Loading documents preview...
PEMBIMBING dr. Magdalena S Sp.S M.kes
B E L L’ S PA L S Y
REFLEKSI KASUS BELL’S PALSY
Junita Ratna N11118005
LAPORAN KASUS TEORI
IDENTITAS PASIEN Nama : Nn. R Umur : 27 tahun J. Kelamin : Perempuan Agama : Islam Bangsa : Indonesia Alamat : Jln. Tinggede Tgl. MRS : 17 Juni 2019 Tgl. Pemeriksaan : 17 Juni 2019
ANAMNESIS Pasien perempuan berusia 27 tahun masuk rumah sakit dengan keluhan wajah mencong ke kiri yang mulai muncul sejak 1 hari yang lalu. Keluhan ini dirasakan tba-tiba oleh pasien saat bangun tidur, selain itu pasien juga mengeluhkan mata kanan pasien yang tidak bisa menutup sempurna. Pasien tidak mengalami demam. Pasien juga mengeluhkan mata sebelah kanan tidak bisa menutup sempurna dan berair, sakit kepala (-), pusing (-), batuk (-), flu (-), mual (-), muntah (-), kelemahan ekstremitas (-), BAK (+) dan BAB (+) lancar dan biasa.
ANAMNESIS Riwayat penyakit sebelumnya Riwayat trauma (-), Diabetes Mellitus (-), hipertensi (-)
Riwayat Pekerjaan/ Keluarga/Hobbi Pasien merupakan seorang guru sd
PEMERIKSAAN FISIS • • • • • • • • • • •
Pemeriksaan Umum Kesan : Sakit Sedang Kesadaran : Compos Mentis Gizi : Baik Tensi : 110/80 mmHg Nadi : 80x/menit Suhu : 36,7’C Pernapasan : 20x/menit Mata Anemis : -/Ikterus : -/-
PEMERIKSAAN FISIS Thoraks Inspeksi: Simetris Bilateral Palpasi : Vocal Fremitus ka=ki Perkusi : Sonor +/+ Auskultasi: Ves +/+, Rh -/-, Wh -/-
Jantung Inspeksi : Ictus cordis tidak terlihat Palpasi : Ictus cordis teraba Perkusi : Batas Jantung Normal Auskultasi : BJ I/II Murni regular
Abdomen Inspeksi : Tampak datar Auskultasi : Peristaltik (+) kesan normal Perkusi :Timpani (+) Palpasi : Nyeri tekan (-)
PEMERIKSAAN NEUROLOGIS GCS
: E4V5M6
Nervus Cranialis - N. Olfactorius : Normosmia - N. Optikus : OD
OS
Ketajaman Penglihatan
DBN
DBN
Lapangan Penglihatan
DBN
DBN
N. OCCULOMOTORIUS , N. TROCHLEARIS, N. ABDUSENS OD
OS
Ptosis
-
-
Lagoftalmus
+
-
Central
Central
Pupil Ukuran/ Bentuk
Bulat
Bulat
Isokor/ Anisokor
Isokor
Isokor
RCL
+
+
RCTL
+
+
TDP
TDP
Parese Gerakan Bola Mata
-
-
Nistagmus
-
-
Posisi Bola Mata
Refleks Akomodasi
PEMERIKSAAN NEUROLOGIS N. Trigeminus - Sensibilitas N. V1 : DBN N. V2 : DBN N. V3 : DBN - Motorik Inspeksi (istirahat/menggigit) : DBN - Refleks Dagu/ Masseter : TDP - Refleks Cornea : DBN
PEMERIKSAAN NEUROLOGIS N. Facialis - Pengecapan 2/3 lidah anterior : DBN Motorik
M. Frontalis
M. Orbik. Okuli
M. Orbik. Oris
Istirahat
Simetris
Asimetris
Simetris
Gerakan Mimik
Asimetris
Simetris
Asimetris
PEMERIKSAAN NEUROLOGIS N. Vestibulocochlearis - Pendengaran : Hiperakusis auricula dextra - Tes Rinne Weber : TDP - Fungsi Vestibularis : DBN N. IX/X Glossopharingeus / Vagus - Posisi arkus pharinks : TDP - Refleks Telan : TDP - Pengecap 1/3 posterior : TDP - Fonasi : TDP - Takikardi/Bradikardi : -
N. Accesorius - Memalingkan kepala tanpa tahanan: Baik - Angkat bahu : Baik N. Hypoglossus - Deviasi Lidah : - Fasiculas :- Atrofi :- Tremor :- Ataxia :-
PEMERIKSAAN NEUROLOGIS Rangsang Meningens Kaku kuduk : Kernig Sign : -/Sensibilitas :
PEMERIKSAAN NEUROLOGIS Motorik : Superior
Inferior
Dextra
Sinistra
Dextra
Sinistra
Bebas
Bebas
Bebas
Bebas
Pergerakan
5
5
5
5
Tonus otot
++
++
++
++
Bentuk otot
Eutrofi
Eutrofi
Eutrofi
Eutrofi
Biceps
++
++
Triceps
++
++
KPR
++
++
APR
++
++
Kekuatan
Refleks fisiologis
PEMERIKSAAN NEUROLOGIS Motorik : Superior
Inferior
Dextra
Sinistra
Dextra
Sinistra
Hoffman
-
-
Tromner
-
-
Babinski
-
-
Chaddock
-
-
Schaeffer
-
-
Oppen heim
-
-
+
-
Refleks patologis
Laseque
Gangguan Keseimbangan ● ●
Romberg :Tendem Gait : TDP
Gangguan Koordinasi ● ● ● ●
Tes jari hidung Tes Disdiadokinesia Tes Jari –jari Tes Tumit Lutut
::::-
Luhur ● ● ●
Reaksi Emosi : Baik Fungsi Bicara: Baik Intelegensia : Baik
Pemeriksaan Laboratorium :
● ● ● ● ●
WBC : 4,5 x 10’3/UL RBC : 4,9 x 10’6/UL HGB : 11,9 gr/dL HCT : 37,7 % PLT : 155 x 10’3/UL
RESUME Pasien perempuan berusia 27 tahun masuk rumah sakit dengan keluhan paresis otot wajah sisi kanan sejak 1 hari lalu. Disertai lagophtalmus dexra (+, lacrimasi dextra (+), kesadaran composmentis, Pemeriksaan TTV didapatkan tekanan darah 110/80 mmHg, nadi 80x/menit, suhu 36.7 derajat celcius, pernapasan 20x/menit. WBC : 4,5 x 10’3/UL , RBC : 4,9 x 10’6/ULHGB : 11,9 gr/dL, HCT : 37,7 %, PLT : 155 x 10’3/UL Pemeriksaan neurologis didapatkan GCS E4V5M6, paralisis nervus facialis dextra (N. VII dextra).
Diagnosa Klinis : Paralisis facialis perifer dextra Diagnosa Topis : N. Facialis dextra Diagnosa Etiologi : Bell’s Palsy Diagnosa Banding • Trauma kapitis • Otitis media supurativ Terapi • IVFD RL 20 tpm • Prednisolon 5 mg 3x2 tab • Mecobalamin 500 mg/24 jam
Anjuran: - Darah rutin - CT Scan Kepala - Otoskopi Prognosa: - Qua ad vitam : Dubia ad bonam - Qua ad sanationem : Dubia ad bonam
DEFINISI Penyakit lower motor neuron yang mengenai nervus facialis perifer dimana etiologinya tidak di ketahui (idiopatik) Terjadi reaksi inflamasi disekitar n.facialis biasanya didaerah meatus auditori interna. Biasanya didahului oleh infeksi saluran napas bagian atas yang erat hubungannya dengan cuaca dingin
MANIFESTASI KLINIS Perasaan nyeri, pegal, linu dan rasa tidak enak pada telinga atau sekitarnya sering merupakan gejala awal yang segera diikuti oleh gejala kelumpuhan otot wajah berupa: - Dahi tidak dapat dikerutkan atau lipat dahi hanya terlihat pada sisi yang sehat - (lagophthalmus) - Gerakan bola mata pada sisi yang lumpuh lambat, disertai bola mata berputar keatas bila memejamkan mata (Bells sign) - lipat nasolabialis mendatar pada sisi yang lumpuh dan mencong kesisi yang sehat Selain gejala-gejala diatas, dapat juga ditemukan gejala lain yang menyertai antara lain: gangguan fungsi pengecap, hiperakusis dan gangguan lacrimasi
TERAPI 1. Medikamentosa - Prednison 1mg/kgBB (5 hari) diturunkan 2 tablet/hari sampai 10 hari (stadium akut) - Mecobalamin 500 mcg (3x/hari) 2. Non Medikamentosa - Fisioterapi setelah hari keempat awitan (laser)
PROGNOSA • 85% sembuh dalam 3 minggu • 15% sembuh dalam 3 bulan
DIFERENSIAL DIAGNOSIS Ramsay hunt syndrome Infeksi virus herpes zoster: Infeksi nervus parise otot wajah Gejala klinis: - Ruam disekitar telinga - Kehilangan pendengaran - Tinitus - Kelumpuhan wajah disatu sisi - Vertigo
facialis+
2. Parese N.VII Perifer Kelemahan jenis LMN yang terjadi jika nukleus/serabut distal N.VII terganggu : parese wajah Etiologi - Infeksi - Trauma - Tumor - Kongenital - Penyakit-penyakit lain: Infeksi telinga tengah, hipertensi
Thank You