Tabel Itbx Dan Ketentuan Kegiatan Penggunaan Lahan

  • Uploaded by: chandrakaisar
  • 0
  • 0
  • January 2021
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Tabel Itbx Dan Ketentuan Kegiatan Penggunaan Lahan as PDF for free.

More details

  • Words: 391
  • Pages: 3
Loading documents preview...
KODE ZONING Kode PB PS

RTH

RB CG

Zona Perlindungan terhadap Kawasan Bawahannya Perlindungan Setempat

Ruang Terbuka Hijau

R

Rawan Bencana Suaka Alam dan Cagar Budaya Perumahan

K

Perdagangan dan Jasa

I

Industri

PG KT SPU

Pergudangan Perkantoran Sarana Pelayanan Umum

PL

Peruntukkan Lainnya

KH

Peruntukkan Khusus

Sub Zona Resapan Air Sempadan Sungai Kawasan Sekitar Danau Kawasan Sekitar Mata Air RTH Taman RTH Hutan Kota RTH Jalur Hijau Jalan Jalur Hijau Jaringan Listrik Tegangan Tinggi Jalur Hijau Sekitar Rel Kereta Api Pemakaman Gerakan Tanah

Kode PB-1 PS-1 PS-2 PS-3 RTH-1 RTH-2 RTH-3 RTH-4 RTH-5 RTH-6 RB-2

Cagar Budaya

SC-2

Rumah Kepadatan Sangat Tinggi Rumah Kepadatan Tinggi Rumah Kepadatan Sedang Rumah Kepadatan Rendah Skala Regional Skala Kabupaten Skala Kecamatan Skala Desa Industri Kimia Dasar Industri Mesin dan Logam Dasar Industri Kecil Aneka Industri

R-1 R-2 R-3 R-4 K-1 K-2 K-3 K-4 I-1 I-2 I-3 I-4

Pemerintah Pendidikan Transportasi Kesehatan Olahraga Sosial Budaya Peribadatan Pertanian Pertambangan Pariwisata Hutan Produksi Militer TPAS IPAL Instalasi Pengolahan Air (IPA) IPLT (Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja) RPH (Rumah Potong Hewan) Energi (Gardu Induk, Depo Bahan Bakar)

KT-1 SPU-1 SPU-2 SPU-3 SPU-4 SPU-5 SPU-6 PL-1 PL-2 PL-3 PL-4 KH-1 KH-2 KH-3 KH-4 KH-5 KH-6 KH-7

INDIKATOR PEMANFAATAN RUANG Simbol I T B X

Deskripsi Pemanfaatan diizinkan, karena sesuai dengan peruntukan tanahnya, yang berarti tidak akan ada peninjauan atau pembahasan atau tindakan lain dari pemerintah kabupaten. Pemanfaatan diizinkan secara terbatas atau dibatasi. Pembatasan dapat dengan standar pembangunan minimum, pembatasan pengoperasian, atau peraturan tambahan lainnya baik yang tercakup dalam ketentuan ini maupun ditentukan kemudian oleh pemerintah kabupaten. Pemanfaatan memerlukan izin penggunaan bersyarat. Izin ini diperlukan untuk penggunaan-penggunaan yang memiliki potensi dampak penting pembangunan di sekitarnya pada area yang luas. Izin penggunaan bersyarat ini berupa AMDAL, RKL, dan RPL. Pemanfaatan yang tidak diizinkan

T Tipologinya dapat berupa: T1 = Dibatasi jumlahnya T2 = Dibatasi jam beroperasinya (misalnya maksimum beroperasi jam 9 malam, tidak boleh 24 jam dsb) T3 = Dibatasi luasannya (dalam 1 kapling).

B  Tipologinya dapat berupa: B1 = Wajib Amdal B2 = Wajib RKL (Rencana Kelola Lingkungan), RPL (Rencana Pemantauan Lingkungan), Surat Pernyataan Kesanggupan pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup B3 = Wajib Analisis Dampak Lalu Lintas B4 = Wajib menyediakan parkir sesuai standar B5 = Wajib menyediakan pengelolaan limbah dalam kapling B6 = Wajib menyediaan prasarana/infrastruktur lainnya B7 = Tidak merubah bentuk/bentang alam

MATRIKS KETENTUAN KEGIATAN DAN PENGGUNAAN LAHAN

Related Documents


More Documents from "Muhamad Arsyad Srg"