Laporan Akhir Anfistum

  • Uploaded by: dsftrfbtna
  • 0
  • 0
  • January 2021
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Laporan Akhir Anfistum as PDF for free.

More details

  • Words: 1,562
  • Pages: 22
Loading documents preview...
LAPORAN PRAKTIKUM BOTANI FARMASI ANATOMI & FISIOLOGI TUMBUHAN

DOSEN :

Adrizal, Drs. Tatat Hayati, Dra. Apt Saiful Bahri, S.Si.,M.Si Vilya Syafriana, S.Si.,M.Si

DISUSUN OLEH :

Agatha Alinsyhaa

15330113

Rosanti Marlinda

15330114

Dea Safitri Febriyani 15330115

PROGRAM STUDI FARMASI INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL JAKARTA 2015

KATA PENGANTAR

Puji syukur Alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmatnya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah kami. Penyusun berharap tulisan ini bisa memberikan wawasan luas untuk memahami tentang Praktikum Botani Farmasi. Selain itu penyusun berharap tulisan ini dapat menjadi dasar pengantar dan pemenuhan materi pembelajaran. Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan tugas makalah ini masih jauh dari kesempurnaan maka dari itu penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang bersifat sangat membangun, penulis mengharapkan demi kesempurnaan makalah ini dan semoga tulisan ini bermanfaat bagi kita semua. Akhir kata, kami ucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah membantu penyusunan tulisan ini.

Jakarta, Desember 2015

Penulis

A. STRUKTUR UMUM SEL

1. Gossypium sp. (kapas) - Bagian yang diambil - Yang diamati - Medium - Pembesaran

-

: : : :

rambut biji struktur sel rambut air 100x

2. Quercus suber (gabus) Bagian yang diambil : c-s gabus Yang diamati : dinding sel, lumen sel Medium : air Pembesaran : 100x

3. Allium cepa (bawang merah) - Bagian yang diambil : sobekan umbi lapis - Yang diamati : inti sel, dinding sel, kristal oksalat - Medium : air - Pembesaran : 100x

4. Spirogyra sp. (ganggang sekrup) - Bagian yang diambil : 1 filamen ganggang

-

Yang diamati spiral Medium Pembesaran

: kloroplas bentuk : air : 100x

B. ANATOMI SEL DAN ISI SEL

1. Daucus carota (wortel) - Bagian yang diambil : c-s umbi - Yang diamati : bentuk sel, pigmen karoten - Medium : air - Pembesaran : 100x

2. Allamanda cathartica (alamanda) - Bagian yang diambil : sobekan mahkota - Yang diamati : bentuk sel, pigmen xantofil - Medium : air - Pembesaran : 100x, 400x

3. Rhoeo discolor (adam - Bagian yang diambil bawah - Yang diamati antosian - Medium : air - Pembesaran

hawa) : sobekan epidermis daun : bentuk sel, pigmen

: 100x

C. ANATOMI DINDING SEL, PLASMODESMA, DAN PLASMOLISA

1. Salacca edulis (salak) - Bagian yang diambil : c-s endosperm biji - Yang diamati : pit sederhana, pit membran - Medium : anilin sulfat - Pembesaran : 100x, 400x

2. Cocos nucifera (kelapa) - Bagian yang diambil : kerokan endokarp (batok) - Yang diambil : pit kanal - Medium : anilin sulfat - Pembesaran : 100x, 400x

3. -

Tamarindus indica (asam jawa) Bagian yang diambil : c-s endosperm biji Yang diambil : plasmodesma Medium : safranin Pembesaran : 100x, 400x

4. Rhoeo discolor (adam hawa) - Bagian yang diambil : sobekan epidermis daun bawah

-

Yang diambil Medium 10% Pembesaran

: proses plasmolisa : air, larutan KNO3 5: 100x

D. BAHAN-BAHAN ERGASTIK (KRISTAL)

1. Amaranthus spinosus (bayam duri) - Bagian yang diambil : c-s tangkai daun - Yang diamati : kristal pasir - Medium : air - Pembesaran : 100x, 400x

2. Allium cepa (bawang merah) - Bagian yang diambil : sobekan umbi lapis yang kering - Yang diamati : kristal batang, kubus, prisma - Medium : air - Pembesaran : 100x, 400x

3. Eicchornia crassipes (eceng gondok) - Bagian yang diambil: c-s tangkai daun - Yang diamati : kristal jarum (rapid) tunggal - Medium : air - Pembesaran : 100x, 400x

4. Carica papaya (pepaya)

- Bagian yang diambil - Yang diamati - Medium : air - Pembesaran

: c-s tangkai daun : kristal rosset (druse) : 100x, 400x

5. Ficuselastica (karet hias) - Bagian yang diambil : l-s daun - Yang diamati : sistolit, litosist - Medium : air - Pembesaran : 100x, 400x

E. BAHAN-BAHAN ERGASTIK (AMYLUM)

1. Musa paradisiaca (pisang) - Bagian yang diambil : kerokan buah - Yang diamati : amilum monodelph, eksentris - Medium : larutan iodium (KI) - Pembesaran : 100x, 400x

2. Phaseolus radiatus (kacang hijau) - Bagian yang diambil : biji yang telah dihaluskan - Yang diamati : amilum monodelph, konsentris - Medium : larutan iodium (KI) - Pembesaran : 100x, 400x

3. Ipomoeabatatas (ubi) - Bagian yang diambil : kerokan umbi - Yang diamati : amilum monodelph, konsentris - Medium : larutan iodium (KI) - Pembesaran : 100x, 400x

4. Oryza sativa (padi) - Bagian yang diambil : tepung beras - Yang diamati : amylum polidelph - Medium : lauran iodium (KI) - Pembesaran : 100x, 400x

5. Oryzasativa var. glutinosa (ketan hitam) - Bagian yang diambil : tepung ketan htam - Yang diamati : amilum polidelph amilodekstrin - Medium : larutan iodium (KI) - Pembesaran : 100x, 400x

F. JARINGAN MERISTEM DAN JARINGAN PERMANEN

1. Apium graveolens (seledri) - Bagian yang diambil : c-s petiole - Yang diamati : parenkim sudut, kolenkim dan dan ikatan pembuluh - Medium : anilin sulfat - Pembesaran : 100x, 400x

2. Eicchornia crassipes (eceng gondok) - Bagian yang diambil: c-s petiole - Yang diamati : kolenkim sudut, aerenkim, asterosklereid - Medium : anilin sulfat - Pembesaran : 100x

G. TRIKOM, PAPILLA, EMERGENSIA

1. Arthocarpus communis (nangka)

-

Bagian yang dambil : kerokan daun bawah Yang diamati : trikom uniseluler Medium : air Pembesaran : 100x, 400x

2. Mussaenda erythrophylla (nusa indah) - Bagian yang diambil : c-s tangkai daun - Yang diamati : trikom multiseluler - Medium : air - Pembesaran : 100x, 400x

3. Durio zibenthinus (durian) -

4. -

Bagian yang diambil : kerokan daun bawah Yang diamati : trikom bentuk sisik Medium : air Pembesaran : 100x, 400x

Clitoria ternatea (kembang telang) Bagian yang diambil : sobekan mahkota bunga Yang diamati : papilla Medium : air Pembesaran : 100x, 400x

5. Rosa sp. (mawar) - Bagian yang diambil : t-s duri batang - Yang diamati : emergensia (duri palsu) - Medium : air - Pembesaran : 100x, 400x

H. JARINGAN PEMBULUH TUMBUHAN

1. Zea mays (jagung) - Bagian yang diambil : c-s batang - Yang diamati : ikatan pembuluh koleteral tertutup

-

Medium Pembesran

: anilin sulfat : 100x, 400x

2. Hibiscus rosa-sinensis (kembang sepatu) - Bagian yang diambil : c-s batang - Yang diamati : ikatan pembuluh koleteral terbuka - Medium : anilin sulfat - Pembesaran : 100x, 400x

3. Asplenium nidus (paku sarang burung) - Bagian yang diambil : c-s batang - Yang diamati : ikatan pembuluh konsentris amfikribal - Medium : anilin sulfat - Pembesaran : 100x

4. Cordyline fructicosa (hanjuang) - Bagian yang diambil : c-s batang - Yang diamati : ikatan pembuluh konsentris amfivasal - Medium : anilin sulfat - Pembesaran : 100x, 400x

I. JARINGAN KELENJAR DAN SEKRESI

1. Hevea brasiliensis (karet) - Bagian yang diambil : l-s batang - Yang diamati : kelenjar lateks beruas - Medium : sudan III - Pembesaran : 100x, 400x

2. Euphorbia tirucalli (patah tulang) - Bagian yang diambil : l-s batang - Yang diamati : kelenjar lateks tidak beruas - Medium : sudan III - Pembesran : 100x, 400x

3.Pinus merkusii (pinus) - Bagian yang diambil : c-s daun - Yang diamati : saluran damar dalam proses sizogen - Medium : sudan III - Pembesaran : 100x, 400x

4. Citrus sp. (jeruk)

-

-

Bagian yang diambil : c-s kulit buah Yang diamati : kelenjar minyak dalam proses sizolisigen Medium : sudan III Pembesaran : 100x, 400x

J. ANATOMI STOMATA

1. Asplenium nidus (paku sarang burung) - Bagian yang diambil : sobekan epidermis daun bawah - Yang diamati : stomata tipe anomositik - Medium : air - Pembesaran : 100x, 400x

2. Canna indica (bunga tasbih) - Bagian yang diambil : sobekan epidermis daun bawah - Yang diamati : stomata tipe parasitik - Medium : air - Pembesaran : 100x, 400x

3. Kalanchoe pinnata (cocor bebek) - Bagian yang diambil : sobekan epidermis daun bawah - Yang diamati : stomata tipe aktinositik - Medium : air - Pembesaran : 100x, 400x

4. Zea mays (jagung)

-

Bagian yang diambil : sobekan epidermis daun bawah Yang diamati : stomata gramineae (monokotil), bentuk halter Medium : air Pembesaran : 100x, 400x

5. Ficus elastica (karet hias) - Bagian yang diambil : c-s daun - Yang diamati : stomata faneropor - Medium : air - Pembesaran : 400x

6. Nerium oleander (oleander) - Bagian yang diambil : c-s daun - Yang diamati : stomata kriptopor - Medium : air - Pembesaran : 100x, 400x

K. ANATOMI DAUN

1. Mangifera indica (mangga) - Bagian yang diambil : c-s daun - Yang diamati : struktur daun dorsiventral - Medium : anilin sulfat - Pembesaran : 100x, 400x

2. Pluchea indica (beluntas) - Bagian yang diambil : c-s daun - Yang diamati : struktur daun isobilateral - Medium : anilin sulfat - Pembesaran : 100x, 400x

3. Pinus merkusii (pinus) - Bagian yang diambi : c-s daun - Yang diamati : struktur daun bentuk jarum - Medium : anilin sulfat - Pembesaran : 100x, 400x

L. ANATOMI AKAR

1. Arachis hypogaea (kacang tanah)

-

Bagian yang diambil : c-s akar Yang diamati : struktur akar dikotil Medium : anilin sulfat Pembesaran : 100x, 400x

M. ANATOMI BATANG

1. Amaranthus spinosus (bayam duri)

-

Bagian yang diambil : c-s batang Yang diamati : struktur batang dikotil Medium : anilin sulfat Pembesaran : 100x, 400x

2. Zea mays (jagung) - Bagian yang diambil : c-s batang - Yang diamati : struktur batang monokotil - Medium : anilin sulfat - Pembesaran : 100x, 400x

Related Documents


More Documents from "Alfia Septiana"

Laporan Akhir Anfistum
January 2021 1