Perencanaan Wilayah Pedesaan

KONSEP PEMBANGUNAN WILAYAH PEDESAAN KEBIJAKAN, STRATEGI, PROGRAM PEMBANGUNAN WILAYAH PEDESAAN

OLEH: DESANDI A.M RAMADHIANA (04.1.17.0943)

PERENCANAAN PEMBANGUNAN WILAYAH

KONSEP PEMBANGUNAN WILAYAH PEDESAAN

DEFINISI

PEMBANGUNAN

SUATU PROSES PERBAIKAN KONDISI HIDUP DARI SELURUH POPULASI YANG TINGGAL DI WILAYAH ATAU NEGARA TERTENTU

DESA

KESATUAN MASYARAKAT HUKUM YANG MEMILIKI BATAS-BATAS WILAYAH DAN MEMILIKI KEWENANGAN UNTUK MENGATUR SERTA MENGURUS KEPENTINGAN MASYARAKAT SETEMPAT YANG DIAKUI DAN DIHORMATI DALAM SISTEM NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA

PEMBANGUNAN PEDESAAN

SUATU PERBAIKAN YANG TERJADI SECARA MENYELURUH TERHADAP KONDISI KEHIDUPAN SOSIAL DAN EKONOMI DI WILAYAH PEDESAAN

TUJUAN

KONSEP PEMBANGUNAN WILAYAH PEDESAAN

PENDEK

MENINGKATKAN EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI DALAM KEGIATAN EKONOMI DAN PEMANFAATAN SUMBERDAYA MANUSIA DAN SUMBERDAYA ALAM

PANJANG

PENINGKATAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT PEDESAAN SECARA LANGSUNG MELALUI PENINGKATAN KESEMPATAN KERJA, KESEMPATAN BERUSAHA DAN PENDAPATAN BERDASARKAN PENDEKATAN BINA LINGKUNGAN, BINA USAHA DAN BINA MANUSIA

SPASIAL

TERCIPTANYA KAWASAN PEDESAAN YANG MANDIRI, BERWAWASAN LINGKUNGAN, SELARAS, SERASI, DAN BERSINERGI DENGAN KAWASANKAWASAN LAIN MELALUI PEMBANGUNAN HOLISTIK DAN BERKELANJUTAN

KONSEP PEMBANGUNAN WILAYAH PEDESAAN PRINSIP

KONSEP PENGEMBANGAN

TRANSPARANSI (KETERBUKAAN) WILAYAH BERBASIS KARAKTER SUMBER DAYA PARTISIPASI WILAYAH BERBASIS PENATAAN RUANG

DAPAT DINIKMATI MASYARAKAT DAPAT DIPERTANGGUNGJAWABKAN (AKUNTABILITAS) BERKELANJUTAN (SUSTAINABLE)

WILAYAH TERPADU

WILAYAH BERDASARKAN KLASTER

KEBIJAKAN, STRATEGI, PROGRAM PEMBANGUNAN WILAYAH PEDESAAN

KEBIJAKAN

TIDAK LANGSUNG

LANGSUNG

KHUSUS

PENGEMBANGAN KEGIATAN SOSIAL EKONOMI, PENYEDIAAN PRASARANA, PEMBANGUNAN PRASARANA PENDUKUNG, PENGUATAN KELEMBAGAAN, SERTA PENYEMPURNAAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

PENINGKATAN AKSES TERHADAP PRASARANA DAN SARANA, PENYEDIAAN KEBUTUHAN, KESEHATAN DAN PENDIKAN, PENINGKATAN PRODUKTIVITAS DAN PENDAPATAN

PENYIAPAN PENDUDUK UNTUK DAPAT MELAKUKAN KEGIATAN SOSIAL EKONOMI SESUAI DENGAN BUDAYA SETEMPAT

KEBIJAKAN, STRATEGI, PROGRAM PEMBANGUNAN WILAYAH PEDESAAN

STRATEGI

Sektoral PENINGKATAN PRODUKSI DAN PEMBANGUNAN PRASARANA DAN SARANA FISIK YANG SECARA LANGSUNG MENUNJANG PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR BAGI MASYARAKAT

KESEJAHTERAAN

RESPONSIF TERHADAP KEBUTUHAN MASYARAKAT

PROGRAM

PERTUMBUHAN

Daerah PERLUASAN KESEMPATAN KERJA, PENGEMBANGAN POTENSI DAERAH, DAN PENINGKATAN KEMAMPUAN MASYARAKAT DAN APARAT DI DAERAH

Khusus TERPADU DAN MENYELURUH

DIARAHKAN UNTUK MENGGERAKKAN KEGIATAN SOSIAL EKONOMI TERUTAMA DI DAERAH-DAERAH TERTINGGAL

PERENCANAAN PEMBANGUNAN WILAYAH PERENCANAAN WILAYAH 4 ELEMEN DASAR PERENCANAAN

MERENCANAKAN BERARTI MEMILIH

PERENCANAAN MERUPAKAN ALAT PENGALOKASIAN SUMBER DAYA

PERENCANAAN MERUPAKAN ALAT UNTUK MENCAPAI TUJUAN

PERENCANAAN BERORIENTASI KE MASA DEPAN

MENGETAHUI DAN MENGANALISIS KONDISI SAAT INI, MERAMALKAN PERKEMBANGAN BERBAGAI FAKTOR NONCONTROLLABLE YANG RELEVAN, MEMPERKIRAKAN FAKTOR-FAKTOR PEMBATAS, MENETAPKAN TUJUAN DAN SASARAN YANG DIPERKIRAKAN DAPAT DICAPAI, MENETAPKAN LANGKAH-LANGKAH UNTUK MENCAPAI TUJUAN TERSEBUT, SERTA MENETAPKAN LOKASI DARI BERBAGAI KEGIATAN YANG AKAN DILAKSANAKAN.

PERENCANAAN PEMBANGUNAN WILAYAH THE IDENTIFICATION OF THE PROBLEM

LANGKAHLANGKAH DALAM PERENCANA AN WILAYAH MENURUT GLASSON

THE FORMULATION OF GENERAL GOALS AND MORE SFECIFIC AND MEASURABLE OBJECTIVES RELATING TO THE PROBLEM

THE IDENTIFICATION OF POSSIBLE CONSTRAINTS

PROJECTION OF THE FUTURE SITUATION

THE GENERATION AND EVALUATION OF ALTERNATIVE COURSES OF ACTION AND THE PRODUCTION OF A REFERED PLAN, WICH IN GENERIC FORM MAY INCLUDE AND POLICY STATEMENT OR STRATEGY AS WELL AS A DEFINITIVE PLAN