidak beragama dengan agama yang benar (agama Allâh )…” [at-Taubah/9:29] Kaum Muslimin tidak boleh menyerupai mereka, lebih-lebih menyerupai dalam hal-hal yang diharamkan Allâh Azza wa Jalla kepada kita dengan pengharaman yang umum, contohnya adalah musik. Janganlah Anda tertipu dengan pendapat yang Anda dengar dari orang-orang sekarang yang dikenal sebagai seorang yang sok ahli fiqih yang menghalalkan musik. Mereka – demi Allâh – berfatwa dengan taklid dan mereka lebih membela hawa nafsu manusia. Mereka taklid kepada Ibnu Hazm t yang keliru dalam masalah ini–mudah-mudahan Allâh mengampuni kita dan dia–karena menganggap hadits Abu Mâlik tidak sah. Padahal hadits itu sudah jelas shahîh. Mengapa mereka (orang-orang yang membolehkan nyanyian dan musik) tidak mengikuti empat Imam Madzhab yang lebih paham, lebih ‘alim dalam agama, lebih banyak pengikutnya, dan lebih kuat hujjah (dalil)nya ?! Ketiga : Bahwa Allâh Azza wa Jalla akan menyiksa sebagian orang fasiq dengan siksaan yang kongkrit di dunia, yaitu akan diubah bentuk mereka -kemudian akal mereka- seperti binatang ternak.

al-Hafizh Ibnu Hajar al-‘Asqalani t berkata dalam Fat-hul Bâri (X/49) tentang hadits ini, “Ibnul ‘Arabi mengatakan, ‘Perubahan bentuk bisa bermakna hakiki sebagaimana yang telah menimpa ummat-ummat terdahulu, dan bisa juga bermakna kinâyah (kiasan) yaitu perubahan akhlak mereka.’ Aku (Ibnu Hajar) menjawab, ‘Yang benar adalah makna yang pertama (yakni akan diubah bentuknya secara hakiki) karena itulah yang sesuai dengan redaksi hadits.” Aku (Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani rahimahullah) berpendapat bahwa tidak menutup kemungkinan untuk menggabungkan kedua pendapat tersebut –sebagaimana telah kami sebutkan–. Bahkan (penggabungan) itulah yang dapat difahami langsung dari kedua hadits. Wallaahu a’lam.”[26] Penjelasan Para Shahabat Tentang Haramnya Lagu dan Musik 1. ‘Abdullah bin ‘Umar Radhiyallahu anhuma (wafat th. 73 H) Beliau Radhiyallahu anhuma pernah melewati sekelompok orang yang sedang melakukan ihrâm, dan diantara mereka ada seorang yang bernyanyi, maka beliau Radhiyallahu anhuma berkata, “Ingatlah, semoga Allâh tidak mendengarkan (do’a-do’a-red) kamu.”[27] 2. Abdullah bin ‘Abbâs Radhiyallahu anhuma (wafat th. 68 H). Beliau berkata, “Rebana haram, al-ma’âzif (alat-alat musik) haram, al-kûbah (bedug atau gendang, dan yang sejenisnya) haram, dan seruling haram.”[28] Penjelasan dan Pendapat Para Ulama Salaf Tentang Haramnya Nyanyian dan Musik 1. Khalifah ‘Umar bin ‘Abdil ‘Aziz rahimahullah (wafat th. 101 H). Beliau t menulis surat kepada guru anaknya, “Hendaklah yang pertama kali diyakini anak-anakku dari akhlakmu adalah membenci alat-alat musik, sesuatu yang dimulai dari setan, dan akibatnya ialah mendapatkan kemurkaan dari Allâh Yang Maha Pengasih. Karena sesungguhnya telah sampai kepadaku dari para Ulama yang terpercaya bahwa menghadiri alat-alat musik dan mendengarkan nyanyian-nyanyian serta menyukainya akan menumbuhkan kemunafikan dalam hati, sebagaimana air menumbuhkan rerumputan. Demi Allâh, sesungguhnya menjaga hal itu dengan tidak mendatangi tempat-tempat tersebut lebih mudah bagi orang yang berakal daripada bercokolnya kemunafikan dalam hati.”[29] 2. Imam al-Âjurri rahimahullah (wafat th. 360 H) Beliau mengharamkan nyanyian dan alat-alat musik dalam kitabnya, Tahrîmun Nard wasy Syatranj wal Malâhiy. Beliau rahimahullah berkata, “(Nyanyian itu) haram dilakukan dan haram mendengarkan-nya berdasarkan dalil dari Kitabullâh, Sunnah-Sunnah Rasûlullâh, perkataan para Shahabat Radhiyallahu anhum , dan perkataan mayoritas para Ulama kaum Muslimin…”[30] 3. Imam Abu Bakar bin Walid ath-Thurtusyi al-Fikri rahimahullah (wafat th. 520H) Beliau rahimahullah adalah salah seorang Ulama pembesar madzhab Maliki rahimahullah . Dalam muqaddimah kitabnya, Tahrîmus Sama’, beliau berkata, “…Kemudian bertambah banyak kebodohan, sedikit ilmu, dan perkara saling kontradiksi sehingga di kalangan kaum Muslimin ada yang melakukan maksiat dengan terang-terangan, kemudian semakin lama mereka bertambah jauh hingga sampai kepada kami bahwa ada sekelompok saudara kami dari kaum Muslimin -mudah-mudahan Allâh Azza wa Jalla memberikan petunjuk kepada kami dan mereka- yang telah digelincirkan oleh setan dan telah sesat cara berfikirnya. Mereka senang kepada nyanyian dan permainan yang sia-sia. Mereka mendengarkan nyanyian dan musik serta menganggap hal itu sebagai bagian dari agama yang dapat mendekatkan diri kepada Allâh Azza wa Jalla . Mereka telah menentang kaum Muslimin (para shahabat dan tabi’in). Mereka telah menyimpang dari jalannya kaum Mukminin, dan telah menyalahi para fuqâhâ’ (para ahli fiqih) dan para Ulama pengemban risalah agama. (Allâh Azza wa Jalla berfirman) : ‫ت رممصيذرا‬ ‫رورمين ي هرشامقمق ال ررهسورل ممين بريعمد رما تربري ررن ل رهه ال يههردهى روي رت رمبيع ر‬ ‫ﻏييرر رسمبيمل ال يهميؤمممنيرن ن هرولم رمه رما تررول رهى رون هيصلممه رجرهن ررم رورسارء ي‬

Dan barangsiapa menentang Rasul (Muhammad) setelah jelas kebenaran baginya, dan mengikuti jalan yang bukan jalan orang-orang Mukmin, Kami biarkan dia dalam kesesatan yang telah dilakukannya itu dan Kami akan masukkan dia ke dalam Neraka Jahannam, dan Jahannam itu seburuk-buruk tempat kembali.’ [ an-Nisâ’/4:115].”[31] 4. Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullah (wafat th. 728 H) Beliau rahimahullah mengatakan, “Empat Imam Madzhab berpendapat bahwa semua alat musik adalah haram. Telah ada hadits Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam yang diriwayatkan oleh al-Bukhâri dan Ulama lainnya bahwasanya Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengabarkan akan adanya orang-orang dari ummatnya yang menghalalkan zina, sutra, minum khamr, dan alat-alat musik serta mereka akan diubah menjadi kera dan babi. al-Ma’âzif adalah alat-alat musik sebagaimana yang disebutkan oleh para pakar bahasa Arab, bentuk jamak dari ma’zifah, yaitu alat yang dibunyikan. Dan tidak ada perselisihan sedikit pun dari pengikut para imam (tentang haramnya alat musik).”[32] Beliau rahimahullah mengatakan, “al-Ma’âzif (alat-alat musik) adalah khamr bagi jiwa. Dia bereaksi dalam jiwa lebih hebat daripada reaksi arak. Apabila mereka telah mabuk dengan nyanyian, mereka bisa terkena kesyirikan, condong kepada perbuatan keji dan zhalim sehingga mereka pun berbuat syirik, membunuh jiwa yang diharamkan Allâh Azza wa Jalla dan berzina.”[33] Beliau rahimahullah juga mengatakan, “Adapun sama’ (mendengarkan) yang mencakup kemungkaran-kemungkaran agama, maka orang yang menganggapnya sebagai amalan qurbah (pendekatan diri kepada Allâh Azza wa Jalla ), ia harus disuruh bertaubat, bila mau bertaubat (maka diterima taubatnya), jika tidak bertaubat, ia dibunuh. Apabila ia adalah orang yang mentakwil atau tidak tahu, maka dia harus diberi penjelasan tentang kesalahan takwilnya itu, dan dijelaskan kepadanya ilmu yang dapat menghilangkan kebodohannya. Dalam Shahîh al-Bukhâri dan selainnya disebutkan bahwasanya Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam menyebutkan orang-orang yang menganggap halal kemaluan (zina), sutra, khamr, dan alat-alat musik dalam konteks celaan atas mereka dan bahwa Allâh akan menghukum mereka. Maka hadits ini menunjukkan haramnya alat-alat musik. Menurut pakar bahasa Arab, al-Ma-’aazif adalah alat-alat yang membuat lalai, dan nama ini mencakup semua alat-alat musik yang ada.”[34] 5. Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyyah rahimahullah (wafat th. 751 H). Beliau rahimahullah mengatakan, “Diantara perangkap dan tipu daya musuh Allâh Azza wa Jalla , yang menyebabkan orang yang sedikit ilmu dan agamanya terpedaya, serta menyebabkan hati orang-orang bodoh dan pelaku kebathilan terperangkap adalah mendengarkan tepuk tangan, siulan, dan nyanyian dengan alat-alat yang diharamkan, yang menghalangi hati dari al-Qur’ân dan menjadikannya menikmati kefasikan dan kemaksiatan. Nyanyian adalah qur-annya setan dan dinding pembatas yang tebal dari ar-Rahman. Ia adalah mantra homoseksual dan zina. Dengannya orang fasik yang mabuk cinta mendapatkan puncak harapan dari orang yang dicintainya. Dengan nyanyian ini, setan memperdaya jiwa-jiwa yang bathil, ia menjadikan jiwa-jiwa itu –melalui tipu daya dan makarnya– menganggap nyanyian itu baik. Lalu, ia juga meniupkan syubhatsyubhat (argumen-argumen) bathil sehingga ia tetap menganggapnya baik dan menerima bisikannya, dan karenanya ia menjauhi al-Qur’ân…”[35] Satu hal yang sangat mengherankan yaitu sebagian orang bernyanyi, berdansa, dan bergoyang dalam rangka beribadah –menurut sangkaan mereka–, mereka meninggalkan alQur’ân, dan mendengarkan lagu-lagu setan ?! Imam Ibnul Qayyim t juga berkata, “Meskipun (majelis sama’/lagu dan musik) telah dihadiri oleh seratus wali (menurut kaum shufi) akan tetapi telah diingkari oleh lebih dari seribu wali. Meskipun dihadiri oleh Abu Bakar asy-Syibli, akan tetapi Abu Bakar ash-Shiddiq

Radhiyallahu anhu tidak menghadirinya. Meskipun telah dihadiri oleh Yusuf bin Husain ar-Razi namun yang jelas tidak dihadiri oleh ‘Umar bin al-Khaththab al-Fâruq Radhiyallahu anhu yang dengannya Allâh Azza wa Jalla memisahkan antara haq dan batil. Meskipun dihadiri oleh an-Nuuri namun pasti tidaklah dihadiri oleh Dzun Nûrain ‘Utsmân bin ‘Affân Radhiyallahu anhu . Meskipun dihadiri oleh Dzun Nun al-Mishri namun tidaklah dihadiri oleh ‘Ali bin Abi Thâlib al-Hasyimi Radhiyallahu anhu … Meskipun dilakukan oleh mereka semua namun seluruh kaum Muhajirin dan Anshar, yang ikut serta dalam Perang Badar, peserta Bai’atur Ridhwan, dan segenap Shahabat Nabi dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik tidak ada yang pernah melakukannya. Demikian pula seluruh ulama ahlu fiqih dan fatwa, seluruh Ulama ahli hadits dan Ulama Ahlus Sunnah, seluruh ahli tafsir dan imam-imam qira’ah, seluruh imam-imam jarh dan ta’dil yang membela Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan agama beliau, tidak ada yang melakukannya. Lalu siapakah lagi yang melakukannya? [36] Pihak manakah yang berhak mendapatkan rasa aman Ketika Allâh membangkitkan seluruh manusia Lalu semuanya dikumpulkan?”[37] FAWAA-ID HADITS: 1. Dalam hadits ini ada tanda-tanda kenabian Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam . Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengabarkan apa yang akan terjadi pada ummat Islam. 2. Haramnya zina. 3. Haramnya mengenakan pakain yang terbuat dari sutera bagi laki-laki. Karena ada hadits shahîh yang menjelaskan tentang halalnya sutera dan emas bagi wanita. Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : ‫ه‬ ‫عرلى هذك هيومررها‬ ‫حمرييهر لممإرنامث أ ه رممتيي روهحمرررم ر‬ ‫ب روال ي ر‬ ‫أمح رل ال رذره ه‬. Dihalalkan emas dan sutera bagi para wanita umatku dan diharamkan bagi lakilaki[38] 4. Haramnya khamr (minuman keras). 5. Haramnya lagu dan musik. 6. Semua jenis alat musik adalah haram kecuali duff (rebana) untuk acara pernikahan dengan beberapa ketentuan syari’at. 7. Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjelaskan nanti akan ada orang Islam yang menghalalkan sutera, musik, zina dan khamr. Apa yang beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam sabdakan terbukti seperti yang kita lihat sekarang ini, sebagian ustadzustadz, kyai-kyai, dan Ulama menghalalkan musik dan lagu, bahkan ikut joget dan nyanyi. Allâh ul Musta’aan wa ’Alaihi Tuklaan walaa hawla walaa quwwata illaa billaah. Maraaji’: 1. Al-Qur-an dan terjemahnya. 2. Kutubus sittah dan Musnad Imam Ahmad. 3. Sunan al-Baihaqi. 4. Majmû’ Fatâwâ Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah. 5. Ighâtsatul Lahafân, Imam Ibnul Qayyim. Tahqiq: Syaikh Ali Hasan. 6. al-Istiqâmah, Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah. 7. Tahriimun Nard wasy Syatranj wal Malaah, Abu Bakar bin Husain al-Aajurri. 8. Tahdzîbus Sunan, Imam Ibnul Qayyim.

9. Talbîs Iblîs, Ibnul Jauzi, cet. Daarul Kutub ’Ilmiyyah. 10. Majmû’ Rasâ-il al-Hafizh Ibnu Rajab al-Hanbali. 11. Siyar A’lâmin Nubalâ’, Imam adz-Dzahabi. 12. Mawâridul Amân, ringkasan Ighâtsatul Lahafân, Syaikh Ali Hasan. 13. al-Muntaqan Nafîs, ringkasan Talbîs Iblîs, Syaikh Ali Hasan. 14. Silsilah al-Ahâdîts ash-Shahîhah, Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani. 15. Nailul Authâr, Imam Asy-Syaukani. Tahqiq dan takhrij: Muhammad Subhi Hasan Hallâq. 16. Tahrîm Âlâtith Tharb, Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani. 17. Ahâdîts al-Ma’âzif wal Ghinâ’ Dirâsatan Hadîtsiyyatan Naqdiyyatan, Muhammad ’Abdul Karim Abdurrahman. 18. ar-Rîhul Qâshif ’al â Ahlil Ghinâ’ wal Ma’âzif, Dziyab bin Sa’ad Aalu Hamdan al-Ghamidi. 19. Fat-hu Dzil Jalâli wal Ikrâm Syarh Bulûghil Marâm, Syaikh Muhammad bin Shalih al-’Utsaimin. 20. Dan kitab-kitab lainnya. [Disalin dari majalah As-Sunnah Edisi 07/Tahun XVI/1433H/2012M. Penerbit Yayasan Lajnah Istiqomah Surakarta, Jl. Solo-Purwodadi Km.8 Selokaton Gondangrejo Solo 57183 Telp. 0271-858197 Fax 0271-858196] _______ Footnote [1]. Maksudnya, dengan lafazh yang menunjukkan bahwa sanadnya terputus antara alBukhari dengan rawi setelahnya, yaitu Hisyâm bin ‘Ammar. Akan tetapi pada hakikatnya tidak terputus, seperti yang akan dijelaskan nanti. [2]. Dalam Shahiihnya. Lihat Nashbur Râyah (IV/231). [3]. Lihat Shiyânatu Shahîh Muslim minal Ikhlâl wal Ghalath wa Himâyatuhu minal Isqâth was Saqath (hlm. 84). [4]. Muqaddimah Ibnu Shalâh fii ‘Ulûmil Hadîts (hlm. 32). [5]. al-Istiqâmah (I/294). [6]. Dalam Shahîhnya. Lihat Tahdzîbus Sunan (IV/1801-1803), karya Ibnul Qayyim, tahqiq: DR. Isma’il bin Ghazi Marhaba, cet. Maktabah al-Ma’arif. [7]. Dalam Shahîhnya. Lihat Fat-hul Bâri (X/52). [8]. Ighâtsatul Lahfân (I/464), tahqiq: Syaikh Ali Hasan. [9]. Irsyâdu Thullâbul Haqâ-iq (I/196), tahqiq Syaikh ‘Abdul Baari Fat-hullah. [10]. Majmû’ Rasâ-il al-Hâfizh Ibni Rajab al-Hanbali (Nuzhatul Asmaa’ (II/449). [11]. Taghlîqut Ta’lîq (V/22). [12]. Nailul Authâr (XIV/510), takhrij dan ta’liq: Subhi Hasan Hallaaq. [13]. al-Inshâf (hlm. 62). Dinukil dari Ahâdîtsul Ma’âzif wal Ghinâ Dirâsatan Hadîtsiyyatan Naqdiyyatan (hlm. 57-58). [14]. Tahrîm Âlâtith Tharb (hlm. 28). [15]. Lihat Ighâtsatul Lahfân (I/465-466), Mawâridul Amân (hlm. 329) dan Tahdzîbus Sunan (IV/1801-1803). Untuk mengetahui lebih lengkap jalan-jalan periwayatan hadits ini, lihat Tahrîm Âlâtith Tharb (hlm. 40-41 dan 80-91) dan Silsilah al-Ahâdîts ashShahîhah (no. 91). [16]. Tahdzîbul Kamâl (XXX/247). [17]. At-Tsiqât (IX/233) dan Siyar A’lâmin Nubalâ’ (XI/424). [18]. Tahdzîbul Kamâl (XXX/248) dan Siyar A’lâmin Nubalâ’ (XI/424). [19]. Khulâshah Tahdzîbu Tahdzîbil Kamâl fii Asmâ-ir Rijâl (hlm. 410). [20]. Siyar A’lâmin Nubalâ’ (XI/420). [21]. al-’Ibar fii Khabari man Ghabar (I/351). [22]. Tahrîm Âlâtith Tharb, hlm. 76. [23]. Ighâtsatul Lahfân (I/466). [24]. Tahrîm Âlâtith Tharb, hlm. 79. [25]. Yaitu kitab Tahrîm Âlâtith Tharb.—Pen. [26]. Lihat Silsilah al-Ahâdîts ash-Shahîhah (I/188-194). [27]. Lihat Dzammul Malâhi (no. 17), Talbîs Iblîs (hlm. 240), dan al-Muntaqan Nafîs min Talbîs Iblîs (hlm. 306). [28]. Atsar shahih: Diriwayatkan oleh al-Baihaqi dalam Sunannya (X/222). Lihat

Tahrîm Âlâtith Tharb (hlm. 92). [29]. Dzammul Malâhi (no. 21), Talbîs Iblîs (hlm. 241), dan al-Muntaqan Nafîs (hlm. 306). Lihat Tahrîm Âlâtith Tharb (hlm. 120). [30]. Tahrîmun Nard wasy Syatranj wal Malâhi (hlm. 39) tahqiq ‘Umar Gharamah alAmrawi, cet. I th. 1400 H. [31]. Ighâtsatul Lahfân (I/411) dan Mawâridul Amân (hlm. 298-299). [32]. Majmû’ Fatâwâ (XI/576). [33]. Majmû’ Fatâwâ (X/417). [34]. Majmû’ Fatâwâ (XI/535). [35]. Ighâtsatul Lahfân (I/408) dan Mawâridul Amân (hlm. 295). [36]. Kalau generasi terbaik tidak pernah mendengarkan musik dan lagu, maka tidak ada yang melakukannya kecuali orang-orang fasik. Kenapa kalian berpaling dari generasi terbaik??!-Pen [37]. Kasyful Ghithâ’ ’an Hukmi Samâ’il Ghinâ’ (hlm. 79-80), cet. 1-Daarul Jiil, th. 1412 H atau al-Kalâm ’ala Mas-alatis Samâ’ (hlm. 44), karya Ibnul Qayyim alJauziyyah, tahqiq: Muhammad ’Uzair Syams, cet. 1-Daar ’Alamil Fawaa-id, th. 1432 H. [38]. Shahih: HR. Ahmad (IV/394, 407), An-Nasa-i (VIII/161), at-Tirmidzi (no. 1720), dan lainnya. At-Tirmidzi berkata: Hadits Abu Musa Hadits Hasan Shahih. Dishahihkan oleh Syaikh al-Albani dalam Irwâ-ul Ghalîl (no. 277).

Read more https://almanhaj.or.id/4059-haramnya-musik.html 15/09/18 9:55 - +62 812-8729-7996: *Tingkatan sikap manusia ketika menghadapi cobaan atau dalam menerima takdir Allah.* *1. Marah* Tingkatan yang pertama adalah marah dengan takdir yang Allah berikan. Boleh jadi ia marah dalam hatinya dengan bergumam, boleh jadi ia ucapkan dengan lisannya. Orang yang marah dengan takdir Allah, maka ia dikhawatirkan terjerumus dalam perbuatan kesyirikan dengan sebab ia mencela takdir. Dan marah kepada takdir pada hakikatnya marah kepada Allah. Allah Ta’ala berfirman, ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫عرلى رويجمهمه رخمسرر ال رهدن يريا روالمخرررة رذلمرك ههرو‬ ‫عرلى رحير د‬ ‫ب ر‬ ‫روممرن ال رنامس رمين ي ريعبههد الل رره ر‬ ‫ف رفمإين أرصابرهه رخي يعر ايطرمأ رن مبمه رومإين أرصابرتيهه مفتين رعة ان يرقل ر ر‬ ‫خيسرراهن ال يهممبيهن‬ ‫ال ي ه‬ “Dan di antara manusia, ada yang menyembah Allah di pinggiran. Jika ia diberi nikmat berupa kebaikan, maka tenanglah hatinya. Namun jika ujian menimpanya, maka berubahlah rona wajahnya, jadilah ia merugi di dunia dan di akhirat.” (QS. Al-Hajj: 11). Jika ia marah dengan lisannya, akan muncul kata-kata berupa umpatan, celaan, bahkan perkataan celaka dan yang semisal dengannya. Jika ia marah dengan perbuatannya, ia akan melakukan perbuatan seperti menampar pipi, merobek kerah baju, menarik narik rambut dan perbuatan yang semisal. *2. Sabar* Tingkatan kedua adalah sabar, sebagaimana ungkapan seorang penyair arab, ‫الصبر مثل اسمه مر مذاقته لكن عواقبه أحلى من العسل‬ Sabar itu memang seperti namanya (sebuah nama tumbuhan), yang rasanya pahit Namun hasil dari kesabaran akan lebih manis dari madu

Ketika seseorang merasakan beratnya ujian dan tidak suka dengan ujian yang menimpanya, namun ia lebih memilih bersabar sehingga ia merasa ada atau tidaknya ujian sama saja. Meskipun ia tidak menyukainya, namun keimanannya menghalanginya untuk marah. Bersabar ketika menghadapi cobaan hukumnya wajib, dan seseorang yang tidak bersabar ketika itu akan terjerumus dalam dosa. Dan sabar adalah tingkatan yang paling minimal yang dimiliki oleh seorang Muslim ketika menghadapi cobaan. Adapun tingkatan yang lebih tinggi dari sabar, hukumnya sunnah dan lebih afdhal (utama). *3. Ridha* Tingkatan ketiga lebih tinggi dari tingkatan sebelumnya, yaitu ridha. Ia jadikan ujian dan nikmat yang menimpanya sama saja, yaitu sama-sama bagian dari takdir dan ketetapan Allah, meskipun musibah tersebut membuat hatinya sedih, karena ia adalah seorang yang beriman pada qadha dan qadar. Dimana saja Allah tetapkan qadha dan qadarnya, seperti tertimpa kesulitan atau mendapatkan kemudahan, tatkala mendapat nikmat atau sebaliknya yaitu tertimpa musibah, semua itu sama saja baginya. Bukan karena matinya hati, namun karena kesempurnaan ridha dengan takdir Allah, sebagai Rabb yang mengatur urusannya. Jika ia melihat dalam kacamata takdir Allah, baginya sama saja antara nikmat dan musibah. Sehingga hal inilah yang menjadi pembeda antara sabar dan ridha. *4. Syukur* Ini adalah tingkatan tertinggi dan yang paling utama dalam menghadapi cobaan. Karena ia bisa bersyukur atas musibah yang menimpanya. Oleh karena itu, ia bisa menjadi hamba Allah yang penuh rasa syukur ketika ia melihat masih banyak orang lain yang lebih berat musibahnya dibandingkan dirinya. Musibah dalam hal dunia lebih ringan dibandingkan musibah dalam hal agama, karena adzab di dunia lebih ringan dibandingkan adzab di akhirat. Pada hakikatnya, musibah adalah penghapus dosa dan akan menjadi tambahan kebaikan di sisi Allah tatkala ia menjadi hamba yang bersyukur. Sebagaimana sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam ‫ﻏ ردم رح رتى ال رشيوك رمة يهرشاك هرها مإ رلا ك رفررر الل رهه مبرها ممين رخرطارياهه‬ ‫ب ال يهميسلمرم ممين ن ررصدب رورلا رورصدب رورلا ره ردم رورلا هحيزدن رورلا أ رذذى رورلا ر‬ ‫رما ي همصي ه‬ “Tidaklah suatu kelelahan, sakit, kesedihan, kegundahan, bahkan tusukan duri sekali pun, kecuali akan menjadi penghapus dosa baginya.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim) Demikianlah tingkatan sikap menghadapi cobaan, kita berharap bisa digolongkan minimal sebagai orang bersabar, tatkala tertimpa musibah, dan berusaha semaksimal mungkin menjadi orang yang ridha dan bersyukur tatkala tertimpa musibah. Semoga Allah hapuskan dosa kita semua dengan sebab musibah yang menimpa diri kita. Wallahul Muwaffiq. Referensi: Al-Qaulul Mufid ‘ala Kitabit Tauhid, karya Syaikh Ibnu Utsaimin.

Read more https://muslimah.or.id/7308-4-tingkatan-sikap-ketika-menghadapicobaan.html 15/09/18 9:55 - +62 812-8729-7996: Pesan ini telah dihapus 15/09/18 11:49 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 15/09/18 14:51 - +62 812-8729-7996: Saya tdak menjanjikan, tetapi Setiap harinya saya akan berusaha mengirimkan. 1. Satu Halaman Mushaf Al Qur'an. (syukur Alhamdulillah kalau 1 hari 1 juz)

2. MP3 Murottal sesuai dengan halaman diatas 3. Terjemah dari halaman tersebut. Semoga kita digolongkan sebagai orang-orang terbaik, sebagaimana sabda Nabi Muhammad Shalallahu'alaihiwasallam "Sebaik-baik kamu adalah yang belajar Al Qur'an dan mengajarkannya" Micky Maulana Yusuf 15/09/18 14:52 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 15/09/18 14:53 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 15/09/18 14:53 - +62 812-8729-7996: Pesan ini telah dihapus 15/09/18 14:55 - +62 812-8729-7996: Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.(1) Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.(2) Yang menguasai di Hari Pembalasan.(3) Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan.(4) Tunjukilah kami jalan yang lurus,(5) (yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.(6) 15/09/18 14:56 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 15/09/18 14:56 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 15/09/18 14:56 - +62 812-8729-7996: Alif laam miim.(1) Kitab (Al Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa,(2) (yaitu) mereka yang beriman kepada yang ghaib, yang mendirikan shalat, dan menafkahkan sebahagian rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka.(3) dan mereka yang beriman kepada Kitab (Al Quran) yang telah diturunkan kepadamu dan Kitab-kitab yang telah diturunkan sebelummu, serta mereka yakin akan adanya (kehidupan) akhirat.(4) Mereka itulah yang tetap mendapat petunjuk dari Tuhan mereka, dan merekalah orangorang yang beruntung.(5) 15/09/18 15:04 - +62 812-8729-7996: Assalammualaikum warahmatullahi wabarakatuhu. Saya bermaksud menjual rumah, setelah sekian lama belum laku juga, ada kawan menyarankan agar di sareatan (istilah sunda) yaitu mengambil segenggam tanahnya lalu diberi do'a-do'a (jampi-jampi) dan dikembalikan ke tempat semula. Saya belum menyetujuinya, karena menurut saya agak 'berbau' syirik. Mohon pendapat anda, terima kasih. Wassalam. (Muldan Kusumah) Jawab: Wa'alaikumsalam warahmatullahi wabarakatuhu. Alhamdulillah rabbil 'alamin, wa shallallahu 'alaa nabiyyinaa Muhammadin wa alihi washahbihii wa sallam. Allah ta'aalaa Dialah yang telah menciptakan mashlahat dan mudharrat, dan menciptakan sebab-sebabnya. Tidak boleh seseorang menyatakan bahwa suatu amalan adalah sebab mashlahat atau mudharrat kecuali dengan dalil syar'iy atau dari pengalaman yang teruji dan jelas sebabnya. Mengambil segenggam tanah dari rumah yang mau dijual, kemudian dibacakan doa atau jampi-jampi , kemudian menaruhnya kembali di tempat semula, dengan maksud supaya

segera laku dijual adalah sebab yang tidak berdasarkan dalil dan juga tidak berdasarkan pengalaman yang sebabnya jelas. Apabila orang yang melakukannya hanya meyakini itu sebab maka dia terjerumus dalam syirik kecil, karena dia telah meyakini sesuatu yang pada hakikatnya bukan sebab sebagai sebab, namun bila dia meyakini bahwa tanah itulah yang kemudian memberi manfaat dan mudharrat dengan sendirinya maka dia telah terjerumus dalam syirik besar. Cukuplah bagi sering muslim mengambil sebab-sebab yang syar'iy dan diperbolehkan seperti iklan di media, berdoa kepada Allah dengan adab-adab doa, mencari sebab tidak lakunya dan menyelesaikannya dengan cara yang syar'iy, kemudian menyerahkan hasilnya kepada Allah ta'aalaa. Wallahu a'lam. Abdullah Roy 15/09/18 15:59 15/09/18 16:00 15/09/18 16:30 15/09/18 17:34 15/09/18 18:27 15/09/18 18:40 By Ustadz Ammi

- +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> - +62 812-8729-7996: Hukum ruqiyah berjamaah - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> - +62 812-8729-7996 menambahkan +62 895-3187-5126 - +62 812-8729-7996: Pahala Orang yang Menghafal al-Quran Nur Baits - Jan 29, 201616580

pahala menghafal quran Pahala Penghafal al-Quran Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, wa ba’du, Menghafal al-Quran termasuk ibadah jika dilakuka ikhlas karena Allah dan bukan untuk mengharapkan pujian di dunia. Bahkan salah satu ciri orang yang berilmu menurut standar al-Quran, adalah mereka yang memiliki hafalan al-Quran. Allah berfirman, ‫حهد مبآ رريامترنا مإ رلا ال رظالمهمورن‬ ‫ت بر مي ررنا ع‬ ‫بريل ههرو آ رريا ع‬ ‫ت مفي هصهدومر ال رمذيرن هأوهتوا ال يمعل يرم رورما ير ي‬ ‫ج ر‬ Bahkan, Al Quran itu adalah ayat-ayat yang nyata, yang ada di dalam dada orangorang yang diberi ilmu..(QS. al-Ankabut: 49). Allah memberikan banyak keutamaan bagi para penghafal al-Quran, di dunia dan ahirat. Berikut diantaranya, Pertama, dia didahulukan untuk menjadi imam ketika shalat jamaah Dari Abu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫عل رهمههيم مبال رهسن رمة … رول ر ي رهؤ رم رن ال ررهجهل ال ررهجرل مفى هسل يرطامنمه‬ ‫…ي رهؤ رهم ال يرقيورم أ ريقررهؤههيم لممكرتا م‬ ‫ب الل رمه رفمإين ركاهنوا مفى ال يمقررارءمة رسرواذء رفأ ر ي‬ Yang paling berhak jadi imam adalah yang paling banyak hafalan al-Quran-nya. Jika dalam hafalan quran mereka sama, maka didahulukan yang paling paham dengan sunnah… dan seseorang tidak boleh menjadi imam di wilayah orang lain. (HR. Ahmad 17526, Muslim 1564, dan yang lainnya) Dari Ibnu Umar, beliau bercerita, Ketika para muhajirin pertama tiba di Quba, sebelum kedatangan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, yang menjadi imam mereka shalat adalah Salim mantan budak Abu Hudzaifah. Dan beliau adalah orang paling banyak hafalan qurannya. (HR. Bukhari 660)

Kedua,

ketika meninggal, dia didahulukan

Jabir bin Abdillah radhiyallahu ‘anhuma bercerita, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menggabungkan dua jenazah uhud dalam satu kain kafan. Setiap hendak memakamkan, beliau tanya, “Siapa yang paling banyak hafalan qurannya?” Kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam memposisikan yang paling banyak hafalannya di posisi paling dekat dengan lahat. Lalu beliau bersabda, ‫عرلى رههؤل رمء يريورم ال يمقريارممة‬ ‫أ ررنا رشمهيعد ر‬ Saya akan menjadi saksi bagi mereka kelak di hari kiamat. (HR. Bukhari 1343 & Turmudzi 1053) Ketiga, diutamakan untuk menjadi pemimpin jika dia mampu memagangnya Ketika Umar radhiyallahu ‘anhu menjadi khalifah, beliau menunjuk Nafi’ bin Abdul Harits untuk menjadi gubernur di Mekah. Suatu ketika, Umar bertemu Nafi’ di daerah Asfan. “Siapa yang menggantikanmu di Mekah?” tanya Umar. “Ibnu Abza.” Jawab Nafi’. “Siapa Ibnu Abza?” tanya Umar. “Salah satu mantan budak di Mekah.” Jawab Nafi’. “Mantan budak kamu jadikan sebagai pemimpin?” tanya Umar. “Dia hafal al-Quran, dan paham tentang ilmu faraid.” Jawab Nafi’. Kemudian Umar mengatakan, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda, ‫ب أ ريقرواذما روي ررضهع مبمه آرخمريرن‬ ‫مإ رن الل رره يريررفهع مبرهرذا ال يمكرتا م‬ “Sesungguhnya Allah mengangkat sebagian kaum berkat kitab ini (al-Quran), dan Allah menghinakan kaum yang lain, juga karena al-Quran.” (HR. Ahmad 237 & Muslim 1934) Keempat, kedudukan hafidz al-Quran di surga, sesuai banyaknya ayat yang dia hafal Dari Abdullah bin Amr radhiyallahu ‘anhuma, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ت تهرر مترهل مفى ال رهدن يريا رفمإ رن رمن يمزل ررك معن يرد آمخمر آيردة تريقررهؤرها‬ ‫ي هرقاهل لمرصامحمب ال يهقيرآمن ايقررأ ي روايرترمق رورر متريل ك ررما ك هن ي ر‬ Ditawarkan kepada penghafal al-Quran, “Baca dan naiklah ke tingkat berikutnya. Baca dengan tartil sebagaimana dulu kamu mentartilkan al-Quran ketika di dunia. Karena kedudukanmu di surga setingkat dengan banyaknya ayat yang kamu hafal.” (HR. Abu Daud 1466, Turmudzi 3162 dan dishahihkan al-Albani) Kelima, ditemani Malaikat Dari Aisyah radhiyallahu ‘anha, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ رفل رهه أ ريجررامن‬، ‫عل ري يمه رشمديعد‬ ‫ رورمثرهل ال رمذى يريقررأ ه ال يهقيرآرن رويهرو ي رتررعارههدهه رويهرو ر‬، ‫رمثرهل ال رمذى يريقررأ ه ال يهقيرآرن رويهرو رحامفعظ ل رهه رمرع ال رسرفررمة ال يمكررامم‬

Orang yang membaca dan menghafal al-Quran, dia bersama para malaikat yang mulia. Sementara orang yang membaca al-Quran, dia berusaha menghafalnya, dan itu menjadi beban baginya, maka dia mendapat dua pahala. (HR. Bukhari 4937) Keenam, di akhirat, akan diberi mahkota dan pakaian kemuliaan Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫عن يهه‬ ‫ب ايررض ر‬ ‫ب مزيدهه رفيهل يبرهس هحل ررة ال يك رررارممة ث همر ي رهقوهل ريا رر م ر‬ ‫ب رحلم رمه رفيهل يبرهس رتارج ال يك رررارممة ث همر يرهقوهل ريا رر م ر‬ ‫يرمجىهء ال يهقيرآهن ي ريورم ال يمقريارممة رفي رهقوهل ريا رر م ر‬ ‫عن يهه رفيهرقاهل ل رهه ايقررأ ي روايررق روتهرزاهد مبك ه ر مل آيردة رحرسن رذة‬ ‫ضى‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫ف‬ ‫ر‬ ‫ري ر‬ ‫ر‬ Al-Quran akan datang pada hari kiamat, lalu dia berkata, “Ya Allah, berikan dia perhiasan.” Lalu Allah berikan seorang hafidz al-Quran mahkota kemuliaan. Al-Quran meminta lagi, “Ya Allah, tambahkan untuknya.” Lalu dia diberi pakaian perhiasan kemuliaan. Kemudian dia minta lagi, “Ya Allah, ridhai dia.” Allah-pun meridhainya. Lalu dikatakan kepada hafidz quran, “Bacalah dan naiklah, akan ditambahkan untukmu pahala dari setiap ayat yang kamu baca. (HR. Turmudzi 3164 dan beliau menilai Hasan shahih). Ketujuh, al-Quran memberi syafaat baginya Dari Abu Umamah al-Bahili radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫حامبمه‬ ‫ايقررهءوا ال يهقيرآرن رفمإن رهه ي رأ يمتى يريورم ال يمقريارممة رشمفيذعا ﻷ ريص ر‬ Rajinlah membaca al-Quran, karena dia akan menjadi syafaat bagi penghafalnya di hari kiamat. (HR. Muslim 1910). Kedelapan, orang tuanya akan diberi mahkota cahaya kelak di akhirat Dari Buraidah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ ويكسى والداه حلتين ل تقوم لهما‬، ‫من قرأ القرآن وتع رلم وعمل به هألبس والداه يوم القيامة تاج ا ذ من نور ضوؤه مثل ضوء الشمس‬ ‫ بأخذ ولدكما القرآن‬: ‫ بم كسينا هذا ؟ فيقال‬: ‫الدنيا فيقولن‬ Siapa yang menghafal al-Quran, mengkajinya dan mengamalkannya, maka Allah akan memberikan mahkota bagi kedua orang tuanya dari cahaya yang terangnya seperti matahari. Dan kedua orang tuanya akan diberi dua pakaian yang tidak bisa dinilai dengan dunia. Kemudian kedua orang tuanya bertanya, “Mengapa saya sampai diberi pakaian semacam ini?” Lalu disampaikan kepadanya, “Disebabkan anakmu telah mengamalkan al-Quran.” (HR. Hakim 1/756 dan dihasankan al-Abani). Dalam riwayat lain, dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ت هأسهر ليلك وأظمئ هواجرك… ويوضع على‬ ‫ هل تعرفني ؟ أنا الذي كن ه‬: ‫يجيء القرآن يوم القيامة كالرجل الشاحب يقول لصاحبه‬ ‫ بتعليم ولدكما‬: ‫ يا رب أنى لنا هذا ؟ فيقال لهما‬: ‫ فيقولن‬، ‫ وهيكسى والداه ح رلتين ل تقوم لهما الدنيا وما فيها‬، ‫رأسه تاج الوقار‬ ‫القرآن‬ Al-Quran akan datang pada hari kiamat seperti orang yang wajahnya cerah. Lalu bertanya kepada penghafalnya, “Kamu kenal saya? Sayalah membuat kamu bergadangan tidak tidur di malam hari, yang membuat kamu kehausan di siang harimu… ” kemudian diletakkan mahkota kehormatan di kepalanya, dan kedua orang tuanya diberi pakaian indah yang tidak bisa dinilai dengan dunia seisinya. Lalu orang tuanya menanyakan, “Ya Allah, dari mana kami bisa diberi pakaian seperti ini?” kemudian dijawab, “Karena anakmu belajar al-Quran.” (HR. Thabrani dalam al-Ausath 6/51, dan dishahihkan al-Albani).

Allahu a’lam. Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina Konsultasisyariah.com)

Read more https://konsultasisyariah.com/26373-pahala-orang-yang-menghafal-alquran.html 15/09/18 18:51 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 15/09/18 19:01 - +62 881-5527-897: *‫م*بسم الله الرحمن الرحيم‬ 📔 *‫عل رييك هيم رورريحرمهة اللمه روبرررركاتههه‬ ‫*ال رسل رهم ر‬ ┏┏ ━ ━ ━ ━ ━ ﷽┓ *I n f o I s l a m* 📔 *ℳuslimah ℳustanir* ┗ ﷽━━━━━ ━━ ┛ 📔━ *Kajian: Muslimah* ‫عل رييك هيم رورريحرمهة اللمه روبرررركاتههه‬ ‫ال رسل رهم ر‬ ‫ رورس ميررئا م‬,‫ رون رهعوهذ مبالل رمه ممين هشهرومر أ رن يهفمسرنا‬,‫ رون ريستريغمفهرهه‬,‫ رون ريسترمعين ههه‬,‫حرمهدهه‬ ‫ رورمين‬,‫ رمين يريهمدمه الل رهه رفل ر هممض رل ل رهه‬.‫عرمالمرنا‬ ‫ت أر ي‬ ‫ ن ر ي‬,‫حيمرد لمل رمه‬ ‫مإ رن ال ي ر‬ ‫أ ر رما بريعهد‬.‫عبيهدهه روررهسول ههه‬ ‫ح رمذدا ر‬ ‫ روأ ريشرههد أ ر رن هم ر‬,‫ روأ ريشرههد أ رين ل ر مإل رره مإل ر الل رهه رويحردهه ل ر رشمري يرك ل رهه‬,‫ي هيضلميل رفل ر رهامدري ل رهه‬: *� Bila Jodoh Tak Semulus Karir* Memang tidak sedikit wanita yang menjalani fungsi ganda, sebagai wanita karir maupun ibu rumah tangga. Namun bagi seorang wanita, karir yang belum rumah tangga, kesuksesan dan kemajuan karir sering dituding sebagai penghambat jodoh wanita. Karir yang bagus, gaji yang tinggi dan kehidupan yang mapan dianggap sebagai pengahalng bagi wanita untuk cepat mendapat jodoh. Karena kesuksesan wanita konon berkorelasi dengan keragu-raguan kaum lelaki untuk memilihnya. Pasalnya, banyak kaum lelaki yang minder melihat kesuksesan wanita. Tentu saja hal itu tidak di inginkan oleh wanita manapun. Karena pada dasarnya, setiap wanita menginginkan kehidupan yang seimbang. Karir sukses, jodohpun enteng. Tapi siapa juga yang bisa mengelak jika jodoh wanita tak semulus karirnya? Ketika karir semakin menanjak, pria idaman tak jua datang melamar. Jauh dilubuk hati, pastilah wanita sukses manapun merindukan kehadiran pria idamannya.

Terkadang kondisi ini membuat para wanita lajang stress. Bukan saja mereka terus berharap, tetapi seringkali mereka dihadapkan pada pertanyaan bernada sama, *"Kapan Nikah?"* Padahal, sesungguhnya karir sukses tidak bisa dituding sebagai satu-satunya penghambat jodoh wanita.

Nyatanya, banyak juga wanita sukses berkarir tetapi tidak mengalami hambatan dalan hal jodoh.

Apa yang mesti anda lakukan saat menghadapi kondisi seperti ini? Karir mulus, tapi jodoh tak kunjung tiba, padahal anda sudah berusaha? Sementara anda tak bisa menghentikan sang waktu hingga usia anda terus merambat. 📔📔 Syaikh Muhammad Bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah pernah ditanya, ✍ 📔"Saya ingin meminta saran kepada Syaikh bahwa saya dan teman-teman senasib telah ditakdirkan untuk tidak merasakan nikmat menikah. Sementara umur hampir menginjak masa putus harapan untuk menikah. Padahal, alhamdulillah saya dan teman-teman senasib memiliki akhlak yang cukup dan berpendidikan sarjana dan inilah nasib kita. Yang membuat kaum lelaki tidak mau melamar kita disebabkan kondisi ekonomi yang kurang mendukung karena pernikahan di daerah kami dibiayai oleh kedua mempelai, saya memohon nasihat syaikh untuk kami?" Nasihat saya untuk yang terlambat menikah, hendaknya selalu berdoa kepada Allah Ta'ala dengan penuh harapan dan keikhlasan, dan mempersiapkan diri untuk menerima lelaki yang shalih jawab Syaikh Al-Utsaimin. Apabila seseorang jujur dan sungguh-sungguh dalam do'anya, disertai adab do'a dan meninggalkan semua penghalang do'a, maka do'a tersebut akan dikabulkan. Allah Ta'ala berfirman: ‫عمرني رفمإمرني رقمري ع ه‬ ‫عامن رفل يي ريسترمجيهبوا ملي رول يي هيؤممهنوا مبي ل ررعل رههيم يريرهشهدورن‬ ‫ب رد ي‬ ‫عرورة ال ردامع مإرذا رد ر‬ ‫▪ رومإرذا رسأ رل ررك معربامدي ر‬ ‫ب أمجي ه‬ "Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran." [QS. Al-Baqarah ayat 186] Dan Firman Allah Ta'ala: ‫ب ل رك هيم‬ ‫رورقارل رربرهك ههم ايد ه‬ ‫عومني أ ريسترمج ي‬ Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. [QS. Al-Mu'minun ayat 60] Dalam ayat tersebut AllahTa'ala menggantungkan terkabulnya do'a hamba-Nya setelah dia memenuhi panggilan dan perintah-Nya. Saya melihat, tidak ada sesuatu yang baik, kecuali berdoa dan memohon kepada Allah ah serta menunggu pertolongan dari-Nya. Nabi shalallahu alaihi wasallam bersabda:

" Sesungguhnya pertolongan diperoleh bersama kesabaran dan kemudahan selalu disertai kesulitan dan bersama kesulitan ada kemudahan" [HR. Ahmad] Saya memohon kepada Allah Ta'ala untuk kalian dan yang lainnya agar dimudahkan oleh Allah dalam seluruh urusannya dan semoga mempertemukan kalian dengan laki-laki yang shalih yang hanya menikah untuk kebaikan dunia dan agamanya [Fatwa al-Mar'ah, Syaikh Muhammad Bin Shalih Al-Utsaimin, hal 58] *▶ Ibu Rumah Tangga Juga Karir* Bagi wanita karir yang telah menikah, memang tidak mudah memainkan peran sebagai wanita karir sekaligus ibu rumah tangga yang baik. Karena kedua dunia itu memiliki memiliki tuntutan dan konsekuensi yang sama beratnya. Namun, sejauh ini banyak wanita yang mengimpikan kesuksesan di kedua bidang yang saling bersebrangan itu, sukses dalam karir dan bahagia dalam rumah tangga. Memang sulit meraih keduanya, tapi bukan tidak mungkin, anda sebagai wanita bisa meraihnya. Bagi yang pandai menyiasati waktu, sukses di kedua bidang tersebut, bukanlah hal yang mustahil. Lalu bagaimana caranya? Sebelumnya tanyakan pada diri anda sendiri, hingga kelubuk hati yang melandam, *"Apakah saya ingin melanjutkan karir yang selama ini saya idamkan, walaupun saya sudah berumah tangga?".* Kalau jawabannya "iya" berarti anda harus menempuh karir tanpa "ikhtilat" (campur baur antara wanita dan laki-laki), memakai hijab dan bidang pekerjaannya pun sesuai *Fitrah kewanitaan anda, serta yang patut anda pertimbangkan betul, apakah anda sudah termasuk oramg yang di "kategorikan darurat"* Selain dari itu, syarat lainnya, terpenuhinya adab keluar rumah baik dalam hal pakaian atau lainnya serta mendapatkan izin dari suami atau walinya. Jika kriteria diatas *Belum dapat anda penuhi, bukankah rumah tangga juga karir bagi anda?* Wallahu a'lam 📔 Sumber Majalah Nabila, Edisi 08, 1425 H, Januari 2005 -----------------------------------‫ر‬ ‫حيممدرك أ ريشرههد أ رين ل ر مإلره مإل ر أ رن ي ر ر‬ ‫ب مإل رييرك‬ ‫حان ررك الل رههمر رومب ر‬ ‫هسبي ر‬ ‫ت أيستريغمفهررك روأتهيو ه‬ "Maha Suci Engkau ya Allah, dengan memuji-Mu aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Engkau, aku memohon pengampunan-Mu dan bertaubat kepada-Mu" (HR. Tirmidzi, Shahih)

‫عل رييك هيم رورريحرمهة اللمه روبرررركاتههه‬ ‫رو ال رسل رهم ر‬ _________________________

Silahkan dishare tanpa menghilangkan sumber dan semoga menjadi amal shalihah .

berbagi ilmu dengan yang lain

📔 Join grup WhatsApp : *#KHUSUS AKHWAT* 📔 Donasi dakwah bisa menghubungi admin ┏━━⚪⚪⚪ 📔📔📔📔📔📔📔📔 ⚪⚪⚪━━┓ 📔📔 *Keluarga uslimah ℳ ℳustanir* ┗━━⚫⚫⚫ 📔📔📔📔📔📔📔📔 ⚫⚫⚫━━┛ 📔📔 15/09/18 19:41 - +62 812-8729-7996: Wanita mapan membuat pria ciut 15/09/18 19:55 - +62 852-2614-9381: Bismillahirrahmanirrahim.. ‫عل رييك هيم رورريحرمهة اللمه روبرررركاتههه‬ ‫ال رسل رهم ر‬ *Yayasan KDSM (Komunitas Dukung Sahabat Menikah)* ```Mempersembahkan:``` *=KAJIAN IKHWAN AKHWAT=* *FIQIH MAHAR* *Ustadz Ahmad Zarkasih, Lc., M.A.* Insyaa Allah akan diselenggarakan pada: 📔 *Ahad, 23 September 2018* ⏰ *13.00-15.00* 📔 *Masjid Abu Bakar Ash Shiddiq* Jln. Otista Raya No. 411, RT.5/RW.12 Kampung Melayu, Jatinegara Jakarta Timur 13330 (Seberang halte busway cawang otista) https://goo.gl/maps/2Fs1PoBEM8s 📔 *Kajian FREE* *Terbuka Untuk Umum* ⌚ *Harap datang ON TIME* ☎ *Konfirmasi Pendaftaran :* • Ikhwan 087882176398 • Akhwat 085691340553 Format : Nama Lengkap#Domisili#No Hp. 📔 *Siapkan Infaq Terbaik* 📔 *Panitia menyediakan Snack Box dan Nasi Box. Untuk pemesanan silahkan konfirmasi ke pendaftaran.* • Snack Box Rp. 10.000 • Nasi Box Rp. 25.000 Transfer ke Rekening BCA 414 149 4575 an Ratih Trijayanti Konfirmasi transfer WA 0856 8031445 📔 • • • •

*Sponsored by:* PT. Fast Teknologi Indonesia Dapur Ratih @miss.ratihtrijayanti Fariz Store SM Kitchen & Frozen Food @suzanmaharani

• ChanelMuslim.com @chanelmuslim ⏩ *Kajian ini dapat disimak melalui:* *• Facebook* https://www.facebook.com/Komunitas-Dukung-Sahabat-Menikah-488733134849884/ *• Instagram* https://www.instagram.com/komunitas.dsm 📔 *Dengan semangat menjaga kebersihan masjid dan ramah lingkungan. Sudikiranya jamaah yang hadir dapat membawa tempat minum sendiri. Panitia menyediakan fasilitas sumber air minum* 📔 *_Semoga Allah mudahkan niat kita untuk mengikuti kajian ini_* ‫عرلى رخي يدر رفل رهه ممثيهل أ ريجمر رفامعلممه‬ ‫رمين رد رل ر‬ _"Barangsiapa menunjukkan kepada kebaikan, maka ia mendapatkan pahala sebagaimana orang yang melakukan."_ _[HR. Muslim, 3509]_ ‫عل رييك هيم رورريحرمهة اللمه روبرررركاتههه‬ ‫روال رسل رهم ر‬ 📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔 *Spirit KDSM* Berilmu - Berguru - Berbagi - Inspirasi *Join Us* • Ikhwan 0813 1123 6630 • Akhwat 0856 8031 445 • FB Komunitas Dukung Sahabat Menikah • IG @komunitas.dsm • Email [email protected] #YayasanKDSM #YayasanKomunitasDukungSahabatMenikah #2018InsyaaAllahNikah #GueIslamGueKeren 15/09/18 19:57 - +62 812-8729-7996: 15/09/18 20:41 - +62 812-8729-7996: ‫بسم الله الرحمن الرحيم‬ *Bukanlah yang terpenting bagi seseorang sekedar menikah saja,akan tetapi yang terpenting adalah menikah dengan siapa ❓* 📔 Nasihat untuk laki-laki yang mencari pasangan hidupnya. 📔Assyaikh alfadhil Shalih alfauzan Hafidzahullah. ✏ Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda: ‫ رفايظرفير مبرذا م‬،‫حرسمبرها رورجرمالمرها رولممديمنرها‬ ‫ت ي رردارك‬ ‫ت المرديمن ترمربر ي‬ ‫تهن يك رهح ال يرميرأ رهة لمأ ريربردع؛ لمرمالمرها رولم ر‬ “Wanita itu (menurut kebiasaan) dinikahi karena empat hal: Bisa jadi karena hartanya, karena keturunannya, karena kecantikannya, dan karena agamanya. Maka pilihlah olehmu wanita yang memiliki agama. Karena bila tidak, engkau akan

celaka.” (HR. Al-Bukhari no. 5090 dan Muslim no. 3620). 📔 Beliau shalallahu alaihi wasallam memilih dari keempat kriteria tersebut ‫ت المردييمن‬ ‫رذا ه‬ wanita yang memiliki agama, *meskipun tidak cantik dan tidak memiliki harta.* ✅ Agamanya menggantikan apa yang luput darinya, berupa harta, keturunan dan kecantikan, ⛱ Berapa banyak wanita yang cantik , tidak cocok dengan suaminya, dia terperdaya dengan kecantikannya, 📔 Berapa banyak wanita yang kaya, tidak cocok dengan suaminya, hartanya membuat dia berlaku sombong dan melampaui batas terhadap suaminya. ❌Maka perkara -perkara yang bukan dasar untuk (baiknya) keluarga seperti ini tidak dipandang, tidak harta, tidak pula kecantikan, sekalipun keturunan dan kedudukan, apabila wanita tersebut lemah lembut (baik agamanya), cukuplah dia memilih agamanya (karena) itu semuanya baik . ✏ (Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda) ‫ رفايظرفير مبرذا م‬،‫حرسمبرها رورجرمالمرها رولممديمنرها‬ ‫ت ي رردارك‬ ‫ت المرديمن ترمربر ي‬ ‫تهن يك رهح ال يرميرأ رهة لمأ ريربردع؛ لمرمالمرها رولم ر‬ “Wanita itu (menurut kebiasaan) dinikahi karena empat hal: Bisa jadi karena hartanya, karena keturunannya, karena kecantikannya, dan karena agamanya. Maka pilihlah olehmu wanita yang memiliki agama. Karena bila tidak, engkau akan celaka.” (HR. Al-Bukhari no. 5090 dan Muslim no. 3620). ✋📔 Bukanlah yang terpenting pada seseorang dia sekedar menikah , namun yang 📔 terpenting adalah dengan siapa dia menikah ❓ ☑ Inilah yang dituntut , dia memilih wanita yang shalihah didalam agamanya, apabila wanita tersebut bersama agamanya dari keturunan (yang bagus), memiliki kecantikan, dan harta, maka ini adalah kebaikan menuju kebaikan. 📔 Adapun seseorang memfokuskan untuk mendapatkan yang punya harta, mendapatkan yang cantik dan dari keturunan (yang bagus) tanpa memedulikan agamanya, *maka ini adalah kerugian dimasa depan.* Sumber: � https://drive.google.com/file/d/1LCFvSTJh9FLj2hgvzwDnbwvaZOTb7QSi/view?usp=drivesdk Alih bahasa: Abu Fudhail Abdurrahman Ibnu 'umar ‫ﻏفر الله له‬. 15/09/18 20:49 - +62 881-5527-897: Apakah salah wanita karir mapan dan gaji bagus baru mikir nikah setelah sukses..bisa saja dia begitu juga demi masa depan anak2 nya kelak... 15/09/18 20:50 - +62 812-8729-7996: Allahua'lam 15/09/18 20:51 - +62 881-5527-897: Hhhhhhmmmm 15/09/18 20:52 - +62 857-7717-7866: Tdk salah ko cantik,, wajar seorang perempuan berfikir sperti itu. Tapi kalau bisa sukses bersama2 dgn sang suami, lebih berkah, MashaAllah, itu menurut saya. Dan InsyaAllah Allah cukupkan rezeki manusia setelah menikah . Jadi tdk perlu trlalu khawatir nasib anak2 nanti 15/09/18 20:54 - +62 857-7717-7866: Sebenarnya menikah itu tdk halangi kita untuk terus berprestasi di pendidikan, berkarir, gaji bagus, tdk ko. Yg penting sang istri mengerti mengenai kewajibannya. Dn kalau bisa lebih bersyukur dan menghargai penghasilan suami walaupun penghasilannya rendah. Itu sungguh menurut saya

15/09/18 20:54 - +62 857-7717-7866: Mohon di koreksi nya yah 15/09/18 20:55 - +62 857-7717-7866: Allahua'lam 15/09/18 20:58 - +62 823-2851-5501: Setinggi²nya, sebesar²nya derajat seorang wanita. Ketika wanita udah menikah, tetap aja imam dalam rumah tangga adalah seorang lelaki (suami) maka sepatuhnya jika seorang istri patuh pada suami nya. Bukan malah membuat dirinya sombong atas apa yang di milikinya Tambahan 15/09/18 berkarir 15/09/18 15/09/18 Silahkan 15/09/18

20:59 - +62 857-7717-7866: Ini pun jika sang suami ridho kalau sang istri karna pnghasilan nya tinggi 20:59 - +62 857-7717-7866: Yupsss betull 21:14 - +62 812-8729-7996: Sebaik-Baik Tempat wanita adalah di (.......) di isi. 21:16 - +62 823-2851-5501: Rumah

Karna penutup aurat terbaik bagi wanita adalah dinding rumah 15/09/18 21:17 - +62 823-2851-5501: Saya boleh jawab nggak? Maaf kalau lancang jawab 15/09/18 21:17 - +62 857-7717-7866: Boleh atuh silahkan 15/09/18 21:19 - +62 812-8729-7996: Boleh kok ibu.. terimakasih. 15/09/18 21:19 - +62 823-2851-5501: Ya Allah �� Saya dah bilang, saya baru mau 18th, jangan di panggil ibu 15/09/18 21:20 - +62 812-8729-7996: Maaf, saya lupa. 15/09/18 21:21 - +62 823-2851-5501: Iya ndak apa² kak, Jangan ulangi lagi kak 15/09/18 21:22 - +62 812-8729-7996: Baik 15/09/18 21:23 - +62 823-2851-5501: Sukron 15/09/18 21:23 - +62 881-5527-897: Yg ana tanyakan gimana kalo wanita tsb sdh sukses dan mapan juga kaya katakanlah gaji besar trus cari jodoh belum dapat..kan akhy jawab tadi kalo wanita mapan bikin nyali laki2 minder..trus sy nanya lagi salahkah kalo wanita itu terlanjur sukses dan dia pengen dpt jodoh yg sukses pula dan akhlaknya bagus.spt sy contohnya sy juga wanita karir dan belum nikah... 15/09/18 21:25 - +62 881-5527-897: Selama ini memang mikir karir blm mikir nikah..baru skrg terpikirkan 15/09/18 21:38 - +62 812-8729-7996: Bagi sebagian pria (termasuk saya), dapat pasangan yang sukses itu merupakan sebuah keberuntungan. Tapi kalau untuk Saya menganggap wanita sukses itu justru membuat saya minder, heee. Karena biasanya setiap wanita menginginkan kehidupan yang seimbang. Maaf. Semoga Allah tabaroka wata'ala cepat mempertemukan kamu dengan jodohmu. 15/09/18 21:41 - +62 823-4916-1114: Saya Dong. .Mw Taaruf. .Hehe 15/09/18 21:41 - +62 817-7005-4636: ��� 15/09/18 21:42 - +62 817-7005-4636: ukhty dari mana ? 15/09/18 21:42 - +62 823-2851-5501: Kenapa kak? 15/09/18 21:42 - +62 823-4916-1114: Sulawesi Tenggara Akhi. 15/09/18 21:42 - +62 823-2851-5501: Anti dari mana? 15/09/18 21:43 - +62 823-4916-1114: Sultra. .Buton 15/09/18 21:43 - +62 817-7005-4636: medan bu. 15/09/18 21:43 - +62 823-2851-5501: 15/09/18 21:44 - +62 823-2851-5501: 15/09/18 21:44 - +62 823-4916-1114: Hehe. .jauhhhh 15/09/18 21:44 - +62 812-8729-7996: Masya Allah. Jauh-jauh ya. 15/09/18 21:45 - +62 823-2851-5501: <Media tidak disertakan> 15/09/18 21:45 - +62 823-2851-5501: Kalau akhy dari mana?

15/09/18 21:46 15/09/18 21:46 Saya dari blora, 15/09/18 21:46 15/09/18 21:46 15/09/18 21:48 15/09/18 21:50 -

+62 817-7005-4636: +62 823-2851-5501: jawa tengah +62 812-8729-7996: +62 823-4916-1114: +62 838-7183-7275: +62 823-2851-5501:

apa d sini ada yg dari medan ? Salam kenal kak, Depok, Jawa barat Hehe. Iye. . Pesan ini telah dihapus Alhamdulillah

Satu pulau, tetangga kota 15/09/18 21:51 - +62 817-7005-4636: asam d gunung, garam d laut, ketemu ny di kuali juga. he he 15/09/18 22:00 - +62 812-8729-7996: ‫جامهلمي رمة ال يهأورلى‬ ‫رورقيررن مفي بههيومتك ه رن رورلا تربر رريجرن تربر رهررج ال ي ر‬ “Dan tinggallah kalian di dalam rumah-rumah kalian dan janganlah kalian berdandan sebagaimana dandan ala jahiliah terdahulu” (QS Al Ahzab: 33). Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda, “Wanita itu adalah aurat. Jika dia keluar maka setan akan memperindahnya di mata laki-laki” (HR. Tirmidzi no. 1173, shahih). 15/09/18 22:00 - +62 812-8729-7996: Rumah = ✅ 15/09/18 22:03 - +62 881-5527-897: Aamiin ya rabbal alamiin..kalo kelamaan wanita boleh kan melamar pria duluan hehee 15/09/18 22:04 - +62 881-5527-897: Tuh diatas pake emot kepala, koq dibiarin akhy Maaf heee 15/09/18 22:05 - +62 881-5527-897: Ini 15/09/18 22:05 - +62 881-5527-897: Ini juga 15/09/18 22:05 - +62 881-5527-897: Ini hee 15/09/18 22:06 - +62 881-5527-897: Nih 15/09/18 22:07 - +62 812-8729-7996: Boleh 15/09/18 22:07 - +62 812-8729-7996: Dalam salah satu fatwannya, Lajnah Daimah ditanya mengenai hukum wanita yang menawarkan diri agar dinikahi lelaki yang soleh. Jawab Lajnah, ‫ ول حرج في ذلك فقد فعلته خديجة رضي الله عنها‬،‫إذا كان اﻷمر كما ذكر شرع لها أن تعرض نفسها على ذلك الرجل أو نحوه‬ ‫ وفعله عمر رضي الله عنه بعرضه ابنته حفصة على أبي بكر ثم على عثمان رضي الله‬،‫وفعلته الواهبة المذكورة في سورة اﻷحزاب‬ ‫عنهما‬ Jika dia seorang laki-laki yang shalih sebagaimana disebutkan maka disyari’atkan bagi wanita itu untuk menawarkan diri kepadanya atau yang semisalnya untuk dinikahi. Ini dibolehkan, sebagaimana yang telah dilakukan Khadijah radhiyallahu’anha. Juga dilakukan oleh seorang wanita yang menawarkan dirinya (kepada Nabi shallallahu’alaihi wa sallam untuk dinikahi beliau), sebagaimana yang tersebut di surat Al-Ahzab. Juga pernah dilakukan Umar bin Khattab radhiyallahu’anhu yang menawarkan putrinya Hafshah kepada Abu Bakr kemudian kepada Utsman bin ‘Affan radhiyallahu’anhum. (Fatawa al-Lajnah ad-Daimah, 18/48 no. 6400). Allahu a’lam. Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina Konsultasisyariah.com) 15/09/18 22:08 - +62 812-8729-7996: Saya bimbang, biar nnti Pak Ustad Musa saja yg tegur.. 15/09/18 22:17 - +62 817-7005-4636: memang tdk boleh ya ? 15/09/18 22:20 - +62 812-8729-7996: Iya, ini alasan mba Vira ingati saya 📔📔 �. 15/09/18 22:20 - +62 812-8729-7996: Peraturan grup *IA�S* ```TATA TERTIB GRUP``` 📔

*Ilmu Agama � SYUBHAT* Untuk menjaga kenyamanan dan ketertiban Grup, kepada semua ```member``` diharapkan memperhatikan *Tata Tertib Grup ( _ILMU AGAMA � SYUBHAT_ )* �📔 1. Dipersilahkan setiap ```Member``` *MENGIKLANKAN* Dagangan, Cuman Hari *Ahad* 📔 saja DAN di Larang keras Menshare LINK Grup di sini 📔📔 � 2. *Admin* berhak mengirim artikel & ```member``` yang ingin berbagi artikel atau info lain Tafadhol, asal harus ada Sumbernya, dan Jangan asal Share, karna Bahaya Masuk *SYUBHAT* 3. Dilarang keras menshare informasi _hoax_ atau yang belum jelas kebenarannya 4. Jika ada ```member``` yang ingin bergabung, silahkan _japri_ ke *Admin* ( tidak lewat grup) 5. ```Member``` yang baru bergabung, _wajib_ memperkenalkan diri *( _Nama & Tempat Tinggal_)* 6. Wajib menjaga adab dalam berkomunikasi - Tidak mengirimkan Voice Note. - Tidak Chat Dua arah - Tidak mengeluarkan kata² kasar - Tidak menegur ```member``` lain di grup (silahkan _japri_ saudarinya) - Dan juga hal-hal lain yg bisa menyebabkan ketidak nyamanan para ```member``` - *DILARANG MENGGUNAKAN EMOTICON YG BERNYAWA disini* 7. *Admin* berhak menegur tertib

& mengeluarkan ```member``` grup yang melanggar tata

8. Jika ada saran ( japri ke *Admin*) 9. Permisi/Minta Izin atau memberi tahu di grup/ _japri_ leave dari grup 10. Aktivitas grup dimulai ba'da shubuh

*Admin* ketika ingin

- 22:30 WITA.

```Jazaakumullahu khairan``` *Admin ( _Ilmu Agama � SYUBHAT_ )* 15/09/18 22:20 - +62 812-8729-7996: 📔 �📔nomor 6 15/09/18 22:22 - +62 817-7005-4636: afwan baru tau, kalau boleh tau alasan nya apa ? 15/09/18 22:23 - +62 812-8729-7996: ‫عل رييك هيم رورريحرمهة اللمه روبرررركاهته‬ ‫ال رسل رهم ر‬ ⏰⏰⏰ Waktunya rehat, In syaa Allah kita lanjutkan besok ya. Maaf jika admin ada salah kata atau sikap.. ‫جزاكم الله خيرا وبارك الله فيكم‬ 📔 �📔📔 �📔📔 �📔 Kita tutup grup ini dengan membaca do'a Kafaratul Majelis :

‫ر‬ ‫حيممدرك أ ريشرههد أ رين ل ر مإل رره مإل ر أ رن ي ر ر‬ ‫ب مإل رييرك‬ ‫حان ررك الل رههمر رومب ر‬ ‫هسبي ر‬ ‫ت أيستريغمفهرك روأهتو ه‬ "Subhanakallahumma wa bihamdika asyhadu alla ilaaha illa anta, astaghfiruka wa atuubu ilaik" "Maha Suci Engkau Ya Allah, dengan memuji-Mu, aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang haq disembah melainkan diri-Mu, aku memohon pengampunan-Mu dan bertaubat kepada-Mu" (HR. Ashhaabus Sunan dan lihat Shahih At-Tirmidzi 3/153) •---------••• •••---------• “Doa itu sebagai penambal kesalahan yang dilakukan dalam majelis.” (HR. Abu Daud, no. 4857; Ahmad, 4: 425. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan) ✒ *Admin* 📔 📔📔📔⛔ ⛔ 15/09/18 22:23 - +62 812-8729-7996: Besok, in syaa Allah 15/09/18 23:02 - +62 812-4552-7410: Assalamu'alaikum WrWb Kami ingin mengajak 500.000.000 Selawat kpd sahabat yang mencintai Rasul Muhammad SAW. Dgn ribuan org berzikir Smoga negeri kita Indonesia diselamatkan Allah SWT.dari berbagai bencana Hanya baca & sebarkan kpd rekan2. KITA SEMUA UMAT RASULULLAH SAW ‫اللهم صل على سيدنا محمد وعلى ال سيدنا محمد‬ ALLAHUMMA SHALLI 'ALA MUHAMMAD, WA 'ALA AALI MUHAMMAD ‫كما صليت على سيدنا ابراهيم وعلى ال سيدنا ابراهيم‬ KAMAA SHALLAITA 'ALA IBRAHIM, WA 'ALA AALI IBRAHIM ‫وبارك على سيدنا محمد وعلى ال سيدنا محمد‬ WABAARIK 'ALA MUHAMMAD, WA 'ALA AALI MUHAMMAD ‫كما باركت على سيدنا ابراهيم وعلى ال سيدنا ابراهيم فى العالمين انك حميد مجيد‬ KAMAA BAARAKTA 'ALA IBRAHIM, WA 'ALA AALI IBRAHIM, FIL 'ALAMIN INNAKA HAMIDUM MAJID YA YA YA YA YA

ALLAAH RAHMAAN RAHIIM MALIK QUDDUUS

‫يا الله‬ ‫يا رحمن‬ ‫يا رحيم‬ ‫يا ملك‬ ‫يا قدوس‬

YA YA YA YA YA

AZIIZ ALIIM JABBAAR GHANIYY LATHIIF

‫يا عزيز‬ ‫يا عليم‬ ‫يا جبار‬ ‫يا ﻏني‬ ‫يا لطيف‬

‫يا خبير‬ ‫يا أول‬ ‫يا آخر‬ ‫يا بصير‬ ‫يا صبور‬

YA YA YA YA YA

KHABIIR AWWAAL AAKHIR BASHIIR SHABUUR

YA YA YA YA YA

SHAMAD MUJIIBU WAAJIDU RA'UUF QAADIR

‫يا صمد‬ ‫يا مجيب‬ ‫يا واجد‬ ‫يا رؤوف‬ ‫يا قادر‬

YA YA YA YA YA

WAAHID HALIIM HAYYU QAYYUUM SALAAM

‫يا واحد‬ ‫يا حليم‬ ‫يا حي‬ ‫يا قيوم‬ ‫يا سلم‬

YA YA YA YA YA

JABBAAR ‫يا جبار‬ MUTAKABBIR ‫يا متكبر‬ KHAALIQ ‫يا خالق‬ BAARI ‫يا بارئ‬ RAZZAAQ ‫يا رزاق‬

Kirim nama ALLAH kpd semua teman Muslim dan INSYA ALLAH dlm bbrp menit nanti ramai org bersama'sama membaca keindahan nama ALLAH. Tlg teruskan message ini. Anggaplah sbg sedekah Jariyah. Jangan lupa utk menghantar kpd keluarga & rekan2 anda. Tolong walaupun anda tak mau membacanya, hanya menghantar kpd rekan2 yg lain. Astaghfirullah ‫أستغفر الله‬ Astaghfirullah ‫أستغفر الله‬ Astaghfirullah ‫أستغفر الله‬ Hasbunallahu wa ‫حسبنا الله ونعم الوكيل‬ Hasbunallahu wa ‫حسبنا الله ونعم الوكيل‬ Hasbunallahu wa ‫حسبنا الله ونعم الوكيل‬ Hasbunallahu wa ‫حسبنا الله ونعم الوكيل‬ Hasbunallahu wa ‫حسبنا الله ونعم الوكيل‬ Hasbunallahu wa ‫حسبنا الله ونعم الوكيل‬ Hasbunallahu wa ‫حسبنا الله ونعم الوكيل‬

ni'mal wakiil. ni'mal wakiil. ni'mal wakiil. ni'mal wakiil. ni'mal wakiil. ni'mal wakiil. ni'mal wakiil.

Selesai membacanya, kirim kpd teman lain. Dlm bbrp menit, berjuta orang akan membacanya. Anda tak akan rugi apa2 pun, biarkan senantiasa berjalan.. Wassalam .

16/09/18 4:46 - +62 857-7717-7866: Waalaikumussalam 16/09/18 4:48 - +62 857-7717-7866: Izin share dagangan yah Terimakasih.. 16/09/18 4:49 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 16/09/18 4:56 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 16/09/18 4:56 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 16/09/18 4:56 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 16/09/18 4:56 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 16/09/18 4:56 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 16/09/18 4:57 - +62 857-7717-7866: Kanaya II 130.000 wollycrepe mix renda lace ld 105 pj 140 umbrella 3m tangan remple kancing (Wudhu friendly) Busui friendly Tali serut pinggang Seleting depan 16/09/18 5:00 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 16/09/18 5:00 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 16/09/18 5:51 - +62 857-2279-5212 keluar 16/09/18 5:56 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 16/09/18 5:56 - +62 812-8729-7996: 📔 �📔hukum. Emoticon 16/09/18 6:00 - +62 823-2851-5501: Astagfirullah Maaf, tadi malam saya pakai emoticon Maaf 16/09/18 6:01 - +62 812-8729-7996: Dalam hal ikhtilaf ulama kita menyikapi dengan lapang dada.. Selama masing2 pendapat berpegang pada dalil yg shohih. Namun dalam hal aqidah tdk boleh toleransi pada pemahaman yg menyimpang. Untuk sekarang ini mungkin jangan menggunakan emoticon, mungkin nnti ada tambahan dari pak ustadz Musa. 16/09/18 7:22 - +62 812-8729-7996: JANGAN HIZBIYAH… Alhamdulillah.. Banyak saudara/i kita yang berlomba kepada kebaikan.. Tuk menebar sunnah.. Mengajak manusia kepada jalan Allah.. Majelis majelis taklim merebak.. Grup – grup BB, grup Whatsapp merambah.. Berbagai media telah menjadi wasilah.. Namun.. Ada sesuatu.. Terkadang kita terkena ujub.. Merasa telah berjasa untuk dakwah.. Padahal.. Kalau bukan karena Allah yang memberi hidayah.. Tentu kita tersesat jalan.. Robbuna berfirman: ‫بمنون عليك أن أسلموا قل ل تمنوا علي إسلمكم بل الله يمن عليكم أن هداكم لليمان‬ “Mereka mengungkit keislaman mereka kepadamu. Katakan, “Janganlah kamu mengungkit keislaman kalian kepadaku, tetapi Allahlah yang memberikan kepada kalian hidayah

kepada iman.” (Al Hujurot: 17) Pujilah Allah atas nikmat hidayah sunnah.. Pujilah Allah yang telah memberi kekuatan menebar sunnah.. Ada sesuatu lain.. Ya.. Ini juga penting.. Radio, televisi, grup BBM, grup Whatsapp, facebook dan sebagainya.. Hanyalah wasilah dan bukan tujuan.. Namun.. Terkadang kita berbangga dengan nama… Sehingga menjerat kita dalam tali hizbiyyah.. Padahal Allah Ta’ala berfirman: ‫ول تكونوا من المشركين من الذين فرقوا دينهم وكانوا شيعا كل حزب بما لديهم فرحون‬ “Janganlah kalian seperti kaum musyrikin. Orang-orang yang memecah belah agama dan mereka menjadi berkelompok-kelompok. Setiap kelompok berbangga dengan apa yang ada pada mereka.” (Ar Ruum: 31-32) Inilah hakikat hizbiyyah.. Berbangga dengan nama organisasi.. Berbangga dengan ustadz fulan.. Berbangga dengan radio anu.. Lalu memberikan loyalitas dan permusuhan di atasnya.. Musibah.. Saudara/i ku.. Itu adalah sebagian kecil dari penyakit dakwah.. Yang merusak pejalanan mulia ini.. Semoga keberkahan selalu menyapa kita di hari ini.. Amiin.. 📔 Oleh Ustadz Abu Yahya Badrusalam, Lc ‫حفظه الله تعالى‬ �[ ] BBG📔 Al-Ilmu 16/09/18 8:00 - +62 812-8729-7996: Tak apa apa, Sesuai dgn penjelasan di video ,tdk saling menyalahkan bagi orang yg mau pake emot atau tdk, tapi lebih hati2 klo tdk pake Emoticon. *16/09/18 8:39 - +62 812-8729-7996: * SERI PETUAH ULAMA* * MAU PERGI KE TAMAN SYURGA?* ⏩ Hadiri majlis ilmu... 📔 Imam Ibnu Al-Qayyim rahimahullah berkata: ▣ ‫مـن شـاء ان يسكـن ريـاض الجنـة فـــﮯ الدنيـا فليستوطـن مجالـس الذكـر فإنهـا ريـاض الجنـة‬. 📔📔 📔 (145) ‫الوابل الصيـــب📔صــــــ‬ ▣ "Siapa yang ingin tinggal di taman syurga dunia, maka hendaknya ia menghadiri majlis dzikir (ilmu) karena sesungguhnya tempat itu adalah taman syurga".

Al-Wàbil Al-Shayyib

hlm. 145.

✍Agus Santoso Al-Klateni ••••~~~~~~~~~~•••• ✍ Editor Team BIS-BMS 📔 *Published By:* Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔 ══════ ❁✿❁ ══════ � https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah 📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll. •┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 16/09/18 8:40 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 16/09/18 8:41 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 16/09/18 8:41 - +62 812-8729-7996: Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri peringatan atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidak juga akan beriman.(6) Allah telah mengunci-mati hati dan pendengaran mereka, dan penglihatan mereka ditutup. Dan bagi mereka siksa yang amat berat.(7) Di antara manusia ada yang mengatakan: "Kami beriman kepada Allah dan Hari kemudian," pada hal mereka itu sesungguhnya bukan orang-orang yang beriman.(8) Mereka hendak menipu Allah dan orang-orang yang beriman, padahal mereka hanya menipu dirinya sendiri sedang mereka tidak sadar.(9) Dalam hati mereka ada penyakit, lalu ditambah Allah penyakitnya; dan bagi mereka siksa yang pedih, disebabkan mereka berdusta.(10) Dan bila dikatakan kepada mereka: "Janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi". Mereka menjawab: "Sesungguhnya kami orang-orang yang mengadakan perbaikan".(11) Ingatlah, sesungguhnya mereka itulah orang-orang yang membuat kerusakan, tetapi mereka tidak sadar.(12) Apabila dikatakan kepada mereka: "Berimanlah kamu sebagaimana orang-orang lain telah beriman". Mereka menjawab: "Akan berimankah kami sebagaimana orang-orang yang bodoh itu telah beriman?" Ingatlah, sesungguhnya merekalah orang-orang yang bodoh; tetapi mereka tidak tahu.(13) Dan bila mereka berjumpa dengan orang-orang yang beriman, mereka mengatakan: "Kami telah beriman". Dan bila mereka kembali kepada syaitan-syaitan mereka, mereka mengatakan: "Sesungguhnya kami sependirian dengan kamu, kami hanyalah berolokolok".(14) Allah akan (membalas) olok-olokan mereka dan membiarkan mereka terombang-ambing

dalam kesesatan mereka.(15) Mereka itulah orang yang membeli kesesatan dengan petunjuk, maka tidaklah beruntung perniagaan mereka dan tidaklah mereka mendapat petunjuk.(16) 16/09/18 8:43 - +62 817-7005-4636: *Renungan Bersama Bagi Yang Masih Mengumbar Aurot, dan Memberi Izin Mengumbar Aurot* ‫السلم عليكم ورحمة الله وبركاته‬ *Semoga keselamatan, rahmat dan keberkahan Allah selalu menyertai anda.* ‫ أخي الغالي‬: ‫ أثناء خروجك من البيت ستلقى صنفين من النساء‬. *Saudaraku yang mulia, ketika anda keluar dari kediaman anda, anda akan menemui dua golongan perempuan.* ‫ الصنف اﻷول‬: ‫ " هيت لك‬: ‫ ولسان حالها يقول‬، ‫ قد تجملت و تعطرت و تبرجت‬.. ‫ " امرأة قد ابتليت بمرض امرأة العزيز‬. *Golongan yang pertama:* *Para perempuan yang terjangkit penyakit layaknya penyakit yg menimpa Istri gubernur mesir (perempuan dalam kisah nabi Yusuf yg mengajak zina beliau), perempuan model ini mempercantik dirinya, memakai parfum, dan bersolek layaknya perempuan jahiliah, dari kondisinya ini seakan dia hendak berkata (‫)هيت لك‬ "Kesinilah engkau mendekat kepadaku" Yusuf:ayat 23.* ‫ الصنف الثاني‬: ‫ " حتى يصدر الرعاء و أبونا‬: ‫ ولسان حالها يقول‬، ‫امرأة قد تسترت و تحجبت ولكن ألجأتها الظروف للخروج لقضاء حوائجها‬ ‫" شيخ كبير‬ *Adapun perempuan golongan yang kedua:* *Yaitu para perempuan yang sudah menutupi dirinya dan berhijab, namun karena desakan keadaan mereka terpaksa keluar rumah untuk memenuhi kebutuhannya, seakan dalam kondisinya ia mengatakan (‫" )قالتا ل نسقي حتى يصدر الرعاء و أبونا شيخ كبير‬kami (anak nabi syuaib) tidak mampu untuk memberi minum ternak kami sebelum penggembala2 yg lain memulangkan ternaknya, sedang ayah kami adalah orang yg telah lanjut usia." Alqasas:ayat 23.* *(Mereka terpaksa keluar karena keadaan mendesak, seperti kisah anak perempuan nabi syuaib alaihissalam, pent)* [ " ‫ ﻏﺾ بصرك وقل " معاذ الله‬، ‫ فمع الصنف الول ] تصرف كتصرف يوسف عليه السلم‬. *Jika anda menjumpai perempuan model yang pertama, maka bersikaplah seperti sikapnya Yusuf alaihis salam, tundukkan pandangan anda dan katakan: "Aku berlindung kepada Allah" Yusuf:ayat 23.* ‫ و امﺾ في حاجتك " فسقى لهما ثم تولى الى‬، ‫ قدم المساعدة بأدب‬، ‫ومع الصنف الثاني ] تصرف كتصرف موسى عليه السلم‬ [ " ‫ الظل‬. *Adapun jika anda menemui model perempuan jenis kedua, maka bersikaplah seperti sikap yang dipraktekkan Musa alaihis salam (pada anak perempuan nabi Syuaib alaihis salam) bantulah ia dengan penuh adab, kemudian setelahnya berlalulah untuk menunaikan urusan anda , seperti dalam ayat: "Kemudian Musa membantu memberi minum ternak dua perempuan (anak nabi Syuaib) kemudian beliau kembali ke tempat ia berteduh." Alqasas:ayat 24.* ‫ فإن" عفة يوسف " كانت سببا في أن أصبح عزيز مصر‬- . ‫ و " شهامة موسى " كانت سببا في أن رزقه الله الزوجة الصالحة والمأوى‬- . *Sungguh "sifat iffah (menjaga kehormatan) nabi Yusuf" menjadi sebab beliau akhirnya menjadi pembesar mesir.* *Dan sifat "kesatria" Musa menjadi sebab Allah mengaruniakan padanya istri yg

solihah dan tempat untuk berlindung.* ‫ اللهم ارزقنا العفاف والستر‬. *Ya Allah karuniakan kepada kami sifat Iffah dan kemampuan untuk bisa menutup aurot* ‫ وحرص ومتابعة والدتها وقبل هذا كله استشعارها بمراقبة الله لها ؛‬،‫ ورجولة زوجها‬، ‫ وﻏيرة أخيها‬، ‫ملبس المرأة تحكي تربية أبيها‬ *Sandangan yang dipakai oleh seorang perempuan adalah cerminan dari didikan ayahnya, adanya kecemburuan saudaranya, kejantanan suaminya, semangat dan perhatian ibunya, sebelum itu semua, pakaian seorang perempuan juga cerminan kepekaan dia dari pengawasan Allah taala kepadanya.* ‫لذلك قالوا لمريم‬ *Oleh karenanya ketika orang2 berkata kepada Maryam (ketika beliau mengandung Isa namun tanpa suami)* ‫ت رهاهرورن رما ركارن أ رهبومك ايمررأ ر رسودء رورما ركارنت أ ه رهممك برمغ ر ذيا‬ ‫ريا أ هيخ ر‬. ‫ذكروها باخيها وابيها وأمها‬. *"Wahai maryam saudarinya Harun (kenapa anda bisa hamil tanpa suami) sedangkan ayah anda bukanlah orang yg buruk perangainya, ibu anda bukan pula seorang pezina..!!"* *Maryam: ayat 28* ‫ففي صلح هؤلء صلحها‬. *Baiknya keluarga seorang perempuan, akan menuntun pada baiknya perempuan tersebut.* ‫ تقول إحدى الفتيات‬: ‫عندما أرهى فتآة تبرجت وبآلغت في الهعري أنهظر لوالديها وأتذكر قوله تعالى‬ [‫]ومقفوهم إنهم مسؤولون‬ ‫!!فأزيهد حياء وحشمه مرن أجل أل هتسأل أمي‬ *Seorang pemudi berkata: ketika aku melihat ada seorang pemudi bersolek ria, dan melampaui batas dalam mengumbar aurat, langkah pertama maka lihatlah kedua orang tuanya,, akupun ingat firman Allah taala:* *"Tahanlah mereka di tempat pemberhentian, sesungguhnya mereka akan ditanya (dimintai pertanggungjawaban)."* *As shaffat: ayat 23* ‫ إل )) العري (( فإن الله حرمه في الدارين بل إن من النعيم زيادة‬.. ‫معظم ماحرم الله في الدنيا أباحه في الجنة كالخمر‬ ‫التستر‬ (‫) إن لك أل تجوع فيها ول تعرى‬ *Mayoritas perkara yg Allah haramkan di dunia akan diperbolehkan di surga, seperti khomr, kecuali perkara "mengumbar aurat" Allah mengharamkannya baik di dunia maupun di akhirat, bahkan bagian dari karunia Allah adalah tambahan bisa lebih menutup aurot, Allah berfirman: "Sungguh engkau dijamin di surga tidak akan merasa lapar dan tidak bertelanjang." Toha: ayat 118.* 16/09/18 9:55 - +62 812-8729-7996: *Ciri Hati Yang Mati Dan Cara Memperbaikinya* Pertanyaan ‫مبيسـمم الل رمه ال رريحممن ال ررمحي يمم‬ ‫عل رييك هيم رورريحرمهة الل رمه روبرررركاهته‬ ‫رال رسل رهم ر‬ Ustadz, ana ingin bertanya. Bagaimana indikasi hati yang rusak dan apa kiat-kiat untuk memperbaikinya? Syukron, Ustadz. Jazaakallahu khoiron wa baarakallaahu fiik. (Suyono, Admin BiAS N06)

Jawaban ‫عل رييك ههم ال رسل رهم رورريحرمهة الل رمه روبرررركاتههه‬ ‫رو ر‬ ‫مبيسـمم الل رمه‬ Alhamdulillāh Washshalātu wassalāmu ‘alā rasūlillāh, wa ‘alā ālihi wa ash hābihi ajma’in. Sejatinya banyak tanda-tanda atau ciri dari hati yang mati, namun yang utama antara lain sebagai berikut: Yang pertama adalah *mengutamakan syahwat dibanding taat*. Orang berhati seperti ini akan susah mendapatkan nasihat, atau petunjuk kecuali karena hidayah dari Alloh. Sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur’an bahwasanya Alloh Ta’ala berfirman, ‫ت تر ه‬ ‫عل رييمه رومكيل ذ‬ ‫ت رممن ات ر ر‬ ‫كوهن ر‬ ‫خرذ مإل ررههه رهرواهه أ ررفرأن ر‬ ‫أ رررأ ري ي ر‬ _”Sudahkan engkau (Muhammad) melihat orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai tuhannya. Apakah engkau akan menjadi pelindungnya?”_ (QS. Al-Furqan: 43) Kedua, *terlalu cinta pada dunia*. Senang tinggal di dunia, tidak merasa asing di dunia, dan tidak merasa rindu kepada akhirat Alloh Ta’ala berfirman, ‫حريارة ال رهدن يريا * روايلآمخررهة رخييعر روأ ربيرقى‬ ‫بريل تهيؤمثهرورن ال ي ر‬ _“Bahkan kalian lebih mengutamakan kehidupan dunia, padahal kehidupan akhirat itu lebih baik dan lebih kekal.”_ (QS. Al-A’laa: 16-17) Ketiga, *banyak berbuat hal yang sia-sia*, tidak bermanfaat darinya. Sebagaimana dalam hadits: Tidak boleh menghabiskan waktu hanya untuk bercanda, ‫ممين هحيسمن مإيسل رمم ال يرميرمء تريرك ههه رما ل ر يريعمنيمه‬ _“Di antara tanda baiknya keislaman seseorang adalah dia meninggalkan yang tidak bermanfaat baginya.”_ [HR. At-Tirmidzi 2317 dan Ibnu Majah 3976] Keempat, *banyak tertawa*. Rosululloh sholallohu ‘alaihi wasallam bersabda: ‫ب‬ ‫ رفمإ رن ك رثيرررة ال رضمحمك تهممي ه‬,‫رول ر تهك يمثمر ال رضمحرك‬ ‫ت ال يرقل ي ر‬ _“Janganlah banyak tertawa! Sesungguhnya banyak tertawa akan mematikan hati”_ [HR. At-Tirmidzi no. 2305] Adapun kiat-kiat memperbaikinya adalah sebaliknya, lawan dari apa yang menjadi sebab rusaknya hati di atas. Wallohu A’lam Wabillahit Taufiq Dijawab dengan ringkas oleh:

📔Ustadz Rosyid Abu Rosyidah ‫حفظه الله‬ https://bimbinganislam.com/ciri-hati-yang-mati-dan-cara-memperbaikinya/ 16/09/18 9:56 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 16/09/18 10:02 - +62 812-8729-7996: Perempuan tidak menutup aurat, neraka jahanam tempat nya. Apa Panas neraka itu ? "Nyalakan kompor, letakan tangan mu di atas api kompor, tahan selama 5 menit. Kalau kuat menahan panasnya api kompor, itu berarti kamu kuat di neraka jahanam" 16/09/18 10:02 - +62 812-8729-7996: *25 Alasan Enggan Berjilbab* Berikut beberapa alasan anak muda yang enggan berjilbab dan sanggahan halusnya. Semoga yang belum berjilbab mendapat hidayah. 1. Saya nggak mau jilbaban! Jilbaban itu kuno | “Lha, itu zaman flinstones, lebih kuno lagi, nggak pake jilbab” 2. Tapi kan itu hal kecil, kenapa jilbaban harus dipermasalahin?! | “Yang besar2 itu semua awalnya dari perkara kecil yang diremehkan” 3. Yang penting kan hatinya baik, bukan lihat dari jilbabnya, fisiknya! | “trus ngapain salonan tiap minggu? make-upan? itu kan fisik? Dan Islam meyakini bahwa iman itu bukan hanya perkara hati, namun juga ditunjukkan dalam fisik atau amalan lahiriyah. Hati pun cerminan dari lahiriyah. Jika lahiriyah rusak, maka demikianlah hatinya” 4. Jilbaban belum tentu baik | “Betul, yang jilbaban aja belum tentu baik, apalagi yang … (isi sendiri)” 5. Saya kemarin lihat ada yang jilbaban nyuri! | “So what? yang nggak jilbaban juga banyak yang nyuri, gak korelasi kali” 6. Artinya lebih baik jilbabin hati dulu, buat hati baik! | “Yup, ciri hati yang baik adalah jilbabin kepala dan tutup aurat” 7. Kalo jilbaban masih maksiat gimana? dosa kan? | “Kalo nggak jilbaban dan maksiat dosanya malah 2. Malah nggak jilbaban itu dosa besar. ″ 8. Jilbaban itu buat aku nggak bebas! | “Oh, berarti lipstick, sanggul, dan ke salon itu membebaskan ya?” 9. Aku nggak mau dibilang fanatik dan ekstrimis! | “Nah, sekarang kau sudah fanatik pada sekuler dan ekstrim tidak mau taat” 10. Kalo aku pake jilbab, nggak ada yang mau sama aku!? | “Banyak yang jilbaban dan mereka nikah kok” 11. Kalo calon suamiku gak suka gimana? | “Berarti dia tak layak, bila didepanmu dia tak taat Allah, siapa menjamin dibelakangmu dia jujur? Dan ingatlah al khobitsaatu lil khobitsiin, perempuan rusak ditakdirkan dengan lelaki yang sama. Demikian sebaliknya.” 12. Susah cari kerja kalo pake jilbab! | “Lalu enggan taat pada perintah Allah demi kerja? emang yang kasih rizki siapa sih? Bos atau Allah? Dan asalnya wanita itu berdiam di rumah: wa qorna fii buyutikunna (menetaplah kalian di rumah-rumah kalian)” 13. Ngapa sih agama cuma diliat dari jilbab dan jilbab? | “Sama aja kayak

sekulerisme melihat wanita hanya dari paras dan lekuk tubuh” 14. Aku nggak mau diperbudak pakaian arab! | “Ini simbol ketaatan pada Allah, justru orang arab dulu (di zaman jahiliyah) gak pake jilbab. Syari’at jilbab ini untuk seluruh wanita, bukan hanya Arab sebagaimana ditegaskan dalam surat Al Ahzab ayat 59: “Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka“.” 15. Jilbab cuma akal2an lelaki menindas wanita | “Perasaan yang adain miss universe laki2 deh, yang larang jilbab di prancis jg laki2″ 16. Aku nggak mau dikendalikan orang tentang apa yang harus aku pake! | “Sayangnya sudah begitu, tv, majalah, sinetron, kendalikan fashionmu” 17. Jilbab kan bikin panas, pusing, ketombean | “Jutaan orang pake jilbab, nggak ada keluhan begitu, mitos aja” 18. Apa nanti kata orang kalo aku pake jilbab?! | “Katanya tadi jadi diri sendiri, nggak peduli kata orang laen…” 19. Jilbab kan nggak gaul?! | “Lha mbak ini mau gaul atau mau menaati Allah?” 20. Aku belum pengalaman pake jilbab! | “Pake jilbab itu kayak nikah, pengalaman tidak diperlukan, keyakinan akan nyusul” 21. Aku belum siap pake jilbab | “Kematian juga nggak akan tanya kamu siap atau belum dear” 22. Mamaku bilang jangan terlalu fanatik! | “Bilang ke mama dengan lembut dan santun, bahwa cintamu padanya dengan menaati Allah penciptanya” 23. Aku kan gak bebas ke mana-mana, gak bisa nongkrong, clubbing, gosip, kan malu sama baju! | “Bukankah itu perubahan baik?” 24. Itu kan nggak wajib dalam Islam!? | “Kalo nggak wajib, ngapain Rasul perintahin semua wanita Muslim nutup aurat?” 25. Kasi aku waktu supaya aku yakin jilbaban dulu | “Yakin itu akan diberikan Allah kalo kita sudah mau mendekat, yakin deh”. Nah wahai saudariku muslimah, tunggu apalagi? Mengenai kewajiban berjilbab sudah ditetapkan dalam Al Qur’an yang tiap hari kit abaca, di mana Allah Ta’ala berfirman, ‫ﻏهفوذرا‬ ‫عل ري يمه رن ممين رجرلامبيمبمه رن رذلمرك أ ريدرنى أ رين يهيعرريفرن رفرلا ي هيؤرذييرن روركارن الل رهه ر‬ ‫ريا أ ري رهرها الن رمب رهي هقيل لمأ ريزروامجرك روبررنامترك رومنرسامء ال يهميؤمممنيرن ي هيدمنيرن ر‬ “Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteriisteri orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka“. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Al Ahzab: 59). Ayat ini menunjukkan wajibnya jilbab bagi seluruh wanita muslimah. Ayat lain yang menunjukkan wajibnya jilbab, ‫عرلى هجهيومبمه رن رورلا ي هبيمديرن مزين رترهه رن مإ رلا لمبههعول رمتمه رن‬ ‫… رورلا ي هبيمديرن مزين رترهه رن مإ رلا رما رظرهرر ممن يرها رول يي ريضمربيرن مب ه‬ ‫خهممرمه رن ر‬ “Dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari

padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung ke dadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, …” (QS. An Nur: 31). Dalil yang menunjukkan wajibnya jilbab juga hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. ‫حي ررﺾ ي ريورم ال يمعيردي يمن رورذروا م‬ ‫عين‬ ‫ت ال ي ه‬ ‫ت أ همميررنا أ رين ن ه ي‬ ‫ روي ريعترمزهل ال ي ه‬، ‫عروترههيم‬ ‫عرة ال يهميسلممميرن رورد ي‬ ‫خمررج ال ي ه‬ ‫حي رهﺾ ر‬ ‫ رفي ريشرهيدرن رجرما ر‬، ‫خهدومر‬ ‫عمطي ررة رقال ر ي‬ ‫عين أ ه ر مم ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ رقارل » لتهل يمبيسرها رصاحبرتهرها مين مجل يربامبرها‬. ‫ب‬ ‫ مإيحردارنا ل ري يرس ل ررها مجل يربا ع‬، ‫ رقال رت ايمررأةع ريا ررهسورل الله‬. ‫» همرصلهه رن‬ Dari Ummu ‘Athiyyah, ia berkata, “Pada dua hari raya, kami diperintahkan untuk mengeluarkan wanita-wanita haid dan gadis-gadis pingitan untuk menghadiri jamaah kaum muslimin dan doa mereka. Tetapi wanita-wanita haid harus menjauhi tempat shalat mereka. Seorang wanita bertanya:, “Wahai Rasulullah, seorang wanita di antara kami tidak memiliki jilbab (bolehkan dia keluar)?” Beliau menjawab, “Hendaklah kawannya meminjamkan jilbabnya untuk dipakai wanita tersebut.” (HR. Bukhari no. 351 dan Muslim no. 890) Dalam Lisanul ‘Arob, jilbab adalah pakaian yang lebar yang lebih luas dari khimar (kerudung) berbeda dengan selendang (rida’) dipakai perempuan untuk menutupi kepala dan dadanya.[1] Jadi kalau kita melihat dari istilah bahasa itu sendiri, jilbab adalah seperti mantel karena menutupi kepala dan dada sekaligus. Semoga Allah beri hidayah demi hidayah bagi yang belum berjilbab. 16/09/18 10:59 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 16/09/18 11:02 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 16/09/18 11:03 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 16/09/18 11:04 - +62 812-8729-7996: 📔 �📔@628815527897 ✌ heee 16/09/18 11:06 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 16/09/18 11:17 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 16/09/18 11:17 - +62 812-8729-7996: Maaf ya, soalnya saya mau uninstall. Abaikan aja 16/09/18 11:20 - +62 812-8729-7996 menambahkan +62 896-0314-4719 16/09/18 11:32 - +62 881-5527-897: Syukron akhy micky..suka videonya..bagus..jadi cari sahabat harus yg spt itu heee.. 16/09/18 11:34 - +62 812-8729-7996: Sama sama 16/09/18 11:44 - +62 899-8120-659 keluar 16/09/18 13:16 - +62 881-5527-897: Astagfirulloh haladzim..bahaya nya gosip 16/09/18 13:17 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 16/09/18 13:25 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 16/09/18 13:50 - +62 853-5907-9217: <Media tidak disertakan> 16/09/18 14:15 - +62 812-8729-7996: Semoga Allah memberkahimu 16/09/18 14:15 - +62 812-8729-7996: *KENAPA PUASA 'ASYURA MENGHAPUS DOSA SELAMA SATU TAHUN, sedangkan PUASA ARAFAH MENGHAPUSKAN DOSA SELAMA DUA TAHUN*❓ ✿ t.me/Mutiara_NasehatMuslimah 📔 Ibnul Qayyim rahimahullah berkata : ➡ Pertama : Karena puasa Arafah berada pada bulan haram (Dzulhijjah), dan sebelumnya bulan haram (Dzulqa'dah), dan setelahnya pun bulan haram (Muharram). Berbeda dengan 'Asyura (setelahnya bukan bulan haram). ➡ Kedua : Bahwa hari Arafah termasuk kekhususan syari'at kita. Berbeda dengan Hari 'Asyura. Dilipatgandakan (pahala puasa Arafah) karena barakah sang Al-Mushthofa (Nabi Muhammad) shallallahu alaihi wa sallam." 📔 Sumber : Badai'i al-Fawaid (211/4)

➖➖➖➖ ‫ ويوم عرفة يكفر سنتين ؟‬، ‫لماذا عاشوراء يكفر سنة‬ ‫قال ابن القيم‬: ⬅ "‫اﻷول‬: ‫ بخلف عاشوراء‬، ‫ وبعده شهر حرام‬، ‫ وقبله شهر حرام‬، ‫ أن يوم عرفة في شهر حرام‬. ⬅ ‫ الثاني‬: ‫ فضوعف ببركات المصطفى‬، ‫ بخلف عاشوراء‬، ‫ "أن صوم يوم عرفة من خصائص شرعنا‬. 📔 [ (211-4) ‫] بدائع الفوائد‬ � ManhajulAnbiya 📔 *Editor : Admin MNM Asy-Syamil.com* •┈•◎❅❀❦❖ ┈ ❖❦❀❅◎ •📔 ❖❖• ❖ 📔 *MUTIARA NASEHAT MUSLIMAH* � t.me/Mutiara_NasehatMuslimah � ❅ https://t.me/MuliaDenganSunnah 📔 Android app : https://goo.gl/ozGo2Q 📔 Website : https://asy-syamil.com 📔 bit.ly/Asy-SyamilcomDonasi 16/09/18 14:15 - +62 812-8729-7996: Kamu sudah daftar ? 16/09/18 14:52 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 16/09/18 14:52 - +62 881-5527-897: Aamiin ya Alloh 16/09/18 14:57 - +62 881-5527-897: REJEKI BANYAK BENTUKNYA Kemarin hujan mulai jam 9 pagi, seorang tukang rujak numpang berteduh di teras ruko saya. Masih penuh gerobaknya, buah-buah tertata rapi. Kulihat beliau membuka buku kecil, rupanya Al Quran. Beliau tekun dengan Al-Qurannya. Sampai jam 10 hujan blm berhenti. Saya mulai risau karena sepi tak ada pembeli datang. Saya keluar memberikan air minum. “Kalau musim hujan jualannya repot juga ya, Pak… ” .. “Mana masih banyak banget.” Beliau tersenyum, “Iya bu.. Mudah-mudahan ada rejekinya.. .” jawabnya. “Aamiin,” kataku. “Kalau gak abis gimana, Pak?”. tanyaku. “Kalau gak abis ya risiko, Bu.., kayak semangka, melon yang udah kebuka ya kasih ke tetangga, mereka juga seneng daripada kebuang. kayak bengkoang, jambu, mangga yang masih bagus bisa disimpan. Mudah-mudahan aja dapet nilai sedekah,” katanya tersenyum. “Kalau hujan terus sampai sore gimana, Pak?” tanyaku lagi. “Alhamdulillah bu… Berarti rejeki saya hari ini diizinkan banyak berdoa. Kan kalau hujan waktu mustajab buat berdoa bu…” Katanya sambil tersenyum. “Dikasih kesempatan berdoa juga rejeki, Bu…” “kalau gak dapet uang gimana, Pak?” tanyaku lagi. “Berarti rejeki saya bersabar, Bu… Allah yang ngatur rejeki, Bu… Saya bergantung sama Allah.. Apa aja bentuk rejeki yang Allah kasih ya saya syukuri aja. Tapi Alhamdulillah, saya jualan rujak belum pernah kelaparan. “Pernah gak dapat uang sama sekali, tau tau tetangga ngirimin makanan. Kita hidup cari apa Bu, yang penting bisa makan biar ada tenaga buat ibadah dan usaha,” katanya lagi sambil memasukan Alqurannya ke kotak di gerobak. “Mumpung hujannya rintik, Bu… Saya bisa jalan ..Makasih yaa ,Bu…”

Saya terpana… Betapa malunya saya, dipenuhi rasa gelisah ketika hujan datang, begitu khawatirnya rejeki materi tak didapat sampai mengabaikan nikmat yang ada di depan mata. Saya jadi sadar bahwa rizki hidayah, dapat beribadah, dapat bersyukur dan bersabar adalah jauh…jauh lebih berharga daripada uang, harta dan jabatan… Like&share 16/09/18 15:26 - +62 812-8729-7996: RIZQY ADALAH KETETAPAN ALLAH NAMUN MANUSIA TETAP IKHTIYAR UTK DAPAT RIZQI YANG DITETAPKAN ALLAH.... 16/09/18 15:31 - +62 812-8729-7996: ◾ BERGEMBIRALAH SAAT TERTIMPA MUSIBAH ◾ Allah 'Azza wa Jalla berfirman : "Apakah manusia itu mengira bahwa mereka akan dibiarkan mengatakan: "Kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi ?" (QS. Al-Ankabut [29]: 2) Maka bergembiralah bagi orang yang sakit atau tertimpa musibah, yaitu jika mereka menyikapinya dengan ikhlas, sabar, ridha dan tidak buruk sangka kepada Allah Ta'ala, bahwa mereka akan : (1). DIAMPUNI DOSA-DOSANYA "Senantiasa ujian ditimpakan kepada seorang mukmin dan mukminah baik itu pada dirinya, anaknya dan hartanya, sampai ia bertemu Allah tanpa mempunyai kesalahan" (HR. At-Tirmidzi, Ahmad dan al-Hakim, Shahiihut Targhiib wat Tarhiib no. 3414) "Tidaklah seorang muslim tertimpa rasa letih, penyakit, bingung, sedih, rasa sakit, duka cita, bahkan duri yang mengenai dirinya, melainkan dengan itu Allah gugurkan kesalahan-kesalahannya" (HR. Bukhari no. 5642 dan Muslim no. 2573) (2). SEMAKIN DICINTAI ALLAH "Sesungguhnya besarnya pahala sesuai dengan besarnya cobaan, dan sesungguhnya apabila Allah mencintai suatu kaum maka Dia akan menguji mereka. Oleh karena itu, barangsiapa yang ridha (menerima cobaan itu) maka baginya keridhaan (Allah), dan barangsiapa yang murka maka baginya kemurkaan (Allah)" (HR. At-Tirmidzi dan Ibnu Majah, Shahiihut Targhiib wat Tarhiib no. 3407) (3). DITINGGIKAN DERAJAT "Sesungguhnya seorang hamba jika telah ditetapkan oleh Allah suatu kedudukan baginya, lalu ia tidak dapat mencapai (kedudukan itu) dengan amal perbuatannya, maka Allah akan memberikannya ujian pada tubuh, harta atau akalnya, kemudian ia bersabar atas ujian tersebut, hingga Allah menyampaikannya pada kedudukan yang telah ditetapkan untuknya dari Allah 'Azza wa Jalla" (HR. Ahmad, Abu Dawud, athThabrani dan Abu Ya'la, Shahiihut Targhiib wat Tarhiib no. 3409) (4). MENDAPATKAN SURGA "Allah Subhaanahu wa Ta'ala berfirman : "Wahai anak Adam, jika kamu bersabar dan ikhlas saat tertimpa musibah, maka Aku tidak akan meridhai bagimu sebuah pahala kecuali Surga" (HR. Ibnu Majah no. 1597, Takhrij Misykaatul Mashaabiih no. 1758) (5). KESELAMATAN DARI API NERAKA "Beritakanlah kabar gembira, sesungguhnya Allah Azza wa Jalla berfirman : "Penyakit itu adalah api-Ku yang Aku timpakan kepada hamba-Ku yang mukmin di dunia ini, agar ia dapat selamat dari api Neraka pada hari akhir nanti" (HR. Ahmad II/440, Ibnu Majah no. 3470 dan al-Hakim I/345, Ash-Shahiihah no. 557)

(6). MENDAPATKAN KEBAIKAN "Barangsiapa dikehendaki oleh Allah mendapatkan kebaikan, maka akan ditimpakan musibah (ujian) kepadanya" (HR. Bukhari no. 5645) "Jika Allah menghendaki kebaikan pada diri hamba-Nya, maka Dia akan menyegerakan untuknya ujian di dunia (sebagai pelebur dosa-dosanya). Dan jika Allah menghendaki keburukan pada diri hamba-Nya, Dia akan mengakhirkan ujian lantaran dosa-dosanya, hingga dia akan didatangkan dengan membawa dosa-dosa itu pada hari Kiamat" (HR. AtTirmidzi no. 2396 dan Ibnu Majah no. 4031, Ash-Shahiihah no. 1220) (7, 8, 9). MENDAPATKAN KEBERKAHAN, RAHMAT DAN PETUNJUK "Mereka itulah (yaitu orang yang tertimpa sakit atau musibah) yang akan mendapatkan keberkahan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka, dan mereka itulah orangorang yang mendapat petunjuk" (QS. Al-Baqarah [2]: 157) (10). MENDAPATKAN PAHALA TANPA BATAS "Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas" (QS. Az-Zumar [39]: 10) "Manusia yang sehat nanti pada hari Kiamat sangat menginginkan kulitnya dipotongpotong dengan gunting ketika di dunia, karena mereka melihat betapa besarnya pahala orang-orang yang tertimpa ujian di dunia" (HR. At-Tirmidzi no. 2402, Ash-Shahihah no. 2206) Wahai yang tertimpa sakit atau musibah, masihkah bersedih setelah membaca kabar gembira di atas ? ✍ Ustadz Najmi Umar Bakkar join↪https://telegram.me/najmiumar ✒ Editor : Admin Asy-Syamil.com ♻ Raih amal shalih dengan menyebarkan kiriman ini , semoga bermanfaat. Jazakumullahu khoiron. •═══════◎❅◎❦۩❁۩❦◎❅◎═══════• 📔CHANNEL MULIA DENGAN SUNNAH � 16/09/18 17:22 - +62 881-5527-897: .... 📔 *Relung Senja*.... *KEINDAHAN HIDUP* Jika putih itu indah kenapa ada hitam dalam hidup ini. jika melati itu suci... kenapa ada mawar berduri... Jika kita punya mata untuk menatap masa depan. kenapa kita harus

memejamkan mata untuk berkhayal... Hidup ini indah bila saja kita mengerti Tentang kehidupan.. hidup ini indah Jika kita saling menghargai.. *Dan*..... Hidup ini akan jauh lebih indah jika tak ada sedikitpun rasa benci ... karna kita hidup untuk saling melengkapi .. 📔📔📔📔📔📔📔..... 16/09/18 17:23 - +62 881-5527-897: Betul akhy 16/09/18 17:33 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 16/09/18 17:50 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 16/09/18 17:51 - +62 812-8729-7996: Di jogja mulai ada paket gelap di tujukan ke toko2/rumah, Pdhl yg di kirimmi tdk pernah pesan. Toko toko/Rumah terus jd sasaran.... akan menerima COD dari Cina seperti itu ☝. Kalau kita bilang tidak merasa pesan, maka Ktp kita akan dipinjam dan difoto oleh pembawa paket, dg alasan untuk konfirmasi ke Cina katanya... Jangan mau difoto, walau pembawa COD itu terus ngotot, tetap jangan mau. Itu jaringan narkoba kita bisa terlibat.... mohon di infokan ke yang lainnya. 16/09/18 17:51 - +62 812-8729-7996: Maaf pak ustad Musa. Untuk antisipasi aja 16/09/18 18:35 - +62 878-5484-2360: <Media tidak disertakan> 16/09/18 18:37 - +62 823-2851-5501: Subhanalllah Menjaga ukhuwah itu memang indah kak 16/09/18 18:43 - +62 878-5484-2360: Maaf uhkty itu tdi salh kirim 16/09/18 18:43 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 16/09/18 18:57 - +62 812-8729-7996: TATA CARA SHALAT : DZIKIR SETELAH SHALAT Oleh Syaikh Abdul Azhim bin Badawi al-Khalafi E. Dzikir Dan Do’a yang Disyari'atkan Setelah Shalat 1. Dari Tsauban Radhiyallahu anhu, dia berkata, "Jika Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam selesai shalat, beliau beristighfar tiga kali dan mengucap: "‫جل رمل روا يمﻹك يررام‬ ‫ت ريا رذا ال ي ر‬ ‫ت ال رسل رهم روممن يرك ال رسل رهم ترربـاررك ي ر‬ ‫رالل رههمر أ رن ي ر‬." "Ya Allah, Engkaulah Pemberi keselamatan, dan dari-Mu keselamatan. Mahasuci Engkau, wahai Pemilik keagungan dan kemuliaan." Al-Walid berkata, "Aku berkata pada al-Auza'i: "Bagaimana istighfar itu?" Dia berkata: "Ucapkanlah [1]: "‫ أ ريستريغمفهر اللره‬،‫أ ريستريغمفهر اللره‬.” 2. Dari Abu az-Zubair, dia berkata, "Dulu, ketika Ibnu az-Zubair selesai salam pada akhir shalat, dia mengucap: " ‫ رول ر‬،‫ ل ر مإلره مإل ر اللهه‬،‫ ل ر رحيورل رول ر هق رورة مإل ر مباللمه‬،‫على ك ه ر مل رشييدء رقمدي يعر‬ ‫ روههرو ر‬،‫حيمهد‬ ‫ ل رهه ال يهمل يهك رول رهه ال ي ر‬،‫ل ر مإلره مإل ر اللهه رويحردهه ل ر رشمري يرك ل رهه‬

‫كامفهريورن‬ ‫خلممصي يرن ل رهه المردي يرن رول ريو ك رمرره ال ي ر‬ ‫ ل ر مإلره مإل ر اللهه هم ي‬،‫حرسهن‬ ‫ رول رهه الث ررناهء ال ي ر‬،‫ ل رهه ال من ريعرمهة رول رهه ال يرفيضهل‬،‫ن ريعبههد مإل ر مإ رياهه‬." "Tidak ada ilah yang berhak diibadahi selain Allah semata, tidak ada sekutu bagiNya. Bagi-Nya seluruh kerajaan dan bagi-Nya segala puji. Dia Mahakuasa atas segala sesuatu. Tidak ada daya dan kekuatan melainkan dengan (pertolongan) Allah. Tidak ada ilah yang berhak diibadahi melainkan Allah. Kami tidak beribadah kecuali kepada-Nya. Bagi-Nya nikmat, anugerah, dan pujian yang baik. Tidak ada ilah yang berhak diibadahi melainkan Allah, dengan memurnikan ibadah kepada-Nya, meskipun orang-orang kafir benci.” Dia berkata, "Dahulu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bertahlil dengan do’a tersebut pada akhir setiap shalat." [2] 3. Dari Warrad bekas budak al-Mughirah bin Syu'bah, dia berkata, "Al-Mughirah bin Syu'bah menulis surat kepada Mu'awiyah, bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam jika selesai shalat dan salam, beliau mengucap: "‫ت‬ ‫ رالل رههمر ل ر رمامنرع لمرما أ ر ي‬،‫عرلى ك ه ر مل رشييدء رقمدي يعر‬ ‫ روههرو ر‬،‫حيمهد‬ ‫ رول ر هميعمطري لمرما رمن ريع ر‬،‫ت‬ ‫عرطي ي ر‬ ‫ ل رهه ال يهمل يهك رول رهه ال ي ر‬،‫ رويحردهه ل ر رشمري يرك ل رهه‬،‫ل ر مإلره مإل ر اللهه‬ ‫ج رهد‬ ‫جمرد ممن يرك ال ي ر‬ ‫رول ر ي رن يرفهع رذا ال ي ر‬." "Tidak ada ilah yang berhak diibadahi dengan haq selain Allah. Tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya-lah segala kerajaan dan bagi-Nya segala pujian. Dan Dia Mahakuasa atas segala se-suatu. Ya Allah, tidak ada yang menghalangi apa yang Engkau berikan. Dan tidak ada yang mampu memberi apa yang Engkau tahan. Tidaklah bermanfaat bagi pemilik kekayaan. Karena dari-Mu-lah kekayaan itu." [3] * 4. Dari Ka'b bin 'Ujrah, dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salalm, beliau bersabda: ‫ مفيي هدبهمر ك ه ر مل رصل ردة‬،‫ روأ ريربرهع روث رل رث هيورن ترك يمبي يرردة‬،‫حممي يرددة‬ ‫ روث رل ر ه‬،‫حدة‬ ‫ ث رل ر ر‬: -‫أ ريو رفامعل ههه رن‬- ‫ب رقامئل ههه رن‬ ‫همرعقرربا ع‬. ‫ث روث رل رث هيورن تر ي‬ ‫ث روث رل رث هيورن تريسمبي ي ر‬ ‫ت ل ر ي همخيي ه‬ "Do’a setelah shalat yang tidak akan merugi orang yang membacanya atau yang melakukannya: tigapuluh tiga tasbih, tigapuluh tiga tahmid, dan tigapuluh empat takbir, pada akhir setiap shalat." [4] Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam : ‫ تررماهم‬:‫ رورقارل‬،‫ رفمتل يرك متيسرعهة رومتيسهعيورن‬،‫ روك رب ررر اللره ث رل رذثا روث رل رمثي يرن‬،‫ رورح رمرد اللره ثرل رذثا روث رل رمثي يرن‬،‫رمين رسب ررح اللره ممفيي هدبهمر ك ه ر مل رصل ردة ث رل رذثا روث رل رمثي يرن‬ ‫ت ممثيهل هزبرمد‬ ‫" ه‬،‫علـى ك ه ر مل رشييدء رقمدي يعر‬ ‫ﻏمفرر ي‬ ‫ت رخرطارياهه رومإين ركان ر ي‬ ‫ روههرو ر‬،‫حيمهد‬ ‫ ل رهه يال يهمل يهك رول رهه ال ي ر‬،‫ "ل ر مإلره مإل ر اللهه رويحردهه ل ر رشمري يرك ل رهه‬:‫ال يممائرمة‬ ‫حمر‬ ‫ب‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ا‬. ‫ر ي‬ "Barangsiapa bertasbih kepada Allah tigapuluh tiga kali pada akhir setiap shalat, bertahmid kepada Allah tigapuluh tiga kali, dan bertakbir kepada Allah tigapuluh tiga kali, hingga semua itu mencapai sembilan puluh sembilan. Kemudian menyempurnakan seratus dengan membaca: "Tidak ada ilah yang berhak diibadahi dengan haq selain Allah. Tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nyalah segala kerajaan dan bagi-Nya segala pujian. Dan Dia Mahakuasa atas segala sesuatu." Maka di-ampunilah dosadosanya meskipun sebanyak buih di lautan."[5] 5. Dari Mu'adz bin Jabal Radhiyallahu anhu, dia berkata, "Pada suatu hari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam memegang tanganku dan berkata, ‘Wahai Mu'adz, demi Allah, sesungguhnya aku benar-benar mencintaimu.’ Lalu aku berkata, "Ayah-ibuku menjadi penebus engkau, demi Allah, sesungguhnya aku juga benar-benar mencintaimu." Beliau berkata, ‘Wahai Mu'adz, sesungguhnya aku berwasiat kepadamu. Janganlah engkau tinggalkan untuk mengucapkan pada akhir tiap shalat: "‫عرلى مذك يمررك روهشك يمررك روهحيسمن معرباردمترك‬ ‫رالل رههمر أ رمع من ريي ر‬."

"Ya Allah, tolonglah aku agar senantiasa mengingat-Mu, mensyukuri-Mu, dan beribadah kepada-Mu dengan sebaik-baiknya." [6] 6. Dari Abu Umamah Radhiyallahu anhu, Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: ‫ت‬ ‫جن رمة مإل ر أ رين يرهميو ر‬ ‫رمين رقررأ ر آي ررة ال يك هيرمسـمري هدبهرر ك ه ر مل رصل ردة رمك يتهيوبردة ل ريم ي ريمن ريعهه ممين هدهخيومل ال ي ر‬. "Barangsiapa membaca ayat Kursi pada akhir tiap shalat wajib, maka tidak ada yang menghalanginya masuk Surga kecuali mati." [7] Muhammad bin Ibrahim menambahkan dalam haditsnya: "Dan (surat) Qul Huwwallahu Ahad.” 7. Dari 'Uqbah bin 'Amir Radhiyallahu anhu, dia berkata, "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salalm menyuruhku membaca al-mu'awwidzat (surat al-Falaq dan an-Naas) pada setiap akhir shalat." [8] 8. Dari Ummu Salamah Radhiyallahu anhu. Dahulu, jika Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam selesai salam shalat Shubuh, beliau membaca: "‫عرمل ذ همتررقب رل ذ‬ ‫ رو ر‬،‫ رومريزذقا رط ميرذبا‬،‫رالل رههمر مإمرني أ ريسأ رل هرك معل يذما رنامفذعا‬." "Ya Allah, aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rizki yang baik, dan amal yang diterima." [9] [Disalin dari kitab Al-Wajiiz fii Fiqhis Sunnah wal Kitaabil Aziiz, Penulis Syaikh Abdul Azhim bin Badawai al-Khalafi, Edisi Indonesia Panduan Fiqih Lengkap, Penerjemah Team Tashfiyah LIPIA - Jakarta, Penerbit Pustaka Ibnu Katsir, Cetakan Pertama Ramadhan 1428 - September 2007M] _______ Footnote [1]. Shahih: [Shahiih Sunan Ibni Majah (no. 756)], Shahiih Muslim (I/414 no. 591), Sunan at-Tirmidzi (I/184 no. 299), Sunan an-Nasa-i (III/68), Sunan Abi Dawud (‘Aunul Ma’buud) (IV/377 no. 1499), dan Sunan Ibni Majah (I/300 no. 928). [2]. Shahih: [Shahiih Sunan an-Nasa-i (no. 1272)], Shahiih Muslim (I/415 no. 594), Sunan Abi Dawud (‘Aunul Ma’buud) (IV/372 no. 1493), dan Sunan an-Nasa-i (III/70). [3]. Muttafaq 'alaihi: [Shahiih al-Bukhari (Fat-hul Baari) (II/325 no. 844)], Shahiih Muslim (I/414 no. 593), Sunan Abi Dawud (‘Aunul Ma’buud) (IV/371 no. 1491). * Al-jadd adalah kedudukan atau bagian kekayaan. Maksudnya, hal itu tidak bermanfaat bagi pemiliknya jika ia tidak mempunyai amal shalih. [4]. Shahih: [Shahiih Sunan an-Nasa-i (no. 1278)], Shahiih Muslim (I/418 no. 596), Sunan at-Tirmidzi (V/144 no. 3473), dan Sunan an-Nasa-i (III/75). [5]. Shahih: [Mukhtashar Shahiih Muslim (no. 314)] dan Shahiih Muslim (I/418/597). Catatan: Terdapat beberapa riwayat tentang jumlah dzikir. Pada Shahiih al-Bukhari (Fat-hul Baari) (XI/132/no. 6329), "Sepuluh-sepuluh." Pada Shahiih Muslim (I/417/ no. 595 (143)), "Sebelas-sebelas." Pada Sunan an-Nasa-i (III/76), Shahiih Sunan anNasa-i (1279), "Duapuluh lima-duapuluh lima ditambah tahlil." Hendaknya orang yang shalat terkadang membaca bilangan yang ini dan ter-kadang membaca yang itu. [6]. Shahih: [Shahiih al-Jaami’ush Shaghiir (no. 7969)], Sunan Abi Dawud (‘Aunul Ma’buud) (IV/384 no. 1508), dan Sunan an-Nasa-i (III/53). [7]. Shahih: [Shahiih al-Jaami’ush Shaghiir (no. 6464)] dan ath-Thabrani dalam ashShagiir (VIII/134 no. 7532). [8]. Shahih: [Shahiih Sunan an-Nasa-i (no. 1268)], Sunan Abi Dawud (‘Aunul Ma’buud) (IV/385 no. 1509), dan Sunan an-Nasa-i (III/68). [9]. Shahih: [Shahiih Sunan Ibni Majah 16/09/18 18:58 - +62 812-8729-7996: http://bbg-alilmu.com/wpcontent/uploads/2017/06/Panduan-Dzikir-Setelah-Shalat-Fardhu-v.-2.0.pdf 16/09/18 18:58 - +62 812-8729-7996: Pesan ini telah dihapus 16/09/18 18:58 - +62 812-8729-7996: 📔 �📔 Dzikir setelah shalat fardhu

16/09/18 19:00 - +62 823-2851-5501: Pesan ini telah dihapus 16/09/18 19:01 - +62 823-2851-5501: Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Afwan, Saya mau tanya tentang hukum menggambar makhluk hidup? Bagaimana hukum dan penjelasan tentang hadistnya? Terima kasih 16/09/18 19:41 - +62 812-8729-7996: Larangan gambar makhluk bernyawa ‫عرذاذبا معن يرد الل رمه ي ريورم ال يمقريارممة ال يهمرصمروهريورن‬ ‫إ رن أش رد ال رنامس ر‬ “Sesungguhnya seberat-berat adzab di sisi Allah pada hari kiamat adalah adzab bagi tukang gambar.” (HR. Bukhori dan Muslim, dari Ibnu Mas’ud) 16/09/18 19:42 - +62 823-2851-5501: Pesan ini telah dihapus 16/09/18 19:43 - +62 812-8729-7996: Al Lajnah Ad Da’imah Lil Buhuts Wal Ifta’ Pada asalnya tashwir (menggambar) segala hal yang memiliki nyawa, baik manusia maupun hewan, hukumnya haram. Baik itu dalam bentuk ukiran patung (3 dimensi) maupun yang digambar di kertas, kain, dinding atau semisalnya (2 dimensi). Ataupun juga gambar foto[1]. Berdasarkan hadits-hadits yang shahih tentang larangan perbuatan tersebut dan adanya ancaman bagi pelakunya dengan azab yang keras. Selain itu juga pada jenis gambar tertentu, dikhawatirkan menjadi sarana menuju kesyirikan terhadap Allah. Yaitu seseorang merendahkan diri di depan gambar tersebut, dan bert-taqarrub kepadanya, dan mengagungkan gambar tersebut dengan pengagungan yang tidak layak kecuali kepada Allah Ta’ala. Selain itu juga, terdapat unsur menandingi ciptaan Allah. Selain itu juga sebagian gambar dapat menimbulkan fitnah (keburukan), seperti gambar selebriti, gambar wanita yang tidak berpakaian, model terkenal, atau semacam itu. Dan hadits-hadits yang menyatakan tentang keharaman hal ini menunjukkan bahwa perbuatan ini adalah dosa besar. Diantaranya hadits Ibnu Umar radhiallahu’anhuma, bahwa Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda: ‫ أحيوا ما خلقتهيم‬: ‫ يقاهل رلهم‬، ‫إ رن ا رلذيرن يصرنعورن همذه ال رهصرورر يع رذبورن يورم القياممة‬ “orang yang menggambar gambar-gambar ini (gambar makhluk bernyawa), akan diadzab di hari kiamat, dan akan dikatakan kepada mereka: ‘hidupkanlah apa yang kalian buat ini’” (HR. Bukhari dan Muslim). Dan hadits Abdullah bin Mas’ud radhiallahu’anhu, beliau berkata: aku mendengar Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda: ‫إ رن أش رد ال رنامس عذاذبا عنرد الل رمه يورم القياممة المصمرورورن‬ “orang yang paling keras adzabnya di hari kiamat, di sisi Allah, adalah tukang gambar” (HR. Bukhari dan Muslim). Dan hadits Abu Hurairah radhiallahu’anhu, beliau berkata: aku mendengar Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda: ‫ أو شعيرذة‬، ‫خهلقوا حب رذة‬ ‫ ملي ي‬: ‫ أو‬، ‫خهلقوا ذ ررذة‬ ‫ فل يي ر ي‬، ‫خيلقي‬ ‫ب يخلهق ك ر‬ ‫ ومن أظلم ممن ذه ر‬: ‫قال اللهه ع رز وج رل‬ “Allah ‘Azza wa Jalla berfirman: ‘siapakah yang lebih zalim daripada orang yang mencipta seperti ciptaan-Ku?’. Maka buatlah gambar biji, atau bibit tanaman atau gandum” (HR. Bukhari dan Muslim).

Dan hadits ‘Aisyah radhiallahu’anha, ia berkata: ‫ فلما رآه رسول الله صلى الله عليه وسلم‬،‫قدم رسول الله صلى الله عليه وسلم من سفر وقد سترت سهوة لي بقرام فيه تماثيل‬ ‫ فقطعناه فجعلنا منه وسادة أو‬،”‫ أشد الناس عذاب ا ذ عند الله يوم القيامة الذين يضاهئون بخلق الله‬،‫ “يا عائشة‬:‫ وقال‬،‫تلون وجهه‬ ‫وسادتين‬ “Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam pulang dari safar. Ketika itu aku menutup jendela rumah dengan gorden yang bergambar (makhluk bernyawa). Ketika melihatnya, wajah Rasulullah berubah. Beliau bersabda: “wahai Aisyah orang yang paling keras adzabnya di hari kiamat adalah yang menandingin ciptaan Allah“. Lalu aku memotongmotongnya dan menjadikannya satu atau dua bantal” (HR. Bukhari dan Muslim). Dan hadits Ibnu ‘Abbas radhiallahu’anhuma, beliau berkata: aku mendengar Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda: ‫ وليرس بنافدخ‬، ‫من ص رورر صورذة في ال رهدنيا كلم ررف يورم القياممة أن ينفرخ فيها ال رهرورح‬ “barangsiapa yang di dunia pernah menggambar gambar (bernyawa), ia akan dituntut untuk meniupkan ruh pada gambar tersebut di hari kiamat, dan ia tidak akan bisa melakukannya” (HR. Bukhari dan Muslim). Juga hadits lainnya dari Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam: ‫جرعهل له بك ر مل صوردة ص رورها نفعس فهتعمرذهبه في جهن ررم‬ ‫ يه ي‬، ‫ك رهل همصمرودر في ال رنامر‬ “semua tukang gambar (makhluk bernyawa) di neraka, setiap gambar yang ia buat akan diberikan jiwa dan akan mengadzabnya di neraka Jahannam” (HR. Bukhari dan Muslim). Semua hadits-hadits ini melarang menggambar semua yang memiliki ruh secara mutlak. Adapun gambar yang tidak memiliki ruh, seperti pohon, laut, gunung, dan semisalnya boleh untuk digambar, sebagaimana dikatakan oleh Ibnu Abbas radhiallahu’anhuma. Dan tidak diketahui ada diantara para sahabat yang mengingkari pernyataan Ibnu Abbas tersebut[2]. Dan tidak ada para sahabat yang mengingkari (gambar yang tidak bernyawa) ketika mereka memahami hadits “hidupkanlah apa yang kalian buat ini” dan juga hadits “ia akan dituntut untuk meniupkan ruh pada gambar tersebut di hari kiamat, dan ia tidak akan bisa melakukannya“. ‫ وآله وصحبه وسلم‬،‫ وصلى الله على نبينا محمد‬.‫وبالله التوفيق‬ Sumber: http://ar.islamway.net/fatwa/11106 __ Catatan kaki [1] Terdapat perselisihan di antara para ulama mengenai hukum gambar foto. Simak penjelasan Syaikh Abdullah As Sulmi di sini. [2] Ini menunjukkan para sahabat ijma bolehnya menggambar benda yang tidak memiliki ruh. *** Penerjemah: Yulian Purnama Artikel Muslim.Or.Id

Baca selengkapnya. Klik https://muslim.or.id/26684-hukum-menggambar-makhlukbernyawa.html 16/09/18 19:45 - +62 896-0314-4719: Saya boleh tanya nggak? 16/09/18 19:45 - +62 812-8729-7996: Pesan ini telah dihapus 16/09/18 19:45 - +62 812-8729-7996: Pesan ini telah dihapus 16/09/18 19:46 - +62 812-8729-7996: Silahkan.. 16/09/18 19:48 - +62 812-8729-7996: Iya ini aja dek. 16/09/18 19:49 - +62 896-0314-4719: Hukumnya iri hati pada tetangga sebelah apa hukumnya? 16/09/18 19:50 - +62 812-8729-7996: Pesan ini telah dihapus 16/09/18 19:51 - +62 812-8729-7996: Mengapa Hati Ini Masih Merasa Iri? Penulis Muhammad Abduh Tuasikal, MSc May 13, 2010 163

0  Pernah mungkin kita mendengar kisah dua orang tetangga dekat bisa saling bunuh. Penyebabnya karena yang satu buka toko dan lainnya pun ikut-ikutan. Akibat yang satu merasa tersaingi, akhirnya ada rasa iri dengan kemajuan saudaranya. Tetangga pun tidak dipandang. Awalnya rasa iri dipendam di hati. Namun karena semakin hangat dan memanas, akhirnya berujung pada pertikaian yang berakibat hilangnya nyawa. Sikap seperti ini pun mungkin pernah terjadi pada kita. Namun belum sampai parah sampai gontok-gontokan. Rasa iri tersebut muncul kadangkala karena persaingan. Sikap iri semacam ini jarang terjadi pada orang yang usahanya berbeda. Jarang tukang bakso iri pada tukang becak. Orang yang saling iri biasanya usahanya sama. Itulah yang biasa terjadi. Tukang bakso, yah iri pada tukang bakso sebelah. Si empunya toko sembako iri pada orang yang punya toko yang semisal, dan seterusnya. Perlu diketahui bahwa iri, dengki atau hasad –istilah yang hampir sama- adalah menginginkan hilangnya nikmat dari orang lain. Asal sekedar benci orang lain mendapatkan nikmat itu sudah dinamakan hasad, itulah iri. Hasad seperti inilah yang tercela. Adapun ingin agar semisal dengan orang lain, namun tidak menginginkan nikmat pada orang lain itu hilang, maka ini tidak mengapa. Hasad model kedua ini disebut ghibthoh. Yang tercela adalah hasad model pertama tadi. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ روهكوهنوا معربارد الل رمه مإيخرواذنا‬، ‫ رول ر ترردابرهروا‬، ‫ﻏهضوا‬ ‫ رول ر ترربا ر‬، ‫حارسهدوا‬ ‫رول ر تر ر‬ “Janganlah kalian saling hasad (iri), janganlah kalian saling membenci, janganlah kalian saling membelakangi (saling mendiamkan/ menghajr). Jadilah kalian bersaudara, wahai hamba Allah.” (HR. Bukhari dan Muslim) Hasad Bisa Terjadi Pada Orang Beriman Hasad bisa saja terjadi pada orang-orang beriman. Hal ini dapat kita lihat dalam kisah Nabi Yusuf dengan suadara-saudaranya. Sampai-sampai ayah Yusuf (Ya’qub) memerintahkan pada Nabi Yusuf agar jangan menceritakan mimpinya kepada saudara-

saudaranya agar tidak membuat mereka iri. Allah Ta’ala berfirman, ‫عهدروع هممبيعن‬ ‫عرلى مإيخرومترك رفيرمكيهدوا ل ررك ك رييذدا مإ رن ال رشييرطارن لمل يمإن يرسامن ر‬ ‫رقارل ريا بهن ر ري رلا تريقهصيص هريؤريارك ر‬ “Ayahnya berkata: “Hai anakku, janganlah kamu ceritakan mimpimu itu kepada saudarasaudaramu, maka mereka membuat makar (untuk membinasakan) mu. Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagi manusia.” (QS. Yusuf: 5) Lalu lihatlah bagaimana perkataan saudara-saudara Yusuf. ‫عيصبرعة مإ رن أ رربارنا ل رمفي رضرلادل هممبيدن‬ ‫مإيذ رقاهلوا ل رهيوهسهف روأ رهخوهه أ ررح ره‬ ‫حهن ه‬ ‫ب مإرلى أ رمبيرنا مم رنا رون ر ي‬ “(Yaitu) ketika mereka berkata: “Sesungguhnya Yusuf dan saudara kandungnya (Bunyamin) lebih dicintai oleh ayah kita dari pada kita sendiri, padahal kita (ini) adalah satu golongan (yang kuat). Sesungguhnya ayah kita adalah dalam kekeliruan yang nyata.”(QS. Yusuf: 8). Lihatlah bagaimana hasad pun bisa terjadi di antara orang beriman, bahkan di antara sesama saudara kandung. Hasad (Iri) Tidak Ada Untungnya Patut kita renungkan bersama bahwa rasa iri sebenarnya tidak pernah ada untungnya sama sekali. Yang ada hanya derita di dalam hati. Orang yang hasad pada saudaranya sama saja tidak suka pada ketentuan atau takdir Allah. Karena orang yang hasad tidak suka atas ketentuan Allah pada saudaranya. Padahal Allah yang menakdirkan saudaranya jadi kaya, saudaranya punya kedudukan, saudaranya sukses dalam bisnis, dan lainnya. Orang yang hasad sama saja menentang ketentuan ini. Allah Ta’ala berfirman, ‫خمر ر ذيا‬ ‫هس ي‬ ‫جرمهعورن‬ ‫ير ي‬

‫ت لمي رت رمخرذ بريعهضههيم بريعذضا‬ ‫حريامة ال رهدن يريا رورررفيعرنا بريعرضههيم رفيورق بريعدﺾ ردرررجا د‬ ‫أ رههيم يريقمسهمورن رريحرمرة رر مبررك ن ر ي‬ ‫حهن رقرسيمرنا بري ين رههيم رممعيرشترههيم مفي ال ي ر‬ ‫رورريحرمهة رر مبررك رخييعر مم رما‬

“Apakah mereka yang membagi-bagi rahmat Tuhanmu? Kami telah menentukan antara mereka penghidupan mereka dalam kehidupan dunia, dan kami telah meninggikan sebahagian mereka atas sebagian yang lain beberapa derajat, agar sebagian mereka dapat mempergunakan sebagian yang lain. Dan rahmat Tuhanmu lebih baik dari apa yang mereka kumpulkan.” (QS. Az Zukhruf: 32). Padahal Allah yang lebih mengetahui manakah yang terbaik untuk hamba-Nya. Orang yang hasad sama saja dengan orang yang menzholimi saudaranya. Oleh karena itu, orang yang didengki (dihasad) akan mendapatkan manfaat dari orang yang hasad di akhirat kelak. Kebaikan orang yang hasad akan diberikan pada orang yang didengki (dihasad) dan kejelekan orang yang didengki (dihasad) akan beralih pada orang yang hasad. Bisa terjadi seperti ini karena orang yang hasad layaknya orang yang menzholimi orang lain. Sehingga penyelesaiannya dengan jalan seperti itu. Lebihlebih lagi jika hasad tadi diteruskan dengan perkataan, perbuatan dan ghibah (menggunjing), tentu akibatnya lebih parah.[1] Itu tadi adalah akibat di akhirat. Sedangkan di dunia, orang yang hasad pun menderitakan berbagai kerugian. Jika orang yang ia hasad terus mendapatkan nikmat, hatinya akan semakin sedih dan terus seperti itu. Bulan pertama, ia hasad karena omset saudaranya meningkat 50 %, ini kesedihan pertama. Jika bulan kedua meningkat lagi, ia pun akan semakin sedih. Begitu seterusnya, orang yang hasad tidak pernah mendapatkan untung, malah kesedihan yang terpendam dalam hati yang ia peroleh waktu demi waktu. Cara Mengatasi Penyakit Hasad Agar kita tidak terjerumus dalam penyakit hati yang satu ini, maka ada beberapa kiat yang bisa kita lakukan, di antaranya:

Pertama: Pertebal iman dan rasa yakin pada takdir Allah, tentu saja dengan terus menambah ilmu. Kedua: Mengingat akibat hasad yang berdampak di dunia maupun di akhirat. Ketiga: Selalu bersyukur dengan yang sedikit. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫رمين ل ريم يريشك همر ال يرقمليرل ل ريم يريشك همر ال يك رمثيرر‬ “Barang siapa yang tidak mensyukuri yang sedikit, maka ia tidak akan mampu mensyukuri sesuatu yang banyak.” (HR. Ahmad, 4/278. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan sebagaimana dalam As Silsilah Ash Shohihah no. 667) Keempat: Selalu memandang orang yang di bawahnya dalam masalah dunia. Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ رفل يي رن يهظير مإرلى رمين ههرو أ ريسرفرل ممن يهه‬، ‫خل يمق‬ ‫عل ري يمه مفى ال يرمامل روال ي ر‬ ‫مإرذا ن ررظرر أ ررحهدك هيم مإرلى رمين هفمرضرل ر‬ “Jika salah seorang di antara kalian melihat orang lain diberi kelebihan harta dan fisik [atau kenikmatan dunia lainnya], maka lihatlah kepada orang yang berada di bawahnya.” (HR. Bukhari no. 6490 dan Muslim no. 2963) Dalam hadits lain disebutkan, ‫ان يهظهروا مإرلى رمين أ ريسرفرل ممن يك هيم رول ر ترن يهظهروا مإرلى رمين ههرو رفيورقك هيم رفههرو أ ريجردهر أ رين ل ر تريزردهروا منيعرمرة الل رمه‬ “Pandanglah orang yang berada di bawahmu (dalam masalah harta dan dunia) dan janganlah engkau pandang orang yang berada di atasmu. Dengan demikian, hal itu akan membuatmu tidak meremehkan nikmat Allah padamu.” (HR. Muslim no. 2963) Kelima: Banyak mendoakan orang lain yang mendapatkan nikmat dalam kebaikan karena jika kita mendoakannya, kita akan dapat yang semisalnya. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫خي يدر رقارل ال يرمل رهك ال يهمروك رهل مبمه آمميرن رول ررك مبممثيدل‬ ‫عا ﻷ رمخيمه مب ر‬ ‫رد ي‬ ‫جابرعة معن يرد ررأ يمسمه رمل رعك همروك رعل ك هل ررما رد ر‬ ‫عروهة ال يرميرمء ال يهميسلممم ﻷ رمخيمه مبرظيهمر ال يرغي يمب هميستر ر‬ “Do’a seorang muslim kepada saudaranya ketika saudaranya tidak mengetahuinya adalah do’a yang mustajab (terkabulkan). Di sisinya ada malaikat (yang bertugas mengaminkan do’anya kepada saudarany). Ketika dia berdo’a kebaikan kepada saudaranya, malaikat tersebut berkata : Amin, engkau akan mendapatkan yang semisal dengannya.” (HR. Muslim no. 2733) Setelah mengetahui hal ini, masihkah ada iri pada saudara kita? Semoga Allah memberi taufik untuk terhindar dari penyakit yang satu ini. Amin, Yaa Mujibas Saailin.

Panggang-GK, 29 Jumadil Awwal 1431 H (13/05/2010) Penulis: Muhammad Abduh Tuasikal Artikel www.rumaysho.com

Baca Selengkapnya : https://rumaysho.com/1021-mengapa-hati-ini-masih-merasa-

iri.html 16/09/18 20:10 - +62 823-2851-5501: Maaf ya tad, Kalau kita iri nya pada kebaikan gpp kan. Contoh ya tad, ada temen ku yang udah jadi hafiszon dan aku belum. Akhirnya secara tidak langsung kan saya iri sama dia, lalu aku tingkatkan lagi hafalan ku demi bisa jadi hafiz. Kalau begitu gimana? Kira² salah nggak? Padahal kan, niat kita belajar hanya mencari Ridho Allah. Kalau kita begitu bearti salah Mohon penjelasan nya tad 16/09/18 20:20 - +62 812-8729-7996: Kalau iri dalam hal ilmu dan niat kita untuk supaya bisa seperti orang tersebut in syaa Allah boleh. 16/09/18 20:23 - +62 857-7717-7866: Dan mengharapkan ridho Allah . InsyaAllah boleh 16/09/18 20:24 - +62 896-0314-4719: Saya boleh tanya lagi nggak? 16/09/18 20:26 - +62 823-2851-5501: Tanya aja gpp *maaf tad kalau lancang 16/09/18 20:26 - +62 896-0314-4719: Heh iya ya 16/09/18 20:27 - +62 857-7717-7866: Silahkan 16/09/18 20:29 - +62 896-0314-4719: Kalau kita cuman megang minuman tapi nggak ada niatan buat minum itu dosa apa nggak? 16/09/18 20:31 - +62 812-8729-7996: Minuman maksdnya Khamr? 16/09/18 20:31 - +62 823-2851-5501: Iya 16/09/18 20:31 - +62 812-8729-7996: Dari ‘Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ رفيهرو يريقمضى مبرها رويهرعلم رهمرها‬، ‫ روررهجعل آرتاهه الل رهه ال يمحك يرمرة‬، ‫حمرق‬ ‫ل ر رحرسرد مإل ر مفى اثين رترييمن ررهجعل آرتاهه الل رهه رمال ذ رفهسلم ررط ر‬ ‫عرلى رهل رك رمتمه مفى ال ي ر‬ “Tidak boleh hasad (ghibtoh) kecuali pada dua orang, yaitu orang yang Allah anugerahkan padanya harta lalu ia infakkan pada jalan kebaikan dan orang yang Allah beri karunia ilmu (Al Qur’an dan As Sunnah), ia menunaikan dan mengajarkannya.”[2]

Baca Selengkapnya : https://rumaysho.com/1586-hanya-boleh-hasad-pada-dua-orang.html 16/09/18 20:33 - +62 896-0314-4719: Minuman keras gitu 16/09/18 20:38 - +62 857-7717-7866: *Hukum selfie haram dalam islam, kenapa selfie haram* �� 📔 📔� 📔 ����� 📔 📔 📔 📔📔 📔 Selfie itu kebanyakan berujung pada TAKABBUR, RIYA, sedikitnya UJUB buat cewek apalagi cowok, lebih baik hindari yang namanya foto selfie, nggak ada manfaatnya banyak mudharatnya bila kita berfoto selfie lalu takjub dengan hasil foto itu, bahkan mencari-cari pose terbaik dengan foto itu, lalu mengagumi hasilnya, mengagumi diri sendiri, maka khawatir itu termasuk UJUB Dari Ibnu Umar radliyalllahu anhuma bahwasanya Rosulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “Adapun tiga hal yang membinasakan itu adalah kekikiran yang ditaati, hawa nafsu yang diikuti dan ujub (kekaguman) seseorang terhadap dirinya sendiri”. [HR ath-Thabraniy di dalam al-Awsath. Dan diriwayatkan juga dari Anas bin Malik, Abdullah bin Abbas, Abu Hurairah dan Abdullah bin Abi Awfa radliyalllahu anhum. Berkata asy-Syaikh al-Albaniy: Hadits ini dengan sekumpulan jalannya adalah

hasan, lihat Shahih al-Jami’ ash-Shaghir: 3045, Silsilah al-Ahadits ash-Shahihah: 1802 dan Misykah al-Mashobih: 5122]. bila kita berfoto selfie lalu mengunggah di media sosial, lalu berharap ianya dikomen, di-like, di-view atau apalah, bahkan kita merasa senang ketika mendapatkan apresiasi, lalu ber-selfie ria dengan alasan ingin mengunggahnya sehingga jadi semisal seleb, maka kita masuk dalam perangkap RIYA bila kita berfoto selfie, lalu dengannya kita membanding-bandingkan dengan orang lainnya, merasa lebih baik dari yang lain karenanya, merasa lebih hebat karenanya, jatuhlah kita pada hal yang paling buruk yaitu TAKABBUR ketiganya mematikan hati, membakar habis amal, dan membuatnya layu bahkan sebelum ia mekar memang ini bahasan niat, dan tiada yang mengetahuinya kecuali hati sendiri dan Allah, dan kami pun tiada ingin menelisik maksud dalam hati, hanya sekedar bernasihat pada diri sendiri dan juga menggugurkan kewajiban teringat masa lalu, kami masih merasakan masa dimana memfoto diri sendiri adalah aib, sesuatu yang aneh, tidak biasa, dan cenderung gila, narsis di masa kami bukan sesuatu kebiasaan zaman sekarang malah terbalik, cewek-cewek Muslimah tanpa ada malu memasang fotonya di media sosial, satu foto 9 frame, dengan pose wajah yang -innalillahi- segala macem, saat malu sudah ditinggal, dimana lagi kemuliaan wanita? saudaramu yang nulis ini karena sayang kamu, @felixsiauw Jika niat anda tidak moment diperbolehkan 16/09/18 20:38 - +62 16/09/18 20:41 - +62 16/09/18 21:16 - +62 16/09/18 21:17 - +62 16/09/18 21:25 - +62

ada seperti diatas dan berfoto biasa sekedar mengabadikan saja. 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 812-8729-7996: Pesan ini telah dihapus 812-8729-7996: Ini bisa kena penyakit ain 857-7717-7866: Ain itu apa 812-8729-7996: Khomr itu Najis

Pendapat ini adalah pendapat jumhur (mayoritas) ulama yaitu empat ulama madzab, Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah dan ulama kontemporer seperti Syaikh Muhammad Amin Asy Syinqithi, Al Lajnah Ad Da-imah lil Buhuts ‘Ilmiyyah wal Ifta’, Syaikh ‘Abdul ‘Aziz bin ‘Abdillah bin Baz, dan Syaikh Sholih Al Fauzan. Dalil pendapat pertama ini adalah firman Allah Ta’ala, ‫ر‬ ‫حورن‬ ‫ريا أ ري رهرها ال رمذيرن آ ررمهنوا مإن ررما ال ي ر‬ ‫عرممل ال رشي يرطامن رفايجترمنهبوهه ل ررعل رك هيم تهيفلم ه‬ ‫ب روال يأ ريزرلاهم مريجعس ممين ر‬ ‫خيمهر روال يرمي يمسهر روال يأن يرصا ه‬ “Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah adalah rijsun termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan.” (QS. Al Maidah: 90) Dari ayat ini, mayoritas ulama berdalil bahwa khomr di samping haram, juga najis. Mereka memaknakan rijsun dalam ayat tersebut dengan najis yang riil. 16/09/18 21:42 - +62 812-8729-7996: *BERWUDHULAH SEBELUM TIDUR…* ��� BBG AL ILMU 📔📔📔 Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

‫من بات طاهرا بات في شعاره ملك فلم يستيقظ إل قال الملك اللهم اﻏفر لعبدك فلن فإنه بات طاهرا‬ “Barang siapa yang bermalam dalam keadaan suci, maka malaikat bermalam dalam selimutnya. Tidaklah ia bangun kecuali malaikat itu berdo’a, “Ya Allah, ampunilah hambaMu fulan itu, karena ia bermalam dalam keadaan suci.” (HR ibnu Hibban dan dishahihkan oleh syaikh Al AlBani). 📔📔📔 Niatkan sholat malam.. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: ‫ ما من عبد يحدث نفسه بقيام ساعة من الليل فينام عنها ال كان نومه صدقة تصدق الله بها عليه وكتب له اجر ما نوى‬. “Tidak ada seorang hambapun yang berniat sholat malam, lalu ia tertidur darinya, maka tidurnya menjadi shodaqoh untuknya, dan ditulis untuknya pahala niatnya tersebut.” (Dishahihkan oleh syaikh Al AlBani) (*) Jangan lupa berdzikir sebelum tidur.. Tidur menjadi pahala.. Alhamdulillah.. 📔📔📔 Ustadz Abu Yahya Badrusalam Lc, ‫حفظه الله تعالى‬ 📔📔📔 (*) TAMBAHAN : Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam: ‫ر‬ ‫ع رز‬ ‫عل ري يمه ممين رر مبرمه ر‬ ‫ب ل رهه رما ن رروى روركارن ن ريوهمهه رصردرقذة ر‬ ‫رمين أ ررتى مفررارشهه روههرو ي رن يموي أ رين ي رهقورم ي هرصمرلي ممرن الل ري يمل رفرغل ربرتيهه ر‬ ‫عي يرناهه رح رتى أيصبررح ك همت ر‬ ‫“ رورجلر‬ “Barangsiapa yang naik ke atas ranjangnya sedang ia telah berniat untuk bangun melakukan sholat di malam hari, namun ia tertidur hingga waktu Shubuh, maka ditulis baginya pahala apa yang ia niatkan dan tidurnya itu adalah sedekah dari Rabb-nya” [Diriwayatkan oleh An-Nasaa’iy no. 1787, Ibnu Maajah no. 1344, dan Ibnu Khuzaimah no. 1172; dishahihkan oleh Al-Albaaniy dalam Shahiih Sunan An-Nasaa’iy 1/567] =============== 16/09/18 22:18 - +62 856-4224-3027: *BAGUS BANGET NIH* Entah siapa yg menulis postingan ini..... � sayang kalo tidak di share agar dapat dijadikan ibrah..... *Kadang aku Minder karena Miskin, tapi.....* *Apabila kita telah berusaha dan bekerja keras*. *Apabila kita telah jalani Sholat yang lima waktu.* *Apabila kita sudah melakukan Sholat Dhuha, Tahajud, Dzikir, Sholawat dan DOA*. *Namun tetap miskin juga.* *Tak perlu minder apalagi protes pada-NYA* Seorang anak bertanya kepada ibunya : *Ibu, mengapa kita miskin?*

Dengan tenang sang ibu berkata : *Nak, hidup ini seperti jalan2 di Supermarket. Semua orang boleh memilih dan membawa barang apa saja yang ia inginkan*. *Siapa yg membawa sepotong roti, maka ia harus membayar seharga sepotong roti*, *Siapa yg membawa tiga potong roti, iapun harus membayar tiga potong roti*. *Sementara kita tak mungkin membawa apa2. Karena tak punya uang untuk membelinya.* *Dipintu kasirpun kita tak akan diperiksa, dibiarkan jalan begitu saja* *Begitu pula kelak di Hari Kiamat Nak.* *Saat orang2 kaya antri menjalani pemeriksaan untuk dimintai pertanggung jawaban.* *Saat orang2 kaya ditanya tentang :* *Darimana hartanya mereka peroleh ?.* *Dan kemana hartanya mereka gunakan ?.* *Kita dibiarkan terus berjalan tanpa beban.* *Lebih enak bukan !.* *Apakah engkau masih juga belum bisa menerima ?.* *Anakku,* *Jika kita memang ditakdirkan menjadi orang miskin :* *BERSABARLAH SEJENAK,* *Karena setelah kematian, kemiskinan itu akan sirna.* *BERPIKIRLAH POSITIF,* *Barangkali, jika kita kaya belum tentu bisa lebih bertakwa* *Mungkin juga, dengan kemiskinan kita akan lebih

mudah meraih SURGA-NYA.*

*JANGAN PERNAH MINDER*, *Karena kaya dan miskin bukanlah ukuran Mulia dan Hinanya manusia*. *Tetaplah berprasangka baik pada ALLAH Subhanahu Wa Ta'ala.* *Singkirkan rasa iri ,dengki,hasad, cemburu & buanglah tanda tanya,* *Tentang Kehendak-NYA Pembagi Nikmat.* *Mungkin jatah yang buat kita masih tersimpan di SURGA.,** Menunggu kita Siap Menerimanya.... Ingatlah apa yg disampaikan Rasulullah.. Bahwa "sesungguhnya kekayaan itu bukan terletak pada banyaknya harta benda, tapi pada Keimanan dan Ketakwaan kita pada Allah. *Barakallahu Fiikum* Mudah mudahan bermanfaat bagi kita semua.. 16/09/18 22:21 - +62 856-4224-3027: Baca pelan2 Bagus Banget.. ▁▂▃▄📔📔📔 📔▅▄▃▂▁ � ▅

. Adalah hal biasa jika kau melihat perahu di atas air , namun bahaya bila melihat air dalam perahu. Maka engkau boleh berada dihati dunia tapi jangan kau tempatkan dunia dalam hatimu. ▁▂▃▄📔📔📔 📔▅▄▃▂▁ � ▅ Jika kau pernah merugi sesuatu yang tidak pernah kau sangka suatu hari, maka sesungguhnya Allah akan memberimu rizki suatu hari yang tidak pernah kau kira akan memilikinya ▁▂▃▄📔📔📔 📔▅▄▃▂▁ � ▅ Optimislah saat segala urusan terasa sulit bagimu, karena Allah telah bersumpah dua kali "sesungguhnya sebuah kesulitan bersama kemudahan, sesungguhnya sebuah kesulitan bersama kemudahan" ▁▂▃▄📔📔📔 📔▅▄▃▂▁ � ▅ Kehidupan bertanya kepada kematian: mengapa manusia mencintaiku dan membencimu? maka maut menjawab: "karena kau adalah kebohongan yang indah, sedangkan aku adalah kenyataan yang menyakitkan" ▁▂▃▄📔📔📔 📔▅▄▃▂▁ � ▅ kita tidak tahu setelah Allah merahmati kita, apalagi yang bisa membuat kita masuk surga?? apakah itu ruku', atau sedekah, atau air yang kita berikan, atau kebutuhan orang beriman yang kita tunaikan, atau doa, ataukah dzikir kita?? maka beramal lah dan jangan menyepelekan ! ▁▂▃▄📔📔📔 📔▅▄▃▂▁ � ▅ . letakkan sedikit perasaan pada akalmu agar dia lembut dan letakkan sedikit akal pada perasaanmu agar dia lurus ▁▂▃▄📔📔📔 📔▅▄▃▂▁ � ▅ aku takjub kepada hati yang menerima kesakitan dengan diam, dan menilai kesalahan orang lain dengan niat yang baik ▁▂▃▄📔📔📔 📔▅▄▃▂▁ � ▅ ketika kau meyakini bahwa setelah kesengsaraan adalah sebuah kebahagiaan dan setelah air mata yang mengalir adalah senyuman, maka sesungguhnya kau telah melaksanakan ibadah yang amat agung yaitu berprasangka baik kepada Allah ▁▂▃▄📔📔📔 📔▅▄▃▂▁ � ▅ jika sakitnya dunia membuatmu lelah maka janganlah bersedih......... barangkali Allah ingin mendengar suaramu dalam doamu........dan jangan kau tunggu kebahagiaan

untuk...namun tersenyumlah sehingga kau bahagia..mengapa kau berpikir banyak sedangkan Allah adalah yang maha Mengatur... mengapa gundah akan sesuatu yang tidak kita ketahui sedangkan segala sesuatu Allah sudah tahu........ oleh karena itu tenanglah karena engkau selalu berada pada pengawasan Allah yang maha Menjaga......dan ucapkan dengan hatimu sebelum dengan lisanmu..... aku serahkan segala urusanku kepada Allah ▁▂▃▄📔📔📔 📔▅▄▃▂▁ � ▅ jika kau tidak tahu alamat rizkimu ...... janganlah takut......karena rizki dimana alamatmu....jika kau tidak bisa sampai kepadanya... niscaya dia akan sampai kepadamu.

tahu

⛳⛳⛳⛳⛳⛳ jika kita membalas keburukan dengan keburukan maka kapan keburukan ini akan berakhir?! Allah berfirman "dan barang siapa yang memaafkan dan memperbaiki maka pahalanya ada di sisi Allah". ⛳⛳⛳⛳⛳⛳ ketika kita telat masuk kerja, kita masuk dengan kepala tertunduk dan suara yang lesu karena malu kepada direktur.....maka apakah kau merasakan hal yang sama saat kau terlambat dalam sholat dan berdiri di hadapan Allah ?! ⛳⛳⛳⛳⛳⛳ jangan kau iri kepada seorangpun karena sebuah nikmat, karena kau tidak tahu apa yang telah Allah ambil darinya...... dan janganlah bersedih karena sebuah musibah, karena kau tidak tahu apa yang akan Allah hadiahkan untukmu......... Allah berfirman "sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang diberikan pahala tanpa dikira kira" ⛳⛳⛳⛳⛳⛳ pelajaran dari Jepang: bukan semua kejatuhan adalah sebuah akhir, karena turunnya hujan adalah adalah awal yang paling indah ⛳⛳⛳⛳⛳⛳ dahulu aku menangis karena aku berjalan tanpa alas kaki.... namun akhirnya aku berhenti menangis saat aku melihat lelaki tanpa kedua kakinya......maka selalu ucapkanlah alhamdulillah pada setiap keadaan ⛳⛳⛳⛳⛳⛳ pada suatu hari kau akan menemukan: bahwa kesedihanmu akan menyelamatkan mu dari neraka dan kesabaranmu akan memasukkan mu kedalam surga ⛳⛳⛳⛳⛳⛳ jika kau tidak bisa bersedekah dengan hartamu, maka bersedekahlah dengan gigimu, yakni tersenyumlah! ⛳⛳⛳⛳⛳⛳ diantara keajaiban manusia adalah, dia merasa risih mendengarkan nasehat dan terdiam saat mendengarkan keburukan

⛳⛳⛳⛳⛳⛳ jangan berharap dari akhir setiap hari kecuali ridha maka kau akan ridha.... mintalah pertolongan kepada Maha dermawan, Maha penyayang, dan Maha Agung........ ⛳⛳⛳⛳⛳⛳ jangan biarkan manusia mengetahui sesuatu darimu melainkan kebahagiaanmu, dan jangan sampai mereka melihat kecuali senyummu ⛳⛳⛳⛳⛳⛳ jika semua urusanmu terasa sempit maka di dalam Al Qur'an ada surgamu Dan jika kesendirianmu menyakitimu , maka kelangit kirimkan doamu dan jika mereka bertanya tentang kabarmu maka katakan Alhamdulillah dan tersenyumlah ⛳⛳⛳⛳⛳⛳ Penutup.. Jika engkau berniat utk share faedah yg sangat berharga ini,, Jgn lah lupa berniat baik, Semoga dg niat baik ini Allah Swt berikan kelancaran dlm segala urusan kita.. Keberkahan dlm rejeki kita.. Dijaga dr segala marabahaya.. Diluaskan rejeki kita.. Dijaga aqidah kita beserta klrga dan anak cucu dr segala aliran dan aqidah yg menyimpang.. Dan ditutup umur kita semua dlm keadaan husnul khatimah, Amiinn Allahumma Amiinn.. ⛳⛳⛳⛳⛳⛳ Gift utk saudaraku yg kucinta.. Berbagilah akan faedah ini kpd handai taulan supaya mereka kelak menjadi saksi akan ibadah ini Jangan lupa sholatlah di awal waktu... � Semoga bermanfaat.. 17/09/18 5:28 - +62 812-8729-7996: https://youtu.be/CxYj74uUvx0 17/09/18 5:28 - +62 812-8729-7996: https://youtu.be/Z8PHvqA712s 17/09/18 5:38 - +62 812-8729-7996: *� BERBUAT BAIK KEPADA ORANG TUA* _Bismillah was shalatu was salamu 'ala Rasulillah, wa ba'du._ Allah ‫ ﷻ‬berfirman: *‫*رورقهضى رربرهرك أ ر رلا تريعبههدووا مإ رلآ مإ رياهه رومبال يهولمردييمن مإيحهسذنا‬ ```"Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik kepada ibu bapak."``` [QS. Al-Isra' 17: Ayat 23] Berbuat baik dalam kategori umum, dalam bahasa Arabnya disebut *ihsaan.* Sementara bila ditujukan secara khusus kepada orang tua, lebih dikenal dengan istilah *birr.* _*Dalam segala bentuk hubungan interaktif, Islam sangatlah menganjurkan ihsan atau kebaikan.*_

Dari Abu Ya’la Syaddad bin Aus Radhiyallahu ‘anhu, dari Rasulullah ‫ﷺ‬, beliau bersabda: ‫حترهه‬ ‫ رومإرذا رذبر ي‬،‫ رفمإرذا رقترل يتهيم رفأ ريحمسهنوا ال يمقتيل ررة‬.‫عرلى ك ه ر مل رشييدء‬ ‫ب ا يمﻹيحرسارن ر‬ ‫ رول ييهمريح رذمبيي ر‬،‫ رول يي همح رد أ ررحهدك هيم رشيفررترهه‬،‫حرة‬ ‫حتهيم رفأ ريحمسن هيوا المرذبي ر‬ ‫مإ رن اللره ك رتر ر‬ _*"Sesungguhnya Allah mewajibkan berlaku baik terhadap segala sesuatu. Maka jika kalian membunuh, hendaklah membunuh dengan cara yang baik. Jika kalian menyembelih, hendaklah menyembelih dengan cara yang baik. Hendaklah seorang dari kalian menajamkan pisaunya dan menyenangkan hewan sembelihannya."*_ [HR. Muslim] Ibnu Jarir Ath-Thabari menjelaskan, *_"Allah berpesan agar setiap orang melakukan bakti kepada orang tua dengan berbagai bentuk perbuatan baik. Namun kepada selain orang tua, Allah hanya memesankan 'sebagian' bentuk kebaikan itu saja._* Allah ‫ﷻ‬ berfirman: *‫*روهقوهلوا ملل رنامس هحيسذنا‬ ```"Dan bertutur katalah yang baik kepada manusia."``` [QS. Al-Baqarah 2: Ayat 83] Orang tua adalah manusia yang paling berhak mendapatkan dan merasakan *'budi baik'* seorang anak, dan *lebih pantas diperlakukan secara baik oleh si anak,* ketimbang orang lain. Ada beragam cara yang bisa dilakukan seorang muslim agar perbuatan baiknya kepada kedua orang tuanya bisa optimal. Beberapa hal berikut, adalah langkah-langkah dan tindakan praktis yang memang sudah 'seharusnya' kita lakukan, bila kita ingin disebut 'telah berbuat baik' kepada orang tua: ```1. Bersikaplah secara baik, pergauli mereka dengan cara yang baik pula, yakni dalam berkata-kata, berbuat, memberi sesuatu, meminta sesuatu atau melarang orang tua melakukan suatu hal tertentu.``` ```2. Jangan mengungkapkan kekecewaan atau kekesalan, meski hanya sekedar dengan ucapan 'uh'. Sebaliknya, bersikaplah rendah hati, dan jangan angkuh.``` ```3. Jangan bersuara lebih keras dari suara mereka, jangan memutus pembicaraan mereka, jangan berbohong saat beradu argumentasi dengan mereka, jangan pula mengejutkan mereka saat sedang tidur, selain itu, jangan sekali-kali meremehkan mereka.``` ```4. Berterima kasih atau bersyukurlah kepada keduanya, utamakan keridhaan keduanya, dibandingkan keridhaan kita diri sendiri, keridhaan istri atau anak-anak kita.``` ```5. Lakukanlah perbuatan baik terhadap mereka, dahulukan kepentingan mereka dan berusahalah 'memaksa diri' untuk mencari keridhaan mereka.``` ```6. Rawatlah mereka bila sudah tua, bersikaplah lemah lembut dan berupayalah membuat mereka berbahagia, menjaga mereka dari hal-hal yang buruk, serta menyuguhkan hal-hal yang mereka sukai.``` ```7. Berikanlah nafkah kepada mereka, bila memang dibutuhkan.``` berfirman:

Allah ‫ﷻ‬

‫رمآ أ رن يرفيقتهيم مرمين رخييدر رفلمل يهولمردييمن روال يأ ريقررمبيرن‬ *"Harta apa saja yang kamu infakkan, hendaknya diperuntukkan bagi kedua orang tua."* [QS. Al-Baqarah 2: Ayat 215] ```8. Mintalah ijin kepada keduanya, bila hendak bepergian, termasuk untuk

melaksanakan haji, kalau bukan haji wajib, demikian juga untuk berjihad, bila hukumnya fardhu kifayah.``` ```9. Mendoakan mereka,``` seperti disebutkan dalam Al-Quran: ‫ب ايررحيمههرما ك ررما ررب رريامنى رصمغيذرا‬ ‫روهقل رر م ر‬ *"Dan ucapkanlah, Wahai Tuhanku! Sayangilah keduanya sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku pada waktu kecil."* [QS. Al-Isra' 17: Ayat 24] Semua hal di atas bukanlah segalanya dalam upaya berbuat baik terhadap orang tua. Kita teramat sadar, bahwa hak-hak orang tua, jauh lebih besar dari kemampuan kita membalas kebaikan mereka. Mungkin lebih baik kita tidak usah terlalu berbangga diri, kalaupun segala hal diatas telah dapat kita wujudkan dalam kehidupan nyata. Karena orang tua adalah manusia yang pertama kali berbuat baik kepada kita, karena _dorongan kasih sayang dan terlebih-lebih penghambaan dirinya kepada Allah ‫ﷻ‬._ Sementara kita hanya memberi balasan, setelah terlebih dahulu kita menerima kebaikan dari mereka. Sehingga, bagaimanapun, nilainya jelas akan berbeda. ‫والله أعلم… وبالله التوفيق وصلى الله على نبينا محمد وآله وصحبه وسلم‬ 📔 *_Diringkas dari: http://klikuk.com/qOeTq_* •┈•❦•┈•◕✿◕•┈•❦•┈• 📔 *Grup Dakwah Permata Sunnah* � *Web:* http://permatasunnah.com 📔 *Instagram:* https://www.instagram.com/permata.sunnah/ 📔 *Chanel Telegram:* telegram.me/PermataSunnah � *Fanspage:* fb.me/GrupDakwahPermataSunnah 📔 Silakan disebar Artikel ini dengan tidak menambah dan mengurangi isi tulisan. 17/09/18 6:00 - +62 895-8065-14566: ‫مبيسمم اللمه ال رريحممن ال ررمحيمم‬ _*Bismillaahirrahmaanirrahiim*_ [Dengan menyebut nama Allah yang Maha pengasih lagi Maha Penyayang] . Dan dilanjut membaca do'a : ‫عرمل ذ همتررقب رل ذ‬ ‫ رو ر‬،‫ رومريزقا ذ رطمريبذا‬،‫رالل رههمر مإمرني أ ريسأ رل هرك معيلما ذ رنامفعذا‬ _*Allahumma innii As-'aluka 'ilman naafi'aa (an) wa rizqan Thayyibaa (an) , Wa'amalan Mutaqabbalaa (an)*_ [YA Allah aku memohon kepadaMu 'ilmu yang bermanfaat, Rizqi yang baik (halal dan membawa manfaat), dan 'amal yang diterima] [HR. Ahmad, Ibnu Majah] Yuuk baca dzikir pagi dulu: https://rumaysho.com/1636-bacaan-dzikir-pagi.html *___________________* Baarakallahu fiikum

📔📔📔📔📔📔📔📔📔 17/09/18 6:03 - +62 857-7717-7866: � *EMBUN PAGI*� 📔📔 _*07 Muharram 1440 H*_ _Senin, 17 September 2018_ *~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~* 📔 Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Orang yang cerdas adalah orang yang menundukkan hawa nafsunya dan beramal untuk kehidupan setelah matinya. Sedang, orang yang lemah adalah orang yang mengikuti hawa nafsunya dan berangan-angan banyak kepada Allah.” [HR. At Tirmidzi] 📔 “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al Hasyr: 18) *~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~* 17/09/18 7:24 - +62 857-7717-7866: *‫*بـــــــسم الرلـــــــه الررحمن الررحيـــــــم‬ ┏━━━━━━━━┓ 📔 ━━ 📔 ━📔 📔 📔 ━ *Al-Itsnain* *Senin* * *

*

07 Muharram 1440 H*

* 17 September 2018 M* ┗━━━━ 📔 ━📔 ━━━━┛ ━📔 📔 📔 ━

`*•.¸¸.•*✿ *Bimbingan Mar'ah Shalihah*•.¸¸.•*✿ ```Berusaha Meniti Manhaj Salafush Shalih``` _ _*BÀRAKALLÀHU FÌKUNNA*_📔 ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA AYAT* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Muliakanlah Bulan-bulan Haram Dengan Menjauhi Maksiyat ``` 📔Allah Ta'ala berfirman, ‫ب الل رمه ي ريورم رخل ررق ال رسرماروا م‬ ‫ت روال يأ ريررض ممن يرها أ ريربررععة هحهرعم هرذلمرك المرديهن ال يرق ميرهم رفرلا تريظلمهموا‬ ‫عرشرر رشيهذرا مفي مكرتا م‬ ‫مإ رن مع ردرة ال رهشههومر معن يرد الل رمه اث يرنا ر‬ ‫مفيمه رن أ رن يهفرسك هيم‬ _"Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, diantaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah menganiaya diri dalam bulan yang empat itu."_ [Q.S. at-Taubah/9:36] * Catatan:* •●• Bulan-bulan Haram adalah Muharram, Rajab, Dzulka'dah, dan Dzulhijjah. ••┈• ❀ ❀ ┈ •📔• ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA HADITS* ☆

☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Keutamaan Puasa Tasu'a dan 'Asyùrà ``` 📔Hadits yang Pertama ‫عرليمه‬ ‫ همت ررفعق ر‬.‫عرليمه رورس رلم صام يوم عاشوراء وأمر بصيامه‬ ‫عنهه أن ررهسول الل رمه رص رلى الل رهه ر‬ ‫عن ابن عباس ررمضري الل رهه ر‬ Dari Ibnu Abbas – radhiyallahu ‘anhuma -, _” Bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam berpuasa pada hari ‘Asyura dan memerintahkan untuk berpuasa padanya”_. (Muttafaqun ‘Alaihi). 📔Hadits yang Kedua ((‫ ))يكفر السنة الماضية‬:‫عرليمه رورس رلم سئل عن صيام يوم عاشوراء فقال‬ ‫عنهه أن ررهسول الل رمه رص رلى الل رهه ر‬ ‫عن أبي قتادة ررمضري الل رهه ر‬ ‫رررواهه همسلمعم‬. Dari Abu Qatadah – radhiyallahu ‘anhu -, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam ditanya tentang puasa hari ‘Asyura. Beliau menjawab, _“(Puasa tersebut) Menghapuskan dosa satu tahun yang lalu”._ (HR. Muslim) 📔Hadits yang Ketiga ‫ ))لئن بقيت إلى قابل ﻷصومن التاسع(( رررواهه‬:‫عرليمه رورس رلم‬ ‫ قال ررهسول الل رمه رص رلى الل رهه ر‬،‫عنههما قال‬ ‫وعن ابن عباس ررمضري الل رهه ر‬ ‫همسلمعم‬. Dari Ibnu Abbas – radhiyallahu ‘anhuma – beliau berkata : ” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, _“Apabila (usia)ku sampai tahun depan, maka aku akan berpuasa pada (hari) kesembilan”_ (HR. Muslim) ••┈• ❀ ☆⊙¤•¤⊙☆❀ •┈• 17/09/18 7:25 - +62 857-7717-7866: ONE DAY ONE HADITH Senin, 17 September

2018 M / 7 Muharram 1440 H

‫مبيسـمم الل رمه ال رريحممن ال ررمحي يمم‬ ‫عل رييك هيم رورريحرمهة الل رمه روبرررركاهته‬ ‫رال رسل رهم ر‬ AKIBAT UCAPAN ‫الل رهه مبرها‬ ‫مفي رجرهن ررم‬

‫عل ري يمه رورسل ررم رقارل مإ رن ال يرعبيرد ل ري رترك رل رهم مبال يك رلمرممة ممين مريضروامن الل رمه رلا يهل يمقي ل ررها رباذلا ي ريررفهعهه‬ ‫عين الن رمبمري رص رلى الل رهه ر‬ ‫عين أ رمبي ههررييرررة ر‬ ‫ر‬ ‫خمط الل رمه رلا يهل يمقي ل ررها رباذلا يريهموي مبرها‬ ‫ردرررجا د‬ ‫ت رومإ رن ال يرعبيرد ل ري رترك رل رهم مبال يك رلمرممة ممين رس ر‬

Dari Abu Hurairah ra bahwa Nabi SAW bersabda: “Sungguh seorang hamba mengucapkan satu perkataan yang diridhai Allah, dengan tidak disadari akan bagusnya perkataan tersebut, maka Allah akan mengangkat darjatnya. Dan sungguh seorang hamba mengucapkan satu perkataan yang dimurkai Allah, dengan tidak disadari akan bahaya dari ucapan tersebut, maka ia terjerumus kedalam neraka jahanam.” (HR. Bukhari No: 5997) Kandungan hadits 1. Mukmin yang beriman akan menjaga lisan dan perbuatan, agar tidak terjerumus kedalam penyesalan 2. Seorang mukmin wajib memelihara lisan dan berhati-hati dalam ucapan dan tulisan.

3. Jangan sampai ucapan, penulisan dan perbuatan, menjerumuskan kita kedalam dosa besar. 4. Ucapan yang baik dan sesuatu yang ditulis tentang orang lain yang baik akan mengangkat darajatnya. Sebaliknya jika yang diucapkan atau ditulis itu berupa kemurkaan Allah, dia akan terjerumus ke neraka. Firman Allah Subhanahu wata'ala yang berkaitan dengan tema hadits tersebut adalah ‫عمظيذما‬ ‫ريا أ ري رهرها ال رمذيرن آرمهنوا ات رهقوا الل رره روهقوهلوا رقيوذلا رسمديذداي هيصلميح ل رك هيم أ ر ي‬ ‫عرمال رك هيم روي ريغمفير ل رك هيم هذهنوبرك هيم رورمن ي همطمع الل رره روررهسول رهه رفرقيد رفارز رفيوذزا ر‬ “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kamu sekalian kepada Allah dan katakanlah perkataan yang benar, niscaya Allah memperbaiki amalan-amalanmu dan mengampuni dosa-dosamu. Barangsiapa mentaati Allah dan RasulNya, maka sesungguhnya ia telah mendapat kemenengan yang besar” [Al-Ahzab : 70-71] Dalam ayat lain disebutkan. ‫حرم أ رمخيمه‬ ‫ج رسهسوا رورلا يريغرتب ب ريعهض ه‬ ‫كم بريعذضا أ ري همح ره‬ ‫ب أ ررحهدك هيم رأن يرأ يك هرل ل ر ي‬ ‫ريا أ ريرهرها ال رمذيرن آرمهنوا ايجترمنهبوا ك رمثيذرا مرمرن ال رظمرن مإ رن بريعرﺾ ال رظمرن مإث يم ع رورلا تر ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ب ررمحيم ع‬ ‫رمي يذتا رفك رمريهتههموهه روات رهقوا اللره مإ رن اللره تر روا ع‬ “Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan berprasangka, karena sesungguhnya sebagian tindakan berprasangka itu adalah dosa. Janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah kamu sebahagian kamu menggunjing sebahagian yang lain. Sukakah salah seorang diantara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati ? Tentu kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang” [Al-Hujurat : 12] *17/09/18 7:30 - +62 857-7717-7866: * SERI FIKIH* * HUKUM DAGING DHAB DAN BIAWAK* *A.

Dhab*

Berikut bebeapa pengertian hewan yang bernama Dhab yang kami kumpulkan dari beberapa keterangan : Hasyiyah al-Qalyubi ‘ala Syarh al-Minhaaj (4/259) : "Dhab adalah binatang yang menyerupai biawak yang mampu hidup sekitar tujuh ratus tahun, binatang ini tidak minum air dan ia kencing sekali dalam 40 hari, betinanya memiliki dua alat kelamin betina dan yang jantan pun juga memiliki dua alat kelamin jantan." Sedangkan dalam keterangan dalam kitab Al Hayawan karya Abu ‘Utsman ‘Amr bin Bahr Al Jahizh: “Dhobb adalah hewan reptil yang hidup di gurun pasir, dapat hidup selama 700 tahun, termasuk dari hewan darat bukan laut atau air, termasuk dari jenis hewan darat yang kepalanya seperti ular, sekali bertelur bisa mencapai 60 sampai 70 butir dan telurnya menyerupai telur burung merpati, warna kulitnya bisa berubah dikarenakan perubahan cuaca panas, tidak meminum air bahkan mencukupkan dirinya dengan keringat, ekor adalah senjatanya, gigi-giginya tumbuh berbarengan,mempunyai 4 kaki yang mana semua telapaknya seperti telapak tangan manusia, sebagiannya ada yang mempunyai dua lidah, hewan yang dimakan hanya belalang, makan tetumbuhan sejenis rumput, menyukai kurma, sebagian orang arab merasa jijik dengannya.” Keterangan yang serupa juga dalam kitab Hasyiah Syarqawy `ala Tahrir jilid 2 hal 452. *Hukum daging dhab* Mayoritas ulama mazhab berpendapat tentang kehalalan dhab, sedangkan kalangan Hanafiyyah disebutkan ada dua riwayat, sebagian menghalalkan dengan adanya karihah

(kurang disukai) namun pendapat yang adzhar dari mahzab ini mengharamkan.[1] Kalangan Hanafiyyah yang mengharamkan berdalilkan kepada riwayat dari Abdurrahman bin Hasanah bahwa Rasulullah shalallahu’alaihi wassalam menemukan shahabat yang sedang memasak daging dhab, lalu beliau memerintahkan agar menumpahkan pancinya/membuang daging tersebut.[2] *Sedangkan jumhur ulama berpendapat bahwa dhab adalah halal,* pendapat ini didasarkan kepada hadits-hadits berikut : ‫ت آمكل رهه رول ر أ هرحمررهمهه‬ ‫الرض ره‬ ‫ب ل ريس ه‬ “Aku tidak memakan dhab dan aku tidak mengharamkannya.” (HR. Bukhari) Dari ‘Abdullah bin ‘Abbas dari Khalid bin Walid bahwasanya ia bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam masuk ke rumah Maimunah lalu didatangkan kepada Rasulullah shallallahu‘alaihi wasallam daging dhab panggang, kemudian Beliau melayangkan tangannya kearah daging tersebut, lalu sebagian kaum wanita berkata : ‘Beritahu Rasulullah atas apa yang akan dimakannya’, Maka para sahabat berkata : ‘Wahai Rasulullah, itu adalah daging dhab’. Kemudian Beliau shallallahu‘alaihi wasallam mengangkat tangannya, lalu aku (Khalid) bertanya: “Apakah daging ini haram wahai Rasulullah ?’, Beliau -shallallahu ‘alaihi wa sallam- bersabda: ‫عاهفهه‬ ‫ر‬ ‫ رفأ رمجهدمنيي أ ر ر‬،‫ رول رمكين ل ريم يرك هين مبأ ريرمض رقيومميي‬،‫ل‬ “Tidak, akan tetapi hewan ini tidak ada di tanah kaumku dan aku memperbolehkannya.” (HR. Bukhari) *Kesimpulannya pendapat yang rajah dan terpilih adalah tentang kehalalan Dhab.* *B.

Biawak*

Dalam bahasa Arab dan literatul fiqih klasik, biawak disebut waral (‫)الورل‬.dalam khazanah literatul klasik, ia disebut mirip dengan dhabb tapi fisiknya lebih besar. Berbeda dengan dhobb, sebagaimana yang kita ketahui tentang biawak dia adalah hewan : Reptil yang persis seperti komodo akan tetapi ukurannya lebih kecil, hidup di gua-gua kecil pinggiran sungai, bisa berenang di air dan berjalan di darat seperti halnya buaya, makanannya adalah daging karena hewan ini termasuk dari jenis karnivora,dia memangsa santapannya seperti hewan-hewan yang dimakannya seperti katak, tikus, ayam atau burung sekalipun dengan gigi taring. Persamaan yang mencolok dengan Dhab adalah sama-sama reptile dan bentuk fisiknya yang serupa, sedangkan perbedaannya Dhab cendrung Herbivora sedangkan Biawak Karnivora. *Hukum biawak* Ulama berbeda pendapat tentang hukum Biawak, sebagian ulama menghalalkan sedangkan sebagian lagi mengharamkan. Yang menghalalkan mengqiyaskan kepada kehalalan Dhab karena keduanya memiliki banyak kesamaan. sedangkan yang mengharamkan berdalih bahwa biawak bukanlah Dhabb, karena meskipun keduanya secara fisik memiliki kesamaan, tetapi Dhab adalah Herbivora sebagimana halnya kambing, sapi dan hewan ternak halal lainnya. Adapun Biawak adalah Karnivora dan termasuk hewan bertaring yang diharamkan, sebagaimana disebutkan dalam hadits : ‫ب ممرن المرسربامع رفأ رك يل ههه رحرراعم‬ ‫ك ه رهل مذي رنا د‬ “Seluruh binatang pemangsa dengan gigi taringnya maka haram memakannya.”(HR. Muslim) Kalangan yang mengharamkan juga membantah bila kehalalan Biawak dihubungkan dengan

kemiripan dengan Dhab. Banyak hewan yang memang memiliki kemiripan tapi hukum dagingnya berbeda, misal kucing dan kelinci sangat mirip bentuk fisiknya, tetapi karena yang satu pemamah biak sedangkan yang satunya hewan bertaring, maka hukumnya berbeda. Kesimpulan Ulama khilaf tentang hukum daging biawak, sebagian menghalalkan sedangkan sebagian ulama mendiamkan, seperti Imam Ahmad yang tidak menanggapi. Sedangkan kalangan Syafi’iyyah dan Hanabilah mengharamkan.[3] Wallahu a’lam. *Catatan:* Pendapat yang hati-hati adalah haram karena BIAWAK binatang buas bergigi taring pemakan daging. Wallahu a'lam [1] Al Mausu’ah al fiqhiyyah al Kuwaitiyyah(5/143). [2] Hadits ini dikeluarkan oleh imam Ahmad dalam musnadnya (4/196) dan Ibnu Hajar menshahihkannya. [3] Hasyiah Al Jumal

(1 / 513):

••••~~~~~~~~~~•••• ✍ Editor Team BIS-BMS dari konsultasislam.com 📔 *Published By:* Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔 ══════ ❁✿❁ ══════ 📔 Daftar WA, Ketik: daftar#nama#jenis kelamin#asal � Bimbingan Ikhwan Sholih (BIS) 📔 *082344096067* � Bimbingan Mar'ah Sholehah (BMS) 📔 *085238535583* � https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah 📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll. •┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 17/09/18 7:53 - +62 812-8729-7996: 📔 �📔dhab itu kaya tokek bukan ya ? 17/09/18 7:58 - +62 812-8729-7996: Pesan ini telah dihapus 17/09/18 7:58 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 17/09/18 7:58 - +62 812-8729-7996: Pesan ini telah dihapus 17/09/18 7:59 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 17/09/18 8:00 - +62 812-8729-7996: Perumpamaan mereka adalah seperti orang yang menyalakan api, maka setelah api itu menerangi sekelilingnya Allah hilangkan cahaya (yang menyinari) mereka, dan membiarkan mereka dalam kegelapan, tidak dapat melihat.(17)

Mereka tuli, bisu dan buta, maka tidaklah mereka akan kembali (ke jalan yang benar),(18) atau seperti (orang-orang yang ditimpa) hujan lebat dari langit disertai gelap gulita, guruh dan kilat; mereka menyumbat telinganya dengan anak jarinya, karena (mendengar suara) petir, sebab takut akan mati. Dan Allah meliputi orang-orang yang kafir.(19) Hampir-hampir kilat itu menyambar penglihatan mereka. Setiap kali kilat itu menyinari mereka, mereka berjalan di bawah sinar itu, dan bila gelap menimpa mereka, mereka berhenti. Jikalau Allah menghendaki, niscaya Dia melenyapkan pendengaran dan penglihatan mereka. Sesungguhnya Allah berkuasa atas segala sesuatu.(20) Hai manusia, sembahlah Tuhanmu yang telah menciptakanmu dan orang-orang yang sebelummu, agar kamu bertakwa,(21) Dialah yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan Dia menurunkan air (hujan) dari langit, lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu segala buah-buahan sebagai rezeki untukmu; karena itu janganlah kamu mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah, padahal kamu mengetahui.(22) Dan jika kamu (tetap) dalam keraguan tentang Al Quran yang Kami wahyukan kepada hamba Kami (Muhammad), buatlah satu surat (saja) yang semisal Al Quran itu dan ajaklah penolong-penolongmu selain Allah, jika kamu orang-orang yang benar.(23) Maka jika kamu tidak dapat membuat(nya) dan pasti kamu tidak akan dapat membuat(nya), peliharalah dirimu dari neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu, yang disediakan bagi orang-orang kafir.(24) 17/09/18 8:49 - +62 812-8729-7996 menambahkan +62 896-9551-8216 17/09/18 9:54 - +62 812-8729-7996: Beda Shalat Syuruq dengan Shalat Dhuha Apa beda antara shalat syuruq dan shalat dhuha?. Jika orang sudah shalat syuruq, apakah masih perlu shalat dhuha? Jawab: Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, wa ba’du, Kita akan melihat definisi dhuha. Dhuha adalah nama untuk waktu. Secara bahasa “Dhuha” diambil dari kata ad-Dhahwu [arab: ‫حهو‬ ‫ ]ال رض ي‬artinya siang hari yang mulai memanas. (Al-Ain, kata: ‫)ضحو‬. Allah berfirman: ‫حى‬ ‫روأ رن ررك رلا تريظرمأ ه مفيرها رورلا تريض ر‬ “Di surga kamu tidak akan menglami kehausan dan kepanasan karena sinar matahari” (QS. Thaha: 119). Kaitannya dengan makna bahasa kata dhuha, pada ayat di atas, Allah menyebutkan kenikmatan ketika di surga, salah satunya tidak kepanasan karena sinar matahari, yang itu diungkapkan dengan kata: [‫حى‬ ‫]رورلا تريض ر‬. Sedangkan menurut ulama ahli fiqh, Dhuha artinya, ‫ما بين ارتفاع الشمس إلى زوالها‬ “Waktu ketika matahari mulai meninggi sampai datangnya zawal (tergelincirnya matahari). (al-Mausu’ah al-Fiqhiyah al-Kuwaitiyah, 27/221).

Nama “shalat dhuha” dikaitkan kepada waktu. Seperti shalat dzuhur, atau shalat maghrib, dst. Nama-nama ini dikaitkan dengan waktu. Sehingga shalat dhuha berarti shalat yang dilaksanakan di waktu dhuha. Sebagaian ulama Syafi’iyah berpendapat bahwa waktu mulainya shalat dhuha adalah tepat setelah terbitnya matahari. Namun dianjurkan untuk menundanya sampai matahari setinggi tombak. Pendapat ini diriwayatkan An Nawawi dalam kitab Ar-Raudhah. Sebagian ulama syafi’iyah lainnya berpendapat bahwa shalat Dhuha dimulai ketika matahari sudah setinggi kurang lebih satu tombak. Pendapat ini ditegaskan oleh Ar Rofi’i dan Ibn Rif’ah. Demikian yang menjadi pendapat Imam Abu Syuja’ dalam matan At-Taqrib, ketika beliau menjelaskan waktu-waktu yang terlarang untuk shalat. Hal yang sama juga menjadi pendapat Imam Al-Albani. Beliau ditanya tentang berapakah jarak satu tombak. Beliau menjawab: “Satu tombak adalah 2 meter menurut standar ukuran sekarang.” (Mausu’ah Fiqhiyah Muyassarah, 2/167). Sebagian ulama’ menjelaskan, jika diukur dengan waktu maka matahari pada posisi setinggi satu tombak kurang lebih 15 menit setelah terbit. Shalat Syuruq ‫رشرررق م‬ Kita beralih ke shalat syuruq. Syuruq artinya terbit. Syaraqat as-Syamsu [ ‫ت‬ ‫ ]ال رشيمهس‬artinya matahari terbit. Istilah shalat syuruq juga dikaitkan dengan waktu. Shalat syuruq berarti shalat yang dikerjakan di waktu matahari terbit. Diantara syarat dalam pelaksanaan shalat syuruq yang perlu diperhatikan, shalat ini dikerjakan ketika matahari sudah meninggi, kurang lebih satu tombak dalam pandangan mata manusia. Karena ketika matahari tepat di garis terbit, kita dilarnag melakukan shalat. Dari Uqbah bin Amir radhiallahu anhu dia berkata: ‫ﻏذة رح رتى‬ ‫عا د‬ ‫ محييرن تريطل ههع ال رشيمهس ربامز ر‬:‫ت ركارن الن رمب رهي صلى الله عليه وسلم يرن يرهارنا أ رين ن هرصلم رري مفييمه رن أ ريو أ رين ن ريقبهرر مفييمه رن رميورتارنا‬ ‫ث رل ر ه‬ ‫ث رسا ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ب‬ ‫ر‬ ‫غ‬ ‫ت‬ ‫تى‬ ‫ح‬ ‫ب‬ ‫و‬ ‫ر‬ ‫غ‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫يف‬ ‫ض‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫و‬ ،‫س‬ ‫م‬ ‫ش‬ ‫ال‬ ‫ل‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ت‬ ‫تى‬ ‫ح‬ ‫ة‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫ظ‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ئ‬ ‫قا‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫ق‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫و‬ ،‫ع‬ ‫ف‬ ‫ت‬ ‫ر‬ ‫ت‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫هي‬ ‫ر ي‬ ‫ي‬ ‫ي ر ر ي‬ ‫ه‬ ‫ر ي‬ ‫ي ه‬ ‫ير‬ ‫ه ر‬ “Ada tiga waktu di mana Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang kami untuk melaksanakan shalat di tiga waktu tersebut atau menguburkan jenazah kami: [1] ketika matahari terbit sampai tinggi, [2] ketika seseorang berdiri di tengah bayangannya sampai matahari tergelincir dan [3] ketika matahari miring hendak tenggelam sampai benar-benar tenggelam.” (HR. Muslim 1926) Berdasarkan penjelasan di atas, berarti mulainya waktu dhuha dan waktu syuruf itu sama, yaitu ketika matahari telah terbit setinggi satu tombak. Sehingga kesimpulannya “shalat syuruq adalah shalat dhuha di waktu yang paling awal.” Imam Ibnu Utsaimin mengatakan, ‫ وإن كان في‬،‫ لكن إن أديتها مبكر اذ من حين أشرقت الشمس وارتفعت قيد رمح فهي صلة اﻹشراق‬، ‫سنة اﻹشراق هي سنة الضحى‬ ‫آخر الوقت أو في وسط الوقت فإنها صلة الضحى‬ Shalat sunah syuruq termasuk shalat dhuha, hanya saja dikerjakan di awal waktu, ketika matahari terbit, dan sudah naik sekitar satu tombak, itulah syarat isyraq. Namun jika dilakukan di akhir waktu atau di pertengahan waktu maka statusnya shalat dhuha. (Liqa’at Bab al-Maftuh, 24/141) Sehingga orang yang mengerjakan shalat syuruq hakekatnya dia mengerjakan shalat

dhuha. Bagi orang yang sudah mengerjakan shalat syuruq, bolehkah mengerjakan shalat dhuha? Shalat dhuha tidak harus dilakukan di satu titik waktu, tapi boleh dikerjakan di sepanjang rentang waktu dhuha, yaitu sejak matahari setinggi satu tombak hingga sebelum waktu istiwa’ (matahari tepat di tengah). Karena itu, bagi yang sudah mengerjakan shalat dhuha di awal waktu, dia boleh mengerjakan shalat dhuha di akhir waktu.. misal jam 6:30 mengerjakan shalat syuruq, sewaktu di kantor mengerjakan shalat dhuha. Demikian.. Allahu a’lam. Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina Konsultasisyariah.com)

Read more https://konsultasisyariah.com/31158-beda-shalat-syuruq-dengan-shalatdhuha.html 17/09/18 10:09 - +62 881-5527-897: Tokek kan kecil akhy hehee 17/09/18 10:24 - +62 881-5527-897: ‫السلم عليكم ورحمة الله وبركاته‬. " Kalam Al Habib Umar bin Hafidz "... Ada 3 perkara yang membuat hati Rasulullah SAW senang... (1) Bersihnya HATI... bersihnya hati dari sifat sombong, ujub, riya', dengki, benci, dll... Rasulullah SAW bersabda, "Jika engkau mampu menjalani hari tanpa ada rasa benci terhadap siapapun di hatimu maka lakukanlah, karena itu adalah sunnahku, menjalankan sunnahku berarti mencintaiku, ia yang mencintaiku akan bersamaku di surga kelak"... (2) Menjalankan AMANAH... amanah-amanah Rasulullah SAW yang dipercayakan kepada ummatnya, semua perintah dan larangan Rasulullah SAW adalah amanah bagi kita, begitu juga sunnah-sunnah dan akhlaq Rasulullah SAW... (3) Menghilangkan sikap 'KEAKUAN' ... yaitu sifat egois dan mementingkan diri-sendiri, hingga ia mempunyai prinsip terhadap saudara seimannya, "Aku adalah dia dan dia adalah aku" (Aku menyukai kebaikan baginya sebagaimana aku menyukai kebaikan bagi diriku sendiri)... Allahumma Solli 'Ala Sayyidina Muhammad Nabiyyil Ummiyyi Wa Aalihi Wasohbihi Wasallim... Muhasabah Diri dan Teruskan Istighfar & Berselawat. #iloverasulullah Shollallah 'Ala Muhammad... Astaghfirullah... Innahu Kaana Ghoffaro... ‫ ص رلى‬،‫ والهادي إلى مصررامطرك الهميسترمقيمم‬،‫حمرق‬ ‫ الفامتمح لمرما أ ه ي‬،‫ح رمدد‬ ‫الل رههمر رص ر مل ورسمرلم وربامرك ر‬ ‫ رنامصمر الحمرق ربال ر‬،‫ والخامتم لمرما رسبررق‬،‫ﻏلمرق‬ ‫على رس مي رمدرنا هم ر‬ ‫ رح رق رقيدمرمه ومميقردامرمه الرعمظيم‬،‫اللهه عرليمه وآلممه وصحمبمه‬. 📔 📔📔 📔📔 📔� � � �

17/09/18 10:27 - +62 812-8729-7996: Oteh 17/09/18 11:41 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 17/09/18 12:18 - +62 812-8729-7996: *BERSYUKURLAH WAHAI MUSLIMAH ADA SOLUSI SAAT PUASA SUNNAH ANDA MENGALAMI MASALAH* ✿ t.me/Mutiara_NasehatMuslimah 📔 Saudaraku tahukah anda faedah ini❓ Bersiaplah menerima ilmu dari : 📔 Fadhilatus Syaikh Muhammad bin Shalih 📔

al-Utsaimin rahimahullah

Pertanyaan :

Seorang wanita yang berpuasa tasu'a (9 muharrom) kemudian haid pada tanggal 10-nya (hari 'asyuro) apakah dia harus mengqadha' ataukah membayar kaffarah❓ 📔 Jawaban : ✏ Pertama, ☄ Ketika wanita tersebut telah puasa tasu'aa (9 muharrom) sedangkan dia juga berniat untuk puasa tanggal 10-nya (hari 'asyuro) akan tetapi dia terhalangi untuk melakukannya dikarenakan haid yang dia alami, maka diharapkan akan ditulis untuknya pahala puasa hari 'asyuro karena dia telah bertekad meniatkan puasa tersebut andaikan tidak ada suatu halangan. ☄ Apabila seseorang telah meniatkan suatu amalan shalih dan berusaha malakukan sebab-sebabnya namun dia terhalangi suatu hal yang tidak mungkin dia hindari, maka akan ditulis untuknya pahala amal tersebut. ✏ Kedua, ☄ Dia tidak disyariatkan mengqadha' puasa 'asyura tersebut. Karena puasa 'asyura terkait dengan harinya (10 muharram) jika ada suatu penghalang yang syar'i, maka tidak diqadha karena itu merupakan sunnah yang telah berlalu waktunya. 📔 Sumber : [ Fatawa an-Nur alad Darb ] ➖➖➖➖ ‫ وهل يجب عليها القضاء أو يلزمها كفارة؟‬،‫صامت امرأة التاسع من محرم وحاضت يوم العاشوراء‬ ✏ 1. ‫لما صامت اليوم التاسع‬ ‫ومن نيتها أن تصوم اليوم العاشر‬ ‫ولكن حال بينها وبينه ما حصل لها من الحيﺾ‬ ‫فإنه يرجى أن يكتب لها أجر صوم اليوم العاشر‬ ‫ﻷنها قد عزمت النية على صومه‬ ‫لول المانع واﻹنسان إذا نوى العمل الصالح وسعى في أسبابه‬ ‫ولكن حال بينه وبينه ما ل يمكن دفعه فإنه يكتب له أجره‬ ✏ 2. ‫ل يشرع لها أن تقضي اليوم العاشر ﻷن صوم اليوم العاشر مقيد بيومه فإن حصل منه مانع شرعي فإنه ل يقضى ﻷنه سنة‬ ‫فات وقتها‬. ❒ ‫فتاوي نور على الدرب‬ 📔📔WhatsApp ✍ ⓚⓘⓣⓐ��ⓢⓐⓣⓤ

📔 *Editor : Admin MNM Asy-Syamil.com* •┈•◎❅❀❦❖ ┈ ❖❦❀❅◎ •📔 ❖❖• ❖ 📔 *MUTIARA NASEHAT MUSLIMAH* � t.me/Mutiara_NasehatMuslimah � ❅ https://t.me/MuliaDenganSunnah 📔 Android app : https://goo.gl/ozGo2Q 📔 Website : https://asy-syamil.com 📔 bit.ly/Asy-SyamilcomDonasi 17/09/18 14:50 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> *17/09/18 15:27 - +62 812-8729-7996: * SERI ADAB* *⛔ LARANGAN TABARRUJ* PART 1 ▫Berhias, satu kata ini biasanya amatlah identik dengan wanita. Bagaimana tidak, wanita identik dengan kata cantik. Guna mendapatkan predikat cantik inilah, seorang wanita pun berhias. Namun tahukah engkau wahai saudariku muslimah, bahwa Islam telah mengajarkan pada kita bagaimana cara berhias yang syar’i bagi seorang wanita? ▫Sungguh Islam adalah agama yang sempurna. Islam tidak sepenuhnya melarang seorang wanita ‘tuk berhias, justru ia mengajarkan cara berhias yang baik tanpa harus merugikan, apalagi merendahkan martabat wanita itu sendiri. ▫Saudariku muslimah yang dirahmati Allah, sesungguhnya Allah ta‘ala berfirman ‫ب ال يهميسمرمفيرن‬ ‫ريا برمني آردرم هخهذوا مزين رترك هيم معن يرد ك ه ر مل رميسمجدد روك ههلوا روايشررهبوا رول تهيسمرهفوا مإن رهه ل يهمح ره‬ “Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah setiap (memasuki) masjid. Makan dan minumlah, tapi janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orangorang yang berlebih-lebihan” (QS. Al-A‘raaf, 7: 31). ▫Dari ayat di atas, tampaklah bahwa kebolehan untuk berhias ada pada laki-laki dan wanita. Namun ketahuilah saudariku, ada sisi perbedaan pada hukum sesuatu yang digunakan untuk berhias dan keadaan berhias antara kedua kaum tersebut. Dalam bahasan ini, kita hanya mendiskusikan tentang kaidah berhias bagi wanita. *Larangan Tabarruj* ▫Adapun kaidah pertama yang harus diperhatikan bagi wanita yang hendak berhias adalah hendaknya ia menghindari perbuatan tabarruj. Tabarruj secara bahasa diambil dari kata al-burj (bintang, sesuatu yang terang, dan tampak). Di antara maknanya adalah berlebihan dalam menampakkan perhiasan dan kecantikan, seperti: kepala, wajah, leher, dada, lengan, betis, dan anggota tubuh lainnya, atau menampakkan perhiasan tambahan. Imam asy-Syaukani berkata, “At-Tabarruj adalah dengan seorang wanita menampakkan sebagian dari perhiasan dan kecantikannya yang (seharusnya) wajib untuk ditutupinya, yang mana dapat memancing syahwat (hasrat) laki-laki” (Fathul Qadiir karya asy- Syaukani). 📔Allah ta‘ala berfirman (yang artinya), ‫جامهلمي رمة اﻷورلى‬ ‫رورقيررن مفي بههيومتك ه رن رول تربر رريجرن تربر رهررج ال ي ر‬ “Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang jahiliyah yang dahulu …” (QS. Al-Ahzaab, 33: 33). 📔Syaikh ‘Abdur Rahman as-Sa‘di ketika menafsirkan ayat di atas, beliau berkata,

“Arti ayat ini: janganlah kalian (wahai para wanita) sering keluar rumah dengan berhias atau memakai wewangian, sebagaimana kebiasaan wanita-wanita jahiliyah yang dahulu, mereka tidak memiliki pengetahuan (agama) dan iman. Semua ini dalam rangka mencegah keburukan (bagi kaum wanita) dan sebab-sebabnya” (Taisiirul Kariimir Rahmaan karya Syaikh ‘Abdur Rahman as-Sa‘di). ••••~~~~~~~~~~•••• ✍ Editor Team BIS-BMS dari Buletin Zuhairah. muslimah.or.id 📔 *Published By:* Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔 ══════ ❁✿❁ ════ � https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah 📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll. •┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 17/09/18 15:28 - +62 812-8729-7996: 📔 �📔 enggak boleh dandan. Heee 📔📔 ✌ 17/09/18 15:46 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 17/09/18 15:48 - +62 857-7717-7866: Memang sebenarnya untuk perempuan tidak boleh berhias kecuali di depan suaminya, itu gapapa.. 17/09/18 17:15 - +62 881-5527-897: Padahal ana suka banget dandan..kalo kerja gimana..? Dandan karena tuntutan kerjaan gmn akhy..gak mngkin kan kerja kucel..aplgi di auto mobil dituntut selalu cantik dan wangi. 17/09/18 17:35 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 17/09/18 19:16 - +62 838-4309-0183: <Media tidak disertakan> 17/09/18 20:48 - +62 877-3536-4000: Mohon maaf ijin left grup 17/09/18 20:48 - +62 877-3536-4000 keluar 17/09/18 21:39 - +62 812-8729-7996: *TATA CARA PUASA 'ASYURA* ✿ t.me/Mutiara_NasehatMuslimah 📔 Asy Syaikh Shalih Fauzan bin Abdillah al Fauzan hafizhahullah 📔 Pertanyaan: Apakah puasa ‘Asyura (pada 10 Muharram) cukup bagi saya hanya sekalikan dengan puasa di hari kesembilan saja ataukah saya juga harus disekalikan dengan puasa di hari kesebelas? 📔 Jawaban: Puasa ‘Asyura ada tiga cara: 11 Engkau berpuasa di hari ‘Asyura saja, maka ini boleh. 2 Atau engkau sekalikan dengan puasa sehari sebelumnya, maka ini lebih utama. 30 Atau engkau berpuasa ‘Asyura dan berpuasa sehari setelahnya, maka ini juga boleh. ☄ Atau boleh juga engkau berpuasa pada tiga hari seluruhnya: Hari ‘Asyura (10

Muharram), sehari sebelumnya (9 Muharram), dan sehari setelahnya (11 Muharram). Tiga hari seluruhnya, ini lebih utama. ☄ Atau keutamaan yang ada di bawahnya iaitu engkau sekalikan dengan puasa sehari sebelumnya. Dan keadaan ketiga, engkau sekalikan dengan puasa sehari setelahnya. Semuanya ini diperbolehkan walhamdulillah. 📔 Sumber: http://alfawzan.af.org.sa/node/15845 ⚪ WhatsApp Salafy Indonesia 📔 *Editor : Admin MNM Asy-Syamil.com* •┈•◎❅❀❦❖ ┈ ❖❦❀❅◎ •📔 ❖❖• ❖ 📔 *MUTIARA NASEHAT MUSLIMAH* � t.me/Mutiara_NasehatMuslimah � ❅ https://t.me/MuliaDenganSunnah 📔 Android app : https://goo.gl/ozGo2Q 📔 Website : https://asy-syamil.com 📔 bit.ly/Asy-SyamilcomDonasi 18/09/18 5:29 - +62 812-8729-7996: DIANTARA CARA MENILAI BAIK TIDAKNYA SESEORANG DALAM BERAGAMA 📔📔 Asy-Syaikh Abdurrahman as-Sa'dy rahimahullah berkata: ✍ ‫ فانظر حاله‬،‫وإذا أردت أن تعرف إيمان العبد ودينه‬: ‫ مالية أو قولية؛ أو أمانات الحقوق؟‬،‫هل يرعى اﻷمانات كلها‬ ‫ والتي بينه وبين العباد؟‬،‫وهل يرعى الحقوق والعهود والعقود التي بينه وبين الله‬ ‫فإذا كان كذلك فهو صاحب دين وإيمان‬. ‫وإن لم يكن كذلك نقص من دينه وإيمانه بمقدار ما انتقص من ذلك‬. "Jika engkau ingin mengetahui keimanan seorang hamba dan agamanya, maka perhatikanlah: Apakah dia menjaga amanah-amanah semuanya, apakah berupa harta, ucapan, atau amanah berupa hak-hak orang lain? Dan apakah dia menjaga hak-hak, perjanjian-perjanjian dan akad-akad antara dirinya dengan Allah dan yang antara dirinya dengan hamba-hamba Allah yang lain? Jika dia demikian maka dia seorang yang memiliki agama dan iman yang baik. Namun jika dia tidak demikian maka agama dan imannya berkurang sesuai dengan kadar apa yang kurang dari itu." 📔 Nafais Min Muallafatil Allamah as-Sa’dy, hlm. 296 📔 Sumber || https://twitter.com/MonjedHaddad/status/910455286103724033 ⚪ WhatsApp Salafy Indonesia ⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/forumsalafy 📔📔📔📔📔📔📔📔📔 18/09/18 6:18 - +62 878-8665-9670: Pesan ini telah dihapus 18/09/18 6:19 - +62 878-8665-9670: <Media tidak disertakan> 18/09/18 6:19 - +62 878-8665-9670: *Keutamaan Puasa Sunnah di Hari Asyura* (10 Muharram) Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam bersabda (yang artinya), “Puasa yang paling utama setelah (puasa) Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah – Muharram.” (HR. Muslim) Dalam hadits ini disebutkan bahwa puasa yang paling utama setelah puasa Ramadhan

adalah puasa di bulan Allah, yaitu bulan Muharram. Dan di dalam bulan Muharram terdapat anjuran untuk berpuasa di Hari ‘Asyura. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam bersabda (yang artinya), “Puasa ‘Asyura akan menghapus dosa setahun yang lalu.” (HR. Muslim) Kemudian terdapat suatu hadits yang menceritakan bahwa seorang laki-laki datang bertanya kepada Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa Sallam tentang pahala puasa hari ‘asyura. Maka Rasulullah menjawab: Aku berharap kepada Allah agar menghapus dosadosa setahun yang lalu.” (HR. Muslim) . ✏ *Menambah Puasa pada Tanggal 9 Muharram* Dianjurkan untuk menambah Puasa ‘Asyura pada tanggal 9 Muharram, dalam rangka menyelisihi orang Yahudi dan Nashrani. . ‘Ibnu ‘Abbas Radhiyallahu ‘anhuma berkata ketika Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam melakukan puasa hari ‘Asyura dan memerintahkan kaum muslimin untuk melakukannya, kemudian pada saat itu ada yang berkata, “Wahai Rasulullah, hari ini adalah hari yang diagungkan oleh Yahudi dan Nashara.” . Lantas Beliau Shallallahu ‘alaihi wa Sallam mengatakan, “Apabila tiba tahun depan – insyaa Allah (jika Allah menghendaki)- kita akan berpuasa pula pada hari ke-9.” . ‘Ibnu ‘Abbas mengatakan, “Belum sampai tahun depan, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam sudah keburu meninggal dunia.” (HR. Muslim) . ✏ *Insya Allah puasa tanggal 9 dan 10 Muharram 1440 jatuh pada hari rabu dan kamis, tanggal 19 dan 20 September 2018* . ✏ Meskipun hukumnya dianjurkan, seorang muslim tetap harus semangat dalam mengerjakannya, mengingat keutamaannya yg sangat besar . 📔 IG dan TG @kajianislamchannel 18/09/18 6:32 - +62 857-7717-7866: *‫*بـــــــسم الرلـــــــه الررحمن الررحيـــــــم‬ ┏━━━━━━━━┓ 📔 ━━ 📔 ━📔 📔 📔 ━ *Ats-Tsulàtsà* *Selasa* * *

*

08 Muharram 1440 H*

* 18 September 2018 M* ┗━━━━ 📔 ━📔 ━━━━┛ ━📔 📔 📔 ━

`*•.¸¸.•*✿ *Bimbingan Mar'ah Shalihah*•.¸¸.•*✿ ```Berusaha Meniti Manhaj Salafush Shalih``` _ _*BÀRAKALLÀHU FÌKUNNA*_📔 ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA AYAT* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Muliakanlah Bulan-bulan Haram Dengan Menjauhi Maksiyat ```

📔Allah Ta'ala berfirman, ‫ب الل رمه ي ريورم رخل ررق ال رسرماروا م‬ ‫ت روال يأ ريررض ممن يرها أ ريربررععة هحهرعم رهذلمرك المرديهن ال يرق ميرهم رفرلا تريظلمهموا‬ ‫عرشرر رشيهذرا مفي مكرتا م‬ ‫مإ رن مع ردرة ال رهشههومر معن يرد الل رمه اث يرنا ر‬ ‫مفيمه رن أ رن يهفرسك هيم‬ _"Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, diantaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah menganiaya diri dalam bulan yang empat itu."_ [Q.S. at-Taubah/9:36] * Catatan:* •●• Bulan-bulan Haram adalah Muharram, Rajab, Dzulka'dah, dan Dzulhijjah. ••┈• ❀ ❀ ┈ •📔• ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA HADITS* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Keutamaan Puasa Tasù'a dan 'Asyùrà ``` 📔Hadits yang Pertama ‫عرليمه‬ ‫ همت ررفعق ر‬.‫عرليمه رورس رلم صام يوم عاشوراء وأمر بصيامه‬ ‫عنهه أن ررهسول الل رمه رص رلى الل رهه ر‬ ‫عن ابن عباس ررمضري الل رهه ر‬ Dari Ibnu Abbas – radhiyallahu ‘anhuma -, _” Bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam berpuasa pada hari ‘Asyura dan memerintahkan untuk berpuasa padanya”_. (Muttafaqun ‘Alaihi). 📔Hadits yang Kedua ((‫ ))يكفر السنة الماضية‬:‫عرليمه رورس رلم سئل عن صيام يوم عاشوراء فقال‬ ‫عنهه أن ررهسول الل رمه رص رلى الل رهه ر‬ ‫عن أبي قتادة ررمضري الل رهه ر‬ ‫رررواهه همسلم عم‬. Dari Abu Qatadah – radhiyallahu ‘anhu -, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam ditanya tentang puasa hari ‘Asyura. Beliau menjawab, _“(Puasa tersebut) Menghapuskan dosa satu tahun yang lalu”._ (HR. Muslim) 📔Hadits yang Ketiga ‫ ))لئن بقيت إلى قابل ﻷصومن التاسع(( رررواهه‬:‫عرليمه رورس رلم‬ ‫ قال ررهسول الل رمه رص رلى الل رهه ر‬،‫عنههما قال‬ ‫وعن ابن عباس ررمضري الل رهه ر‬ ‫همسلمعم‬. Dari Ibnu Abbas – radhiyallahu ‘anhuma – beliau berkata : ” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, _“Apabila (usia)ku sampai tahun depan, maka aku akan berpuasa pada (hari) kesembilan”_ (HR. Muslim) *Catatan:* -▪Puasa Tasù'a insyaallah jatuh pada hari Rabu tanggal 19 September 2018 -▪Puasa 'Asyùra' insyaallah jatuh pada hari Kamis tanggal 20 September 2018. ~~~~~~~~~~~~~ ```Marilah berpuasa sunnah, dengan mengharap pahala besar dari Allah Ta'ala.``` ••┈• ❀ ☆⊙¤•¤⊙☆❀ •┈• *18/09/18 6:32 - +62 857-7717-7866: * SERI TAZKIYATUN NUFUS* * BAGAIMANA CARA MEMBEDAKAN ANTARA NIKMAT DENGAN ISTIDRAJ*

▫Istidraj adalah pemberian Allah Ta'ala kepada seorang hamba yang jahat tapi sebagai bentuk pancingan yang kemudian akan menarik dia ke dalam jurang kebinasaan. 📔Syeikh Utsaimin rahimahullah menjelaskan perbedaan antara nikmat dengan istidraj: • - ‫أن اﻹنسان إذا كان مستقيما على شرع الله ) فالنعم ( من باب الجزاء‬، • - ‫ وإذا كان مقيما على معصية الله مع توالي ) النعم ( فهي استدراج‬. 📔【 (٥٩ / ١)

‫】 تفسير القرآن الكريم‬

```-• Sesungguhnya seseorang apabila istiqamah di atas syariat Allah, maka nikmat itu adalah merupakan balasan baik untuknya.``` ```-• Dan apabila ia melakukan kemaksiatan kepada Allah, bersama dengan itu ia mendapatkan nikmat secara beruntun maka itu adalah istidraj.``` 📔 Tafsir Al-Quràn Al-Karìm juz 1 hlm 59. ༄༅༄༅༄༅༄༅❁❁✿❁❁༄༅༄༅༄ ✍ Agus Santoso Al-Klateni 📔 *Published By:* Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔 ══════ ❁✿❁ ══════ 📔 Daftar WA, Ketik: daftar#nama#jenis kelamin#asal � Bimbingan Ikhwan Sholih (BIS) 📔 *082344096067* � Bimbingan Mar'ah Sholehah (BMS) 📔 *085238535583* � https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah 📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll. •┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 18/09/18 7:34 - +62 857-7717-7866: *ONE DAY ONE HADIST* Selasa, 18 September 2018 / 8 Muharrom 1440 *Keadaan Manusia dalam Menghadapi Musibah* ‫حيمهد مللمه ال رمذي مبمنيعرممتمه ترمترمه‬ ‫ت ركارن الن رمب رهي رص رلى اللهه ر‬ ‫عن يرها رقال ر ي‬ ‫عامئرشرة أ ه ر مم يالهميؤمممني يرن ررمضري اللهه ر‬ ‫عين ر‬ ‫ر‬ ‫عل ري يمه رورسل ررم مإرذا أ ررتاهه ا يﻷ ريمهر ي رهس رهرهه رقارل يال ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ي‬ ‫عرلى ك ه ر مل رحادل‬ ‫حيمهد ملله ر‬ ‫حات رومإرذا أرتاهه اﻷيمهر ي رك يررهههه رقارل ال ر‬ ‫ال رصال ر‬ Dari ‘Aisyah Ummul Mu’minin – semoga Allah meridlai beliau – beliau berkata : Adalah Rasulullah shollallaahu ‘alaihi wasallam jika ditimpa keadaan yang menyenangkan, beliau berkata : Alhamdulillah alladzii bi ni’matihii tatimmus shoolihaat (Segala puji bagi Allah yang dengan kenikmatan dariNya kebaikan-kebaikan menjadi sempurna). Sedangkan jika beliau ditimpa sesuatu yang tidak disenanginya, beliau mengucapkan : Alhamdulillah ala kulli haal (Segala puji bagi Allah dalam

segenap keadaan)”(H.R Ibnu Majah, dishahihkan oleh al-Hakim dan al-Albany dalam asShahihah (no 265)). Pelajaran yang terdapat di dalam hadist: 1- Para ulama menyebutkan bahwa seseorang dalam menghadapi musibah ada empat keadaan. 1- Adalah murka (marah) yaitu seseorang menampakkan rasa marah baik pada lisan, hati atau anggota badannya. *Seseorang yang murka pada Allah dalam hatinya yaitu dia merasa benci (murka) pada Allah dan dia merasa bahwa Allah telah menzaliminya dengan ditimpakan suatu musibah. –Kita berlindung pada Allah dari perbuatan semacam ini.* 2- Sabar dengan menahan diri terhadap musibah yang dihadapi. Keadaan kedua ini adalah dia merasa benci dengan musibah dan tidak pula menyukai kejadian seperti itu terjadi tetapi dia menahan diri dengan tidak menggerutu dengan lisannya yang bisa membuat Allah murka padanya, dia juga tidak marah sehingga memukul-mukul anggota badannya, dia juga tidak menggerutu dalam hatinya. 3- *Ridha terhadap musibah.* Yaitu seseorang merasa lapang hatinya dengan musibah yang menimpa, dia betul-betul ridha dan seakan-akan dia tidak mendapatkan musibah. *Hukum sabar adalah wajib* dan *ridha adalah mustahab (dianjurkan).* 4- Bersyukur kepada Allah atas musibah yang menimpa. *Keadaan seperi inilah yang dicontohkan oleh Nabi shallallahu alaihi wa sallam.* Dari Aisyah radhiyallahu ‘anhuma, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika melihat (mendapatkan) sesuatu yang dia sukai, beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam mengucapkan, ‫ت‬ ‫حا ه‬ ‫حيمهد لمل رمه ال رمذى مبمنيعرممتمه ترمت رهم ال رصالم ر‬ ‫ال ي ر‬ *‘[Alhamdulillahilladzi bi nimatihi tatimmush sholihat] Segala puji hanya milik Allah yang dengan segala nikmatnya segala kebaikan menjadi sempurna.’* Dan ketika beliau mendapatkan sesuatu yang tidak disukai, beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam mengucapkan, ‫عرلى ك ه ر مل رحادل‬ ‫حيمهد لمل رمه ر‬ ‫ال ي ر‬ *‘[Alhamdulillah ala kulli hal] Segala puji hanya milik Allah atas setiap keadaan’.”* (HR. Ibnu Majah. Syaikh Al Albani mengatakan hadits ini hasan) 2- Keadaan terakhir inilah tingkatan tertinggi dalam mengahadapi musibah yaitu *seseorang malah mensyukuri musibah yang menimpa dirinya.* Keadaan seperti inilah yang didapati pada hamba Allah yang selalu bersyukur kepada-Nya, dia melihat bahwa di balik musibah dunia yang menimpanya ada lagi musibah yang lebih besar yaitu musibah agama. Dan ingatlah *musibah agama tentu saja lebih berat daripada musibah dunia karena azab (siksaan) di dunia tentu saja masih lebih ringan dibandingkan siksaan di akhirat nanti. Karena musibah dapat menghapuskan dosa, maka orang semacam ini bersyukur kepada Allah karena dia telah mendapatkan tambahan kebaikan.* Tema hadist yang berkaitan dengan Al-Quran: - Yakni dengan kemakmuran dan kesempitan, dengan kesukaan dan kedukaan dan dengan kesehatan dan penyakit, *manusia akan diuji* ‫ت روال رس ميررئا م‬ ‫حرسرنا م‬ ‫ت ل ررعل رههيم يريرمجهعورن‬ ‫روبرل ريورناههيم مبال ي ر‬ *Dan kami uji mereka dengan nikmat pemberian yang baik-baik dan bala bencana yang buruk, supaya mereka kembali (bertaubat).* [Surat Al-A'raf 168] 18/09/18 7:42 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 18/09/18 7:42 - +62 857-7717-7866: Iyah, bisa download juga al quran indonesia 18/09/18 9:27 - +62 881-5527-897: Islam adalah agama yang telah menjelaskan adab

berbagai hal sampai-sampai dalam hal yang kecil dan sederhana, semisal dalam hal bersin dan menguap. Ada adab yang Islam ajarkan dalam dua aktivitas tersebut. Adab yang Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam ajarkan ini telah dibuktikan ampuhnya oleh para dokter. Sungguh ini adalah mukjizat yang luar biasa. Mengenai menguap terdapat hadits dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda, ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ب رفمإن ررما ههرو ممين‬ ‫مإ رن الل رره يهمح ره‬ ‫ح ر عق ر‬ ‫ب رفمإرذا ر‬ ‫حممرد الل رره رف ر‬ ‫عرطرس رف ر‬ ‫عرلى ك ه ر مل هميسلمدم رسممرعهه أين ي هرشمرمترهه روأ رما الت ررثاهؤ ه‬ ‫ب ال يهعرطارس روي رك يررهه الت ررثاهؤ ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ال رشي يرطامن رفل ييرهردرهه رما ايستررطارع رفمإرذا رقارل رها رضحرك من يهه ال رشييرطاهن‬ “Sesungguhnya Allah menyukai bersin dan membenci menguap. Karenanya apabila salah seorang dari kalian bersin lalu dia memuji Allah, maka kewajiban atas setiap muslim yang mendengarnya untuk mentasymitnya(mengucapkan yarhamukallah). Adapun menguap, maka dia tidaklah datang kecuali dari setan. Karenanya hendaklah menahan menguap semampunya. Jika dia sampai mengucapkan ‘haaah’, maka setan akan menertawainya.” (HR. Bukhari no. 6223 dan Muslim no. 2994) Dari Abu Sa’id Al-Khudri radhiallahu anhu, dia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: ‫عرلى مفيمه رفمإ رن ال رشييرطارن يريدهخهل‬ ‫ب أ ررحهدك هيم رفل يي هيممسيك مبي رمدمه ر‬ ‫مإرذا تررثارو ر‬ “Bila salah seorang dari kalian menguap maka hendaklah dia menahan mulutnya dengan tangannya karena sesungguhnya setan akan masuk.” (HR. Muslim no. 2995) Bagaimana pandangan ilmiah atau kesehatan mengenai hal ini? Para dokter di zaman sekarang mengatakan, “Menguap adalah gejala yang menunjukkan bahwa otak dan tubuh orang tersebut membutuhkan oksigen dan nutrisi; dan karena organ pernafasan kurang dalam menyuplai oksigen kepada otak dan tubuh. Dan hal ini terjadi ketika kita sedang kantuk atau pusing, lesu, dan orang yang sedang menghadapi kematian. Dan menguap adalah aktivitas menghirup udara dalamdalam melalui mulut dan bukan mulut dengan cara biasa menarik nafas dalam-dalam. Karena mulut bukanlah organ yang disiapkan untuk menyaring udara seperti hidung. Apabila mulut tetap dalam keadaan terbuka ketika menguap, maka masuk juga berbagai jenis mikroba dan debu, atau kutu bersamaan dengan masuknya udara ke dalam tubuh. Oleh karena itu, datang petunjuk nabawi yang mulia agar kita melawan “menguap” ini sekuat kemampuan kita, atau pun menutup mulut saat menguap dengan tangan kanan atau pun dengan punggung tangan kiri. Bersin adalah lawan dari menguap yaitu keluarnya udara dengan keras, kuat disertai hentakan melalui dua lubang: hidung dan mulut. Maka akan terkuras dari badan bersamaan dengan bersin ini sejumlah hal seperti debu, haba’ (sesuatu yang sangat kecil, di udara, yang hanya terlihat ketika ada sinar matahari), atau kutu, atau mikroba yang terkadang masuk ke dalam organ pernafasan. Oleh karena itu, secara tabiat, bersin datang dari Yang Maha Rahman (Pengasih), sebab padanya terdapat manfaat yang besar bagi tubuh. Dan menguap datang dari syaithan sebab ia mendatangkan bahaya bagi tubuh. Dan atas setiap orang hendaklah memuji Allah Yang Maha Suci Lagi Maha Tinggi ketika dia bersin, dan agar meminta perlindungan kepada Allah dari syaitan yang terkutuk ketika sedang menguap. 📔 📔📔 📔📔 📔� � � � 18/09/18 9:36 - +62 881-5527-897: Apa hukumnya jika terjadi mimisan ketika shalat? Apakah mimisan menajiskan pakaian? Syaikh Muhammad bin Shalih al-‘Utsaimin menjawab: Mimisan tidak membatalkan wudhu baik dalam jumlah yang banyak atau sedikit. Sebagaimana keadaan segala sesuatu yang keluar dari tubuh selain dari dua jalan (qubul dan dubur –pent.) tidak membatalkan wudhu, misalnya muntah atau sesuatu (darah dan yang lainnya) yang keluar dari luka, tidaklah membatalkan wudhu sedikit maupun banyak karena penetapan mimisan sebagai pembatal wudhu tidak didasari dalil yang shahih dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Maka hukum asalnya dia suci (dengan menetapnya status thaharah karena wudhu tidak batal –pent.) dan keadaan

suci ini didukung dengan dalil syar’i sehingga sesuatu yang telah diperkuat oleh dalil syar’i tidak bisa diangkat hukumnya, kecuali dengan mendatangkan dalil syar’i pula. Adapun dalam kasus ini tidak ada dalil bahwa sesuatu yang keluar dari selain 2 jalan membatalkan wudhu’. Oleh karena itu, wudhu tidak batal karena mimisan atau muntah dalam jumlah yang sedikit maupun banyak. Akan tetapi, jika mimisan menganggu shalatmu sehingga tidak memungkinkan bagimu menyelesaikan shalat dengan khusyuk maka tidak mengapa ketika itu engkau keluar dari shalatmu (membatalkannya –pent.). Begitu pula engkau juga khawatir akan mengotori masjid apabila engkau shalat di masjid, engkau wajib meninggalkannya karena mengotori masjid dengan darah yang keluar. Adapun darah yang menetes pada pakaian dalam jumlah sedikit tidaklah menajiskan pakaian. Diterjemahkan dari Fatawa Arkanil Islam nomor 216 hlm. 299, Daruts Tsurayya Cetakan Pertama 1422 H SELENGKAPNYA: https://muslimah.or.id/10499-apakah-mimisan-membatalkan-shalat.html Baarakallahu fiikum 📔 📔📔 📔📔 📔� � � � 18/09/18 10:04 - +62 812-8729-7996: Dari Abu Hurairah Radhiallahu ‘anhu dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam beliau bersabda: ‫حيمهد لمل رمه رول يي رهقيل ل رهه أ رهخوهه أ ريو رصامحبههه ي ريررحهمرك الل رهه رفمإرذا رقارل ل رهه ي ريررحهمرك الل رهه رفل ييرهقيل يريهمديك ههم الل رهه رويهيصلمهح ربال رك هيم‬ ‫مإرذا ر‬ ‫عرطرس أ ررحهدك هيم رفل يي رهقيل ال ي ر‬ “Apabila salah seorang dari kalian bersin, hendaknya dia mengucapkan, “ALHAMDULILLAH” sedangkan saudaranya atau temannya hendaklah mengucapkan, “YARHAMUKALLAH (semoga Allah merahmatimu). Jika saudaranya berkata ‘YARHAMUKALLAH’ maka hendaknya dia berkata, “YAHDIKUMULLAH WA YUSHLIH BAALAKUM (semoga Allah memberimu petunjuk dan memperbaiki hatimu).” (HR. Al-Bukhari dan Muslim) 18/09/18 10:05 - +62 881-5527-897: 18/09/18 11:15 - +62 812-8729-7996: https://youtu.be/PDgnicXHAFo 18/09/18 11:37 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 18/09/18 11:37 - +62 812-8729-7996: 18/09/18 11:38 - +62 852-7351-7683 keluar 18/09/18 12:31 - +62 812-8729-7996: � ���� �� � � � � � � � 📔📔📔 *MENDULANG PELAJARAN DI HARI ASYURA* *Menyelisihi Yahudi* ✒ Oleh: Abu Salim Dede Nuriman_ ☄ Puasa Asyura disunnahkan pada tanggal 9, 10 atau 9, 10 dan 11 muharram. Mengapa? Faidahnya adalah untuk menyelisihi orang-orang kafir. 📔 Sebab Rasulullah -shallallahu alaihi wasallam- mengatakan, ‫ت إلى قامبل رلأصورم رن التاسرع‬ ‫ل رمئين برمقي ي ه‬ _"Jika aku masih hidup di tahun depan, sungguh aku akan berpuasa pada tanggal 9"_ 📔 (Muslim 2/798) 📔 Dan juga sabda Beliau -shallallahu alaihi wasallam-, ‫»عن ابن عباس »خاملفوا الريهود و هصيوهموا الرتامسع و الرعامشر‬

_"Selisihilah orang-orang yahudi, dan berpuasalah di tanggal 9 dan 10"_ 📔 (Lihat: as-Sunan al-Ma’tsurah karya As-Syafi’i no 338 dan Ibnu Jarir ath-Thabari dalam Tahdzibul Atsar 1/218) Kenapa Puasa Asyura menghapus dosa setahun sebelumnya❓ Sedang Puasa Arafah setahun sebelum dan sesudahnya? 📔 Jawabnya: 11 Hari Puasa Arafah jatuh pada bulan haram (Dzulhijjah), sebelumnya bulan haram (Dzulqo'dah) dan sesudahnya juga bulan haram (Muharram), sedangkan Puasa Asyura tidak. 2 Puasa Arafah adalah kekhususan syariat Islam, sedang Puasa Asyura juga di lakukan orang-orang yahudi. 📔 (Bada'iul fawaid, 5/315) ☄ Ketika safar, az-Zuhri tetap berpuasa Asyura dan tidak berbuka. Maka di katakan kepadanya, _"Engkau tetap berpuasa asyura ketika safar, tapi engkau berbuka saat bulan Ramadhan!"_ 📔 Maka dia menjawab: _"Ramadhan memiliki hari-hari lain untuk menggantinya, sedang asyura akan hilang (berlalu)"._ 📔 (Syu'abul Iman 5/335) 📔 Diterjemahkan dari akun; ‫تغريدات_سندي‬# 📔 Telah dimuroja'ah oleh: Al-Ustadz Abu Ubaidah Yusuf As-Sidawi

‫حفظه الله تعالى‬

� CHANNEL MEDIA DA'WAH AL-FURQON 📔 *Editor : Admin MNM Asy-Syamil.com* •┈•◎❅❀❦❖ ┈ ❖❦❀❅◎ •📔 ❖❖• ❖ 📔 *MUTIARA NASEHAT MUSLIMAH* � t.me/Mutiara_NasehatMuslimah � ❅ https://t.me/MuliaDenganSunnah 📔 Android app : https://goo.gl/ozGo2Q 📔 Website : https://asy-syamil.com 📔 bit.ly/Asy-SyamilcomDonasi 18/09/18 12:53 - +65 9091 2842: <Media tidak disertakan> 18/09/18 14:48 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 18/09/18 17:37 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 18/09/18 18:30 - +62 838-4309-0183: <Media tidak disertakan> 18/09/18 18:43 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 18/09/18 19:02 - +62 822-9356-7661: . 18/09/18 19:30 - +62 812-8729-7996: *ANJURAN UNTUK BERPUASA 'ASYURO* ✿ t.me/Mutiara_NasehatMuslimah 📔 Berkata Asy-Syaikh Abdul Aziz ‫ أما بعد‬، ‫ والصلة والسلم على رسوله وعلى آله وأصحابه ومن اهتدى بهداه‬، ‫ الحمد لله‬: Sungguh telah tetap hadits dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa beliau dahulu berpuasa pada hari 'Asyuro dan beliau pun memotivasi manusia untuk berpuasa

padanya. ☄ Dikarenakan hari tersebut adalah hari di mana Allah menyelamatkan Nabi Musa dan kaumnya, dan Allah membinasakan Fir'aun dan bala tentaranya. ☄ Maka disunnahkan bagi setiap muslim dan muslimah untuk berpuasa pada hari tersebut, dalam rangka bersyukur kepada Allah 'azza wa Jalla. ➡ Yaitu pada hari 10 Muharram, dan disunnahkan pula untuk berpuasa sehari sebelumnya atau sehari sesudahnya dalam rangka menyelisihi orang-orang Yahudi dalam permasalahan tersebut. ➡ Adapun kalau seseorang berpuasa 3 hari, tanggal 9, 10 dan 11 maka tidak mengapa. Karena telah diriwayatkan dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam beliau bersabda: (( ‫)) خالفوا اليهود صوموا يوما ذ قبله ويوما ذ بعده‬ "Selisihilah oleh kalian orang-orang Yahudi, dengan berpuasa sehari sebelumnya atau sehari sesudahnya." 📔 HR. Ahmad no. 2155 dan Al Baihaqi no. 4315. Dalam riwayat yang lainnya: (( ‫)) صوموا يوما ذ قبله أو يوما ذ بعده‬ "Berpuasalah sehari sebelumnya atau sehari sesudahnya." 📔 HR. Al Haitsami no. 4315. Dan shahih dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam, beliau ditanya tentang puasa 'Asyuro, beliau pun menjawab: (( ‫)) يكفر الله به السنة التي قبله‬ "(Puasa 'Asyuro) menghapus dosa setahun yang telah lalu." HR. Muslim no. 1162. Dan banyak hadits-hadits tentang puasa 'Asyuro serta anjuran untuk berpuasa padanya. 📔 Sumber artikel: https://binbaz.org.sa/old/34280 � ForumSalafyPurbalingga 📔 *Editor : Admin MNM Asy-Syamil.com* •┈•◎❅❀❦❖ ┈ ❖❦❀❅◎ •📔 ❖❖• ❖ 📔 *MUTIARA NASEHAT MUSLIMAH* � t.me/Mutiara_NasehatMuslimah � ❅ https://t.me/MuliaDenganSunnah 📔 Android app : https://goo.gl/ozGo2Q 📔 Website : https://asy-syamil.com 18/09/18 19:40 - +62 812-8729-7996: . 18/09/18 19:52 - +62 896-5826-7219: Kapan puasa asyuro di lakukan? 18/09/18 19:54 - +62 838-6797-6796: *Jadwal Puasa SUNNAH MUHARRAM 1440 H* 📔📔 📔 📔📔 ⏱ ⏱ 📔 📔📔 ⏱ *_Puasa Senin-Kamis_:* 11Kamis, 3 Muharram 1440 H/ 13 September 2018 M

2Senin, 7 Muharram 1440 H/ 17 September 2018 M ➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖ *_Puasa Asyura'_:* 11Rabu, 9 Muharram 1440 H/ 19 September 2018 M (Sehari *sebelum* Puasa Asyura) 2Kamis, 10 Muharram 1440 H/ 20 September 2018 M (Puasa Asyura') 30Jumat, 11 Muharram 1440 H/ 21 September 2018 M (Sehari *setelah* Puasa Asyura') ➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖ *_Puasa Ayyamul Bidh_:* 11Ahad, 13 Muharram 1440 H/ 23 September 2018 M 2Senin, 14 Muharram 1440 H/ 24 September 2018 M 30Selasa, 15 Muharram 1440 H/ 25 September 2018 M ➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖ *_Puasa Senin-Kamis_:* 11Kamis, 17 Muharram 1440 H/ 27 September 2018 M 2Senin, 21 Muharram 1440 H/ 1 Oktober 2018 M 30Kamis, 24 Muharram 1440 H/ 4 Oktober 2018 M 40Senin, 28 Muharram 1440 H/ 8 Oktober 2018 M 📔 *Keterangan:* 📔Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, *_“Berbagai amalan dihadapkan (pada Allah) pada hari Senin dan Kamis, maka aku suka jika amalanku dihadapkan sedangkan aku sedang berpuasa.”_ * (HR. Tirmidzi no. 747. Shahih dilihat dari jalur lainnya). 📔Para shahabat berkata: *_"Ya Rasulullah, sesungguhnya hari itu diagungkan oleh Yahudi."_ Maka beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:* *_"Di tahun depan Insya Allah kita akan berpuasa pada tanggal 9."_ Tetapi sebelum datang tahun depan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah wafat.* (HR. Muslim, Abu Daud, Thabary dalam Tahdzibul Atsar, Baihaqi dalam Al-Kubra dan AsShugra, serta Syu’abul Iman dan Thabrabi dalam Al-Kabir) Berdasarkan hadits Ibnu Abbas Radhiyallahu ‘anhu yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad dengan lafadz sebagaimana telah disebutkan oleh Ibnul Qayyim dalam al-Huda dan alMajd Ibnu Taimiyyah dalam al-Muntaqa: *_"Selisihilah orang Yahudi dan berpuasalah sehari sebelum dan setelahnya."_* Al-Hafidz berkata (Fathul Baari): *_"Puasa Asyura mempunyai 3 tingkatan, yang terendah berpuasa sehari saja, tingkatan diatasnya ditambah puasa pada tanggal 9, dan tingkatan diatasnya ditambah puasa pada tanggal 9 dan 11."_* 📔Dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al ‘Ash, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, *_“Puasa pada tiga hari setiap bulannya adalah seperti puasa sepanjang tahun."_* (HR. Bukhari, no.1979) *CATAT tanggalnya, amalkan SEMAMPUNYA.* 18/09/18 20:26 - +62 853-8998-5884 keluar

18/09/18 18/09/18 18/09/18 18/09/18 18/09/18

20:28 21:29 21:30 21:35 22:03

-

+62 +62 +62 +62 +62

812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 812-8729-7996: Ini 857-7717-7866: Semangat puasany manteman.. 881-5527-897: ....

Gelap menyapa... Menggulir senja... Suara penghuni malam mulai menuai senda... Yang riuh terselubung... Yang sunyi terkurung... Terlena dalam lelap... Terbius dalam mimpi... Sayup isak tangis terdengar lirih... Disudut ruang sunyi... Berurai bening nan hangat menepis dinginnya malam... Ampunkan semua dosa hamba, Yaa Robb... ..Kabulkan � harapan kami semuanya... . ⭐. *Salam Santun disepertiga malam*....📔📔 � 📔📔📔📔 📔.... 19/09/18 ⛔ 5:26 - +62 812-8729-7996:

⚠ ⛔ UJUB PENYAKIT YANG MEMBINASAKAN

📔📔 Asy-Syaikh Shalih al-Fauzan hafizhahullah berkata: ✍ ‫اﻹعجاب بالنفس مهلك لها فالمذنب التائب خير من المطيع المعجب‬. "Ujub (merasa kagum) dengan diri sendiri akan membinasakannya, jadi orang yang berbuat dosa yang bertaubat, lebih baik dibandingkan orang yang taat namun merasa ujub dengan amalnya." 📔 Syarh Kitab al-Kabair, hlm. 47 📔 Sumber || https://twitter.com/DrSFawzan/status/848275606655700992 ⚪ WhatsApp Salafy Indonesia ⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/ForumSalafy 📔📔📔📔📔📔📔📔📔 19/09/18 6:17 - +62 857-7717-7866: ONE DAY ONE HADIST Rabu, 19 September 2018 /9 Muharrom 1440 Hakekat Kesombongan ‫وسلم‬ ‫الل رره‬ ‫ال رنامس‬

‫قال رسول الله صلى الله عليه‬ ‫ث ريوبههه رحرسذنا رون ريعل ههه رحرسن رذة رقارل مإ رن‬ ‫ﻏيمهط‬ ‫حمرق رو ر‬ ‫جرمارل ال يمكبيهر بررطهر ال ي ر‬ ‫ال ي ر‬

،‫عن عبدالله بن مسعود رضي الله عنه قال‬ ‫كورن‬ ‫ب أ رين ير ه‬ ‫جن ررة رمين ركارن مفي رقل يمبمه ممثيرقاهل رذ رردة ممين مكبيدر رقارل ررهجعل مإ رن ال ررهجرل يهمح ره‬ ‫رلا يريدهخهل ال ي ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ع‬ ‫ب‬ ‫ح‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫مي‬ ‫ج‬ ‫ه ره‬ ‫ر‬

Diriwayatkan dari Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu dari Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda, “Tidak akan masuk surga seseorang yang di dalam hatinya terdapat kesombongan sebesar biji sawi.” Ada seseorang yang bertanya, “Bagaimana dengan seorang yang

suka memakai baju dan sandal yang bagus?” Beliau menjawab, “Sesungguhnya Allah itu indah dan menyukai keindahan. Sombong adalah menolak kebenaran dan meremehkan orang lain.“ (HR. Muslim no. 91) Pelajaran yang terdapat di dalam hadist: 1- An Nawawi rahimahullah berkata, “Hadist ini berisi larangan dari sifat sombong yaitu menyombongkan diri kepada manusia, merendahkan mereka, serta menolak kebenaran” (Syarah Shahih Muslim Imam Nawawi, II/163, cet. Daar Ibnu Haitsam) 2- Kesombongan ada dua macam, yaitu sombong terhadap al haq dan sombong terhadap makhluk. Hal ini diterangkan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pada hadist di atas dalam sabda beliau, “sombong adalah menolak kebenaran dan suka meremehkan orang lain”. Menolak kebenaran adalah dengan menolak dan berpaling darinya serta tidak mau menerimanya. Sedangkan meremehkan manusia yakni merendahkan dan meremehkan orang lain, memandang orang lain tidak ada apa-apanya dan melihat dirinya lebih dibandingkan orang lain. (Syarh Riyadus Shaalihin, II/301, Syaikh Muhammad bin Shalih al ‘Utsaimin, cet Daar Ibnu Haitsam) Tema hadist yang berkaitan dengan Al-Quran: 1- Sebagian salaf menjelaskan bahwa dosa pertama kali yang muncul kepada Allah adalah kesombongan. ‫كامفمريرن‬ ‫جهدوا مإل ر مإبيمليرس أ رربى روايسترك يبررر روركارن ممرن ال ر‬ ‫رومإيذ هقل يرنا لمل يرمل رمئك رمة ايس ه‬ ‫جهدوا ﻷ رردرم رفرس ر‬ “Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat: “Sujudlah kalian kepada Adam,” maka sujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takabur (sombong) dan ia termasuk golongan orang-orang yang kafir“ (QS. Al Baqarah:34) 2- Sikap seorang muslim terhadap setiap kebenaran adalah menerimanya secara penuh. ‫كورن ل رهههم ال يمخي ررررة ممين أ ريممرمهيم رورمن يريعمص اللره روررهسول رهه رفرقيد رض رل رضل رل ذ رهممبيذنا‬ ‫رورماركارن لمهميؤممدن رول رهميؤممن ردة مإرذا رقرضى اللهه روررهسول رهه أ ريمذرا رأن ير ه‬ “Dan tidaklah patut bagi mukmin laki-laki dan mukmin perempuan, apabila Allah dan Rasul-Nya telah menetapkan suatu ketetapan, akan ada bagi mereka pilihan (yang lain) tentang urusan mereka.” (QS. Al-Ahzab: 36) 3- Sikap seorang muslim tidak boleh meremehkan yang lain. ‫جيودر‬ ‫ب ك ه رل هم ي‬ ‫رول ر تهرصمرعير رخ ردرك ملل رنامس رول ر تريممش مفي الل ريرمض رمررحا ذ مإ رن اللره ل ر ي همح ره‬ ‫خرتادل رف ه‬ “Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orangorang yang sombong lagi membanggakan diri.” (QS. Luqman:18) 19/09/18 7:17 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 19/09/18 7:25 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 19/09/18 8:26 - +62 881-5527-897: *Alhamdulillah pagi yg ceria penuh makna* *Memaafkan...* *Memaafkan itu *Memaafkan itu *Memaafkan itu *Memaafkan itu *Memaafkan itu *Memaafkan itu *Memaafkan itu *Memaafkan itu *Memaafkan itu

indah* sedekah* mengundang Maghfirah-Nya* mengundang Rahmah-Nya* nikmat* lezat* melapangkan perasaan* melapangkan kesusahan* membuka pintu-pintu cinta*

*Memaafkan *Memaafkan *Memaafkan *Memaafkan *Memaafkan *Memaafkan *Memaafkan *Memaafkan *Memaafkan *Memaafkan *Memaafkan *Memaafkan *Memaafkan *Memaafkan *Memaafkan *Memaafkan *Memaafkan *Memaafkan *Memaafkan

itu itu itu itu itu itu itu itu itu itu itu itu itu itu itu itu itu itu itu

membuka pintu-pintu dunia* membuka pintu-pintu bahagia* membuka pintu-pintu surga* melepaskan masalah* melepaskan rasa susah* melepaskan rasa serba salah* melepaskan berbagai rasa resah* melancarkan pernapasan* melancarkan hubungan* menambah ketampanan* menambah kejelitaan* mengikhlaskan* menyehatkan* mendewasakan* mencerdaskan* membersihkan diri* mengundang rejeki* menenangkan hati* mengundang ridho Ilahi*

*Dengan demikian, jangan lagi kita mengatakan :* *"Huh,enak banget dong kalau dia gue maapin, enak di die gak enak di gue..."* *Lho..???Astaghfirullaahal'azhiim..* *Ya Allah, jadikanlah kami semua menjadi hamba-Mu ahli pemaaf, dan maafkanlah kesalahan kami pada-Mu sebagaimana kami pun senantiasa memaafkan orang lain.* Aamiin ya robbal'alamin 📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔 19/09/18 9:01 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 19/09/18 9:01 - +62 812-8729-7996: �������� ••• ═══ ༻❄༺═══ ••• MENJAWAB SYUBHAT ❗ SEBELUM HIJRAH " aku pendosa aku penuh Dosa" ❗ SETELAH HIJRAH aku dituduh "kamu pendosa, ahli maksiat, ahli syubuhat, sesat" Sobat... 📔Syaithan merupakan musuh nyata manusia. Dia selalu berusaha menjerumuskan manusia kedalam jurang kekafiran, kesesatan dan kemaksiatan. ⚠Di dalam menjalankan aksinya itu syaithan memiliki dua senjata ampuh yang telah banyak makan korban. Dua senjata itu adalah SYUBHAT dan SYAHWAT. �Dua penyakit yang menyerang hati manusia dan merusakkan perilakunya.

⚡Kepada orang awam, setan menghiasi KEMAKSIATAN agar tampak menggoda. ⚡Sedangkan kepada ahli ibadah, setan menghiasi KEBID'AHAN agar tampak indah. 📔Setan takkan pernah ridha dan berhenti menyesatkan manusia, apalagi kepada mereka yang mengaku telah hijrah atau bertaubat Perhatikanlah ❗ 📔Imam Sufyan ats-Tsauri berkata : ‫إن البدعة أحب إلى إبليس من المعصية ﻷن البدعة ل هيتاب منها والمعصية هيتاب منها‬ . Sesungguhnya BID'AH itu lebih dicintai Iblîs daripada MAKSIAT karena bid'ah susah bertaubat darinya (karena dianggap ibadah) sedangkan maksiat lebih mudah diharapkan taubatnya. 📔Ketika Anda Berhijrah (bertaubat), maka ini adalah NIKMAT dan ANUGERAH dari Allâh. Tapi, tidaklah berhenti sampai di situ. Anda haruslah belajar dan menuntut ilmu dengan benar, terutama masalah AQIDAH dan IBADAH yang wajib diketahui setiap muslim. Belajar secara tafshil (detail), ta'sil (mendasar), tadqiq (mendalam) dan tadarruj (bertahap) dari perkara paling penting lalu ke yang penting lainnya. Kemudian mengamalkannya, karena ilmu itu diamalkan. Komitmen di atas sunnah, lalu berusaha ISTIQOMAH di atas jalan ini. �INGATLAH, hidayah yang Anda peroleh itu DARI ALLÂH! Bukan dari diri Anda sendiri dan bukan pula dari USTADZ. Ustadz yang mengingatkan Anda sehingga Anda bertaubat, itu hanyalah SEBAB belaka Anda memperoleh hidayah. �INGATLAH, hidayah itu ada 2 macam : ▪ 1. HIDAYAH ILA ASH-SHIRAT Adalah berpegang kuat dengan agama Islam dan meninggalkan agama lain selain Islam. ▪ 2. HIDAYAH FI ASH-SHIRATH Adalah hidayah untuk MENGAMALKAN SELURUH CABANG AGAMA baik secara ILMU maupun AMAL 📔Karena itu, diantara bentuk nikmat hidayah Allâh kepada seorang hamba adalah, ketika dia dibuat cinta dengan ilmu dan kebenaran. ⭐Diluruskan hatinya agar cintanya hanya kepada Allâh, kemudian kepada Rasulullah lalu kepada agama Islam ini melebihi daripada kecintaannya kepada apapun di dunia ini. 📔Jika ada seseorang mengaku-ngaku telah hijrah. Ia meninggalkan MAKSIAT lalu malah jatuh kepada BID'AH dan fanatik kepada gurunya. ⁉Maka pertanyaannya adalah : � ANDA HIJRAH DARI MANA MAU KEMANA ?? Semoga Allâh memberikan hidayah-Nya kpd kita semua dan meluruskan semua langkah kita...

langkah-

••• ═══ ༻✧༺ ═══ ••• ℳ ‫ـ‬₰✍ ✿❁࿐❁✿ @alwasathiyah 📔 Silakan disebarluaskan untuk menambah manfaat, dengan tetap menyertakan sumber. ______________________ 📔 Grup WhatsApp Al-Wasathiyah Wal-I'tidāl ✉ Telegram: https://bit.ly/alwasathiyah � Blog : alwasathiyah.com � Facebook : fb.com/wasathiyah ‌ 📔 Youtube : http://bit.ly/abusalmatube 📔 Instagram : instagram.com/alwasathiyah � Mixlr : mixlr.com/abusalmamuhammad 19/09/18 9:26 - +62 812-8729-7996: Sekali Lagi Tentang Hukum Berdo'a Sesudah Shalat | Rumaysho.Com https://rumaysho.com/1060-sekali-lagi-tentang-hukum-berdoa-sesudah-shalat .html 19/09/18 10:26 - +62 852-3702-5758: Afwan yang punya fail do'a sehari-hari. Karya ustadz yazid. Minta tolong kirimin 19/09/18 11:31 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 19/09/18 12:43 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 19/09/18 12:46 - +62 821-4647-7530: *BAITI JANNATI* ➖ Rumahku surgaku, sering kita dengar, sering kita baca dimana-mana, namun sekarang hanyalah slogan. Kenyataannya banyak yang tidak betah di rumahnya. ➖ *Beberapa tips agar rumah menjadi surga:* 1. Jauhi dosa Dosa bisa membawa petaka. Dosa membawa naas. ‫عممهلوا ل ررعل رههيم ي ريرمجهعورن‬ ‫ت أ ري يمدي ال رنامس لميهمذيرقههيم بريعرﺾ ال رمذي ر‬ ‫حمر مبرما ك ررسبر ي‬ ‫رظرهرر ال يرفرساهد مفي ال يبرمرر روال يبر ي‬ Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia; Allah menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar). -٤١ ‫ آية‬,‫سورة الروم‬ Kalau salah satu anggota keluarga tidak betah, maka setiap anggota keluarga harus berinstropeksi. Dan tentunya banyak beristighfar. 2. Terangi rumahmu dengan sholat dan Al quran {‫}روهننزهل ممرن ال يهقيرآمن رما ههرو مشرفاءع رورريحرمعة لمل يهميؤمممنين‬ “Dan Kami turunkan di dalam al-Qur’an suatu yang menjadi obat (penyakit manusia) dan rahmat bagi orang-orang yang beriman” (QS al-Israa’: 82). Dan Nabi shallallahu alaihi wassalam bersabda: "‫"نوروا منازلكم بالصلة وقراءة القرآن‬ “Terangilah rumah-rumahmu dengan dengan shalat dan membaca al-Qur’an.” (HR. Baihaqi)

Untuk laki-laki, sholatlah sunnah di rumah kalian karena itu lebih utama, dan lebih menjaga hatimu. ‫رفرص رهلوا أ ري رهرها ال رناهس مفي بههيومتك هيم رفمإ رن أ ريفرضرل ال رصرلامة رصرلاهة ال يرميرمء مفي برييمتمه مإ رلا ال يرمك يهتوبررة‬ Wahai manusia, shalatlah kalian di rumah-rumah kalian, sesungguhnya shalat yang paling utama adalah shalatnya seseorang yang dilakukannya di rumahnya, kecuali shalat fardlu.(HR Bukhari) Kebanyakan orang memenuhi rumahnya dengan perabotan, menghadirkan di rumahnya penghias yang mahal, namun dia lupa mengahadirkan Allah pemberi rahmat dan keberkahan ke dalam rumahnya. 3. Rumah yang nyaman, dan tetangga yang baik ‫ الجاهر السوهء والمرأهة السيوهء‬: ‫ وأربعع من الشقاومة‬،‫ب المهمنييهء‬ ‫ المرأهة الصالحهة والمسكهن الواسهع والجاهر الصالمهح والمرك ه‬: ‫أربعع ممرن السعادمة‬ ‫ب ال رهسيوهء‬ ‫روال يرميسك رهن ال رض ميرهق روال يرميرك هر‬ “Ada empat diantara kebahagiaan : istri yang sholihah (baik), tempat tinggal yang luas, tetangga yang sholih (baik), dan kendaraan yang nyaman. Ada empat kesengsaraan: tetangga yang buruk, istri yang buruk, rumah yang sempit, dan kendaraan yang buruk”. [HR. Ibnu Hibban dalam Shohih-nya (no. 4032) 4. Jangan mencari-cari dan membesarkan kesalahan pasanganmu ‫ت تهمقييهمرها ك ررسيرتررها‬ ‫ ل رين تريسترمقي يرم ل ررك ر‬,‫ت ممين مضل ردع‬ ‫مإ رن ال يرميرأ ررة هخلمرق ي‬ ‫ رومإين رذرهبي ر‬,‫ت مبرها رومفييرها معروعج‬ ‫ت مبرها اميستريمتريع ر‬ ‫ رفمإمن ايستريمتريع ر‬,‫عرلى رطمرييرقدة‬ ‫روك ريسهررها رطل رهقرها‬ “Sesungguhnya wanita diciptakan dari tulang rusuk, ia tidak bisa lurus untukmu di atas satu jalan. Bila engkau ingin bernikmat-nikmat dengannya maka engkau bisa bernikmat-nikmat dengannya namun padanya ada kebengkokan. Jika engkau memaksa untuk meluruskannya, engkau akan memecahkannya. Dan pecahnya adalah talaknya.” (HR. Muslim) Tanya jawab? 1. Bagaimana kalau kita memiliki suami yg pemarah? ==> Maka berdoalah, dan (berusaha) membuat suami tidak punya kesempatan untuk marah. Bikin list apa saja yang bikin suami bisa marah dan jangan sampai istri lakukan hal itu, sehingga suami tak punya kesempatan untuk marah. 2. Bagaimana cara menasehati istri dengan baik? ==> Sebelum kau menasehati istrimu, katakan kau cinta padanya. atau beri hadiah sebelum menasehati seperti coklat. ==> Kadang kau juga harus menasehati istrimu dengan tulisan ==> Terakhir, puji ia jika ia berbuat kebaikan, dan tegur dengan lembut dan jangan di depan anak-anak. 📔 Ustadz Dr Syafiq Riza Bassalamah, Ma • ┈┉┅━━━• • •📔📔📔•━━━┅┉┈• 19/09/18 13:09 - +62 838-4651-0556: Assalamualaikum Ana ijin share yak 19/09/18 13:11 - +62 821-4647-7530: Wa'alikumsalam...

Tafadhol... 19/09/18 13:46 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 19/09/18 16:28 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 19/09/18 16:29 - +62 812-8729-7996: Cinta sejati hanya milik Allah tabaroka wata'ala 19/09/18 16:42 - +62 857-7717-7866: Aamiin, maka dari itu aku belajar untuk mencintai Allah sja, 19/09/18 16:44 - +62 857-7717-7866: Ortu, nabi rasul . 19/09/18 16:44 - +62 857-7717-7866: Banyak pokoknya. 19/09/18 16:45 - +62 895-2961-6105: Kl kita mencintai suami berlebihan boleh tidak ya 19/09/18 16:45 - +62 857-7717-7866: Kalau menurut aku lebih bagus, dapat pahala juga kyknya. Hehehe 19/09/18 16:45 - +62 895-2961-6105: Padahal kita sadar bahwa suatu saat bakal dipisahkan 19/09/18 17:04 - +62 838-4309-0183: mencintai suami itu blh ttp tdk blh melebihi cintai kpd Allah ta'alla...dan rasulullah... 19/09/18 17:05 - +62 857-7717-7866: Betull 19/09/18 17:05 - +62 838-4309-0183: tdk blh mencintai melebihi cinta kpd Allah...maksud sy 19/09/18 17:17 - +62 823-4916-1114: Assalaamu 'Alaikum.Ana Mw Tanya,Adakah Dalil Tentga Menutup Pintu Rumah Pada Saat Menjelag Magrib . 19/09/18 17:19 - +62 812-8729-7996: Doa berbuka yang benar: ‫ وايبــترل ر م‬،‫ب ال رظرمـهأ‬ ‫ت اﻷ ريجهر مإن رشارء اللهه‬ ‫ ورثــبر ر‬،‫ت الهعهروهق‬ ‫رذره ر‬ Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu wa Tsabata-l Ajru, Insyaa Allah “Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah, dan telah diraih pahala, insya Allah.” Untuk yang menjalankan puasa pada hari ini, Selamata berbuka puasa. Semoga amal ibadah puasa kalian di terima Allah tabaroka wata'ala 19/09/18 17:20 - +62 823-4916-1114: Aamiin.Ustadz ,Jwb Dong Pertanyaanku. 19/09/18 17:21 - +62 823-4916-1114: Knp Pintu'' Rumah Harus Di Tutup Pada Saat .Menjelang Magrib . 19/09/18 17:34 - +62 821-4647-7530: NGAKU BERMADZHAB SYAFIIE TAPI GA KENAL ILMUNYA IMAM SYAFI'IE. Bismillah... Selama ini banyak diantara kita tahunya tentang imam Syafiie cuman mutar muter 5 item ini saja. 1.Qunut Shubuh 2.Bismilah scara Jahr. 3.Pelafalan niat "usholli..." 4.Talqin Mayat 5.Tarawih 20 rakaat. Tapi tahu nggak tentang fatwa2 Imam Syafiie yang lain?? Kitab Al-Umm karya Imam Syafi'i Rahimahullah (150H-204 H) adalah kitab terbaik yang menjadi pegangan hukum (fiqih) para Madzhab Syafi'i di Indonesia yang merupakan Madzhab terbesar, kitab ini mencakup berbagai macam pembahasan hukum (fiqih), dan menjadi fase awal perkembangan ilmu hadits menjadi ushul Fiqih sebagai suatu disiplin ilmu. Kitab ini juga menjadi rujukan utama bagi kalangan ahli fikih Syafi’iyyah dalam menyusun karya-karya mereka hingga saat ini. Tapi sangat disayangkan pada saat ini kita melihat sebagian orang yang mengaku bermadzhab Syafi’i, mengaku sebagai pengikut setia "Al-Imam Muhammad bin Idris AsySyafi’i" rahimahullah, namun amalan-amalan mereka justru jauh bertentangan dengan ajaran-ajaran Imam Syafi’i Seperti..

- Membaca surah Yasin di hari jum’at - Mengadakan tahlilan kematian - Membangun kuburan, - Menghalalkan musik2. Bahkan di antara mereka ada yang berdakwah dengan menggunakan alat musik. Padahal ini merupakan bentuk tasyabbuh Menyerupai kaum Nashrani dalam tata cara peribadatan mereka di gereja-gereja mereka. Jika bertasyabbuh dalam perkara adat dan tradisi mereka merupakan perkara yang dibenci, bagaimana jika bertasyabbuh dalam perkara ibadah mereka? - Mencukur jenggot - dan lain2 sebagainya Mungkin saja mereka melakukan itu karena mereka kurang atau belum mengenal ajaranajaran Imam Syafi’i yang sebenarnya. hanya tau namanya saja, tidak pernah mengkaji kitabnya secara rutin teutama "Al-Umm" Inilah beberapa amalan2 yang ditinggalkan oleh para pengikut Imam Syafi’I ‫رحمه الله‬ didalam Kitabnya Al-Umm IMAM SYAFI’I MENGANJURKAN MEMBACA SURAH AL-KAHFI PADA HARI JUMAT BUKAN YASIN’ Imam Asy-Syafi’i berpendapat dianjurkannya membaca Al Kahfi di hari Jumat dan tidak ada riwayat beliau menganjurkannya dengan Yasinan. Apalagi beliau pengikut hadits bahkan pembelanya hingga dijuluki "Nashirussunnah (Pembela Sunnah) ,maka beliau adalah pengusung hadits shahih dan beragama dengannya. Imam Asy-Syafi’i dalam kitab Al-Umm (1/208) mengatakan : ‫ب ك رثيرررة ال رصرلامة على النبي )صلى الل رهه عليه وسلم( في كل رحادل وأنا في يريومم‬ ‫بل ررغرنا أ ر رن من رقررأ ر هسورررة ال يك ريهمف هومقري مفتين رهة ال رد ر‬ ‫ روأ همح ره‬،‫جامل‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫جهمرعمة رويريورمرها لمرما جاء فيها‬ ‫ب مقررارءرة ال يك ريهمف ل رييل ررة ال هي‬ ‫ح‬ ‫أ‬ ‫و‬ ،‫با‬ ‫با‬ ‫ح‬ ‫ت‬ ‫س‬ ‫ا‬ ‫د‬ ‫ش‬ ‫أ‬ ‫ها‬ ‫ت‬ ‫ل‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫ة‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ج‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ر ر ي ي ر ذ ر ره‬ ‫ه ه ر ر ي ر‬ “Telah sampai dalil kepadaku bahwa orang yang membaca surat Al Kahfi akan terjaga dari fitnah Dajjal. Dan aku menyukai seseorang itu memperbanyak shalawat kepada Nabi ‫ ﷺ‬di setiap waktu dan di hari Jum’at serta malam Jum’at lebih ditekankan lagi anjurannya. Dan aku juga menyukai seseorang itu membaca surat Al Kahfi pada malam Jum’at dan pada hari Jum’at karena terdapat dalil mengenai hal ini.” (Al-Umm 1/208 ) Imam Al-Syafi’i rahimahullah dalam Al-Umm menyatakan bahwa membaca surat al-Kahfi bisa dilakukan pada malam Jum’at dan siangnya berdasarkan riwayat tentangnya. (AlUmm, Imam al-Syafi’i: 1/237). IMAM SYAFI’I MEMBENCI ORANG2 YANG BERKUMPUL DIRUMAH KELUARGA MAYIT ATAU SEKARANG DINAMAKAN TAHLILAN KEMATIAN. Al-Imam Asy-Syafi'I rahimahullah berkata dalam kitab "Al-Umm" : ‫ك رمريمع وهو من‬ ‫فإنه قد رجارءههيم‬ ‫أ ريمعر يريشرغل هههيم‬

‫رومذك يعر‬ ‫رطرعاذما‬

‫ت أو مذي رقررابرمتمه أ رين ي ريعرمهلوا لمأ ريهمل ال يرم مي ر م‬ ‫ب لممجيررامن ال يرم مي ر م‬ ‫ت رول ري يل رمتمه رطرعاذما ي هيشمبهعههيم فإن ذلك هسن رعة‬ ‫روأ همح ره‬ ‫ت في ي ريومم ي رهمو ه‬ ‫خي يمر رقبيل ررنا روبريعردرنا لمأ رن رهه ل ر رما جاء ن ريعهي رجيعرفدر قال رسول الل رمه صلى الل رهه عليه وسلم ايجرعهلوا ملآمل رجيعرفدر‬ ‫مفيعمل أ ريهمل ال ي ر‬

"Dan aku menyukai jika para tetangga mayat atau para kerabatnya untuk membuat makanan bagi keluarga mayat yang mengenyangkan mereka pada siang dan malam hari kematian sang mayat. Karena hal ini adalah sunnah dan bentuk kebaikan, dan ini merupakan perbuatan orang-orang baik sebelum kami dan sesudah kami, karena tatkala datang kabar tentang kematian Ja'far maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Buatkanlah makanan untuk keluarga Ja'afar, karena telah datang kepada mereka perkara yang menyibukkan mereka" (Kitab Al-Umm 1/278) "Dan aku benci al-ma'tam yaitu berkumpulnya orang-orang (di rumah keluarga mayat)

meskipun mereka tidak menangis. Karena hal ini hanya memperbarui kesedihan, dan membebani pembiayayan….". ini adalah lafal nash (pernyataan) Al-Imam Asy-syafi'i dalam kitab al-Umm. Dan beliau diikuti oleh para ahli fikih madzhab syafi'i. IMAM ASY-SYAFI'I RAHIMAHULLAH MENGHARAMKAN MUSIC, DAN MENYAMAKANNYA DENGAN MINUMAN KERAS DAN BABI YANG HARAM HASIL PENJUALANYA. Imam Asy-Syafi'i dalam Kitab Al-Umm berkata mengenai hukuman potong tangan bagi pencuri: ‫فكل ما له ثمن هكذا يقطع فيه إذا بلغ قيمته ربع دينار مصحفا كان أو سيفا أو ﻏيره مما يحل ثمنه فإن سرق خمرا أو خنزيرا لم‬ ‫يقطع ; ﻷن هذا حرام الثمن ول يقطع في ثمن الطنبور ول المزمار‬ “Maka setiap barang berharga menyebabkan si pencuri dipotong tangan, jika harga barang tersebut mencapai seperempat dinar. Barang tersebut dapat berupa mushaf (AlQur'an) atau pedang atau yang lainnya yang hasil penjualannya halal. Jika ia mencuri minuman keras atau babi maka tidaklah dipotong tangannya karena hasil penjualan minuman keras dan babi adalah haram. Dan juga tidak dipotong tangan si pencuri jika dia mencuri kecapi dan seruling.” (Al-Umm, Jilid 6 hal. 147) Dalam fatwa Imam Asy-Syafi’i ‫ رحمه الله‬diatas, beliau menyamakan hukum kecapi dan seruling (alat-alat musik) dengan minuman keras dan babi yang haram hasil penjualannya, bahkan tak ada potong tangan bagi seseorang yang mencuri alat musik karena alat musik merupakan barang-barang haram sebagaimana minuman keras dan babi. Al-Imam Asy-Syafi'i rahimahullah dalam bab washiat, berkata ‫ت معن يمدي ال يرومصي رهة رورهك ررذا ال يرقيوهل في ال يرمرزامميمر ك هلم ررها‬ ‫رومإين كان رلا يريصل ههح إ رلا ملل رضير م‬ ‫ب بررطل ر ي‬ "Jika al-uud (kayu yang dimaksud oleh pewasiat) tidak bisa digunakan kecuali untuk dimainkan (semacam gitar) maka wasiatnya batal menurutku. Demikian juga pembicaraan mengenai seluruh jenis seluring (alat musik)" (Al-Umm 4/92) Imam Asy-Syafi'i ‫ رحمه الله‬juga berkata tentang hukum di antara orang-orang kafir ahlul jizyah: ‫ وإن لم يكن يصلح إل‬،‫ فإن كان في هذا شيء يصلح لغير الملهي فعليه ما نقص الكسر‬،‫ولو كـ ررسـر له طنبورا أو مزمارا أو كبرا‬ ‫ أبطلت‬،‫ أو كسرها مسلم لواحد من هؤلء‬،‫ أو يهودي أو مستأمن‬،‫ وهكذا لو كسرها نصراني لمسلم أو نصراني‬،‫للملهي فل شيء عليه‬ ‫ذلك كله‬ “Jika seandainya dia (kafir ahlul jizyah) menghancurkan kecapi atau seruling atau gendang, maka seandainya benda-benda ini tidak bisa digunakan kecuali sebagai alat musik maka tidak ada sesuatu yang harus ia ganti rugi. Dan demikian pula jika seorang muslim yang merusak (kecapi dan seruling) milik seorang muslim atau yang merusak adalah orang nasrani atau orang yahudi atau orang kafir musta'man, atau orang muslim yang lain yang telah merusak salah satu dari benda-benda tersebut maka aku anggap semuanya batil (tidak perlu diganti rugi).” (Al-Umm, Jilid 4 hal. 212) Dalam fatwa diatas, Imam Asy-Syafi’i rahimahullah menyatakan bahwa jika ada seorang kafir melakukan pengrusakan terhadap alat-alat musik milik seorang muslim, maka orang kafir tersebut tidak perlu menanggung biaya ganti rugi pengrusakan tersebut. HUKUM MEMBINA MASJID DI TEMPAT YANG ADA KUBUR HUKUM MEMBANGUNKAN BANGUNAN/BINAAN DI KUBURAN “Saya melarang dibinakan masjid di atas kuburan dan disejajarkan atau dipergunakan untuk solat di atasnya dalam keadaan tidak rata atau solat menghadap kuburan. Apabila ia solat menghadap kuburan, maka masih sah namun telah berbuat dosa”. (alUmm 1/278. Manhaj Imam asy-Syafi’i fi Itsbat al-Aqidah, 1/261)

“Saya suka bila (kuburan) tidak dibuat binaan dan bangunan, kerana itu menyerupai penghiasan dan kesombongan, dan kematian bukan tempat bagi salah satu dari keduanya. Dan saya tidak melihat kuburan para sahabat Muhajirin dan Anshar didirikan sebarang binaan. Seorang perawi menyatakan dari Thawus, bahawa Rasulullah ‫ ﷺ‬telah melarang kuburan dibinakan binaan atau ditembok. Saya sendiri melihat sebahagian penguasa di Makkah menghancurkan semua bangunan di atasnya (kuburan), dan saya tidak melihat para ahli fikih mencela hal tersebut. (al-Umm 1/277. Manhaj Imam asy-Syafi’i fi Itsbat al-Aqidah, 1/258) IMAM SYAFI’I MENGHARAMKAN MENCUKUR JENGGOT ‫ فليس كثير ألم ول ذهاب‬-‫وإن كان في اللحية ل يجوز‬- ‫ وهو‬،‫وال محلق ليس بجناية لن فيه نسكا في الرأس وليس فيه كثير ألم‬ ‫ ولو استخلف الشعر ناقصا أو لم يستخلف كانت فيه حكومة‬،‫ لنه يستخلف‬،‫شعر‬ “Menggundul rambut bukanlah kejahatan, karena adanya ibadah dengan menggundul kepala, juga karena tidak adanya rasa sakit yang berlebihan padanya. Tindakan menggundul itu, MESKI TIDAK DIPERBOLEHKAN PADA JENGGOT, namun tidak ada rasa sakit yang berlebihan padanya, juga tidak menyebabkan hilangnya rambut, karena ia tetap akan tumbuh lagi. Seandainya setelah digundul, ternyata rambut yang tumbuh kurang, atau tidak tumbuh lagi, maka ada hukumah (semacam denda/sangsi, silahkan lihat makan al-hukuumah di Al-Haawi al-Kabiir 12/301)". (al-Umm 7/203) Para ulama Syafi'iyah telah memahami bahwa perkataan Al-Imam Asy-Syafi'i rahimahullah menunjukkan bahwa beliau mengharamkan menggunduli janggut. Diantara para ulama tersebut adalah : Ibnu Rif'ah : ‫ مإ رن ال رشامفمعي قد نص في اﻷم على تحريم حلق اللحية‬:‫قال ابن رفعة‬ Ibnu Rif’ah -rohimahulloh- mengatakan: Sungguh Imam Syafi’i telah menegaskan dalam kitabnya Al-Umm, tentang haramnya menggundul jenggot. (Hasyiatul Abbadi ala Tuhfatil Muhtaj 9/376) IMAM ASY-SYAFI’I TENTANG ZIKIR BERJAMA’AH Imam Asy-Syafi’i rahimahullah berkata dalam kitab (Al-Umm 2/288).: ‫واختيار للمام والمأموم أن يذكر الله بعد النصراف من الصلة ويخفيان الذكر إل أن يكون إماما يجب أن يتعلم منه فيجهر حتى يرى‬ ‫أنه قد تعلم منه ثم يسر‬ Pendapatku untuk imam dan makmum hendaklah mereka berdzikir selepas selesai sholat. Hendaklah mereka memelankan (secara sir) dzikir, kecuali jika imam ingin mengajar bacaan-bacaan dzikir tersebut, maka ketika itu dzikir dikeraskanlah, hingga dia menduga bahwa telah dipelajari darinya (bacaan-bacaan dzikir tersebut), lalu setelah itu ia memelankan kembali dzikirnya. Karena sesungguhnya Allah Azza wa Jalla berfirman : ‫ت مبرها‬ ‫جرهير مبرصلمترك رول ته ر‬ ‫خامف ي‬ ‫رول تر ي‬ "Dan janganlah kamu mengeraskan suaramu dalam shalatmu dan janganlah pula merendahkannya" (QS Al-Isroo' : 110) (Al-Umm 2/288). Yaitu –wallahu A'lam- tatkala berdoa, "Dan janganlah engkau keraskan suaramu" yaitu "Jangan kau angkat suaramu", dan "Janganlah engkau merendahkannya" sehingga engkau sendiri tidak mendengar" Adapun mengenai hadits-hadits yang menunjukkan bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi terdengar suara dzikirnya maka Imam Syafi’i menjelaskan seperti berikut:

Menurutku Nabi ‫ ﷺ‬mengeraskan (dzikir) sedikit agar orang-orang bisa belajar dari beliau. Kerana kebanyakan riwayat yang telah kami tulis bersama ini ( Al-Umm) atau selainnya, tidak menyebut selepas salam terdapat tahlil dan takbir. Kadang-kala riwayat menyebut Nabi berdzikir selepas solat seperti yang aku nyatakan, kadangkala disebut bahwa Nabi pergi tanpa berdzikir. Ummu Salamah menyebutkan bahwa Nabi selepas sholat menetap di tempat sholatnya akan tetapi tidak menyebutkan bahwa Nabi berdzikir dengan jahr (keras). Aku rasa beliau tidaklah menetap kecuali untuk berdzikir dengan dzikir yang tidak dikeraskan/dijaharkan. (Al-Umm 2/288) PAHALA BACAAN AL-QUR'AN TIDAK SAMPAI KEPADA MAYAT OLEH MADZHAB ASY-SYAFI'I Berikut pernyataan langsung Imam Syafi'i rahimahullah dalam kitabnya Al-Umm: ‫عاءع رفأ ر رما ما مسروى ذلك من رصرلادة أو مصريادم‬ ‫ت من مفيعمل ر‬ ‫عرملممه ث ررلا ع‬ ‫ث رح ر عج ي هرؤ ردى عنه رورماعل ي هتررص ردهق مبمه عنه أو يهيقرضى روهد ر‬ ‫ﻏي يمرمه رو ر‬ ‫حهق ال يرم مي ر ر‬ ‫يرل ي ر‬ ‫رفههرو لمرفامعلممه هدورن ال يرم مير م‬ ‫ت‬ "Perbuatan dan amalan orang lain akan sampai kepada mayat berupa tiga perkara, (1) haji yang dikerjakan atas nama sang mayat, (2) harta yang disedekahkan atas namanya atau yang dibayarkan atasnya dan (3) doa. Adapun selain hal ini seperti sholat atau puasa maka untuk pelakunya bukan untuk mayat. (Al-Umm 4/120) Dari pernyataan Al-Imam Asy-Syafi'i diatas sangatlah jelas jika beliau berpendapat bahwa tidak sampainya kiriman pahala bacaan al-Qur'an kepada mayat. Al-Imam An-Nawawi rahimahullah berkata : ‫وأما قراءة القرآن وجعل ثوابها للميت والصلة عنه ونحوهما فمذهب الشافعي والجمهور أنها ل تلحق الميت‬ "Adapun membaca Al-Qur'an dan menjadikan pahalanya untuk mayat, sholat atas mayat dan juga yang semisal keduanya maka madzhab Asy-Syafi'i dan mayoritas ulama berpendapat bahwasanya hal-hal tersebut tidak akan sampai kepada mayat" (Al-Minhaaj syarh Shahih Muslim 11/58). Itulah beberapa Ajaran2 imam ASY-SYAFI'I rahimahullah yang banyak ditinggalkan oleh orang2 yang mengaku bermadzhab SYAFI'I. masih ada beberapa lagi hanya saja tidak disebutkan semuanya Semoga bermanfaat DAN SEMOGA KEDEPANNYA DIADAKAN KAJIAN RUTIN KITAB “AL-UMM” OLEH PARA USTADZ DIINDONESIA YANG MENGAKU BERMADZHAB SYAFI'I. 19/09/18 17:38 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 19/09/18 17:45 - +62 812-8729-7996: ‫ رفإ رن الشيرطارن ي رن يرتشـر‬،‫مإرذا ركارن هجن يهح الل ري يمل –أ ريو أ ريمسـيتهيم– رفك ه رهفوا مصبيريان رك هيم‬ ‫ر‬ ‫ رفإ رن الشيرطارن ل ر يريفترهح ربابا ذ هميغرلقا ذ‬،‫ روايذك ههروا ايسرم الل رمه‬،‫ب‬ ‫ روأ ر ي‬،‫خ رهلوههيم‬ ‫ععة ممرن الل رييمل رف ر‬ ‫ب رسا ر‬ ‫ رفمإرذا رذره ر‬،‫محين رمئدذ‬ ‫ﻏلمهقوا اﻷبيروا ر‬ Jika masuk awal malam –atau beliau mengatakan: jika maka tahanlah anak-anak kalian karena syetan sedang sudah lewat sesaat dari awal malam, bolehlah kalian Tutuplah pintu-pintu dan sebutlah nama Allah karena yang tertutup. [HR. Al Bukhari no. 3304 dan Muslim no. 2012]

kalian memasuki waktu soreberkeliaran pada saat itu. Jika lepaskan anak-anak kalian. syetan tidak bisa membuka pintu

‫ﻏابر م‬ ‫ﻏابر م‬ ‫ب‬ ‫ث مإرذا ر‬ ‫ رومصبيريان رك هيم مإرذا ر‬،‫ل ر تهيرمسهلوا رفرواشـيك هيم‬ ‫ رفمإ رن الشـيامطيرن ترن يبرمع ه‬،‫حرمهة ال يمعرشامء‬ ‫ب رف ي‬ ‫ت ال رشيمهس رح رتى تريذره ر‬ ‫ رح رتى رتذره ر‬،‫ت ال رشيمهس‬ ‫حرمهة ال يمعرشامء‬ ‫»رف ي‬ Jangan lepaskan hewan-hewan ternak dan anak-anak kalian ketika matahari terbenam

sampai berlalunya awal isya karena para syetan berkeliaran antara waktu terbenamnya matahari sampai berlalunya awal isya. [HR. Muslim no. 2013] 19/09/18 17:48 - +62 823-4916-1114: teremakasih Atas Jwbx Ustadz. 19/09/18 17:51 - +62 881-5527-897: Syukron akhy 19/09/18 17:52 - +62 881-5527-897: Aamiin ya rabbal alamin 19/09/18 17:52 - +62 878-8665-9670: <Media tidak disertakan> 19/09/18 17:56 - +62 857-7717-7866: Assalamualaikum, mau nanya sesuatu 19/09/18 17:56 - +62 857-7717-7866: Kalau memakai gelang kaki krincing dosa atau ga ? 19/09/18 17:57 - +62 857-7717-7866: Yg bunyi krincing krincing itu. Kyk lonceng 19/09/18 18:17 - +62 878-8665-9670: <Media tidak disertakan> 19/09/18 18:17 - +62 838-4309-0183: Pesan ini telah dihapus 19/09/18 18:17 - +62 838-4309-0183: 19/09/18 18:45 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 19/09/18 18:54 - +62 823-2851-5501: <Media tidak disertakan> 19/09/18 18:56 - +62 821-4647-7530: Benar sekali akhy,jgn bawa organisasi NU,kalu shohih laksanakan 19/09/18 18:57 - +62 857-7717-7866: Manteman ini tlg dijawab 19/09/18 18:57 - +62 838-4309-0183: sukron...akhy� 📔📔📔📔📔📔📔📔 � � 19/09/18 18:58 - +62 838-4309-0183: gelang krincing kn spt klintingan menyerupai klinting2 panggilan syetan ya ukhty kl g slh sy pernah bc,,,spt klintingan yg di sapi...kuda 19/09/18 19:00 - +62 857-7717-7866: Seram bgt yah. Berarti ga boleh yah 19/09/18 19:01 - +62 823-2851-5501: Gelang kaki menyerupai lonceng, Lonceng itu identil sebagai pemanggil syaiton Kalau saran saya, alangkah baiknya jika di jauhi atau di tinggal kan Demi kebaikan pribadi aja kak 19/09/18 19:03 - +62 823-2851-5501: @6281287297996 Tambahan aja ya tad Aku minta referensi dr temen ku Soal e aku takut salah ambil keputusan. 19/09/18 19:10 - +62 821-4647-7530: Kebali ke kaidah : setiap yg bernyawà haram hukumnya di gambar atau di lukis,tidak ada pengecualian apa gambarnya sebagian saja yg jelas gambarnya mahluk yg bernyawa... 19/09/18 19:14 - +62 823-2851-5501: Kalau foto bagaimana? 19/09/18 19:18 - +62 838-4309-0183: 📔📔📔📔📔📔📔📔 � � � 19/09/18 19:19 - +62 821-4647-7530: Disini ada pengecualian kondisi darurat sabagai idedtitas kita KTP,paspor yang semisalya Selain dri kondisi tersebut tetap haram... 19/09/18 19:21 - +62 838-4309-0183: ya krn itu tujuannya utk identitas diri,,,agar g di slh gunakan,,,agar bs tahu orge yg mn bgt tujuannya gpp...sy krn tergatung niat ft kita...maaf 19/09/18 19:22 - +62 823-2851-5501: Pesan ini telah dihapus 19/09/18 19:23 - +62 821-4647-7530: Tidak boleh... 19/09/18 19:25 - +62 823-2851-5501: Buat kenang²an Itu pun di kasih, dan semua siswa pendidikan dapat semua 19/09/18 19:25 - +62 838-4309-0183: ya g blh krn malaikat tkt msk ke rmh kita,,,sebaiknya taruh di album sj,,,kl pingin tahu di buka albumnya agar malaikat rahman msk ke rmh kita hindari patung,,,ft manusia,,hewan...mahkluk hiduplah... 19/09/18 19:27 - +62 821-4647-7530: Saya aja waktu prajabatan dulu ada foto di kasih semua peserta prajabatan,karna udh faham ilmunya saya simpan begitu saja gk tau udh kmna smpai hri ini... 19/09/18 19:28 - +62 823-2851-5501: Kalau saya, saya simpan di almari Nggak saya gantung, karna saya tau itu nggak boleh

19/09/18 19:28 - +62 823-2851-5501: Saya tau, Kalau hanya di simpan di almari boleh kan? 19/09/18 19:29 - +62 821-4647-7530: Gk apa2 pokoknya jgn di gantung... 19/09/18 19:30 - +62 823-2851-5501: Iya udah, Alhamdulillah, di rumah nggak ada foto yang di gantung Ada aku simpan di almari 19/09/18 19:30 - +62 821-4647-7530: ���� 19/09/18 19:30 - +62 838-4309-0183: Pesan ini telah dihapus 19/09/18 19:32 - +62 838-4309-0183: alhamdulillah di group kita ini orgnya sm pinter2 krn Allah ta'allah...aamiin 19/09/18 19:34 - +62 895-2961-6105: Saya masih nyimak masih tahan blajar..maaf 19/09/18 19:34 - +62 895-2961-6105: Senang berada digroup ini 19/09/18 19:34 - +62 895-2961-6105: Tahap 19/09/18 19:35 - +62 857-7717-7866: Iyah. Terimakasih yah 19/09/18 19:35 - +62 823-2851-5501: Sama saya juga belajar 19/09/18 19:35 - +62 857-7717-7866: Sma aku juga belajar 19/09/18 19:35 - +62 838-4309-0183: alhamdulillah bnyk ilmu manfaat yg penting ahlusunah...smua tahap bljr...jd manfaat 19/09/18 19:37 - +62 821-4647-7530: Kita jangan malas belajar aja,insha Allah ilmu akan bertambah... Rasulullah bersabda dalam hadis shohih: Barangsiapa yang menempuh jalan menuntut ilmu,maka Allah akan mudahkan jalan menuju surga (HR.Muslim) 19/09/18 19:37 - +62 838-4309-0183: pokoknya tdk syiah,tdk kwarij,tdk murjiah,tdk jabariyah,tdk qodariyah,tdk mu'tazilah...yg penting sunni...ahlusunah...insyAllah aman dunia akherat ukhty... 19/09/18 19:38 - +62 821-4647-7530: Ikutilah Manhaj yang sesuai dgn pemahaman para sahabat dan salafus shalih... 19/09/18 19:39 - +62 823-2851-5501: Kita sama² belajar 19/09/18 19:39 - +62 838-4309-0183: 📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔 � � � � � � � smg kita di group ini bsk msk surga smua...kita tdk jumpa di darat krn tempatnya yg jauh smg jumpa di surga krn kita dlm ta'lim muta'alim...smg kita jg bs bertemu Allah ta'allah sang pencipta kita di surga nanti aamiin 19/09/18 19:41 - +62 821-4647-7530: Teman yang shalih akan memberikan syafaat bagi teman yg lain... 19/09/18 19:41 - +62 812-8729-7996: Pesan ini telah dihapus 19/09/18 19:43 - +62 823-2851-5501: Teman yang baik adalah teman yang selalu menegur kita saat kita salah Dan selalu ingatkan kita dalam kebaikan dan selalu mengingatkan kita pada Nya Mohon bimbingan nya 19/09/18 19:43 - +62 838-4309-0183: sssiiiippp bnr kita bsk akan menjd saksi di akherat,,,smg WA kita yg saling mengingatkan amar ma'ruf nahi munkar akan meringankan kita di akherat kelak...ya aamiin akhy... 19/09/18 19:43 - +62 838-4309-0183: berkat bimbingan ustadz2 jd tahu ilmu agama. 19/09/18 19:44 - +62 821-4647-7530: ‫امين‬... 19/09/18 19:45 - +62 838-4309-0183: yg pny ortu sdh sepuh ayooo...dirwt pahala sm dg jihadz lho...subhanallah...di rmh tdk perang,bs mkn enak,,,tdr nyenyak di ksh phl spt jihad,bhgialah yg msh pny ortu akhy...hayooo dirwt ya??? 19/09/18 19:45 - +62 838-6797-6796: *CARILAH SAHABAT AKHIRATMU DI DUNIA* Allah ta'ala berfirman, ‫عورن ررب رههيم مبال يرغردامة روال يرعمشمري يهمريهدورن رويجرههه‬ ‫روايصمبير ن ريفرسرك رمرع ال رمذيرن يريد ه‬ *_“Dan bersabarlah kamu bersama-sama dengan orang-orang yang menyeru Tuhannya di

pagi dan senja hari dengan mengharap wajah-Nya.”_* (QS. Al-Kahfi: 28) Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah ‫ ﷺ‬bersabda, ‫خالمهل‬ ‫عرلى مديمن رخمليلممه رفل يي رن يهظير أ ررحهدك هيم رمين يه ر‬ ‫ال يرميرهء ر‬ *_“Seseorang akan mencocoki kebiasaan teman karibnya. Oleh karenanya, perhatikanlah siapa yang akan menjadi teman karib kalian.”_* (HR. Abu Daud, no. 4833; Tirmidzi, no. 2378; dan Ahmad, 2:344. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih) Imam Al-Ghazali rahimahullah mengatakan, _“Bersahabat dan bergaul dengan orangorang yang pelit, akan mengakibatkan kita tertular pelitnya. Sedangkan bersahabat dengan orang yang zuhud, membuat kita juga ikut zuhud dalam masalah dunia. Karena memang asalnya seseorang akan mencontoh teman dekatnya.”_ (Tuhfah Al-Ahwadzi, 7: 94) Rasulallah ‫ ﷺ‬bersabda tentang syafaat di hari kiamat, _"Setelah orang-orang mukmin itu dibebaskan dari neraka, demi Allah, Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, sungguh kalian begitu gigih dalam memohon kepada Allah untuk memperjuangkan hak untuk saudara-saudaranya yang berada di dalam neraka pada hari kiamat. Mereka memohon: Wahai Tuhan kami, mereka itu (yang tinggal di neraka) pernah berpuasa bersama kami, shalat, dan juga haji._ _Dijawab: ”Keluarkan (dari neraka) orang-orang yang kalian kenal.” Hingga wajah mereka diharamkan untuk dibakar oleh api neraka._ _Para mukminin inipun MENGELUARKAN BANYAK SAUDARANYA yang telah dibakar di neraka, ada yang dibakar sampai betisnya dan ada yang sampai lututnya._ _Kemudian orang mukmin itu lapor kepada Allah, ”Ya Tuhan kami, orang yang Engkau perintahkan untuk dientaskan dari neraka, sudah tidak tersisa.”_ _Allah berfirman, ”Kembali lagi, keluarkanlah yang masih memiliki iman seberat dinar.”_ _Maka dikeluarkanlah orang mukmin banyak sekali yang disiksa di neraka. Kemudian mereka melapor, ”Wahai Tuhan kami, kami tidak meninggalkan seorangpun orang yang Engkau perintahkan untuk dientas…”_ (HR. Muslim no. 183). Hasan Al- Bashri berkata, ‫استكثروا من اﻷصدقاء المؤمنين فإن لهم شفاعة يوم القيامة‬ *_”Perbanyaklah berteman dengan orang-orang yang beriman. Karena mereka memiliki syafaat pada hari klamat.”_* (Ma’alimut Tanzil 4/268) Imam Syafi’i berkata, ‫إذا كان لك صديق يعينك على الطاعة فشد يديك به فإن اتخاذ الصديق صعب ومفارقته سهل‬ *_“Jika engkau punya teman yang selalu membantumu dalam rangka ketaatan kepada Allah maka peganglah erat-erat dia, jangan pernah kau lepaskannya. Karena mencari teman ‘baik’ itu susah, tetapi melepaskannya sangat mudah sekali”._* (Hilyah al-Auliya’ 4/101) Sebuah syair arab:

‫صديقك من صدقك ل من صدقك‬ *_"Sahabat sejati-mu adalah yang senantiasa jujur (kalau salah diingatkan), bukan yang senantiasa membenarkanmu"_* 7 Muharram 1440H/16 Sept 2018M #DrRaehanulBahraen #UstMuhammadAbdullahTuasikalMsc @Muslimafiyah @Rumaysho 19/09/18 19:46 - +62 838-4309-0183: 📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔 � � � � sy sk yg spt ini 19/09/18 19:47 - +62 838-4309-0183: mari kita saling ingatkan agar kita tdk terjerumus yg jlk,,,dan lp akan kpd Allah ta'allah. 19/09/18 21:03 - +62 812-8729-7996: Sama sama, bukan ustad. Kita sama-sama penuntut ilmu. barakallah feek 19/09/18 21:07 - +62 823-4916-1114: Ngk Apa''.sdh Biasa. 19/09/18 21:07 - +62 812-8729-7996: . Ini beberapa ernah saya baca di kitabbul umtunya imam Syafi'i rahimahullah. In syaa Allah shohih. Allahua'lam 19/09/18 21:08 - +62 821-4647-7530: ��� 19/09/18 21:12 - +62 812-8729-7996: Allah berfirman, ‫خمفيرن ممين مزين رمتمه رن‬ ‫رورلا يريضمربيرن مبأ ريرهجلممه رن لميهيعل ررم رما يه ي‬ “…janganlah para wanita itu menghentak-hentakkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan.” (QS. An-Nur: 31) Ath-Thabari membawakan riwayat dari al-Mu’tamir, dari ayahnya, bahwa Hadzrami berpendapat, ada seorang wanita yang membuat gelang kaki dari perak dan diberi gemercing. Ketika melewati sekelompok laki-laki, dia menggerakkan kakinya dan muncullah suara gemercing. Kemudian Allah menurunkan ayat ini (Tafsir ath-Thabari, 19:164). Ayat ini menunjukkan bahwa perhiasan gelang kaki semacam itu sudah ada di zaman Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan dikenakan oleh wanita. Allah tidak melarang untuk menggunakan gelang kaki itu, namun Allah melarang membunyikan gelang kaki itu di hadapan lelaki yang bukan mahram, sehingga menjadi sumber firnah bagi lelaki lain. Dalam Fatwa Muslimah dinyatakan, ‫حررك ههه أمام اﻷجامنمب لتهيظمهر ذلك لهم‬ ‫لمبيهس ال ه‬ ‫خل ي ر‬ ‫ لكن ل ته ر‬، ‫جرمامل‬ ‫خامل في ال رساق لل ر‬

‫يجوز للمرأة‬

Dibolehkan bagi wanita untuk memakai gelang kaki di betis untuk kecantikan. Namun tidak boleh digerakkan di depan lelaki yang bukan mahram, untuk menampakkan suara itu di hadapan mereka (Fatawa al-Mar’ah al-Muslimah, 1:469). Allahu a’lam Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina www.KonsultasiSyariah.com) 19/09/18 21:15 - +62 812-8729-7996: 7 MACAM TEMAN (hanya 1 yg sampai di akhirat). 📔 1. Ta’aruffan yaitu teman kenal secara kebetulan, seperti bertemu di kereta, halte bis, cafe dll 📔 2. Taariiihan yaitu teman krn faktor sejarah, seperti teman sekampung, sekost, se'almamater dll. 📔 3. Ahammiyyatan yaitu teman krn kpentingan, (teman bisnis, politik dll).

📔 4. Faarihan yaitu teman krn sehobi (hobby motor, nyanyi, futsal dll.) . 📔 5. Amalan yaitu teman krn profesi, seperti dokter, guru dll. 📔 6. Aduwwan yaitu teman yg terlihat seperti baik, tapi sebenarnya penuh kekebencian.. . 📔 7. Hubban iimaanan yaitu teman yg suka *MENGINGATKAN-mu* serta *MENGAJAK-mu* selalu ke jalan Allah SWT. 📔 Dari ke 7 macam teman ini, no.1-6 akan sirna diakhirat, & yg tersisa hanya teman no.7 *-namun teman no.7 ini selalu dipandang sebelah mata, selain dinilai sok alim, juga tdk menghasilkan duniawi.. apalagi urusan materi padahal diakhirat nanti, teman no.7 inilah yg sejatinya 'bermanfaat'. 📔 Allah berfirman : "Teman-teman karib pada hari itu (kiamat) nanti saling bermusuhan satu sama lain, kecuali mereka yang bertakwa." (Qs. Az-Zukhruf 67) . 📔 📔 Ibnu Katsir rahimahullah berkata : "Bahwa setiap persahabatan yang dilandasi cinta karena selain Allah, maka pada hari kiamat nanti akan kembali dalam keadaan saling bermusuhan. Kecuali persahabatannya dilandasi cinta karena Allah, inilah yang kekal selamanya." (Tafsir Ibnu Katsir) Semoga Allah SWT bisa mengumpulkn kita di akhirat di dalam Jannah Firdaus-Nya. 19/09/18 21:20 - +62 812-8729-7996: ORANG YANG IKHLAS TIDAK MARAH KETIKA DIKRITIK KESALAHANNYA ..!!* 📔

Berkata Ibnul Wazir :

📔 "Orang ikhlas yang mengharapkan wajah ALLAH tidak takut dikritik kesalahannya dalam bertutur kata dan tidak takut pula ditunjukkan kebatilan ucapannya. 📔 Bahkan ia mencintai kebenaran darimana pun datangnya dan menerima petunjuk dari orang yang memberinya petunjuk. 19/09/18 21:21 - +62 812-8729-7996 menambahkan +62 831-7754-5584 19/09/18 22:03 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 20/09/18 4:06 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 20/09/18 4:20 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 20/09/18 5:31 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> .20/09/18 5:36 - +62 838-4309-0183: aamiin...Ya Rabbal Alamiin... smg terkabulkan .doanya tmn2... n20/09/18 6:01 - +62 881-5527-897: Aamiin ya rabbal alamiin 20/09/18 6:05 - +62 881-5527-897: Tak akan baik kehidupan seorang lelaki kecuali dengan istri yang shalihah Tak akan baik kehidupan seorang perempuan kecuali dengan suami yang shalih [172/4 ‫]تأسيس اﻷحكام‬ 📔📔📔📔 ❤ 20/09/18 6:11 20/09/18 6:42 20/09/18 6:43 20/09/18 7:21 20/09/18 7:21 Basalamah 20/09/18 8:25 20/09/18 8:26

-

+62 +62 +62 +62 +62

812-8729-7996: 821-4647-7530: 821-4647-7530: 812-8729-7996: 812-8729-7996:

<Media tidak disertakan> Sirah Nabawiyah <Media tidak disertakan> Inilah majelis ilmu yang benar, ustadz Khalid

- +62 821-4647-7530: <Media tidak disertakan> - +62 821-4647-7530: Fiqih Asmaul Husnah

Udtadz.Abdullah 20/09/18 8:27 Ustadz.Abdullah 20/09/18 8:28 -

Taslim +62 821-4647-7530: Fiqh Asmaul Husna Taslim +62 857-7717-7866: *‫*بـــــــسم الرلـــــــه الررحمن الررحيـــــــم‬

┏━━━━━━━━┓ 📔 ━━ 📔 ━📔 📔 📔 ━ *Al-Khamìs* *Kamis* * *

*

10 Muharram 1440 H*

* 20 September 2018 M* ┗━━━━ 📔 ━📔 ━━━━┛ ━📔 📔 📔 ━

`*•.¸¸.•*✿ *Bimbingan Mar'ah Shalihah*•.¸¸.•*✿ ```Berusaha Meniti Manhaj Salafush Shalih``` _ _*BÀRAKALLÀHU FÌKUNNA*_📔 ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA AYAT* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Muliakanlah Bulan-bulan Haram Dengan Menjauhi Maksiyat ``` 📔Allah Ta'ala berfirman, ‫ب الل رمه ي ريورم رخل ررق ال رسرماروا م‬ ‫ت روال يأ ريررض ممن يرها أ ريربررععة هحهرعم هرذلمرك المرديهن ال يرق ميرهم رفرلا تريظلمهموا‬ ‫عرشرر رشيهذرا مفي مكرتا م‬ ‫مإ رن مع ردرة ال رهشههومر معن يرد الل رمه اث يرنا ر‬ ‫مفيمه رن أ رن يهفرسك هيم‬ _"Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, diantaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah menganiaya diri dalam bulan yang empat itu."_ [Q.S. at-Taubah/9:36] * Catatan:* •●• Bulan-bulan Haram adalah Muharram, Rajab, Dzulka'dah, dan Dzulhijjah. ••┈• ❀ ❀ ┈ •📔• ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA HADITS* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Keutamaan Puasa Tasù'a dan 'Asyùrà ``` 📔Hadits yang Pertama ‫عرليمه‬ ‫ همت ررفعق ر‬.‫عرليمه رورس رلم صام يوم عاشوراء وأمر بصيامه‬ ‫عنهه أن ررهسول الل رمه رص رلى الل رهه ر‬ ‫عن ابن عباس ررمضري الل رهه ر‬ Dari Ibnu Abbas – radhiyallahu ‘anhuma -, _” Bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam berpuasa pada hari ‘Asyura dan memerintahkan untuk berpuasa padanya”_. (Muttafaqun ‘Alaihi). 📔Hadits yang Kedua

((‫ ))يكفر السنة الماضية‬:‫عرليمه رورس رلم سئل عن صيام يوم عاشوراء فقال‬ ‫عنهه أن ررهسول الل رمه رص رلى الل رهه ر‬ ‫عن أبي قتادة ررمضري الل رهه ر‬ ‫رررواهه همسلمم ع‬. Dari Abu Qatadah – radhiyallahu ‘anhu -, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam ditanya tentang puasa hari ‘Asyura. Beliau menjawab, _“(Puasa tersebut) Menghapuskan dosa satu tahun yang lalu”._ (HR. Muslim) 📔Hadits yang Ketiga ‫ ))لئن بقيت إلى قابل ﻷصومن التاسع(( رررواهه‬:‫عرليمه رورس رلم‬ ‫ قال ررهسول الل رمه رص رلى الل رهه ر‬،‫عنههما قال‬ ‫وعن ابن عباس ررمضري الل رهه ر‬ ‫همسلمعم‬. Dari Ibnu Abbas – radhiyallahu ‘anhuma – beliau berkata : ” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, _“Apabila (usia)ku sampai tahun depan, maka aku akan berpuasa pada (hari) kesembilan”_ (HR. Muslim) *Catatan:* -▪Puasa Tasù'a insyaallah jatuh pada hari Rabu tanggal 19 September 2018 -▪Puasa 'Asyùra' insyaallah jatuh pada hari Kamis tanggal 20 September 2018. ~~~~~~~~~~~~~ ```Marilah berpuasa sunnah, dengan mengharap pahala besar dari Allah Ta'ala.``` ••┈• ❀ ☆⊙¤•¤⊙☆❀ •┈• *20/09/18 8:29 - +62 857-7717-7866: * SERI ADAB* * KRITERIA WANITA IDAMAN * ▪▪ _(Bagian 1)_▪▪ Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam kepada Nabi kita Muhammad, keluarga, para sahabat dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik hingga akhir zaman. Untuk kesempatan kali ini kita spesial akan membahas wanita. ◻ *_Siapakah yang pantas menjadi wanita idaman?_* ◻ *_Bagaimana kriterianya?_* 📔📔Ini sangat perlu sebelum melangkah ke jenjang pernikahan, sehingga si pria tidak salah dalam memilih. Begitu juga kriteria ini dimaksudkan agar si wanita bisa selalu introspeksi diri. Semoga bermanfaat. 11 _Kriteria Pertama:_ *Memiliki Agama yang Bagus* Inilah yang harus jadi kriteria pertama sebelum kriteria-kriteria lainnya. Tentu saja wanita idaman memiliki aqidah yang bagus, bukan malah aqidah yang salah jalan. 📔 _Seorang wanita yang baik agamanya tentu saja tidak suka membaca ramalan-ramalan bintang seperti zodiak dan shio. Karena ini tentu saja menunjukkan rusaknya aqidah wanita tersebut. Membaca ramalan bintang sama halnya dengan mendatangi tukang ramal. Bahkan ini lebih parah dikarenakan tukang ramal sendiri yang datang ke rumahnya dan ia bawa melalui majalah yang memuat berbagai ramalan bintang setiap pekan atau setiap bulannya._ Jika cuma sekedar membaca ramalan tersebut,

📔 Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam katakan, ‫عين رشيىدء ل ريم تهيقبريل ل رهه رصل رةع أ ريربرمعيرن ل رييل رذة‬ ‫ع رراذفا رفرسأ رل رهه ر‬ ‫رمين أ ررتى ر‬ *“Barangsiapa yang mendatangi tukang ramal, lalu ia bertanya mengenai sesuatu, maka shalatnya tidak diterima selama 40 malam.”* _[HR. Muslim no. 2230, dari Shofiyah, dari sebagian istri Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.]_ ❗ _Jika sampai membenarkan ramalan tersebut, lebih parah lagi akibatnya._ 📔 Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ح رمدد‬ ‫ع ررافا ذ رفرص ردرقهه مبرما يرهقوهل رفرقيد ك ررفرر مبرما أ هن يمزرل ر‬ ‫رمين أ ررتى ركامهنا ذ أ ريو ر‬ ‫عرلى هم ر‬ *“Barangsiapa mendatangi dukun atau tukang ramal, lalu ia membenarkan apa yang mereka katakan, maka ia telah kufur pada Al Qur’an yang diturunkan pada Muhammad.*” _[HR. Ahmad (2/492). Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa hadits ini hasan.]_ _Begitu pula ia paham tentang hukum-hukum Islam yang berkenaan dengan dirinya dan juga untuk mengurus keluarga nantinya._ 📔Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga memerintahkan seorang pria untuk memilih perempuan yang baik agamanya. Beliau bersabda, ‫ رفايظرفير مبرذا م‬، ‫حرسمبرها رورجرمالمرها رولممديمنرها‬ ‫ت ي رردارك‬ ‫ت المرديمن ترمربر ي‬ ‫تهن يك رهح ال يرميرأ رهة ﻷ ريربردع لمرمالمرها رولم ر‬ *“Perempuan itu dinikahi karena empat faktor yaitu agama, martabat, harta dan kecantikannya. Pilihlah perempuan yang baik agamanya. Jika tidak, niscaya engkau akan menjadi orang yang merugi”.* _[HR. Bukhari no. 5090 dan Muslim no. 1446, dari Abu Hurairah.]_ 📔Perhatikanlah kisah berikut yang menunjukkan *keberuntungan seseorang yang memilih wanita karena agamanya.* 📔Yahya bin Yahya an Naisaburi mengatakan bahwa beliau berada di dekat Sufyan bin Uyainah ketika ada seorang yang menemui Ibnu Uyainah lantas berkata, *“Wahai Abu Muhammad, aku datang ke sini dengan tujuan mengadukan fulanah -yaitu istrinya sendiri-. Aku adalah orang yang hina di hadapannya”.* Beberapa saat lamanya, Ibnu Uyainah menundukkan kepalanya. Ketika beliau telah menegakkan kepalanya, beliau berkata, *“Mungkin, dulu engkau menikahinya karena ingin meningkatkan martabat dan kehormatan?”.* “Benar, wahai Abu Muhammad”, tegas orang tersebut. Ibnu Uyainah berkata, ‫جرمهع اللهه ل رهه المع رز روالما ررل رمرع المردييمن‬ ‫ب مإلرى المردييمن ي ر ي‬ ‫ب مإرلى الما رمل ا هبيتهلمري مبالرفيقمر رورمين رذره ر‬ ‫ب مإلرى المعمرز ا هبيتهلمري مبال رذ ر مل رورمين رذره ر‬ ‫رمين رذره ر‬ *“Siapa yang menikah karena menginginkan kehormatan maka dia akan hina. Siapa yang menikah karena cari harta maka dia akan menjadi miskin. Namun siapa yang menikah karena agamanya maka akan Allah kumpulkan untuknya harta dan kehormatan di samping agama”.* Kemudian beliau mulai bercerita, *“Kami adalah empat laki-laki bersaudara, Muhammad, Imron, Ibrahim dan aku sendiri. Muhammad adalah kakak yang paling sulung sedangkan Imron adalah bungsu. Sedangkan aku adalah tengah-tengah. Ketika Muhammad hendak menikah, dia berorientasi pada kehormatan. Dia menikah dengan perempuan yang memiliki status sosial yang lebih tinggi dari pada dirinya. Pada akhirnya dia jadi orang yang hina. Sedangkan Imron ketika menikah berorientasi pada harta. Karenanya dia menikah dengan perempuan yang hartanya lebih banyak dibandingkan dirinya. Ternyata, pada akhirnya dia menjadi orang miskin. Keluarga istrinya merebut semua

harta yang dia miliki tanpa menyisakan untuknya sedikitpun. Maka aku penasaran, ingin menyelidiki sebab terjadinya dua hal ini.* ▫Tak disangka suatu hari Ma’mar bin Rasyid datang. Kau lantas bermusyawarah dengannya. Kuceritakan kepadanya kasus yang dialami oleh kedua saudaraku. Ma’mar lantas menyampaikan hadits dari Yahya bin Ja’dah dan hadits Aisyah. Hadits dari Yahya bin ja’dah adalah sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, *“Perempuan itu dinikahi karena empat faktor yaitu agama, martabat, harta dan kecantikannya. Pilihlah perempuan yang baik agamanya. Jika tidak, niscaya engkau akan menjadi orang yang merugi”* (HR Bukhari dan Muslim). Sedangkan hadits dari Aisyah adalah sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, *“Perempuan yang paling besar berkahnya adalah yang paling ringan biaya pernikahannya”* (HR Ahmad no 25162, menurut Syeikh Syu’aib al Arnauth, sanadnya lemah). 📔Oleh karena itu kuputuskan untuk menikah karena faktor agama dan agar beban lebih ringan karena ingin mengikuti sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Di luar dugaan Allah kumpulkan untukku kehormatan dan harta di samping agama. _[Tahdzib al Kamal, 11/194-195, Asy Syamilah.]_ 📔📔Inilah kriteria wanita idaman yang patut diperhatikan pertama kali. *–yaitu baiknya agama-* sebelum kriteria lainnya, sebelum kecantikan, martabat dan harta. 2 _Kriteria Kedua:_ *Selalu Menjaga Aurat.* Kriteria ini pun harus ada dan jadi pilihan. ‼ *Namun sayangnya sebagian pria malah menginginkan wanita yang buka-buka aurat dan seksi. Benarlah, laki-laki yang jelek memang menginginkan wanita yang jelek pula.* _Ingatlah, sangat bahaya jika seorang wanita yang berpakaian namun telanjang dijadikan pilihan._ Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, artinya, *“Ada dua golongan dari penduduk neraka yang belum pernah aku lihat: [1] Suatu kaum yang memiliki cambuk seperti ekor sapi untuk memukul manusia dan [2] para wanita yang berpakaian tapi telanjang, berlenggak-lenggok, kepala mereka seperti punuk unta yang miring. Wanita seperti itu tidak akan masuk surga dan tidak akan mencium baunya, walaupun baunya tercium selama perjalanan sekian dan sekian.”* _[HR. Muslim no. 2128, dari Abu Hurairah.]_ Di antara makna wanita yang berpakaian tetapi telanjang dalam hadits ini adalah: 📔 *Wanita yang menyingkap sebagian anggota tubuhnya, sengaja menampakkan keindahan tubuhnya. Inilah yang dimaksud wanita yang berpakaian tetapi telanjang.Wanita yang memakai pakaian tipis sehingga nampak bagian dalam tubuhnya. Wanita tersebut berpakaian, namun sebenarnya telanjang.* _[Al Minhaj Syarh Shahih Muslim, Yahya bin Syarf An Nawawi, 17/190-191, Dar Ihya’ At Turots, cetakan kedua.]_ Sedangkan aurat wanita yang wajib ditutupi adalah seluruh tubuhnya kecuali wajah dan telapak tangan. 📔 *Allah Ta’ala berfirman,*

‫ﻏهفوذرا ررمحيذما‬ ‫عل رييمه رن ممين رجرلامبيمبمه رن رذلمرك أ ريدرنى أ رين ي هيعرريفرن رفرلا ي هيؤرذي يرن روركارن الل رهه ر‬ ‫ريا أ ريرهرها الن رمب رهي هقيل لمأ ريزروامجرك روبررنامترك رومنرسامء ال يهميؤمممنيرن ي هيدمنيرن ر‬ *“Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteriisteri orang mu’min: “Hendaklah mereka mendekatkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka“. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.* _ (QS. Al Ahzab [33] : 59)._ ✋📔 Jilbab bukanlah penutup wajah, namun jilbab adalah kain yang dipakai oleh wanita 📔 setelah memakai khimar. Sedangkan khimar adalah penutup kepala. 📔 *Allah Ta’ala juga berfirman,* ‫روهقيل لمل يهميؤممرنا م‬ ‫حرفيظرن هفهرورجهه رن رورلا يهبيمديرن مزين رترهه رن مإ رلا رما رظرهرر ممن يرها‬ ‫ت ي ريغهضيضرن ممين أ ربيرصامرمه رن روي ر ي‬ *“Katakanlah kepada wanita yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya.”* _(QS. An Nuur [24] : 31)._ 📔 Berdasarkan tafsiran Ibnu Abbas, Ibnu Umar, Atho’ bin Abi Robbah, dan Mahkul Ad Dimasqiy bahwa yang boleh ditampakkan adalah wajah dan kedua telapak tangan. _[Lihat Jilbab Al Mar’ah Al Muslimah, Amru Abdul Mun’im, hal. 14.]_ ⏯ _*Bersambung in syaa Allah*_ ••••~~~~~~~~~~•••• ✍ Editor Team BIS-BMS dari tulisan Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal~rumaysho.com 📔 *Published By:* Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔 ══════ ❁✿❁ ══════ 📔 Daftar WA, Ketik: daftar#nama#jenis kelamin#asal � Bimbingan Ikhwan Sholih (BIS) 📔 *082344096067* � Bimbingan Mar'ah Sholehah (BMS) 📔 *085238535583* � https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah 📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll. •┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 20/09/18 8:29 - +62 857-7717-7866: *ONE DAY ONE HADITS* Kamis,20 September 2018 M/10 Muharram 1440 H

‫مبيسـمم الل رمه ال رريحممن ال ررمحي يمم‬ ‫عل رييك هيم رورريحرمهة الل رمه روبرررركاهته‬ ‫رال رسل رهم ر‬ *MEMBERI DAN MEMINTA MAAF* ‫عين أ رمبي ههررييرررة‬ ‫ ر‬،‫ عن أبيه‬،‫ حدثنا إسماعيل )وهو ابن جعفر( عن العلء‬:‫ قالوا‬.‫حدثنا يحيى بن أيوب وقتيبة وابن حجر‬، ‫ رورما ترروارضرع أ ررحعد مللمه مإل ر رررفرعهه‬.‫عبيذدا مبرعيفدو مإل ر مع ر ذزا‬ ‫ت رصردرقعة ممين رمادل رورما رزارد اللهه ر‬ ‫عين ررهسيومل اللمه صلى الله عليه وسلم رقارل “رما ن ررقرص ي‬ ‫ر‬ ‫”اللهه‬. (HR Muslim 2588) Hadits riwayat Abu Hurairah Radhiyallahu’anhu, dari Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam, beliau bersabda: Sedekah tidak mengurangi harta dan karena suka memberi maaf, Allah akan menambah kemuliaan seseorang dan seorang yang merendahkan diri kepada Allah akan ditinggikan derajatnya oleh Allah. (HR Muslim : 2588) Maaf, adalah kata yang mudah diucapkan namun susah untuk dilakukan. Berbagai alasan sukar meminta maaf atau memberi maaf. Akan lebih sulit bila orang yang dimintai maaf lebih muda, lebih miskin, atau status jabatannya lebih rendah. Orang yang terhalang untuk bermaaf-maafan telah terkategorikan keras hati, bahkan mengidap penyakit hati. Surat Al-Baqarah ayat 67-74 menggambarkan kondisi penyakit tersebut ketika mengisahkan tentang Bani Israil. Mereka dilukiskan sebagai orang-orang yang sulit menerima kebenaran meskipun bukti nyata telah hadir di depan mata. Hati mereka mengeras seperti batu, bahkan bisa lebih keras lagi. Penyakit ini susah disembuhkan karena yang mesti dihadapi penderitanya adalah dirinya sendiri. Egoisme, gengsi, merasa terhormat, merasa baik,, atauasaan paling istimewa, biasanya menjadi biang keladi mengapa hati seseorang membatu sehingga sukar dimasuki nasehat, kebenaran dan kebaikan yang datang dari luar dirinya. Bisanya menyalahkan situasi, menyalahkan keadaan, dan menyalahkan pihak lain, nah ini memang yang paling gampang, sehingga lupa koreksi dan instrospeksi. Bila demikian halnya yang dilakukan, maka masalah demi masalah akan datang silih berganti, karena manajemen yang dipakai memecahkan masalah melalui masalah. Memberi atau meminta maaf akan mendatangkan kemuliaan. Orang yang pemaaf di dunia akan dimuliakan dan diagungkan di hati manusian karena sifatnya yang mudah memaafkan orang lain, sedangkan di akhirat dengan besarnya ganjaran pahala dan keutamaan di sisi Allah Azza wa Jalla. Mudah memaafkan, penyayang terhadap sesama muslim dan lapang dada terhadap kesalahan orang merupakan amal shaleh yang keutamaannya besar dan sangat dianjurkan dalam Islam. Allah Azza wa Jalla berfirman. ‫هخمذ ال يرعيفرو روأ يهمير مبال يهعير م‬ ‫جامهمليرن‬ ‫ف روأ ر ي‬ ‫عمريض ر‬ ‫عمن ال ي ر‬ Jadilah engkau pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan perbuatan baik, serta berpisahlah dari orang-orang yang bodoh. [al-A’raf/7:199] Dalam ayat lain, Allah Azza wa Jalla berfirman. ‫عن يههيم روايستريغمفير ل رههيم رورشامويرههيم مفي ال يأ ريممر‬ ‫ت رف ر ذظا ر‬ ‫ﻏمليرظ ال يرقل يمب رلانرف رهضوا ممين رحيولمرك رفا ي‬ ‫عهف ر‬ ‫ت ل رههيم رول ريو هكن ر‬ ‫رفمبرما رريحرمدة مرمرن الل رمه ملن ر‬ Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah, kamu berlaku lemah-lembut terhadap mereka.

Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu, maafkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. [Ali Imran/3:159] Bahkan sifat ini termasuk ciri hamba Allah Azza wa Jalla yang bertakwa kepada-Nya, sebagaimana firman-Nya. ‫حمسمنيرن‬ ‫ال رمذيرن هينمفهقورن مفي ال رس ررامء روال رض ررامء روال ي ر‬ ‫عمن ال رنامس روالل رهه يهمح ره‬ ‫ب ال يهم ي‬ ‫كامظمميرن ال يرغييرظ روال يرعامفيرن ر‬ (Orang-orang yang bertakwa adalah) mereka yang menafkahkan (hartanya) baik di waktu lapang maupun sempit dan orang-orang yang menahan amarahnya serta (mudah) memaafkan (kesalahan) orang lain. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan. [AliImran/3:134] . 20/09/18 20/09/18 20/09/18 20/09/18 20/09/18

8:30 8:31 8:35 8:42 8:42

-

+62 +62 +62 +62 +62

821-4647-7530: 857-7717-7866: 812-8729-7996: 812-8729-7996: 812-8729-7996:

<Media tidak disertakan> Iyah, terimakasih yah Sama sama <Media tidak disertakan> *MEMBACA AL-QUR'AN SAMBIL BERBARING*

_Fatwa Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah_ 📔 *Pertanyaan:* _"Bolehkah membaca Al Qur’an sambil berbaring di tempat tidur? Dan apa yang dilakukan ketika membaca ayat sajadah?"_ 📔 *Jawaban:* Ya, membaca Al Qur’an sambil berdiri, sambil duduk, sambil bersujud, dan sambil berbaring, *semuanya boleh.* Berdasarkan firman Allah ‫ﷻ‬: ‫عل ررى هجهنومبمهيم‬ ‫ال رمذيرن يريذك ههرورن الل رره مقرياذما روهقهعوذدا رو ر‬ _"(Yaitu) orang-orang yang berzikir sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring." (QS. Al Imran: 191)_ Dan juga firman-Nya: ‫عرلى هجهنومبك هيم‬ ‫رفمإرذا رقرضييتههم ال رصل ررة رفايذك ههروا ي الل رره مقرياذما روهقهعوذدا رو ر‬ _"Maka apabila kamu telah menyelesaikan shalat (mu), ingatlah Allah di waktu berdiri, di waktu duduk dan di waktu berbaring." (QS. An Nisa: 103)_ Ini merupakan bagian dari nikmat Allah ‫ ﷻ‬dan kemudahan dari-Nya. Karena Al Qur’an adalah dzikir yang paling agung, sehingga (berdasarkan ayat tadi) membacanya sambil berbaring boleh saja. Jika membaca ayat sajadah, maka (cara sujud sajadah): berdiri kemudian sujud, lalu duduk, lalu sujud, jika memang ia menginginkannya. Karena sujud sajadah tidak wajib, melainkan mustahab (dianjurkan). Jika ia membaca Al Qur’an sambil duduk maka langsung sujud. Jika sambil berdiri, langsung sujud. Jika sambil berbaring, duduk dahulu baru kemudian sujud. Jangan langsung bersujud dari berbaring, yang benar duduk dahulu baru sujud. _[http://www.ibnbaz.org.sa/mat/19451]_ ‫والله أعلم… وبالله التوفيق وصلى الله على نبينا محمد وآله وصحبه وسلم‬ _*Sumber: http://Muslim.Or.Id*_ __________________ 📔 *Instagram:*

• dedi.aburoyhan • permata.sunnah _#aqidahsalaf #manhajsalaf #dakwahtauhid #dakwahsunnah #ilmusebelumamal_ 20/09/18 8:43 - +62 812-8729-7996: 📔 �📔aku, sambil tiduran. Ujung ujungnya tertidur pula... Heee 📔📔 ✌ 20/09/18 8:55 - +62 881-5527-897: Yah gak jadi ngaji dong kalo tertidur heheee 20/09/18 9:05 - +62 812-8729-7996: Ummm. Terakhir saya kirim surah Al-Baqarah ayat berapa ya 20/09/18 9:12 - +62 895-2961-6105: <Media tidak disertakan> 20/09/18 9:12 - +62 895-2961-6105: Ini yg terkhir 20/09/18 9:15 - +62 812-8729-7996: Teri makasih 20/09/18 9:17 - +62 838-4309-0183: *:::::::: SIARAN PERS ::::::::* *BMKG : Menghimbau Masyarakat Mewaspadai Potensi Hujan Lebat di sejumlah wilayah Indonesia* *Jakarta (19/09/2018)* - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pusat meminta masyarakat untuk waspada terhadap potensi adanya peningkatan potensi hujan di sebagian wilayah Indonesia. Dalam keterangannya, Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Mulyono R. Prabowo menyampaikan bahwa dengan berakhirnya/meluruhnya *Badai Tropis “MANGKHUT”* beberapa hari yang lalu maka menyebabkan perubahan pola cuaca yang ditandai oleh turut melemahnya aktivitas aliran massa udara kering dari Australia dan menjauh dari wilayah Indonesia. Prabowo menjelaskan bahwa Adanya pola sirkulasi siklonik di sekitar Laut Cina Selatan, peningkatan kelembapan udara yang basah di lapisan atmosfer pada ketinggian sekitar 1500 dan 3000 meter serta belokan arah angin dan perlambatan kecepatan angin pada lapisan atmosfer bagian bawah (sekitar 1000 meter) yang mengakibatkan pembentukan dan pertumbuhan awan hujan di sejumlah wilayah Indonesia. Kondisi dinamis atmosfer tersebut dapat meningkatkan potensi hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang di beberapa wilayah Indonesia *dalam periode 3 hari kedepan (20 - 22 September 2018)*, antara lain : • *Aceh* • *Riau* • *Kep. Riau* • *Sumatera Barat* • *Jambi* • *Sumatera Selatan* • *Bangka Belitung* • *Lampung* • *Banten* • *DKI Jakarta* • *Jawa Barat* • *Jawa Tengah* • *Jawa Timur* • *Kalimantan Barat* • *Kalimantan Tengah* • *Kalimantan Utara* • *Papua* Sedangkan potensi *gelombang tinggi 2.5 hingga 4.0 meter* diperkirakan dapat terjadi di Perairan Barat Kep. Mentawai, Perairan Enggano – Bengkulu, Perairan Barat Lampung, Samudera Hindia Barat Aceh Hingga Lampung, Selat Sunda Bagian Selatan, Perairan Selatan P. Jawa Hingga P. Sumbawa, Selat Bali - Lombok - Alas

Bagian Selatan, Samudera Hindia Selatan Jawa Hingga NTB,"imbuh Prabowo. Lebih lanjut, Prabowo menghimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan berhatihati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, puting beliung, angin kencang, pohon tumbang dan jalan licin. Bagi masyarakat yang hendak memperoleh informasi terkini, BMKG membuka layanan informasi cuaca 24 jam, yaitu melalui: - call center 021-6546315/18; - http://www.bmkg.go.id; - follow @infobmkg; atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat. *Bagian Hubungan Masyarakat* *Biro Hukum dan Organisasi BMKG* 20/09/18 9:19 - +62 812-8729-7996: 📔 �📔itu juga berpotensi gempa. Allahua'lam. Vidio ku hilang, maaf. 20/09/18 9:26 - +62 821-4647-7530: <Media tidak disertakan> 20/09/18 9:59 - +62 821-4647-7530: Riba haram dalam segala keadaan Benarkah? Pertanyaan: Apakah setiap riba dalam bentuk apapun pasti diharamkan secara mutlak atas kedua belah pihak (pemberi piutang/rentenir dan yang berhutang)? Ataukah hanya diharamkan atas rentenir saja, sedangkan yang berhutang terbebas? Dan bila yang berhutang tidak berdosa, apakah hal ini hanya bila sedang membutuhkan kepada piutang saja, terjepit dan kemiskinan, ataukah kebutuhan tidak menjadi persyaratan bagi bolehnya berhutang dengan membayar riba? Bila dibolehkan bagi orang yang membutuhkan/terjepit, apakah bagi orang yang kebutuhannya tidak terlalu mendesak boleh untuk berhutang dari bank yang bertransaksi dengan bunga/riba 15 % setiap tahun –misalnya-. Dengan demikian, ia dapat berusaha dengan modal uang hutang tersebut, dan menghasilkan keuntungan yang lebih besar dari bunga/riba yang ditetapkan, misalnya keuntungannya sebesar 50 % setiap tahun. Dengan cara ini, berarti ia berhasil memperoleh hasil dari piutang tersebut sebesar 35 % yang merupakan sisa keuntungan dikurangi bunga yang ditetapkan, sebagaimana pada kasus yang dicontohkan, ataukah riba tetap tidak boleh dengan cara apapun? Jawaban: Pertama: Riba diharamkan dalam keadaan apapun dan dalam bentuk apapun. Diharamkan atas pemberi piutang dan juga atas orang yang berhutang darinya dengan memberikan bunga, baik yang berhutang itu adalah orang miskin atau orang kaya. Masing-masing dari keduanya menanggung dosa, bahkan keduanya dilaknati (dikutuk). Dan setiap orang yang ikut membantu keduanya, dari penulisnya, saksinya juga dilaknati. Berdasarkan keumuman ayat-ayat dan hadits-hadits shahih yang-nyata mengharamkan riba. Allah Ta’ala berfirman, ‫خب رهطهه ال رشييرطاهن ممرن ال يرممرس رذلمرك مبأ رن رههيم رقاهلوا ي مإن ررما ال يبري يهع ممثيهل المررربا روأ ررح رل الل رهه ال يبرييرع‬ ‫ي رهقوهم ال رمذي ي رتر ر‬ ‫عارد رفأ هيورلـمئرك أ ر‬ ‫رفانتررهى رفل رهه ما سل ررف روأ ر‬ ‫م‬ ‫حهق‬ ‫حا‬ ‫ص‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫لى‬ ‫إ‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ يريم ر‬. ‫ب ال رنامر ههيم مفيرها رخالمهدورن‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ر ر‬ ‫الل رهه ال يمررربا روي هيرمبي ال رصردرقا م‬ 276-275 :‫ب ك ه رل ك ر رفادر أ رمثيدم البقرة‬ ‫ت روالل رهه ل ر ي همح ره‬

‫ال رمذيرن ي رأ يك ههلورن المررربا ل ر ي رهقوهمورن مإل ر ك ررما‬ ‫رورح رررم المررربا رفرمن رجاءهه رميومعرظعة مرمن رر مبرمه‬

“Orang-orang yang makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran (tekanan) penyakit gila. Keadaan mereka yang demikian itu disebabkan mereka berkata (berpendapat), sesungguhnya jual beli itu sama dengan riba. Orang-orang yang telah sampai kepadanya larangan dari Rabb-nya, lalu terus berhenti (dari mengambil riba), maka baginya apa yang telah diambilnya dahulu (sebelum datang larangan); dan urusannya (terserah) kepada Allah.

Orang yang mengulangi (mengambil riba), maka orang itu adalah penghuni-penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya. Allah memusnahkan riba dan melipat-gandakan sedekah. Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang senantiasa berbuat kekafiran / ingkar, dan selalu berbuat dosa.” (Qs. al-Baqarah: 275-276). Sahabat Ubadah bin Shamit radhiallahu ‘anhu meriwayatkan dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ فمن زاد أو‬،‫ يدا بيد‬،‫ سواء بسواء‬،‫الذهب بالذهب والفضة بالفضة والبر بالبر والشعير بالشعير والتمر بالتمر والملح بالملح مثل بمثل‬ ‫ رواه مسلم‬.‫استزاد فقد أربى‬ “Emas dijual dengan emas, perak dijual dengan perak, gandum dijual dengan gandum, sya’ir (salah satu jenis gandum) dijual dengan sya’ir, kurma dijual dengan kurma, dan garam dijual dengan garam, (takaran / timbangannya) harus sama dan kontan. Barangsiapa yang menambah atau meminta tambahan, maka ia telah berbuat riba.” (HR. Muslim dalam kitabnya as-Shahih). Sahabat Abu Sa’id al-Khudri radhiallahu ‘anhu menuturkan bahwasannya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ ول تشفوا بعضها على‬،‫ ول تبيعوا الورق بالورق إل مثل بمثل‬،‫ ول تشفوا بعضها على بعﺾ‬،‫ل تبيعوا الذهب بالذهب إل مثل بمثل‬ ‫ رواه البخاري ومسلم‬.‫ ول تبيعوا منها ﻏائبا بناجز‬،‫بعﺾ‬ “Janganlah engkau jual emas ditukar dengan emas melainkan sama dengan sama, dan janganlah engkau lebihkan sebagiannya di atas sebagian lainnya. Janganlah engkau jual perak ditukar dengan perak melainkan sama dengan sama, dan janganlah engkau lebihkan sebagiannya di atas sebagian lainnya. Dan janganlah engkau jual sebagiannya yang diserahkan dengan kontan ditukar dengan lainnya yang tidak diserahkan dengan kontan.” (HR. al-Bukhary dan Muslim). Imam Ahmad dan al-Bukhary meriwayatkan, bahwasannya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ فمن زاد أو‬،‫ يدا بيد‬،‫ سواء بسواء‬،‫الذهب بالذهب والفضة بالفضة والبر بالبر والشعير بالشعير والتمر بالتمر والملح بالملح مثل بمثل‬ ‫ رواه مسلم‬.‫ الخذ والمعطي فيه سواء‬،‫استزاد فقد أربى‬ “Emas dijual dengan emas, perak dijual dengan perak, gandum dijual dengan gandum, sya’ir (salah satu jenis gandum) dijual dengan sya’ir, kurma dijual dengan kurma, dan garam dijual dengan garam, harus sama dan sama dan kontan. Barangsiapa yang menambah atau meminta tambahan, maka ia telah berbuat riba, pemungut dan yang memberikannya dalam hal ini sama.” (HR. Muslim). Dan telah tetap dari sahabat Jabir bin Abdillah radhiallahu ‘anhu bahwasannya ia menuturkan, ‫ رواه مسلم‬.(‫ )هم سواء‬:‫ وقال‬،‫لعن رسول الله صرلى الله عليه وسرلم آكل الربا وموكله وكاتبه وشاهديه‬ “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah melaknati pemakan riba (rentenir), orang yang memberikan / membayar riba (nasabah), penulisnya (sekretarisnya), dan juga dua orang saksinya. Dan beliau juga bersabda, ‘Mereka itu sama dalam hal dosanya’.” (HR. Muslim). Dan uang kertas yang berlaku pada zaman sekarang ini kedudukannya sama dengan emas dan perak yang berfungsi sebagai alat jual beli, oleh karena itu hukumnya adalah sama dengan hukum emas dan perak. Dengan sebab itulah, hendaknya setiap orang muslim untuk mencukupkan diri dengan hal-hal yang dihalalkan dan menjauhkan dirinya dari segala yang diharamkan Allah ‘Azza wa Jalla. Dan Allah sungguh telah memberikan kelapangan kepada umat Islam dalam hal pekerjaan di dunia ini guna mengais rezeki. Sehingga, bisa saja orang yang fakir bekerja sebagai tenaga kerja

(kuli) atau pelaku usaha dengan menggunakan modal orang lain dengan sistem mudharabah dengan perjanjian bagi hasil, misalnya fifty-fifty atau yang semisalnya dari keuntungan, dan bukan dari modal, tidak juga dengan jumlah / nominal uang tertentu dari keuntungan. Dan barang siapa yang tidak mampu berusaha padahal ia fakir, maka halal baginya untuk meminta-minta, menerima zakat, dan juga jaminan sosial. Kedua: Tidak boleh bagi seorang muslim, baik kaya atau fakir untuk berhutang kepada bank atau lainnya dengan bunga 5 % atau 15 % atau lebih atau kurang dari itu. Karena itu adalah riba, dan termasuk dosa besar. Dan Allah telah mencukupkan baginya dengan jalan-jalan mengais rezeki yang dihalalkan sebagaimana disebutkan di atas, baik menjadi tenaga kerja di tempat orang yang memiliki pekerjaan atau mendaftarkan diri menjadi pegawai negeri pada jabatan yang halal, atau berdagang dengan modal orang lain dengan sistem mudharabah dengan bagi hasil dalam persentase tertentu, sebagaimana dijelaskan di atas. Wabillahit taufiq, dan semoga shalawat dan salam senantiasa dilimpahkan kepada Nabi Muhammad, keluarga dan sahabatnya.” Sumber: Majmu’ Fatawa al-Lajnah ad-Da’imah 13/268-271, fatwa no. 3630 Penulis: Ustadz Dr. Muhammad Arifin Badri, MA. 20/09/18 10:27 - +62 852-1968-2903: Mau tanya nich,, Benarkah kalo sdh berwudhu gak boleh bersentuhan biasa dg istri ??wudhu kita jd batal. Trims ats infonya. 20/09/18 10:54 - +62 821-4647-7530: Tidak batal wudhu dgn istri... 20/09/18 11:03 - +62 852-1968-2903: Sip..trims y infonya,, krn sering jg kutemui teman2 yg ngomong sprt itu..pas di tanya ada dalil, mereka diam... Bukn nya mau berdebat tp mau mantapkn ilmu aj,, krn waktu utk menghadiri majlis yg gak ada..maklum pekerja kontraktor. 20/09/18 11:03 - +62 812-8729-7996: Madzhab Syafi'i dan Maliki, batal ustad. Dalil mereka an nisa 43. Allahua'lam 20/09/18 11:06 - +62 852-1968-2903: Ok...anisa 43.. Di situ hx di sebutkan perempuan.. Bukankah Istri kita sdh kita nikahi..jgnkan itu Berjima' saja dihalalkan.. Mhn Masukan. 20/09/18 11:07 - +62 857-7717-7866: Jima itu apa 20/09/18 11:08 - +62 823-8681-2371: berhubungan intim 20/09/18 11:08 - +62 857-7717-7866: Ohh iyah 20/09/18 11:31 - +62 881-5527-897: Assalamualaikum Warahmatulahi h Wabarakatuh e Dhuhur time📔 Mari berjamaah shalat di masjid atau mushola, makmurkan masjid Hidupkan jama'ah Selamat menjalankan ibadah shalat *DHUHUR* sesuai daerahnya masing masing 📔 📔📔 � �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔 20/09/18 11:41 - +62 812-8729-7996: Iya. Nnti saya cari tafsir an Nisa ayat 43. 20/09/18 11:44 - +62 812-8729-7996: Siap 20/09/18 11:49 - +62 821-4647-7530: An nisa 43.secara umum wanita,istri tdk termasuk... 20/09/18 11:58 - +62 857-7717-7866: Aku mau nanya sesuatu, 20/09/18 11:59 - +62 857-7717-7866: Boleh atau ga perempuan makai behel gigi ? 20/09/18 12:18 - +62 821-4647-7530: Amalan bagi wanita yang membuat bidadari surga cemburu... 20/09/18 12:18 - +62 821-4647-7530: <Media tidak disertakan> 20/09/18 12:28 - +62 812-8729-7996: Para ulama fikih berselisih pendapat tentang

masalah ini, ada berbagai pendapat yang cukup banyak. (Lihat al-Majmu’ 2:34 Imam Nawawi). Di sini kami akan sebutkan tiga pendapat saja: Pendapat Pertama: Menyentuh wanita membatalkan wudhu secara mutlak baik dengan syahwat atau tidak, tetapi kalau ada pembatasnya seperti kain, maka tidak membatalkan wudhu. Pendapat ini populer dalam madzhab Syafi’i. Pendapat berlandaskan dengan berbagai argumen, yang paling masyhur dan kuat adalah firman Allah dalam surat An-Nisa’: 43. ‫أ ريو ل ررميسهتم ال من ررسآرء‬ “Atau kamu telah berjima’ dengan istri.” (QS. An-Nisa’: 43). Mereka mengartikan kata ‫ ل ررميستههم‬dalam ayat tersebut dengan menyentuh. (Lihat al-Umm 1:30 oleh Imam Syafi’i dan al-Majmu’ 2:35 oleh Imam Nawawi). Pendapat Kedua: Menyentuh wanita tidak membatalkan wudhu secara mutlak baik dengan syahwat maupun tidak berdasarkan beberapa dalil berikut: Dalil Pertama: Ketika seseorang berwudhu, maka hukum wudhunya itu hukum asalnya suci dan tidak batal sehingga ada dalil yang mengeluarkan dari hukum asalnya. Dalam hal ini, pembatal itu tidak ada, padahal kita ketahui bersama bahwa menyentuh isteri adalah suatu hal yang amat sering terjadi. Seandainya itu membatalkan wudhu, tentu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam akan menjelaskan kepada umatnya dan masyhur di kalangan sahabat, tetapi tidak ada seorang pun dari kalangan sahabat yang berwudhu hanya karena sekedar menyentuh istrinya. (Majmu’ Fatawa Ibnu Taimiyyah 21:235). Dalil Kedua: Dari Aisyah d bahwasanya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah mencium sebagian istrinya kemudian keluar menuju shalat dan tidak berwudhu lagi. Saya (Urwah) berkata: Tidaklah dia kecuali Anda kan? Lalu Aisyah tertawa. (Shahih. Riwayat Tirmidzi: 86, Abu Dawud: 178, Nasa’i: 170, Ibnu Majah: 502 dan dishahihkan alAlbani dalam al-Misykah: 323. Lihat pembelaan hadis ini secara luas dalam at-Tamhid 8:504 Ibnu Abdil Barr dan Syarh Tirmidzi 1:135-138 Syaikh Ahmad Syakir). Hadis ini menunjukkan bahwa menyentuh istri tidaklah membatalkan wudhu sekalipun dengan syahwat. Demikian ditegaskan oleh Syaikh al-Allamah as-Sindi dalam Hasyiyah Sunan Nasa’i 1:104. Dalil Ketiga: Dari Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata: Saya pernah tidur di depan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dan kedua kakiku berada di arah kiblatnya. Apabila beliau sujud, maka beliau menyentuhku lalu saya pun mengangkat kedua kakiku, dan bila beliau berdiri, maka aku membentangkan kedua kakiku seperti semula. (Aisyah) berkata: “Rumah-rumah saat itu masih belum punya lampu”. (HR. Bukhari: 382 dan Muslim: 512). Hadis ini menunjukkan bahwa menyentuh istri tidaklah membatalkan wudhu. Adapun takwil al-Hafizh Ibnu Hajar dalam Fathul Bari 1:638 bahwa kejadian di atas bisa jadi karena ada pembatasnya (kain) atau kekhususan bagi Nabi, maka takwil ini sangat jauh sekali dari kebenaran, menyelesihi dhahir hadis dan takalluf (menyusahkan diri). (Periksa Nailul Authar asy-Syaukani 1:187, Subulus Salam asShan’ani 1:136, Tuhfatul Ahwadzi al-Mubarakfuri 1:239, Syarh Tirmidzi Ahmad Syakir 1:142).

Dalil Keempat: Dari Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata: “Pada suatu malam saya pernah kehilangan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dari tempat tidur maka saya mencarinya lalu tanganku mengenai pada kedua punggung kakinya yang tegak, beliau shalat di masjid seraya berdoa: “Ya Allah saya berlindung dengan ridha-Mu dari kemurkaanMu…”. (HR. Muslim: 486). Hadis ini menunjukkan bahwa istri menyentuh suami tidaklah membatalkan wudhu. Adapun penjelasan Imam Nawawi dalam Syarh Shahih Muslim 4:152 bahwa kejadian tersebut bisa jadi karena ada pembatas kainnya, maka menyelisihi dhahir hadis. (Lihat at-Tamhid 8:501 Ibnu Abdil Barr dan Tafsir al-Qurthubi 5:146). Dalil Kelima: Dari Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata: “Pernah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melakukan shalat sedangkan saya tidur terbentang di depannya layaknya jenazah sehingga apabila beliau ingin melakukan witir, maka beliau menyentuhku dengan kakinya”. (HR. Nasai 1/102/167. Imam Za’ilai berkata: “Sanadnya shahih menurut syarat shahih dan dishahihkan Imam Nawawi dalam al-Majmu’ 2:35). Hadis ini menunjukkan bahwa menyentuh wanita tidaklah membatalkan wudhu dengan kaki atau anggota badan lainnya. Al-Hafizh Ibnu Hajar berkata dalam at-Talkhis hal. 48: “Sanadnya shahih, hadis ini dijadikan dalil bahwa makna “Laamastum” dalam ayat adalah jima’ (berhubungan) karena Nabi menyentuh Aisyah dalam shalat lalu beliau tetap melanjutkan (tanpa wudhu lagi -pent)”. Pendapat Ketiga: Rincian: Batal wudhunya apabila menyentuh wanita dengan syahwat, dan tidak batal apabila tidak dengan syahwat. Dalil mereka sama seperti pendapat kedua, tetapi mereka membedakan demikian dengan alasan “Memang asal menyentuh tidak membatalkan wudhu, tetapi menyentuh dengan syahwat menyebabkan keluarnya air madhi dan mani, maka hukumnya membatalkan” (Lihat al-Mughni 1:260 Ibnu Qudamah). Pendapat yang rajih (kuat) adalah pendapat kedua yaitu: Menyentuh wanita tidak membatalkan wudhu baik dengan syahwat ataupun tidak, kecuali apabila mengeluarkan air mani dan madhi maka batal wudhunya atau minimal adalah pendapat ketiga. Adapun pendapat pertama, maka sangat lemah sekali karena maksud ayat tersebut adalah jima’ (hubungan suami istri) berdasarkan argumen sebagai berikut: Salah satu makna kata ‫ ل ررمرس‬dalam bahasa Arab adalah jima’ (al-Qamus al-Mukhith alFairuz Abadi 2:259). Para pakar ahli tafsir telah menafsirkan ayat tersebut dengan jima’ diantaranya adalah sahabat mulia, penafsir ulung yang dido’akan Nabi, Abdullah bin Abbas, demikian pula Ali bin Abi Thalib, Ubai bin Ka’ab, Mujahid, Thawus, Hasan Al-Bashri, Ubaid bin Umair, Said bin Jubair, Sya’bi, Qotadah, Muqatil bi Hayyan dan lainnya. (Lihat Tafsir Ibnu Katsir 1/550). Pendapat ini juga dikuatkan Syaikh ahli tafsir, Ibnu Jarir dalam Tafsirnya 5/102-103 dan Imam Ibnu Rusyd dalam Bidayatul Mujtahid. Mengkompromikan antara ayat tersebut dengan hadis-hadis shahih di atas yang

menegaskan bahwa Rasulullah n menyentuh bahkan mencium istrinya (Aisyah) dan beliau tidak berwudhu lagi. Imam Ibnu Abdil Barr dalam at-Tamhid 8:506 dan Al-Hafizh Ibnu Hajar dalam atTalkhis menukil dari Imam Syafi’i bahwa beliau berkata: “Seandainya hadis Aisyah tentang mencium itu shahih, maka madzhab kita adalah hadis Nabi shallallahu ‘alahi wa sallam”. Perkataan serupa juga dikatakan oleh Imam Al-Baihaqi, pejuang madzbab Syafi’i. Hal ini menunjukkan bahwa kedua imam tersebut tidak menetapkan bahwa maksud ‫ ل ررميسهتم‬dalam ayat tersebut bermakna “Menyentuh” karena keduanya menegaskan seandanya hadis Aisyah shahih, maka beliau berdua berpendapat mengikuti hadis. Seandainya kedua imam tersebut berpendapat seperti hadis, maka mau gak mau harus menafsirkan ayat tersebut bermakna “jima” sebagaimana penafsiran yang shahih. (Syarh Tirmidzi 1/141 oleh Syaikh Ahmad Syakir). Demikianlah jawaban yang kami yakini berdasarkan dalil-dalil yang shahih, bukan fanatik madzhab dan mengikuti apa kata banyak orang. Semoga Allah menambahkan ilmu dan memberikan keteguhan kepada kita. Wallahu A’lam. Dijawab oleh Ustadz Abu Ubaidah Yusuf As-Sidawi

Read more https://konsultasisyariah.com/18234-apakah-menyentuh-istri-membatalkanwudhu.html 20/09/18 12:31 - +62 812-8729-7996: Hukum asalnya merubah sesuatu yang Allah ciptakan pada diri seseorang adalah dilarang, berdasarkan firman Allah, ‫روﻷ رهمررن رههيم رفل ريهرغ ميرهر رن رخل يرق اللمه‬ “Dan akan aku (setan) suruh mereka (mengubah ciptaan Allah), lalu benar-benar mereka meubahnya.” (QS. An-Nisa: 119) 20/09/18 12:39 - +62 852-1968-2903: Alhamdulilah... Makasih. 20/09/18 13:05 - +62 812-8729-7996: Iya 20/09/18 13:05 - +62 812-8729-7996: TIGA MACAM KESYIRIKAN DI BULAN MUHARRAM 1. Takut Sial di Bulan Muharram Sebagian orang menganggap bulan Muharram atau bulan Suro adalah bulan keramat yang dapat membawa kesialan, sehingga tidak boleh mengadakan pernikahan atau hajatan di bulan ini. Hukumnya syirik besar jika meyakini bulan ini bisa mendatangkan kesialan dengan sendirinya, dan syirik kecil jika meyakini hanya sebab dan Allah yang menakdirkan kesialan itu. Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda, ‫ رفرقيد أ ريشرررك‬، ‫رمين رردرتيهه ال ر مطي رررة ممين رحارجته‬ “Barangsiapa yang dihalangi oleh perasaan sial untuk melakukan hajatnya maka ia telah berbuat syirik.” [HR. Ahmad dari Abdullah bin Umar radhiyallahu’anhuma, Shahihul Jaami’: 6264] Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam juga bersabda, ‫ال ر مطيرررهة مشيركال ر مطيرررهة مشيرك رورما مم رنا مإل ر رول رمك رن الل رره ي هيذمهبههه مبالت رروك رهمل‬ “Takut sial itu syirik, takut sial itu syirik, dan tidaklah dari kita kecuali

merasa takut sial, akan tetapi Allah menghilangkannya dengan tawakkal.” [HR. Abu Daud dari Ibnu Mas’ud radhiyallahu’anhu, Shahihut Targhib: 3098] 2. Ngalap Berkah dari Kotoran Kerbau Bule dan Benda-benda yang Dianggap Keramat Ngalap berkah dari sesuatu yang tidak ada dalil yang menunjukkan keberkahannya termasuk syirik, bid’ah dan kebodohan. Sahabat yang Mulia Al-Harits bin ‘Auf Abu Waqid Al-Laitsi radhiyallahu’anhu berkata, ، ‫حترههيم‬ ‫ رذا ه‬: ‫جرردة لمل يهميشمرمكيرن ي هرقاهل ل ررها‬ ‫ت أ رن يرواط ي هرعلم رهقورن ر‬ ‫أ ر رن ررهسورل اللمه رص رلى الل رهه ر‬ ‫عل رييرها أ ريسلم ر‬ ‫عل ري يمه رورسل ررم ل ر رما رخرررج مإرلى هحن ري يدن رم رر مبرش ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫حارن اللمه رهرذا ك ررما رقارل‬ ‫ت أن يرواط ك ررما ل رههيم رذا ه‬ ‫ رفرقارل الن رمب رهي رص رلى الل رهه ر‬، ‫ت أن يرواط‬ ‫ ايجرعيل ل ررنا رذا ر‬، ‫ ريا ررهسورل اللمه‬: ‫رفرقاهلوا‬ ‫ هسبي ر‬: ‫عل ري يمه رورسل ررم‬ ‫كم‬ ‫رقيوهم همورسى }ايجرعيل ل ررنا مإل رذها ك ررما ل رههيم آلمرهعة{ روال رمذي ن ريفمسي مبيرمدمه ل رتريرك ربه رن هسن ررة رمين ركارن رقبيل ر ه‬ “Bahwa ketika Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam berangkat menuju perang Hunain, beliau melewati sebuah pohon yang dijadikan tempat menggantungkan senjatasenjata oleh kaum musyrikin (untuk meminta berkah dari pohon tersebut). Pohon tersebut dinamakan dzatu amwath, maka kaum muslimin pun berkata, “Wahai Rasulullah, buatkanlah untuk kami dzatu amwath sebagaimana milik mereka”. Maka Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda, “Subhanallah, perkataan kalian sama dengan perkataan kaumnya Musa, “Buatkanlah kami sesembahan sebagaimana sesembahansesembahan mereka”, demi (Allah) yang jiwaku ada di tangan-Nya, kalian benar-benar akan mengikuti kebiasaan-kebiasaan kaum sebelum kalian”.” [HR. At-Tirmidzi, AlMisykah: 5408] 3. Upacara Sesajen Adalah Bid'ah dan Syirik Upacara sesajen termasuk bid’ah, bahkan padanya terdapat beberapa bentuk kesyirikan, diantaranya: - Meyakini setan-setan seperti 'ratu' pantai Selatan dan 'kiai' sapu jagad di gunung Merapi dapat memberikan keamanan atau melindungi dari bahaya adalah syirik besar yang menyebabkan pelakunya murtad, keluar dari Islam. - Mendekatkan diri kepada setan-setan tersebut dengan memuliakannya dan mempersembahkan berbagai macam bentuk upacara dan sesajen, ini adalah syirik besar. - Menyembelih untuk selain Allah ta’ala, ini juga syirik besar, karena menyembelih itu ibadah, tidak boleh dipersembahkan untuk selain Allah ta’ala. - Harap dan tawakkal kepada setan-setan tersebut agar dianugerahkan kebaikan atau dilindungi dari bahaya, ini adalah syirik besar yang menyebabkan murtad. - Takut kepada setan-setan tersebut karena meyakini bahwa mereka dapat menimpakan bahaya tanpa izin Allah 'azza wa jalla, ini adalah syirik besar yang menyebabkan murtad. #Video_Pendek On YouTube: https://youtu.be/ODxaTfO0mLQ https://web.facebook.com/sofyanruray.info/videos/289232175229382/ Simak Kajian Selengkapnya: AMALAN-AMALAN SUNNAH & BID'AH DI BULAN MUHARRAM http://sofyanruray.info/amalan-bulan-muharram-dan-peringatan-dari-kemungkarankemungkaran-di-dalamnya/

https://youtu.be/ftxbnYh2fwY Semoga bermanfaat, mohon ta'awun menyebarkan dakwah tauhid dan sunnah, jazaakumullaahu khayron wa baaroka fiykum. 20/09/18 14:17 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 20/09/18 15:16 - +62 881-5527-897: *FASTING alias PUASA* Jangan kaget ya.. pada jam 12 s/d 18 kita akan merasa lemas. Bersyukurlah.. Karena berarti akan dimulai satu proses yang sangat bermanfaat untuk tubuh kita. Proses itu adalah AUTOLISIS. *Autolisis adalah proses pembuangan sel-sel yang mati atau rusak di dalam tubuh kita.* Bayangkan.. Kalau kita lagi gak puasa.. Organ pencernaan kita hampir ga pernah berhenti bekerja. Setiap kita makan, butuh +-8 jam organ pencernaan kita bekerja. Jam 7 sarapan pagi, maka jam 15 organ baru selesai bekerja, eh jam 12 kita sudah makan lagi. Dari jam 12 harusnya selesai jam 20, kita makan lagi jam 19. Belum lagi kalo jam 23nya ngemil/makan mie tektek/nasi goreng.. *Astagfirullah..* Kalo tubuh kita bisa ngomong.. mungkin dia akan bilang.. Boss saya resign aja yaa Nah.. Pas kita puasa.. Sahur jam 4, organ bekerja sampai jam 12. Jam 12 s/d jam 18, organ kita nganggur gak ada kerjaan. 6 jam lhoo.. Lumayan tuh. Ibarat ibu-ibu di rumah.. Klo lagi gak ada kerjaan, kan suka beres-beres rumah, rapi-rapi, bersih-bersih, buang barang-barang yang gak kepake. Nah sama.. organ kita klo lagi gak ada kerjaan, mereka akan melakukan bersih-bersih tubuh, inilah Autolisis. *Keren kan..* Inilah kenapa puasa itu sehat, bahkan in syaa Allah bisa ngobatin banyak penyakit. Maag, diabet, ginjal, bahkan kanker. Makin banyak puasa.. Makin bersih tubuh kita.. Makin sehat kita. In syaa Allah

*Maka bahagialah kita diperintahkan puasa.* Selamat berpuasa Semoga makin cinta menjalankan puasa.. sehat selalu.. n Aamii n 📔 📔📔 📔📔 📔� � � � 20/09/18 15:26 - +62 838-4651-0556: Assalamualaikum Ijin share yakk .. 20/09/18 15:37 - +62 812-8729-7996: Sama, ijin share juga 20/09/18 15:59 - +62 838-4309-0183: KENAPA KEDUA BIBIR KITA {atas dan bawah} tidak bergerak sewaktu kita mengucapkan kalimah... LAA ILAA-HA ILLALLAAH ??? Coba sebut... LAA ILAA-HA ILLALLAAH… Kedua~dua bibir kita tak bergerak kan? Kenapa dan mengapa? Jawabannya: Itulah Rahmat ALLAH yang amat besar ke atas hamba-hamba~NYA… Di saat sakaratul maut, tubuh kita tidak bisa apa~apa. ALLAH memberikan pilihan paling mudah untuk hamba~NYA hanya melafadzkan... ALLAH, ALLAH, ALLAH... atau Laa Ilaaha Ilallaah. ALLAH tidak menuntut badan kita bergerak sedikitpun bahkan bibir kita. Ini karena seseorang yang didatangi Sakaratul Maut {Nazak} dia sudah tidak berdaya lagi menggerakkan seluruh tubuhnya kecuali LIDAH nya saja. MasyaALLAH, ALLAHU AKBAR SubhanALLAH sedemikian rupa ALLAH memberikan kemudahan saat seseorang menghadapi kematian sebagian akan mendapati masa~masa sulit... ALLAH benar~benar tidak menginginkan seseorang masuk neraka, karena begitu sakitnya neraka, begitu tidak mampunya seseorang masuk neraka, begitu luasnya neraka begitu ngerinya neraka,... Seandainya saja percikan setetes api neraka turun kebumi, maka bumi & isinya hancur luluh lantak.... Mohon maaf apabila lidah ini pernah berkata/berucap sesuatu yang kurang menyenangkan, semoga pesan ini bisa menjadikan kita lebih bisa menjaga lidah kita dalam bertutur/berucap. ‫ر‬ ‫ب مإل رييه‬ ‫أ ريستريغمفهر الل رره ال يرعمظيرم ال رمذي رلا مإل رره مإ رلا ههرو ال ي ر‬ ‫ح ري ال يرق رهيورم روأهتو ه‬ Nasihat Kubur (Luangkan waktu hanya 2 menit aja buat bacanya*) : *Nasihat Kubur:* 1). Aku adalah tempat yg paling gelap di antara yang gelap, maka terangilah aku dengan *TAHAJUD* 2). Aku adalah tempat yang paling sempit, maka luaskanlah aku dengan ber *SILATURAHIM.* 3). Aku adalah tempat yang paling sepi maka ramaikanlah aku dengan perbanyak baca *AL-QUR'AN.*

4). Aku adalah tempatnya binatang2 yang menjijikan maka racunilah ia dengan Amal *SHODAQOH,* 5). Aku yang menjepitmu hingga hancur dengan *SHALAT*

bilamana tidak Shalat, bebaskan jepitan itu

6). Aku adalah tempat untuk merendammu dengan cairan yang sangat amat sakit, bebaskan rendaman itu dengan *PUASA..* 7). Aku adalah tempat Munkar & Nakir bertanya, maka Persiapkanlah jawabanmu dengan Perbanyak mengucapkan Kalimat *"LAA ILAHA ILALLAH"...* Kirim ini semampumu dan seikhlasmu kepada sesama Muslim, sampaikanlah walau hanya pada 1 orang.. *SYETAN TERUS BISIKIN >=)* *"SUDAAAAHLAAH,, GAK USAH DI SEBARIN*, gak penting kok, BUANG2 WAKTU aja, gak akan di baca kok... *SEKECIL* apapun amal ibadah, Allah SWT menghargainya PULUHAN kali lipat... Semoga kita semua termasuk dlm golongan orang2 yang bertaqwa,, aamiin... tolong baca sebentar aja Kita dzikir sebentar ingat ‫ رالل رهه‬... *"Subhanallah, Walhamdulillah WalailaHa ilallah Allahu-Akbar wa la haula wala quwata illa billahil aliyil adzim”* Sebarkan... kamu akan membuat beribu-ribu manusia berzikir kepada Allah SWT ‫ب ال يرعال رمميرن‬ ‫آمرمي يرن آمرمي يرن آمرمييرن ريا رر ر‬ Maaf, jangan putus di anda. Gak sampai 1 menit kok 20/09/18 16:48 - +62 881-5527-897: Waalaikumsalam..silahkan .. 20/09/18 16:49 - +62 881-5527-897: Iya akhy...silahkan 20/09/18 17:37 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 20/09/18 17:50 - +62 812-8729-7996: Doa berbuka yang benar: ‫ وايبــترل ر م‬،‫ب ال رظرمـهأ‬ ‫ت اﻷ ريجهر مإن رشارء اللهه‬ ‫ ورثــبر ر‬،‫ت الهعهروهق‬ ‫رذره ر‬ Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu wa Tsabata-l Ajru, Insyaa Allah “Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah, dan telah diraih pahala, insya Allah.” Untuk yang menjalankan puasa pada hari ini, Selamata berbuka puasa. Semoga amal ibadah puasa kalian di terima Allah tabaroka wata'ala 20/09/18 17:52 - +62 881-5527-897: Umpama dah terlanjur baca doa berbuka puasa spt waktu romadhan..salah ya akhy?? 20/09/18 17:52 - +62 857-7717-7866: Ga salah 20/09/18 17:53 - +62 881-5527-897: Aamiin 20/09/18 17:53 - +62 857-7717-7866: Aamiin 20/09/18 17:53 - +62 881-5527-897: Okey..mksh ayu 20/09/18 17:54 - +62 857-7717-7866: Iyah sama2 20/09/18 18:09 - +62 812-8729-7996: Kn kamu belum tau 20/09/18 18:45 - +62 881-5527-897: Heheee 20/09/18 18:49 - +62 881-5527-897: Assalamualaikum Waktunya Isyak 📔 Mari berjamaah shalat di masjid atau mushola, makmurkan masjid Hidupkan jama'ah Selamat menjalankan ibadah shalat *ISYAK* sesuai daerahnya 📔 📔📔 � �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔

masing masing

20/09/18 18:53 - +62 821-4647-7530: <Media tidak disertakan> 21/09/18 7:12 - +62 857-7717-7866: *‫*بـــــــسم الرلـــــــه الررحمن الررحيـــــــم‬ ┏━━━━━━━━┓ 📔 ━━ 📔 ━📔 📔 📔 ━ *Al-Jumu'ah* *Jum'at* * *

*

11 Muharram 1440 H*

* 21 September 2018 M* ┗━━━━ 📔 ━📔 ━━━━┛ ━📔 📔 📔 ━

`*•.¸¸.•*✿ *Bimbingan Mar'ah Shalihah*•.¸¸.•*✿ ```Berusaha Meniti Manhaj Salafush Shalih``` _ _*BÀRAKALLÀHU FÌKUNNA*_📔 ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA AYAT* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Muliakanlah Bulan-bulan Haram Dengan Menjauhi Maksiyat ``` 📔Allah Ta'ala berfirman, ‫ب الل رمه ي ريورم رخل ررق ال رسرماروا م‬ ‫ت روال يأ ريررض ممن يرها أ ريربررععة هحهرعم هرذلمرك المرديهن ال يرق ميرهم رفرلا تريظلمهموا‬ ‫عرشرر رشيهذرا مفي مكرتا م‬ ‫مإ رن مع ردرة ال رهشههومر معن يرد الل رمه اث يرنا ر‬ ‫مفيمه رن أ رن يهفرسك هيم‬ _"Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, diantaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah menganiaya diri dalam bulan yang empat itu."_ [Q.S. at-Taubah/9:36] * Catatan:* •●• Bulan-bulan Haram adalah Muharram, Rajab, Dzulka'dah, dan Dzulhijjah. ••┈• ❀ ❀ ┈ •📔• ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA HADITS* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Surga Balasan Bagi Istri Yang Mendapatkan Ridha Suaminya``` 📔Dari Ummu Salamah radhiyallahu ‘anha, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫عن يرها ررادض ردرخل ر م‬ ‫جن ررة‬ ‫ت رورزيوهجرها ر‬ ‫أ ري رهرما ايمررأ ردة رماتر ي‬ ‫ت ال ي ر‬ _“Wanita mana saja yang meninggal dunia lantas suaminya ridha padanya, maka ia akan masuk surga.”_ (HR. Tirmidzi no. 1161 dan Ibnu Majah no. 1854. Abu Isa Tirmidzi mengatakan bahwa hadits ini hasan gharib. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan). *Catatan:*

-▪Mentaati dan membuat suami ridho sesuai dengan koridor syariat, artinya bukan perkara yang melanggar syariat Islam. ••┈• ❀ ☆⊙¤•¤⊙☆❀ •┈• 21/09/18 7:13 - +62 857-7717-7866:

*SERI ADAB*

📔 *NASEHAT KEPADA MUSLIMAH AGAR MENJAGA AURATNYA* ▫Wahai Muslimah Arsyadaniyallahu waiyyakunna... Apa yang menghalangi anda berjilbab❓ Apakah karena sumpek, panas❓ Jika jawabannya iya...Lebih panas mana dengan panas api neraka❓ Ataukah karena malu dicela orang❓ Lebih malu mana wanita yang memamerkan tubuhnya untuk orang lain❓ Auratnya dilihat orang❓ Apakah karena berjilbab itu kuno...kurang model...ketinggalan jaman..kurang modern❓ Lebih ketinggalan mana dengan pakaian selembar kain yang mini yang menyingkapkan kehormatan wanita❓ bukankah itu pakaian jaman doeloe orang-orang pedalaman tatkala harga pakaian mahal❓ Kenapa tidak telanjang sekalian, seperti manusia-manusia pedalaman yang tak tau malu❓ Apakah karena kurang gaya...kurang keren❓ ▫Justru dengan memakai jilbab menunjukkan keren, dan menunjukkan terjaganya kehormatan seorang muslimah. 📔Allah Ta'ala berfirman: ﴿ ‫ﻏهفوذرا ررمحيذما‬ ‫عل ري يمه رن ممن رجل هرمبيمبمه رن هرذلمرك أ ريد ر ه و‬ ‫نى رأن يهيعرريفرن رفرلا يهيؤرذي يرن روركارن ٱلل رهه ر‬ ‫وي هرأ ري رهرها ٱلن رمب رهى هقل لم رأ ريز رهومجرك روبررنامترك رومنرسآمء ٱل يهميؤمممنيرن ي هيدمنيرن ر‬ ٥٩﴾ _"Wahai Nabi! Katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istriistri orang mukmin, "Hendaklah mereka menutupkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka." Yang demikian itu agar mereka lebih mudah untuk dikenali, sehingga mereka tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang._ QS. Al-Ahzab: 59. ▫Wahai muslimah, bacalah baik-baik ayat di atas. Perintah memakai jilbab adalah perintah langsung dari Allah Ta'ala kepada kaum muslimah semuanya. Maka tidak ada yang melanggar perintah Allah Ta'ala kecuali orang yang bermaksiat. Dia tidak sadar bahwa Allah Ta'ala telah menciptakan dia, memberi dia rizki, memberikan nikmat yang sangat banyak kepada dia. Namun beraninya dia bermaksiat kepadaNya? ▫Ya ustadz, saya sudah pakai jilbab tapi masih kecil, tidak pakai kaus kaki, masih suka pake celana panjang dan celana jeans, kadang celananya saya bolong-bolong biar gaya abisss, kadang juga pake celana pendek❓ ▫Ya ukhti... Apakah anda ingin menjadi seorang wanita shalihah❓

Apakah anda tidak ingin mendapatkan suami yang shalih❓ ▫Laki-laki yang shalih pasti akan memilih calon istri yang shalihah, yang pertama kali dilihat adalah performan anda, karena dengan anda memakai pakaian yang tidak syar'i akan menjatuhkan kehormatan anda di mata laki-laki shalih. ▫Wanita shalihah adalah wanita yang taat dengan perintah Allah Ta'ala dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan menjahui laranganNya ... ▫Wanita muslimah berarti meyerahkan dirinya untuk taat kepada Allah Ta'ala. Kalau anda benar-benar muslimah maka dalam menjalankan syariat Islam ini jangan setengahsetengah, tapi jalankan semua dengan hati ikhlas, lapang dada dan sabar... ▫Wahai muslimah Pakailah jilbab yang besar yang menutupi dada dan pakailah baju gamis yang longgar, agar bisa menutupi lekuk-lekuk tumbuhmu dan pakailah kaus kaki, karena kakimu adalah aurat yang tidak boleh dilihat selain mahrammu... ▫Wahai muslimah... Kebahagiaan hidupmu adalah sesuai dengan pilihanmu. Anda berada di antara dua jalan; jalan menuju syurga dan jalan menuju neraka... ▫Silahkan pilih salah satunya. Kemana kaki anda melangkah. Sudah pasti jelas arahnya... Wallahu a'lam. ▪~▪~▪~▪~▪~▪~▪~ 📔 Akhukum Agus Santoso 📔 *Published By:* Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔 ══════ ❁✿❁ ══════ 📔 Daftar WA, Ketik: daftar#nama#jenis kelamin#asal � Bimbingan Ikhwan Sholih (BIS) 📔 *082344096067* � Bimbingan Mar'ah Sholehah (BMS) � https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah 📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll. •┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 21/09/18 7:13 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 21/09/18 7:13 - +62 857-7717-7866: / Yang Harus Dilakukan Agar Revolusi Suriah Tak Menyimpang / #MuslimahNewsID -- Telah terbukti ketabahan kaum revolusioner dan rakyat Suriah yang melegendaris dalam menghadapi bangsa-bangsa kufur secara keseluruhan. “Namun hal ini tidak mencegah terjadinya penyimpangan revolusi Suriah di kemudian hari

jika tidak dilakukan langkah-langkah perlindungan untuk tetap menjaga kelanjutan revolusi yang jernih dan murni hingga berhasil meraih tujuan yang diinginkan, yaitu menggulingkan rezim dan menegakkan sistem Islam,” ungkap aktivis Hizbut Tahrir Muhammad Haurani seperti dilansir alraiah.net, Rabu (4/7/2018). Langkah-langkah perlindungan tersebut diperlukan untuk memotong semua hubungan dengan negara-negara penjahat ini, dan alat-alat di antara penguasa kaum Muslim. “Mereka itulah yang kemarin mengklaim sebagai sahabat rakyat Suriah. Padahal sekarang terlihat mereka berusaha mengembalikan legitimasi rezim tiran, memperpanjang jembatan ke arahnya, serta memberi dia sebab-sebab kehidupan. Padahal rezim ini tengah jatuh dan sekarat,” bebernya. Tampak sekali permusuhan sengit dalam bentuk yang begitu mengerikan dari masyarakat internasional, terutama dari Rusia dan Iran, atas perintah Amerika demi melenyapkan revolusi ini. “Kami tidak bisa menjelaskan semua itu, kecuali itu merupakan perang terangterangan terhadap Islam dan syariah Islam, yang menyerukan untuk melakukan Revolusi Syam, guna mengakhiri era kekuasaan diktator, yang mengokohkan dominasi kaum kafir Barat, serta merendahkan dan menghinakan kaum Muslim selama beberapa dekade dengan berbagai penyiksaan yang sangat buruk dan keji. Revolusi ini tidak akan mampu menghadapi permusuhan sengit internasional tersebut dan mengalahkannya, kecuali jika mereka menolong agama Allah: Jika kalian menolong Allah, pastilah Allah menolong kalian (TQS Muhammad [47] : 7). Menolong Allah itu tidak lain kecuali dengan menolong agama-Nya dan menerapkan syariah-Nya. “Itu akan menjadi kenyataan dengan mengadopsi proyek Khilafah yang tegaknya kembali adalah janji Allah kepada hamba-Nya dan kabar gembira yang disampaikan Rasulullah,” tegasnya. Muhammad Haurani juga mengingatkan hanya dengan Khilafah saja negeri-negeri kaum Muslim akan terjaga. Kehormatan, darah dan harta juga akan terpelihara dan terlindunginya. “Yakinlah! Hanya dengan Khilafah kekuatan kaum kafir penjajah dapat dihentikan dari menjarah dan merampok semua kekayaan kaum Muslim serta meringankan pengorbanan umat secara fisik yang akan dan tengah dibayar akibat ketidakjelasan jalan di depan revolusi yang yatim ini!” pungkasnya. [Riza Aulia/Joy] === Sumber: https://alwaie.id/2018/08/24/yang-harus-dilakukan-agar-revolusi-suriah-takmenyimpang/ ————————————— Silakan share dan follow FB, IG, Telegram, dan Twitter @MuslimahNewsID Grup WA: http://bit.ly/JoinWAMuslimahNewsID ————————————— Berkarya untuk Umat ————————————— 21/09/18 10:09 - +62 812-8729-7996: Oleh Ustadz Yulian Purnama *KELUAR GRUP WA TANPA PERMISI ADALAH ADAB YANG BURUK*

Hendaknya minta izin, permisi atau mohon diri serta mengucapkan salam ketika keluar grup. Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda: ‫جلممس رفل يي هرسلم ريم رفمإرذا أ رررارد أ رين يرهقورم رفل يي هرسلم ريم‬ ‫مإرذا ان يتررهى أ ررحهدك هيم مإرلى ال يرم ي‬ _"Jika kalian mendatangi suatu majelis, maka ucapkanlah salam. Jika kalian ingin berdiri meninggalkan majelis maka ucapkan salam"_ (HR. Ahmad, dishahihkan Al Albani dalam Shahih At Targhib no. 2707) Al Khallal mengatakan: ‫الرجل يستأذن إذا أراد أن يقوم عن المجلس‬ _"Seseorang hendaknya minta izin jika ingin keluar dari majlis"_ (Adabus Syar'iyah, 1/416) Imam Ahmad ditanya: ‫ قد فعل ذلك قوم ما أحسنه‬: ‫إذا جلس رجل إلى قوم يستأذنهم إذا أراد أن يقوم قال‬ _"Apakah jika seeorang ingin keluar dari majelis, ia meminta izin dahulu? Imam Ahmad menjawab: Perbuatan ini adalah kebiasan kaum-kaum yang baik"_ (Adabus Syar'iyah, 1/416) Maka, keluar majelis, termasuk keluar grup Whatsapp tanpa permisi, tanpa mohon diri, adalah adab yang buruk. Hendaknya diperhatikan. *** @fawaid_kangaswad ═════••✿✿✿••═════ Dipost Ustadz Yulian Purnama -Hafizhahullah- Tsulasa 7 Jumadal Ula 1439 H / 23 Januari 2018) 21/09/18 10:12 - +62 823-4916-1114: InsyaALLAH Z Tetap Dlm Grub Ini Ustadz. .Grub Inilah Perantara Dari ALLAH Yg Memberikan Z Banyak Pengetahuan. ‼21/09/18 10:14 - +62 812-8729-7996: ‼ *Umat Islam Yang Diusir Oleh Nabi Kelak Di Hari Kiamat

Ketahuilah bahwa akan ada dari ummatku yang diusir oleh Malaikat, sebagaimana seekor onta yang tersesat dari pemiliknya dan mendatangi tempat minum milik orang lain, sehingga iapun diusir. Sahabat Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu mengisahkan: pada suatu hari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mendatangi kuburan, lalu beliau mengucapkan salam: ‫ رﻭمﺇ رنا مﺇيﻥ رشارﺀ ﺍللهه مبك هيم رلامحهقورﻥ‬،‫عل رييك هيم رﺩﺍرﺭ رقيودﻡ هميؤمممنيرن‬ ‫ﺍل رسرلاهﻡ ر‬ “Semoga keselamatan senantiasa menyertai kalian wahai penghuni kuburan dari kaum mukminin, dan kami insya Allah pasti akan menyusul kalian “.

Selanjutnya beliau bersabda: “aku sangat berharap untuk dapat melihat saudarasaudaraku “. Mendengar ucapan ini, para sahabat keheranan, sehingga mereka bertanya: “ bukankah kami adalah saudara-saudaramu wahai Rasulullah?” . Rasulullah menjawab : ‫حامبي رﻭمﺇيخروﺍن هرنا ﺍل رمذيرن ل ريم يرأ يهتوﺍ بريعهد‬ ‫ﺃ رن يتهيم ﺃ ريص ر‬ “Kalian adalah sahabat-sahabatku, sedangkan saudara-saudaraku adalah ummatku yang akan datang kelak“. Kembali para sahabat bertanya: “ wahai rasulullah, bagaimana engkau dapat mengenali ummatmu yang sampai saat ini belum terlahir? “. Beliau menjawab: ‫جل رعة برييرن رظيهرريﻱ رخي يدل هﺩيهدم بهيهدم ﺃ ررلا يريعمرهﻑ رخييل رهه‬ ‫ت ل ريو ﺃ ر رﻥ رﺭهجذلا ل رهه رخييعل ه‬ ‫ح ر‬ ‫ﻏ ر عر هم ر‬ ‫ﺃ ررﺭﺃ ري ي ر‬ “Menurut pendapat kalian, andai ada orang yang memiliki kuda yang di dahi dan ujung-ujung kakinya berwarna putih dan kuda itu berada di tengah-tengah kuda-kuda lainnya yang berwarna hitam legam, tidakkah orang itu dapat mengenali kudanya? ” Para sahabat menjawab : “tentu saja orang itu dengan mudah mengenali kudanya “. Maka Rasulullah menimpali jawaban mereka dengan bersabda: ‫عين رحيومضي ك ررما يهرذﺍهﺩ ﺍل يبرمعيهر ﺍل رضا رهﻝ‬ ‫رفمإن رههيم ي رأ يهتورﻥ ه‬ ‫ح ر‬ ‫حيومﺽ ﺃ ررلا ل ريهرذﺍرﺩ رﻥ مﺭرجاعﻝ ر‬ ‫ رﻭﺃ ررنا رفررهطههيم ر‬،‫جمليرن ممرن ﺍل يهوهضومﺀ‬ ‫عرلى ﺍل ي ر‬ ‫ﻏ ر ذرﺍ هم ر‬ “Sejatinya ummatku pada hari qiyamat akan datang dalam kondisi wajah dan ujungujung tangan dan kakinya bersinar pertanda mereka berwudlu semasa hidupnya di dunia“. Aku akan menanti ummatku di pinggir telagaku di alam mahsyar. Dan ketahuilah bahwa akan ada dari ummatku yang diusir oleh Malaikat, sebagaimana seekor onta yang tersesat dari pemiliknya dan mendatangi tempat minum milik orang lain, sehingga iapun diusir. Melihat sebagian orang yang memiliki tanda-tanda pernah berwudlu, maka aku memanggil mereka: “kemarilah “. Namun para Malaikat yang mengusir mereka dan berkata: ‫ مﺇن رههيم رقيد بر ردهلوﺍ بريعردرﻙ‬: ‫رفي هرقاهﻝ‬ “sejatinya mereka sepeninggalmu telah merubah-rubah ajaranmu “. Mendapat penjelasan semacam ini, maka aku (Rasulullah) berkata : ‫حذقا لمرمين بر ردرﻝ بريعمدﻱ‬ ‫حذقا هس ي‬ ‫هس ي‬ “menjauhlah, menjauhlah wahai orang-orang yang sepeninggalku merubah-rubah ajaranku” (diriwayatkan oleh Al Bukhari dan Muslim). Anda tidak ingin bernasib seperti mereka? Tentu jawabannya: tidak. Karena itu, mari kita menjaga kemurnian ajaran beliau dan mengamalkannya dengan seutuhnya tanpa ditambah atau dikurangi. Ya Allah jadikanlah kami orang-orang yang mendapat syafaat Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam pada hari kiyamat kelak. Amiin. — � Sumber : Artikel Muslim.Or.Id. ☕ Silahkan disebarkan, mudah2an anda mendapatkan bagian dari pahalanya ☕ Barakallah fikum. ✒ Ditulis oleh. Ustadz. Dr. Muhammad Arifin Badri, MA

*** 21/09/18 10:42 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 21/09/18 10:56 - +62 812-8729-7996: *INILAH 8 LAFAZH SHALAWAT YANG DIAJARKAN OLEH RASULULLAH ‫*صرلى الله عليه وسرلم‬ 📔 Di antara lafazh-lafazh shalawat yang dianjurkan yang dapat kita amalkan adalah sebagai berikut : 11 Dari jalan Ka’ab bin ‘Ujrah 📔 ‫ح رمدد‬ ‫ح رمدد رو ر‬ ‫الل رههمر رص ر مل ر‬، ‫عرلى آمل هم ر‬ ‫عرلى هم ر‬ ‫ي‬ ‫ح رمدد‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫آ‬ ‫لى‬ ‫ع‬ ‫و‬ ‫د‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫لى‬ ‫ع‬ ‫ك‬ ‫ الل رههمر ربامر‬،‫عرلى آمل مإبيررامهيرم مإن ررك رحمميدع رممجيعد‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫د‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ر ر‬ ‫ر‬ ‫عرلى مإبيررامهيرم رو ر‬ ‫ت ر‬ ‫ه ر‬ ‫ه ر‬ ‫ك ررما رصل ري ي ر‬، ‫عرلى آمل مإبيررامهيرم مإن ررك رحمميعد رممجيعد‬ ‫عرلى مإبيررامهيرم رو ر‬ ‫ت ر‬ ‫ك ررما رباررك ي ر‬ 📔 [SHAHIH, HR. Bukhari 4/118, 6/27, dan 7/156, Muslim 2/16, Abu 978, At Tirmidzi 1/301-302, An Nasa-i dalam “Sunan” 3/47-58 dan Lailah” no 54, Ibnu Majah no. 904, Ahmad 4/243-244, Ibnu Hibban no. 900, 1948, 1955, Al Baihaqi dalam “Sunanul Kubra” 2/148 dan

Dawud no. 976, 977, “Amalul Yaum wal dalam “Shahih” nya yang lainnya]

2 Dari jalan Abu Humaid As Saa’diy 📔 ‫عرلى أ ريزروامجمه روهذمرري رمتمه‬ ‫ح رمدد رو ر‬ ‫رص ر مل ر‬ ‫عرلى هم ر‬ ‫عرلى آمل مإبيررامهيرم مإن ررك رحمميعد رممجيعد‬ ‫ت ر‬ ‫رباررك ي ر‬

‫الل رههمر‬، ‫ ك ررما‬،‫عرلى أ ريزروامجمه روهذمرري رمتمه‬ ‫ح رمدد رو ر‬ ‫روربامريك ر‬،‫عرلى آمل مإبيررامهيرم‬ ‫ت ر‬ ‫عرلى هم ر‬ ‫ك ررما رصل ري ي ر‬.

📔 [SHAHIH, HR. Bukhari 4/118, 7/157, Muslim 2/17, Abu Dawud no. 979, An Nasa-i dalam “Sunan” nya 3/49, Ibnu Majah no. 905, Ahmad dalam “Musnad” nya 5/424, Baihaqi dalam “Sunanul Kubra” 2/150-151, Imam Malik dalam “Al Muwaththo’ 1/179 dan yang lainnya]. 30 Dari jalan Abi Mas’ud Al Anshariy 📔 ‫ح رمدد‬ ‫ت‬ ‫ح رمدد رو ر‬ ‫ روربامريك ر‬،‫عرلى آمل مإبيررامهيرم‬ ‫ر‬ ‫ح رمدد رو ر‬ ‫الل رههمر رص ر مل ر‬ ‫عرلى آمل هم ر‬ ‫عرلى هم ر‬ ‫ك ررما رصل ري ي ر‬،‫ح رمدد‬ ‫عرلى آمل هم ر‬ ‫عرلى هم ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ، ‫عرلى آمل مإبيرراهيرم في ال يرعال رميرن مإن ررك رحميعد رممجيعد‬ ‫ت ر‬ ‫ك ررما رباررك ي ر‬. 📔 [SHAHIH, HR Muslim 2/16, Abu Dawud no. 980, At Tirmidzi 5/37-38, An Nasa-i dalam “Sunan” nya 3/45, Ahmad 4/118, 5/273-274, Ibnu Hibban dalam “Shahih” nya no. 1949, 1956, Baihaqi dalam “Sunanul Kubra” 2/146,dan Imam Malik dalam “AL Muwaththo’ 1/179-180 Tanwirul Hawalik Syarah Muwaththo'”] 40 Dari jalan Abi Mas’ud, ‘Uqbah bin ‘Amr Al Anshariy (jalan kedua) 📔 ‫ح رمدد‬ ‫رو ر‬ ‫عرلى آمل هم ر‬ ، ‫مإن ررك رحمميعد رممجيعد‬

‫ح رمدد الن رمبمري ال يأ همرممري‬ ‫رص ر مل ر‬ ‫عرلى هم ر‬ ‫م‬ ‫عرلى آمل مإبيررامهيرم‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫هي‬ ‫را‬ ‫ب‬ ‫إ‬ ‫م‬ ‫عرلى ي ر ر ر ر‬ ‫ر‬

‫الل رههمر‬ ‫ت‬ ‫روربامريك ر‬ ‫ ك ررما رباررك ي ر‬،‫ح رمدد الن رمبمري ال يأ همرممري‬ ‫عرلى هم ر‬

،‫عرلى مإبيررامهيرم روآمل مإبيررامهيرم‬ ‫ت ر‬ ‫ك ررما رصل ري ي ر‬.

📔 [SHAHIH, HR. Abu Dawud no. 981, An Nasa-i dalam “Amalul Yaum wal Lailah” no. 94, Ahmad dalam “Musnad” nya 4/119, Ibnu Hibban dalam “Shahih” nya no. 1950, Baihaqi dalam “Sunan” nya no 2/146-147, Ibnu Khuzaimah dalam “Shahih” nya no711, Daruquthni dalam “Sunan” nya no 1/354-355, Al Hakim dalam “Al Mustadrak” 1/268, dan Ath Thabrany dalam “Mu’jam Al Kabir” 17/251-252] 50 Dari jalan Abi Sa’id Al Khudriy 📔 ‫ح رمدد‬ ‫رو ر‬ ‫عرلى آمل هم ر‬ ‫عرلى مإبيررامهيرم‬ ‫ت‬ ‫ك‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫ربا ر ر ر‬

‫ح رمدد‬ ‫ روربامريك ر‬،‫عرلى آمل مإبيررامهيرم‬ ‫ت ر‬ ‫ح رمدد ر‬ ‫الل رههمر رص ر مل ر‬، ‫عرلى هم ر‬ ‫ ك ررما رصل ريي ر‬،‫عبيمدرك روررهسولمرك‬ ‫عرلى هم ر‬ ‫ك ررما‬.

📔 [SHAHIH, HR Bukhari 6/27, 7/157, An Nasa-i 3/49, Ibnu Majah no. 903, Baihaqi 2/147, dan Ath Thahawiy dalam “Musykilul Atsaar” 3/73] 60 Dari jalan seorang laki2 shabat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam

Dari seorang lelaki, Sahabat Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam 📔 ‫عرلى آمل مإبيررامهيرم مإن ررك رحمميعد رممجيعد‬ ‫ت ر‬ ‫عرلى أ ريهمل برييمتمه رو ر‬ ‫ح رمدد رو ر‬ ‫الل رههمر رص ر مل ر‬. ‫ك ررما رصل ريي ر‬،‫عرلى أ ريزروامجمه روهذمرري رمتمه‬ ‫عرلى هم ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫عرلى أ ريزروامجمه روهذمرري رمتمه‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ت‬ ‫ي‬ ‫ب‬ ‫ل‬ ‫ه‬ ‫أ‬ ‫لى‬ ‫ع‬ ‫و‬ ‫د‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫لى‬ ‫ع‬ ‫ك‬ ‫ر‬ ‫با‬ ‫و‬ ، ‫ر‬ ‫ر‬ ‫د‬ ‫م‬ ‫ي م ري ر ر‬ ‫ه ر ر ر ر‬ ‫ر‬ ‫رر‬ ‫عرلى آمل مإبيررامهيرم مإن ررك رحمميعد رممجيعد‬ ‫ت ر‬ ‫ك ررما رباررك ي ر‬. 📔 [SHAHIH, HR. Ahmad 5/347, Ini adalah lafazhnya, Ath Thowawiy dalam “Musykilul Atsaar” 3/74], dishahihkan oleh Al Albani dalam “Sifaat sahalat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam”, hal 178-17] 70 Dari jalan Abu Hurairah 📔 ‫عرلى آمل مإبيررامهيرم مإن ررك‬ ‫عرلى مإبيررامهيرم و ر‬ ‫ت ر‬ ‫ح رمدد رو ر‬ ‫روربامريك ر‬،‫ح رمدد‬ ‫ح رمدد رو ر‬ ‫الل رههمر رص ر مل ر‬ ‫ت ورباررك ي ر‬ ‫ك ررما رصل ري ي ر‬،‫ح رمدد‬ ‫عرلى آمل هم ر‬ ‫عرلى هم ر‬ ‫عرلى آمل هم ر‬ ‫عرلى هم ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫رحميعد رمجيعد‬.

📔 [SHAHIH, HR Ath Thowawiy dalam “Musykilul Atsaar” 3/75, An Nasa-i dalam “Amalul Yaum wal Lailah” no 47 dari jalan Dawud bin Qais dari Nu’aim bin Abdullah al Mujmir dari Abu Hurairah , Ibnul Qayyim dalam “Jalaa’ul Afhaam Fish Shalati Was Salaami ‘alaa Khairil Anaam (hal 13) berkata, “Isnad Hadist ini shahih atas syarat Syaikhaini (Bukhari dan Muslim), dan dishahihkan oleh Al Albani dalam “Sifaat sahalat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam”, hal 181 ] 80 Dari jalan Thalhah bin ‘Ubaidullah 📔 ‫ت‬ ‫ح رمدد رو ر‬ ‫ روربامريك ر‬.‫عرلى مإبيررامهيرم مإن ررك رحمميعد رممجيعد‬ ‫ت ر‬ ‫ح رمدد رو ر‬ ‫الل رههمر رص ر مل ر‬ ‫ ك ررما رباررك ي ر‬،‫ح رمدد‬ ‫عرلى آمل هم ر‬ ‫عرلى هم ر‬ ‫ك ررما رصل ري ي ر‬،‫ح رمدد‬ ‫عرلى آمل هم ر‬ ‫عرلى هم ر‬ ‫عرلى آمل مإبيررامهيرم مإن ررك رحمميعد رممجيعد‬ . ‫ر‬ 📔 [SHAHIH, HR. Ahmad 1/162, An Nasa-i dalam “Sunan: nya 3/48 dan “Amalul Yaum wal Lailah” no 48, Abu Nu’aim dalam “Al Hilyah” 4/373,semuanya dari jalan ‘Utsman bin Mauhab dari Musa bin Thalhah, dari bapaknya (Thalhah bin ‘Ubaidullah)] 📔 Inilah Lafadz shalawat paling utama yang diajarkan oleh Rasulullah tidak bisa dibandingkan dengan shalawat buatan manusia sehebat apapun tokoh tersebut. Hendaknya kita mencukupkan diri dengan shalawat yang telah diajarkan oleh Nabi kita shallallahu ‘alaihi wa sallam. Janganlah kita mengamalkan shalawat yang sebenarnya tidak ada tuntunan dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, apalagi mengandung kesyirikan semacam shalawat nariyah. Butuh pembahasan tersendiri untuk membahas shalawat nariyah ini. 📔 Semoga kita dimudahkan oleh Allah untuk mengamalkannya. Semoga Allah selalu memberi kita ilmu yang bermanfaat. Alhamdulillahilladzi bi ni’matihi tatimmush sholihaat. Wa shollallahu ‘ala nabiyyiina Muhammad wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam. ✒ Penyusun : Abu Syamil Humaidy ‫حفظه ﺍلله تعالى‬ 21/09/18 11:23 - +62 881-5527-897: Pesan ini telah dihapus 21/09/18 11:35 - +62 812-8729-7996: � � ��� �� � � � � � 📔📔📔 *JUM'AT PIMPINAN HARI-HARI* ✿ t.me/Mutiara_NasehatMuslimah 📔 al-'Allamah Shalih bin Fauzan al-Fauzan hafizhahullah : "Hari Jum'at memiliki keutamaan yang besar.

Hari Jum'at adalah : ☄ tuannya hari-hari, ☄ 'Id pada tiap pekan, ☄

Allah telah memilihnya untuk umat ini.

Umat-umat sebelumnya Allah sesatkan dari hari Jum'at, sehingga : ☄ Yahudi dapat hari Sabtu, ☄ Nashrani dapat hari Ahad. Padahal hari Jum'at adalah hari yang paling utama." 📔 Rasulullah

shallallahu alaihi wa sallam

bersabda :

"Sebaik-baik hari yang matahari terbit padanya adalah hari Jum'at. Pada hari itu Adam diciptakan, pada hari itu dia dimasukkan ke dalam Surga, pada hari itu pula dia dikeluarkan darinya, dan pada hari itu akan terjadi Kiamat." 📔 HR. Muslim 584. 📔 Tashil al-Ilmam, 1/501 ➖➖➖➖ ‫رحمفظهه الله‬- ‫رقــارل الرعل ررمة رصاملح الرفورزان‬- : ‫ يوم الجمعة فيه فضل عظيم‬: ‫ فهو سيد اﻷيام‬. ‫ وهو عيد اﻷسبوع‬. ‫ وقد اختاره الله لهذه اﻷمة‬. ‫ وأضل عنه من كان قبلها من اﻷمم‬: ‫ فلليهود يوم السبت‬. ‫ وللنصارى يوم اﻷحد‬. ‫ فيوم الجمعة هو أفضل اﻷيام‬. ‫ وفيه‬، ‫ وفيه أخرج منها‬، ‫ وفيه أدخل الجنة‬، ‫ فيه خلق آدم‬، ‫ ) خـــير يوم طلعت فيه الشمس يوم الجمعة‬: ‫قال رسول اللـــــه ﷺ‬ (٨٥٤) ‫ تقوم الساعة ( أخرجه مسلم‬. 📔 [ "(٥٠١/١) "‫ ] تسهيل اﻹلمام‬. 📔 ManhajulAnbiya 📔 *Editor : Admin MNM Asy-Syamil.com* •┈•◎❅❀❦❖ ┈ ❖❦❀❅◎ •📔 ❖❖• ❖ 📔 *MUTIARA NASEHAT MUSLIMAH* � t.me/Mutiara_NasehatMuslimah � ❅ https://t.me/MuliaDenganSunnah 📔 Android app : https://goo.gl/ozGo2Q 📔 Website : https://asy-syamil.com 📔 bit.ly/Asy-SyamilcomDonasi 21/09/18 11:36 - +62 822-9474-9455 diganti menjadi +62 858-3088-7730

21/09/18 11:45 - +62 881-5527-897: Assalamualaikum Waktunya Sholat Jumat 📔 Mari berjamaah shalat di masjid atau mushola, makmurkan masjid Hidupkan jama'ah Selamat menjalankan ibadah shalat *JUM'AT* sesuai daerahnya masing masing 📔 📔📔 � �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔 21/09/18 11:51 - +62 838-4309-0183: jgn lp juga yg blm bc surat kahfi 21/09/18 11:52 - +62 838-4309-0183: msh ada wkt blm ashar...ayooo... semangat 21/09/18 11:53 - +62 881-5527-897: Iya itu daerah jawa timur sdh ceramah 21/09/18 11:54 - +62 838-4309-0183: ya. nanti hbs jumatan bc 21/09/18 14:07 - +62 881-5527-897: _*Bila Kehidupanmu Tak Terarah* 📔📔 Ustadz Musyaffa' Ad Dariny,MA ✍ Ibnul Qayyim -rohimahulloh- mengatakan: "Hati yang kacau tidak menentu, tidak ada yang bisa memperbaikinya kecuali menghadapkan hati itu kepada Allah". ][Zadul Ma’ad 2/82] Sufyan bin Uyainah -rohimahulloh- sebelumnya telah mengatakan: 📔"Para ulama dahulu biasa saling menasehati satu sama lain dengan kata-kata ini: Barangsiapa memperbaiki keadaan batinnya, niscaya Allah perbaiki keadaan lahirnya. Barangsiapa memperbaiki hubungan dia dengan Allah, niscaya Allah akan perbaiki hubungan dia dengan manusia. Barangsiapa beramal untuk akhiratnya, niscaya Allah akan cukupkan kehidupan dunianya". ][Kitab Ikhlash, karya Ibnu Abid Dunya] ✅Seringkali kita merasa keadaan kita tidak terarah, tidak menentu, tidak teratur, hampa, gersang, dstnya.. Jika keadaan ini menimpa kita, ingatlah bahwa itu pertanda kita sudah jauh dari Allah.. Solusinya sangat sederhana sebenarnya, hanya saja semua kembali kepada kita, mau atau tidak untuk move on. Segeralah kembali kepada Allah, dan fokuslah dengan ibadah.. *Jika ibadah kita beres, Allah akan membereskan kehidupan kita dan memberkahi waktu kita* . *Karena sangat tidak mungkin Allah menelantarkan orang yang mendekat kepada-Nya dengan ikhlas dan sesuai tuntunan.* 📔📔📔📔📔📔📔📔📔

21/09/18 14:12 - +62 812-8729-7996: Masya Allah, hidup ku cerminan dari shalat ku. 21/09/18 14:13 - +62 881-5527-897: "Merubah Cara Berfikir Kita" Mencari Imam, Bukan Mencari Pacar... Bagi akhwat mulai saat ini, mari memulai untuk mencari pasangan hidup dengan istilah mencari Imam,... Kalau mau mengenalkan kepada sahabat, itu siapa?.... Jawab dan katakan itu calon imam ku... Bagitu juga kalau mau mengenalkan kepada orang tua, Bunda ada calon Imam yang mau datang kesini boleh tdk bunda???... Calon Imam?... Colan imam berbeda jauh dengan istilah pacar yang selama ini terjadi di masyarakat... Kalau pacar tdk ada parameter yang jelas, berbeda dengan imam.... Misalnya istilah pacar itu bebeskan, yang terpenting dia suka, saling mencintai dan menyayangi sudah itu pacar nya... Apakah dia bisa membimbing, apakah dia bertanggungjawab, bersifat spekulatif.... Maka tidak jarang banyak korban pacaran... Baik terhadap dirinya sendiri dan bahkan juga keluarganya... In Sya Allah berbeda jauh dengan calon Imam atau dengan bahasa yang agak PD (percaya diri) ketika mengenalkan kepada bunda mohon restu bunda In Sya Allah dia imam ku bunda.�... Jadi tendensinya berbeda, namanya saja Imam harus jadi panutan, pembimbing, pelindung, memberikan pencerahan, pembuka pintu kebaikan2, pengayom, bertanggungjawab sebagai mana pemimpin... Kalau sudah bagitu paradigma nya, sudah tampak bagi akhwat, sedari awal dia memang sudah pantas dan layak untuk dijadikan Imam dirinya dan anak-anaknya nanti... Baru kalau mau ta'aruf dan khithbah kepada orang tua... Jadi dalam mencari Imam jelas kualifikasinya dan jelas juga parameternya... Selamat Hijrah Bukan mencari Pacar tapi mencari Imam �📔📔 📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔 21/09/18 14:43 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 21/09/18 15:31 - +62 821-4647-7530: <Media tidak disertakan> 21/09/18 15:31 - +62 821-4647-7530: <Media tidak disertakan> 21/09/18 16:03 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 21/09/18 16:35 - +62 838-4309-0183: kebanyakan yg sy dengar kl irg bc srt al fatihah kok tdk ta'awud dl ya? tp langsung basmallah bgt,,,yg bnr yg. mn? bs da hadisnya? mslhnya sy pernah berta'awud. kok. trus sy di bantah tmn sy...mhn dalilnya 21/09/18 16:45 - +62 812-8729-7996: Taawudnya di sirr akhi

21/09/18 17:01 - +62 Afwan,ijin share ya 21/09/18 17:03 - +62 21/09/18 17:06 - +62 kita sendiri aja. 21/09/18 17:08 - +62 21/09/18 17:35 - +62

838-4651-0556: Assalamualaikum 857-7717-7866: Maksudnya gimana yah, aku kurang ngerti 812-8729-7996: Tidak di suarakan. Cukup terdengar di telinga 812-8729-7996: Maaf bukan tidak di suarakan, suaranya kecil.. 881-5527-897: Assalamualaikum

Waktunya Sholat Mahgrib 📔 Mari berjamaah shalat di masjid atau mushola, makmurkan masjid Hidupkan jama'ah Selamat menjalankan ibadah shalat *MAHGRIB* sesuai daerahnya masing masing 📔 📔📔 � �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔 21/09/18 17:51 - +62 857-7717-7866: Iyah 21/09/18 18:53 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 21/09/18 18:57 - +62 881-5527-897: Boleh..silahkan 21/09/18 20:49 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 21/09/18 20:51 - +62 812-8729-7996: Ruqyah syar'i yah. Ustadz Khalid Basalamah 21/09/18 21:44 - +62 812-8729-7996: Apakah taawudz dalam shalat mesti dibaca di setiap rakaat saat mulai membaca surat ataukah cukup pada rakaat pertama saja? Kita tahu bahwa bacaan ta’awudz yang bisa dipraktekkan dalam shalat saat mulai membaca surat Al Fatihah adalah, ‫عوهذ مبالل رمه ال رسمميمع ال يرعمليمم ممرن ال رشي يرطامن ال ررمجيمم ممين رهيممزمه رون ريفمخمه رون ريفمثمه‬ ‫أر ه‬ “A’udzu billahis samii’il ‘aliim, minasy syaithoonir rojiim min hamzihi wa nafkhihi wa naftsih (artinya: aku berlindung kepada Allah Yang Maha mendengar lagi Maha mengetahui dari gangguan syaitan yang terkutuk, dari kegilaannya, kesombongannya, dan nyanyiannya yang tercela).” (HR. Abu Daud no. 775 dan Tirmidzi no. 242. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan sanad hadits ini hasan. Pengertian “min hamzihi wa nafkhihi wa naftsih“, lihat Kitab Shifatish Shalah min Syarhil ‘Umdah, hal. 104). Bisa pula mencukupkan ta’awudz dengan membaca, ‫عوهذ مبالل رمه ممرن ال رشي يرطامن ال ررمجيمم‬ ‫أر ه‬ “A’udzu billahi minasy syaithooni minasy syaithonir rojiim (artinya: aku berlindung kepada Allah dari setan yang terkutuk).” Hal ini berdasarkan keumuman ayat yang memerintahkan membaca ta’awudz baik di dalam maupun di luar shalat ketika memulai membaca Al Qur’an, ‫ت ال يهقيرآ ررن رفايسترمعيذ مبالل رمه ممرن ال رشييرطامن ال ررمجيمم‬ ‫رفمإرذا رقررأ ي ر‬ “Apabila kamu membaca Al Quran hendaklah kamu meminta perlindungan kepada Allah dari syaitan yang terkutuk.” (QS. An Nahl: 98). (Lihat Kitab Shifatish Shalah, hal. 101). Ta’awudz dibaca pada raka’at pertama sebelum memulai membaca surat setelah membaca doa istiftah. Menurut pendapat yang lebih kuat, ta’awudz hanya ada pada rakaat pertama karena inilah yang dituntunkan dalam hadits yang membicarakan tentang perintah membaca ta’awudz. Dalam hadits Abu Sa’id Al Khudri, beliau berkata, ‫حيممدرك روترربارررك ايسهمرك روتررعارلى‬ ‫حان ررك الل رههمر رومب ر‬ ‫ مإرذا رقارم مإرلى ال رصل رمة مبالل رييمل ك رب ررر ث همر ي رهقوهل » هسبي ر‬-‫صلى الله عليه وسلم‬- ‫ركارن ررهسوهل الل رمه‬ ‫عوهذ مبالل رمه ال رسمميمع ال يرعمليمم ممرن ال رشييرطامن ال ررمجيمم ممين رهيممزمه رون ريفمخهم‬ ‫رج رهدرك رول ر مإل رره ر‬ ‫ ث همر ي رهقوهل » أ ر ه‬.« ‫ ث همر ي رهقوهل » الل رهه أ رك يبرهر ك رمبيذرا‬.« ‫ﻏي يهررك‬ ‫» رون ريفمثمه‬

“Saat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memulai shalat di malam hari, beliau bertakbir lantas mengucapkan, “Subhaanakallahumma wa bi hamdika wa tabaarokasmuka wa ta’ala jadduka wa laa ilaha ghoiruk (artinya: Maha suci Engkau ya Allah, aku memuji-Mu, Maha berkah Nama-Mu. Maha tinggi kekayaan dan kebesaran-Mu, tidak ada sesembahan yang berhak diibadahi dengan benar selain Engkau).” Lalu beliau mengucapkan, “Allahu akbar kabiiro”. Kemudian membaca, “A’udzu billahis samii’il ‘aliim, minasy syaithoonir rojiim min hamzihi wa nafkhihi wa naftsih (artinya: aku berlindung kepada Allah Yang Maha mendengar lagi Maha mengetahui dari gangguan syaitan yang terkutuk, dari kegilaannya, kesombongannya, dan nyanyiannya yang tercela).” (HR. Tirmidzi no. 242 dan Abu Daud no. 775. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih). Coba perhatikan dengan seksama perkataan Imam Asy Syaukani, “Berbagai hadits yang membicarakan tentang perintah membaca ta’awudz, maka jika diperhatikan bahwa bacaan tersebut hanya ada di raka’at pertama. Sedangkan ada pendapat dari Al Hasan Al Bashri, ‘Atho’, Ibrahim An Nakho’i yang menganjurkan membaca pada setiap raka’at. Karena mereka berdalil dengan keumuman ayat (yang artinya), “Apabila kamu membaca Al Quran hendaklah kamu meminta perlindungan kepada Allah dari syaitan yang terkutuk.” (QS. An Nahl: 98). Tidak ragu lagi bahwa ayat tersebut menunjukkan perintah membaca ta’awudz sebelum membaca Al Qur’an. Ayat tersebut berlaku umum untuk di luar atau di dalam shalat. Sedangkan ada berbagai dalil yang menunjukkan larangan berbicara ketika shalat tanpa dibedakan untuk ta’awudz dan lainnya yang tidak ada dalil khusus. Hati-hatinya adalah mencukupkan dengan apa yang disebutkan dalam hadits yaitu ta’awudz dibaca pada rakaat pertama saja.” (Nailul Author terbitan Dar Ibnul Qayyim, 3: 77). Begitu juga dalam keterangan hadits lainnya menunjukkan bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam langsung membaca Al Fatihah ketika bangkit dari rakaat kedua. Dari Abu Hurairah, ia berkata, ‫ت‬ ‫ مإرذا ن ررهرﺾ ممرن ال ررك يرعمة ال رثامني رمة ايستريفتررح ال يمقررارءرة م‬-‫صلى الله عليه وسلم‬- ‫ركارن ررهسوهل الل رمه‬ ‫ب ال يرعال رمميرن( رول ريم يريسك ه ي‬ ‫ب )ال ي ر‬ ‫حيمهد لمل رمه رر مر‬ “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika bangkit ke rakaat kedua, beliau memulai dengan membaca ‘alhamdulillahi robbil ‘aalamiin … ‘. Belum tidak diam sejenak sebelum itu.” (HR. Muslim no. 599). Imam Asy Syaukani berkata, “Hadits di atas menunjukkan bahwa tidak disyari’atkan untuk diam sebelum memulai bacaan di rakaat kedua. Begitu pula tidak disyariatkan untuk membaca ta’awudz pada rakaat kedua. Rakaat selanjutnya sama dengan hukum rakaat kedua.” (Nailul Author, 3: 233) Ibnu Taimiyah berkata, “Jika seseorang meninggalkan membaca ta’awudz di rakaat pertama, maka hendaklah ia membacanya di raka’at kedua.” (Kitab Shifatish Shalah min Syarhil ‘Umdah karya Ibnu Taimiyah, hal. 97). Semoga bermanfaat. Hanya Allah yang memberi taufik. 21/09/18 ⛔ 21:49 - +62 812-8729-7996: ⚠ ⛔ HATI-HATILAH, BERBICARA TENTANG AGAMA AKAN DIMINTAI PERTANGGUNGJAWABAN DI AKHIRAT 📔📔 Sahl bin Abdillah at-Tustury rahimahullah berkata: ✍ ‫ وإل فل‬،‫ فإن وافق الهسنة رسملم‬،‫ما أحدث أحعد في العلم شيئا ذ إل هسئل عنه يوم القيامة‬. "Tidaklah seseorang memunculkan sesuatu yang baru dalam masalah ilmu agama, kecuali dia akan ditanya tentangnya pada hari kiamat nanti, jika sesuai dengan as-Sunnah maka dia akan selamat, jika tidak maka dia juga tidak akan selamat."

📔 Fathul Bary, jilid 13 hlm. 290 📔 Sumber || https://twitter.com/fzmhm12121/status/884271617127350273 ⚪ WhatsApp Salafy Indonesia ⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/ForumSalafy 📔📔📔📔📔📔📔📔📔 22/09/18 6:03 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 22/09/18 6:45 - +62 812-8729-7996: Kalau dia yg memang Allah takdirkan untuk mu. Sekalipun seluruh dunia menentang dia pasti akan tetap bersatu dengan mu. (Ini pernah saya baca, 1 display pict member grup ini) h22/09/18 6:53 - +62 881-5527-897: Aamiin ya Alloh 22/09/18 6:54 - +62 857-7717-7866: MashaAllah, kata2 nya baper 22/09/18 6:55 - +62 896-5826-7219: <Media tidak disertakan> 22/09/18 6:55 - +62 896-5826-7219: <Media tidak disertakan> 22/09/18 6:56 - +62 857-7717-7866: *‫*بـــــــسم الرلـــــــه الررحمن الررحيـــــــم‬ ┏━━━━━━━━┓ 📔 ━━ 📔 ━📔 📔 📔 ━ *As-Sabt* *Sabtu* * *

*

12 Muharram 1440 H*

* 22 September 2018 M* ┗━━━━ 📔 ━📔 ━━━━┛ ━📔 📔 📔 ━

`*•.¸¸.•*✿ *Bimbingan Mar'ah Shalihah*•.¸¸.•*✿ ```Berusaha Meniti Manhaj Salafush Shalih``` _ _*BÀRAKALLÀHU FÌKUNNA*_📔 ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA AYAT* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Muliakanlah Bulan-bulan Haram Dengan Menjauhi Maksiyat ``` 📔Allah Ta'ala berfirman, ‫ب الل رمه ي ريورم رخل ررق ال رسرماروا م‬ ‫ت روال يأ ريررض ممن يرها أ ريربررععة هحهرعم هرذلمرك المرديهن ال يرق ميرهم رفرلا تريظلمهموا‬ ‫عرشرر رشيهذرا مفي مكرتا م‬ ‫مإ رن مع ردرة ال رهشههومر معن يرد الل رمه اث يرنا ر‬ ‫مفيمه رن أ رن يهفرسك هيم‬ _"Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, diantaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah menganiaya diri dalam bulan yang empat itu."_ [Q.S. at-Taubah/9:36] * Catatan:* •●• Bulan-bulan Haram adalah Muharram, Rajab, Dzulka'dah, dan Dzulhijjah. ••┈• ❀ ❀ ┈ •📔• ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA HADITS* ☆

☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Surga Balasan Bagi Istri Yang Mendapatkan Ridha Suaminya``` 📔Dari Ummu Salamah radhiyallahu ‘anha, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫عن يرها ررادض ردرخل ر م‬ ‫جن ررة‬ ‫ت رورزيوهجرها ر‬ ‫أ ري رهرما ايمررأ ردة رماتر ي‬ ‫ت ال ي ر‬ _“Wanita mana saja yang meninggal dunia lantas suaminya ridha padanya, maka ia akan masuk surga.”_ (HR. Tirmidzi no. 1161 dan Ibnu Majah no. 1854. Abu Isa Tirmidzi mengatakan bahwa hadits ini hasan gharib. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan). *Catatan:* -▪Mentaati dan membuat suami ridho sesuai dengan koridor syariat, artinya bukan perkara yang melanggar syariat Islam. ••┈• ❀ ☆⊙¤•¤⊙☆❀ •┈• 22/09/18 6:57 - +62 881-5527-897: Iya nih akhy micky pagi2 bikin ana baper heheee 22/09/18 7:14 - +62 812-8729-7996: Jazakallahu khairan "‫"رجرزارك الل رهه رخي يذرا‬ (semoga Allah membalas anda dengan kebaikan) 22/09/18 7:15 - +62 812-8729-7996: Heee. Kata Itu dari DP 1 member disini. 22/09/18 7:15 - +62 812-8729-7996: *Berkata Al Imam Yahya ibnu Ma'in rahimahullah Ta'ala* *"Seandainya mereka semua ( ahli bid'ah) menjadi lawan perselisihanku pada hari kiamat nanti maka itu lebih baik bagiku daripada lawanku adalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam disebabkan karena aku tidak mau membela sunnahnya."* Sumber : al-Ilmu asy-Syamikh 388 22/09/18 7:16 - +62 881-5527-897: Tapi kan.skrg akhy yg nulis bukan dia heee 22/09/18 7:27 - +62 812-8729-7996: *Berkata al-Imam ibnu Rajab rahimahullahu Ta'ala* *"Orang-orang yang terasing itu ada dua golongan :* *1.Orang yang shalih, ialah: Seseorang yang hanya memperbaiki dirinya, ketika manusia telah rusak akhlaknya.* *2.Orang yang muslih, ialah: Seseorang yang mampu memperbaiki apa yang telah dirusak oleh manusia.* *Dan ini merupakan golongan tertinggi dan yang paling utama.* Sumber : Kasyfu Kurbah 320 22/09/18 10:03 - +62 821-4647-7530: Kalau kita ingin masuk surga dengan cara paling cepat, cobalah menuntut ilmu agama. diriwayatkan oleh Sahabat Abu Darda’ radhiallahu’anhu, bahwa Rasulullah shalallahu’alaihi wasallam bersabda, “Barang siapa menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan tunjuki jalan ke surga baginya.” (Tuhfatul Akhwadzi no. 2682)

📔Juga diriwayatkan oleh Sahabat Abu Hurairah radhiallahu’anhu, Rasulallah shalallahu’alaihi wasallam bersabda, «‫»من سلك طريقا ذ يلتمس فيه علما ذ سهل الله له به طريقا ذ إلى الجنة‬ “Barang siapa menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan memudahkan jalan ke surga baginya.” (HR. Muslim no. 4867) 📔Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫جن رمة‬ ‫رورمين رسل ررك رطمريذقا يرل يترممهس مفيمه معل يذما رس رهرل الل رهه ل رهه مبمه رطمريذقا مإرلى ال ي ر‬ “Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga.” (HR. Muslim, no. 2699 📔Menuntut ilmu adalah sebab seseorang mendapatkan hidayah. Hidayah inilah yang mengantarkan seseorang pada surga. Menuntut suatu ilmu akan mengantarkan pada ilmu lainnya 📔Sampai-sampai Ibnu Rajab simpulkan, menuntut ilmu adalah jalan paling ringkas menuju surga . (Jami’ Al-‘Ulum wa Al-Hikam, 2: 297-298) Humaira medina 22/09/18 10:39 - +62 821-4647-7530: MANHAJ/ CARA BERAGAMA YANG BENAR DALAM MENASIHATI PEMERINTAH YANG ZHALIM Oleh Ustadz Yazid ‫حفظه الله تعالى‬ Prinsip Ahlus Sunnah wal Jama’ah, tidak mengadakan provokasi atau penghasutan untuk memberontak kepada penguasa meskipun penguasa itu berbuat zhalim. Tidak boleh melakukan provokasi, baik dari atas mimbar, tempat khusus atau pun umum, dan media lainnya. Karena yang demikian menyalahi petunjuk Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan para as-Salafush Shalih Radhiyallahu anhum. Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: ‫عل ري يمه‬ ‫ رول همكين ي رأ يهخيذ مبي رمدمه رفي ر ي‬، ‫عرلامني رذة‬ ‫ رفمإين رقمبرل ممن يهه رفرذارك رو مإ رلا ركارن رقيد أ ر ردى ال رمذي ر‬، ‫خل هيو مبـمه‬ ‫رمين أ رررارد أ رين ي رن يرصرح لممذي هسل يرطادن رفرلا ي هبيمدمه ر‬. Barangsiapa yang ingin menasihati penguasa, janganlah ia menampakkan dengan terangterangan. Hendaklah ia pegang tangannya lalu menyendiri dengannya. Jika penguasa itu mau mendengar nasihat itu, maka itu yang terbaik dan bila si penguasa itu enggan (tidak mau menerima), maka sungguh ia telah melaksanakan kewajiban amanah yang dibebankan kepadanya.[1] Ahlus Sunnah tidak suka dan tidak rela dengan kezhaliman dan kemungkaran yang dilakukan oleh penguasa atau lainnya. Akan tetapi cara mengingkari kemungkaran yang dilakukan oleh penguasa dan cara menasihati penguasa harus sesuai dengan petunjuk Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam danatsar Salafush Shalih. Menjelek-jelekkan penguasa, membeberkan aibnya, menyebutkan kekurangannya, menampakkan kebencian kepadanya di hadapan umum atau melalui media lainnya dan mengadakan provokasi, hal tersebut bukan cara yang benar. Bahkan cara ini menyalahi petunjuk Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam , berdosa karena menyalahi Sunnah, menimbulkan kerusakan dan bahaya yang lebih besar serta tidak ada manfaatnya. Orang yang melakukan hal demikian akan dihinakan Allâh Azza wa Jalla pada hari Kiamat. Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: ‫ رورمين أ ررهارن هسل يرطارن اللمه‬، ‫مفي ال رهدن يريا أ ررهان رهه اللهه ي ريورم ال يمقريارممة 📔 رمين أ رك يرررم هسل يرطارن اللمه ترربارررك روتررعارلى مفي ال رهدن يريا أ رك يرررمهه اللهه ي ريورم ال يمقريارممة‬.

Barangsiapa yang memuliakan penguasa di dunia, akan dimuliakan Allâh di akhirat, dan barangsiapa yang menghinakan penguasa di dunia, maka Allâh akan hinakan dia pada hari Kiamat.[2] Imam Ibnu Abi ‘Ashim t dalam kitabnya, as-Sunnah, memberikan bab: “Apa-apa yang diriwayatkan dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam yang memerintahkan untuk memuliakan para penguasa dan melarang keras untuk menghinakannya.”[3] Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam menyuruh kita untuk bersabar terhadap kezhaliman penguasa. Dan dengan kesabaran itu, Allâh Azza wa Jalla akan berikan ganjaran yang besar. Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: ‫ت ممييترذة رجامهلمي رذة‬ ‫عل ري يمه مإ رلا رما ر‬ ‫ت ر‬ ‫ رفرمـا ر‬، ‫ رفمإن رهه ل ري يرس أ ررحعد ممرن ال رنامس رخرررج ممرن ال رهسل يرطامن مشبيذرا‬، ‫عل ري يمه‬ ‫رمين ك رمرره ممين أ رممي يمرمه رشي يذئا رفل يي ريصمبير ر‬. Barangsiapa tidak menyukai sesuatu dari pemimpinnya maka hendaklah ia bersabar terhadapnya. Sebab, tidaklah seorang manusia keluar dari penguasa lalu ia mati di atasnya, melainkan ia mati dengan kematian Jahiliyyah[4] Syaikh DR. Shalih bin Fauzan bin ‘Abdillah al-Fauzan[5] ‫رحمفرظهه اللهه تررعارلى‬ pernah ditanya tentang manhaj yang benar dalam menasihati penguasa, beliau menjawab, “Tidak ada seorang pun yang terpelihara dari kesalahan, kecuali Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Para pemimpin negara adalah manusia biasa yang juga berbuat salah. Tidak diragukan bahwa mereka memiliki sekian banyak kesalahan dan mereka tidak ma’shum. Akan tetapi kita tidak boleh membeberkan kesalahan mereka di muka umum dan ‘melepaskan tangan’ dari mentaati mereka. Meskipun mereka berbuat kejahatan, kezhaliman, dan perbuatan dosa selama mereka tidak melakukan kekufuran yang jelas, sebagaimana hal itu diperintahkan oleh Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam ; meskipun pada diri mereka terdapat perbuatan dosa dan maksiat, kejahatan, dan kezhaliman. Sesungguhnya bersabar dalam mentaati mereka berarti menyatukan kalimat, menyatukan kaum Muslimin, dan melindungi negara kaum Muslimin. Sedangkan di dalam sikap menyelisihi dan menentang mereka terdapat berbagai kerusakan yang besar, lebih besar dari kemungkaran yang ada pada mereka. Dampak yang ditimbulkan –dalam menentang mereka– lebih berbahaya daripada kemungkaran yang berasal dari mereka, selama kemungkaran itu bukan kekufuran dan kesyirikan. Kami tidak mengatakan bahwa harus diam dari kesalahan yang dilakukan para pemimpin, tidak, bahkan (kesalahan itu) diobati, diobati dengan cara yang benar, yaitu dengan menasihati mereka secara rahasia dan menulis surat kepada mereka secara rahasia pula. Bukan dengan surat yang ditulis dan ditandatangani oleh banyak orang dan menyebarkannya kepada manusia, ini tidak dibolehkan. Bahkan ditulis surat yang berisikan nasihat secara rahasia, lalu diserahkan kepada pemerintah atau bisa juga diajak bicara secara lisan. Adapun surat yang ditulis dan difoto copy atau dimuat di media massa dan media elektronik, lalu dibagi-bagikan kepada masyarakat, maka ini tidak dibolehkan karena ini sama dengan menyebarluaskan, sama persis dengan membicarakannya di atas mimbar, bahkan itu lebih berbahaya, karena perkataan itu lebih mudah untuk dilupakan, akan tetapi risalah itu tetap beredar di tengah-tengah masyarakat. Manusia yang paling berhak menasihati pemerintah adalah para ulama, ash-habur ra’yi (para cendekiawan) yang dikenal baik akhlaknya, dan ahlu halli wal ‘aqdi (para ulama yang ‘alim di majelis Syura). Allâh Azza wa Jalla

berfirman:

‫خيو م‬ ‫عوا مبمه رول ريو رر رهدوهه مإرلى ال ررهسومل رومإل رهى هأوملي ال يأ ريممر ممن يههيم ل ررعلمرمهه ال رمذيرن يريسترن يمبهطون رهه ممن يههيم‬ ‫رومإرذا رجارءههيم أ ريمعر ممرن ال يأ ريممن أ رمو ال ي ر‬ ‫ف أ ررذا ه‬

Dan apabila sampai kepada mereka suatu berita tentang keamanan ataupun ketakutan, mereka (langsung) menyiar-kannya. (Padahal) apabila mereka menyerahkannya kepada Rasul dan Ulil Amri diantara mereka, tentulah orang-orang yang ingin mengetahui kebenarannya (akan dapat) mengetahuinya (secara resmi) dari mereka (Rasul dan Ulil Amri)… .” [An-Nisâ’/4:83] Tidak semua orang berhak dalam perkara ini. Menyebarkan kesalahan dan mengumumkannya tidaklah dianggap sebagai nasehat sedikit pun, dan hal itu bukan berasal dari manhaj ahlus sunnah wal jama’ah. Walaupun orang yang memberi nasihat memiliki maksud yang baik, yakni mencegah kemungkaran sebagaimana harapannya, tetapi ternyata yang dilakukannya justru menimbulkan kemungkaran yang lebih besar dibanding kemungkaran semula. Oleh karenanya, seringkali sikap mencegah kemungkaran semacam ini berakibat timbulnya kemungkaran (yang lebih buruk) bila tidak di atas jalan yang disyari’atkan Allâh Azza wa Jalla dan Rasul-Nya Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Maka amal semacam ini pun merupakan kemungkaran, karena tidak mengikuti jalan dan cara yang syar’i. Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫ رورمين ل ريم يريسترمطيع رفمبرقل يمبمه ؛ رورذلمرك أ ريضرعهف ال يمإي يرمامن‬، ‫ رفـمإين ل ريم ريـيسترمطيع رفمبلمرسامنمه‬، ‫رمين رررأى ممن يك هيم همن يك رذرا رفل يي هرغ ميريرهه مبي رمدمه‬. Barangsiapa di antara kalian melihat kemungkaran, maka hendaklah ia mengubahnya dengan tangannya. Jika ia tidak mampu, maka dengan lisannya, dan jika tidak mampu maka dengan hatinya dan itulah selemah-lemah iman.[6] Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengelompokkan manusia menjadi tiga golongan: Golongan pertama yaitu golongan yang mampu menghilangkan kemungkaran dengan tangannya, yakni orang yang mempunyai kekuasaan (ulil amri) atau orang yang diserahi amanat sebagai pemimpin. Golongan kedua yaitu orang-orang alim yang tidak memiliki kekuasaan; maka ia mengingkari dengan penjelasan dan nasihat dengan hikmah dan wejangan yang baik, dan menyampaikannya kepada penguasa dengan cara yang penuh hikmah. Golongan ketiga adalah orang-orang yang tidak memiliki ilmu dan kekuasaan; maka mereka mengingkari dengan hatinya, yaitu membenci kemungkaran itu dan membenci pelakunya dan berlepas diri dari mereka.[7] Karena sangat pentingnya keberadaan penguasa atau pemerintah, Fudhail bin ‘Iyadh rahimahullah berkata, “Jikalau aku mempunyai do’a yang baik yang akan dikabulkan, maka semuanya akan aku tujukan bagi para pemimpin.” Ia ditanya, “Wahai Abu ‘Ali! Jelaskan maksud ucapan tersebut.” Ia menjawab, “Apabila do’a itu hanya aku tujukan bagi diriku, tidak lebih hanya bermanfaat untuk diriku, namun apabila aku tujukan bagi pemimpin dan ternyata pemimpin berubah menjadi baik, maka semua orang dan negara akan merasakan manfaat dan kebaikannya.”[8] Imam Ibnul Qayyim rahimahullah berkata, “Sesungguhnya syari’at berdiri di atas pondasi dan asas hikmah dan kemaslahatan dunia dan akhirat bagi hamba-hamba Allâh. Syari’at tersebut adalah adil seluruhnya, rahmat seluruhnya, kemaslahatan seluruhnya, dan hikmah seluruhnya. Maka setiap masalah yang keluar dari keadilan kepada kezhaliman, dari rahmat kepada lawannya, dari maslahat kepada mafsadat, dan dari hikmah kepada kekerasan, maka itu tidak termasuk syari’at meskipun dimasukkan ke dalamnya dengan sebab takwil. Syari’at adalah cermin keadilan Allâh terhadap hamba-Nya, rahmat-Nya diantara hamba-hamba-Nya, naungan-Nya di bumi-Nya, dan hikmah-Nya yang menunjukkan kepada-Nya dan yang menunjukkan kejujuran Rasul-Nya adalah petunjuk yang paling sempurna dan paling benar.”[9]

Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam juga berkata, ”Sesungguhnya Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam mensyari’atkan kepada umatnya untuk mengingkari kemungkaran agar dengan pengingkarannya itu tercapailah perbuatan ma’ruf yang dicintai Allâh dan Rasul-Nya. Apabila mengingkari kemungkaran menimbulkan sesuatu yang lebih mungkar daripadanya dan lebih dimurkai oleh Allâh dan Rasul-Nya maka tidak diperbolehkan untuk mengingkarinya meskipun Allâh membenci dan memurkai pelakunya. Ini seperti mengingkari para raja dan pemimpin dengan cara memberontak kepada mereka, karena hal itu adalah pokok dari setiap kejelekan dan fitnah sampai akhir masa.”[10] [Disalin dari majalah As-Sunnah Edisi 02-03/Tahun XXI/1438H/2017M. Diterbitkan Yayasan Lajnah Istiqomah Surakarta, Jl. Solo – Purwodadi Km.8 Selokaton Gondangrejo Solo 57183 Telp. 0271-858197 Fax 0271-858196.Kontak Pemasaran 085290093792, 08121533647, 081575792961, Redaksi 08122589079] _______ Footnote [1] Shahih: HR. Ibnu Abi ‘Ashim dalam as-Sunnah (II/507-508, bab Kaifa Nashiihatur Ra’iyyah lil Wulaat, no. 1096, 1097, 1098), Ahmad (III/ 403-404) dan al-Hakim (III/290) dari ‘Iyadh bin Ghunm Radhiyallahu anhu. [2] Hasan: HR. Ahmad (V/42, 48-49), dari Abi Bakrah, Nufai’ bin al-Harits Radhiyallahu anhu. Lihat Silsilatul Ahaadiits ash-Shahiihah (V/375-376). [3] Lihat as-Sunnah (II/475-476) oleh Ibnu Abi ‘Ashim. [4] Shahih: HR. Muslim (no. 1849 (56)) [5] Beliau adalah anggota Majelis Kibarul Ulama dan anggota Komite Tetap untuk Riset dan Fatwa, di Kerajaan Saudi Arabia. [6] Shahih: HR. Muslim (no. 49), Ahmad (III/10), Abu Dawud (no. 1140), an-Nasa-i (VIII/111-112) dan at-Tirmidzi (no. 2172). [7] Lihat al-Ajwibatul Mufiidah ‘an As-ilatil Manâhiji al-Jadiidah(hlm. 45-49) cet. III th. 1424 H. dengan sedikit diringkas. [8] Syarhus Sunnah (no. 127) karya Imam al-Barbahari, tahqiqAbdurrahman bin Ahmad al-Jumaizi, cet. IV, Maktabah Darul Minhaj, th. 1434 H. [9] I’lâmul Muwaqqi’în (IV/337), tahqiq dan takhrij Syaikh Masyhur Hasan Salman, Dar Ibnul Jauzi, th. 1423 H. [10] I’lâmul Muwaqqi’în (IV/338). 22/09/18 11:18 - +62 812-8729-7996: Ini Tafsir Ibnu Katsir tentang surat an nisa 43 ����� 22/09/18 11:18 - +62 812-8729-7996: Adapun mengenai firman-Nya: ‫أ ريو لرميستههم المرنسارء‬ atau kalian telah menyentuh perempuan. (An-Nisa: 43) Ada yang membacanya lamastum (‫)لمستم‬, dan ada pula yang membacanya lamastum (‫)لمستم‬. Ulama tafsir dan para imam berbeda pendapat mengenai maknanya. Pertama mengatakan bahwa hal tersebut adalah kata kinayah (sindiran) mengenai persetubuhan, karena berdasarkan firman Allah Swt. yang lainnya, yaitu: ‫رومإين رطل ريقتههموهه رن ممين رقبيمل أ رين تررم رهسوهه رن رورقيد رفرريضتهيم ل رهه رن رفمريرضذة رفمنيصهف رما رفرريضتهيم‬ Jika kalian menceraikan istri-istri kalian sebelum kalian bercampur dengan mereka, padahal sesungguhnya kalian sudah menentukan maharnya, maka bayarlah separo dari mahar yang telah kalian tentukan itu. (Al-Baqarah: 237) Dalam ayat yang lain Allah Swt. telah berfirman pula: ‫حتههم ال يهميؤممنا م‬ ‫عل ري يمه رن ممين مع رددة تريعتر رهدورنها‬ ‫ت ث همر رطل ريقتههموهه رن ممين رقبيمل أ رين تررم رهسوهه رن رفما ل رك هيم ر‬ ‫ريا أ ري رهرها ال رمذيرن آرمهنوا مإذا ن رك ر ي‬ Hai orang-orang yang beriman, apabila kalian menikahi perempuan-perempuan yang beriman, kemudian kalian ceraikan mereka sebelum kalian mencampurinya, maka sekalikali tidak wajib atas mereka iddah bagi kalian yang kalian minta menyempurnakannya. (Al-Ahzab: 49)

Ibnu Abu Hatim mengatakan, telah menceritakan kep.ada kami Abu Sa'id Al-Asyaj, telah menceritakan kepada kami Waki", dari Sufyan, dari Abu Ishaq, dari Sa'id ibnu Jubair, dari Ibnu Abbas sehubungan dengan firman-Nya: atau kalian telah menyentuh perempuan. (An-Nisa: 43) bahwa yang dimaksud dengan lamastum dalam ayat ini adalah persetubuhan. Telah diriwayatkan dari Ali, Ubay ibnu Ka'b, Mujahid, Tawus, Al-Hasan, Ubaid ibnu Umair, Sa’id ibnu Jubair, Asy-Sya'bi, Qatadah, dan Muqatil ibnu Hayyan hal yang semisal. Ibnu Jarir mengatakan, telah menceritakan kepadaku Humaid ibnu Mas'adah, telah menceritakan kepada kami Yazid ibnu Zurai", telah menceritakan kepada kami Syu'bah, dari Abu Bisyr, dari Sa'id ibnu Jubair yang menceritakan bahwa mereka membicarakan masalah al-lams, maka sebagian orang dari kalangan bekas-bekas budak mengatakan bahwa yang dimaksud adalah bukan persetubuhan (tetapi persentuhan). Sejumlah orang dari kalangan orang-orang Arab mengatakan bahwa makna yang dimaksud adalah persetubuhan. Sa'id ibnu Jubair melanjutkan kisahnya, "Setelah itu aku menjumpai Ibnu Abbas, dan kukatakan kepadanya bahwa orang-orang dari kalangan Mawali dan orang-orang Arab berselisih pendapat mengenai makna al-lams. Para Mawali mengatakan bahwa hal itu bukan persetubuhan, sedangkan orang-orang Arab mengatakannya persetubuhan." Ibnu Abbas bertanya, "Kalau kamu berasal dari golongan yang mana di antara kedua golongan itu?" Aku menjawab, "Aku berasal dari Mawali." Ibnu Abbas berkata, "Kelompok Mawali kalah, sesungguhnya lams dan mass serta muhasyarah artinya persetubuhan. Allah sengaja mengungkapkannya dengan kata-kata sindiran menurut apa yang dikehendaki-Nya." Kemudian Ibnu Jarir meriwayatkannya pula dari Ibnu Basysyar, dari Gundar, dari Syu'bah dengan makna yang semisal. Kemudian ia meriwayatkannya pula melalui jalur lainnya dari Sa'id ibnu Jubair dengan lafaz yang semisal. Hal yang semisal disebutkannya bahwa telah menceritakan kepadaku Ya'qub, telah menceritakan kepada kami Hasyim yang mengatakan bahwa Abu Bisyr pernah berkata, "Telah menceritakan kepada kami Sa'id ibnu Jubair, dari Ibnu Abbas yang mengatakan bahwa al-lams, al-mass, dan al-mubasyarah artinya persetubuhan, tetapi Allah mengungkapkannya dengan kata sindiran menurut apa yang disukai-Nya." Telah menceritakan kepada kami Abdul Hamid ibnu Bayan, telah menceritakan kepada kami Ishaq Al-Azraq, dari Sufyan, dari Asim Al-Ahwal, dari Bikr ibnu Abdullah, dari Ibnu Abbas yang mengatakan bahwa al-imilamasah artinya jimak; tetapi Allah Mahamulia, Dia mengungkapkannya dengan kata sindiran menurut apa yang dikehendakiNya. Menurut riwayat yang dinilai sahih, telah disebutkan hal tersebut dari Ibnu Abbas melalui berbagai jalur periwayatan. Kemudian Ibnu Jarir meriwayatkannya dari salah seorang yang dikemukakan oleh Ibnu Abu Hatim dari mereka. Kemudian Ibnu Jarir mengatakan, ulama lainnya mengatakan bahwa Allah Swt. bermaksud menggunakan ungkapan tersebut ditujukan kepada setiap orang yang menyentuh dengan tangannya atau dengan anggota lainnya. Diwajibkan pula atas setiap orang yang menyentuhkan salah satu anggota tubuhnya kepada anggota tubuh perempuan secara langsung (tanpa penghalang). Selanjutnya Ibnu Jarir mengatakan, telah menceritakan kepada kami Ibnu Basysyar, telah menceritakan kepada kami Abdur Rahman, telah menceritakan kepada kami Sufyan, dari Mukhariq, dari Tariq, dari Abdullah ibnu Mas'ud yang mengatakan bahwa al-lams ialah melakukan kontak tubuh dengan perempuan selain persetubuhan. Diriwayatkan dari berbagai jalur bersumber dari Ibnu Mas'ud dengan lafaz yang

semisal. Diriwayatkan melalui hadis Al-A'masy, dari Ibrahim, dari Abu Ubaidah, dari Abdullah ibnu Mas'ud yang mengatakan bahwa ciuman termasuk al-massu, pelakunya diwajibkan berwudu. Imam Tabrani meriwayatkan berikut sanadnya, dari Abdullah ibnu Mas'ud yang mengatakan bahwa seorang lelaki diharuskan berwudu karena melakukan persentuhan dengan perempuan, memegangnya dengan tangan, juga menciumnya. Tersebutlah bahwa Abdullah ibnu Mas'ud mengatakan sehubungan dengan makna ayat ini, yaitu firman-Nya: atau kalian telah menyentuh perempuan. (An-Nisa: 43) Yakni mengedipkan mata. Ibnu Jarir mengatakan, telah menceritakan kepadaku Yunus, telah menceritakan kepada kami Ibnu Wahb, telah menceritakan kepadaku Abdullah ibnu Umar, dari Nafi", bahwa Ibnu Umar pernah melakukan wudu karena telah mencium istrinya. ia berpendapat bahwa perbuatan tersebut mengharuskan seseorang berwudu. Menurutnya perbuatan tersebut termasuk al-limas. Ibnu Abu Hatim dan Ibnu Jarir meriwayatkan pula melalui jalur Syu'bah, dari Mukhariq, dari Tariq, dari Abdullah yang mengatakan bahwa al-lams ialah melakukan kontak tubuh dengan perempuan kecuali bersetubuh. Kemudian Ibnu Abu Hatim mengatakan, telah diriwayatkan hal yang semisal dari Ibnu Umar, Ubaidah, Abu Usman An-Nahdi, Abu Ubaidah (yakni ibnu Abdullah ibnu Mas'ud), Amir Asy-Sya'bi, Sabit ibnul Hajjaj, Ibrahim An-Nakha'i, dan Zaid ibnu Aslam. Menurut kami diriwayatkan oleh Imam Malik dari Az-Zuhri, dari Salim ibnu Abdullah ibnu Umar, dari ayahnya, bahwa ia pernah mengatakan, "Ciuman seorang lelaki terhadap istrinya dan memegangnya (meremasnya) dengan tangan termasuk ke dalam pengertian mulamasah. Karena itu, barang siapa yang mencium istrinya atau memegangnya dengan tangan, maka ia harus berwudu." Al-Hafiz Abdul Hasan Ad-Daruqutni meriwayatkan hal yang semisal di dalam kitab sunannya melalui Umar ibnul Khattab. Akan tetapi, diriwayatkan kepada kami dari Umar ibnul Khattab melalui jalur yang lain, bahwa ia pernah mencium istrinya, kemudian langsung salat tanpa wudu lagi. Riwayat yang bersumber dari Umar berbeda-beda. Karena itu, dapat diinterpretasikan riwayat darinya yang mengatakan wudu, jika memang sahih bersumber darinya bahwa yang dimaksudkan adalah sunat, bukan wajib. Pendapat yang mengatakan wajib wudu karena menyentuh perempuan adalah pendapat Imam Syafii dan semua sahabatnya serta Imam Malik, dan menurut riwayat yang terkenal dari Imam Ahmad ibnu Hambal. Orang-orang yang mendukung pendapat ini mengatakan bahwa ayat ini ada yang membacanya lamastum, ada pula yang membacanya laamastum. Pengertian al-lams menurut istilah syara' ditujukan kepada makna menyentuh atau memegang dengan tangan, seperti pengertian yang terdapat di dalam firman-Nya: ‫عل ري يرك مكتابا ذ مفي مقيرطادس رفل ررمهسوهه مبأ رييمديمهيم‬ ‫رول ريو ن ر رزيلنا ر‬ Dan kalau Kami turunkan kepadamu tulisan di atas kertas, lalu mereka dapat memegangnya dengan tangan mereka. (Al-An'am: 7) Yakni memegangnya dan menyentuhnya dengan tangan mereka. Rasulullah Saw. telah bersabda kepada Ma'iz tatkala ia mengaku berbuat zina, lalu Nabi Saw. menawarkan kepadanya agar mencabut kembali pengakuannya melalui sabdanya:

«‫ت‬ ‫ت أ ريو ل ررميس ر‬ ‫»ل ررعل ررك رقب رل ي ر‬ Barangkali kamu hanya menciumnya atau memegang-megangnya. Di dalam hadis sahih disebutkan: "‫"روال ييرهد مزرنارها الل ريمهس‬ Zina tangan ialah meraba (wanita lain). Siti Aisyah r.a. menceritakan hadis berikut, "Jarang sekali kami lewatkan setiap harinya melainkan Rasulullah Saw berkeliling mengunjungi kami (para istrinya) semua, lalu beliau mencium dan memegang (kami)." Termasuk pula ke dalam pengertian ini sebuah hadis yang telah ditetapkan di dalam kitab Sahihain, bahwa Rasulullah Saw. melarang jual beli mulamasah (yang dipegang berarti dibeli). Pada garis besarnya makna lafaz ini —berdasarkan kedua penafsiran di atas— tetap merujuk kepada pengertian memegang dengan tangan. Mereka mengatakan, "Menurut istilah bahasa, lafaz al-lams ditujukan kepada pengertian memegang dengan tangan, sebagaimana ditujukan pula kepada pengertian bersetubuh." Salah seorang penyair mengatakan, ‫ب المغرنى‬ ‫ وألمس ه‬... ‫ت ركفي ك رفه أ ريطل ه ه‬ "Telapak tanganku berjabatan tangan dengan telapak tangannya untuk meminta kecukupan." Sehubungan dengan pengertian memegang ini mereka kemukakan pula sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad. ،‫عرمير‬ ‫عبيمد ال يرملممك بيمن ه‬ ‫عبيمد ال يرملممك بيمن ه‬ ‫ رح ردث ررنا ر‬:‫رورقارل أ رهبو رسمعيدد‬- ‫عرمي يدر‬ ‫عين ر‬ ‫ ر‬،‫عبيهد الل رمه بيهن رميهمددري روأ رهبو رسمعيدد رقارلا رح ردث ررنا رزامئردهة‬ ‫رح ردث ررنا ر‬ ‫ رما ترهقوهل مفي‬،‫ ريا ررهسورل الل رمه‬:‫عل ري يمه رورسل ررم ررهجعل رفرقارل‬ ‫ أ ررتى ررهسورل الل رمه رص رلى الل رهه ر‬:‫عين همرعادذ رقارل‬ ‫ ر‬،‫عبيمد ال رريحرممن بن أبي ل ري يرلى‬ ‫عين ر‬ ‫ر‬ ‫ع رز رورج رل رهمذمه‬ ‫ ر‬،‫ رفل ري يرس ي رأ يمتي ال ررهجهل مممن امرأته شيء إل أ ررتاهه ممن يرها‬،‫ررهجدل ل رمقري ايمررأ رذة رلا ي ريعمرهفرها‬ ‫ رفأ رن يرزرل الل رهه ر‬:‫جامميعرها؟ رقارل‬ ‫ﻏي يرر أ رن رهه ل ريم ي ه ر‬ ‫ت ي هيذمهبيرن ال رس ميررئا م‬ ‫حرسرنا م‬ ‫ رفرقارل ل رهه‬:‫[ رقارل‬114 :‫ت رذلمرك مذك يررى ملل رذامكمريرن{ ]ههودد‬ ‫ }روأ رمقمم ال رصلرة رطرررفمي الن ررهامر روهزل رذفا ممرن الل ري يمل مإ رن ال ي ر‬:‫ايلآيررة‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ع‬ ‫ "بريل‬:‫عا رمذة؟ رقارل‬ ‫ن‬ ‫ني‬ ‫م‬ ‫ؤ‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫أ‬ ‫ة‬ ‫ص‬ ‫خا‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫أ‬ ،‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ل‬ ‫سو‬ ‫ر‬ ‫يا‬ : ‫ت‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ق‬ ‫ف‬ : ‫ذ‬ ‫عا‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫قا‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ ر‬."‫ضأ ر ث همر رص ر مل‬ ‫ "تررو ر‬:‫عل ري يمه رورسل ررم‬ ‫هي‬ ‫ه ر ر ذ ي‬ ‫ه ه‬ ‫ر ر‬ ‫ررهسوهل الل رمه رص رلى الل رهه ر‬ ‫ه ر‬ ‫ر ر ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫عا رمذة‬ ‫ن‬ ‫ني‬ ‫م‬ ‫ؤ‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ". ‫هي‬ ‫ر ر‬ Disebutkan bahwa telah menceritakan kepada kami Abdullah ibnu Mahdi dan Abu Sa'id; keduanya mengatakan, telah menceritakan kepada kami Zaidah, dari Abdul Malik ibnu Umair yang mengatakan bahwa Abu Sa'id mengatakan, telah menceritakan kepada kami Abdul Malik Ibnu Umair, dari Abdur Rahman ibnu Abu Laila, dari Mu'az, bahwa sesungguhnya Rasulullah Saw. pernah kedatangan seorang lelaki, lalu lelaki itu bertanya, "Wahai Rasulullah, bagaimanakah menurutmu tentang seorang lelaki yang menjumpai seorang wanita yang tidak dikenalnya, lalu lelaki itu melakukan segala sesuatu terhadapnya sebagaimana terhadap istrinya sendiri, hanya saja ia tidak menyetubuhinya?” Sahabat Mu'az ibnu Jabal melanjutkan kisahnya, bahwa sehubungan dengan peristiwa tersebut turunlah firman-Nya: Dan dirikanlah salat itu pada kedua tepi siang (pagi dan petang) dan pada bagian permulaan daripada malam. (Hud: 114), hingga akhir ayat. Mu'az melanjutkan kisahnya, bahwa lalu Rasulullah Saw. bersabda: "Berwudulah, kemudian salatlah!" Mu'az bertanya, "Apakah khusus baginya, wahai Rasulullah; ataukah untuk kaum mukmin secara umum?" Rasulullah Saw. bersabda, "Tidak, bahkan untuk kaum mukmin secara umum." Imam Turmuzi meriwayatkannya melalui hadis Zaidah dengan lafaz yang sama, lalu ia mengatakan bahwa sanad hadis ini tidak muttasil. Imam Nasai meriwayatkannya melalui hadis Syu'bah, dari Abdul Malik ibnu Umair, dari Abdur Rahman ibnu Abu Laila secara mursal. Mereka mengatakan bahwa Nabi Saw.

memerintahkan kepadanya untuk melakukan wudu, karena dia hanya menyentuh perempuan dan tidak menggaulinya. Tetapi penilaian ini disanggah dengan alasan bahwa dalam sanad hadis ini terdapat inqita antara Abu Laila dan Mu'az, karena sesungguhnya Abu Laila tidak pernah bersua dengan Mu'az ibnu Jabal. Kemudian makna hadis ini dapat pula diinterpretasikan bahwa perintah Nabi Saw. yang menganjurkannya melakukan wudu dan mengerjakan salat fardu adalah sama dengan apa yang disebutkan di dalam hadis As-Siddiq (Abu Bakar) yang telah kami sebutkan jauh sebelum ini, yaitu: «‫ﻏرفرر الل رهه ل رهه‬ ‫ضأ ه رويهرصمرلي ررك يرعتري يمن مإ رلا ر‬ ‫ب رذن يذبا رفيرتررو ر‬ ‫»رما ممين ر‬ ‫عبيدد ي هيذمن ه‬ Tidak sekali-kali seseorang hamba melakukan suatu dosa. lalu ia berwudu dan melakukan salat dua rakaat, melainkan Allah memberikan ampunan baginya. hingga akhir hadis. Hadis ini disebutkan di dalam tafsir surat Ali Imran, yaitu pada pembahasan mengenai firman-Nya: ‫رذك رهروا الل رره رفايستريغرفهروا لمهذهنومبمهيم‬ mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka. (Ali Imran: 135) Kemudian Ibnu Jarir mengatakan bahwa pendapat yang paling benar di antara kedua pendapat tersebut ialah pendapat orang yang mengatakan bahwa yang dimaksud oleh Allah Swt. dalam firman-Nya, "Au-lamastumun nisa" ialah persetubuhan, bukan makna lams lainnya. Karena ada sebuah hadis sahih dari Rasulullah Saw. yang mengatakan bahwa beliau pernah mencium salah seorang istrinya, lalu salat tanpa wudu lagi. Lalu Ibnu Jarir mengatakan.”Hal tersebut diceritakan kepadaku oleh Ismail ibnu Musa As-Saddi yang mengatakan bahwa telah menceritakan kepada kami Abu Bakar ibnu Ayyasy, dari Al-A'masy, dari Habib ibnu Abu Sabit, dari Urwah, dari Siti Aisyah yang menceritakan: ‫ضأ ه‬ ‫ ثهمر يهرصمرلي رورلا ي رتررو ر‬،‫ضأ ه ثهمر ي هرق مبرهل‬ ‫عل ري يمه رورسل ررم ي رتررو ر‬ ‫ركارن الن رمب رهي رص رلى الل رهه ر‬ 'Rasulullah Saw. pernah melakukan wudu, kemudian mencium (salah seorang istrinya), lalu langsung salat tanpa wudu lagi'." Ibnu Jarir mengatakan pula, telah menceritakan kepada kami Abu Kuraib, telah menceritakan kepada kami Waki', dari Al-A'masy, dari Habib, dari Urwah, dari Siti Aisyah: Bahwa Rasulullah Saw. mencium salah seorang istrinya, kemudian keluar rumah untuk menunaikan salat tanpa wudu lagi. Aku (Urwah) berkata, "Dia tiada lain kecuali engkau sendiri." Maka Siti Aisyah tertawa. Hal yang sama diriwayatkan oleh Imam Abu Daud, Imam Turmuzi, dan Imam Ibnu Majah, dari sejumlah guru mereka, dari Waki" dengan lafaz yang sama. Kemudian Imam Abu Daud mengatakan. telah diriwayatkan dari As-Sauri; ia pernah mengatakan, "Habib tidak pernah menceritakan hadis kepada kami kecuali dari Urwah Al-Muzani." Yahya Al-Qattan mengatakan kepada seorang perawi, "Riwayatkanlah dariku bahwa hadis ini mirip dengan bukan hadis." Imam Turmuzi mengatakan bahwa ia pernah mendengar Imam Bukhari menilai daif hadis ini. Imam Turmuzi mengatakan, "Habib ibnu Abu Sabit belum pernah mendengar hadis dari Urwah."

Disebutkan di dalam hadis riwayat Ibnu Majah bahwa ia menerimanya dari Abu Bakar ibnu Abu Syaibah dan Ali ibnu Muhammad At-Tanafisi, dari Waki', dari Al-A’masy, dari Habib ibnu Abu Sabit, dari Urwah ibnuz Zubair, dari Aisyah. Lebih jelas lagi hal tersebut ialah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad di dalam kitab musnadnya melalui hadis Hisyam ibnu Urwah, dari ayahnya, dari Siti Aisyah. Hal ini merupakan nas yang menunjukkan bahwa dia adalah Urwah ibnuz Zubair, dan yang menjadi buktinya ialah ucapannya yang mengatakan, "Dia tiada lain kecuali engkau sendiri," lalu Siti Aisyah tertawa. Akan tetapi, Imam Abu Daud meriwayatkan dari Ibrahim ibnu Makhlad, telah menceritakan kepada kami Waki', telah menceritakan kepada kami Sufyan, dari Abu Rauq Al-Hamdani At-Taliqani, dari Abdur Rahman ibnu Magra, dari Al-A'masy yang mengatakan, "Telah menceritakan kepada kami teman-teman kami dari Urwah Al-Muzani, dari Siti Aisyah, lalu ia menuturkan hadis ini." ‫عامئرشرة‬ ‫عين ل ري ي د‬ ‫عين مشرها م‬ ‫ رح ردث ررنا أ رهبو رزي يدد ه‬:‫رقارل ابيهن رجمريدر أ ري يذضا‬ ‫عين ر‬ ‫ ر‬،‫عرطادء‬ ‫عين ر‬ ‫ ر‬،‫ث‬ ‫ ر‬،‫علمدري‬ ‫ رح ردث ررنا رمن يردل بيهن ر‬،‫ب بيمن ع رباد‬ ‫ ر‬،‫عرمهر بيهن رشب ررة‬ ‫ ث همر رلا‬،‫عل ري يمه رورسل ررم يررناهل مممرني القبلرة بريعرد ال يهوهضومء‬ ‫ ركارن ررهسوهل الل رمه رص رلى الل رهه ر‬:‫ت‬ ‫عامئرشرة رقال ر ي‬ ‫عين ر‬ ‫ ر‬،‫عين مإبيررامهيرم ال رتيمي‬ ‫ ر‬،‫عين أ رمبي رريوق‬ ‫رو ر‬‫يهمعيهد ال يهوهضورء‬ Ibnu Jarir mengatakan pula, telah menceritakan kepada kami Abu Zaid, dari Umar ibnu Unais, dari Hisyam ibnu Abbad, telah menceritakan kepada kami Musaddad ibnu Ali, dari Lais, dari Ata, dari Siti Aisyah. Juga dari Abu Rauq, dari Ibrahim At-Taimi, dari Siti Aisyah r.a. yang mengatakan: Dahulu Nabi Saw. pernah berkesempatan menciumku sesudah wudu, kemudian beliau tidak mengulangi wudunya. ‫عامئرشرة؛ أ ر رن ررهسورل الل رمه رص رلى الل رهه‬ ‫عين ر‬ ‫ ر‬،‫عين مإبيررامهيرم الت ري يمممري‬ ‫ ر‬،‫عين أ رمبي رريودق الهيمرداني‬ ‫ ر‬،‫ رح ردثررنا هسيفرياهن‬،‫ رح ردث ررنا رومكيعع‬:‫رقارل ال يمإرماهم أ ريحرمهد‬ ‫ضأ ي‬ ‫عل رييمه رورسل ررم رقب ررل ثهمر رص رلى رول ريم يرتررو ر‬ ‫ ر‬. Imam Ahmad mengatakan, telah menceritakan kepada kami Waki", telah menceritakan kepada kami Sufyan, dari Abu Rauq Al-Hamdani, dari Ibrahim At-Taimi, dari Siti Aisyah r.a. yang mengatakan: Bahwa Rasulullah Saw. pernah menciumku, lalu langsung salat tanpa wudu lagi. Imam Abu Daud dan Imam Kasai meriwayatkannya melalui hadis Yahya Al-Qattan, Imam Abu Daud menambahkan Ibnu Mahdi yang kedua-duanya dari Sufyan As-Sauri, dengan lafaz yang sama. Kemudian Imam Abu Daud dan Imam Nasai mengatakan bahwa Ibrahim At-Taimi belum pernah mendengar dari Siti Aisyah. Kemudian Ibnu Jarir mengatakan pula: ‫أ رمبي‬ ‫هوهضوذءا‬

‫عين‬ ‫ ر‬،‫حريى بيمن أ رمبي ك رمثيدر‬ ‫عين ي ر ي‬ ‫ ر‬،‫عبيمد ال رريحرممن ال يأ ريورزامعمري‬ ‫عين ر‬ ‫ ر‬،‫ رح ردث ررنا ي رمزيهد بيهن مسرنان‬،‫ رح ردث ررنا أ رمبي‬،‫حريى ال يأ هرممو رهي‬ ‫رح ردثررنا رسمعيهد بيهن ي ر ي‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ث‬ ‫د‬ ‫ح‬ ‫ي‬ ‫لا‬ ‫و‬ ،‫ر‬ ‫ط‬ ‫ف‬ ‫ي‬ ‫لا‬ ‫م‬ ‫ث‬ ،‫م‬ ‫ئ‬ ‫صا‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫و‬ ‫ها‬ ‫ل‬ ‫ب‬ ‫ق‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫كا‬ ‫وسلم‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫لى‬ ‫ص‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ل‬ ‫سو‬ ‫ر‬ ‫ن‬ ‫ر‬ ‫أ‬ : ‫ة‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫س‬ ‫م‬ ‫أ‬ ‫ن‬ ‫ع‬ ،‫ة‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫رس ر ر ر ي ر م ر ر ر‬ ‫هي ه ر ه ي ه‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر هرر ر ر هر ر ع‬ ‫ه ر ي‬ ‫ر ه‬

telah menceritakan kepada kami Sa'id ibnu Yahya Al-Umawi, telah menceritakan kepada kami ayahku, telah menceritakan kepada kami Yazid, dari Sinan, dari Abdur Rahman Al-Auza'i, dari Yahya ibnu Abu Kasir, dari Abu Salamah, dari Ummu Salamah: Bahwa Rasulullah Saw. menciumnya. sedangkan beliau dalam keadaan puasa, lalu tidak berbuka dan tidak pula melakukan wudu. Ibnu Jarir mengatakan pula: :‫عل ري يمه رورسل ررم‬ ‫عين رح ر‬ ‫عمن الن رمبمري رص رلى الل رهه ر‬ ‫ب ال رسيهممية ر‬ ‫ ر‬،‫عيممرو بيمن هشرعييدب‬ ‫عمن ر‬ ‫ ر‬،‫جادج‬ ‫ ر‬،‫ رح ردث ررنا رحيفهص بيهن مﻏياث‬،‫رح ردثررنا أ رهبو ك ررري يدب‬ ‫عين رزي ين ر ر‬ ‫ضأ ه‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫أن رهه ركارن ي هرقربل ثهمر يهرصرلي رورلا يرتررو ر‬.

telah menceritakan kepada kami Abu Kuraib, telah menceritakan kepada kami Hafs ibnu Gayyas, dari Hajyaj, dari Amr ibnu Syu'aib, dari Zainab As-Sahmiyyah, dari Siti Aisyah, dari Nabi Saw.: Bahwa Nabi Saw. pernah mencium (salah seorang istrinya), kemudian langsung salat tanpa wudu lagi. Imam Ahmad ibnu Muhammad ibnu Fudail meriwayatkannya dari Hajjaj ibnu Artah, dari Amr ibnu Syu'aib, dari Zainab As-Sahmiyyah, dari Siti Aisyah, dari Nabi Saw. dengan lafaz yang sama. 22/09/18 11:33 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 22/09/18 12:23 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 22/09/18 12:23 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 22/09/18 12:23 - +62 812-8729-7996: Dan (ingatlah), ketika Kami berfirman: "Masuklah kamu ke negeri ini (Baitul Maqdis), dan makanlah dari hasil buminya, yang banyak lagi enak dimana yang kamu sukai, dan masukilah pintu gerbangnya sambil bersujud, dan katakanlah: "Bebaskanlah kami dari dosa", niscaya Kami ampuni kesalahan-kesalahanmu, dan kelak Kami akan menambah (pemberian Kami) kepada orangorang yang berbuat baik".(58) Lalu orang-orang yang zalim mengganti perintah dengan (mengerjakan) yang tidak diperintahkan kepada mereka. Sebab itu Kami timpakan atas orang-orang yang zalim itu dari langit, karena mereka berbuat fasik.(59) Dan (ingatlah) ketika Musa memohon air untuk kaumnya, lalu Kami berfirman: "Pukullah batu itu dengan tongkatmu". Lalu memancarlah daripadanya dua belas mata air. Sungguh tiap-tiap suku telah mengetahui tempat minumnya (masing-masing). Makan dan minumlah rezeki (yang diberikan) Allah, dan janganlah kamu berkeliaran di muka bumi dengan berbuat kerusakan.(60) Dan (ingatlah), ketika kamu berkata: "Hai Musa, kami tidak bisa sabar (tahan) dengan satu macam makanan saja. Sebab itu mohonkanlah untuk kami kepada Tuhanmu, agar Dia mengeluarkan bagi kami dari apa yang ditumbuhkan bumi, yaitu sayurmayurnya, ketimunnya, bawang putihnya, kacang adasnya, dan bawang merahnya". Musa berkata: "Maukah kamu mengambil yang rendah sebagai pengganti yang lebih baik? Pergilah kamu ke suatu kota, pasti kamu memperoleh apa yang kamu minta". Lalu ditimpahkanlah kepada mereka nista dan kehinaan, serta mereka mendapat kemurkaan dari Allah. Hal itu (terjadi) karena mereka selalu mengingkari ayat-ayat Allah dan membunuh para Nabi yang memang tidak dibenarkan. Demikian itu (terjadi) karena mereka selalu berbuat durhaka dan melampaui batas.(61) 22/09/18 12:30 - +62 812-8729-7996: ┏┏━━━━━﷽┓ ┏ *It* * * Sunnah * ┗﷽━━━━━ ┛ 📔━ ━ *Do'a makan yang banyak di kenal* 📔📔📔 ‫ﺭﻭينا في كتاﺏ ﺍبن ﺍلسني عن عبد‬ ‫ *ﺍلل رههمر‬: ”‫ﺏ ﺇليه‬ ‫ﺍلرله بن عمرﻭ بن ﺍلعاﺹ ﺭضي ﺍلرله عنهما عن ﺍلنبري صلى ﺍلرله عليه ﻭسلم ﺃنه كاﻥ يقوﻝ في ﺍلطعاﻡ ﺇﺫﺍ هقمرر ر‬ ‫ﺏ ﺍل رنامﺭ باسم ﺍلل رمه‬ ‫ذﺍ‬ ‫ع‬ ‫ر‬ ‫*“ بامﺭيﻙ رلنا مفيما رﺭرﺯيقرتنا رﻭمقنا ر ر‬ Telah diriwayatkan dalam kitab Ibnus Sunni dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al ‘Ash radhiyallahu ‘anhuma, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bahwa ketika makanan didekatkan kepadanya, beliau biasa mengucapkan *“Allahumma baarik lanaa fii maa rozaqtanaa wa qinaa ‘adzaaban naar, bismillah”*. Tentang derajat hadist ⤵ 📔Ibnu Hajar Al Asqolani mengatakan bahwa di dalam riwayat tersebut terdapat Muhammad bin Abi Az Zu’ayzi’ah, dan Bukhari mengatakan bahwa ia adalah munkarul hadits. [ Lisanul Mizan, 7/136]

[‘Ishomuddin Ash Shobabthi menjelaskan dalam [📔takhrij Al Adzkar] [“Hadits tersebut dikeluarkan oleh Ibnu As Sunni dalam [‘Amalul Yaum wal Lailah (459)] dan sanadnya dho’if. Di dalamnya terdapat ‘Isa bin Al Qosim ibnu Sami’. Dia adalah perowi yang shoduq akan tetapi sering membuat kesalahan dan sering melakukan tadlis serta ia dituduh berpaham qodariyah. Juga diriwayatkan dari Muhammad bin Abi Az Zu’ayzi’ah. Ibnu Hibban mengatakan bahwa Muhammad bin Abi Az Zu’ayzi’ah adalah dajjal (pendusta besar).” [ Lihat catatan kaki kitab Al Adzkar, hal. 217.] 📔Dari penjelasan keadaan perowi di atas, kita dapat simpulkan bahwa derajat hadits di atas adalah hadits yang *dho’if* , sehingga tidak bisa diamalkan. Oleh karena itu, hendaklah kita cukupkan dengan bacaan yang diajarkan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam sebelum makan yaitu bacaan *“bismillah”* . *‫ح رمدد‬ ‫*رﻭرخي يهر ﺍل يههردﻯ ههردﻯ هم ر‬ “Sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Muhammad” [HR Muslim, An-Nasai, Ibnu Majah dan Ahmad] 📔Wallahu'alam 📔 *Editor akhi akbar ibn amr* ┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• 22/09/18 12:35 - +62 823-4916-1114: Jadi Ngk Bisa Ya Pke Do'a Itu Sebelum Mkn.?? Truss Do'a Sebelum Mkn Sesuai Tuntunan,Mana Ustadz.?? 22/09/18 12:35 - +62 823-4916-1114: Hanya Bismillah Ya.?? 22/09/18 12:36 - +62 823-4916-1114: Padahal Sy Sering Mengajarkan Kpda Murid"Q Doa Yg Di Atas. 📔 �📔 22/09/18 12:55 - +62 812-8729-7996: Iya tdak boleh, dalam perkara ibadah hukum nya haram sampai ada dalilnya. Bukan ustadz 22/09/18 12:56 - +62 812-8729-7996: Iya 22/09/18 12:56 - +62 812-8729-7996: Iya 22/09/18 12:56 - +62 823-4916-1114: Klw Do'a Sesudah Mkn Gmn Ustadz.?? Ngk Papa Ya Ku pggl Ustadz. 22/09/18 12:56 - +62 813-2222-7470 keluar 22/09/18 13:02 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 22/09/18 13:03 - +62 823-4916-1114: Ok. 22/09/18 13:14 - +62 857-7717-7866: ONE DAY ONE HADITH Sabtu, 22 September

2018 M / 12

Muharram 1440 H

‫مبيسـمم الل رمه ال رريحممن ال ررمحي يمم‬ ‫عل رييك هيم رورريحرمهة الل رمه روبرررركاهته‬ ‫رال رسل رهم ر‬ BANGKRUT ‫عل رييمه رورسل ررم رقارل‬ ‫عين الن رمبمري رص رلى الل رهه ر‬ ‫عين أ رمبي ههررييرررة ر‬ ‫ر‬ ‫أتريدهرورن رمين ال يهميفلمهس رقاهلوا ال يهميفلمهس مفيرنا ريا ررهسورل الل رمه رمين رلا ل رهه مديررهرم رورلا مديرنارر رورلا رمرتارع رقارل ال يهميفلمهس ممين أ ه رممتي ي ريورم ال يمقريارممة رمين يرأ يمتي‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ب رهرذا رفي هيقرعهد رفي ريقتر رهص رهرذا ممين رحرسرنامتمه رورهرذا ممين رحرسرنامتمه‬ ‫مبرصرلادة رومصريادم رورزركادة روي رأمتي رقيد رشتررم معيررض رهرذا رورقرذرف رهرذا روأك ررل رمارل رهرذا رورضرر ر‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫عل ري يه ثهمر هطمررح مفي ال رنامر‬ ‫عل ري يه أخرذ ممين رخرطارياههيم رفهطمررح ر‬ ‫ت رحرسرناتههه رقبيرل أين ي هيقرضى رما ر‬ ‫رفمإين رفني ر ي‬ Dari Abu Hurairah RA dari Nabi SAW, baginda bersabda: "Tahukah kalian siapakah yang disebut dengan orang yang bangkrut?" Para sahabat menjawab; "Orang yang bangkrut menurut kami wahai Rasulullah, adalah orang yang tidak punya dirham dan dinar serta harta benda." Baginda bersabda: “Seorang yang bangkrut daripada kalangan umatku ialah seorang yang datang pada hari Kiamat dengan pahala shalat, puasa dan zakat, namun pada waktu bersamaan juga membawa dosa mencela orang ini, menuduh orang itu, memakan harta orang ini, menumpahkan darah orang itu dan memukul orang ini (dan

seumpamanya), lalu diberikan kepada orang ini sebahagian daripada pahala-pahala kebaikannya dan diberikan kepada orang itu pula sebahagian pahalanya, hingga akhirnya habis lah pahalanya namun belum terbayar dosa-dosa yang tertanggung atasnya, lalu diambil dosa-dosa mereka tadi dan ditimpakan ke pundaknya hingga akhirnya dia diseret ke neraka karena berat timbangan dosa.” (HR Ahmad No: 8062) Kandungan hadits 1. Orang yang bangkrut yang dimaksud dalam hadits tersebut adalah bukan karena tidak memiliki harta, tetapi nilai kebaikannya hangus karena melakukan perbuatan buruk. 2. Orang yang bangkrut di hari kiamat nanti, dia datang dengan pahala hasil amal ibadah sewaktu di dunia, namun pahalanya terpaksa diberikan pada orang yang di dzaliminya. 3. Menjadi seorang yang bangkrut karena pahala yang ada terpaksa membayar dosa dunia disebabkan mencela, menuduh dan memfitnah orang. 4.

di

Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda

‫عل رهم رقارل مذك يهررك أ ررخارك مبرما يرك يررهه مقيرل‬ ‫عل ري يمه رورسل ررم رقارل أ رتريدهرورن رما ال يمغيبرهة رقاهلوا الل رهه روررهسول ههه أ ر ي‬ ‫عين أ رمبي ههررييرررة أ ر رن ررهسورل الل رمه رص رلى الل رهه ر‬ ‫ر‬ ‫ﻏتربيترهه رومإين ل ريم يرك هين مفيمه رفرقيد بررهت رهه‬ ‫ت مإين ركارن مفي أ رمخي رما أ رهقوهل رقارل مإين ركارن مفيمه رما ترهقوهل رفرقيد ا ي‬ ‫أ ررفررأ ري ي ر‬ Daripada Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah SAW pernah bertanya: "Tahukah kamu, apakah ghibah (mengumpat) itu?" Para sahabat menjawab; Allah dan Rasul-Nya lebih tahu. Kemudian Rasulullah SAW bersabda: "Engkau menyebut tentang hal saudara kamu yang ia tidak sukai." Baginda ditanya lagi, "Bagaimana jika apa yang ada pada saudaraku sesuai dengan yang aku bicarakan?" Baginda menjawab: "Jika apa yang engkau katakan itu memang benar-benar ada maka engkau telah berbuat ghibah (mengumpat), namun jika tidak benar, maka engkau telah berbuat fitnah." (HR Muslim No: 4690) 5. Bangkrut juga disebabkan pahala yang ada terpaksa membayar hutang orang lain karena ketika di dunia memakan harta orang dengan jalan yang tidak halal. Firman Allah Subhanahu wa Ta'ala berikut mengabarkan tentang orang yang merasa telah melakukan kebaikan yang banyak dan merasa akan mendapatkan pahala yang berlipat, tetapi yang diterima ternyata sebaliknya. Ayat tersebut adalah ‫حمسن هيورن هصن يذعا‬ ‫حرسبهيورن ا رن رههيم ي ه ي‬ ‫حهيومة ال رهدن يريا روههيم ي ر ي‬ ‫ا ر ل رمذي يرن رض رل رسيعي هههيم مفى ال ي ر‬ allaziina dholla sa'yuhum fil-hayaatid-dun-yaa wa hum yahsabuuna annahum yuhsinuuna shun'aa "(Yaitu) orang yang sia-sia perbuatannya dalam kehidupan dunia, sedangkan mereka mengira telah berbuat sebaik-baiknya." (QS. Al-Kahf 18: Ayat 104) ‫هاول هامئرك ال رمذي يرن ك ررفهريوا مبا هي ه م‬ ‫عرمال هههيم رفرلا ن همقييهم ل رههيم يريورم ال يمقيهرممة رويزذنـا‬ ‫ت ار ي‬ ‫حمبرط ي‬ ‫ت رر مبرمهيم رولمرقآمئهه رف ر‬ ulaaa`ikallaziina kafaruu bi`aayaati robbihim wa liqooo`ihii fa habithot a'maaluhum fa laa nuqiimu lahum yaumal-qiyaamati waznaa "Mereka itu adalah orang yang mengingkari ayat-ayat Tuhan mereka dan (tidak percaya) terhadap pertemuan dengan-Nya. Maka sia-sia amal mereka, dan Kami tidak memberikan penimbangan terhadap (amal) mereka pada hari Kiamat." (QS. Al-Kahf 18: Ayat 105)

*22/09/18 13:17 - +62 857-7717-7866: * SERI FATWA ULAMA* *HUKUM MENGANTUNGKAN LUKISAN* 📔Oleh : Syaikh Abdul Aziz bin Baz ▫Hukumnya adalah haram jika gambar tersebut adalah gambar makhluk bernyawa, baik manusia atau selainnya, karena Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda. ```“Janganlah engkau tinggalkan patung kecuali engkau telah membuatnya menjadi tidak berbentuk, dan jangan pula meninggalkan kuburan yang menjulang tinggi kecuali engkau meratakannya”``` [Hadits Riwayat Muslim dalam Al-Jana’iz, 969] ▫Dan hadits yang ditegaskan dari Aisyah Radhiyallahu ‘anha. Sesungguhnya Aisyah telah membeli bantal kecil untuk hiasan yang didalamnya terdapat gambar. Ketika Rasulullah melihat bantal tersebut, beliau berdiri di depan pintu dan enggan untuk masuk seraya bersabda. ```“Sesungguhnya pemilik/pembuat gambar ini akan diadzab dan akan dikatakan kepada mereka. ‘Hidupkanlah apa yang telah engkau ciptakan’”``` .Hadits Riwayat AlBukhari, bab Bad’ul Khalq 3226, Muslim bab Al-Libas 2106. ▫Akan tetapi jika lukisan tersebut dilakukan pada permadani yang digunakan untuk tempat berpijak, atau bantal yang digunakan sebagai alat untuk bersandar, maka hal itu diperbolehkan. Dalam sebuah hadits dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, bahwa ketika Jibril hendak mendatangi rumah beliau, dia enggan memasuki rumah, maka Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bertanya dan dijawab oleh Jibril. _“Di dalam rumah itu terdapat tirai dari kain tipis yang bergambar patung dan di dalam rumah itu terdapat seekor anjing. Perintahkan agar gambar kepala patung yang berada di pintu rumah itu dipotong sehingga bentuknya menyerupai pohon, dan perintahkan agar tirai itu dipotong dan dijadikan dua buah bantal untuk bersandar dan perintahkan agar anjing itu keluar dari rumah”_ [Hadits Riwayat At-Tirmidzi dalam Al-Adab 2806] ▫Maka Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam melaksanakan perintah tersebut sehingga Jibril Alaihis salam masuk ke dalam rumah itu. Diriwayatkan oleh An-Nasa-i dengan sanad yang baik. Dalam hadits tersebut bahwa anjing itu adalah anjing kecil milik Hasan atau Husain yang secara sembunyi-sembunyi tinggal di dalam rumah itu. Dalam sebuah hadits shahih dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam beliau besabda. _“Malaikat tidak akan masuk rumah yang di dalamnya terdapat anjing dan lukisan”_ [Majalah Al-Buhuts, edisi 42 hal. 161, Syaikh Ibn Baz]] ▫Kisah tentang malaikat Jibril di atas menunjukkan bahwa gambar atau lukisan yang ada dalam permadani atau yang semacamnya tidak menyebabkan malaikat enggan memasuki suatu rumah, di mana hal itu ditegaskan dalam hadits shahih dari Aisyah bahwa ia menjadikan tirai seperti yang disebutkan di atas menjadi bantal yang digunakan Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk bersandar. 📔Disalin dari buku Al-Fatawa Asy-Syar’iyyah Fi Al-Masa-il Al-Ashriyyah Min Fatawa Ulama Al-Balad Al-Haram, edisi Indonesia Fatwa-Fatwa Terkini-3, Darul Haq ~ahmadbinhanbal.Wordpress.Com ••••~~~~~~~~~~•••• ✍ Editor Team BIS-BMS 📔 *Published By:*

Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔 ══════ ❁✿❁ ══════ 📔 Daftar WA, Ketik: daftar#nama#jenis kelamin#asal � Bimbingan Ikhwan Sholih (BIS) 📔 *082344096067* � Bimbingan Mar'ah Sholehah (BMS) 📔 *085238535583* � https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah 📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll. •┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 22/09/18 14:53 - +62 896-5826-7219: <Media tidak disertakan> 22/09/18 14:59 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 22/09/18 15:01 - +62 852-3702-5758: Afwan. Apakah ini subhat? 22/09/18 15:14 - +62 838-3339-2779: Ust. Abdul Somad tdk bermanhaj salaf 22/09/18 15:16 - +62 821-4647-7530: Jgn di share ustadz. UAS krn bukan manhaj salaf.. . 22/09/18 15:16 - +62 838-3339-2779: Iya btul� Nanti yg blm tau kenapa syubhatnya 22/09/18 15:17 - +62 838-3339-2779: *kena 22/09/18 15:17 - +62 821-4647-7530: Kasihan yg baru belajar... 22/09/18 15:19 - +62 838-3339-2779: Yang ngirim mungkin jga Bru belajar, makanya g bisa ngebedain 22/09/18 15:20 - +62 821-4647-7530: Selain dari ustadz.bermanhaj salaf jgn di share... 22/09/18 15:23 - +62 838-3339-2779: UAH jga tdk bermanhaj salaf 22/09/18 15:24 - +62 821-4647-7530: Iya jgn di share... 22/09/18 15:25 - +62 838-3339-2779: Semoga yg baru belajar ngeliat ya 22/09/18 15:26 - +62 821-4647-7530: Ana khawatir yg baru ngaji terkontaminasi dgn subhat... 22/09/18 15:28 - +62 838-3339-2779: Iya byk yg g bisa beda in skrang 22/09/18 15:29 - +62 821-4647-7530: Iya akhy... 22/09/18 15:31 - +62 812-8729-7996: Allah SWT berfirman: ‫سها ام رلا ال يهمرط رههريورن‬ ‫رلا يررم ره ه‬ laa yamassuhuuu illal-muthohharuun "tidak ada yang menyentuhnya selain hamba-hamba yang disucikan." (QS. Al-Waqi'ah 56: Ayat 79) kalau yg jadi dasar ayat ini utk menyatakan bhw wanita haidh tdk boleh menyentuh mushaf al qur an maka keliru. coba cek tafsir dr ibnu katsir dan ahli tafsir yg terkenal lainnya. Thawaf ✅ Jima ✅ Puasa ✅ Shalat ✅ Mungkin bisa di hapus, maaf. 22/09/18 15:35 - +62 812-8729-7996: Jika salah kita nasehati kita ingatkan dgn baik

bisa jadi dia belum sampai ilmunya. Islam memerintahkan agar saling menasehati dalam Haq dan kesabaran 22/09/18 15:35 - +62 821-4647-7530: ��� *22/09/18 15:35 - +62 812-8729-7996: *Daftar Ustadz Sunnah Bermanhaj Salaf* *_______________________________* Written by admin. Posted in Berita, Nasional Daftar ustadz dan da’i Ahlus Sunnah wal Jama’ah yang saya ketahui. Kiranya tidaklah berlebihan jika dikatakan wajib untuk mendatangi majelis-majelis beliau oleh para penuntut ‘ilmu yang berasaskan kepada Kitabullaah dan As-Sunnah Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam dengan pemahaman Salafush Shalih, Ahlus Sunnah wal Jama’ah. 1. Al-Ustadz Abu Unaisah ‘Abdul Hakim bin Amir Abdat. (Jakarta) 2. Al-Ustadz Abu Fat-hi Yazid bin ‘Abdul Qadir Jawas. (Bogor) 3. Al-Ustadz Abu ‘Abdil Muhsin Firanda, MA. (Madinah An-Nabawiyyah) 4. Al-Ustadz ‘Abdullah Zaen, MA. (Purbalingga) 5. Al-Ustadz Abu Ahmad Zainal Abidin Syamsudin, Lc. (Jakarta) 6. Al-Ustadz ‘Abdullah Roy, MA. (Madinah An-Nabawiyyah) 7. Al-Ustadz Dr. Muhammad Arifin Badri, MA. (Jember) 8. Al-Ustadz Dr. Syafiq Reza Basalamah, MA. (Jember) 9. Al-Ustadz Dr. Khalid Basalamah, MA. 10. Al-Ustadz Dr. Erwandi Tarmizi, MA. 11. Al-Ustadz Dr. Ali Musri Semjan Putra, MA. (Padang) 12. Al-Ustadz Muhammad Elvi Syam, MA. (Padang) 13. Al-Ustadz ‘Abdullah Taslim, MA. 14. Al-Ustadz Abu Yahya Badrussalam, Lc. (Cileungsi – Bogor) 15. Al-Ustadz Abu Haidar As-Sundawy. (Bandung) 16. Al-Ustadz Abu Qatadah. (Tasikmalaya) 17. Al-Ustadz Abu Ihsan Al-Maidani. (Medan) 18. Al-Ustadz Ahmad Sabiq, Lc. 19. Al-Ustadz Aris Munandar, MA. (Jogjakarta) 20. Al-Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal, S.T., M.Sc. (Jogjakarta) 21. Al-Ustadz Riyadh Bajrey, Lc. (Jogjakarta) 22. Al-Ustadz Abu Sa’ad Nurhuda, MA. (Jogjakarta) 23. Al-Ustadz Afifi ‘Abdul Wadud, BA. (Jogjakarta) 24. Al-Ustadz Zaid Sutanto, Lc. (Jogjakarta)

25. Al-Ustadz Ammi Nur Baits, ST., BA. (Jogjakarta) 26. Al-Ustadz Arifin Riddin, Lc. (Jogjakarta) 27. Al-Ustadz Arman Amri, Lc. 28. Al-Ustadz Dzulqarnain Al-Makassari. (Makassar) 29. Al-Ustadz Ahmad Zainuddin, Lc. (Banjarmasin) 30. Al-Ustadz Sofyan Chalid Idham Ruray. 31. Al-Ustadz Aunur Rofiq Ghufron, Lc. (Gresik) 32. Al-Ustadz Fakhruddin Nu’man, Lc. (Pandeglang – Banten) 33. Al-Ustadz Abu ‘Abdillah Syahrul Fatwa. (Pandeglang – Banten) 34. Al-Ustadz ‘Abdurrahman Ayyub. (Tangerang) 35. Al-Ustadz Firdaus Sanusi, MA. 36. Al-Ustadz Jazuli, Lc. (Jakarta) 37. Al-Ustadz Khalid Syamhudi, Lc. 38. Al-Ustadz Subhan Bawazier, Lc. 39. Al-Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri, Lc. 40. Al-Ustadz Dr. Muhammad Nur Ihsan, MA. 41. Al-Ustadz Abu Ya’la Kurnaedi, Lc. 42. Al-Ustadz Maududi ‘Abdullah, Lc. (Pekanbaru) 43. Al-Ustadz Yulian Purnama, Lc. 44. Al-Ustadz dr. Raehanul Bahrean. 45. Al-Ustadz Habib Salim Al-Muhdhor, MA. 46. Al-Ustadz Abu Zubeir al-Hawary, Lc. (Pekanbaru) 47. Al-Ustadz Anas Burhanuddin, MA. 48. Al-Ustadz Abu Ubaidah Yusuf As-Sidawy. 49. Al-Ustadz Fariq Gasim Anuz, Lc. 50. Al-Ustadz Abul Jauzaa’ (Dony Arif Wibowo). 51. Al-Ustadz Arif Fathul Ulum, Lc. 52. Al-Ustadz ‘Abdurrahman al-Buthoni. 53. Al-Ustadz Abu Isma’il Muslim al-Atsari.

54. Al-Ustadz Ja’far Shalih. (Jakarta) 55. Al-Ustadz La Ode Abu Hanafi dan Musa Hafizh Cilik Indonesia. Hakikatnya, siapa saja yang menda’wahkan Islam yang berasaskan kepada Kitabullaah dan As-Sunnah dengan pemahaman Salafush Shalih, maka ia adalah Salafiy, Ahlus Sunnah wal Jama’ah. Nama-nama di atas adalah sebagian dari para ustadz dan da’i yang gencar melakukan pemurnian agama dengan memberantas kesyirikan, bid’ah, khurafat serta penyimpangan lainnya di dalam agama dengan membersihkan ‘aqidah dengan mentauhidkan Allah Subhanahu wa Ta’aala dan menghidupkan sunnah-sunnah Rasulullah Muhammad shallallaahu ‘alaihi wa sallam yang mulia dengan pemahaman yang benar yaitu pemahaman Salafush Shalih, Ahlus Sunnah wal Jama’ah. Adapun sarana-sarana sunnah untuk menuntut ‘ilmu syar’i, maka berikut saya bawakan TV yang menyiarkan atau menayangkan kajian dan majelis ‘ilmu dengan ‘aqidah dan manhaj yang Shahiihah, diantaranya : 1. RODJA TV. (Cileungsi – Bogor) Rodja Tv adalah sebuah sarana televisi sunnah yang menyiarkan kajian-kajian serta fatwa-fatwa para ‘ulamaa Ahlus Sunnah wal Jama’ah. 2. SURAU TV. (Padang) 3. AHSAN TV (Cibitung – Bekasi) 4. INSAN TV. 5. WESAL TV. 6. SALAM TV. 7. NIAGA TV. 8. YUFID TV. 9.UMMAT TV 10.MUI TV Bunayya Tv adalah sarana sunnah yang lebih menekankan pendidikan (tayangan) terhadap anak dengan permainan yang mendidik. Semoga informasi 22/09/18 15:36 22/09/18 15:36 22/09/18 15:36 n22/09/18 15:50 22/09/18 16:00 -

ini +62 +62 +62 +62 +62

bermanfaat. 821-4647-7530: ����� 812-8729-7996: 812-8729-7996: Hafizhanallah 838-4309-0183: mksh...sukron 812-8729-7996: Ustad ini kok bawa sabda nabi ya.

Nabi bersabda: ‫فليتبوأ مقعده من النار‬

‫من كذب علي متعمدا‬

Barangsiapa yg dg sengaja berdusta atas namaku, maka pesanlah tempatnya dineraka. [HR.Bukhori dan Muslim] 22/09/18 16:16 - +62 821-6662-2711 keluar 22/09/18 16:21 - +62 812-8729-7996: Iya 22/09/18 16:39 - +62 852-1968-2903: Ia.... Masa musik halal Asal musik islami, nt zina halal,, asal.. Zina islami..dll yg ptg islami 22/09/18 16:48 - +62 821-4647-7530: <Media tidak disertakan> 22/09/18 16:53 - +62 852-1968-2903: Ogah...krn Ustad2 saya bilang drpd dengar musik mending Zikir.

Atau istigfar ; Kpn perlu ucapkn yg lain 22/09/18 16:54 22/09/18 17:40 -

krn itu doa yg plg Mantap.. kalimat tauhid : krn itulah kata2 yg paling indah di banding kata2 +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> +62 881-5527-897: Assalamualaikum

Waktunya Sholat Mahgrib 📔 Mari berjamaah shalat di masjid atau mushola, makmurkan masjid Hidupkan jama'ah Selamat menjalankan ibadah shalat *MAHGRIB* sesuai daerahnya masing masing 📔 📔📔 � �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔 22/09/18 17:45 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 22/09/18 17:45 - +62 812-8729-7996: Oteh 22/09/18 18:24 - +62 812-5010-2852: Pesan ini telah dihapus 22/09/18 18:40 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 22/09/18 18:40 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 22/09/18 18:40 - +62 812-8729-7996: ⏰⏰ *REMINDER PUASA SUNNAH AYYAMUL BIDH* 📔 📔 � � � � � � � � ❅ https://t.me/MuliaDenganSunnah ⌛ Kita disunnahkan berpuasa dalam sebulan minimal tiga kali. Dan yang lebih utama adalah melakukan puasa pada ayyamul bidh, yaitu pada hari ke-13, 14, dan 15 dari bulan Hijriyah (Qomariyah). Puasa tersebut disebut ayyamul bidh (hari putih) karena pada malam-malam tersebut bersinar bulan purnama dengan sinar rembulannya yang putih. 📔❓ *Niatnya?* Cukup di dalam hati ingin puasa ayyamul bidh. Keutamaannya banyak, di antaranya ❶ Bekal akhirat, ❷ Seperti puasa sebulan (jika dikerjakan rutin setiap bulan, seperti puasa setahun), ❸ Lalu baik untuk kesehatan. *Dalilnya sbb:* 📔 Dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al ‘Ash, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda ‫رصيوهم ث رل رث رمة أ ر ريادم رصيوهم ال رديهمر ك هلم رمه‬ 📔 “Puasa pada tiga hari setiap bulannya adalah seperti puasa sepanjang tahun.” (HR. Bukhari no. 1979) 📔 Dari Ibnu Milhan Al Qoisiy, dari ayahnya, ia berkata ‫ رورقارل هه رن ك ررهي يئرمة ال رديهمر‬. ‫عيشرررة‬ ‫ ي رأ يهمهررنا أ رين ن رهصورم ال يمبيرﺾ ث رل ر ر‬-‫صلى الله عليه وسلم‬- ‫ركارن ررهسوهل الل رمه‬ ‫عيشرررة رورخيمرس ر‬ ‫عيشرررة روأ ريربررع ر‬ ‫ث ر‬ 📔 “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa memerintahkan pada kami untuk berpuasa pada ayyamul bidh yaitu 13, 14 dan 15 (dari bulan Hijriyah).” Dan beliau bersabda, “Puasa ayyamul bidh itu seperti puasa setahun.” (HR. Abu Daud no. 2449 dan An Nasai no. 2434. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih) ‫ مإين رشارء الل رهه‬......

📔 Shoum Ayyaamul Bidh untuk bulan MUHARRAM 1440 H bertepatan dengan : 📔 Hari Ahad, 13 Muharrom 1440 H (23 September 2018 M) 📔 Hari Senin, 14 Muharrom 1440 H (24 September 2018 M) 📔 Hari Selasa, 15 Muharrom 1440 H (25 September 2018 M) 📔 Puasa Senin Kamis atau bahkan puasa Dawud bagi yang mengamalkannya, tetap memiliki fadhail di bulan MUHARRAM. 📔 Jika seseorang menggabungkan puasa Senin Kamis dengan ayyamul bidh maka hukumnya boleh, dan dia mendapatkan pahala sesuai dengan apa yang di niatkannya. Karena niat dalam amal semacam ini bisa digabungkan. 📔 *Catatan :* Puasa tiga hari setiap bulan paling utama dikerjakan pada Ayyamul Bidh, yaitu tanggal 13,14, dan 15 setiap bulan Hijriyah. Dan jika tidak memungkinkan, tidak apa-apa dikerjakan di awal bulan atau di akhir bulan, boleh berurutan atau berselang. Dari Mu’adzah Al ‘Adawiyyah, ia pernah bertanya pada ‘Aisyah -istri Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam-, ‫ت‬ ‫ رفهقل ي ه‬.‫ت ن ررعيم‬ ‫ت ل ررها ممين أ رمرى أ ر ريامم ال رشيهمر ركارن ي رهصوهم رقال ر ي‬ ‫ ي رهصوهم ممين ك ه ر مل رشيهدر ث رل رث ررة أ ر ريادم رقال ر ي‬-‫صلى الله عليه وسلم‬- ‫أ رركارن ررهسوهل الل رمه‬ ‫ل ريم يرك هين ي هرباملى ممين أ رمرى أ ر ريامم ال رشيهمر ي رهصوهم‬ 📔 “Apakah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa melaksanakan puasa tiga hari setiap bulannya?” ‘Aisyah menjawab, “Iya”. Ia pun bertanya pada ‘Aisyah, “Pada hari apa beliau berpuasa?” ‘Aisyah menjawab, “Beliau tidak memperhatikan pada hari apa beliau berpuasa dalam sebulan.” (HR. Muslim no. 1160). 📔 Sebarkan dan sampaikan, mudah2an ada seseorang yang shoum di karenakan sebab dari yang engkau sampaikan.... ‫عرلى رخي يدر رفل رهه ممثيهل أ ريجمر رفامعلممه‬ ‫رمين رد رل ر‬ 📔 "Siapa yang menunjukkan KEBAIKAN kepada orang lain, maka baginya pahala SEPERTI orang yang melakukannya". [HR. Muslim: 1893] ( Wallaahu a'lam ) 📔 *Penyusun

: Abu Syamil Humaidy ‫*حفظه ﺍلله تعالى‬

♻ Raih amal shalih dengan menyebarkan kiriman ini , semoga bermanfaat. Jazakumullahu khoiron. •┈•◎❅❀❦❖ ┈ ❖❦❀❅◎ •📔 ❖❖• ❖ 📔 *MUTIARA NASEHAT MUSLIMAH* � t.me/Mutiara_NasehatMuslimah � ❅ https://t.me/MuliaDenganSunnah 📔 Android app : https://goo.gl/ozGo2Q 📔 Website : https://asy-syamil.com 📔 bit.ly/Asy-SyamilcomDonasi 22/09/18 20:20 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 22/09/18 20:20 - +62 812-8729-7996: Penjelasan apa itu manhaj, salaf Ustadz abu yahya badrussalam

22/09/18 20:22 - +62 812-8729-7996: jarak 1. Muhammad, Rasulullah shalallahu alaihi wasallam. 2. Sahabat Tabiin tabiut tabiin 3. Imam madzhab 4. Imam hadits 5. Ulama ulama sesudahnya. 6. Kita (umat sekarang). Jauh ya. Allahua'lam 22/09/18 20:41 - +62 812-8729-7996: *Pesan mulia dari orang mulia!* ➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖ 📔📔📔📔 📔📔📔📔 ⛲ ⛲📔📔 📔 *Pesan ini "mahal" dan mulia banget!! Lebih mahal dan mulia dibandingkan intan berlian!! Mengapa??* 📔 * ‫! فإن رسول الله صلى الله عليه وسلم كان ل‬... ‫عن عائشة رضي الله عنها حينما قالت لرجل } ل تدع قيام الليل‬ ‫ ( البخاري في اﻷدب‬١٣٠٧ ) ‫ أبو داود‬، ( ٦/٢٤٩ ) ‫ كسل صلى قاعد ! { ) أحمد‬-‫أو قالت‬- ‫! وكان إذا مرض‬.. ‫يدعه‬ ( ٧٨ ‫ لطائف المعارف ) صفحة‬، ‫ و صححه الشيخ اﻷلباني رحمه الله‬١١٣٧ ‫ ( ابن خزيمة‬٨٠٠ ) ‫المفرد‬..* 📔A'isyah ‫ رضي الله عنها‬berkata kepada seseorang (menasehati dan berpesan untuknya) :Janganlah anda meninggalkan sholat tahajjud...! Karena Rasulullah ‫صلى الله عليه وسلم‬ tidak pernah meninggalkan sholat tahajjud! Beliau itu jika sakit atau timbul rasa sungkan, maka beliau sholat tahajjudnya sambil duduk!! (Shohih sunan abi daud 1307, Ahmad (6/249), Al-bukhori fil adabil mufrod (800), Ibnu khuzaimah 1137). 📔 * { ( ! ‫ لوحشة القبور‬: ‫ صلوا ركعتين في ظلمة الليل لظلمة القبور ) وفي لفظ‬... } ‫قال أبو ذر الغفاري رضي الله عنه‬ ( ٨٤ ‫صفحة‬، ‫) لطائف المعارف‬..* ⚠ *Abu dzar al-ghifari ‫ رضي الله عنه‬berpesan : ...Sholatlah dua rokaat dikegelapan malam (tahajjud) sebagai persiapanmu saat masuk liang kuburan yang gelap (saat anda kesepian di liang lahat).!! (Lathoiful ma'arif, hal 84), lihat foto kitab di atas �).* 📔 'Abdulloh bin mas'ud ‫ رضي الله عنه‬ditanya oleh seseorang : Wahai 'Abdulloh...!! Mengapa kami ini tidak sanggup untuk bangun malam menunaikan sholat tahajjud?? Beliau menjawab : *Karena dosa² yg kalian lakukan telah mengkungkung jiwa-raga kalian!!* 📔 Al-fudhoil bin 'iyad ‫ رحمه الله‬berkata : "Jika anda tidak sanggup untuk sholat tahajjud dikeheningan malam, dan jika anda tidak kuasa untuk beribadah puasa di siang hari, maka ketahuilah *Bahwa anda itu telah diharamkan (untuk meraih pahala) dan (jiwa-raga) anda telah dibelenggu oleh dosa² anda!!* 📔 Rosululloh ‫ صلى الله عليه وسلم‬bersabda kepada 'Abdulloh bin 'Umar ‫ رضي الله عنهما‬....?? 📔 * ‫ وانظر كتاب‬، ١١٥٩ ‫ مسلم‬، ١١٥٢ ‫!! كان يقوم الليل فترك قيام الليل !! ) البخاري‬... ‫يا عبد الله ل تكن مثل فلن‬ ( ٨٩ - ٨٨ ‫ صفحة‬، ‫لطائف المعارف‬.*

📔 Wahai 'Abdulloh...!! Anda janganlah seperti si fulan itu...??! Dulunya sifulan itu rajin sholat tahajjud lalu ia meninggalkan ibadah sholat tahajjud tersebut!! (Al-bukhori 1152, Muslim 1159, Lathoiful ma'arief, hal 88-89 lihat foto kitab di atas �). 📔 Mari kita "teropong" hati sanubari kita ini selama seharian penuh kita telah "sukses" berbuat dosa apa saja?? Sehingga kita di malam hari ini suangaaat "angel lan abooot" bertahajjud khusyu' nan penuh pesona??! Apakah dosa...?? 📔 Melakukan kesyirikan tanpa sadar, durhaka terhadap ortu, berbisnis haram, menipu, mengoplos barang, ingkar janji, mencuri, hobby masbuk (telat) sholat fardu berjama'ah, dengki, jasad, iri hati, sombong, selingkuh, dayyus, berkhianat terhadap amanat (dikantor, terhadap tetangga), berdusta, tidak mendidik anak-istri, berjudi, miras, dendam kesumat terhadap seseorang, dll... 📔 Sufyan tsauri ‫" رحمه الله‬Terhalang" tidak mampu untuk sholat tahajjud selama lima (5) bulan karena melakukan *1 (satu dosa saja!!)* tahukah anda....! Dosa apakah itu...???! *Tahajjud yg ternoda!!* 📔 � *Suatu renungan yg butuh perhatian khusus, teruntuk anda yg berhati mulia!!* �

📔 * ‫ ﻷعلمن أقواما من أمتي يأتون يوم القيامة بحسنات‬: ‫عن ثوبان رضي الله عنه عن النبي صلى الله عليه وسلم أنه قال‬ ‫ فيجعلها الله عز وجل هباء منثورا‬، ‫ أمثال جبال تهامة بيضا‬...!!!* 📔 *Dari tsauban ‫ رضي الله عنه‬, Rosululloh ‫ صلى الله عليه وسلم‬bersabda : "Sungguh akan aku beritahukan kepada kalian tentang serombongan manusia yang termasuk umatku, mereka datang pada hari kiamat dengan membawa berbagai amal kebaikan setinggi gunung tihamah yang berwarna putih, lalu Alloh menghancur leburkan amal kebaikan tersebut menjadi debu-debu yang beterbangan!!!* 📔 *‫ جلهم لنا أن ل نكون منهم ونحن ل نشعر؟؟‬، ‫ يا رسول الله صفهم لنا‬: ‫*قال ثوبان‬ 📔 *Tsauban berkata : Wahai Rosululloh tolong sebutkan sifat-sifat mereka dan jelaskan hakikat mereka secara gamblang kepada kita, agar kita tidak termasuk di dalamnya sementara kita tidak menyadarinya!!! (Renungilah bagaimana rasa takutnya para sahabat terhadap dosa dan maksiat!!)...! Lalu beliau menjawab :....??* ☝ *!!.... ‫ ولكنهم أقوام إذا خلوا بمحارم الله انتهوا‬، ‫ ويأخذون من الليل كما تأخذون‬، ‫ ومن جلدتكم‬، ‫ أما إنهم إخوانكم‬: ‫قال‬ ( (٢١٩) ‫ ص‬، ‫( نحو أخلق السلف‬٥٠٥) ‫ واﻷلبان في الصحيحة‬، ‫( وصححه المنذري والبوصيري‬٤٢٤٥) ‫)صحيح ابن ماجه‬.* 📔 *Rosululloh berkata: Mereka itu adalah saudara-saudara kalian juga, dari kalangan kaum muslimin, mereka juga hoby tahajjud ibadah di malam hari sama seperti kalian, namun jika mereka sedang sendirian maka mereka nekat melanggar syariat Allah, (berdosa-bermaksiat ngumpet-ngumpet!!). (Ibnu majah (4245) dishohihkan al-mundziri, al-bushiri, dan al-albani, cek ash-shohihah (505)...jadi janganlah kita...??!*

📔📔� *Nekat korupsi....* 📔📔 *Merokok...* ⚖ *Mengurangi timbangan....* � *Berpacaran, zina mata-kaki-tangan-mulut-telinga....* 📔 *Menyanyi, mendengarkan music-music, disko-disko, joget goyang-goyang...* 📔 📔 *Berjudi, taruhan to to an bola liga champions, italia, inggris, spain, germany....* � *Teror, ngebom bunuh diri,....* 📔 *Meninggalkan sholat, atau menelantarkan sholat tidak tepat waktu...* � *Buka situs-situs BF, dikamar, chatting-chatting mesum lawan jenis malam hari s/d subuh...* 📔 *Dan semua dosa-maksiat yang haram walaupun dilakukan sendirian tanpa ada yang mengetahui dari ortu, teman, tetangga masyarakat !! Renungi hadits Tsauban di atas ���* 23/09/18 5:33 - +62 812-8729-7996: *SEMAKIN MANUSIA JAUH DARI ISLAM; CARA PANDANG DAN PRAKTEK HIDUP MEREKA AKAN SEMAKIN TERBALIK…* ✏Oleh: _Ustadz Musyaffa Ad Dariny, MA ‫_حفظه الله تعالى‬ Hal itu sangat kita rasakan di zaman ini: 1. PAKAIAN kaum wanita semakin terbuka dan sempit, dibanding pakaian lelaki. Celana lelaki melebihi mata kaki, yang wanita ngatung di atas mata kaki, bahkan hal itu tampak pada seragam resmi sekolah dan instansi antara lelaki dan wanita. Padahal wanita harusnya lebih tertutup daripada lelaki. 2. KUBURAN orang saleh, lebih rame daripada masjid… Padahal, masjid rumah Allah yang Maha Hidup, sedang kuburan rumah makhluk yang sudah mati. Kalau mereka menginginkan keberkahan, bukankah rumah Allah lebih pantas dijadikan tujuan, karena Allah adalah sumber semua keberkahan. 3. Lebih KHUSYU’ ketika berdoa di kuburan daripada ketika berdoa di masjid, bahkan lebih khusyu’ daripada ketika dia sedang sholat menghadap Allah. Padahal harusnya dia lebih khusyu’ ketika menghadap Allah dan sedang berada di rumahNya, daripada ketika berdoa dalam ziarahnya menghadap mayat yang tak berdaya. 4. Memerintahkan orang yang taat beribadah, untuk MENGHORMATI orang yang meninggalkan ibadah… padahal harusnya sebaliknya… Bahkan harusnya yang meninggalkan ibadah tanpa udzur itu diingkari dan ditindak secara hukum… begitu pula orang yang memberikan sarana untuk melanggar syariat ibadah. 5. Memerintahkan orang yang diserang dan dirusak rumahnya, agar arif dalam bermasyarakat dan toleran.

Padahal sebenarnya, siapakah yang sebenarnya tidak arif dan tidak toleran, yang dianiaya ataukah yang menganiaya… siapakah yang tidak rahmatan lil alamin. Sungguh mengherankan, mereka bisa diajak toleran dengan orang kafir, tapi antipati bila diajak toleran dengan saudaranya sendiri. 6. Memandang aneh orang berjilbab besar atau cadaran, sedang mereka tidak menganggap aneh terhadap saudarinya yang berpakaian minim dan ketat. Padahal, harusnya sebagai kaum muslimin, manakah yang lebih dicintai Allah dan Rosul-Nya shollallohu alaihi wasallam? 7. Mereka lebih zuhud terhadap akherat, daripada terhadap dunia… padahal mereka tahu, bahwa akherat itu lebih kekal dan lebih sempurna nikmatnya. Bukankah seharusnya mereka lebih berzuhud terhadap dunia, daripada terhadap akherat? 8. Ortu lebih semangat memilihkan anak kecilnya untuk sekolah umum yang minim agama, daripada sekolah yang agamanya kuat… bukan karena keuangan yang kurang, tapi karena motivasi duniawi… padahal harusnya sebaliknya, karena akherat lebih penting daripada dunia. 9. Orang lebih sedih ketika kehilangan harta daripada saat kehilangan pahala… banyak kesempatan mendapatkan pahala mereka lewatkan tanpa sedikitpun ada rasa kecewa… bahkan mereka menikmati ghibah, yang dengannya pahalanya banyak yang hilang. Coba, bila yang hilang itu adalah harta… bagaimana kecewa dan sedihnya mereka. 10. Kalau untuk masalah dunia penginnya yang wah… kalau masalah akherat ecek-ecek tidak ada yang salah. 11. Kalau untuk masalah agama, semua berhak bicara… kalau masalah dunia hanya orang ahlinya saja yang berhak bicara. 12. Kalau ingin berbuat baik, ada rasa malu.. bahkan berpenampilan islami saja malu.. padahal di sana banyak orang berbuat buruk dan bebas berpenampilan tak senonoh tanpa malu. Selanjutnya, silahkan tambah sendiri.. Wahai kaum muslimin, berbenahlah… mendekatlah kepada Islam yang mulia… Dan pakailah kacamata Islam dalam memandang sesuatu, bila Anda mengaku sebagai bagian dari Islam. Semoga bermanfaat… http://bbg-alilmu.com/archives/13504 ******* 23/09/18 5:51 - +62 838-4309-0183: yg no.7 maaaf bkn terbalik ya? pa kita tdk boleh lbh zuhud kpd akherat,,,bkn kh zuhud ke akherat itu berarti kita lbh dekat ke ?akherat...sll berfikir pd akherat...? 23/09/18 6:26 - +62 812-8729-7996: Memahami Arti Zuhud | Rumaysho.Com https://rumaysho.com/1058-memahami-arti-zuhud.html 23/09/18 7:26 - +62 857-7717-7866: *‫*بـــــــسم الرلـــــــه الررحمن الررحيـــــــم‬

┏━━━━━━━━┓ 📔 ━━ 📔 ━📔 📔 📔 ━ *Al-Ahad* *Ahad* * *

*

13 Muharram 1440 H*

* 23 September 2018 M* ┗━━━━ 📔 ━📔 ━━━━┛ ━📔 📔 📔 ━

`*•.¸¸.•*✿ *Bimbingan Mar'ah Shalihah*•.¸¸.•*✿ ```Berusaha Meniti Manhaj Salafush Shalih``` _ _*BÀRAKALLÀHU FÌKUNNA*_📔 ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA AYAT* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Muliakanlah Bulan-bulan Haram Dengan Menjauhi Maksiyat ``` 📔Allah Ta'ala berfirman, ‫ب الل رمه ي ريورم رخل ررق ال رسرماروا م‬ ‫ت روال يأ ريررض ممن يرها أ ريربررععة هحهرعم هرذلمرك المرديهن ال يرق ميرهم رفرلا تريظلمهموا‬ ‫عرشرر رشيهذرا مفي مكرتا م‬ ‫مإ رن مع ردرة ال رهشههومر معن يرد الل رمه اث يرنا ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫فيمه رن أن يهفرسك هيم‬ _"Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, diantaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah menganiaya diri dalam bulan yang empat itu."_ [Q.S. at-Taubah/9:36] * Catatan:* •●• Bulan-bulan Haram adalah Muharram, Rajab, Dzulka'dah, dan Dzulhijjah. ••┈• ❀ ❀ ┈ •📔• ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA HADITS* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Surga Balasan Bagi Istri Yang Mendapatkan Ridha Suaminya``` 📔Dari Ummu Salamah radhiyallahu ‘anha, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫عن يرها ررادض ردرخل ر م‬ ‫جن ررة‬ ‫ت رورزيوهجرها ر‬ ‫أ ري رهرما ايمررأ ردة رماتر ي‬ ‫ت ال ي ر‬ _“Wanita mana saja yang meninggal dunia lantas suaminya ridha padanya, maka ia akan masuk surga.”_ (HR. Tirmidzi no. 1161 dan Ibnu Majah no. 1854. Abu Isa Tirmidzi mengatakan bahwa hadits ini hasan gharib. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan). *Catatan:* -▪Mentaati dan membuat suami ridho sesuai dengan koridor syariat, artinya bukan perkara yang melanggar syariat Islam.

••┈• ❀ ☆⊙¤•¤⊙☆❀ •┈• *23/09/18 7:47 - +62 857-7717-7866: * SERI TAUSHIYAH* *⛔JANGANLAH MENJADIKAN BACAAN AL-QURAN ATAU ADZAN SEBAGAI NADA DERING HP* ~• Di masa modernisasi ini, alat komunikasi menjadi kebutuhan mendesak manusia. Namun perlu diperhatikan dalam penggunaannya hendaknya sesuai prosedur syar'i. ~• Dalam pengaturan nada dering misalnya, maka gunakan nada sering standar yang tidak ada suara musiknya. ~• Demikian pula jangan menggunakan bacaan Al-Qur'an, adzan atau dzikir sebagai nada dering HP, karena hal itu tidak layak dan tidak memuliakan syiar-syiar Allah Ta'ala. 📔Asy-Syeikh Shalih Al-Fauzan hafizhahullahu berkata: ✍ ‫قال العلمة صالح الفوزان حفظه الله‬ 📔📔 ‫ ول يجعل منبذها على المكالمة‬،‫ ل يجعل نغمة الجوال‬، ‫ قرآن أو حديث أو تكبير أو أذان‬: ‫ الذكر‬،‫» الذكر ل يجعل نغمة للجوال‬ ‫» ؛ ﻷن هذا فيه إهانة لذكر الله عز وجل‬. (٢٣) ‫📔ـــوتــجيهات للجندي المسلم‬ ```"Dzikir jangan dijadikan nada dering handphone. Dzikir yang berupa Al-Qur'an, Hadits, Takbir atau adzan janganlah dijadikan nada dering handphone, dan jangan dijadikan nada panggilan atau pengingat atas pemberitahuan yang masuk, karena ini di dalamnya ada pelecehan terhadap dzikir kepada Allah Azza wa Jalla"```. _ Taujihàt Lì Al-Jundì Al-Muslim (23)._ ~~~~~~~••••~~~~~~~ ✍ Agus Santoso Al-Klateni 📔 *Published By:* Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔 ══════ ❁✿❁ ══════ 📔 Daftar WA, Ketik: daftar#nama#jenis kelamin#asal � Bimbingan Ikhwan Sholih (BIS) 📔 *082344096067* � Bimbingan Mar'ah Sholehah (BMS) � https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah 📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll. •┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 23/09/18 8:41 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 23/09/18 8:42 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 23/09/18 8:42 - +62 812-8729-7996: Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang

Yahudi, orang-orang Nasrani dan orang-orang Shabiin, siapa saja diantara mereka yang benar-benar beriman kepada Allah, hari kemudian dan beramal saleh, mereka akan menerima pahala dari Tuhan mereka, tidak ada kekhawatiran kepada mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati.(62) Dan (ingatlah), ketika Kami mengambil janji dari kamu dan Kami angkatkan gunung (Thursina) di atasmu (seraya Kami berfirman): "Peganglah teguh-teguh apa yang Kami berikan kepadamu dan ingatlah selalu apa yang ada didalamnya, agar kamu bertakwa". (63) Kemudian kamu berpaling setelah (adanya perjanjian) itu, maka kalau tidak ada karunia Allah dan rahmat-Nya atasmu, niscaya kamu tergolong orang yang rugi.(64) Dan sesungguhnya telah kamu ketahui orang-orang yang melanggar diantaramu pada hari Sabtu, lalu Kami berfirman kepada mereka: "Jadilah kamu kera yang hina".(65) Maka Kami jadikan yang demikian itu peringatan bagi orang-orang dimasa itu, dan bagi mereka yang datang kemudian, serta menjadi pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa.(66) Dan (ingatlah), ketika Musa berkata kepada kaumnya: "Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyembelih seekor sapi betina". Mereka berkata: "Apakah kamu hendak menjadikan kami buah ejekan?" Musa menjawab: "Aku berlindung kepada Allah agar tidak menjadi salah seorang dari orang-orang yang jahil".(67) Mereka menjawab: "Mohonkanlah kepada Tuhanmu untuk kami, agar Dia menerangkan kepada kami; sapi betina apakah itu". Musa menjawab: "Sesungguhnya Allah berfirman bahwa sapi betina itu adalah sapi betina yang tidak tua dan tidak muda; pertengahan antara itu; maka kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu".(68) Mereka berkata: "Mohonkanlah kepada Tuhanmu untuk kami agar Dia menerangkan kepada kami apa warnanya". Musa menjawab: "Sesungguhnya Allah berfirman bahwa sapi betina itu adalah sapi betina yang kuning, yang kuning tua warnanya, lagi menyenangkan orang-orang yang memandangnya".(69) 23/09/18 9:44 - +62 812-8729-7996: _*Bismillah*_ Jadikan smartphone dan kuota internetmu semakin bermakna dengan install satu aplikasi ini: *Mesin Pencari Sunnah (MPS)* Satu Aplikasi Ringan (~12MB) untuk menemani keseharian antum agar penuh dengan ilmu dan keberkahan. InsyaAllah... Kini semakin lengkap dengan *Al Quran 30 Juz* beserta audio dan petunjuk tajwid berwarna. _'Suka banget sama aplikasi ini ❤ lengkapp pokoknya mah dan gak nyesel download ini.. jazaakumullahu khairan'_ Ireniza (Pengguna MPS) *Mesin Pencari Sunnah (MPS)* hadir untuk memberikan solusi layanan mesin pencari yang hanya memuat website islam dengan pemahaman sesuai Rasulullah Shalallahu'alaihi Wasalam, para shahabat, tabi'in dan tabi'ut tabi'in. Aplikasi hanya menampilkan website yang sudah di-filter dengan baik oleh tim yang terdiri dari berbagai latar belakang keilmuan sehingga dapat terhindar dari konten yang diluar dari aqidah Islam yang lurus. Tidak hanya mesin pencari, kini MPS semakin lengkap dengan beragam fitur antara lain:

✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

Mesin Pencari Info Kajian Sunnah Radio Sunnah Se-Indonesia Streaming TV Sunnah Kumpulan Audio Kajian Beragam Channel Video Kajian Pasar MPS (Markeplace) Jadwal Shalat Checklist Amalan Harian Info Masjid Terdekat Al Quran 30 Juz Belajar Tajwid Murottal Quran MPS TV Ruang Chat Terpisah Berbagi Catatan Kajian Kuis Berhadiah Lowongan Kerja Sunnah Artikel Ilmu Kitab Hadits Bahasa Indonesia Kumpulan Kitab Ulama Fatwa-fatwa Ulama Hisnul Muslim Komik Muslim Translate Bahasa >< Arabic Keyboard Arabic Istilah Bahasa Arab Sehari-hari Belajar Bahasa Arab Direktori Venue Kajian Direktori Sekolah Sunnah Tanya Jawab Seputar Agama Dzikir Pagi dan Petang Dzikir Setelah Shalat Hitung Zakat Mal dan Fitrah Hitung Waris Tabungan Akhirat Reminder Puasa Sunnah Dan akan masih banyak lagi...

*One Stop Sunnah Apps*. Cukup satu aplikasi untuk beragam ilmu yang penuh manfaat. *Yuk hijrah ke Mesin Pencari Sunnah* untuk berselancar di dunia maya yang lebih aman, menenangkan, dan bersandar pada Al-Qur'an dan As-Sunnah Rasulullah Shalallahu'alaihi Wasalam. Install *Mesin Pencari Sunnah* di Playstore dengan klik: https://bit.ly/AplikasiMPS *Bantu share* info ini ke kerabat antum lainnya dengan forward pesan ke grup WA atau facebook. _*'Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya - HR. Muslim'*_ Semoga antum beserta keluarga senantiasa dalam lindungan dan rahmat Allah Subhanahu wa Ta'ala... 23/09/18 9:45 - +62 812-8729-7996: 📔 �📔 bermanfaat 23/09/18 10:12 - +62 812-8729-7996: Istri yang menginginkan hidup penuh dengan kebahagiaan bersama suaminya adalah istri yang tidak mudah marah. Dan niscaya dia pun akan meredam kemarahan dirinya dan kemarahan suaminya dengan cinta dan kasih

sayang demi menggapai kebahagiaan surga. Ia tahu bahwa kemuliaan dan posisi seorang istri akan semakin mulia dengan ridha suami. Dan ketika sang istri tahu bahwa ridha suami adalah salah satu sebab untuk masuk ke dalam surga, niscaya dia akan berusaha menggapai ridha suaminya tersebut. Allah Subhaanahu wa Ta’alaa berfirman ketika menjelaskan cirri-ciri orang yang bertaqwa, satu di antaranya adalah orang yang pemaaf ; ‫حمسمنيرن‬ ‫روال ي ر‬ ‫عمن ال رنامس روالل رهه يهمح ره‬ ‫ب ال يهم ي‬ ‫كامظمميرن ال يرغييرظ روال يرعامفيرن ر‬ “Dan orang-orang yang menahan amarahnya dan mema’afkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan”. (Qs. Ali-Imran: 134) Wahai para istri shalihah, jadikan baktimu kepada suamimu berbalas ridha Allah. Lakukanlah baktimu dengan niat ikhlas karena Allah, berusahalah dengan sungguhsungguh dan lakukan dengan cara yang baik. Lakukanlah untuk mendapatkan ridha suamimu, maka Allah pun akan ridha terhadapmu.. Insyaalah. Sebaliknya, apabila suami tidak ridha, Allah pun tidak memberikan keridhaan-Nya. Parahnya lagi, para malaikat pun akan melaknat istri yang durhaka. Rasulullaah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫عن يرها‬ ‫روال رمذي ن ريفمسي مبيرمدمه رما ممين ررهجدل يريد ه‬ ‫عل ري يرها رح رتى يريررضى ر‬ ‫عل ري يمه مإل ر ركارن ال رمذي مفي ال رسرمامء رسامخذطا ر‬ ‫عو ايمررأ رترهه مإرلى مفررامشمه رفترأ يربى ر‬ “Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, tidaklah seorang suami memanggil istrinya ke tempat tidurnya lalu si istri menolak (enggan terhadapnya), maka penghuni langit murka kepadanya hingga suaminya ridha kepadanya.” (HR. Bukhari no. 5194 dan Muslim no.1436) Read more https://muslimah.or.id/3066-mataku-tidak-bisa-terpejam-sebelum-engkauridha.html Semoga Segala Amal ibadah yang kita lakukan ini diterima Allah. 23/09/18 12:00 - +62 823-4916-1114: Assalaamu'Alaikum. Bolehkah Ana Minta Vidio Lagu Asmaul Husna Sperti Yg Di TVRI. 23/09/18 12:33 - +62 896-8545-4372 keluar 23/09/18 12:45 - +62 812-8729-7996: Wallaahu a'lam Saya blum tau hukumnya klo asmaul husna pakai lagu. 23/09/18 12:48 - +62 821-4647-7530: Asmaul husna tdk boleh di lagukan hukumnya haram... Islam tdk mengenal lagu2 apalagi di dalamnya ada musik2 kesepakatan ulama hukumnya haram... 23/09/18 12:49 - +62 812-8729-7996: 23/09/18 12:50 - +62 823-4916-1114: Owh gtu ya 23/09/18 12:52 - +62 895-1453-1320: Jika lagu yang berisikan ajakan buat kebaikan atau dakwah itu bagaimana? 23/09/18 12:52 - +62 812-8729-7996: KUMPULAN 20 DALIL PENTING UNTUK PARA PEMULA on TUK PEMULA 1. Perintah mentauhidkan Allah dan meninggalkan syirik: ‫عبههدوا الل رره رورلا تهيشمرهكوا مبمه رشييذئا‬ ‫روا ي‬ “Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun.” [Surat An-Nisa’ 36]

2. Perintah mengikuti sunnah (bimbingan) Rasulullah -shallallahu ‘alaihi wasallam:

‫خل ررفامﺀ ﺍل ررﺍمشمديرن الرميهمديمريين‬ ‫عل رييك هيم مبهسن رمتي رﻭهسن رمة ﺍل ي ه‬ ‫ر‬ “Wajib atas kalian berpegang dengan sunnahku, dan sunnah para khalifah yang terbimbing.” (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi, dari Irbadh bin Sariyah)

3. Larangan berbuat bid’ah: ‫ﺙ مفي ﺃ ريممررنا رهرذﺍ رمال ري يرس ممن يهه رفههرو رﺭرﺩع‬ ‫رمين ﺃ ريحرد ر‬ “Barangsiapa yang mengada-adakan perkara baru dalam urusan agama ini yang bukan darinya maka ia tertolak.” (HR. Bukhori dan Muslim, dari ‘Aisyah)

4. Perintah menuntut ilmu ‫عرلى ك ه ر مل هميسملم‬ ‫ب ﺍل يمعل يمم رفمريرضعة ر‬ ‫رطل ر ه‬ “Menuntut ilmu wajib bagi setiap muslim.” (HR. Ibnu Majah dari Anas bin Malik)

5. Perintah menegakkan shalat lima waktu: ‫برييرن ﺍل ررهجمل رﻭبري يرن ﺍلمرشيرمﻙ رﻭﺍل يك هيفمر تريرهك ﺍل رصلرﺓ‬ “Batas antara seseorang dengan kesyirikan dan kekafiran adalah meninggalkan shalat” (HR. Muslim, dari Jabir bin Abdillah)

6. Perintah sholat berjama’ah di masjid: ‫رﻭﺃ رمقيهموﺍ ﺍل رصلرﺓ رﻭﺁهتوﺍ ﺍل رزركارﺓ رﻭﺍيﺭك رهعوﺍ رمرع ﺍل ررﺍمكمعيرن‬ “Dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat, dan ruku’lah bersama orang-orang yang ruku’ (sholat berjama’ah)” (Al-Baqarah:43)

7. Perintah memelihara jenggot: ‫حى رﻭﺃ ريحهفوﺍ ﺍل رشروﺍمﺭﺏ‬ ‫رخالمهفوﺍ ﺍل يهميشمرمكيرن رﻭمرفهرﻭﺍ ﺍللم ر ر‬ “Selisihilah orang-orang musyrik: Peliharalah jenggot dan potonglah kumis.” (HR. Bukhori, dari Ibnu Umar)

8. Perintah berhijab bagi wanita ‫عل رييمه رن ممين رجرلامبيمبمه رن‬ ‫ريا أ ري رهرها الن رمب رهي هقيل لمأ ريزروامجرك روبررنامترك رومنرسامء ال يهميؤمممنيرن يهيدمنيرن ر‬ “Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteriisteri orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka” [Surat Al-Ahzab 59]

9. Larangan wanita keluar rumah dengan berhias: ‫جامهلمي رمة ال يهأول رهى‬ ‫رورقيررن مفي بههيومتك ه رن رورلا تربر رريجرن تربر رهررج ال ي ر‬ “Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu.” [Surat Al-Ahzab 33

10. Larangan berkhalwat (berduaan dengan wanita yang tidak halal baginya) ‫خل هرو رﻥ رﺭهجعل مبايمررﺃ ردﺓ رلا ترمح رهل ل رهه رفمإ رﻥ رثالمثرههرما ﺍل رشي يرطاهﻥ‬ ‫ﺃ ررلا رلا ير ي‬ “Ketahuilah. Janganlah seorang laki-laki berduaan dengan wanita yang tidak halal baginya, sebab yang ketiganya adalah syaithan.” (HR. Ahmad dan Tirmidzi, dari Amir

bin Rabi’ah)

11. Larangan bersalaman dengan wanita selain mahram ‫خيردط ممين رحمدييدد رخييعر ل رهه ممين أ رين ريم رس ﺍيمررﺃ رذﺓ ل ر ترمح رهل ل رهه‬ ‫ﻷ ريﻥ ي هيطمعرن مفي رﺭﺃ يمﺱ رﺭهجدل مبمم ي‬ “Seseorang ditusuk kepalanya dengan jarum besi lebih baik baginya daripada dia menyentuh wanita yang tidak halal baginya.” (HR. Thabrani, dari Ma’qil bin Yasar)

12. Perintah memakai sutroh (pembatas) ketika shalat ‫ رفل يي هرص ر مل مﺇرلى هستيرردﺓ رﻭل ييريدهﻥ ممن يرها‬، ‫مﺇرﺫﺍ رص رلى ﺃ ررحهدك هيم‬ “Apabila salah seorang dari kalian hendak shalat maka hendaklah dia menghadap pembatas dan mendekat dengannya.” (Shahih Sunan Abu Dawud, dari Abu Said al-Khudri)

13. Larangan nyanyian dan musik

‫خيمرر ﻭﺍلـ يرمرعامﺯﻑ‬ ‫ﻭﺍلـ ر‬

‫ح رر‬ ‫ل ريرك هيون ر رن مفي ﺃ ه رممتـي ﺃ ريقوﺍعﻡ يريسرتـمح رهلورﻥ ﺍل ه‬

“Sungguh pada umatku nanti akan ada kaum yang mencoba menghalalkan zina, sutera, khamr, dan musik.” (HR. Bukhori, dan Abu Malik al-Asy’ari)

14. Larangan isbal ‫رما أ ريسرفرل ممرن ال يك ريعبري يمن ممرن امﻹرزامر رفمفيي ال رنامر‬ “Apa-apa yang melampaui dua mata kaki dari pakaian, maka tempatnya di neraka.” (HR. Bukhori, dari Abu Hurairah)

15. Larangan gambar makhluk bernyawa ‫عرذاذبا معن يرد الل رمه ي ريورم ال يمقريارممة ال يهمرصمروهريورن‬ ‫إ رن أش رد ال رنامس ر‬ “Sesungguhnya seberat-berat adzab di sisi Allah pada hari kiamat adalah adzab bagi tukang gambar.” (HR. Bukhori dan Muslim, dari Ibnu Mas’ud)

16. Tidak mengeraskan bacaan basmalah ketika shalat ‫حورﻥ بـم‬ ‫عثيرمارﻥ رف ر‬ ‫عرمرر رﻭ ه‬ ‫ت رخل يرف ﺍلن رمبمري صلى ﺍلله عليه ﻭسلم رﻭﺃ رمبي برك يدر رﻭ ه‬ ‫كاهنوﺍ يريستريفمت ه‬ ‫رصل ري ي ه‬ ( ‫ﺏ ﺍل يرعال رممين‬ ‫)ﺍل ي ر‬ ‫حيمهد لمل رمه رﺭ م ر‬ “Dahulu aku shalat di belakang Nabi -shallallahu ‘alaihi wasallam, Abu Bakar, Umar, dan Utsman. Mereka senantiasa mengawali bacaan (Al-Fatihah) dengan: ‫ﺏ ﺍل يرعال رممين‬ ‫ﺍل ي ر‬ ‫حيمهد لمل رمه رﺭ م ر‬ (HR. Muslim, dan Anas bin Malik)

17. Larangan merokok, narkoba dan lain-lain ‫رﻭرلا تهل يهقوﺍ مبأ ري يمديك هيم مﺇرلى ﺍلت ريهل هك رمة‬ “Dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan “. (QS. Al Baqarah: 195).

18. Allah akan memberi pertolongan kepada orang yang bertakwa: (‫خررذجا‬ ‫جرعيل ل رهه رم ي‬ ‫)رورمين يرت رمق الل رره ي ر ي‬ “Dan barangsiapa yang bertakwa kepada Allah maka Allah akan memberikan jalan keluar atas segala urusannya.” [Surat At-Talaq: 2]

19. Allah akan mengganti apa-apa yang kita tinggalkan -karena Allah- dengan sesuatu yang lebih baik : ِ‫ع رورضهه الل رهه رخييذراممينهه‬ ‫ ر‬، ‫رمين تررررك رشييذئا لمل رمه‬ “Barangsiapa yang meninggalkan sesuatu karena Allah maka Allah akan menggantinya dengan yang lebih baik.” (HR. Ahmad dari Abu Qatadah)

20. Hadits perpecahan umat ‫عل رييمه‬ ‫عرلى ث ررلا د‬ ‫ رما ﺃ ررنا ر‬: ‫ رﻭرمين مهري ريا رﺭهسورﻝ ﺍلل رمه ؟ رقارﻝ‬: ‫ رقاهلوﺍ‬، ‫ﺙ رﻭرسبيمعيرن ممل رذة ك هل رهههيم مفي ﺍل رنامﺭ مﺇ رلا ممل رذة رﻭﺍمحردذﺓ‬ ‫رﻭتريفترمرهﻕ ﺃ ه رممتي ر‬ ‫ر‬ ‫حامبي‬ ‫ص‬ ‫ﺃ‬ ‫ﻭ‬ ‫ر ي ر‬ “Dan akan terpecah umatku menjadi 73 golongan. Semuanya di neraka kecuali satu.” Para sahabat bertanya, “Siapa golongan yang selamat itu wahai Rasulullah?” Beliau menjawab, “Apa yang seperti aku dan sahabatku ada di dalamnya.” (HR. Tirmidzi dan yang selainnya, dari Muawiyah bin Abi Sufyan dan yang selainnya) * * * * * * * * * * * 23/09/18 12:53 - +62 821-4647-7530: Barakallahu fikum 23/09/18 12:56 - +62 812-8729-7996: Wabaarakallaahu fiik ustadz... 23/09/18 12:58 - +62 821-4647-7530: <Media tidak disertakan> 23/09/18 13:00 - +62 812-8729-7996: Maaf, Ini kn sudah pernah di bahas dh. 23/09/18 13:00 - +62 812-8729-7996: Tentang musik x y 23/09/18 13:02 - +62 821-4647-7530: Iya akhy... 23/09/18 13:03 - +62 857-7717-7866: Iyah sudah dibahas, mungkin lupa 23/09/18 13:03 - +62 857-7717-7866: Jadinya mau dibhs lgih 23/09/18 13:04 - +62 821-4647-7530: Afwan mungkin yg baru ngaji masih blm yakin tentang haramnya musik... 23/09/18 13:06 - +62 812-8729-7996: Manfaat nya apa ya ustadz, Kitab ulama aja banyak yg blm kita kaji kn 23/09/18 13:08 - +62 821-4647-7530: Na'am... 23/09/18 13:11 - +62 812-8729-7996: Benarkah Musik Islami Itu Haram? Saudaraku, siapa di antara kita yang tidak mengenal musik? Dan di antara orang yang mengenal musik, siapa dari mereka yang menyukainya? Mungkin ada di antara kita yang mengangkat tangan dan ada yang tidak. Sebagian kita ada yang menyukai musik dan ada yang tidak. Karena hal ini disebabkan oleh adanya pro dan kontra akan hukum musik itu sendiri dan juga karena ketidaktahuan kita akan manfaat dan bahaya musik itu sendiri. Pada kesempatan kali ini, mari kita simak bersama, apa sih sebenarnya hukum musik itu sendiri? Terkhusus lagi, jika musik itu dinisbatkan kepada Islam. Sebelum kita membahas bersama, ada kesepakatan yang harus kita patuhi. Karena kita adalah orang Islam, tentunya kita mengimani bahwasanya Allah Subhanahu wa ta’ala adalah Tuhan kita dan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam adalah Nabi dan panutan kita. Maka konsekuensi dari itu, kita harus meyakini kebenaran yang datang dari firman Allah dan sabda Rasul-Nya. Bukankah begitu, wahai saudaraku? Oke, mari kita simak dan renungkan bersama pembahasan kali ini. Bagaimana Allah menerangkan hal ini dalam Al-Qur’an? Ternyata, banyak sekali ayat-ayat dalam Al-Qur’an yang menerangkan akan hal ini. Satu di antaranya adalah:

Firman Allah ‘Azza wa jalla, ‫حمدي م‬ ‫ب هممهيعن‬ ‫عين رسمبيمل الل رمه مبرغي يمر معل يدم روي رت رمخرذرها هههزذوا هأول رمئرك ل رههيم ر‬ ‫ث لمي همض رل ر‬ ‫روممرن ال رنامس رمين ي ريشترمري ل ريهرو ال ي ر‬ ‫عرذا ع‬ “Dan di antara manusia ada orang yang mempergunakan perkataan yang tidak berguna untuk menyesatkan manusia dari jalan Allah tanpa pengetahuan dan menjadikan jalan Allah itu olok-olokan. Mereka itu akan memperoleh azab yang menghinakan.” (QS. Lukman: 6) Imam Ibnu Katsir rahimahullah dalam tafsirnya menjelaskan bahwasanya setelah Allah menceritakan tentang keadaan orang-orang yang berbahagia dalam ayat 1-5, yaitu orang-orang yang mendapat petunjuk dari firman Allah (Al-Qur’an) dan mereka merasa menikmati dan mendapatkan manfaat dari bacaan Al-Qur’an, lalu Allah Jalla Jalaaluh menceritakan dalam ayat 6 ini tentang orang-orang yang sengsara, yang mereka ini berpaling dari mendengarkan Al-Qur’an dan berbalik arah menuju nyanyian dan musik. 1 Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu salah satu sahabat senior Nabi berkata ketika ditanya tentang maksud ayat ini, maka beliau menjawab bahwa itu adalah musik, seraya beliau bersumpah dan mengulangi perkataannya sebanyak tiga kali.2 Begitu juga dengan sahabat Abdullah bin Abbas radhiyallahu ‘anhuma yang didoakan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam agar Allah memberikan kelebihan kepada beliau dalam menafsirkan Al-Qur’an sehingga beliau dijuluki sebagai Turjumanul Qur’an, bahwasanya beliau juga mengatakan bahwa ayat tersebut turun berkenaan dengan nyanyian.3 Al-Wahidy berkata bahwasanya ayat ini menjadi dalil bahwa nyanyian itu hukumnya haram. 4 Dan masih banyak lagi, ayat-ayat lainnya yang menjelaskan akan hal ini. Bagaimana Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam mengkabarkan kepada umatnya tentang musik? Saudaraku, termasuk mukjizat yang Allah Ta’ala berikan kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam adalah pengetahuan beliau tentang hal yang terjadi di masa mendatang. Dahulu, beliau pernah bersabda, ‫ليكونن من أمتي أقوام يستحلون الحر والحرير والخمر والمعازف‬ ”Sungguh akan ada sebagian dari umatku yang menghalalkan zina, sutera, minuman keras, dan alat-alat musik.”5 Saudaraku, bukankah apa yang telah dikabarkan oleh beliau itu telah terjadi pada zaman kita saat ini? Dan juga dalam hadis lain, secara terang-terangan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menjelaskan tentang musik. Beliau pernah bersabda, ‫ صوت عند نغمة لهو ولعب ومزامير الشيطان وصوت عند مصيبة‬: ‫إني لم أنه عن البكاء ولكني نهيت عن صوتين أحمقين فاجرين‬ ‫لطم وجوه وشق جيوب ورنة شيطان‬ “Aku tidak melarang kalian menangis. Namun, yang aku larang adalah dua suara yang bodoh dan maksiat; suara di saat nyanyian hiburan/kesenangan, permainan dan lagulagu setan, serta suara ketika terjadi musibah, menampar wajah, merobek baju, dan jeritan setan.”6 Kedua hadis di atas telah menjadi bukti untuk kita bahwasanya Allah dan Rasul-Nya telah melarang nyanyian beserta alat musik.

Sebenarnya, masih banyak bukti-bukti lain baik dari Al-Qur’an, hadis, maupun perkataan ulama yang menunjukkan akan larangan dan celaan Islam terhadap nyanyian dan alat musik. Dan hal ini bisa dirujuk kembali ke kitabnya Ibnul Qayyim yang berjudul Ighatsatul Lahafan atau kitab-kitab ulama lainnya yang membahas tentang hal ini. Lalu, bagaimana dengan musik Islami? Setelah kita mengetahui ketiga dalil di atas, mungkin ada yang bertanya di antara kita, lalu bagaimana dengan lagu-lagu yang isinya bertujuan untuk mendakwahkan manusia kepada kebaikan atau nasyid-nasyid Islami yang mengandung ajakan manusia untuk mengingat Allah? Bukankah hal itu mengandung kebaikan? Program Qurban 1439 / 2018 Maka kita jawab, ia benar. Hal itu mengandung kebaikan, tapi menurut siapa? Jika Allah dan Rasul-Nya menganggap hal itu adalah baik dan menjadi salah satu cara terbaik dalam berdakwah, maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam beserta para sahabat adalah orang-orang yang paling pertama kali melakukan hal tersebut. Akan tetapi tidak ada satu pun cerita bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam dan para sahabatnya melakukannya, bahkan mereka melarang dan mencela hal itu. Wahai saudaraku, perlu diketahui, bahwasanya nasyid Islami yang banyak kita dengar sekarang ini itu, bukanlah nasyid yang dilakukan oleh para sahabat Nabi yang mereka lakukan ketika mereka melakukan perjalanan jauh ataupun ketika mereka bekerja, akan tetapi nasyid-nasyid saat ini itu merupakan budaya kaum sufi yang mereka lakukan dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah Ta’ala. Mereka menjadikan hal ini sebagai bentuk pendekatan diri kepada Allah, yang padahal hal ini tidak pernah dilakukan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam dan para sahabatnya, maka dari mana mereka mendapatkan hal ini? Maka telah jelas bagi kita, bahwa kaum sufi tersebut telah membuat syariat baru, yaitu membuat suatu bentuk pendekatan diri kepada Allah Ta’ala dengan cara melantunkan nasyid yang hal tersebut tidak pernah dicontohkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. 7 23/09/18 13:15 - +62 895-1453-1320: Syukron 23/09/18 13:16 - +62 821-4647-7530: Barangsiapa yang melakukan suatu amalan kalau tidak ada perintah dr Allah dan contoh dari Rasulullah maka amalan tersebut tertolak (HR.Muslim) 23/09/18 13:32 - +62 812-8729-7996: Iya ustadz.. Coba kita bayangkan kalau Rasulullah itu bukan dari golongan manusia, dari golongan malaikat. Kita lihat aja belum pernah, ini kn Rasulullah dari golongan manusia. Kita tinggal menjiplak aja kn. 23/09/18 13:33 - +62 812-8729-7996: ‫ت ل رك ههم ال يمإيسرلارم مديذنا‬ ‫عل رييك هيم منيعرممتي روررمضي ه‬ ‫ت ل رك هيم مدين رك هيم روأ رتيرميم ه‬ ‫ال ييريورم أ رك يرمل ي ه‬ ‫ت ر‬ ‘… Pada hari ini telah Aku sempurnakan untukmu agamamu, dan telah Aku cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Aku ridhai Islam sebagai agama bagimu …’ [Al-Maaidah: 3] 23/09/18 13:47 - +62 821-4647-7530: ‫با رك الله فيك وجز كم الله خيرا‬... 23/09/18 14:44 - +62 812-8729-7996: Iya 23/09/18 14:44 - +62 812-8729-7996: Aamiin 23/09/18 16:52 - +62 857-7717-7866: *SERI ADAB* 📔 _*61 ADAB DALAM MENUNTUT ILMU*_ ▪▪ _[Bagian 1]_▪▪ 📔 _Makna adab_

*Adab secara bahasa artinya menerapakan akhlak mulia.* Dalam Fathul Bari, Ibnu Hajar menyebutkan: ‫ر‬ ‫كامرمم ال يأ ريخرلامق‬ ‫عن يهه مبأ رن رهه ال يأ ريخهذ مبرم ر‬ ‫عب ررر بريعهضههيم ر‬ ‫حرمهد رقيوذلا رومفيعذلا رو ر‬ ‫ب ايسمتيعرماهل رما ي ه ي‬ ‫روال يأرد ه‬ *“Al adab artinya menerapkan segala yang dipuji oleh orang, baik berupa perkataan maupun perbuatan. Sebagian ulama juga mendefinsikan, adab adalah menerapkan akhlakakhlak yang mulia”* _(Fathul Bari, 10/400)._ 📔 _*Dalil wajibnya menerapkan adab dalam menuntut ilmu*_ _Dalil-dalil dalam bab ini ada mencakup:_ *1. Dalil-dalil tentang perintah untuk berakhlak mulia.* _Diantaranya:_ 📔Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda: ‫خلذقا‬ ‫أكمهل المؤمنين إيماذنا أحسهنهم ه‬ *“Kaum Mu’minin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik akhlaknya”* _(HR. Tirmidzi no. 1162, ia berkata: “hasan shahih”)._ 📔Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda: ‫ت ﻷتمرمرم رمكامررم اﻷخلمق‬ ‫إ رنما بعث ه‬ *“Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak mulia”* _(HR. Al Baihaqi, dishahihkan Al Albani dalam Silsilah Ash Shahihah, no. 45)._ 📔Nabi Shallallahu’alaihi? Wasallam bersabda: ‫إ رن أثرقرل ما هومضع في ميزامن المؤمممن يورم القياممة هخل هعق حرسعن وإ رن اللره هيبمغهﺾ الفاحرش البذيرء‬ *“Sesungguhnya perkara yang lebih berat di timbangan amal bagi seorang Mu’min adalah akhlak yang baik. Dan Allah tidak menyukai orang yang berbicara keji dan kotor”* _(HR. At Tirmidzi no. 2002, ia berkata: “hasan shahih”)._ *2. Dalil-dalil tentang perintah untuk memuliakan ilmu dan ulama.* _Diantaranya:_ 📔 Allah Ta’ala berfirman: ‫رورمين ي هرعمرظيم هحهررما م‬ ‫ت الل رمه رفههرو رخي يعر ل رهه معن يرد رر مبرمه‬ *“Dan barangsiapa mengagungkan apa-apa yang terhormat di sisi Allah maka itu adalah lebih baik baginya di sisi Tuhannya”* _(QS. Al Hajj: 30)._ 📔Allah Ta’ala berfirman: ‫ب‬ ‫رورمين ي هرعمرظيم رشرعامئرر الل رمه رفمإن ررها ممين ترقيروى ال يهقهلو م‬ *“Dan barangsiapa mengagungkan syi’ar-syi’ar Allah, maka sesungguhnya itu timbul

dari ketakwaan hati”* _(QS. Al Hajj: 32)._ 📔Allah Ta’ala berfirman: ‫روال رمذيرن يهيؤهذورن ال يهميؤمممنيرن روال يهميؤممرنا م‬ ‫ت مبرغييمر رما اك يتررسهبوا رفرقمد ايحتررمهلوا بهيهرتاذنا رومإثيذما هممبيذنا‬ *“Dan orang-orang yang menyakiti orang-orang yang mukmin dan mukminat tanpa kesalahan yang mereka perbuat, maka sesungguhnya mereka telah memikul kebohongan dan dosa yang nyata”* _(QS. Al Ahzab: 58)._ 📔Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda: ‫ب‬ ‫ من عاردى لي ول ر ذيا فقد آذنهته بالحر م‬: ‫إ رن اللره قال‬ *“Sesungguhnya Allah berfirman: barangsiapa yang menentang wali-Ku, ia telah menyatakan perang terhadap-Ku”* _(HR. Bukhari no. 6502)._ 📔 _Imam Asy Syafi’i rahimahullah mengatakan:_ ‫إن لم يكن الفقهاء العاملون أولياء الله فليس لله ولي‬ *“Jika para fuqaha (ulama) yang mengamalkan ilmu mereka tidak disebut wali Allah, maka Allah tidak punya wali”* _(diriwayatkan Al Baihaqi dalam Manaqib Asy Syafi’i, dinukil dari Al Mu’lim hal. 21)._ 📔 *Urgensi adab penuntut ilmu.* _1. Adab dalam menuntut ilmu adalah sebab yang menolong mendapatkan ilmu._ 📔 _Abu Zakariya An Anbari rahimahullah mengatakan:_ ‫ و أدب بل علم كروح بل جسد‬،‫علم بل أدب كنار بل حطب‬ *“Ilmu tanpa adab seperti api tanpa kayu bakar, dan adab tanpa ilmu seperti jasad tanpa ruh”* _(Adabul Imla’ wal Istimla’ [2], dinukil dari Min Washaya Al Ulama liThalabatil Ilmi [10])._ 📔 _Yusuf bin Al Husain rahimahullah mengatakan:_ ‫باﻷدب تفهم العلم‬ *“Dengan adab, engkau akan memahami ilmu”* _(Iqtidhaul Ilmi Al ‘Amal [31], dinukil dari Min Washaya Al Ulama liThalabatil Ilmi [17])._ Sehingga belajar ada sangat penting bagi orang yang mau menuntut ilmu syar’i. Oleh karena itulah Imam Malik rahimahullah mengatakan: ‫تعلم اﻷدب قبل أن تتعلم العلم‬ *“Belajarlah adab sebelum belajar ilmu”* _(Hilyatul Auliya [6/330], dinukil dari Min Washaya Al Ulama liThalabatil Ilmi [17])_

_2. Adab dalam menuntut ilmu adalah sebab yang menolong berkahnya ilmu._ 📔 _Dengan adab dalam menuntut ilmu, maka ilmu menjadi berkah, yaitu ilmu terus bertambah dan mendatangkan manfaat._ 📔 _Imam Al Ajurri rahimahullah setelah menjelaskan beberapa adab penuntut ilmu beliau mengatakan:_ ‫حتى يتعلم ما يزداد به عند الله فهما في دينه‬ *“(hendaknya amalkan semua adab ini) hingga Allah menambahkan kepadanya pemahaman tentang agamanya”* _(Akhlaqul Ulama [45], dinukil dari Min Washaya Al Ulama liThalabatil Ilmi [12])._ _3. Adab merupakan ilmu dan amal_ 📔 *Adab dalam menuntut ilmu merupakan bagian dari ilmu, karena bersumber dari dalil-dalil. Dan para ulama juga membuat kitab-kitab dan bab tersendiri tentang adab menuntut ilmu. Adab dalam menuntut ilmu juga sesuatu yang mesti diamalkan tidak hanya diilmui. Sehingga perkara ini mencakup ilmu dan amal.* 📔 _Oleh karena itu Al Laits bin Sa’ad rahimahullah mengatakan:_ ‫أنتم إلى يسير اﻷدب احوج منكم إلى كثير من العلم‬ *“Kalian lebih membutuhkan adab yang sedikit, dari pada ilmu yang banyak”* _(Syarafu Ash-habil Hadits [122], dinukil dari Min Washaya Al Ulama liThalabatil Ilmi [17])._ _*4. Adab terhadap ilmu merupakan adab kepada Allah dan Rasul-Nya.*_ _Sebagaimana dalil-dalil tentang memuliakan ilmu dan ulama yang telah kami sebutkan._ _*5. Adab yang baik merupakan tanda diterimanya amalan.*_ Seorang yang beradab ketika menuntut ilmu, bisa jadi ini merupakan tanda amalan ia menuntut ilmu diterima oleh Allah dan mendapatkan keberkahan. Sebagian salaf mengatakan: ‫اﻷدب في العمل علمة قبول العمل‬ *“Adab dalam amalan merupakan tanda diterimanya amalan”* _(Nudhratun Na’im fi Makarimi Akhlaqir Rasul Al Karim, 2/169)._ ▫ *_60 adab penuntut ilmu syar’i_*▫ _Berikut ini 60 adab-adab bagi penuntut ilmu syar’i yang kami sarikan dari kitab Al Mu’lim fi Adabil Mu’allim wal Muta’allim karya Syaikh Muhammad bin Ibrahim bin Abdil Lathif Alu Asy Syaikh rahimahullah._ _1. Mengikhlaskan niat dalam menuntut ilmu. Semata-mata hanya mengharap wajah Allah Ta’ala, bukan tujuan duniawi. Seorang yang menuntut ilmu dengan tujuan duniawi diancam dengan adzab neraka Jahannam._ _2. Hendaknya memiliki percaya diri yang kuat._ _3. Senantiasa menjaga syiar-syiar Islam dan hukum-hukum Islam yang zahir. Seperti shalat berjamaah di masjid, menebarkan salam kepada yang dikenal maupun tidak

dikenal, amar ma’ruf nahi mungkar, dan bersabar ketika mendapatkan gangguan dalam dakwah._ _4. Berakhlak dengan akhlak yang mulia sebagaimana yang dianjurkan dalam nash-nash syariat. Yaitu hendaknya penuntut ilmu itu: zuhud terhadap dunia, dermawan, berwajah cerah (tidak masam), bisa menahan marah, bisa menahan gangguan dari masyarakat, sabar, menjaga muru’ah, menjauhkan diri dari penghasilan yang rendahan, senantiasa wara, khusyuk, tenang, berwibawa, tawadhu’, sering memberikan makanan, iitsar (mendahulukan orang lain dalam perkara dunia) namun tidak minta didahulukan, bersikap adil, banyak bersyukur, mudah membantu hajat orang lain, mudah memanfaatkan kedudukannya dalam kebaikan, lemah lembut terhadap orang miskin, akrab dengan tetangga._ _5. Senantiasa menunjukkan pengaruh rasa takut kepada Allah dalam gerak-geriknya, pakaiannya dan seluruh cara hidupnya._ _6. Senantiasa merutinkan adab-adab Islam dalam perkataan dan perbuatan, baik yang nampak maupun tersembunyi. Seperti tilawah Al Qur’an, berdzikir, doa pagi dan petang, ibadah-ibadah sunnah, dan senantiasa memperbanyak shalawat._ ⏯ _*Bersambung In syaa Allah..*_ •┈•◎❅❀❦❖❖❦❀❅◎•┈• ✍ *Editor team BIS-BMS* 📔📔 _Penulis : Yulia Purnama_ _Dari : Muslim.or.id_ 📔 *Published By:* Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔 ══════ ❁✿❁ ══════ 📔 Daftar WA, Ketik: daftar#nama#jenis kelamin#asal � Bimbingan Ikhwan Sholih (BIS) 📔 *082344096067* � Bimbingan Mar'ah Sholehah (BMS) � https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah 📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll. •┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 23/09/18 17:29 - +62 812-8729-7996: Doa berbuka yang benar: ‫ وايبــترل ر م‬،‫ب ال رظرمـهأ‬ ‫ت اﻷ ريجهر مإن رشارء اللهه‬ ‫ ورثــبر ر‬،‫ت الهعهروهق‬ ‫رذره ر‬ Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu wa Tsabata-l Ajru, Insyaa Allah “Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah, dan telah diraih pahala, insya Allah.” Untuk yang menjalankan puasa pada hari ini, Selamat berbuka puasa. Semoga amal ibadah puasa kalian di terima Allah tabaroka wata'ala 23/09/18 17:30 - +62 823-2851-5501: Aamiin

23/09/18 17:33 - +62 838-4309-0183: Aamiin slmt berbuka puasa bg yg menjlnkan puasa yaumil bith 23/09/18 17:40 - +62 881-5527-897: Assalamualaikum Waktunya Sholat Mahgrib 📔 Mari berjamaah shalat di masjid atau mushola, makmurkan masjid Hidupkan jama'ah Selamat menjalankan ibadah shalat *MAHGRIB* sesuai daerahnya masing masing 📔 📔📔 � �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔 23/09/18 18:47 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 24/09/18 5:08 - +62 812-8729-7996: BERDOA DALAM SHOLAT LEBIH BAIK ‫مبيسمم الل رمه ال رريحرممن ال ررمحيمم‬ Dianjurkan berdoa dalam sholat, sungguh merugi orang yang banyak berdoa setelah sholat tapi kurang berdoa dalam sholat, karena dalam sholat lebih mustajab, yaitu ketika sujud dan sebelum salam setelah tasyahhud. Rasulullah shallallaahu'alaihi wa sallam bersabda, ‫ر‬ ‫عارء‬ ‫ب رما ير ه‬ ‫كوهن ال يرعبيهد ممين رر مبرمه روههرو رسامجعد رفأ رك يمثهروا ال رهد ر‬ ‫أيقرر ه‬ "Saat terdekat seorang hamba dengan Rabbnya adalah ketika ia bersujud, maka perbanyaklah doa ketika sujud." [HR. Muslim dari Abu Hurairah radhiyallaahu'anhu] Rasulullah shallallaahu'alaihi wa sallam setelah mengajarkan tasyahhud maka beliau bersabda, ‫خي رهر ممرن ال يرميسأ رل رمة رما رشارء‬ ‫ثهمر يرتر ر‬ "Kemudian silakan seseorang memilih permohonan sesuai keinginannya." [HR. AlBukhari dan Muslim dari Ibnu Mas'ud radhiyallaahu'anhu] Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata, ‫ أ رك يثرهر‬- ‫عل رييمه رورسل ررم‬ ‫ رو ر‬،‫خاررمة‬ ‫عاهء مفي رصرلامة املايسمت ر‬ ‫ير ه‬ ‫ رص رلى الل رهه ر‬- ‫عاهء رقبيرل ال رسرلامم أ ريفرضهل؛ رفمإ رن الن رمب ري‬ ‫ روال رهد ر‬،‫ روبريعردهه‬،‫ رقبيرل ال رسرلامم‬:‫ﻏي يمررها‬ ‫جوهز ال رهد ر‬ ‫عامئمه رقبيرل ال رسرلامم‬ ‫هد ر‬ “Boleh berdoa dalam sholat istikharoh dan sholat lainnya sebelum salam dan setelahnya, namun berdoa sebelum salam (dalam sholat) lebih afdhal, karena Nabi shallallahu’alaihi wa sallam lebih banyak berdoa sebelum salam.” [Al-Fatawa, 23/177] Maka boleh berdoa setelah sholat tapi yang lebih afdhal di dalam sholat, dan yang lebih dianjurkan setelah sholat adalah berdzikir dengan dzikir-dzikir yang diajarkan Rasulullah shallallaahu'alaihi wa sallam. Dan tidak ada satu riwayat pun yang menerangkan bahwa setelah sholat Rasulullah shallallaahu'alaihi wa sallam memimpin dzikir dan doa berjama'ah, tidak pula bersalam-salaman dan atau sambil shalawatan. Sangat disayangkan, sebagian orang yang mengada-ada dalam agama ini malah menganggap salah bahkan sesat orang yang tidak melakukannya. Akan tetapi jika ada yang mengulurkan tangan untuk salaman hendaklah kita salami tapi jangan diniatkan sebagai bagian dari ritual setelah sholat. Dan janganlah pergi sebelum berdzkir setelah sholat, jika tidak ada keperluan

penting. Jika telah selesai berdzikir dan hendak sholat sunnah, janganlah sholat membelakangi jama'ah yang sedang duduk berdzikir, karena mungkin membuat mereka salah paham dan tersinggung. Sumber: https://web.facebook.com/taawundakwah/posts/2237741526458646 https://www.instagram.com/p/BoAnC0JHL8q/ �📔 SUBSCRIBE YOUTUBE 📔 http://bit.ly/sofyanruray �📔 FOLLOW INSTAGRAM 📔 http://bit.ly/igsofyanruray || http://bit.ly/igtaawundakwah �📔 JOIN TELEGRAM 📔 http://t.me/sofyanruray || http://t.me/taawundakwah || https://t.me/kajian_assunnah || https://t.me/kitab_tauhid �📔 LIKE FACEBOOK 📔 www.fb.com/sofyanruray.info || www.fb.com/taawundakwah �📔 IKUTI TWITTER 📔 https://twitter.com/sofyanruray �📔 KLIK WEBSITE 📔 www.sofyanruray.info || www.taawundakwah.com �📔 INSTAL ANDROID 📔 http://bit.ly/androidsofyanruray �📔 GABUNG GROUP WA 📔 wa.me/628111377787 24/09/18 5:09 - +62 812-8729-7996: 📔 �📔Berdoanya dengan bhs arab. Dgn bahasa Indonesia jgn di lafadz kn 24/09/18 6:59 - +62 838-4309-0183: kl pas sjd berdoa dg bhs arab yg ttng mati husnul khitimah,taubat nashuha,dan bolak balik ht,,,tp stlh itu di dlm batin ditmbh dg permintaan saat itu tp dg bhs indo...g blh? 24/09/18 7:12 - +62 821-4647-7530: � _MATERI KHUSUS MENITI JALAN SUNNAH_ *_AQIDAH_* _Bismillah,.._ KEWAJIBAN MENGIMANI SIFAT NUZÛL Oleh Ustadz Abu Isma’il Muslim al-Atsari Allâh Subhanahu wa Ta’ala adalah yang paling tahu tentang diri-Nya. Oleh karena itu, berita-Nya tentang diri-Nya adalah haq. Sementara Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa salam adalah manusia yang paling tahu tentang Allâh Azza wa Jalla , oleh karena itu berita Beliau Shallallahu ‘alaihi wa salam tentang Allâh Subhanahu wa Ta’ala juga haq. Dan termasuk iman yaitu menerima berita Allâh dan Rasul-Nya dengan sepenuh hati. Diantara sifat Allâh Azza wa Jalla yang diberitakan oleh Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa salam adalah nuzûl (turun). Salafush Shalih sepakat membenarkan berita tersebut. Mereka menetapkan sifat nuzûl (turun) bagi Allâh Subhanahu wa Ta’ala

dengan tanpa menyerupakan-Nya dengan sifat makhluk dan tanpa menggambarkan ataupun bertanya bagaimana? Makna sifat nuzûl (turun) itu jelas, namun bagaimana cara nuzûl-Nya, itu tidak diketahui; Mengimani keberadaan sifat itu wajib, karena itu merupakan berita dari Rasulullâh Shallallahu ‘alaihi wa salam, sedangkan bertanya dan meragukannya adalah bid’ah dalam agama. DALIL-DALIL SIFAT NUZUL Di antara dalil tentang sifat nuzûl bagi Allâh Azza wa Jalla adalah hadits-hadits berikut: 1. Hadits Abu Hurairah Radhiyallahu anhu ‫ “ي رن يمزهل رربرهرنا ترربارررك روتررعارلى ك ه رل ل رييل ردة مإرلى ال رسرمامء ال رهدن يريا‬:‫عل رييمه رورسل ررم رقارل‬ ‫ أ ر رن ررهسورل الل رمه رص رلى اللهه ر‬:‫عن يهه‬ ‫عين أ رمبي ههررييرررة ررمضري الل رهه ر‬ ‫ر‬ ‫ رفأ رسترمجيب ل رهه مين يسأ رل همني رفأ يه‬،‫عومني‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ﻏمفرر ل رهه‬ ‫د‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫م‬ : ‫ل‬ ‫قو‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫خ‬ ‫ال‬ ‫ل‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ث‬ ‫ل‬ ‫ث‬ ‫قى‬ ‫ب‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫ رمين ي ريستريغمفهرمني رفأ ر ي‬،‫عمطي رهه‬ ‫ه ره‬ ‫ه‬ ‫”محيرن ر ي ر‬ ‫ي م‬ ‫ر ي ري ه‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ري‬ ‫ي‬ Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, sesungguhnya Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa salam bersabda, “Rabb kita Tabaroka wa Ta’ala turun ke langit dunia (langit yang paling rendah) pada setiap malam, yaitu ketika tinggal sepertiga malam terakhir. Dia berfirman, ‘Barangsiapa berdoa kepada-Ku, maka akan Aku kabulkan! Barangsiapa meminta kepada-Ku, maka akan Aku berikan! dan barangsiapa yang memohon ampun kepada-Ku, maka akan Aku ampuni”. [HR. Al-Bukhâri, no. 1145 dan Muslim, no. 168/758] Dalam satu riwayat dengan lafazh: ‫ث الل رييمل‬ ‫ ” ي رن يمزهل اللهه مإرلى ال رسرمامء ال رهدن يريا ك ه رل ل ري يل ردة محيرن يريممضي ثهل ه ه‬:‫ رقارل‬،‫عل ري يمه رورسل ررم‬ ‫عين ررهسومل اللمه رص رلى اللهه ر‬ ‫ ر‬،‫عين أ رمبي ههرري يرررة‬ ‫ر‬ ‫ مين رذا ال رمذي يسأ رل همني رفأ يه‬،‫عومني رفأ رسترمجيب ل رهه‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ أ ررنا ال يرملم‬:‫ رفي رهقوهل‬،‫ال يأ ر روهل‬ ‫ﻏمفرر‬ ‫د‬ ‫ي‬ ‫ذي‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ذا‬ ‫ن‬ ‫م‬ ،‫ك‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫نا‬ ‫أ‬ ،‫ك‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ رمين رذا ال رمذي يريستريغمفهرمني رفأ ر ي‬،‫عمطي رهه‬ ‫ر ي‬ ‫ر‬ ‫ري ه‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ري‬ ‫ي‬ ‫جهر‬ ‫ رفرلا ي ررزاهل ك ررذلمرك رح رتى يهمضيرء ال يرف ي‬،‫“ ل رهه‬ Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, sesungguhnya Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa salam bersabda, “Allâh Azza wa Jalla turun ke langit dunia pada setiap malam, yaitu ketika telah lewat sepertiga malam pertama. Dia berfirman, ‘Saya adalah Raja, Saya adalah Raja. Barangsiapa berdoa kepada-Ku, maka akan Aku kabulkan! Barangsiapa meminta kepada-Ku, maka akan Aku berikan! Dan barangsiapa yang memohon ampun kepada-Ku, maka akan Aku ampuni.’ Allâh Azza wa Jalla terus melakukannya sampai terbit fajar”. [HR. Muslim, no. 169/758 dan Tirmidzi, no. 446] 2. Hadits Abu Said Imam Muslim rahimahullah juga meriwayatkan dari Abu Sa’id Al-Khudri Radhiyallahu anhu bersamaan dengan Abu Hurairah Radhiyallahu anhu : ‫ ن ررزرل مإرلى‬،‫ث الل رييمل ال يأ ر روهل‬ ‫ب ثهل ه ه‬ ‫ رقارل ررهسوهل اللمه رص رلى اللهه ر‬:‫ رقارلا‬،‫ روأ رمبي ههرري يرررة‬،‫عين أ رمبي رسمعيدد‬ ‫ر‬ ‫ مإ رن اللره يهيممههل رح رتى مإرذا رذره ر‬:‫عل ري يمه رورسل ررم‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫جهر‬ ‫ رهيل ممين هميستريغفدر؟ رهيل مين رتائدب؟ رهيل مين رسائدل؟ رهيل مين ردادع؟ رح رتى يرن يرفمجرر ال يرف ي‬:‫ رفي رهقوهل‬،‫ال رسرمامء ال رهدن يريا‬ Dari Abu Sa’id Radhiyallahu anhu dan Abu Hurairah Radhiyallahu anhu , keduanya berkata, “Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa salam bersabda, “Sesungguhnya Allâh menanti, ketika telah lewat sepertiga malam pertama, Allâh Subhanahu wa Ta’ala turun ke langit dunia lalu berfirman, ‘Adakah yang memohon ampun? Adakah yang bertaubat? Adakah yang berdoa? sampai terbit fajar”. [HR. Muslim, no. 172/758; Tirmidzi, no. 446] Hadits-hadits ini shahih, tetapi penggalan riwayat yang artinya, “ketika telah lewat sepertiga malam pertama” lemah karena menyelisihi riwayat-riwayat lain yang lebih shahih, seperti hadits sebelumnya, yaitu “ketika tinggal sepertiga malam terakhir”, sebagaimana dijelaskan oleh para Ulama, seperti Imam Tirmidzi dan lainnya.

Hadits-hadits di atas dan lainnya nyata menunjukkan bahwa Allâh Azza wa Jalla yang turun ke langit dunia. Sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa salam “Rabb kita Tabâraka wa Ta’ala turun ke langit dunia pada setiap malam”, menunjukkan yang turun adalah Allâh Azza wa Jalla . Sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa salam , “Dia (Allâh ) berfirman, ‘Barangsiapa yang berdoa kepada-Ku, maka akan Aku kabulkan! Barangsiapa meminta kepada-Ku, maka akan Aku berikan! Dan barangsiapa memohon ampun kepada-Ku’, ini menunjukkan bahwa yang turun adalah Allâh. Karena tidak boleh berdoa, meminta, dan memohon ampun kepada selain Allâh Azza wa Jalla . Sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa salam , “Dia (Allâh ) berfirman, “Saya adalah Raja. Saya adalah Raja”, menunjukkan yang turun adalah Allâh Azza wa Jalla . Maka anggapan sebagian orang bahwa yang turun adalah perintah-Nya, atau rahmat-Nya, atau malaikat-Nya, merupakan tahrîf (tindakan merubah) makna sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa salam , dan menyimpang dari jalan yang lurus. RIWAYAT HADITS NUZUL YANG DHAIF Adapun hadits yang menyebutkan bahwa Allâh Subhanahu wa Ta’ala memerintahkan seorang penyeru (Malaikat) untuk menyeru, sehingga difahami bahwa yang turun dan menyeru adalah Malaikat, maka ketahuilah bahwa hadits itu dhaif (lemah). Hadits ini diriwayatkan oleh Imam an-Nasâ’i dalam Amalul Yaum wal Lailah, no. 482, dari jalan Umar bin Hafsh bin Ghiyas, bapakku telah bercerita kepadaku, al-A’masy telah bercerita kepada kami, Abu Ishaq telah bercerita kepada kami, Abu Muslim alAghar telah bercerita kepada kami, dia berkata: Aku mendengar Abu Hurairah dan Abu Sa’id, keduanya berkata: Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa salam bersabda: ‫جاب ل رهه رهل من هميستريغمفر ييغفر‬ ‫مإن الله عز روجل ي هيمهل رح رتى ييممضي شطر الل رييل اﻷول ثمر يامر مناديا ي هرنادي يرهقول رهل من رداع يهيستر ر‬ ‫ل رهه رهل من رسائل ييعطى‬ “Sesungguhnya Allâh ‘Azza wa Jalla menanti, sehingga lewat separuh malam pertama, lalu Allâh memerintahkan seorang penyeru (Malaikat) untuk menyeru, “Adakah orang yang mau berdoa, dan akan dikabulkan; Adakah orang yang mau memohon ampun, dan akan diampuni; Adakah orang yang mau meminta, dan akan diberi? [HR. An-Nasâ’i di dalam Amalul Yaum wal Lailah, no. 482] Syaikh al-Albani rahimahullah berkata, “Sanad hadits ini nampaknya shahih, karena semua perawinya terpercaya, para perawi Imam al-Bukhâri dan Muslim. Tetapi perawi bernama Umar bin Hafsh bin Ghiyas ada kelemahan. Hal ini disyaratkan oleh al-Hafizh Ibnu Hajar dalam kitab Taqrib, dia berkata tentang Umar ini, “Terpercaya, terkadang keliru”. Dan dia berkata tentang Hafsh, “Terpercaya, seorang faqîh (ahli fiqih), tetapi hafalannya sedikit berubah di akhir hayatnya”. Lalu al-Hafizh Ibnu Hajar menyebutkan beberapa hadits yang dia salahkan, salah satunya riwayat Hafsh dari alA’masy ini. Aku yakin bahwa hadits ini termasuk yang dia salah dalam lafazhnya, karena menyelisihi para perawi yang terpercaya. Banyak perawi terpercaya telah meriwayatkan dari Abu Muslim al-Aghar, tanpa kalimat “Allâh memerintahkan seorang penyeru (Malaikat) untuk menyeru”. Para perawi terpercaya tersebut adalah: Syu’bah bin al-Hajjaj, Manshur Ibnul Mu’tamir al-Kufi, Fudhail Ibnul Ghazwan al-Kufi, Abu ‘Awanah al-Wadhah bin Abdillah al-Yasykari. Dengan demikian kalimat tersebut tidak shahih. [Lihat Silsilah Dhaifah, 8/355-357, no. 3897] HADITS NUZUL MUTAWATIR Hadits nuzûl berderajat mutawatir sehingga memberikan keyakinan yang pasti

kebenarannya. Hadits Mutawatir adalah: hadits yang diriwayatkan oleh sekelompok orang yang secara adat kebiasaan mustahil bersepakat membuat kedustaan, dan mereka menyandarkan kepada sesuatu yang dapat dilihat/didengar. [Lihat: Mushthalahul Hadits, hal. 6, karya Syaikh al-Utsaimin] Banyak ulama menyatakan kemutawatiran hadits nuzûl. Antara lain: Imam Ibnu Abdil Barr (wafat th 463 H) Setelah membawakan hadits-hadits nuzûl, beliau t berkata: ‫عل ري يمه رورسل ررم‬ ‫روههرو رحمدي ع‬ ‫عمن الن رمبمري رص رلى الل رهه ر‬ ‫ث رمن يهقوعل ممين هطهردق همترروامترردة روهوهجوده ك رمثيرردة ممين أ ريخربامر ال يهعهدومل ر‬ “Hadits ini dinukil dari jalan-jalan yang mutawatir dan jalur yang banyak sekali dari orang-orang yang adil dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa salam ”. [At-Tamhid, 7/128] Imam Abdul Ghani al-Maqdisi rahimahullah (wafat th 600 H) Beliau rahimahullah berkata, “Telah mutawatir hadits-hadits dan shahih riwayatriwayat bahwa Allâh Azza wa Jalla turun setiap malam ke langit dunia. Maka wajib untuk beriman dengannya, pasrah menerimanya, tidak menentangnya, menjalankannya tanpa takyif (membagaimanakan), tanpa tamtsil (menyerupakan dengan makhluk), tanpa takwil (menyelewengkan artinya), dan tanpa tanzîh (beralasan menyucikan Allâh) sehingga meniadakan hakekat turunnya Allâh ”. [Al-Iqtishâd fil I’tiqâd, hlm. 100] PEMAHAMAN HADITS NUZUL Sebagaimana diketahui bahwa generasi yang paling memahami al-Qur’an dan al-Hadits adalah para Sahabat dan generasi-generasi sesudahnya. Karena mereka adalah generasi paling baik. Nabi Shallallahu ‘alaihi wa salam bersabda: ‫رخييهر ال رنامس رقيرمني ثهمر ال رمذيرن ي رهلون رههيم ث همر ال رمذيرن يرهلون رههيم‬ Sebaik-baik manusia adalah generasiku (yaitu generasi sahabat), kemudian orangorang yang mengiringinya (yaitu generasi tâbi’in), kemudian orang-orang yang mengiringinya (yaitu generasi tâbi’ut tâbi’in). [Hadits Mutawatir, riwayat alBukhâri, dan lainnya] Imam Ibnul Qoyyim rahimahullah berkata : “Nabi Shallallahu ‘alaihi wa salam memberitakan bahwa sebaik-baik generasi adalah generasi Beliau secara mutlak. Itu mengharuskan mendahulukan mereka dalam seluruh masalah dari masalah-masalah kebaikan”. [I’lamul Muwaqqi’in 2/398, Darul Hadits, Kairo, Th: 1422 H / 2002 H] Para Sahabat adalah manusia terbaik karena mereka adalah murid-murid Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa salam , mereka lebih memahami al-Qur’an dan as-Sunnah dari generasi-generasi sesudahnya. Para sahabat menetapkan sifat nuzûl Allâh Subhanahu wa Ta’ala , sebagaimana diberitakan oleh Nabi Shallallahu ‘alaihi wa salam , maka kita juga wajib menetapkannya. Sahabat Ibnu Mas’ud Radhiyallahu anhu (wafat th 32 H) berkata: ‫ر‬ ‫ب ال رسرمامء مفي ث هل ه م‬ “ ‫عمطيرهه رفرما يررزاهل‬ ‫عبيعد ي ريسأ رل همني رفأ ه ي‬ ‫ أ ررلا ر‬:‫ث الل ري يمل ال يربامقي ث همر ي ريهمبهط مإرلى رسرمامء ال رهدن يريا رفي ربيهسهط يرردهه رفي رهقوهل‬ ‫مإ رن الل رره يريفترهح أبيروا ر‬ ‫م‬ ‫جهر‬ ‫”ك ررذلرك رح رتى يريصردرع ال يرف ي‬ “Sesungguhnya Allâh membuka pintu-pintu langit di sepertiga malam yang akhir, lalu turun ke langit dunia, lalu membuka tangan-Nya, lalu berfirman: “Adakah hamba yang meminta kepada-Ku, lalu Aku akan memberinya? Allâh terus melakukan demikian sampai terbit fajar”. [Syarah Ushul I’tiqad Ahlus Sunnah wal Jama’ah, 3/498, no. 765] Sahabat Ibnu Abbas Radhiyallahu anhu (wafat th 68 H) berkata:

” ‫ رهيل ممين رسامئدل رفيهيعرطى؟‬:‫ث ال يأ ر روهل ممرن الل ري يمل رهبررط مإرلى رسرمامء ال رهدن يريا ثهمر رقارل‬ ‫ب الثرهل ه ه‬ ‫مإ رن الل رره يهيممههل مفي رشيهمر رررمرضارن ك ه رل ل ري يل ردة مإرذا رذره ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫عل رييمه؟‬ ‫ب‬ ‫تا‬ ‫ي‬ ‫ف‬ ‫ب‬ ‫ئ‬ ‫تا‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ه‬ ‫ه؟‬ ‫ل‬ ‫ر‬ ‫ف‬ ‫غ‬ ‫ي‬ ‫ف‬ ‫ر‬ ‫ف‬ ‫غ‬ ‫ت‬ ‫س‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ه‬ “ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫ي ر د رهر ه ر‬ ‫ي ه ي ري م رهي ره ه‬ ‫ر‬ ‫ر‬ “Sesungguhnya Allâh menanti setiap malam di bulan Ramadhan, jika telah lewat sepertiga malam pertama, Allâh turun ke langit dunia lalu berfirman: “Adakah yang meminta, lalu dia akan diberi? Adakah yang memohon ampun, lalu dia akan diampuni? adakah yang bertaubat, lalu taubatnya diterima?” [Syarah Ushul I’tiqad Ahlus Sunnah wal Jama’ah, 3/498, no. 766] Oleh karena itu imam empat yang terkenal di seluruh penjuru dunia juga menetapkan sifat nuzûl bagi Allâh Subhanahu wa Ta’ala . Imam Abu Hanifah rahimahullah (wafat th 150 H) Syaikhul Islam Abu Utsman Isma’il bin Abdurrahman Ash-Shabuniy rahimahullah berkata, “Aku mendengar al-Ustadz Abu Manshur bin Hammad berkata, setelah beliau meriwayatkan hadits nuzûl, “Imam Abu Hanifah ditanya tentang hadits nuzûl? Beliau menjawab, “Dia turun tanpa kita ketahui caranya”. [Syarah Aqidah ath-Thahawiyah, hal.222, Darus Salam] Imam Syafi’iy rahimahullah (wafat th 204 H) Imam Ibnul Qayyim rahimahullah menyebutkan bahwa Imam Syafi’iy berkata:

rahimahullah

Pembicaraan tentang Sunnah (yakni: Aqidah) yang aku yakini dan diyakini oleh para sahabat kami, yaitu Ahlul Hadits, orang-orang yang pernah aku lihat dan aku mengambil ilmu dari mereka, seperti Sufyân, Mâlik dan selainnya, adalah mengakui syahadat bahwa tidak ada yang berhak disembah kecuali Allâh dan Muhammad adalah Rasûlullâh , dan bahwasanya Allâh berada di atas ‘Arsy-Nya di langit-Nya, lalu mendekat kepada makhluk-Nya sesuai dengan apa yang Dia kehendaki. Dan bahwa Allâh turun ke langit dunia sebagaimana yang Dia kehendaki.” [Lihat Ijtima’ul Juyusy alIslamiyyah (hlm. 94 dan 122), Mukhtashar al-‘Uluw (hlm. 176), Majmu’ Fatawa (IV/181), dan ‘Aunul Ma’bud (XIII/41 dan 47)] Imam Ahmad bin Hanbal (wafat th 241 H) Hanbal bin Ishaq berkata, “Aku bertanya kepada Abu Abdillah Ahmad bin Hanbal tentang hadits-hadits yang diriwayatkan dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa salam “Sesungguhnya Allâh turun ke langit dunia”. Abu Abdillah Ahmad bin Hanbal menjawab, “Kita mengimaninya, membenarkannya, dan tidak menolak sedikitpun darinya, jika sanad-sanadnya shahih. Dan kita tidak menolak sabda Rasûlullâh n .” Hanbal bin Ishaq bertanya lagi “Allâh turun ke langit dunia. Turunnya dengan ilmuNya atau apa?” Abu Abdillah Ahmad bin Hanbal berkata kepadanya: Diam-lah dari ini. Apa urusanmu dengan ini? Jalankan hadits itu menurut yang diriwayatkan, tanpa bertanya bagaimana, dan tanpa membatasi (seperti sifat makhluk). (Sifat-sifat Allâh ) itu diterangkan di dalam riwayat-riwayat dan alKitab (al-Qur’an), Allâh Azza wa Jalla berfirman: “Maka janganlah kamu mengadakan sekutu-sekutu (sesuatu yang menyerupai) bagi Allâh ”. [An-Nahl/16: 74] Allâh turun menurut yang Dia kehendaki, dengan ilmu-Nya, kekuasan-Nya, dan keagungan-Nya. Dia meliputi segala sesuatu dengan ilmu-Nya. Orang yang menerangkan sifat-Nya tidak akan mencapai kedudukan-Nya. Larinya orang yang berlari tidak akan bisa menjauh dari-Nya”. [Syarah Ushul I’tiqad Ahlus Sunnah wal Jama’ah, 3/502, no. 777] Sesungguhnya Salafus Shalih bersepakat menerima kandungan hadits nuzûl, tetapi sebagian orang-orang yang datang belakangan menyelisihi jalan para pendahulunya. Maka kebenaran adalah jalan yang telah ditempuh oleh Salafus Shalih.

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah (wafat th 728 H) mengatakan: Orang pertama yang menyebutkan nash Nabi Shallallahu ‘alaihi wa salam (tentang turunnya Allâh ), perkataannya benar. Karena perkataannya itu telah diriwayatkan di dalam Sunnah yang sangat banyak dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa salam . Para salaf dan para imam umat ini, serta para ahli ilmu terhadap Sunnah dan hadits telah bersepakat membenarkan dan menerima hadits ini. Barangsiapa yang berkata dengan perkataan rasul, maka perkataannya benar dan sesuai kenyataan.” [Majmu’ Fatawa, 5/322] Perlu juga diketahui bahwa hadits nuzûl ini disabdakan oleh Nabi Shallallahu ‘alaihi wa salam , diriwayatkan oleh banyak sahabat, diteruskan oleh para tabi’in, sampai tertulis di dalam banyak kitab-kitab hadits dan aqidah. Tidak ada seorangpun dari mereka yang mengingkari, tidak ada yang bertanya bagaimana turun-Nya, dan tidak ada yang merubah maknanya, bahkan mereka semua mendengar dan meyakininya. Maka kebenaran adalah dengan mengikuti jalan mereka. Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata: Nabi Shallallahu ‘alaihi wa salam mengucapkan perkataan ini (hadits nuzûl) dan yang semisalnya secara terang-terangan, Beliau menyampaikan kepada umat dengan umum, Beliau Shallallahu ‘alaihi wa salam tidak menyampaikan hadits ini secara khusus kepada satu orang dan tidak kepada orang lain, Beliau juga tidak menyembunyikannya dari seorangpun. Para Sahabat dan para tabi’in juga menyebutkannya, meriwayatkannya, dan menyampaikannya. Mereka meriwayatkannya di majelis-majelis khusus dan umum. Dan hadits nuzûl ini dimuat dalam kitab-kitab Islam yang dibaca di majelis-majelis khusus maupun umum, seperti Shahîh al-Bukhari, Shahîh Muslim, Muwaththa’ Imâm Malik, Musnad Imâm Ahmad, Sunan Abi Dawud, Sunan at-Tirmidzi, Sunan an-Nasa-i, dan yang semisalnya dari kitab-kitab kaum muslimin.” [Majmu’ Fatawa, 5/322-323] FAEDAH: Syaikh al-Albani rahimahullah berkata, “Sikap yang wajib diambil seorang Muslim terhadap nuzûl ilaahiy (hadits yang memberitakan Allâh turun ke langit dunia), adalah sama dengan sikap yang diambil oleh Salafus Shalih dan para imam. Jawaban Imam Malik kepada orang yang bertanya kepadanya tentang istiwa’ Allâh (keberadaan Allâh di atas ‘arsy) telah dikenal. Dan telah mendapatkan jawaban Imam Abu Ja’far at-Tirmidzi tentang nuzûl seperti jawaban Imam Malik tersebut. Imam Adz-Dzahabi berkata di dalam Siyar A’lamin Nubala’, 13/547, “Walid Abu Hafsh bin Syahîn berkata: “Aku hadir ketika Abu Ja’far ditanya tentang hadits nuzûl, dia menjawab, “Nuzûl (turun) itu difahami artinya, bagaimana cara nuzûl tidak diketahui, mengimaninya wajib, dan bertanya mengenainya adalah bid’ah”. [Lihat Silsilah Dhaifah, 13/744, penjelasan hadits no. 6334] Allâhu Akbar!. Alangkah persisnya aqidah ulama Ahlus Sunnah sepanjang zaman. Semoga Allâh Subhanahu wa Ta’ala menetapkan kita di atas jalan Salafus Shalih. Kalau demikian pantaskah umat Islam sekarang ada yang mengingkarinya, atau merubahrubahnya, dengan mengatakan yang turun adalah Malaikat, atau perintah-Nya, atau rahmat-Nya? Sungguh, kebenaran adalah dengan mengikuti jalan Nabi Shallallahu ‘alaihi wa salam dan para sahabatnya. Wallâhul Musta’an. [Disalin dari majalah As-Sunnah Edisi 04/Tahun XXI/1438H/2017M. Diterbitkan Yayasan Lajnah Istiqomah Surakarta, Jl. Solo – Purwodadi Km.8 Selokaton Gondangrejo Solo 57183 Telp. 0271-858197 Fax 0271-858196.Kontak Pemasaran 085290093792, 08121533647, 081575792961, Redaksi 08122589079] Read more https://almanhaj.or.id/9797-kewajiban-mengimani-sifat-nuzul.html ✒ _Pos ulang oleh Admin MjS Ikhwan._

24/09/18 7:22 - +62 812-8729-7996: Berdoa dengan bahasa Indonesia nya jangan di lafadz kn, jgn disuarakan gitu, maksdnya sampai terdengar di telinga kita. Cukup dalam hati aja, di lafadz kan shalat ibu batal. Allahua'lam. 24/09/18 7:22 - +62 812-8729-7996: Untuk niat ketika mau shalat juga saya sering x dengar, itu juga tdak boleh di lafadz kan, cukup dalam hati aja 24/09/18 7:30 - +62 857-7717-7866: *‫*بـــــــسم الرلـــــــه الررحمن الررحيـــــــم‬ ┏━━━━━━━━┓ 📔 ━━ 📔 ━📔 📔 📔 ━ *Al-Itsnain* *Senin* * *

*

14 Muharram 1440 H*

* 24 September 2018 M* ┗━━━━ 📔 ━📔 ━━━━┛ ━📔 📔 📔 ━

`*•.¸¸.•*✿ *Bimbingan Mar'ah Shalihah*•.¸¸.•*✿ ```Berusaha Meniti Manhaj Salafush Shalih``` _ _*BÀRAKALLÀHU FÌKUNNA*_📔 ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA AYAT* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Muliakanlah Bulan-bulan Haram Dengan Menjauhi Maksiyat ``` 📔Allah Ta'ala berfirman, ‫ب الل رمه ي ريورم رخل ررق ال رسرماروا م‬ ‫ت روال يأ ريررض ممن يرها أ ريربررععة هحهرعم رهذلمرك المرديهن ال يرق ميرهم رفرلا تريظلمهموا‬ ‫عرشرر رشيهذرا مفي مكرتا م‬ ‫مإ رن مع ردرة ال رهشههومر معن يرد الل رمه اث يرنا ر‬ ‫مفيمه رن أ رن يهفرسك هيم‬ _"Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, diantaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah menganiaya diri dalam bulan yang empat itu."_ [Q.S. at-Taubah/9:36] * Catatan:* •●• Bulan-bulan Haram adalah Muharram, Rajab, Dzulka'dah, dan Dzulhijjah. ••┈• ❀ ❀ ┈ •📔• ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA HADITS* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Surga Balasan Bagi Istri Yang Mendapatkan Ridha Suaminya``` 📔Dari Ummu Salamah radhiyallahu ‘anha, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫عن يرها ررادض ردرخل ر م‬ ‫جن ررة‬ ‫ت رورزيوهجرها ر‬ ‫أ ري رهرما ايمررأ ردة رماتر ي‬ ‫ت ال ي ر‬ _“Wanita mana saja yang meninggal dunia lantas suaminya ridha padanya, maka ia akan masuk surga.”_ (HR. Tirmidzi no. 1161 dan Ibnu Majah no. 1854. Abu Isa Tirmidzi

mengatakan bahwa hadits ini hasan gharib. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan). *Catatan:* -▪Mentaati dan membuat suami ridho sesuai dengan koridor syariat, artinya bukan perkara yang melanggar syariat Islam. ••┈• ❀ ☆⊙¤•¤⊙☆❀ •┈• 24/09/18 7:43 - +62 881-5527-897: Oh... jadi pas sujud terakhir doanya cukup dlm hati ya akhy..gremeng gak boleh ya..?? Soalnya ana pernah dengar begitu.. 24/09/18 7:44 - +62 881-5527-897: Oh..gitu ya akhy..syukron 24/09/18 7:44 - +62 812-8729-7996: Kumpulan Tanya Jawab Pendidikan Islam & Kesehatan Home Ibadah Dzikir dan Doa IbadahDzikir dan DoaFIKIHKITABHaditsRAMADHAN Doa Berbuka Yang Benar dan Yang Salah By Ustadz Ammi Nur Baits - Jul 21, 201218390 Pertanyaan: Assalamualaiku, Ustadz 1. Dari Ibnu Abbas, ia berkata : “Nabi shallalllahu ‘alaihi wa sallam apabila berbuka (puasa) beliau mengucapkan: Allahumma Laka Shumna wa ala Rizqika Aftharna, Allahumma Taqabbal Minna Innaka Antas Samiul ‘Alim.” (artinya: Ya Allah, untuk-Mu aku berpuasa dan atas rezeki dari-Mu kami berbuka. Ya Allah! Terimalah amal-amal kami, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui). (Riwayat Daruqutni di kitab Sunan-nya, Ibnu Sunni di kitabnya ‘Amal Yaum wa- Lailah No. 473. Thabrani di kitabnya Mu’jamul Kabir). 2. Dari Anas, ia berkata, “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam apabila berbuka beliau mengucapkan, ‘Bismillah, Allahumma Laka Shumtu Wa Alla Rezekika Aftartu.” (artinya: Dengan nama Allah, Ya Allah karena-Mu aku berbuka puasa dan atas rezeki dari-Mu aku berbuka). (Riwayat Thabrani di kitabnya Mu’jam Shogir, Hal. 189 dan Mu’jam Auwshath). 3. Dari Muadz bin Zuhrah, bahwasanya telah sampai kepadanya, sesungguhnya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam apabila berbuka (puasa) beliau mengucapkan: Allahumma Laka Sumtu wa ‘Alaa Rizqika Aftartu.” (Riwayat Abu Dawud No. 2358, Baihaqi 4:239, Ibnu Abi Syaibah dan Ibnu Suni) Apakah ketiga doa berbuka di atas berasal dari hadis dhaif? Jika dhaif, doa yang berdasarkan hadis yang paling kuat apa? Dari: Sila Jawaban: Wa’alaikumussalam Doa berbuka yang benar: ‫ وايبــترل ر م‬،‫ب ال رظرمـهأ‬ ‫ت اﻷ ريجهر مإن رشارء اللهه‬ ‫ ورثــبر ر‬،‫ت الهعهروهق‬ ‫رذره ر‬ Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu wa Tsabata-l Ajru, Insyaa Allah “Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah, dan telah diraih pahala, insya Allah.”

Hadis Selengkapnya Dari Ibnu Umar radhiallahu ‘anhuma, beliau mengatakan: ‫ر‬ ‫ب ال رظرمأ ه روابيترل ر م‬ ‫ت ال يهعهروهق‬ ‫» …ركارن ررهسوهل الل رمه رص رلى اللهه ر‬ ‫ »رذره ر‬:‫ مإرذا أيفرطرر رقارل‬،‫عل ري يمه رورسل ررم‬ Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, apabila beliau berbuka, beliau membaca: “Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu…” (HR. Abu Daud 2357, Ad-Daruquthni dalam sunannya 2279, Al-Bazzar dalam Al-Musnad 5395, dan Al-Baihaqi dalam As-Shugra 1390. Hadis ini dinilai hasan oleh Al-Albani). Kapan Doa Ini Diucapkan? Umumnya doa terkait perbuatan tertentu, dibaca sebelum melakukan perbuatan tersebut. Doa makan, dibaca sebelum makan, doa masuk kamar mandi, dibaca sebelum masuk kamar mandi, dst. Nah, apakah ketentuan ini juga berlaku untuk doa di atas? Dilihat dari arti doa di atas, dzahir menunjukkan bahwa doa ini dibaca setelah orang yang berpuasa itu berbuka. Syiakh Ibnu Utsaimin menegaskan: ‫ ” ذهب الظمأ وابتلت العروق وثبت اﻷجر إن‬: ‫لكن ورد دعاء عن النبي صلى الله عليه وسلم لو صح فإنه يكون بعد اﻹفطار وهو‬ ‫شاء الله ” فهذا ل يكون إل بعد الفطر‬ “Hanya saja, terdapat doa dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, jika doa ini shahih, bahwa doa ini dibaca setelah berbuka. Yaitu doa: Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu…dst. doa ini tidak dibaca kecuali setelah selesai berbuka.” (Al-Liqa As-Syahri, no. 8, dinukil dari Islamqa.com) Keterangan yang sama juga disampaikan dalam Fatawa Syabakah Islamiyah, no. 7428. Karena itu, urutan yang tepat untuk doa ketika berbuka adalah: 1. Membaca basmalah sebelum makan kurma atau minum (berbuka). 2. Mulai berbuka 3. Membaca doa berbuka: Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu…dst. Anjuran Memperbanyak Doa Ketika Berbuka Puasa Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: ‫ب يريورم ال يمقريارممة‬ ‫حا م‬ ‫ث ررلا ع‬ ‫ رورد ي‬،‫ روال رصامئهم رح رتى يهيفمطرر‬،‫ ال يمإرماهم ال يرعامدهل‬:‫عروتهههيم‬ ‫ث رلا تهرر رهد رد ي‬ ‫عروهة ال يرميظهلومم ي ريررفهعرها الل رهه رفيورق ال رس ر‬ “Ada tiga orang yang doanya tidak ditolak: Pemimpin yang adil, orang yang berpuasa sampai dia berbuka, dan doa orang yang didzalimi, Allah angkat di atas awan pada hari kiamat.” (HR. At-Tirmidzi 2526, Thabrani dalam Al-Ausath 7111. Syaikh Aqil bin Muhamad AlMaqthiri mengatakan: Hadis ini statusnya hasan berdasarkan gabungan semua jalurnya. Hadis ini juga dinilai hasan oleh Al-Hafidz Ibnu Hajar dalam Talkhis Al-Habir, 2:96). Hadis di atas menunjukkan anjuran bagi orang yang sedang puasa untuk memperbanyak berdoa sebelum dia berbuka. Sebagian ulama menegaskan bahwa hadis ini tidak ada hubungannya dengan berdoa ketika berbuka. Karena teks hadis ini bersifat umum, bahwa orang yang sedang berpuasa memiliki pelluang dikabulkan doanya di setiap waktu dan setiap kesempatan, sebelum dia berbuka. (I’lamul Anam bi Ahkam As-Shiyam, Hal. 76). Akan tetapi disebutkan dalam sunan Tirmidzi, redaksi yang serupa dinyatakan:

‫روال رصامئهم محيرن يهيفمطهر‬ “Orang yang berpuasa ketika berbuka.” (Sunan At-Tirmidzi 2526). Makna tersirat dari hadis menunjukkan bahwa anjuran memperbanyak doa itu terakait dengan kegiatan berbuka. Allahu a’lam. Keterangan ini juga dikuatkan dengan riwayat dari Abdullah bin Amr bin Ash radhiallahu ‘anhuma, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: ‫إن للصائم عند فطره لدعوة ما ترد‬ “Sesungguhnya orang yang berpuasa memiliki doa yang tidak akan ditolak ketika berbuka.” (HR. Ibnu Majah 1753, Al-Hakim 1/422, Ibnu Sunni 128, dan At-Thayalisi 299 dari dua jalur. Al-Bushiri mengatakan (2/81): ‘Sanad hadis ini shahih, perawinya tsiqqah’. Demikian keterangan dari Shifat Shaum Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, Hal. 67 – 68). Kemudian, doa-doa kebaikan ini selayaknya dibaca sebelum memulai berbuka. Karena ketika belum berbuka, seseorang masih dalam kondisi puasa, dan bahkan di puncak puasa, sehingga dia lebih dekat dengan Allah Ta’ala. Sementara ketika dia (Dari Fatwa Islam, no. 14103). Doa Apa yang Bisa Dibaca Ketika Hendak Berbuka? Anda bisa membaca doa apapun yang Anda inginkan. Baik terkait kehidupan dunia maupun akhirat. Karena waktu menjelang berbuka adalah waktu yang mustajab. Kemudian, disebutkan dalam riwayat Ibnu Majah, bahwa ketika berbuka, sahabat Abdullah bin Amr bin Ash radhiallahu ‘anhu, membaca doa tertentu. Dari Ibnu Abi Mulaikah (salah seorang tabiin), beliau menceritakan: Aku mendengar Abdullah bin Amr ketika berbuka membaca doa: ‫ت ك ه رل رشييدء أ رين تريغمفرر ملي‬ ‫اللههمر مإمرني أ ريسأ رل هرك مبرريحرممترك ال رمتي رومسرع ي‬ Allahumma Inni As-Aluka bi Rahmatika Al-Latii Wasi’at Kulla Syai-in An Taghfira Lii “Ya Allah, aku memohon kepada-Mu dengan rahmat-Mu yang meliputi segala sesuatu, agar Engkau mengampuniku.” (Sunan Ibnu Majah, 1/557 dan Al-Baihaqi dalam Syu’abul Iman, 3621) Doa Berbuka yang Tidak Benar Terdapat satu doa berbuka yang tersebar di masyarakat, namun doa bersumber dari hadis yang lemah. Kita sering mendengar beberapa masyarakat membaca doa berbuka berikut: ‫ت‬ ‫عرلى مريزمقرك أ ريفرطير ه‬ ‫ت رومبرك آرمن ي ه‬ ‫الل رههمر ل ررك هصيم ه‬ ‫ت رو ر‬ Allahumma laka shumtu wa bika aamantu wa ‘ala rezekika afthortu “Ya Allah, kepada-Mu aku berpuasa dan kepada-Mu aku berbuka.” Status Sanad Hadis Doa dengan redaksi ini diriwayatkan Abu Daud dalam Sunan-nya no. 2358 secara mursal (tidak ada perawi sahabat di atas tabi’in), dari Mu’adz bin Zuhrah. Sementara Mu’adz bin Zuhrah adalah seorang tabi’in, sehingga hadis ini mursal. Dalam ilmu hadis, hadis mursal merupakan hadis dhaif karena sanad yang terputus. Doa di atas dinilai dhaif oleh Al-Albani, sebagaimana keterangan beliau di Dhaif

Sunan Abu Daud 510 dan Irwaul Gholil, 4:38. Hadis semacam ini juga dikeluarkan oleh Ath-Thobroni dari Anas bin Malik. Namun sanadnya terdapat perowi dhaif yaitu Daud bin Az-Zibriqon, di adalah seorang perowi matruk. Al-Hafidz ibnu Hajar mengatakan: ‫ روههرو رمتيهروعك‬، ‫رومإيسرناهدهه رضمعيعف مفيمه رداهود بيهن المرزبيمررقامن‬ “Sanad hadis ini dhaif, karena di sana ada Daud bin Az-Zibriqon, dan dia perawi matruk.” (At-Talkhis Al-Habir, 3:54). Ada juga yang ditambahi dengan lafadz: ‫مبرريحرممترك ريا أ ريررحرم ال ررامحمميرن‬ Dengan rahmat-Mu, wahai Dzat Yang paling welas asih Namun sekali lagi, tambahan ini juga tidak memiliki dasar dalam syariat. Karena itu, sebaiknya tidak dilantunkan sebagai doa berbuka. Ringkasnya, bahwa doa terkait bebuka ada dua: a. Doa menjelang berbuka. Doa ini dibaca sebelum anda mulai berbuka. Doa ini bebas, anda bisa membaca doa apapun, untuk kebaikan dunia dan akhirat Anda. b. Doa setelah berbuka. Ada doa khusus yang diajarkan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, sebagaimana dinyatakan dalam riwayat dari Ibnu Umar. Lafadz doanya adalah ‫ وايبــترل ر م‬،‫ب ال رظرمـهأ‬ ‫ت اﻷ ريجهر مإن رشارء اللهه‬ ‫ ورثــبر ر‬،‫ت الهعهروهق‬ ‫رذره ر‬ Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu wa Tsabata-l Ajru, Insyaa Allah Sebagai muslim yang baik, selayaknya kita cukupkan doa setelah berbuka dengan doa yang shahih ini, dan tidak memberi tambahan dengan redaksi yang lain. Allahu a’lam Dijawab oleh Ustadz 24/09/18 7:44 - +62 24/09/18 7:45 - +62 24/09/18 7:45 - +62 24/09/18 7:45 - +62 24/09/18 7:45 - +62 24/09/18 7:55 - +62 24/09/18 8:01 - +62 24/09/18 8:20 - +62 24/09/18 8:36 - +62 shallallahu ‘alaihi

Ammi Nur Baits (Dewan Pembina 812-8729-7996: Gremeng apa ya ? 881-5527-897: Cakap pelan2 spt gak jelas gitu 812-8729-7996: Tinggalkan yang gk jelas. Heee 881-5527-897: Maaf lupa kalo akhy bukan org jawa hehee 881-5527-897: Iyadeh cukup doa dlm hati 812-8729-7996: Yang tdak jelas itu perbuatan s*t*n 881-5527-897: Hhhhhhhhmmmmmmmm 852-4722-1924: <Media tidak disertakan> 812-8729-7996: Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi wa sallam bersabda,

‫ﻏل ربرهه‬ ‫ رول رين ي هرشا رد المرديرن أ ررحدع مإ رلا ر‬،‫مإ رن المرديرن ي هيسعر‬ “Sesungguhnya agama itu mudah, tidaklah seseorang memberat-beratkan dirinya dalam beragama kecuali dia akan terkalahkan.” (HR. Bukhari 39, An-Nasai 5034, dll).

Iya Vira, saya analogikan ke diri kamu ya maaf. Wanita butuh kepastian kn, 24/09/18 8:45 - +62 881-5527-897: Betul itu akhy..wanita gak suka digantung alias PHP heheee

24/09/18 8:55 - +62 838-4309-0183: ya kl di dlm ht gpp kn,,,tp kl smpe menangis smpe terisak2 kdg kl mlm sholt bgt,,,subuh,,,kdg jg sholt wjb tdk btl kn? 24/09/18 8:55 - +62 812-8729-7996: In syaa Alloh enggak 24/09/18 8:56 - +62 838-4309-0183: sukron katsir jazakumullah ustadz 24/09/18 9:02 - +62 881-5527-897: Jadi sholat sambil nangis gak batal ya akhy..kalo sepanjang sholat nangis gmn?? 24/09/18 9:10 - +62 852-1968-2903: Brt lg PHP 24/09/18 9:11 - +62 852-1968-2903: Krn biasa'x yg bikin kita sedih pas sholat ktk membaca aya2 ttg Azab Allah. 24/09/18 9:11 - +62 812-8729-7996: Menangis karena ketakutan seseorang terhadap Allah, bisa saat tadarus Al-Qur’an atau selama sholat. Menangis itu kn tanda kekhusyukan seseorang dalam beribadah ya. 24/09/18 9:13 - +62 881-5527-897: Syukron akhy 24/09/18 9:14 - +62 812-8729-7996: Oteh 24/09/18 9:14 - +62 812-8729-7996: *RAHASIA MENAKJUBKAN ABU BAKAR RADHIYALLAHU ANHU* *_Rahasia menakjubkan, tentang seorang sahabat Nabi, Abu Bakar radhiyallahu anhu, orang yang paling mulia dari umat ini._* >> Sungguh dia bukan seorang yang fakir seperti Abu Dzar atau Abu Hurairah, tapi dia lebih mulia dari mereka. >> Dia juga bukan orang yang banyak mendapat siksaan, seperti Khabbab atau Bilal, atau Yasir, atau Sumayyah, tapi dia lebih utama dari mereka. >> Dia tidak pula terluka dlm peperangan sebagaimana terlukanya Tholhah, atau Abu Ubaidah, atau Kholid bin Walid, tapi dia lebih afdhol dari mereka. >> Dia bukan orang yang mati syahid di jalan Allah sebagaimana Umar bin Khattab, atau Hamzah bin Abdul Mutthalib, atau Mush'ab bin Umair, atau Sa'ad bin Mu'adz, tapi dia lebih mulia dari mereka. Rahasia apa yang menjadikannya sangat mulia? Mari kita Abdullah al-Muzani, seorang ulama dari generasi tabiin ini, dia mengatakan: *_"Abu Bakar tidaklah mengungguli amalan sholat ataupun puasa, namun dengan sesuatu yang hatinya"._*

simak penuturan Bakr bin tentang rahasia di balik mereka dengan banyaknya meresap sempurna di dalam

Ternyata rahasianya adalah *AMALAN HATI,* _itulah yang menyampaikan beliau kepada kedudukan yang begitu tinggi dan mulia. Amalan hati itulah yang menjadikan iman beliau lebih berat meski ditimbang dg iman penduduk bumi seluruhnya, sebagaimana dikatakan oleh Sahabat Umar radhiyallahu anhu._ Kita semua tahu, bahwa iman adalah amalan hati, perkataan lisan, dan amalan anggota badan. Sayangnya, seringkali usaha kita bertumpu pada bentuk lahir sebuah amalan, namun kita lupakan inti dan pokoknya, yakni amalan hati. _Pada setiap ibadah, ada inti dan ada bentuk lahir. Bentuk lahir sholat adalah ruku', sujud, dan rukun-rukun yang lainnya, sedang intinya:_ *_kekhusyu'an._* _Bentuk lahir puasa adalah menahan diri dari semua pembatalnya mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari, sedang intinya:_ *_ketakwaan._* _Bentuk lahir haji adalah towaf, sai, wukuf di arafah, mabit di muzdalifah, melempar jumroh, dst, sedang intinya:_ *_mengagungkan syiar-syiar Allah._* _Bentuk lahir ibadah doa adalah mengangkat tangan, menghadap kiblat, kata-kata munajat dan permohonan, sedang intinya:_ *_perasaan butuh dan bergantung kepada

Allah._* _Bentuk lahir amalan dzikir adalah bacaan tasbih, tahlil, takbir, hamdalah, dst, sedang intinya:_ *_mengagungkan Sang Pencipta, dan hadirnya rasa cinta, takut, dan berharap kepadaNya._* ‘’’Yang terpenting dari itu semua adalah amalan hati, baru kemudian amalan luarnya.’’’ Karena, kelak yang akan tersingkap adalah semua rahasia. *[QS. At-Thoriq:9]* Kelak, yang akan disingkap adalah hati yang ada di dalam dada. *[QS. Al-Adiyat:10]* Kelak, tidaklah selamat, kecuali orang yang mendatangi Allah dg hati yang suci. *[QS. Asy-Syu'aro':89]* Kelak, tidaklah masuk surga, kecuali orang yang takut kepada Allah yang maha penyayang saat menyendiri, dan dia datang dg hati yang bertaubat. *[QS. Qof:33]* Jika jarak di dunia ini bisa ditempuh dengan langkah kaki... maka jarak di akherat bisa ditempuh dengan langkah HATI. *[Terjemahan dari status berbahasa arab]* 📔

Ustadz Musyaffa’ Ad Dariny Lc, MA

Dewan Pembina RisalahIslam.or.id �Oleh: Mutiara Risalah Islam >>>>>>>><<<<<<< 24/09/18 9:55 - +62 812-8729-7996: Batam, 14 Muharram 1440 24 September 2018 # Doa Dijauhkan dari Kesyirikan (Sangat Penting Dihapal) . #IndonesiaBertauhid . (Mohon diberitahukan kepada kaum muslimin) . Pernahkah kita selama ini berdoa meminta perlindungan dari bahaya kesyirikan? Kesyirikan adalah meyekutukan Allah dalam ibadah dan hak-hak khusus Allah. . Berikut doanya . ‫عل رهم‬ ‫الل رههمر مإمرني أ ر ه‬ ‫ روأ ريستريغمفهررك لمرما ل ر أ ر ي‬، ‫عل رهم‬ ‫عوهذ مبرك أ رين أ هيشمررك مبرك روأ ررنا أ ر ي‬ . Allahumma innii a’uudzu bika an usyrika bika wa anaa a’lamu, wa astaghfiruka limaa laa a’lamu . “Yaa Allah, Sesungguhnya aku berlindung kepada Mu dari berbuat kesyirikan ketika aku mengetahuinya dan aku memohon ampunan Mu ketika aku tidak mengetahuinya”. (HR. Bukhari dalam Adabul Mufrad). . Para Nabi dan orang shalih saja berdoa agar ia dan keturunannya dijauhkan dari kesyrikian, . Bahaya kesyirikan sangat besar:

. 1.Pelaku Kesyirikan diancam masuk neraka dan diharamkan masuk surga.[1] . Bahkan bisa diancam kekal abadi dineraka lho…[2] . 2.Pelaku kesyirikan seluruh amalannya bisa terhapus tanpa tersisa sekali[3] . Udah capek-capek beramal kebaikan, eh dihapus… bangkrut dah pas hari kiamatPelakukesyirikan tidak akan diampuni oleh Allah jika mati dan belum bertaubat dari kesyirikannya[4] . 3. Maksudnya, kalau dosa lainnya, ada kemungkinan diampuni walaupun mati belum bertaubat dari dosa itu, tentunya karena rahmat Allah . 4.Kesyirikan adalah kedzaliman yang paling dzalim dan dosa yang paling berdosa[5] . Kalau misalnya Ibu kita dipukul di hadapan kita, tentu marah banget kan.. geram. Nah, ini Rabb kita lho, yang dilanggar haknya, semoga kita gak santai-santai aja atau malah masa bodoh dan pura-pura gak tahu? . 5.Kesyirikan itu hakikatnya merendahkan diri kepada makhluk plus pembodohan, padahal manusia itu mulia . Selengkapnya ‫ا‬: https://muslimafiyah.com/doa-dijauhkan-dari-kesyirikan-sangat-penting-dihapal.html Penyusun: Raehanul Bahraen 24/09/18 9:57 - +62 838-4309-0183: *PENJAHAT

BERSORBAN*

*Apabila kamu meli hat Ulama bergaul erat dengan penguasa, maka ketahuilah DIA ITU adalah PENCURI* [HR. Ad-Dailami] Imam asy Syafi’i rahimahullah, beliau pernah berwasiat: *“Nanti diakhir zaman akan banyak Ulama’ yang membingungkan umat, sehingga umat bingung untuk membedakan dan memilih yang mana Ulama’ Warosatul Anbiya’ (penerus nabi) dan yang mana ulama’ suu’ (jahat) yang menyesatkan umat.”* Maka Imam Syafi’i rahimahullah pun melanjutkan: *“Carilah Ulama’ yang paling dibenci oleh orang-orang kafir dan orang munafiq, dan jadikanlah ia sebagai Ulama’ yang membimbingmu, dan jauhilah ulama’ yang dekat dengan orang kafir dan munafiq kerana ia akan menyesatkanmu n menjauhkanmu dari keredhoan Allah.”* Sufyan bin ‘Uyainah rahimahullah salah seorang Ulama’ Salaf berkata: *“Jika diakhir zaman nanti kalian mendapati perselisihan diantara umat, maka wajib bagi kalian memegang Fatwa Ulama’ AHLUTS TSUGHUR"* Apa yang dimaksudkan dengan *Ahluts Tsughur*? *Ahluts Tsughur* adalah Ahlul Jihad, para Ulama’ yang berada di front-front Jihad. Dari Abu Dzar ra, Nabi bersabda: *"Ada hal yang aku takutkan pada ummatku melebihi Dajjal yaitu Ulama yang sesat lagi menyesatkan".*� 📔 📔📔.

24/09/18 10:00 24/09/18 10:13 24/09/18 10:29 baik ank kpd org 24/09/18 10:31 y 24/09/18 10:33 24/09/18 10:35 24/09/18 10:36 orang tua:

+62 812-8729-7996: +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> +62 838-4309-0183: maaff sblmnya siapa yg pny kajian... akhlak yg tua...beserta dalilnya mksh... +62 812-8729-7996: Maksudnya akhlak seorang anak kepada orang tua +62 881-5527-897: Iyaaaaa..ups ane yg jwb +62 838-4309-0183: ya...mksh +62 812-8729-7996: Adab yang baik dan akhlak yang mulia kepada

1. Tidak memandang orang tua dengan pandangan yang tajam atau tidak menyenangkan 2. Tidak meninggikan suara ketika berbicara dengan orang tua Dalil kedua ada di atas adalah hadits Al Musawwir bin Makhramah radhiallahu’anhu mengenai bagaimana adab para Sahabat Nabi terhadap Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam, disebutkan di dalamnya: ‫ وما ي همح رهدون إليه النظرر؛ تعظيذما له‬، ‫وإذا تك رل ررم رخرفهضوا أصوارتهم عنرده‬ “jika para sahabat berbicara dengan Rasulullah, mereka merendahkan suara mereka dan mereka tidak memandang tajam sebagai bentuk pengagungan terhadap Rasulullah” (HR. Al Bukhari 2731). Syaikh Musthafa Al ‘Adawi mengatakan: “setiap adab di atas terdapat dalil yang menunjukkan bahwa adab-adab tersebut merupakan sikap penghormatan”. Maka dari hadits ini merendahkan suara dan tidak memandang dengan tajam merupakan akhlak yang mulia dan sikap penghormatan yang tentu sangat layak untuk kita terapkan kepada orang tua. Karena merekalah orang yang paling layak mendapatkan perlakuan yang paling baik dari kita. Sebagaimana telah dijelaskan pada materi sebelumnya. 3. Tidak mendahului mereka dalam berkata-kata Diantara adab yang mulia kepada orang tua adalah tidak mendahului mereka dalam berkata-kata dan mempersilakan serta membiarkan mereka berkata-kata terlebih dahulu hingga selesai. Lihatlah bagaimana Abdullah bin Umar radhiallahu’anhu menerapkan adab ini. Beliau berkata: ‫ هري‬:‫ت أن أقورل‬ ‫ فأرد ه‬، ‫ مثهلها كرمثمل المسلممم‬،‫جرذة‬ ‫ك رنا عنرد ال رنبمري ص رلى اللهه علي يمه وسل ررم فأتري مب ه‬ ‫ إ رن مرن ال رشجرمة ش ر‬:‫ فقارل‬،‫ج رمادر‬ ‫ هري ال رنخلهة‬:‫ فقارل ال رنب رهي ص رلى اللهه علي يمه وسل ررم‬،‫ت‬ ‫سك‬ ‫ف‬ ،‫م‬ ‫القو‬ ‫ر‬ ‫أصغ‬ ‫أنا‬ ‫فإذا‬ ،‫ة‬ ‫نخل‬ ‫ال‬ ‫ر‬ ‫ر ره‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ه‬ “kami pernah bersama Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam di Jummar, kemudian Nabi bersabda: ‘Ada sebuah pohon yang ia merupakan permisalan seorang Muslim’. Ibnu Umar berkata: ‘sebetulnya aku ingin menjawab: pohon kurma. Namun karena ia yang paling muda di sini maka aku diam’. Lalu Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam pun memberi tahu jawabannya (kepada orang-orang): ‘ia adalah pohon kurma’” (HR. Al Bukhari 82, Muslim 2811). Ibnu Umar radhiallahu’anhuma melakukan demikian karena adanya para sahabat lain yang lebih tua usianya walau bukan orang tuanya. Maka tentu adab ini lebih layak lagi diterapkan kepada orang tua. 4. Tidak duduk di depan orang tua sedangkan mereka berdiri Dalilnya hadits Jabir bin Abdillah radhiallahu’anhu: ‫ت إلينا فرآنا قياذما فأشار إلينا‬ ‫ فالتف ر‬,‫ وأبو بكدر ي هيسممهع النارس تكبيرره‬,‫اشتكى رسوهل اللمه صلى الله عليه وسلم فصلينا ورارءه وهو قاععد‬ .‫ فل تفعلوا‬.‫ يقومون على ملومكهم وهم قعودع‬,‫ إن كدهتم آنذفا لتفعلون فعرل فاررس والرومم‬:‫ فلما سل ررم قال‬.‫ فصلينا بصلمته قعوذدا‬,‫فقعدنا‬ ‫ إن صلى قائذما فصلوا قياذما وإن صلى قاعذدا فصلوا قعوذدا‬.‫ائتموا بأئ رممتكم‬

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam mengaduh (karena sakit), ketika itu kami shalat bermakmum di belakang beliau, sedangkan beliau dalam keadaan duduk, dan Abu Bakar memperdengarkan takbirnya kepada orang-orang. Lalu beliau menoleh kepada kami, maka beliau melihat kami shalat dalam keadaan berdiri. Lalu beliau memberi isyarat kepada kami untuk duduk, lalu kami shalat dengan mengikuti shalatnya dalam keadaan duduk. Ketika beliau mengucapkan salam, maka beliau bersabda, ‘kalian baru saja hampir melakukan perbuatan kaum Persia dan Romawi, mereka berdiri di hadapan raja mereka, sedangkan mereka dalam keadaan duduk, maka janganlah kalian melakukannya. Berimamlah dengan imam kalian. Jika dia shalat dalam keadaan berdiri, maka shalatlah kalian dalam keadaan berdiri, dan jika dia shalat dalam keadaan duduk, maka kalian shalatlah dalam keadaan duduk” (HR. Muslim, no. 413). Para ulama mengatakan dilarangnya hal tersebut karena merupakan kebiasaan orang kafir Persia dan Romawi. Maka hendaknya kita menyelisihi mereka. 5. Lebih mengutamakan orang tua daripada diri sendiri atau iitsaar dalam perkara duniawi Hendaknya kita tidak mengutamakan diri kita sendiri dari orang tua dalam perkara duniawi seperti makan, minum, dan perkara lainnya. Sebagaimana hadits dalam Shahihain mengenai kisah yang diceritakan oleh Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam mengenai tiga orang yang terjebak di dalam gua yang tertutup batu besar, kemudian mereka bertawassul kepada Allah dengan amalan-amalan mereka, salah satunya berkata: ‫ت بوالدي‬ ‫ت فبدأ ه‬ ‫ حلب ه‬، ‫ت عليهم‬ ‫ فإذا أرح ه‬. ‫ ولي صبيعة صغاعر أرعى عليهم‬. ‫ وامرأتي‬. ‫اللهرم ! إنه كان لي والدان شيخان كبيران‬ ‫ فلم آ م‬. ‫ت يودم الشجهر‬ . ‫ب‬ ‫ فحلب ه‬. ‫ت فوجدهتهما قد ناما‬ ‫ت حتى أمسي ه‬ ‫ وأنه نأى بي ذا ر‬. ‫فسقيهتهما قبل بنري‬ ‫ت كما كنت أحل ه‬ ‫ والصبيهة يتضاﻏون عند‬. ‫ وأكرهه أن أسقري الصبيرة قبلهما‬. ‫ أكرهه أن أوقرظهما من نوممهما‬. ‫ فقمت عند رؤومسهما‬. ‫ب‬ ‫ت بالحل م‬ ‫فجئ ه‬ ‫ نرى‬، ‫ فافريج لنا منه فرجذة‬، ‫ت ذلك ابتغارء وجمهك‬ ‫ فإن كنت تعلم أني فعل ه‬. ‫ فلم يزيل ذلك دأبي ودأهبهم حتى طلع الفجهر‬. ‫قدمي‬ ‫ فرأوا منها السمارء‬. ‫ ففرج اللهه منه فرجذة‬. ‫منها السمارء‬ “Ya Allah sesungguhnya saya memiliki orang tua yang sudah tua renta, dan saya juga memiliki istri dan anak perempuan yang aku beri mereka makan dari mengembala ternak. Ketika selesai menggembala, aku perahkan susu untuk mereka. Aku selalu dahulukan orang tuaku sebelum keluargaku. Lalu suatu hari ketika panen aku harus pergi jauh, dan aku tidak pulang kecuali sudah sangat sore, dan aku dapati orang tuaku sudah tidur. Lalu aku perahkan untuk mereka susu sebagaimana biasanya, lalu aku bawakan bejana berisi susu itu kepada mereka. Aku berdiri di sisi mereka, tapi aku enggan untuk membangunkan mereka. Dan aku pun enggan memberi susu pada anak perempuanku sebelum orang tuaku. Padahal anakku sudah meronta-ronta di kakiku karena kelaparan. Dan demikianlah terus keadaannya hingga terbit fajar. Ya Allah jika Engkau tahu aku melakukan hal itu demi mengharap wajahMu, maka bukalah celah bagi kami yang kami bisa melihat langit dari situ. Maka Allah pun membukakan sedikit celah yang membuat mereka bisa melihat langit darinya“. Semoga yang sedikit ini bermanfaat. Wabillahi at taufiiq was sadaad.

Referensi: Fiqhul Ta’amul ma’al Walidain, Asy Syaikh Al Muhaddist Musthofa Al ‘Adawi hafizhahullah Jogja, 25 Rabi’uts Tsani 1437 *** Penulis: Yulian Purnama Artikel Muslim.or.id 24/09/18 10:42 - +62 857-7717-7866: Assalamualaikum, saya mau bertanya, maaf. Boleh

atau ga kalau seorang muslim/muslimah mendatangi suatu acara pernikahan di gereja, karna yang nikah itu orang beragama kristen ? 24/09/18 10:42 - +62 857-7717-7866: Terimakasih sebelumnya. 24/09/18 10:52 - +62 812-8729-7996: Wa'alaykumussalam warahmatullahi wabarakaatuh wa magfiratuh. Aslamualaikum pa ustadz, Saya mau bertanya, minggu besok saya ada undangan pernikahan atasan saya (non muslim) di gereja rawamangun, bagaimana hukum nya dalam islam? Saya berniat datang untuk mengucapkan selamat setelah acara selesai di luar gereja, krn saya saya pernah dengar kalau kita tidak boleh msk ke dlm gereja, bagaimana menurut pa ustad? Apa ada masukan lain? Terima kasih, Redaksi salamdakwah.com 4 years ago ‫وعليكم السلم ورحمة الله وبركاته‬ Jawaban pertama: Syaikh al-Utsaimin pernah menerangkan masalah menghadiri walimah non muslim: Tidak wajib menghadiri undangan non-muslim. Seandainya Anda punya tetangga non muslim, dan ia mengadakan pernikahan kemudian ia mengundang Anda maka Anda tidak wajib menghadirinya. Anda boleh menghadirinya karena menghadiri undangan non muslim dibolehkan kecuali bila tujuannya adalah untuk syiar agama mereka, ketika itu diharamkan untuk menghadirinya seperti hari raya hari raya mereka, sebab menghadirinya berarti ridho dengan hari raya mereka. Hari raya itu dirayakan sebagai bentuk ritual keagamaan, (apabila ia hadir.pent) seakan-akan ia ridho terhadap agama mereka dan menetapkannya. Oleh karena itu Ulama' sepakat mengharamkan pemberian selamat kepada mereka untuk acara-acara itu. Ridho dengan syiar-syiar kekafiran adalah perkara yang besar. Kita berlindung kepada Allah. AsySyarh al-Mumti' ala Zad al-Mustaqni' 12/322 Jawaban kedua: Komite Tetap Rist Ilmiah dan Fatwa pernah ditanya: Apa hukumnya orang Muslim masuk ke gereja, baik untuk menghadiri ibadah mereka atau mendengar ceramah? Mereka menjawab: Tidak boleh seorang Muslim memasuki tempat ibadah orang kafir, karena hal itu akan menambah banyak jumlah mereka. Juga berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh alBaihaqi dengan sanad shahih dari Umar Radhiyallahu `Anhu, ia berkata: "Janganlah kalian memasuki gereja dan tempat ibadah orang Musyrik, karena kemurkaan itu turun kepada mereka." Akan tetapi jika ada kemaslahatan dari sudut pandang syariat atau untuk mengajak mereka ke jalan Allah atau yang semisalnya, maka hal itu tidak apaapa. Wabillahittaufiq, wa Shallallahu `Ala Nabiyyina Muhammad wa Alihi wa Shahbihi wa Sallam. Fatawa al-Lajnah ad-Daimah 2/117 Komite juga pernah ditanya: Ada banyak gereja di sini. Bolehkah memasukinya dan berdiskusi dengan pendeta di dalamnya? Apakah boleh memasukinya untuk melihat isinya dan menyaksikan apa yang mereka lakukan? Mereka menjawab: Memasuki gereja dibolehkan bagi orang berilmu untuk menyeru orang yang ada di dalamnya kepada agama Islam. Adapun memasukinya sekedar untuk melihat-lihat, maka itu tidak layak dilakukan, karena tidak ada manfaatnya dan dikhawatirkan seorang Muslim akan terpengaruh dengan mereka, apalagi kalau dia tidak mengetahui urusan

agamanya dan ia tidak mampu membantah syubhat (pengaburan-pengaburan) yang mereka lontarkan. Wabillahittaufiq, wa Shallallahu `ala Nabiyyina Muhammad wa Alihi wa Shahbihi wa Sallam. Fatawa al-Lajnah ad-Daimah 12/257 . Pertanyaan kedua dari fatwa no.17971 ‫وصلى الله على نبينا محمد وعلى آله وصحبه وسلم‬ 24/09/18 10:56 - +62 857-7717-7866: Kenapa orang kristen selalu dianggap orang kafir ?? 24/09/18 10:57 - +62 857-7717-7866: Aku punya teman orang kristen, Alhamdulillah berteman baik, tapi aku ga ikut dalam keagamaan nya, hanya sebatas teman saja, apa aku menganggap nya orang kafir ? 24/09/18 11:03 - +62 857-7717-7866: Kan di islam juga mengajarkan untuk bertoleransi kepada umat yg beragama, Allah juga sudah menurunkan ayat yg artinya untukmu agamamu dan untukku agamaku, yang aku bingung in kenapa orang non muslim dianggap kafir. 24/09/18 11:11 - +62 857-7717-7866: Silahkan yang mau menjelaskan 24/09/18 11:34 - +62 838-4309-0183: krn org kristen tdk menyembah kpd Allah berarti kn kufur ya kafir 24/09/18 11:35 - +62 838-4309-0183: yg membedakan muslim dan kafir adlh sholtnya,sdgkn org non muslim itu tdk sholt berarti kafir... 24/09/18 11:35 - +62 821-4647-7530: Keempat puluh empat: PEMBATAL-PEMBATAL KEISLAMAN [1] Oleh Al-Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas Ahlus Sunnah wal Jama’ah meyakini adanya perkara-perkara yang dapat membatalkan keislaman seseorang. Berikut ini akan kami sebutkan sebagiannya: 1. Menyekutukan Allah (syirik). Yaitu menjadikan sekutu atau menjadikannya sebagai perantara antara dirinya dengan Allah. Misalnya berdo’a, memohon syafa’at, bertawakkal, beristighatsah, bernadzar, menyembelih yang ditujukan kepada selain Allah, seperti menyembelih untuk jin atau untuk penghuni kubur, dengan keyakinan bahwa para sesembahan selain Allah itu dapat menolak bahaya atau dapat mendatangkan manfaat. Allah Ta’ala berfirman: ‫مإ رن الل رره رلا يريغمفهر رأن يهيشرررك مبمه رويريغمفهر رما هدورن هرذلمرك لمرمن يررشاهء‬ “Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya…” [An-Nisaa’: 48] Dan Allah Ta’ala berfirman: ‫جن ررة رورمأ يرواهه ال رناهر رورما ملل رظالممميرن ممين رأنرصادر‬ ‫مإن رهه رمن يهيشمريك مبالل رمه رفرقيد رح رررم الل رهه ر‬ ‫عل ري يمه ال ي ر‬ “… Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya Surga, dan tempatnya adalah Neraka, tidaklah ada bagi orangorang zhalim itu seorang penolong pun.” [Al-Maa-idah: 72] 2. Orang yang membuat perantara antara dirinya dengan Allah, yaitu dengan berdo’a, memohon syafa’at, serta bertawakkal kepada mereka. Perbuatan-perbuatan tersebut termasuk amalan kekufuran menurut ijma’ (kesepakatan para ulama). Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

‫ر‬ ‫ر‬ ‫ب‬ ‫عيمهتم مرمن هدومنمه رفرلا يريملم ه‬ ‫حمويذلا هأول هرمئرك ال رمذيرن يريد ه‬ ‫هقمل ايد ه‬ ‫عنك هيم رورلا تر ي‬ ‫كورن ك ريشرف ال رهضمرر ر‬ ‫عوا ال رمذيرن رز ر‬ ‫عورن يربيترهغورن مإل رهى رر مبرمههم ال يرومسيل ررة أي رهههيم أيقرر ه‬ ‫حهذوذرا‬ ‫ذا‬ ‫ع‬ ‫ن‬ ‫ر‬ ‫إ‬ ‫ه‬ ‫ب‬ ‫ذا‬ ‫ع‬ ‫ن‬ ‫فو‬ ‫خا‬ ‫ي‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ت‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ن‬ ‫جو‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ب رر مبررك ركارن رم ي‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫ر‬ “Katakanlah: ‘Panggillah mereka yang kamu anggap (sekutu) selain Allah, maka tidaklah mereka memiliki kekuasaan untuk menghilangkan bahaya darimu dan tidak pula dapat memindahkannya.’ Yang mereka seru itu mencari sendiri jalan yang lebih dekat menuju Rabb-nya, dan mereka mengharapkan rahmat serta takut akan adzab-Nya. Sesungguhnya adzab Rabb-mu adalah sesuatu yang (harus) ditakuti.” [Al-Israa’: 5657][2] 3. Tidak mengkafirkan orang-orang musyrik, atau meragukan kekafiran mereka, atau membenarkan pendapat me-reka. Yaitu orang yang tidak mengkafirkan orang-orang kafir -baik dari Yahudi, Nasrani maupun Majusi-, orang-orang musyrik, atau orang-orang mulhid (Atheis), atau selain itu dari berbagai macam kekufuran, atau ia meragukan kekufuran mereka, atau ia membenarkan pendapat mereka, maka ia telah kafir. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman: ‫مإ رن المرديرن معنرد الل رمه ال يمإيسرلاهم‬ “Sesungguhnya agama (yang diridhai) di sisi Allah hanyalah Islam…” [Ali ‘Imran: 19] [3] Termasuk juga seseorang yang memilih kepercayaan selain Islam, seperti Yahudi, Nasrani, Majusi, Komunis, sekularisme, Masuni, Ba’ats atau keyakinan (kepercayaan) lainnya yang jelas kufur, maka ia telah kafir. Juga firman-Nya: ‫خامسمريرن‬ ‫رورمن ي ربيترمغ ر‬ ‫ﻏي يرر ال يمإيسرلامم مديذنا رفرلن يهيقبررل ممن يهه روههرو مفي ايلآمخررمة ممرن ال ي ر‬ “Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu) darinya, dan di akhirat ia termasuk orang-orang yang rugi.” [Ali ‘Imran: 85] Hal ini dikarenakan Allah Ta’ala telah mengkafirkan mereka, namun ia menyelisihi Allah dan Rasul-Nya, ia tidak mau mengkafirkan mereka, atau meragukan kekufuran mereka, atau ia membenarkan pendapat mereka, sedangkan kekufuran mereka itu telah menentang Allah Subhanahu wa Ta’ala. Allah Ta’ala berfirman: ‫ب روال يهميشمرمكيرن مفي رنامر رجرهن ررم رخالممديرن مفيرها هأول هرمئرك ههيم رش رهر ال يبرمري رمة‬ ‫مإ رن ال رمذيرن ك ررفهروا ممين أ ريهمل ال يمكرتا م‬ “Sesungguhnya orang-orang kafir, yakni Ahli Kitab dan orang-orang musyrik (akan masuk) ke Neraka Jahannam; mereka kekal di dalamnya. Mereka itu adalah seburukburuk makhluk.” [Al-Bayyinah: 6] Yang dimaksud Ahlul Kitab adalah orang-orang Yahudi dan Nasrani, sedangkan kaum musyrikin adalah orang-orang yang menyembah ilah yang lain bersama Allah.[4] 4. Meyakini adanya petunjuk yang lebih sempurna dari Sunnah Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Orang yang meyakini bahwa ada petunjuk lain yang lebih sempurna dari petunjuk Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, atau orang meyakini bahwa ada hukum lain yang lebih baik daripada hukum Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, seperti orang-orang yang lebih memilih hukum-hukum Thaghut daripada hukum Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, maka ia telah kafir.

Termasuk juga di dalamnya adalah orang-orang yang meyakini bahwa peraturan dan undang-undang yang dibuat manusia lebih afdhal (utama) daripada sya’riat Islam, atau orang meyakini bahwa hukum Islam tidak relevan (sesuai) lagi untuk diterapkan di zaman sekarang ini, atau orang meyakini bahwa Islam sebagai sebab ketertinggalan ummat. Termasuk juga orang-orang yang berpendapat bahwa pelaksanaan hukum potong tangan bagi pencuri, atau hukum rajam bagi orang yang (sudah menikah lalu) berzina sudah tidak sesuai lagi di zaman sekarang. Juga orang-orang yang menghalalkan hal-hal yang telah diharamkan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala dan Rasul-Nya Shallallahu ‘alaihi wa sallam berdasarkan dalildalil syar’i yang telah tetap, seperti zina, riba, meminum khamr, dan berhukum dengan selain hukum Allah atau selain itu, maka ia telah kafir berdasarkan ijma’ para ulama. Allah Ta’ala berfirman: ‫جامهلمي رمة يربيهغورن رورمين أ ريحرسهن ممرن الل رمه هحك يذما لم ررقيودم هيومقهنورن‬ ‫أ ررف ه‬ ‫حك يرم ال ي ر‬ Apakah hukum Jahiliyyah yang mereka kehendaki? Dan (hukum) siapakah yang lebih daripada (hukum) Allah bagi orang-orang yang yakin?” [Al-Maa-idah: 50] Allah Ta’ala berfirman: ‫كامفهرورن‬ ‫ح ه‬ ‫كم مبرما رأنرزرل الل رهه رفهأول هرمئرك هههم ال ي ر‬ ‫رورمن ل ريم ير ي‬ “… Barangsiapa yang tidak memutuskan menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itulah orang-orang yang kafir.” [Al-Maa-idah: 44] Allah Ta’ala berfirman: ‫كم مبرما رأنرزرل الل رهه رفهأول هرمئرك هههم ال رظالمهمورن‬ ‫ح ه‬ ‫رورمن ل ريم ير ي‬ “… Barangsiapa tidak memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang zhalim.” [Al-Maa-idah: 45] Allah Ta’ala berfirman: ‫كم مبرما رأنرزرل الل رهه رفهأول هرمئرك هههم ال يرفامسهقورن‬ ‫ح ه‬ ‫رورمن ل ريم ير ي‬ “… Barangsiapa tidak memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang fasik.” [Al-Maa-idah: 47] 5. Tidak senang dan membenci hal-hal yang dibawa oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, meskipun ia melaksanakannya, maka ia telah kafir. Yaitu orang yang marah, murka, atau benci terhadap apa-apa yang dibawa oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, walaupun ia melakukannya, maka ia telah kafir. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman: ‫عرمال رههيم‬ ‫عرمال رههيم رهذلمرك مبأ رن رههيم ك رمرههوا رما رأنرزرل الل رهه رفأ ريحبررط أ ر ي‬ ‫روال رمذيرن ك ررفهروا رفتريعذسا ل رههيم روأ ررض رل أ ر ي‬ “Dan orang-orang yang kafir, maka kecelakaanlah bagi mereka dan Allah menghapus amal-amal mereka. Yang demikian itu adalah karena sesungguhnya mereka benci kepada apa yang di-turunkan Allah (Al-Qur-an), lalu Allah menghapuskan (pahala-pahala) amal-amal mereka.” [Muhammad: 8-9] Juga firman-Nya:

‫مرمن بريعمد رما تربري ررن ل رهههم ال يههردى ال رشي يرطاهن رس رورل ل رههيم روأ ريمل رهى ل رههيم هرذلمرك مبأ رن رههيم رقاهلوا لمل رمذيرن ك رمرههوا رما ن ر رزرل الل رهه‬ ‫خرط الل رره‬ ‫روالل رهه يريعل رهم مإيسرراررههيم رفك رييرف مإرذا ترروفرتيهههم ال يرمرلامئك رهة ي ريضمرهبورن هوهجورهههيم روأ ريدرباررههيم رهذلمرك مبأ رن رهههم ات ربرهعوا رما أ ريس ر‬ ‫روك رمرههوا مريضروان رهه رفأ ريحبرط أ ير‬ ‫عرمال رههيم‬ ‫ر‬

‫عل رهى أ ريدربامرمهم‬ ‫مإ رن ال رمذيرن ايرتر رهدوا ر‬ ‫رسن همطيهعك هيم مفي بريعمﺾ ال يأ ريممر‬

“Sesungguhnya orang-orang yang kembali ke belakang (murtad) setelah jelas petunjuk bagi mereka, syaithan telah menjadikan mereka mudah (berbuat dosa) dan memanjangkan angan-angan mereka. Yang demikian itu karena sesungguhnya mereka (orang-orang munafik) itu berkata kepada orang-orang yang benci kepada apa yang diturunkan Allah (orang-orang Yahudi): ‘Kami akan mematuhimu dalam beberapa urusan,’ sedangkan Allah mengetahui rahasia mereka. Bagaimanakah (keadaan mereka) apabila Malaikat (maut) mencabut nyawa mereka seraya memukul muka dan punggung mereka. Yang demikian itu karena sesungguhnya mereka mengikuti apa yang menimbulkan kemurkaan Allah dan (karena) mereka membenci (apa yang menimbulkan) keridhaan-Nya; sebab itu Allah menghapus (pahala) amal-amal mereka.” [Muhammad: 25-28] 6. Menghina Islam Yaitu orang yang mengolok-olok (menghina) Allah dan Rasul-Nya, Al-Qur-an, agama Islam, Malaikat atau para ulama karena ilmu yang mereka miliki. Atau menghina salah satu syi’ar dari syi’ar-syi’ar Islam, seperti shalat, zakat, puasa, haji, thawaf di Ka’bah, wukuf di ‘Arafah atau menghina masjid, adzan, memelihara jenggot atau Sunnah-Sunnah Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam lainnya, dan syi’ar-syi’ar agama Allah pada tempat-tempat yang disucikan dalam keyakinan Islam serta terdapat keberkahan padanya, maka dia telah kafir. Allah Ta’ala berfirman: ‫عن‬ ‫رول رمئن رسأ رل يترههيم ل ري رهقول ه رن مإن ررما ك ه رنا ن ر ه‬ ‫ب هقيل أ رمبالل رمه روآريامتمه روررهسولممه هكنتهيم تريستريهمزهئورن رلا تريعترمذهروا رقيد ك ررفيرهتم بريعرد مإيرمامنك هيم مإن ن ريعهف ر‬ ‫خوهض رون رل يرع ه‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫جمرمميرن‬ ‫م‬ ‫نوا‬ ‫كا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫أ‬ ‫ب‬ ‫ة‬ ‫ف‬ ‫ئ‬ ‫طا‬ ‫ب‬ ‫ذ‬ ‫ع‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ك‬ ‫من‬ ‫ة‬ ‫ف‬ ‫ئ‬ ‫طا‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫د‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ذ‬ ‫ر ر ر ي هر ي ر ر‬ ‫ه ه ي‬ ‫ه ي‬ “… Katakanlah: ‘Apakah dengan Allah, ayat-ayat-Nya dan Rasul-Nya kamu selalu berolok-olok?’ Tidak usah kamu minta maaf, karena kamu kafir sesudah beriman. Jika Kami memaafkan segolongan dari kamu (lantaran mereka taubat), niscaya Kami akan mengadzab golongan (yang lain) di sebabkan mereka adalah orang-orang yang selalu berbuat dosa.” [At-Taubah: 65-66] Dan firman Allah Ta’ala: ‫ﻏي يمرمه رومإ رما هينمسيرن ررك ال رشييرطاهن رفرلا تريقهعيد بريعرد المرذك يررهى رمرع‬ ‫خوهضوا مفي رحمدي د‬ ‫ث ر‬ ‫عن يههيم رحت رهى ير ه‬ ‫ت ال رمذيرن ي ر ه‬ ‫خوهضورن مفي آريامترنا رفأ ر ي‬ ‫عمريض ر‬ ‫رومإرذا ررأ ري ي ر‬ ‫ال يرقيومم ال رظالممميرن‬ “Dan apabila kamu melihat orang-orang memperolok-olokkan ayat-ayat Kami, maka tinggalkanlah mereka sehingga mereka membicarakan pembicaraan yang lain. Dan jika syaithan menjadikan kamu lupa (akan larangan ini), janganlah kamu duduk bersama orang-orang yang zhalim itu sesudah teringat (akan larangan itu).” [Al-An’aam: 68] 7. Melakukan Sihir Yaitu melakukan praktek-praktek sihir, termasuk di dalamnya ash-sharfu dan al-‘athfu. Ash-sharfu adalah perbuatan sihir yang dimaksudkan dengannya untuk merubah keadaan seseorang dari apa yang dicintainya, seperti memalingkan kecintaan seorang suami terhadap isterinya menjadi kebencian terhadapnya. Adapun al-‘athfu adalah amalan sihir yang dimaksudkan untuk memacu dan mendorong seseorang dari apa yang tidak dicintainya sehingga ia mencintainya dengan cara-cara syaithan. Allah Ta’ala berfirman:

‫حهن مفتين رعة رفرلا ترك يهفير‬ ‫رورما يهرعلم ررمامن ممين أ ررحدد رحت رهى ي رهقورلا مإن ررما ن ر ي‬ “…Sedang keduanya tidak mengajarkan (sesuatu) kepada seorang pun sebelum mengatakan: ‘Sesungguhnya kami hanya cobaan (bagimu), sebab itu janganlah kamu kafir…’” [Al-Baqarah: 102] Dari ‘Abdullah bin Mas’ud Radhiyallahu anhu, ia berkata: “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: ‫مإ رن ال رهررقى روالت ررمامئرم روال متررول ررة مشيرعك‬. ‘Sesungguhnya jampi, jimat dan tiwalah (pelet) adalah perbuatan syirik.’” [5] 8. Memberikan pertolongan kepada orang kafir dan membantu mereka dalam rangka memerangi kaum Muslimin Allah Ta’ala berfirman: ‫ريا أ ريرهرها ال رمذيرن آرمهنوا رلا ترت رمخهذوا ال يي رههورد روالن ررصاررهى أ ريولمريارء بريعهضههيم أ ريولمرياهء بريعدﺾ رورمن ي رتررول رههم مرمنك هيم رفمإن رهه ممن يههيم مإ رن الل رره رلا ي ريهمدي ال يرقيورم ال رظالممميرن‬ “Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menjadikan orang-orang Yahudi dan Nasrani sebagai pemimpin bagimu; sebagian mereka adalah pemimpin bagi sebagian yang lain. Barangsiapa di antara kamu yang menjadikan mereka sebagai pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zhalim.” [Al-Maa-idah: 51][6] Juga firman Allah Ta’ala: ‫ه‬ ‫ب ممن رقبيلمك هيم روال يك ه رفارر أ ريولمريارء روات رهقوا الل رره مإن هكنهتم‬ ‫ريا أ ري رهرها ال رمذيرن آرمهنوا رلا ترت رمخهذوا ال رمذيرن ات ر ر‬ ‫خهذوا مدين رك هيم هههزذوا رول رمعذبا مرمرن ال رمذيرن أوهتوا ال يمكرتا ر‬ ‫رهميؤمممنيرن‬ “Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menjadikan orang-orang yang membuat agamamu menjadi buah ejekan dan permainan sebagai pemimpin, (yaitu) di antara orang-orang yang telah diberi Kitab sebelummu dan dari orang-orang yang kafir (orang-orang musyrik). Dan bertawakkallah kepada Allah jika kamu benar-benar orang yang beriman.” [Al-Maa-idah: 57] 9. Meyakini bahwa manusia bebas keluar dari syari’at Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Yaitu orang yang mempunyai keyakinan bahwa sebagian manusia diberikan keleluasaan untuk keluar dari sya’riat (ajaran) Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam, sebagaimana Nabi Khidir dibolehkan keluar dari sya’riat Nabi Musa Alaihissallam, maka ia telah kafir. Karena seorang Nabi diutus secara khusus kepada kaumnya, maka tidak wajib bagi seluruh menusia untuk mengikutinya. Adapun Nabi kita, Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam diutus kepada seluruh manusia secara kaffah (menyeluruh), maka tidak halal bagi manusia untuk menyelisihi dan keluar dari syari’at beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Allah Ta’ala berfirman: ‫هقيل ريا أ ريرهرها ال رناهس مإمرني ررهسوهل الل رمه مإل رييك هيم رجمميذعا‬ “Katakanlah: ‘Hai manusia, sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu semua…’” [Al-A’raaf: 158] Dan Allah Ta’ala berfirman:

‫رورما أ ريررسل يرنارك مإ رلا ركافرذة مرلل رنامس برمشيذرا رون رمذيذرا رول هرمك رن أ رك يثررر ال رنامس رلا ي ريعل رهمورن‬ “Dan Kami tidak mengutus kamu, melainkan kepada ummat manusia seluruhnya sebagai pembawa berita gembira dan sebagai pemberi peringatan, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.” [Saba’: 28] Juga firman-Nya: ‫رورما أ ريررسل يرنارك مإ رلا رريحرمذة لم رل يرعال رمميرن‬ “Dan tidaklah Kami mengutusmu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam.” [Al-Anbiyaa’: 107] Allah Ta’ala berfirman: ‫أ ررفرغي يرر مديمن الل رمه ي ربيهغورن رول رهه أ ريسل ررم رمن مفي ال رسرماروا م‬ ‫عا روك ريرذها رومإل رييمه يهيررجهعورن‬ ‫ت روال يأ ريرمض رطيو ذ‬ “Maka apakah mereka mencari agama yang lain dari agama Allah, padahal kepada-Nyalah berserah diri segala apa yang di langit dan di bumi, baik dengan suka maupun terpaksa dan hanya kepada Allah-lah mereka dikembalikan.” [Ali ‘Imran: 83] Dan dalam hadits disebutkan: ‫ ل ريو أ ر رن هميورسى رح ر ذيا ل ررما رومسرعهه مإل ر ا مترربامعيي‬،‫رواللمه‬. “Demi Allah, jika seandainya Musa q hidup di tengah-tengah kalian, niscaya tidak ada keleluasaan baginya kecuali ia wajib mengikuti syari’atku.”[7] 10. Berpaling dari agama Allah Ta’ala, ia tidak mempelajarinya dan tidak beramal dengannya. Yang dimaksud dari berpaling yang termasuk pembatal dari pembatal-pembatal keislaman adalah berpaling dari mempelajari pokok agama yang seseorang dapat dikatakan Muslim dengannya, meskipun ia jahil (bodoh) terhadap perkara-perkara agama yang sifatnya terperinci. Karena ilmu terhadap agama secara terperinci terkadang tidak ada yang sanggup melaksanakannya kecuali para ulama dan para penuntut ilmu. Firman Allah Ta’ala: ‫ع رما هأنمذهروا هميعمرهضورن‬ ‫روال رمذيرن ك ررفهروا ر‬ “… Dan orang-orang yang kafir berpaling dari apa yang diperingatkan kepada mereka.” [Al-Ahqaaf: 3] Firman Allah Ta’ala: ‫رورمين أ ريظل رهم مم رمن هذ مك ررر مبآريا م‬ ‫جمرمميرن همنترمقهمورن‬ ‫ت رر مبرمه ث همر أ ر ي‬ ‫عن يرها مإ رنا ممرن ال يهم ي‬ ‫عرررض ر‬ “Dan siapakah yang lebih zhalim daripada orang yang telah diperingatkan dengan ayat-ayat Rabb-nya, kemudian ia berpaling daripadanya. Sesungguhnya Kami akan memberikan pembalasan kepada orang-orang yang berdosa.” [As-Sajdah: 22] Firman Allah Ta’ala: ‫عرمهى‬ ‫عن مذك يمري رفمإ رن ل رهه رممعيرشذة رضن ذ‬ ‫حهشهرهه ي ريورم ال يمقريارممة أ ر ي‬ ‫رورمين أ ر ي‬ ‫كا رون ر ي‬ ‫عرررض ر‬ “Dan barangsiapa yang berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit, dan Kami akan menghimpunkannya pada hari Kiamat dalam keadaan buta.” [Thaahaa: 124]

Yang mulia ‘Allamah asy-Syaikh ‘Abdul ‘Aziz bin ‘Abdillah Alusy Syaikh ketika memulai Syarah Nawaaqidhil Islaam, beliau berkata: “Setiap Muslim harus mengetahui bahwa membicarakan pembatal-pembatal keislaman dan hal-hal yang menyebabkan kufur dan kesesatan termasuk dari perkara-perkara yang besar dan penting yang harus dijalani sesuai dengan Al-Qur-an dan As-Sunnah. Tidak boleh berbicara tentang takfir dengan mengikuti hawa nafsu dan syahwat, karena bahayanya yang sangat besar. Sesungguhnya seorang Muslim tidak boleh dikafirkan dan dihukumi sebagai kafir kecuali sesudah ditegakkan dalil syar’i dari Al-Qur-an dan Sunnah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, sebab jika tidak demikian orang akan mudah mengkafirkan manusia, fulan dan fulan, dan menghukuminya dengan kafir atau fasiq dengan mengikuti hawa nafsu dan apa yang diinginkan oleh hatinya. Sesungguhnya yang demikian termasuk perkara yang diharamkan. Allah berfirman: ‫رفيضذلا مرمرن الل رمه رومنيعرمذة روالل رهه ر‬ ‫عمليم ع رحمكيم ع‬ “Sebagai karunia dan nikmat dari Allah. Dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.” [Al-Hujuraat: 8] Maka, wajib bagi setiap Muslim untuk berhati-hati, tidak boleh melafazhkan ucapan atau menuduh seseorang dengan kafir atau fasiq kecuali apa yang telah ada dalilnya dari Al-Qur-an dan As-Sunnah. Sesungguhnya perkara takfir (menghukumi seseorang sebagai kafir) dan tafsiq (menghukumi seseorang sebagai fasiq) telah banyak membuat orang tergelincir dan mengikuti pemahaman yang sesat. Sesungguhnya ada sebagian hamba Allah yang dengan mudahnya mengkafirkan kaum Muslimin hanya dengan suatu perbuatan dosa yang mereka lakukan atau kesalahan yang mereka terjatuh padanya, maka pemahaman takfir ini telah membuat mereka sesat dan keluar dari jalan yang lurus.” [8] Imam asy-Syaukani (Muhammad bin ‘Ali asy-Syaukani, hidup tahun 1173-1250 H) rahimahullah berkata: “Menghukumi seorang Muslim keluar dari agama Islam dan masuk dalam kekufuran tidak layak dilakukan oleh seorang Muslim yang beriman kepada Allah dan hari Akhir, melainkan dengan bukti dan keterangan yang sangat jelas -lebih jelas daripada terangnya sinar matahari di siang hari-. Karena sesungguhnya telah ada hadits-hadits yang shahih yang diriwayatkan dari beberapa Sahabat, bahwa apabila seseorang berkata kepada saudaranya: ‘Wahai kafir,’ maka (ucapan itu) akan kembali kepada salah seorang dari keduanya. Dan pada lafazh lain dalam Shahiihul Bukhari dan Shahiih Muslim dan selain keduanya disebutkan, ‘Barangsiapa yang memanggil seseorang dengan kekufuran, atau berkata musuh Allah padahal ia tidak demikian maka akan kembali kepadanya.’ Hadits-hadits tersebut menunjukkan tentang besarnya ancaman dan nasihat yang besar, agar kita tidak terburu-buru dalam masalah kafir mengkafirkan.” [9] Pembatal-pembatal keislaman yang disebutkan di atas adalah hukum yang bersifat umum. Maka, tidak diperbolehkan bagi seseorang tergesa-gesa dalam menetapkan bahwa orang yang melakukannya langsung keluar dari Islam. Sebagaimana Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullah berkata: “Sesungguhnya pengkafiran secara umum sama dengan ancaman secara umum. Wajib bagi kita untuk berpegang kepada kemutlakan dan keumumannya. Adapun hukum kepada orang tertentu bahwa ia kafir atau dia masuk Neraka, maka harus diketahui dalil yang jelas atas orang tersebut, karena dalam menghukumi seseorang harus terpenuhi dahulu syarat-syaratnya serta tidak adanya penghalang.” [10] Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullah berkata, “Syarat-syarat seseorang dapat dihukumi sebagai kafir adalah: 1. Mengetahui (dengan jelas),

2. Dilakukan dengan sengaja, dan 3. Tidak ada paksaan. Sedangkan intifaa-ul mawaani’ (penghalang-penghalang yang menjadikan seseorang dihukumi kafir ) yaitu kebalikan dari syarat tersebut di atas: (1) Tidak mengetahui, (2) tidak disengaja, dan (3) karena dipaksa. [11] [Disalin dari kitab Syarah Aqidah Ahlus Sunnah Wal Jama’ah, Penulis Yazid bin Abdul Qadir Jawas, Penerbit Pustaka Imam Asy-Syafi’i, Po Box 7803/JACC 13340A Jakarta, Cetakan Ketiga 1427H/Juni 2006M] _______ Footnote [1]. Pembahasan ini dinukil dari Silsilah Syarhil Rasaa-il lil Imaam al-Mujaddid Syaikh Muhammad bin ‘Abdul Wahhab v (hal. 209-238) oleh Dr. Shalih bin Fauzan bin ‘Abdillah al-Fauzan, cet. I, th. 1424 H; Majmuu’ Fataawaa wa Maqaalaat Mutanawwi’ah lisy Syaikh ‘Abdul ‘Aziz bin ‘Abdillah bin ‘Abdirrahman bin Baaz v (I/130-132) dikumpulkan oleh Dr. Muhammad bin Sa’d asy-Syuwai’ir, cet. I/ Darul Qasim, th. 1420 H; al-Qaulul Mufiid fii Adillatit Tauhiid (hal. 45-53) oleh Syaikh Muhammad bin ‘Abdul Wahhab bin ‘Ali al-Yamani al-Washabi al-‘Abdali, cet. VII/ Maktabah alIrsyad Shan’a, th. 1422 H; dan at-Tanbiihatul Mukhtasharah Syarhil Waajibaat alMutahattimaat al-Ma’rifah ‘alaa Kulli Muslim wa Muslimah (hal. 63-82) oleh Ibrahim bin asy-Syaikh Shalih bin Ahmad al-Khurasyi, cet. I/ Daar ash-Shuma’i, th. 1417 H. [2]. Lihat juga QS. Saba’: 22-23 dan az-Zumar: 3. [3]. Lihat juga QS. Al-Baqarah: 217, al-Maa-idah: 54, Muhammad: 25-30, [4]. Lihat QS. Al-Maa-idah: 17, al-Maa-dah: 54, al-Maa-idah: 72-73, an-Nisaa’: 140, al-Baqarah: 217, Muhammad: 25-30, [5]. Diriwayatkan oleh Abu Dawud (no. 3883) dan dishahihkan oleh Syaikh al-Albani dalam Shahiihul Jaami’ (no. 1632) dan Silsilah ash-Shohiihah (no. 331). Hadits ini juga diriwayatkan oleh al-Hakim (IV/217), Ibnu Majah (no. 3530), Ahmad (I/381), ath-Thabrani dalam al-Mu’jam al-Kabiir (X/262), Ibnu Hibban (XIII/456) dan alBaihaqi (IX/350). [6]. Lihat QS. Ali ‘Imran: 100-101 dan QS. Mumtahanah: 13. [7]. Dihasankan oleh Syaikh al-Albani dalam al-Irwaa’ (VI/34, no. 1589) dan ia menyebutkan delapan jalan dari hadits tersebut. Dan jalan ini telah disebutkan oleh Ibnu Katsir dalam Tafsiirnya pada ayat 81 dan 82 dari surat Ali ‘Imran. [8]. Dinukil dari at-Tabshiir bi Qawaa-idit Takfiir (hal. 42-44) oleh Syaikh ‘Ali bin Hasan bin ‘Ali ‘Abdul Hamid al-Halabi. [9]. Sailul Jarraar al-Mutadaffiq ‘alaa Hadaa-iqil Az-haar (IV/578). [10]. Majmuu’ Fataawaa (XII/498) oleh Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah. [11]. Lihat Majmuu’ Fataawaa (XII/498), Mujmal Masaa-ilil Iimaan wal Kufr al-‘Ilmiy-yah fii Ushuulil ‘Aqiidah as-Salafiyyah (hal. 28-35, cet. II, th. 1424 H) dan at-Tab-shiir bi Qawaa-idit Takfiir (hal. 42-44). 24/09/18 11:39 - +62 812-8729-7996: Kristen itu kafir atau bukan kafir 24/09/18 11:40 - +62 857-7717-7866: Maksudnya 24/09/18 11:41 - +62 857-7717-7866: Kalau hanya islam agama yg di ridhai Allah, kenapa bisa banyak agama ? 24/09/18 11:43 - +62 857-7717-7866: Terus agama yg non muslim dia menyembah siapa ? 24/09/18 11:44 - +62 857-7717-7866: Dia beribadah juga setau aku, tapi ibadah dia beda dengan kita, apa karna perbedaan ibadahnya lalu orang non muslim itu disebut orang kafir 24/09/18 11:45 - +62 857-7717-7866: Maaf bukan maksud untuk berdebat, aku hanya ingin belajar berpikir kritis perihal mengenai agama 24/09/18 12:03 - +62 838-4309-0183: ya yesus itu perantaranya ke tuhannya 24/09/18 12:04 - +62 857-7717-7866: Ini kan perihal niat untuk sholat, kalau niat untuk berpuasa cukup di dlm hati aja atau perlu di lafadzkan ? 24/09/18 12:12 - +62 812-8729-7996: Selain Islam itu kafir ayu.. Selain Islam itu kafir. Ini prinsip akidah yang mesti dipahami oleh setiap muslim. 24/09/18 12:12 - +62 812-8729-7996: Ahlul Kitab https://muslim.or.id/19330-ahlul-kitab.html

22 Des 2013 ... Ahlul kitab dalam Al Qur'an adalah kaum Yahudi dan Nasrani, karena kitab suci ... hal ini baiklah kiranya kita mengemukakan alasan-alasan berikut ini: ... Artinya: “Hai Ahli Kitab, mengapa kamu kafir kepada ayat-ayat Allah, ... 24/09/18 12:13 - +62 812-8729-7996: Iya 24/09/18 12:13 - +62 857-7717-7866: Iyah apa 24/09/18 12:14 - +62 857-7717-7866: Memangnya tuhan nya non muslim beda dengan tuhan kita ? 24/09/18 12:15 - +62 857-7717-7866: Berarti orang non muslim itu berdoa ke yesus, nanti dari yesus baru sampaiin ke tuhannya ? 24/09/18 12:16 - +62 812-8729-7996: Dia menyembah Allah dan menyembah selain Allah Wallaahu a'lam. Bagi mereka ada sesembahan selain Allah. Dengan kata lain menyekutukan Allah. Lebih jelasnya km tanya sama teman mu yg non muslim, dia nyembah apa. 24/09/18 12:19 - +62 812-8729-7996: Iya pakai hati. 24/09/18 12:20 - +62 857-7717-7866: Karena aku bingung dengan semua ini, Allah menurunkan ayat perihal agama, bljr toleransi, tapi knpa yg non muslim disebut kafir, 24/09/18 12:20 - +62 857-7717-7866: Yaudah iyah 24/09/18 12:20 - +62 857-7717-7866: Iyah nanti aku tanyain dia sembah apa, 24/09/18 12:22 - +62 857-7717-7866: Tpi aku pernah baca kitabnya orang kristen sedikit, itu juga isi nya ga jauh beda seperti kitab al quran, perintah dan larangannya.. 24/09/18 12:22 - +62 857-7717-7866: Itu gmna ? 24/09/18 12:24 - +62 857-7717-7866: Tapi dia itu juga ibadah tpi beda dgn kita ibadahnya mas, km ngerti kan mksd aku 24/09/18 12:25 - +62 812-8729-7996: kamu baca Artikelnya ya. Banyak dalil yang menjelaskan tentang hal ini 24/09/18 12:25 - +62 857-7717-7866: Aku bingung sungguh 24/09/18 12:25 - +62 857-7717-7866: Aku baca dulu 24/09/18 12:29 - +62 812-8729-7996: Tidur/Istirahat Siang (Qailulah): Sehat Dan Sunnah Kebiaasaan yang mungkin kita lakukan ini adalah sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, insyaAllah kita akan mendapat pahala jika kita meniatkannya. Adapun jika sekedar kebiasaan saja maka tidak berpahala. Inilah pentingnya ilmu, jika kita tidak mengetahui hal ini, maka tidur siang kita hanya semata-mata karena kebiasaan saja dan tidak mendapat pahala. Selain itu tidur/istirahat siang (qailulah) juga termasuk kebiasaan yang menyehatkan asalkan tidak berlebihan, akan menyegarkan badan dan membantu kita untuk bangun shalat malam.

Qailulah tidak harus tidur, istirahat siang termasuk qailulah Dalam Kamus Lisanul Arab dijelaskan makna qailulah secara bahasa, ‫القيلولة نومة نصف النهار‬ “Qailulah adalah tidur pada pertengahan siang”[1] Karena diterjemahkan qailulah dengan “tidur siang” maka banyak yang menyangka qailulah mesti harus tidur. Yang benar, qailulah tidak mesti harus tidur, istirahat pada siang hari sudah termasuk qailulah. Ash-Shan’ani rahimahullah berkata, ‫ وإن لم يكن معها نوم‬،‫ الستراحة نصف النهار‬:‫والقيلولة‬

“Qailulah adalah istirahat pada pertengahan siang walaupun tidak tidur.”[2]

Kapan Waktu qailulah Terdapat ikhtilaf ulama kapan waktu qailulah, apakah sebelum dzuhur atau sesudah dzuhur atau keduanya. Syarbini rahimahullah berkata, ‫هي النوم قبل الزوال‬ “tidur sebelum zawal (waktu dzhur)” Al-Munawi rahimahullah berkata, ‫ النوم وسط النهار عند الزوال وما قاربه من قبل أو بعد‬:‫القيلولة‬ “Qailulah adalah tidur di pertengahan siang ketika zawal atau mendekati waktu zawal sebelum atau sesudahnya.” Al-Badri Al-Aini berkata, ‫القيلولة معناها النوم في الظهيرة‬ “Qailulah maknanya: tidur di waktu dhuzur (petengahan siang).”[3] Dan yang rajih adalah qailulah itu waktunya setelah zawal (dzuhur) sebagaimana hadits. ‫ واللفظ‬.‫ ما كنا نقيل ول نتغذى إل بعد الجمعة في عهد النبي صلى الله عليه وسلم‬:‫عن سهل بن سعد رضي الله عنه قال‬ ‫لمسلم‬. Dari Sahl bin Sa’ad radhiallahu ‘anhu berkata, “kami (dahulunya) tidaklah melakukan qailulah dan makan kecuali setelah shalat jumat di zaman Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.”[4]

Anas bin Malik radhiallahu ‘anhu berkata, ‫جمرمهعيورن ثهمر ي رمقييل هيورن‬ ‫ركاهنوا يه ر‬ “Mereka (para sahabat) dulu biasa melaksanakan shalat Jum’at, kemudian istirahat siang ( qailulah).”[5]

Sunnah qailulah Tidur siang disebutkan dalam Al-Quran. Allah Ta’ala berfirman, ‫ت لمرقيودم يريسرمهعورن‬ ‫روممين آ رريامتمه رمرناهمك هيم مبالل ري يمل روالن ررهامر روابيمترغاهؤك هيم ممين رفيضلممه مإ رن مفي رذلمرك ل رآ رريا د‬ “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah tidurmu di waktu malam dan siang hari dan usahamu mencari sebagian dari karunia-Nya.Sesungguhnya pada yang demikian

itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mendengarkan” (Ar-Ruum :23) Demikian juga diperintahkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda, ‫مقي يهلوا رفمإ رن ال رشريامطييرن ل ر ترمقييهل‬ “Qailulah-lah (istirahat sianglah) kalian, sesungguhnya setan-setan itu tidak pernah istirahat siang.” [6] Demikian juga perbuatan para sahabat. ‫عرلى أ ررحدد مإل ر أ ررقارمهه‬ ‫عرلى ربا م‬ ‫ ث همر ل ر يرهم رهر ر‬.‫ هقيوهموا رفرما برمقري رفههرو ملل رشييرطامن‬:‫ رفمإرذا رفارء ال يرفييهء رقارل‬،‫ب ابيمن رميسهعيودد مررجاعل ممين هقرري يدش‬ ‫هرب ررما رقرعرد ر‬ “Pernah suatu ketika ada orang-orang Quraisy yang duduk di depan pintu Ibnu Mas’ud. Ketika tengah hari, Ibnu Mas’ud mengatakan, “Bangkitlah kalian (untuk istirahat siang), Yang tertinggal hanyalah bagian untuk setan.” Kemudian tidaklah Umar melewati seorang pun kecuali menyuruhnya bangkit.”[7] Di riwayat yang lain, ‫عرمهر‬ ‫ ركارن ه‬z ‫ رفرما برمقري رفملل رشييرطامن‬،‫ هقيوهموا رفمقي يهلوا‬:‫ي رهم رهر مبرنا منيصرف الن ررهامر –أ ريو رقمري يذبا ممن يهه – رفيرهقيوهل‬ “Dahulunya ’Umar bila melewati kami pada tengah hari atau mendekati tengah hari mengatakan, “Bangkitlah kalian! Istirahat sianglah! Yang tertinggal menjadi bagian untuk setan.”[8] Al-Khalal berkata, ‫قال الخلل استحباب القائلة نصف النهار قال عبد الله كان أبي ينام نصف النهار شتاء كان أو صيفا ل يدعها‬ “Disunnahkan qailulah pada pertengahan siang, Abdullah (bin Ahmad) berkata, “Ayahku tidur siang pada musim panas dan dingin, ia tidak meninggalkannya.”[9]

Manfaat tidur siang Tidur siang sangat bermanfaat dan terasa bagi mereka yang terbiasa. Terasa segar jika bangun dari tidur siang yang walaupun sebentar tetapi berkualitas. Berikut manfaat tidur siang bagi kesehatan: 1. Meningkatkan daya ingat Sebuah penelitian tahun 2008 menemukan bahwa tidur siang selama 45 menit bisa membantu meningkatkan daya ingat. Peningkatan ini terjadi dalam fase slow-wave sleep atau tidur gelombang pendek sebagaimana biasa terjadi saat tidur siang. Peningkatan aktivitas otak saat sedang tidur juga diyakini bermanfaat untuk mempelajari bahasa asing. Kata-kata atau istilah baru akan lebih mudah diingat jika sering diperdengarkan saat sedang tidur. 2. Meningkatkan produktivitas Tidur siang dapat melindungi otak dari pengolahan informasi yang terjadi secara berlebihan dan membantu mengkonsolidasikan informasi yang baru dipelajari. Hal ini pada akhirnya akan meningkatkan konsentrasi dan produktifitas di tempat kerja. Bahkan penelitian sebelumnya menemukan tidur siang dapat menurunkan tekanan darah. 3. Mengobati insomnia

Penelitian telah menemukan bahwa orang yang tidur siang selama 15 menit merasa lebih waspada dan kurang mengantuk, bahkan ketika malam hari sebelumnya kurang tidur. Efeknya memang bisa bervariasi pada setiap individu, namun sebuah penelitian tahun 2011 menegaskan tidur siang membuat penderita insomnia jadi lebih bugar karena total waktu istirahatnya jadi lebih panjang. 4. Menurunkan stres Ingin memotong hormon stres kortisol sebanyak separuh? Penelitian menunjukkan bahwa hormon stres secara dramatis mengalami penurunan setelah tidur siang, terutama jika semalam tidurnya kurang begitu nyenyak. Sebuah penelitian di Jerman menemukan bahwa ketika sekelompok pilot tidur kurang dari 7 jam semalam sebelum bertugas, kadar kortisolnya meningkat secara signifikan dan bertahan selama 2 hari. Namun ketika berhasil tidur siang barang sebentar, kadar kortisol berkurang separuhnya. 5. Mencegah penyakit jantung Tidur siang yang pendek selama 20-40 menit bisa mengurangi risiko penyakit kardiovaskular seperti jantung dan stroke. Kesimpulan ini berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh peneliti Yunani. Peneliti menemukan bahwa orang yang setidaknya tidur siang 30 menit selama 3 kali dalam seminggu dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular sebesar 37 persen. Menurut penelitian ini, tidur siang yang sehat sebaiknya dilakukan antara pukul 1-3 siang selama tak lebih dari 45 menit. Jika berlebih, justru menyebabkan terbangun dengan ‘kepala berat’.[10]

Demikian, semoga bermanfaat. Alhamdulillahilladzi bi ni’matihi tatimmush sholihaat, wa shallallahu ‘ala nabiyyina Muhammad wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam. Jazakallahu khair Dr. Raehanul bahraen 24/09/18 12:36 - +62 857-7717-7866: Berarti agama yang non muslim itu bukan dari Allah ? Dan kitab - kitabnya bukan dari Allah ? 24/09/18 12:37 - +62 857-7717-7866: Mereka yg non muslim menciptakan agama mereka sendiri gitu. Aku bingung sungguh 24/09/18 12:38 - +62 823-2851-5501: Saya dulu juga pernah membaca nya kak. Karna saya tidak tahu kalau itu kitab utk agama nasrani. Isinya memang hampir sama, namun untuk ibadah mereka. Mereka menyembah dan berdoa di tujukan kepada yesus kristus atau yang lebih sering di sebut dengan bapa roh kudus. Bukan kepada Allah Pada dasarnya, tujuan semua agama itu sama. Sama² memiliki tuhan, sama² ada hal yang perlu du jauhi, dan sama memiliki kitab. Namun agama yang paling di mulia kan itu Agama islam Yang saya tau tentang apa yang saya 24/09/18 12:40 - +62 838-4651-0556: Ijin share yak 24/09/18 12:43 - +62 823-2851-5501: 24/09/18 12:43 - +62 857-7717-7866:

baca dari kitab agama nasrani seperti itu Assalamualaikum Wa'alaikumussalam Warahmatullahi wabarakatuh Ohh gitu yah ka, tapi aku hanya sekedar

berteman aja gapapa yah sma yg non muslim, asalkan aku tdk ikut ibadah atau tdk ikut yg berkaitan dgn agamanya. masa karna beda agama aku menjauhi nya, 24/09/18 12:46 - +62 857-7717-7866: Silahkan, 24/09/18 12:47 - +62 881-5527-897: Kalo ana ya..umpama punya teman non muslim ya sebisa mngkin ana akan menjauhinya dn gak terlibat apapun yg berhubungan dg dia..kita see hello saja sama mereka,jadi gk usah terlalu akrab.jd sy cari teman yg seiman saja.itu kalo ana.afwan. 24/09/18 12:49 - +62 857-7717-7866: Iyah 24/09/18 12:49 - +62 823-2851-5501: Bukankah Allah telah memberikan toleransi bagi kita? Yang terpenting dalam pergaulan adalah kamu tau adab nya kak. 24/09/18 12:50 - +62 857-7717-7866: Iyah ada toleransi 24/09/18 12:53 - +62 857-7717-7866: Iyah ka, terimakasih yah pendapatnya.. 24/09/18 12:54 - +62 881-5527-897: Tapi kalo urusan agama ato kaidah gak ada toleransi buat saya.contoh idul fitri..mereka kermh kasih ucapan selamat idul fitri..tapi waktu hari natal apa saya harus dtg kermh mereka jg kasih ucapan natal..tidak buat saya..sy dn keluarga gak pernah ngucapin natal biarpun tetangga sy byk yg kristen. 24/09/18 12:56 - +62 857-7717-7866: Iyah, itu kan pendapatnya beda beda ka .. Jalani aja apa yg menurutnya benar dan sesuai aturan Allah 24/09/18 12:58 - +62 857-7717-7866: Lagian juga memang benar ko Allah memberikan toleransi beragama ka. Hehehe 24/09/18 12:58 - +62 881-5527-897: Oke..beda pendapat oke oke aja.... 24/09/18 12:59 - +62 857-7717-7866: Iyah yg penting jgn keluar dari aturan Allah. 24/09/18 13:00 - +62 881-5527-897: Ya itu pendapatmu buatku enggak...toleransi kalo menolong org kesusahan gak pandang bulu ..tapi kalo sdh menyangkut agama ya tunggu dulu...siapa dulu yg kita hadapi.. 24/09/18 13:01 - +62 812-8729-7996: Bukan kaidah mungkin y. Akidah 24/09/18 13:02 - +62 857-7717-7866: Iyah sip 24/09/18 13:02 - +62 881-5527-897: Iya akidah..heheee📔📔 ✌ 24/09/18 13:02 - +62 881-5527-897: Bernafsu jd salah ketik..maksud ana juga itu akhy 24/09/18 13:38 - +62 823-2851-5501: Imron bin Husain Radhiallahu’anhu menuturkan bahwa Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam melihat seorang laki-laki memakai gelang yang terbuat dari kuningan, kemudian beliau bertanya : "‫ فإنك لو مت وهي عليك ما أفلحت أبدا‬،‫ انزعها فإنها ل تزيدك إل وهنا‬: ‫ فقال‬،‫ من الواهنة‬: ‫ قال‬،‫" ما هذه ؟‬

“Apakah itu ?”, orang laki-laki itu menjawab : “Gelang penangkal penyakit”, lalu Nabi bersabda : “Lepaskan gelang itu, karena sesungguhnya ia tidak akan menambah kecuali kelemahan pada dirimu, dan jika kamu mati sedangkan gelang ini masih ada pada tubuhmu maka kamu tidak akan beruntung selama lamanya.” (HR. Ahmad dengan sanad yang bisa diterima)

Diriwayatkan oleh Imam Ahmad pula dari Uqbah bin Amir, dalam hadits yang marfu’, Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda : "‫" من تعلق تميمة فقد أشرك‬: ‫ وفي رواية‬،"‫ ومن تعلق ودعة فل ودع الله له‬،‫"من تعلق تميمة فل أتم الله له‬. “Barang siapa yang menggantungkan tamimah maka Allah tidak akan mengabulkan keinginannya, dan barang siapa yang menggantungkan Wada’ah maka Allah tidak akan memberikan ketenangan kepadanya”, dan dalam riwayat yang lain Rasul bersabda : “Barang siapa yang menggantungkan tamimah maka ia telah berbuat kemusyrikan”.

[Tamimah : sesuatu yang dikalungkan di leher anak anak sebagai penangkal atau pengusir penyakit, pengaruh jahat yang disebabkan oleh rasa dengki seseorang, dan lain sebagainya.]

Wada’ah : sesuatu yang diambil dari laut, menyerupai rumah kerang, menurut anggapan orang orang jahiliyah dapat digunakan sebagai penangkal penyakit. Termasuk dalam pengertian ini adalah jimat]

Ibnu Abi Hatim meriwayatkan dari Hudzaifah bahwa ia melihat seorang laki-laki yang ditangannya ada benang untuk mengobati sakit panas, maka dia putuskan benang itu seraya membaca firman Allah Subhanahu wata’ala : ]‫[وما يؤمن أكثرهم بالله إل وهم مشركون‬

“Dan sebagian besar dari mereka tidak beriman kepada Allah, melainkan dalam keadaan mempersekutukan Allah (dengan sesembahan sesembahan lain). (QS. Yusuf, 106). 24/09/18 13:40 - +62 823-2851-5501: Akhy/Ukhty maaf sebelumnya Saya mau bertanya tentang kesehatan. Dari hadist di atas, dapat di simpulkan bahwa jika kita memakai galung dan gelang kesehatan nggak boleh? Dan bagaimana dengan sendal kesehatan? Apakah juga tak boleh? 24/09/18 13:47 - +62 823-2851-5501: #kalung 24/09/18 14:34 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 24/09/18 14:42 - +62 823-2851-5501: SEBAGIAN UMAT MENYEMBAH BERHALA Firman Allah Subhanahu wata’ala : ]‫[ألم تر إلى الذين أوتوا نصيبا من الكتاب يؤمنون بالجبت والطاﻏوت ويقولون للذين كفروا هؤلء أهدى من الذين آمنوا سبيل‬ “Tidakkah kamu memperhatikan orang-orang yang diberi bagian dari Al kitab ?, mereka beriman kepada Jibt dan Thoghut [1], dan mengatakan kepada orang-orang kafir (musyrik Mekkah), bahwa mereka itu lebih benar jalannya dari orang-orang yang beriman.” (QS. An nisa’, 51 ). ]‫ وجعل منهم القردة والخنازير وعبد الطاﻏوت‬،‫ من لعنه الله وﻏضب عليه‬،‫[قل هل أنبئكم بشر من ذلك مثوبة عند الله‬. “Katakanlah :” maukah aku beritakan kepadamu tentang orang-orang yang lebih buruk pembalasannya dari pada (orang-orang fasik) itu dihadapan Allah, yaitu orang-orang yang dilaknati dan dimurkai, dan diantara mereka ada yang dijadikan kera dan babi, dan orang-orang yang menyembah Thoghut” (QS. Al maidah, 60). ]‫[قال الذين ﻏلبوا على أمرهم لنتخذن عليهم مسجدا‬ “…Orang-orang yang berkuasa atas urusan mereka berkata: “sungguh kami akan mendirikan sebuah rumah peribadatan di atas gua mereka”.” (QS. Al kahfi, 21).

Dari Abu Saidt, Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda :

"‫ اليهود والنصارى ؟ قال‬،‫ يا رسول الله‬: ‫ قالوا‬،"‫ حتى لو دخلوا جحر ضب لدخلتموه‬،‫لتتبعن سنن من كان قبلكم حذو القذة بالقذة‬ ‫" فمن ؟ " أخرجه البخاري ومسلم‬:. “Sungguh kalian akan mengikuti (meniru) tradisi umat-umat sebelum kalian selangkah demi selangkah sampai kalaupun mereka masuk kedalam liang biawak niscaya kalian akan masuk ke dalamnya pula.”, para sahabat bertanya : “Ya Rasulullah, orang-orang yahudi dan Nasranikah ?”, beliau Shallallahu’alaihi wasallam menjawab : “siapa lagi ?” (HR. Buhkhori dan Muslim).

Imam Muslim meriwayatkan dari Tsauban, bahwa Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda : "‫ وإني‬،‫ اﻷحمر واﻷبيﺾ‬: ‫ وأعطيت كنـزين‬،‫ وإن أمتي سيبلغ ملكها ما زوي لي منها‬،‫ فرأيت مشارقها ومغاربها‬،‫إن الله زوى لي اﻷرض‬ ‫ يا محمد‬: ‫ وإن ربي قال‬،‫ وأن ل يسلط عليهم عدوا من سوى أنفسهم فيستبيح بيضتهم‬،‫سألت ربي ﻷمتي أن ل يهلكها بسنة بعامة‬ ‫ وأن ل أسلط عليهم عدوا من سوى أنفسهم‬،‫ وإني أعطيتك ﻷمتك أن ل أهلكهم بسنة بعامة‬،‫إني إذا قضيت قضاء فإنه ل يرد‬ ‫ ويسبي بعضهم بعضا‬،‫ حتى يكون بعضهم يهلك بعضا‬،‫ ولو اجتمع عليهم من بأقطارها‬،‫"فيستبيح بيضتهم‬. “Sungguh Allah telah membentangkan bumi kepadaku, sehingga aku dapat melihat belahan timur dan barat, dan sungguh kekuasaan umatku akan sampai pada belahan bumi yang telah dibentangkan kepadaku itu, dan aku diberi dua simpanan yang berharga, merah dan putih (imperium Persia dan Romawi), dan aku minta kepada Rabbku untuk umatku agar jangan dibinasakan dengan sebab kelaparan (paceklik) yang berkepanjangan, dan jangan dikuasakan kepada musuh selain dari kaum mereka sendiri, sehingga musuh itu nantinya akan merampas seluruh negeri mereka. Lalu Rabb berfirman : “Hai Muhammad, jika aku telah menetapkan suatu perkara, maka ketetapan itu tak akan bisa berubah, dan sesungguhnya Aku telah memberikan kepadamu untuk umatmu untuk tidak dibinasakan dengan sebab paceklik yang berkepanjangan, dan tidak akan dikuasai oleh musuh selain dari kaum mereka sendiri, maka musuh itu tidak akan bisa merampas seluruh negeri mereka, meskipun manusia yang ada di jagat raya ini berkumpul menghadapi mereka, sampai umatmu itu sendiri sebagian menghancurkan sebagian yang lain, dan sebagian meraka menawan sebagian yang lain.”

Hadits ini diriwayatkan pula oleh Al barqoni dalam sholehnya dengan tambahan : " ‫ ول تقوم الساعة حتى يلحق حي من‬،‫ وإذا وقع عليهم السيف لم يرفع إلى يوم القيامة‬،‫وإني أخاف على أمتى اﻷئمة المضلين‬ ‫ ل‬،‫ وأنا خاتم النبيين‬،‫ كلهم يزعم أنه نبي‬،‫ وإنه سيكون في أمتى كذابون ثلثون‬،‫ وحتى تعبد فئام من أمتى اﻷوثان‬،‫أمتى بالمشركين‬ ‫ حتى يأتي أمر الله تبارك وتعالى‬،‫ ل يضرهم من خذلهم ول من خالفهم‬،‫ ول تزال طائفة من أمتى على الحق منصورة‬،‫"نبي بعدي‬. “Dan yang aku khawatirkan terhadap umatku tiada lain adalah adanya pemimpin yang menyesatkan, dan ketika terjadi pertumpahan darah diantara mereka, maka tidak akan berakhir sampai datangnya hari kiamat, dan hari kiamat tidak akan kunjung tiba kecuali ada diantara umatku yang mengikuti orang musyrik, dan sebagian lain yang menyembah berhala, dan sungguh akan ada pada umatku 30 orang pendusta, yang mengaku sebagai Nabi, padahal aku adalah penutup para Nabi, tidak ada Nabi lain setelah aku, meskipun demikian akan tetap ada segolongan dari umatku yang tetap tegak membela kebenaran, dan mereka selalu mendapat pertolongan Allah ta'ala, mereka tak tergoyahkan oleh orang-orang yang menelantarkan mereka dan memusuhi mereka, sampai datang keputusan Allah”. 24/09/18 14:44 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan>

24/09/18 16:06 - +62 812-8729-7996: Ya klo sandalnya semacam kaya ada tajam tajamnya utk memijat titik refleksi ya gpp 24/09/18 16:06 - +62 812-8729-7996: Tp klo yg mengandung semacam unsur yg TDK ilmiah mending gak usah x y 24/09/18 17:06 - +62 838-4651-0556: Assalamualaikum Mau tanya hukum memperingati maulid nabi gimana? 24/09/18 17:09 - +62 821-4647-7530: Tidak ada contoh dari Rasulullah itu perkara baru yg di ada2kan... 24/09/18 17:24 - +62 852-1968-2903: Ustad... Kalo jd calo / mediator jual beli kendraan . Haram kah ?? Kalo bisa beserta dalil2 nya... Makasih 24/09/18 17:33 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 24/09/18 17:38 - +62 821-4647-7530: <Media tidak disertakan> 24/09/18 17:52 - +62 838-4651-0556: Kalau ada video tentang hukum memperingati tentang maulid nabi tlong share ya hehe 24/09/18 18:37 - +62 895-2961-6105: Assalamuakaikum Maaf seblmnya disini bs minta donasi untuk santunan tidak ya akhy/ukhty? 24/09/18 18:40 - +62 881-5527-897: Assalamualaikum Waktunya Sholat ISYAK 📔 Mari berjamaah shalat di masjid atau mushola, makmurkan masjid Hidupkan jama'ah Selamat menjalankan ibadah shalat *ISYAK* sesuai daerahnya masing masing 📔 📔📔 � �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔 24/09/18 19:40 - +62 812-8729-7996 menambahkan +62 813-5572-3161 24/09/18 19:41 - +62 812-8729-7996: 24/09/18 19:41 - +62 813-5572-3161: Assalamualaikum 24/09/18 19:41 - +62 812-8729-7996: Wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakaatuh.

Apa Hukum Merayakan Ari Wahyudi, Ssi. 7 Apa Hukum Merayakan Syaikh Muhammad bin

Maulid Nabi? March 2009 121 Comments Maulid Nabi? Shalih Al-‘Utsaimin rahimahullah menjawab:

Pertama, malam kelahiran Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak diketahui secara pasti kapan. Bahkan sebagian ulama masa kini menyimpulkan hasil penelitian mereka bahwa sesungguhnya malam kelahiran beliau adalah pada tanggal 9 Robi’ul Awwal dan bukan malam 12 Robi’ul Awwal. Oleh sebab itu maka menjadikan perayaan pada malam 12 Robi’ul Awwal tidak ada dasarnya dari sisi latar belakang historis. Kedua, dari sisi tinjauan syariat maka merayakannya pun tidak ada dasarnya. Karena apabila hal itu memang termasuk bagian syariat Allah maka tentunya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melakukannya atau beliau sampaikan kepada umatnya. Dan jika beliau pernah melakukannya atau menyampaikannya maka mestinya ajaran itu terus terjaga, sebab Allah ta’ala berfirman yang artinya, “Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al Quran dan Kami lah yang menjaganya.” (QS. Al-Hijr: 9) Sehingga tatkala ternyata sedikit pun dari kemungkinan tersebut tidak ada yang terbukti maka dapat dimengerti bahwasanya hal itu memang bukan bagian dari ajaran agama Allah. Sebab kita tidaklah diperbolehkan beribadah kepada Allah ‘azza wa jalla dan mendekatkan diri kepada-Nya dengan cara-cara seperti itu. Apabila Allah ta’ala telah menetapkan jalan untuk menuju kepada-Nya melalui jalan tertentu yaitu ajaran yang dibawa oleh Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam maka bagaimana mungkin kita diperbolehkan dalam status kita sebagai hamba yang biasa-biasa saja kemudian kita berani menggariskan suatu jalan sendiri menurut kemauan kita sendiri demi

mengantarkan kita menuju Allah? Hal ini termasuk tindakan jahat dan pelecehan terhadap hak Allah ‘azza wa jalla tatkala kita berani membuat syariat di dalam agama-Nya dengan sesuatu ajaran yang bukan bagian darinya. Sebagaimana pula tindakan ini tergolong pendustaan terhadap firman Allah ‘azza wa jalla yang artinya, ‫عل رييك هيم منيعرممتي‬ ‫ت ل رك هيم مدين رك هيم روأ رتيرميم ه‬ ‫ال يي ريورم أ رك يرمل ي ه‬ ‫ت ر‬ “Pada hari ini Aku telah sempurnakan bagi kalian agama kalian dan Aku telah cukupkan nikmat-Ku kepada kalian.” (QS. Al-Maa’idah: 3) Oleh sebab itu kami katakan bahwasanya apabila perayaan ini termasuk dari kesempurnaan agama maka pastilah dia ada dan diajarkan sebelum wafatnya Rasul ‘alaihish shalatu wa salam. Dan jika dia bukan bagian dari kesempurnaan agama ini maka tentunya dia bukan termasuk ajaran agama karena Allah ta’ala berfirman yang artinya, “Pada hari ini Aku telah sempurnakan bagi kalian agama kalian.” Barang siapa yang mengklaim acara maulid ini termasuk kesempurnaan agama dan ternyata ia terjadi setelah wafatnya Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam maka sesungguhnya ucapannya itu mengandung pendustaan terhadap ayat yang mulia ini. Dan tidaklah diragukan lagi kalau orang-orang yang merayakan kelahiran Rasul ‘alaihis shalatu was salam hanya bermaksud mengagungkan Rasul ‘alaihis shalaatu was salaam. Mereka ingin menampakkan kecintaan kepada beliau serta memompa semangat agar tumbuh perasaan cinta kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melalui diadakannya perayaan ini. Dan itu semua termasuk perkara ibadah. Kecintaan kepada Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah ibadah. Bahkan tidaklah sempurna keimanan seseorang hingga dia menjadikan Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam sebagai orang yang lebih dicintainya daripada dirinya sendiri, anaknya, orang tuanya dan bahkan seluruh umat manusia. Demikian pula pengagungan Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam termasuk perkara ibadah. Begitu pula membangkitkan perasaan cinta kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam juga termasuk bagian dari agama karena di dalamnya terkandung kecenderungan kepada syariatnya. Apabila demikian maka merayakan maulid Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah serta untuk mengagungkan Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah suatu bentuk ibadah. Dan apabila hal itu termasuk perkara ibadah maka sesungguhnya tidak diperbolehkan sampai kapan pun menciptakan ajaran baru yang tidak ada sumbernya dari agama Allah. Oleh sebab itu merayakan maulid Nabi adalah bid’ah dan diharamkan. Kemudian kami juga pernah mendengar bahwa di dalam perayaan ini ada kemungkarankemungkaran yang parah dan tidak dilegalkan oleh syariat, tidak juga oleh indera maupun akal sehat. Mereka bernyanyi-nyanyi dengan mendendangkan qasidah-qasidah yang di dalamnya terdapat ungkapan yang berlebih-lebihan (ghuluw) terhadap Rasul ‘alaihish sholaatu was salaam sampai-sampai mereka mengangkat beliau lebih agung daripada Allah –wal ‘iyaadzu billaah-. Dan kami juga pernah mendengar kebodohan sebagian orang yang ikut serta merayakan maulid ini yang apabila si pembaca kisah Nabi sudah mencapai kata-kata “telah lahir Al-Mushthafa” maka mereka pun serentak berdiri dan mereka mengatakan bahwa sesungguhnya ruh Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam hadir ketika itu maka kita berdiri demi mengagungkan ruh beliau. Ini adalah tindakan yang bodoh. Dan juga bukanlah termasuk tata krama yang baik berdiri ketika menyambut orang karena beliau tidak senang ada orang yang berdiri demi menyambutnya. Dan para sahabat beliau pun adalah orang-orang yang paling dalam cintanya kepada Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam serta kaum yang lebih hebat dalam mengagungkan beliau daripada kita. Mereka itu tidaklah berdiri tatkala menyambut beliau karena mereka tahu beliau membenci hal itu sementara beliau dalam keadaan benar-benar hidup. Lantas bagaimanakah lagi dengan sesuatu yang hanya sekedar khayalan semacam ini? Bid’ah ini -yaitu bid’ah Maulid- baru terjadi setelah berlalunya tiga kurun utama. Selain itu di dalamnya muncul berbagai kemungkaran ini yang merusak fondasi agama seseorang. Apalagi jika di dalam acara itu juga terjadi campur baur lelaki dan

perempuan dan kemungkaran-kemungkaran lainnya. (Diterjemahkan Abu Muslih dari Fatawa Arkanil Islam, hal. 172-174). *** Oleh: Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin Penerjemah: Abu Mushlih Ari Wahyudi Artikel www.muslim.or.id

Baca selengkapnya. Klik https://muslim.or.id/563-apa-hukum-merayakan-maulidnabi.html 24/09/18 19:42 - +62 821-4647-7530: Toyyib... 24/09/18 19:44 - +62 812-8729-7996: Nanti saya cari y 24/09/18 19:48 - +62 812-8729-7996: Wa'alaykumussalam.. 24/09/18 19:53 - +62 857-7717-7866: Waalaikumussalam 24/09/18 19:54 - +62 823-2851-5501: Wa'alaikumussalam Warahmatullahi wabarakatuh *24/09/18 21:26 - +62 812-8729-7996: * ANDAI YANG MATI BISA BERBICARA � 📔 📔* Telah diberikan apa yang mencukupi, tapi tetap masih meminta apa saja yang bisa membuat diri melampaui batas... Tidak pernah merasa puas dengan yang sedikit, dan tidak pernah merasa kenyang meskipun dengan yang banyak... Maka sungguh aneh orang yang menyakini adanya tempat kebenaran (akhirat), tapi dia berusaha keras untuk tempat penipuan (dunia)... Oh, alangkah celakanya diri... Bagaimana mungkin ia lalai, sedangkan Allah 'Azza wa Jalla tidak pernah lalai...? Bagaimana mungkin orang yang syahwatnya tidak pernah puas dan keinginannya tidak pernah berakhir bisa beramal untuk akhirat...? Bagaimana hidup bisa memberi kenyamanan, sedangkan hari yang amat berat menunggu selalu dibelakang sebelum nyawa dicabut...? Saat ini kita belum merasakan mati, tapi kedatangannya adalah pasti, meskipun tak seorangpun tahu, kapankah maut akan datang segera menghampiri... Saat ini belum ada yang disesali, namun boleh jadi ia datang esok hari saat penyesalan dan kesedihan tak berguna lagi... Kematian merupakan akhir dari kehidupan dunia, dan alam kubur merupakan tempat kehidupan akhirat yang pertama kali... Andai orang yang mati dapat berbicara... Andai bisa mendengar rintihan mereka... ‫حا مإ رنا همومقهنورن‬ ‫جمرهمورن رنامكهسو هرهءومسمهيم معن يرد رر مبرمهيم ررب ررنا أ ربيرصيررنا رورسمميعرنا رفايرمجيعرنا ن ريعرميل رصالم ذ‬ ‫رول ريو ترررهى مإمذ ال يهم ي‬ "Dan (alangkah mengerikan), jika sekiranya engkau melihat orang-orang berdosa itu menundukkan kepalanya di hadapan Rabbnya, (mereka berkata) : “Wahai Tuhan kami, kami telah melihat dan mendengar, maka kembalikanlah kami (ke dunia), niscaya kami akan mengerjakan amal shalih. Sesungguhnya kami (sekarang) adalah orang-orang yang yakin" (QS. As-Sajdah [32]: 12)

Hasan al-Bashri rahimahullah berkata : "Demi Allah, seandainya jenazah yang sedang kalian tangisi bisa berbicara sebentar saja, lalu menceritakan (pengalaman sakaratul mautnya) pada kalian, niscaya kalian akan melupakan jenazah tersebut, dan mulailah menangisi diri kalian sendiri" Wahai Saudaraku... Saat ini Malaikat Maut sudah bersiap-siap untuk segera mencabut nyawamu... Mengapa engkau tidak menangis atas sisa-sisa umurmu dari hidup ini...? Berapa banyak orang yang diakhir hidupnya tergelincir dengan melakukan amalan buruk ketika ajal menjemputnya...? Sampai kapankah kebaikan-kebaikan terus menghilang, dan maksiat-maksiat terus saja diperbarui dalam melakukannya...? Sampai kapankah akan waspada terhadap satu hari ketika kulit berbicara dan akan memberikan kesaksian di dalamnya...? Belumkah datang saatnya bagi orang-orang yang berdosa untuk segera bertaubat...? Belumkah datang saatnya bagi orang-orang yang lalai untuk segera sadar...? Belumkah datang saatnya bagi orang-orang yang beriman untuk segera berhijrah...? Janganlah tahan air matamu, hingga melihat keuntungan yang pasti di akhirat... Janganlah bertaubat lalu merasa gembira, sebelum mengetahui akibat dari segala amal perbuatan dan kesudahan di hari Kiamat... Mu'min yang akan meninggalkan dunia ini tidaklah menangis karena dunia yang akan ditinggalkan, tapi mereka menangis karena akan memasuki akhirat, dan merasa belum banyak berbekal diri untuknya... Ketahuilah, kebanyakan penghuni kubur itu disiksa, sedangkan yang selamat di antara mereka sangatlah sedikit. Yang tampak dari kuburan adalah tanah, sedangkan di dalamnya adalah kerugian, penyesalan, musibah dan bencana... Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : "Seandainya di masjid ada 100.000 orang atau lebih, dan di dalamnya ada SEORANG penghuni Neraka, lalu ia pun bernafas dan nafasnya mengenai mereka, tentulah nafas itu bisa membakar masjid beserta orang-orang yang ada di dalamnya" (HR. Abu Ya'la no. 6640, lihat Shahiihut Targhiib wat Tarhiib no.3668) Ya Allah, wafatkan kami husnul khatimah... Ya Allah, selamatkan kami dari siksa kubur... Ya Allah, selamatkan kami dari api Neraka... ✍ Ustadz Najmi Umar Bakkar •┈┈••••○○📔📔📔📔❁○○•••• ❁ ┈┈• 24/09/18 21:34 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 24/09/18 21:34 - +62 812-8729-7996: ┏┏━━━━━﷽┓ ┏ *It's* *h * Sunnah* ┗﷽━━━━━ ┛ 📔━ ━ *MEMBERI N PENGAME N* *Pertanyaan*

*‫عل رييك هيم رﻭرﺭيحرمهة ﺍللمه رﻭبرررركاتههه‬ ‫*ﺍل رسل رهﻡ ر‬ ✅ustadz apa hukum memberikan uang kepada pengemis yang menyanyi dan bermain musik serta pengemis yang membawa serta moyet untuk beratraksi Karena sering sekali pengamen seperti ini lewat di rumah ustadz kalau pengamen moyet bisa dihindari dengan melarang anak untuk melihat, namun pengamen yang menyanyi ini sering sampai mengetuk pagar *Jawab* *‫عل رييك هيم ﺍل رسل رهﻡ رﻭرﺭيحرمهة ﺍللمه رﻭبرررركاتههه‬ ‫*رﻭ ر‬ ✅Tidak boleh memberikan uang kepada orang yang bermain musik. Karena bermain musik adalah maksiat 📔Allah Ta’ala berfirman *‫ﺏ‬ ‫عرلى ﺍل يمإثيمم رﻭﺍل يهعيدرﻭﺍمﻥ رﻭﺍت رهقوﺍ ﺍلل رره مﺇ رﻥ ﺍلل رره رشمديهد ﺍل يمعرقا م‬ ‫*رﻭرلا تررعارﻭهنوﺍ ر‬ Dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya (QS. Al Maidah: 2) ➡Ayat ini menunjukkan bahwa terlarang saling tolong menolong dalam maksiat. ➡Ucapkan maaf atau gunakan cara lain yang sopan untuk meminta pengamen tersebut pergi ➡Namun jika pengamennya adalah orang yang nampaknya miskin dan butuh bantuan, maka tidak mengapa kita beri sedekah, dengan niat membantu orang fakir bukan membayar orang main musik ➡Juga katakan kepadanya saya memberi karena ingin membantu bukan karena menghargai caramu bermusik karena islam mengharamkan musik ✅Dalam hal ini berlaku Hadist *‫*ﺇنما ﺃعماﻝ باﺍلنياﺕ‬ Amalan itu tergantung Niatnya [HR. Bukhari, no. 1 dan Muslim, no. 1907] 📔 ‫ﻭﺍلله ﺃعلهم بالـصـوﺍﺏ‬ 📔Dijawab Oleh *Ustadz Yulian Purnama* ‫جرزﺍﺀ‬ ‫رجرزﺍك ههم ﺍللهه رخي يذرﺍ ك رمثييذرﺍ رﻭرجرزﺍك ههم ﺍللهه ﺍ ريحرسرن ﺍل ي ر‬ 📔Muslimah.or.id ┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• 24/09/18 21:38 - +62 821-4647-7530: ��� 25/09/18 4:13 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 25/09/18 7:22 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 25/09/18 7:22 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 25/09/18 7:22 - +62 812-8729-7996: Serial kitab tauhid bagian 1 dan 2 25/09/18 7:26 - +62 857-7717-7866: *‫*بـــــــسم الرلـــــــه الررحمن الررحيـــــــم‬ ┏━━━━━━━━┓ 📔 ━━ 📔 ━📔 📔 📔 ━ *Ats-Tsulàtsà* *Selasa* * *

*

15 Muharram 1440 H*

* 25 September 2018 M* ┗━━━━ 📔 ━📔 ━━━━┛ ━📔 📔 📔 ━

`*•.¸¸.•*✿ *Bimbingan Mar'ah Shalihah*•.¸¸.•*✿

```Berusaha Meniti Manhaj Salafush Shalih``` _ _*BÀRAKALLÀHU FÌKUNNA*_📔 ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA AYAT* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Muliakanlah Bulan-bulan Haram Dengan Menjauhi Maksiyat ``` 📔Allah Ta'ala berfirman, ‫ب الل رمه ي ريورم رخل ررق ال رسرماروا م‬ ‫ت روال يأ ريررض ممن يرها أ ريربررععة هحهرعم هرذلمرك المرديهن ال يرق ميرهم رفرلا تريظلمهموا‬ ‫عرشرر رشيهذرا مفي مكرتا م‬ ‫مإ رن مع ردرة ال رهشههومر معن يرد الل رمه اث يرنا ر‬ ‫مفيمه رن أ رن يهفرسك هيم‬ _"Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, diantaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah menganiaya diri dalam bulan yang empat itu."_ [Q.S. at-Taubah/9:36] * Catatan:* •●• Bulan-bulan Haram adalah Muharram, Rajab, Dzulka'dah, dan Dzulhijjah. ••┈• ❀ ❀ ┈ •📔• ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA HADITS* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Surga Balasan Bagi Istri Yang Mendapatkan Ridha Suaminya``` 📔Dari Ummu Salamah radhiyallahu ‘anha, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫عن يرها ررادض ردرخل ر م‬ ‫جن ررة‬ ‫ت رورزيوهجرها ر‬ ‫أ ري رهرما ايمررأ ردة رماتر ي‬ ‫ت ال ي ر‬ _“Wanita mana saja yang meninggal dunia lantas suaminya ridha padanya, maka ia akan masuk surga.”_ (HR. Tirmidzi no. 1161 dan Ibnu Majah no. 1854. Abu Isa Tirmidzi mengatakan bahwa hadits ini hasan gharib. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan). *Catatan:* -▪Mentaati dan membuat suami ridho sesuai dengan koridor syariat, artinya bukan perkara yang melanggar syariat Islam. ••┈• ❀ ☆⊙¤•¤⊙☆❀ •┈• *25/09/18 7:30 - +62 857-7717-7866: * SERI FATWA ULAMA* *HUKUM MENERBITKAN MAJALAH YANG DI DALAMNYA ADA GAMBAR WANITA YANG MEMBUKA WAJAH* 📔Oleh : Syaikh Abdul Aziz bin Baz ▪Tidak boleh menerbitkan majalah yang menampakkan gambar-gambar perempuan yang mengundang pada perbuatan zina, kekejian, homosek, minum-minuman keras dan sebagainya, yang mengajak kepada kebatilan dan membantu penerbitannya.

▪Tidak boleh pula bekerja pada majalah semacam ini, tidak boleh menulis makalah atau memasarkannya, karena perbuatan itu termasuk tolong menolong dalam dosa dan pelanggaran serta menyebabkan kerusakan di muka bumi, serta upaya merusak masyarakat dan menyebarkan kehinaan. Allah Subhanahu wa Ta’ala telah berfirman. _“Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan taqwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertaqwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksaNya”_ [QS. Al-Maidah : 2] 📔Rasullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda. _“Barangsiapa mengajak kepada petunjuk, maka baginya pahal seperti pahala yang mengikutinya tanpa sama sekali mengurangi pahala orang yang mengerjakannya dan barangsiapa mengajak kepada kesesatan maka baginya dosa seperti dosa orang yang mengikutinya tanpa mengurangi sama sekali dosa yang mengerjakannya_” [ Diriwayatkan oleh Muslim dalam kitab Shahih-nya]. 📔Sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam. _“Ada dua golongan dari Ahli Neraka, belum pernah saya lihat sebelumnya ; para lelaki di tanganya ada cambuk seperti ekor sapi dipakai untuk memukul manusia dan wanita-wanita yang berpakaian tapi telanjang, sesat dan menyesatkan, kepalanya seperti punuk unta yang bergoyang-goyang. Mereka tidak masuk Surga juga tidak mencium bau Surga. Sesungguhnya bau Surga bisa dicium dari jarak sekian dan sekian_” [Hadits Riwayat Muslim dalam Shahih-nya]. ▪Ayat-ayat Al-Qur’an yang semakna dengan hal ini sangat banyak. Kita berdo’a kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala agar memberikan taufikNya kepada kaum muslimin untuk mengerjakan sesuatu yang didalamnya ada maslahat buat mereka dan keselamatan mereka serta memberi petunjuk kepada orang-orang yang bekerja di media massa, untuk berbuat sesuatu yang menyelamatkan masyarakat, serta semoga Allah melindungi mereka dari kesesatan nafsu mereka dan dari tipuan setan. Sesunguhnya Dia Maha Baik dan Maha Mulia. 📔Disalin dari kitab ‘Al-Fatawa al-Jami’ah Lil Mar’atil Muslimah, edisi Indonesia Fatwa-Fatwa Tentang Wanita-3, hal.296-298, Darul Haq. ahmadbinhabal.wordpress.com ••••~~~~~~~~~~•••• ✍ Editor Team BIS-BMS 📔 *Published By:* Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔 ══════ ❁✿❁ ══════ 📔 Daftar WA, Ketik: daftar#nama#jenis kelamin#asal � Bimbingan Ikhwan Sholih (BIS) 📔 *082344096067* � Bimbingan Mar'ah Sholehah (BMS) 📔 *085238535583* � https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah

📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll. •┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 25/09/18 7:33 - +62 857-7717-7866: Balasan Sesuai Amal Oleh: Ust. Felix Siauw #backtomuslimidentity Dalam Al-Qur'an dan Al-Hadits, banyak sekali keterangan, bahwasanya kita akan mendpatkan balasan sesuai amal kita sendiri, setara dan selaras Misal, Allah berkata, "Jika kamu menolong agama Allah, Allah pasti akan menolongmu", atau "Jika kamu berbuat baik, maka kebaikan itu bagimu", dan seterusnya Dalam hadits, Rasul memberi contoh, "Siapa menyayangi penduduk bumi akan disayang penduduk langit", atau "siapa tak menyayang, tak disayang", begitu Maka orang Arab datang dengan pepatah, "Balasan itu akan datang sesuai amalnya". Maka perlakukanlah orang sebagaimana kita ingin diperlakukan Ini hukum universal, yang bisa dipahami bahkan oleh orang yang tak beragama sekalipun. Cobalah tersenyum pada orang lain, kemungkinan besar dia membalas Tapi kalau kita berbuat angkuh, sombong, arogan. Maka orang lain akan mengacuhkan kita juga, sebab tak suka dengan apa yang kita perbuat pada mereka Andai kita mengusir dan menuduh orang, ada masa dimana kita akan diusir dan dituduh pula, sebab orang lain terinspirasi dari apa yang kita buat Maka benar ungkapan, "Mulailah dari dirimu sendiri", sebab saudaramu hanyalah cermin dirimu, kelakuan mereka kemungkinan besar adalah kelakuanmu Mulailah berprasangka baik dan mencintai manusia, maka manusia akan merasakannya, sebab ikhlas tak pernah gagal dalam menyampaikan maksudnya Bilapun mereka tetap berbuat buruk terhadap kita, tak apa, mereka yang akan menanggung hasilnya, sementara kita cukup memurnikan amal kita hanya karena Allah saja. » like&share « 25/09/18 7:36 25/09/18 7:58 25/09/18 7:59 25/09/18 8:00 25/09/18 8:03 Arab gundul aku 25/09/18 8:03 -

+62 +62 +62 +62 +62 tak +62

853-1140-6153 keluar 821-4647-7530: <Media tidak disertakan> 821-4647-7530: <Media tidak disertakan> 821-4647-7530: Kalimat indah syeikh Ali Thanthawy Almishry 812-8729-7996: 📔 �📔gk ada terjemahannya ustad. bisa 821-4647-7530: TERJEMAHANNYA :

Syekh al-Tantawi (semoga Allah merahmatinya) berkata: Kita semua adalah orang biasa di mata orang-orang yang tidak mengenal kita .. Kita semua adalah orang yang iri pada mereka yang iri pada kita . Dan kita semua adalah orang-orang yang luar biasa di mata orang-orang yang

mengerti .. Dan kita semua adalah orang spesial di mata orang-orang yang mencintai kita .. Dan kita semua orang jahat di mata orang - orang yang membenci kita .. Semua orang melihat-lihat !!! Jangan bosankan diri Anda untuk meningkatkan citra Anda ketika orang lain .. Jika Anda tidak salah dan tidak membahayakan makhluk apa pun dan tidak berniat jahat kepada siapa pun tidak peduli dengan kata-kata manusia ... Tuhan memberkatimu .. "Kepuasan orang-orang sangat tidak sadar akan kepuasan Tuhan dan tidak pergi" Saya meninggalkan apa yang saya tidak sadari dan sadari apa yang saya tidak tinggalkan ... 25/09/18 8:04 - +62 812-8729-7996: Ummm,maaf arabnya ustad ada kah. 25/09/18 8:04 - +62 821-4647-7530: Yh atas arahnya 25/09/18 8:05 - +62 821-4647-7530: Yg atas arabnya 25/09/18 8:29 - +62 812-8729-7996: maksdnya aku. Ini kn Arab gundul ya, saya gk bisa. Baiklah 25/09/18 8:30 - +62 857-7717-7866: Ohh maksudnya akhi maulana itu artinya, mungkin yah 25/09/18 8:31 - +62 823-2851-5501: Bukan artinya, namun arab yang ada harokat nya 25/09/18 8:31 - +62 812-8729-7996: Bukan artinya, baca nya itu lho 25/09/18 8:32 - +62 812-8729-7996: Betul 25/09/18 8:34 - +62 821-4647-7530: Baca aja terjemahannya di atas... 25/09/18 8:36 - +62 857-7717-7866: Astaghfirullah maaf maaf ga fokus 25/09/18 8:36 - +62 857-7717-7866: Hehe 25/09/18 8:37 - +62 812-8729-7996: Belum makan ya. 📔📔 ✌ 25/09/18 8:37 - +62 812-8729-7996: Iy 25/09/18 8:37 - +62 857-7717-7866: Sudah, tapi belum makan baso. 25/09/18 8:38 - +62 857-7717-7866: Maaf yah 25/09/18 8:40 - +62 821-4647-7530: Kebanyakan mkn bakso mungkin hehehe... Afwan guyon 25/09/18 8:40 - +62 857-7717-7866: Justru belum mkn baso 25/09/18 8:41 - +62 821-4647-7530: Skali2 mkn salome goreng 25/09/18 9:03 - +62 821-4647-7530: "Kita adalah orang biasa dimata orang yang tidak mengenal kita. Dan setiap kita adalah pribadi yang menjengkelkan dimata orang yang iri kepada kita. Setiap kita adalah pribadi yang menyenangkan di mata orang yang memahami keadaan kita. Dan terlihat istimewa di mata orang yang mencintai kita. Serta terlihat sebagai orang jahat di mata orang yang dengki kepada diri kita. Setiap Orang menilai sesuatu berdasarkan cara pandangnya masing2. Maka, janganlah kamu berpeluh dan berletih agar terlihat baik di hadapan manusia. Cukuplah keridhaan Allah terhadap dirimu. Keridhaan manusia adalah usaha yang tak akan bisa diraih, sementara meraih keridhaan Allah merupakan usaha yang tak boleh ditinggalkan. Maka, tinggalkanlah sesuatu yang tak bisa diraih dan raihlah sesuatu yang tak mungkin ditinggalkan.. ‫نفعنا الله بهذه الكلمات‬... 25/09/18 9:33 - +62 838-4309-0183: 📔📔📔📔📔📔📔📔 � � � 25/09/18 11:38 - +62 823-2851-5501: Pesan ini telah dihapus 25/09/18 12:11 - +62 812-8729-7996: Pesan ini telah dihapus 25/09/18 15:43 - +62 813-5572-3161: Assalamualaikum 25/09/18 16:01 - +62 812-8729-7996: *SALING MENGINGATKAN*

📔 Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman: ‫رورذ مك رير رفمإ رن المرذك يررهی ترن يرفهع ال يهميؤ مممنيرن‬ 📔 _"Dan tetaplah memberi peringatan, karena sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang-orang yang beriman"_ (QS. Adz Dzariyat: 55) 📔 Berbuat salah walaupun menjadi kodrat manusia namun bukan berarti membiarkan kesalahan itu, apalagi yang berkaitan dengan hak Allah ↪ Tapi sampai kapan mengingatkan dia kalau tetap saja tidak berubah? ✅ *Tugas kita hanya mengingatkan adapun perubahan di dirinya itu adalah milik Allah, maka sambil mengingatkan engkau harus terus berdo'a kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala* 📔📔 Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, MA hafizhahullah ✍ •┈┈••••○○📔📔❁○○•••• ❁ ┈┈• 25/09/18 16:40 - +62 823-2851-5501: Wa'alaikumussalam Warahmatullahi wabarakatuh 25/09/18 16:42 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 25/09/18 16:43 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 25/09/18 16:43 - +62 812-8729-7996: Mereka berkata: "Mohonkanlah kepada Tuhanmu untuk kami agar Dia menerangkan kepada kami bagaimana hakikat sapi betina itu, karena sesungguhnya sapi itu (masih) samar bagi kami dan sesungguhnya kami insya Allah akan mendapat petunjuk (untuk memperoleh sapi itu)".(70) Musa berkata: "Sesungguhnya Allah berfirman bahwa sapi betina itu adalah sapi betina yang belum pernah dipakai untuk membajak tanah dan tidak pula untuk mengairi tanaman, tidak bercacat, tidak ada belangnya". Mereka berkata: "Sekarang barulah kamu menerangkan hakikat sapi betina yang sebenarnya". Kemudian mereka menyembelihnya dan hampir saja mereka tidak melaksanakan perintah itu.(71) Dan (ingatlah), ketika kamu membunuh seorang manusia lalu kamu saling tuduh menuduh tentang itu. Dan Allah hendak menyingkapkan apa yang selama ini kamu sembunyikan. (72) Lalu Kami berfirman: "Pukullah mayat itu dengan sebahagian anggota sapi betina itu !" Demikianlah Allah menghidupkan kembali orang-orang yang telah mati, dam memperlihatkan padamu tanda-tanda kekuasaan-Nya agar kamu mengerti.(73) Kemudian setelah itu hatimu menjadi keras seperti batu, bahkan lebih keras lagi. Padahal diantara batu-batu itu sungguh ada yang mengalir sungai-sungai dari padanya dan diantaranya sungguh ada yang terbelah lalu keluarlah mata air dari padanya dan diantaranya sungguh ada yang meluncur jatuh, karena takut kepada Allah. Dan Allah sekali-sekali tidak lengah dari apa yang kamu kerjakan.(74) Apakah kamu masih mengharapkan mereka akan percaya kepadamu, padahal segolongan dari mereka mendengar firman Allah, lalu mereka mengubahnya setelah mereka memahaminya, sedang mereka mengetahui?.(75) Dan apabila mereka berjumpa dengan orang-orang yang beriman, mereka berkata: "Kamipun telah beriman," tetapi apabila mereka berada sesama mereka saja, lalu mereka berkata: "Apakah kamu menceritakan kepada mereka (orang-orang mukmin) apa yang telah diterangkan Allah kepadamu, supaya dengan demikian mereka dapat mengalahkan hujjahmu di hadapan Tuhanmu; tidakkah kamu mengerti?"(76) 25/09/18 17:28 - +62 838-4309-0183: selmt berbuka puasa bg yg sdh berbuka puasa yaumil bith

.tgl 15 muharam... dan yg blm menunggu...smg amal ibdh kita sehr ini diterima Allah ta'alla...aamiin 25/09/18 17:30 - +62 821-4647-7530: ��� 25/09/18 17:31 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 25/09/18 17:34 - +62 812-8729-7996: 25/09/18 19:49 - +62 823-2851-5501: <Media tidak disertakan> 25/09/18 20:17 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 25/09/18 20:18 - +62 857-7717-7866: *SERI TARHIB* 📔 *_BALASLAH SESUAI AMAL_* _Kemal Attaturk, tokoh sekuler Turki yang dengan sombongnya menghilangkan hari raya Idul Fitri dan Idul Adha, melarang haji bahkan dengan bantuan Inggris meruntuhkan Khilafah ‘Ustmaniyyah._ ‼ _Ketika kekuasaan digenggamnya, berbagai perilaku keji dilakukannya, tarian dansa, pencabulan, pelacuran dengan banyaknya wanita simpanan sebagai pelampiasan syahwatnya, bahkan menurut istrinya ia adalah seorang homoseksual!_ _Tahukah anda apa balasan yang diterimanya ?_ 📔 *Allah timpakan adzab lemah syahwat, impoten karena penyakit syphilis. Diharamkan dirinya dari ‘keperkasaan’ lelaki dan nikmat memilki anak.* Tak jauh beda dengan akhir yang dialami Ghulam Ahmad yang mengaku sebagai nabi dari Qodiyan. ‼ _Ia pernah mendoakan Syaikh Tsana’ullah terserang kolera dan binasa._ _Lantas apa yang terjadi ?_ 📔 *Tiga belas bulan sepuluh hari setelah peristiwa tersebut Ghulam Ahmad terserang penyakit kolera, berbagai kotoran najis keluar dari mulutnya, sebagaimana ungkapanungkapan keji atas nama Allah, para nabi dan para wali-Nya.* Sementara Syaikh Tsana’ullah tetap hidup kurang lebih empat puluh tahun setelah kematian Dajjal dari India itu. Al jazaa min jinsil ‘amal (balasan sejenis dengan perbuatan)! Ingatlah firman 📔 Allah Ta’ala: ‫ع رما يريعرمهل ال رظالمهمورن‬ ‫حرسبر رن الل رره ر‬ ‫ﻏامفذلا ر‬ ‫رورلا تر ي‬ *“ Dan janganlah sekali-kali engkau( Muhammad ) mengira, bahwa Allah lalai dari apa yang diperbuat oleh orang-orang yang zalim…..”* _(Q.S. Ibrohim 42)_ ✍ *Editor Team BIS/BMS* 📔📔 _Dari : muslimah.or.id_ 📔 *Published By:* Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔 ══════ ❁✿❁ ══════ 📔 Daftar WA, Ketik: daftar#nama#jenis kelamin#asal � Bimbingan Ikhwan Sholih (BIS) 📔 *082344096067* � Bimbingan Mar'ah Sholehah (BMS)

� https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah 📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll. •┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 26/09/18 5:33 - +62 812-8729-7996: *❝ APA ITU BAROKAH? ❞* Barokah adalah kata yang diinginkan oleh hampir semua hamba yang beriman, karenanya orang akan mendapat limpahan kebaikan dalam hidup. Barokah bukanlah cukup dan mencukupi saja, tapi barokah ialah bertambahnya ketaatanmu kepada ‫ الله‬dengan segala keadaan yang ada, baik berlimpah atau sebaliknya. Barokah itu: "Albarokatu tuziidukum fi thoah" ~ Barokah menambah taatmu kepada ‫الله‬. Hidup yang barokah bukan hanya sehat, tapi kadang sakit itu justru barokah sebagaimana Nabi Ayyub ‫ عليه السلم‬, sakitnya menambah taatnya kepada ‫ الله‬. Barokah itu tak selalu panjang umur, ada yang umurnya pendek tapi dahsyat taatnya layaknya Musab ibn Umair. Tanah yang barokah itu bukan karena subur dan panoramanya indah, karena tanah yang tandus seperti Makkah punya keutamaan di hadapan ‫ الله‬tiada yang menandingi. Makanan barokah itu bukan yang komposisi gizinya lengkap, tapi makanan itu mampu mendorong pemakannya menjadi lebih taat setelah makan. Ilmu yang barokah itu bukan yang banyak riwayat dan catatan kakinya, tapi yang barokah ialah yang mampu menjadikan seorang meneteskan keringat dan darahnya dalam beramal dan berjuang untuk agama ‫ الله‬. Penghasilan barokah juga bukan gaji yang besar dan bertambah, tapi sejauh mana ia bisa jadi jalan rizqi bagi yang lainnya dan semakin banyak orang yang terbantu dengan penghasilan tersebut. Anak-anak yang barokah bukanlah saat kecil mereka lucu dan imut atau setelah dewasa mereka sukses bergelar dan mempunyai pekerjaan dan jabatan hebat, tapi anak yang barokah ialah yang senantiasa taat kepada Rabb-Nya dan kelak di antara mereka ada yang lebih shalih dan tak henti-hentinya mendo'akan kedua Orang tuanya. Semoga segala aktifitas kita hari ini barokah, ... ‫ربارررك اللهه مفييك‬ Selengkapnya: http://www.salamdakwah.com/artikel/3795-apa-itu-barokah ✍ Ústάϑz 26/09/18 26/09/18 26/09/18 26/09/18

Azhar Khalid bin Seff. MA 7:22 - +62 838-4651-0556: 7:26 - +62 812-8729-7996: 7:34 - +62 821-4647-7530: 7:43 - +62 812-8729-7996:

‫حفظه الله تعالى‬ Assalamualaikum ijin copas yakk Oteh <Media tidak disertakan>

26/09/18 9:28 - +62 821-4647-7530: Hukum Menyingkat Tulisan Shalawat Nabi -----------------------------------------------Menyingkat Shalawat Nabi dengan SAW atau ‫صلعم‬ Pertanyaan: Salam. Sering kita jumpai beberapa artikel menyingkat tulisan shalawat, misalnya: Allah mengutus Rasul-Nya SAW sebagai rahmatan bagi alam. Kadang dalam tulisan Arab, disingkat: ‫صلعم‬, atau huruf shad saja. Nah, shalawat yang disingkat itu, apakah bisa disebut shalawat? Dan bagaimana hukumnya? Trim’s Jawaban: Berikut beberapa keterangan ulama yang menasehatkan agar menyingkat shalawat semacam itu tidak dilakukan: Pertama, keterangan Ibnu Shalah (w. 643 H), ahli hadis penulis kitab mustholah hadis, yang dikenal dengan Mukadimah Ibnu Shalah, menyatakan, ‫ ول يسأم من تكرير ذلك عند‬، ‫ينبغي له أن يحافظ على كتابة الصلة والتسليم على رسول الله صلى الله عليه وسلم عند ذكره‬ ‫ ومن أﻏفل ذلك فقد حرم حظا عظيما‬، ‫تكرره فإن ذلك من أكبر الفوائد التي يتعجلها طلبة الحديث وكتبته‬ Selayaknya penulis hadis berusaha menjaga penulisan shalawat dan salam untuk Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika menyebut nama beliau. Dan tidak merasa bosan dengan mengulang-ulang tulisan shalawat, ketika mengulang penyebutan nama Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Karena ada manfaat besar yang segera didapatkan oleh penulis hadis dan tulisannya. Siapa yang melalaikan hal ini, berarti dia dijauhkan dari keberuntungan yang besar. Kemudian Ibnu Shalah menyebutkan dua hal yang selayaknya dijauhi: ‫ ثم ليتجنب في إثباتها نقصين‬: ‫ أن يكتبها منقوصة صورة رامزا إليها بحرفين أو نحو ذلك‬: ‫أحدهما‬ ‫ أن يكتبها منقوصة معنى بأن ل يكتب ) وسلم ( وإن وجد ذلك في خط بعﺾ المتقدمين‬: ‫والثاني‬ “Kemudian hendaknya dijauhi dua penulisan shalawat yang kurang: Pertama, shalawat ditulis dengan teks yang kurang (singkatan), dengan dibuat rumus dua huruf atau semacamnya. Kedua, shalawat ditulis dengan kalimat yang kurang maknanya, seperti dengan tidak menulis kalimat ‘wa sallam’ [hanya menulis: shallallahu ‘alaihi], meskipun semacam ini dijumpai dalam karya ulama masa silam (Mukadimah Ibn Sholah, hlm. 105). Kedua, keterangan Jalaluddin As-Suyuthi (w. 911 H) dalam Tadrib ar-Rawi, ‫ ) رص رهلوا‬: ‫ويكره القتصار على الصلة أو التسليم هنا وفي كل موضع شرعت فيه الصلة كما في شرح مسلم وﻏيره لقوله تعالى‬ ‫ ويكره الرمز إليهما في الكتابة بحرف أو حرفين كمن يكتب ) صلعم ( بل يكتبهما بكمالها‬.… ( ‫عل ري يمه رورسلم رهموا تريسملي ذما‬ ‫ر‬ Dimakruhkan menyingkat shalawat dan salam di sini, dan di setiap kesempatan yang disyariatkan untuk bershalawat. Sebagaimana dinyatakan dalam Syarh Shahih Muslim dan lainnya. Berdasarkan firman Allah, yang artinya, ‘Berilah shalawat dan salam kepadanya’….dimakruhkan membuat rumus ketika menulis shalawat, baik dengan satu huruf atau dua huruf, seperti orang yang menyingkat dengan tulisan: ‫ صلعم‬, namun dia

tulis secara lengkap (Tadribur Rawi, 2:76). Ketiga, al-Allamah as-Sakhawi (w. 902 H) mengatakan, ‫واجتنب أيها الكاتب ) الرمز لها ( أي الصلة والسلم على رسول الله صلى الله عليه وسلم في خطك بأن تقتصر منها على‬ ‫ فيكتبون بدل‬، ‫حرفين ونحو ذلك فتكون منقوصة – صورة – كما يفعله ) الكتاني ( والجهلة من أبناء العجم ﻏالبا وعوام الطلبة‬ ‫من صلى الله عليه وسلم )( أو )( أو ) صلعم ( فذلك لما فيه من نقص اﻷجر لنقص الكتابة‬ Wahai para penulis, hindarilah rumus untuk shalawat dan salam bagi Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam tulisanmu. Dengan kamu singkat dengan dua huruf atau semacamnya, sehingga teksnya kurang. Sebagaimana yang dilakukan oleh Al-Kitani dan orang-orang yang awam dengan agama. Mereka menulis singkatan pengganti untuk shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan huruf ‫ ص‬atau ‫صم‬, atau ‫صلعم‬. Penulisan shalawat semacam ini mengurangi pahala karena teksnya tidak lengkap (Fathul Mughits Syarh Alfiyah al-Hadits, 2:182). Keempat, keterangan Imam Ibnu Baz (w. 1420 H) dalam Fatwa beliau, ketika ditanya tentang hukum menyingkat shalawat. Beliau mengatakan, ‫ صلى الله عليه‬:‫ بل ينبغي لمن كتب اسم النبي صلى الله عليه وسلم أو نطق به أن يصلي عليه صلة كاملة يقول‬،‫هذا ل ينبغي‬ ‫ صلى الله‬:‫ فيقول‬،‫ بل السنة والمشروع أن يكتب الصلة صريحة‬،‫ فهذا كسل ل ينبغي‬،‫ )ص( فقط‬:‫ ول‬،(‫ )صلعم‬:‫ ول يقول‬،‫وسلم‬ ‫عل رييمه‬ ‫عرلى الن رمبمري ريا أ ريرهرها ال رمذيرن آرمهنوا رص رهلوا ر‬ ‫ مإ رن الل رره رورمرلامئك رترهه ي هرص رهلورن ر‬:‫ أو عليه الصلة والسلم ؛ ﻷن الله جل وعل قال‬،‫عليه وسلم‬ ‫رورسلم رهموا تريسمليذما‬. ‫ وجاء عنه ))أن جبريل أخبره أن من‬، ((‫ ))من صلى علي واحدة صلى الله عليه بها عشرا ذ‬:‫ويقول النبي صلى الله عليه وسلم‬ ‫ الحسنة بعشرة أمثالها‬،((‫ صلى الله عليه بها عشرا ذ ومن سلم عليه واحدة سلم الله عليه بها عشرا ذ‬،‫صلى عليه واحدة‬ Semacam ini tidak selayaknya dilakukan. Yang layak dilakukan untuk orang yang menulis nama Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam atau menyebut nama beliau, untuk membaca shalawat kepada beliau secara sempurna. Dia tulis lengkap: shallallahu ‘alaihi wa sallam. Tidak boleh disingkat: (‫ )صلعم‬atau huruf (‫ )ص‬saja. Semacam ini tindakan malas yang tidak selayaknya dilakukan. Yang sesuai sunah, shalawat ditulis jelas, shallallahu ‘alaihi wa sallam atau ‘alaihis shalatu was salam. Karena Allah ta’ala berfirman, yang artinya, “Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya memberikan shalawat kepada Nabi. Hai orang-orang yang beriman, berilah shalawat dan salam kepada beliau.” (QS. Al-Ahzab: 56). Kemudian, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Siapa yang bershalawat kepadaku sekali maka Allah akan memberikan shalawat untuknya 10 kali.’ (HR. Muslim) Dalam riwayat yang lain, dinyatakan, “Sesungguhnya jibril memberi kabar kepadaku, bahwa siapa yang memberikan shalawat untukku sekali maka Allah akan memberikan shalawat untuknya 10 kali. Siapa yang memberikan salam untukku sekali maka Allah akan memberikan salam untuknya 10 kali.” (http://www.binbaz.org.sa/mat/21560) Allahu a’lam. Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina KonsultasiSyariah.com) Artikel www.KonsultasiSyariah.com Artikel ini disponsori oleh Zahir Accounting. Software Akuntansi Terbaik di Indonesia. Anda juga dapat menjadi sponsor di video dan website dakwah di Yufid.com Network,

silakan hubungi: [email protected] untuk menjadi sponsor.

Shared from Konsultasi Syariah for android http://bit.ly/KonsultasiSyariah 26/09/18 10:00 - +62 821-4647-7530: <Media tidak disertakan> 26/09/18 10:00 - +62 812-8729-7996: Enggak hanya shalawat aja kn ya pak Ustad, semua kata suci dalam agama kita juga jangan/enggak boleh disingkat-singkat. 26/09/18 10:00 - +62 812-8729-7996: An Nisa 86 26/09/18 10:00 - +62 812-8729-7996: � ���� �� � � � � � � � 📔📔📔 *WAHAI SAUDARAKU, TAHANLAH AMARAHMU...* ✿ t.me/Mutiara_NasehatMuslimah 📔 Dari Sahl bin Mu'adz dari Ayahnya radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda: « ‫ رحـ رتى هيخــ ر ميرررهه ممين أ رمري ايلحـهـومر‬، ‫عرلى هرهؤومس ايلخــ ررلامئمق‬ ‫مـ رين ركــرظرم ر‬ ‫ ردعرـاهه اللهه رتــبرا ررررك وتــ ررعال ررى ر‬، ‫عرلى أ رين هينــ يمفرذهه‬ ‫ﻏييــظا ذ روههرو قرـامدعر ر‬ ‫» شـرـارء‬ 📔"Barangsiapa yang menahan amarahnya dalam keadaan ia mampu untuk melampiaskannya, maka Allah tabaroka wa ta'ala akan memanggilnya (pada hari kiamat) di atas kepala manusia sampai ia memilih dari bidadari yang ia inginkan." ➖➖➖➖ 📔 Berkata Asy-Syaikh Rabi' bin Hadiy al-Madkhaliy hafidzahullahu: 📔"Maka terkadang membuatmu marah orang yang bodoh atau musuh, Lalu apa yang dituntut darimu❓ 📔Yang dituntut adalah engkau menahan amarahmu, sampai engkau digolongkan menjadi orang-orang yang baik. 📔Bahkan yang dituntut darimu lebih dari pada itu, yaitu memaafkan. 📔Dikarenakan tatkala engkau menahan amarah, masih tersisa pada dirimu sesuatu dari perasaan kecewa, sakit hati..._ 📔Akan tetapi *dengan memaafkan, akan hilang bersamanya segala perasaan (yang jelek),* hati akan menjadi lapang dan bahagia. 📔Maka ini perkara yang terpuji di sisi Allah tabaroka wa ta'ala, dan termasuk dari *sifatnya al muqorobun dan orang yang baik.* 📔 Oleh karena ini Allah Subhanahu wa ta'ala berfirman: {‫حمسمنيرن‬ ‫}روالل رهه يهمح ره‬ ‫ب ال يهم ي‬ "Dan Allah mencintai orang-orang yang berbuat kebaikan." (Surat Ali 'Imran, Ayat 134.) 📔Yaitu orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan dari manusia, maka mereka termasuk orang-orang yang berbuat baik." { Al Majmu' Ar Ra'iq hal. 62.}

‫➖➖➖➖‬ ‫رفــيضل كـيظمم الرغــي يمظ‬ ‫‪ :‬رعــين سـرـهدل بمن همــرعادذ عين أبـيمه ‪ -‬ررمضـري اللهه عـنهه ‪ : -‬أ ر رن ررسـهـورل اللـــــمه ﷺ رقـــــال ➢‬ ‫عرلى هرهؤومس ايلخــ ررلامئمق ‪ ،‬رحـ رتى هيخــ ر ميرررهه ممين أ رمري ايلحـهـومر «‬ ‫مـ رين ركــرظرم ر‬ ‫عرلى أ رين هينــ يمفرذهه ‪ ،‬ردعرـاهه اللهه رتــبرا ررررك وتــ ررعال ررى ر‬ ‫ﻏييــظا ذ روههرو قرـامدعر ر‬ ‫» شـرـارء‬ ‫•|] الهمسيـند )‪ / (١٥٦٣٧‬حـسعن [|•📔‬ ‫➖➖➖➖‬ ‫قــال شيــخنا العــ ر‬ ‫لمهة ربيــعع المـ ييدخـل رهي‬ ‫م‬ ‫ﮯ ‪-‬‬ ‫ حــ رفـرظعہ الله تـعالــ ر‬‫ب ممنـرك ركــيظهم الغـمـيمظ حـرتى تـكورن ممرن اﻷبــرامر "‬ ‫ب ممـنرك؟ المطـلو ه‬ ‫‪ ،‬قــيد هيـغضـمبهرك ال رســفيهه والــرعد رهو ‪ ،‬فــرما هرو الرمطـلو ه‬ ‫‪ ،‬بـل المطـلوب ممنـرك أكــثر ممين ذلـ مرك ؛ وهـرو العــفيو مﻷ رن الغــي يرظ تكظـ همره ‪ ،‬ولــكين يبـرقى مفي رنفــمسرك شـيءع ممرن ا ر‬ ‫ﻷلـمم‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ب مفي الرنــفمس ؛ هـذا أمـعر محــمودع عمـنرد اللمه رتبـاررك وتـرعال ررى ‪ ،‬وممـين ⇦‬ ‫ب مــعهه كـ ه رهل شـيدء ؛ ســ ررماحعة ‪ ،‬مطيـ ع‬ ‫لـكين الرعــفيو ريذهـ ه‬ ‫مصــفا م‬ ‫ت الهمــرق رربيـرن واﻷبــررامر ؛‬ ‫حمسمنــيرن‬ ‫حمسمنـيرن﴾ يعــني ‪ :‬الـ ر‬ ‫حانهه ‪﴿:‬واللهه هيــمح ره‬ ‫كامظمـيرن الغــ رييرظ والرعـامفيـرن معـمن النـ رـامس ممرن الهمـ ي‬ ‫ب الهمـ ي‬ ‫" ولــرهذا قـال هسبــ ر‬ ‫•|] المجــموع الرائــق" صـ )‪📔•|[ "(٦٢‬‬ ‫‪� ForumSalafyPurbalingga‬‬ ‫*‪📔 *Editor : Admin MNM Asy-Syamil.com‬‬ ‫┈ ❖❦❀❅◎•┈•‬ ‫◎❅❀❦❖‬ ‫•❖❖ 📔•‬ ‫❖‬ ‫*‪📔 *MUTIARA NASEHAT MUSLIMAH‬‬ ‫‪� t.me/Mutiara_NasehatMuslimah‬‬ ‫‪� ❅ https://t.me/MuliaDenganSunnah‬‬ ‫‪📔 Android app : https://goo.gl/ozGo2Q‬‬ ‫‪📔 Website : https://asy-syamil.com‬‬ ‫‪📔 bit.ly/Asy-SyamilcomDonasi‬‬ ‫‪26/09/18 10:01 - +62 821-4647-7530: Toyyib syaikh...‬‬ ‫‪26/09/18 10:26 - +62 812-8729-7996: Hee.‬‬ ‫‪Syaikh...‬‬ ‫‪Berat ustadz..‬‬ ‫‪Syaikh itu kn Artinya bisa org tua n seseorang yg ahli dalam agama Islam kn ya.‬‬ ‫‪Ana belum tua. 📔📔heee‬‬ ‫✌‬ ‫‪Ahli ilmu agama, ilmu saya masih setetes air.‬‬ ‫‪26/09/18 10:27 - +62 821-4647-7530: Itu doa buat antum...‬‬ ‫‪26/09/18 10:28 - +62 812-8729-7996: Iya..‬‬ ‫‪26/09/18 10:28 - +62 812-8729-7996: Terimakasih‬‬ ‫‪26/09/18 10:28 - +62 857-7717-7866: Aamiin‬‬ ‫‪26/09/18 10:31 - +62 812-8729-7996: Ucapan adalah doa‬‬ ‫‪26/09/18 10:31 - +62 812-8729-7996: Aamiin juga‬‬ ‫‪26/09/18 11:07 - +62 857-7717-7866: Iyah betull‬‬ ‫>‪26/09/18 11:33 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan‬‬ ‫>‪26/09/18 11:59 - +62 821-4647-7530: <Media tidak disertakan‬‬ ‫‪26/09/18 11:59 - +62 821-4647-7530: Hukum asal ibadah itu haram...‬‬ ‫‪26/09/18 14:42 - +62 881-5527-897: Assalamualaikum‬‬ ‫📔 ‪Waktunya Sholat ASHAR‬‬

Mari berjamaah shalat di masjid atau mushola, makmurkan masjid Hidupkan jama'ah Selamat menjalankan ibadah shalat *ASHAR* sesuai daerahnya masing masing 📔 📔📔 � �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔 26/09/18 17:40 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 26/09/18 18:48 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 26/09/18 19:19 - +62 857-7717-7866: *Ingin bisa membaca Al Qur'an dengan baik dan benar?* Alhamdulillah saat ini Pusat Al Qur'an Indonesia membuka fasilitas belajar Tahsin Tilawah via Grup Whatsapp *GRATIS*. Peserta akan mendapatkan materi video yang akan dikirimkan via Grup WA. *Sesungguhnya keindahan dalam tilawah Al Qur'an tidak dari suara atau lagu tapi ketika kita membaca Al Qur'an sesuai dengan kaidah tajwid maka disanalah kita bisa merasakan keindahan Al Qur'an* Untuk pendaftaran GRATIS silahkan klik http://grupwa.pusatalquran.org/register Rasulullah Shollallahu'laihi wasallam bersabda, : “Sebaik-baik kalian adalah orang yang belajar Al-Qur`an dan mengajarkannya.” [HR. Bukhari] Diantara yang akan dipelajari yaitu : 1. Memahami karakter huruf terutama huruf-huruf yang sering tertukar dalam pengucapan 2. Konsisten dalam membaca panjang pendek 3. Konsisten dalam ghunnah, dan memahami mana yang dibaca dengung dan tidak 4. Konsisten dalam membaca tebal tipis dan memahami kapan huruf dibaca tebal dan kapan dibaca tipis 5. Memahami hukum-hukum tajwid seperti ikhfa' dan idzhar Materi akan disampai secara bertahap dengan menggunakan video yang sudah disusun agar mudah dipahami. Untuk pendaftaran GRATIS silahkan klik http://grupwa.pusatalquran.org/register Untuk melihat contoh video pembelajaran Subscribe Channel Youtube http://www.youtube.com/c/RullyAttaqi Bagi yang ingin berinfaq untuk pembinaan penghafal Al Qur'an dan pengasuhan Anak Yatim/Dhu'afa bisa ikut berinfaq di Pusat Al Qur'an Indonesia via transfer ke Bank Muamalat 4510017286 a.n *PUSAT AL QUR'AN INDONESIA*. atau klik http://infaq.pusatalquran.org Mari teruskan ke grup lainnya informasi ini, karena yang mengajak kepada kebaikan akan mendapatkan pahala yang sama seperti orang yang mengerjakannya. Yuk tambah pahala dengan *SHARE atau POSTING di FB agar banyak yang ikut serta* dan banyak saudara kita yang bisa membaca Al Qur'an dengan baik dan benar. 26/09/18 19:20 - +62 857-7717-7866: Maaf banget yah diganggu, 26/09/18 19:24 - +62 838-4309-0183: Pesan ini telah dihapus 26/09/18 19:25 - +62 857-7717-7866: Iyah 26/09/18 19:25 - +62 838-4309-0183: Pesan ini telah dihapus 26/09/18 19:26 - +62 857-7717-7866: Maaf bgt, ini sudah ada ketentuan nya dari sana nya, jadinya saya harus share ini. Karna saya mau bgt masuk grup ini 26/09/18 19:27 - +62 857-7717-7866: Iyah saya minta maaf bgt, semoga Allah mudahkan rezeki mu, mudahkan urusan keuangan mu dan seluruh keluargamu. Jadi bisa beli hp baru. Aamiin Saya minta maaf bgt

26/09/18 19:28 - +62 838-4309-0183: Pesan ini telah dihapus 26/09/18 19:28 - +62 857-7717-7866: Iyah 26/09/18 19:46 - +62 821-4647-7530: *TINGKATAN2 MANUSIA DALAM MENGHADAPI MUSIBAH* 📔 Syaikh Muhammad bin Shalih al Utsaimin rahimahullah berkata : Dalam menghadapi musibah, manusia terdiri dari beberapa ✅ ✅ ✅ ✅

Pertama: Orang yang bersyukur, Kedua: Orang yang ridho, Ketiga: Orang yang bersabar, Keempat: Orang yang berkeluh

📔 ADAPUN ORANG YANG BERKELUH-KESAH, maka dia telah melakukan sesuatu yang diharamkan dan kecewa dengan ketentuan Robb semesta alam yang di tangan-Nya lah kerajaan langit dan bumi. Dia memiliki kekuasaan, Dia melakukan apa yang Dia kehendaki. 📔 ADAPUN ORANG YANG BERSABAR, maka sungguh dia telah menunaikan kewajiban. Orang yang sabar adalah orang yang memikul musibah tersebut, yaitu dia melihat bahwa musibah itu pahit, berat, sulit, dan dia tidak menyukai terjadinya musibah itu, namun dia tetap memikulnya dan menahan dirinya dari sesuatu yang diharamkan. Dan 📔 ADAPUN ORANG YANG RIDHO, maka dia adalah orang yang tidak mempedulikan musibah ini, dan dia melihat bahwa musibah ini dari sisi Allah, lalu dia rela-menerima dengan kerelaan yang sempurna, dan tidak ada dalam hatinya rasa sedih atau penyesalan terhadap musibah itu, karena dia rela-menerima dengan kerelaan yang sempurna. Dan tingkatannya lebih tinggi dari tingkatan orang yang sabar. Oleh karena inilah, sikap ridho itu disukai (mustahab) dan bukan wajib. 📔 DAN ORANG YANG BERSYUKUR adalah orang yang bersyukur kepada Allah atas musibah ini. Namun bagaimana bisa dia bersyukur kepada Allah atas musibah ini padahal itu adalah penderitaan? 📔 Maka Jawabannya ada dari dua sisi: 11 SISI PERTAMA : Hendaknya dia memandang kepada orang yang diberi musibah yang lebih besar, maka dia bersyukur kepada Allah karena dia tidak ditimpa musibah yang seperti itu. Dan atas hal ini, ada sebuah hadits: “Janganlah kalian melihat pada orang yang diatas kalian, dan lihatlah pada orang yang dibawah kalian, karena itu lebih layak agar kalian tidak meremehkan nikmat Allah atas kalian”. (HR. Bukhori dan Muslim) 2 SISI KEDUA : hendaknya dia mengetahui bahwa dengan sebab musibah ini, akan dihapus kejelekan-kejelekan dan ditinggikan derajat jika bersabar, kemudian apa yang ada di akhirat itu lebih baik dari yang ada di dunia, sehingga dia bersyukur kepada Allah. Dan juga, orang yang paling keras musibahnya tiada lain adalah para nabi, kemudian orang-orang shalih, lalu yang semisal itu, lalu yang semisal itu. Maka dia berharap agar dijadikan sebagai orang shalih dengan sebab musibah itu, sehingga dia bersyukur kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala atas nikmat ini. 📔 Syarhul Mumti’ shahihfiqih ▫Masyaallah, alangkah indahnya nasehat dari Syeikh Utsaimin rahimahullah ini, ▫Ketika ditimpa musibah, hendaknya kaum muslimin minimal bersabar, karena itu adalah kewajiban, Syukur syukur bisa mencapai derajat ridha dan syukur ketika terkena musibah.

*Subhanallah...walhamdulillah...wa laa ilaha illallah...wallahu akbar...* 📔 26/09/18 20:06 - +62 813-5572-3161: Assalamualaikum 26/09/18 20:07 - +62 812-8729-7996: Untuk perkara dunia hukum nya mubah, jadi haram bila mana ada dalilnya. Rokok, musik dan ..... Haram. Untuk yg merokok, stop merokok. "Micky Maulana merokok tidak ? 30 tahun saya hidup, enggak pernah saya merokok sekalipun" Makanya saya pede bicara begini.. heeee ✌ 📔📔 26/09/18 20:07 - +62 857-7717-7866: Aamiin 26/09/18 20:11 - +62 821-4647-7530: ��� 26/09/18 20:12 - +62 812-8729-7996: Wa'alaykumussalam 26/09/18 20:15 - +62 881-5527-897: Wah..gak pernah ngerokok ya..sehat pastinya...heeee 26/09/18 20:15 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 26/09/18 20:16 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 26/09/18 20:16 - +62 812-8729-7996: Tidakkah mereka mengetahui bahwa Allah mengetahui segala yang mereka sembunyikan dan segala yang mereka nyatakan?(77) Dan diantara mereka ada yang buta huruf, tidak mengetahui Al Kitab (Taurat), kecuali dongengan bohong belaka dan mereka hanya menduga-duga.(78) Maka kecelakaan yAng besarlah bagi orang-orang yang menulis Al Kitab dengan tangan mereka sendiri, lalu dikatakannya; "Ini dari Allah", (dengan maksud) untuk memperoleh keuntungan yang sedikit dengan perbuatan itu. Maka kecelakaan yang besarlah bagi mereka, akibat apa yang ditulis oleh tangan mereka sendiri, dan kecelakaan yang besarlah bagi mereka, akibat apa yang mereka kerjakan.(79) Dan mereka berkata: "Kami sekali-kali tidak akan disentuh oleh api neraka, kecuali selama beberapa hari saja". Katakanlah: "Sudahkah kamu menerima janji dari Allah sehingga Allah tidak akan memungkiri janji-Nya, ataukah kamu hanya mengatakan terhadap Allah apa yang tidak kamu ketahui?"(80) (Bukan demikian), yang benar: barangsiapa berbuat dosa dan ia telah diliputi oleh dosanya, mereka itulah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.(81) Dan orang-orang yang beriman serta beramal saleh, mereka itu penghuni surga; mereka kekal di dalamnya.(82) Dan (ingatlah), ketika Kami mengambil janji dari Bani Israil (yaitu): Janganlah kamu menyembah selain Allah, dan berbuat kebaikanlah kepada ibu bapa, kaum kerabat, anak-anak yatim, dan orang-orang miskin, serta ucapkanlah kata-kata yang baik kepada manusia, dirikanlah shalat dan tunaikanlah zakat. Kemudian kamu tidak memenuhi janji itu, kecuali sebahagian kecil daripada kamu, dan kamu selalu berpaling.(83) 26/09/18 20:17 - +62 857-7717-7866: Aamiin 26/09/18 20:20 - +62 881-5527-897: Waah yg jawab mbk Ayu 26/09/18 20:21 - +62 881-5527-897: �Alasan Islam Menganjurkan Makan dengan Tangan Kanan� Islam mengatur segala aspek kehidupan sebaik-baiknya, termasuk cara makan. Dalam islam, makan baiknya tidak menggunakan sendok, garpu atau alat bantu lainnya. rasullullah SAW mengajarkan makan menggunakan 3 jari, yaitu :jempol, jari telunjuk dan jari tengah kanan bukan tanpa alasan.

Kenapa harus dengan tangan kanan dan 3 jari tersebut? Ketiga jemari kanan itu ternyata menghasilkan enzim RNAse yang terbukti menghambat aktivitas bakteri dalam tubuh manusia. Caranya dengan mengikat bakteri-bakteri itu sehingga bakteri membatasi pergerakan nya. Artinya ,makan dengan tangan kanan akan membantu sistem kekebalan tubuh terhadap penyakit yang mungkin terbawa oleh makanan. Sementara itu, penggunaan 3jemari akan membuat asupan makanan yang masuk lebih sedikit karena enzim RNAse terdapat lebih banyak pada 3 jari jemari kanan. Dengan begitu enzim ptialin yg ada dalam rongga mulut bisa bekerja maksimal untuk mencerna makanan secara lembut yang nantinya akan mempermudah kinerja sistem pencernaan dlm lambung. Hal ini akan sulit jika makanan yang ditelan banyak seperti ketika menggunakan semua jari. 📔 "sungguh Rasulullah SAW makan dengan menggunakan tiga jari. "(HR. Muslim, HR. Daud). “Jika salah seorang kalian akan makan, hendaknya makan dengan tangan kanan. Dan apabila ingin minum, hendaknya minum dengan tangan kanan. Sesungguhnya setan makan dengan tangan kirinya dan minum dengan tangan kirinya. "(HR. Muslim) Hal ini tentu dengan catatan tangan kanan harus dicuci bersih terlebih dulu sebelum makan. Dan sekali lagi terbukti bahwa aturan islam memang memberi manfaat besar bagi manusia. 📔📔📔📔📔📔📔 26/09/18 20:43 - +62 812-8729-7996: *FIKIH MENGGUNAKAN TANGAN KANAN* Oleh : Ustadz Ashim bin Musthafa A. Pendahuluan Pembahasan yang sederhana, mungkin itu yang terbetik pada benak sebagian orang saat menyaksikan judul di atas. Sungguhpun sederhana, namun, jangan salah, ternyata sebagian orang masih saja keliru menerapkan penggunaan tangannya. Justru, pembahasan materi semacam ini akan kian memantapkan aspek keindahan dan kesempurnaan Islam yang telah dinyatakan oleh Allah Azza wa Jalla. Allah Azza wa Jalla berfirman: ‫ت ل رك ههم ال يمإيسرلارم مديذنا‬ ‫عل رييك هيم منيعرممتي روررمضي ه‬ ‫ت ل رك هيم مدين رك هيم روأ رتيرميم ه‬ ‫ال يي ريورم أ رك يرمل ي ه‬ ‫ت ر‬ “Pada hari ini telah Ku-sempurnakan untuk kamu agamamu dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agamamu”. [al-Mâidah/5:3] B. Al-Qur`an Memuji Golongan Kanan Al-Qur`an sebagai sumber hukum Islam menyebutkan penggolongan manusia di akhirat kelak. Menariknya, ialah penggolongan umat manusia menjadi dua golongan. Pertama, golongan yang menerima buku catatan amalnya dengan tangan kanan. Golongan pertama ini sangat identik dengan orang-orang baik, taat kepada Allah Azza wa Jalla, dan memperoleh keselamatan, kebahagiaan, kenikmatan dan keberuntungan di akhirat kelak. Saking gembiranya atas hasil catatannya yang baik, mereka berkemauan memperlihatkannya kepada orang lain. Allah Azza wa Jalla berfirman: ‫رفأ ر رما رمين هأومتري مكرتابرهه مبي رمميمنمه رفيرهقوهل رهاهؤهم ايقررهءوا مكرتامبي ريه‬ “Adapun orang-orang yang diberikan kepadanya kitabnya dari sebelah kanannya, maka dia berkata: “Ambillah, bacalah kitabku (ini)”. [al-Hâqqah/69:19] Dan kedua, golongan yang menerimanya dengan tangan kiri. Mereka ini kumpulan orang yang dirundung kesedihan dan perasaan hancur karena buruknya catatan yang

terkandung di buku amalan mereka. Allah Azza wa Jalla berfirman: ‫ت مكرتامبي ريه‬ ‫روأ ر رما رمين هأومتري مكرتابرهه مبمشرمالممه رفيرهقوهل ريا ل رييترمني ل ريم هأو ر‬ “Adapun orang-orang yang diberikan kepadanya dari sebelah kirinya, maka dia berkata: “Wahai alangkah baiknya kiranya tidak diberikan kepadaku kitabku (ini)”. [al-Hâqqah/69:25] Syaikh al-‘Utsaimin rahimahullah mengkiaskan kejadian di atas dengan peristiwa pada hari penerimaan rapot anak-anak di sekolah. Dapat disaksikan bila siswa menerima rapot dengan hasil baik (lulus ujian), maka ia akan memamerkannya kepada temanteman dan kaum kerabatnya. Berbeda dengan siswa yang tidak lulus, maka ia akan berandai-andai agar tidak pernah menerima rapot, apalagi sampai melihatnya.[1] C. Nabi Shallallahu Alaihi Wa Sallam Menyukai Menggunakan Tangan Kanan Untuk Perkara-Perkara Baik Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah memberikan contoh bagi umatnya agar mendahulukan tangan kanan (bagian anggota tubuh sebelah kanan) dalam perkaraperkara baik atau penting. Sementara tangan kiri, beliau menggunakannya untuk halhal yang bersangkut-paut dengan yang kotor-kotor atau najis. Demikianlah garis besar kaidah dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. ‘Aisyah Radhiyallahu ‘anha menceritakan perihal kaidah itu: ‫خرلامئمه رورما ركارن ممين أ رذذى‬ ‫ت يرهدهه ال ييهيسررى لم ر‬ ‫عل رييمه رورسل ررم ال يي هيمرنى لمهطههومرمه رورطرعامممه روركان ر ي‬ ‫ت ي رهد ررهسومل الل رمه رص رلى الل رهه ر‬ ‫ركان ر ي‬ “Bahwa tangan kanan Rasulullah dipergunakan dalam bersuci dan makan. Adapun tangan kiri, dipakai untuk membersihkan bekas kotoran dari buang hajat dan perkara-perkara yang najis (najis)” [Hadits shahih riwayat Abu Dawud] Imam an-Nawawi rahimahullah berkata: “Disunnahkan menggunakan tangan kanan dalam perkara-perkara yang mengandung segi kemuliaan. Dan sebaliknya, menggunakan tangan kiri dalam urusan yang mengandung kejelekan”[2] D. Perincian Penggunaan Tangan Kanan Atau Mendahulukan Anggota Tubuh Sebelah Kanan Dalam Riwayat Hadits: 1. Bersuci Dasarnya, hadits ‘Aisyah Radhiyallahu ‘anha yang diriwayatkan Imam al-Bukhâri dan Imam Muslim, ia berkata: ‫عل رييمه رورسل ررم ي هيعمجبههه الت رير رهمهن مفي ترن ر رهعلممه روتررر رهجلممه روهطههومرمه رومفي رشأ يمنمه ك هلم رمه‬ ‫ركارن الن رمب رهي رص رلى الل رهه ر‬ “Nabi lebih menyukai menggunakan sebelah kanan dalam urusan-urusan beliau; dalam mengenakan sandal, menyisir dan besuci” Maksudnya, dalam bersuci (berwudhu atau mandi besar) terlebih dahulu mendahulukan tangan kanan dan kaki kanannya (atau anggota tubuh bagian kanan). Demikian pula dalam menyisir rambut, beliau memulai dari sisi kanan. Dalam menggunakan sandal pun, beliau memulainya dengan kaki kanan.[3] Dalam hadits lain, dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: ‫ضأ يتهيم رفابيردهءوا مبأ رريامممنك هيم‬ ‫مإرذا ل رمبيستهيم رومإرذا تررو ر‬ “Jika kalian akan mengenakan pakaian dan berwudhu, mulailah dengan sebelah kanan kalian” [HR. Abu Dawud dan at-Tirmidzi dengan sanad shahih] Adapun dua telinga dihitung satu anggota tubuh, karena masuk dalam bagian kepala

yang dibasuh sekaligus, tanpa mempertimbangkan bagian kanan atau kirinya.[4] 2. Memandikan Jenazah Disebutkan dalam riwayat, kaum wanita menghadiri pemandian jenazah putri Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam Zainab. Rasulullah berkata kepada mereka: ‫… ابيردأ يرن مبرمريامممنرها‬. “Mulailah dengan anggota-anggota badan sebelah kanan” [Muttafaqun ‘alaih] Maksudnya, mendahulukan tangan kanan daripada tangan kiri, kaki kanan daripada kaki kiri, sisi kanan ketimbang sisi kiri 3. Makan Dan Minum Pada masalah ini, ketegasan penggunaan tangan kanan dari Rasulullah telah dilupakan oleh sebagian kaum Muslimin. Sementara orang lebih mengedepankan tangan kiri, entah untuk mengambil makanan, gorengan misalnya, dan lantas menyantapnya, maupun saat menegukkan air dari sebuah gelas ke mulut. Menggunakan tangan kiri untuk makan dan minum termasuk kebiasaan makhluk terlaknat, setan. Dan kaum Muslimin diperintahkan menjauhi perilaku dan langkah-langkah makhluk sumber keburukan itu. Rasul Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengingatkan: ‫ي‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ب مبمشرمالممه‬ ‫ب مبيرمميمنمه رفمإ رن ال رشي يرطارن يرأك ههل مبمشرمالممه رويريشرر ه‬ ‫ب رفل ييريشرر ي‬ ‫مإرذا أك ررل أرحهدك هيم رفل يي رأك هيل مبي رمميمنمه رومإرذا رشمر ر‬ “Jika salah seorang dari kalian akan makan, hendaknya makan dengan tangan kanan. Dan apabila ingin minum, hendaknya minum dengan tangan kanan. Sesungguhnya setan makan dengan tangan kirinya dan minum dengan tangan kirinya” [HR. Muslim] Syaikh al-‘Utsaimîn rahimahullah mengatakan, bila Anda melihat dua orang, salah satu dari mereka makan dan minum dengan tangan kanan dan yang lain menggunakan tangan kirinya, maka orang pertama sedang menjalankan petunjuk Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan orang kedua berada di atas petunjuk setan. Apakah ada seorang Muslim yang berkenan mengikuti petunjuk setan dan mengesampingkan petunjuk Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam.?[5] Karenanya, Syaikh al-‘Utsaimîn rahimahullah berpesan, orang tua wajib mengajari anak-anaknya agar makan dan minum dengan tangan kanan 4. Mencukur Rambut Sehubungan dengan mencukur rambut, terdapat petunjuk Rasulullah untuk meminta tukang cukur agar memulai pengguntingan rambut dari sebelah kanan kepala. Dari Anas Radhiyallahu ‘anhu, bahwasanya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam (dalam musim haji) pergi ke Mina. Kemudian beliau melontar jumrah. Setelah itu, kembali ke tempat beliau menginap di Mina dan menyembelih hewan onta. Kemudian, berkata kepada tukang cukur, “Ambil sini (dulu). Beliau menunjuk bagian kanan kepala dan dilanjutkan dengan bagian kiri kepala….[Muttafaqun ‘alaih] 5. Menyisir Rambut Rambut Rasulullah kadang-kadang sampai cuping telinga. Terkadang juga rambut beliau sampai mengenai pundak. Dengan rambut seperti ini, beliau selalu memperhatikan kebersihan dan keindahannya. Beliau menyisir dan meminyakinya sehingga tampak bersih dan indah. Tidak kotor terkena debu atau malah menjadi sarang kutu hingga mengakibatkan rambut menjadi menjijikkan. Dalam menyisir dan meminyaki rambut, beliau memulainya dari sebelah kanan. Hal ini sesuai dengan kandungan hadits ‘Aisyah Radhiyallahu ‘anha:

‫مفي هطههومرمه روتررر رهجلممه رو ترن ر رهعلممه‬, ‫عل رييمه رورسل ررم ي هيعمجبههه الت رير رهمهن رومفي رشأ يمنمه ك هلم رمه‬ ‫ركارن الن رمب رهي رص رلى الل رهه ر‬ “Rasulullah lebih menyukai menggunakan sebelah kanan dalam urusan-urusan beliau; dalam bersuci, menyisir dan mengenakan sandal” [HR. al-Bukhari Muslim] 6. Mengenakan Baju (Pakaian) Hal ini mengacu pada sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. ‫ضأ يتهيم رفابيردهءوا مبأ رريامممنك هيم‬ ‫مإرذا ل رمبيستهيم رومإرذا تررو ر‬ “Jika kalian akan mengenakan pakaian dan berwudhu, mulailah dengan sebelah kanan kalian” [HR. Abu Dawud dan at-Tirmidzi dengan sanad shahih] 7. Memakai Sandal (Sepatu) Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu. ‫عل رييمه رورسل ررم رقارل مإرذا ان يتررعرل أ ررحهدك هيم رفل يي ربيردأ ي مبال يي رمميمن رومإرذا ن ررزرع رفل ييربيردأ ي مبالمرشرمامل‬ ‫… أ ر رن ررهسورل الل رمه رص رلى الل رهه ر‬. “Bahwasanya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: Jika salah seorang dari kalian akan mengenakan sandal, hendaknya memulai dengan kaki kanannya. Dan apabila akan melepasnya, hendaknya memulai dengan kaki kirinya…” [Muttafaqun alaihi] Selain hal-hal di atas, masih banyak perkara yang mesti dikerjakan dengan tangan kanan. Imam an-Nawawi rahimahullah telah menjelaskan secara mendetail dalam kitab Riyâdhush Shâlihin. Perkara-perkara itu adalah mengenakan celana, memasuki masjid, bersiwak, bercelak, memotong kuku, mencukur kumis, mencabut bulu ketiak, berjabat tangan, memegang Hajar Aswad, menyerahkan dan menerima sesuatu, keluar dari kamar mandi dan lain sebagainya.[7] 8. Menggunakan Tangan Kiri Telah berlalu riwayat dari ‘Aisyah Radhiyallahu ‘anha, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menggunakan tangan kiri pada perkara-perkara yang mengandung kotoran. Syaikh Salim al-Hilali mengatakan: “Tangan kiri tidak dipergunakan kecuali pada perkara-perkara yang menjijikkan dan perbuatan-perbuatan yang tidak mengandung unsur kemuliaan.[8] Alasan penggunaan tangan kiri dalam masalah-masalah kotor ini dalam rangka memuliakan tangan kanan. Sebab tangan kanan lebih afdhal ketimbang tangan kiri.[9] Dalam syariat telah diatur, bahwa istinja’ (menggunakan air dalam bersuci dari buang hajat), istijmâr (bersuci dari buang hajat dengan bebatuan) dilakukan dengan tangan kiri. Sahabat Salmân al-Fârisi Radhiyallahu ‘anhu menceritakan: ‫… ن ررهارنا أ رين ن ريستريقمبرل ال يمقبيل ررة مبرغامئدط أ ريو بريودل أ ريو ن ريسترن يمجري مبأ رييرمامنرنا‬ “Rasulullah melarang kami menghadap kiblat saat buang air besar, kencing dan melarang kami melakukan istinja` dengan tangan kanan… ” [HR. an-Nasâi] Penggunaan tangan kiri, menurut Imam an-Nawawi rahimahullah juga dilakukan saat seseorang akan membuang ingusnya. Arah kiri pun seyogyanya dipilih oleh seseorang untuk membuang ludahnya. Dan ketika seeorang keluar dari kamar mandi (toilet), atau masjid, kaki kiri lah yang didahulukan. Sementara persoalan melepas sandal, sepatu, celana dan pakaian, juga dengan mendahulukan tangan atau kaki kiri.[10] E. Mengenakan Jam Tangan Sebagian orang beranggapan, pemakaian jam tangan lebih baik di tangan kanan. Dalih mereka, karena Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menyukai sebelah kanan. Pendapat ini tidak sepenuhnya benar. Sebab, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa

sallam dahulu terkadang mengenakan cincin di tangan kiri. Dan arloji mengandung sisi kemiripan dengan cincin. Atas dasar itu, Syaikh al-‘Utsaimin memandang permasalahan ini longgar. Tidak pengutamaan memakai tangan kanan daripada tangan kiri. Bisa dipakai di tangan kanan atau kiri. Tidak ada masalah.[11] F. Penutup Seorang Muslim telah memiliki identitas diri yang mulia karena segala tindak tanduknya berlandaskan pada ajaran Rasulullah Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Beliau mengajak umat menuju kepada kesempurnaan adab. Tidak sepatutnya perkara-perkara semacam ini disepelekan. Sebab, bagaimanapun, itu semua bagian dari agama Islam. Wallahu a’lam. Referensi: 1. Syarhu Riyâdhish Shâlihîn, Syaikh Muhammad al-‘Utsaimîn, Madârul Wathan, Cetakan tahun 1425 H 2. Bahjatun Nâzhirin Syarhu Riyâdhish Shâlihîn, Syaikh Salîm al-Hilâli, Dar Ibnil Jauzi Cet. VIII Th. 1425 [Disalin dari majalah As-Sunnah Edisi 11/Tahun XII/1430H/2009. Diterbitkan Yayasan Lajnah Istiqomah Surakarta, Jl. Solo – Purwodadi Km.8 Selokaton Gondangrejo Solo 57183 Telp. 0271-761016] _______ Footnote [1]. Lihat Syarhu Riyâdhish Shâlihîn (4/177) [2]. Syarhu Riyâdhish Shâlihîn (4/169) [3]. Syarhu Riyâdhish Shâlihîn (4/180) [4]. Syarhu Riyâdhish Shâlihîn (4/170) [5]. Syarhu Riyâdhish Shâlihîn (4/173) [6]. Ibid [7]. Syarhu Riyâdhish Shâlihîn (4/169) [8]. Bahjatun Nâzhirin (2/46) [9]. Syarhu Riyâdhish Shâlihîn (4/180) [10]. Syarhu Riyâdhish Shâlihîn (4/169) [11]. Syarhu Riyâdhish Shâlihîn (4/177)

Sumber: https://almanhaj.or.id/2632-fikih-menggunakan-tangan-kanan.html 26/09/18 21:57 - +62 821-4647-7530: <Media tidak disertakan> 27/09/18 4:18 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 27/09/18 4:22 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 27/09/18 5:04 - +62 881-5527-897: ‫عل رييك هيم رورريحرمهة اللمه روبرررركاهته‬ ‫ال رسل رهم ر‬ ‫مبسدــمم ٱللمه ٱل ررحدـرمـ همن ٱل ررمحــيمم‬ _* � 📔📔 Yaa Allah ... di pagi hari ini ampunkanlah dosa kami, dosa kedua ibu bapa kami, seluruh ahli keluarga dan sahabat2 kami semua*_ _*Panjangkan umur kami, murahkanlan rezki kami, Kurniakan kami keselamatan & kesehatan yg baik.*_ _*Tunjukilah kami jalan yg benar. Berkahilah kehidupan kami di dunia dan di akhirat & masukkanlah kami ke dalam syurgaMu Aamiin Yaa Allah Yaa Rabbal . Aallamiinn.*_..� ‫ب ال يرعال رمميين‬ ‫ يا رر ر‬,‫ آمرميينر‬,‫ آمرميين‬,‫آمرمي يرن‬ 📔📔📔📔📔 27/09/18 5:07 - +62 881-5527-897: *DO'A PAGI* _ __________ _ _Bismillahirrahmanirrahim_

_________

‫عرمذلا همتررقب رذلا‬ ‫ رو ر‬،‫ رومريزذقا رط ميرذبا‬،‫الل رههمر مإمرني أ ريسأ رل هرك معل يذما رنامفذعا‬. ALLAHUMMA INNII AS-ALUKA 'ILMAN NAAFI'AN, WA RIZQON THOYYIBAN, WA 'AMALAN MUTAQOBBALAN. “Yaa ‫ الله‬, sesungguhnya kami memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rizki yang halal, dan amal yang diterima. “Wahai orang² yang beriman, berdzikirlah dengan menyebut nama ‫ الله‬dengan dzikir sebanyak-banyak nya , Dan Bertasbilah kepada -Nya pada waktu pagi dan petang. Dialah yang Maha memberi Rahmat kepadamu dan para malaikat-Nya (Memohon ampunan untukmu) agar Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya (yg terang). Dan Dia Maha Penyayang kepada orang-orang yg Beriman. _(Al-Ahzab:41-43)._ Aamiin yaa Allah..... ������ 27/09/18 5:18 - +62 812-8729-7996:

*MENGHADAPI ORANG YANG MARAH*

✿ t.me/Mutiara_NasehatMuslimah 📔 Ibnul Jauzi rahimahullah mengatakan: ‫ فإن حاله حال‬.‫ ول أن تؤاخذه به‬،‫ فل ينبغي أن تعقد على ما يقوله خنصرذا‬،‫متى رأيت صاحبك قد ﻏضب وأخذ يتكلم بما ل يصلح‬ ‫ ومتى‬.‫ والعقل قد استتر‬،‫ والطبع قد هاج‬،‫ فإن الشيطان قد ﻏلبه‬،‫ ول تعول عليها‬،‫ بل اصبر لفورته‬.‫ ل يدري ما يجري‬،‫السكران‬ ‫ بل انظر‬.‫ فالذنب لك‬.‫ أو كمفيق عاتب مغمى عليه‬،‫ أو أجبته بمقتضى فعله كنت كعاقل واجه مجنونذا‬،‫أخذت في نفسك عليه‬ .‫ وعرف لك فضل الصبر‬،‫ واعلم أنه إذا انتبه ندم على ما جرى‬.‫ وتفرج في لعب الطبع به‬،‫ وتلمح تصريف القدر له‬،‫بعين الرحمة‬ ‫ والزوجة‬،‫ وهذه الحالة ينبغي أن يتلمحها الولد عند ﻏضب الوالد‬.‫وأقل اﻷقسام أن تسلمه فيما يفعل في ﻏضبه إلى ما يستريح به‬ ‫ ومتى قوبل على حالته ومقالته صارت العداوة‬.‫ فسيعود نادما ذ معتذرا ذ‬،‫ ول تعول على ذلك‬،‫ فتتركه يشتفي بما يقول‬،‫عند ﻏضب الزوج‬ ‫ وجازى في اﻹفاقة على ما فعل في حقه وقت السكر‬،‫متمكنة‬. ☄ "Saat engkau melihat temanmu marah dan mulai berkata yang tidak pantas, *maka seyogianya engkau tidak menganggap ucapannya dan tidak menghukumnya karena itu.* ☄ Sebab, kondisinya seperti kondisi *orang yang mabuk*, tidak tahu apa yang terjadi. ☄ Justru, hendaknya engkau *sabar atas gejolak kemarahannya dan tidak usah menganggapnya.* Karena, setan menguasainya, kemarahan menyeretnya, dan akal tertutup. ☄ Saat engkau menganggapnya atau membalas perbuatannya, engkau seperti orang berakal menghadapi orang gila atau seperti orang sadar yang mencela orang pingsan. *Maka dosa untukmu.* 📔 _Justru, lihatlah dengan kasih sayang,_ 📔 _engkau menyarankannya untuk berhenti semampunya,_ 📔 _dan engkau melepaskannya dari permainan kemarahannya._

☄ Ketahuilah, jika dia sadar, dia akan menyesal atas apa yang terjadi dan mengetahui keutamaan kesabaranmu. ☄ *Minimalnya, engkau pasrah pada apa yang dia lakukan saat marahnya hingga dia selesai."* ☄ Kondisi ini sepantasnya untuk diperhatikan oleh seorang anak saat ayahnya marah Dan istri saat suaminya marah, *Biarkan dia puas bicaranya dan tidak usah engkau anggap. Dia akan rujuk, menyesal dan meminta maaf.* ☄ Saat orang yang marah dihadapi sesuai dengan kondisi dan ucapannya itu (seperti orang yang sadar), *permusuhan tak akan terelakkan.* Dia akan membalas dengan sadar terhadap perbuatan yang dilakukan kepadanya ketika akalnya tertutup." ( Shaidul Khathir, Ibnul Jauzi hlm. 94-95 via Maktabah Syamilah) � tashfiyah 📔 *Editor : Admin MNM Asy-Syamil.com* •┈•◎❅❀❦❖ ┈ ❖❦❀❅◎ •📔 ❖❖• ❖ 📔 *MUTIARA NASEHAT MUSLIMAH* � t.me/Mutiara_NasehatMuslimah � ❅ https://t.me/MuliaDenganSunnah 📔 Android app : https://goo.gl/ozGo2Q 📔 Website : https://asy-syamil.com 📔 bit.ly/Asy-SyamilcomDonasi 27/09/18 5:54 - +62 881-5527-897: Syukron 27/09/18 6:20 - +62 821-4647-7530: *Tauhid, Pokok Dakwah Para Nabi dan Rasul* ----------------------------by; Abu Al-Jauzaa' Allah ta’ala telah menciptakan langit-langit dan bumi, serta apa-apa yang ada diantaranya dan apa-apa yang ada di dalamnya. Allah ta’ala telah menciptakan yang nyata (syahadah) dan yang tidak nyata (ghoib). Allahta’ala telah menciptakan manusia dan jin, maka tidaklah Allah membiarkan mereka begitu saja dengan sia-sia. Tetapi Allah telah mengutus para nabi dan rasul (al-anbiya wal-mursalin), dengan membawa Kitab yang diwahyukan oleh Allah ta’ala kepada mereka. Bagi yang menaati nabi/Rasul akan menjumpai nikmat dan rahmat Allah, yaitu surga. Sebaliknya, bagi yang durhaka akan menjumpai kemurkaan dan siksa Allah, yaitu neraka. Demikianlah keberadaan anbiya dan mursalin. Maka sesungguhnya perjalanan dakwah para nabi dan rasul dari masa ke masa dan di manapun mereka diutus di muka bumi ini dan kepada ummat siapapun, mereka mengawali dan memulai dengan ilmu *“Tidak ada ilah yang berhak disembah selain Allah”,* dengan Tauhid. Perjalanan dakwah tersebut dinyatakan pada beberapa ayat Al-Qur'an. Allah ta’ala telah berfirman: ‫ت‬ ‫عبههدوا الل رره روايجترمنهبوا ال رطا ه‬ ‫رول ررقيد بررعثيرنا مفي ك ه ر مل أ ه رمدة ررهسول أ رمن ا ي‬ ‫ﻏو ر‬ _“Dan sesungguhnya Kami telah mengutus rasul pada tiap-tiap umat (untuk menyerukan): ‘ *Sembahlah Allah (saja), dan jauhilah Thaghut itu*_ *[QS. An-Nahl : 36].*

Berikut beberapa penjelasan mengenai perjalanan dakwah para nabi dan rasul: *1.

Dakwah Nabi Nuh ‘alaihis-salaam*

‫ب يريودم أ رمليدم‬ ‫عل رييك هيم ر‬ ‫رول ررقيد أ ريررسل يرنا هنوذحا مإرلى رقيومممه مإمرني ل رك هيم ن رمذيعر هممبيعن * أ رين ل تريعبههدوا مإل الل رره مإمرني أ ررخاهف ر‬ ‫عرذا ر‬ _“Dan sesungguhnya Kami telah mengutus Nuh kepada kaumnya, (dia berkata): ‘Sesungguhnya aku adalah pemberi peringatan yang nyata bagi kamu, agar kamu *tidak menyembah selain Allah.* Sesungguhnya aku khawatir kamu akan ditimpa adzab (pada) hari yang sangat menyedihkan”_ *[QS. Hud : 25-26].* *2.

Dakwah Nabi Huud ‘alaihis-salaam*

‫ﻏييهرهه‬ ‫عبههدوا الل رره رما ل رك هيم ممين مإل رده ر‬ ‫عادد أ ررخاههيم ههوذدا رقارل ريا رقيومم ا ي‬ ‫رومإرلى ر‬ _"Dan (Kami telah mengutus) kepada kaum Ad saudara mereka, Hud. Ia berkata: ‘ *Hai kaumku, sembahlah Allah, sekali-kali tidak ada Tuhan bagimu selain-Nya*_ *[QS. Al-A’raaf : 65 dan QS. Huud : 50].* *3.

Dakwah Nabi Shaalih ‘alaihis-salaam*

‫ﻏييهرهه‬ ‫عبههدوا الل رره رما ل رك هيم ممين مإل رده ر‬ ‫حا رقارل ريا رقيومم ا ي‬ ‫رومإرلى ث رهمورد أ ررخاههيم رصالم ذ‬ _“Dan (Kami telah mengutus) kepada kaum Tsamud saudara mereka, Saleh. Ia berkata. ‘ *Hai kaumku, sembahlah Allah, sekali-kali tidak ada Tuhan bagimu selain-Nya*_ *[QS. Al-A’raaf : 73 dan QS. Huud : 61].* *4.

Dakwah Nabi Ibraahiim, Isma’iil, Ishaaq, dan Ya’qub‘alaihim as-salaam*

‫حهن ل رهه هميسلمهمورن‬ ‫حارق مإل رذها روامحذدا رون ر ي‬ ‫مإيذ رقارل لمبرمنيمه رما تريعبههدورن ممين بريعمدي رقاهلوا ن ريعبههد مإل ررهرك رومإل رره آربامئرك مإبيررامهيرم رومإيسرمامعيرل رومإيس ر‬ _“Ketika ia berkata kepada anak-anaknya: *Apa yang kamu sembah sepeninggalku?’* Mereka menjawab: ‘Kami akan menyembah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu, Ibrahim, Ismail dan Ishak, (yaitu) Tuhan Yang Maha Esa dan kami hanya tunduk patuh kepadaNya”_ *[QS. Al-Baqarah : 133].* *5.

Dakwah Nabi Yuusuf ‘alaihis-salaam*

‫رخي يعر أ رمم الل رهه ال يروامحهد ال يرق رهاهر * رما تريعبههدورن ممين هدومنمه مإل أ ريسرماذء رس رمييتههمورها أ رن يتهيم روآرباهؤك هيم رما أ رن يرزرل الل رهه‬ ‫حك يهم مإل لمل رمه أ ررمرر رأل تريعبههدوا مإل مإ رياهه رذلمرك المرديهن ال يرق ميرهم رول رمك رن أ رك يثررر ال رنامس ل يريعل رهمورن‬ ‫ممين هسل يرطادن مإمن ال ي ه‬

‫رر‬ ‫ب همتررفمررهقورن‬ ‫ريا رصامحبرمي المرس ي‬ ‫جمن أأيرربا ع‬ ‫مبرها‬

_“Hai kedua penghuni penjara, manakah yang baik, tuhan-tuhan yang bermacam-macam itu ataukah Allah Yang Maha Esa lagi Maha Perkasa? Kamu tidak menyembah yang selain Allah kecuali hanya (menyembah) nama-nama yang kamu dan nenek moyangmu membuatbuatnya. Allah tidak menurunkan suatu keterangan pun tentang nama-nama itu. Keputusan itu hanyalah kepunyaan Allah. *Dia telah memerintahkan agar kamu tidak menyembah selain Dia.* Itulah agama yang lurus, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui”_ *[ QS. Yuusuf : 39-40].* *6.

Dakwah Nabi Syu’aib ‘alaihis-salaam*

‫ﻏييهرهه‬ ‫عبههدوا الل رره رما ل رك هيم ممين مإل رده ر‬ ‫رومإرلى رميدي ررن أ ررخاههيم هشرعييذبا رقارل ريا رقيومم ا ي‬ _"Dan (Kami telah mengutus) kepada penduduk Madyan saudara mereka, Syuaib. Ia berkata: " *Hai kaumku, sembahlah Allah, sekali-kali tidak ada Tuhan bagimu selainNya*_"

*(QS. Al-A’raaf : 85 dan QS. Huud : 84].* *7.

Dakwah Nabi Musa dan Harun ‘alaihimas-salaam*

Ketika Musa melihat penyimpangan Bani Israil menyembah patung emas anak sapi, (demikian pula tatkala memberi peringatan pada Fir’aun la’natullah), Musa berkata sebagaimana terdapat dalam firman Allahta’ala: ‫مإن ررما مإل رههك ههم الل رهه ال رمذي ل مإل رره مإل ههرو‬ _“Sesungguhnya Tuhanmu hanyalah Allah, yang tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia”_ *[QS. Thaha : 98].* *8.

Dakwah Nabi ‘Isa ‘alaihis-salaam*

‫جن ررة رورمأ يرواهه ال رناهر رورما ملل رظالممميرن ممين‬ ‫رورقارل ال يرممسيهح ريا برمني مإيسررامئيرل ا ي‬ ‫عبههدوا الل رره ررمربي روررب رك هيم مإن رهه رمين ي هيشمريك مبالل رمه رفرقيد رح رررم الل رهه ر‬ ‫عل رييمه ال ي ر‬ ‫أ رن يرصادر‬ _“Padahal Al-Masih (sendiri) berkata: *"Hai Bani Israel, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu*" Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang lalim itu seorang penolong pun”_ *[QS. Al-Maaidah : 72].* ‫كوهن ملي أ رين أ رهقورل رما ل ري يرس‬ ‫حان ررك رما ير ه‬ ‫ت ملل رنامس ات رمخهذومني روأ همرمري مإل ررهي يمن ممين هدومن الل رمه رقارل هسبي ر‬ ‫ت هقل ي ر‬ ‫رومإيذ رقارل الل رهه ريا معيرسى ابيرن رميريررم أ رأ رن ي ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫عليمترهه‬ ‫حدرق مإين ك هن ي ه‬ ‫ت هقل يتههه رفرقيد ر‬ ‫لي مب ر‬ _“Dan (ingatlah) ketika Allah berfirman: "Hai Isa putra Maryam, mengatakan kepada manusia: *"Jadikanlah aku dan ibuku dua orang Allah?"* Isa menjawab: "Maha Suci Engkau, tidaklah patut bagiku bukan hakku (mengatakannya). Jika aku pernah mengatakannya maka telah mengetahuinya”_ *[QS. Al-Maaidah : 116]*. *9.

adakah kamu tuhan selain mengatakan apa yang tentulah Engkau

Dakwah Nabi Muhammad ‫*ﷺ‬

Sebagaimana semua muslimin/mukminin mengetahui dan memahami bahwa Al-Qur’an diturunkan kepada Muhammad ‫ﷺ‬, dan dakwah Al-Qur’an adalah dakwah tauhid, yang membebaskan manusia dari segala macam kesyirikan sampai ke akar-akarnya. Rasulullah Muhammad ‫ ﷺ‬telah menyampaikan dakwah tauhid ini selama 13 tahun berada di Makkah, 11 tahun berada di Madinah, dan juga ke negeri-negeri lain melalui utusan-utusan beliau (para shahabat). Dengan dakwah tauhid terbukalah pintu-pintu negeri-negeri di penjuru dunia ini. Sebagai contoh, berkata Nabi ‫ ﷺ‬: ‫عرصرم مممرني رمال رهه رون ريفرسهه‬ ‫أ هممير ه‬ ‫ رلا مإل رره مإ رلا الل رهه رفرقيد ر‬:‫ رفرمين رقارل‬،‫ رلا مإل رره مإ رلا الل رهه‬:‫ت أ رين أ هرقامترل ال رنارس رح رتى يرهقوهلوا‬ _"Aku telah diperintah (oleh Allah) untuk memerangi manusia hingga mereka berkata Laa ilaha illallaah (tidak ada tuhan yang berhak disembah selain Allah). Barangsiapa yang mengucapkan Laa ilaha illallaah, sungguh telah terjaga dariku hartanya dan juga jiwanya”_ *[Shahiih Al-Bukhari Kitab Al-Iman, hadits no. 24; Shahih Muslim Kitab Al-Iman, juz 1 hal. 51].* Ketika Nabi ‫ ﷺ‬mengutus Mu’aadz bin Jabal radliyallaahu ‘anhu ke Yaman, beliau ‫ ﷺ‬berpesan kepada Mu’adzradliyallaahu ‘anhu:

‫ رفأ ريخمبيرههيم أ ر رن الل رره رقيد رفرررض‬،‫عررهفوا رذلمرك‬ ‫عرلى رقيودم ممين أ ريهمل ال يمكرتا م‬ ‫ رفل ييرك هين أ ر رورل رما تريد ه‬،‫ب‬ ‫عوههيم مإرلى أ رين ي هرومرحهدوا الل رره تررعارلى رفمإرذا ر‬ ‫مإن ررك تريقردهم ر‬ ‫ت مفي ي ريومممهيم رول ري يل رمتمهم‬ ‫وا‬ ‫ل‬ ‫ص‬ ‫س‬ ‫م‬ ‫خ‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر ر د‬ ‫ر يم ي ر ي ر‬ _”Sesungguhnya engkau akan menjumpai kaum dari ahli kitab. Maka hendaklah pertama kali yang engkau serukan kepada mereka agar mereka *men-Tauhidkan Allah ta’ala.* Jika meraka telah mengerti hal itu, kabarkan kepada mereka sesungguhnya Allah ta’ala telah mewajibkan kepada mereka shalat lima waktu pada tiap hari dan tiap malam …………..”_ *[Shahih Al-Bukhari Kitab At-Tauhid, hadits no. 6823, Kitab Az-Zakat hadits no. 1308; Shahih Muslim Kitab Al-Iman, hadits no. 27].* Berdasarkan perjalanan dakwah para nabi dan rasul di dalam ayat-ayat Al-Qur’an dan hadits di atas, maka tauhid adalah ushul permulaan dari dakwah mereka. Tauhid adalah ushul permulaan dakwah, ushul dakwah, ushul diinul-Islam, dan ushul syari’at. Sebelum syari’at-syari’at yang lain diajarkan oleh para nabi dan rasul kepada manusia (juga jin), maka Tauhid inilah yang menjadi pokok segala syari’ah tersebut. Wallaahu a’lam Shahabat tercinta, _Abu Husain Al-Bogoriy rahimahullah._ Editing; _Abul-Jauzaa’_ ----------------------[1] Artikel ini adalah salah satu bab dari tulisan sahabat saya yang saya diminta untuk memgoreksi/mengeditnya 13 tahun yang lalu. Lama belum saya lakukan, karena saya mengkhawatirkan diri saya sendiri yang belum pantas menjadi editor tulisannya. Tulisan ini hanyalah untuk materi pengajian di komplek. Sahabat saya itu telah meninggal 6 tahun yang lalu. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi kita semua, dan juga baginya kelak di akhirat. Rahimahullah…… ==== 27/09/18 7:17 - +62 812-8729-7996: Ustad maaf, beda nabi dan rasul apa ? Penjelasan sederhana aja ya 27/09/18 7:18 - +62 812-8729-7996: *SEMAKIN MANUSIA JAUH DARI ISLAM; CARA PANDANG DAN PRAKTEK HIDUP MEREKA AKAN SEMAKIN TERBALIK…* ✏Oleh: _Ustadz Musyaffa Ad Dariny, MA ‫_حفظه الله تعالى‬ Hal itu sangat kita rasakan di zaman ini: 1. PAKAIAN kaum wanita semakin terbuka dan sempit, dibanding pakaian lelaki. Celana lelaki melebihi mata kaki, yang wanita ngatung di atas mata kaki, bahkan hal itu tampak pada seragam resmi sekolah dan instansi antara lelaki dan wanita. Padahal wanita harusnya lebih tertutup daripada lelaki. 2. KUBURAN orang saleh, lebih rame daripada masjid… Padahal, masjid rumah Allah yang Maha Hidup, sedang kuburan rumah makhluk yang sudah mati. Kalau mereka menginginkan keberkahan, bukankah rumah Allah lebih pantas dijadikan tujuan, karena Allah adalah sumber semua keberkahan. 3. Lebih KHUSYU’ ketika berdoa di kuburan daripada ketika berdoa di masjid, bahkan lebih khusyu’ daripada ketika dia sedang sholat menghadap Allah. Padahal harusnya dia lebih khusyu’ ketika menghadap Allah dan sedang berada di

rumahNya, daripada ketika berdoa dalam ziarahnya menghadap mayat yang tak berdaya. 4. Memerintahkan orang yang taat beribadah, untuk MENGHORMATI orang yang meninggalkan ibadah… padahal harusnya sebaliknya… Bahkan harusnya yang meninggalkan ibadah tanpa udzur itu diingkari dan ditindak secara hukum… begitu pula orang yang memberikan sarana untuk melanggar syariat ibadah. 5. Memerintahkan orang yang diserang dan dirusak rumahnya, agar arif dalam bermasyarakat dan toleran. Padahal sebenarnya, siapakah yang sebenarnya tidak arif dan tidak toleran, yang dianiaya ataukah yang menganiaya… siapakah yang tidak rahmatan lil alamin. Sungguh mengherankan, mereka bisa diajak toleran dengan orang kafir, tapi antipati bila diajak toleran dengan saudaranya sendiri. 6. Memandang aneh orang berjilbab besar atau cadaran, sedang mereka tidak menganggap aneh terhadap saudarinya yang berpakaian minim dan ketat. Padahal, harusnya sebagai kaum muslimin, manakah yang lebih dicintai Allah dan Rosul-Nya shollallohu alaihi wasallam? 7. Mereka lebih zuhud terhadap akherat, daripada terhadap dunia… padahal mereka tahu, bahwa akherat itu lebih kekal dan lebih sempurna nikmatnya. Bukankah seharusnya mereka lebih berzuhud terhadap dunia, daripada terhadap akherat? 8. Ortu lebih semangat memilihkan anak kecilnya untuk sekolah umum yang minim agama, daripada sekolah yang agamanya kuat… bukan karena keuangan yang kurang, tapi karena motivasi duniawi… padahal harusnya sebaliknya, karena akherat lebih penting daripada dunia. 9. Orang lebih sedih ketika kehilangan harta daripada saat kehilangan pahala… banyak kesempatan mendapatkan pahala mereka lewatkan tanpa sedikitpun ada rasa kecewa… bahkan mereka menikmati ghibah, yang dengannya pahalanya banyak yang hilang. Coba, bila yang hilang itu adalah harta… bagaimana kecewa dan sedihnya mereka. 10. Kalau untuk masalah dunia penginnya yang wah… kalau masalah akherat ecek-ecek tidak ada yang salah. 11. Kalau untuk masalah agama, semua berhak bicara… kalau masalah dunia hanya orang ahlinya saja yang berhak bicara. 12. Kalau ingin berbuat baik, ada rasa malu.. bahkan berpenampilan islami saja malu.. padahal di sana banyak orang berbuat buruk dan bebas berpenampilan tak senonoh tanpa malu. Selanjutnya, silahkan tambah sendiri.. Wahai kaum muslimin, berbenahlah… mendekatlah kepada Islam yang mulia… Dan pakailah kacamata Islam dalam memandang sesuatu, bila Anda mengaku sebagai bagian dari Islam. Semoga bermanfaat…

http://bbg-alilmu.com/archives/13504 ******* 27/09/18 7:32 - +62 857-7717-7866: *‫*بـــــــسم الرلـــــــه الررحمن الررحيـــــــم‬ ┏━━━━━━━━┓ 📔 ━━ 📔 ━📔 📔 📔 ━ *Al-Khamìs* *Kamis* * *

*

17 Muharram 1440 H*

* 27 September 2018 M* ┗━━━━ 📔 ━📔 ━━━━┛ ━📔 📔 📔 ━

`*•.¸¸.•*✿ *Bimbingan Mar'ah Shalihah*•.¸¸.•*✿ ```Berusaha Meniti Manhaj Salafush Shalih``` _ _*BÀRAKALLÀHU FÌKUNNA*_📔 ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA AYAT* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Muliakanlah Bulan-bulan Haram Dengan Menjauhi Maksiyat ``` 📔Allah Ta'ala berfirman, ‫ب الل رمه ي ريورم رخل ررق ال رسرماروا م‬ ‫ت روال يأ ريررض ممن يرها أ ريربررععة هحهرعم هرذلمرك المرديهن ال يرق ميرهم رفرلا تريظلمهموا‬ ‫عرشرر رشيهذرا مفي مكرتا م‬ ‫مإ رن مع ردرة ال رهشههومر معن يرد الل رمه اث يرنا ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫فيمه رن أن يهفرسك هيم‬ _"Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, diantaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah menganiaya diri dalam bulan yang empat itu."_ [Q.S. at-Taubah/9:36] * Catatan:* •●• Bulan-bulan Haram adalah Muharram, Rajab, Dzulka'dah, dan Dzulhijjah. ••┈• ❀ ❀ ┈ •📔• ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ☆ *MUTIARA HADITS* ☆ ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆ ```Surga Balasan Bagi Istri Yang Mendapatkan Ridha Suaminya``` 📔Dari Ummu Salamah radhiyallahu ‘anha, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫عن يرها ررادض ردرخل ر م‬ ‫جن ررة‬ ‫ت رورزيوهجرها ر‬ ‫أ ري رهرما ايمررأ ردة رماتر ي‬ ‫ت ال ي ر‬ _“Wanita mana saja yang meninggal dunia lantas suaminya ridha padanya, maka ia akan masuk surga.”_ (HR. Tirmidzi no. 1161 dan Ibnu Majah no. 1854. Abu Isa Tirmidzi mengatakan bahwa hadits ini hasan gharib. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan).

*Catatan:* -▪Mentaati dan membuat suami ridho sesuai dengan koridor syariat, artinya bukan perkara yang melanggar syariat Islam. ••┈• ❀ ☆⊙¤•¤⊙☆❀ •┈• *27/09/18 7:32 - +62 857-7717-7866: * SERI PETUAH ULAMA* *⛔ HATI-HATI DARI AHLI BID'AH* 📔Imam Al-Auzà'ì rahimahullah berkata: *《 ‫ فل تصدقه‬،‫ وحلف لك أنه على ﻏير دأبه‬،‫》 إذا رأيته يعني الرجل يمشي مع صاحب بدعه‬.* 📔 (1426) ‫الثقات ابن حبان‬ ```"Apabila engkau melihatnya yakni seorang laki-laki yang berjalan bersama ahli bid'ah, dan ia bersumpah kepadamu kalau sesungguhnya ia bukan di atas jalannya (ahli bid'ah), maka janganlah kamu benarkan".``` 📔Ats-Tsiqàt Ibnu Hibbàn (1426) ✍ Agus Santoso Al-Klateni 📔 *Published By:* Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔 ══════ ❁✿❁ ══════ 📔 Daftar WA, Ketik: daftar#nama#jenis kelamin#asal � Bimbingan Ikhwan Sholih (BIS) � Bimbingan Mar'ah Sholehah (BMS) 📔 *082344096067* � https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah 📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll. •┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 27/09/18 8:25 - +62 821-4647-7530: JANGAN PERNAH MENILAI SESEORANG DENGAN MELIHAT MASA LALUNYA… BBG AL ILMU 📔📔📔 Betapa banyak diantara kita yang memiliki masa lalu yang kelam… jauh dari sunnah… jauh dari hidayah… tenggelam dalam dunia yang menipu… terombang-ambing dalam kemaksiatan yang nista… 📔📔📔

Bukankah banyak sahabat rodhiallahu ‘anhum yang dahulunya pelaku kemaksiatan… peminum khomr… bahkan pelaku kesyirikan…? Akan tetapi tatkala cahaya hidayah menyapa hati mereka, jadilah mereka generasi terbaik yang pernah ada di atas muka bumi ini. 📔📔📔 Bisa jadi anda salah satu dari mereka para ikhwan/akhwat yang memiliki masa lalu yang kelam… yang mungkin saja kebanyakan orang tidak mengetahui masa lalu kelam anda. Sebagaimana anda tidak ingin orang lain menilai anda dengan melihat masa lalu kelam anda… maka janganlah anda menilai orang lain dengan melihat masa lalunya yang buruk… 📔📔📔 Yang menjadi patokan adalah kesudahan seseorang… kondisinya tatkala akan meninggal… bukan masa lalunya. Nabi -shallallahu ‘alaihi wa sallam- bersabda “Amalan-amalan itu tergantung akhirnya“ Ustadz DR. Firanda Andirja MA, ‫حفظه الله تعالى‬ ================ 27/09/18 8:45 - +62 813-4488-0182 keluar 27/09/18 8:57 - +62 812-8729-7996: Tdak ada orang baik yang tdak punya masa lalu dan tdak ada orang jahat yang tdk punya masa depan. Umar bin Khattab. Masa lalu seseorang pun yg dulu nya pernah melawan agama Allah tabaroka wata'ala akhirnya menjadi pedang Allah. Allahu Akbar. 27/09/18 8:59 - +62 821-4647-7530: ��� 27/09/18 9:01 - +62 812-8729-7996: Khalid bin Walid nya ketinggalan. Maaf 27/09/18 9:01 - +62 821-4647-7530: Heheheeee 27/09/18 9:04 - +62 812-8729-7996: Afwan ustadz. ✌ 📔📔📔 *27/09/18 9:18 - +62 821-4647-7530: * RUGI, ORANG YG MEMASUKI RUMAHNYA TIDAK MENGUCAPKAN SALAM * _Allah berfirman :_ ‫لى رأنهفمسك هيم ترمحي رذة مرمين معنمد ٱلل رمه همبهرررك رذة رط مي ربرذة‬ ‫ع ر هو‬ ‫رفمإرذا ردرخل يهتم بههيوذتا رفرسلم رهمواا ر‬ _...Maka jika kalian memasuki rumah rumah maka hendaklah kalian mengucapkan salam (kepada penghuninya, yg berarti memberi salam kpd dirimu sendiri) kpd dirimu sendiri sebagai tahiyyah (salam) dari Allah yg penuh berkah dan baik..._ *Surat an Nur : 61.* *‫من دخل بيته فسلم فهو ضامن على الله تعالى‬

‫حديث عظيم‬

✍ *Hadits Yang Agung :* _Orang yg memasuki rumahnya lalu mengucapkan salam, maka dia mendapatkan jaminan dari Allah._ ‫عل رييمه رورسل ررم رقارل‬ ‫ررهسورل الل رمه رص رلى الل رهه ر‬ ‫ر‬ (‫جن ررة‬ ‫هرمزرق وك همفري رومإين رما ر‬ ‫ت أ ريدرخل رهه اللهه ال ي ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫عرلى‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ضا‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ف‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫رخرررج مفي رسمبيمل ال‬ ‫ر‬ ‫هر ر ع ر‬

‫أ هرمارمرة أ ر رن‬ ‫عارش‬ ‫مإين ر‬ ‫الل رمه رورمين‬

‫عين أ رمبي‬ ‫ ر‬: ‫عرلى الل رمه‬ ‫ثررلاث رعة ك هل رهههيم رضاممعن ر‬: ‫م‬ ‫عرلى‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫عرلى الل رمه رورمين رخرررج مإرلى ال يرميسمجمد رفههرو رضا ع ر‬ ‫رمين ردرخرل بري يترهه فس رلم رفههرو رضاممعن ر‬

[‫الله]تعليق الشيخ اﻷلباني‬ (727) ((‫ ))المشكاة‬،(2253) ((‫صحيح ـ ))صحيح أبي داود‬. ✍ *Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda :* _tiga golongan yg mendapatkan jaminan dari Allah, jika dia hidup maka akan diberikan rizki dan penjagaan serta kecukupan dan jika dia meninggal maka Allah akan memasukannya ke Surga :_ 11 _baràngsiapa memasuki rumahnya lalu mengucapkan salam, maka dia mendapatkan jaminan tersebut dari Allah._ 2 _Barangsiapa keluar menuju masjid maka dia mendapatkan jaminan dari Allah._ 30 _Barang siapa keluar di jalan Allah maka dia mendapatkan jaminan dari Allah._ ✍ *_Shahih Abu Daud._* ‫عل رييمه رورسل ررم‬ ‫ رص رلى اللهه ر‬- ‫ قال رسول الله‬:‫ وعن أنس بن مالدك رضي الله عنه قال‬-: "‫ فتكون بركة عليك وعلى أهل بيمترك‬،‫"يا هبن ري إذا دخلت على أهلك فسمرلم‬. ‫رواه الترمذي عن علي بن زيد عن ابن المسيب عنه وقال‬: "‫ قال اﻷلباني حسن لغيره‬."‫حديث حسن صحيح ﻏريب‬ Dari Anas bin Malik dia berkata bahwa Rasulullah shallahu'alaihi wa sallam bersabda: _wahai anakku!jika kamu datang kpd keluargamu mk ucapkanlah salam kpdnya, mk itu akan menjadi keberkahan bagimu dan keluargamu._ 27/09/18 10:20 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 27/09/18 11:38 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 27/09/18 11:43 - +62 813-5572-3161: � 27/09/18 12:19 - +62 812-8729-7996: *Materi Khusus* *мυlια δєηģαη мαηhαj şαlαf* 📔 📔 *AKHLAK/TAZKIYATUN NUFUS* ➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖ *MENGGENGGAM DUNIA, KETIKA MENINGGAL HANYA MEMBAWA KAFAN* ```Bismillaah... Saudariku, kita perlu sadari dan selalu ingat bahwa dunia ini hanya sementara saja. Hendaknya kita sadar bahwa dunia yang kita cari dengan susah payah ini tidak akan bisa kita bawa menuju kampung abadi kita yaitu kampung akhirat. Ibnu Sammak Muhammad bin Shubaih rahimahullah berkata,``` *_‫ فماذا في يديك‬، ‫ فإذا جاءك الموت‬، ‫ وهب المشرق والمغرب يجيء إليك‬، ‫ ومثلها ضم إليك‬، ‫*_هب الدنيا في يديك‬ *_“Anggaplah dunia ada di genggaman tanganmu dan ditambahkan yang semisalnya. Anggaplah (perbendaharaan) timur dan barat datang kepadamu, akan tetapi jika kematian datang, apa gunanya yang ada di genggamanmu?”_* _[Siyarul A’lam An-Nubala 8/330]_ ```Banyak sekali ayat dalam Al-Quran yang mengingatkan kita bahwa kehidupan dunia ini hanya sementara saja. Janganlah kita lalai dan tertipu seolah-olah akan hidup di dunia selamanya dengan mengumpulkan dan menumpuk harta yang sangat banyak sehingga melalaikan kehidupan akhirat kita.

Allah Ta’ala berfirman,``` *_‫كم مبالل رمه ال يرغهروهر‬ ‫حرياهة ال رهدن يريا رورلا يرهغ ررن ر ه‬ ‫*_مإ رن رو ي‬ ‫عرد الل رمه رح ر عق رفرلا ترهغ ررن رك ههم ال ي ر‬ *_“Sesungguhnya janji Allah adalah benar, maka janganlah sekali-kali kehidupan dunia memperdayakan kamu, dan jangan (pula) penipu (syaitan) memperdayakan kamu dalam (mentaati) Allah.”_* _[Luqmaan: 33]_ ```Allah juga berfirman,``` *_‫ﻉ ﺍل يهغهرﻭمﺭ‬ ‫حرياهﺓ ﺍل رهدن يريا مﺇ رلا رمرتا ه‬ ‫*_رﻭرما ﺍل ي ر‬ *_“Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan.”_* _[Ali Imran: 185]_ ```Allah juga berfirman,``` *_ ‫ب ال يك ه رفارر ن ررباتههه ثهمر يرمهيهج رفتررراهه‬ ‫ﻏيي د‬ ‫مفي ال يأ ريمروامل روال يأ ريورلامد ك ررمثرمل ر‬ ‫ث أر ي‬ ‫ع ر‬ ‫ج ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫حرياهة ال رهدن يريا مإلا رمرتاهع ال يهغهرومر‬ ‫ر‬ ‫ب رشمديعد رورميغمفررةع ممرن اللمه رومريضرواعن رورما ال ي ر‬ ‫عرذا ع‬

‫كاث هعر‬ ‫ب رول ريهعو رومزين رعة روتررفاهخعر بري ين رك هيم روتر ر‬ ‫ا ي‬ ‫عل رهموا أ رن ررما ال ي ر‬ ‫حرياهة ال رهدن يريا ل رمع ع‬ ‫كوهن هحرطاذما رومفي ال يآ رمخررةم‬ ‫*_هميصرف ر ذرا ث همر ير ه‬

*_“Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah-megah antara kamu serta berbangga-banggaan tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya. Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu.”_* _[Al Hadid : 20]_ ```Jika direnungi, ternyata harta kita yang sesungguhnya hanya tiga saja. Selain itu, bukan lah harta kita, walaupun hakikatnya itu adalah milik kita di dunia, karena MAYORITAS harta sejatinya hanya kita tumpuk saja dan bisa jadi BUKAN kita yang menikmati, hanya sekedar dimiliki saja atau KOLEKSI saja. Tiga harta sejati yang kita nikmati, itupun menikmati sementara saja yaitu :``` *① MAKANAN YANG KITA MAKAN* ```Makanan yang di kulkas belum tentu kita yang menikmati semua. Makanan yang di gudang belum tentu kita yang menikmati semua. Uang yang kita simpan untuk beli makanan belum tentu kita yang menikmati. Ketika menikmati makanan pun ini hanya sesaat dari keseharian kita, hanya melewati lidah dan kerongkongan sebentar saja.``` *② PAKAIAN YANG KITA PAKAI* ```Termasuk sarana yang kita pakai seperti sepatu, kendaraan serta rumah kita. Ini yang kita nikmati. Akan tetapi inipun sementara saja karena pakaian bisa usang sedangkan rumah akan diwariskan.``` *③ SEDEKAH* ```Ini adalah harta kita yang sebenarnya, sangat berguna di akhirat kelak. Inipun berlalu sebentar dari genggaman kita di dunia Selebihnya harta yang kita tumpuk hakikatnya bukan harta kita, kita tidak menikmatinya atau hanya menikmati sesaat saja. Misalnya menumpuk harta : ⏩ Rumah ada dua atau tiga, yang kita nikmati utamanya hanya satu rumah saja.

⏩ Uang tabungan di bank beratus-ratus juta atau miliyaran, yang kita nikmati hanya sedikit saja selebihnya hanya kita simpan. ⏩ Punya kebun yang luas, punya toko yang besar, hanya kita nikmati sesaat saja. Inilah yang dimaksud hadits, harta sejati hanya tiga Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,``` *_ ‫ت‬ ‫ت ﺃ ريﻭ تررص رديق ر‬ ‫ت رفأ ربيل ريي ر‬ ‫ت ﺃ ريﻭ ل رمبيس ر‬ ‫ت رفأ ريفن ريي ر‬ ‫ي رهقوهﻝ ﺍبيهن ﺁرﺩرﻡ رماملى رماملى – رقارﻝ – رﻭرهيل ل ررك ريا ﺍبيرن ﺁرﺩرﻡ ممين رمالمرك مﺇل ر رما ﺃ رك رل ي ر‬ ‫ر‬ ‫ت‬ ‫ي‬ ‫ض‬ ‫م‬ ‫أ‬ ‫ف‬ _* ‫ر‬ ‫ي ر ي ر‬ *_“Manusia berkata, “Hartaku-hartaku.” Beliau bersabda, “Wahai manusia, apakah benar engkau memiliki harta ? Bukankah yang engkau makan akan lenyap begitu saja ? Bukankah pakaian yang engkau kenakan juga akan usang ? Bukankah yang engkau sedekahkan akan berlalu begitu saja ?”_* _[HR. Muslim no. 2958]_ ```Riwayat yang lain,``` *_ ‫ب رﻭرتامﺭك ههه‬ ‫يرهقوهﻝ ﺍل يرعبيهد رماملى رماملى مﺇن ررما ل رهه ممين رمالممه ث رل ر ع‬ ‫ﺙ رما ﺃ رك ررل رفأ ريفرنى ﺃ ريﻭ ل رمبرس رفأ ربيرلى ﺃ ريﻭ ﺃ ر ي‬ ‫عرطى رفايقتررنى رﻭرما مسروﻯ رﺫلمرك رفههرو رﺫﺍمه ع‬ ‫*_ملل رنامﺱ‬ *_“Hamba berkata, “Harta-hartaku.” Bukankah hartanya itu hanyalah tiga: yang ia makan dan akan sirna, yang ia kenakan dan akan usang, yang ia beri yang sebenarnya harta yang ia kumpulkan. Harta selain itu akan sirna dan diberi pada orang-orang yang ia tinggalkan.”_* _[HR. Muslim no. 2959]_ ```Dunia memang kita butuhkan dan tidak terlalrang kita mencari harta dan dunia akan tetapi harus kita tujukan untuk orientasi akhirat. Demikian semoga bermanfaat...``` *Penyusun :* _Raehanul Bahraen_ *Artikel :* muslim.or.id ➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖ *Tim Admin* ���� ✍ ▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬📔۩۞۩ஜ▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬ *SEMOGA BERMANFA’AT – ALHAMDULILLAH. MDMS KAJIAN ILMU.* ▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬📔۩۞۩ஜ▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬ 27/09/18 13:03 - +62 812-8729-7996: https://youtu.be/pAeKHwG1_ik 27/09/18 13:17 - +62 838-4651-0556: Assalamualaikum Ijin copas 27/09/18 13:23 - +62 812-8729-7996: Keutamaan Mengucapkan Salam Dengan Lafazh Salam Yang Lengkap -----------------------------------------------*KEUTAMAAN MENGUCAPKAN SALAM DENGAN LAFAZH SALAM YANG LENGKAP*

Oleh : Ustadz Abdullah bin Taslim al-Buthoni ‫عل رييمه ال رسل ررم ث همر‬ ‫ رفرردر ر‬.‫عل رييك هيم‬ ‫ ال رسل رهم ر‬:‫عرليمه رورسل ررم رفرقارل‬ ‫ رجارء ررهجعل مإرلى الن رمبمرى رص رلى الله ر‬:‫عن يهه رقارل‬ ‫عين معيمررارن بيمن هحرصييدن ررمضري الل رهه ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ :‫ رفرقارل‬،‫جل ررس‬ ‫ف‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫د‬ ‫ر‬ ‫ف‬ . ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ة‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ك‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫س‬ ‫ال‬ : ‫ل‬ ‫قا‬ ‫ف‬ ‫ر‬ ‫خ‬ ‫آ‬ ‫ء‬ ‫جا‬ ‫م‬ ‫ث‬ .« ‫ر‬ ‫ش‬ ‫ع‬ » : ‫م‬ ‫ل‬ ‫س‬ ‫و‬ ‫ رفرقارل الن رمب رهى‬،‫رجل ررس‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫رص رلى الله ر‬ ‫ر‬ ‫ر ي‬ ‫ر ع‬ ‫ر ي ي رر ي ر‬ ‫ه‬ ‫ر ر‬ ‫عرليمه ر ر ر‬ ‫ر‬ ‫ رفرقارل » ث رل رهثورن « صحيح رواه أبو داود‬،‫جل ررس‬ ‫ رفرردر ر‬.‫عل رييك هيم رورريحرمهة الل رمه روبرررركاتههه‬ ‫ ال رسل رهم ر‬:‫ ثهمر رجارء آرخهر رفرقارل‬.« ‫» معيشهرورن‬ ‫عل ري يمه رف ر‬ ‫والترمذي وﻏيرهما‬. Dari ‘Imran bin Hushain Radhiyallahu anhu dia berkata : Seorang laki-laki datang kepada Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu berkata : as-Salâmu ‘alaikum (semoga keselamatan dari Allah tercurah untukmu). Lalu Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam membalas salam orang tersebut, kemudian orang tersebut duduk dan Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “(Dia mendapatkan) sepuluh kebaikan”. Kemudian datang orang lain kepada Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu berkata : as-Salâmu‘alaikum warahmatullah (semoga keselamatan dan rahmat dari Allah tercurah untukmu). Lalu Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam membalas salam orang tersebut, kemudian orang tersebut duduk dan Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “(Dia mendapatkan) dua puluh kebaikan”. Kemudian datang lagi orang lain kepada Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu berkata: as-Salâmu‘alaikum warahmatullahi wabarakâtuh (semoga keselamatan, rahmat dan keberkahan dari Allah tercurah untukmu). Lalu Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam membalas salam orang tersebut, kemudian orang tersebut duduk dan Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “(Dia mendapatkan) tiga puluh kebaikan”[1]. Hadits yang agung ini menunjukkan besarnya keutamaan orang yang mengucapkan salam dengan lafazh lengkap seperti yang tersebut di dalam hadits, karena dengan ini dia akan mendapatkan tiga puluh pahala kebaikan, artinya setiap lafazhnya mendapatkan sepuluh kebaikan[2]. Meskipun tentu saja mengucapkan salam dengan dua lafazh sebelumnya diperbolehkan dan tetap mendapatkan ganjaran pahala kebaikan, tetapi kurang dari lafazh lengkap di atas. Lafazh salam yang lengkap ini juga dianjurkan oleh Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam hadits shahih lainnya, Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Jika seorang bertemu dengan saudaranya sesama muslim maka hendaklah dia mengucapkan (salam) : as-Salâmu‘alaikum warahmatullahi wabarakâtuh”[3]. Beberapa Faidah penting yang dapat kita ambil dari hadits ini : 1. Arti ucapan salam as-Salâmu‘alaikum adalah perlindungan dan penjagaan dari Allah Subhanahu wa Ta’ala bagimu, karena as-Salâm adalah salah satu dari nama-nama Allah yang maha Indah. Ada juga yang mengartikan : keselamatan dan kesuksesan (dari Allah) bagimu[4]. 2. Allah Azza wa Jalla berfirman : ‫عل رهى ك ه ر مل رشييدء رحمسيذبا‬ ‫مإ رن الل رره ركارن ر‬

‫ح رهيوا مبأ ريحرسرن ممن يرها أ ريو هر رهدورها‬ ‫رومإرذا هحمرييتهيم مبترمحي ردة رف ر‬

“Apabila diucapkan salam kepadamu, maka balaslah salam itu dengan yang lebih baik, atau balaslah (dengan yang serupa). Sesungguhnya Allah maha memperhitungkan segala sesuatu” [An-Nisaa’/4: 86]. 3. Imam Ibnu Katsir rahimahullah berkata : “Artinya: apabila seorang Muslim mengucapkan salam kepadamu, maka balaslah/jawablah dia dengan (lafazh) salam yang lebih baik dari ucapan salamnya, atau balaslah dengan ucapan salam yang serupa. Maka menambah (dengan ucapan salam yang lebih baik ketika menjawab salam) adalah

dianjurkan, sedangkan (menjawab salam dengan lafazh) yang serupa adalah wajib”[5]. 4. Tidak diperbolehkan menambah ucapan/lafazh salam lebih dari yang disebutkan dalam hadits di atas, khususnya ketika mengucapkan salam (bukan ketika menjawab salam), karena hadits yang menyebutkan penambahan adalah hadits yang lemah. 5. Diriwayatkan dari Mu’adz bin Anas Radhiyallahu anhu dari Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam, semakna dengan hadits di atas, tapi dengan tambahan di akhir hadits : …Kemudian datang lagi orang lain (yang ke empat) kepada Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu berkata : “as-Salâmu ‘alaikum warahmatullahi wabarakâtuhu wa magfiratuh” (semoga keselamatan, rahmat, keberkahan dan pengampunan dari Allah tercurah untukmu). Lalu Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “(Dia mendapatkan) empat puluh kebaikan” dan Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Demikianlah keutamaan-keutamaan (dijadikan semakin bertambah)”[6]. 6. Hadits ini adalah hadits yang lemah, karena di dalam sanadnya ada rawi yang bernama Sahl bin Mu’adz bin Anas, Imam adz-Dzahabi rahimahullah berkata tentangnya : “Dia dilemahkan (riwayat haditsnya)”[7]. 7. Imam Ibnu Hajar rahimahullah menukil dan menguatkan atsar-atsar dari beberapa Shahabat Radhiyallahu anhum yang menunjukkan tidak bolehnya penambahan ini, yaitu ‘Umar bin al-Khattab, putra beliau ‘Abdullah dan ‘Abdullah bin ‘Abbas Radhiyallahu anhuma, mereka berkata : “Ucapan salam berakhir (dengan lafazh) wabarakaatuh”[8]. 8. Adapun ketika menjawab/membalas salam maka hal ini disyariatkan, yaitu dengan menambahkan lafazh “…wa magfiratuh (dan pengampunan dari Allah)”. Hal ini berdasarkan hadits yang shahih tentang perbuatan para Shahabat Radhiyallahu anhum ketika menjawab salam Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam . 9. Imam al-Bukhari rahimahullah meriwayatkan dengan sanad beliau dalam at-Tarikh al-Kabir (1/329-330), dari Zaid bin Arqam Radhiyallahu anhu, beliau berkata : “Dulunya kami (para Shahabat Radhiyallahu anhum), jika Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengucapkan salam kepada kami, maka kami menjawab : wa’alaikas salâmu warahmatullahi wabarakâtuhu wa magfiratuh (dan bagimu keselamatan, rahmat, keberkahan dan pengampunan dari Allah)” Hadits ini dinyatakan shahih oleh Syaikh al-Albani dalam Silsilatul Ahâdîtsish Shahîhah (3/433, no. 1449). [Disalin dari majalah As-Sunnah Edisi 07/Tahun XX/1437H/2016M. Diterbitkan Yayasan Lajnah Istiqomah Surakarta, Jl. Solo – Purwodadi Km.8 Selokaton Gondangrejo Solo 57183 Telp. 0271-858197 Fax 0271-858196.Kontak Pemasaran 085290093792, 08121533647, 081575792961, Redaksi 08122589079] _______ Footnote : [1] HR Abu Dawud (no. 5195), at-Tirmidzi (5/52) dan Ahmad (4/439), dinyatakan shahih oleh Imam at-Tirmidzi, Imam Ibnu Hajar dalam “Fathul Bâri” (11/6) dan Syaikh al-Albani, serta dinyatakan hasan oleh Imam al-Baihaqi dalam “Syu’abul iman” (6/453) dan dibenarkan oleh Imam al-‘Iraqi dalam “Takhriiju ahâdîtsil ihyâ’” (2/164). [2] Lihat kitab “Tuhfatul ahwadzi” (7/384). [3] HR at-Tirmidzi (5/52) dan lain-lain, dinyatakan shahih oleh Syaikh al-Alabni dalam “ash-Shahîhah” (no. 1403).

[4] Lihat penjelasan Imam an-Nawawi dalam “Syarh Shahih Muslim” (4/117). [5] Kitab “Tafsir Ibni Katsir” (1/705). [6] HR Abu Dawud (no. 5196). [7] Kitab “al-Kâsyif” (1/470). [8] Lihat kitab “Fathul Bâri” (11/6). Shared from Almanhaj.or.id for android http://bit.ly/Almanhaj 27/09/18 14:45 - +62 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 27/09/18 15:10 - +62 823-4916-1114: Assalaamu 'Alaikum. .Akhi, sy Minta Dalil Tentang Syirik. yg Menyekutukan ALLAH. .Org Yg Dtg Ke dukun . 27/09/18 15:15 - +62 838-4309-0183: ustadz org yg mati bunuh diri apakah g da hisab langsung amal hangus,,,dan apakah bs ditolong anknya yg sholeh maksud sy bs dimnt kn penghpsan dosa nya oleh ank2 nya 27/09/18 15:18 - +62 821-4647-7530: � 27/09/18 16:14 - +62 823-4916-1114: Ngk di respon 27/09/18 16:15 - +62 813-5572-3161: Wa Alaikum salam 27/09/18 16:17 - +62 838-4309-0183: QS al lukman 13-17 sy lp pastinya lht lh itu pesan lukman kpd anknya...jgn syirik 27/09/18 16:19 - +62 838-4309-0183: QS al bayyinah ayat 6 27/09/18 16:22 - +62 838-4309-0183: QS al furqon 43, 27/09/18 16:25 - +62 812-8729-7996: Wallahu a'lam Pastinya bunuh diri dosa besar yg mengerikan jgn mengharapkan syafaat klo dia sengaja bunuh diri. Ya klo dapat syafaat klo enggak berat. 27/09/18 16:27 - +62 812-8729-7996: Bismillah wal hamdulillah wash shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, amma ba’du, Sebagaimana diketahui bahwa definisi syirik kecil adalah ‫ وجاء في النصوص تسميته شركا‬،‫فكل ما نهى عنه الشرع مما هو ذريعة إلى الشرك اﻷكبر ووسيلة للوقوع فيه‬ “Segala yang dilarang dalam syari’at sedangkan dalam nash disebut dengan nama syirik dan menjadi sarana menghantarkan kepada kesyirikan besar.” Contoh dari perbuatan ini adalah bersumpah dengan nama selain Allah, riya` (cari pujian) yang sedikit dalam beribadah, serta ucapan “atas kehendak Allah dan kehendak Anda”, dan selainnya dari perbuatan syirik kecil. Syirik Kecil adalah Hal yang amat terlalu Syirik kecil adalah perkara yang sangat terlalu karena ia sangat diharamkan dalam Islam. Bahkan -secara umum- dikategorikan dosa terbesar dari dosa-dosa besar dibawah syirik besar dan yang setingkatnya, meskipun tidak sampai mengeluarkan pelakunya dari Islam (baca artikel: Benarkah syirik kecil lebih besar dosanya dari dosa besar?). Oleh karena itu, banyak didapatkan peringatan keras terhadap kesyirikan jenis ini atau larangannya di dalam Al-Qur`an maupun As-Sunnah. Larangan Terhadap Syirik Kecil dalam Al-Qur`an Ayat pertama Allah Ta’ala berfirman : ‫حا رورلا ي هيشمريك مبمعرباردمة رر مبرمه أ ررحذدا‬ ‫عرمذلا رصالم ذ‬ ‫هقيل مإن ررما أ ررنا بررشعر ممثيل هك هيم هيورحهى مإل ر ري أ رن ررما مإل هرههك هيم مإل هرعه روامحعد رفرمين ركارن ي ريرهجو لمرقارء رر مبرمه رفل ييريعرميل ر‬ “Katakanlah, sesungguhnya aku ini manusia biasa seperti kalian, diwahyukan kepadaku bahwa sesungguhnya Tuhan kalian itu adalah Tuhan Yang Esa”. Barangsiapa mengharap

perjumpaan dengan Tuhannya, maka hendaklah ia mengerjakan amal yang salih dan janganlah ia mempersekutukan seorangpun dalam beribadat kepada Tuhannya” (AlKahfi : 110). Ayat di atas menunjukkan makna umum bahwa syirik besar maupun kecil -keduanyaadalah perkara yang terlarang, karena Allah tidaklah membatasi bentuk kesyirikan dalam firman-Nya tersebut. Dan karena dalam kaidah ilmiyyah disebutkan bahwa jika ada sebuah kata yang nakirah (tidak ditentukan maksudnya [indefinite]) dalam konteks kalimat nafi (peniadaan), maka menunjukkan faidah keumuman perkara yang terlarang tersebut, baik syirik besar maupun kecil. Ayat kedua Allah Ta’ala berfirman ‫عبههدوا الل رره رورلا تهيشمرهكوا مبمه رشييذئا‬ ‫روا ي‬ “Sembahlah Allah dan janganlah kalian mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun” (AnNisaa`: 36). Sebagaimana ayat sebelumnya, maka ayat ini pun juga menunjukkan makna yang umum, yaitu larangan dari semua macam syirik, baik kecil maupun besar, karena didapatkannya kata nakirah (tidak ditentukan maksudnya [indefinite]) yang tersirat di dalam kata {‫ }تهيشمرهكو‬berada dalam konteks kalimat nahi (larangan dengan adanya huruf {‫ ) }رلا‬di dalam ayat ini, maka menunjukkan faidah keumuman perkara yang terlarang tersebut, baik syirik besar maupun kecil. Ayat ketiga Allah Ta’ala berfirman ‫حريارة ال رهدن يريا رومزين رتررها ن هرو ر م‬ ‫خهسورن‬ ‫عرمال رههيم مفيرها روههيم مفيرها رلا يهبي ر‬ ‫ف مإل رييمهيم أ ر ي‬ ‫رمين ركارن ي همريهد ال ي ر‬ “Barangsiapa yang menghendaki kehidupan dunia dan perhiasannya, niscaya Kami berikan kepada mereka balasan pekerjaan mereka di dunia dengan sempurna dan mereka di dunia itu tidak akan dirugikan” ‫هأول هرمئرك ال رمذيرن ل ري يرس ل رههيم مفي ايلآمخررمة مإ رلا ال رناهر رورحمبرط رما رصن رهعوا مفيرها روربامطعل رما ركاهنوا ي ريعرمهلورن‬ “Itulah orang-orang yang tidak memperoleh di akhirat, kecuali neraka dan lenyaplah di akhirat itu apa yang telah mereka usahakan di dunia dan sia-sialah apa yang telah mereka kerjakan” (Huud: 15-16). Salafus Salih menyebutkan bahwa yang termasuk kedalam kandungan ayat ini, di antaranya adalah orang yang melakukan riya’ (memamerkan ibadah agar dipuji manusia), seperti yang disebutkan oleh Al-Baghawi rahimahullah dalam kitab Tafsirnya 2/391, ‫قال مجاهد هم أهل الرياء‬ “Mujahid mengatakan, ‘Mereka adalah para pelaku riya`’”. Di antara salaf juga ada yang menyebutkan bahwa shalat dan shadaqah yang dilakukan dengan niat mengharap manfa’at dunia atau balasan kenikmatan duniawi, tidak mengharap pahala di Akhirat, hal ini termasuk perbuatan syirik yang terancam dengan neraka di dalam Ayat ini (Lihat Tafsir Ibnu Katsir 3/97). Ayat keempat

Allah Ta’ala berfirman ‫روال رمذيرن ي ريمك ههرورن ال رس مي ررئا م‬ ‫ب رشمديعد رورمك يهر هأول هرمئرك ههرو ي رهبوهر‬ ‫ت ل رههيم ر‬ ‫عرذا ع‬ “Dan orang-orang yang merencanakan kejahatan bagi mereka azab yang keras. Dan rencana jahat mereka akan hancur” (Faathir: 10). Ibnu Katsir rahimahullah menyebutkan tafsir salafus salih dalam kitab tafsirnya, hal. 276, dengan mengatakan, : ‫ يعني‬، ‫ هم المراءون بأعمالهم‬: ‫ وشهر بن حوشب‬، ‫ وسعيد بن جبير‬، ‫ قال مجاهد‬: {‫ } والذين يمكرون السيئات‬: ‫وقوله‬ ‫ وهم بغضاء إلى الله عز وجل‬، ‫ يوهمون أنهم في طاعة الله‬، ‫يمكرون بالناس‬ “Dan firman-Nya { ‫}والذين يمكرون السيئات‬, Mujahid, Sa’id bin Jubair dan Syahr bin Hausyab berkata (tentangnya), ‘Mereka adalah para pelaku riya`(memamerkan ibadah agar dipuji manusia) amal-amal mereka, yaitu mereka berbuat tipu daya kepada manusia, menampakkan seolah-olah mereka berada dalam ketaatan kepada Allah, padahal sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang dibenci oleh Allah‘”. Dan merupakan perkara yang telah diketahui bahwa riya` adalah salah satu bentuk kesyirikan kecil yang sangat besar. Ayat kelima Allah Ta’ala berfirman ‫ال رمذي رجرعرل ل رك ههم ال يأ ريررض مفرراذشا روال رسرمارء مبرناذء روأ رن يرزرل ممرن ال رسرمامء رماذء رفأ ريخرررج مبمه ممرن الث ررمررا م‬ ‫جرعهلوا لمل رمه أ رن يرداذدا روأ رن يتهيم تريعل رهمورن‬ ‫ت مريزذقا ل رك هيم رفرلا تر ي‬ “Dialah yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagi kalian dan langit sebagai atap, dan Dia menurunkan air (hujan) dari langit, lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu segala buah-buahan sebagai rezeki untuk kalian; karena itu janganlah kalian mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah, padahal kalian mengetahui” (Al-Baqarah : 22). Syaikh Abdur Rahman As-Sa’di rahimahullah berkata dalam kitab Tafsirnya, hal. 34, { ‫جرعهلوا لمل رمه أ رن يرداذدا‬ ‫} رفرلا تر ي‬ { ‫جرعهلوا لمل رمه أ رن يرداذدا‬ ‫”تر ي‬

‫ } رفرلا‬, ‫ وتحبونهم كما تحبون الله‬,‫ فتعبدونهم كما تعبدون الله‬,‫ نظراء وأشباها من المخلوقين‬:‫أي‬

“Yaitu tandingan-tandingan dan yang semisalnya dari para makhluk, kalian menyembah mereka sebagaimana kalian menyembah Allah, dan kalian mencintai mereka sebagaimana kalian mencintai Allah”. Dengan demikian ayat ini sesungguhnya menunjukkan larangan terhadap syirik besar karena ayat ini diturunkan terkait dengan musyrikin Quraisy yang menyekutukan Allah dengan jenis syirik akbar, namun Ibnu Abbas radhiallahu ‘anhu berdalil dengannya dalam menyatakan terlarangnya syirik kecil. Ini menunjukkan betapa besarnya dosa syirik kecil dan menunjukkan bahwa walaupun jenis yang kecil, namun kelasnya adalah dosa syirik. Sebagaimana dalam riwayat yang dibawakan oleh Ibnu Katsir rahimahullah dalam kitab tafsirnya hal. 55 bahwa Ibnu Abbas radhiallahu ‘anhu berdalil dengan ayat ini untuk menunjukkan terlarangnya perkara-perkara syirik kecil. Ayat keenam Allah Ta’ala berfirman ‫رورما ي هيؤممهن أ رك يثرهرههيم مبالل رمه مإ رلا روههيم هميشمرهكورن‬ “Dan sebahagian besar dari mereka tidak beriman kepada Allah, melainkan dalam keadaan mempersekutukan Allah (dengan sembahan-sembahan lain)” (Yusuf: 106).

Ayat ini sesungguhnya ditujukan untuk pelaku syirik besar, namun salah seorang sahabat,yaitu Hudzaifah radhiallahu ‘anhu, berdalil dengannya untuk mengingkari perbuatan memakai jimat yang tergolong syirik kecil. Ini menunjukkan bahwa syirik kecil adalah dosa yang sangat besar, karena walaupun itu adalah jenis syirik kecil, namun kategori dosanya adalah dosa kesyirikan dan bisa menghantarkan kepada syirik besar. Penutup Di antara perkara yang menunjukkan bahwa syirikk ecil adalah sebuah dosa yang sangat besar menurut pendapat sebagian ulama, yaitu pelaku syirik kecil tidak diampuni jika ia mati dan tidak bertaubat darinya, sehingga pastilah ia diazab. Jika tidak ada amal shalihnya yang bisa mengalahkan timbangan amal buruknya, namun tidak kekal di Neraka. Karena sebagian ulama tersebut memasukkan syirik kecil ke dalam jenis “dosa yang tidak diampuni” sebagaimana yang ada dalam firman Allah, ‫عمظيذما‬ ‫مإ رن الل رره رلا ي ريغمفهر أ رين يهيشرررك مبمه روي ريغمفهر رما هدورن هرذلمرك لمرمين ي ررشاهء رورمين يهيشمريك مبالل رمه رفرقمد ايفترررهى مإثيذما ر‬ “Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang dibawahnya bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar” (An-Nisaa`: 48). Namun, jumhur ulama berpendapat bahwa pelaku syirik kecil, jika dia tidak bertaubat, tergantung kehendak Allah, jika Allah menghendaki mengampuninya, maka ia akan diampuni, namun jika Allah menghendaki mengazabnya, maka ia akan diazab. Dan inilah pendapat terkuat. Wallahu ‘alam.

Referensi : Tafsir Ibnu Katsir Tafsir Al-Baghawi Tafsir As-Sa’di At-Tamhid, Syaikh Shalih Alus-Syaikh. Al-Qoulul Mufiid, Syaikh Shalih Al-‘Utsaimin. Al-Qaulus Sadiid, Syaikh As-Sa’di. At-Tanbihatul Mukhtasharah, Syaikh Ibrahim Al-Khuraishi. http://madrasato-mohammed.com/mawsoaat_tawheed_03/pg_015_0042.htm Penulis: Ust. Sa’id Abu Ukasyah Artikel Muslim.Or.Id

Baca selengkapnya. Klik https://muslim.or.id/24402-larangan-syirik-kecil-dalam-alquran.html 27/09/18 16:29 - +62 838-4309-0183: sukron...ya ustadz,,,na'udzubillahi mindalik...smg kita smua terhindar dr itu 27/09/18 16:30 - +62 812-8729-7996: Barakallahu feek. Aamiin. Bukan ustadz. 27/09/18 16:32 - +62 812-8729-7996: AYO BELAJAR ISTILAH BAHASA ARAB

(YANG SERING DITULIS OLEH PARA PENGGUNA DUNIA MAYA) Bismillahirrahmanirrahim… Akh (saudara pria 1 orang) Akhi (saudaraku pria 1 orang) Ukht (saudari perempuan 1 org) Ukhti (saudariku perempuan 1 org) Ikhwan/ikhwah (saudara pria banyak) Akhawat ‫( أخوات‬bukan akhwat, saudari perempuan banyak) Ana (saya, dalam bahasa Betawi digunakan ane) Anta (Anda, untuk laki-laki. Dalam bahasa Betawi digunakan ente) Anti (Anda, untuk perempuan) Antunna (Kalian, untuk perempuan banyak) Antum (Kalian, untuk laki-laki banyak. Tapi kata ini sering juga digunakan untuk Anda (1 laki-laki), dalam rangka penghormatan). Misalnya ketika berbicara kepada yang lebih tua atau dihormati, digunakan kata Antum meskipun orangnya satu. Jazakallaahu khayran (semoga Allah membalasmu dengan kebaikan, untuk saudara lakilaki 1 orang). Jazakumullah khayran (semoga Allah membalas kalian dengan kebaikan, untuk laki-laki banyak, bisa juga digunakan untuk campur laki-laki dan perempuan banyak) Jazakillaahu khayran (semoga Allah membalasmu dengan kebaikan, untuk saudara perempuan 1 orang). Jazakunnallaah khayran (semoga Allah membalas kalian dengan kebaikan, untuk saudara perempuan jumlah banyak). Wa jazakallaahu khayr atau waanta fa jazakallaahu khayr (semoga engkau juga dibalas dengan kebaikan, jawaban bagi yang mengucapkan jazakallaahu khayr, untuk laki-laki) Wa jazakillaahu khayr atau waanti fajazakillaahu khayr (sama dengan: no 14, tapi untuk perempuan) Wa jazakumullaah khayr Wa jazakunnallaah khayr Syukran (terima kasih, bisa untuk laki-laki atau perempuan) na'am ‫ نعم‬atau wakadzalika aidlan syukran)

(sama-sama, jawaban untuk org yg mengucapkan

Al afwhu (maaf) Ittaqillaah haitsumma kunta (bertaqwalah kamu kepada Allaah dimanapun kamu berada)

Yassarallah/sahhalallah lanal khaira haitsumma kunna (semoga Allaah mudahkan kita dalam kebaikan dimanapun berada) Allahummaghfir lana wal muslimin (ya Allaah ampunilah kami dan kaum muslimin) Syafakallaah (semoga Allaah menyembuhkanmu : laki-laki) Syafakillaah : semoga Allaah menyembuhkan mu : perempuan) Syafahallaah (Semoga Allaah memberikan kesembuhan kepadanya perempuan) (Syafahullaah) Semoga Allaah memberikan kesembuhan kepadanya (laki). Fii amaanillah (Semoga dalam lindungan Allah) Ilalliqa’ (Sampai ketemu lagi, diucapkan oleh orang yang mau pamit) Ma’as salaamah (semoga dalam keselamatan, dijawab oleh yang dipamitin) Barakallaah fiikum (semoga Allah memberkahi pada kalian) Allahu yubarik fikum (semoga Allah memberikan kalian berkah) Barakallaahu fiyka (semoga Allah memberkahimu, laki) Barakallaahu fiyki (semoga Allah memberkahimu, perempuan) Ahsanta (Engkau bagus, untuk laki-laki 1 orang. Biasanya digunakan buat memberikan pujian ketika seseorang melakukan keberhasilan) Ahsanti (Engkau bagus, untuk perempuan 1 orang. Biasanya digunakan buat memberikan pujian ketika seseorang melakukan keberhasilan) Na’am (Ya, buat laki-laki atau perempuan) La (Tidak, buat laki-laki atau perempuan) Shahih (Benar) dho'if (lemah) maudhu' (palsu) Sobahul khair (selamat pagi) Sobahunnur (jawaban selamat pagi) Masa ul khair (selamat petang) Masa un nur (Jawaban selamat petang) Tusbihu ‘alal khair (selamat malam) Yakfi (Cukup. Dalam bahasa Inggris sama dengan kata enough). Tafadhal (silakan untuk umum). Tafadhalla (silakan, untuk laki-laki 1 orang, tapi bisa juga untuk umum).

Tafadhally (silakan, untuk perempuan 1 orang) Mumtaaz (Keren, bagus banget, untuk pujian) Laa Adri (Tidak tahu) Shadaqta (engkau benar, untuk laki-laki. untuk perempuan : shadaqti) Allahul musta'an (hanya Allah-lah tempat kita memohon pertolongan) Wa anta kadzalik : (begitu juga kamu) Zadanallah ilman wa hirsha (semoga Allah menambah kita ilmu dan semangat) Allahu yahdik (semoga Allah memberimu petunjuk/hidayah) Hadaanallah (semoga Allah memberikan kita petunjuk/hidayah) Hafizhahullah (digunakan untuk laki laki ketiga tunggal (tidak ada didepan kita ). Artinya semoga Allaah menjaga'nya' (nya disini misal ... Kita membicarakan ustadz Yahya.. Maka kita gunakan kalimat.. Ustadz Yahya hafidzohullah)) Hafizhakillah (Jika kita gunakan kalimat doa ini untuk org yg ada di hadapan kita..misal.. Mbak Mia berkata ke mbak Nana.. Maka digunakan..) Semoga Bermanfaat ! Barakallaahu fiikum.. Takhassus As sunnah 📔 27/09/18 16:41 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 27/09/18 16:42 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 27/09/18 16:42 - +62 812-8729-7996: Dan (ingatlah), ketika Kami mengambil janji dari kamu (yaitu): kamu tidak akan menumpahkan darahmu (membunuh orang), dan kamu tidak akan mengusir dirimu (saudaramu sebangsa) dari kampung halamanmu, kemudian kamu berikrar (akan memenuhinya) sedang kamu mempersaksikannya.(84) Kemudian kamu (Bani Israil) membunuh dirimu (saudaramu sebangsa) dan mengusir segolongan daripada kamu dari kampung halamannya, kamu bantu membantu terhadap mereka dengan membuat dosa dan permusuhan; tetapi jika mereka datang kepadamu sebagai tawanan, kamu tebus mereka, padahal mengusir mereka itu (juga) terlarang bagimu. Apakah kamu beriman kepada sebahagian Al Kitab (Taurat) dan ingkar terhadap sebahagian yang lain? Tiadalah balasan bagi orang yang berbuat demikian daripadamu, melainkan kenistaan dalam kehidupan dunia, dan pada hari kiamat mereka dikembalikan kepada siksa yang sangat berat. Allah tidak lengah dari apa yang kamu perbuat.(85) Itulah orang-orang yang membeli kehidupan dunia dengan (kehidupan) akhirat, maka tidak akan diringankan siksa mereka dan mereka tidak akan ditolong.(86) Dan sesungguhnya Kami telah mendatangkan Al Kitab (Taurat) kepada Musa, dan Kami telah menyusulinya (berturut-turut) sesudah itu dengan rasul-rasul, dan telah Kami berikan bukti-bukti kebenaran (mukjizat) kepada Isa putera Maryam dan Kami memperkuatnya dengan Ruhul Qudus. Apakah setiap datang kepadamu seorang rasul membawa sesuatu (pelajaran) yang tidak sesuai dengan keinginanmu lalu kamu menyombong; maka beberapa orang (diantara mereka) kamu dustakan dan beberapa orang (yang lain) kamu bunuh?(87) Dan mereka berkata: "Hati kami tertutup". Tetapi sebenarnya Allah telah mengutuk mereka karena keingkaran mereka; maka sedikit sekali mereka yang beriman.(88) 27/09/18 16:58 - +62 817-6762-463: � 27/09/18 17:01 - +62 812-8729-7996: Maksudnya apa coba. Heee

27/09/18 27/09/18 27/09/18 27/09/18

17:02 17:02 17:38 18:44

-

+62 +62 +62 +62

821-4647-7530: <Media tidak disertakan> 821-4647-7530: Berahti-hatilah dlm mengambil ilmu... 881-5527-897: <Media tidak disertakan> 881-5527-897: Assalamualaikum

Waktunya Sholat ISYAK 📔 Mari berjamaah shalat di masjid atau mushola, makmurkan masjid Hidupkan jama'ah Selamat menjalankan ibadah shalat *ISYAK* sesuai daerahnya masing masing 📔 📔📔 � �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔📔 �📔 27/09/18 18:47 - +62 853-5907-9217: Blm 27/09/18 19:31 - +62 857-7717-7866: Assalamualaikum.. Aku mau bertanya, ini penjelasan yg no 6 membahas mengenai salam lanjutan no 5 atau bukan ? Apa yg dimaksud dengan rawi ? 27/09/18 19:32 - +62 812-8729-7996: Pesan ini telah dihapus 27/09/18 19:33 - +62 857-7717-7866: Waalaikumussalam 27/09/18 19:35 - +62 857-7717-7866: Sanad itu apa. Aku nanya 3 soal. Yg mau jawab silahkan 27/09/18 19:40 - +62 823-4916-1114: Terimakasih Atas Jewbnx. 27/09/18 19:43 - +62 838-4309-0183: sanad itu nyambung2 sampe ke rasulullah. matan itu isi hadis rawi itu yg meriwayatkan...biasakn ada HR Buhari muslim,,,ato HR Muslim ini nmnya rawi 27/09/18 19:44 - +62 838-4309-0183: kl g slh 27/09/18 19:44 - +62 821-4647-7530: Passsss ��� 27/09/18 19:47 - +62 857-7717-7866: Ohh gitu 27/09/18 19:47 - +62 857-7717-7866: 1 lagi belum dijwb . 27/09/18 19:49 - +62 853-5907-9217: Yg mn? 27/09/18 19:50 - +62 838-4309-0183: ya blm tahu pertnyaannya mbk ayu 27/09/18 19:50 - +62 857-7717-7866: Assalamualaikum.. Aku mau bertanya, ini penjelasan yg no 6 membahas mengenai salam lanjutan no 5 atau bukan ? Apa yg dimaksud dengan rawi ? 27/09/18 19:52 - +62 857-7717-7866: Knpa mengenai pnjelasan salam ada hadist yg bilang shahih dan ada yg bilang lemah 27/09/18 19:53 - +62 857-7717-7866: Ini materi yg salam lengkap itu kyknya 27/09/18 19:57 - +62 857-7717-7866: Penulisan arab yg benar yg mana yah, untuk kalimat ana uhibbuki fillah atau ana uhibbuka fillah, tapi artinya sama 27/09/18 19:58 - +62 838-4309-0183: kl hadis itu lemah krn perawinya da yg g memenuhi syarat perawi...perawi itu kn da syarat2 nya,,,hafalannnya kuat,tdk illat,islam,tdk berdusta tdk berdosa bsr dan jarang berdosa kcl kl g slh...lha di situ yg dianggap perawinya lemah sahal ato siapa...lmh krn pperawinya 27/09/18 20:02 - +62 857-7717-7866: Illat itu apa 27/09/18 20:02 - +62 838-4309-0183: krn sanad sambung nya da sahl bin mu'adz nin anas ini tdk memenuhi sbg perawi,,,jd dianggap lmh...sanadnya krn ada sahl intinya itu...mbk 27/09/18 20:04 - +62 857-7717-7866: Ohh gitu yah, berarti makanya dibilang lemah karna tdk memenuhi sbg perawi yah 27/09/18 20:04 - +62 881-5527-897: Sudah ..tapi di malang heeee 27/09/18 20:04 - +62 838-4309-0183: illat itu cacat,,,hafalannya kurang kuat,,,suatu saay mungkin dia pernah dengar hadis trus dia g hfl...di kr2 bgtlh pendptnya jd hadisnya kn dhoif lmh... 27/09/18 20:05 - +62 857-7717-7866: Iyah 27/09/18 20:06 - +62 838-4309-0183: pak ustadz sy lancang bl slh di tegur 27/09/18 20:08 - +62 857-7717-7866: Lancang apa yah maksudnya, iyah tenang nanti dikoreksi jawabannya sama akhi micky. Hehhe 27/09/18 20:10 - +62 857-7717-7866: Nash itu apa 27/09/18 20:11 - +62 838-4309-0183: lancang itu mendahului mbk ayu 27/09/18 20:11 - +62 857-7717-7866: Memangnya boleh yah bersumpah pakai nama

Allah ? 27/09/18 20:12 - +62 838-4309-0183: <Media tidak disertakan> 27/09/18 20:12 - +62 823-4916-1114: Saya Mau Tanya iltizam itu artix Apa Ya.?? 27/09/18 20:13 - +62 857-7717-7866: Iyah tau, maksudnya lancang gimana, akhi maulana nya lagi dijalan, wajar kalau dia belum bisa jawab pertanyaan aku,, kan tadi saya sudah bilang, yg mau jawab silahkan 27/09/18 20:14 - +62 838-4309-0183: harus bersumpah krn Allah ta'alla,,,kl kpd selain Allah mlh g blh...msk syirik..mbk ayu cnth sumpah demi langit dan bumi ini syirik berarti kn yg saksikan langit bumi,,g percy sm Allah ta'alla 27/09/18 20:14 - +62 857-7717-7866: Tenang aja akhi maulana ga ngomel, dia baik sungguh.. 27/09/18 20:14 - +62 857-7717-7866: Ohh gitu. 27/09/18 20:16 - +62 838-4309-0183: .ttpi jgn main2 dg sumpah menyebut asma Allah...itu langsung yg saksikan Allah,,,,hrs bnr2 sidiq,,,tdk bohong..... 27/09/18 20:17 - +62 857-7717-7866: Iyah, seram juga yah *27/09/18 20:21 - +62 857-7717-7866: * SERI KISAH TELADAN* 📔 *KISAH UWAIS AL QARNI DAN BAKTINYA PADA ORANG TUA* ```Part 2-Habis``` 📔 *Faedah dari kisah Uwais Al Qarni di* atas: _1- Kisah Uwais menunjukkan mu’jizat yang benar-benar nampak dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Dia adalah Uwais bin ‘Amir. Dia berasal dari Qabilah Murad, lalu dari Qarn. Qarn sendiri adalah bagian dari Murad._ _2- Kita dapat ambil pelajaran –kata Imam Nawawi- bahwa Uwais adalah orang yang menyembunyikan keadaan dirinya. Rahasia yang ia miliki cukup dirinya dan Allah yang mengetahuinya. Tidak ada sesuatu yang nampak pada orang-orang tentang dia. Itulah yang biasa ditunjukkan orang-orang bijak dan wali Allah yang mulia._ ▪Maksud di atas ditunjukkan dalam riwayat lain, ‫خهر مبأ هروييدس‬ ‫أ ر رن أ ريهرل ال ي ه‬ ‫عرمرر رومفيمهيم ررهجعل مم رمين ركارن يريس ر‬ ‫كورفمة رورفهدوا مإرلى ه‬ *“Penduduk Kufah ada yang menemui ‘Umar. Ketika itu ada seseorang yang meremehkan atau merendahkan Uwais.”* 📔📔 _Dari sini berarti kemuliaan Uwais banyak tidak diketahui oleh orang lain sehingga mereka sering merendahkannya._ _3- Keistimewaan atau manaqib dari Uwais nampak dari perintah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pada Umar untuk meminta do’a dari Uwais, supaya ia berdo’a pada Allah untuk memberikan ampunan padanya._ _4- Dianjurkan untuk meminta do’a dan do’a ampunan lewat perantaraan orang shalih._ _5- Boleh orang yang lebih mulia kedudukannya meminta doa pada orang yang kedudukannya lebih rendah darinya. Di sini, Umar adalah seorang sahabat tentu lebih mulia, diperintahkan untuk meminta do’a pada Uwais –seorang tabi’in- yang kedudukannya lebih rendah._ _6- Uwais adalah tabi’in yang paling utama berdasarkan nash dalam riwayat lainnya,_ dari ‘Umar bin Al Khattab, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

‫مإ رن رخي يرر ال رتامبمعيرن ررهجعل ي هرقاهل ل رهه أ هروي يعس رول رهه روالمردةع روركارن مبمه بررياعض رفهمهروهه رفل يي ريستريغمفير ل رك هيم‬ *“Sesungguhnya tabi’in yang terbaik adalah seorang pria yang bernama . Uwais. Ia memiliki seorang ibu dan dulunya berpenyakit kulit (tubuhnya ada putih-putih). Perintahkanlah padanya untuk meminta ampun untuk kalian.”* _(HR. Muslim no. 2542)._ ▪ _Ini secara tegas menunjukkan bahwa Uwais adalah tabi’in yang terbaik._ 📔Ada juga yang menyatakan seperti Imam Ahmad dan ulama lainnya bahwa yang terbaik dari kalangan tabi’in adalah Sa’id bin Al Musayyib. Yang dimaksud adalah baik dalam hal keunggulannya dalam ilmu syari’at seperti keunggulannya dalam tafsir, hadits, fikih, dan bukan maksudnya terbaik di sisi Allah seperti pada Uwais. Penyebutan ini pun termasuk mukjizat dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. _7- Menjadi orang yang tidak terkenal atau tidak ternama itu lebih utama._ Lihatlah Uwais, ia sampai mengatakan pada ‘Umar, ‫ب مإل ر رى‬ ‫أ رهكوهن مفى ر‬ ‫ﻏبيررامء ال رنامس أ ررح ره‬ *“Aku menjadi orang-orang lemah, itu lebih aku sukai.”* Maksud perkataan ini adalah Uwais lebih senang menjadi orang-orang lemah, menjadi fakir miskian, keadaan yang tidak tenar itu lebih ia sukai. Jadi Uwais lebih suka hidup biasa-biasa saja (tidak tenar) dan ia berusaha untuk menyembunyikan keadaan dirinya. Demikian dijelaskan oleh Imam Nawawi dalam Syarh Shahih Muslim. _8- Hadits ini juga menunjukkan keutamaan birrul walidain, yaitu berbakti pada orang tua terutama ibu. Berbakti pada orang tua termasuk bentuk qurobat (ibadah) yang utama._ _9- Keadaan Uwais yang lebih senang tidak tenar menunjukkan akan keutamaan hidup terasing dari orang-orang._ _10- Pelajaran sifat tawadhu’ yang dicontohkan oleh Umar bin Khattab._ _11- Doa orang selepas bepergian dari safar yang baik seperti haji adalah doa yang mustajab. Sekaligus menunjukkan keutamaan safar yang shalih (safar ibadah)._ _12- Penilaian manusia biasa dari kehidupan dunia yang nampak. Sehingga mudah merendahkan orang lain. Sedangkan penilaian Allah adalah dari keadaan iman dan takwa dalam hati._ *Semoga bermanfaat.* •••┈┈••••┈┈••••┈┈••••┈┈• ✍ *Editor Team BIS/BMS* 📔📔 _Oleh : Muhammad Abduh Tuasikal_ _Dari : Artikel Rumaysho.Com_ 📔 *Published By:* Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 📔 ══════ ❁✿❁ ══════ 📔 Daftar WA, Ketik: daftar#nama#jenis kelamin#asal � Bimbingan Ikhwan Sholih (BIS) 📔 *082344096067* � Bimbingan Mar'ah Sholehah (BMS)

� https://bimbingansyariah.com 📔Telegram https://t.me/moslemlearning https://t.me/bimbingansyariah 📔 Kurikulum Bimbingan : Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll. •┈┈•••○○📔📔❁○○••• ❁ ┈┈• * Share yuk* *Semoga saudara-saudara kita mendapatkan faedah* 27/09/18 20:29 - +62 812-8729-7996: Iya 27/09/18 20:29 - +62 812-8729-7996: @aljawahier - [Bagian 1] Berikut ini beberapa istilah hadits yang sering dipakai dalam Asy-Syariah : . 1. Mutawatir Hadits yang diriwayatkan dari banyak jalan (sanad) yang lazimnya dengan jumlah dan sifatnya itu, para rawinya mustahil bersepakat untuk berdusta atau kebetulan bersama-sama berdusta. Perkara yang mereka bawa adalah perkara yang indrawi yakni dapat dilihat atau didengar. Hadits mutawatir memberi faedah ilmu yang harus diyakini tanpa perlu membahas benar atau salahnya terlebih dahulu. . 2. Ahad Hadits yang tidak mencapai derajat mutawatir. . 3. Sahih (sehat) Hadits yang dinukilkan oleh orang yang adil (muslim, baligh, berakal, bebas dari kefasiqan yaitu melakukan dosa besar atau selalu melakukan dosa kecil, dan bebas dari sesuatu yang menjatuhkan muru’ah/kewibawaan) dan sempurna hafalan/penjagaan kitabnya terhadap hadits itu, dari orang yang semacam itu juga dengan sanad yang bersambung, tidak memiliki ‘illah (penyakit/kelemahan) dan tidak menyelisihi yang lebih kuat. Hadits sahih hukumnya diterima dan berfungsi sebagai hujjah. . 4. Hasan (baik) Hadits yang sama dengan hadits sahih kecuali pada sifat rawinya di mana hafalan/penjagaan kitabnya terhadap hadits tidak sempurna, yakni lebih rendah. Hadits hasan hukumnya diterima. . 5. Dha’if Hadits yang tidak memenuhi syarat-syarat hadits sahih atau hasan. Hadits dha’if hukumnya ditolak. . 6. Maudhu’ (palsu) Hadits yang didustakan atas nama Nabi Shalallahu ‘alaihi wa sallam padahal beliau tidak pernah mengatakannya, hukumnya ditolak. . 7. Mursal Yaitu seorang tabi’in menyandarkan suatu ucapan atau perbuatan kepada Nabi Shalallahu ‘alaihi wa sallam. Hukumnya tertolak karena ada rawi yang hilang antara tabi’in tersebut dan Nabi Shalallahu ‘alaihi wa sallam, dan mungkin yang hilang itu

adalah rawi yang lemah. . 8.Syadz Hadits yang sanadnya sahih atau hasan namun isinya menyelisihi riwayat yang lebih kuat dari hadits itu sendiri, hukumnya tertolak. . 9. Mungkar Hadits yang sanadnya dha’if dan isinya menyelisihi riwayat yang sahih atau hasan dari hadits itu sendiri, hukumnya juga tertolak. . 10. Munqathi’ Hadits yang terputus sanadnya secara umum, artinya hilang salah satu rawinya atau lebih dalam sanad . 11. Sanad Rangkaian para rawi yang berakhir dengan matan. . 12. Matan Ucapan rawi atau redaksi hadits yang terakhir dalam sanad. 13.

Rawi

Orang yang meriwayatkan atau membawakan hadits. 14. Atsar Suatu ucapan atau perbuatan yang disandarkan kepada selain Rasulullah n, yakni kepada para sahabat dan tabi’in. . 15.Marfu’ Suatu ucapan, perbuatan, atau persetujuan yang disandarkan kepada Rasulullah n. . 16. Mauquf Suatu ucapan atau perbuatan yang disandarkan kepada sahabat. . 17. Jayyid (bagus) Suatu istilah lain untuk sahih. . 18. Muhaddits Orang yang menyibukkan diri dengan ilmu hadits secara riwayat dan dirayat (fiqih hadits), serta banyak mengetahui para rawi dan keadaan mereka. . 19. Al-Hafizh Orang yang kedudukannya lebih tinggi dari muhaddits, yang ia lebih banyak mengetahui rawi di setiap tingkatan sanad. . 20. Majhul (Rawi yang) tidak dikenal, artinya tidak ada yang menganggapnya cacat sebagaimana tidak ada yang men-ta’dil-nya (lihat istilah ta’dil di poin 23, red.), dan yang meriwayatkan darinya cenderung sedikit. Bila yang meriwayatkan darinya

hanya satu orang maka disebut majhul al-‘ain, dan bila lebih dari satu maka disebut majhul al-hal. Hukum haditsnya termasuk hadits yang lemah. . 21. Tsiqah (Rawi yang) tepercaya, artinya tepercaya kejujuran dan keadilannya serta kuat hafalan dan penjagaannya terhadap hadits. . 22. Jarh Cacat, dan majruh artinya tercacat. . 23. Ta’dil Menilai adil. . 24. Muttafaqun ‘alaih Maksudnya hadits yang disepakati oleh al-Bukhari dan Muslim rahimahumallah dalam kitab Shahih mereka. . 25.Mu’allaq/ta’liq Hadits yang terputus sanadnya dari bawah, satu rawi atau lebih. . . ✒ Al-Ustadz Qomar Suaidi, Lc 27/09/18 20:30 - +62 812-8729-7996: Iltizam itu komitmen pada agama. 27/09/18 20:30 - +62 838-4309-0183: 📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔 � � � 27/09/18 20:31 - +62 812-8729-7996: Berpegang teguh 27/09/18 20:31 - +62 838-4309-0183: biasanya org spt ini bnyk yg g suka,,,bgmn crnya menghdpi nya...bingung 27/09/18 20:33 - +62 823-4916-1114: Terimakasih. 27/09/18 20:36 - +62 838-4309-0183: maafff da puasa bln muharam 13,14,15 pas kebetulan hrnya ahad,senin,selasa,,,di ktkn selasa2 kok puasa,,,pa puasa nglakoni istilh jw...bgt.krn bln suro yg dikeramatkan org jw,,,pdhl tiap bln itu puasa yaumil bith,,,gmn agar puasa itu tdk diketahui org,,,agar g di kr sok...pa ditwri tmn mkn di tempat krj hrs di mkn trus nanti puasa lg? serba iwuh... 27/09/18 20:36 - +62 838-4309-0183: bagaimn solusinya bl da yg tanya spt itu... 27/09/18 20:37 - +62 812-8729-7996: Pasti, menyebarkan dakwah tauhid Pasti bnyk yg gk suka. Rasulullah dulu juga kn begitu. 27/09/18 20:38 - +62 857-7717-7866: Iyah betull 27/09/18 20:40 - +62 812-8729-7996: Aswaja (asli warisan jaaaa...) ya ini. Heee📔📔 ✌ 27/09/18 20:41 - +62 857-7717-7866: Iyah memang benar ko adat istiadat jawa itu kuat, perihal agama nya kuat gitu 27/09/18 20:41 - +62 838-4309-0183: terkadang bingung,,,mlh trus ikut arus,,,cnth mauludan,,,dll,,,pakai syaidina,,,tahlil yasinan,,,g ikut ya di bcrkn,,,bkn NU,,,tp muhamnadiyah ,,,wahabi,,,dll 27/09/18 20:43 - +62 838-4309-0183: Pesan ini telah dihapus 27/09/18 20:44 - +62 857-7717-7866: Kalau menurut aku yah ikut aja sesuai aturan Allah, Alquran hadist gitu, tapi memang bingung juuga yah kalau banyak pendapat ini itu 27/09/18 20:45 - +62 857-7717-7866: Iyah betull, aku juga pernah main ke jawa gitu, cara sholat nya aja beda beda 27/09/18 20:45 - +62 857-7717-7866: Pokoknya gitu deh 27/09/18 20:45 - +62 838-4309-0183: ya trus di kr aneh,,,kl di ksh tahu mbantah...ya g dl ya spt nyatanya jg bnyk kiyai yg bgt...susah 27/09/18 20:45 - +62 857-7717-7866: Apalagi di jjawa aku itu tiap sholat, bacaan nya cepat betull . Sungguh 27/09/18 21:00 - +62 857-7717-7866: Pesan ini telah dihapus 27/09/18 21:00 - +62 857-7717-7866: / Pepesan Kosong PEP Era Digital untuk

Mendongkrak Pertumbuhan Ekonomi / Oleh: Hj Nida Saadah SE, MEI, Ak (Dosen dan Peneliti Ekonomi Syariah) #MuslimahNewsID -- Program mempekerjakan perempuan kian massif di era 4.0 jelang 2030 yang diyakini peradaban barat sebagai titik balik “total”, seperti revolusi industri dan revolusi elektronik. Revolusi Industri 4.0 (Industry Revolution 4.0) merupakan perkembangan teknologi terjadi secara eksponensial, sehingga terwujud performa mutakhir industri seperti kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/ AI), robotisasi, otomatisasi dan digitalisasi. Ambisinya, dengan teknologi RI 4.0 harus mampu menjadikan ASEAN sebagai pasar digital tunggal sehingga mampu membangun pan-regional service dalam bidang keuangan, kesehatan, dan e-commerce. Di Indonesia, saat ini 63 persen dari 5 juta pelaku ekonomi didominasi perempuan. Pada Sidang Umum ke-35 International Council of Women (ICW) serta Temu Nasional Seribu Organisasi Perempuan Indonesia di Yogyakarta 13 – 14 September 2018 menjadi momentum untuk ‘mengawinkan’ pemberdayaan perempuan dan ekonomi digital. PT Telkom bersama BUMN lain telah membentuk Rumah Kreatif BUMN (RKB) yang tersebar di 514 kabupaten dengan program pembinaan startup Indigo Creative Nation di 18 kota. Dan yang paling menjanjikan, tentu saja generasi muda. Kalangan yang berusia di bawah 30 tahun di ASEAN ini, 90 persennya memiliki akses internet. Apalagi jika rata-rata anak muda ASEAN menghabiskan waktu sepanjang 6 jam 4 menit untuk online, maka jenis pekerjaan masa depan untuk pasar tunggal ASEAN adalah bisnis digital. Jenis pekerjaan yang memiliki permintaan dan pertumbuhan tinggi di masa depan adalah jasa, penjualan retail dan sektor pariwisata yang bisa dilakukan secara digital. Obsesi dunia kapitalis dalam memberdayakan perempuan muda tidak hanya untuk menjadi pencari nafkah, tetapi juga pencipta pekerjaan demi agenda SDGs 2030 pada tujuan memberantas kemiskinan (1st Goal is end poverty). Ada banyak gagasan dan seruan dengan ‘sasaran tembak’ para perempuan yang harus diuji kebenarannya. Benarkah peradaban barat-sekuler sangat peduli dengan nasib perempuan? Benarkah mereka punya kepedulian yang tinggi dengan kemiskinan di dunia Islam hari ini? Benarkah peningkatan partisipasi perempuan dalam roda ekonomi ala revolusi 4.0 akan mengentaskan kemiskinan? Tidak sulit menjawab semua pertanyaan itu jika melihat ‘track-record’ peradaban Barat selama ini. Pedulikah Barat terhadap nasib perempuan di dunia Islam dan para perempuan pada umumnya? Kalau merujuk pada program pemberdayaan ekonomi perempuan yang sudah berjalan puluhan tahun, --mulai dari CEDAW, BPFA, Gerakan Women as Economic Driver, hingga Planet Fifty-Fifty-- terlihat program yang seruannya ‘manis’ itu sebetulnya tidaklah berempati terhadap kondisi perempuan dan anak-anak. Lihatlah bagaimana mereka melihat perempuan sebagai sosok yang menggiurkan untuk mendongkrak pendapatan nasional. Perempuan dituntut berkontribusi dalam pergerakan ekonomi sama ‘wajibnya’ dengan laki-laki. Lihatlah bagaimana seruan McKinsey berikut: … if nothing is done, the global economy stands to lose about US$4.5 trillion

(S$6.2 trillion) in annual GDP by 2025. Peradaban barat memandang perempuan sebagai salah satu bagian dari ‘tambang uang’. Sebaliknya peradaban Khilafah Islam memprioritaskan peran perempuan dalam pengasuhan dan pendidikan generasi dengan tetap memberinya akses ke ekonomi. Perempuan wajib dinafkahi oleh laki-laki. Bahkan ketika tidak ada lagi laki-laki yang bisa menafkahinya, maka ia akan masuk dalam daftar pemberian santunan dari kas keuangan negara. Benarkah Barat peduli dengan kemiskinan di dunia Islam sehingga menggulirkan program pemberdayaan ekonomi perempuan? Jika beranggapan jawabannya adalah ya, maka akan paradoks dengan cengkeraman penguasaan MNC (multi national corporation) terhadap semua aset sumber daya alam di dunia Islam. Sejatinya, penjajahan barat lah yang menciptakan kemiskinan massal dan akut di negeri-negeri muslim, termasuk di Indonesia. Karena penjajah barat merampok habis-habisan kekayaan alam di negeri-negeri mu slim dan menjadikan negeri-negeri itu sebagai pangsa pasar. Parahnya, perempuan disalahkan karena kemiskinan yang terus terjadi itu, dengan ‘framing’ mereka tidak mau/kurang aktif dalam bekerja. Ini jauh lebih mengenaskan daripada pola penjajahan jaman dulu. Jika dulu yang dipaksa ‘kerja rodi’ adalah laki-laki, maka ibaratnya sekarang perempuan pun disuruh kerja rodi. Dan fatalnya, perempuan bahkan merasa wajib melakukannya, karena mereka dibuat merasa bersalah jika tidak aktif bekerja. Semua narasi yang mereka buat dalam PEP tentang pemberantasan kemiskinan adalah dengan memerintahkan para perempuan bekerja. Padahal yang seharusnya mereka tunjuk adalah hidung mereka sendiri, penjajahan yang mereka lakukan adalah penyebab kemiskinan negeri muslim yang utama. Benarkah peningkatan partisipasi perempuan dalam pergerakan revolusi 4.0 akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan menyelesaikan problem kemiskinan? Revolusi 4.0 sebagaimana proses revolusi lainnya dalam dunia industri adalah hanya sekedar kecepatan akses informasi, kecepatan merespon permintaan pasar, kecepatan berkomunikasi antara konsumen dengan produsen dst. Artinya pertumbuhan ekonomi memang akan dirasakan bagi kalangan perempuan yang punya akses akan semua itu. Perempuan yang punya akses terhadap aset. Tapi tidak bagi perempuan miskin. Hal yang sama terjadi, sebagaimana laki-laki. Itulah tipikal gambaran kehidupan dalam peradaban kapitalis sekuler-barat. Pertumbuhan yang terjadi pun tidak akan pernah melejitkan ekonomi negara. Karena rakyat hanya berebut remah-remah, sisa dari akses ke sumber daya dan pasar yang sudah dikuasai korporasi barat. Pada akhirnya, semua slogan dan narasi kesejahteraan adalah pepesan kosong yang tidak akan pernah terwujud. Satu-satunya harapan adalah kembali pada aturan Islam. Peradaban Khilafah Islam yang pertama telah menjadi bukti nyata. Bagaimana aktifnya para perempuan berkiprah di berbagai sektor yang bermanfaat bagi masyarakat, dan memprioritaskan waktu berharganya untuk pembentukan generasi berkualitas, tanpa dipusingkan bagaimana memenuhi kebutuhan pangan, sandang, papan.

Laki-laki diberi tanggung jawab wajib bekerja untuk memenuhi kebutuhan para wanita yang menjadi amanahnya. Negara diberi tanggung jawab membuka akses dunia kerja sampai dengan angka pengangguran laki-laki taklifi wajib 0%. Negara juga diberi tanggung jawab memenuhi kebutuhan massal yang membutuhkan pembiayaan besar, pendidikan, kesehatan, keamanan dari keuangan negara Baitul Mal. Dunia Islam dalam naungan peradaban Khilafah Islam pertama mampu menunjukkan potret itu dengan baik, karena Negara Khilafah adalah negara pemegang peradaban. Bukan potret dunia Islam hari ini yang masih berada dalam cengkeraman penjajahan peradaban sekuler Barat. === Artikel ini merupakan materi diskusi online grup WhatsApp Muslimah News ID ————————————— Silakan share dan follow FB, IG, Telegram, dan Twitter @MuslimahNewsID Grup WA: http://bit.ly/JoinWAMuslimahNewsID ————————————— Berkarya untuk Umat ————————————— 27/09/18 21:01 - +62 857-7717-7866: <Media tidak disertakan> 27/09/18 22:13 - +62 881-5527-897: Jawa mana? Aku tinggal di jawa..kalo berjamaah mana ada sholat yg cepat. Contohnya bln puasa pas taraweh aja selesainya hampir jam 9.. Jangan digebyar uyah kalo orang jawa spt itu.aku orang jawa asli heee✌ 27/09/18 22:15 - +62 813-5572-3161: 📔 📔 ✋ 27/09/18 22:18 - +62 881-5527-897: Kalo mau kasih pendapat dipikir dulu..tdk semua yg kita pikirkan itu benar...krn tdk semua org jawa itu ngikuti adat..byk sdh yg meninggalkannya apalgi klo tdk sesuai dgn syariat agama.📔📔 ✌ 27/09/18 22:19 - +62 812-8729-7996: ‫عل رييك هيم رورريحرمهة اللمه روبرررركاهته‬ ‫ال رسل رهم ر‬ Waktunya rehat, In syaa Allah kita lanjutkan besok ya ikhwani wa akhowati Afwan jika admin ada salah kata atau sikap.. ‫جزاكم الله خيرا وبارك الله فيكم‬ 📔 �📔📔 �📔📔 �📔 Kita tutup grup ini dengan membaca do'a Kafaratul Majelis : ‫ر‬ ‫حيممدرك أ ريشرههد أ رين ل ر مإل رره مإل ر أ رن ي ر ر‬ ‫ب مإل رييرك‬ ‫حان ررك الل رههمر رومب ر‬ ‫هسبي ر‬ ‫ت أيستريغمفهرك روأهتو ه‬ "Subhanakallahumma wa bihamdika asyhadu alla ilaaha illa anta, astaghfiruka wa atuubu ilaik" "Maha Suci Engkau Ya Allah, dengan memuji-Mu, aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang haq disembah melainkan diri-Mu, aku memohon pengampunan-Mu dan bertaubat kepada-Mu" (HR. Ashhaabus Sunan dan lihat Shahih At-Tirmidzi 3/153) •---------••• •••---------• “Doa itu sebagai penambal kesalahan yang dilakukan dalam majelis.” (HR. Abu Daud, no. 4857; Ahmad, 4: 425. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan)

✒ *Admin* ⛔⛔⛔ 📔 📔📔📔📔 ⛔⛔⛔ 📔📔 27/09/18 22:19 - +62 812-8729-7996 telah mengubah setelan grup untuk mengizinkan hanya admin yang dapat mengirim pesan ke grup ini. 28/09/18 4:18 - +62 812-8729-7996 telah mengubah setelan grup untuk mengizinkan agar semua peserta dapat mengirim pesan ke grup ini. 28/09/18 * 4:56 - +62 896-5826-7219: # *HIKMAH PAGI* Barangsiapa yang diberi istri sholehah, sesungguhnya ia telah diberi pertolongan untuk meraih separoh agamanya, kemudian hendaklah ia bertakwa kepada Allah dalam memelihara separoh lainnya (HR.Thabrani dan Al Hakim) �# *EmbunPagi* Bersikap seperti cermin... Selalu menampakkan sesuai dengan kenyataan tanpa kebohongan. 📔📔 # *Ayat Kita Hari Ini* ‫جن ررة رول ر رما ي رأ يمتك هيم رمثرهل ال رمذيرن رخل ريوا ممين رقبيلمك هيم رم رستيهههم ال يبرأ يرساهء روال رض رراهء روهزل يمزهلوا رحت رهى يرهقورل ال ررهسوهل روال رمذيرن آرمهنوا رمرعهه‬ ‫أ ريم رحمسبيتهيم أ رين تريدهخهلوا ال ي ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ب‬ ‫ري‬ ‫ق‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ر‬ ‫ص‬ ‫ن‬ ‫ن‬ ‫ر‬ ‫إ‬ ‫لا‬ ‫أ‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ر‬ ‫ص‬ ‫ن‬ ‫ى‬ ‫ت‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ع‬ ‫ر ه ي ه‬ ‫ي ر‬ Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya: "Bilakah datangnya pertolongan Allah?" Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat. 📔 Surat Al-Baqarah Ayat 214 *Doa hari ini* ‫عرلى ممل رمة أ رمبي يرنا مإبيررامهي يرم رحمنييذفا هميسلمذما‬ ‫عل ري يمه رورسل ررم رو ر‬ ‫ح رمدد رص رلى الله ر‬ ‫ رو ر‬,‫عرلى ك رلمرممة الميخل رمص‬ ‫عرلى مفيطررمة ا يمﻹيسل رمم رو ر‬ ‫حـرنا ر‬ ‫أ ريصبر ي‬ ‫عرلى مدي يمن ن رمبمريـرنا هم ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫رورماركارن مرن ال يهميشمركييرن‬. ”Kami berpagi hari di atas fitrah Islam dan kalimat ikhlash serta agama nabi kami, Muhammad ‫ ; صلى ال رله عليه وآله وسلم‬juga millah (agama) nenek moyang kami Nabi Ibrahim ‫عليه‬ ‫ السلم‬yang lurus lagi muslim serta bukan tergolong orang-orang musyrik.” 28/09/18 5:06 - +62 881-5527-897: *_Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh_* *DO'A

PAGI YANG SELALU DIBACA RASULULLAH*

*‫مبيسمم الل رمه ال رريحرممن ال ررمحييمم‬.* Allahumma ‘afini fi badani. Allaahuma ‘afini fi sam’i. Allahumma ‘afini fi bashari. Allahumma inni a’udzu bika minal kufri wal faqri. Allahumma inni a’udzubika min ‘adzabil qabri laa ilaaha illa anta. *" Ya Allah, selamatkanlah tubuhku ini (dari penyakit yang tidak kuinginkan).* *" Ya Allah, selamatkanlah pendengaranku (dari penyakit dan maksiat yang tidak

kuinginkan).* *" Ya Allah, selamatkanlah penglihatanku, tiada ilah yang (yang berhak diibadahi dengan benar kecuali Engkau).* *" Ya Allah, sungguh aku berlindung kepada-Mu dari kekufuran dan kefakiran. Sungguh aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur, tiada ilah kecuali Engkau.* _*Aamiin Ya Robbal'Aalamiin..*_ 📔📔📔📔📔📔📔 28/09/18 5:24 - +62 812-8729-7996: 📔📔 DIKRITIK KESALAHANNYA ..!!* 📔

ORANG YANG IKHLAS TIDAK MARAH KETIKA

Berkata Ibnul Wazir :

📔 "Orang ikhlas yang mengharapkan wajah ALLAH tidak takut dikritik kesalahannya dalam bertutur kata dan tidak takut pula ditunjukkan kebatilan ucapannya. 📔 Bahkan ia mencintai kebenaran darimana pun datangnya dan menerima petunjuk dari orang yang memberinya petunjuk. 📔 Bahkan kekerasan dalam kebenaran dan nasehat lebih ia cintai dari bermanis muka atas perkataan yang buruk. 📔

Teman sejatimu adalah :

☔"Teman yang MELURUSKANMU dengan jujur bukan teman yang selalu MEMBENARKANMU. * Sumber : [ Al-Awaashim walQawaashim Ibnul Wazir (1/223).]]* *« ،‫ بل يحب الحق من حيث أتاه‬،‫ ول ريهاب أن ي هرد رل على بطلن قوله‬،‫والقاصد لوجه الله ل يخاف أن هينقد عليه رخل رعل في كلمه‬ ‫ وصديقك رمن أ ريصردرقرك ل من‬،‫ب إليه ممن الهمداهنة على اﻷقوال القبيحة‬ ‫ بل المخاشنة بالحق والنصيحة أح ره‬،‫ويقبل الهدى م رمن أهداه‬ ‫ص ردرقك‬،».* *[«(٢٢٤ /١) ‫*]العواصم والقواصم« لبن الوزير‬ 📔 Disebarkan Oleh: *PEMUDA MASJID* 28/09/18 6:55 - +62 821-4647-7530: *Fawaid Kajian Ustadz Abdul Hakim Abdat -hafizhahullaah- (18 Muharram 1440 H, Masjid Jaami' Ponpes Abu Hurairah Mataram)* ------------Kita berkumpul di Masjid, sebaik-baik tempat di muka bumi, untuk menuntut ilmu. Ilmu adalah kekuatan besar Islam dan kaum muslimin. Allah berfirman: ‫عل ريم أ رن رهه رلا مإل هرره مإ رلا الل رهه روايستريغمفير لمرذن يمبرك رولمل يهميؤمممنيرن روال يهميؤممرنا م‬ ‫ت روالل رهه ي ريعل رهم همتررقل ربرك هيم رورمثيرواك هيم‬ ‫رفا ي‬ _Maka *ilmuilah*, bahwa tidak ada tuhan (yang patut disembah) selain Allah dan mohonlah ampunan atas dosamu dan atas (dosa) orang-orang mukmin, laki-laki dan perempuan. Dan Allah mengetahui tempat usaha dan tempat tinggalmu._ -Sura Muhammad, Ayah 19 Imam al-Bukhari berdalil dengan ayat di atas bahwa ilmu wajib ada sebelum berucap dan beramal.

Allah berfirman; ‫عن يهه رميسهئوذلا‬ ‫رورلا تريقهف رما ل ري يرس ل ررك مبمه معل يم ع مإ رن ال رسيمرع روال يبررصرر روال يهفرؤارد ك ه رهل هأول هرمئرك ركارن ر‬ _Dan janganlah kamu mengikuti sesuatu yang tidak kamu ketahui. Karena pendengaran, penglihatan dan hati nurani, semua itu akan diminta pertanggungjawabannya._ -Sura Al-Isra', Ayah 36 Sebagian ulama menafsirkan "walaa taqfu" dalam ayat di atas; "jangan kamu mengikuti siapapun juga tanpa ilmu" Ayat ini menjelaskan bahwa Islam mendasari segala sesuatunya dengan ilmu. Dengan demikian wajib memulai agama ini dengan ilmu. Allah memulai memperkenalkan tauhid, yaitu "Laa-ilaaha illallaah", dengan perintah untuk berilmu lebih dahulu. *Urgensi ilmu: Tanpanya, seseorang bisa binasa* 📔 Suatu ketika seorang sahabat terluka kepalanya, dia tengah junub. Sementara cuaca sangat dingin. Dia bertanya; adakah keringanan untukku (untuk tidak mandi junub)...??. Mereka mengatakan; tidak. Dia pun mandi, dan meninggal. Berita itu sampai kepada Nabi. Nabi ‫ ﷺ‬lantas bersabda; ‫قتلوه قاتلهم الله أل سألوا إذا لم يعلموا‬ _"Mereka telah membunuhnya, semoga Allah memerangi mereka. Kenapa mereka tidak bertanya jika tidak mengetahui??..."_ Disebabkan fatwa tanpa ilmu, nyawa seseorang melayang. Nabi ‫ ﷺ‬marah besar kepada mereka yang berfatwa tanpa ilmu. 📔 Sifat Nabi yang mulia, tidak akan pernah diam akan kesalahan yang dilakukan oleh sahabat. Jika beliau diam atas suatu perbuatan Sahabat, berarti beliau setuju. Inilah yang disebut sebagai Sunnah Taqririyyah. 📔 Dalam Sunan Abi Dawud, diriwayatkan bahwa seorang Sahabat shalat 2 rakaat setelah shalat Subuh. Nabi lantas menegur dan bertanya. Sahabat itu menjawab; itu adalah shalat Sunnah fajar yang belum sempat dia lakukan. Nabi lantas diam sebagai tanda bahwa beliau menyetujui apa yang dilakukan sahabat tersebut. 📔 Nabi ‫ ﷺ‬terkadang mendengarkan para sahabat yang tengah bercerita mengenang kisah-kisah masa jahiliah. Para sahabat tertawa, lantas Nabi ‫ ﷺ‬hanya tersenyum. Ini juga contoh Sunnah Taqririyyah. 📔 'Amr ibn. Al-'Ash pernah diutus dalam suatu peperangan sebagai amir. Suatu hari 'Amr janabah, dia tidak mandi, karena waktu itu sangat dingin, dia hanya tayammum. Para sahabat melaporkan hal tersebut pada Rasulullah ‫ﷺ‬. Lantas Rasulullah ‫ﷺ‬ bertanya kepada 'Amr. Lantas 'Amr menjawab; Yaa Rasulullah ‫ﷺ‬, aku mendapati Allah berfirman: ‫عين ترررادض ممن يك هيم رورلا تريقتههلوا أ رن يهفرسك هيم مإ رن الل رره ركارن مبك هيم ررمحيذما‬ ‫ريا أ ريرهرها ال رمذيرن آرمهنوا رلا ترأ يك ههلوا أ ريمروال رك هيم بري ين رك هيم مبال يربامطمل مإ رلا أ رين تر ه‬ ‫جاررذة ر‬ ‫كورن مت ر‬ _Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil (tidak benar), kecuali dalam perdagangan yang berlaku atas dasar suka sama suka di antara kamu. *Dan janganlah kamu membunuh dirimu*. Sungguh, Allah Maha Penyayang kepadamu._ -Sura An-Nisa', Ayah 29 Rasulullah ‫ ﷺ‬lantas tertawa sebagai tanda persetujuan dan ketakjuban atas kecerdasan 'Amr. Berbeda dengan sebagian orang zaman ini yang justru bunuh diri untuk membunuh kaum muslimin yang lain. Ini adalah kebodohan yang besar. Sekaligus menggambarkan betapa dahsyatnya akibat beramal tanpa ilmu.

Kisah-kisah di atas bermuara pada satu kesimpulan; betapa penting dan urgennya ilmu dalam Islam. 📔 Nuntut ilmu itu penting sekali. Berbicara tanpa ilmu bisa membinasakan orang lain. Ini manhaj Rasul yang wajib kita ikuti. 📔 Hakikat Ilmu dalam Islam adalah sebagaimana yang diungkapkan oleh Imam Ibnul Qayyim rahimahullaah: ‫العلم معرفة الحق بالدليل‬ _"Ilmu adalah pengetahuan tentang kebenaran berdasarkan dalil."_ Jika tanpa dalil, maka itu taqlid. 📔 Tanpa ilmu, orang tidak akan tahu apa itu "Laa-ilaaha illallaah". 📔 *Asas tauhid ada dua;* 1. U'budullaah; ibadahi hanya Allah saja. Ini meliputi pembahasan tentang; Iman, Aqidah yang shahiihah, manhaj, firqoh yang selamat, dan seterusnya. Ini adalah asas yang pertama. 2. Ijtanib at-Thaaguut; jauhi segala hal yang diibadahi selain Allah. Masuk dalam pembahasan ini adalah syirik (lawan dari tauhid), aqidah-aqidah yang sesat, firqohfirqoh yang menyimpang, dll. Jika dakwah tanpa 2 asas tersebut, maka Islam yang Haq ini tidak tampak (dengan tampilan yang seharusnya). Hadits berikut ini menjelaskan 2 asas di atas. 📔 Ibnu Mas'ud mengisahkan bahwa Nabi ‫ ﷺ‬menggaris satu garis lurus. Lalu membuat garis di samping kiri-kanan garis yang banyak. Kemudian Nabi menunjuk satu garis lurus tersebut sambil bersabda; _hadza sabiilullaah mustaqiiman_ (inilah jalan Allah yang lurus). Berarti jalan yang benar itu hanya satu, tidak berbilang. Kemudian Nabi ‫ ﷺ‬menunjuk garis-garis di samping itu seraya bersabda; _haadzihi subuulun mutafarriqoh_ (ini adalah jalan-jalan Syaithan yang memecah belah). Berarti jalan kesesatan itu banyak jumlahnya dan beragam, juga pasti mengakibatkan perpecahan. Lantas Nabi ‫ ﷺ‬menukil firman Allah: ‫عين رسمبيلممه هرذلمك هيم رو رصاك هيم مبمه ل ررعل رك هيم ترت رهقورن‬ ‫روأ ر رن رههرذا مصررامطي هميسترمقيذما رفات رمبهعوهه رورلا ترت رمبهعوا ال رهسبهرل رفتررف رررق مبك هيم ر‬ _Dan sungguh, inilah jalan-Ku yang lurus. Maka ikutilah! Jangan kamu ikuti jalanjalan (yang lain) yang akan mencerai-beraikan kamu dari jalan-Nya. Demikianlah Dia memerintahkan kepadamu agar kamu bertakwa._ -Sura Al-An'am, Ayah 153 📔 Hadits di atas menjelaskan 2 asas dalam dakwah; menyampaikan jalan yang Haq (Tauhid, Sunnah, dan amal shalih), dan juga dibarengi dengan menyampaikan jalan yang batil (syirik, bid'ah dan maksiat). Tidak bisa dalam dakwah hanya mengambil salah satu asas, tapi harus kedua-duanya. Tidak bisa hanya menjelaskan tauhid atau Sunnah saja, tanpa menjelaskan syirik dan bid'ah.** 📔 Hadits di atas menjelaskan bahwa Rasulullah ‫ ﷺ‬telah menerangkan kepada para Sahabat manhaj dalam beragama. Bagaimana metode yang benar dalam mengambil ilmu agama, dan bagaimana metode yang menyesatkan. 📔 Mujahid menafsirkan subul dalam ayat di atas sebagai; al-bida' (kebid'ahankebid'ahan).

📔 Yang membuat umat ini berpecah adalah perbedaan dalam masalah manhaj dan aqidah. 📔 Perpecahan umat saat ini lebih parah daripada perpecahan di zaman salaf. Dulu jahimyah jelas, khawarij jelas. Sekarang, jahmiyyah dan khawarij malah mengaku ahlussunah. 📔 Menyibukkan diri dalam pembahasan politik yang tidak syar'i, bagi penuntut ilmu, adalah perbuatan sia-sia. Pembahasan politik itu ada dalam Islam, tapi politik yang syar'i. Politik yang sekarang, tidak syar'i. Menyibukkan diri di dalamnya, berarti sama saja dengan orang awam di warung kopi. 📔 Jangan dengarkan orang yang mengatakan; nanti akan terjadi begini, nanti begitu, ini lebih mirip peramal. Padahal tidak terjadi apa-apa. Ini adalah omongan orangorang politik. Untuk itu, sibukkan diri dengan firman-firman Allah dan sabda-sabda Rasulullah ‫ﷺ‬. Saya melihat sebagian penuntut ilmu sibuk membahas politik, jadilah dia pengamat politik. 📔 Politik yang syar'i harus terpenuhi 2 unsur syarat; 1. Berdasarkan Wahyu (al-Quran, al-Hadits) dan ijma'. 2. Tidak bertentangan dengan wahyu dan ijma'. _________ ** _Ringkasan di atas ditulis secara bebas untuk memudahkan penyampaian makna._ ✍ Abu Ziyan Johan Saputra Halim Web: alhujjah.com Telegram: t.me/kristaliman 28/09/18 7:11 - +62 812-8729-7996: Setiap Muslim Wajib Mempelajari Agama Muhammad Saifudin Hakim 8 November 2013 2 Comments

Salah satu fenomena yang cukup memprihatinkan pada zaman kita saat ini adalah rendahnya semangat dan motivasi untuk menuntut ilmu agama. Ilmu agama seakan menjadi suatu hal yang remeh dan terpinggirkan bagi mayoritas kaum muslimin. Berbeda halnya dengan semangat untuk mencari ilmu dunia. Seseorang bisa jadi mengorbankan apa saja untuk meraihnya. Kita begitu bersabar menempuh pendidikan mulai dari awal di sekolah dasar hingga puncaknya di perguruan tinggi demi mencari pekerjaan dan penghidupan yang layak. Mayoritas umur, waktu dan harta kita, dihabiskan untuk menuntut ilmu dunia di bangku sekolah. Bagi yang menuntut ilmu sampai ke luar negeri, mereka mengorbankan segala-galanya demi meraih ilmu dunia: jauh dari keluarga, jauh dari kampung halaman, dan sebagainya. Lalu, bagaimana dengan ilmu agama? Terlintas dalam benak kita untuk serius mempelajarinya pun mungkin tidak. Apalagi sampai mengorbankan waktu, harta dan tenaga untuk meraihnya. Tulisan ini kami maksudkan untuk mengingatkan diri kami pribadi dan para pembaca bahwa menuntut ilmu agama adalah kewajiban yang melekat atas setiap diri kita, apa pun latar belakang profesi dan pekerjaan kita. Kewajiban Menuntut Ilmu Agama Sebagian di antara kita mungkin menganggap bahwa hukum menuntut ilmu agama sekedar sunnah saja, yang diberi pahala bagi yang melakukannya dan tidak berdosa bagi siapa saja yang meninggalkannya. Padahal, terdapat beberapa kondisi di mana hukum menuntut ilmu agama adalah wajib atas setiap muslim (fardhu ‘ain) sehingga berdosalah setiap orang yang meninggalkannya. Sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,

‫عرلى ك ه ر مل هميسلمدم‬ ‫ب ال يمعل يمم رفمريرضعة ر‬ ‫رطل ر ه‬ ”Menuntut ilmu itu wajib atas setiap muslim”. (HR. Ibnu Majah. Dinilai shahih oleh Syaikh Albani dalam Shahih wa Dha’if Sunan Ibnu Majah no. 224) Dalam hadits ini, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan tegas menyatakan bahwa menuntut ilmu itu hukumnya wajib atas setiap muslim, bukan bagi sebagian orang muslim saja. Lalu, “ilmu” apakah yang dimaksud dalam hadits ini? Penting untuk diketahui bahwa ketika Allah Ta’ala atau Rasul-Nya Muhammadshallallahu ‘alaihi wa sallam menyebutkan kata “ilmu” saja dalam Al Qur’an atau As-Sunnah, maka ilmu yang dimaksud adalah ilmu syar’i (ilmu agama), termasuk kata “ilmu” yang terdapat dalam hadits di atas. Sebagai contoh, berkaitan dengan firman Allah Ta’ala, ‫ب مزيدمني معل يذما‬ ‫روهقيل رر مر‬ “Dan katakanlah,‘Wahai Rabb-ku, tambahkanlah kepadaku ilmu’“. (QS. Thaaha [20] : 114) maka Ibnu Hajar Al-Asqalani rahimahullah berkata, ( ‫ب مزيدمني معل يذما‬ ‫عل ري يمه رورسل ررم مبرطل رمب ) رورقيوله ر‬ ‫روامضح ال ردرلارلة مفي رفيضل ال يمعيلم ؛ لمأ ر رن ال رله تررعارلى ل ريم ي رأ يهمر ن رمبريه رص رلى ال رله ر‬ ‫ رر ر‬: ‫ع رز رورج رل‬ ‫ر‬ ، ‫عرلى ال يهمك ر رلف ممين أيمر معربارداته روهمرعارمرلاته‬ ‫ روال يهمرراد مبال يمعل يمم ال يمعيلم ال رشيرمعري ال رمذي يهمفيد رميعمررفة رما ي رمجب ر‬، ‫املايزمدرياد ممين رشييء مإ رلا ممين ال يمعيلم‬ ‫عين الن ررقامئﺾ‬ ‫ روترن يمزيهه ر‬، ‫ رورما يرمجب ل رهه ممين ال يمقريام مبأ ريممرمه‬، ‫روال يمعيلم مبرالل رمه رومصرفاته‬ “Firman Allah Ta’ala (yang artinya),’Wahai Rabb-ku, tambahkanlah kepadaku ilmu’ mengandung dalil yang tegas tentang keutamaan ilmu. Karena sesungguhnya Allah Ta’ala tidaklah memerintahkan Nabi-Nya shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk meminta tambahan sesuatu kecuali (tambahan) ilmu. Adapun yang dimaksud dengan (kata) ilmu di sini adalah ilmu syar’i. Yaitu ilmu yang akan menjadikan seorang mukallaf mengetahui kewajibannya berupa masalah-masalah ibadah dan muamalah, juga ilmu tentang Allah dan sifat-sifatNya, hak apa saja yang harus dia tunaikan dalam beribadah kepada-Nya, dan mensucikan-Nya dari berbagai kekurangan”. (Fathul Baari, 1/92) Dari penjelasan Ibnu Hajar rahimahullah di atas, jelaslah bawa ketika hanya disebutkan kata “ilmu” saja, maka yang dimaksud adalah ilmu syar’i. Oleh karena itu, merupakan sebuah kesalahan sebagian orang yang membawakan dalil-dalil tentang kewajiban dan keutamaan menuntut ilmu dari Al Qur’an dan As-Sunnah, namun yang mereka maksud adalah untuk memotivasi belajar ilmu duniawi. Meskipun demikian, bukan berarti kita mengingkari manfaat belajar ilmu duniawi. Karena hukum mempelajari ilmu duniawi itu tergantung pada tujuannya. Apabila digunakan dalam kebaikan, maka baik. Dan apabila digunakan dalam kejelekan, maka jelek. (Lihat Kitaabul ‘Ilmi, hal. 14) Ilmu Apa Saja yang Wajib Kita Pelajari? Setelah kita mengetahui bahwa hukum menuntut ilmu agama adalah wajib, maka apakah kita wajib mempelajari semua cabang ilmu dalam agama? Tidaklah demikian. Kita tidak diwajibkan untuk mempelajari semua cabang dalam ilmu agama, seperti ilmu jarh wa ta’dil sehingga kita mengetahui mana riwayat hadits yang bisa diterima dan mana yang tidak. Demikian pula, kita tidak diwajibkan untuk mempelajari rincian setiap pendapat dan perselisihan ulama di bidang ilmu fiqh. Meskipun bisa jadi ilmu semacam itu wajib dipelajari sebagian orang (fardhu kifayah), yaitu para ulama yang Allah Ta’ala berikan kemampuan dan kecerdasan untuk mempelajarinya demi menjaga kemurnian agama.

Sebagaimana yang diisyaratkan oleh Ibnu Hajar rahimahullah di atas, kita “hanya” wajib mempelajari sebagian dari ilmu agama, yaitu ilmu yang berkaitan dengan ibadah dan muamalah, sehingga kita dapat beribadah kepada Allah Ta’ala dengan benar. Kita juga wajib mempelajari ilmu tentang aqidah dan tauhid, sehingga kita menjadi seorang muslim yang beraqidah dan mentauhidkan Allah Ta’ala dengan benar dan selamat dari hal-hal yang merusak aqidah kita atau bahkan membatalkan keislaman kita. Ibnul Qoyyim rahimahullah telah menjelaskan ilmu apa saja yang wajib dipelajari oleh setiap muslim. Artinya, tidak boleh ada seorang muslim pun yang tidak mempelajarinya. Ilmu tersebut di antaranya: Pertama, ilmu tentang pokok-pokok keimanan, yaitu keimanan kepada Allah Ta’ala, malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari akhir. Ke dua, ilmu tentang syariat-syariat Islam. Di antara yang wajib adalah ilmu tentang hal-hal yang khusus dilakukan sebagai seorang hamba seperti ilmu tentang wudhu, shalat, puasa, haji, zakat. Kita wajib untuk mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan ibadah-ibadah tersebut, misalnya tentang syarat, rukun dan pembatalnya. Ke tiga, ilmu tentang lima hal yang diharamkan yang disepakati oleh para Rasul dan syariat sebelumnya. Kelima hal ini disebutkan dalam firman Allah Ta’ala, ö ‫حمرق روأ رين تهيشمرهكوا مبالل رمه رما ل ريم ي هن رمرزيل مبمه هسل يرطاذنا روأ رين ترهقوهلوا‬ ‫هقيل مإن ررما رح رررم رر مبرري ال يرفروامحرش رما رظرهرر ممن يرها رورما بررطرن روال يمإث يرم روال يبريغري مبرغي يمر ال ي ر‬ ‫عرلى الل رمه رما رلا تريعل رهمورن‬ ‫ر‬ “Katakanlah,’Tuhanku hanya mengharamkan perbuatan yang keji, baik yang tampak maupun yang tersembunyi, dan perbuatan dosa, melanggar hak manusia tanpa alasan yang benar, (mengharamkan) mempersekutukan Allah dengan sesuatu yang Allah tidak menurunkan hujjah untuk itu dan (mengharamkan) mengada-adakan terhadap Allah apa yang tidak kamu ketahui’”. (QS. Al-A’raf [7]: 33) Kelima hal ini adalah haram atas setiap orang pada setiap keadaan. Maka wajib bagi kita untuk mempelajari larangan-larangan Allah Ta’ala, seperti haramnya zina, riba, minum khamr, dan sebagainya, sehingga kita tidak melanggar larangan-larangan tersebut karena kebodohan kita. Ke empat, ilmu yang berkaitan dengan interaksi yang terjadi antara seseorang dengan orang lain secara khusus (misalnya istri, anak, dan keluarga dekatnya) atau dengan orang lain secara umum. Ilmu yang wajib menurut jenis yang ke empat ini berbedabeda sesuai dengan perbedaan keadaan dan kedudukan seseorang. Misalnya, seorang pedagang wajib mempelajari hukum-hukum yang berkaitan dengan perdagangan atau transaksi jual-beli. Ilmu yang ke empat ini berbeda-beda sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masing-masing. (Lihat Miftaah Daaris Sa’aadah, 1/156) Dari penjelasan Ibnul Qoyyim rahimahullah di atas, jelaslah bahwa apa pun latar belakang pekerjaan dan profesi kita, wajib bagi kita untuk mempelajari ilmu-ilmu tersebut di atas. Menuntut ilmu agama tidak hanya diwajibkan kepada ustadz atau ulama. Demikian pula kewajiban berdakwah dan memberikan nasihat kepada kebaikan, tidak hanya dikhususkan bagi para ustadz atau para da’i. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‫كورن ل ررك هحيمهر الن ررعمم‬ ‫رفروالل رمه ﻷ رين ي ريهمدرى الل رهه مبرك ررهجل ذ رخي يعر ل ررك ممين أ رين ير ه‬ “Demi Allah, jika Allah memberikan petunjuk kepada satu orang saja melalui perantaraanmu, itu lebih baik bagimu dibandingkan dengan unta merah (yaitu unta yang paling bagus dan paling mahal, pen.)”. (HR. Bukhari dan Muslim)

Dan tidak diragukan lagi, bahwa untuk berdakwah sangat membutuhkan dan harus disertai dengan ilmu. Bisa jadi, karena kondisi sebagian orang, mereka tidak terjangkau oleh dakwah para ustadz. Sebagai contoh, betapa banyak saudara kita yang terbaring di rumah sakit dan mereka meninggalkan kewajiban shalat? Di sinilah peran penting tenaga kesehatan, baik itu dokter, perawat, atau ahli gizi yang merawat mereka, untuk menasihati dan mengajarkan cara bersuci dan shalat ketika sakit. Demikian pula seseorang yang berprofesi sebagai sopir, hendaknya mengingatkan penumpangnya misalnya untuk tetap menunaikan shalat meskipun di perjalanan. Tentu saja, semua itu membutuhkan bekal ilmu agama yang memadai. Terahir, jangan sampai kita menjadi orang yang sangat pandai tentang seluk-beluk ilmu dunia dengan segala permasalahannya, namun lalai terhadap ilmu agama. Hendaknya kita merenungkan firman Allah Ta’ala, ‫ﻏامفهلورن‬ ‫عمن ال يآ رمخررمة ههيم ر‬ ‫حريامة ال رهدن يريا روههيم ر‬ ‫ي ريعل رهمورن رظامهذرا ممرن ال ي ر‬ “Mereka hanya mengetahui yang lahir (saja) dari kehidupan dunia, sedangkan mereka lalai tentang (kehidupan) akhirat”. (QS. Ar-Ruum [30]: 7) — Penulis: dr. M. Saifudin Hakim, MSc. Artikel Majalah Muslim.Or.Id

Baca selengkapnya. Klik https://muslim.or.id/18810-setiap-muslim-wajib-mempelajariagama.html 28/09/18 7:40 - +62 812-8729-7996: Dulu Ulama-ulama salaf, apa bila dalam 1 tahun tdak di berikan cobaan. Mereka menangi, mereka berfikiran Allah tabaroka wata'ala telah melupakannya. Sangat berbeda jauh dengan kita saat ini. Allahua'lam. 28/09/18 7:42 - +62 812-8729-7996: 📔 �📔menangi (menangis) 28/09/18 7:42 - +62 821-4647-7530: <Media tidak disertakan> 28/09/18 7:43 - +62 821-4647-7530: <Media tidak disertakan> 28/09/18 7:43 - +62 821-4647-7530: <Media tidak disertakan> 28/09/18 8:01 - +62 812-8729-7996: � � ��� �� � � � � � 📔📔📔 *MENYIBUKKAN IBADAH DI HARI JUM'AT* ✿ t.me/Mutiara_NasehatMuslimah 📔 Berkata Al-Imam Ibnul Qayyim rahimahullahu, menyampaikan diantara kekhususan hari Jum'at: ☄ "Bahwasanya hari jum'at, hari yang seseorang disunnahkan padanya untuk memfokuskan dengan berbagai macam ibadah, baik yang wajib ataupun yang sunnah. 📔 Allah subhanahu wa ta'ala menjadikan bagi setiap umat sebuah hari yang mereka lebih fokus ibadah padanya dan meninggalkan dari kesibukan dunia. ☄ Maka hari jum'at adalah hari ibadah, kedudukan hari jum'at dari hari-hari yang ada seperti kedudukan bulan Ramadhan dari bulan-bulan yang lainnya. ☄ Dan waktu mustajab pada hari jum'at, seperti malam Lailatul Qadar di bulan Ramadhan."

📔 Zaadul Ma'ad (1/386). ➖➖➖➖ ◎ ‫ال رتف رهرغ للعبادة يوم الجمعة‬ *❉‫ وهو يتكلم عن خصائص يوم الجمعة‬-‫ررمحرمهہاللهه‬-‫قاﻝابنالقيم‬:* ‫ فالله سبحانه جعل‬،‫ ﻭله على سائر اﻷياﻡ مزية بأنواﻉ من العباﺩاﺕ ﻭاجبة ﻭمستحبة‬،‫ﺃنه اليوﻡ الذﻱ يستحب ﺃﻥ يتفرﻍ فيه للعباﺩﺓ‬ ‫ ﻭهو في اﻷياﻡ كشهر ﺭمضاﻥ في‬،‫ فيوﻡ الجمعة يوﻡ عباﺩﺓ‬،‫ﻷهل كل ملة يوما يتفرﻏوﻥ فيه للعباﺩﺓ ﻭيتخلوﻥ فيه عن ﺃشغاﻝ الدنيا‬ ‫ ﻭساعة اﻹجابة فيه كليلة القدﺭ في ﺭمضاﻥ‬،‫الشهوﺭ‬. 📔 ❪٣٨٦/١❫ ‫زاد المعاد‬. � ForumSalafyPurbalingga 📔 *Editor : Admin MNM Asy-Syamil.com* •┈•◎❅❀❦❖ ┈ ❖❦❀❅◎ •📔 ❖❖• ❖ 📔 *MUTIARA NASEHAT MUSLIMAH* � t.me/Mutiara_NasehatMuslimah � ❅ https://t.me/MuliaDenganSunnah 📔 Android app : https://goo.gl/ozGo2Q 📔 Website : http://asy-syamil.com 📔 bit.ly/Asy-SyamilcomDonasi 28/09/18 8:13 - +62 857-7717-7866: ‫📔📔📔📔📔📔📔📔📔ـ‬ ‫📔📔📔📔📔📔ـ‬ ‫📔📔📔ـ‬ ‫📔ـ‬ "Dear muslimah, jangan jadikan kecantikan dan keindahan tubuhmu jadi topik di media sosial, sebab kecantikan dan kesopananmu sudah menjadi topik di dalam Al Quran! ” ll ll ll ll 28/09/18 8:36 - +62 857-7717-7866: Ohhhh ok thank you for the criticism 28/09/18 8:37 - +62 838-4309-0183: ���✌ ✌ ✌ ✌ 28/09/18 8:42 - +62 812-8729-7996: Sudah cukup, tidak perlu di bahas kembali. Untuk yang membahas kembali akan saya keluarkan. 28/09/18 8:42 - +62 857-7717-7866: I'm in the Central Java, ohh sorry I'm not native java, I'm sorry 28/09/18 8:42 - +62 821-4647-7530: ���� 28/09/18 8:43 - +62 857-7717-7866: Pesan ini telah dihapus 28/09/18 8:44 - +62 821-4647-7530: Jadikan group ini yang bermanfaat untuk saling berbagi ilmu... 28/09/18 8:44 - +62 857-7717-7866: Yes I know 28/09/18 8:48 - +62 813-6955-9741: Yes 28/09/18 8:49 - +62 878-5484-2360: 📔📔📔📔 � � 28/09/18 9:09 - +62 838-4309-0183: 📔📔📔📔📔📔📔📔 � � � 28/09/18 10:36 - +62 821-4647-7530: *Materi Khusus* 📔 *мεηιtι ‫נ‬αℓαη sυηηαн* 📔 *SIRAH NABAWIYAH* ═══════════════════ DAKWAH JAHRIYYAH (BAG.1)

Pembaca yang budiman, setelah melakukan dakwah secara diam-diam selama dua tahun, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam diperintahkan oleh Allah untuk melakukan da’wah secara terang-terangan. Allah subhanahu wata’ala menurunkan firman-Nya, ‫عمشيررتررك اﻷيقررمبيرن‬ ‫روأ رن يمذير ر‬ "dan berilah peringatan kepada keluargamu yang terdekat" (Asy Syu'ara': 214) Al Imam Ibnu Katsir di dalam tafsirnya menyebutkan sebuah riwayat bahwa setelah turun ayat ini, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam berkata, ‫ت‬ ‫ رفرصرم ره‬،‫ت ممن يههيم ما أكره‬ ‫ت أ رمرني مإين بادأ ه‬ ‫ ررأ ري ي ه‬،‫ت مبرها قوممي‬ ‫عرريف ه‬ ‫ ر‬. "Aku mengetahui bahwa jika aku sampaikan hal ini dengan segera kepada mereka (kaumku), pastilah aku akan melihat jawaban mereka yang tidak kusukai. Karena itu, terpaksa aku hanya diam." Maka datanglah Jibril kepadaku dan berkata, ‫ع رذبررك رربرهرك‬ ‫ مإ رن ل ريم تريفرعيل رما أ ررمرررك مبمه رربرهرك ر‬،‫ح رمهد‬ ‫ ر‬،‫جارءمني مجبيمريهل‬ ‫ ريا هم ر‬:‫ رفرقارل‬،‫عل ري يمه ال رسرلاهم‬ ‫رف ر‬ "Hai Muhammad, sesungguhnya jika kamu tidak segera melakukan apa yang telah diperintahkan Rabbmu kepadamu, niscaya Rabbmu akan mengazabmu." Ali melanjutkan kisahnya bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam memanggil beliau dan berkata, "Wahai Ali sesungguhnya Allah subhanahu wata’ala telah memerintahkan kepadaku untuk memberikan peringatan kepada kaum kerabat terdekatku, dan aku mengetahui bahwa jika aku segera menyampaikan hal itu kepada mereka, pastilah aku akan mendapat jawaban yang tidak aku sukai. Karena itu, aku diam. Kemudian Jibril datang kepadaku dan berkata, "Hai Muhammad, jika kamu tidak melakukan apa yang diperintahkan kepadamu, niscaya Rabbmu akan mengazabmu.' Oleh karena itu wahai Ali buatkanlah makanan untuk kami dengan menyembelih seekor kambing dan satu sha' makanan serta siapkanlah susu satu qirbah, kemudian kumpulkanlah semua orang Bani Abdul Muttalib." Ali kemudian menuturkan, “Maka aku pun melaksanakn perintah beliau dan berkumpullah di rumah Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam semua Banil Muttalib yang saat itu berjumlah kurang lebih empat puluh orang; di antaranya terdapat paman-paman beliau seperti Abbas, Hamzah, Abu Thalib, dan Abu Lahab yang kafir lagi kotor itu. Lalu saya suguhkan hidangan itu kepada mereka.” Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam mengambil sepotong daging, lalu membelahnya dengan giginya, dan menaburkannya ke seluruh hidangan tersebut seraya bersabda, "Makanlah dengan menyebut nama Allah." Maka semua yang hadir makan hingga kenyang, dan tiada yang tersisa kecuali bekas tangan-tangan mereka. Padahal, demi Allah, seseorang dari mereka saja dapat menghabiskan hidangan tersebut. Kemudian Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, "Berilah mereka minum, hai Ali." Maka saya datang dengan membawa qirbah tersebut, dan mereka minum darinya hingga

kenyang semuanya. Padahal, demi Allah, sesungguhnya seseorang dari mereka dapat menghabiskan minuman itu sendirian. Ketika Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam hendak berbicara kepada mereka, Abu Lahab mendahuluinya dan mengatakan, "Sungguh kalian telah disihir oleh teman kalian ini..." Mereka pun bubar dalam keadaan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam belum sempat berbicara dengan mereka. Bersambung ════════════ 📔 *Reposted by:* *Admin Meniti Jalan Sunnah* ✍ 28/09/18 11:35 - +62 878-8665-9670: <Media tidak disertakan> 28/09/18 13:52 - +62 812-8729-7996: 📔 �📔Peggy melati Sukma yg artis itu bukan y 28/09/18 14:03 - +62 878-8665-9670: Iyya mas lana 28/09/18 14:03 - +62 812-8729-7996: Alhamdulillah 28/09/18 14:07 - +62 838-4309-0183: pa berarti btl ya # kl kita itu sdh di takdirkan Allah ta'alla msk neraka ato surga,sblm dunia ini da ,krn dh tercatat di lahful mahfudz, btl bgt ustadz2 ? mksh 28/09/18 14:07 - +62 838-4309-0183: apa da yg tahu hadisnya yg mutawatir 28/09/18 14:09 - +62 838-4309-0183: krn ada yg mukmin sblm mati murtat,,,jd matinya smpe murtat,,, ada yg pecanduk dpt hidayah Allah akhirnya jd org sholeh...diakhir hytnya...jd msk surga...ada yg tahu... 28/09/18 14:34 - +62 812-8729-7996: Iya betul 28/09/18 14:34 - +62 812-8729-7996: Lauhul Mahfudz Lauhul Mahfudz ( ‫ ) اللوح المحفوظ‬adalah kitab (catatan) di mana Allah menulis takdir seluruh makhluk sebelum mereka diciptakan oleh Allah. Contents [sembunyikan] 1 Dalil Al-Quran 2 Dalil Hadits 3 Referensi Dalil Al-Quran Allah subhanahu wa ta’ala berfirman: ٧٠﴿ ‫عرلى ال رلـمه يرمسيعر‬ ‫﴾أ رل ريم تريعل ريم أ ر رن ال رلـره ي ريعل رهم رما مفي ال رسرمامء روال يأ ريرمض مإ رن هرذلمرك مفي مكرتا د‬ ‫ب مإ رن هرذلمرك ر‬ “Tidakkah engkau tahu bahwa Allah mengetahu apa yang ada di langit dan di bumi? Sungguh yang demikian itu sudah terdapat dalah sebuah kitab (Lauh Mahfuzh). Sesungguhnya yang demikian itu amat mudah bagi Allah.” [1] Ibnu Atiyyah rahimahullah mengatakan : “Yang dimaksud dengan “kitab” pada ayat di atas adalah lauh mahfudz.” [2] Dalam ayat yang lain, Allah subhanahu wa ta’ala berfirman: ‫ر‬ ‫ب مرمن رقبيمل رأن ن ربيررأ ررها‬ ‫ب ممن رهممصيبردة مفي ال يأ ريرمض رورلا مفي رأنهفمسك هيم مإ رلا مفي مكرتا د‬ ‫رما أرصا ر‬ “Setiap musibah yang menimpa di bumi maupun pada diri kalian sendiri semuanya telah tertulis dalam kitab sebelum kami mewujudkannya.” [3]

Imam Al-Qurtubi rahimahullah mengatakan : “(Yang dimaksud) kitab adalah lauh mahfudz.” [4] Dalam ayat yang lain: ‫ب رما رق ردهموا روآ ررثاررههيم روك ه رل رشييدء أيحرصييرناهه مفي مإرمادم هممبيدن‬ ‫حهن ن ه ي‬ ‫مإ رنا ن ر ي‬ ‫حميي ال يرميورتى رون رك يته ه‬ “Sesugguhnya Kamilah yang menghidupkan orang-orang yang mati dan kamilah yang menulis apa-apa yang mereka kerjakan dan bekas-bekas yang mereka (tinggalkan) dan segala sesuatu kami kumpulkan dalam kitab yang jelas.” [5] Al-Qurtubi dan ulama tafsir lainnya mengatakan bahwa yang dimaksud dengan “Imam Mubin” pada ayat ini adalah lauh mahfudz. [6] Dalil Hadits Rasulullah shallallah ‘alaihi wa sallam bersabda: ‫ وخلق السموات واﻷرض‬،‫ وكتب في الذكر كل شيء‬،‫ وكان عرشه على الماء‬،‫كان الله ولم يكن شيء ﻏيره‬ “Dahulu hanya ada Allah dan tidak ada sesuatu apa pun sebelum-Nya, dan ‘arsy-Nya di atas air, kemudian Dia menciptakan langit dan bumi, dan Dia menulis segala sesuatu dalam adz-dzikr.” [7] Ibnu Hajar Al-Asqalani berkata tentang hadits ini: “Makna adz-Dzikr di sini adalah lauh mahfudz.” [8] 28/09/18 14:43 - +62 812-8729-7996: <Media tidak disertakan> 28/09/18 14:51 - +62 812-8729-7996: Pertanyaan: Ya ustadz akhir-akhir ini aku dihinggapi rasa ingin cepat mati. Walau saya sadar bekal saya belum ada. Aku berkata lebih baik mati daripada hidup menambah dosa. Bahkan dalam doaku aku berharap cepat dimatikan jika dunia ini lebih buruk dari akheratku. Pertanyaan : 1. Berdosakah saya, yang ingin disegerakan kematiannya? 2. Apakah dosa orang yang bunuh diri suatu saat akan di ampuni oleh Allah? Fathon Alamat: Bekasi Email: [email protected] Ustadz Musyaffa, Lc menjawab: Pertama: Panjang umur dengan amal yang shalih lebih baik bagi seorang mukmin, sebagaimana sabda Nabi –shallallahu alaihi wasallam-: “Sebaik-baik manusia adalah orang yang panjang umurnya dan baik amalnya.” (HR. Ahmad dan Tirmidzy, di shahihkan oleh Albani) beliau juga bersabda: “Beruntunglah orang yang panjang umurnya dan baik amalnya.“ (HR. Thabrani dan Abu Nu’aim, dishahihkan oleh Albani). Kedua: Ada banyak hadits yang melarang kita mengharapkan kematian, diantaranya: “Janganlah mengharapkan kematian, dan jangan pula berdoa memohon kematian sebelum datang waktunya! Karena amalnya akan terputus jika ajal menjemputnya, dan karena umur seorang mukmin tidak akan menambah keculi kebaikan baginya.” (HR. Muslim, no. 2682)

“Janganlah mengharapkan kematian, karena bisa jadi, ia adalah seorang yang baik, dan diharapkan kebaikannya akan bertambah. Dan bisa jadi, ia adalah seorang yang jelek, dan diharapkan ia berubah mengharapkan ridho Alloh (dengan taubat dan istighfar).” (HR. Bukhari, no. 7235) “Janganlah mengharapkan kematian karena tertimpa musibah duniawi, jika terpaksa, maka hendaklah ia mengucapkan: ‘Ya Alloh panjangkan hidupku, jika kehidupan itu lebih baik bagiku, dan wafatkanlah aku jika kematian itu lebih baik bagiku’!” (HR. Bukhari, no. 5671, An-Nasa’i, no. 1820, dishahihkan oleh Albani) Anas bin Malik radhiallahu’anhu mengatakan: “Seandainya aku tidak mendengar Nabi – shollallohu alaihi wasallam pernah bersabda ‘Janganlah mengharapkan kematian’, tentunya aku sudah mengharapkannya.” (HR. Bukhari, no. 7233) Ketiga: Para ulama membedakan antara mengharapkan kematian karena fitnah (cobaan) duniawi, dengan mengharapkan kematian karena fitnah ukhrowi (agama). Yang pertama hukumnya makruh, yang kedua hukumnya boleh (Lihat Syarh Muslim, hadits no 2680, karya Imam An Nawawi). Rosulullah –Shallallahu ‘alaihi wasallam– dalam sebuah doanya, mengatakan: “Jika Engkau berkehendak memberikan fitnah (cobaan dalam agama) kepada hambamu, maka cabutlah (nyawa)ku dalam keadaan tidak tertimpa fitnah (cobaan) itu!“ Lajnah Da’imah (25/399) yang diketuai Syaikh Abdul Aziz Bin Baz mengatakan: “Mengharapkan kematian karena cobaan duniawi seperti sakit, miskin dsb, hukumnya makruh.“ Lajnah Da’imah (2/323) juga mengatakan: “Mengharapkan kematian tidak diperbolehkan, kecuali jika takut dengan fitnah (cobaan) dalam agamanya.“ Keempat: Boleh juga mengharapkan mati syahid, sebagaimana sabdanya: “Barangsiapa memohon kepada Alloh mati syahid, maka Ia akan menyampaikannya ke derajat para syuhada’ walaupun ia mati di atas ranjangnya.“ (HR. Muslim, no. 1909) Kelima: Bunuh diri adalah dosa besar, karena adanya ancaman khusus baginya, sebagaimana sabdanya: “Barangsiapa bunuh diri dengan besi, maka di neraka jahanam nanti besi itu selalu di tangannya, ia menusuk-nusukkannya ke perutnya selama-lamanya. Dan barangsiapa bunuh diri dengan minum racun, maka di neraka jahanam nanti ia akan terus meminumnya selama-lamanya. Dan barangsiapa bunuh diri dengan menjatuhkan diri dari gunung, maka di neraka jahanam nanti, ia akan menjatuhkan (dirinya) selamalamanya.” (HR. Muslim, 109) Jika Allah berkehendak, dosa bunuh diri bisa diampuni, sebagaimana firman-Nya: ‫مإ رن الل رره رلا يريغمفهر أ رين يهيشرررك مبمه رويريغمفهر رما هدورن رهذلمرك لمرمين يررشاهء‬ “Sesungguhnya Alloh tidak akan mengampuni dosa syirik, dan mengampuni dosa selain syirik bagi siapa yang dikehendaki.” (Qs. An-Nisa: 48) Wallahu a’lam. Penulis: Ustadz Musyaffa Ad Dariny Artikel UstadzKholid.Com

Read more https://konsultasisyariah.com/553-apa-hukum-bunuh-diri.html

28/09/18 15:28 - +62 838-4309-0183: mksh...di zaman now ini kok kl g sbr,,,sm ambil jln pintas bunuh diri,,,krn bnyk hutang,,,sempit pikirannya,. kl da yg bunuh diri tu satu desa menanggu akibatnya dr bunuh diri tdk ya??? 28/09/18 16:17 - +62 821-4647-7530: LIVE Tabligh Akbar Lombok Bertauhid! Oleh Ustadz Yazid Bin Abdul Qadir Jawas ‫حفظه الله‬ 📔 Lapangan Umum Sembalun, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat ==================== https://www.facebook.com/rinjanitv/videos/2067019103341470/ Selamat mengikuti kajiannya, semoga bermanfaat. Bārakallāhu fiikum.... 28/09/18 16:32 - +62 878-8665-9670: ‫بسم الله الرحمن الرحيم‬ ☘ *INFO TABLIGH AKBAR

TEBAR DA'WAH RODJA PEDULI LOMBOK* ☘

Bersama : *Al-Ustadz YAZID BIN ABDUL QADIR JAWAS ‫*حفظه الله تعالى‬ *==================* Dengan mengharap ridha Allah semata.. Kami mengundang warga muslim dan muslimah Lombok untuk hadir dalam Tabligh Akbar yang ‫ مإن رشاء الل رهه‬akan dilaksanakan pada: ➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖ 11 *TABLIGH AKBAR PERTAMA :* 📔 Hari & Tanggal : *Jum'at sore , 18 Muharram 1440 H / 28 September 2018 M* 📔 Tempat : *Lapangan Umum Sembalun Lawang Kabupaten Lombok Timur* ⏳ Waktu : *16.00 - 17.30 WITA* �Live : *Radio dan TV Rodja* ➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖ 2 *TABLIGH AKBAR KEDUA :* 📔 Hari & Tanggal : *Sabtu sore , 19 Muharram 1440 H / 29 September 2018 M* 📔 Tempat : *Lapangan UKM Tanjung , Kabupaten Lombok Utara.* ⏳ Waktu : *16.00 - 17.30 WITA* �Live : *Radio dan TV Rodja* 📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔

*Kajian ini terbuka untuk umum, Ikhwan & Akhwat..* Silahkan sebarkan informasi ini ke keluarga, saudara & sahabat Anda.. ‫جزاكم الله خيرا‬ ‫وبارك ال ر هله فيكم‬ 📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔📔 28/09/18 18:37 - +62 822-9118-8247: 6080

*Tarbiyah (Aulad)

Islamiyah*

https://chat.whatsapp.com/2S4XSMYbXAFLpKmpg4YsZ6 * MEMBAWA ANAK KECIL KE MASJID WAKTU SHALAT* *Pertanyaan.* Assalamu’alaikum, di Mushala dan di masjid ana *banyak jama’ah yang membawa anak 35 tahun. Ketika shalat mereka bercanda dan jalan-jalan di depan orang shalat. Ini dapat mengganggu kekhusyu’kan orang yang sedang shalat.* Apakah ini dapat dibenarkan ? *Jawaban.* *✔ Pada asalnya membawa anak kecil ke masjid pada waktu shalat dibolehkan.* Hal ini ditunjukkan oleh banyak hadits-hadits Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, antara lain: ‫ي رهؤ رهم ال رناس روأ همامهة مبن ي ه ر‬ ‫ب مبن ي م‬ ‫ت الن رمبمري رص رلى‬ ‫ت أمبي ال يرعامص رومهري ابين رهة رزي ين ر ر‬ ‫ر ر‬ ‫ر‬ ‫جومد أ رر‬ ‫م‬ ‫عاردرها‬ ‫س‬ ‫ال‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ع‬ ‫ف‬ ‫ر‬ ‫ذا‬ ‫إ‬ ‫و‬ ‫ها‬ ‫ع‬ ‫ض‬ ‫و‬ ‫ع‬ ‫ك‬ ‫ر‬ ‫ذا‬ ‫إ‬ ‫ف‬ ‫عامتمقمه‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ره ه‬ ‫عرلى ر‬ ‫عل ري يمه رورسل ررم ر‬ ‫ر‬ ‫ر ر‬ ‫ر ر ر ر ر ر ر‬

‫عل ري يمه رورسل ررم‬ ‫عين أ رمبي رقرتاردرة ا يﻷ رن يرصامرمري رقارل ررأ ري ي ه‬ ‫ت الن رمب ري رص رلى الل رهه ر‬ ‫ر‬ ‫الل رهه‬

Dari Abû Qatâdah Radhiyallahu anhu, dia berkata: *= “Aku melihat Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengimami shalat orang banyak, sedangkan Umâmah bintu Abil ‘Ash, putri Zainab putri Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, berada di atas pundak beliau.* *= Jika beliau rukû’, beliau meletakkannya, dan jika bangkit dari sujud beliau mengulanginya (yakni menaruh cucunya di pundaknya lagi-red)”.[1]* *✔ Hadits ini nyata menunjukkan kebolehan membawa anak kecil ke masjid ketika shalat.* *‼‼ Namun yang harus diperhatikan, jangan sampai si anak mengotori masjid, seperti ngompol atau semacamnya. Demikian juga jangan sampai si anak mengganggu orang-orang yang sedang melakukan shalat.* Seperti berlari-lari di masjid, berteriak-teriak, membuat gaduh, dan sebagainya. Imam Mâlik meriwayatkan di dalam Muwaththa’ 1/80: *= “Bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam keluar kepada orang banyak, ketika mereka sedang shalat dengan mengeraskan suara bacaan mereka, maka Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:* ‫عرلي بريعدﺾ مبال يهقيرآمن‬ ‫جرهير بريعهضك هيم ر‬ ‫مإ رن ال يهمرصلم رري ي هرنامجي ررب رهه رفل يي رن يهظير مبرما يهرنامجي يمه مبمه رول ر ي ر ي‬ *= Sesungguhnya orang yang shalat itu berbisik kepada Penguasanya, maka hendaklah dia memperhatikan dengan apa yang bisikkan kepada-Nya.* *= Dan janganlah sebagian kamu mengeraskan (bacaan) al-Qur’ân atas yang lain.* [Dishahîhkan al-Albâni dalam Shahîhul Jâmi’ no:1951] *✔ Bersuara keras ketika membaca al-Qur’ân sehingga mengganggu orang shalat saja dilarang, maka bagaimana jika mengganggunya dengan teriakan, kegaduhan, canda, dan

sebagainya, tentu lebih terlarang.* *‼‼ Memang anak kecil itu tidak berdosa, tetapi ORANG TUA YANG MEMBAWANYA YANG SALAH.* *Oleh karena itu orang tua yang akan membawa anak kecil ke masjid hendaklah memperhatikan, apakah anaknya mengganggu orang shalat atau tidak.* Jika tidak, maka tidak mengapa mengajaknya; namun jika mengganggu, hendaknya dia tidak membawanya. Wallâhu a’lam. [Disalin dari majalah As-Sunnah Edisi 01/Tahun XIII/1430H/2009M. Diterbitkan Yayasan Lajnah Istiqomah Surakarta, Jl. Solo – Purwodadi Km.8 Selokaton Gondangrejo Solo 57183 Telp. 0271-858197 Fax 0271-858196.Kontak Pemasaran 085290093792, 08121533647, 081575792961, Redaksi 08122589079] ________ 28/09/18 18:47 - +62 812-8729-7996: Ya tidak pak/Bu. .28/09/18 18:48 - +62 838-4309-0183: sukron jwbnnya... 28/09/18 18:49 - +62 838-4309-0183: Peringatan Dini Tsunami di SULTENG,SULBAR, Gempa Mag:7.7, 28-Sep-18 17:02:44WIB, Lok:0.18LS,119.85BT,Kdlmn:10Km::BMKG 28/09/18 18:49 - +62 838-4309-0183: <Media tidak disertakan> 28/09/18 18:51 - +62 838-4309-0183: adakah yg dr sulawesi?Smg tdk terjd spt tsunami,,,dan smg saudara kita yg di sulawesi sll dlm lindungan Allah Ta'alla dan tdk terjd apa2,,,aamiin.... 28/09/18 18:52 - +62 812-8729-7996: OMG 28/09/18 18:56 - +62 857-7717-7866: Aamiin 28/09/18 19:04 - +62 812-8729-7996: Gempa 7,7 Guncang Donggala Sulteng, Berpotensi Tsunami MELA ARNANI Kompas.com - 28/09/2018, 17:17 WIB KOMPAS.com - Gempa dengan kekuatan magnitudo 7,7 melanda wilayah Donggala, Sulawesi Tengah. Gempa yang terjadi pukul 17.02 WIB ini berpotensi tsunami. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG) telah memberikan peringatan dini tsunami untuk wilayah Sulawesi Barat dan Sulawesi Tengah. Gempa berkedalaman 10 kilometer, berpusat di 0,18 LS dan 119,85 BT atau 27 kilometer Timur Laut Donggala-Sulawesi Tengah. Belum diketahui mengenai kerugian atau korban akibat gempa besar ini Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gempa 7,7 Guncang Donggala Sulteng, Berpotensi Tsunami", https://nasional.kompas.com/read/2018/09/28/17173901/gempa-77-guncangsulteng-berpotensi-tsunami. Penulis : Mela Arnani Editor : Bayu Galih 28/09/18 19:05 - +62 812-8729-7996: Semoga Allah tabaroka wata'ala melindungi saudara saudara kita di sana. Aamiin 28/09/18 19:11 - +62 812-8729-7996: Iya. Allah SWT berfirman: ‫ث‬ ‫رورلا ترمزهر روامزررةع مرويزرر ا هيخهرى‬ ‫رورما ك ه رنا همرعمرذمبي يرن رح ر هتى ن ربيرع ر‬ ‫ررهسيوذلا‬ manihtadaa fa innamaa yahtadii linafsih, 'alaihaa, wa laa taziru waazirotuw wizro nab'asa rosuulaa

‫عل ري يرها‬ ‫رورمين رض رل رفامن ررما ي رمض رهل ر‬

‫رممن ايهترهدى رفامن ررما ي ريهترمديي لمن ريفمسهه‬

wa man dholla fa innamaa yadhillu ukhroo, wa maa kunnaa mu'azzibiina hattaa

"Barang siapa berbuat sesuai dengan petunjuk (Allah), maka sesungguhnya itu untuk (keselamatan) dirinya sendiri; dan barang siapa tersesat maka sesungguhnya

(kerugian) itu bagi dirinya sendiri. Dan seorang yang berdosa tidak dapat memikul dosa orang lain, tetapi Kami tidak akan menyiksa sebelum Kami mengutus seorang rasul." (QS. Al-Isra' 17: ayat 15) 28/09/18 19:37 - +62 878-8665-9670: <Media tidak disertakan>

Related Documents


More Documents from "iffah31"