Soal Keperawatan

  • Uploaded by: Aini Fitria Akbar
  • 0
  • 0
  • January 2021
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Soal Keperawatan as PDF for free.

More details

  • Words: 11,735
  • Pages: 54
Loading documents preview...
SOAL - SOAL ILMU KEPERAWATAN DASAR 1 Posted by Dewi Nurhasanah on Saturday, December 30, 2017 in Keperawatan,

1) a. b. c. d.

BERFIKIR KRITIS Mengapa perawat perlu berfikir secara kritis ? Keterampiln berfikir kritis digunakan dalam setiap membuat keputusan Agar dapat membuat diagnosa yang akurat Perawat bertanggung jawab atas setiap askep Agar pasien tidak terlantar

2) Kapan penerapan berfikir kritis dilakukan dalam proses Asuhan keperawatan ? a. Saat pasien dalam keadaan kritis b. Saat pasien mulai merasa tidak nyaman c. Setiap hari d. Setiap hari dalam tiap pengambilan keputusan 3) Apa pengertian berfikir kritis ? a. Suatu proses yang berjalan secara berkesinambungan mencakup interaksi dari suatu rangkaian pikiran dan persepsi b. Suatu proses rangkaian persepsi c. Suatu pemikiran rumit yang berjalan secara berkesinambungan d. Suatu pemikiran yang berjalan secara berkesinambungan dari suatu rangkaian persepsi 4) Menerapkan pada rasa, kesan, dan data atau fakta yang di temukan, merupakan Model berfikir kritis yang disebut ? a. Feeling model b. Vision model c. Exsamine model d. Relating model 5) (kasus) Nn.Dina mengalami diare sejak 2 hari yang lalu, dibawa kerumah sakit dengan kondisi lemas dan pucat. Kondisi lemas dan pucat Nn.Dina disebabkan oleh ? Jawab : Penurunan devisit cairan serta ketidakseimbangan nutrisi dan jam tidur.

SEJARAH KEPERAWATAN 1) Verpleger adalah sebutan bagi perawat pribumi yang berasal dari masa pemerintahan ? a. Belanda b. Inggris c. Jepang d. Cina 2) Universitas yang pertama kali membuka Program Studi Ilmu Keperawatan adalah ? a. Universitas Airlangga Surabaya b. Universitas Indonesia c. Universitas Brawijaya Malang d. Universitas Hasanuddin Ujung Pandang 3) Seorang pelopor perawat di Inggris Florence Nightingale memberikan kontribusi besar dalam dunia keperawatan dengan teorinya yang mengemukakan bahwa ? a. Penyembuhan pasien dilakukan bukan hanya pada fisik namun juga dalam hal psikologis b. Profesi perawat dan dokter merupakan sebuah relasi c. Perawat dapat berdiri sendiri tanpa adanya dokter dalam memberikan asuhan keperawatan d. Perawat harus dapat bekerja secara mandiri 4) Pada tahun berapa keperawat di akui sebagai sebuah profesi yang sah secara hukum ? a. 1990 b. 1991 c. 1992 d. 1993 5) Pada awal kemerdekaan pemerintah Indonesia fokus pada perbaikan sistem ekonomi dan pangan rakyat, hal ini berpengaruh besar dalam perkembangan dunia keperawatan di indonesia yang mengakibatkan ? Jawab : Keperawatan di Indonesia masih jalan di tempat dan menggunakan sistem keperawatan yang terdahulu

1) a. b. c. d.

TEORI SISTEM Kumpulan dari beberapa komponen untuk membentuk suatu tujuan disebut ? Subsistem Sistem Relasi Relaksasi

2) Suatu proses keperawatan, organ tubuh manusia serta lingkungan merupakan contoh dari ? a. Sistem terbuka b. Sistem tertutup c. Elemen sistem d. Rangkaian sistem 3) Salah satu bagian dari teori sistem adalah Proses. Dalam konteks keperawatan, proses merupakan ? a. Berbagai kegiatan dalam layanan kesehatan b. Merupakan subsistem yang akan memberikan segala masukan untuk berfungsinya sebuah sistem c. Rangkaian sistem yang berlangsung secara berkesinambungan d. Rangkaian komponen yang terorientasi 4) a. b. c. d.

Fungsi dari dibentuknya sebuah sistem itu sendiri adalah untuk ? Untuk mendapatkan kepuasan klien Agar proses kinerja dapat terarah Untuk mencapai tujuan atau sasaran Menghindari ketimpangan dalam proses pelaksanaan

5) Layanan kesehatan yang baik akan membentuk images bahwa tenaga kesehatan itu sendiri adalah seorang tenaga kesehatan yang profesional dan dapat di percaya. Hal ini menggambarkan salah satu bagian dari teori sistem, yaitu ? Jawab : Umpan Balik KONSEP BERUBAH 1) Atkinson mengemukakan teorinya yang berarti “kegiatan atau proses yang membuat sesuatu atau seseorang berbeda dengan keadaan sebelumnya” . teori yang dikemukakan atkinson merupakan definisi dari teori ? a. Transformasi b. Berubah c. Hidup d. Perkembangan

2) Suatu perubahan yang terjadi dengan tidak terencana dan tidak dapat dikontrol adalah merupakan definisi dari sifat teori berubah, yaitu ? a. Perubahan spontan b. Perubahan pada perkembangan c. Perubahan yang terencana d. Perubahan alamiah 3) Motivasi itu timbul karena tuntutan kebutuhan dasar manusia. kebutuhan dasar manusia tersebut adalah ? a. Psikologis b. Fisiologis c. Psikologis dan fisiologis d. Fisiologis dan lingkungan 4) Kebiasaan, ketergantungan, ancaman pribadi, reaksi psikologis dan persepsi merupakan hambatan terbesar dalam proses ? a. Transformasi b. Berubah c. Hidup d. Perkembangan 5) Apa sajakah hambatan-hambatan dalam proses perubahan ? Jawab : Kebiasaan, ketergantungan, ancaman pribadi, reaksi psikologis dan persepsi diri.

TRANSCULTURAL NURSING 1) Suatu proses belajar dan praktek keperawatan yang berfokus pada perbedaan dan kesamaan antar budaya merupakan definisi dari ? a. Konsep Berubah b. Transcultural Nursing c. Teori Berubah d. Etika keperawatan 2) Cara yang digunakan dalam Pengimplementasian transcultural nursing adalah dengan ? a. Mempertahankan budaya b. Negoisasi budaya c. Restrukturisasi budaya d. Mempertahankan, Negoisasi dan Restrukturisasi budaya

3) Mengapa pengkajian asuhan keperawatan dalam konteks budaya sangat diperlukan ? a. Agar dapat menjembatani perbedaan pengetahuan yang dimiliki oleh perawat dengan klien b. Dapat memberikan motivasi terhadap perawat c. Memungkinkan perawat untuk mengembangkan kesadaran yang tinggi pada perbedaan d. Agar dapat mengembangkan kemampuan kognitif perawat dalam hal kebudayaan 4) Perawat membantu klien beradaptasi terhadap budaya tertentu yang lebih menguntungkan kesehatan merupakan penerapan transcultural nursing dengan cara ? a. Mempertahankan budaya b. Negoisasi budaya c. Restrukturisasi budaya d. Perekrutan budaya 5) Berikan contoh Disorientasi dalam transcultural nursing! Jawab : Klien mengalami kondisi dimana perawat tidak mampu beradaptasi dengan perbedaan nilai budaya dan kepercayaan. PRINSIP ETIKA KEPERAWATAN 1) Apa yang dimakasud keeping promise atau komitmen ? a. Kewajiban untuk setia dan bertanggung jawab terhadap tanggung jawab yang diemban b. Kewajiban untuk mengatakan sesuatu yang benar c. Berlaku adil terhadap orang lain yang menjunjung prinsip-prinsip moral d. Melakukan yang terbaik dan tindak merugikan orang lain 2) a. b. c. d.

Menghargai keyakinan klien menurut budayanya merupakan point dari ? Konsep dan prinsip norma dalam keperawatan Konsep dan prinsip budaya dalam keperawatan Pemenuhan rasa aman Prinsip etika keperawatan

3) Perawat harus bisa menjaga kerahasiaan terhadap permasalahan yang dimiliki klien. Pernyataan tersebut termasuk konsep dan prinsip dalam hal ? a. Konsep dan prinsip dalam keperawatan b. Konsep dan prinsip budaya dalam keperawatan c. Konsep dan prinsip Norma dalam keperawatan d. Prinsip etika keperawatan

4) Kebutuhan dasar manusia yang harus di penuhi dalam asuhan keperawatan adalah ? a. Bahaya fisik b. Keamanan lingkungan c. Nutrisi d. Keamanan lingkungan, nutrisi dan pengurangan transmisi patoghen

5) Apa tujuan dari prinsip-prinsip etika keperawatan ? Jawab : dengan menerapkan etika keperawatan, maka tujuan dari proses keperawatan dapat terlaksana dengan baik sesuai dengan hukum dan norma yang berlaku.

a. b. c. d.

ISSUE ETIK DALAM PRAKTIK KEPERAWATAN Euthanasia, penyalahgunaan transplantasi dan malpraktek termasuk dalam ? Issue etik keperawatan Etika keperawatan Issue keperawatan Penyalahan hukum

2) a. b. c. d.

Pengertian dari Euthanasia adalah ? Memperpanjang hidup pasien Dapat memperpanjang dan memperpendek hidup pasien Dapat memperpendek atau mengakhiri hiudp pasien Membantu dan memperpanjang hidup pasien

1)

3) Menghentikan atau mencabut segala tindakan atau pengobatan yang sedang berlangsung untuk mempertahankan hidup pasien merupakan euthanasia jenis ? a. Euthnasia aktif b. Euthanasia pasif c. Euthanasia agresif d. Euthanasia sukarela 4) Pemindahan suatu organ atau jaringan manusia tertentu dari suatu tempat ketempat lain pada tubuhnya sendiri maupun tubuh orang lain dengan persyaratan dan kondiis tertentu adalah definisi dari ? a. Transplantasi b. Euthnasia c. Malpraktek d. Donor hidup

5) Sebutkan 3 Jenis transplantasi di tinjau dari sudut penerima ! Jawab : Autotransplantasi (dalam tubuh orang itu sendiri), Homotransplantasi (ke tubuh orang lain), Heterotransplantasi (dari satu spesies ke spesies lainnya)

PRINSIP LEGAL DALAM PRAKTIK KEPERAWATAN 1) (Kasus) Ketika dokter memberi instruksi kepada perawat untuk memberikan obat kepada pasien tapi ternyata obat yang diberikan itu salah, dan mengakibatkan penyakit pasien menjadi tambah parah dan dapat merenggut nyawanya. Dalam kasus ini apa yang dapat dilakukan keluarga pasien ? Jawab : Keluarga pasien berhak menggugat dokter atau perawat tersebut. 2) Dalam pasal 53 ayat 2 dikatakan “Tenaga kesehatan dalam melakukan tugasnya berkewajiban untuk mematuhi standar profesi dan menghormati hak pasien”. Pasal tersebut berkaitan dengan praktik keperawatan yaitu ? a. Prinsip legal dalam praktik keperawatan b. Prinsip etik c. Teori dan konsep berubah d. Proses keperawatan 3) Tindakan gugatan atas suatu kasus tertentu dalam prinsip legal praktik disebut ? a. Pertanggungjawaban b. Pertanggunggugatan c. Tanggungan d. Gugatan 4) a. b. c. d. 5) a. b. c. d.

Berikut adalah tindakan yang tidak seharusnya dilakukan perawat, kecuali ? Kelalaian Fitnah kekerasan Keadilan Kosekwensi yang harus diterima akibat dari kelalaian ataupun perbuatan yang menyalahi dalam konteks keperawatan disebut ? Gugatan Pertanggungjawaban Tanggungan Pertanggunggugatan

1) a. b. c. d. 2) a. b. c. d.

MALPRAKTEK Tindakan yang termasuk dalam malpraktek adalah ? Kesalahan diagnosa Penyuapan Penyalahan alat-alat kesehatan Ketiganya benar Berikut adalah dampak yang terjadi akibat malpraktek, kecuali ? Merugikan pasien terutama pada fisiknya Dari segi hukum dapat dijerat hukum pidana Menguntungkan pihak yang melakukan malpraktek Bagi petugas kesehatan mengalami gangguan psikologis karena merasa bersalah

3) Praktek yang tidak sesuai dengan standart profesi atau standar prosedur operasional merupakan tindakan yang tergolong dalam ? a. Malpraktek b. Pelayanan yang setengah-setengah c. Penyelewengan tugas d. Penyalahgunaan tanggung jawab 4) Kegagalan untuk bersikap hati-hati yang pada umumnya wajar dilakukan oleh seorang dengan hati-hati merubakan bentuk dari sikap ? a. Tidak bertanggung jawab b. Kelalaian c. Peyelewengan d. Ceroboh 5) Situasi-situasi yang harus dihindari oleh perawat adalah ? Jawab : kelalaian, pencuian, fitnah, penyerangan dan penyelewengan, pelanggaran privasi

1)

a. b. c. d.

PERLINDUNGAN HUKUM DALAM PRAKTEK KEPERAWATAN Bentuk dari keseluruhan peraturan-peraturan dalam suatu kehidupan bersama yang dapat dipaksakan pelaksanaannya dengan suatu sanksi merupakan definisi dari ? Hukum Peraturan Batasan Batasan tingkah laku

2) Mengendalikan cakupan praktek keperawaan, ketentuan, perizinan dan standar asuhan bagi perawat adalah pengertian dari ? a. Fungsi hukum b. Tujuan hukum c. Hukum d. Peran hukum 3) Hukum membedakan tanggung jawab perawat dari tenaga profesional kesehatan lainnya, hukum juga memberikan kerangka kerja untuk menetapkan jenis tindakan keperawatan yang sah dalam asuhan keperawatan. Penjelasan diatas merupkan pengertian dari ? a. Fungsi hukum b. Tujuan hukum c. Hukum d. Peran hukum 4) Hukum yang dikeluarkan oleh badan legislatif dan menjelaskan batasan legal praktek keperawatan serta melindungi hak-hak penyandang cacat di tempat kerja, isntitusi pendidikan, dan dalam masyarakat, definisi di atas menjelas hukum dalam konteks ? a. Hukum perundang-udangan b. Hukum peraturan atau admisnistratif c. Hukum umum d. Undang – undang dasar 5) Perawat menganut 3 pedoman legal yang berasal dari hukum. Sebutkan 3 pedoman tersebut! Jawab : Hukum perundang-undangan, Hukum peraturan atau hukum administratif dan hukum umum.

PENGAMBILAN KEPUTUSAN LEGAL ETIS 1) Cara mengambil keputusan dari suatu permasalahan yang disesuaikan dengan keabsahan suatu tata cara pengambilan keputusan baik secara umum ataupun secara khusus, adalah definisi dari ? a. Pengambilan keputusan legal etik b. Pengambilan keputusan etik c. Pengambilan keputusan d. Keputusan legal etik 2) Untuk dapat mengambil keputusan yang benar perawat harus dapat menerapkan pola ? a. Cermat b. Kelalaian

c. Berfikir kritis d. Hati-hati 3) Berikut adalah faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan legal etis, kecuali ? a. Kode etik keperawatan b. Agama dan adat istiadat c. Pekerjaan dan status d. Kekurangan nutrisi 4) Respek, Otonomi, Bersikap adil, Jujur, Setia dan dapat di percaya merupakan prinsip-prinsip dalam hal ? a. Etika b. Sopan santun c. Persepsi d. Askep 5) Sebutkan tahap-tahap pengambilan keputusan legal etis ! Jawab : indentifikasi masalah, pengumpulan data, memikirkan masalah etis, keputusan, melakukan tindakan dan evaluasi.

1) a. b. c. d.

APLIKASI KOMPUTER ( BLOG & PEMANFAATAN INTERNET Untuk dapat membuat blog, langkah yang pertama kali kita lakukan adalah ? Mendaftarkan alamat blog Mendaftarkan blog dengan email Mendaftarkan email Membuat entri baru

2) Agar tampilan blog menjadi lebih cantik, kita dapat mengisi sebuah kolom. Nama kolom tersebut adalah ? a. Gadjed b. Template c. Tata letak d. Composse 3) Jika kita ingin menambahkan tulisan pada blog, nama ikon yang harus kita buka adalah ? a. Template b. Tata letak c. Entri baru d. Desain 4) Dalam memperoleh berita atau suatu artikel yang akurat, sebaiknya kita memperolehnya dari ? a. Blogger

b. c. d. 5)

Website Wordpress Blog Jelaskan manfaat internet bagi perawat ! Jawab : dapat meningkatkan efektifitas penelusuran, informasi, pengiriman maupun penerimaan data. Internet juga dapat meningkatkan kepercayaan diri, wawasan serta keterampilan dalam memberi asuhan keperawatan.

Simulasi Soal Uji Kompetensi Keperawatan 2016 Bagian Pertama 8/14/2016 10:10:00 pm 9

Soal Simulasi Uji Kompetensi Ners 2016 001 Perawat pada unit ruang nifas merawat klien yang baru saja melahirkan dengan riwayat plasenta privia. Manakah resiko yang muncul terkait plasenta privia yang

perlu diperhatikan perawat ketika meninjau rencana keperawatan dan mempersiapkan melakukan pengawasan pada klien? A. Infeksi B. Perdarahan C. Hipertensi Kronis D. Disseminated intravascular coagulation (kelainan pembekuan darah intravena) E. Gagal ginjal akut Kunci & Pembahasan Simulasi UKOM Ners 001: Jawaban : B Rasional: Pada plasenta privia, plasenta terletak pada segmen bawah uterus. Segmen bawah uterus tidak mempunyai struktur otot yang sama seperti kepunyaan uterus, dan bagian ini lebih rentan terjadi perdatahan. Pilihan A, C, D dan E bukan resiko spesifik yang terkait dengan plasenta privia. Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, resiko yang terkait plasenta privia. Pikirkan tentang patofisiologi yang berhubungan dengan kelainan ini dan mengingat bahwa perdarahan merupakan perhatian utama pada klien yang dapat dengan mudah mengarahkan anda pada jawaban yang benar. Review: Plasenta privia Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan Domain: Pengetahuan prosedur Keilmuan: Maternitas Proses Keperawatan: Evaluasi Upaya Kesehatan: Kuratif Kebutuhan Dasar: Oksigenasi Sistem Tubuh: Repropduksi Daftar pustaka: Lowdermilk et al (2012), p. 52. Soal Simulasi Uji Kompetensi Perawat Ners 2016 002: Seorang anak mengalami kekurangan cairan. Data apakah yang ditemukan perawat saat pengkajian dan memutuskan bahwa kondisi anak menglami peningkatan serta kekurangan cairan teratasi ? A. Anak tidak mengeluarkan air mata B. Berat jenis urine 1.030 C. Pengeluaran urine kurang dari 1 mL/kg/jam D. Capillary refill time (CRT) kurang dari 2 detik E. Anak lemah Jawaban 002 Uji Kompetensi Perawat : Jawaban D Rasional: Indikator bahwa kekurangan volume cairan teratasi adalah Capilarry refill time (CRT) kurang dari dua detik, berat jenis urin antara 1,002 sampai 1,025,

pengeluaran urine sekurang-kurangnya 1 mL/kg/jam dan anak dapat mengeluarkan air mata. CRT kurang dari dua detik adalah satu-satunya indikator bahwa kondisi anak mengalami peningkatan. Pengeluaran urin kurang dari 1 mL/kg.jam, berat jenis urine 1,030 dan anak tidak mengeluarkan air mata mengindikasikan bahwa kekurangan volume cairan belum membaik. Kondisi lemah merupakan indikasi lain daria adanya kekurangan cairan. Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, data pengkajian mengindikasikan bahwa kekurangan volume cairan teratasi. Ingat parameter yang mengindikasikan status hidrasi adekuat. Satu-satunya pilihan yang mengindikasikan peningkatan keseimbangan cairan adalah pilihan D. Pilihan jawaban lain mengindikasikan keseimbangan volume cairan. Review: Kekurangan volume cairan dan kelebihan volume cairan Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan Domain: Pengetahuan prosedur Keilmuan: Anak Proses Keperawatan: Evaluasi Upaya Kesehatan: Kuratif Kebutuhan Dasar: Cairan dan elektrolit Sistem Tubuh: Endokrin dan metabolisme Daftar pustaka: Hockenberry, Wilson (2011), p. 1059. Sumber: Saunders 360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive Review for the NCLEX-RN Examination" Soal Simulasi Uji Kompetensi Ners 2016 003: Perawat menjelaskan perubahan sistem kardiovaskuler yang terjadi selama kehamilan pada klien dan memahami penemuan anggapan normal untuk klien pada trimestes kedua yaitu : A. Peningkatan nadi B. Peningkatan tekanan darah C. Sering buang air D. Penurunan produksi sel darah merah E. Peningkatan motilitas gastro intestinal Kunci & Pembahasan Simulasi Uji Kompetensi Ners 2016 003: Jawaban : A Rasional: Pada masa antara 14 dan 20 minggu kehamilan, nadi meningkat antara 10 sampai 15 detak/ menit, yang akan berlanjut sampai akhir kehamilan. Pilihan B, C, dan D benar. Selama kehamilan, tekanan darah biasanya sama seperti sebelum kehamilan,

namun secara bertahap menurun sampai 20 minggu kehamilan. Selama trimester 2 tekanan diastol dan sistol menurun sekitar 5 hingga 10 mmHg. Konstipasi dapat timbul akibatpenurunan motilitas pada sistem pencernaan atau tekanan dari uterus. Selama masa kehamilan, terjadi juga peningkatan produksi sel darah merah. Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek pertanyaan, penemuan normal untuk klien pada trimester 2 kehamilan. Pikirkan tentang perubahan psikologis yang muncul selama kehamilan dan ingat bahwa antar minggu ke 14 sampai minggu 20 kehamilan, nadi meningkat antara 10 sampai 14 kali per menit. Review: Perubahan psikologis pada trimester kedua kehamilan Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan Domain: Pengetahuan kognitif Keilmuan: Maternitas Proses Keperawatan: Upaya Kesehatan: Promotif Kebutuhan Dasar: Belajar Sistem Tubuh: Reproduksi Daftar pustaka: Lowdermilk et al (2012), p. 296-297. Sumber: Saunders 360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive Review for the NCLEX-RN Examination". Soal Simulasi Uji Kompetensi Ners 2016 004: Perawat manajer melakukan rapat pertamanya. Ia menyapa staf dan menyampaikan bahwa ia ditunjuk untuk meningkatkan mutu. Manajer menunjukkan rencana yang ia buat dan menyusun daftar tugas dan aktifitas mana tiap staf harus melaksanakannay. Sebagai tambahan, ia meminta seluruh staf untuk melaporkan adanya masalah secara langsung. Apa tipe kepemimpinan dan pendekatan yang dilakukan oleh perawat manajer tersebut? A. Autokratik B. Situasional C. Demokratis D. Laissez-free E. Kombinasi otokratik dan demokratik Kunci Dan Pembahasan Simulasi Uji Kompetensi Ners 2016 004: Jawaban : A Rasional: Seorang pemimpin aurokratik mengontrol dengan kuat, dan membuat keputusan dan menyelesaikan semua masalah. Seorang autokrat cenderung mendominasi dalam kelompok dan memerintah, daripada mencari saran atau

masukan. Pada situasi ini, manajer menyampaikan masalah (peningkatan kualitas) pada staf, merancang rencana tanpa masukan dan meminta setiap masalah dilaporkannya pada dia secara langsung. Pemimpin sotuasional akan megombinasikan gaya kepemimpinan, tergantung pada kebutuhan kelompok untuk memvalidasi informasi yang diperoleh pemimpin adalah sesuatu yang akurat dan bahwa masalah tersebut memang terjadi. Dan pemimpin akan meluangkan waktu untuk mengenal kelompok dan menentukan perubahan pendekatan (jika diperlukan) yang akan berhasil terkait kebutuhan kelompok dan sifat serta bentuk peribahan yang dibutuhkan. Pemimpin demokratis cenderung partisipatif dan ingin mengenal tiap staf secara individual untuk mengetahui persepsi mereka pada masalah. Pemimpin demokratis juga akan berbicara dengan staf tentang beberapa isu dan meminta masukan pada staf untuk rencana yansedang disusun. Seorang pemimpin laissez-free cenderung pasif dan tidak mau mengarahkan. Seorang pemimpin laissez-free akan mengtakan masalahnya dan menginformasikan bahwa staf harus membuat suatu rencana untuk memperbaikinya. Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, pemimpin dan pendekatan manajer. Perhatikan data pada pertanyaan dan kalimat menunjukkan rencana yang ia buat dan menyususn daftar tugas dan aktifitas di mana tiap staf harus melaksanakannya. Sebagai tambahan, ia meminta seluruh staf untuk melaporkan adanya masalah secara langsung. Ingat bahwa manajer yang autokratik melakukan kontrol dan dominasi. Review: Kepemimpinan dan pendekatan manajer Kompetensi: Praktik profesional, etis, legal, dan peka budaya Domain: Pengetahuan prosedur Keilmuan: Manajemen Proses Keperawatan: Implementasi Upaya Kesehatan: Preventif Kebutuhan Dasar: Belajar Sistem Tubuh: Pelayanan kesehatan Daftar pustaka: Huber (2010), p. 223; Yoder-Wise (2013), p. 101. Sumber: Saunders 360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive Review for the NCLEX-RN Examination." Soal Simulasi Uji Kompetensi Ners 2016 005: Perawat di ruang gawat darurat diberitahu bahwa banyak korban selamat dari kecelakaan pesawat akan dikirim ke rumah sakit. Korban mengalami kedinginan karena pesawat jatuh ke sungai. Apa tindakan awal yang harus dilakukan perawat ? A. Memanggil perawat supervisor untuk mengaktifkan prosedur respons bencana B. Menambah suplai air steril dan normal saline di ruang triage C. Memanggil ICU untuk mengirim perawat ke ruang gawat darurat

D. Memanggil departemen laundry dan meminta agar disediakan banyak selimut hangat di ruang gawat darurat E. Melakukan rapat dengan tim kesehatan Kunci & Pembahasan Simulasi Uji Kompetensi Keperawatan Ners 2016 005: Jawaban : A Rasional: Pada bencana eksternal banyak orang dibawah ke ruang gawat darurat untuk menfdapatkan perawatan. Tindakan awal yang harus dilakukan perawat adalah mengaktifakan prosedur respon bencana. Meskipun pilihan B, C, D, dan Eadalah tindakan lain yang akan diambil ileh perawat, tindakan awal adalah mengaltifkan prosedur respon bencana. Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kalimat strategis Awal. Perhatikan bahwa pilihan jawaban benar adalah payung. Sebagai tambahan, ingat bahwa prosedur respon bencan harus diaktifkan sebelum intervensi lainnya. Review: Prosedur terkait manajemen bencana Kompetensi: Praktik profesional, etis, legal, dan peka budaya Domain: Pengetahuan prosedur Keilmuan: Gadar Proses Keperawatan: Implementasi Upaya Kesehatan: Promotif Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman Sistem Tubuh: Pelayanan kesehatan Daftar pustaka: Ignatavicius, Worman (2013), p. 159-160 Sumber: Saunders 360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive Review for the NCLEX-RN Examination" Soal Simulasi Uji Kompetensi Ners 2016 006: Perawat day care sedang mengobservasi seorang anak berusia 2 tahun dan mencurigai adanya strabismus. Hasil observasi mana yang mengindikasikan kondisi tersebut ? A. Anak mengalami gangguan pendengaran B. Anak selalu memiringkan kepala untuk melihat C. Anak tidak memberikan respons saat diajak berbicara D. Anak selalu menggerakkan kepala untuk mendengar E. Anak tidak dapat memgokuskan pandangan pada perawat Kunci Jawaban dan Pembahasan Simulasi Uji Kompetensi Ners2016 006: Jawaban : B

Rasional: Strabismus merupakan kondisi di mana mata tidak simetris karena kurangnya koordinasi dari otot ekstra okular. Perawat dapat mencurigai adanya strabismus pada anak ketika anak mengeluh sakit kepala yang berulang, pegerakan mata yang asimetris, memiringkan kepala ketika melihat. Manifestasi lain termasuk mata asimetris, menutup satu mata untuk melihat, diplopia, fotopobia, kehilngan pandang binokular, atau kelainan persepsi pandangan. Pilihan A, C, D dan E, tidak mengindikasikan kondisi ini. Strategi Mengerjakan Soal: Abaikan pilihan A dan D terlebih dahulu karena pilihan tersebut serupa dan berkaitan dengan pendengaran. Untuk memilih sisa pilihan, ingat bahwa kondisi ini adalah kondisi di mana mata tidak berada pada titik yang seimbang karena kurangnya koordinasi dari otot ekstra okular. Review: Strabismus Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan Domain: Pengetahuan prosedur Keilmuan: Anak Proses Keperawatan: Pengkajian Upaya Kesehatan: Promotif Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman Sistem Tubuh: Pengindraa Daftar pustaka: Hockenberry, Wilson (2013), p. 930. Sumber: Saunders 360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive Review for the NCLEX-RN Examination" Soal Simulasi Uji Kompetensi Keperawatan Ners 2016 007: Apa panduan yang harus digunakan oleh perawat saat berencana memberikan delegasi dan tugas ? A. Mengutamakan keselamatan klien B. Sesuai dengan permintaan staf C. Pembagian ruangan dalam unit D. Jumlah klien yang direncanakan pulang E. Klien dengan disabilitas Kunci & Pembahasan Simulasi KBS Ujian kompetensi Keperawatan Ners 007: Jawaban : A Rasional: Terdapat panduan saat perawat akan memberikan delegasi atau akan merencanakan tugas. Hal ini termasuk, mengutamakan keselamatan klien, mengetahui variasi kemampuan keterampilan seseorang, menentukan tugas mana

yang dapat didelegasikan dan pada siapa; sesuaikan tugas dengan orang yang menerima delegasi berdasarkan aturan praktik keperawatan dan sesuai dengan posisi pekerjaannya, lengkapi dengan arahan yang jelas, ringkas, akurat, dan lengkap; memvalidasi pemahaman staf yang diberikan delegasi; berikan percaya diri pada staf yang diberikan delegasi dan berikan feedback yang sesuai setelah tugas dikerjakan; dan jaga keberlanjutan perawatan sebaik mungkin saat melakukan perawatan pada klien. Permintaan staf, aspek kenyamanan seperti pembagian ruangan, dan mengantisispasi perubahan jumlah klien di unit bukan panduan yang spesifik untuk pendelegasian dan perencanaantugas. Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, panduan yang digunakan saat memberikan delegasi dan merencanakan suatu tugas. Baca setiap pilihan jawaban dengan hati-hati, dan gunakan teori Hierarki Kebutuhan Maslow. Perhatikan bahwa pilihan jawaban benar berkaitan dengan kebutuhan klien dan keselamatan klien. Review: Prinsip dan panduan pendelegasian dan penugasan Kompetensi: Praktik profesional, etis, legal, dan peka budaya Domain: Pengetahuan prosedur Keilmuan: Manajemen Proses Keperawatan: Implementasi Upaya Kesehatan: Preventif Kebutuhan Dasar: Belajar Sistem Tubuh: Pelayanan kesehatan Daftar pustaka: Alfaro-LeFevre (2012), p.111-112; Huber (2010), p. 244-247; Potter et al (2013), p. 263, 282-283. Sumber: Saunders 360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive Review for the NCLEX-RN Examination" Soal Simulasi Uji Kompetensi Keperawatan Ners 2016 008: Klien dengan sindrom Guillain-Barre mengalami paralisis pada tubuh bagian atas, sudah diintubasi dan diberikan ventilasi mekanik. Manakah strategi yang harus dimasukkan perawat pada perencanaan keperawatan untuk menbantu klien menghadapi penyakitnya ? A. Memberikan klien kontrol penuh atas keputusan perawatan dan membatasi pengunjung B. Memberikan umpan balik positif dan mendorong ROM aktif C. Memberikan informasi, memberikan umpan balik yang positif, dan mendorong relaksasi D. Memberikan obat penenang melalui intravena E. Mengurangi distraksi dan membatasi pengunjung Kunci & Pembahasan Simulasi Uji Kompetensi Ners 20160

008: Jawaban : C Rasional: Klien dengan sindrom Guillain-Barre mengalami ketakutan dan kecemasan akibat paralisis tubuh bagian atas, serta munculnya gangguan yang tiba-tiba. Perawat dapat mengurangi ketakutan dengan memberikan informasi yang akurat tentang kondisi klien, memberikan perawatan lanjut, dan umpan balik positif pada klien, mendorong relaksasi, serta distraksi. Keluarga bisa dilibatkan pada aktifitas tertentu dan memberikan hiburan untuk klien juga. Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata penanda membantu klien menghadapi penyakitnya. Pilihan A harus dieliminasi terlebih dahulu karena tidak tepat jika berpikir bahwa klien ingin kontrol penuh atas semua keputusan perawatan. Klien yang mengalami paralisis tidak dapat berpartisipasi dalam ROM aktif, maka pilihan B harus dieliminasi. Dari pilihan yang tersisa, pilihan yang paling tepat adalah yang lebih menguntungkan dalam membantu klien menghadapi penyakitnya. Review: Perawatan klien dengan sindrom Guillain-Barre Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan Domain: Pengetahuan prosedur Keilmuan: KMB Proses Keperawatan: Perencanaan Upaya Kesehatan: Rehabilitatif Kebutuhan Dasar: Komunikasi Sistem Tubuh: Saraf dan perilaku Daftar pustaka: Ignatavicius, Worman ((2013), p. 990-991; Swearingen (2012), p. 265-266 Sumber: Saunders 360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive Review for the NCLEX-RN Examination" Soal Simulasi Uji Kompetensi Ners 009: Perawat sedang merawat klien remaja yang sakit terminal. Saat merawat klien ini, perawat seharusnya melaksanakan intervensi yang mana ? A. Patuhi keinginan klien setiap saat B. Dorong klien untuk tergantung pada staf rumah sakit C. Tolak untuk menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan kematian D. Dorong klien untuk mempertahankan kontrol diri yang maksimal E. Patuhi semua keinginan keluarga setiap saat Kunci Dan Pembahasan Simulasi Uji Kompetensi Ners 009: Jawaban : D Rasional: Intervensi yang tepat saat merawat remaja yang menderita penyakit terminal meliputi menghindari aliansi baik dengan orang tua atau anak, penataan rumah sakit yang mendorong kemandirian dan konrol diri klien yang maksimal, dan

menjawab pertanyaan remaja tersebut dengan jujur. Mematuhi keinginan klien setiap saat tidak terapeutik. Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan subjek, perawatan remajayang menderita penyakit terminal. Abaikan pilih B. Ingat bahwa remaja harus di dorong untuk mempertahankan kemandirian dan kontrol dirinya secara maksimal. Sisihkan pilihan C, karena ada kata tolak, pertanyaan remaja harus dijawab dengan jujur. Abaikan juga pilihan E karena konteksnya bukan remaja. Review: Prinsip perawatan menjelang kematian bagi remaja yang menderita penyakit terminal Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan Domain: Pengetahuan prosedur Keilmuan: Keluarga Proses Keperawatan: Implementasi Upaya Kesehatan: Kuratif Kebutuhan Dasar: Komunikasi Sistem Tubuh: Saraf dan perilaku Daftar pustaka: Hockenberry, Wilson (2013), p. 559 Sumber: Saunders 360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive Review for the NCLEX-RN Examination" Soal Simulasi Uji Kompetensi Ners 2016 010: Seorang anak berusia 6 tahun dengan HIV telah dirujuk ke RS untuk mendapatkan penanganan nyeri. Anak tersebut bertanya pada perawat apakah nyerinya akan hilang. Apa reapons yang palinb tepat untuk diberikan oleh perawat ? A. "Nyerinya akan hilang jika kamu berbaring dan membiarkan obatnya bekerja." B. "Cobalah untuk tidak berpikir tentang itu. Semakin kamu memikirkannya maka akan semakin terasa sakit." C. "Aku tahu pasti terasa sakit, tapi jika kamu mengatakannya padaku ketika itu terjadi, aku akan mencoba dan membuat nyerinya berkurang." D. "Setiap saat terasa nyeri, tekan tombol panghilan dan aku akan memberikan sesuatu untuk membuat nyerinya hilang." E. "Nyerinya akan hilang jika kamu membiarkanku melakukan semua penatalaksanaan yang kamu butuhkan." Kunci Dan Pembahasan Simulasi Uji Kompetensi Ners 010: Jawaban : C Rasional: Banyak komplikasi yang berhubungan dengan HIV disertai denga nyeri berat. Manajemen nyeri yang agresif sangat penting sehingga anak mempunyai kualitas hidup yang wajar. Perawat harus memberitahukan adanya nyeri pada anak dan membiarkan anak untuk mengetahui segala hal yang akan dilakukan untuk

mengurangi nyeri. Memberitahu anak bahwa dengan membatasi pergerakan akan menghilangkan nyeri adalah sesuatu yang salah. Membirkan anak untuk berpikir bahwa ia bisa mengontrol nyerinya dengan berpikir atau tidak berpikir tentang nyeri termasuk mermehkan siklus nyeri yang terkait HIV. Memberi harapan palsu dengan memberitahu anak bahwa nyeri akan menghilang seluruhnya bukan hal yang jujur maupun ralistis. Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata kunci yang paling tepat. Ingat kembali konsep umum tentang nyeri dan pertumbuhan serta perkembangan anak berusia 6 tahun. Memberikan informasi pada anak tentang nyeri dengan kalimat yang dipahami oleh anak, namun tanpa memberi harapan palsu atau tidak mengatakan sebenarnya, seharusnya membimbing anak pada jawaban yang benar. Pilihan A dan B memberikan informasi yang tidak akur tentang manajemen nyeri. Pilihan D dan E memberikan harapan palsu bahwa nyeri bisa dihilangkan sepenuhnya. Review: Konsep yang berhubungan dengan manajemen nyeri pada anak Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan Domain: Pengetahuan prosedur Keilmuan: Anak Proses Keperawatan: Implementasi Upaya Kesehatan: Kuratif Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman Sistem Tubuh: Darah dan sitem kekebalan imun Daftar pustaka: Hockenberry, Wilson (2011), p. 1456 Sumber: Saunders 360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive Review for the NCLEX-RN Examination" Simulasi Uji Kompetensi Keprawatan Ners 2016 011: Klien mengalamli defisit neurologis yang melibatkan sistem limbik. Manakah temuan pengkajian yang spesifik pada tipe defisit ini ? A. Disorientasi pada orang, tempat, dan waktu B. Afek datar, dengan periode labilitas emosional C. Tidak dapat mengingat apa yang dimakan saat sarapan hari ini D. Tidak mampu melakukan penambahan dan pengurangan; tidak tahu siapa presiden Indonesia E. Tidak mampu mengenali lingkungan sekitar. Kunci Dan Pembahasan Simulasi Uji Kompetensi Ners 011: Jawaban : B Rasional: Sistem limbik bertanggung jawab pada perasaan (afek) dan emosi. Kemampuan kalkulasi dan pengetahuan tentang kondisi terkini merupakan fungsi

lobus frontalis. Hemisfer serebral, dengan fungsi regional spesifik, mengontrol orientasi seseorang. Mengingat kejadian dikontrol oleh hipokampus. Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan subjek, defisit neurologis pada sistim limbik. Ingat kembali bahwa sistim limbik bertanggung jawab pada perasaan dan emosi akan menunjukkan jawaban yang tepat pada anda. Review: Fungsi sitim limbik Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan Domain: Pengetahuan kognitif Keilmuan: KMB Proses Keperawatan: Pengkajian Upaya Kesehatan: Rehabilitatif Kebutuhan Dasar: Komunikasi Sistem Tubuh: Saraf dan perilaku Daftar pustaka: Ignatavicius, Workman (2013), p. 907; Lewis et al (2011), 1409. Sumber: Saunders 360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive Review for the NCLEX-RN Examination" Soal Simulasi Uji Kompetensi Ners 2016 012: Perawat memantau tanda-tanda peningkatan tekanan intrakranial pada bayi usia 3 bulan. Pada palpasi fontanel diketahui fontanel anteriornya lembut dan datar. Berdasarkan temuan tersebut, manakah tindakan perawat yang paling tepat ? A. Tingkatkan asupan cairan per oral B. Dokumentasikan temuan C. Bertahu dokter yang bertanggung jawab D. Tinggikan kepala 90 derajat E. Cek tanda-tanda vital. Kunci Dan Pembahasan Simulas UKOM Ners 012: Jawaban : B Rasional: Fontanel anterior berbentuk seperti mata dan berada di puncak kepala. Fontanel harus lembutdan datar pada bayi yang normal, dan normalnya akan tertutup pada usia 12-18 bulan. Perawat harus mendikumentasikan temuan karena ini normal. Tidak ada alasan untuk meningkatkan asupan cairan per oral, menghubungi doter yang bertanggung jawab, atau meninggikan kepala 90o. Tanda-tanda vital harus dilakukan pengecekan seacara rutin. Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata penanda “paling tepat” dan kata lembut dan datar. Ini akan memberikan petunjuk bahwa temuan ini normal. Fontanel yang mengeras dan tegang bisa terjadi akibat bayi menangis atau mengalami penigkatan tekanan intrakaranial. Review: Pengkajian Fontanel

Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan Domain: Pengetahuan kognitif Keilmuan: Keluarga Proses Keperawatan: Pengkajian Upaya Kesehatan: Kuratif Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman Sistem Tubuh: Muskuluskeletal Daftar pustaka: McKinney Et al (2013), p. 1418 Sumber: Saunders 360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive Review for the NCLEX-RN Examination" Soal Simulasi Uji Kompetensi Keperawatan Ners 013: Perawat merencanakan tugas keperawatan untuk satu hari. Mana tugas yang tidak aman ditugaskan pada asisten perawat tanpa lisensi ? A. Klien yang membutuhkan bed bath atau mandi di tempat tidur B. Klien membutuhkan ambulasi C. Klien yang memerlukan transfusi PRC (packed red blood cells) D. Klien yang membutuhkan bantuan untuk makan E. Klien yang membutuhkan pemeriksaan tanda vital Kunci dan Pembahasan Simulasi UKOM Ners 013: Jawaban : C Rasional: Asisten perawat tanpa lisensi dapat mengerjakan tugas yang non invasif. Maka dari itu pilihan A, B, D, dan E adalah tugas yang dapat dilaksanakan oleh asisten perawat tan pa lisensi. Klien pada pilihan C harus dirawat oleh perawat beregister. Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, tugas yang sesuai asisten perawat tanpa lisensi. Pikirkan tentang kata non-invasif. Ini akan mengarahkan anda pada pilihan jawaban yang benar. Review: Panduan pemberian tugas Kompetensi: Praktik profesional, etis legal dan peka budaya Domain: Pengetahuan prosedur Keilmuan: Manajemen Proses Keperawatan: Perencanaan Upaya Kesehatan: Preventif Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman Sistem Tubuh: Pelayanan Kesehatan Daftar pustaka: Ignatvicius, Workman (2013), p. 5. Sumber:

Saunders 360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive Review for the NCLEX-RN Examination" Soal Simulasi UKOM 014: Klien postpartum dengan diagnosis cystitis. Manakah rencana tindakan keperawatan yang harus perawat prioritaskan ? A. Memberikan mandi/rendam duduk B. Meminta klien untuk meningkatkan asupan cairan C. Melakukan kompres es pada perineum D. Memonitor kadar haemoglobin dan hematokrit E. Meminta klien untuk melakukan toilet training Kunci dan Pembahasan Simulasi KBS UKOM Ners 014: Jawaban : B Rasional: Cystitis adalah infeksi pada kandung kemih, Klien harus mengonsumsi 3000 ml cairan per hari jika tidak ada kontraindikasi. Rendam duduk dan kompres air es adalah intervensi yang tepat untuk mengatasi ketidaknyamanan perineal. Kadar hemoglobin dan hematokrit akan ada pemonitorian pada perdarahan. Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, penatalaksanaan Cystitis dan perhatikan kata kunci prioritas. Ingat bahwa meningkatkan asupan cairan merupakan intervensi prioritas. Review: Intervensi pada klien dengan Cystitis Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan Domain: Pengetahuan prosedur Keilmuan: Maternitas Proses Keperawatan: Implementasi Upaya Kesehatan: Kuratif Kebutuhan Dasar: Eliminasi Sistem Tubuh: Reproduksi Daftar pustaka: Lowdermilk et al (2012), p. 731-732. Sumber: Saunders 360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive Review for the NCLEX-RN Examination" Soal Simulasi Uji Kompetensi Ners 2016 015: Perawat baru saja memberikan ibuprofen (Proris) pada seorang anak dengan suhu 38,8 C. Apa tindakan lain yang harus perawat lakukan ? A. Membatasi cairan dalam 8 jam B. Menyeka anak dengan air dingin

C. Merencanakan pemberian asam salisilat (aspirin) dalam 4 jam D. Melepas pakaian tebal dan selimut untuk anak E. Observasi suhu setiap 30 menit. Kunci Dan Pembahasan Simulasi Uji Kompetensi Perawat Ners 015: Jawaban : D Rasional: Setelah memberikan ibuprofen, pakaian dan selimut harus dilepas. Anak dapat seakan dengan air suam-suam kuku, namun bukan air dungin, karena air dingin dapat menyebabkan menggigil, sehingga meningkatkan kebutuhan metabolisme yang telah terjadi karena demam. Aspirin tidak diberikan pada anak dengan demam karena beresiko timbul sindrom reye. Cairan perlu ditingkatkat untuk mencegah dehidrasi, sehingga asupan cairan peroral tidak boleh dibatasi. Memeriksa suhu anak dianjurkan setiap satu sampai dua jam. Terkait efek pengobatan maka disarankan memriksa suhu satu jam etelah pemberian ibuprofen. Strategi Mengerjakan Soal: Fokus kepada subjek, tindakan penangan demam. Ingat bahwa tindakan untuk menurunkan suhu seperti melepas pakaian dan selimut harus dilakukan ketika anak mengalami demam. Pilihan A, B, C, dan E bukan intervensi untuk anak dengan demam. Review: Intervensi untuk demam Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan Domain: Pengetahuan prosedur Keilmuan: Anak Proses Keperawatan: Implemetasi Upaya Kesehatan: Kuratif Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman Sistem Tubuh: Endokrin dan metabolisme Daftar pustaka: Hockenberry, Wilson (2011), 1016-1017. Sumber: Saunders 360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive Review for the NCLEX-RN Examination"

. Soal Pengetahuan Komprehensif 1. Dibawah ini, manakah yang BUKAN merupakan komponen Apgar Score. a. Berat badan c. Usaha bernafas b. Warna d. Tonus otot 2. Refleks tonik pada leher bayi dimanifestasikan dengan a. Posisi menegang (fencing) b. Refleks koordinatif menghisap dan menalan c. Refleks startle d. Kekakuan pada leher ketika di pegang/angkat 3. Perbedaan pelvis wanita dari pria adalah a. Lebih berat, lebih tinggi dan lebih lebar b. Lebih ringan, lebih lebar dan lebih dalam c. Lebih lebar dan lebih bulat pada daerah inlet d. Lebih kecil pada daerah arkus pubik 4. Penanganan awal klien hypertensi yang benar meliputi: a. Obat anti hipertensi seperti prokainamid b. Diet rendah garam dan kolesterol c. Obat anti diuretik seperti lasix d. Pembatasan cairan per oral 5. Efek samping yang lazim terjadi yang perlu diketahui oleh perawat akibat pemberian obat antikolinergic adalah a. Sakit kepala c. Mual b. Mulut dan tenggorokan kering d. Muntah 6. Masalah paling utama akibat pemberian obat anti neoplastik/anti kanker adalah a. Penurunan sel darah merah b. Anoreksia dan mual c. Rambut rontok d. Penurunan platelet darah

7. Hasil photo rontgent menunjukan pada bagian 1/3 distal femur terpecah menjadi beberapa fragmen tulang. Jenis fraktur ini adalah a. Fraktur complte c. Fraktur komunitif b. Frktur incomplete d. Fraktur spiral c. Latihan Soal KNUKP Hal. 3 dari 6 PERSATUAN PERAWAT NASIONAL INDONEDIA PROVINSI DKI JAKARTA PANITIA UJI KOMPETENSI 8. Keberadaan Puskesmas di masyarakat adalah merupakan contoh dari konsep a. Pencegahan primer b. Pencegahan sekunder c. Pencegahan tertier d. Kombinasi dari ketiga hal diatas 9. Yang harus diketahui oleh perawat, penatalaksanaan utama dari kasus pneumothraks dilakukan dengan a. Drainase postural c. Pemasangan WSD b. Obat d. Ambulasi 10. Perbandingan kompresi dada dan bantuan nafas pada pasien dewasa berdasarkan panduan terbaru (AHA, 2005) tentang resusitasi jantung paru adalah a. 30 : 2 c. 10 : 1 b. 15 : 2 d. 5 : 1 B. Soal Aplikasi 11. Tn. A, usia 44 tahun, memiliki riwayat pemabok, peminum alkohol 10 tahun yang lalu. Ketika perawat masuk ke ruang dia, Tn. A menjadi kasar secara verbaldan mulai mengkritik rumah sakit dan staf. ”Rumah sakit ini menjijikan tidak ada yang benar sedikitpun”. Manakah respon terbak yang harus dilakukan perawat? a. ”Kita memiliki staf yang kompetent dan kita selalu mencoba melayani yang terbaik untuk anda” b. ”Maaf, saya tidak izinkan anda untuk bicara seperti itu” c. ”Anda terlihat sangat marah tentang sesuatu Tn. A. Apakah anda ingin membicarakanya?”

d. ” Sebenarnya apa yang anda inginkan dari staf kami, Tn. A?” 12. Ny. B, 1 hari paska operasi histerektomy. Jam 3 pagi ia terbangun dan terlihat kelelahan. Dari pemeriksanan, tanda vital stabil, tetapi Ny. B mengeluh tidak bisa tidur, merasak sakit pada bagan jahitan dan takut untuk bergerak miring kiri/kanan. Ny. B tidak mendapatkan obat anti nyeri sejak jam 9 malam. Manakah tindakan terbaik perawat yang seharusnya? a. Memberikan obat anti nyeri agar cepat tidur b. Menjelaskan keadaan luka operasi, mendiskusikan cara mengurangi nyeri pada jahitan operasi c. Memberikan minum susu hangat dan makanan ringan untuk merangsang kantuk d. Membantu merubah posisi, memijat punggung dan memberikan obat anti nyerinya 13. Klien dengan riwayat Coronay Arterial Deseases (CAD) 6 tahun lalu, memakai aspirin secara rutin. Saat in klien direncanakan akan operasi apendiks. Manakah hal terbaik yang harus dilakukan terkait temuan data tersebut a. dicatat dan dilaporkan ke dokter b. dicatat namun tidak perlu dilaporkan ke dokter c. dicatat dan dilaporkan ke dokter karena beresiko perdarahan d. dicatat dan dilaporkan ke dokter karena beresiko alergi zat kontras 14. Paska operasi, tindakan lain manakah yang harus diberikan pada klien dengan tranfusi Packed Red Cell (PRC) untuk meningkatkan fungsi perfusi sistemik a. pemberian oksigen b. pemberian bikarbonat c. pemberian NaCl 09% d. pemberian Glukosa 5% 15. Pasien datang dengan keluhan bengkak pada kedua kaki dan sesak. Hal ini mengindikasikan adanya kalainan fungsi ginjal bila kita menemukan data a. Albumin 3,20 mg/dL b. Ureum plasma 194 mg/dL c. Kalium 2,7 mEq/l d. Kreatinin plasma 1,02 mg/dL

Latihan Soal KNUKP Hal. 4 dari 6 PERSATUAN PERAWAT NASIONAL INDONEDIA PROVINSI DKI JAKARTA PANITIA UJI KOMPETENSI 16. Saat dilakukan pemeriksaan pasien terlihat tidur namun membuka mata saat diberi rangsangan dengan suara keras, melakukan gerak menarik dari sumber rangsang dan suaranya tidak mengandung arti. Penulisan GCS yang benar dari data diatas adalah a. E2M2V2 c. E3M4V3 b. E3M2V2 d. E3M3V3 17. Ny. G, 29 tahun, paska operasi secsio cesarian yang kedua, perawatan segera paska operasi yang tepat adalah, KECUALI a. Palpasi fundus uteri setiap 15 menit b. Pemantaun tanda vital tiap 15 menit c. Pemeriksaan perdarahan balutan luka dan perineal tiap 15 menit d. Mengusap fundus uteri agar tetap nyaman tiap 15 menit 18. An. V, 7 tahun dibawa ke UGD rumah sakit karena mengalami asthma bronchial dengan pernafasan cepat dan terdengar wheezing. Kemudian diprogramkan untuk pemberian epinephrine dengan tujuan a. Pencegahan produksi histamin b. Relaksasi otot brokhus c. Mengencerkan sekresi bronkus d. Menurunkan inflamasi bronchial 19. Perawat akan menjelaskan cara pemberian insulin suntik kepada orang tuan klien. Manakah hal yang harus pertama kali didiskusikan dengan orang tua klien. a. Cara memegang spuit insulin b. Prinsip aseptik dalam penyuntikan c. Menghitung dosis yang tepat d. Cara rotasi penyuntikan 20. Tn. R 33 tahun dengan perdarahan dan penurunan volume vaskular direncanakan mendapat terapi poligeline (Haemaccel) 1000ml dalam 8 jam. Berapa tetes infus harus diberikan a. 42 tetes/menit c. 50 tetes/menit b. 30 tetes/menit d. 45 tetes/menit

C. Soal Berpikir Kritis dan Efektif 21. An. C, mengalami diare sejak 2 hari yang lalu, dibawa ke ruma sakit dalam kondisi dehidrasi dengan penurunan kesadaran. Penurunan kesadaran An. C disebabkan oleh a. hipoperfusi jaringan serebral karena penurunan volume vaskuler b. penekanan pada pusat vital dan kesadaran di otak c. penurunan fungsi hemodinamik dan kelelahan jantung d. adanya mekanisme diuresis pada kerusakan jaringan ginjal 22. Tn. F, dirawat karena serosis hepatis, terlihat edema dan ascites, haluaran urin menurun, TD 90/60mmHg. Program pemberian infus yang sebaiknya adalah a. NaCl 3% b. Albumin c. Dextrose 40% d. RL 23. Ny. Z, 29 tahun memiliki riwayat depresi setahun yang lalu. Saat ini didiagnosa menderita kanker payudara. Dokter dan perawat sepakat menyembunyikan diagnosa psikiater datang dan memberikan terapi yang tepat. Namur, pasien bertanya terus tentang penyakitnya. Tindakan perawat yang tepat adalah a. Menghindar dari pasien, datang bila pemeriksaan saja b. Memberikan pengertian perlunya pemeriksaan lebih lanjut c. Menjelaskan bahwa benjolan payudara tidak berbahaya d. Menjelaskan penyakitnya secara sederhana kepada pasien Latihan Soal KNUKP Hal. 5 dari 6 PERSATUAN PERAWAT NASIONAL INDONEDIA PROVINSI DKI JAKARTA PANITIA UJI KOMPETENSI 24. Tn M, 44 tahun, dirawat dengan TB aktif. Pernafasan 24/menit, ronchi pada kiri/kanan paru, produksi sputum banyak. Indeks masa tubuh 16, pucat dan terlihat sesak serta kelelahan. Prioritas diagnosa keperawatan yang tepat adalah a. Bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan akumulasi sekret b. Intoleransi aktifitas berhubungan dengan kelemahan c. Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan hipermetabolik d. Gangguan pertukara gas berhubungan dengan infeksi bronchial

25. Hasil pemeriksaan Analisa Gas Darah (AGD) pasien trauma dada dengan WSD terpasang, menunjukan pH: 7,11, pCO2 55, HCO3: 21, dan pO2: 62. Interprestasi hasil AGD tersebut adalah a. Alkalosis metabolic b. Alkalosis repiratorik c. Asidosis respiratorik d. Asidosis metabolic 26. Di Unit gawat darurat, dua pasien akibat kecelakaan datang secara bersamaan. Ny. A: berteriak-teriak, perdarahan di kaki kananya Tn B: diam, perdarahan dari kepala.. Kemudian datang Tn. C: mengeluh nyeri dada sejak 2 jam yang lalu dan Ny. D: mengeluh sesak berat dan terlihat gelisah. Prioritas pasien manakah yang harus ditolong lebih dahulu. a. Pasien A c. Pasien C b. Pasien B d. Pasien D 27. Klien dengan cedera pada spinal, kesadaran compos mentis, lumpuh pada kedua kakinya, tidak bisa mengontrol BAK/BAB. Prioritas pencegahan cedera pada klien ini adalah a. Memasang penghalang tempat tidur dan menempatkan bel dekat pasien b. Menjaga kebersihan tempat tidur dan program miring kanan/kiri c. Memiringkan kiri/kanan dan masase punggung tiap dua jam d. Memasang kateter urine dan memasang diapers 28. Ketika anda membawa obat ke pasien, ia melihat dan berkata ”Saya pikir, saya telah meminum obat tersebut. Perawat lain membawakan obat yang terlihat sama seperti ini.” Respon terbaik untuk meyakinkan pasien dalam situasi tersebut adalah a. “Tidak, anda belum mendapatkan obat ini.” b. ”Anda pasti bingung dengan obat kemarin. Silahkan, jangan khawatir diminum saja.” c. ”Saya yakin anda belum mendapatkan obat ini, tapi saya akan kembali dan cek untuk kepastianya” d. ”Saya telah mengecek sebelumnya, maka anda tidak perlu khawatir.” 29. Ny. Q, 55 tahun dirawat dengan bronchitis kronik. Perawat telah mengajarkan cara pernafasan dengan pursed-lip breathing. Keadaan seperti apakah yang mengindikasikan bahwa Ny. Q masih perlu penjelasan tentang teknik pernafasan tersebut

a. Dia berlatih pernafasan tersebut lebih dari dua kali sehari b. Dia menggunakan pursed-lip breathing saat naik tangga c. Dia mengeluarkan nafas melalui mulut d. Dia menarik nafas melalui mulut 30. Tn. R, dirawat dan mendapatkan asupan nutrisi melalui Total Parenteral Nutrition (TPN). Namun, order nutrisi parenteral terlambat, cairan infus manakah yang bisa disarankan untuk mengganti nutrisi parenteral sementara a. Ringer’s Lactate b. 10% Dekstrose dalam Ringer’s Lactate c. 5% Dekstrose dalam 0.45% NaCl d. Larutan 25% Dekstrose

soal-soal keperawatan LATIHAN SOAL PILIHAN GANDA KEPERAWATAN PROFESIONAL 1) Praktik keperawatan professional mempunyai ciri-ciri sebagai berikut, KECUALI : a) Otonomi dalam pekerjaan b) Bertanggung jawab, dan bertanggung gugat c) Pengambilan keputusan tergantung dokter d) Kolaborasi dengan disiplin lain e) Pemberian pembelaan (advocacy),

2) Berikut ini yang tidak termasuk Criteria kualitas asuhan keperawatan adalah: a) Aman b) Efektif biaya c) Manusiawi d) Memberikan harapan yang sama tentang apa yang baik bagi perawat dan pasien e) Memberikan keuntungan yang sebesar besarnya bagi perawat

3) Kewenangan Praktek Keperawatan diatur dalam a) UU kesehatan RI No.23 tahun 1992, Bab V Pasal 34 ayat 2 dan 3 b) UU kesehatan RI No.23 tahun 1992, Bab V Pasal 32

ayat 2 dan 3 c) UU kesehatan RI No.25 tahun 1992, Bab V Pasal 32 ayat 2 dan 3 d) UU kesehatan RI No.26 tahun 1992, Bab V Pasal 32 ayat 2 dan 3 e) UU kesehatan RI No.23 tahun 1992, Bab V Pasal 33 ayat 2 dan 3

4) Menurut Persatuan Perawat Nasional Indonesia, praktik keperawatan adalah : a) Tindakan pemberian asuhan perawat professional baik secara kolaborasi, yang disesuaikan dengan perintah dokter 1 b) Tindakan pemberian asuhan perawat professional baik secara mandiri maupun kolaborasi, yang disesuaikan dengan lingkup wewenang dan tanggung jawabnya berdasarkan ilmu kedokteran c) Tindakan pemberian asuhan perawat yang dilakukan mandiri dirumah dan di rs. d) Tindakan pemberian asuhan perawat professional baik secara mandiri maupun kolaborasi, yang disesuaikan dengan lingkup wewenang dan tanggung jawabnya berdasarkan ilmu keperawatan e) Tindakan pemberian pengobatan kepada pasien sesuai dengan diagnosa penyakitnya

5) Standar praktek keperawatan adalah a) suatu pernyataan yang menguraikan suatu kualitas yang diinginkan terhadap pelayanan keperawatan yang diberikan untuk pasien b) standar untuk menentukan pengobatan pasien c) standar untuk mecapai paraktik keperawatan yang menguntungkan d) standar praktik yang dibuat berdasarkan kolaborasi dengan tim medis e) alat ukur kualitas pelayanan praktik di rumah sakit

6) Yang bukan merupakan Tujuan utama standar praktek keperawatan adalah :

a) Memberikan kejelasan dan pedoman asuhan keperawatan b) mengidentifikasi ukuran dan penilaian hasil akhir asuhan keperawatan c) Meningkatkan kualitas asuhan keperawatan d) Memfasilitasi perbaikan asuhan keperawatan e) Mencapai kualitas asuhan keperawatan yang menguntungkan bagi perawat

7) Standart Perawatan dari ANA meliputi a) Pengkajian, Diagnosa , Identifikasi hasil, Implementasi, Evaluasi, Pemeliharaan,. b) Pengkajian, Perencanaan, Diagnosa, Identifikasi proses, Implementasi, Evaluasi. c) Pengkajian, Perencanaan, Diagnosa, Identifikasi hasil, Evaluasi. d) Pengkajian, Perencanaan, Diagnosa, Identifikasi hasil, Implementasi, Evaluasi. e) Pengkajian, Perencanaan, Diagnosa, Identifikasi hasil, Implementasi,

8) Standart Kinerja Profesional dari ANA meliputi berikut ini, kecuali : a) Kualitas perawatan, b) Penilaian kinerja, c) Pendidikan, Kesejawatan, d) Pengakuan diri e) Kolaborasi

9) Apa yang dimaksud dengan Legislasi keperawatan ? a) Ketetapan hukum yang mengatur hak dan kewajiban seseorang yang berhubungan erat dengan tindakan keperawatan b) merupakan proses untuk menentukan dan mempertahankan kompetensi keperawatan. c) kebijakan atau ketentuan yang mengatur profesi keperawatan dalam melaksanakan tugas profesinya dan terkait dengan kewajiban dan hak

3 d) pemberian izin kepada seseorang yang memenuhi persyaratan oleh badan pemerintah yang berwenang e) pencantuman nama seseorang dan informasi lain pada badan resmi baik milik pemerintah maupun non pemerintah 10) Apa yang dimaksud dengan Kredentialing? a) Ketetapan hukum yang mengatur hak dan kewajiban seseorang yang berhubungan erat dengan tindakan keperawatan b) kebijakan atau ketentuan yang mengatur profesi keperawatan dalam melaksanakan tugas profesinya dan terkait dengan kewajiban dan hak c) pemberian izin kepada seseorang yang memenuhi persyaratan oleh badan pemerintah yang berwenang d) merupakan proses untuk menentukan dan mempertahankan kompetensi keperawatan. e) pencantuman nama seseorang dan informasi lain pada badan resmi baik milik pemerintah maupun non pemerintah

11) Apa yang dimaksud dengan Lisensi? a) Ketetapan hukum yang mengatur hak dan kewajiban seseorang yang berhubungan erat dengan tindakan keperawatan b) merupakan proses untuk menentukan dan mempertahankan kompetensi keperawatan. c) kebijakan atau ketentuan yang mengatur profesi keperawatan dalam melaksanakan tugas profesinya dan terkait dengan kewajiban dan hak d) pemberian izin kepada seseorang yang memenuhi persyaratan oleh badan pemerintah yang berwenang 4 e) pencantuman nama seseorang dan informasi lain pada badan resmi baik milik pemerintah maupun non pemerintah

12) Apa yang dimaksud dengan Registrasi? a) Ketetapan hukum yang mengatur hak dan kewajiban

seseorang yang berhubungan erat dengan tindakan keperawatan b) merupakan proses untuk menentukan dan mempertahankan kompetensi keperawatan. c) kebijakan atau ketentuan yang mengatur profesi keperawatan dalam melaksanakan tugas profesinya dan terkait dengan kewajiban dan hak d) pemberian izin kepada seseorang yang memenuhi persyaratan oleh badan pemerintah yang berwenang e) pencantuman nama seseorang dan informasi lain pada badan resmi baik milik pemerintah maupun non pemerintah

13) Apa yang dimaksud dengan Sertifikasi? a) Ketetapan hukum yang mengatur hak dan kewajiban seseorang yang berhubungan erat dengan tindakan keperawatan b) merupakan proses untuk menentukan dan mempertahankan kompetensi keperawatan. c) proses pengabsahan bahwa seorang perawat telah memenuhi standar minimal kompetensi praktik pada area spesialisasi tertentu d) pemberian izin kepada seseorang yang memenuhi persyaratan oleh badan pemerintah yang berwenang e) pencantuman nama seseorang dan informasi lain pada badan resmi baik milik pemerintah maupun non pemerintah 14) Apa yang dimaksud dengan Akreditasi? a) Ketetapan hukum yang mengatur hak dan kewajiban seseorang yang berhubungan erat dengan tindakan keperawatan b) merupakan proses untuk menentukan dan mempertahankan kompetensi keperawatan. c) proses pengabsahan bahwa seorang perawat telah memenuhi standar minimal kompetensi praktik pada area spesialisasi tertentu d) pemberian izin kepada seseorang yang memenuhi persyaratan oleh badan pemerintah yang berwenang e) suatu proses pengukuran dan pemberian status kepada institusi

15) Empat aspek yang termasuk kredensial berikut ini adalah, Kecuali : a) Lisensi b) akuisisi c) registrasi d) sertifikasi e) akreditasi

16) Apa yang dimaksud dengan Regulasi keperawatan? a) Ketetapan hukum yang mengatur hak dan kewajiban seseorang yang berhubungan erat dengan tindakan keperawatan b) kebijakan atau ketentuan yang mengatur profesi keperawatan dalam melaksanakan tugas profesinya dan terkait dengan kewajiban dan hak proses pengabsahan bahwa seorang perawat telah memenuhi standar minimal kompetensi praktik pada area spesialisasi tertentu c) pemberian izin kepada seseorang yang memenuhi persyaratan oleh badan pemerintah yang berwenang d) suatu proses pengukuran dan pemberian status kepada institusi

17) UU yang mengatur Regulasi keperawatan saat ini adalah? a) Kep Men. Kes. No 646 tahun 2000 b) Kep Men. Kes. No 645 tahun 2000 c) Kep Men. Kes. No 644 tahun 2000 d) Kep Men. Kes. No 647 tahun 2000 e) Kep Men. Kes. No 648 tahun 2000

18) Apa yang dimaksud dengan SIP? a) bukti tertulis pemberian kewenangan untuk menjalankan pekerjaan keperawatan diseluruh wilayah indonesia oleh departemen kesehatan b) bukti tertulis yang diberikan perawat untuk melakukan praktek keperawatan disarana pelayanan kesehatan c) bukti tertulis yang diberikan kepada perawat untuk

menjalankan praktik perawat perorangan atau bekelompok, d) bukti tertulis yang diberikan kepada perawat untuk menjalankan praktik medis perorangan atau bekelompok, e) bukti tertulis yang diberikan kepada perawat untuk menjalankan praktik pengobatan perorangan atau bekelompok, 19) Apa yang dimaksud dengan SIK? a) bukti tertulis pemberian kewenangan untuk menjalankan pekerjaan keperawatan diseluruh wilayah indonesia oleh departemen kesehatan b) bukti tertulis yang diberikan perawat untuk melakukan praktek keperawatan disarana pelayanan kesehatan c) bukti tertulis yang diberikan kepada perawat untuk menjalankan praktik perawat perorangan atau bekelompok, d) bukti tertulis yang diberikan kepada perawat untuk menjalankan praktik medis perorangan atau bekelompok, e) bukti tertulis yang diberikan kepada perawat untuk menjalankan praktik pengobatan perorangan atau bekelompok,

20) Apa yang dimaksud dengan SIPP? a) bukti tertulis pemberian kewenangan untuk menjalankan pekerjaan keperawatan diseluruh wilayah indonesia oleh departemen kesehatan b) bukti tertulis yang diberikan perawat untuk melakukan praktek keperawatan disarana pelayanan kesehatan c) bukti tertulis yang diberikan kepada perawat untuk menjalankan praktik perawat perorangan atau bekelompok, d) bukti tertulis yang diberikan kepada perawat untuk menjalankan praktik medis perorangan atau bekelompok, e) bukti tertulis yang diberikan kepada perawat untuk menjalankan praktik pengobatan perorangan atau bekelompok,

21)Organisasi yang berwenang mengeluarkan SIP, SIK,dan SIPP adalah a) PPNI propinsi b) PPNI kabupaten c) PPNI Pusat d) DINKES Setempat/Kabupaten e) ICN (Internasional Council Nursing )

22) SIP, SIK,dan SIPP berlaku untuk ? a) 1 tahun b) 2 tahun c) 3 tahun d) 4 tahun e) 5 tahun 23) Untuk dapat Melakukan praktik keperawatan mandiri harus mempunyai? a) SIP saja b) SIK saja c) SIPP + SIP d) SIP + SIPP e) SIP +SIK + SIPP

24) Akreditasi Akademi Keperawatan (DIII) dilakukan oleh? a) DIKNAKES b) DINKES c) DIKTI d) MENKES e) PPNI

25) Akreditasi STIKES dilakukan oleh? b) DIKNAKES c) DINKES d) DIKTI e) MENKES f) PPNI 26) Kep Men. Kes. No 647 tahun 2000 mengatur

tentang? a) REGISTRASI DAN PRAKTEK PERAWAT b) REGISTRASI c) LEGISLASI d) AKREDITASI e) SIP 27) UU RI tentang kesehatan diatur dalam? a) UU RI NO 23 THN 1993 b) UU RI NO 23 THN 1994 c) UU RI NO 23 THN 1992 d) UU RI NO 23 THN 1997 e) UU RI NO 23 THN 1998 28) Peran PPNI sebagai anggota ICN (Internasional Council Nursing ) adalah : a) Mendorong RUU Praktik Keperawatan segera diterbitkan sebagai Undang Undang b) Pembinaan, pengembangan dan pengawasan mutu pendidikan keperawatan. c) Pembinaan, pengembangan dan pengawasan pelayanan keperawatan. d) Pembinaan, pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi keperawatan. e) Pembinaan, pengembangan dan pengawasan kehidupan profesi. 29) Peran Organisasi Profesi, sebagai berikut kecuali : a. Pembinaan, pengembangan dan pengawasan Home care b. Pembinaan, pengembangan dan pengawasan mutu pendidikan keperawatan. c. Pembinaan, pengembangan dan pengawasan pelayanan keperawatan. d. Pembinaan, pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi keperawatan. e. Pembinaan, pengembangan dan pengawasan kehidupan profesi. 30) FUNGSI ORGANISASI PROFESI Dalam bidang pelayanan keperawatan, Kecuali : a) Penetapan standar profesi keperawatan.

b) Pemberian izin praktek / rekomendasi. c) Pemberian registrasi tenaga keperawatan. d) Penyusunan dan pemberlakuan kode etik keperawatan. e) Menyusun RUU praktik Perawat

Soal Latihan UKOM Perawat KMB 001 Obat antihipertensi diresepkan untuk klien dengan hipertensi. Klien mengatakan pada perawat bahwa ia akan memilih obat herbal untuk membantu menurunkan tekanan darahnya. Manakah dari pernyataan perawat berikut ini yang paling penting untuk disampaikan kepada klien? A. Obat herbal tidak aman dan sebaiknya tidak digunakan” B. Saya akan mengajarkan anda cara pengukuran tekanan darah sehingga dapat dimonitor dengan ketat” C. Anda harus menemui dokter lebih dahulu sebelum mengkonsumsi obat herbal” D. Jika anda mengkonsumsi obat herbal, anda harus mengukur tekanan darah secara teratur” E. Jika anda yakin obat herbal dapat menurunkan tekanan darah, silahkan digunakan” Kunci & Pembahasan Latihan KBS UKOM Perawat KMB 001 Jawaban :C Rasional: Walaupun obat herbal mungkin mempunyai manfaat, namun tidak semua aman untuk dikonsumsi. Klien yang dirawat dengan obat konvensional harus disarankan untuk menghindari obat herbal yang mempunyai efek yang sama. Karena kombinasi dapat menimbulkan reaksi yang berlebihan atau interaksi obat yang tidak diketahui. Untuk itu perawat menyarankan klien untuk mendiskusikan penggunaannya dengan tenaga ahli kesehatan. Strategi Mengerjakan Soal: Catat yang paling penting. Abaikan pilihan jawaban A terlebih dulu karena adanya kata pendek tertutup yaitu ‘tidak pernah’, kemudian abaikan pilihan jawaban B dan D karena sama, sedangkan E juga harus dihindari karena klien mendapatkan pengobatan secara konvensional. Soal Latihan UKOM Perawat KMB 002 Seorang klien dibawa ke unit gawat darurat oleh tim ambulan setelah mengalami pingsan dirumahnya. Resusitasi jantung paru telah dilakukan namun tidak berhasil. Istri klien mengatakan kepada perawat bahwa klien

adalah seorang pendonor organ tubuh dan mata korban sudah didonasikan. Manakah tindakan yang harus dilakukan perawat selanjutnya? A.Letakkan verban kering yang steril pada kedua mata almarhum B.Hubungi Yayasan Donor Nasional untuk memastikan bahwa klien adalah pendonor. C.Tutup kedua mata klien., tinggikan kepala tempat tidur, dan letakkan kantung es kecil D.Minta istri klien untuk mendapatkan dokumen legal mengenai donasi organ dari pengacara E.Lakukan persiapan pembedahan untuk penagmbilan kornea mata Kunci & Pembahasan Latihan KBS UKOM Perawat KMB 002 Jawaban :C Rasional: saat seorang pendonor kornea meninggal dunia, tetes mata antibiotik dapat diresepkan dan diteteskan. Kedua mata ditutup dan letakkan kantung es kecil pada kedua mata tersebut. Kepala tempat tidur dinaikkan sampai 30 derajat untuk mencegah udem. Dalam 2 sampai 4 jam, bola mata dikeluarkan. Kornea bisa ditransplasi dalam 24 sampai 48 jam. Pilihan jawaban A salah karena verban tidak dipasang. Bebrpa protokol donor organ menggunakan balutan yang dibasahi cairan fisiologis. Pilihan jawaban B bukan tindakan yang harus segera dilakukan. Dan seharusnya klien juga menandatangani kartu donor., atau menvcamtumkan keinginannya semasa masih hidup dalam SIM (surat izin mengemudi) milik pendonor. Dokumen legal tambahan harus dilengkapi. Prosedur-prosedur resmi mengenai perawatan donor. Strategi Mengerjakan Soal: catat kata strategis ‘selanjutnya’. Juga catat pokok masalah terkait persiapan kornea dan donasi kornea tersebut. Hal ini akan membantu membuang pilihan jawaban B, D, dan E. Dari pilihan tersebut, pikirkan tentang efek grafitasi dan terjadinya edema dan atur bagian kepla tempat tidur dan sudut elevasi. Soal Latihan UKOM Perawat KMB 003 Seorang perawat sedang merawat klien setelah tindakan mastektomi. Klien mengatakan lengannya mengalami pembengkakan. Kondisi ini menunjukkan bahwa klien mengalami komplikasi yang tidak diharapkan akibat pembedahan. Apakah prinsip etik yang gagal dipertahankan berdasarkan kasus tersebut? A. Otonomi B. Berbuat baik C. Ketaatan

D. Mencegah kematian E. Kerahasiaan Kunci & Pembahasan Latihan KBS UKOM Perawat KMB 003 Jawaban :B Rasional: Udema lengan pada area yang dioperasi adalah komplikasi setelah tindakan mastektomi yang dapat terjadi segera, berbulan-bulan, atau bahkan bertahun-tahun setelah pembedahan. Komlpikasi ini sering terjadi pada klien post mastectomy dan merupakan kondisi yang tidak diharapkan. Upaya agar tidak terjadi komplikasi relevan dengan prinsip berbuat baik dan tidak merugikan pada klien. Adanya komplikasi edema pada lengan dapat mengakibatkan penurunan fungsi lengan tersebuat yang berarti hasilnya tidak baik. Pilihan yang paling tepat adalah prinsip berbuat baik yang gagal dipertahankan. Strategi Mengerjakan Soal: Ingat pokok masalah, komplikasi mastektomi adalah akibat yang tidak diharapkan dari suatu tindakan mastektomi. Pilihan B adalah prinsip berbuat baik yang harus dipertahankan dalam situasi apapun. Soal Latihan UKOM Perawat KMB 004 Seorang klien dengan BPH (beign prostatic hypertrophy) sedang menjalani operasi TURP (transunethral resection of the prostate) dan mendapatkan irigasi kandung kemih. Sebelum tindakan dilakukan, perawat bedah memberikan penjelasan dan meminta persetujuan klien. Apakah nilai etik utama yang menjadi pedoman perawat dalam tindakan tersebut? A. Keadilan B. Kebebasan C. Mendahulukan kepentingan orang lain D. Persamaan hak E. Harga diri manusia Kunci & Pembahasan Latihan KBS UKOM Perawat KMB 004 Jawaban :B Rasional: TURP merupakan tindakan invasif yang beresiko untuk terjadinya komplikasi. Penjelasan sebelum pembedahan dilakukan untuk memberikan kesempatan klien mengambil keputusan terbaik bagi dirinya. Informed consent adalah persetujuan yang diberikan klien setelah pemberian informasi, merupakan salah satu bentuk penerapan nilai kebebasan. Klien bebas membuat keputusan untuk menerima atau menolak tindakan bagi dirinya.

Strategi Mengerjakan Soal: Pengetahuan mengenai pokok masalah , nilai etis utama yang menjadi pedoman perawat dalam bertindak. Soal Latihan UKOM Perawat KMB 005 Seorang perawat sedang memberikan penjelasan kepada klien untuk persiapan pulang pada klien dengan kanker prostat setelah tindakan prostatectomy. Penjelasan yang diberikan agar klien tidak mengangkat barang dengan bobot lebih dari 10 kg selama minimal 6 minggu. Apakah diagnosa keperawatan yang relevan dengan rencana tersebut? A. Resiko gangguan cairan B. Gangguan aktivitas dan istirahat C. Resiko komplikasi pendarahan D. Resiko gangguan mobilitas fisik E. Gangguan eliminasi urine Kunci & Pembahasan Latihan KBS UKOM Perawat KMB 005 Jawaban :C Rasional: Untuk mencegah mengangkat beban yang lebih dari 10 kg selama minimal 6 minggu merupakan penjelasan yang tepat bagi klien pasca prostatektomi untuk mencegah komplikasi pendarahan. Pilihan C adalah diagnosis yang relevan dengan rencana tersebut. Pilihan A, B, D, dan E disingkirkan karena tidak ada data dan rencana yang relevan dengan diagnosis tersebut. Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada pokok masalah, diagnosis yang relevan dengan penjelasan pasca prostatektomi. Soal Latihan UKOM Perawat KMB 006 Seorang klien yang dirawat dengan diabetes mellitus tipe I mendapat NPH dan regular insulin 2 jam yang lalu pada pukul 7.30. klien memanggil perawat dan melaporkan bahwa ia merasa lapar, gemetar dan lemas. Klien makan pagi pada pukul 08.00 dan akan makan siang. Perawat harus membuat daftar urutan prioritas tindakan. Susunlah urutan tindakan yang harus dilakukan. Semua pilihan harus dimasukkan. i. Periksa tanda- tanda vital klien ii. Tes ulang kadar glukosa darah klien iii. Periksa kadar glukosa darah klien iv. Berikan klien setengah cangkir jus buah untuk diminum v. Berikan klien camilan kecil yang mengandung karbohidrat dan protein vi. Dokumentasikan keluhan klien, tindakan yang diambil dan hasilnya Pilihan jawaban:

A. iii, iv, i, ii, v, vi B. ii, i, iv, iii, v, vi C. v, ii, i, iv, iii, vi D. v, iv, iii, ii, i, vi E. iv, iii, ii, i, v, vi Kunci & Pembahasan Latihan KBS UKOM Perawat KMB 006 Jawaban :A Rasional: Klien mengalami gejala hipoglikemi ringan. Jika terdapat gejala lapar, iritabel, gemetar atau lemas, perawat pertama kali harus mengecek kadar gula darah untuk memastikan bahwa klien mengalami hipoglikemia. Setelah dipastikan, perawat akan memberikan 10-15 gr karbohidrat dan kemudian mengecek kembali kadar gula darah dalam waktu 15 menit. Sementara itu, perawat akan mengukur tanda-tanda vital. Perawat akan memberikan makanan lain yang mengandung 10-15 gr karbohidrat jika gejala klien belum hilang. Atau sebaliknya perawat akan memberikan makanan ringan mengandung karbohidrat dan protein jika jadwal makan selanjutnya lebih dari 1 jam dari waktu kejadian. Setelah dilakukan tindakan dan perbaikan, status hipoglikemi, perawat akan mendokumentasikan kejadian, tindakan dan hasil. Strategi Mengerjakan Soal: Catat kata penting, ‘prioritas’. Fokus pada pokok masalah, hipoglikemia. Catat bahwa klien yang dirawat dirumah sakit akan membantu anda menentukan bahwa tindakan anda pertama adalh mengecek kadar gula darah. Setelah hal itu selesai dilakukan, yang diperlukan selanjutnya adalah mengatasi hipoglikemia. Ingat kembali bahwa tujuan tidak dapat ditentukan sampai perawatan yang dilakukan akan membantu anda menseleksi dokumentasi tindakan sebagai tindakan terakhir. Berdasarkan 3 pilihan terakhir lainnya, pilih tindakan mengukur tanda-tanda vital sebagai tindakan ketiga. Perwat tidak akan memberikan klien makanan mengandung karbohidrat dan protein dengan segera setelah memberikan klien 10-15 gr kandungan karbohidrat atau sebelum mengecek ulang kadar gula darah. Soal Latihan UKOM Perawat KMB 007 Seorang perawat sedang merawat klien stroke dengan hemiparese dextra yang masuk fase rehabilitasi. Saat ini perwat sedang mengajarkan klien agar dapat makan dengan tangan kirinya dan berjalan dengan menggunkan tripot. Apakah teori utama yang mendasari tindakan perawat dalam asuhan keperawatan tersebut? A. Caring

B. Adaptasi, C. Self care D. Kebutuhan E. Perwatan holistik Kunci & Pembahasan Latihan KBS UKOM Perawat KMB 007 Jawaban :C Rasional: Membntu klien yang mengalami kelumpuhan antara lain makan dengan menggunakan tangan yang sehat dan membantu klien berjalan dengan menggunakan tripot adalah upaya yang dilakukan perawat agar klien dapat mandiri dengan keterbatasan yang ada pada dirinya. Perawat berupaya memandirikan klien sehingga dia dapat melaksanakan aktivitas tanpa bantuan setelah pulang dari rumah sakit. Strategi Mengerjakan Soal: Catat kata-kata penting, ‘utama’. Jawaban A, B, D, dan E adalah benar, tetapi data terkait aktivitas yang dilakukan perawat kurang mendukung unuk mengarah ke suatu teori tertentu. Pilihan jawaban yang paling tepat adalah C karena fokus asuhan keperawatan adalah memandirikan klien sesuai teori self care dari Orem. Soal Latihan UKOM Perawat KMB 008 Seorang perawat menerima penugasan merawat klien. Bagaimana urutan prioritas yang harus diterapkan berdasarkan kebutuhan klien? Susun urutan klien berdasarkan urutan yang seharusnya terlihat. Semua pilihan harus digunakan. i. Klien terpasang gips selama 1 hari mengeluh merasa nyeri sangat menyiksa ii. Klien yang masuk rumah sakit 4 hari yang lalu karena MCI, mengeluh pusing iii. Klien 3 hari postoperasi pembedahan abdomen, mengeluh nyeri saat nafas dalam iv. Klien 1 hari postoperasi setelah operasi ORIF (open reduction and internal fixation) pada pergelangan tangan mengeluh nyeri pada area pemasangan pin v. Klien yang dipindahkan dari ruang ICU, 1 hari postoperasi CABG (coronary artery bypass graft), mengeluh nyeri pada area insisi. Pilihan Jawaban: A. i, ii, iv, iii, v B. i, iv, iii, v, ii C. i, v, ii, iv, iii D. ii, iv, iii, i, v E. ii, iv, i, v, iii Kunci & Pembahasan Latihan UKOM Perawat KMB 008

Jawaban :C Rasional: Setiap klien ini dalam keadaan nyeri dan memerlukan pengkajian dan perawatan. Klien dengan nyeri luar biasa (nyeri berat) perlu dikaji terhadap terjadinya kompartemen sindrom. Bila tidak ditangani akan cepat mengalami kecacatan. Selanjutnya klien yang baru dipindahkan seharusnya dikaji karena klien ini sehabis menjalani prosedur bedah mayor satu hari sebelumnya dan sedang merasa nyeri. Klien yang mengalami pusing perlu dikaji kemudian untuk memastikan apakah pusing karena disebabkan oleh hipertensi. Klien dengan keluhan nyeri pada area insersi pin setelah operasi ORIF pada pergelangan tangan mempunyai kebutuhan prioritas setelah 3 hari pasca operasi klien merasa nyeri saat napas dalam. Strategi Mengerjakan Soal: Gunakan prinsip ABC- airway, breathing, circulation- pada kasus ini, focus pada system sirkulasi. Klien yang paling beresiko adalah klien dengan potensi masalah sirkulasi, kompartemen sindrom. Klien memerlukan pengkajian segera. Selanjutnya fokus pada diagnosa klien yang lain yang diprioritaskan berdasarkan prosedur yang telah dilakukan. Soal Latihan UKOM Perawat KMB 009 Seorang perawat ditugaskan untuk merawat 5 orang klien dan menghabiskan waktunya unuk merawat 1 orang diantaranya yang baru kembali dari kamar bedah. Perawt tidak minta asisten dan tidak memonitor kliennya yang lain. Pada sinag hari, salah seorang kliennya turun dari tempat tidur tanpa bantuan dan jatuh dari tempat tidur, sehingga lengannya patah. Manakah perilaku perwat yang menggambarkan negligence? A. Perawat melakukan asuhan keperawatan kepada 4 orang klien. B. Perawat tidak mengecek secara teratur klien lain C. Membiarkan klien turun dari tempat tidur D. Menghabiskan sebagian besar waktunya merawat salah seorang klien yang baru kembali dari kamar bedah E. Tangan klien yang mengalami patah Kunci & Pembahasan Latihan KBS UKOM Perawat KMB 009 Jawaban : B Rasional: Perawat dapat dituntut dengan tuntutan malpraktik, karena gagal memenuhi tugasnya sehingga menyebabkan orang lain dalam bahaya. Perawat juga dapat dituntut dengan tuntutan negligence karena perbuatan pengabaian klien. Hati-hati juga tindakan pengabaian yang menimbulkan bahaya bagi orang lain. Perawat yang tidak melakukan monitoring secara

teratur berarti gagal melakukan tugas dan kewajibannya terhadap klien yang mengakibatkan klien trauma. Strategi Mengerjakan Soal: catat informasi pada pertanyaan dan fokus pada pokok masalah, tanggunga jawab perawat kepada klien. Kewajiban perawat secara rutin, seharusnya melakukan supervisi (monitoring) kepada klien. Untuk klien dengan resiko tinggi terjadinya trauma, kegiatan supervisi tersebut harus lebih ditingktkan lagi dengan melibatkan peran sertaaktif klien untuk meminta bantuan jika akan turun dari tempat tidur, meminta bantuan asisten perawat untuk memantau klien atau pengawasan bersama keluarga. Soal Latihan UKOM Perawat KMB 010 Seorang perawat sedang merawat klien yang baru kembali dari kamar bedah untuk tindakan perbaikan fraktur lengan. Klien mengeluh nyeri berat pada lengan dan juga terasa baal pada tangannya. Perawat mencatat bahwa jari klien tampak pucat dan nadi pada tangan tersebut sangat lemah. Perawat berusaha untuk menghubungi dokter bedah beberpa kali, tetapi tidak ada jawaban. Siapa yang harus dihubungi perawat saat ini? i. Perawat penanggung jawab ii. Pengawas iii. Administrator rumah sakit iv. Pengawas dokter bedah v. Perwakilan media lokal Pilihan jawaban: A. i, ii, iv B. ii, iii, v C. iii, iv, v D. i, ii, iii E. ii, iii, iv Kunci & Pembahasan Latihan KBS UKOM Perawat KMB 010 Jawaban : A Rasional: Perawat bertanggung jawab mencarikan bantuan untuk klien ini walaupun dokternya tidak berespons. Perawat akan segera menghubungi perawat yang bertugas, pengawas rumah sakit, pengawas dokter bedah atau dokter bedah lain yang dihubungi oleh perawat atas arahan dari perawat yang berwenang. Tidak perlu memberitahukan pihak administrasi rumah sakit pada saat ini dan perawat tidak akan membertahukan media massa lokal mengenai kondisi klien.

Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada pokok masalah, tanggung jawab perwat yang bertugas terhadap klien. Ingat kembali bahwa hal ini merupakan tanggung jawab perawat mencarikan bantuan walaupun dokternya tidak berespons. Berfokus pada informasi dalam pernyataan akan membantu anda menentukan siapa yang harus dihubungi dan diberitahu pada situasi tersebut.

https://adaformasi.blogspot.com/2017/01/contoh-soal-tes-kompetensi-bidang.html

1. Anda adalah perawat IGD yang sedang menangani pasie dengan keluhan sesak nafas. Kesadaran pasien compos mentis, Tekanan darah 110/70mmHg, frekuensi nafas 20x permenit nampak sesak dan dalam. Saturasi oksigen saat itu adalah 90%. Dokter Emergency yang bertugas memberi order kepada anda untuk memberikan bantuan oksigen pada pasien tersebut. Pertanyaan Manakah metode pemberian oksigen yang paling benar menurut kasus diatas? a. Nasal kanul 2 liter / menit b. Masker venturi 10 liter / menit c. Masker sederhana 5 liter / menit

d. Masker rebreathing 8 liter / menit e. Maskeer non rebreathing 10 liter / menit 2. Seorang wanita usia 54 tahun dirawat di IGD Rumah sakit Ulin Banjarmasin dengan diagnosa stroke. Kesadarannya somnolen dengan tekanan darah 110/60 mmHg, frekuensi nadi 98 x permenit, terpasang mayo, IV Line, dan kateter. Saat anda memeriksa kondisi pasien terlihat tidak bernafas. Pertanyaan Manakah pengkajian diatas?

awal

sesuai

kasus

a. cek nadi b. lakukan RJP c. panggil rekan sejawat d. lakukan perekaman EKG e. lakukan bantuan ventilasi dengan BVM 3. Seorang bapak usia 40 tahun dibawa ke IGD Oleh petugas ambulans karena mengalami kecelakaan mobil, berdasarkan

pemeriksaan fisik terlihat jelas luka pada dada kiri pasien, nyeri dan krepitasi tulang punggung. Tekanan darah 90/60 mmHg, SPO2 : 100%, frekuensi nadi 90x permenit, nafas 28x permenit, distensi vena jugularis, disertai deviasi pada trakea, akral teraba hangat. Pertanyaan Apa masalah yang dialami bapak tersebut? a. b. c. d. e.

syok septik syok vasogenik syok neurogenik syok hipovolemik syok cardiogenic

4. Seorang anak perkiraan usia 14 tahun dibawa polisi ke UGD dengan tingkat kesadaran somnolen dan terdapat luka pada daerah ekstremitas atas dan bawah. Pada pemeriksaan fisik didapat data tekanan darah 90/50 mmHg, frekuensi nadi 120 x permenit (cepat dan lemah), frekuensi nafas 30 x permenit, open fraktur femur sinistra dan close fraktur cruris dekstra, akral dingin, terlihat perdarahan aktif pada femur

pertanyaan Apakah masalah keperawatan utama kasus diatas? a. resiko infeksi b. defisit volume cairan c. pola nafas tidak efektif d. kerusakan integritas kulit e. penurunan curah jantung 5. Seorang anak usia 14 tahun dibawa polisi ke IGD dengan tingkat kesadaran somnolen terdapat luka di ekstremitas atas dan bawah, pemeriksaan fisik didapatkan data tekanan darah 90/50 mmHg, frekuensi nadi 120 x permenit, frekuensi nafas 30 x permenit, open fraktur femur sinistra dan close fraktur cruris dekstra, akral dingin, terlihat perdarahan aktif pada femur. Perawat kemudian memasang Oropharingeal tube pada pasien dan diberikan oksigen Pertanyaan

Apa tindakan selanjutnya dilakukan perawat?

yang

harus

a. jahit luka terbuka b. berikan posisi syok c. berikan infus RL Grojok d. kontrol perdarahan e. kolaborasi pemberian dopamine

Kunci Jawaban "Contoh Soal Uji Kompetensi Perawat (keperawatan GADAR) 1" 1. 2. 3. 4. 5.

Kunci Kunci Kunci Kunci

= = = =

E A C B Kunci

=

C

ukom perawat 2017 , uji kompetensi perawat , ukni , uji kompetensi perawat D3 , uji kompetensi perawat ners Syok Septik adalah suatu keadaan dimana tekanan darah turun sampai tingkat yang membahayakan nyawa sebagai akibat dari sepsis. Syok distributif atau vasogenik terjadi ketika volume darah secara abnormal berpindah tempat dalam vaskulatur seperti ketika darah berkumpul dalam pembuluh darah perifer.

syok neurogenik disebut juga syok spinal yang merupakan bentuk dari syok distributif, syok neurogenik terjadi akibat kegagalan pusat vasomotor karena hilangnya tonus pembuluh darah secara mendadak di seluruh tubuh, sehingga terjadi hipotensi dan penimbunan darah pada pembuluh tampung (capacitance vessels). Syok hipovolemik adalah kondisi darurat di mana jantung tidak mampu memasok darah yang cukup ke seluruh tubuh akibat volume darah yang kurang. Syok kardiogenik adalah kondisi di mana jantung mengalami gangguan secara mendadak, sehingga tidak mampu mencukupi pasokan darah yang dibutuhkan oleh tubuh. Walaupun jarang terjadi, kondisi ini umumnya merupakan komplikasi dari serangan jantung dan membutuhkan pengobatan segera.

Related Documents


More Documents from "Yunindya Triska Wulandari"

Soal Keperawatan
January 2021 4
January 2021 1
Contoh Cv Profesional
February 2021 1
Bab Ii
January 2021 2
Hayooo
February 2021 5