Tugas Teori Arsitektur (sirkulasi)

  • Uploaded by: kevin zata
  • 0
  • 0
  • March 2021
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Tugas Teori Arsitektur (sirkulasi) as PDF for free.

More details

  • Words: 1,496
  • Pages: 50
Loading documents preview...
BENTUK-BENTUK SIRKULASI

DISUSUN OLEH : CALVIN HARJONO

(16.184.0011)

JURUSAN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI T. D. PARDEDE

DOSEN : DARWIN SINABARIBA , S.T. , M.M.

1

KATA PENGANTAR Puji dan syukur saya panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas kasih karunia-Nya saya dapat menyelesaikan pembuatan tentang BENTUK – BENTUK SIRKULASI ini dengan baik. Saya berterima kasih atas tugas yang diberikan karena dengan ini saya dan teman-teman sekalian dapat menambah wawasan tentang BENTUK BENTUK SIRKULASI. Saya berharap adanya kritik dan saran agar presentasi ini dapat lebih dimengerti. Jika ada kata-kata yang salah atau dimengerti saya mohon maaf. Terima Kasih. 2

Daftar Isi Kata Pengantar Daftar Isi Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang 1.2 Tujuan

Bab 2 Pembahasan 2.1 Tinjauan Umum Bentuk Sirkulasi 2.2 Tinjauan Khusus Bentuk Sirkulasi

Bab 3 Penutup

3

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Sirkulasi bisa diartikan juga sebagai perputaran atau pergerakan. Jika ini menyangkut udara maka sirkulasi udara adalah pergerakan udara pada ruangan tersebut. Sirkulasi dalam arsitektur adalah hubungan antara ruang satu dengan ruang lainnya yang bisa dihubungkan baik secara horizontal maupun secara vertikal. Sirkulasi sendiri adalah kata yang berasal dari bahasa Inggris yaitu circulation yang artinya perputaran atau peredaran. Dan sirkulasi ada beberapa macam tergantung ukuran dan tinggi masingmasing, ditambah mempertimbangkan tempat sirkulasi yang mungkin dilalui banyak orang.

4

1.2 Tujuan Untuk mengetahui jenis sirkulasi yang ada di dalam bangunan

Untuk mengetahui fungsi dari jenis sirkulasi yang ada di dalam bangunan Untuk mengetahui perbedaan pada setiap jenis sirkulasi yang ada di dalam bangunan

5

BAB 2 PEMBAHASAN 2.1 TINJAUAN UMUM BENTUK SIRKULASI Bentuk-bentuk sirkulasi yang ada berfungsi sebagai jalur yang dapat dilalui untuk manusia, kendaraan dan barang. Bentukbentuk ruang sirkulasi dapat bermacam-macam berdasarkan : -Batas-batas yang ditetapkan -Bentuknya yang berkaitan dengan bentuk ruang-ruang yang dihubungkan -Kualitas skala, proporsi, cahaya dan pemandangan yang dipertegas -Terbukanya jalan masuk ke dalamnya -Perannya terhadap perubahan-perubahan ketinggian lantai dengan tangga-tangga dan landasan. (Francis. D. K. Ching.)

6

2.2 TINJAUAN KHUSUS BENTUK SIRKULASI Sistem sirkulasi pada bangunan dapat di definisikan sebagai jalan lalu lalang dari jalanmasuk di luar bangunan sampai masuk ke dalam bangunan. SIstem sirkulasi pada bangunan dapat digolongkan kepada sirkulasi horizontal dan sirkulasi vertical Sistem sirkulasi horizontal dan vertical mempunyai sistem kinerja yang berbeda yaitu secara manual dan elektrikal untuk pergerakan / aksesibilitas manusia , kendaraan , dan barang

7

Sistem sirkulasi hoizontal secara manual terdapat koridor dan dalam elektrikal terdapat travelator Koridor adalah suatu sirkulasi yang urutan logis baik dalam ukuran ruangan, bentuk, dan arah yang dituju , pencapaian yang mudah dan langsung dengan jarak sependek mungkin. Dan selanjutnya memberi gerak yang logis, pengalaman yang bermakna. Serta aman, persilangan arus sirkulasi sesedikit mungkin atau dihindari sama sekali. Dan yang terakhir harus cukup terang agar mendapat penerangan yang cukup dikoridor tersebut. 8

Contoh Koridor (manual) : Koridor ini adalah koridor yang terdapat di hotel grand serela yang terletak di jalan Gatot Subroto di Medan -Koridor hotel umumnya memiliki lebar minimal 1,2 m dan tinggi minimal 2,2m -Koridor hotel umumnya berfungsi untuk jalur masuk ke kamar ,ada juga tangga darurat dan lift.

99

Koridor ini adalah koridor yang ada di dalam gedung Santika Dyandra Medan yang berguna untuk jalur masuk ke dalam ruangan besar yang biasanya berguna untuk acara pernikahan maupun acara formal lainnya Koridor untuk jalur masuk ini biasanya berjarak antara 8- 16m dari pintu masuk ke dalam ruangan lain karena koridor ini akan dilalui banyak orang agar menghindari orang-orang berdesakan saat melaluinya. Tinggi untuk koridor ini biasanya 6-8 m.

10 10

Koridor ini adalah koridor lift dimana dikoridor ini terdapat lift berserta tangga darurat disampingnya, lift ini adalah lift barang yang ada di Plaza Medan Fair, Medan. Koridor lift barang ini biasanya tidak begitu lebar dan biasanya berjarak 1-2 m karena tidak membutuhkan begitu lebar jalan untuk barang yang akan dibawa untuk melalui koridor ini.

11 11

Travelator berupa sistem elektrical yang terdapat secara horizontal maupun vertikal, disini saya akan membahas tentang eskalator horizontal terlebih dahulu yaitu travelator yang ada di bandara. Dan ini contohnya Travelator ini biasanya sangat berguna untuk orang-orang yang membawa barang bawaannya ketika ingin berpergian jauh dan untuk menghemat tenaga karena jalan yang akan ditempuh biasanya cukup jauh maka dibuatnya travelator ini yang biasa panjangnya sekitar sepuluhan meter. Dan luasnya biasanya hanya 1 meteran. 12

Selanjutnya ada SALASAR adalah bentuk sirkulasi yang terbuka pada satu sisi, yang biasanya dilalui dan tempat dimana orang-orang bisa berdiri sambil berbincang-bincang dan Salasar juga bisa dibilang sebagai jalur yang ada berada didepan ruangan tapi tidak seperti koridor yang saling menghadap antar ruang dan tidak ada sirkulasi langsung dari luar , maka bisa dibilang bahwa salasar itu ada tempat pas untuk mendapat sirkulasi langsung dari luar dan untuk melihat kebawah karena biasanya kebanyakan terletak di lantai kedua maupun lantai selanjutnya. 13 13

Contoh Salasar : Salasar ini adalah salasar yang terletak di lantai 2 di Plaza Medan Fair yang lebarnya sekitar 2 meter agar jika ada 2 orang lewat secara berlawan maka tidak akan saling menabrak karena terdapat cukup ruang untuk dilalui.

14 14

Sistem sirkulasi vertikal secara manual terdapat tangga, ramp dan dalam elektrikal terdapat eskalator , lift / elevator Tangga adalah sebuah pijakan untuk dilalui orangorang yang ingin menaiki tempat atau level lantai yang berbeda dan biasanya di rumah-rumah yang bertingkat pasti akan ada tangga didalam supaya orang bisa mencapai lantai atasnya dengan menggunakan tangga. Dan tangga sangat berguna untuk bangunan tinggi dan bertingkat ketika dalam keadaan darurat karena kita tidak dalam menggunakan alat elektrikal seperti lift /elevator karena akan sangat membahayakan.

15 15

Ramp adalah sebuah sirkulasi vertikal yang menaiki tetapi berbeda dengan tangga karena ramp sendiri permukaannya datar tidak seperti tangga yang dinaiki satu per satu, ramp biasanya dilalui oleh kendaraan tetapi dapat dilalui oleh manusia maupun barang oleh karena itu ramp bisa disebut sebuah sirkulasi yang banyak dipakai dimana pun, baik di rumah maupun di bangunan bertingkat. Perhatikan contoh berikut ini:

16 16

Contoh Tangga (manual) : Tangga ini adalah tangga yang ada di hotel J.W. Marriot , Medan. Tangga ini bisa dibilang cukup mewah karena berada di hotel yang berbintang 5, dan tangga ini adalah jenis tangga berputar yang biasanya lebar tangga 1,8meter agar dapat dilalui beberapa orang dan biasanya tinggi satu pijakan tangga 20-25 centimeter.

17 17

Selanjutnya ini adalah tangga yang berada di Plaza Medan Fair, Medan. Yang ada dilantai basement untuk menuju ke lantai dasar yaitu ground floor dan tangga ini hanya berjarak 1,3 meter dan tingginya 20 centimeter dan tidak begitu lebar karena orang-orang biasanya lebih suka melewati eskalator karena lebih menghemat tenaga .

18 18

Dan ini merupakan tangga darurat yang ada di salah satu Plaza yaitu Plaza Medan Fair, Medan. Tangga ini hanya digunakan dalam keadaan darurat maka tidak dibuat begitu cantik dan hanya memiliki lebar 1,3 meter dan tinggi per pijakan lantai 20 centimeter.

19 19

Tangga ini adalah tangga yang ada di salah satu hotel di medan yaitu Hotel Santika Dyandra dan tangga ini memiliki lebar 1,5meter dan tinggi 20 centimeter dan tangga ini sendiri dibagi dua dalam satu tingkat lantai antara lantai 1 dan lantai 2 dan memiliki bordes untuk pemberhentian ketika orang capek atau untuk mengambil napas sejenak. 20 20

Contoh Ramp (manual) :

Ramp ini adalah salah satu ramp yang ada di Plaza Medan Fair, Medan yang berguna utk dilalui manusia atau barang tinggi ramp ini hanya setinggi 30 centimeter tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu miring karena semakin miring maka akan semakin terjal. 21 21

Ini adalah ramp yang sedikit berbeda dari biasanya karena ramp ini tidak tegak lurus karena ramp ini berputar yang terletak di Cambridge Mall di Jalan S.Parman, dan ini lebarnya sekitar 1,7 meter d an ramp ini juga bisa berguna untuk sirkulasi barang dan sirkulasi manusia. 22 22

Ini adalah ramp mobil ynang terdapat di parkiran basement Plaza Medan Fair, Medan. Ramp ini memiliki lebar sekitar 3 meter samapai 4 meter untuk dilalui 1 mobil kendaraaan dan sebelah kiri difoto untuk dari atas ke bawah dan yang sebelah kanan dari bawah ke atas setinggi 3 meter. 23 23

24 24

25 25

26 26

Dan selanjutnya saya akan membahas tentang eskalator yang bisa disebut sebagai mesin elektrikal secara vertikal keatas maupun dari atas kebawah dan eskalator kebanyakan dapat kita temui di bangunan bertingkat seperti Plaza , Hotel maupun Bandara dan Apartemen. Dan biasanya lebarnya 1 meter dan eskalator muat untuk dua orang dalam satu tempat pijakan dan secara otomatis mesin eskalator akan membawa orang yang menaiki itu ke atas atau tempat eskalator itu dituju.

27 27

Eskalator sendiri mempunyai dua tipe yaitu: 1 Eskalator bertangga atau seperti eskalator pada umumnya yang mempunyai beda level pijakannya 30 centimeter 2 Eskalator datar adalah eskalator yang biasa digunakan untuk barang karena bukan hanya untuk manusia tetapi untuk barang juga ada.

28 28

Contoh Eskalator (elektrikal) :

29 29

30 30

31 31

32 32

33 33

34 34

35 35

36 36

37 37

38 38

39 39

40 40

41 41

42 42

43 43

44 44

45 45

46 46

47 47

48 48

49 49

50 50

Related Documents


More Documents from "Intan"