Dibuat Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Sistem Operasi Aset Yang Diampu Oleh Dr. Dra. Tri Setyowati M.si

  • Uploaded by: moch fahmi
  • 0
  • 0
  • January 2021
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Dibuat Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Sistem Operasi Aset Yang Diampu Oleh Dr. Dra. Tri Setyowati M.si as PDF for free.

More details

  • Words: 1,063
  • Pages: 6
Loading documents preview...
TUGAS MATA KULIAH SISTEM OPERASI ASET CONTOH KASUS OPERASI ASET MENURUT TEORI CAMPBELL Dibuat untuk memenuhi salah satu tugas Sistem Operasi Aset yang diampu oleh Dr. Dra. Tri Setyowati M.Si

Disusun oleh: Moch Fahmi Nuralim

175244017

KELAS 3A PROGRAM STUDI D4 MANAJEMEN ASET JURUSAN ADMINISTRASI NIAGA POLITEKNIK NEGERI BANDUNG 2019

Teori acuan dalam mengerjakan tugas ini adalah: Aset terbagi dalam 5 (lima) jenis yaitu Aset Real Estates dan Fasilitas, Mesin dan Produksi, Mobile Assets, Infrastruktur, dan Teknologi Informasi (Campbell, 2011). Contoh kasus: 1. Aset Real Estates dan Fasilitas Kasus yang diambil adalah Apartemen Mewah Pullman Bandung;

Input

Proses

Output

• Sumber Daya Manusia • Bahan Baku pembangunan • Kebijakan yang digunakan • Rencana Pembangunan • Lahan yang digunakan • Melakukan pembangunan Proyek Apartemen • Melakukan penyesuaian perijinan dengan peraturan yang berlaku

• Bangunan Apartemen layak huni • Fasilitas Apartemen yang sesuai dengan rencana

Masalah yang dapat timbul atau terjadi dalam pengoperasian nya adalah: 1. Input  Kurangnya sumber daya manusia secara kuantitas dapat mengakibatkan terhambatnya proses pembangunan apartemen atau secara kualitas dapat mengakitbatkan struktur dan kuat bangunan tidak terjamin kualitasnya.  Kualitas bahan baku yang digunakan untuk membangun apartemen tidak sesuai dengan spesifikasi.  Tidak mengikuti peraturan dan kebijakan yang berlaku (Tata Ruang Wilayah). 2. Proses  Proses pembangunan terhambat dan tidak sesuai tujuan karena sumber daya manusia yang tidak sesuai atau kompeten. 3. Output  Bangunan apartemen yang tidak sesuai dengan rencana awal atau tujuan.  Beberapa fasilitas yang tidak sesuai dengan spesifikasi awal pembuatan dan juga beberapa fasilitas yang tidak terpenuhi. Solusi: Memperketat perencanaan kebutuhan aset pada bangunan apartemen tersebut, pemilihan bahan baku dan sumber daya manusia yang kompeten, penyesuaian dengan peraturan setempat 2

2. Mesin dan Produksi Kasus yang diambil adalah Mesin Pemrosesan Gula Rafinasi PT. Sentra Usahatama Jaya Cilegon;

Input

• Sumber Daya Manusia • Bahan Baku produk • Kebijakan yang digunakan • Standar Produk yang ditetapkan • Suku Cadang Mesin yang berkualitas tinggi

Proses

• Melakukan pengolahan gula • Melakukan penyesuaian perijinan dengan peraturan yang berlaku • Pemrosesan gula yang sesuai dengan standar ISO

Output

• Produk gula yang berkualitas tinggi • Fasilitas Apartemen yang sesuai dengan rencana

Masalah yang dapat timbul atau terjadi dalam pengoperasian nya adalah: 1. Input  Kurangnya sumber daya manusia secara kuantitas dapat mengakibatkan terhambatnya proses produksi gula atau secara kualitas dapat mengakitbatkan produk gula yang dihasilkan tidak terjamin kualitasnya.  Kualitas bahan baku yang digunakan untuk produksi gula tidak sesuai dengan standar.  Tidak mengikuti peraturan dan kebijakan yang berlaku (Standar ISO). 2. Proses  Proses produksi terhambat dan tidak sesuai tujuan karena sumber daya manusia yang tidak sesuai atau kompeten.  Mesin dan alat yang digunakan tidak sesuai dengan spesifikasi sehingga hasil produksi tidak maksimal. 3. Output  Produk yang dihasilkan tidak 100% dapat dipasarkan dan terdapat produk reject  Mesin yang digunakan memiliki masa umur yang tidak sesuai dengan harapan. Solusi: Memperketat pengawasan pada setiap proses pengolahan gula baik dari bahan baku hingga produk siap untuk dipasarkan, melakukan pemeliharaan dan perawatan secara baik dan teratur untuk mesin dan peralatan yang digunakan dalam proses pengolahan gula

3

3. Mobile Assets Kasus yang diambil adalah Kendaraan Bermotor Merk Honda tipe Beat FI;

Input

Proses

Output

• Sumber daya manusia • Suku Cadang yang sesuai spesifikasi • Bahan bakar jenis pertamax • Pajak kendaraan yang sudah diselesaikan

• Digunakan sebagai alat transportasi sehari-hari • Digunakan untuk membawa barang / penumpang

• Berkendara sampai tujuan tanpa kendala • Kondisi kendaraan yang prima

Masalah yang dapat timbul atau terjadi dalam pengoperasian nya adalah: 1. Input  Kurangnya pahamnya sumber daya manusia secara secara kualitas dapat mengakitbatkan kendaraan tidak digunakan dengan optimal.  Kualitas suku cadang yang digunakan untuk kendaraan tidak sesuai dengan spesifikasi.  Tidak membayar pajak kendaraan sehingga dapat ditilang oleh polisi. 2. Proses  Pemakaian kendaraan tidak sesuai dengan fungsi nya  Pemakaian kendaraan tidak optimal sehingga terjadi beberapa kerusakan pada bagian kendaraan 3. Output  Kendaraan dapat berhenti operasi atau mogok pada saat diperjalanan.  Kendaraan tidak dapat digunakan sama sekali. Solusi: Pengguna kendaraan harus membaca buku atau intruksi pemakaian sehingga kendaraan tersebut dapat digunakan sesuai dengan fungsinya, pemeliharaan secara berkala sehingga kondisi kendaraan tetap dalam keadaan prima.

4

4. Infrastruktur Kasus yang diambil adalah Infrastruktur Transportasi Jalan Layang Antapani, Bandung;

Input

•Sumber Daya Manusia •Bahan Baku pembangunan •Kebijakan yang digunakan •Rencana Pembangunan

Proses

•Melakukan pembangunan Proyek Jalan Layang •Melakukan penyesuaian perijinan dengan peraturan yang berlaku

Output

•Infrastruktur Transportasi Jalan Layang yang aman dan nyaman bagi pengguna

Masalah yang dapat timbul atau terjadi dalam pengoperasian nya adalah: 1. Input  Kurangnya sumber daya manusia secara kuantitas dapat mengakibatkan terhambatnya proses pembangunan infrastruktur jalan layang atau secara kualitas dapat mengakitbatkan struktur dan kuat infrastruktur tidak terjamin kualitasnya.  Kualitas bahan baku yang digunakan untuk membangun infrastruktur tidak sesuai dengan spesifikasi.  Tidak mengikuti peraturan dan kebijakan yang berlaku (Tata Ruang Wilayah). 2. Proses  Proses pembangunan terhambat dan tidak sesuai tujuan karena sumber daya manusia yang tidak sesuai atau kompeten. 3. Output  Bangunan infrastruktur jalan layang yang tidak sesuai dengan rencana awal atau tujuan.  Beberapa fasilitas yang tidak sesuai dengan spesifikasi awal pembuatan dan juga beberapa fasilitas yang tidak terpenuhi. Solusi: Memperketat perencanaan kebutuhan aset pada bangunan apartemen tersebut, pemilihan bahan baku dan sumber daya manusia yang kompeten, penyesuaian dengan peraturan setempat

5

5. Teknologi Informasi Kasusnya yang diambil adalah Sistem Informasi berbasis Website (SIPADES) Sistem Pengelolaan Aset Desa di Kab. Bandung Barat;

Input

Proses

Output

• Sumber Daya Manusia • Perangkat Pendukung seperti komputer • Pelatihan atau Penyuluhan akan aplikasi • Informasi aset atau harta desa

• Melakukan pencatatan, pengoperasian, pengamanan dan penghapusan aset desa • Melakukan pengecekan terhadap data yang ada dengan kondisi dilapangan.

• Laporan Aset Desa • Pertanggungjawaban penggunaan aset desa

Masalah yang dapat timbul atau terjadi dalam pengoperasian nya adalah: 1. Input  Kurangnya sumber daya manusia secara kualitas dapat mengakibatkan penggunaan aplikasi tidak sesuai fungsi  Aplikasi tidak dapat digunakan sebagaimana mestinya dikarenakan perangkat pendukung yang tidak sesuai dengan spesifikasi aplikasi. 2. Proses  Proses penggunaan aplikasi tidak sesuai tujuan karena sumber daya manusia yang tidak sesuai atau kompeten. 3. Output  Data atau informasi aset desa tidak tercatat secara baik dan lengkap.  Laporan yang tidak dapat digunakan atau dilaporkan karena tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Solusi: Melakukan pelatihan terhadap sumber daya manusia atau pengguna aplikasi, perencanaan kebutuhan aset berupa perangkat pendukung (komputer) yang memadai sehingga aplikasi dapat digunakan dengan sesuai fungsinya.

6

Related Documents


More Documents from "exasast"