Soal Latihan Pengendalian Dan Penjaminan Mutu

Soal Latihan Pengendalian dan Penjaminan Mutu Selasa : 21 Juli 2009 Waktu : 45 menit 1).Sebuah perusahaan kayu memproduksi Finger Joint Laminate Board (FJL Board) dengan bahan baku dari kayu pinus.Adapun proses pembuatannya sebagai berikut : a) Pertama –tama kayu dipotong menurut ketebalan 4 cm , dengan mesin double planner. b) Kemudian dipotong menurut lebar dengan mesin multi Rip Saw, dengan ukuran 3,5 cm. c) Selanjutnya dipotong berdasarkan panjang 12 cm dengan mesin cross cut. d) Tahap berikutnya mesin Finger Joint menyambung hasil potongan diatas menjadi stick dengan panjang 420 cm s/d 427 cm. e) Stick ini dihaluskan dengan mesin Moulding. f) Mesin Laminating akan melakukan penyambungan stick –stick dengan pengeleman, sehingga membentuk papan dengan lebar 50 cm. g) Tahap terakhir menghaluskan papan ini dengan mesin sanding. Karakteristik kualitas produk yang diamati : Yang bersifat atribut : Dibedakan menjadi 2 yaitu cacat alami dan cacat teknis. Cacat alami terdiri atas : mata, pinhole (lubang jarum), hati ( bulatan merah dipermukaan kayu). Cacat teknis terdiri atas : sambungan kayu kurang rapat(karena lem terkelupas), salah potong ( miring,patah,permukaan kasar, kayu retak) Yang bersifat Variabel : Tebal, lebar dan panjang dari Finger Joint Laminate (FJL) Board. Lakukan pengendalian kualitas terhadap proses pembuatan FJL Board diatas berdasarkan karakteristik kualitas secara variabel (peta kontrol x saja). Data silahkan diasumsikan sendiri, dengan ketentuan pilih satu jenis variabel saja (bebas), jumlah sampel (N) =10 dan ukuran tiap sampel (n) = 5. Gambar FJL Board sbb : L

P

Te ba l

2).Suatu perusahaan , memproduksi sandal merk “X”, dengan cara produksi mengikuti tahapan berikut :Spon yang digunakan sebagai alas atas, alas tengah dan alas bawah.Pertama-tama bahan baku spon dimasak menggunakan mesin pemasak.Kemudian spon dihaluskan dengan mesin Roll kasar, kemudian ke mesin Roll Setengah halus dan selanjutnya ke mesin Roll Halus.Tahap berikutnya lembaran spon yang sudah halus dipotong menggunakan mesin Roll Potong dengan ukuran tebal 1 mm ,lebar 40 cm dan panjang 80 cm.kemudian spon –spon yang dibutuhkan ditimbang , selanjutnya dipress dengan mesin Press dibentuk menjadi sandal.Setelah di press, kemudian didinginkan oleh mesin Pendingin.Setelah itu spon hasil ini diplong dengan mesin Plong yang sesuai dengan bentuk sandal yang diinginkan.Hasil plong-plong an ini di lem antara alas bawah(out Sole),alas tengah (Spon List atau Hill) dan alas atas ( in Sole).Setelah selesai di lem, di oven dengan mesin Oven.Tahap akhir yaitu finishing, dengan mesin Gerinda menghaluskan hasil setelah di oven.bila hasil sudah baik, maka selanjutnya di packing untuk dikirim ke distributor.Untuk melakukan pengendalian kualitas produk ini, karakteristik kualitas yang bersifat variabel adalah : lebar sandal, panjang sandal.Sedangkan karakteristik yang bersifat atribut berupa : cacat bantat, cacat warna,cacat pecah , cacat lubang dan cacat kotor.Pengamatan yang diambil untuk mengendalikan kualitas produk ini adalah lebar sandal (cm) sbb : No X1 X2 X3 X4 Ket. Sampel Operator 1 7,8 7,8 8,1 8,05 2 7,95 8,15 8,03 8,10 3 8,2 8,14 7,95 7,90 4 7,80 7,85 7,94 8,18 5 8,16 8,20 8,25 8,20 6 7,85 7,87 7,80 7,86 7 8,04 7,96 8,03 8,21 8 7,95 7,98 8,24 8,18 9 8,04 7,93 8,01 8,00 10 7,98 8,06 7,95 7,99 Adapun spesifikasi yang diinginkan untuk karakteristik variabel untuk sandal ini adalah nilai standart ± 0,1 cm. Lakukan pengendalian kualitas proses pembuatan produk sandal ini sampai tahap usulan perbaikan menggunakan peta kontrol yang sesuai !.