Evaluasi Hubungannya Dengan Pemenuhan Udara Bersih

  • Uploaded by: giska
  • 0
  • 0
  • March 2021
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Evaluasi Hubungannya Dengan Pemenuhan Udara Bersih as PDF for free.

More details

  • Words: 509
  • Pages: 13
Loading documents preview...
EVALUASI HUBUNGANNYA DENGAN PEMENUHAN UDARA BERSIH Giska Kusumaningtias Khalda Luqyana Muktie Nadia Ayu Saputri Ramdhan Nurman Fahada Resita Zulfa Savitri

Masalah Kesehatan adalah suatu masalah yang sangat kompleks, yang saling berkaitan dengan masalah – masalah lain di luar kesehatan itu sendiri. lingkungan udara , meliputi iklim, kualitas udara merupakan komponen – komponen lingkungan yang harus diperhatikan dalam studi dan analisis mengenai dampak lingkungan ( AMDAL ) untuk suatu rencana kegiatan atau suatu kegiatan yang telah berlangsung.

Perubahan ini akan berlangsung dalam suatu jangka waktu yang lama, dan umumnya hanya berasal dari kegiatan – kegiatan yang sekala berskala besar, misalnya transportasi di dalam lingkungan perkotaan, pemakaian energi ( bahan bakar minyak ) dan kegiatan perindustrian besar

Upaya untuk menciptakan kenyaman termal sudah lama dilakukan terutama pada daerah beriklim tropis. Salah satu cara untuk menciptakan kenyamanan di dalam ruang adalah dengan memasukkan udara segar melalui ventilasi. Sebagai negara tropis lembab seperti Indonesia penerapan ventilasi alami sudah dilakukan sejak jaman dahulu, hal ini terlihat dari desain ventilasi pada rumah tradisional di Indonesia. Desain bentuk dan ukuran ventilasi alami pada bangunan tradisional Indonesia pada umumnya dipengaruhi pada letak dan kondisi iklim didaerah tersebut

Menciptakan sistem pertukaraan udara di dalam ruang tidak terlepas dari kondisi angin yang mengalir melalui sistem ventilasi. Kecepatan angin merupakan faktor utama yang menentukan berhasil atau tidaknya sistem ventilasi alami. Kecepatan angin yang mengalir menuju ventilasi dipengaruhi oleh kondisi lingkungannya

KEBUTUHAN UDARA TOTAL maksud dari "kebutuhan udara total" adalah jumlah udara yang perlukan oleh individu saat melakukan napas biasa selama waktu tertentu, perhitungannya: Kebutuhan udara total = Volume udara bernapas biasa x frekuensi bernapas 500 cc x 15 kali/menit = 7500 cc/menit Dapat ditarik kesimpulan kebutuhan udara total individu adalah 7500cc/menit atau setara dengan 7,5 liter/menit, kalo mau di udah ke jam tinggal di kali 60 yang hasilnya nanti menjadi 450 liter/jam.

VENTILASI GAYA ANGIN Q = Cv. A. V Dimana : Qv = Laju aliran udara m3/ sekon C = Luas bebas dari bukan inlet m2 A = kecepatan angin m/detik V = Effectipennes dari bukan (Cv dianggap sama dengan 0,5 ~ 0,6, untuk angin yang tegak lurus, dan 0,25 ~ 0,35 untuk angin yang diaonal

Q = Cv. A. V = 0,30 x 0,20 m/s x 1,4 4 m2 = 0,0864 m3 / detik

Dari hasil kesimpulan akhir perhitungan didapatkan laju udara ventilasinya adalah 0,0864 m3 / detik Menurut SNI adalah 0,75 untuk ruangan merokok, dan 0,15 untuk ruangan tidak merokok.

Dampak terhadap kualitas udara dan iklim dapat diperkirakan dengan cara : 1.

2.

3.

Menguraikan kaitan kegiatan dengan dampak yang mungkin ditimbulkan terhadap kualitas udara dan iklim Menjelaskan jenis – jenis sumber pencemar udara dari kegiatan yang direncanakan, dan atribut lingkungan udara yang akan mengalami perubahan Penjelasan mengenai dampak turunan dari perubahan atribut lingkungan udara terhadap kesehatan, kerugian material dan benda milik

4. Mengetahui mengenai langkah – langkah dalam memperkirakan dan meramaikan dampak yang timbul terhadap atribut lingkungan udara. 5. Menguraikan metode peramaian yang digunakan dalam peramalan dampak terhadap lingkungan udara dan iklim 6. Menjelaskan perubahan – perubahan yang akan terjadi, baik selama periode kontruksi maupunpasca kontruksi.

Related Documents


More Documents from "stita prinandini"