Loading documents preview...
Cara Menentukan Status Gizi :
ANTROPOMETRI : BB/U, TB/U, BB/ TB.
KLINIS : Kulit, otot, jar lemak, mata, lidah, bibir Kurus, edema (+/-), otot atrofi, jar.lemak <, pucat, bercak bitot’s, dermatitis
LABORATORIUM : Darah, kemih, tinja, cairan spinal
ANALISA DIET /MAKANAN : Frekuensi makan, jumlah makanan, jenis makanan, Alergi dan intoleransi makanan.
Cara Menimbang BB :
Dengan Dacin (25 kg) : Sudah ditera Bandul digeser di posisi nol Batang timbangan hrs seimbang, bila belum seimbang sekrup timbangan perlu diatur Anak ditimbang dg pakaian minim/ telanjang, tanpa sepatu, an dalam keadaan tenang Pembacaan hasil timbangan harus teliti, sampai 0,1 kg
Cara Mengukur PB atau TB :
Bila anak masih kecil < 2 th : diukur sambil berbaring Panjang Badan (PB), dengan alat “Stadio Meter” Anak ditelentangkan & dipegang oleh seorang asisten terutama pada lutut & telapak kaki Petugas pengukur meletakkan kepala anak menempel pada “Bidang Kepala” yang statis dari Stadio Meter, sedangkan “Bidang Kaki” yg dapat digeser di tempat kan pada telapak kaki dalam keadaan tegak lurus Hasil pengukuran dibaca pada skala, dengan ketelitian 0,1 cm
Cara Mengukur PB atau TB : ( cont… )
Bila anak sudah besar > 2 tahun : biasanya diukur sambil berdiri Tinggi Badan (TB), dengan “Microtoise” Microtoise digantungkan pada dinding tegak lurus pd ketinggian 2 m Pada waktu mengukur TB, punggung, tumit, pantat dan belakang kepala menempel pada tembok, posisi kepala tegak dan pandangan mata lurus ke depan Meteran microtoise diturunkan hingga mengenai kepala anak Hasil pengukuran dibaca pada skala, dengan ketelitian 0,1 cm
INDEKS ANTROPOMETRI : BB/U : Berat Badan menurut Umur
tidak dapat menggambarkan ada atau tidak adanya malnutrisi
TB/U : Tinggi Badan menurut Umur, menggambarkan ada atau tidak adanya malnutrisi kronik atau masa lampau
BB/TB : Berat Badan menurut Tinggi Badan, Menggambarkan ada atau tidak adanya malnutrisi akut
(Baku rujukan : WHO-NCHS 1983)
PENILAIAN STATUS GIZI
Ukur Panjang Badan (PB) atau Tinggi Badan (TB) anak dalam cm
Ukur Berat Badan (BB) anak dalam kg
Interpretasikan sesuai dengan Baku rujukan Penilaian status gizi anak laki-laki dan perempuan menurut BB/TB-PB (Sumber : WHO,2000)
PENILAIAN STATUS GIZI ( cont… ) INDEKS
STATUS GIZI BB Lebih (Over weight) BB Normal (Normal weight) BB Rendah (Under weight) BB Sangat Rendah (Severe Under weight)
> +2 SD -2 SD s/d +2 SD -3 SD s/d < -2 SD < -3 SD
TB TB TB TB
> +2 SD -2 SD s/d +2 SD -3 SD s/d < -2 SD < -3 SD
BB/U
Z- SCORE
TB/U PB/U
BB/TB BB/PB
Jangkung (Tall) Normal (Normal height) Pendek (Stunted) Sangat Pendek (Severe stunted)
Gemuk (Fatty/obese) Normal (Normal) Kurus (Wasted) Sangat Kurus (Severe wasted)
(Sumber : WHO, 2000)
> +2 SD -2 SD s/d +2 SD -3 SD s/d < -2 SD < -3 SD
PENILAIAN STATUS GIZI (cont…) Klasifikasi Gizi Buruk
Klinis Tampak sangat kurus dan atau edema
Gizi Kurang Kurus Gizi Baik
Normal
Gizi Lebih
Gemuk
Antropometri (BB/TB-PB) <-3 SD *) (bila ada edema BB bisa lebih) -3 SD ― -2 SD - 2 SD ― +2 SD +2 SD
(Buku I : Buku Bagan Tata Laksana Gizi Buruk, tahun 2005, hal. 2)
Interpretasi Status Gizi Berdasarkan Tiga Indeks Antropometri (BB/U, TB/U, BB/TB Standart Baku Antropometeri WHO-NCHS) No 1.
2.
3.
Indeks yang digunakan BB/U TB/U BB/TB Rendah Rendah Normal
Normal, dulu kurang gizi
Rendah
Tinggi
Rendah
Sekarang kurang ++
Rendah
Normal
Rendah
Sekarang kurang +
Normal
Normal
Normal
Normal
Normal
Tinggi
Rendah
Sekarang kurang
Normal
Rendah
Tinggi
Sekarang lebih, dulu kurang
Tinggi
Tinggi
Normal
Tinggi, normal
Tinggi
Rendah
Tinggi
Obese
Tinggi
Normal
Tinggi
Sekarang lebih, belum obese
Interpretasi
Keterangan : untuk ketiga indeks ( BB/U, TB/U, BB/TB) : Rendah : < -2 SD Standar Baku Antropometri WHO-NCHS Normal : -2 s/d +2 SD Standar Antropometri WHO-NCHS Tinggi : > + 2 SD Standar Baku Antropometri WHO-NCHS
PENILAIAN STATUS GIZI (cont…) Klinis dan atau antropometris
DIAGNOSIS GIZI BURUK : 1. Terlihat sangat kurus dan atau edema, dan atau 2. BB/PB atau BB/TB <-3SD
CARA MENGHITUNG Z-SCORE : Pengukuran Skor Simpang Baku (Z-score) :
Z-score = (NIS-NMBR) / NSBR Keterangan : NIS : Nilai Individual Subjek ( Nilai Ukur/ Timbang ) NMBR : Nilai Median Baku Rujukan ( Nilai median ) NSBR : Nilai Simpang Baku Rujukan Atau :
Z-score =
HASIL PENGKURAN - BAKU MEDIAN Selisih SD diatas atau dibawah median
Z-Score , meliputi : 1. WAZ ( Weight for Age Score ) WAZ = BB timbang – BB median ( sesuai umur ) SD low atau SD up * 2. HAZ ( Hight for Age Score ) HAZ = PB ukur – PB median ( sesuai umur ) SD low atau SD up * 3. WHZ ( Weight for Height Score ) WHZ = BB timbang – BB median (sesuai PB atau TB) SD low atau SD up *
Ket erangan * : - Jika HASIL PENGUKURAN lebih dari BAKU MEDIAN menggunakan SD diatas median ( SD Up ) - Jika HASIL PENGUKURAN kurang dari BAKU MEDIAN menggunakan SD dibawah median ( SD Low )
Contoh 1. Perhitungan Z-Score : An. Laki-laki, 2 bl (kehamilan aterm), BB=6 kg, PB=52 cm 1. WAZ = BB timbang – BB median ( sesuai umur ) SD up = 6 – 5,2 0,80
= +1 SD ( BB normal )
Tabel: Baku Berat Badan menurut Umur Anak 0-36 bulan Ditimbang terlentang pada anak laki-laki UMUR (Bulan)
ANAK LAKI-LAKI MEDIAN
SD Low
SD Up
2
5,2
0,90
0,80
( Lihat : Tabel Z-score, hal 2 )
Contoh 1. Perhitungan Z-Score (cont…) : An. Laki-laki, 2 bl (kehamilan aterm), BB=6 kg, PB=52 cm
2. HAZ = PB ukur – PB median ( sesuai umur ) SD law = 52 - 58,1 = - 2,35 SD ( PB rendah ) 2,60 Tabel : Baku Tinggi Badan menurut Umur Anak 0-36 bulan diukur terlentang untuk anak Laki-laki
UMUR (Bulan)
ANAK LAKI-LAKI MEDIAN
SD Low
SD Up
2
58,1
2,60
2,60
( Lihat Tabel Z-score, hal 8 )
Contoh 1. Perhitungan Z-Score (cont…) : An. Laki-laki, 2 bl (kehamilan aterm), BB=6 kg, PB=52 cm
3. WHZ = BB timbang – BB median ( sesuai PB ) SD up = 6 - 3,7 = + 4,6 SD ( gemuk/ obese ) 0,5
Tabel : Baku Berat Badan menurut Panjang Badan anak 49-67,5 cm diukur terlentang untuk anak Laki-laki PANJANG (Cm) 52,0
ANAK LAKI-LAKI MEDIAN
SD Low
SD Up
3,7
0,5
0,5
Lihat Tabel Z-Score , hal 14
Interpretasi Hasil Contoh 1 : Dari perhitungan Z-Score , diperoleh : WAZ : + 1 SD ( BB Normal ) HAZ : - 2,35 SD ( PB rendah ) WHZ : + 4,6 SD ( gemuk )
Kesimpulan : …. ?
PENILAIAN STATUS GIZI INDEKS
STATUS GIZI BB Lebih (Over weight) BB Normal (Normal weight) BB Rendah (Under weight) BB Sangat Rendah (Severe Under weight)
> +2 SD -2 SD s/d +2 SD -3 SD s/d < -2 SD < -3 SD
TB TB TB TB
> +2 SD -2 SD s/d +2 SD -3 SD s/d < -2 SD < -3 SD
BB/U
Z- SCORE
TB/U PB/U
BB/TB BB/PB
Jangkung (Tall) Normal (Normal height) Pendek (Stunted) Sangat Pendek (Severe stunted)
Gemuk (Fatty/obese) Normal (Normal) Kurus (Wasted) Sangat Kurus (Severe wasted)
(Sumber : WHO, 2000)
> +2 SD -2 SD s/d +2 SD -3 SD s/d < -2 SD < -3 SD
PENILAIAN STATUS GIZI Klasifikasi Gizi Buruk
Klinis Tampak sangat kurus dan atau edema
Gizi Kurang Kurus Gizi Baik
Normal
Gizi Lebih
Gemuk
Antropometri (BB/TB-PB) <-3 SD *) (bila ada edema BB bisa lebih) -3 SD ― -2 SD - 2 SD ― +2 SD +2 SD
(Buku I : Buku Bagan Tata Laksana Gizi Buruk, tahun 2005, hal. 2)
Interpretasi Hasil Contoh 1 : Dari perhitungan Z-Score , diperoleh : WAZ : + 1 SD ( BB Normal ) HAZ : - 2,35 SD ( PB rendah ) WHZ : + 4,6 SD ( gemuk )
Kesimpulan Status Gizi : Gizi Lebih
Contoh 2. Perhitungan Z-Score : An. Perempuan, umur = 13 bln, BB = 7 kg, PB = 74 cm 1. WAZ = BB timbang – BB median ( sesuai umur ) SD law = 7 – 9.8 = - 2,54 SD ( BB rendah ) 1,1 Tabel : Baku Berat Badan menurut Umur Anak 0-36 bulan Ditimbang terlentang pada anak perempuan UMUR (Bulan)
ANAK PEREMPUAN MEDIAN
SD Low
SD Up
9,8
1,10
1,00
13 Lihat : Tabel Z-score, hal 1
Contoh 2. Perhitungan Z-Score… : An. Perempuan, umur = 13 bln, BB = 7 kg, PB = 74 cm
2. HAZ = PB ukur – PB median ( sesuai umur ) SD low = 74 - 75,5 = - 0,52 SD ( PB Normal ) 2,90 Tabel : Baku Tinggi Badan menurut Umur Anak 0-36 bulan diukur terlentang untuk anak perempuan UMUR (Bulan) 13
ANAK PEREMPUAN MEDIAN
SD Low
SD Up
75,5
2,90
2,90
Lihat : Tabel Z-score, hal 8
Contoh 2. Perhitungan Z-Score… : An. Perempuan, umur = 13 bln, BB = 7 kg, PB = 74 cm 3. WHZ = BB timbang – BB median ( sesuai PB ) SD low = 7 - 9,4 = - 2,67 SD ( Kurus ) 0,9 Tabel : Baku Berat Badan menurut Panjang Badan anak 68-85 cm diukur terlentang untuk anak perempuan PANJANG (Cm)
74,0
ANAK PEREMPUAN MEDIAN
SD Low
SD Up
9,4
0,9
0,9
Lihat Tabel Z-score, hal 15
Interpretasi Hasil Contoh 2 :
WAZ : - 2,54 SD ( BB rendah )
HAZ : - 0,52 SD ( PB Normal )
WHZ : - 2,67 SD ( Kurus )
Kesimpulan Status Gizi : … ?
PENILAIAN STATUS GIZI Klasifikasi Gizi Buruk
Klinis Tampak sangat kurus dan atau edema
Gizi Kurang Kurus Gizi Baik
Normal
Gizi Lebih
Gemuk
Antropometri (BB/TB-PB) <-3 SD *) (bila ada edema BB bisa lebih) -3 SD ― -2 SD - 2 SD ― +2 SD +2 SD
(Buku I : Buku Bagan Tata Laksana Gizi Buruk, tahun 2005, hal. 2)
Interpretasi Hasil Contoh 2 :
WAZ : - 2,54 SD ( BB rendah )
HAZ : - 0,52 SD ( PB Normal )
WHZ : - 2,67 SD ( Kurus )
Kesimpulan Status Gizi : Gizi Kurang