Loading documents preview...
----------------------- Page 1----------------------Histologi Testis Testis dibungkus oleh tunika albuginea yang merupakan jaringan ikat tebal, dibawahnya terdapat jaringan Jaringan
ikat ikat
vaskulosa vaskulosa
yang yang
meluas ke dalam membentuk mengelilingi, mengikat dan
merupakan jaringan
menyokong tubulus seminiferus. dimana setiap lobuli mengandung empat tubulus potongan melintang dapat diamati pembentukan sel Sertoli dan
ikat
ikat
intersisial
longgar. yang
Testis
terbagi
menjadi
seminiferus.
Tubulus
seminiferus
spermatozoa sel
Leydig. Sel Sertoli spermatozoa dan sel
jaringan
dan
berfungsi Leydig
sel-sel sebagai
penyokong pemberi
akan
beberapa
lobuli
pada
lainnya
nutrisi
seperti
terhadap
berfungsi pada pembentukan testosteron (Eroschenko, 2010). Tubulus seminiferus dilapisi oleh epitel germinal yang merupakan epitel berlapis. Terdapat dua jenis sel pada membrane basalis tubulus seminiferus yaitu sel spermatogenik dan sel sertoli. Pada sel spermatogonik dapat dijumpai spermatosit primer, spermatosit sekunder, spermatid sendiri berada di
early dan intersisial
mulai
late,
dari
dan
spermatogonia,
spermatozoa.
Sel
Leydig
diluar tubulus seminiferus (Eroschenko, 2010). Spermatogonia dengan membrana
merupakan basalis,
sel
spermatogenik
imatur
berdekatan
berfungsi sebagai sel induk epitel germinal dan membelah secara mitosis untuk menghasilkan sel spermatogonia menghasilkan
A dan B. spermatosit
Sel
spermatogonia
B
yang
mitosis
akan
primer. Spermatosit primer merupakan sel germinal yang paling besar di tubulus seminiferus dan intinya besar mengandung kromatin berupa gumpalan kasar (Eroschenko, 2010). Spermatosit primer membelah menjadi spermatosit sekunder yang lebih kecil dengan kromatin kurang padat. Spermatosit sekunder mengalami meiosis menghasilkan spermatid.
Spermatid late sudah dapat dijumpai Spermatid late membelah menghasilkan dibagian tengah
adanya dan
cakal
ekor
spermatozoa. Spermatozoa lumen tubulus
dari
spermatozoa.
dapat
dijumpai
seminiferus. Sel sertoli sebagai penyokong terletak di seluruh epitel germinal berbentuk piramid (Eroschenko, 2010). ----------------------- Page 2----------------------Histologi Epididimis Epididimis merupakan sperma. Saluran ini
saluran
dilapisi oleh epitel kolumner Spermatozoa dapat diamati
berkelok-kelok
sebagai
pseudokompleks
tempat
dengan
pematangan
stereosilia.
pada bagian lumen epididimis. Lapisan otot mengelilingi setiap tubulus (Eroschenko, 2010). Eroschenko, Fungsional
Victor P. Edisi 11.
Jakarta : EGC. Hal 430-434.
2010.
Atlas
Histologi
diFiore
dengan
Korelasi