Proposal Usaha Sablon.doc

  • Uploaded by: Sirua Boss
  • 0
  • 0
  • March 2021
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Proposal Usaha Sablon.doc as PDF for free.

More details

  • Words: 2,315
  • Pages: 16
Loading documents preview...
I.

LATAR BELAKANG Pesatnya perkembangan dunia fashion terutama yang sedang melanda anak muda di Makassar menyebabkan kebutuhan akan ketersediaan fashion semakin meningkat. Ini bisa dilihat dengan begitu maraknya pusat perbelanjaan yang menjual dan mengiklankan bermacam-macam gaya fashion. Juga tidak ketinggalan toko-toko disepanjang jalan yang memajang display gaya-gaya fashion yang variatif. Gaya fashion yang bervariatif menjadi kebutuhan tersendiri bagi masyarakat. Masyarakat menyadari akan kebutuhan fashion yang lebih dari sekedar berpakaian, tapi juga bergaya dan trendi. Karena pakaian adalah salah satu mesin komunikasi (Umberto Eco, 1976) atau sarana komunikasi dalam masyarakat, maka masyarakat sadar atau tidak sadar bisa menilai kepribadian seseorang dari apa yang di pakainya. Menurut Desmond Morris, dalam Man watching: A field guide to human behavior (1977): ”pakaian juga menampilkan peran sebagai pajangan budaya ( cultural display )’ . yang di dalamnya membawa suatu pesan dan gaya hidup suatu masyarakat atau komunitas tertentu. Lebih spesifiknya pakaian merupakan ekspresi identitas pribadi. Hal ini membuat peluang diusaha sablon semakin meningkat. Tidak hanya fashion saja yang berkembang tapi teknologi juga berkembang. Perkembangan teknologi mengakibatkan adanya perubahan pola pikir manusia yang cenderung tradisionalistik menjadi serba modern, seperti pada pengerjaan sesuatu, kecenderungan manusia lebih mengandalkan system komputerisasi dibanding penggunaan tenaga manusia. Dengan ini juga menyebabkan terbentuknya budaya serba cepat dalam system budaya manusia dari kecendrungan ini, yang kemudian kami baca sebagai peluang usaha. Pemanfaatan teknologi saat ini sudah sangat meluas dalam system kehidupan masyarakat mulai dari aspek ekonomi, social maupun budaya. Salah satu teknologi yang sedang berkembang yaitu mesin digital printing baju. Tekonologi ini merupakan perkembangan teknologi dari teknik menyablon baju. Dengan mesin ini dapat mempermudah memindahkan desin sablon yang diinginkan oleh pesanan dengan lebih cepat dan mudah. Hanya membutuhkan waktu kurang dari 1 jam untuk dua lembar baju. 1

Dengan adanya teknologi baru dalam dunia sablon yang berupa digital printing semakin mempermudah dan memperindah hasil sablonan. Hasil sablon digital printing terlihat lebih halus dan lebih rapih dibanding dengan hasil sablonan yang konvensional. Percetakan (printing) merupakan teknologi atau seni yang memproduksi salinan dari sebuah image dengan sangat cepat, seperti kata-kata atau gambar-gambar (image) di atas kertas, kain, dan permukaan-permukaan lainnya. Setiap harinya, milyaran bahan cetak diproduksi, termasuk buku, kalender, buletin, majalah, surat kabar, poster, undangan pernikahan, perangko, kertas dinding, dan bahan kain. Ini karena hasil percetakan dapat dengan cepat mengomunikasikan pemikiran dan informasi ke jutaan orang. Digital Printing adalah media sekaligus lahan baru di dunia pencetakan. Bagaimana pun teknologi ini mulai menggusur teknologi konvensional (teknik sablon manual). Teknik ini memiliki beberapa kelebihan di antaranya produk dapat dibuat satuan, full color, gambar kualitas foto, tahan air dan tahan lama. Selain itu di era yang serba cepat seperti sekarang ini maka lama pengerjaan produk menjadi sebuah tuntutan. Karena sebagian besar konsumen menginginkan hasil yang cepat sehingga mereka tidak akan merasa membuang-buang waktu. Lagipula dengan variasi produk yang sangat luas, kami dapat dengan fleksibel menggandeng segmen market yang lebih luas, serta menentukan produk unggulan apa saja, kapan saja sesuai dengan trend pada saat itu, sehingga kami dapat mencapai Break Event Point dalam waktu yang jauh lebih singkat. Teknik digital printing juga merupakan sebuah solusi bagi orang-orang atau konsumen yang membutuhkan hasil cetakan yang jumlahnya sedikit karena di bisnis ini tidak mengenal adanya minimum order. Apalagi dengan teknologi digital saat ini, foto dengan mudah dapat dimanipulasi, retouch (diperbaiki) diberikan variasi disain, huruf sehingga dapat lebih menarik lagi. Dengan teknologi digital, hasil foto dari fotografer amatir-pun dapat berkesan "professional". Bisnis ini tergolong bisnis yang hanya bisa ditangani oleh orang-orang profesional sehingga jarang tiruan bisnis seni seperti ini. Hal ini menjadikan pesaing bisnis masih sangat sedikit sedangkan peluang usaha sangat besar.Melihat peluang itu dan melihat

2

potensi yang dimiliki kami para mahasiswa dan Kru Sablon Creative menjadikan kami menggagas dan menekuni bisnis ini lebih lanjut.

II. RENCANA BISNIS II.1 DESKRIPSI USAHA  Bidang Usaha Bidang usaha yang akan kami dirikan yaitu usaha di bidang printing baju. Nama usaha kami adalah “Beautiful Art and Creative (BAC)”. Usaha kami ini masih sangat jarang ditemukan di Makassar, oleh karena itu kami memilih bisnis ini. Print cloth atau baju print, yaitu usaha di bidang sablon-menyablon baju dengan menggunakan system teknologi mesin print baju yaitu DTG A3. Cara kerjanya menggunakan bantuan computer dengan soft ware photo shop, adobe image ready, corel draw dan tidak menutup kemungkinan kita menggunakan teknologi canggih yang terbaru yang dapat memudahkan dan memudahkan pengerjaan kami.

 Jenis Produk Jenis produk yang akan kami tawarkan yaitu dalam bentuk jasa. Jasa yang kami maksud adalah mendesign baju sesuai dengan keinginan konsumen kemudian kami membantu memindahkannya melalui komputer dengan menggukan software pembantu seperti corel draw, photo shop dan adobe image. Tidak menutup kemungkinan kita menggunakan software terbaru yang dapat membantu dan mempermudah kami dalam mengerjakan design-design yang diinginkan dari konsumen kemudian memindahkan design melalui mesin print DTG A3. Tidak hanya membuat design yang diinginkan dari pelanggan tapi, design juga bias kami terima langsung dari pelanggan, jadi kami hanya memindahkan gambar tersebut ke computer lalu memindahkan melalui mesin print ke computer.

 Kegunaan, Keunggulan Dan Keunikan 3

Kegunaan dari baju print yang kami hasilkan yaitu selain sebagai pelindung tubuh dari mata orang lain dan perubahan cuaca panas atau dingin. Fungsi desain itu sendiri yaitu untuk menunjukan ciri khas yang berbeda dari pemakai, memaksimalkan ketampanan dan kecantikan pemakai. Keunggulan dari produk yang kami hasilkan yaitu biaya produksi untuk cetak desain pada kain lebih terjangkau, walau hanya untuk pemesanan satu produk atau dalam jumlah banyak, pelanggan juga bisa membawa desain sendiri dengan format file digital. Harga pun bisa lebih murah karena tak memerlukan bahan banyak. Keunikan dari produk yang kami hasilkan yaitu desain kain pada baju atau kaos yang sudah dibuat bisa lebih fleksibel, karena tidak ada biaya set up yang mengharuskan untuk pemesanan dalam jumlah tertentu atau minimum order.

 Lokasi Usaha Lokasi usaha yang akan kami gunakan untuk usaha baju print ini yaitu kamar kosong di sebuah rumah yang disewakan oleh teman kami. Kamar ini berukura 3 x 4 meter. Kami merasa kamar ini sudah cukup untuk mengawali usaha kami ini, karena usaha kami tidak memerlukan banyak tempat, mesin yang kami gunakan juga tidak banyak memakan tempat.

 Waktu Karena jangkauan pasar kami sangat luas yaitu dimulai dengan siswa-siswi SMP hingga Mahasiswa yang akan membutuhkan baju-baju atau kaos persatuan untuk kelas, acara-acara perpisahan bahkan kegiatan MOS atau OSPEK, jadi kemungkinan besar penjualan kami akan meningkat pada bulan Juni, juli, agustus, januari, februari, maret.

 Dampak Usaha Terhadap Lingkungan Menurut kami, usaha kami ini tidak akan memberikan dampak buruk untuk lingkungan, baik itu di bidang ekonomi, social dan budaya. Tapi usha kami ini dapat memberikan

dampak

yang

baik

dibidang

ekonomi

misalnya

mengurangi 4

pengangguran, karena kami memperkerjakan dua orang teman kami untuk mengerjakan operating mesin dan pemeliharaannya juga untuk menangani pelanggan pada jam-jam kuliah kami.

 Risiko Bisnis Resiko usaha yang kami prediksikan namun kami harap suatu hari nanti tidak akan terjadi, atau walaupun terjadi kami harap dapat kami atasi sebelum resiko tersebut terjadi. Usaha kami ini beresiko yaitu: 1. Pelanggan yang tidak tetap sehingga penghasilan pula tidak tetap, 2. Kerusakan mesin 3. Kemacetan pada bahan baku, 4. Keterlambatan penyelesaian pesanan dalam jumlah banyak dengan mesin yang hanya 1 buah 5.

II.2 RENCANA PEMASARAN  Target Konsumen Konsumen yang kami targetkan yaitu remaja berumur 12-25 tahun, siswasiswi SMP sampai dengan kuliah, kelompok social remaja, pasangan dan anggotaanggota komunitas.

 Wilayah Pemasaran Wilayang pemasaran kami yaitu konsumen atau pelanggan yang ada di Makassar. Terutama di kampus dan di sekolah. Metode pemasaran yang akan kami lakukan yaitu dengan membagikan brosur, melalui internet, blackberry messenger, dan media social. Tidak hanya itu kami berencana melakukan pemasaran dengan mengelilingi titik-titik tempat berkumpul target-target pemasaran seperti di kantin kampus, sekolah-sekolah, KFC, Circle K, Pantai Losari, Benteng Rotterdam dan di jalan-jalan protocol lainnya.

 Situasi Persaingan Situasi persaingan kami pada bidang industry Baju Print yaitu perusahaan konveksi sablon dan juga perusahan digital printing baju yang ada di Makassar.

 Jumlah Dan Harga Produk 5

Jumlah produk yang kami tawarkan yaitu satu jenis berupa baju kaos ( T’hsirt) yang bahannya dari berbagai jenis kain seperti kain katun/cotton, polyster, satin dan TC. Kami memberi harga yang sama pada produk dengan jenis kain yang berbeda. Harga yang akan kami tentukan yaitu Rp. 50.000,- (Lima Puluh Ribu Rupiah). Pada bulan pertama kami menargetkan memproduksi baju design 50 buah, dikarenakan kami baru memulai usaha ini dan baru memulai promosi. Dengan promosi yang kami lakukan dengan gencar di semua titik konsumen yang kemungkinan besar berada kami mengharapkan dapat meningkatkan penjualan kami di bulan-bulan berikutnya.

II.3 RENCANA PRODUKSI  Bahan Baku Bahan baku yang kami gunakan pada usaha ini adalah baju kaos oblong atau kemeja dengan jenis kain cotton 100% dry combed 20S, polyster, satin dan TC dan tinta print baju. Baju oblong atau jenis pakaian yang akan kami gunakan untuk baju print akan kami pesan dari bandung, karena harganya yang relative murah dan kualitas yang baik.

 Alat/Teknologi Alat atau mesin teknologi yang kami gunakan adalah Mesin DTG A3, mesin press baju, computer/laptop,hape sebagai media promosi, program corel draw, photo shop dan adobe image. Tidak menutup kemungkinan kami menggunakan program computer teknologi baru yang akan lebih memudahkan kami dalam menghasilkan design-design yang menarik,diminati oleh konsumen. Berdasarkan wawancara terhadap teman kami yang mempunyai mesin DTG A3 bahwa mesin ini merupakan mesin rakitan jadi dapat terjual murah. Kami mempunyai rencana setelah membeli mesin printnya, kami akan mempelajari mesin

6

tersebut kemudian membuat kembali mesin print yang mempunyai kualitas yang sama sehingga bisa mengurangi biaya pembelian penambahan mesin di masa mendatang.

 Proses Produksi Proses produksi dari pembuatan baju print yaitu dimulai dengan pembuatan desin secara manual (gambar memakai pensil dan pewarna), kemudian memindahkan design ke computer, memindahkan design ke baju (printing), kemudian baju di press dan dibungkus untuk dibawa oleh pelanggan. Sangat mudah dan cepat.

 Kapasitas Produksi Kapasitas produksi mesin berdasarkan hasil wawancara kami terhadap teman yang mempunyai mesin print DTG A3 yaitu bahwa mesin ini dapat bertahan lama dengan memperhatikan perawatan yang baik kepada mesin. Mesin ini dapat memproduksi berdasarkan dengan tinta yang digunakan pada baju 1 warna berisi 100 ml, dalam 1 mesin menggunakan 6 botol warna yaitu 600 ml dapat menghasilkan ratusan lembar baju print.

II.4 Rencana Manajemen  Bentuk Usaha BAC (Beautiful Art and Creative) adalah bentuk usaha perseorangan yang dimiliki oleh tiga orang yang akan menangani usaha ini. Usaha kami ini kami mulai dengan usaha kecil-kecilan, namun kami berharap usaha kami ini akan berkembang pesat di kemudian hari.

 Struktur Organisasi

7

 Jumlah Tenaga Kerja BAC(Beautiful Art and Creative) merekrut 2 (Dua) orang pegawai di bidang operating untuk menangani pelanggan pada saat jam kuliah serta mengangani dan merawat mesin printing dan press serta membuat design.

 Rencana UKM Mitra Selama kami mencari informasi mengenai usaha baju print di Makassar, sangat susah untuk ditemukan. Kemudian kami mencari informasi di Internet kami menemukan adanya usaha print baju di Makassar yang terletak Jalan Sultan Hasanuddin No. 15.

II.5 RENCANA KEUANGAN  Kebutuhan investasi dan modal kerja Tabel 1. Investasi No 1 2 3 4

Keterangan Pendirian Usaha Sewa Tempat Mesin Print Mesin Press Total Investasi

Rp Rp Rp Rp

Jumlah 800,000 14,000,000 13,000,000 2,000,000

Rp

29,800,000

Umur Ekonomis 2 Tahun 2 Tahun 2 Tahun 2 Tahun

ASPEK KEUANGAN 1.

Sumber Dana Usaha 8

Modal usaha direncanakan bersumber dari modal sendiri dan pinjaman sebagai berikut : Modal awal Rp. 24.000.000 Jumlah Rp. 24.000.000,2.

Analisis Biaya Modal Usaha Biaya Produksi Per Bulan a. Biaya Tetap :  Utilities (Air, Listrik)  Penyusutan Mesin  Pemeliharaan Mesin  Sewa Tempat Jumlah Biaya Tetap b. Biaya Variabel (tidak tetap) :  Baju 5 lusin  Biaya Pengiriman  Tinta  Promosi Jumlah Biaya Variabel Jumlah Biaya Produksi per bulan

Rp. 24.000.000 Rp. Rp Rp. Rp Rp.

250.000 625.000 25.000 342.000 1.242.000

Rp. Rp. Rp. Rp. Rp Rp

650.000 30.000 67.000 200.000 947.000 2.189.000

3. Analisis Kelayakan Investasi Usaha Perkiraan Pendapatan Per bulan : Kami asumsikan penjualan produk kami pada bulan pertama yaitu 50 pcs. Jika 50 pcs seluruhnya, maka : 

60 pcs x Rp 70.000 = Rp 4.200.000



Harga baju Rp 70.000/pcs

9

Keuntungan Usaha : Pendapatan – Biaya-biaya Pendapatan

Rp. 4.200.000

Biaya-biaya Biaya Sewa Tempat

Rp.

342.000

Biaya Promosi

Rp.

200.000

Biaya Listrik

Rp.

150.000

Biaya Air

Rp

100.000

Biaya Penyusutan Mesin

Rp

625.000

Biaya Pemeliharaan Mesin

Rp

25.000

Biaya Produksi

Rp.

427.000

Baju 5 Lusin @ Rp 130.000

Rp

Jumlah Biaya-biaya

650.000 Rp. 2.501.000

Keuntungan Usaha Per Bulan

Rp. 1.699.000

Perhitungan BEP : BEP (Break Even Point)

= = Rp 24.000.000 Rp 1.699.000 = 14,1 bulan

Sehingga dengan metode Analisis Kelayakan Usaha diatas hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa usaha ini layak untuk dijalankan.

10

4.

Laporan Laba Rugi Beautiful Art and Creative Laporan Laba Rugi Tahun Berakhir 31 Agustus 2013 Per Bulan

Pendapatan

Rp. 4.200.000

Beban Biaya Sewa Tempat

Rp.

342.000

Biaya Promosi

Rp.

200.000

Biaya Listrik

Rp.

150.000

Biaya Air

Rp

100.000

Biaya Penyusutan Mesin

Rp

625.000

Biaya Pemeliharaan Mesin

Rp

25.000

Biaya Produksi

Rp.

427.000

Biaya Baju 5 Lusin

Rp

650.000

Total Beban Usaha

(Rp

2.501.000)

Laba Bersih

Rp

1.699.000

5. Laporan Perubahan Modal Beautiful Art and Creative Laporan Perubahan Modal Tahun Berakhir 31 Agustus 2013 Per Bulan Modal Awal Laba Bersih Modal Akhir

Rp Rp Rp

24.000.000 1.669.000 25.669.000 11

6. Neraca Beautiful Art and Creative Neraca 31 Agustus 2013 Per bulan AKTIVA

KEWAJIBAN

Aktiva Lancar Kas

Rp 10.669.000

Modal Rp 25.669.000

Total aktiva lancar Rp 10.669.000 Aktiva Tetap Mesin

Rp 15.000.000

Total aktiva tetap

Rp 15.000.000

TOTAL AKTIVA

Rp 25.669.000

TOTAL PASSIVA Rp 25.669.000

III. PENUTUP Kami yakin usaha kami ini akan berkembang dengan baik di Makassar dikarenakan pesaing kami masih sedikit di wilayah Makassar. Tidak hanya itu kami juga punya potensi sumber daya manusia yang baik di bidangnya serta mempunyai keunggulan 12

dan keunikan di bidang usaha kami ini. Kami harap usaha baju print kami yaitu BAC (Beautiful Art and Creative) dapat berkembang kemudian maju dengan pesat di Makassar.

DAFTAR PUSTAKA www.printerdtg-directtogarment.blogspot.com/2013/05/harga-printer-dtg-a3-mei-2013.html?m=1 www.primeliteindonesia.com/blog?p=20 13

LAMPIRAN-LAMPIRAN 1. LAMPIRAN GAMBAR Gambar 1. Mesin Print Baju DTG A3 dan Mesin Press Baju

14

Gambar 2. Contoh Baju Hasil Print

15

16

Related Documents


More Documents from "ryan"