Loading documents preview...
RESUME : ASUHAN KEPERAWATAN BBL PADA By. Ny. A DENGAN BBLR DI RUANG OBSTETRI RSUP DR. KARIADI SEMARANG
DISUSUN OLEH : NAMA NIM
: HASDIMAN SAMANIA : G3A017218
PRAKTIK KEPERAWATAN MATERNITAS
PROGRAM STUDI PROFESI NERS FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG 2018
RESUME : ASUHAN KEPERAWATAN BBL PADA By. Ny. A DENGAN BBLR DI RUANG OBSTETRI RSUP DR. KARIADI SEMARANG A. PENGKAJIAN Nama Mahasiswa : Hasdiman Samania Ruangan / RS : VK - OBSTETRI Nama Ayah / Ibu : By. Ny A Alamat : Mayangsari, 11/02, kalipancur 1. Riwayat Kelahiran No
1
Thn lhr
2018
L / P L
BB lhr
Keadaa n bayi
2140 gr
Baik, AS : 9-1010
Tanggal : 29/11/2018, jam 02.40
Komplika si
Jenis Persalina n
Tempat lahir
Ket
-
Normal/ spontan
RSUP dr. Kariadi
Bayi lahir sehat
Status obstetri : G1 P1 A0 2.
3.
4.
5.
Riwayat Persalinan BB/TB ibu : 54 kg/156 kg Persalinan di : VK Jenis persalinan : Normal/spontan Komplikasi persalinan : tidak ada Lamanya pecahnya ketuban : 1 jam Proses Persalianan Kala I : jam 00.00 – 02.25 Kala II : jam 02.25 – 02.40 Kala III : jam 02.40 – 02.45 Kala IV : jam 02.45 – 04.45 Keadaan bayi saat lahir : langsung menangis Lahir tanggal/jam : 29/11/2018, jam 02.40 Jenis kelamin : laki-laki Bayi Tunggal/Gemeli BB lahir/PB : 47 cm Nilai APGAR : 9 – 10 – 10 Plasenta Berat : ± 300 gr Kotiledon : lengkap
Ukuran o Diameter o Ketebalan Kelainan Insersi tali pusat
6.
7.
Tali Pusat Panjang Pembuluh darah o Jumlah arteri o Jumlah vena Kelainan
: 20 x 20 cm : 2 cm : tidak ada : sentral : ± 30 cm :::: tidak ada
Pemeriksaan Fisik Bayi
TTV : Umur : 0 thn, Hari : 0, Jam : 0 Suhu tubuh : 37 oC DJ : 148 x/m Respirasi : 40 x/m Berat badan : 2140 gr Panjang badan : 47 cm Lingkar kepala : 33 cm Lingkar dada : 32 cm Lingkar perut : 33 cm Kepala dan Leher Bentuk : simetris Komplikasi : tidak ada Molding : tidak ada Caput : tidak ada Cephal hematoma : tidak ada Ubun-ubun : belum menutup Sutura : belum menutup Mata : simetris antara kiri dan kanan Telinga : simetris antara kiri dan kanan Mulut : normal Hidung : ada, kedua hidung semetris Leher : tidak ada pembesaran kelenjar tiroid Dada Jantung dan paru : normal Bunyi nafas : vesikuler RR : 40 x/m Denyut jantung : 148 x/m Kelainan : tidak ada
Genitalia Laki-laki : testis simetris Anus : ada Mekonium : tidak ada Ekstremitas Jari tangan : lengkap Jari kaki : lengkap Pergerakan : aktif Garis telapak : normal Tangan/kaki : normal Status Neurologi Reflek : baik Tendon : baik Morron : ada Rooting : ada Sucking : ada namun belum kuat Babinski : belum Menggenggam : ada Menangis : ada Bermain : belum Tonus leher : ada Kulit : Vernik caseosa : ada Lanugo : ada Nutrisi :
Punggung Keadaan punggung : normal Fleksibilitas tulang : normal Kelainan punggung : tidak ada
ASI/PASI : belum Kemampuan minum belum kuat
Eliminasi : BAB pertama : belum BAK pertama : belum
Abdomen : Bising usus : ada Kontur : ada Kelainan : tidak ada 8.
Terapi : Injeksi Vit K1 1 mg IM
9.
Pemeriksaan penunjang : Lab belum keluar
10. Kesimpulan : Bayi sehat dengan apgar skor 9 – 10 – 10 Neonatal preterm (lahir cukup bulan) BBLR (2140 gr) 11. Analisa data Data Ds : By. Ny. A lahir tanggal 21 November 2018 jam 02.40 pada masa kehamilan 34 minggu dengan status obstetri G1 P1 A0, bayi dilahirkan secara spontan dibantu oleh dokter, tempat melahirkan di RSUP dr. Kariadi Do : keadaan baik, Composmentis, penurunan lemak subcutan dalam kulit TTV : S : 37 oC, Ds : By. Ny. A lahir tanggal 21 November 2018 jam 02.40 pada masa kehamilan 34 minggu dengan status obstetri G1 P1 A0, bayi dilahirkan secara spontan dibantu oleh dokter, tempat melahirkan di RSUP dr. Kariadi Do : keadaan baik, komposmentis, refleks hisap belum kuat dan belum terlatih. BB : 2140 gr, PB : 47 cm, LK : 33 cm, LD : 32 cm, AS : 9-10-10
Etiologi Perbedaan suhu tubuh dalam perut ibu dan lingkungan luar
Masalah Resiko perubahan suhu tubuh : hipotermi/ hipertermi
BBLR
Resiko pemenuhan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
B. Diagnosa 1. Resiko perubahan suhu tubuh : hipotermi/hipertermi
:
2.
Resiko pemenuhan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
C. Intervensi No Dx 1
2
Tujuan dan KH Tujuan KH Setelah dilakukan Suhu tubuh tindakan 36,5 -37,5 keperawatan selama RR : 30-60 x/m 1x8 jam diharapkan perubahan suhu Warna kulit merah muda tubuh tidak terjadi Tidak menggigil Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1x8 jam diharapkan nutrisi terpenuhi
Reflek hisap dan menelan baik Muntah (-) Kembun g (-) BAB meningkat 15 gr/hari Turgor elastis
Intervensi
Rasional
1. TTV 2. Pertahankan suhu tubuh bayi 3. Jelaskan kepada keluarga tanda dan gejala hipotermi/ hipertermi 4. Tempatkan bayi diatas kasur dan berikan selimut 1. Kaji kebutuhan nutrisi bayi 2. Observasi reflek hisap dan menelan bagi 3. Beri minum sesuai program 4. Kaji kesiapan ibu untuk menyusui 5. timbang BB tiap hari
1. Membantu dalam menentukan intervensi selanjutnya 2. Agar terhindar dari perubahan suhu tubuh 3. Agar orang tua tahu tanda dan gejala 4. Agar by merasa hangat dan suhu tubuh terjaga 1. Untuk membantu dalam menentukan intervensi selanjutnya 2. Untuk mengetahui kemampuan bayi 3. Untuk memenuhi kebutuhan bayi 4. Agar ibu siap untuk menyusui 5. Agar mengetahui peningkatan BB/hari
D. Implementasi No dx 1,2
Tgl 27/11/ 2018
jam
Implementasi
02.30 WIB
Mengkaji TTV menimbang BB Pertahankan suhu tubuh bayi mengkaji kesiapan ibu untuk menyusui
Respon
TTD
S: Diman O : keadaan baik, Compos
mentis, penurunan lemak subcutan dalam kulit keadaan baik, komposmentis, refleks hisap belum kuat dan belum terlatih. TTV : S : 37 oC, BB : 2140 gr, PB : 47 cm, LK : 33 cm, LD : 32 cm, AS : 9-1010
1
02.35 WIB
2
02.40
S:menempatkan bayi diatas O : bayi tampak merasa hangat. kasur dan berikan selimut menjelaskan kepada keluarga tanda dan gejala hipotermi/ hipertermi S:O : klien tampak tertidur, belum mengkaji kebutuhan ada keinginan untuk menyusu nutrisi bayi mengobservasi reflek hisap dan menelan bagi memberi minum sesuai program
E. Evaluasi No dx 1 dan 2
Tanggal 27/11/2018
Jam
Evaluasi
06.10 S : O : suhu tubuh bayi dalam batas normal, tidak terdapat tanda-tanda hipotermi/hipertermi, BB bayi belum ada peningkatan. N : 140 xm RR : 40 x/m S : 37 o C BB : 2140 A : masalah belum sebagian P: Dx 1 : pertahankan intervensi 1. TTV 2. Pertahankan suhu tubuh bayi 3. Jelaskan kepada keluarga tanda dan gejala hipotermi/ hipertermi 4. Tempatkan bayi diatas kasur dan berikan selimut Dx 2 : lanjutkan intervensi 1. Kaji kebutuhan nutrisi bayi 2. Observasi reflek hisap dan menelan bagi 3. Beri minum sesuai program 4. Kaji kesiapan ibu untuk menyusui
TTD Diman
5. timbang BB tiap hari