Loading documents preview...
ANALISA SINTESA RINDAKAN DOPS DI RUANG JANTUNG RSUD ULI BANJARMASIN
Nama Mahasiswa
: Sri Herviati
Tanggal : 17 Januari 2017
NPM
: 1614901110194
Ruang : Alamanda ( Jantung)
1. Identitas klien
: Tn.A
2. Diagnosa medis
: HF
3. Tindakan keperawatan dan rasional : Pemeriksaan Diagnostik EKG 4. Diagnose Keperawatan : Gangguan rasa nyaman berhubungan dengan gejala terkait penyakit 5. Data Tn.A dibawa ke ruang alamanda (Jantung) dengan diagnosa sementara HF, TD: 110/60 mmHg, T: 36 °C, R: 18 x/menit, N: 79 x/menit. Kesadaran kompos mentis. Klien tidak mengalami sesak. 6. Prinsip tindakan & rasional
Tahap Pra Interaksi 1. Melakukan verifikasi program pengobatan pengobatan Rasional: Ketepatan tindakan yang akan dilakukan 2. Mencuci tangan Rasional: Mencegah penyebaran mikroorganisme
Tahap Orientasi 1. Mengucapkan salam Rasional: Menerapkan etika keperawatan 2. Meminta pasien menyebutkan nama, umur/tanggal lahir Rasional: mengetahui ketepatan identitas pasien 3. Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan Rasional: pasien dapat mengerti tujuan tindakan yang akan dilakukan 4. Menanyakan persetujuan dan kesiapan pasien sebelum melakukan tindakan Rasional: Informed consend
Tahap Kerja 1. Memasang sarung tangan Rasional: untuk menghindari infeksi sebelum tindakan 2. Mengatur posisi pasien (fowler)
Rasional: untuk memudahkan pemeriksaan 3. Menutup sampiran Rasional: menjaga privasi pasien 4. Membebaskan dan membersihkan area kulit yang akan dipasang sadapan: pergelangan tangan dan kaki (benda logam seharusnya dilepas dari badan pasien) Rasional: Benda logam dapat melemahkan hantaran impuls listrik 5. Memberikan pelumas (jelly) dan memasang elektroda pada area sadapan ekstremitas atas, bawah dan dada yang telah ditentukan area sadapannya. Rasional: Pelumas (jelly) dapat menguatkan impuls listrik 6. Menyalakan mesin EKG Rasional: untuk memulai perekaman 7. Memastikan dimulai dari lead 1, kalibrasi 1 apabila menggunakan perekaman manual dan meminta pasien untuk rileks/ tenang Rasional: Pasien dalam keadaan rileks akan mempercepat proses perekaman 8. Mulai merekam jantung pasien sesuai dengan kebutuhan Rasional: untuk ketepatan intruksi pemeriksaan 9. Mematikan mesin EKG, melepas alat sadapan dan merapikan pasien Rasional: Menjaga kenyamanan pasien 10. Mencatat/menandai hasil pemeriksaan pada pojok kiri atas kertas EKG dengan nama, usia pasien, tanggal dan jam pemeriksaan serta nama dan paraf pemeriksa Rasional: Untuk pendokumentasian
Tahap Terminasi 1. Berpamitan dan mengucap salam Rasional: menerapkan etika keperawatan 2. Mencuci tangan Rasional: mencegah penyebaran mikroorganisme
7. Tujuan tindakan Mengetahui irama atau kelainan yang terjadi pada jantung
8. Bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan tersebut dan cara pencegahannya a.
Kesalahan dalam meletakkan lead: baca dan lihat secara teliti.
9. Analisa Sintesa Beban tekanan berlebihan
Beban systole meningkat
Kontraktilitas menurun
Hambatan pengosongan ventrikel
COP Menurun
Beban jantung meningkat
Dapat diketahui dengan perekaman EKG
10.
Evaluasi (hasil yang didapat dan maknanya) Pemeriksaan EKG sudah dilakukan a. Irama
: Reguler
b. Frekuensi/ HR
: 62 x/m
c. Gelombang P
: ada, 0,08
d. Interval P-R
: 0,16
e. Gelombang QRS
: 0,06
f. Sumbu jantung/axis
: 30 (axis normal)
g. ST Segmen
: ST depresi
h. Gelombang T
: Ada