Strategi Pelaksanaan Komunikasi Pada Dewasa

STRATEGI PELAKSANAAN KOMUNIKASI PADA DEWASA GANGGUAN RASA NYAMAN NYERI PADA PASIEN POST OPERASI CAESAR No. 1.

Tahap/Fase Orientasi

Kalimat Perawat -

Selamat pagi ibu

Kaliamat Pasien -

Iya selamat pagi bu

-

Masih ingat dengan saya?

-

Siapa saya bu?

-

Iya benar sekali bu,

-

Masih bu

-

Ibu Novia kan?

-

Iya benar bu

-

Bu saya senang

ternyata ibu masih ingat dengan saya. Saya juga masih ingat dengan ibu, Ibu Santi kan?

-

Oh, baiklah bu Santi, bagaimana perasaan ibu

sekali dengan

hari ini?

kelahiran anak peratama saya, Tapi saya masih merasa sakit pada luka operasinya dan sulit bergerak

-

Saya turut senang atas kelahiran anak pertama ibu, karena ibu caesar jadi wajar kalau ibu sakit dan sulit bergerak karena ada luka operasi yg masih rentan, apakah ada

-

Saya merasa tidak nyaman dan nyeri bu

keluhan lain yang di rasakan?

-

Baik bu, sesuai dengan

-

Berapa lama bu?

-

Baiklah kalau begitu bu saya bersedia

-

Baik bu saya setuju

-

Apakah perawatan

perjanjian kita kemarin, saya akan mengganti perban luka ibu, supaya tidak terjadi infeksi dan supaya ibu bisa segara beraktivitas kembali -

Saya memerlukan waktu 10 menit bu dari pukul 08.00-08.10 wita, apa ibu bersedia?

-

Saya menyiapkan peralatannya dulu ya mbak

2.

Kerja

-

Sebelum saya memulai kerja, apa ada yang ingin

luka ini penting bu

ditanyakan dulu bu?

dan berapa frekuensi pergantian perbannya?

-

Iya ibu, perawatan luka ini sangat penting karna jika luka kotor akan menimbulkan infeksi dan dapat menyebabkan kematian, perban itu harus

-

Oh begitu bu

diganti minimal 1x sehari bu -

Oke ibu Santi, pertama maaf ibu bajunya saya

-

Memang alatalatnya apa saja

buka ya bu, nanti jika

bu?

sudah dirumah atau saat ibu sudah merasa tidak nyaman. Ibu atau dengan bantuan keluarga dapat melakukan secara mandiri

-

Sarung tangan, pinset, gunting, plester, kasa

-

Lalu bagaimana caranya bu?

steril, cairan pembersih. Ibu dapat menggunakan NaCl -

Pertama-tama kita buka balutan yang lama namun

-

Apakah kasa tidak

jangan memegang dengan

boleh dipakai

tangan telanjang, kita

berulang-ulang

harus memakai sarung

bu?

tangan, lalu kita bersihkan luka dengan NaCl yang dicelupkan ke kasa dan dikeringkan dengan kasa kering -

Benar sekali ibu, setiap kali kita membersihkannya kita tukar dengan kasa yang baru dan jangan lupa ibu kita harus

-

Lalu apalagi bu?

membersihkan luka dari daerah yang bersih ke daerah yang kotor

-

Lalu bu, kita tutup luka

-

dengan kasa steril, dan

Saya rasa saya bisa melakukannya bu

direkatkan dengan plester, lalu ditutup dengan pakaian ibu kembali dan semua bekas balutan dibuang ketempat sampah medis

-

Bagus kalau begitu bu Santi

3.

Terminasi

-

Baik ibu Santi, perawatan

-

lukanya sudah selesai dan

Iya bu sudah lebih nyaman

ibu pun sudah mengerti bagaimana cara melakukan perawatan luka. Sekarang bagaimana rasannya bu, apakah sudah lebih nyaman sekarang?

-

Nah, apakah ibu masih

-

Sarung tangan,

ingat bagaimana cara

pinset, gunting,

perawatan lukanya bu?

plester, kasa steril,

Alat apa saja yang

cairan, pembersih.

diperlukan bu?

Saya dapat menggunakan NaCl bu

-

Benar sekali bu Santi,

-

Iya bu

-

Oh sudah habis ya

ternyata ibu masih ingat

-

Baiklah kalau begitu saya ucapakan terima kasih

bu, baiklah

kepada ibu sudah memberikan kesempatan kepada saya untuk melakukan tindakan perawatan luka. Seperti waktu yang telah kita sepakati diawal yaitu 10 menit dan sekarang waktunya sudah habis. -

Kita ketemu besok ya bu,

-

untuk jamnya sama seperti

Tidak bu, saya sekarang sudah

sekarang pukul 08.00 dan

paham pentingnya

tempatnya disini juga ya

mengganti perban

bu biar nyaman. Saya akan

luka

mengganti perban ibu lagi besok. Apa ada yang ingin ditanyakan bu? -

Baiklah, sampai jumpa besok ya bu Santi, selamat beristirahat

-

Iya bu terimakasih banyak