Loading documents preview...
BAGIAN ILMU KEDOKTERAN JIWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
REFERAT 25 AGUSTUS 2017
COGNITIVE BEHAVIOR THERAPY
OLEH ANNISA RACHMA MULYANI 111 2016 2068
PEMBIMBING dr. HAM F. SUSANTO, M.Kes, Sp.KJ
DIBAWAKAN DALAM RANGKA TUGAS KEPANITERAAN KLINIK BAGIAN ILMU KEDOKTERAN JIWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA 2017
DEFINISI Cognitive behavior therapy adalah sebuah istilah yang digunakan untuk menjelaskan intervensi psikoterapeutik yang bertujuan untuk mengurangi distres psikologis dan perilaku maladaptif dengan mengubah proses kognitif.
Aaron T. Beck (1964) mendefinisikan CBT sebagai pendekatan konseling yang dirancang untuk menyelesaikan permasalahan pasien pada saat ini dengan cara melakukan restrukturisasi kognitif dan perilaku yang menyimpang.
Bush (2003) mengungkapkan bahwa CBT merupakan perpaduan dari dua pendekatan dalam psikoterapi yaitu cognitive therapy dan behavior therapy.
Terapi kognitif memfokuskan pada pikiran, asumsi dan kepercayaan. Terapi kognitif memfasilitasi individu belajar mengenali dan mengubah kesalahan. Sedangkan terapi tingkah laku membantu membangun hubungan antara situasi permasalahan dengan kebiasaan mereaksi permasalahan.
KARAKTERISTIK CBT 1. Memiliki panduan teoritis 2. Melibatkan kolaborasi antara terapis dan klien 3. Memiliki struktur dan berorientasi pada masalah 4. Singkat
PRINSIP DASAR CBT 1.Prinsip kognitif
• reaksi emosional dan perilaku individu dipengaruhi dengan kuat oleh kognisi mereka
2.Prinsip perilaku
• perilaku memiliki dampak yang kuat terhadap pemikiran dan emosi seseorang,
3.Prinsip ‘continuum’
• masalah psikologis ini dapat terjadi pada siapa saja dan teori CBT dapat diaplikasikan kepada klien dan terapis
4.Prinsip ‘here and now’
• Fokus : apa yang terjadi saat ini dan proses apa yang sampai saat ini terjadi sehingga masalah yang ada tetap bertahan
5.Prinsip ‘interacting systems’
• masalah seharusnya dianalisa sebagai interaksi yang terjadi antara individu dan lingkungan
TUJUAN CBT Meningkatkan self awareness
Memfasilitasi pemahaman diri yang lebih baik
Meningkatkan kontrol diri dengan mengembangkan kemampuan kognitif dan perilaku yang lebih tepat
TEKNIK CBT 1.Cognitive Restructuring Methods
Ellis‘s RationalEmotive (Behavior) Therapy
Beck’s Cognitive Therapy
2.Self Instructional Coping Methods (Meichenbaum) mengganti pikiran negatif menjadi positif
3.Problem – Solving Methods (Dzurilla & Golfried) mengandung proses perilakuan, baik overt (tampak), atau kognitif yang menyediakan berbagai alternatif respon efektif untuk menyelesaikan situasi problematis, dan meningkatkan kemungkinan memilih respon-respon yang paling efektif dari berbagai alternatif tersebut
TAHAP PELAKSANAAN & ALUR KERJA CBT 1.Melibatkan pasien 2.Menilai masalah, orang dan situasi 3.Siapkan pasien untuk terapi 4.Melaksanakan program perawatan 5.Mengevaluasi progres 6.Persiapkan pasien untuk mengakhiri hubungan terapetik
TERIMA KASIH