Loading documents preview...
ALGA COKLAT
Phaeophyta
Pengertian Phaeophyta
salah satu divisi dari ganggang berdasarkan zat warna atau pigmentasinya, yaitu pigmen xantofil yang lebih dominan menyebabkan ganggang berwarna coklat. Phaeophyta hanya mempunyai satu kelas yaitu Phaeophyceae. Pada umumnya hidup di laut dan hanya
Susunan tubuh tidak ada bentuk berupa sel tunggal atau koloni, susunan paling sederhana adalah filamen heterotrikus. Struktur talus yang paling kompleks dapat dijumpai pada alga perang seperti Macrocystis, Sargassum. Talus alga ini memiliki alat pelekat menyerupai akar dan dari alat pelekat ini tumbuh bagian yang tegak dengan bentuk sederhana atau bercabang seperti batang pohon dengan cabang menyerupai daun dengan gelembung udara(sesil).
Struktur Umum Phaeophyta
1. Distribusi dan Habitat Pada umumnya hidup di laut dan hanya beberapa hidup di air tawar. Sebagian besar Phaeophyceae merupakan unsure utama menyusun vegetasi alga di laut Arktik dan Antartika, tetapi beberapa marga seperti Dictyota, Sargasum dan Turbinaria merupakan alga yang khas pada daerah tropis. Kebanyakan alga ini
2. Struktur Morfologi
Berwarna coklat.
Bentuk tubuhnya seperti tumbuhan tinggi.
Mempunyai talus (tidak ada bagian akar, batang dan daun), ukuran talusnya mulai dari mikroskopik sampai makroskopik.
Semua Phaeophyta hidup berkoloni dengan bentuk bervariasi
dari
berbentuk besar.
yang
sederhana
hingga
yang
Ectocarpus
Tubuhnya selalu berupa talus yang multiseluler berbentuk
filamen, lembaran atau menyerupai semak / pohon yang dapat mencapai beberapa puluh meter seperti dapat mencapai ukuran lebih dari 30 meter, terutama jenis-jenis yang hidup didaerah beriklim dingin. Umumnya ganggang coklat bersifat makroskopis, dan
mempunyai gelembung-gelembung udara yang berfungsi sebagai pelampung. Cadangan makanan berupa laminarin dan manitol.
Alat gerak pada phaeophyceae pada umumnya berupa flagela yang letaknya lateral berjumlah dua dengan ukuran ukuran yang berbeda.spermatozoid fucus memiliki dua flagela yang letaknya lateral tetapi ukurannya yang lebih kecil berada di atas dan yang panjang ada dibagian yang bawah. Sedangkan pada Dictyota hanya mempunyai satu flagel.
Struktur Phaeophyta
Tipe talus A. Tipe talusnya berbentuk cabang-cabang bebas Contoh : Ectocarpus B. Tipe talus filoid Contoh : Sargassum C. Tipe talus lembaran Contoh : Laminaria
3. Reproduksi Vegetatif
Fragmentasi -> pemutusan bagian/filamen tubuh, kemudian terbentuk koloni baru Pembentukan zoospora. Contoh : bangsa fucales, secara sporik dengan zoozpora atau aplanospora yang masing-masing tidak berdinding. Zoospora dibentuk dalam sporangium bersel tunggal (unilokular) atau bersel banyak (plurilokular).
4. Reproduksi Generatif
Isogami : penyatuan 2 gamet yang bergerak (motil), sama bentuk dan ukuran. contoh : Ectocarpus Anisogami : penyatuan 2 gamet yang bergerak (motil), berbeda bentuk dan ukuran. Contoh : Cuthleria Oogami : penyatuan 2 gamet yang satu bergerak(jantan) dan satu diam(betina), berbeda bentuk dan ukuran. Contoh : bangsa laminariales, fucus
5. Daur Hidup
Daur hidup Fucus sp : diplontik
Meiosis saat pembentukan gamet
Reproduksi : oogami
Telur dan sperma dibentuk di konseptakel gamet matang dilepaskan mengadakan pembuahan zigot baru terbentuk melekat pada suatu batuan ganggang baru
Daur hidup Laminaria, contoh pegiliran generasi heteromorfik. Cara 1. reproduksinya Sporofit rumput laut inioogami imumnya ditemukan
dalam air tepat dibawah garis pasang terendah, yang menempel pada batu dengan holdfast. 2.
Pada awal musim semi, sel-sel pada permukaan daun berkembang menjadi sporangia yang mengahasilkan spora melalui meiosis.
Lanjutan…..
3.
4.
5.
Semua zoospora mirip dalam hal struktur, akan tetapi separuh dari mereka dapat berkembang menjadi suatu gametofit jantan dan separuh lagi menjadi gametofit betina. Gametofit itu sama sekali tidak mirip sporofit, filamen pendek bercabang yang tumbuh diatas permukaan batu subtidal, yang sering kali terjalin satu dengan yang lainnya. Gemetofit jantan melepaskan sperma dan gametofit betina menghasilkan sel telur, yang tetap terpaut pada gametofit tersebut. Sel telur mensekresikan sinyal
Klasifikasi Phaeophyta Klasifikasi Berdasarkan tipe pergantian keturunan, phaeophyta dibagi dalam 3 golongan, yaitu: Ectocarpus 1. 1.
Isogeneratae Isogeneratae yaitu golongan tumbuhan yang memiliki pergiliran keturuan diplohaplontik isomorf. -> sporofit dan gametofit mempunyai bentuk dan ukuran yang sama secara morfologi tetapi sitologinya berbeda. Contoh: Ectocarpus, Dictyota dan Cutleria
Contoh: Laminaria 2. 2.
Heterogenerate Heterogenerate yaitu golongan tumbuhan yang memiliki pergiliran keturunan yang heteromorf. -> sporofit dan gametofitnya berbeda secara morfologi maupun sitologinya. Contoh: Laminaria, Nercosystis.
3.
Cyelosporae Cyelosporae yaitu golongan tumbuhan yang tidak memiliki pergiliran keturunan. Contoh : Fucus.
Contoh: Fucus
Contoh Jenis Phaeophyta
Kingdom : Protista
Divisi
Kelas:Phaeophyceae
Bangsa:Laminariales
Suku
Marga:Macrocystis
Jenis:Macrocystis pyrifera
:Phaeophyta
:Lessoniaceae
Kingdom : Protista
Divisio : Phaeophyta
Class : Phaeophyceae
Ordo : Fucales
Family : Sargassaceae
Genus : Sargassum
Species : Sargassum sp
Kingdom : Protista Divisi : Pheophyta Kelas : Rhodophyceae Ordo : Laminariales Famili : Laminariaceae Genus : Laminaria Spesies : Laminari sp
Kingdom
Kelas : Phaeophyceae
Ordo : Dictyotales
Family : Dictyotaceae
Genus : Dictyota
Spesies : Dictyota dichotoma
: Protista
Peran dan Manfaat Phaeophyta
Dalam bidang industri Laminaria sp., Fucus sp., Ascophylum sp. dapat menghasilkan asam alginat (pada dinding sel) yang biasanya digunakan sebagai pengental pada produk makanan (sirup, salad, keju, eskrim), pengentalan dalam industri (lem, tekstil, kertas, pasta gigi), pengentalan produk kecantikan (lotion, krim wajah) serta untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas bahan industri tekstil .
Laminaria sp.
Ascophylum sp.
Fucus sp.
Dalam bidang pertanian Dapat digunakan sebagai pupuk organik karena mengandung bahanbahan mineral seperti potasium dan hormon seperti auxin dan sitokinin yang dapat meningkatkan daya tumbuh tanaman untuk tumbuh, berbunga dan berbuah
Dalam bidang peternakan Macrocystis sp. juga dibuat sebagai makanan suplemen untuk hewan ternak karena kaya komponen Na, P, N, Ca.
Dalam bidang kesehatan
Ganggang cokelat mengubah aktifitas enzim di liver yg mengontrol metabolisme asam lemak, sehingga menurunkan kadar lemak dalam darah. Selain itu, dapat juga meningkatkan pembakaran lemak di liver.
Ganggang Laut cokelat (brown seaweed) membantu menurunkan kadar kolesterol sebanyak 26,5% dan trigliserida sebanyak 36,1%.
Fucoidan dalam ganggang cokelat (pada fucus) mampu menghambat pembentukan bekuan darah sehingga menurunkan
resiko
terserang
penyakit jantung dan stroke (Malmo University Hospital, Swedia) serta mempercepat fungsi motorik pada minggu memori.
pertama
dan
perbaikan
Sekian…
Terima Kasih