Loading documents preview...
Perawatan Luka Ganggren
RSUD ”NGUDI WALUYO” WLINGI
No.Dok : ... / 05 / 2013
Jl.Dr.Soecipto No.5 Wlingi Telp.(0342)691006 – Fax.691040 PROSEDUR TETAP
Pengertian Tujuan
Kebijakan Kompetensi Prosedur
No. Revisi : 00
Halaman : 1 / 2
Tanggal Terbit
DIREKTUR RSUD “NGUDI WALUYO” WLINGI BLITAR
18 Mei 2013
Dr. BUDI WINARNO, MM Pembina Utama Muda NIP. 195310291983121001
Perawatan pada luka akibat dari luka yang sudah membusuk dan bisa melebar, ditandai dengan jaringan yang mati berwarna kehitaman dan membau karena disertai pembusukan oleh bakteri. Mencegah penyebaran infeksi pada luka, mencegah terjadinya kontaminasi, menghilangkan cairan/pus pada luka, meningkatkan granulasi dan epitelisasi, mengobati luka dengan obat yang sesuai , mempertahankan kelembaban luka Memenuhi kebutuhan pengobatan dan membantu proses penyembuhan Dokter dan Perawat 1.
2.
Persiapan Alat : Satu set steril dalam bak instrument yang didalamnya berisi : 1 Pinset anatomis, 1 Pincet sirurgis, sarung tangan steril, 2 kom kecil, kassa steril, 1 gunting jaringan Alat non steril : normal saline, obat yang ditentukan, bengkok, plester, kassa Gulung, perlak dan pengalas, gunting plester, kapas alcohol, masker Langkah-langkah TAHAP PRE INTERAKSI Perawat mencuci tangan, perawat melakukan verifikasi order TAHAP ORIENTASI 1. Berikan salam, panggil nama klien. 2. Memperkenalkan nama perawat. 3. Menjelaskan tujuan, prosedur dan lama tindakan yang akan dilakukan.
RSUD ”NGUDI WALUYO” WLINGI
Jl.Dr.Soecipto No.5 Wlingi Telp.(0342)691006 – Fax.691040 PROSEDUR TETAP
Prosedur
Perawatan Luka Ganggren No.Dok : ... / 05 / 2013
No. Revisi : 00
Halaman : 2 / 2
Tanggal Terbit
DIREKTUR RSUD “NGUDI WALUYO” WLINGI BLITAR
18 Mei 2013
Dr. BUDI WINARNO, MM Pembina Utama Muda NIP. 195310291983121001
TAHAP KERJA 1. Memberikan kesempatan klien untuk bertanya 2. Menanyakan keluhan utama klien 3. Memulai tindakan dengan cara yang baik dan benar 4. Atur posisi pasien 5. Pasang perlak dan bengkok dibawah didekat pasien 6. Mendekatkan alat didekat pasien 7. Membuka balutan dengan pinset 8. Sarung tangan/kapas yang diberi alkohol 70 % 9. Memasukkan balutan kotor pada bengkok 10. Memakai sarung tangan, melakukan pengkajian luka 11. Bersihkan luka dengan nacl 12. Bila luka dalam dan besar, lakukan irigasi luka 13. Bila terdapat jaringan mati, pertimbangkan tindakan necrotomi, bila perlu berikan antibiotik sesuai advice 14. Tutup luka dengan kassa lembab 15. Fiksasi kassa dengan plester 16. Rapikan klien 17. Bereskan alat-alat TAHAP TERMINASI 1. Evaluasi hasil yang dicapai, memberi reinforcement positif pada klien. 2. Kontrak untuk pertemuan selanjutnya. 3. Akhiri kegiatan dan bersihkan peralatan. 4. Lepas sarung tangan dan cuci tangan 5. Dokumentasikan.
Unit Terkait
IGD, IRNA, IRJ