Penanganan Odgj Pasung & Odgj Terlantar.pptx

  • Uploaded by: Asep Mulya Permana
  • 0
  • 0
  • January 2021
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Penanganan Odgj Pasung & Odgj Terlantar.pptx as PDF for free.

More details

  • Words: 877
  • Pages: 29
Loading documents preview...
PENANGANAN ODGJ DENGAN PEMASUNGAN DAN ODGJ TERLANTAR / PSIKOTIK GELANDANGAN

Cianjur, 09 Agustus 2016 Oleh : Iyep Yudiana, SKM, MKM  

OUTLINE PENDAHULUAN TINJAUAN PUSTAKA KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI ISTILAH METODOLOGI PENELITIAN

ODGJ PASUNG

vs

ODGJ TERLANTAR

PENANGANAN ODGJ DENGAN PEMASUNGAN A. LATAR BELAKANG Berdasarkan Laporan Riset Kesehatan Dasar Tahun 2013, menunjukkan ada sekitar 18.800 kasus pemasungan yang terdeteksi secara nasional. Dari Januari 2015 s/d April 2016, kejadian pemasungan ODGJ, meningkat menjadi 44 kasus, dikarenakan mulai aktifnya penanganan kasus pemasungan oleh petugas, 27 kasus diantaranya dilakukan pembebasan pasung dan perawatan di Rumah Sakit Marzoeki Mahdi Bogor.

B. PENGERTIAN 1.Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) adalah orang yang mengalami gangguan dalam pikiran, perilaku, dan perasaan yang termanifestasi dalam bentuk sekumpulan gejala dan/atau perubahan perilaku yang bermakna. (UU Keswa No.18 Tahun 2014) 2.Pasung adalah alat untuk menghukum orang, berbentuk kayu apit atau kayu berlubang, dipasangkan pada kaki, tangan, atau leher. (Undang-Undang R.I Nomor 18 Tahun 2014 Tentang Kesehatan Jiwa). 3.Memasung artinya membelenggu seseorang dengan pasung; memasang pasung, memasukkan ke dalam kurungan (penjara), membatasi (menghambat) ruang gerak. (Kamus Besar Bahasa Indonesia / KBBI)

C. ALASAN PEMASUNGAN

1. Tidak ada alternatif solusi 2. Jauh dari fasilitas kesehatan 3. Tidak ada obat 4. Malu dengan lingkungan 5. Kesibuk Keluarga Mencari Napkah

6.Informasi yang kurang

tentang ODGJ 7.Keluarga tidak peduli / acuh 8.Keluyuran, mengganggu lingkungan, 9.Perilaku Kekerasan 10. Perilaku aneh : Makan sampah, ngumpulin barang aneh 11. Dll

D. CARA PEMASUNGAN

1.Diikat Dengan Kain 2.Diikat Dengan Rantai 3.Diikat Dengan Tambang 4.Di Borgol 5.Dikurung Di Kamar/Ruangan/Gudan g/Rumah

6. Dikurung Di Bekas kandang Hewan Ternak 7. Di Ikat Di pohon 8. Dibuatkan Kurungan Khusus 9. Di Jepit Dengan Kayu,

E. SASARAN PENANGANAN PASIEN PASUNG

1.Pasien 2.Keluarga 3.Tokoh Masyarakat,

Tokoh Agama 4.Aparat (Rt/Rw, Kades, Polisi, Satpol PP, dll) 5.Kader Kesehatan

6. Organisasi Masyarakat 7. Puskesmas 8. Dinas kesehatan 9. Dinas Sosial

F. ALUR INFORMASI PASIEN PASUNG

G. PENANGANAN PASIEN PASUNG 1. Tahap Pelaporan Pasien Pasung oPaien pasung di laporkan oleh keluarga / kader / masyarakat ke petugas kesehatan puskesmas oMelaporkan identitas pasien pasung, bentuk pasung, lama pasung, lokasi pemasungan, alasan pemasungan, kondisi pasien pasung,

2. Tahap Identipikasi oPKM Melakukan Home Visite (Identifikasi, Pengecekan, Wawancara Pasien & Keluarga) oPemeriksaan Awal (Fisik, Mental, Sosial, Ekonomi) oPelaporan Pasien ODGJ dengan Pemasungan ke Dinas Kesehatan

3. Tahap Koordinasi Koordinasi & Pelaporan dengan Dinkes / Dinsos dan Rumah Sakit Jiwa mengenai

1. Identitas pasien pasung 2. Kondisi pasien 3. Masalah pasien 4. Jaminan Rawat

5.Masalah yg dihadapi

PKM 6.Kemungkinan perawatan di rumah, 7.Pengobatan di PKM / 8.Rujuk ke Rumah Sakit)

:

4. Tahap Penanganan oPenanganan Dirumah Oleh Keluarga, Kader, PSM, Tokoh Masyarakat oPemeriksaan Dan Pengobatan Di PKM oDilakukan Rujukan &

H. ALUR PENANGAN PASIEN PASUNG

Pasien Berobat di PKM Di Rujuk Ke RS

I. ALUR PENANGANAN ODGJ PASUNG DI RS Pasien Dilakukan Pendaptaran,Penjaminan, Persetujua

PENANGANAN PSIKOTIK GELANDANGAN (PG) A. LATAR BELAKANG  Data Profil Kesehatan Indonesia (2008) menunjukkan bahwa dari 1000 penduduk terdapat 185 penduduk mengalami gangguan jiwa.  Dinsosnakertrans Kab Bogor dalam sebulan menjaring hingga 20 orang gelandangan pengidap gangguan jiwa.  Data Instalasi Keswamas RSMM menunjukan tahun 2012 terdapat 68 orang, Tahun 2013 sebanyak 65 oramg dan tahun 2014 sebanyak 36 orang masuk menjalani perawatan

B. PENGERTIAN 1. Psikotik gelandangan merupakan penderita gangguan jiwa kronis yang keluyuran di jalanjalan umum, dapat mengganggu ketertiban umum dan merusak keindahan lingkungan. 2. Psikotik gelandangan adalah Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) tanpa memiliki identitas, terlantar di jalanan, biasanya berpenampilan kumuh dengan tidak atau mengganggu lingkungan (Yudiana, 2016)

C. ALASAN PENELANTARAN

Malu Punya Keluarga OGDJ 2. Informasi Yang Kurang Tentang ODGJ 3. Keluarga Tidak Peduli / Acuh 1.

Kegagalan Urbanisasi 5. ODGJ Tersesat 6. Sengaja Diterlantarkan 7. Putus Obat 4.

D. CIRI KHAS PSIKOTIK GELANDANGAN

1. Kotor

/ Kumuh 2. Kurus / Kurang Gizi 3. Rambutnya seperti sapu ijuk,

4. 5. 6. 7.

Pakaiannya compang-camping, Membawa Barangbarang tdk terpakai Tinggal di mana saja Berjalan tak tentu arah

E. ALUR INFORMASI PASIEN ODGJ TERLANTAR

F. PENANGANAN PASIEN ODGJ TERLANTAR 1. Tahap Pelaporan ODGJ Terlantar oPasien terlantar di laporkan oleh masyarakat, aparat, polisi, satpol PP, dll. oPelaporan ODGJ Terlantar ke Dinas Sosial setempat.

2. Tahap Identipikasi oDinas Sosial Melakukan Survey Lapangan :(Identifikasi, Wawancara, dan Penaganan pasien terlantar di tempat)

3. Tahap Koordinasi Koordinasi & Pelaporan dengan Dinkes dan Rumah mengenai :

Kronologis Kejadian 2.Kondisi pasien ODGJ Terlantar 3. Masalah / Kebutuhan Pasien

Sakit Jiwa

1.

5. Rujuk

ke Rumah

Sakit 6. Penanggung Jawab ODGJ Terlantar 7. Jaminan Rawat

4. Tahap Penanganan o Penanganan langsung ditempat oleh masyarakat, aparat setempat, polisi, satpol PP dibawa ke Dinas Sosial o Penjemputan dan penyaluran oleh dinas sosial ke rumah sakit jiwa, panti, rumah singgah, BLK, yayasan, o Dilakukan Rujukan & Perawatan Di RSJ

ALUR MASUK PASIEN PSIKOTIK GELANDANGAN PASIEN DIANTAR APARAT SETEMPAT / DINAS SOSIAL

IGD

POLI PSIKIATRI

PULANG / RAWAT JALAN

ADM PASIEN

LEMBAGA

HUKORMAS

PULANG / RAWAT JALAN RAWAT INAP RUANG AKUT INTERMEDIATE R. STABILISASI

DINSOS

K ESWAMAS

MASYARAKAT

ALUR KELUAR PASIEN PSIKOTIK GELANDANGAN (PG) RUANG RAWAT PSIKIATRI

ADM PASIEN K ESWAMAS

HUKORMAS

DINSOS

LEMBAGA

MASYARAKAT

JAMINAN RAWAT UNTUK ODGJ PASUNG DAN ODGJ TERLANTAR

BPJS Mandiri 2. BPJS PBI 3. Jamkesmas Masyarakat Miskin 4. Jamkesmas Khusus Dengan Dana Alokasi khusus 1.

SEREMONI SAFARI BEBAS PASUNG

KERJASAMA LINTAS SEKTOR

PEMBEBASAN PASUNG, SAFARI BEBAS PASUNG CIANJUR

VID-20160809-WA0000.mp4

PASIEN PASUNG KELAPA NUNGGAL 1.MP4 - Shortcut.lnk

Video

TERIMAKAS IH 20150904_102117.mp4 - Shortcut.lnk

Video

20141128_080107.mp4

Related Documents

Minipro Odgj Maw
January 2021 1
Makalah Pasung
February 2021 0
Penanganan White Spot
March 2021 0
Sop Penanganan Limbah
January 2021 1

More Documents from "aku siapa "

February 2021 0
Amalan.pdf
January 2021 2
Sin Lam Ba
February 2021 1