Modul5 |covert Selling

  • Uploaded by: eko wahyudi putra
  • 0
  • 0
  • February 2021
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Modul5 |covert Selling as PDF for free.

More details

  • Words: 723
  • Pages: 9
Loading documents preview...
1|Modul 5 |Covert Selling

MODUL #5

www.JendralGagah.com

2|Modul 5 |Covert Selling

www.JendralGagah.com

3|Modul 5 |Covert Selling

Materi ini seharusnya saya letakkan di awal, karena ini adalah basic keilmuan dari ilmu ghaib ini. Tapi kalau saya bahas di awal, nggak seru. Karena terlalu teoritis. Meski begitu kita wajib paham banget teori dasarnya. Karena, ibarat masakan, ini semacam bumbu-bumbu

dasarnya. Tanpa bumbu dasar, takkan ada masakan enak. Tanpa bumbu dasar, kita tak mungkin bisa bereksperimen dengan bermacam masakan.

Begitu pun teori ini. Tanpa memahami teori dasar ini, kita

hanya akan tahu cara pakai covert selling saja. Tapi kita takkan bisa mencoba hal-hal baru, atau menciptakan teknik baru seputar covert selling . Covert selling yang saya sebut ilmu ghaib ini, hanya ghaib pada wujud. Tapi tentu bukan ghaib karena berhubungan dengan klenik dan sejenisnya. www.JendralGagah.com

4|Modul 5 |Covert Selling

Semua ada penjelasan ilmiahnya.

Kenapa postingan begini bisa banyak like, comment & share-nya? kenapa postingan begitu sepi responnya? Mengapa kalau si A yang posting ramai responnya? Mengapa kalau si B sepi responnya ? Kenapa postingan ini bisa closing? mengapa yang ini nggak closing? Semua bisa dijelaskan.

Seperti yang kita telah bahas sebelumnya, bahwa yang namanya penjualan, bisa diPASTIkan selalu berhubungan dengan pikiran & perasaan. Prinsipya ; What you think, is what you feel. Apapun yang kita pikirkan, maka itu pula yang akan kita rasakan.

Bicara tentang pikiran, kita wajib bicara tiga elemen pikiran ini : - Conscious mind (Pikiran sadar) - Critical Area (Area kritis) - Subconscious mind (Pikiran bawah sadar)

www.JendralGagah.com

5|Modul 5 |Covert Selling

Mari kita bahas satu per satu... - Pikiran sadar, adalah elemen pikiran yang berfungsi mengidentifikasi, menganalisis, membandingkan, hingga memutuskan sesuatu. Apapun yang membutuhkan proses identifikasi informasi, atau proses analisis, pasti menggunakan pikiran sadar.

www.JendralGagah.com

6|Modul 5 |Covert Selling

- Area kritis, adalah elemen pikiran yang berfungsi membantu pikiran sadar untuk mengkritisi semua informasi yang masuk atau keluar. Biasa juga disebut RAS (Reticular Activating System). - Pikiran bawah sadar, adalah elemen pikiran yang berfungsi memunculkan emosi, menyimpan data, menyimpan belief & value, dan mengolah persepsi.

Dan penjualan, akan selalu berhubungan dengan ketiganya. Apa yang terjadi saat seseorang memutuskan membeli sebuah produk yang diiklankan?

www.JendralGagah.com

7|Modul 5 |Covert Selling

Begini kira-kira ceritanya...

Saat kita sebagai penjual menayangkan sebuah iklan, maka saat itu calon customer akan menangkap iklan itu dengan panca inderanya. Kalau iklannya di social media, berarti calon customer menangkap iklannya secara visual dengan mata.

Calon customer akan membaca iklan kita lalu melihat-lihat gambar produk yang kita iklankan. Saat membaca & melihat-lihat iklan ini, pikiran sadar & area kritisnya yang akan berperan aktif. Mereka akan mengkritisi setiap informasi yang ada di iklan itu. Pikiran sadar & area kritislah yang akan mengidentifikasi & menganalisis iklan ini. Kalau si customer nggak suka dengan iklan, maka semua jenis iklan yang blak-blakan akan langsung di skip oleh pikiran sadar & area kritis. ketika ada iklan, maka area kritis akan ngasi alarm, "tidiit..tidiit...ada iklan!" Itu kenapa kita membutuhkan iklan yang covert. Untuk apa? Jawabannya ; untuk mengelabui pikiran sadar & area

kritis calon customer.

www.JendralGagah.com

8|Modul 5 |Covert Selling

Jika informasi yang ada di iklannya punya kandungan yang menarik perhatian, memunculkan rasa penasaran, maka kemungkinan besar calon customer tak akan menyadari kalau itu iklan. Atau, jikapun mereka menyadari bahwa itu iklan, maka mereka

akan tetap nyaman membacanya. Saat calon customer nyaman, maka mereka akan menonaktifkan area kritisnya, dan membiarkan informasi itu masuk ke subconsciousnya. Jika informasi itu sudah masuk ke subconscious, maka kemungkinan besar akan closing! Jadi, sebagai penjual, ini akan jadi cara berpikir kita. Kita wajib memastikan setiap iklan kita benar-benar bisa membuat nyaman calon customer, untuk menonaktifkan area kritisnya. Kenapa saya sangat cerewet dengan cara menulis yang tidak sesuai dengan EYD?

Misal kalimat ini : "aq looomm tw mo,,jual yg nee atw tg itoo...! tp kyx yng nee aj dwh. ongkr k pdg brp eaa!?"

Apa yang kita rasakan saat membaca tulisan diatas? Bisa membaca tulisan diatas tanpa berpikir Seperti membaca tulisan yang anda baca saat ini?

www.JendralGagah.com

9|Modul 5 |Covert Selling

Kemungkinan, siapapun yang baca tulisan diatas akan berkerut keningnya. Tulisan diatas bisa dipastikan akan membuat

pikiran sadar & area kritis semakin aktif . Dan boro-boro nyaman membacanya. Yang ada orang langsung skip ketika baca tulisan seperti itu.

Di bahasan selanjutnya, kita akan bahas, 2 jenis iklan yang akan menonaktifkan area kritis calon customer, dan memunculkan emosi calon customer. Sekian. Silakan didiskusikan.

The End

www.JendralGagah.com

Related Documents

Modul5 |covert Selling
February 2021 1
Selling
January 2021 3
Using Covert Hypnosis (1)
January 2021 0
Spin Selling
January 2021 1

More Documents from "R Shankar Krishnan"