Diskusi Anemia

  • Uploaded by: radengivan
  • 0
  • 0
  • February 2021
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Diskusi Anemia as PDF for free.

More details

  • Words: 1,874
  • Pages: 8
Loading documents preview...
DISKUSI DISKKUSI KELUHAN UTAMA “ lemah badan ( fatique ) “ Fatique adalah normal bila timbul sesudah kerja sepanjang hari atau beban aktifitas fisik, fatique juga dapat timbul akibat stress emosional atau beban mental yang berkepanjangan. Namum fatique yang konis bukanlah suatu keadaan yang normal. Meskipun fatique kronis dapat disebabkan oleh penyakit fisik, tetapi hampir selalu penyebabnya psikogen ( 80% ). Pada penderita ini fatique dirasakan berkurang setelah penderita bangun tidur. Ini menandakan bahwa fatique pada penderita ini bukan disebabkan karena psikogen. Karena fatique pada psikogen dirasakan terus menerus baik sebelum tidur maupun setelah tidur. Fatique karena kelainan fisik penyebabnya antara lain : 1. Penyakit infeksi : a. Demam : penderita tidak mengeluhkan adanya demam. Sehingga dapat disimpulkan bahwa fatique bukan disebabkan karena proses demam b. Tuberculosis : riwayat sakit batuk lama, batuk berdarah, keringat dingin pada malam hari, penurunan nafsu makan dan penurunan berat badan yang pengobatannya menyebabkan air kencing menjadi berwarna merah disangkal. Ini menandakan bahwa pada penderita tidak didapati penyakit tuberculosis. 2. Gangguan metabolisme a. diabetes melitus : Riwayat banyak makan, banyak minum dan sering kencing tidak ada. Ini menandakan bahwa fatique pada penderita bukan disebabkan karena diabetes mellitus b. Hipotiroidisme : keluhan tidak disertai dengan berat badan bertambah danperasaan penderita yang lebih menyenangi tempat panas. Ini menandaan bahwa fatique pada penderita ini bukan disebabkan oleh penyakit hipotyroidisme.

3. Discratia darah a. Anemia : keluahan lemah badan disertai dengan wajah terlihat pucat, mata berkunang-kunag, jantung terasa berdebar-debar, mcepat merasa lelah,dan konsentrasi berkurang,.

Ini menandakan bahwa fatique pada

penderita ini disebabkan oleh anemia. b. Leukemia : keluhan tidak disertai dengan adanya bintik-bintik kemerahan seperti digigit nyamuk, memar tanpa didahului benturan sebelumnya, mimisan dan perdarahan gusi yang sulit berhentiyang timbul

baik

spontan ataupun oleh karena sikat gigi, keluhan juga tidak disertai dengan nyeri pada tulang-tulang. Ini menendakan bahwa fatique pada penderita ini bukan disebabkan oleh leukemia. 4. Penyakit ginjal a. Gagal ginjal kronik : Keluhan tidak disertai bengkak pada kelopak mata yang timbul pada pagi hari yang berangsur-angsur mengilang menjelang siang hari, gatal-gatal pada kulit, dan perubahan pada buang aoir kecil baik dalam hal frekuensi dan jumlah urinnya. Ini menandakan bahwa Fatique pada penderita ini bukan disebabkan karena penyakit gagal ginjal kronik 5. Penyakit Hati a. Hepatitis dan sirosis hepatis : keluhan tidak disertai dengan mata kuning, buang air kecil seperti teh pekat, buang air besar seperti dempul, perut membesar yang berpindah sesuai posisi penderita, apabila penderita berbaring kesebalah kanan maka bengkat pada perut berpindah pada sebelah kanan juga begitu pula sebaliknya. Hal ini menandakan bahwa fatique tidak disebabkan oleh hepatitis dan sirosis hepatis 6. Penyakit jantung a. keluhan lemah badan tidak disertai dengan nyeri dada kiri yang menjalar ke punggung dan lengan kiri, bengkak pada kaki, sesak nafas yang membuat penderita terbangun pada malam hari. Berdasarkan hal tersebut diatas dapat disimpulakan bahwa lemah badan tidak disebabkan oleh penyakit jantung.

DISKUSI ANAMNESA KHUSUS “ Sejak 4 bulan yang lalu penderita mengeluhkan rambutnya mudah rontok, pecahpecah pada sudut bibir yang tidak sembuh-sembuh, kuku kusam dan mudah pecah.” Rambut mudah rontok pecah-pecah pada sudut bibir merupakan manifestasi dari kekurangan zat besi. Kuku kusam dan mudah pecah ( koilonikia ) merupakan hasil dari pertumbuhan lambat dari lapisan kuku karena kurangnya zat besi. Buang air besar tidak perna ditemukannya cacing. Pada daerah tropis, infestasi parasit, terutama cacing tambang, Ancylostoma duodenale dan Necator americanus merupakan penyebab utama kehilangan darah yang dapat menyebabkan anemia defisiensi besi. Buang air besar tidak disertai darah. Untuk mencari penyebab dari anemia defisiensi besi dimana perdarahan dari gastrointestinal secara kronik dapat menyebabkan anemia defisiensi besi yaitu termasuk ulkus lambung, gastritis, haemoroid, kolon angiodisplasia dan adenocarsinoma kolon. Pada bulan juni tahun 2003, penderita melahirkan anak kedua yang ditolong oleh bidan dan paraji. Menurut penderita bidan mengatakan bahwa penderita mengalami perdarahan saat melahirkan dengan jumlah lebih dari normal. Pada kehamilan aterm normal, 900 mg zat besi hilang dari ibu kepada fetus, plasenta dan perdarahan pada waktu partus. Pada penderita ini didapatkan perdarahan yang melebihi jumlah normal, sehingga lebih memungkinkan untuk menderita anemia defisiensi besi. Riwayat menstrusi dengan pengeluaran darah yang banyak sebelum kehamilan anak kedua diakui dimana penderita mengganti pembalut sehari 5-6 kali. Perdarahan menstuasi yang banyak dapat menyebabkan anemia defisiensi besi. Pengukuran telah membuktikan bahwa wanita yang mengalami perdarahan yang hebat sewaktu menstruasi dapat kehilangan 0,568 liter darah dalam satu periode atau kehilangan kira-kira 200 mg zat besi1. Penderita makan 3 kali sehari dengan porsi ½ piring nasi, dengan lauk pauk tempe,tahu, dan sayuran. Penderita jarang memakan telur dan ikan. Penderita tidak pernah memakan daging dan ayam. Jarangnya penderita makan-makanan yang bergizi khususnya daging, yang banyak mengandung zat besi memperbesar kemungkinan cadangan zat besi penderita yang dapat mengakibatkan anemia defisiensi besi

Penderita jarang mengkonsumsi buah-buahan segar. Absorpsi zat besi dipengaruhi oleh zat yang dapat membentuk kompleks yang dapat larut dan siap masuk kedalam sel epitel di sepanjang saluran cerna bagian atas yang merupakan tempat absopsi terbanyak Fe. Zat tersebut antara lain vitamin C yang terdapat dalam buah-buahan. Riwayat buang air besar disertai darah dan riwayat penyakit wasir tidak ada. Untuk mencari penyebab dari anemia defisiensi besi dimana perdarahan dari gastrointestinal secara kronik dapat menyebabkan anemia defisiensi besi yaitu termasuk ulkus lambung, gastritis, haemoroid, kolon angiodisplasia dan adenocarsinoma kolon. Buang air kecil tidak disertai darah. Untuk mencari penyebab dari anemia defisiensi besi bisa disebabkan oleh karena perdarahan gastrourinarius. Riwayat panas badan yang didahului dengan menggigil diakhiri dengan berkeringat dan riwayat bepergian ke luar pulau jawa dalam waktu 6 bulan terakhir tidak ada. Keluhan tersebut adalah gejala kllinis dari penyakit malaria dimana penyakit malaria adalah salah satu etiologi dari anemia hemoltik. Malaria adalah penyakit parasit yang ditularkan kepada manusia melalui gigitan nyamuk anopheles betina yang terinfeki plasmodium. Penyakit ini akan menyebabkan anemia hemolitik berat ketika sel darah merah di infestasi oleh parasit plasmodium, pada keadaan ini terjadi kerusakan pada permukaan sel darah merah yang menjadi tidak teratur. Sel darah merah yang terkena akan segera dikeluarkan dari peredaran darah oleh limpa.jadi anemia pada penderita ini bukan anemia hemolitik Riwayat air kencing berwarna merah atau gelap di pagi hari tidak ada. Gejala ini merupakan gejala klinis paroksismal nokturnal hemoglobinuria ( PNH ), dimana PNH merupakan anemia hemolitik intravaskuler kronis yang didapat adanya defek pada membran eritrosit sehingga rentan terhadap komplemen. Jadi anemia pada penderita ini bukan disebabkan oleh PNH Riwayat digigit ular berbisa atau binatang berbisa lainnya tidak ada. Zat-zat toksis dalam bisa ular dapat menyebabkan pecahnya sel-sel darah merah yang dapat menyebabkan anemia hemolitik. Pada penderita ini dapat disimpulkan bahwa anemia bukan anemia hemolitik. DISKUSI PEMERIKSAAN FISIK Keadaan umum dan tanda vital

Keadaan umum : kesadaran : compos mentis Kesan sakit : sakit sedang Tanda Vital

: Tekanan darah

: 110/70 mmHg

Nadi

: 106 X/Menit reguler equal isi cukup

Pernafasan

: 22 X/Menit

Suhu

: 37,1 0C

Keringat dingin

: ada

Sianose

: Tidak ada

Pada penderita ini terjadi peningkatan frekuensi nadi dan pernafasan. Dimana setiap penurunan kadar hemoglobin akan disertai dengan penurunan kemampuan darah dalam mengangkut oksigen. Pa02 tetapi jumlah absolut oksigen yang diangkut per unit volume darah akan berkurang sehingga tubuh mengadakan kompensasi dengan mempercepat frekuensi nadi dan pernafasan. Tengkorak : rambut kusam dan mudah rontok. Merupakan tanda anemia defisiensi besi Muka pucat. Puffy face tidak ada Pada penderita anemia didapatkan kulit pucat karena kurangnya jumlah sel darah merah. Puffy face tidak ada untuk menyingkirkan anemia karena penyakit ginjal kronik Kelopak mata : Oedem Tidak ada Kelopak mata yang oedem merupakan salah satu tanda yang khas pada gagal ginjal kronik , dimana pada penyakit gagal ginjal kronik ini selalu ditemukan anemia. Jadi pada penderita ini bukan disebabkan oleh karena gagal ginjal kronik. Sklera tak Ikterik : Karena pada sklera yang ikterik ditemukan pada anemia hemolisis yang hebat Konjungtiva Anemis : Karena pada konjungtiva kaya akan vaskularisasi, sehingga ketika kadar sel darah merah berkurang konjungtiva terlihat jelas anemis. Hidung tidak terdapat perdarahan dan krusta sanguinolenta. Keluhan ini untuk menyingkirkan diagnosa banding dengan anemia aplastik dan ITP dan leukemia, dimana pada kedua penyakit ini memberikan gejala perdarahan baik spontan maupun dengan trauma ringan.

Bibir terdapatnya perleche. Merupakan salah satu tanda dari anemia defisiensi zat Gusi tidak terdapat hypertropi dan perdarahan. Tanda-tanda tersebut diatas untuk menyingkirkan anemia aplastik dan ITP dan leukemia Lidah frenulum linguae anemis : Karena pada frenulum linguae kaya akan vaskularisasi, sehingga ketika kadar sel darah merah berkurang frenulum linguae terlihat jelas anemis. Permukaan lidah basah licin kemerahan dan adanya papil atrofi Tanda tersebut terdapat pada anemia defisiensi besi dimana anemia defisiensi besi adanya atrofi papila lidah yang mengakibatkan lidah tampak licin, mengkilat merah daging, meradang dan sakit. Rongga mulut, rongga leher, leher dan ketiak, serta thorax dalam batas normal. Jantung : murmur tidak ada Murmur terjadi pada anemia yang berat. Jadi pada penderita ini anemianya masih tidak terlalu berat Splenomegali tidak ada. Splenomegali dapat terjadi karena bendungan ( misalnya pada sirosis hepatis ), kelainan hemolitik infeksi dan penyakit jaringan ikat. Jadi pada pasien ini anemia tidak disebabkan oleh anemia hemoltik. Clubing finger dan Koilynochia Pada anemia terjadi penurunan suplai nutrisi dan oksigen karena kurangnya sel darah merah sebagai media transport zat-zat tersebut sehingga pertumbuhan kuku terhambat Kulit Pucat Karena pada anemia vaskularisasi perifernya berkurang sehingga kulit terlihat pucat Petechie, purpura dan ekimosis tidak ada Tanda-tanda perdarahan tersebut biasanya terdapat pada pasien leukemia, ITP dan anemia aplastik, hal tersebut menyatakan bahwa penyakit pada pasien ini tidak disebabkan oleh leukemia, ITP dan anemia aplastik Proprioseptif +/+ Karena penilaian kemampuan proprioseptif ( menguji rasa posisi pada jari kaki ) dapat merupakan petunjuk terkena atau tidaknya medula spinalis pada defisiensi vitamin B 12

dimana pada anemia megaloblastik rangsang proprioseptif pada medula spinalis menurun atau mengilang. Dengan ini dapat disimpulkan bahwa pada penderita ini anemia bukan disebabkan oleh anemia megaloblastik. DISKUSI PEMERIKSAAN LABORATORIUM Darah : Hemoglobin : 5,2 gr% Hemoglobin mengalami penurunan merupakan diagnosa pasti anemia dimana nilai normal hemoglobin untuk seorang wanita adalah 12-16 gr%. ADT Dengan adanya gambaran hipokrom mikrositer poikilositosis dapat disimpulkan bahwa penderita disimpulkan menderita anemia defisiensi besi URIN Dalam batas normal FESES Warna feses kehitaman kemungkinannya penderita sudah minum obat sufasferosus atau adanya perdarahan saluran cerna bagian atas. Telur cacing tidak ditemukan. Ini untuk menyingkirkan etiologi anemia defesiensi besi karena infestasi cacing baik Ancylostoma duodenale maupun Necator americanus. DISKUSI DIAGNOSA KERJA 1. Dari keluhan utama didapatkan : lemah badan 2. Dari anamnesa didapatkan : -

Tanda-tanda anemia : lemah badan, pucat, pandangan berkunang-kunang, jantung berdebar, konsentrasi menurun, dan mudah lelah

-

Gejala defisiensi besi : mudah rontok, pecah-pecah pada sudut bibir, dan kuku tipis dan mudah pecah

3. Dari pemeriksaan fisik : -

Rambut kusam

-

mata konjungtiva anemis

-

mulut : lidah licin kemerahan ( papila atrofi + ), bibir : perlece

-

kulit : anemis

4. pemeriksaan laboratrium

dari pemeriksaan laboraturium didapatkan gambaran hipokrom mikrositer poikilositosis DISKUSI PENGOBATAN Pengobatan pada anemia defisiensi besi adalah identifkasi dan eliminasi penyebab dan koreksi anemia dengan tranfusi PRC Rumus kebutuhan total PRC : Hb X BB X 5 cc : ( 12 – 5.2 mg% X 40 kg X 5 cc ) : 1360 cc : 2 labu PRC @ 500 ml Fe dalam 1 mililiter PRC mengandung Kurang dari 1 miligram Fe DISKUSI PROGNOSA Anemia defisiensi besi pada penderita ini kemungkinan disebabkan karena pola makan penderita yang jelek dan perdarahan menstruasi yang berlebih jadi dengan diperbaiki pola makan penderita dan pemberian asupan zat besi oral dan tranfusi maka kemungkinan prognosa vital dan fungsionam ad bonam

Related Documents

Diskusi Anemia
February 2021 0
Anemia
February 2021 1
Anemia
February 2021 5
Lp Anemia
January 2021 1
Diskusi Fiqh Sirah Ii
March 2021 0
Askep Anemia
February 2021 0

More Documents from "Bella Novanka IV"

Diskusi Anemia
February 2021 0