Strategi Pelaksanaan Tindakan Keperawatan Diruang Icu Dan Igd

  • Uploaded by: ratih azi
  • 0
  • 0
  • January 2021
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Strategi Pelaksanaan Tindakan Keperawatan Diruang Icu Dan Igd as PDF for free.

More details

  • Words: 404
  • Pages: 2
Loading documents preview...
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN DIRUANG ICU DAN IGD

i.

SP ICU

A. Proses Keperawatan 1. Kondisi Klien a. Data subjektif : b. Data objektif :Pasien dalam keadaan koma menggunakan alat bantu pernafasan yaitu ventilasi mekanik 2. Diagnosa keperawatan : Gangguan pertukaran gas berhubungan dengan abnormalitas ventilasi-perfusi sekunder terhadap hipoventilasi 3. Tujuan : Agar tetap terpenuhi nutrisinya walaupun sedang koma 4. Tindakan : Memberikan obst melalui injeksi B. Strategi Komunikasi dalam Pelaksanaan Tindakan Keperawatan 1. Fase Orientasi: “Dengan keluarga dari pasien .....” “Assalamuaikum pak, perkenalkannama saya perawat Ratih, kebetulan saya yang bertugas hari ini dari jam 08.00 -14.00 siang. Saya kesini meminta izin untuk memberikan obat melalui suntikan ini.” “ Selamat pagi ibu, perkenalkan saya perawat Ratih. Kebetulan saya yang bertugas hari ini. Bagaimana kabar ibu sekarang? Saya berharap ibu cepat siuman. Baik ibu kedatangan saya kesini untuk memberikan obat sekaligus nutrisi kepada ibu dimana tujuannya agar ibu bisa terpenuhi nutrisinya walaupun dalam keadaan koma, disini kira kira saya membutuhkan waktu 5 – 10 menit ya bu, disini saja tempatnya.“ 2. Fase Kerja : ’’Permisi ya bu, saya suntik. Rileks dan tahan ya bu jangan ditarik tangannya”

3. Fase Terminasi : a. Evaluasi subjektif: “ Baik ibu saya sudah selesai melakukan prosedur penyuntikan. Saya berharap ibu cepat siuman, cepat melakukan aktifitas seperti sedia kala, keluarga ibu sudah sangat ingin melihat ibu cepat melewati masa kritis ini, diluar sana keluarga ibu semangat dan setia menemani ibu. Ibu harus kuat mengalami semua ini, saya yakin ibu pasti bisa melewati ini.” “ Baik bu saya pamit dulu, nanti siang saya akan kembali lagi untuk memeriksa TTV ibu, seleamat siang.”

b. Evaluasi objektif : “ Klien tampak lebih tenang dan bernafas dengan efektif”” c. Rencana Tindak Lanjut : “Permisi pak, saya sudah melakukan prosedur kepada Ny. Y.” “ Sabar ya pak, mungkin sebentar lagi istri bapak akan segera sadar. Lebih baik bapak banyak berdia agar istri bapak akan segera sadar dan bisa berkumpul dengan keluarga seperti biasanya.” “ Kalau masalah itu saya belum bisa memastikan, tapi yang pasti kami akan berusaha merawat Ny.Y. sebaik mungkin agar membantu proses penyembuhannya.” “ Tentu saja. Mungkin ada yang ingin ditanyakan lagi? “ Baik jika memang sudah tidak ada, saya mohon izin pamit dulu, apabila bapak memerlukan saya, bisa menekan tombol disebelah bed ibu atau panggil saya diruang perawat.”

d. Kontrak yang akan datang

“Baik pak saya permisi nanti saya akan kembali lagi pukul 13.00 untuk memeriksa Tandatanda vital istri bapak, selamat pagi”.

Related Documents


More Documents from "Arya Agusta"