Sesi 1. Pengenalan Keselamatan Jalan, 23 Hal.ppt

DIKLAT TEKNIK JALAN dan JEMBATAN TINGKAT LANJUT

PUSDIKLAT JALAN, PERUMAHAN PERMUKIMAN DAN PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR WILAYAH 1

Senin 1 Juni 2020

2

SEJARAH 

 



Kecelakaan fatal pertama di London Nov 1896 pada kecepatan 15km/jam “It will never happen again” Saat ini 1,5 juta mati, 15 juta luka/tahun, setengahnya di AsiaPasifik Trend kematian dari tahun 1981-1993: Eropa -5%, Afrika +15%, Asia pasifik +95%



Kerugian ekonomi BESAR: 2 - 4 % GNP



Isu global dan serius, masalah kesehatan (WHO) Senin 1 Juni 2020

3

Di seluruh Indonesia, saat kita sedang berdiskusi di sini: Tiap 1 jam terjadi 10 kecelakaan lalulintas

Tiap 30 menit, 1 orang mati karena kecelakaan lalulintas

Tiap 15 menit, 1 orang terluka parah karena kecelakaan lalulintas

Negara telah dirugikan secara ekonomi sekurangkurangnya Rp 87 triliun

Tiap 10 menit, 1 orang terluka ringan karena kecelakaan lalulintas Senin 1 Juni 2020

Diolah dari Data POLRI, 2006

4

Definisi:  UU 14 1992, KECELAKAAN (Accident): suatu peristiwa di jalan yang tidak disangka-sangka dan tidak disengaja melibatkan kendaraan dengan atau tanpa pemakai jalan lainnya, mengakibatkan korban manusia atau kerugian harta benda.

 TABRAKAN (Crash): tubrukan/benturan kendaraan bergerak di jalan yang menyebabkan manusia atau hewan terluka.

Senin 1 Juni 2020

5

Di mana Posisi Indonesia? Seberapa Bagus di antara negara ASEAN?  Indonesia peringkat ke-9/10 di atas Kamboja Senin 1 Juni 2020

6

Overall Brunei Cambodia Indonesia Lao PDR

9/10

Malaysia Myanmar Philippines Singapore Thailand Vietnam

Senin 1 Juni 2020

7

SAFE PLANNING & DESIGN OF ROADS Brunei Cambodia Indonesia Lao PDR

7/10

Malaysia Myanmar Philippines Singapore Thailand Vietnam

Senin 1 Juni 2020

8

ACCIDENT DATA SYSTEM Brunei Cambodia Indonesia

7/10

Lao PDR Malaysia Myanmar Philippines Singapore Thailand Vietnam

Senin 1 Juni 2020

9

VEHICLE SAFETY STANDARDS Brunei Cambodia Indonesia Lao PDR

9/10

Malaysia Myanmar Philippines Singapore Thailand Vietnam

Senin 1 Juni 2020

10

COORDINATION & MANAGEMENT Brunei Cambodia Indonesia Lao PDR

10/10

Malaysia Myanmar Philippines Singapore Thailand Vietnam

Senin 1 Juni 2020

11

Profil Keselamatan Lalulintas INDONESIA

Senin 1 Juni 2020

12

Faktor-faktor penyebab kecelakaan •

Penelitian Treat dkk (NHTSA*, 1977) atas lebih dari 2000 kecelakaan di Amerika sepanjang 1971 – 1974:

Faktor manusia (95%)

Faktor Manusia (95,4%) 47,8%

6,4 % 1,6%

6,4 % 0,4%

Faktor Kendaraan (14,8%)

Lingkungan jalan (28%)

67%

34,8%

24%

2,6 %

4%

4%

Faktor Jalan dan Lingkungan (44,2%)

Kendaraan (8%)

4% (Sumber: Austroads, 2002)

Senin 1 Juni 2020

13

TREND KECELAKAAN NASIONAL 100.000 80.000

Meninggal (orang) 60.000

Luka Berat (orang) Luka Ringan (orang)

40.000

Kejadian kecelakaan 20.000 0

2001

2002

2003

2004

2005

2006

2007

tahun

Senin 1 Juni 2020

14

KARAKTERISTIK PELAKU (2004) 10,9%

3,2%

2,3%

26,8%

5-15 tahun 15-21 tahun 22-30 tahun 31-40 tahun

22,4%

41-50 tahun 51-60 tahun 34,3%

Pelaku terbesar:

 usia produktif (usia 2230 tahun), diikuti 15-21 tahun

 Indikasi faktor 7,27% 13,00% Setara SD

kematangan emosional mempengaruhi jumlah kecelakaan

Setara SMP Setara SMA Perguruan Tinggi

48,44%

31,28% Senin 1 Juni 2020

15

KENDARAAN YANG TERLIBAT KECELAKAAN 16.000 14.000

Kendaraan

12.000

Mobil Penumpang

10.000

Truk

8.000

Bis

6.000

Sepeda Motor

4.000 2.000 0 2000

2001

2002

Tahun

2003

2004

Sumber: Dephub, 2005

 Perubahan rata-rata Mobil Penumpang

6,48%

Truk

9,09%

Bis

8,33%

Sepeda Motor

25,76%

Senin 1 Juni 2020

16

INDEKS FATALITAS (1972-2004) 45,0

• Amerika = 1,5 % • Jepang = 3 % • Indonesia = 35%

40,0 35,0

Indeks Fatalitas(%)

• Perbandingan jumlah korban meninggal terhadap jumlah total korban kecelakaan • Indeks fatalitas yang besar, akibat banyaknya kecelakaan yang tidak dilaporkan

30,0 25,0 20,0 15,0 10,0 5,0 0,0 1966

1971

1976

1981

1986

1991

1996

2001

2006

Tahun

Senin 1 Juni 2020

17

RASIO FATALITAS (1972-2004)  perbandingan korban mati

0,900

dibanding jumlah kejadian

0,800 0,700

 (2004) Peluang meninggal

0,600

di jalan sebesar 65%, kesempatan kedua = MATI

0,500 0,400 0,300 0,200 0,100 0,000 1965

1970

1975

1980

1985

1990

1995

2000

2005

2010

Senin 1 Juni 2020

18

Ancaman: Kemacetan mendorong ketidak-tertiban

Ketidak-tertiban asal dari kecelakaan Di sini PENTINGNYA by rule: Pengaturan & self enforcing road Senin 1 Juni 2020

19

Mengalami Pemiskinan 13% 7% 13% 67%

Tingkat Kesejahteraan Menurun Tidak Mengalami Perubahan Ekonomi Ekonomi Dapat Pulih

Keluarga Korban Luka Berat Tidak Mengalami Pemiskinan 37,50%

Mengalami Pemiskinan 62,50%

Keluarga Korban Meninggal Dunia

KECELAKAAN: Dampak Terhadap Kesejahteraan Senin 1 Juni 2020

20

Berapa nilai kecelakaan? (Rp-juta) Negara

Mati

Luka Luka Ringan Berat 406,0 70,0

Singapura

3.600

Malaysia

2.400

274,0

14,0

10

Max 5,0

1,0

Indonesia

Senin 1 Juni 2020

21

Prinsip Perbaikan Keselamatan Jalan Preventif

Jangka panjang

PENCEGAHAN KECELAKAAN (Active Safety) PENCEGAHAN LUKA (Passive Safety)

Kuratif

PENANGANAN KORBAN (Emergency Services)

Jangka pendek Senin 1 Juni 2020

22

Passive safety: CRASH TEST

DUNIA OTOMOTIF SUDAH MULAI MEMULAINYA

Senin 1 Juni 2020

23

Bagaimana active safety?: INFRASTRUKTUR JALAN: sirkuit Resiko yang muncul kecil Ketersediaan lingkungan infastruktur jalan yang aman

•Bebas barang keras, •Bebas permukaan menonjol Senin 1 Juni 2020

24

KEPARAHAN MINIMAL: Bahan lunak, menyerap benturan

Senin 1 Juni 2020

25

Prinsip Infrastruktur ber- KESELAMATAN  Communication, Self Explaining & Self Enforcing  Perencana merancang infrastruktur ber-keselamatan tinggi  Dikomunikasikan ke pengguna: marka, rambu, sinyal  Gunakan teknik komunikasi efektif  Mudah dicerna pengguna & konsisten  Mampu menegakkan tanpa bantuan penegak hukum

 Forgiving Road  Manusia berbuat salah  Kesalahan sedikit jangan berdampak fatal  Munculkan respek bagi perancangnya

Senin 1 Juni 2020

26

Keselamatan Jalan BUKAN Sekedar TIDAK Kecelakaan Tiadakan keadaan berbahaya / membahayakan Cegah munculnya keadaan/ perilaku membahayakan

Beri rasa aman dan was-was Dorong orang berjalankaki (“jalan-jalan”) Beri citra nyaman suatu daerah Tingkatkan dayatarik kota

Senin 1 Juni 2020

27

Pejalan kaki mendapat fasilitas untuk mobilitas dengan aman

Kondisi ini akan

memberikan dampak sebagai daya tarik wisatawan Senin 1 Juni 2020

28

Di Tokyo: terdapat ruang publik bagi pejalan kaki

Senin 1 Juni 2020

29

Merugikan bagi kedua pihak: kendaraan dan orang

Senin 1 Juni 2020

30

Terbukakah Jendela kita???

Senin 1 Juni 2020

31