Laporan Penelitian Umkm

  • Uploaded by: Rure Saputro
  • 0
  • 0
  • February 2021
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Laporan Penelitian Umkm as PDF for free.

More details

  • Words: 1,748
  • Pages: 18
Loading documents preview...
LAPORAN PENELITIAN UMKM KHARISMA DONUTS

Disusun oleh : M. Nur Wakhid

(11.0102.0040)

Rahmawati Dwi Agustini

(11.0102.0110)

Praditya Nugroho Wicaksono

(13.0102.0181)

Desti Puji Wardani

(13.0102.0121)

PROGRAM STUDY AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG TAHUN 2014

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Sebuah perusahaan yang sedang berkembang akan selalu mengalami tantangan yang tidak sedikit dan tidak mudah. Pada mulanya memang hanya diperlukan akuntansi sederhana dalam mengelolanya, namun semakin besar suatu perusahaan maka akan semakin hati-hati pula mereka melangkah. Semua perusahaan akan sangat memperhatikan bagaimana mereka beroperasi, karena bagaimanapun juga tujuan utama sebuah perusahaan adalah memperoleh laba. Maka tidak bisa dipungkiri bahwa dalam perjalanannya sebuah perusahaan sangat memerlukan penghitungan keuangannya, yaitu dengan akuntansi biaya. Pada perusahaan manufaktur atau pabrikasi, banyak informasi-informasi dan unsur dalam proses produksi akan sangat mempengaruhi bagaimana mereka menentukan harga sebelum menjual produk mereka. informasi-informasi mengenai biaya-biaya dalam proses produksi akan menjadi pertimbangan dalam menetapkan harga pokok produksi dan kemudian menetapkan harga jual produk tersebut. baik perusahaan besar ataupun UMKM akan melakukan hal yang sama, namun hanya berbeda pada tingkat kerumitannya, semakin kecil kegiatan produksinya maka akan semakin mudah pula menganalisis akuntansi biayanya. Dalam upayanya memperoleh keuntungan yang maksimal maka perusahaan harus benar-benar memperhatikan dan mempertimbangkan biaya produksinya, jadi bisa didapatkan harga pokok produksi yang tepat. B. Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk: 1. Mengetahui bagaimana proses produksi di UMKM.tersebut 2. Mengetahui tentang kegiatan akuntansi di UMKM tersebut 3. Mengetahui biaya apa saja yang ada di UMKM tersebut 4. Dari hasil pengamatan yang dilakukan, dapat diketahui apakah harga jual yang telah ditetapkan UMKM yang diteliti sudah tepat, dan juga dapat mengetahui berapa keuntungan atau kerugian yang terjadi.

C. Manfaat

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian UMKM Di dalam perekonomian Indonesia Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah (UMKM) merupakan kelompok usaha yang memiliki jumlah paling besar. Selain itu Kelompok ini terbukti tahan terhadap berbagai macam goncangan krisi ekonomi. Maka sudah menjadi keharusan penguatan kelompok usaha mikro, kecil dan menengah yang melibatkan banyak kelompok. Kriteria usaha yang termasuk dalam Usaha Mikro Kecil dan Menengah telah diatur dalam payung hukum berdasarkan undang-undang. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) ada beberapa kriteria yang dipergunakan untuk mendefinisikan Pengertian dan kriteria Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. Pengertian-pengertian UMKM tersebut adalah : 1. Usaha Mikro Kriteria kelompok Usaha Mikro adalah usaha produktif milik orang perorangan dan/atau badan usaha perorangan yang memenuhi kriteria Usaha Mikro sebagaimana diatur dalam Undang-Undang ini. 2. Usaha Kecil Kriteria Usaha Kecil adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau bukan cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dari usaha menengah atau usaha besar yang memenuhi kriteria Usaha Kecil sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang. 3. Usaha Menengah Kriteria Usaha Menengah adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh orang perseorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dengan Usaha Kecil atau usaha besar dengan jumlah kekayaan bersih atau hasil penjualan tahunan sebagaimana diatur dalam Undang-Undang.

Dari sudut pandang perkembangannya Usaha Kecil Dan Menengah dapat dikelompokkan dalam beberapa kriteria Usaha Kecil Dan Menengah yaitu: 1. Livelihood Activities, merupakan Usaha Kecil Menengah yang digunakan sebagai kesempatan kerja untuk mencari nafkah, yang lebih umum dikenal sebagai sektor informal. Contohnya adalah pedagang kaki lima. 2. Micro Enterprise, merupakan Usaha Kecil Menengah yang memiliki sifat pengrajin tetapi belum memiliki sifat kewirausahaan. 3. Small Dynamic Enterprise, merupakan Usaha Kecil Menengah yang telah memiliki jiwa kewirausahaan dan mampu menerima pekerjaan subkontrak dan ekspor 4.

Fast Moving Enterprise, merupakan Usaha Kecil Menengah yang telah memiliki jiwa kewirausahaan dan akan melakukan transformasi menjadi Usaha Besar (UB).

BAB III PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objek 1. Sejarah Perusahaan Karisma Donuts / Bakery merupakan sebuah industri makanan yang didirikan oleh Bapak Joko hampir 7 tahun yang lalu, tepatnya 19 Maret 2004. “Saya itu memulai usaha tadinya hanya modal keyakinan dan”, kata Bapak Joko. “Dan kalau saya yakin bisa, saya pasti bisa.”, ungkap beliau. Sebenarnya beliau tidak ada latar belakang dunia boga yang kuat, jika dilihat dari latar belakang sekolahnya beliau adalah seorang lulusan STM. Namun ternyata beliau mendapatkan banyak pengalaman dan pelajaran saat beliau bekerja di pabrik roti dan hal itulah yang menjadi salah satu modal utamanya. Dikarenakan beliau bukan berasal dari kalangan keluarga berada maka untuk memulai usahanya tersebut beliau meminjam modal dari orangtuanya dengan menggadaikan sertifikat rumah dan tanah di Bank sebesar Rp2.000.000,- . Pada awalnya Pak Joko hanya berjualan keliling, namun setelah beberapa waktu akhirnya beliau bisa mempunyai outlet sendiri, yang outlet pertama berada di Alun-alun dan yang kedua di depan Sanya. Roti dan donat produksinya mendapatkan respon yang baik di pasar sehingga dalam waktu 6 bulan beliau sudah bisa mendapatkan modalnya kembali. Saat ini usaha tersebut sudah semakin besar, dengan rumah produksi yang masih sama yaitu di kesiaman beliau, Perum Tidar Baru Magersari, beliau sanggup mencapai pasar Temanggung dan Purworejo. Semula produksi dan penjualan yang hanya dikerjakan berdua dengan sang isteri sekarang sudah dibantu oleh 23 karyawan. 2. Aktivitas Karisma Donuts/ Bakery Sejak awal berdirinya UMKM Karisma Donuts, perusahaan tersebut sudah melakukan kegiatan produksi dan pemasaran atau penjualan secara mandiri, begitu pula dalam kegiatan pembelian bahan-bahan produksinya. Hanya saja sekarang perusahaan beliau sudah tidak lagi membelinya seluruh produksinya sendiri, melainkan sudah mendapatkan 80% bahan-bahan yang dibutuhkan dari pemasok.

Pada bagian produksi, Bapak Joko dan isteri kini sudah dibantu oleh 3 orang karyawan, namun semua karyawannya tersebut tidak mempunyai latar belakang boga sebelumnya. Tidak ada pembagian kerja yang spesifik pada kegiatan produksi, ketiga karyawan tersebut diharuskan bisa dalam segala proses produksi, mulai dari pembuatan adonan sampai ke proses pengemasan yang nantinya akan dikirim ke outlet-outletnya. Ada beberapa varian rasa dari donat yang dihasilkan perusahaan tersebut yaitu: Tabel 3.1 Jenis Produk Donat keju Donat coklat Donat coklat kacang Donat meses coklat Donat meses kacang Donat meses warna

Harga 2000 2000 2000 2000 2000 2000

3. Proses Produksi Donat Proses produksi meliputi kegiatan merubah bahan mentah atau setengah jadi menjadi bahan jadi melalui proses transformasi dengan menggunakan sumberdaya. Sumberdaya yang digunakan meliputi bahan baku, mesin, dan peralatan lainnya serta sumberdaya manusia yang terampil dan berkualitas. Tahap proses produksi jika jika digambarkan adalah sebagai berikut :

B. Jenis Biaya Yang Ada 1. Biaya Bahan Baku

Jenis Bahan Terigu Gula Mentega Telur

Tabel 3.2 Biaya Penggunaan Bahan Baku Jumlah Satuan dan Kebutuhan Keterangan per hari 25 Kg 0,25 karung 0,5 karton 5 Kg Jumlah

Harga Satuan 176.000 550.000 195.000 18.000

Nilai 176.000 137.500 87.500 90.000 491.000

2. Biaya Tenaga Kerja Langsung Biaya tenaga kerja langsung dihitung berdasarkan biaya yang sesungguhnya terjadi yang digunakan untuk menghasilkan produk tersebut. Sistem upah yang berlaku ialah dimana tenaga kerja dibayar setiap bulan dan tidak berdasarkan produk yang dihasilkan. Tabel 3.3 Biaya Penggunaan Tenaga Kerja Langsung Jenis Pekerjaan Bagian Produksi Donat Jumlah

Jumlah karyawan 4

Gaji per bulan 900.000 3.600.000

Biaya tenaga kerja langsung/ hari = 120.000 Biaya tenaga kerja langsung yang dibebankan/ donat = 80/ donat

3. Biaya Overhead Pabrik a. Biaya Bahan Penolong Bahan penolong adalah bahan yang tidak menjadi bagian produk jadi atau bahan yang meskipun menjadi bagian produk jadi tetapi nilainya relatif kecil. Tabel 3.4 Biaya Penggunaan Bahan Penolong

Jenis Bahan Susu Keju Minyak padat Minyak goreng Coklat batang Kacang oven Meses coklat Meses kacang Meses warna

Jumlah Satuan dan Kebutuhan Keterangan per hari 0,75 Kg 1 Kg 0,5 Karton 0,5 Liter

Harga Satuan

Nilai

50.000 62.500 230.000 11.000

37.500 62.500 115.000 6.500

1 0,25 0,25 0,5

Kg Kg Karton Karton

32.000 25.000 295.000 310.000

32.000 6.250 73.750 155.000

0,5

Karton

310.000

155.000

643.500

Jumlah b. Biaya Listrik dan Air

Biaya listrik dan air pada Karisma Donuts/ bakery yaitu Rp 100.000,00 per bulan atau Rp 3.333,33 per hari. c. Biaya Gas Biaya tabung gas pada Karisma Donuts/bakery yaitu Rp 32.000,00 per hari d. Biaya Bensin Biaya bensin merupakan biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk mengangkut bahan baku maupun bahan penolong dari pemasok ke pabrik. Biaya bensin yang dikeluarkan oleh Karisma Donuts yaitu Rp 71.500,00 per hari. e. Biaya Pemeliharaan Kendaraan Biaya pemeliharaan kendaraan merupakan biaya perawatan dan perbaikan serta pembelian suku cadang kendaraan apabila terjadi kerusakan. Tabel 3.5 Biaya Pemeliharaan Kendaraan Keterangan Mobil (1 unit) Motor (2 unit) Jumlah

Biaya per bulan Rp 300.000,00 Rp 200.000,00 Rp 500.000,00

Biaya pemeliharaan kendaraan per hari = 16.666,7

= Rp

f. Biaya Penyusutan Kendaraan dan Peralatan Setiap penggunaan mesin dan peralatan dalam kegiatan produksi akan mengalami penyusutan. Penyusutan dari mesin dan peralatan tersebut akan mengakibatkan timbulnya biaya yang disebut dengan biaya penyusutan. Rincian penyusutan dengan produksi 1500 donat per hari

Tabel 3.5 Biaya Penyusutan Kendaraan dan Peralatan Jenis Kompor

Loyang

Penyusutan/hari Penyusutan/produk 0,18 = = 277,78 Biaya yang dibebankan per donat = = 0,123 0,18 = = 277,78 Biaya yang dibebankan per donat = = 0,18

Penggorengan

=

0,14

=

208,33 Biaya yang dibebankan per donat = = 0,14 Mobil

=

=

14,81

22,2 Biaya yang dibebankan per donat = = Motor

=

=

3.888,9 Biaya yang dibebankan per donat = = 2,59 Total biaya penyusutan yang dibebankan per donat

2,59

17,9

g. Biaya Pemeliharaan Gedung Biaya pemeliharaan gedung pada Karisma Donuts yaitu Rp 100.000,00 per bulan. Jadi, biaya pemeliharaan gedung per harinya yaitu Rp 3.333,33.

Tabel 3.6 Perhitungan Biaya Overhead Pabrik (per hari) Keterangan Biaya

Jumlah

Biaya Bahan Penolong Biaya Listrik dan Air Biaya Gas Biaya Pemeliharaan Kendaraan Biaya Penyusutan Kendaraan dan Peralatan Biaya Pemeliharaan Gedung Jumlah

643.500 3.333,33 32.000 16.666,66 26.874,96 3.333,33 725.708,28

C. Kenyataan vs Teori D. Harga Pokok Produksi

Jenis Biaya

Perhitungan

Bahan baku yang

Jumlah

= 327,33

327,33

= 80

80

= 429

429

= 3.333,3

2,22

dipakai Biaya

tenaga

kerja langsung Biaya Pabrik

Overhead Biaya

bahan

penolong Biaya listrik dan air

= 2,22

Biaya gas

= 21,33

Biaya

= 16.666,7

pemeliharaan

21,33 11,11

= 11,11

kendaraan Biaya penyusutan kendaraan

= 17,9

17,9

= 3.333,3

2,22

dan

peralatan Biaya

Pemeliharaan Harga Pokok Produksi

= 2,22 891,11

BAB IV KESIMPULAN

Hasil dari penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa proses produksi donat pada UMKM Karisma Donuts dilakukan secara kontinyu setiap harinya. Pada UMKM tersebut kegiatan pembukuannya masih sangat sederhana, pencatatan dilakukan hanya mengenai banyaknya pengeluaran yang dilakukan setiap bulannya. Perhitungan harga pokok produksi dan harga jualnya sudah tepat, dikarenakan dari penjualan tersebut UMKM Karisma mampu menghasilkan laba yang sangat besar yang mencapai lebih dari 100%. Saran yang dapat kami berikan kepada UMKM Karisma Donuts yaitu agar lebih rinci dalam penyusunan laporan keuangan supaya dapat mendukung dalam perkembangan usaha dan juga memudahkan pemilik misalnya dalam hal pembayaran pajak.

Daftar Pustaka

https://sites.google.com/site/penganggaranperusahaan/anggaran-biayaoverhead-pabrik-bop/menghitung-harga-pokok-produksi diakses pada Oktober 2014

22

LAMPIRAN

Related Documents

Laporan Penelitian Umkm
February 2021 4
Audit Umkm
February 2021 2
Proposal Penelitian
February 2021 4
Proposal Penelitian
January 2021 1
Metodologi-penelitian
February 2021 1

More Documents from "Ariez Zzt"