Loading documents preview...
PENYAKIT MALARIA Penyakit malaria adalah penyakit menular yang disebabkan oleh parasit plasmodium antara lain plasmodium malariae, plasmodium vivax, plasmodium falciparum, plasmodium ovale yang hanya dapat dilihat dengan mikroskop yang ditularkan oleh nyamuk malaia (anopheles)/,
JENIS-JENIS PARASIT MALARIA Malaria tertiana, disebabkan oleh Plasmodium vivax, dimana penderita merasakan demam muncul setiap hari ketiga.
Malaria quartana, disebabkan oleh
Plasmodium malariae, penderita merasakan demam setiap hari keempat.
Malaria
tropica, disebabkan oleh Plasmodium falciparum Malaria pernisiosa, disebabkan oleh Plasmodium ovale.
GEJALA PARASIT MALARIA Gejala klinik adalah gejala yang timbul akibat gigitan nyamuk dan manusia terinfeksi oleh plasmodium : Plasmodium falciparum. Masa tunas intrinsik malaria falsiparum berlangsung 9 – 14 hari. Penyakitnya mulai dengan nyeri kepala, punggung, dan ekstremitas, perasaan dingin, mual, muntah atau diare ringan.
Plasmodium vivax.
Masa tunas intrinsik biasanya berlangsung 12 – 17 hari, tetapi ada beberapa strain plasmodium vivax yang masa tunasnya 6 – 9 bulan atau mungkin lebih lama. Plasmodium malariae. Masa inkubasi pada infeksi plasmodium malariae barlangsung selama 18 hari dan kadang – kadang 30 – 40 hari. Plasmodium ovale. Gejalanya mirip dengan P. Vivaks, Penyerangannya sangat hebat tetapi penyembuhannya sering secara spontan dan relapsnya lebih jarang. Parasit sering tetap berada dalam darah.
PENCEGAHAN PARASIT MALARIA Pencegahannya dengan menjaga pola hidup sehat, dimulai dari kebersihan diri sendiri dan lingkungan. Seperti pencegahan pada plasmodium malariae, pencegahan plasmodium ovale juga dilakukan perorangan maupun masyarakat. Pembenrantasan nyamuk Anopheles dengan menggunakan insektisida yang sesuai dan secara teratur. Gigitan nyamuk dapat dicegah dengan tidur menggunakan kelambu atau lotion anti nyamuk
KESIMPULAN Malaria merupakan penyakit infeksi parasit yang
disebabkan oleh plasmodium yang menyerang eritrosit dan ditandai dengan ditemukannya bentuk aseksual didalam darah. Penularan penyakit ini bias secara alami, yaitu melalui gigitan langsung nyamuk anopheles dan secara tidak alami yaitu secara bawaan dan secra mekanik.