Panduan Upload Aplikasi Android Ke Google Play

  • Uploaded by: Buyut Joko Rivai
  • 0
  • 0
  • January 2021
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Panduan Upload Aplikasi Android Ke Google Play as PDF for free.

More details

  • Words: 1,872
  • Pages: 23
Loading documents preview...
1

KPPDI Goes To Play - //kppdi.ga

Panduan Upload Aplikasi Android Ke Google Play

2

Panduan Upload Aplikasi Android Ke Google Play Store

Komunitas Penggemar Pemograman Delphi Indonesia memiliki sebuah program yang memfasilitasi membernya menguji-coba aplikasi Android mereka sebelum benar-benar dipublish ke pasar. Program ini bernama KPPDI Goes To Play, yang menyediakan akun gratis sebagai Google Developer bagi member Komunitas Penggemar Pemograman Delphi Indonesia dan juga untuk umum dalam jumlah tak terbatas. Akun ini selain berguna untuk menguji bagaimana aplikasi Android mencapai end-user melalui Google Play, juga sebagai wadah untuk saling memberikan saran dan masukan antar sesama member Komunitas Penggemar Pemograman Delphi Indonesia, yang diharapkan pada nantinya dapat menjadikan aplikasi Android yang dibangun menjadi semakin kaya fitur dan memiliki faktor UX (User Experience) yang tinggi. E-Book ini merupakan panduan komunitas yang menjelaskan langkah-langkah paling dasar dalam membangun aplikasi Android dengan Delphi XE5 – juga Delphi XE6 dan Delphi XE7, melakukan kompilasi dan menghasilkan output sesuai ketentuan Google Developer Terms Of Service

KPPDI Goes To Play - //kppdi.ga

3

Syarat-Syarat Sebelum memulai membangun aplikasi Android dan menguploadnya ke Google Play Store, syarat-syarat berikut harus lebih dulu dipenuhi. Syarat-syarat ini sesuai dengan aturan Google Play Store dan aturan grup Komunitas Penggemar Pemograman Delphi Indonesia demi menjaga kenyamanan seluruh member dan menaati aturan dan hukum yang berlaku bagi aplikasi Android yang dipublikasikan ke pengguna umum.

Konten Aplikasi Aplikasi Android yang dipublikasikan lewat program ini harus menaati aturan dan hukum yang berlaku – sebagaimana disebut di atas, dengan membatasi konten sebatas uji coba. Aplikasi yang diunggah ke Google Play Store hanya boleh file APK yang sudah jadi saja. Source code tidak diijinkan.

Penamaan dan Identitas Aplikasi Sesuai aturan yang diterapkan pada sistem operasi Android, setiap aplikasi harus memiliki identifier (APP ID) yang unik. Aplikasi yang menggunakan identifier yang telah digunakan oleh aplikasi yang dikembangkan oleh vendor lain akan ditolak oleh Google Play Store, karenanya sebaiknya dipikirkan matang-matang identifier yang akan digunakan. Better safe than sorry. Berikut adalah panduan ringkas menentukan identifier yang valid untuk digunakan di Google Play Store. 

Daftarkan sebuah akun di Google. Jika Anda sudah memiliki akun Google, akun tersebut dapat digunakan. Anggap bahwa Anda telah mendaftar dan memiliki akun email [email protected], di mana abunawas adalah identifier unik Anda

Panduan Upload Aplikasi Android Ke Google Play

4

dalam Google network. Google menjamin bahwa identifier ini tidak memiliki kesamaan dengan identifier pengguna lain. Identifier ini akan menjadi ID sub-developer bagi Anda. 

Grup Komunitas Penggemar Pemograman Delphi Indonesia telah memiliki identifier org.kppdi sebagai ID vendor (developer), dengan demikian, saat Anda mendaftar sebagai developer di Google Play Store lewat program KPPDI Goes To Play ini, Anda akan memiliki ID org.kppdi.abunawas, yang juga unik dalam lingkup Google network.



Aplikasi yang Anda bangun harus memiliki identifier yang unik juga di antara aplikasi-aplikasi Anda lainnya. Misalnya, aplikasi Hello World dapat Anda beri identifier helloworld dan aplikasi Kalkulator dapat Anda beri identifier kalkulator. Pada akhirnya, identifier lengkap aplikasi Anda akan menjadi org.kppdi.abunawas.helloworld dan org.kppdi.abunawas.kalkulator.

Jika

user

lain

dengan

akun

[email protected] memiliki aplikasi dengan identifier kalkulator juga (sama persis dengan punya Anda), ini tidak masalah karena di Google Play Store aplikasi tersebut akan memiliki identifier lengkap org.kppdi.batubacan.kalkulator. Kita akan membahas penamaan dan pemberian identifier ini nanti pada pembahasan selanjutnya.

Dagang dan Iklan Penggunaan program ini sebagai sarana publikasi aplikasi komersil tidak diperbolehkan, demikian juga dengan iklan (baik Google Ads maupun iklan lainya) dan fitur In-App Purchases.

Membangun Aplikasi Android

5

KPPDI Goes To Play - //kppdi.ga

Di sini saya mencontohkan penggunaan Delphi XE5 sebagai tool untuk membangun aplikasi Android. Anda boleh menggunakan tool lain dengan menyesuaikan sendiri pengaturannya, terutama pada langkah provisioning. Jalankan Delphi XE5 dan sebuah Firemonkey Application baru untuk mobile.

Pilih Blank Application dan klik OK. Tambahkan sebuah Button seperti berikut.

Klik ganda Button1 beri kode: procedure TForm5.Button1Click(Sender: TObject); begin

Panduan Upload Aplikasi Android Ke Google Play

6

ShowMessage('Hello World'); end;

Untuk contoh, sementara ini kode di atas sudah cukup.

Pengaturan Output Aplikasi Android di atas dapat segera dijalankan pada Android device (handphone, tablet atau Android virtual device) jika Anda ingin mencobanya. Jika sudah sesuai, mari kita lanjutkan ke pembahasan pokok, yaitu menentukan build mode dan target output, kemudian melakukan provisioning yang mencakup penamaan dan proses signature aplikasi Android tersebut.

Menentukan Build Mode Hampir semua tool pengembangan aplikasi Android memiliki dua mode kompilasi – yang kita sebut build mode, yaitu mode debug dan mode release. Mode debug berarti aplikasi kita dikompilasi dengan tujuan untuk pengetesan dan pencarian kesalahan (bug). Meskipun bisa, sangat tidak direkomendasikan untuk melakukan rilis aplikasi yang dikompilasi dengan mode debug, karena mengandung informasi debug yang memudahkan aplikasi di-crack, dan ukurannya pun lebih besar. Mode release ditujukan untuk rilis. Aplikasi yang sudah jadi, dianggap sudah benar-benar bersih dari bug, dapat dikompilasi dengan mode release dan siap dipublikasikan. Mode ini merupakan salah satu syarat utama diterimanya aplikasi Android di Google Play Store. Jika Anda mencoba mengunggah aplikasi Android yang dikompilasi dengan mode debug ke Google Play Store, aplikasi Android Anda akan ditolak mentah-mentah. Tak percaya? Coba saja.

KPPDI Goes To Play - //kppdi.ga

7

Jadi, untuk mengatur agar aplikasi dikompilasi dengan mode release, lihat di Project Manager, klik tanda plus pada Build Configurations dan klik ganda pada Release.

Menentukan Build Mode

Menentukan Target Output Meskipun build mode sudah diset ke Release, package aplikasi (APK) yang digenerate masih tetap memiliki informasi debug, karenanya, pengaturan ouput aplikasi Android perlu dilakukan. Di Project Manager, klik tanda plus di depan Target Platforms, klik ganda Android – Android SDK <32/64>bit, di dalamnya klik tanda plus di depan folder Configuration dan klik ganda Application Store.

Panduan Upload Aplikasi Android Ke Google Play

8

Menentukan Target Ouput

Provisioning Barulah kita lakukan provisioning. Mari kita

mulai dengan

penentuan launcher icon dulu.

Klik

menu

Project>Options. Klik item Application di treeview yang ada, pilih Release configuration pada combobox Target, lalu isikan path launcher icon untuk tiap resolusi dengan file PNG yang ukurannya sesuai.

KPPDI Goes To Play - //kppdi.ga

9

Menentukan Launcher Icons

Kemudian klik Version Info di treeview. Kita akan melakukan penamaan dan pemberian identifier untuk aplikasi Android kita. Saya sendiri mendaftar di akun google dengan username buyutjokorivai, sehingga untuk mengupload aplikasi Android ini di bawah panji Komunitas Penggemar Pemograman Delphi Indonesia (KPPDI), saya mesti menggunakan identifier org.kppdi.buyutjokorivai.helloworld – Anda bebas menentukan bagian identifier paling akhir, yaitu helloworld sesuai topik aplikasi Anda. Isikan identifier Anda pada kolom Value dari item Package. Ini sekaligus menjadi identifier file APK yang akan digenerate nanti.

Panduan Upload Aplikasi Android Ke Google Play

10

Item Label dapat diisi dengan teks yang sesuai dengan aplikasi Android Anda. Label ini akan menjadi nama aplikasi di launcher dan di App Manager pada Android device. IsikanVersionCode dan VersionName. Anda dapat mengubah combobox dengan nilai Do not change menjadi Auto increment for application Store, yang berarti setiap kali Anda melakukan Build (menu Project>Build ) dengan mode release dan target ouput Application Store, nilai VersionCode akan otomatis bertambah 1. Opsi yang lain tidak akan saya bahas, karena tidak begitu penting bagi topik pembahasan kita. Cek gambar berikut sebagai perbandingan.

Penentuan identifier aplikasi Android

KPPDI Goes To Play - //kppdi.ga

11 Terakhir, klik item Provisioning pada treeview. Pilih Build Type: Android – Application Store. Klik tombol New Keystore…

Pada isian File, klik tombol elipsis dan tentukan di mana file keystore akan dibuat. Isikan password untuk keystore ini.

Menentukan path keystore

Klik Next. Isikan Alias yang sesuai dan password untuk Alias tersebut. Password untuk Alias ini boleh disamakan dengan password untuk file keystore tadi. Isian lainya silahkan contek dan sesuaikan dari gambar berikut:

Panduan Upload Aplikasi Android Ke Google Play

12

Menentukan Alias pada keystore

Klik Finish untuk mengakhiri penderitaan tanpa uj…, maksudnya untuk kembali ke window Project Options. Sorry. Apabila pesan sukses sudah ditampilkan langsung klik OK dan klik OK lagi pada window Project Options.

KPPDI Goes To Play - //kppdi.ga

13

Setelah keystore untuk melakukan sign sudah selesai, klik OK

Kini klik menu Project>Build Project atau tekan tombol Ctrl+F9 untuk melakukan kompilasi dengan mode release. Tunggu sampai selesai dan klik menu Project>Deploy untuk membangun file APK dan melakukan sign dengan mode release. File APK yang dihasilkan siap diunggah ke Google Play Store.

Panduan Upload Aplikasi Android Ke Google Play

14

Mendaftar Sebagai Google Developer Untuk mengunggah file APK dari aplikasi Android yang sudah jadi di atas, Anda harus terdaftar sebagai Google Developer. Naini yang susah, karena Anda mesti gartong (garuk kantong). Naini pula yang mencetuskan ide peluncuran program KPPDI Goes To Play ini, untuk memfasilitasi Anda – dan tentu saya juga mendaftar sebagai Google Developer gretongan    Caranya? Gampang. Kirim email ke [email protected] dengan subjek Request Akun Google Developer. Kirim email pake subjek lain tidak akan digubris. Jadi musti pake subjek yang sudah saya tanda bold di atas. Kirim emailnya pun mesti pake akun Google yang akan Anda daftarkan sebagai akun Google Developer. Administrator nantinya akan mencatat email Google Anda dan mendaftarkannya sebagai Google Developer, dan sebuah undangan bergabung akan dikirim balik ke email Anda. Nanti begitu Anda menerima undangan tersebut, otomatis Anda akan terdaftar menjadi Google Developer.

KPPDI Goes To Play - //kppdi.ga

15

Contoh undangan untuk bergabung sebagai Google Developer

Mengunggah Aplikasi Android Silahkan login dengan akun Google Anda yang telah terdaftar sebagai Google Developer di tautan https://play.google.com/apps/publish. Setelah masuk ke Google Developer Console, klik Add new application di sudut kanan atas.

Panduan Upload Aplikasi Android Ke Google Play

16

Tampilan Google Developer Console

Pada dialog ADD NEW APPLICATION, isikan judul aplikasi, misalnya Hello World, lalu klik Upload APK.

Menentukan judul aplikasi

Tunggu sebentar, lalu pada tab Production, klik Upload your first APK to Production. Plih file APK hasil build dan deploy pada bahasan sebelumnya. File

KPPDI Goes To Play - //kppdi.ga

17 ini

berada

di

direktori

projek,

dalam

sub

folder

relatif

berikut

\Android\Release\\bin\.apk

Mengunggah file APK

Tunggu sampai proses unggahan selesai. Jika Anda gagal mengunggah file APK, pastikan Anda telah melakukan provisioning dengan benar, dan aplikasi di-build dngan mode Release dan target Application Store.

Selalu lakukan SAVE DRAFT terhadap projek Anda!

:

Panduan Upload Aplikasi Android Ke Google Play

File APK telah berhasil diunggah

Kini klik Store Listing. Isikan judul dan deskripsi aplikasi.

18

KPPDI Goes To Play - //kppdi.ga

19

Skrol ke bawah dan isikan gambar-gambar aplikasi. Perhatikan bahwa beberapa item gambar bersifat wajib.

Contoh gambar

Kemudian isikan kategori dan persyaratan rating konten. Klik content rating yang dilingkari dan isikan kuisioner rating konten.

Panduan Upload Aplikasi Android Ke Google Play

20

Kuisioner rating konten

Klik Save Questionaire. Klik Calculate Rating dan klik Apply Rating. Ketika prosedur rating konten selesai, Anda akan mendapatkan rating konten untuk aplikasi Anda:

Content Rating

KPPDI Goes To Play - //kppdi.ga

21

Kembali ke Store Listing, dan lengkapi screenshot aplikasi ketika berjalan di hanphone (minimal 2 buah).

Screenshot aplikasi

Atur Privacy Policy aplikasi Anda:

Pengaturan kebijakan privasi

Kini beralihlah ke Pricing & Distribution. Aplikasi harus gratis untuk dapat dipublikasikan melalui program KPPDI Goes To Play ini.

Panduan Upload Aplikasi Android Ke Google Play

Pengaturan harga dan distribusi aplikasi

Persetujuan kebijakan publikasi

Oke, kini klik Publish App.

Publikasi aplikasi

22

23

KPPDI Goes To Play - //kppdi.ga

Anda akan mendapatakan notifikasi bahwa aplikasi sedang dipublikasi dengan status pending. Tunggu saja kira-kira 2 jam sampai aplikasi Anda tampil di Google Play. Anda masih harus menunggu kira-kira 24 jam agar aplikasi Anda tampil di mesin pencari Google dan di fitur Search pada Google Play.

Related Documents


More Documents from "AdwinPitt"