Msds Kalium Thiocyanate

KALIUM THIOCYANAT

POTASSIUM THIOCYANATE

KSCN

0 3

0

Berat Molekul : 97.181

Health Fire Reactivity Personal Protection

3 0 0 E

Kalium Tiosianat adalah senywa kimi dengan rumus molekul KSCN ini adalah garam penting dari tiosianat anion, salah satu pseudohalides. Senyawa ini memiliki titik leleh rendah relative terhadap kebanyakan garam anorganik lainnya. KSCN encer berair berekasi hamper secara kualitatif dengan Pb(NO3). Yang telah digunakan untuk mengkonversi asil klorida untuk tiosianat.. KSCN juga mengkonc=versi oksida sikloheksana .KSCN juga merupakan produk awal untuk sintesis sulfide karbonil

SIFAT-SIFAT BAHAYA KESEHATAN

Efek jangka pendek (akut): berbahaya jika terjadi kontak dengan kulit (iritan,permeator) kontak mata iritan menelan, inhalasi (iritasi paru-paru) Efek jangka panjang (kronis): Penyerapan berkepanjangan tiosianat dapat menghasilkan letusan berbagai kulit, pusing, mual, dan muntah. Nilai ambang batas : OSHA : 5 mg/kg Toksisitas : LD50 : 854 mg/kg (Oral, Rat), 590 mg/kg (Oral, Mouse), Bahan mudah terbakar perkembangan gas atau uap menyala yang berbahaya mungkin terjadi dalam kejadian kebakaran. Kebakkaran dapat menyebabkan berevolusi sulfur oksida nitrogen oksida

KEBAKARAN

Peka terhadap panas. Reaksi yang hebat dapat terjadi dengan : hydrogen peroxide,

REAKTIVITAS

asam, zat pengoksidasi, garam oxyhalogenic acids. Perchlory fluoride ( panas), acryl aldehyde.

SIFAT-SIFAT FISIKA Wujud zat

: Padatan

Berat Jenis

: 1.886 g/cm3

Kepadatan

:-

Titik Didih

: 5000C

Kelarutan

: 208/L (200C)

Titik Leleh

: 1750C

KESELAMATAN DAN PENGAMANAN PENANGANAN DAN PENYIMPANAN

TUMPAHAN DAN KEBOCORAN

ALAT PELINDUNG DIRI

Penanganan

: bekerja di ruang asam . jangan menghirup bahan.

Penyimpanan : Tertutup sanagat rapat, pada +15oc hingga +25oc

Hindari kontak dengan bahan. Hindari pembentukan debu jangan menghirup debu. Pastikan pasokan udara segar didalam ruangan tertutup. jangan biarkan memasuki system pembuangan kotoran. Ambil dalam keadaan kering. Teruskan ke pembuangan. Bersihkan area yang terkena.

Pernafasan

: Debu Respirator

Mata

: Splash kacamata

Kulit

: Sarung Tangan (karet nitrile), Jas Laboratorium.

Setelah menghirup

: hirup udara segar

Setelah kontak dengan kulit

: cuci dengan air yang banyak. Lepaskan pakaian yang terkontaminasi

PERTOLONGAN PERTAMA

Setelah kontak dengan mata : bilas dengan air yang banyak dengan kelopak mata terbuka lebar. Hubungi dokter mata Setelah tertelan

: segera beri korban air minum yang banyak. Hubungi dokter.

PEMADAMAN API

Gunakan media pemadaman yang paling tepat untuk kebakaran sekittarnya

INFORMASI LINGKUNGAN Toksik bagi organism akuatik. Dapat menyebabkan efek yang tidak diinginkan dalam jangka waktu lama bagi lingkungan akuatik. Data ekologik lebih lanjut: jangan biarkan memasuki perairan, air limbah atau tanah