Tugas_pancasila_soal_jawaban_gifa[1]

  • Uploaded by: lusi tri amanda
  • 0
  • 0
  • January 2021
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Tugas_pancasila_soal_jawaban_gifa[1] as PDF for free.

More details

  • Words: 4,240
  • Pages: 16
Loading documents preview...
TUGAS PANCASILA

Dosen Pembimbing: Arfa’I SH, MH

Di susun oleh : Gifa Syahiratul ‘Aisy NIM : PO.71.20.1.17.173

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAMBI PRODI D IV’ KEPERAWATAN TAHUN AJARAN 2017/2018

G . Tugas Belajar Lanjut : Proyek Belajar Pancasila Sebagai Sistem Etika Untuk memahami Pancasila sebagai system etika, Anda di persilahkan mencari informasi dari berbagai sumber tentang : 1. Beberapa kasus yang memperlihatkan keterampilan individu atau kelompok dalam merumuskan solusi atas problem moralitas bangsa (misalnya : kepatuhan membayar pajak , mencegah korupsi , dan lain lain ) dengan pendekatan Pancasila Jawab : 1) Contoh Kasus Pelanggaran Ham di Indonesia Kasus Pembunuhan Salim Kancil (2015) Salim Kancil adalah seorang aktivis petani yang tewas dibantai oleh puluhan warga desa selok awar-awar, Kabupaten Lumajang pada 26 September 2015 lalu.Pembantaian ini dilatar belakangi oleh keberaniannya menentang tambang pasir ilegal yang merusak lahan pertanian warga dan juga merusak kelestarian alam. Saat itu, Salim bergerilya, menghimpun kekuatan dengan mengumpulkan para petani untuk melakukan perlawanan terhadap pihak penambang pasir ilegal yang dikomandoi oleh tim 12 (mantan tim kampanye kades mereka: Haryono). Berbagai upaya dilakukan Salim kancil untuk menghentikan aktivitas penambangan tersebut. Namun, perlawanannya membuat orang- orang yang mendukung penambangan pasir ilegal berang. Sampai akhirnya pada Sabtu 26 September 2015, rumah salim di serang puluhan orang. Ia disiksa dan diseret sampai ke balai desa hingga tewas.

2) Contoh Kasus Kualitas Pendidikan yang Rendah Sistem pendidikan di Indonesia bisa dikatakan sangat buruk. Biaya sekolah yang semakin mahal tidak sebanding dengan hasil yang didapatkan. Memang siswa selalu lulus dengan nilai sangat baik, tetapi angka tersebut hanya diatas kertas. Buktinya kualitas penduduk Indonesia masih sangat rendah dibandingkan di negara lain. Tak heran kita selalu mendatangkan tenaga ahli dari luar negeri sementara kita selalu mengirim tenaga kerja ke luar negeri sebagai buruh atau pembantu. Kualitas pendidikan dinegara Indonesia memang tergolong rendah hal ini disebabkan tingkat kepedulian yang lemah antara sesama masyarakat Indonesia. Hal ini dapat dikendalikan oleh penerapan sila keempat, Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat dan kebijaksanaan dalam permusyawaratan dan perwakilan. Pemerintah berperan penting dalam hal ini, kondisi bangunan sekolah di beberapa daerah sudah tidak layak di jadikan gedung sekolah. Daripada memberi tunjangan kepada anggota DPR lebih baik dana tersebut dipergunakan untuk memperbaikan sekolah-sekolah beserta fasilitasnya

dan membangun jembatan menuju dari lingkungan pemukiman menuju sekolah yang dibatasi oleh sungai. Selain itu sistem pendidikan di Indonesia yang menekan siswanya untuk belajar dalam jangka waktu yang sangat panjang. Hal ini sama sekali tidak efektif bagi siswa karena dalam dunia pendidikan mereka juga dibebani dengn tugas yang banyak yang belum lagi mereka dituntut untuk mengikuti berbagai ekstrakulikuler, organisasi dan kegiatan lainnya. Hal ini membuat sebagian siswa merasa terbebani hingga memutuskan tidak sekolah dan ada yang merasa stress karena terlalu banyak beban yang ditimpakan kepadanya. Pemerintahan hanya membuat sistem dan kulikulum namun mereka tidak merasakan betapa beratnya kebijakan tersebut.

2. Beberapa contoh individu atau kelompok di lingkungan. Anda yang melaksanakan proyek belajar implementasi Pancasila dalam kehidupan nyata. Jawaban : A. Sila pertama : KETUHANAN YANG MAHA ESA Sila Ketuhanan Yang Maha Esa mengandung nilai-nilai bahwa negara yang didirikan merupakan sebagai perwujudan manusia sebagai mahkluk Tuhna Yang Masa Esa. Contoh dalam kehidupan kita yaitu : 1. Melaksanakan ibadah kepada Allah seperti salat fardu, salat sunnah, puasa,zakat, dan sebagai. 2. Adanya matakuliah agama yang di jadikan mata kuliah wajib untuk mahasiswa. 3. Percaya dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan Agama yang di anutnya. 4. Hormat menghormati antara pemeluk agama dan penganut kepercayaan yang berbedabeda, sehingga terbina kerukunan hidup. 5. Saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayanya. 6. Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan kepada orang lain / memberikan kebebasan kepada setiap orang untuk memeluk agama sesuai dengan kepercayaan masing- masing. 7. Kita tidak boleh ribut ketika orang yang beragama lain melaksanakan ibadahnya . 8. Tidak boleh minum/menelan obat-obat terlarang, misalnya pil Ectasy,Nipam, Shabushabu dan lain sebagainya termasuk di dalamnya. 9. Senantiasa berteman dengan pemeluk agama lain seperti berteman dengan orang yang seagama.

B. Sila Kedua : KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB

Sila kemanusiaan yang adil dan beradab mengandung nilai-nilai bahwa negara harus menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia sebagai mahkluk yang beradab. Contoh dalam kehidupan kita yaitu : 1. Membantu fakir miskin dan Membantu korban bencana alam 2. Pemberian kebebasan dalam memilih jurusan 3. Menghargai dan tidak mencela hasil karya orang lain 4. Mengikuti aksi donor darah bagi yang membutuhkan. 5. Dalam penerimaan mahasiswa baru tidak adanya perbedaan antara yang mampu dan yang kurang mampu 6. Melaksanakan kewajiban untuk selalu masuk kuliah dan mengumpulkan tugas yang di berikan. 7. Adanya undang – undang perlindungan anak jika ada anak yang melakukan pelanggaran berat. 8. Harus mewujudkan tercapainya tujuan ketinggian harkat dan martabat manusia terutama hak-hak kordat sebagai hakl asasi. 9. Menjenguk teman yang sakit dan tidak membedakan teman pergaulan 10. Mengakui persamaan derajat, antara hak dan kewajiban sebagai warga Negara yang baik 11. Saling mencintai sesama manusia dan mengembangkan sikap tenggang rasa 12. Tidak semena –mena terhadap orang lain dan menjunjung tinggi nilai – nilai kemanusiaan 13. Berani membela keadilan dan saling menghormati antar sesama bangsa lain 14. merawat lingkungan dengan menjaga kebersihan, tidak membuang sampah sembarangan, tidak membakar lahan yang membuat orang lain terganggu, merawat binatang dengan kasih sayang, merawat hutan dan tidak menebangi sembarang, dll.

C. Sila Ketiga : PERSATUAN INDONESIA Sila persatuan Indonesia mengandung arti negara merupakan penjelmaan sifat kodrat manusia monodualis, yaitu sebagai mahkluk individu dan mahkluk sosail. Perbedaan bukannya untuk menjadi konflik dan permusuhan malainkan diarahkan pada sesuatu yang saling menguntungkan, yaitu persatuan dalam kehidupan bersama untuk mewujudkan tujuan bersama. Tanpa harus kita mendengar adanya gereja dibomlah, tawuran antar agama di kehidupan kita. Contoh dalam kehidupan kita yaitu : 1. Ikut melaksanakan upacara bendera 2. Mengikuti kegiatan bari berbaris. 3. Mengikuti kegiatan peringatan hari besar nasional seperti ikut lomba, atau pentas budaya

4. Menghargai pendapat teman saat berdiskusi suatu masalah dan tidak egois jika pendapatnya tidak di terima. 5. Mengorbankan sebagian harta untuk pembangunan jalan, mengorbankan waktu untuk menjaga kampung (Poskamling)

D. Sila

Keempat

:

KERAKYATAN

YANG

DIPIMPIN

OLEH

HIKMAH

KEBIJAKSANAAN DALAM PERMUSYAWARATAN PERWAKILAN. Sila kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaraan dan perwakilan mengandung nilai-nilai bahwa hakikat negara sebagai penjelmaan sifat kodrat manusia sebagai mahkluk individu dan mahkluk sosial. Contoh dalam kehidupan kita yaitu : 1. Mengharagai pendapat orang lain, 2. Tidak memaksakan kehendak kepada orang lain 3. Mengutamakan Musyawarah / mufakat dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama dalam semangat kekeluargaan. 4. Jika ada masalah dalam kelompok belajar kita selesaikan dengan berunding atau bermusyawarah 5. Ikut dalam PEMILU jika sudah cukup umur baik tingkat Nasional maupun Lokal 6. Tidak marah atau sakit hati jika pendapat kita ditolak

E. Sila Kelima : KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA Sila keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia mengandung nilai-nilai yang merupakan tujuan negara sebagai tujuan dalam hidup bersama. Contohnya dalam kehidupan kita yaitu : 1. Memberikan upah sesuai dengan kerja orang tersebut 2. Membayar pajak tanpa membedakan kaya atau miskin 3. Tidak merusak fasilitas umum seperti telepon umum dll 4. Tidak bertindak korupsi, kolusi, nepotisme (KKN) 5. Gaya hidup hemat misalnya menggunakan listrik sehemat mungkin, mematikan lampu jika tidak digunakan lagi.

1. Berbagai konsep dan pengertian dan karakter tentang ideologi besar dunia,khususnya tentang ideologi tertutup dan ideologu terbuka. Jawaban : 1. Ideologi Tertutup

Pengertian: Ideologi tertutup adalah ideologi yang bersifat mutlak. Dengan kata lain bahwa Ideologi tertutup merupakan ajaran atau pandangan dunia atau filsafat yang menentukan tujuan-tujuan dan norma-norma politik dan sosial, yang ditasbihkan sebagai kebenaran yang tidak boleh dipersoalkan lagi, melainkan harus diterima sebagai sesuatu yang sudah jadi dan harus dipatuhi.

Ciri-ciri ideologi tertutup, adalah: bukan merupakan cita-cita yang sudah hidup dalam masyarakat, melainkan cita-cita sebuah kelompok yang digunakan sebagai dasar untuk

mengubah masyarakat;apabila kelompok tersebut berhasil menguasai Negara, ideologinya itu akan dipaksakan pada masyarakat. Nilai-nilai, norma-norma, dan berbagai segi kehidupan masyarakat akan diubah sesuai dengan ideologi tersebut;bersifat totaliter, artinya mencakup/ mengurusi semua bidang kehidupan. Karena itu, ideologi tertutup ini cenderung cepat-cepat berusaha menguasai bidang informasi dan pendidikan; sebab, kedua bidang tersebut merupakan sarana efektif untuk mempengaruhi perilaku masyarakat;pluralisme pandagan dan kebudayaan ditiadakan, hak asasi tidak dihormati;menuntut masyarakat untuk memiliki kesetiaan total dan kesediaan untuk berkorban bagi ideologi tersebut.isi ideologi tidak hanya nilai-nilai dan cita-cita, tetapi tuntutab-tuntutan konkret dan operasional yang keras, mutlak, dan total.

2. Ideologi Terbuka

Pengertian: Ideologi terbuka adalah ideologi yang tidak dimutlakkan. Dapat diartikan juga bahwa nilai-nilai dan cita-citanya tidak dipaksakan dari luar, melainkan digali dan diambil dari kekayaan rohani, moral dan budaya masyarakatnya sendiri. Ideologi terbuka merupakan ideologi yang dapat berinteraksi dengan perkembangan zaman dan adanya dinamika secara internal.

Ciri-ciri ideologi terbuka, adalah: merupakan kekayaan rohani, dan budaya masyarakat (falasafah). Jadi, bukan keyakinan ideologis sekelompok orang, melainkan kesepakatan masyarakat;tidak diciptakan oleh Negara, tetapi ditemukan dalam masyarakat sendiri; ia adalah milik seluruh rakyat, dan bisa digali dan ditemukan dalam kehidupan mereka;isinya tidak langsung operasional. Sehingga, setiap generasi baru dapat dan perlu menggali kembali falasafah tersebut dan mencari implikasinya dalam situasi kekinian mereka.tidak pernah memperk0sa kebebasan dan tanggungjawab masyarakat, melainkan menginspirasi masyarakat untuk berusaha hidup bertanggungjawab sesuai dengan falsafah itu.menghargai pluraritas, sehingga dapat diterima warga masyarakat yang berasal dari berbagai latar belakang budaya dan agama. (https://brainly.co.id/tugas/13604172) 2. Pancasila sebagai ideologi , termasuk bersifat tertutup atau terbuka , berikan argument anda Jawaban : Pancasila sebagai ideologi bangsa bersifat terbuka. karena, apabila tertutup maka sebuah kretifitas bangsa akan luntur jika tertutup. namun, apabila terbuka, maka ideologi bangsa dapat dengan mudah tumbuh di pikiran para generasi muda.

Pancasila sesungguhnya merupakan sebuah ideologi yang terbuka, namun dalam perjalanannya Pancasila sendiri pernah melalui sebuah masa dimana ideologi pancasila menjadi sebuah Pancasila sebagai Ideologi Tertutup. Hal trsebut terjadi pada masa pemerintahan orde lama dan juga orde baru, namun pada puncaknya terjadi penyimpangan makna Pancasila adalah pada masa orde baru. Pada masa tersebut pengusa secara terusmenerus dan sistematis memonopoli penafsiran Pancasila melalui P4 yakni Pedoman Penghayatan Pancasila. (baca juga: Hubungan Dasar Negara dengan Konstitusi Negara) 3. Berbagai kasus yang terkait dengan penyalahgunaan narkoba dan yang mengancam eksistensi Pancasila Jawaban : Ammar Zoni menjalani pemeriksaan di Polres Metro Jakarta Pusat pada Senin siang. Aktor sinetron Anak Langit itu ditangkap polisi di Depok, Jawa Barat sejak Jumat lalu karena kedapatan memiliki narkoba jenis ganja dan sabu. Senin (10/7/2017) dari hasil tes urine, Ammar Zoni positif mengkonsumsi narkoba. Ia mengaku sudah satu tahun lamanya mengkonsumsi barang tersebut demi kesenangan dan obat untuk tidur. Ammar pun dihadirkan dalam jumpa pers yang digelar polisi. Selain Ammar Zoni, petugas juga telah menetapkan status tersangka terhadap dua asistenya MT dan RH. Selain barang bukti ganja kering seberat 39,1 gram. Polisi juga mendapati papir dan alat hisap sabu dari tangan para tersangka. sekitar pukul 00.30 WIB.Dia telah kami tahan,” kata Kompol Aswin, Humas Polres Jakarta Selatan, Senin(03 Agustus).Penangkapan tersebut dilakukan karena informasidari masyarakat tentang adanya tindak pidana penyalahgunaan narkotika golongan I di Tempat Kejadian Perkara (TKP).ammar ditangkap Bersama dua asistennya dengan inisial MT dan RH dengan barang bukti berupa satu bungkus plastik tranparan yang berisikan narkotika jenis sabu di dalam, dalam kotak kaca mata. Berat brutto 0,16gram, satu bong (alat penghisap), satu cangklong (pipa kaca), dandua korek gas.Dengan penangkapan ini, Eza Gionino akan dikenakan pasal 112 ayat (1) Undang-Undang RepublikIndonesia No.35 tahun 2009 Tentang Narkotika. Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (17 September 2015),mengeluarkan putusan atas kasus pemakaian narkoba oleh Ammar Zoni. Bukan menjalani penjara, hakim menghukum ammar dengan menjalani masa rehabilitasi selama enam bulan.“Terdakwa telah terbukti melakukan tindak pidana penyalahgunaan narkotika. Menjatuhkan hukuman selama enam bulan dengan menjalani rehabilitasi diRS” kata Hakim Ketua, Amat Khusaeri, saat membacakan putusan. Ammar pun mengakui apa yang dilakukannya memang harusmendapatkan hukuman yang setimpal. “Saya sudah coba narkoba, harus recovery, pemulihandiri saya. Saya berpikir, dari rumah sakit dan doktermereka bilang menjalani tiga

bulan sudah cukup. Empat bulan agak keberatan cuma memang harus lebih baiklagi,” terangnya seraya tersenyum.

Analisis Mengenai Kasus Ammar Zoni Menurut saya kasus yang dilakukan Ammar Zoni mengenai penyalahgunaan narkoba menyangkut dengan pengamalan sila-sila Pancasila yaitu :  Sila pertama : Ketuhanan yang Maha Esa Perbuatan Ammar Zoni tentunya menentang dari ajaran Tuhan khususnya agama Islam yang dianutnya. Sudah dijelaskan dalam dalil Ibnu Tamiyah Rahimahullah, “ Haram mengkonsumsi narkoba ketika bukan dalam keadaan darurat, narkoba sama halnya dengan zat yang memabukkan diharamkan berdasarkan kesepakatan para ulama. Bahkan setiap zat yang dapat menghilangkan akal, haram untuk dikonsumsi walau tidak memabukkan” (Majmu’ Al Fatawa, 34 : 204). Jadi sudah jelas bahwa perbuatan Ammar Zoni ini adalah salah, dia menggunakan narkoba hanya untuk kesenangannya sendiri bukan karena kondisi darurat apapun. Sabu-sabu itu sendiri yang dikonsumsinya menimbulkan delirium yaitu hilangnya kesadaran seseorang.  Sila kedua : Kemanusiaan yang Adil dan Beradab Tindakan Ammar Zoni tidaklah mencerminkan manuasia yang beradab, karena beradab itu sendiri memiliki arti pribadi yang berlaku sopan, berakhlak, dan berbudi pekerti yang luhur. Menggunakan narkoba bukanlah tindakan yang sopan karena masyarakat pada umumnya juga sudah mengetahui bahwa narkoba itu adalah barang terlarang. Dan tentunya jika manusia yang berakhlak tidak akan menggunakan barang terlarang tersebut. Barang siapa yang menggunakan barang terlarang tersebut maka tercaplah bahwa orang tersebut berbudi pekerti yang buruk.  Sila ketiga : Persatuan Indonesia Menggunakan narkoba adalah perbuatan yang dilarang oleh Indonesia. Bagaimana Indonesia bisa bersatu perbuatan yang dilarang saja malah dilakukan. Sebagai warga negara yang baik dan benar kita haruslah menaati segala peraturan yang sudah dibuat Indonesia agar terciptanya suatu persatuan. Ammar Zoni itu sendiri adalah seorang aktor yang tentunya masyarakt umum mengenalnya. Seharusnya seorang aktor memberikan contoh perbuatan yang baik agar masyarakat yang melihatnya dapat menjadikan idolanya tersebut sebagai panutan.  Sila kelima : Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia Hukuman yang diberikan kepada Ammar Zoni menjalani masa rehabilitasi dari narkoba selama enam bulan sungguh tidaklah adil. Padahal sesuai dengan pasal 112 ayat (1)

Undang-Undang RepublikIndonesia No.35 tahun 2009 Tentang Narkotikaancaman hukuman pidana penjara paling singkat 4 tahun dan paling lama 12 tahun dan pidana denda paling sedikit Rp 800.000.00,00 (delapan ratus juta) dan paling banyak Rp 8.000.000.000,00 (delapan milyar). Seharusnya Ammar Zoni dihukum sesuai dengan peraturan tersebut, jangan karena dia seorang aktor yang memiliki banyak uang sehingga hukuman yang diberikan lebih ringan.

4. Berbagai kasus yang terkait dengan terorisme yang mengancam eksitensi ideologi Pancasila Jawaban : Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menyatakan bahwa gerakan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) atau Negara Islam di Irak dan Suriah (NIIS) bertentangan dengan dasar negara Pancasila. Gerakan ini merupakan paham radikal yang menggunakan kekerasan demi perjuangan mereka. "Ideologi ISIS bertentangan dengan Pancasila. Mengatakan Pancasila sebagai thogut (berhala) yang harus diperangi itu sudah amat kelewat batas," kata Lukman dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Jumat (1/8/2014). Lukman menyatakan, warga negara Indonesia yang bersumpah dan berjanji setia kepada negara asing atau bagian dari negara asing itu dapat kehilangan kewarganegaraannya. Untuk itu, ia mendorong aparat penegak hukum untuk menangani keterlibatan WNI dalam kelompok tersebut. "Mereka ingin perjuangkan negara Islam di Iraq dan Suriah. Umat Islam Indonesia tak perlu terpengaruh dan ikut-ikutan," kata Lukman. Sebelumnya, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Ansyaad Mbai mengatakan bahwa WNI yang memberikan dukungan terhadap ISIS terancam hukuman. Hal itu diatur dalam Pasal 23 huruf (f) Undang-Undang No 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan RI. Menurut Ansyaad, kelompok radikal dan terorisme, termasuk NIIS, tetap menjadi ancaman serius di Indonesia. "Kelompok radikal di Indonesia sangat potensial direkrut oleh jaringan NIIS," ujarnya. Ini akan menyebabkan terorisme yang meletakkan bom di mana saja. Analisis Mengenai Kasus ISIS Menurut saya kasus yang dilakukan ISIS mengenai keterkaitan terorisme dengan pengamalan sila-sila Pancasila yaitu :  Sila pertama : Ketuhanan yang Maha Esa Gerakan ISIS telah mengotori agama Islam yang rahmatan lil 'alamin karena mereka menggunakan nama Islam. Semua ulama di Suriah tidak ada yang setuju dengan aksi kelompok tersebut,” tambahnya. Menurut pemberitaan berbagai media internasional, kelompok ISIS membunuh para tahanan. Ini sangat menentang ajaran agama. Dari aspek tujuan politik (siyasah), sebagaimana penjelasan dalam deskripsi yaitu berencana akan

menegakkan hukum Islam dapat digolongkan dalam kelompok pemberontak (ahli baghyi). Adapun agenda politik yang sebenarnya ingin dicapai oleh mereka, perlu ada kajian lebih mendalam. Dalam Alqur’an Surah Al Majmu’ Syarh al-Muhadzab, juz 19, hal 197.

Jadi,sudah jelas bahwa perbuatan ISIS ini adalah salah, mereka melakukan terorisme hanya untuk kesenangannya sendiri mereka menggunakan nama Islam bukan karena kondisi darurat apapun.  Sila kedua : Kemanusiaan yang Adil dan Beradab Tindakan ISIS tidaklah mencerminkan manuasia yang beradab, karena beradab itu sendiri memiliki arti pribadi yang berlaku sopan, berakhlak, dan berbudi pekerti yang luhur. Tindakan pembunuhan bukanlah tindakan yang sopan karena masyarakat pada umumnya juga sudah mengetahui bahwa pembunuhan adalah sifat yang keji. Dan tentunya jika manusia yang berakhlak tidak akan melakukan perbuatan tersebut. Barang siapa yang melakukan perbuatan tersebut tersebut maka tercaplah bahwa orang tersebut berbudi pekerti yang buruk.  Sila ketiga : Persatuan Indonesia ISIS dikenal dengan kekerasan yang sangat brutal, seperti bom bunuh diri dan memenggal kepala sandera adalah perbuatan yang dilarang oleh Indonesia. Bagaimana Indonesia bisa bersatu perbuatan yang dilarang saja malah dilakukan. Sebagai warga negara yang baik dan benar kita haruslah menaati segala peraturan yang sudah dibuat Indonesia agar terciptanya suatu persatuan. bertentangan dengan ideologi Pancasila memberikan dukungan dan peluang untuk berkembangnya ISIS hanya akan memecah belah persatuan bangsa. Indonesia yang sudah terlibat dan bergabung dengan kelompok ISIS agar menyadari bahwa bergabung dengan ISIS adalah suatu perlakuan yang bertentangan dengan ideologi Pancasila.  Sila kelima : Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia Hukuman yang diberikan kepada ISIS adalah hukuman mati jika di Indonesia hukuman orang yang membunuh akan menjalani masa rehabilitasi dari narkoba selama enam bulan sungguh tidaklah adil. Pasal 338 KUHP menyebutkan, barangsiapa dengan sengaja merampas nyawa orang lain, diancam karena pembunuhan dengan pidana penjara paling lama 15 tahun. Adapun Pasal 340 KUHP mengatur tentang pembunuhan berencana yang bunyinya, "Barang siapa dengan sengaja dan dengan rencana terlebih dahulu merampas nyawa orang lain, diancam karena pembunuhan dengan rencana, dengan pidana mati atau pidana penjara seumur hidup atau selama waktu tertentu, paling lama 20 tahun. Seharusnya ISIS dihukum mati sesuai dengan peraturan tersebut. jangan hukuman yang diberikan lebih ringan.

5. Berbagai kasus yang terkait dengan penyalahgunaan korupsi di Indonesia dan yang mengancam eksistensi Pancasila Jawab : Kasus korupsi Zumi Zola Komisi Pemberantasan Korupsi mengungkapkan telah mengusut kasus suap yang melibatkan Gubernur Jambi Zumi Zola sejak Kamis (18/1/2018) lalu. Penyelidikan tersebut merupakan pengembangan yang dilakukan KPK dari penyidikan dugaan suap terkait pengesahan RAPBD Provinsi Jambi Tahun Anggaran 2018. Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, dalam proses penyelidikan tersebut pihaknya memeriksa 10 orang saksi dari Pemprov Jambi, DPRD Jambi, swasta, termasuk Zumi Zola. KPK kemudian menemukan bukti permulaan yang cukup untuk menaikan status penyelidikan menjadi penyidikan, dan mengantongi dua tersangka, yakni Zumi Zola dan Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Jambi Arfan. "Setelah ditemukan bukti permulaan yang cukup, maka sejak 24 Januari 2018 dilakukan penyidikan dengan tersangka ZZ dan ARN," kata Febri lewat pesan tertulis, Sabtu (3/2/2018). Dari penyidikan keduanya telah memunculkan bukti soal dugaan uang suap yang dikumpulkan Arfan ada yang ditujukan untuk Zumi Zola, dan untuk anggota DPRD Jambi terkait pengesahan R-APBD 2018.Menurut KPK, jaminan yang dimaksud adalah uang suap, atau yang sering disebut sebagai "uang ketok". Pihak eksekutif diduga berkepentingan agar anggaran yang diajukan Pemprov Jambi dapat disetujui DPRD Jambi. Dalam kasus ini, Zumi Zola dan Arfan disangkakan melanggarkan Pasal 12B atah pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberatasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah UU Nomor 20 Tahun 2001 jo 55 ayat 1 ke 1 KUHP. Analisis Mengenai Kasus Zumi Zola Menurut saya kasus yang dilakukan Zumi Zola mengenai Kasus Korupsi menyangkut dengan pengamalan sila-sila Pancasila yaitu :  Sila pertama : Ketuhanan yang Maha Esa Pada kasus zumi zola tentunya menentang dari ajaran Tuhan khususnya agama Islam yang dianutnya. Manusia Indonesia percaya dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dalam hal ini jelas perilaku tindakan pidana korupsi ini tidak mencerminkann perilaku tersebut karena perilaku tindak pidana korupsi adalah perilaku yang tidak percaya dan taqwa kepada Tuhan. Dia menafikan bahwa Tuhan itu Maha Melihat lagi Maha Mendengar.  Sila kedua : Kemanusiaan yang Adil dan Beradab Dalam sila ini perilaku tindak pidana korupsi sangat melanggar bahkan sama sekali tidak mencerminkan perilaku ini, seperti mengakui persamaan derajat, saling mencintai, sikap

tenggang rasa, gemar melakukan kegiatan kemanusiaan serta membela kebenaran dan keadilan.  Sila ketiga : Persatuan Indonesia Tindak pidana dan tipikor bila dilihat dalam sila ini, pelakunya itu hanya mementingkan pribadi, tidak ada rasa rela berkorban untuk bangsa dan Negara, bahkan bisa dibilang tidak cinta tanah air karena perilakunya cenderung mementingkan nafsu, kepentingan pribadi atau kasarnya kepentingan perutnya saja.  Sila keempat : Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyarawatan / Perwakilan. Dalam sila ini perilaku yang mencerminkannya seperti, mengutamakan kepentingan Negara dan

masyarakat,

tidak

memaksakan

kehendak,

keputusan

yang

diambil

harus

dipertanggungjawabkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta menjunjung tinggi harkat martabat manusia dan keadilannya. Sangat jelaslah bahwa tindak pidana korupsi tidak pernah ada rasa dalam sila ini.  Sila kelima : Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia Rata-rata bahkan sebagian besar pelaku tindak pidana korupsi itu, tidak ada perbuatan yang luhur yang mencerminkan sikap dan suasana gotong royong, adil, menghormati hak-hak orang lain, suka memberi pertolongan, menjauhi sikap pemerasan terhadap orang lain, tidak melakukan perbuatan yang merugikan kepentingan umum, serta tidak ada rasa bersama-sama untuk berusaha mewujudkan kemajuan yang merata dan keadilan sosial. Hukuman orang yang korupsi adalah pada Pasal 2 ayat 1 UU Tipikor, berbunyi: “Setiap orang yang secara melawan hukum melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara, dipidana penjara dengan penjara seumur hidup atau pidana penjara minimal 4 tahun dan maksimal 20 tahun dan denda paling sedikit 200 juta rupiah dan paling banyak 1 miliar rupiah. Jadi, semua perilaku tindak pidana dan tipikor itu semuanya melanggar dan tidak mencerminkan sama sekali perilaku pancasila yang katanya ideologi bangsa ini. Selain bersifat mengutamakan kepentingan pribadi, juga tidak adanya rasa kemanusiaan, keadilan, saling menghormati, saling mencintai sesama manusia, dan yang paling riskan adalah tidak ada rasa ‘percaya dan taqwa’ kepada Tuhan Yang Maha Esa. 6. Berbagai kasus kesadaran pajak warga negara yang mengancam eksistensi Pancasila Jawab : Gayus Tambunan, seorang petugas pajak yang menerima suap terkait pengurusan permohonan keberatan pajak. Kasus Gayus sama dengan kasus pajak yang menimpa Hadi

Poernomo, dan BCA.Gayus Tambunan dipidana karena terbukti menerima suap uang sebesar Rp 925 juta rupiah dari Roberto Santonius terkait kepengurusan gugatan keberatan pajak PT Metropolitan Retailmart dan menerima 3,5 juta dollar Amerika dari Alif Kuncoro terkait kepengurusan pajak tiga perusahaan Grup Bakrie, yakni PT Arutmin, PT Kaltim Prima Coal, dan PT Bumi Resource.

Gayus Tambunan dinilai telah terbukti menerima suap dan melakukan tindak pencucian uang dari tiga perusahaan Bakrie Group senilai 7 juta dollar AS, lalu membagi uang itu ke Alif Kuncoro, Imam Cahyo Maliki, Maruli Pandapotan Manurung, dan pejabat-pejabat di Ditjen Pajak lain. “Saya terima tiga juta dollar AS,” kata Gayus. Gayus menjelaskan sumber dana yang dia terima ketika masih bekerja di Direktorat Jenderal Pajak, yakni dari PT Bumi Recources, PT Arutmin, dan PT Kaltim Prima Coal. Dengan suap tersebut Bakrie Group menginginkan Gayus Tambunan melakukan tiga pekerjaan, PT Bumi Resources mengajukan banding tahun 2005, Gayus diminta untuk membuatkan surat banding, surat bantahanbantahan, dan termasuk persiapan apa saja yang dibutuhkan dengan imbalan sebesar 3 juta dollar AS yang kemudian ia bagikan kepada Alif Kuncoro, Imam Cahyo Maliki, Maruli Pandapotan Manurung.

Analisis Mengenai Kasus Gayus Tambunan Menurut saya kasus yang dilakukan Gayus Tambunan

mengenai Kasus Perpajakan

menyangkut dengan pengamalan sila-sila Pancasila yaitu :  Sila pertama : Ketuhanan yang Maha Esa Hubungan Sila Pertama ‘Ketuhanan Yang Maha Esa’ dengan pajak Gayus Tambunan adalah bahwa pajak yang dipungut oleh negara merupakan ciptaan manusia, tidak bertentangan dengan ketuhanan, karena dalam alquran atau kitab suci lainnya, Tuhan juga memerintahkan manusia untuk membayar zakat atau sepersepuluhan untuk digunakan bagi kepentingan orang-orang yang miskin atau untuk kepentingan masyarakat umum tanpa mendapatkan imbalan secara langsung.  Sila kedua : Kemanusiaan yang Adil dan Beradab Sila Kedua ‘Kemanusiaan yang Adil dan Beradab’, tersirat dalam segi yuridis dari pajak. Pajak selain harus memenuhi keadilan juga harus sesuai dengan peradaban manusia. Keadilan yang merupakan salah satu syarat yuridis dari pajak tercermin dalam prinsip nondiskriminasi, prinsip daya pikul, artinya bahwa orang dalam keadaan yang sama harus dikenakan pajak yang sama, dan tidak dibenarkan mengadakan perlakukan yang berlainan

terhadapnya,tidak pandang bangsa, golongan, aliran, ideologi dan lain sebagainya. Kemanusiaan artinya bahwa perlakukan wajib harus secara manusiawi tidak boleh melanggar HAM dan harus layak bagi manusia dan tindakan sewenang-wenang terhadap wajib pajak harus dihindarkan.  Sila ketiga : Persatuan Indonesia Sila Ketiga, ‘Persatuan Indonesia’ dijabarkan dalam pajak-pajak karena pajak merupakan sumber keuangan utama untuk mempertahankan persatuan yang telah diproklamairkan, karena hidup suatu bangsa tergantung pada adanya pendapatan negara yang merupakan jiwa untuk kelangsungan dan kesinambungan hidup bangsa.  Sila keempat : Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyarawatan / Perwakilan. dimana hal ini tertera dalam pasal 23 ayat 2 UUD 1945 yang menyebutkan bahwa semua pajak untuk kegunaan kas Negara berdasarkan UU. Kerakyatan mengandung arti bahwa rakyat ikut menentukan adanya pungutan yang disebut pajak. Rakyat dalam ikut menentukan pajak-pajak tidak bertindak secara langsung, melainkan melalui wakil-wakilnya dalam DPR yang dipimpin secara langsung dan demokratis oleh rakyat sendiri.  Sila kelima : Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia sudah terjabar dalam pajak-pajak. Pajak merupakan suatu alat untuk pembiayaan masyarakat, yaitu untuk membiayai pengeluaran untuk kepentingan masyarakat umum. Pembangunan yang sebagian besar dibiayai dari hasil pajak dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia, tidak melihat apakah rakyat itu turut membayar pajak atau tidak. Pemerataan pembangunan yang dibiayai oleh dengan pajak dilaksankan melalui 8 jalur pemerataan: 1. Pemerataan kebutuhan pokok rakyat, khususnya pangan, sandang, perumahan. 2. Pemerataan kesempatan memperoleh 3. Pemerataan kesempatan berpartisipasi dalam pembangunan khusunya generasi muda dan kaum wanita 4. Pemertaan penyebaran pembangunan di seluruh wilayah tanah air 5. Pemerataan kesempatan memperoleh keadilan 6. Pendidikan dan pelayanan kesehatan 7. Pemerataan pembagian pendapatan 8. Pemerataan kesempatan kerja 9. Pemerataan kesempatan berusaha

More Documents from "lusi tri amanda"

Kuesioner Phbs
January 2021 1
January 2021 2
Diktat.docx
February 2021 4
Slagermix-1
January 2021 1