1000 Hpk

KONSEKUENSI STUNTING Rusaknya Sel Otak Terganggunya perkembangan kognitif

Kemampuan Belajar Rendah

Menurunnya Produktivitas Kemampuan Bersaing, Pendapatan

PERTUMBUHAN OTAK

Dewasa

Usia 5 tahun

Usia 2 tahun 90% berat otak dewasa

1.4 KG

Lahir 70% berat otak dewasa 25% berat otak dewasa

2

Perbedaan volume dan struktur otak anak usia 3 tahun normal dan dengan pertumbuhan terhambat

Anak Usia 3 Tahun

Normal Facet, 2004

Terhambat 5

STUNTING & Perkembangan Otak NORMAL

PENDEK

OTAK NORMAL Cabang/ranting terlihat panjang

SEL OTAK YANG RUSAK Cabang/ranting ABNORMAL, PENDEK

Cordero et al, 1993

MENGAPA 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN, PENTING? Dampak jangka pendek

Gizi pada 1000 hari pertama kehidupan (janin dan bayi 2 tahun)

Mati

Dampak jangka panjang

Perkembangan otak

Kognitif dan Prestasi belajar

Pertumbuhan massa tubuh dan komposisi badan

Kekebalan Kapasitas kerja

Metabolisme glukosa, lipids, protein Hormon/receptor/gen

Diabetes, Obesitas, Penyakit jantung dan pembuluh darah, kanker, stroke, dan disabilitas lansia

Gizi pada 1000 hari pertama merupakan blueprint/ cetak biru kesehatan jangka panjang Sumber: Short and long term effects of early nutrition (James et al 2000)

7

Gizi kurang dalam 1000 hari pertama menjadi penyebab utama masalah kesehatan dan gizi pada masa-masa berikutnya

Kurang makan, sering terkena infeksi, pelayanan kesehatan kurang, pola asuh tidak memadai

IMR, perkembangan mental terhambat, risiko penyakit kronis pada usia dewasa

LANSIA KURANG GIZI BBLR Pelayanan Kesehatan kurang memadai Konsumsi tidak seimbang

Proses Pertumbuhan lambat, ASI ekslusif kurang, PMBA tidak benar

BALITA STUNTING

Gizi janin tidak baik

Konsumsi gizi tidak cukup, pola asuh kurang

WUS KEK

BUMIL KEK Pelayanan kesehatan tidak memadai

AKI

Tumbuh kembang terhambat

Konsumsi Kurang

REMAJA & USIA SEKOLAH GANGGUAN PERTUMBUHAN

Produktivitas fisik berkurang/rendah

KERANGKA PIKIR PENYEBAB MASALAH GIZI PADA 1000 HPK

Penanganan masalah gizi merupakan upaya lintas sektor untuk mengatasi penyebab langsung, tidak langsung, dan akar masalah melalui upaya intervensi spesifik dan intervensi sensitif

Penanganan masalah gizi merupakan upaya lintas sektor untuk mengatasi penyebab langsung, tidak langsung, dan akar masalah melalui upaya 10 intervensi spesifik dan intervensi sensitif