Rps Epidemiologi Sosial 2020.pdf

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

EPIDEMIOLOGI SOSIAL SEP 433 SEMESTER ENAM

PENGAMPU MATA KULIAH: Ade Suzana E.P, SKM, M.Comm Health, PhD Dr. Masrizal Dt. Mangguang, SKM, M.Biomed Vivi Triana, SKM, MPH

PROGRAM STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS ANDALAS PADANG, 2020



1

A. LATAR BELAKANG 1. Dasar-dasar Epidemiologi merupakan mata kuliah wajib peminatan bagi mahasiswa Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat yang termasuk ke dalam peminatan epidemiologi. 2. Mata kuliah ini dipandang perlu dipelajari oleh mahasiswa Prodi S1 Kesehatan Masyarakat FKM UNAND, terutama peminatan epidemiologi. Oleh karena perkembangan masalah kesehatan saat ini yang tidak hanya disebabkan oleh faktor tunggal seperti faktor biologi atau faktor resiko individu saja, maka perkembangan ilmu epidemiologi mulai mengkaji faktor sosial yang mempengaruhi terjadinya masalah kesehatan di populasi. Selain itu, mata kuliah ini juga sesuai dengan fungsi epidemiologi untuk menyokong kebijakan kesehatan masyarakat yang evidence-based, sehingga hasil kajian epidemiologi sosial dapat berkontribusi dalam mewujudkan kebijakan kesehatan populasi yang tepat. Oleh sebab itu, mata kuliah epidemiologi sosial sangat penting untuk meningkatkan kompetensi Sarjana Kesehatan Masyarakat lulusan FKM UNAND ketika bekerja di lapangan. 3. Capaian pembelajaran dinilai dari penugasan, Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS). 4. Penilaian proses terdiri dari kompetensi softskill yang mencakup mengajukan pertanyaan yang relevan, menjawab pertanyaan dengan tepat, percaya diri dalam mengemukakan pendapat, gagasan atau masukan yang konstruktif, menghargai pendapat orang lain, bekerja sama dalam kelompok, disiplin, dan jujur. 5. Pendekatan utama yang digunakan dalam perkuliahan ini adalah Student Centered Learning (SCL) dengan menerapkan beberapa metode pembelajaran secara bergantian dan bervariasi pada setiap kegiatan pembelajarannya. B. PERENCANAAN PEMBELAJARAN 1. Deskripsi singkat mata kuliah Epidemiologi sosial merupakan cabang ilmu yang relatif baru dalam epidemiologi. Epidemiologi sosial dapat didefinisikan sebagai cabang dari epidemiologi yang mempelajari bagaimana interaksi sosial dan aktifitas manusia secara kolektif dapat menyebabkan perbedaan paparan resiko dan akhirnya menyebabkan outcome

2

kesehatan yang berbeda antar individu dalam suatu populasi. Epidemiologi sosial lebih mengkaji determinan sosial kesehatan, dan lebih menitikberatkan determinan kesehatan di level populasi daripada level individu. 2. Tujuan pembelajaran Tujuan pembelajaran mata kuliah Epidemiologi Sosial mengacu pada capaian pembelajaran Prodi sebagai berikut: 1) Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik (S8 pada CP Prodi) 2) Memahami konsep dan teori untuk melakukan kajian dan analisis (P1 pada CP Prodi) 3) Mampu menguasai dan mengimplementasikan teori dan konsep epidemiologi dalam memecahkan masalah kesehatan masyarakat (KK5 pada CP Prodi) 3. Capaian pembelajaran mata kuliah dan kemampuan akhir yang diharapkan Capaian pembelajaran mata kuliah dan kemampuan akhir mahasiswa yang diharapkan setelah mengikuti mata kuliah ini adalah: 1. Mampu menjelaskan latar belakang lahirnya Epidemiologi Sosial 2. Mampu menjelaskan determinan sosial masalah kesehatan di populasi 3. Mampu mengidentifikasi penyebab masalah kesehatan masyarakat berdasarkan kerangka konsep determinan sosial 4. Mampu menjelaskan jenis-jenis studi epidemiologi yang mengkaji determinan sosial dan masalah kesehatan 5. Mampu menjelaskan contoh-contoh penerapan studi epidemiologi sosial 4. Bahan kajian (materi ajar) dan daftar referensi Daftar referensi yang dapat digunakan oleh mahasiswa dalam mata kuliah ini adalah: 1. Berkman, LF and Kawachi, I. Social Epidemiology. New York: Oxford University Press. 2000



3

2. Oakes, JM and Kaufman, JS. Methods in Social Epidemiology. San Fransisco: Jossey-Bass. 2006 5. Metode pembelajaran dan alokasi waktu Metode pembelajaran utama yang diterapkan pada perkuliahan ini adalah Student Centered Learning (SCL) dengan menerapkan beberapa metode pembelajaran secara bergantian

dan bervariasi pada setiap kegiatan pembelajarannya,

diantaranya Cooperative Learning, dan Small Group Discussion. 6. Pengalaman belajar mahasiswa Pengalaman belajar mahasiswa didapatkan dari penugasan yang diberikan. Penugasan diberikan dalam bentuk pembelajaran mandiri oleh mahasiswa secara berkelompok sebelum setiap pertemuan. Mahasiswa akan melakukan small group discussion di luar kelas dan di dalam kelas, dipandu dengan beberapa pertanyaan terkait topik yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya dan dilengkapi dengan referensi yang dapat digunakan. Dalam waktu 10 menit di awal perkuliahan,

satu

kelompok

mahasiswa

akan

diberi

kesempatan

untuk

mempresentasikan tugas yang telah dikerjakan dan kelompok yang lain akan menanggapi atau memberi pertanyaan. Dalam hal ini, dosen bertindak sebagai fasilitator dengan mengarahkan mahasiswa agar dapat mengeksplor topik yang telah diberikan. Setelah sesi diskusi dan tanya jawab, dosen akan menyampaikan materi terkait topik dengan penekanan pada hal-hal yang belum dibahas pada diskusi, hal-hal yang perlu diluruskan terkait pemahaman mahasiswa. 7. Kriteria penilaian a. Penilaian proses Penilaian proses dilakukan berupa penilaian individu menggunakan instrumen rubrik penilaian. Sesuai dengan capaian pembelajaran yang telah ditetapkan, maka aspek yang dinilai pada penilaian proses mencakup:



•

Mengajukan pertanyaan yang relevan

•

Menjawab pertanyaan dengan tepat

•

Mengemukakan pendapat, gagasan atau masukan yang konstruktif

•

Menghargai pendapat orang lain 4

•

Bekerja sama dalam kelompok

•

Disiplin

•

Jujur

b. Penilaian hasil •

Tugas kelompok mingguan, dengan indikator:

o Relevan dengan topik o Penilaian presentasi o Presentasi mencakup pertanyaan diskusi o Mampu menjawab pertanyaan kelompok lain dengan tepat •

UTS

•

UAS

8. Bobot penilaian No.

Komponen Penilaian

Bobot (%)

1. Penilaian hasil a. UTS

30

b. c.

UAS Tugas

30 20

2.

Penilaian proses

20

Total

100

9. Norma akademik Norma akademik yang diberlakukan dalam perkuliahan ini adalah : (1) kehadiran mahasiswa dalam pembelajaran minimal 75% dari total pertemuan kuliah yang terlaksana, (2) kegiatan pembelajaran sesuai jadwal resmi dan jika terjadi perubahan ditetapkan bersama antara dosen dan mahasiswa, (3) toleransi keterlambatan 15 menit, (4) selama proses pembelajaran berlangsung HP dimatikan, (5) pengumpulan tugas ditetapkan sesuai jadwal, (6) yang berhalangan hadir karena sakit (harus ada keterangan sakit/surat pemberitahuan sakit) dan halangan lainnya harus menghubungi dosen sebelum perkuliahan,

5

(7) berpakaian sopan dan bersepatu dalam perkuliahan, pakai baju/kameja putih dan celana hitam untuk pria dan rok hitam bagi perempuan pada saat UTS dan UAS, (8) kecurangan dalam ujian akan diberikan sanksi berupa pengurangan nilai mata kuliah 10. Rancangan tugas mahasiswa Tugas yang diberikan pada perkuliahan ini adalah tugas kelompok mingguan. Mahasiswa dibagi atas beberapa kelompok dimana setiap kelompok tidak lebih dari 5 orang. Setiap minggu akan diberikan topik diskusi untuk pertemuan minggu depan. Beberapa pertanyaan sebagai panduan dalam diskusi akan diberikan. Pada pertemuan yang dimaksud, dua kelompok akan mempresentasikan hasil diskusinya dan kelompok lain akan menanggapi.



6

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PROGRAM STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS ANDALAS MATA KULIAH

KODE

Epidemiologi Sosial

SEP 433

OTORISASI

Rumpun MK

BOBOT (sks)

Matakuliah Wajib 2 Peminatan Epidemiologi Dosen Pengembang Koordinator Rumpun MK RPS

SEMESTER

Tgl Penyusu nan 6 24/12/20 16 Ka Program Studi

Capaian Pembelajaran CP Program Studi Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik (CP) S8 Memahami konsep dan teori untuk melakukan kajian dan analisis P1 Mampu menguasai dan mengimplementasikan teori dan konsep epidemiologi dalam memecahkan masalah KK5 kesehatan masyarakat

Catatan : S : Sikap P : Pengetahuan KU : Keterampilan Umum KK : Keterampilan Khusus Deskripsi Singkat Mata Kuliah



CP Mata Kuliah 1 Mampu menjelaskan latar belakang dan ruang lingkup Epidemiologi Sosial 2 Mampu menjelaskan konsep dasar epidemiologi dan epidemiologi sosial 3 Mampu menjelaskan pengaruh modal sosial terhadap kejadian penyakit 4 Mampu menjelaskan determinan sosial penyakit menular 5 Mampu menjelaskan determinan sosial penyakit tidak menular 6 Mampu menjelaskan penerapan studi epidemiologi sosial 7 Mampu mengembangkan sebuah proposal penelitian epidemiologi sosial Epidemiologi sosial merupakan cabang ilmu yang relatif baru dalam epidemiologi. Epidemiologi sosial dapat didefinisikan sebagai cabang dari epidemiologi yang mempelajari bagaimana interaksi sosial dan aktifitas manusia secara kolektif dapat menyebabkan perbedaan paparan resiko dan akhirnya menyebabkan outcome kesehatan yang berbeda antar individu dalam suatu populasi. Epidemiologi sosial lebih mengkaji determinan sosial kesehatan, dan lebih menitikberatkan determinan kesehatan di level populasi daripada level individu.

Materi Pembelajaran/ Pokok Bahasan

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

Referensi

1. Berkman, LF and Kawachi, I. Social Epidemiology. New York: Oxford University Press. 2000 2. Oakes, JM and Kaufman, JS. Methods in Social Epidemiology. San Fransisco: Jossey-Bass. 2006 Perangkat lunak : Perangkat keras : LCD & Projector Ade Suzana Eka Putri, PhD Dr. Masrizal Dt. Mangguang Vivi Triana, SKM, MPH

Media Pembelajaran Team Teaching

Assessment

Matakuliah pra-syarat



Latar belakang, definisi dan ruang lingkup Epidemiologi Sosial Konsep dasar epidemiologi dan epidemiologi sosial Modal sosial dan pengaruhnya terhadap kejadian penyakit Determinan sosial dan pengaruhnya kualitas hidup Determinan sosial dan pengaruhnya terhadap penyakit menular dan tidak menular Penerapan studi epidemiologi sosial pada penyakit menular Penerapan studi epidemiologi sosial pada penyakit tidak menular Penerapan studi epidemiologi sosial melalui studi ekologi Proposal penelitian epidemiologi sosial

Penilaian proses Penilaian hasil: • Tugas kelompok • UTS • UAS -

Pelaksanaan Perkuliahan



Mg Ke-

Kemampuan akhir yg diharapkan

Bahan Kajian (Materi Ajar) Dan Referensi

(1) 1.

(2) Mahasiswa mendapatkan deskripsi mata kuliah dan norma akademik yang diterapkan

(3) RPS Mata Kuliah Epidemiologi Sosial

2.

Mahasiswa mampu menjelaskan latar belakang, ruang lingkup, definisi dan perspektif populasi dalam Epidemiologi Sosial

Latar belakang, ruang lingkup dan definisi Epidemiologi Sosial

Metode Pengalaman Belajar Pembelajaran Mahasiswa dan Alokasi Waktu (4) (5) Lecture • Mahasiswa menerima (100 menit) penjelasan dosen mengenai deskripsi mata kuliah (20’) • Mahasiswa menerima penjelasan dosen mengenai materi-materi yang akan dibahas pada Epidemiologi Sosial (20’) • Mahasiswa menerima penjelasan dosen mengenai kriteria penilaian dan norma peraturan perkuliahan (20’) • Mahasiswa menerima penjelasan dosen mengenai tugas untuk pertemuan yang akan 9ating (20’) • Mahasiswa mengajukan pertanyaan mengenai kuliah Epidemiologi Sosial (20’) Lecture • Mahasiswa menerima penjelasan dosen mengenai materi pada pertemuan ini

Kreteria (Indikator) Penilaian

Bobot Dosen Penilan (%)

(6)

(7)

-

-

(8) Ade

UTS

10%

Ade

Mg Ke-



Kemampuan akhir yg diharapkan

Bahan Kajian (Materi Ajar) Dan Referensi

Metode Pengalaman Belajar Pembelajaran Mahasiswa dan Alokasi Waktu Lecture • Mahasiswa menerima penjelasan dosen mengenai materi pada pertemuan ini

3.

Mahasiswa mampu menjelaskan pengaruh modal sosial dalam epidemmiologi sosial

Social capital

4-5

Mahasiswa mampu menjelaskan desain studi ekologi yang mengkaji determinan sosial

Studi ekologi Small group • Mahasiswa sebelumnya telah dalam epidemiologi discussion mengerjakan tugas dengan sosial (luar kelas 2 x berdiskusi secara kelompok 200’, dan mengidentifikasi metode dalam kelas 2 studi ekologi dalam x 100’) epidemiologi sosial • Mahasiswa menerima penjelasan mengenai pengantar materi dari dosen (10’) • Mahasiswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok (40’) • Mahasiswa menyimpulkan materi (20’) • Mahasiswa menerima penjelasan dari dosen dan refleksi (30’)

Kreteria (Indikator) Penilaian

Bobot Dosen Penilan (%)

UTS

10%

Ade

Tugas

5%

Ade

Penilaian interpersonal 10% skills (sikap): • Mengajukan pertanyaan yang relevan • Menjawab pertanyaan dengan tepat • Mengemukakan pendapat, gagasan atau masukan yang konstruktif • Menghargai pendapat orang lain • Bekerja sama dalam kelompok • Disiplin • Jujur

Mg Ke6-7

1-2



Kemampuan akhir yg diharapkan Mahasiswa mampu menjelaskan determinan sosial terhadap kejadian penyakit menular dan penyakit tidak menular

UTS Mahasiswa mampu mendefinisikan kualitas hidup dan pengukurannya dalam penelitian epidemiologi

Bahan Kajian (Materi Ajar) Dan Referensi Pengaruh determinan sosial terhadap penyakit menular dan penyakit tidak menular

Quality of life

Metode Pengalaman Belajar Kreteria (Indikator) Pembelajaran Mahasiswa Penilaian dan Alokasi Waktu Small group • Mahasiswa sebelumnya telah UTS discussion mengerjakan tugas dengan (luar kelas 2 x berdiskusi secara kelompok 200’, • Mahasiswa menerima dalam kelas 2 penjelasan mengenai pengantar x 100’) materi dari dosen (10’) • Mahasiswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok (40’) • Mahasiswa menyimpulkan materi (20’) • Mahasiswa menerima penjelasan dari dosen dan refleksi (30’)

Small group • Mahasiswa sebelumnya telah Tugas discussion UAS mengerjakan tugas dengan (luar kelas 2 x berdiskusi secara kelompok 200’, • Mahasiswa menerima dalam kelas 2 penjelasan mengenai pengantar x 100’) materi dari dosen (10’) • Mahasiswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok (40’) • Mahasiswa menyimpulkan materi (20’) • Mahasiswa menerima penjelasan dari dosen dan refleksi (30’)

Bobot Dosen Penilan (%) 10%

Vivi

5% 10%

Vivi

Mg Ke-



Kemampuan akhir yg diharapkan

Bahan Kajian (Materi Ajar) Dan Referensi

3

Mahasiswa mampu mengidentifikasi determinan sosial dan menjelaskan pengaruhnya terhadap neglected diseases

Determinan sosial dan pengaruhnya terhadap neglected diseases

4-5

Mahasiswa mampu menjelaskan penerapan analisis spasial dan temporal dalam mengkaji determinan sosial penyakit menular

Analisis spasial dan temporal dalam mengkaji determinan sosial penyakit menular

Metode Pengalaman Belajar Kreteria (Indikator) Pembelajaran Mahasiswa Penilaian dan Alokasi Waktu Small group • Mahasiswa sebelumnya telah UAS discussion mengerjakan tugas dengan (luar kelas 2 x berdiskusi secara kelompok 200’, • Mahasiswa menerima dalam kelas 2 penjelasan mengenai pengantar x 100’) materi dari dosen (10’) • Mahasiswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok (40’) • Mahasiswa menyimpulkan materi (20’) • Mahasiswa menerima penjelasan dari dosen dan refleksi (30’) Small group • Mahasiswa sebelumnya telah UAS discussion mengerjakan tugas dengan (luar kelas 2 x berdiskusi secara kelompok 200’, dan mengidentifikasi dalam kelas 2 determinan sosial penyakit x 100’) menular secara mandiri • Mahasiswa menerima penjelasan mengenai pengantar materi dari dosen (10’) • Mahasiswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok (40’) • Mahasiswa menyimpulkan materi (20’) • Mahasiswa menerima penjelasan dari dosen dan refleksi (30’)

Bobot Dosen Penilan (%) 10%

Mas

10%

Mas

Mg Ke6-7

Kemampuan akhir yg diharapkan Mahasiswa mampu membuat proposal penelitian epidemiologi sosial

UAS



Bahan Kajian (Materi Ajar) Dan Referensi Proposal penelitian epidemiologi sosial

Metode Pengalaman Belajar Pembelajaran Mahasiswa dan Alokasi Waktu Small group • Mahasiswa sebelumnya telah discussion mengerjakan tugas dengan (luar kelas 2 x berdiskusi secara kelompok 200’, dan mengidentifikasi dalam kelas 2 determinan sosial penyakit x 100’) tidak menular secara mandiri • Mahasiswa menerima penjelasan mengenai pengantar materi dari dosen (10’) • Mahasiswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok (40’) • Mahasiswa menyimpulkan materi (20’) • Mahasiswa menerima penjelasan dari dosen dan refleksi (30’)

Kreteria (Indikator) Penilaian

Bobot Dosen Penilan (%)

Penilaian tugas 10% kelompok mencakup: • Relevan dengan topik • Penilaian presentasi • Presentasi mencakup pertanyaan diskusi • Mampu menjawab pertanyaan kelompok lain dengan tepat 10% Penilaian interpersonal skills (sikap): • Mengajukan pertanyaan yang relevan • Menjawab pertanyaan dengan tepat • Mengemukakan pendapat, gagasan atau masukan yang konstruktif • Menghargai pendapat orang lain • Bekerja sama dalam kelompok • Disiplin • Jujur

Mas